PENGENALAN TULISAN AKSARA SUNDA OFFLINE DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGENALAN TULISAN AKSARA SUNDA OFFLINE DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION"

Transkripsi

1 PENGENALAN TULISAN AKSARA SUNDA OFFLINE DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION Dea Rokhmatun Iradewa 1, Wawan Setiawan 2, Eddy Prasetyo Nugroho 3 Program Studi Ilmu Komputer, FPMIPA, Universitas Pendidikan Indonesia JL.Dr Setiabudi No. 229, Bandung, Jawa Barat, Indonesia 1iradewa@hotmail.com 2eddypn@upi.edu 3 wawans@upi.edu Abstrak - Pengenalan tulisan tangan secara offline adalah sebuah teknik dimana input data berupa gambar karakter tulisan hasil akuisisi menggunakan scanner atau kamera digital yang dikenali komputer sebagai sebuah himpunan piksel. Kompleksitas pada proses pengenalan tulisan tangan semakin bertambah menginggat masing-masing sistem keaksaraan memiliki kaidah penulisan tersendiri ditambah dengan variasi tulisan dari setiap penulis yang memiliki karakteristik tersendiri. Dalam penelitian ini dilakukan pengenalan terhadap tulisan tangan aksara sunda secara offline dengan menggunakan metode Image Centroid and Zone (ICZ) dan Zone Centroid and Zone (ZCZ) dalam proses ekstraksi fitur dan dilanjutkan dengan menerapkan metode Jaringan Syaraf Tiruan (JST) Backpropagation dalam proses klasifikasi. Hasil pengujian dengan data yang sama dengan data pelatihan menghasilkan akurasi pengenalan rata-rata sebesar 99,89 %. Sedangkan hasil pengujian dengan menggunakan k-fold cross validation dengan nilai k=6 menghasilkan akurasi pengenalan rata-rata sebesar 91,89 %. Kata Kunci : aksara sunda, backpropagation, pengenalan tulisan, ICZ, ZCZ merupakan aksara sunda standard hasil penggubahan dari aksara sunda kuno [3]. Aksara sunda standar telah secara resmi terdaftar dalam direktori unicode [4] sejak tahun 2008, yang artinya aksara sunda kini telah bisa dibaca dan ditulis menggunakan aplikasi komputer melalui aplikasi pengolah kata ataupun aplikasi web. Pengenalan aksasa sunda sebelumnya telah dilakukan oleh [5] dengan menggunakan kohonen neural network. Pada penelitian tersebut dilakukan pengenalan tulisan aksara sunda online, dengan persentasi keberhasilan tertinggi sebesar 76,52%. Penelitian tentang aksara sunda lainnya juga dilakukan oleh [6] yang menggunakan metode zoning dan klasifikasi dengan SVM. Tulisan aksara sunda yang dikenali merupakan tulisan aksara sunda cetak jenis font sundanese unicode. Hasilnya menunjukan akurasi tersebesar 93,99% Pada penelitian ini, dilakukan pengenalan tulisan tangan aksara sunda offline dengan jaringan saraf tiruan backpropagation sebagai metode klasifikasi dan gabungan metode zoning Image Centroid and Zone (ICZ) dan Zone Centroid and Zone (ZCZ) sebagai metode ekstraksi fitur. I. PENDAHULUAN Salah satu bagian pengenalan pola yang cukup menarik perhatian para peneliti adalah pengenalan pola tulisan. Terdapat beberapa penelitian sebelumnya yang mengangkat tema pengenalan tulisan tangan baik aksara latin seperti pada [1] maupun aksara non latin seperti pada [2]. Berbagai metode ekstraksi maupun klasifikasi dikembangkan untuk mencoba mendapatkan akurasi pengenalan yang lebih baik. Di sisi lain, Indonesia memiliki sistem keaksaraan daerah yang beragam, beberapa diantaranya seperti aksara batak, aksara rejang, aksara kerinci, aksara lampung, aksara jawa (aksara jawa baru/ hanacaraka), aksara bali, aksara lontara, aksara kapampangan dan aksara sunda. Aksara sunda sebagai salah satu jenis aksara daerah diperkirakan telah ada sejak abad ke-5. Aksara Sunda yang digunakan saat ini A. Aksara Sunda II. LANDASAN TEORI Secara historis, keberadaan sistem tulisan masyarakat sunda sudah diketahui sejak abad 5 masehi. Hal itu tampak pada prasasti-prasasti sejak zaman kerajaan Tarumanegara yang sebagian besar telah dibicarakan oleh Kern (1917) dalam buku yang berjudul Versvreide Geschriften; Inschripties van den Indichen Archipel [3]. Dalam upaya melestarikan dan memasyarakatkan aksara sunda sebagai suatu kekayaan budaya lokal jawa barat, pemerintah provinsi jawa barat telah menetapkan suatu standard baku sistem penulisan aksara sunda. Penetapan aksara sunda standard tersebut dilakukan melalui Surat Keputusan Jawa Barat No. 434/SK.614- Dis.PK/99 mengenai Pembakuan Aksara Sunda, Peraturan

