PERSEPSI MAHASISWA DAN DOSEN TERHADAP KATA DISIPLIN DAN INOVATIF PADA SLOGAN UHO BISA JAGAD KITA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PERSEPSI MAHASISWA DAN DOSEN TERHADAP KATA DISIPLIN DAN INOVATIF PADA SLOGAN UHO BISA JAGAD KITA"

Transkripsi

1 PERSEPSI MAHASISWA DAN DOSEN TERHADAP KATA DISIPLIN DAN INOVATIF PADA SLOGAN UHO BISA JAGAD KITA *La Eti** Muh. Zein Abdullah *** Sutiyana Fachrudin Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo, Kampus Bumi Thridharma Anduonohu, Kendari. ABSTRAK Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana persepsi mahasiswa dan dosen terhadap kata disiplin dan inovatif pada slogan UHO BISA JAGAD KITA. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan persepsi mahasiswa dan dosen terhadap kata disiplin dan inovatif pada slogan UHO BISA JAGAD KITA. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori persepsi konstruktif yang berasumsi bahwa pengetahuan sebelumnya dan pengalaman masa lalu, sangat penting dalam persepsi. Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Universitas Halu Oleo angkatan 2015, dan seluruh dosen di Universitas Halu Oleo. Adapun dalam penelitian ini, menggunakan teknik Purposive sampling jumlah informan sebanyak 10 orang. Data yang dikumpulkan dengan menggunakan analisis kualitatif Hasil penelitian menunjukan bahwa berdasarkan pengetahuannya, mahasiswa dan dosen mempersepsikan kata disiplin dan inovatif pada slogan UHO BISA JAGAD KITA bahwa di Universitas Halu Oleo (UHO) kedisiplinannya belum berjalan dengan baik sebagaimana mestinya atau belum totalitas, hal ini dikarenakan budaya kedisiplinan yang tidak dibiasakan, kesadaran akan pentingnya kedisiplinan masih kurang serta lemahnya pemberian sanksi bagi setiap individu yang melanggar terhadap aturan, sedangkan dari kata inovatif berdasarkan pengetahuan mereka adalah mahasiswa dan dosen memandang apa yang telah diciptakan atau yang dikembangkan di Universitas Halu Oleo bahwa mahasiswa, dosen serta para civitas akademik meresponnya dengan positif sebab inovasi yang dilakukan ini berupa karya-karya atau gagasan kreatif yang kemudian membawa perubahan yang lebih baik di kampus Universitas Halu Oleo (UHO). Berdasarkan pengalamannya, mahasiswa dan dosen mempersepsikan kedisiplinan bahwa di Universitas Halu Oleo belum ideal atau belum totalitas namun ada usaha-usaha yang dilakukan oleh mahasiswa, dosen serta para civitas akademik untuk menerapkan nilai-nilai kedisiplinan itu sendiri. Begitu juga dengan inovatif berdasarkan pengalaman mereka, mahasiswa dan dosen menanggapinya dengan respon yang positif bahwa karya-karya inovasi yang diciptakan menunjukan perubahan yang lebih baik bagi internal kampus. Kata Kunci: Persepsi Mahasiswa dan Dosen, UHO BISA JAGAD KITA, Disiplin dan Inovatif

2

3 PENDAHULUAN Slogan UHO BISA JAGAD KITA dibentuk melalui kegiatan Workshop Penyusunan Program Kerja Pendidikan Karakter Universitas Halu Oleo Pada tanggal 8 Desember 2013 yang dihadiri oleh seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis dan Pembantu Dekan Bidang Akademik seluruh Fakultas di lingkup Universitas Halu Oleo, dan disetujui melalui rapat Senat tanggal 8 Januri Hal ini sebagai salah satu cara untuk menumbuhkembangkan nilai-nilai Spirit- Sosio-Cultural Universitas Halu Oleo yaitu: kercerdasan spiritual, kecerdasan intelektual, kecerdasan lingkungan, kecerdasan sosial. Slogan baru ini sebenarnya untuk mengusung citra baru Universitas Halu Oleo dari citra negatif dengan sebutan Universitas huru hara, Universitas demonstran dan Universitas anarkis. Rektor (Prof. Usman Rianse) berpendapat bahwa jika akronimnya berubah dan diinjeksi dengan nilai-nilai positif sebagai branding Universitas maka pasti citra Universitas berangsur-angsur menjadi positif. Kalau tetap dengan citra negatif maka calon-calon mahasiswa yang berpotensi unggul tidak akan tertarik masuk di Universitas Halu Oleo. UHO BISA JAGAD KITA adalah slogan baru bagi Universitas Halu Oleo, dengan kepanjangan Universitas Halu Oleo Bersih, Indah, Sejuk, Aman, Jujur, Adil, Gotong royong, Adaptif, Disiplin, Kreatif, Inovatif, Toleran, Amanah. Oleh karena itu, penulisan slogan ini di buat dalam bentuk yang memikat dan menarik, dengan tujuan yang bersifat persuasif, interpretatif, pendidikan, dan harus cukup mewakili identitas dari sebuah kampus, termasuk di dalamnya mencerminkan kondisi lingkungan, serta aktifitas akademiknya.

4 Penelitian ini menfokuskan pada kata disiplin dan inovatif pada slogan UHO BISA JAGAD KITA, dengan pertimbangan bahwa disiplin dan inovatif pada Universitas ini, belum berjalan dengan baik, dan bisa dikatakan belum terealisasi dengan baik, terutama peneliti melihat penerapan peraturan akademik bagi mahasiswa masih banyak terdapat pelanggaran, contoh kecilnya seperti larangan memakai kaos oblong, sandal, dan lain-lain, sedangkan ditingkat birokrasi bisa dilihat dari pelayanan akademik mahasiswa, bisa dikatakan terkesan lambat dalam hal kedisiplinan. Kedisiplinan merupakan salah satu penentu kemajuan atau kemunduran suatu instansi, lembaga atau organisasi. Universitas sebagai sebuah lembaga atau instansi yang didalamnya terdapat mahasiswa, birokrasi, termasuk karyawan yang dituntut untuk mempunyai rasa tanggung jawab dan membiasakan perilaku disiplin sehingga dengan demikian dapat bekerja dengan baik dan menghasilkan efektifitas kerja yang positif, hal ini dikarenakan semua orang yang terlibat dalam proses kerja akan menjalankan tugasnya dengan baik. Oleh karena itu, kedisiplinan adalah suatu sikap, perilaku yang dilakukan secara sukarela dan penuh kesadaran serta keadaan untuk mengikuti peraturan yang telah ditetapkan perusahaan baik tertulis maupun tidak tertulis. Dalam hal inovasi, peneliti menjelaskan persepsi mahasiswa dan dosen terkait dengan kata inovatif slogan UHO BISA JAGAD KITA, dan menggambarkan inovasi-inovasi yang telah diciptakan dan dikembangkan berdasarkan implementasi slogannya, sebab inovasi merupakan salah satu hal yang harus selalu dilakukan untuk mengembangkan organisasi menjadi lebih baik, tidak terkecuali pada organisasi non profit seperti pemerintah. Maka dari itu sebuah

