JURNAL ANALISIS IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH MENGGUNAKAN JIBAS (STUDI KASUS : SMKN 1 CIKANDE)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "JURNAL ANALISIS IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH MENGGUNAKAN JIBAS (STUDI KASUS : SMKN 1 CIKANDE)"

Transkripsi

1 JURNAL ANALISIS IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH MENGGUNAKAN JIBAS (STUDI KASUS : SMKN 1 CIKANDE) Jurnal Dibuat untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Bisnis ICT Dosen : DR. Ir. Iwan Krisnadi, MBA Dibuat oleh: AJAT DIDIK BUDIANSYAH NIM : PROGRAM PASCASARJANA TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2016

2 ANALISIS IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH MENGGUNAKAN JIBAS (STUDI KASUS : SMKN 1 CIKANDE) Oleh : Ajat Didik Budiansyah ( ) Mata Kuliah : Manajemen Bisnis ICT Dosen : DR. Ir. Iwan Krisnadi, MBA ABSTRAK Teknologi ERP pendidikan dapat dimanfaatkan lebih lanjut di dunia pendidikan. Makalah ini bertujuan untuk menganalisis dan menerapkan sistem ERP pendidikan di SMKN 1 Cikande. Pengelolaan administrasi dan manajemen sekolah di SMKN 1 Cikande masih manual dan kurang begitu baik, sehingga diharapkan pada saat diterapkannya sistem ERP pendidikan, pengelolaan administrasi dan manajemen di SMKN 1 Cikande akan menjadi lebih efektif dan efisien. Salah satu sistem ERP pendidikan yang dapat diterapkan di SMKN 1 Cikande yaitu Sistem Informasi Manajemen Sekolah (SIMS) Jibas. SIMS Jibas bersifat open source sehingga dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan yang ada di organisasi pendidikan. Namun tidak semua kebutuhan di SMKN 1 Cikande dapat terpenuhi oleh SIMS Jibas, karena masih dibutuhkan suatu analisis kebutuhan yang hasilnya akan diperlukan untuk desain kustomisasi SIMS Jibas, agar SIMS Jibas dapat berjalan dengan optimal pada saat penerapan di SMKN 1 Cikande. Pengujian SIMS Jibas ini meliputi pengujian availability, pengujian compatibility, dan pengujian usability, pengujian response time, pengujian control. Hasil pengujian availability sistem dapat beroperasi minimal 8 jam, Pengujian compatibility sistem yang dibuat dapat berjalan pada 2 sistem operasi yaitu sistem operasi windows dan sistem operasi linux. Hasil pengujian usability menunjukkan bahwa 85% pengguna merasa puas dengan kinerja sistem dan 100% pengguna memerlukan pelatihan untuk mengoperasikan sistem. Hasil pengujian response time sistem dapat memberikan waktu respon kurang dari 3 detik, dan hasil dari pengujian control sistem dapat membatasi hak akses pengguna. Kata kunci : ERP, SIMS Jibas, open source, kustomisasi I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat didorong oleh meningkatnya kebutuhan informasi yang semakin kompleks di berbagai aspek kehidupan. Sistem informasi sebagai infrastruktur yang mampu menangani pengelolaan data dan informasi menjadi sangat penting dan keharusan di era globalisasi saat ini. Untuk menjawab berbagai tantangan dan kebutuhan sistem yang ada, sistem informasi terintegrasi terus dikembangkan beberapa tahun belakangan ini. Sistem informasi terintegrasi adalah sistem yang memungkinkan organisasi mengintegrasikan dan mengkoordinasikan proses bisnis yang mereka miliki. Ciri dari sistem informasi terintegrasi adalah tingkat keterpaduan (integrasi) yang tinggi untuk mengakomodasi kebutuhan data dan informasi yang terpadu. Perbandingan sistem informasi terintegrasi dan sistem informasi tidak terintegrasi adalah sistem informasi terintegrasi cepat dan akurat dalam memperoleh informasi, karena di sistem informasi terintegrasi integritas data antar modul yang ditekankan. Dalam dunia bisnis, salah satu sistem informasi terintegrasi adalah sistem ERP (Enterprise Resource Planning). Sistem ERP berkembang pesat di perusahaan produksi barang, namun seiring dengan perkembangan zaman ERP dapat diimplementasikan pada organisasi bisnis lain, misalnya pada organisasi pendidikan yang disebut dengan ERP pendidikan. Sistem ERP pada organisasi bisnis mempunyai beberapa modul, misalnya modul operasi, modul keuangan dan akuntansi, serta modul sumber daya manusia. Modul yang terdapat di ERP bisnis dapat dipetakan menjadi modul ERP pendidikan. Teknologi ERP 1

3 pendidikan dapat dimanfaatkan lebih lanjut di dunia pendidikan. Pengelolaan administrasi dan manajemen di SMKN 1 Cikande masih manual dan kurang begitu baik, sehingga dibutuhkan suatu sistem informasi yang dapat mengotomatisasi administrasi dan manajemen di SMKN 1 Cikande. Terdapat beberapa unit di SMKN 1 Cikande antaralain unit akademik, unit kesiswaan, unit kepegawaian, dan unit perpustakaan. Keempat unit tersebut harus mempunyai integritas data yang baik agar proses bisnis yang ada dapat berjalan secara efektif dan efisien, hal ini tidak didapatkan dalam sistem informasi tradisional yang hanya mempunyai satu aplikasi. Dibutuhkan beberapa aplikasi yang saling terintegrasi dalam satu aplikasi besar, ini merupakan salah satu konsep dari sistem ERP. Oleh karena itu, Makalah ini bertujuan untuk menganalisis dan menerapkan sistem ERP pendidikan di SMKN 1 Cikande. Salah satu sistem ERP pendidikan yang dapat diterapkan di SMKN 1 Cikande yaitu Sistem Informasi Manajemen Sekolah (SIMS) Jibas. SIMS Jibas memiliki beberapa apikasi yang terintegrasi, seperti aplikasi akademik, keuangan, perpustakaan, kepegawaian, dan pelaporan. SIMS Jibas bersifat open source sehingga dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan yang ada di organisasi pendidikan. Namun tidak semua kebutuhan di SMKN 1 Cikande dapat terpenuhi oleh SIMS Jibas, oleh karena itu penulis melakukan suatu analisis kebutuhan di SMKN 1 Cikande yang hasilnya akan diperlukan untuk Analisis komponen dan desain kustomisasi SIMS Jibas, agar SIMS Jibas dapat berjalan dengan optimal pada saat penerapan di SMKN 1 Cikande. 1.2 Rumusan Masalah Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah bagaimana menerapkan konsep SIMS Jibas di SMKN 1 Cikande yang meliputi aktivitas sebagai berikut : a. Analisis kebutuhan Sistem Informasi Manajemen SMKN 1 Cikande. b. Perancangan dan Implementasi SIMS Jibas di SMKN 1 Cikande. c. Analisis Pengujian terhadap perangkat lunak SIMS Jibas yang diterapkan di SMKN 1 Cikande. 1.3 Tujuan dan Sasaran Sesuai dengan latar belakang dan rumusan masalah tersebut, maka tujuan penulisan makalah ini adalah menganalisis dan menerapkan sistem informasi manajemen yang terintegrasi di organisasi pendidikan yakni SIMS Jibas dengan menyesuaikan kebutuhan di SMKN 1 Cikande. 1.4 Manfaat 1. Dengan fasilitas sistem informasi berbentuk website offline yang dibangun dapat memudahkan pihak SMKN 1 Cikande untuk melaksanakan kegiatan kegiatan secara efektif dan efesien. 2. Menyediakan sarana informasi dan proses bisnis yang kompleks bagi semua pengguna. II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Enterprise Resource Planning (ERP) Pengertian ERP adalah sebuah sistem informasi perusahaan yang dirancang untukmengkoordinasikan semua sumber daya,informasi dan aktifitas yang diperlukanuntuk proses bisnis lengkap. Sistem ERP didasarkan pada database padaumumnya dan rancangan perangkat lunak modular. ERP merupakan perangkat lunak yang mengintegrasikan semua departemen danfungsi suatu perusahaan ke dalam satu system komputer yang dapat melayanisemua kebutuhan perusahaan, baik dari departemen penjualan, HRD, produksiatau keuangan. Syarat terpenting dari sistem ERP adalah Integrasi. Integrasi yangdimaksud adalah menggabungkan berbagai kebutuhan pada satu perangkat lunak dalamsatu logical database, sehingga memudahkan semua departemen berbagi informasidan berkomunikasi. Database yang ada dapat mengijinkan setiap departemen dalamperusahaan untuk menyimpan dan mengambil informasi secara real-time. Informasi tersebut harus dapat dipercaya, dapat diakses dan mudahdisebarluaskan. Rancangan perangkat lunak modular harus berarti bahwa sebuah bisnisdapat memilih modul-modul yang diperlukan, dikombinasikan 2