2 Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor 5 Tahun 2003 tentang Pemeliharaan Bahasa, Sastra dan Aksara Daerah yang diikuti dengan petunjuk pelaksanaan dalam SK Gubernur Jawa Barat Nomor 3 Tahun Aksara Sunda berjumlah 30 buah yang terdiri atas 7 vokal mandiri atau swara (a, é, i, o, u, e) dan 23 konsonan atau aksara ngalagena (ka-ga-nga, ca-ja-nya, ta-da-na, pa-ba-ma, ya-ra-la, wa-sa-ha, fa-va-qa-xa-za). Selain itu, dalam sistem penulisan aksara sunda, juga dikenal tanda vokalisasi atau pengubah suara, yaitu rarangkén atau penanda bunyi yang berfungsi untuk mengubah, menambah maupun menghilangkan bunyi vokal dari aksara ngalagena (konsonan). Daftar karakter aksara sunda standard yang telah terdaftar pada direktori unicode bisa dilihat pada tabel I dan tabel 2 TABEL I UNICODE AKSARA SUNDA NGALAGENA [4] Kode unicode Kode ASCII Karakter Aksara sunda Keterangan Bunyi (aksara latin) 1B8A 7050 ᮊ KA 1B8B 7051 ᮋ QA 1B8C 7052 ᮌ GA 1B8D 7053 ᮍ NGA 1B8E 7054 ᮎ CA 1B8F 7055 ᮏ JA 1B ᮐ ZA 1B ᮑ NYA 1B ᮒ TA 1B ᮓ DA 1B ᮔ NA 1B ᮕ PA 1B ᮖ FA 1B ᮗ VA 1B ᮘ BA 1B ᮙ MA 1B9A 7066 ᮚ YA 1B9B 7067 ᮛ RA 1B9C 7068 ᮜ LA 1B9D 7069 ᮝ WA 1B9E 7070 ᮞ SA 1B9F 7071 ᮟ XA 1BA ᮠ HA TABEL II UNICODE AKSARA SUNDA SWARA [4] Kode unicode Kode ASCII Karakter Aksara sunda Keterangan Bunyi (aksara latin) 1B ᮃ A 1B ᮄ I 1B ᮅ U 1B ᮆ É 1B ᮇ O 1B ᮈ E 1B ᮉ EU B. Praproses Image Prapemrosesan image merupakan tahap awal yang dilakukan sebelum melakukan proses selanjutnya. meliputi graycaling, thresholding, segmentasi, thinning, dan resizing. Masukan proses ini berupa image RGB dan menghasilkan keluaran berupa image biner dengan ukuran 24 x24 piksel Gambar 1 Perbedaan gambar sebelum dan setelah praproses image C. Metode Zoning Metode zoning merupakan salah satu metode ekstraksi ciri pada citra karakter. Secara umum metode ekstraksi ciri zoning dilakukan dengan membagi sebuah citra kedalam nxm zona kemudian dihitung nilai pada setiap zona tersebut. Metode zoning yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Image Centroid and Zone (ICZ) dan Zone Centroid and Zone (ZCZ) seperti yang dijelaskan pada [13] [14] Image Centroid and Zone (ICZ) merupakan salah satu metode zoning dengan menghitung jarak rata-rata setiap titik pixel image pada zona tertentu terhadap centroid image. Sedangkan Zone Centroid and Zone (ICZ) merupakan metode ekstraksi fitur yang berdasarkan pada jarak antara piksel pada zona tertentu dengan centroid zona tersebut [8] Gambar berukuran yang telah dinormalisasi menjadi 24x24 piksel akan dibagi kedalam 6x6 = 36 zona seperti terlihat pada gambar 2. Masing masing zona akan memiliki ukuran 4x4 piksel. Untuk setiap zona kemudian dilakukan perhitungan berdasar algoritma ICZ dan ZCZ Gambar 2 Gambar dibagi kedalam 6x6 zona Tahapan algoritma Image Centroid and Zone : 1. Hitung centroid (pusat) citra masukan 2. Bagi citra menjadi n zona yang sama 3. Untuk setiap zona n, jika pada zona n tidak terdapat piksel bernilai 1, maka ciri ke-n = -1. Jika terdapat piksel bernilai 1, lakukan langkah hitung jarak antara centoid citra dengan semua piksel pada zona tersebut 5. Hitung jarak rata-rata pada zona n (ciri ke-n) 6. Ulangi langkah 3 untuk semua zona 7. Hasil akhir didapatkan n ciri Tahapan algoritma Zone Centroid and Zone : 1. Bagi citra kedalam n zona yang sama