5 organisasi atau instansi dituntut untuk selalu memiliki inovasi tinggi untuk mengembangkan organisasi menjadi lebih baik dari sebelumnya. Keberhasilan dalam mengembangkan organisasi atau instansi dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah sumber daya manusia. Teori Persepsi Konstruktif Gregory (Solso, et al 2008: ). Mengungkapkan bahwa para psikolog tekah mengembangkan teori persepsi yang membantu memahami bagaimana proses sebuah sensasi diproses menjadi persepsi sebuah pola atau sebuah objek. teori persepsi konstruktif disusun berdasarkan anggapan bahwa selama persepsi, kita membentuk dan menguji hipotesis-hipotesis yang berhubungan dengan persepsi berdasarkan apa yang kita indera dan apa yang kita ketahui. Dengan demikian, persepsi adalah sebuah efek kombinasi dari informasi yang diterima sistem sensorik dan pengalaman dan pengetahuan yang kita pelajari tentang dunia,yang kita dapatkan dari pengalaman. METODE PENELITIAN Lokasi Penelitian Penelitian ini di lakukan di Universitas Halu Oleo, dengan pertimbangan bahwa UHO adalah kampus terbesar dan satu satunya Universitas Negeri di Sulawesi Tenggara, dan menerapkan slogan UHO BISA JAGAD KITA. Dalam penelitian ini, peneliti memilih 5 fakultas yakni FKIP, FEB, FAPERTA, FISIP, sebagai fokus penelitiannya dengan pertimbangan bahwa fakultas yang paling awal berdiri di UHO dan FIA sebagai fakultas baru.

6 Subyek Penelitian Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh Mahasiswa Universitas Halu Oleo angkatan 2015, dan seluruh Dosen di Universitas Halu Oleo. Yang dimaksud Dosen dalam penelitian ini adalah dosen PNS. Informan Penelitian Adapun informan yang diambil dalam penelitian ini di tetapkan sebanyak 2 orang masing masing fakultas yang tersebar di 5 fakultas di UHO yang terdiri dari 1 orang mahasiswa dan 1 orang Dosen, di Universitas Halu Oleo, dan 1 informan kunci yakni Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, M. Si. Sebagai penggagas slogan UHO BISA JAGAD KITA. Teknik Penentuan Informan Teknik penentuan informan dalam penelitian ini dilakukan secara purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono,2009: 85). peneliti menggunakan teknik Purposive sampling dengan pertimbangan bahwa Mereka yang ditunjuk sebagai informan dalam penelitian ini menguasai atau memahami masalah yang sedang diteliti, mahasiswa dan dosen yang aktif dalam kegiatan akademik, serta mereka mempunyai cukup waktu untuk diwawancarai. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif, yaitu dengan memaparkan data yang diperoleh berdasarkan dari bahan informasi/temuan dari obyek yang diteliti. Peneliti dalam hal ini mendeskripsikan hasil penelitian dengan menggunakan kata kata tertulis.

7 Sumber Data Sumber data yang dapat digunakan dalam penelitian adalah : 1. Data Primer, adalah data dalam bentuk verbal atau kata-kata yang diucapkan secara lisan, gerak-gerik atau perilaku yang dilakukan oleh subjek yang dapat dipercaya, yakni subjek penelitan atau informan yang berkenaan dengan variabel yang diteliti atau data yang diperoleh dari responden secara langsung. 2. Data sekunder, adalah data yang diperoleh dari teknik pengumpulan data yang menunjang data primer. Dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi yang dilakukan oleh penulis serta dari studi pustaka. Dapat dikatakan data sekunder ini bisa berasal dari dokumen-dokumen grafis seperti tabel, catatan, SMS, foto dan lain lain. Teknik Pengumpulan Data Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Pengamatan (Observasion) yaitu teknik pengumpulan data melalui proses mengamati objek penelitian dilapangan. Teknik ini bertujuan untuk mengetahui secara jelas dan dapat mendeskripsikan suatu gambaran hasil penelitian secara nyata sesuai dengan kenyataan yang ada dilapangan. 2. Wawancara yaitu data yang dikumpulkan dengan memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti, dengan tanya jawab langsung atau tatap muka dengan informan menggunakan pedoman wawancara. 3. Dokumentasi, merupakan sumber pelengkap dari metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ilmu-ilmu sosial dengan cara pengumpulan data

8 dalam memperbanyak data yang dibutuhkan peneliti menggunakan gambar dengan maksud agar data yang dikumpulkan lebih akurat. 4. Studi Pustaka, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi melalui literatur yang relevan dengan judul penelitian seperti buku-buku, artikel dan makalah yang memiliki relevansi dengan masalah yang diteliti. Teknik Analisa Data Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk analisis deskriptif kualitatif. Analisis ini akan mendeskripsikan hasil penelitian berdasarkan temuan dilapangan dan selanjutnya diberi penafsiran dan kesimpulan. Data kualitatif ini diuraikan dengan menggunakan kalimat secara logis kemudian dihubungkan dengan teori-teori yang relevan. HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan temuan yang diperoleh dari lapangan, tentang persepsi mahasiswa dan dosen terhadap kata disiplin dan inovatif pada slogan UHO BISA JAGAD KITA di Universitas Halu Oleo yakni persepsi mereka ( mahasiswa dan dosen) berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya. Gregory (Solso, et al 2008: ). Mengungkapkan bahwa para psikolog telah mengembangkan teori persepsi yang membantu memahami bagaimana proses sebuah sensasi diproses menjadi persepsi sebuah pola atau sebuah objek. Teori yang di gunakan dalam penelitian ini adalah teori persepsi konstruktif. Hal ini dikarenakan setiap orang memiliki pengetahuan serta pengalaman yang berbeda-beda sehingga menimbulkan persepsi yang berbeda pula antara individu satu dengan individu lain, dan membentuk persepsi kita