4 dan disesuaikandari vendor yang berbeda, dan dapat menambahkan modul baru untuk meningkatkan unjuk kerja bisnis Tujuan dan Peranannya ERP dalam Organisasi Tujuan sistem ERP adalah untuk mengkoordinasikan bisnis organisasisecara keseluruhan. ERP merupakan perangkat lunak yang ada dalam organisasi/perusahaan untuk: Otomatisasi dan integrasi banyak proses bisnis Membagi database yang umum dan praktek bisnis melaluienterprise Menghasilkan informasi yang real-time Memungkinkan perpaduan proses transaksi dan kegiatanperencanaan Berikut beberapa contoh bagus mengenai penerapan ERP di berbagai perusahaan. Enterprise Resource Planning membantu sebuah perusahaan menaikan 20% tingkat penjualannya di tengah industri yang sedang menurun. Wakil presiden bidang penjualan menjelaskan, "Kita berhasil menangkap bisnis dari saingan-saingan kita. Berkat ERP, kini kita dapat mengirim lebih cepat dari mereka dan tepat waktu. "Enterprise Resource Planning membantu sebuah perusahaan Fortune 50 dalam mencapai penghematan biaya yang sangat besar dan mendapatkankeunggulan daya saing yang signifikan. Wakil presiden bidang logistik menyatakan, "ERP menyediakan kunci untuk menjadi perusahaan global. Keputusan dapat diambil dengan data yang akurat dan dengan proses yang menghubungkan demand dan supply di berbagai belahan dunia. Perubahan ini bernilai miliaran bagi kami dalam penjualan di seluruh dunia." Sistem ERP dibagi atas beberapa subsistem yaitu sistem Financial, sistem Distribusi, sistem Manufaktur, sistem Maintenance dan sistem Human Resource. Industri analis TI seperti Gartner Group dan AMR Research telah sejakawal tahun 90-an memantau dan menganalisis paket-paket aplikasi yang tergolong dalam sistem ERP. Contoh paket ERP antara lain: SAP, Baan, Oracle, IFS, Peoplesoft, JD.Edwards dan Microsoft Dynamics SL (Solomon). Pada prinsipnya, dengan sistem ERP sebuah industri dapat dijalankan secara optimal dan dapat mengurangi biaya-biaya operasional yang tidak efisienseperti biaya inventory (slow moving part, dll.), biaya kerugian akibat 'machinefault' dll. Di negara-negara maju yang sudah didukung oleh infrastruktur yang memadaipun, mereka sudah dapat menerapkan konsep JIT (Just-In-Time). Di sini, segala sumberdaya untuk produksi benar-benar disediakan hanya pada saat diperlukan (fast moving). Termasuk juga penyedian suku cadang untuk maintenance, jadwal perbaikan (service) untuk mencegah terjadinya machine fault, inventory, dsb JIBAS JIBAS singkatan dari Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah. JIBAS lahir dari visi"kebersamaan untuk Kemajuan Pendidikan Indonesia". Misi JIBAS adalah membangun jaringan informasi dan komunitas pendidikan yang bisa mewadahi interaksi dan aktifitas setiap elemen pendidikan dari siswa, guru, orang tua, sekolah, yayasan, pemerintah dan masyarakat umum Konsep Dasar ERP Sistem ERP adalah sebuah terminologi yang secara de facto telah diberikan kepada perangkat lunak aplikasi yang dapat mendukung transaksi atau operasi sehari-hari yang berhubungan dengan pengelolaan sumber daya sebuah perusahaan, seperti dana, manusia, mesin, suku cadang, waktu, material dan kapasitas. 3

5 Singkat kata, jaringan yang dibentuk JIBAS akan menggabungkan fitur dan layanan berupa komunitas + konten + informasi + hiburan, mirip gabungan Facebook + Google + Yahoo + Wikipedia tetapi khusus untuk pendidikan Indonesia. Jaringan ini bersifat terbuka dan tumbuh mandiri. Terbuka artinya, berbagai pihak dapat ikut serta mengembangkan dan menyediakan layanan pendidikan bagi komunitas yang terbentuk. Tumbuh mandiri maksudnya, jaringan komunitas ini berkembang dari aktifitas dan interaksi dari setiap anggotanya. Salah satu wujud JIBAS yaitu sistem informasi manajemen sekolah yang membantu operasional sekolah mulai dari akademik, keuangan, perpustakaan, pelaporan dan interaksi guru-siswa. Diharapkan, sistem ini dapat membantu sekolah mengatur, mengelola dan merapikan datanya. Dengan demikian, data ini menjadi informasi yang mengalir dan bermanfaat bagi berbagai pihak yang berkepentingan. Tentunya, hal ini dapat menjadi salah satu nilai tambah dari layanan komunitas pendidikan yang dibentuk. Karena Yahoo, Facebook, Google dan Wikipedia, dan berbagai layanan yang diberikan situs lainnya berasal dari kerapihan dan keteraturan data. Sistem ini dipasang secara lokal di sekolah jadi memudahkan sekolah untuk menggunakannya. Secara berkala, data operasional sekolah ini ditransfer secara online atau offline ke basis data JIBAS pusat. Jadi, bagi sekolah yang berada di daerah atau belum memiliki fasilitas Internet memadai, masih dapat terhubung ke jaringan JIBAS. Dari basis data JIBAS pusat inilah kemudian dibentuk layanan komunitas, informasi sekolah dan konten pendidikan yang dapat diakses oleh berbagai elemen pendidikan, dari mulai siswa, guru, orang tua, sekolah, yayasan, pemerintah dan masyarakat umum. III. METODOLOGI Perbandingan antara Jibas, Dapodik dan Padamu. Padamu pernah dipakai sebagai SIM Sekolah seluruh Indonesa. Dan Dapodik merupakan SIM Sekolah yang pakai saat ini. Matrik Perbandingan Jibas, Dapodik dan Padamu Feature Jibas Dapodik Padamu Profil Sekolah Data Murid Data GTK Sapras Keuangan Perpustakaan Rombongan Belajar Informasi Murid Informasi GTK Pelaporan Software Aplikasi Website Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Dalam melakukan proses penelitian ini sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yaitu sumber data yang diperoleh melalui proses pengamatan (observasi) disertai dengan wawancara tanya jawab, dan juga dengan menggunakan sumber data sekunder yaitu dokumentasi dari hasil pendataan yang ada pada SMKN 1 Cikande. 3.1 Sumber Data Primer a. Pengamatan Langsung / Observasi (Observation) Merupakan teknik dalam pengumpulan data yang dilakukan melalui sebuah aktivitas dengan maksud untuk memahami secara langsung terhadap fenomena yang sedang terjadi pada sebuah instansi maupun perusahaan. Dalam penelitian ini, penulis melakukan pengamatan langsung (observasi) di salah satu sekolah yaitu SMKN 1 Cikande yang beralamat di Jl. Raya Serang - Jakarta Km. 23 Cikande Serang Banten Dalam proses observasi, peneliti 4