3 2. Untuk setiap zona n, jika pada zona n tidak terdapat piksel bernilai 1, maka ciri ke-n = -1. Jika terdapat piksel bernilai 1, lakukan langkah Hitung nilai cenroid zona tersebut 4. Untuk piksel pada zona n, hitung jarak antara centroid zona dengan semua piksel pada zona tersebut 5. Hitung jarak rata-rata pada zona n 6. Ulangi langkah 2 untuk setiap zona n 7. Hasil akhir didapatkan n ciri Hasil dari ekstraksi fitur dengan dua metode ini akan menghasilkan 72 fitur masing-masing 32 fitur ICZ dan 32 fitur. Fitur hasil ekstraksi ini kemudian akan menjadi input jaringan syaraf tiruan backpropagation dalam proses klasifikasi D. Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation Backpropagation merupakan algoritma pembelajaran yang terawasi dengan dengan layer jamak (Multilayer Network). Seperti halnya model jaringan syaraf tiruan lainnya, backpropagation melatih jaringan untuk mendapatkan keseimbangan antara kemampuan jaringan untuk mengenali pola yang digunakan selama pelatihan serta kemampuan jaringan untuk memberikan respon yang benar terhadap pola masukan yang serupa (tidak sama) dengan pola yang dipakai selama pelatihan. Inti algoritma belajar Backpropagation terletak pada kemampuannya untuk mengubah nilai-nilai bobotnya untuk menanggapi adanya kesalahan. Algoritma backpropagation menggunakan menggunakan error output untuk mengubah nilai bobotbobotnya dalam arah mundur (backward) [12]. 1) Arsitektur Jaringan Backpropagation Setiap unit dari layer input pada jaringan backpropagation selalu terhubung dengan setiap unit yang berada pada layer tersembunyi, demikian juga setiap unit layer tersembunyi selalu terhubung dengan unit pada layer output. Pada penelitan ini digunakan jaringan dengan 3 layer, yang masing-masing terdiri dari: 1. Lapisan input yang terdiri dari 72 unit input (jumlah fitur setiap karakter) 2. Lapisan tersembunyi terdiri dari 200 unit 3. Lapisan output yang terdiri dari 30. Masing-masing merepresentasikan target output tiap karakter 2) Algoritma Backpropagation Algoritma pelatihan pada backproopagation dapat dijelaskan sebagai berikut [10] : Langkah 0 : inisiasi semua bobot dengan menggunkan metode nguyen-widrow Langkah 1 : jika kondisi penghentian belum terpenuhi, lakukan langkah 2-9 Langkah 2 : Untuk setiap pasang data pelatihan, lakukan langkah 3-8 Fase I Propagasi Maju : Langkah 3 : tiap unit masukan (X i, i=1...n) menerima signal dan melanjutkan ke unit tersembunyi di atasnya Langkah 4 : hitung semua keluaran di unit tersembunyi Z j, (j=1...p), jumlahkan bobot signal inputnya Langkah 5 tetapkan fungsi aktivasi untuk menghitung signal keluaran, dan mengirim signal ini ke seluruh unit layer diatasnya (layer output) : Tiap unit keluaran (Y k, k=1...m), jumlahkan bobot signal keluarannya tetapkan fungsi aktivasi untuk menghitung signal keluaran, dan mengirim signal ini ke seluruh unit layer diatasnya (layer output) Fase II Propagasi mundur : Langkah 6 : Tiap unit keluaran (Y k, k=1...m), menerima pola target dan mengacu pada target, hitung faktor unit keluaran berdasarkan kesalahan Langkah 7 Hitung koreksi perubahan bobot, dengan laju percepatan Hitung koreksi bias Kirim signal ke lapis sebelumnya : Tiap unit tersembunyi Z j, (j=1...p), hitung faktor unit tersembunyi berdasarkan kesalahan di unit tersembunyi Kalikan dengan turunan fungsi aktivasi untuk mencari faktor Hitung bobot koreksi Fase III Perubahan bobot : Langkah 8 : Hitung semua perubahan bobot Tiap unit keluaran (Y k, k=1...m), dan bobot dan bias nya (k= 0...p) Langkah 9 Tiap unit tersembunyi (Z j, j=1...p), dan bobot dan bias nya (i= 0...n) : Uji kondisi penghentian, jika kondisi penghentian terpenuhi hentikan pelatihan Nilai parameter yang digunakan pada jaringan backpropagation ditetapkan sebagai berikut : Learning rate : 0.2 Momentum : 0.2 Target MSE : Eppoch : 5000