9 sendiri berdasarkan apa yang kita indera dan apa yang kita ketahui.berdasarkan pengetahuan dan pengalaman kita. Berdasarkan pengetahuan mereka (mahasiswa dan dosen), maka terlihat jelas persepsi mahasiswa dan dosen terhadap kedisiplinan di Universitas Halu Oleo (UHO) belum sepenuhnya berjalan dengan b aik meskipun sebagian besar informan mengatakan bahwa ada usaha yang dilakukan baik dari kalangan mahasiswa ataupun dosen untuk meminimalisir terjadinya ketidakdisiplinan atau indisipliner. Hal ini peneliti juga melihat bahwa terkait dengan penerapan atau dalam mengimplentasikan kedisiplinan berdasarkan konsep slogan UHO BISA JAGAD KITA disebabkan karena adanya faktor- faktor yang menghambatnya, meskipun disisi lain terdapat informan yang memberikan penjelasan bahwa kedisiplinan mahasiwa dan dosen atau para civitas akademika masih perlu ditingkatkan lagi dengan terus berusaha menanamkan pola pikir yang baik akan pentingnya kedisiplinan itu untuk diterapkan. Mengimplementasikan konsep slogan UHO BISA JAGAD KITA berdasarkan kata disiplin terdapat beberapa penghambat yang berdasarkan hasil penelitian, sebagian besar informan mengatakan bahwa hambatan-hambatan yang menyebabkan kedisiplinan di UHO tidak efektif disebabkan oleh karena faktor budaya kedisiplinan yang tidak dibiasakan, disisi lain ada juga yang mengatakan bahwa faktor penghambatnya adalah lemahnya dalam pemberian sanksi. Begitu juga dengan persepsi dari mahasiswa dan dosen terkait dengan kata inovatif pada slogan UHO BISA JAGAD KITA berdasarkan pengetahuan mereka (mahasiswa dan dosen ). Berdasarkan hasil wawancara menunjukan bahwa

10 inovasi merupakan suatu usaha untuk menciptakan hal yang baru yang berupa karya-karya. Disamping itu, beberapa informan mengatakan bahwa inovasi adalah menemukan solusi baru dari setiap masalah yang berupa ide-ide dan gagasan tertentu. Begitu juga persepsi mereka (mahasiswa dan dosen ) tentang inovasiinovasi yang dikembangkan atau yang diciptakan di Universitas Halu Oleo (UHO), hasil wawancara menunjukan bahwa informan baik dari dosen maupun mahasiswa memandang inovasi yang dikembangkan ini lebih kepada pengembangan kualitas akademik kampus, misalnya adanya pendidikan karakter, kemudian Pimnas, PKM, Green UHO serta inovasi lain yang sifatnya memperbaiki. Adapun berdasarkan pengalamannya, persepsi mahasiswa dan dosen terhadap slogan UHO BISA JAGAD KITA berdasarkan kata disiplin, bahwa mereka (mahasiswa dan dosen ) menilai kedisiplinan belum sepenuhnya diterapkan dengan baik, Akan tetapi terdapat informan yang mengatakan bahwa kedisiplinan mahasiswa, dosen dan para birokrasi kampus itu sudah baik hanya saja belum secara totalitas atau ideal. Oleh karena itu Berdasarkan hasil penelitian tentang kedisiplinan, beberapa informan mengatakan bahwa sebenarnya inti dari kedisiplinan itu adalah berupa kesadaran, jadi dalam hal penerapan atau menerapkan suatu aturan atau kebijakan itu dikembalikan pada pribadi masingmasing individu, karena apabila seseorang atau individu sadar akan pentingnya disiplin maka dia akan berusaha untuk menerapkannya dengan penuh tanggungjawab sehingga pelanggaran-pelanggaran terhadap aturan dapat di minimalisir.

11 Selain itu, persepsi mahasiswa dan dosen terkait terhadap kata inovatif pada slogan UHO BISA JAGAD KITA berdasarkan pengalaman mereka (mahasiswa dan dosen), hasil penelitian menunjukan bahwa inovasi yang dikembangkan atau yang diciptakan disambut dengan respon yang positif oleh mahasiswa, dosen dan para civitas akademik lainnya, karena dengan melihat perubahan serta dampak yang ditimbulkan dari hasil inovasi itu sendiri adalah gagasan-gagasan kreatif yang kemudian menciptakan lingkungan kampus yang kondusif mulai dari infrastruktur kampus sampai dengan tataran akademiknya dan menghasilkan perubahan yang berarti serta perubahannya lebih baik dari sebelumnya. Berdasarkan hasil dan pembahasan seperti yang telah diuraikan diatas, maka secara sederhana dapat dikatakan bahwa persepsi mahasiswa dan dosen terhadap slogan UHO BISA JAGAD KITA berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya adalah sesuai atau sebanding lurus dengan teori persepsi konstruktif yang digunakan dalam penelitian ini. Gregory (Solso, et al 2008: ). Mengungkapkan bahwa pengetahuan sebelumnya dan pengalaman masa lalu sangat penting dalam persepsi, dan teori berasumsi bahwa kita membentuk dan menguji hipotesis-hipotesis yang berhubungan dengan persepsi terhadap apa yang kita indera dan apa yang kita ketahui berdasarkan pengetahuan dan pengalaman kita. Oleh karena itu, berdasarkan pengetahuan dan pengalaman mahasiswa dan dosen pada hasil dan pembahasan dalam penelitian ini terlihat jelas bahwa kedisiplinannya belum berjalan dengan baik dikarenakan budaya kedisiplinan yang tidak dibiasakan, kesadaran akan pentingnya kedisiplinan masih kurang