6 mengamati langsung alur kerja pendataan siswa yang dilakukan oleh staf tata usaha dimana mereka mengumpulkan data-data siswa berupa dokumen dan berkas siswa tersebut yang diambil dari formulir pendaftaran serta persyaratan yang dikumpulkan siswa. Peneliti juga mengamati proses pembagian kelas yang dilakukan secara manual, dimana pengklasifikasiannya masih berdasarkan data siswa yang berasal dari berkasberkas siswa tersebut. Peneliti juga mengamati proses pembuatan jadwal pelajaran yang dilakukan secara manual dengan menentukan dan mencocokan data jadwal dengan guru yang bersangkutan. Selain itu peneliti juga mengamati proses penilaian, dimana para guru mengumpulkan dan menulis nilai para siswa kedalam berkas maupun buku penilaian guru secara manual. b. Wawancara (Interview) Dalam mendapatkan informasi mengenai kebutuhan-kebutuhan perancangan perangkat lunak, penulis melakukan wawancara secara langsung maupun tidak langsung kepada pihakpihak sekolah SMKN 1 Cikande. Proses wawancara ini, dilakukan langsung kepada Kepala Sekolah Bapak Drs. H. Ahdi Saefudin, M.Pd. untuk mengetahui informasi tentang Sistem Informasi yang dipakai di sekolah tersebut, kelebihan maupun kekurangan sistem yang sedang berjalan dalam pengolahan data akademik sekolah. Selain kepada beliau, wawancara ini juga dilakukan kepada Bapak Martinus Sukirno, S.Pd, selaku Wakasek Kurikulum SMKN 1 Cikande dan Bapak Siswadi, S.Pd, selaku Wakasek Sarana dan Bapak Ilin Romli, S.Pd, selaku Bendahara untuk mengetahui lebih jelas tentang sistem informasi yang dipakai beserta harapan sistem yang diinginkan seperti apa dan harus bagaimana. Tidak lupa juga penulis juga melakukan wawancara langsung terhadap siswa untuk mengetahui apa kelebihan dan kekurangan mengenai sistem informasi yang dipakai oleh sekolah dalam sarana informasi bagi siswa itu sendiri, serta harapan dan keinginan siswa sebagai alat untuk pemenuhan kebutuhan informasi sekolah yang seharusnya dan dibutuhkan. c. Studi kepustakaan Informasi itu dapat diperoleh dari bukubuku ilmiah, laporan penelitian, karangankarangan ilmiah, peraturan-peraturan, ketetapanketetapan, buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik tercetak maupun elektronik lain seperti mencari informasi tentang SMKN 1 Cikande dengan mengakses website sekolah tersebut adalah Salah satu studi kepustakaan yang dilakukan peneliti adalah mengamati laporan penelitian seseorang yang sebelumnya melakukan penelitian di SMA Negeri 1 Margahayu Bandung yakni laporan yang dibuat Andriansyah Budiman, seorang mahasiswa Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Aryanti Bandung dimana penelitian tersebut tentang Proses Pengolahan Data Akademik dengan Menggunakan Sistem JIBAS (Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah) di SMA Negeri 1 Margahayu Bandung yang dilakukan pada tahun Sumber Data Sekunder Suatu teknik pengumpulan data-data dan informasi yang diperlukan yang diperoleh dari sekolah bersangkutan yaitu SMKN 1 Cikande yang tentunya disertai izin dari pihak yang bersangkutan. Selain itu juga mengumpulkan data-data yang memiliki keterkaitan dengan pemecahan masalah dari sumber lainnya. Adapun data yang berasal dari sumber data sekunder diperoleh dengan teknik dokumentasi. Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan dokumen-dokumen yang berhubungan dengan objek penelitian. Dalam hal ini, dokumendokumen yang diperoleh dianalisis sehingga diperoleh data-data yang sesuai untuk kegiatan pengembangan sistem informasi, yaitu : 1. Data Siswa 2. Data Guru 3. Data Mata pelajaran 4. Data Keuangan 5. Data Buku 6. Data Pegawai 7. Data Sarana 5

7 IV. HASIL ANALISIS Tampilan menu utama Jibas akan muncul jika masuk ke url pada komputer utama atau Server, dan jika masuk ke url pada komputer Client Aplikasi Sistem Informasi Keuangan SIMKEU (Sistem Informasi Keuangan Sekolah) adalah aplikasi untuk membantu mengelola data-data keuangan sekolah. Keuangan sekolah dikelola berdasarkan proses akuntansi sederhana. Pengolahan data-data keuangan sekolah meliputi pencatatan penerimaan dan pengeluaran keuangan sekolah, pembuatan berbagai laporan keuangan akuntansi seperti: laporan transaksi keuangan, laporan audit perubahan data keuangan, laporan buku besar, laporan rugi laba, laporan neraca percobaan, laporan neraca, laporan perubahan modal dan laporan arus kas. Gambar 1. Tampilan Menu Utama JIBAS Community Versi 3.8 Jibas Community Versi 3.8 dilengkapi beberapa aplikasisistem informasi yaitu Akademik, Keuangan, Perpustakaan, Kepegawaian, Pelaporan, Anjungan, Info Guru, Info Siswa, SMS Gateway, Auto Response, Photo Take, SPT Fingerprint, Letter Store dan beberapa link Aplikasi- Aplikasi Sistem Informasi Jibas Aplikasi Sistem Informasi Akademik SIMAKA (Sistem Informasi Akademik Sekolah) adalah aplikasi untuk membantu mengelola data-data akademik sekolah. Mulai dari penerimaan siswa baru, pendataan guru dan pelajaran, pendataan siswa dan kelas, penyusunan jadwal mengajar dan kalender akademik, periwayatan kehadiran siswa dan guru, pendataan nilai ujian, perhitungan nilai rapor, kenaikan kelas, pendataan alumni dan pengelolaan mutasi siswa. Gambar 3. Tampilan Sistem Informasi Keuangan Aplikasi Sistem Informasi Perpustakaan SIMTAKA (Sistem Informasi Perpustakaan) merupakan aplikasi yang membantu sekolah untuk mengelolaperpustakaannya, mulai dari mendata barang-barang pustaka, mengelola peminjaman dan pengembalian oleh anggota, menyusun berbagai laporan serta mencatat berbagai kegiatan perpustakaan. Gambar 2. Tampilan Sistem Informasi Akademik Gambar 4. Tampilan Sistem Informasi Perpustakaan 6