4 Arsitektur jaringan syaraf tiruan backpropagation yang digunakan dapat dilihat pada tabel III berikut ini TABEL IIII ARSITEKTUR JARINGAN BACKPROPAGATION Arsitektur jaringan Input 72 Hidden 150 Output 30 Eppoch 5000 Learning rate 0.2 Momentum 0.2 Target error (mse) Fungsi aktivasi Inisialiasi bobot keterangan Sigmoid biner Nguyen-Widrow III. HASIL PENELITIAN A. Pengujian Dengan Data Yang Sama Dengan Data Pelatihan Pada skenario ini, jaringan akan diuji dengan menggunakan data yang sama dengan yang digunakan pada proses pelatihan. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui kemampuan jaringan dalam mengingat proses pelatihan yang dilakukan sebelumnya. Pengujian dilakukan sebanyak tiga kali dengan menggunakan jumlah data yang berbeda. Data dibagi kedalam 6 subset (S1, S2, S3, S4, S5, S6) dengan masing-masing subset memiliki jumlah data yang sama untuk setiap kombinasi. TABEL IVI HASIL PENGUJIAN DENGAN DATASET PELATIHAN uji ke Data pelatihan / pengujian Data yang Jumlah digunakan data Akurasi pengenalan 1 S % 2 S1, S2, S % 3 S1, S2, S3, S4, S5, S ,67 % Rata-rata 99,89 % Dari tiga kali pengujian dengan jumlah data yang berbeda, didapat rata-rata akurasi pengenalan sebesar 99,89 %. Pada pengujian ke-1 dengan dan ke-2 semua karakter dapat dikenali, sedangkan pada pengujian ke-3 terdapat 3 karakter yang salah dikenali, yaitu masing-masing satu buah karakter ᮑ, ᮓ dan ᮅ seperti ditunjukan pada tabel berikut TABEL ERROR! NO TEXT OF SPECIFIED STYLE IN DOCUMENT. KARAKTER YANG SALAH DIKENALI ᮅ U ᮏ JA B. Pengujian Dengan 8-fold Cross Validation Pada skenario ini digunakan data pengujian yang berbeda dengan data yang digunakan dalam proses pelatihan jaringan. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk memvalidasi kemampuan jaringan dalam mengenali data karakter yang sejenis namun tidak sama persis dengan data yang digunakan dalam proses pelatihan. Pada skenario ini digunkan metode k- fold cross validation dengan nilai k=6. Data dibagi kedalam 6 subset (S1, S2, S3, S4, S5, S6) dengan masing-masing subset memiliki jumlah data yang sama untuk setiap kombinasi TABEL V HASIL PENGUJIAN DENGAN 6-FOLD CROSS VALIDATION Uji ke Data pelatihan Data pengujian Akurasi pengenalan 1 S2, S3, S4, S5, S6 S1 86,67 % 2 S1, S3, S4, S5, S6 S2 92 % 3 S1, S2, S4, S5, S6 S3 94 % 4 S1, S2, S3, S5, S6 S4 96 % 5 S1, S2, S3, S4, S6 S5 94 % 6 S1, S2, S3, S4, S5 S6 88,67 % Rata-rata 91,89 % Gambar berikut menjukan grafik persentase akurasi pengenalan untuk masing-masing pengujian dengan 6-fold cross validation Gambar 3 Grafik akurasi pengenalan 6-fold cross validation Dari pengujian dengan 6-fold validation didapatkan ratarata akurasi pengenalan yang sangat tinggi yaitu sebesar 91,89 %. Hal ini menunjukkan bahwa jaringan mampu mengenali variasi tulisan yang berbeda dengan tulisan karakter yang digunakan dalam proses pelatihan. Dari 6 kali pengujian yang dilakukan, jumlah total kesalahan pengenalan karakter berdasarkan jenis karakter yang dikenali dapat dilihat pada grafik berikut Target Seharusnya Dikenali Sebagai ᮑ NYA ᮚ YA ᮓ DA ᮄ I