12 serta lemahnya pemberian sanksi bagi setiap individu yang melanggar terhadap aturan. Adapun inovasi yang dilakukan ini berupa karya-karya atau gagasan kreatif yang kemudian membawa perubahan yang lebih baik di kampus Universitas Halu Oleo (U HO) mahasiswa dan dosen menanggapinya dengan respon yang positif. Artinya bahwa kata disiplin pada slogan UHO BISA JAGAD KITA belum terimplementasikan dengan baik berdasarkan konsep slogannya, sedangkan inovatif sudah baik dalam penerapannya. KESIMPULAN Mahasiswa dan dosen mempersepsikan kata disiplin pada slogan UHO BISA JAGAD KITA adalah bahwa disiplin terjadi dalam segala hal, baik itu disiplin waktu, disiplin, kerja termasuk juga disiplin terhadap aturan-aturan atau kebijakan dan di Universitas Halu Oleo (UHO) kedisiplinannya belum berjalan dengan baik dikarenakan budaya kedisiplinan yang tidak dibiasakan, kesadaran akan pentingnya kedisiplinan itu masih kurang serta lemahnya pemberian sanksi bagi setiap individu yang melanggar terhadap aturan. Adapun kata inovatif berdasarkan pengetahuan mereka (mahasiswa dan dosen) mempersepsikannya sebagai sesuatu hal yang baru, atau karya baru, ide atau gagasan kreatif, inovatif bisa terjadi dalam semua bidang termasuk pendidikan/akademik. dan karya-karya inovasi di UHO telah memberikan dampak dan perubahan yang signifikan pada infrastruktur kampus serta membawa perubahan yang lebih baik pada tataran akademiknya. Berdasarkan pengalamannya, mahasiswa dan dosen itu mempersepsikan kedisiplinan sebelum dan sesudah adanya slogan UHO BISA JAGAD KITA bahwa kedisiplinan di Universitas Halu Oleo belum ideal dalam hal disiplin waktu, disiplin kerja ataupun disiplin dalam mentaati aturan akan tetapi ada

13 usaha-usaha yang dilakukan oleh mahasiswa, dosen serta para civitas akademik untuk meminimalisir tindakan-tindakan indisipliner. Adapun pada kata inovatif/inovasi, mahasiswa dan dosen mempersepsikannya dengan respon yang positif bahwa karya-karya inovasi yang diciptakan atau yang dikembangkan di Universitas Halu Oleo (UHO) menunjukan perkembangan dan perubahan yang lebih baik bagi internal kampus

14 DAFTAR PUSTAKA Alwi, Hasan dkk Tata Bahasa Baku Indonesia (Edisi ketiga). Jakarta: Balai Pustaka. Arikunto, S Prosedur Penelitian Suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Bimo, Walgito Pengantar Psikologi Umum. Andi, Jakarta. Cangara, Hafied Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada. Dakir Dasar-Dasar Psikoloi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Djamarah & Zain Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Effendy, Onong Uchjana Ilmu Komunikasi : Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek Bandung : Remaja Rosdakarya. Ekosiswoyo, Rachman Maman Manajemen Kelas. Semarang :Semarang Press. Genpur Santoso, Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja. Jakarta : Prestasi Pustaka Hartaji, Damar A Motivasi Berprestasi Pada Mahasiswa yang Berkuliah Dengan Jurusan Pilihan Orangtua. Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma. (tidak diterbitkan). Mar at, Sikap Manusia Perubahan Serta Pengukurannya. Jakarta: Ghalia Indonesia. Martoyo, Susilo Manajemen Sumber Daya Manusia. BPFE. Yogyakarta. Totok, Mardikanto Penyuluhuhan Pembangunan pertanian. Yogyakarta : Sebelas Maret University Press. Moleong, Lexy J. (2007) Metodologi Penelitian Kualitatif, Penerbit PT Remaja Rosdakarya Offset, Bandung Mulyana, Deddy Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja. Rosdakarya Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja. Rosdakarya. Notoadmojo Pendidikan dan perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta Pardjimin Bahasa dan Sastra Indonesia. Kelas VII. Bogor : Yudistira. Rakhmat, Jalaludin. 2005, Psikologi Komunikasi, edisi revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya Persepsi Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers. Sendjaja, S. Djuarsa Teori Komunikasi. Jakarta: Universitas Terbuka. Riswandi Ilmu Komunikasi. Jakarta: Graha Ilmu. Ritonga, Jamiluddin Tipologi Pesan Persuasif. Jakarta: PT Indeks Kelompok Gramedia. Siagian, Sondang P Teori & Praktek Kepemimpinan, Rineka Cipta, Jakarta Siswanto. Sastrohadiwiryo Manajemen Tenaga Kerja Indonesia. Cetakan Kedua. Jakarta : Bumi Aksara. Siswoyo, Dwi dkk Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press

15 Slameto Belajar dan Faktor factor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta. Subroto, B. Suryo, Proses Belajar Mengajar di Sekolah, Jakarta: Rineka Cipta. Sobur, Alex Psikologi Umum. Bandung : Pustaka Setia. Solso, Robert L. dkk Psikologi Kognitif. Edisi Kedelapan. Jakarta : Erlangga. Sugihartono, dkk Psikologi Pendidikan. Yogyakarta :UNY Press. Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Afabeta. Syam, Syaifullah Pola Adaptasi Mahasiswa Baru Jurusan PMPKN FPIPS Jurnal Civicus. Sutarno Serba-Serbi Manajemen Bisnis. Yogyakarta: Garaha Ilmu Thoha, Miftah Prilaku Organisasi Konsep dasar dan aplikasinya, Jakarta; Raja Grafindo Persada Tatik Suryani Perilaku Konsumen : Implikasi pada Strategi Pemasaran. Yogyakarta : Graha Ilmu. Wiryanto Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta :PT.Grasindo. Vardiansyah, Dani Pengantar Ilmu Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia.

SISTEM JARINGAN KOMUNIKASI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KOTA KENDARI DALAM UPAYA PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH TERHADAP MASYARAKAT

SISTEM JARINGAN KOMUNIKASI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KOTA KENDARI DALAM UPAYA PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH TERHADAP MASYARAKAT SISTEM JARINGAN KOMUNIKASI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KOTA KENDARI DALAM UPAYA PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH TERHADAP MASYARAKAT *Marseti Ramadhan** Muh. Zein Abdullah *** Sutiyana Fachrudin

Lebih terperinci

POLA KOMUNIKASI PUSTAKAWAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN. (study kasus : pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara)

POLA KOMUNIKASI PUSTAKAWAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN. (study kasus : pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara) POLA KOMUNIKASI PUSTAKAWAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN (study kasus : pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara) *Elisabeth Manga**Marsia Sumule G. ***Asrul Jaya Jurusan Ilmu Komunikasi

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA GRAFIS PADA MINAT BELAJAR SISWA DI SD NEGERI 13 POASIA KECAMATAN KAMBU KOTA KENDARI