8 Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian SIMPEG (Sistem Informasi Kepegawaian) merupakan aplikasi yang membantu sekolah untuk mengelola kepegawaian (pendidik dan non pendidik), struktur organisasi kepegawaian, daftar urut kepegawaian, jadwal agenda kepegawaian dan statistik kepegawaian. 4. Jadwal mengajar setiap Guru 5. Jadwal belajar setiap Kelas 6. Struktur jabatan pegawai di Sekolah Gambar 7. Tampilan Sistem Informasi Anjungan Gambar 5. Tampilan Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian Aplikasi Sistem Informasi Pelaporan EMA (Executive Summary Report) - Pelaporan Eksekutif merupakan aplikasi yang menampilkan berbagai laporan terpadu bagi para eksekutif sekolah, seperti: pihak yayasan, kepala sekolah, pejabat dinas pendidikan atau donatur sekolah. Contoh laporan yang ditampilkan seperti laporan data siswa, laporan penilaian siswa, laporan kepegawaian, laporan penerimaan dan pengeluaran keuangan, laporan transaksi keuangan harian, laporan arus kas sekolah dan laporan lainnya Aplikasi Sistem Informasi InfoGuru InfoGuru merupakan aplikasi yang menyediakan media informasi dan komunikasi antara guru dengan siswa di lingkungan sekolah. Guru dapat mengakses berbagai data akademik, seperti: data presensi dan nilai siswa serta jadwal mengajar. Guru dapat menyebarkan pengumuman dan berbagi informasi dengan mengunggah berkas-berkas dan menulis berbagai berita. Guru juga dapat berkomunikasi dengan mengirim pesan kepada sesama guru atau siswa. Gambar 8. Tampilan Sistem Informasi InfoGuru Gambar 6. Tampilan Sistem Informasi Pelaporan Aplikasi Sistem Informasi Anjungan Layanan ini dapat digunakan oleh siswa atau orangtua siswa untuk mengetahui: 1. Berita-berita terkini mengenai sekolah 2. Informasi Kegiatan Belajar Siswa di sekolah 3. Kalender Akademik Aplikasi Sistem Informasi InfoSiswa InfoSiswa merupakan aplikasi yang menyediakan media informasi dan komunikasi antara siswa dengan guru di lingkungan sekolah. Siswa dapat membaca dan melihat berbagai informasi dan laporan akademik miliknya, seperti: data nilai dan presensi, informasi jadwal dan kalender. Siswa dapat menulis berbagai berita yang bisa dibaca dan dikomentari rekanrekannya. Siswa juga dapat berkomunikasi dengan mengirim pesan dengan sesama siswa dan guru di sekolah. 7

9 Gambar 8. Tampilan Sistem Informasi InfoSiswa 4.2. Arsitektur Penerapan SIMS JIbas Arsitektur Penerapan SIMS Jibas terdiri dari Server, Hub atau Switch, Access Point dan Client. Client bisa berbentuk Komputer atau gadget lainnya yang terhubung dengan kabel atau nirkabel. Instalasi di client hanya membutuhkan web browser karena menerapkan konsep thin client, semua proses pengolahan data dilakukan di server. Kabel UTP dan hub atau switch digunakan untuk penghubung komunikasi data antara server dan client yang memiliki ethernet card. Dan Access Point digunakan untuk penghubung komunikasi data antara server dan client yang memiliki wireless card. Gambar 9.Arsitektur Penerapan SIMS Jibas 4.3. Analisis Pengujian Sistem Analisis Pengujian Unit unit dilakukan dengan melihat kesesuaian fungsi dari implementasi unit fungsi yang diuji dengan hasil perancangan perangkat lunak yang telah dirancang sebelumnya. Berdasarkan hal tersebut, maka dapat diambil kesimpulan bahwa unit fungsi dari program sudah memenuhi kebutuhan fungsional yang telah dirancang pada tahap perancangan Analisis Pengujian Integrasi integrasi dilakukan dengan melihat kesesuaian beberapa unit fungsi yang menyusun satu blok fungsi dalam perangkat lunak jibas modifikasi. Berdasarkan hal tersebut, maka dapat diambil kesimpulan bahwa integrasi dari beberapa unit modul dari program sudah memenuhi kebutuhan fungsional yang telah dirancang pada tahap perancangan Analisis Pengujian Validasi validasi dilakukan dengan melihat konformitas antara hasil kinerja sistem dengan daftar kebutuhan. Berdasarkan hasil pengujian validasi dapat disimpulkan bahwa implementasi dan fungsionalitas perangkat lunak Jibas modifikasi telah memenuhi kebutuhan yang telah dijabarkan pada tahap Analisis kebutuhan Analisis Pengujian Availability availability dilakukan dengan melihat hasil kinerja sistem yang bekerja minimal 8 jam. Berdasarkan hasil pengujian availability dapat disimpulkan bahwa SIMS Jibas dapat berjalan secara normal selama 8 jam sesuai dengan kebutuhan non-fungsional Analisis Pengujian Compatibility compatibility dilakukan dengan melihat hasil kinerja sistem yang dilakukan terhadap 2 sistem operasi. Berdasarkan hasil pengujian compatibility dapat disimpulkan bahwa perangkat lunak jibas modifikasi dapat berjalan secara normal pada 2 sistem operasi tersebut Analisis Pengujian Usability kuisioner dilakukan dengan melihat hasil kuisioner yang diberikan ke staf SMKN 1 Cikande. Berdasarkan hasil pengujian kuisioner dapat disimpulkan bahwa perangkat lunak jibas modifikasi dapat dioperasionalkan di SMKN 1 Cikande dengan memberikan pelatihan terlebih dahulu kepada semua pengguna Analisis Pengujian Response Time response time dilakukan dengan melihat 8

10 response yang diberikan oleh sistem. Berdasarkan hasil pengujian response time dapat disimpulkan bahwa SIMS Jibas dapat memberikan response kurang dari 3 detik pada saat melakukan operasional sistem Analisis Pengujian Control control dilakukan dengan melihat pembatasan akses pengguna perangkat lunak Berdasarkan hasil pengujian control dapat disimpulkan bahwa SIMS Jibas dapat memberikan batasan terhadap pengguna sesuai dengan kebutuhan nonfungsional. V. PENUTUP 5.1. Kesimpulan 1. Untuk menganalisis kebutuhan sistem, dilakukan survei langsung pada SMKN 1 Cikande dalam menyusun administrasi dan manajemen yang ada pada saat itu. Dari hasil Analisis tersebut dibuat desain perancangan untuk proses kustomisasi SIMS Jibas. 2. Implementasi SIMS Jibas dilakukan setelah mengalami kustomisasi SIMS Jibas sesuai dengan kebutuhan di SMKN 1 Cikande. 3. Berdasarkan hasil pengujian unit, pengujian integrasi, dan pengujian validasi sistem telah memenuhi kebutuhan fungsional yang dispesifikasikan. 4. Berdasarkan pengujian compatibility sistem yang dibuat dapat berjalan pada 2 platform yaitu platform Windows dan platform Linux. 5. Berdasarkan hasil kuisioner didapatkan bahwa 85% pengguna berpendapat, bahwa sistem dapat membantu meringankan kinerja pengguna dalam proses administrasi dan manajemen sehari-hari dan 100% pengguna memerlukan pelatihan untuk pengoperasionalan sistem Saran 1. Untuk pengembang versi lebih lanjut sebaiknya source code yang digunakan berbasis OOP (Object Oriented Programming), karena OOP mempunyai nilai tambah dari pada prosedural untuk pengembangan perangkat lunak. namun dengan catatan tidak mengubah organisasi penidikan yang terlanjur menggunakan SIMS Jibas. 2. Dalam pengembangan OOP disarankan dikembangkan juga kerangka kerja MVC (Model-View-Controller) untuk mempermudah arsitektur pengembangan dalam melakukan kustomisasi. 3. Untuk pengembangan versi lebih lanjut sebaiknya mengikutsertakan phpmyadmin pada saat instalasi program agar pengembang dapat memahami lebih dalam tentang basis data SIMS Jibas atau memberikan keterangan tentang phpmyadmin di dokumentasi teknis. DAFTAR PUSTAKA [1]. ds/files/12220/enterprise+res OURCE+PLANNING+(ERP).pdf [2]. tion=com_content&view=article&id=12: enterpriseresourceplanning&catid=1:latest&itemid =2 [3] /03/bagian-1-konsep-dasarerp.html [4]. Manual Jibas [5]. al/web/ [6]. 9