5 B. Saran Beberapa saran yang diberikan untuk terkait penelitian ini antara lain : 1. Pada penelitian ini, sistem hanya mampu mengenali satu karakter tungga saja, diharapkan pada penelitan selanjutnya dapat dikembangkan dikembang agar mampu mengenali kata atau kalimat dalam tulisan aksara sunda Gambar 4 Total jumlah kesalahan pengenalan tiap karakter A. Kesimpulan IV. PENUTUP Setelah dilakukan penelitian Pengenalan Tulisan Aksara Sunda Offline Dengan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation, dan dilakukan pengujian terhadap kemampuan jaringan syaraf tiruan backpropagation dalam mengenali karakter aksara sunda, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Metode Image Centroid and Zone (ICZ) dan Zone Centoid and Zone (ZCZ) dapat diterapkan untuk melakukan ekstraksi fitur tulisan aksara sunda yang membedakan satu karakter dengan karakter lainnya. 2. Implementasi jaringan syaraf tiruan backpropagation dan metode Image Centroid and Zone (ICZ) dan Zone Centoid and Zone (ZCZ) yang digunakan pada proses ektraksi fitur terbukti mampu mengenali karakter aksara sunda dengan baik. Terbukti dengan hasil pengujian yang dilakukan menunjukan persentase keberhasilan yang tinggi. 3. Hasil pengujian jaringan dengan dengan menggunakan data yang sama dengan data yang digunakan dalam proses pelatihan menunjukan persentase akurasi yang sangat tinggi yaitu rata-rata sebesar 99,89 %. Hal ini menunjukan bahwa jaringan syaraf tiruan yang dibangun memiliki kemampuan yang sangat baik dalam pengingat proses pelatihan yang dilakukan sebelumnya. 4. Hasil pengujian dengan k- fold cross validation dimana data pengujian berbeda dengan data pelatihan menunjukan perentase keberhasilan yang tinggi yaitu rata-rata 91,89%. Hal ini membuktikan bakwa sensitifitas jaringan dalam melakukan pengenalan pola yang berbeda dengan pola data yang dilatihkan pada jaringan sangat baik. Oleh karena itu penggabungan jaringan syaraf tiruan backpropagation dan metode Image Centroid and Zone (ICZ) dan Zone Centoid and Zone (ZCZ) terbukti cocok untuk diterapkan dalam proses pengenalan karakter tulisan aksara sunda 2. Pada penelitian selanjurnya perlu dicoba menerapkan metode jaringan syaraf tiruan backpropagation dengan metode ekstraksi fitur lainnya sehingga menghasilkan akurasi yang lebih tinggi 3. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengatasi mengembangkan sistem ini pada mobile application DAFTAR PUSTAKA [1] Andi Wahju Rahardjo Emanuel, Arie Hartono, "Pengembangan Aplikasi Pengenalan Karaketer Alfanumerik Dengan Menggunakan Algoritma Neural Network Three-Layer Backpropagation," Jurusan S1 Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Maranatha, Bandung, [2] Tacbir Hendro P, Agus Komarudin, Dila Fadhilah, "Pengenalan Pola Huruf Arab menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan dengan Metode Backpropagation," in Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi (SNASTIKOM 2012), Medan, [3] Gregorius S. Budhi, Ibnu Gunawan, Steven Jaowry, "Metode Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation untuk Pengenalan Huruf Cetak pada Citra Digital," [Online]. Available: [4] D.. P. Sinambela and S. H. Sitorus, "Pengenalan Karakter Tulisan Tangan Latin pada Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation dengan Input Citra Kamera Digital," Jurnal CORE IT, vol. I, no. 2, [5] K. Febrianto, "Penerapan Fuzzy Geature Extraction dan Jaringan Syaraf Tiruan Resilent Propagation Dalam Pengenalan Tulisan Tangan Katakana," Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, [6] Saepudin, "Penerapan Support Vector Machine Dalam Pengenalan Tulisan Tangan Huruf Hiragana," Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, [7] Mubarok, "Pengenalan Tulisan Tangan Aksara Sunda Menggunakan Kohonen Neural Network," Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, [8] A. Ridwan, "Pengenalan Tulisan Tangan Aksara Sunda Ngalagena Dengan Algoritma Fuzzy C-Means," Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, [9] Mulia I., Mushthofa, "Sundanese Script Recognition Using Zoning Feature Extraction and Support Vector Machine Classification," Inovasi, vol. 21, no. 1, pp , [10] I. Baidillah, U. A. Darsa, O. Abdurahman, P. Tedi and G. Gunardi, Direktori Aksara Sunda Untuk Unicode, Bandung: Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, [11] Unicode, "Sundanese Unicode Standard v 6.3," [Online]. Available: [Accessed ]. [12] S. Kusumadewi, Membangun Jaringan Syaraf Tiruan menggunakan Matlab dan Excel Link, Yogyakarta: Graha Ilmu, [13] S. V. Rajashekararadhya and V. Ranjan, "Handwritten Numeral/Mixed Numerals Recognition Of South-Indian Scripts: The Zonebased Feature Extraction Method," Journal of Theoretical and Applied Information Technology, pp , [14] S. V. Rajashekararadhya and V. Ranjan, "Efficient Zone Based Feature