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA GRAFIS PADA MINAT BELAJAR SISWA DI SD NEGERI 13 POASIA KECAMATAN KAMBU KOTA KENDARI EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA GRAFIS PADA MINAT BELAJAR SISWA DI SD NEGERI 13 POASIA KECAMATAN KAMBU KOTA KENDARI *Eni Sulistianingsih**Laode Muh Umran*** Asrul Jaya Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

PENDAPAT PRIA DEWASA TENTANG MAJALAH POPULAR

PENDAPAT PRIA DEWASA TENTANG MAJALAH POPULAR PENDAPAT PRIA DEWASA TENTANG MAJALAH POPULAR (Studi pada pembaca Majalah Popular di Tempat Fitness Narita) SKRIPSI Oleh: ARBHISZENO HARNINDYO P 04220186 Jurnalistik JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pendidikan jasmani berdasarkan persepsi siswa kelas XI MAN II Yogyakarta

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pendidikan jasmani berdasarkan persepsi siswa kelas XI MAN II Yogyakarta BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan pentingnya pendidikan jasmani berdasarkan persepsi siswa kelas XI MAN II Yogyakarta menyatakan 36 orang (36,16%)

Lebih terperinci

VOL. 5 NO. 1 MARET 2016 ISSN:

VOL. 5 NO. 1 MARET 2016 ISSN: 42 PERSEPSI PROGRAM STUDI (PRODI) PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD) STKIP ISLAM BUMIAYU TERHADAP IMPLEMENTASI PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SEKOLAH DASAR KECAMATAN BUMIAYU DAN PAGUYANGAN TAHUN

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI PUSTAKAWAN DALAM MENINGKATKAN LAYANAN SIRKULASI. (Studi pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara)

STRATEGI KOMUNIKASI PUSTAKAWAN DALAM MENINGKATKAN LAYANAN SIRKULASI. (Studi pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara) STRATEGI KOMUNIKASI PUSTAKAWAN DALAM MENINGKATKAN LAYANAN SIRKULASI (Studi pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara) *Paulina Palin**Marsia Sumule G. ***Asrul Jaya Jurusan Ilmu

Lebih terperinci

MEDIA KOMUNIKASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SMAN 9 KENDARI. *Muh. Isnaeni**C1D **Sitti Harmin**Marsia Sumule G.

MEDIA KOMUNIKASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SMAN 9 KENDARI. *Muh. Isnaeni**C1D **Sitti Harmin**Marsia Sumule G. 1 MEDIA KOMUNIKASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SMAN 9 KENDARI *Muh. Isnaeni**C1D1 14191**Sitti Harmin**Marsia Sumule G. Jurusan Ilmu Komunikasi Konsentrasi Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. UNPAS, FKIP. (2017). Buku Panduan Praktik Pengalaman Lapangan. Bandung: Tidak Diterbitkan

DAFTAR PUSTAKA. UNPAS, FKIP. (2017). Buku Panduan Praktik Pengalaman Lapangan. Bandung: Tidak Diterbitkan DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. (2006).Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Arikunto, S. (2010).Prosedur Penelitian :Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi). Jakarta: PT

Lebih terperinci

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PRODUCT PLACEMENT DALAM FILM BEBEK BELUR (Studi Pada Pengurus Kine Klub Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2009 Universitas Muhammadiyah Malang) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Orang Tua dengan Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Orang Tua dengan Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa 76 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dari penelitian ini secara keseluruhan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : a. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini, dikategorikan penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang dilakukan di kancah atau medan terjadinya gejala. 1 Dengan mempelajari

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Tahun Ajaran 2011/2012. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan nilai t

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Tahun Ajaran 2011/2012. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan nilai t 95 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian secara keseluruhan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan kebiasaan belajar terhadap

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kesimpulan terkait penelitian ini, ketiga kesimpulan itu adalah:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kesimpulan terkait penelitian ini, ketiga kesimpulan itu adalah: BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis, data pada Bab IV dapat dikemukakan tiga kesimpulan terkait penelitian ini, ketiga kesimpulan itu adalah: 1. Terdapat pengaruh positif

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan suatu metode yang sesuai dengan apa yang akan diselidiki maka akan

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan suatu metode yang sesuai dengan apa yang akan diselidiki maka akan 80 BAB III METODE PENELITIAN Metodologi penelitian dalam suatu penelitian sangat penting, sebab dengan menggunakan metode yang tepat maka akan mendapatkan hasil yang tepat pula. Artinya apabila seseorang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 65 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yaitu akan mendeskripsikan permasalahan dan fokus penelitian. Metode kualitatif adalah langkah-langkah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. permasalahan dan fokus penelitian. Metode kualitatif adalah langkah-langkah

BAB III METODE PENELITIAN. permasalahan dan fokus penelitian. Metode kualitatif adalah langkah-langkah 45 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan permasalahan dan fokus penelitian. Metode kualitatif adalah langkah-langkah

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Disiplin Belajar terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Disiplin Belajar terhadap BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Disiplin Belajar

Lebih terperinci

PENGARUH TEKNIK KOMUNIKASI PERSUASIF PIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH TEKNIK KOMUNIKASI PERSUASIF PIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH TEKNIK KOMUNIKASI PERSUASIF PIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Kawan Setia Pramesti cabang Lumajang) SKRIPSI Oleh: Dwi Noviyani 08220037 Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP MINAT BACA SISWA SMA NEGERI 5 KOTA KENDARI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP MINAT BACA SISWA SMA NEGERI 5 KOTA KENDARI FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP MINAT BACA SISWA SMA NEGERI 5 KOTA KENDARI *Herlina Werianty Paonganan**Marsia Sumule G. ***Asrul Jaya Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi. Disusun Oleh : Ridwan Irianto

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi. Disusun Oleh : Ridwan Irianto PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DI KALANGAN MAHASISWA TERHADAP POLA KOMUNIKASI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2014 Universitas Muhammadiyah Malang) SKRIPSI Diajukan untuk

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang hubungan antara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang hubungan antara BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang hubungan antara minat belajar dan persepsi siswa tentang pemberian tugas dengan hasil belajar IPS siswa kelas

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. melainkan berupa gambaran dan kata-kata. 1

BAB III METODE PENELITIAN. melainkan berupa gambaran dan kata-kata. 1 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yakni data yang digunakan merupakan data kualitatif (data yang tidak terdiri dari angkaangka)

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Berbagai literatur dalam metodologi penelitian, menyatakan bahwa

BAB III METODE PENELITIAN. Berbagai literatur dalam metodologi penelitian, menyatakan bahwa 41 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Berbagai literatur dalam metodologi penelitian, menyatakan bahwa penelitian dilaksanakan dalam rangka memperoleh pemecahan terhadap masalah.