V Januari 2012

V Januari 2012 V2.0 14 Januari 2012 1 2 3 Apakah JIBAS? Sekilas mengenai JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah Bagaimana JIBAS? Visi dan Misi JIBAS dan gambaran alur JIBAS Visi, Misi & RoadMap JIBAS Visi, misi

Lebih terperinci

ERP (Enterprise Resource Planning) Posted On 25/04/ :08:00 by Rieska_Novianty_Jorez

ERP (Enterprise Resource Planning) Posted On 25/04/ :08:00 by Rieska_Novianty_Jorez ERP (Enterprise Resource Planning) Posted On 25/04/2009 13:08:00 by Rieska_Novianty_Jorez PENGERTIAN ERP ERP merupakan informasi manajemen yang mengintegrasikan dan mengoptimasikan semua atau jumlah proses

Lebih terperinci

Buku Manual JIBAS Akademik JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY. Versi Dokumen April 2010

Buku Manual JIBAS Akademik JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY. Versi Dokumen April 2010 Buku Manual JIBAS Akademik JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY Versi Dokumen 2.0-03 April 2010 JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah http://www.jibas.net Yayasan

Lebih terperinci

Buku Manual AKADEMIK. JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah. Yayasan Mahadhika.

Buku Manual AKADEMIK. JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah. Yayasan Mahadhika. Buku Manual AKADEMIK JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah Yayasan Mahadhika http://www.mahadhika.or.id DAFTAR ISI 1. Tentang JIBAS... 1 2. Aplikasi Sistem Informasi Sekolah... 4 3. Sistem Akademik

Lebih terperinci

AKADEMIK. Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012

AKADEMIK. Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012 AKADEMIK Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012 JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah http://www.jibas.net Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net DAFTAR ISI 1. Tentang JIBAS...

Lebih terperinci

Enterprise Resource Planning (ERP)

Enterprise Resource Planning (ERP) E-BUSSINES Enterprise Resource Planning (ERP) Disusun oleh : Mohammad Nidhom 08.11.2180 S1 TI 6E SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 Enterprise Resource Planning

Lebih terperinci

ERP ( Enterprise Resource Planning ) Perencanaan Sumber Daya Perusahaan

ERP ( Enterprise Resource Planning ) Perencanaan Sumber Daya Perusahaan ERP ( Enterprise Resource Planning ) Perencanaan Sumber Daya Perusahaan Disusun oleh : Ika Risti Purwasih 09.11.2837 09.S1TI.04 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Lebih terperinci

Sistem Informasi Praktik Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Berbasis Web

Sistem Informasi Praktik Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Berbasis Web Sistem Informasi Praktik Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Berbasis Web Muhamad Ali muhal.uny@gmail.com Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Lebih terperinci

MAKALAH ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

MAKALAH ENTERPRISE RESOURCE PLANNING MAKALAH ENTERPRISE RESOURCE PLANNING Dosen : M. Suyanto, Prof. Dr, M.M. Disusun Oleh : Nama : NURUL FARIDA NIM : 09.11.3242 Kelas : S1 TI 10 Jurusan : S1 Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN

Lebih terperinci

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP)

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Sumber : http://en.wikipedia.org http://yanuar.kutakutik.or.id/ngeweb/erp-masih-validkahditerapkan-di-perusahaan/ www.mikroskil.ac.id/~erwin/erp/00.ppt http://www.army.mil/armybtkc/focus/sa/erp_intro.htm

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan keahliannya serta tuntutan akan penggunaaan teknologi di segala bidang akan

BAB I PENDAHULUAN. dan keahliannya serta tuntutan akan penggunaaan teknologi di segala bidang akan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam menghadapi era globalisasi dan mempersiapkan persaingan bebas. Manusia sebagai sumber daya yang paling vital sangat diharapkan kemampuan dan keahliannya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, penggunaan teknologi informasi berkembang sangat cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah

BAB 1 PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, penggunaan teknologi informasi berkembang sangat cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah

Lebih terperinci

Sistem Informasi Akademik Terpadu

Sistem Informasi Akademik Terpadu P R O P O S A L KEGIATAN PERANCANGAN & PEMBUATAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK TERPADU I Latar Belakang Dunia telah berubah dalam era digital, perubahan besar dapat dilihat pada segala bidang, terutama penyampaian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. repository.unisba.ac.id

BAB I PENDAHULUAN. repository.unisba.ac.id BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia industri tumbuh dengan pesat seiring dengan persaingan yang terjadi antara perusahaan dan tuntutan konsumen yang semakin tinggi. Disamping

Lebih terperinci

KONSEP SI LANJUT. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

KONSEP SI LANJUT. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. KONSEP SI LANJUT WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 6 KSI LANJUT ERP (Bagian 1) Pemahaman Enterprise Resource Planning (ERP). Karakter Sistem. Pemahaman Enterprise Resource Planning (ERP) ERP adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan yang semakin ketat diantara perguruan-perguruan tinggi di

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan yang semakin ketat diantara perguruan-perguruan tinggi di 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Persaingan yang semakin ketat diantara perguruan-perguruan tinggi di Indonesia mendorong perguruan tinggi untuk memberikan pelayanan yang sebaikbaiknya, termasuk

Lebih terperinci

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah KT Gongsin E-Learning Center adalah salah satu lembaga kursus bahasa asing yang ada di Yogyakarta. Lembaga kursus ini tidak hanya memberikan satu jenis program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang berkembang dengan pesat sejalan meningkatnya kebutuhan akan informasi, seperti dalam bidang pendidikan, sosial, ekonomi,

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH NASKAH PUBLIKASI ILMIAH PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP dan MySQL (Studi kasus di SMA Muhammadiyah Imam Syuhodo, Sukoharjo) Diajukan Sebagai Syarat

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN IMPLIKASI. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa, keterpurukan kualitas pendidikan

BAB V SIMPULAN DAN IMPLIKASI. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa, keterpurukan kualitas pendidikan BAB V SIMPULAN DAN IMPLIKASI 5.1 Simpulan Berdasarkan penelitian diketahui bahwa, keterpurukan kualitas pendidikan di Indonesia merupakan persoalan kepemimpinan kepala sekolah dan perencanaan suksesi.

Lebih terperinci

ABSENSI DAN SISTEM AKADEMIK ELEKTRONIK

ABSENSI DAN SISTEM AKADEMIK ELEKTRONIK ABSENSI DAN SISTEM AKADEMIK ELEKTRONIK PENDAHULUAN Kemajuan teknologi informasi yang demikian pesat serta potensi pemanfaatannya secara luas membuka peluang bagi pengaksesan, pengelolaan dan pendayagunaan

Lebih terperinci

INFO GURU. Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012

INFO GURU. Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012 INFO GURU Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012 JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah http://www.jibas.net Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net DAFTAR ISI 1. JIBAS INFOGURU...