6 Extration Algorithm For Handwritten Numeral Recognition Of Four Popular South Indian Scripts," Journal of Theoretical and Applied Information Technology, pp , [15] D. Putra, Pengolahan Citra Digital, Yogtakarta: Andi, [16] Janner Simarmata, Tintin Chandra, Grafika Komputer, Yogyakarta: Andi, [17] MathWorks, "Global Imaga Threshold using Otsu's Method," [Online]. Available: [Accessed 19 Juni 2014]. [18] S. V. RAJASHEKARARADHYA, P. VANAJA RANJAN, "HANDWRITTEN NUMERAL/MIXED NUMERALS RECOGNITION OF SOUTH-INDIAN SCRIPTS: THE ZONE BASED FEATURE EXTRACTION METHOD," Journal of Theoretical and Applied Information Technology, vol. 7, no. 1, pp , [19] D. Puspitaningrum, Jaringan Saraf Tiruan, Yogyakarta: Andi, 2006.

BAB III AKSARA SUNDA

BAB III AKSARA SUNDA BAB III AKSARA SUNDA 3.1. Perihal Aksara Sunda Aksara Sunda atau yang disebut huruf Kaganga bukan milik sendiri maksudnya adalah aksara Sunda merupakan aksara hasil modifikasi dari aksara aksara daerah

Lebih terperinci

EKSTRAKSI FITUR AKSARA BALI MENGGUNAKAN METODE ZONING

EKSTRAKSI FITUR AKSARA BALI MENGGUNAKAN METODE ZONING 44 Teknologi Elektro, Vol. 14, No.2, Juli Desember 2015 EKSTRAKSI FITUR AKSARA BALI MENGGUNAKAN METODE ZONING I Wayan Agus Surya Darma 1, I Ketut Gede Darma Putra 2, Made Sudarma 3 Abstract Feature extraction

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. bahasa Jawa yang pada dasarnya terdiri atas dua puluh aksara pokok (nglegena),

BAB II LANDASAN TEORI. bahasa Jawa yang pada dasarnya terdiri atas dua puluh aksara pokok (nglegena), BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aksara Jawa Carakan (Abjad/Aksara Jawa) adalah huruf yang digunakan dalam ejaan bahasa Jawa yang pada dasarnya terdiri atas dua puluh aksara pokok (nglegena), yang ditunjukkan