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIK DENGAN KINERJA KARYAWAN

HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIK DENGAN KINERJA KARYAWAN HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIK DENGAN KINERJA KARYAWAN NASKAH PUBLIKASI Oleh: ZULFIKA DWI UTAMI F 100 070 048 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 1 2 HUBUNGAN ANTARA

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. dapat disimpulkan dari penelitian ini sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pengalaman PPL terhadap

BAB V PENUTUP. dapat disimpulkan dari penelitian ini sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pengalaman PPL terhadap BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasar hasil pembahasan analisis data melalui pembuktian terhadap hipotesis dari permasalahan yang diangkat mengenai minat menjadi guru pada mahasiswa FE UNY angkatan 2008

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci : Opini mahasiswa, Pelayanan Online

ABSTRAK. Kata Kunci : Opini mahasiswa, Pelayanan Online Opini Mahasiswa Perpustakaan Terhadap Sistem Pelayanan Online Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo oleh *Irfan, **Asrul Jaya, ***Sutiyana Fachruddin Jurusan Ilmu komunikasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENILITIAN

BAB III METODOLOGI PENILITIAN BAB III METODOLOGI PENILITIAN A. Metode Penelitian Setiap penelitian membutuhkan metode yang tepat untuk mendapatkan data yang sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan. Untuk itu dengan mengetahui

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 34 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian dan Tahap-tahap Penelitian. Metode penelitian adalah upaya dalam ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh faktor-faktor dan prinsip-prinsip

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang pelanggaran prosedur perceraian bagi PNS di

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang pelanggaran prosedur perceraian bagi PNS di BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Lokasi Penelitian 1. Waktu Penelitian Penelitian tentang pelanggaran prosedur perceraian bagi PNS di Pengadilan Agama Palangka Raya dimulai sejak penerimaan judul

Lebih terperinci

POLA KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PELAYANAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI UPTD SAMSAT KOTA KENDARI *Astin Abus **Muh. Zein Abdullah ***Sutiyana Fachrudin

POLA KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PELAYANAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI UPTD SAMSAT KOTA KENDARI *Astin Abus **Muh. Zein Abdullah ***Sutiyana Fachrudin POLA KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PELAYANAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI UPTD SAMSAT KOTA KENDARI *Astin Abus **Muh. Zein Abdullah ***Sutiyana Fachrudin Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. Berdasarkan data-data yang penulis peroleh di lapangan baik melalui

BAB VI PENUTUP. Berdasarkan data-data yang penulis peroleh di lapangan baik melalui BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan Berdasarkan data-data yang penulis peroleh di lapangan baik melalui wawancara maupun observasi, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: Dalam komunikasi organisasi

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil analisis yang dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat hubungan positif dan signifikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dipengaruhi atau ditentukan oleh tepat tidaknya penelitian atau penentuan metode

BAB III METODE PENELITIAN. dipengaruhi atau ditentukan oleh tepat tidaknya penelitian atau penentuan metode BAB III METODE PENELITIAN Metode adalah salah satu faktor yang terpenting dan sangat menentukan dalam penelitian, hal ini disebabkan karena berhasil tidaknya suatu penelitian banyak dipengaruhi atau ditentukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif adalah penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala,

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diperoleh

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diperoleh BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut. 1. Penerapan metode Cooperative Integarated Reading and Composition di SMA Negeri

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Definisi dari pendekatan penelitian ini adalah

Lebih terperinci

B A B III METODE PENELITIAN. penelitian yang dipakai adalah studi kasus. Menurut Bogdan dan Biklen

B A B III METODE PENELITIAN. penelitian yang dipakai adalah studi kasus. Menurut Bogdan dan Biklen 44 B A B III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan metode penelitian yang dipakai adalah studi kasus. Menurut Bogdan dan Biklen

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 33 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pada hakekatnya penelitian merupakan wadah untuk mencari kebenaran atau untuk memberi kebenaran. Usaha untuk mengejar kebenaran dilakukan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 DAFTAR PUSTAKA Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 Arifin, Anwar, Ilmu Komunikasi Sebuah Pengantar Ringkas, Yogyakarta, Rajawali Pers, 1998 Assegaf, Jaffar, Jurnallistik

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisa data pada bab sebelumnya di atas dapat diambil

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisa data pada bab sebelumnya di atas dapat diambil 92 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa data pada bab sebelumnya di atas dapat diambil kesimpulan: 1. Guru PAI mempunyai peran penting dalam membina moral siswa Kelas V SD

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi FKIP

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi FKIP ANALISIS BESARNYA SIMPANAN POKOK, SIMPANAN WAJIB DAN SIMPANAN SUKARELA UNTUK MENILAI TINGKAT RENTABILITAS PADA KOPERASI UNIT DESA (KUD) KARYA BHAKTI NGANCAR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. kemudian dilanjutkan dengan penelitian terhadap data primer dilapangan, atau

BAB III METODE PENELITIAN. kemudian dilanjutkan dengan penelitian terhadap data primer dilapangan, atau BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Berangkat dari judul yang ada dan permasalahan yang diangkat oleh peneliti maka jenis penelitian ini adalah empiris. Pada penelitian hukum sosiologis atau

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan bahwa mahasiswa Pendidikan IPS memiliki

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan bahwa mahasiswa Pendidikan IPS memiliki BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil analisis yang sudah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa mahasiswa Pendidikan IPS memiliki persepsi yang baik

Lebih terperinci

PERAN PETUGAS (PRO) HUMAS DALAM MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN (Studi pada PT. Sinar Mas Malang) SKRIPSI

PERAN PETUGAS (PRO) HUMAS DALAM MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN (Studi pada PT. Sinar Mas Malang) SKRIPSI PERAN PETUGAS (PRO) HUMAS DALAM MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN (Studi pada PT. Sinar Mas Malang) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Oleh: RIZKI DEWI SEPTIANI A PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Oleh: RIZKI DEWI SEPTIANI A PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN KONTRIBUSI LINGKUNGAN PENDIDIKAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT I PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media 109 DAFTAR PUSTAKA Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah. 2007. Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media Arikunto, S. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. yang merupakan seperangkat pengetahuan tentang langkah langkah