Lebih terperinci

SMS GATEWAY. Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012

SMS GATEWAY. Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012 SMS GATEWAY Versi 3.2. tanggal 07 Januari 2012 JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah http://www.jibas.net Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net DAFTAR ISI 1. Tentang JIBAS

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PRAKTIK INDUSTRI FAKULTAS TENIK UNY BERBASIS WEB

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PRAKTIK INDUSTRI FAKULTAS TENIK UNY BERBASIS WEB Artikel Penelitian PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PRAKTIK INDUSTRI FAKULTAS TENIK UNY BERBASIS WEB Oleh : Muhamad Ali, MT Dibiayai oleh dana DIPA BLU Universitas Negeri Yogyakarta Tahun

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, sumber data, serta sistematika penyajian yang akan dibahas dalam pembuatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. proses globalisasi dan merupakan sebuah fenomena yang memberikan perubahan

BAB 1 PENDAHULUAN. proses globalisasi dan merupakan sebuah fenomena yang memberikan perubahan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi dan sistem informasi merupakan faktor penting dalam proses globalisasi dan merupakan sebuah fenomena yang memberikan perubahan secara dramatis pada

Lebih terperinci

FRAMEWORK. Dengan framework seorang web programmer dapat membangun aplikasi

FRAMEWORK. Dengan framework seorang web programmer dapat membangun aplikasi FRAMEWORK Pengertian Framework Dengan framework seorang web programmer dapat membangun aplikasi website dengan lebih mudah dan cepat, karena banyak fungsi siap pakai dalam framework yang semakin mempermudah

Lebih terperinci

PROPOSAL PROJECT PEMBELIAN VOUCHER SEMESTER PENDEK ONLINE JURUSAN SISTEM INFORMASI

PROPOSAL PROJECT PEMBELIAN VOUCHER SEMESTER PENDEK ONLINE JURUSAN SISTEM INFORMASI PROPOSAL PROJECT PEMBELIAN VOUCHER SEMESTER PENDEK ONLINE JURUSAN SISTEM INFORMASI PROPOSAL PROJECT PEMBELIAN VOUCHER SEMESTER PENDEK ONLINE JURUSAN SISTEM INFORMASI Originator Project : Bella Azkadica

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Membuat modul tutorial dasar-dasar Microsoft Sharepoint 2010 dengan

BAB I PENDAHULUAN. Membuat modul tutorial dasar-dasar Microsoft Sharepoint 2010 dengan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan Membuat modul tutorial dasar-dasar Microsoft Sharepoint 2010 dengan disertai langkah-langkah dalam membangun aplikasi-aplikasi website berbasis Microsoft Sharepoint 2010

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin maju pesat telah mempengaruhi kebutuhan manusia dan berperan mempermudah manusia melakukan kegiatan dalam kehidupan sehari-hari.

Lebih terperinci

BUKU PRAKTIS JIBAS SISTEM PRESENSI TERPADU FINGERPRINT

BUKU PRAKTIS JIBAS SISTEM PRESENSI TERPADU FINGERPRINT BUKU PRAKTIS JIBAS SISTEM PRESENSI TERPADU FINGERPRINT doc.version 1.0 (11 Juni 2013) PT. Performa Integrasi Informasi 2013 DAFTAR ISI Bab 1 JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah... 1 1.1. Tentang

Lebih terperinci

Buku Manual JIBAS SMS Gateway JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY. Versi Dokumen April 2010

Buku Manual JIBAS SMS Gateway JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY. Versi Dokumen April 2010 Buku Manual JIBAS SMS Gateway JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY Versi Dokumen 2.0-03 April 2010 JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah http://www.jibas.net Yayasan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Dengan adanya e-commerce perusahaan dapat menjalin hubungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, teknologi perangkat bergerak semakin berkembang dan populer

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, teknologi perangkat bergerak semakin berkembang dan populer BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini, teknologi perangkat bergerak semakin berkembang dan populer sebab pemakaian teknologi ini tidak dibatasi oleh lokasi dan dapat dibawa dengan mudah atau disimpan

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan dan memanipulasi data ke dalam

Lebih terperinci

Enterprise Resource Planning (ERP)

Enterprise Resource Planning (ERP) Enterprise Resource Planning (ERP) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Oleh : Bansa Tuasikal 06.11.1012 S1 Ti 10A Daftar Isi : Pendahuluan...1 Pengertian ERP...2 Tujuan dan Peran ERP Dalam Perusahaan...3 Kelebihan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam komunikasi tersebut baik yang berisi informasi maupun pemberitahuan

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam komunikasi tersebut baik yang berisi informasi maupun pemberitahuan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kampus dan Mahasiswa adalah dua element yang saling terikat dimana ada kampus disana pun harus ada mahasiswa sebagai pelengkap elementnya. Antara mahasiswa dan kampus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tepat dalam mempertahankan keunggulan kompetitifnya (competitive advantage).

BAB I PENDAHULUAN. tepat dalam mempertahankan keunggulan kompetitifnya (competitive advantage). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perusahaan dituntut untuk dapat menghadapi persaingan yang kompleks, baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Persaingan antar perusahaan

Lebih terperinci

Enterprise Resource Planning (ERP)

Enterprise Resource Planning (ERP) Enterprise Resource Planning (ERP) ERP adalah sebuah system informasi perusahaan yang dirancang untuk mengkoordinasikan semua sumber daya, informasi dan aktifitas yang diperlukan untuk proses bisnis lengkap.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Medan merupakan instansi sekolah menengah atas

BAB 1 PENDAHULUAN. Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Medan merupakan instansi sekolah menengah atas 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Medan merupakan instansi sekolah menengah atas negeri yang memiliki kurang lebih 1470 murid, dan wali murid yang semuanya membutuhkan

Lebih terperinci

ALTIUS ERP. Oleh : I Ketut Widhi Adnyana

ALTIUS ERP. Oleh : I Ketut Widhi Adnyana ALTIUS ERP Oleh : I Ketut Widhi Adnyana 57.101.13.008 1 Dukungan Penggunaan ALTIUS Merampingkan manajemen persediaan dan mendapatkan akurasi data yang real-time untuk produk-produk berkualitas tinggi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia ekonomi di Indonesia telah mengalami kemajuan yang pesat begitu pula dengan perkembangan teknologi yang semakin hari semakin meningkat. Perkembangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan salah satu sumber daya penting dalam perusahaan. Peran teknologi informasi saat ini tidak hanya dalam kegiatan operasional tetapi juga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan pendidikan di bumi nusantara ini adalah sekolah baik sekolah

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan pendidikan di bumi nusantara ini adalah sekolah baik sekolah BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pada saat ini kebutuhan akan informasi yang cepat sangatlah penting, terutama dengan perkembangan teknologi informasi pada segala bidang maka penggunaan teknologi

Lebih terperinci

Enterprise Resource Planning

Enterprise Resource Planning Enterprise Resource Planning Pendahuluan Aspek perencanaan yang terintegrasi di suatu organisasi/perusahaan, bersifat lintas fungsional yang terdiri atas berbagai fitur. Tujuan integrasi : agar dapat merencanakan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI CREATED BY:

SISTEM INFORMASI CREATED BY: MATA KULIAH: PENGANTAR ILMU KOMPUTER PERTEMUAN 13 SISTEM INFORMASI CREATED BY: PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Lebih terperinci

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP)

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Sumber : http://en.wikipedia.org http://yanuar.kutakutik.or.id/ngeweb/erp-masih- validkahditerapkan-di-perusahaan/ www.mikroskil.ac.id/~erwin/erp/00.ppt http://www.komputer-teknologi.net/syarwani/downloads/

Lebih terperinci

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML TUGAS TEKNOLOGI INFORMASI Perancangan Website Ujian Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML OLEH: AULIA RAHMAN 21060113120007 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2014 Abstrak

Lebih terperinci

OBJEK PEMBELAJARAN OBJEK PEMBELAJARAN. Pertemuan 1 Konsep Dasar ERP. Gambaran Umum ERP. Definisi Sistem Informasi Klasifikasi Sistem Informasi

OBJEK PEMBELAJARAN OBJEK PEMBELAJARAN. Pertemuan 1 Konsep Dasar ERP. Gambaran Umum ERP. Definisi Sistem Informasi Klasifikasi Sistem Informasi OBJEK PEMBELAJARAN Definisi ERP Manfaat Penerapan ERP Pertemuan 1 Konsep Dasar ERP Haryono Setiadi, M.Eng STMIK Sinar Nusantara Modul standart yg terintegrasi dengan ERP Definisi Sistem Informasi Klasifikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis, sebuah sistem yang terintegrasi dengan baik diperlukan.