Lebih terperinci

PENGENALAN AKSARA JAWAMENGGUNAKAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION (LVQ)

PENGENALAN AKSARA JAWAMENGGUNAKAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION (LVQ) PENGENALAN AKSARA JAWAMENGGUNAKAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION (LVQ) Alfa Ceria Agustina (1) Sri Suwarno (2) Umi Proboyekti (3) sswn@ukdw.ac.id othie@ukdw.ac.id Abstraksi Saat ini jaringan saraf tiruan

Lebih terperinci

PENGENALAN AKSARA JAWA TULISAN TANGAN DENGAN MENGGUNAKAN EKSTRAKSI FITUR ZONING DAN KLASIFIKASI K-NEAREST NEIGHBOUR RIZKINA MUHAMMAD SYAM

PENGENALAN AKSARA JAWA TULISAN TANGAN DENGAN MENGGUNAKAN EKSTRAKSI FITUR ZONING DAN KLASIFIKASI K-NEAREST NEIGHBOUR RIZKINA MUHAMMAD SYAM PENGENALAN AKSARA JAWA TULISAN TANGAN DENGAN MENGGUNAKAN EKSTRAKSI FITUR ZONING DAN KLASIFIKASI K-NEAREST NEIGHBOUR RIZKINA MUHAMMAD SYAM DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

KLASIFIKASI POLA HURUF VOKAL DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACKPROPAGATION. Dhita Azzahra Pancorowati

KLASIFIKASI POLA HURUF VOKAL DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACKPROPAGATION. Dhita Azzahra Pancorowati KLASIFIKASI POLA HURUF VOKAL DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACKPROPAGATION Dhita Azzahra Pancorowati 1110100053 Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi

Lebih terperinci

PREDIKSI CURAH HUJAN DI KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

PREDIKSI CURAH HUJAN DI KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK PREDIKSI CURAH HUJAN DI KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK Yudhi Andrian 1, Erlinda Ningsih 2 1 Dosen Teknik Informatika, STMIK Potensi Utama 2 Mahasiswa Sistem Informasi, STMIK

Lebih terperinci

Pengenalan Aksara Lampung Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan

Pengenalan Aksara Lampung Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Pengenalan Aksara Lampung Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Adhika Aryantio School of Electrical Engineering and Informatics Institute Technology of Bandung 10th Ganeca Street Bandung, Indonesia. Adhikaaryantio.x6@gmail.com

Lebih terperinci

PEMANFAATAAN BIOMETRIKA WAJAH PADA SISTEM PRESENSI MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

PEMANFAATAAN BIOMETRIKA WAJAH PADA SISTEM PRESENSI MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK PEMANFAATAAN BIOMETRIKA WAJAH PADA SISTEM PRESENSI MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK Program Studi Matematika FMIPA Universitas Negeri Semarang Abstrak. Saat ini, banyak sekali alternatif dalam

Lebih terperinci

PREDIKSI PENDAPATAN ASLI DAERAH KALIMANTAN BARAT MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION

PREDIKSI PENDAPATAN ASLI DAERAH KALIMANTAN BARAT MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION PREDIKSI PENDAPATAN ASLI DAERAH KALIMANTAN BARAT MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION Dwi Marisa Midyanti Sistem Komputer Universitas Tanjungpura Pontianak Jl Prof.Dr.Hadari Nawawi, Pontianak

Lebih terperinci

PENGENALAN AKSARA SUNDA MENGGUNAKAN EKSTRAKSI CIRI ZONING DAN KLASIFIKASI SUPPORT VECTOR MACHINE ISNAN MULIA

PENGENALAN AKSARA SUNDA MENGGUNAKAN EKSTRAKSI CIRI ZONING DAN KLASIFIKASI SUPPORT VECTOR MACHINE ISNAN MULIA PENGENALAN AKSARA SUNDA MENGGUNAKAN EKSTRAKSI CIRI ZONING DAN KLASIFIKASI SUPPORT VECTOR MACHINE ISNAN MULIA DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

Pengembangan Aplikasi Pengenalan Karaketer Alfanumerik Dengan Menggunakan Algoritma Neural Network Three-Layer Backpropagation