BAB III METODE PENELITIAN. yang merupakan seperangkat pengetahuan tentang langkah langkah BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Setiap karya ilmiah yang dibuat disesuaikan dengan metodologi penelitian. Dan seorang peneliti harus memahami metodologi penelitian yang merupakan

Lebih terperinci

Jurnal Tugas Akhir Skpipsi 1

Jurnal Tugas Akhir Skpipsi 1 Jurnal Tugas Akhir Skpipsi 1 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Berkomunikasi Dalam Berdiskusi Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo MARSIANA DINA

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasar hasil pembahasan analisis data melalui pembuktian terhadap

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasar hasil pembahasan analisis data melalui pembuktian terhadap BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Berdasar hasil pembahasan analisis data melalui pembuktian terhadap hipotesis dari permasalahan yang diangkat mengenai Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Motivasi Belajar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 56 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Adapun pengertian dari metodologi adalah proses, prinsip dan prosedur yang digunakan untuk mendekati permasalahan dan mencari jawaban, dengan kata

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan minat siswa putra

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan minat siswa putra BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan minat siswa putra kelas atas SD Negeri dan MI di Desa Kaliwungu, Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara

Lebih terperinci

ASMUNI UPTD Pendidikan TK dan SD Kec. Pagu Kab. Kediri

ASMUNI UPTD Pendidikan TK dan SD Kec. Pagu Kab. Kediri KORELASI ANTARA KEMAMPUAN PENDIDIK PAUD DALAM MEMANFAATKAN MEDIA TERHADAP PRESTASI BELAJAR ANAK DIDIK DI PAUD AISYIYAH DESA KAMBINGAN KECAMATAN PAGU KABUPATEN KEDIRI ASMUNI UPTD Pendidikan TK dan SD Kec.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 71 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sifat Penelitian Jenis dari penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field research) yaitu terjun langsung ke lapangan guna mengadakan penelitian pada obyek

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Dan Jenis Penelitian Pendekatan penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Disebut kualitatif karena penelitian

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Perhatian Orang Tua terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Perhatian Orang Tua terhadap BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil analisis yang dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Perhatian

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metode merupakan jalan yang berkaitan dengan cara kerja dalam mencapai sasaran yang diperlukan bagi penggunanya, sehingga dapat memahami objek sasaran yang dikehendaki dalam

Lebih terperinci

EFEFEKTIFITAS LAYANAN INFROMASI DAMPAK NEGATIF PELANGGARAN DISIPLIN DISERTAI MEDIA SPANDUK TERGADAP PENGEMBANGAN DISIPLIN SISWA SMP NEGERI 15 PALU

EFEFEKTIFITAS LAYANAN INFROMASI DAMPAK NEGATIF PELANGGARAN DISIPLIN DISERTAI MEDIA SPANDUK TERGADAP PENGEMBANGAN DISIPLIN SISWA SMP NEGERI 15 PALU EFEFEKTIFITAS LAYANAN INFROMASI DAMPAK NEGATIF PELANGGARAN DISIPLIN DISERTAI MEDIA SPANDUK TERGADAP PENGEMBANGAN DISIPLIN SISWA SMP NEGERI 15 PALU Baiq Nurhazanah 1 Muh.Mansyur Talib 2 Munifah 3 Program

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek

BAB III METODE PENELITIAN. bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek BAB III METODE PENELITIAN A. PENDEKATAN DAN JENIS PENELITIAN Pendekatan penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Disebut kualitatif karena penelitian

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas 89 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas komunikasi interpersonal yang terjadi dalam kasus penyuluhan tatap muka gizi dan kesehatan dalam

Lebih terperinci

ADAPTASI SOSIAL MAHASISWA ASLI PAPUA DALAM MELANJUTKAN STUDI DI PERGURUAN TINGGI (Studi Pada Mahasiswa Asli Papua di Universitas Halu Oleo Kendari)

ADAPTASI SOSIAL MAHASISWA ASLI PAPUA DALAM MELANJUTKAN STUDI DI PERGURUAN TINGGI (Studi Pada Mahasiswa Asli Papua di Universitas Halu Oleo Kendari) Neo Societal; Vol. 3; No. 1; 2018 ISSN: 2503-359X; Hal. 279-287 ADAPTASI SOSIAL MAHASISWA ASLI PAPUA DALAM MELANJUTKAN STUDI DI PERGURUAN TINGGI (Studi Pada Mahasiswa Asli Papua di Universitas Halu Oleo

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis, Pendekatan, Spesifikasi Penelitian Untuk menghasilkan suatu penelitian yang valid, maka harus dilakukan pendekatan ilmiah yang tersusun secara sistematis supaya dapat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan suatu metode yang sesuai dengan apa yang akan diselidiki maka akan

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan suatu metode yang sesuai dengan apa yang akan diselidiki maka akan BAB III METODE PENELITIAN Metodologi penelitian dalam suatu penelitian sangat penting, sebab dengan menggunakan metode yang tepat maka akan mendapatkan hasil yang tepat pula. Artinya apabila seseorang

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. orang tua terhadap prestasi belajar pada siswa kelas IV SD se Gugus

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. orang tua terhadap prestasi belajar pada siswa kelas IV SD se Gugus 90 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara intensitas

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL PIMPINAN TERHADAP PENINGKATAN DISIPLIN KERJA KARYAWAN

PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL PIMPINAN TERHADAP PENINGKATAN DISIPLIN KERJA KARYAWAN PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL PIMPINAN TERHADAP PENINGKATAN DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT EDDY SENTOSA JAYA KARYA di Kabupaten Malang) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif kualitatif. Menurut Lexy J. Moleong bahwa penelitian kualitatif adalah prosedur

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Dahlan, M., dkk. Kamus Induk Istilah Ilmiah. Surabaya: Target Press

DAFTAR PUSTAKA. Dahlan, M., dkk. Kamus Induk Istilah Ilmiah. Surabaya: Target Press DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). PT. Rineka Cipta: Jakarta. 2002. Azhari, Rama dan Putra Kencana. Membongkar Rahasia Jaringan Cinta Terlarang Kaum Homoseksual.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan penelitian kualitatif pada hakikatnya ialah mengamati orang dalam hidupnya, berinteraksi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui konstruksi budaya atas