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis, sebuah sistem yang terintegrasi dengan baik diperlukan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini semakin banyak perusahaan maupun institusi yang berupaya untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi proses bisnis. Dengan semakin berkembangnya sebuah perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini berkaitan erat dengan semua aspek kehidupan manusia, mulai dari ekonomi, pendidikan hingga kesehatan. Adanya teknologi dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang disebabkan oleh faktor manusia (human error). Salah satu bidang yang

BAB I PENDAHULUAN. yang disebabkan oleh faktor manusia (human error). Salah satu bidang yang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Saat ini peranan sistem informasi dalam suatu organisasi tidak dapat diragukan lagi. Dukungannya dapat membuat sebuah perusahaan memiliki keunggulan kompetitif dan

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN HUSADA MOJOKERTO. Office : Jl. Raya Pacet I / 28 Mojosari Depan MAN Mojosari

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN HUSADA MOJOKERTO. Office : Jl. Raya Pacet I / 28 Mojosari Depan MAN Mojosari CV. TECHNO GLOBAL MEDIA PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TERPADU STIKES DIAN HUSADA MOJOKERTO Office : Jl. Raya Pacet I / 28 Mojosari Depan MAN Mojosari Jawa Timur - INDONESIA Telp

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi yang berkembang pesat dibanding beberapa tahun lalu.

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi yang berkembang pesat dibanding beberapa tahun lalu. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem Informasi dianggap memiliki peran yang amat sangat penting di dalam sumber daya manusia yang berkualitas. Dan pada saat ini kita hidup di era teknologi

Lebih terperinci

KONSEP SISTEM INFORMASI TUGAS P5 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI RSUP DR. SARDJITO - YOGYAKARTA. Ade Chandra ( )

KONSEP SISTEM INFORMASI TUGAS P5 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI RSUP DR. SARDJITO - YOGYAKARTA. Ade Chandra ( ) KONSEP SISTEM INFORMASI TUGAS P5 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI RSUP DR. SARDJITO - YOGYAKARTA Ade Chandra (13112073) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA

Lebih terperinci

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ICT (Information Communication Technologi) mempengaruhi perkembangan teknologi pada sistem pembelajaran di perguruan tinggi. Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Adalah suatu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang jasa telekomunikasi. PT. Telekomunikasi Indonesia,

Lebih terperinci

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4 MKK-3161 E-BisnisE INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4 Infrastruktur Dasar E-Bisnis Infrastruktur e-bisnis adalah arsitektur hardware, software, konten dan data yang digunakan untuk memberikan layanan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi pada era globalisasi telah berkembang pesat dan selalu mengalami perubahan disetiap masanya. Perkembangan ini dapat dilihat dari pemakaian aplikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan di era globalisasi dan pesatnya perkembangan teknologi membuat hidup ini terasa semakin mudah. Semua hal menjadi lebih cepat dan mudah. Bahkan dulu bila seseorang

Lebih terperinci

TUGAS DATA WAREHOUSE

TUGAS DATA WAREHOUSE TUGAS DATA WAREHOUSE SISTEM MANAJEMEN KELUHAN MITRA KERJASAMA BERBASIS FRAMEWORK DAN SMS GATEWAY Oleh : Nama : Fitri Wahyu Apriliani Nim : 011.01.106 Kelas : Teknik Informatika VI A Siang SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan

Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan Materi Pembelajarann Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan 7.1 Sistem Perusahaan 7.2 Sistem Manajemen Rantai Pasokan 7.3 Sistem Manajemen Hubungan

Lebih terperinci

Ragam Sistem Informasi

Ragam Sistem Informasi Ragam Sistem Informasi Anief Fauzan Rozi, S. Kom., M. Eng. 10/27/13 1 Klasifikasi Sistem Informasi 1. Sistem informasi menurut level organisasi 2. Sistem informasi fungsional 3. Sistem informasi berdasarkan

Lebih terperinci

2018.b APLIKASI PENDATAAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH. aplikasi dapodikdasmen

2018.b APLIKASI PENDATAAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH. aplikasi dapodikdasmen TAHUN AJARAN 2017/2018 Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan APLIKASI PENDATAAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 2018.b aplikasi dapodikdasmen surat mutasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komputer saat ini berkembang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komputer saat ini berkembang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komputer saat ini berkembang dengan sangat pesat. Kebutuhan akan itu pun semakin diminati oleh semua kalangan masyarakat,

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN SIMANYS

PROPOSAL PENAWARAN SIMANYS PROPOSAL PENAWARAN SIMANYS Sistem Manajemen Administrasi Yayasan dan Sekolah CV Sophia Akadia Jalan Terusan Kopo KM 13.15, No. 196, Katapang, Bandung www.simanys.com Phone: +62-22- 8777-6262 dan WA: +62-813-2223-2014

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS KONDISI EKSISTING TIK UNHAS DAN KECENDERUNGAN PERKEMBANGAN TIK

BAB 2 ANALISIS KONDISI EKSISTING TIK UNHAS DAN KECENDERUNGAN PERKEMBANGAN TIK BAB 2 ANALISIS KONDISI EKSISTING TIK UNHAS DAN KECENDERUNGAN PERKEMBANGAN TIK Pengembangan TIK yang dilakukan oleh Unhas dalam kurun waktu 2009 2013 harus memperhatikan kondisi eksisting TIK. Dalam bab

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lembaga pendidikan mempunyai peran yang sangat vital dalam melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing di era globalisasi. Untuk membentuk sumber

Lebih terperinci

Bab 2 Tinjauan Pustaka

Bab 2 Tinjauan Pustaka 5 Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Penerapan dari arsitektur MVC (Model View Controller) telah banyak digunakan dalam pembuatan aplikasi yang mendukung suatu sistem, salah satu diantaranya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pada masa globalisasi sekarang ini dunia IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) sudah sangat maju sesuai dengan perkembangan zaman. Sehingga tidak mengherankan jika

Lebih terperinci

WEBSITE PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI (PMG)

WEBSITE PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI (PMG) WEBSITE PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI (PMG) http://www.dim.esdm.go.id Agenda : Latar Belakang Tugas dan Fungsi PMG Maksud dan Tujuan Hardware dan Software Perancangan Website Flowchart/Alur dan Metode Kerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi pada saat ini sudah semakin meningkat, terutama dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi yang telah memberikan kemudahan kepada

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011 APLIKASI PEMBELAJARAN DAN NILAI BERBASIS WEB PADA SMP YSP PUSRI PALEMBANG Richa Rusmawati 2007240117 Rully

Lebih terperinci

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING ENTERPRISE RESOURCE PLANNING 02- Pemetaan Proses & Siklus ERP PENGELOLAAN PROYEK ERP Lingkungan struktur organisasi dalam implementasi ERP bisa disesuaikan dengan kebutuhan, karena struktur organisasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam era globalisasi pada saat ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat sehingga memudahkan kita dalam melakukan aktifitas. Kehadiran