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui konstruksi budaya atas BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui konstruksi budaya atas penggunaan lensa kontak bagi pengguna lensa kontak oleh mahasiswi ini dilaksanakan di Yogyakarta.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian Kualitatif adalah Penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI Titik Rahayu Titikrahayu857@yahoo.co.id Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi,

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. keseluruhan pertanyaan dalam wawancara mendalam terhadap 5 (lima)

BAB VI PENUTUP. keseluruhan pertanyaan dalam wawancara mendalam terhadap 5 (lima) BAB VI PENUTUP 6.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan terhadap jawaban dari keseluruhan pertanyaan dalam wawancara mendalam terhadap 5 (lima) informan. Dari kelima informan tersebut terdiri

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan (field research) adalah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. statistik atau bentuk hitungan lainnya. 1 Peneliti menggunakan penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. statistik atau bentuk hitungan lainnya. 1 Peneliti menggunakan penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang akan peneliti lakukan termasuk dalam penelitian kualitatif, sebab pendekatan yang dilakukan adalah melalui pendekatan deskriptif kualitatif.

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN NASKAH PUBLIKASI IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (Studi Kasus Guru-guru PKn SMP Negeri Sekecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen) Oleh : KARTIKA MEGA

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Pelaksanaan Pelatihan dan Pengembangan Karyawan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Pelaksanaan Pelatihan dan Pengembangan Karyawan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Pelaksanaan Pelatihan dan Pengembangan Karyawan a. Dalam pelaksanaan

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA ( PTK Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Colomadu Tahun 2011/2012 ) Oleh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field Research). Field Research adalah penelitian yang dilakukan di lapangan atau

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 1. Ada pengaruh positif yang signifikan kecerdasan emosional terhadap

BAB V PENUTUP. 1. Ada pengaruh positif yang signifikan kecerdasan emosional terhadap BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Ada pengaruh positif yang signifikan kecerdasan emosional terhadap prestasi belajar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. bertujuan mempelajari secara intensif mengenai latar belakang dan dilakukan

BAB III METODE PENELITIAN. bertujuan mempelajari secara intensif mengenai latar belakang dan dilakukan BAB III METODE PENELITIAN a. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian empiris yaitu penelitian yang menekankan praktek di lapangan. Penelitian lapangan adalah penelitian yang bertujuan mempelajari

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 32 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian menggunakan pendekatan yang bersifat deskriptif. Dalam penelitian deskriptif data yang dikumpulkan adalah berupa kata-kata, gambar, dan bukan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang penulis lakukan adalah penelitian kualitatif. Oleh karena itu, penelitian ini bersifat penelitian penelitian lapangan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta. 150 DAFTAR PUSTAKA Buku Arikunto, Suharsimi. 2002. Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta. A W, Suranto. 2011. Komunikasi Interpersonal. Yogyakarta: Graha Ilmu. Chaplin, J.P. 2002. Kamus Lengkap

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. apa yang seharusnya dikemukakan dan kaidah-kaidah apa yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. apa yang seharusnya dikemukakan dan kaidah-kaidah apa yang 53 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Paradigma menggariskan apa yang seharusnya dipelajari, penyataanpernyataan apa yang seharusnya dikemukakan dan kaidah-kaidah apa yang seharusnya

Lebih terperinci

PERSEPSI PEMUSTAKA PADA LAYANAN SIRKULASI (UMUM ATAU DEWASA) DI PERPUSTAKAAN DAERAH JAWA TENGAH

PERSEPSI PEMUSTAKA PADA LAYANAN SIRKULASI (UMUM ATAU DEWASA) DI PERPUSTAKAAN DAERAH JAWA TENGAH PERSEPSI PEMUSTAKA PADA LAYANAN SIRKULASI (UMUM ATAU DEWASA) DI PERPUSTAKAAN DAERAH JAWA TENGAH Dian Rizqi Amalia Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Diponegoro Semarang ABSTRAK Skripsi ini berjudul

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan data deskriptif, berupa kata-kata atau tulisan dari perilaku orangorang

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan data deskriptif, berupa kata-kata atau tulisan dari perilaku orangorang BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian merupakan suatu usaha untuk mengumpulkan, mencatat dan menganalisa sesuatu masalah. Selain itu juga dimaknakan sebagai suatu penyelidikan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Burgon & Huffner. (2002). Human Communication. London: Sage Publication.

DAFTAR PUSTAKA. Burgon & Huffner. (2002). Human Communication. London: Sage Publication. DAFTAR PUSTAKA B. Siswanto, Satrohadiwiryo. (2008). Manajemen Tenaga Kerja Indonesia Pendekatan Administrasi dan Operasional. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Burgon & Huffner. (2002). Human Communication. London:

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menarik kesimpulan sebagai berikut: 2. Tingkat prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri Bantul Manunggal tahun

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menarik kesimpulan sebagai berikut: 2. Tingkat prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri Bantul Manunggal tahun BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Tingkat motivasi belajar siswa kelas V SD Negeri Bantul Manunggal

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh hasil pengembangan media gambar terhadap hasil belajar matematika siswa kelas

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA BANJARBARU

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA BANJARBARU PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA BANJARBARU SITI MADINA / HELDA WARNI ABSTRAKSI Penelitian ini ingin mengetahui pengaruh disiplin

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berbagai rancangan penelitian yang akan dilakukan oleh tiap peneliti memiliki

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berbagai rancangan penelitian yang akan dilakukan oleh tiap peneliti memiliki BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Berbagai rancangan penelitian yang akan dilakukan oleh tiap peneliti memiliki ciri khas masing-masing, berbeda antara satu dengan yang lain, karena cara

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 46 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Paradigma Paradigma merupakan suatu pandangan, persepektif umum atau cara untuk memilah-milahkan dunia nyata yang kompleks dan kemudian memberikan arti dan penafsiran

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Dilihat dari segi tempat, jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu riset yang dilakukan di kancah atau medan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini digunakan beberapa metode sebagai rangkaian kegiatan yang dilakukan guna mempermudah memahami objek pada penulisan skripsi, diantaranya adalah: A. Pendekatan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar terhadap Prestasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar terhadap Prestasi BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar terhadap

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 39 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metode penelitian merupakan suatu cara prosedur atau langkah yang digunakan untuk mengumpulkan dan mengelola data serta menganalisis data dengan menggunakan teknik dan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan

III. METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yang bertujuan untuk mencoba menggambarkan faktafakta dan data secara

Lebih terperinci