Lebih terperinci

cenderung semakin murah, dan didukung oleh perangkat lunak yang berbasis open-source, maka pemanfaatan website dapat menjadi sebuah peluang (Sriyanto

cenderung semakin murah, dan didukung oleh perangkat lunak yang berbasis open-source, maka pemanfaatan website dapat menjadi sebuah peluang (Sriyanto BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Adanya perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat saat ini mempermudah untuk mendapatkan informasi dengan cepat, tepat, dan akurat. Penyebaran informasi yang

Lebih terperinci

Enterprise Resource Planning

Enterprise Resource Planning Modul ke: Enterprise Resource Planning Fakultas FASILKOM PENTINGNYA ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) DAN TEKNOLOGI TERKAIT Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Anita Ratnasari, M.Kom Latar

Lebih terperinci

PENGELOLAAN DATA PERGURUAN TINGGI. Wahyu Catur Wibowo. Wahyu Catur Wibowo

PENGELOLAAN DATA PERGURUAN TINGGI. Wahyu Catur Wibowo. Wahyu Catur Wibowo PENGELOLAAN DATA PERGURUAN TINGGI http://telaga.cs.ui.ac.id/~wibowo Data Perguruan Tinggi } PRIMER Akademik Mahasiswa Kurikulum Perkuliahan Aset Barang Lahan dan Bangunan Transportasi SDM Pengajar Pendukung

Lebih terperinci

ERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM

ERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM ERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM ERP (Enterprise Resource Planning) ERP (Enterprise Resource Planningi) atau sering juga disebut Perencanaan Sumber Daya Perusahaan : Merupakan, sebuah

Lebih terperinci

ERP ( Enterprise Resource Planning )

ERP ( Enterprise Resource Planning ) ERP ( Enterprise Resource Planning ) Agus Suryanto - 1313080014 Sistem Informasi Intensif AFBII Perbanas Jakarta 2014 agus.antz@gmail.com ABSTRAK Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan salah satu

Lebih terperinci

COMPIERE. 2009

COMPIERE.  2009 COMPIERE http://en.wikipedia.org, 2009 M. Choirul Amri, Romi Satria Wahono, Compiere ERP Aplikasi Bisnis di Linux,www.ilmukomputer.com, 21-11-2003 Panduan Pendayagunaan Open Source Software: Enterprise

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI AKADEMIK YANG MENDUKUNG GREEN INFORMATION SYSTEM : STUDI KASUS PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA GRACIA

SISTEM INFORMASI AKADEMIK YANG MENDUKUNG GREEN INFORMATION SYSTEM : STUDI KASUS PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA GRACIA SISTEM INFORMASI AKADEMIK YANG MENDUKUNG GREEN INFORMATION SYSTEM : STUDI KASUS PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA GRACIA Djoni Haryadi Setiabudi, Ronald Budijanto, Justinus Andjarwirawan Jurusan Teknik Informatika,

Lebih terperinci

Implementasi Sistem Informasi Akademik Menggunakan Aplikasi Jibas pada SMA Negeri 9 Padang

Implementasi Sistem Informasi Akademik Menggunakan Aplikasi Jibas pada SMA Negeri 9 Padang TEKNOSI, Vol. 01, No. 01, Oktober 2015 36 Implementasi Sistem Informasi Akademik Menggunakan Aplikasi Jibas pada SMA Negeri 9 Padang Ricky Akbar 1, Tuti Rahmawati 2, Amrullah 3 Abstract SMA Negeri 9 Padang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, teknologi informasi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Penerapan teknologi informasi dilakukan di berbagai bidang untuk kenyamanan,

Lebih terperinci

E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom

E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom E-CRM strategis bisnis yang menggunakan teknologi informasi yang memberikan perusahaan suatu pandangan pelanggannya secara luas, yang dapat diandalkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis yang Berjalan Analisis sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna mempermudah

Lebih terperinci

Buku Manual JIBAS Keuangan JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY

Buku Manual JIBAS Keuangan JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY Buku Manual JIBAS Keuangan JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah http://www.jibas.net Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN... I-1

BAB I PENDAHULUAN... I-1 DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN... xix BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PERSYARATAN PRODUK BAB I PERSYARATAN PRODUK 1.1 Pendahuluan Pada era globalisasi ini teknologi informasi dan telekomunikasi telah berkembang sangat pesat terutama peralatan telekomunikasi mobile yaitu handphone. Dimana handphone

Lebih terperinci

1.1. Latar Belakang Masalah

1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi khususnya dibidang mobile semakin pesat, khususnya teknologi informasi dan komunikasi. Dengan perkembangan teknologi yang maju, maka

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Koperasi merupakan badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum. Koperasi Citra Telekomunikasi Institut Teknologi (IT) Telkom Bandung merupakan sebuah

Lebih terperinci

ARSITEKTUR INFORMASI PENJUALAN TRAKTOR, ALAT PANEN DAN SPARE PART

ARSITEKTUR INFORMASI PENJUALAN TRAKTOR, ALAT PANEN DAN SPARE PART ARSITEKTUR INFORMASI PENJUALAN TRAKTOR, ALAT PANEN DAN SPARE PART Makalah ini disusun sebagai tugas mata kuliah Konsep Sistem Informasi Dosen Pembina : Putri Taqwa Prasetyaningrum,S.T.,M.T. Disusun oleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi bidang internet saat ini perkembangannya sangat pesat khususnya dalam pengolahan data dengan memakai perangkat teknologi internet,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak diragukan lagi. Dengan sistem informasi akuntansi pembelian barang

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak diragukan lagi. Dengan sistem informasi akuntansi pembelian barang BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Peran penting sistem informasi terhadap aktifitas bisnis suatu perusahaan sudah tidak diragukan lagi. Dengan sistem informasi akuntansi pembelian barang secara kredit

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENERIMAAN MAHASISWA BARU AKADEMI KEBIDANAN AISYIYAH PALEMBANG MENGGUNAKAN METODE OBJECT ORIENTED

RANCANG BANGUN SISTEM PENERIMAAN MAHASISWA BARU AKADEMI KEBIDANAN AISYIYAH PALEMBANG MENGGUNAKAN METODE OBJECT ORIENTED RANCANG BANGUN SISTEM PENERIMAAN MAHASISWA BARU AKADEMI KEBIDANAN AISYIYAH PALEMBANG MENGGUNAKAN METODE OBJECT ORIENTED Ida Marlina Sistem Informasi STMIK PalComTech Jl. Basuki Rahmat No. 05, Palembang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Menurut Herlambang (2005), definisi sistem dapat dibagi menjadi dua pendekatan,

Lebih terperinci

Bab 2. Tinjauan Pustaka

Bab 2. Tinjauan Pustaka Bab 2 Tinjauan Pustaka 1.1. Penelitian Sebelumnya Penelitian berjudul Implementasi Aplikasi ADempiere Pada Proses Bisnis Jasa Angkutan Barang Pada PT Sinar Aji Cepat Bhayangkara Pekalongan menjelaskan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Pada masa sekarang ini, penggunaan sistem informasi berbasis teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Pada masa sekarang ini, penggunaan sistem informasi berbasis teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pada masa sekarang ini, penggunaan sistem informasi berbasis teknologi informasi komputer telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan untuk memenangkan persaingan dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab pendahuluan ini akan dibahas mengenai latar belakang pembuatan aplikasi, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, metode penelitian dan sistematika penulisan. 1.1. Latar Belakang

Lebih terperinci