Pengembangan Aplikasi Pengenalan Karaketer Alfanumerik Dengan Menggunakan Algoritma Neural Network Three-Layer Backpropagation Pengembangan Aplikasi Pengenalan Karaketer Alfanumerik Dengan Menggunakan Algoritma Neural Network Three-Layer Backpropagation Andi Wahju Rahardjo Emanuel, Arie Hartono Jurusan S1 Teknik Informatika Fakultas

Lebih terperinci

PENGENALAN HURUF TULISAN TANGAN MENGGUNAKAN METODE ZONING DAN SUPPORT VECTOR MACHINE

PENGENALAN HURUF TULISAN TANGAN MENGGUNAKAN METODE ZONING DAN SUPPORT VECTOR MACHINE PENGENALAN HURUF TULISAN TANGAN MENGGUNAKAN METODE ZONING DAN SUPPORT VECTOR MACHINE Christyawan Ridanto Pitoyo, Tjut Awaliyah Zuraiyah, Arie Qur ania Email : christyawan.ridanto@gmail.com Program Studi

Lebih terperinci

Penggunaan Jaringan Syaraf Tiruanuntuk Membaca Karakter pada Formulir Nilai Mata Kuliah

Penggunaan Jaringan Syaraf Tiruanuntuk Membaca Karakter pada Formulir Nilai Mata Kuliah Vol. 14, No. 1, 61-68, Juli 2017 Penggunaan Jaringan Syaraf Tiruanuntuk Membaca Karakter pada Formulir Nilai Mata Kuliah La Surimi, Hendra, Diaraya Abstrak Jaringan syaraf tiruan (JST) telah banyak diaplikasikan

Lebih terperinci

ANALISIS ALGORITMA INISIALISASI NGUYEN-WIDROW PADA PROSES PREDIKSI CURAH HUJAN KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

ANALISIS ALGORITMA INISIALISASI NGUYEN-WIDROW PADA PROSES PREDIKSI CURAH HUJAN KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK ANALISIS ALGORITMA INISIALISASI NGUYEN-WIDROW PADA PROSES PREDIKSI CURAH HUJAN KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK Yudhi Andrian 1, M. Rhifky Wayahdi 2 1 Dosen Teknik Informatika,

Lebih terperinci

T 11 Aplikasi Model Backpropagation Neural Network Untuk Perkiraan Produksi Tebu Pada PT. Perkebunan Nusantara IX

T 11 Aplikasi Model Backpropagation Neural Network Untuk Perkiraan Produksi Tebu Pada PT. Perkebunan Nusantara IX T 11 Aplikasi Model Backpropagation Neural Network Untuk Perkiraan Produksi Tebu Pada PT. Perkebunan Nusantara IX Oleh: Intan Widya Kusuma Program Studi Matematika, FMIPA Universitas Negeri yogyakarta

Lebih terperinci

PENGENALAN POLA GARIS DASAR KALIMAT PADA TULISAN TANGAN UNTUK MENGETAHUI KARAKTER SESEORANG DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA RESILIENT BACKPROPAGATION

PENGENALAN POLA GARIS DASAR KALIMAT PADA TULISAN TANGAN UNTUK MENGETAHUI KARAKTER SESEORANG DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA RESILIENT BACKPROPAGATION PENGENALAN POLA GARIS DASAR KALIMAT PADA TULISAN TANGAN UNTUK MENGETAHUI KARAKTER SESEORANG DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA RESILIENT BACKPROPAGATION ABSTRAK Juventus Suharta (0722026) Jurusan Teknik Elektro

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini teknologi sudah semakin berkembang, hal ini tentunya memberi pengaruh juga dalam berkembangnya ilmu pengetahuan. Perkembangan tersebut juga berpengaruh pada

Lebih terperinci

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MENGENALI TULISAN TANGAN HURUF A, B, C, DAN D PADA JAWABAN SOAL PILIHAN GANDA

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MENGENALI TULISAN TANGAN HURUF A, B, C, DAN D PADA JAWABAN SOAL PILIHAN GANDA APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MENGENALI TULISAN TANGAN HURUF A, B, C, DAN D PADA JAWABAN SOAL PILIHAN GANDA (Studi Eksplorasi Pengembangan Pengolahan Lembar Jawaban Ujian Soal Pilihan Ganda di

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini akan membahas landasan teori-teori yang bersifat ilmiah untuk mendukung penulisan skripsi ini. Teknik-teknik yang dibahas mengenai pengenalan pola, prapengolahan citra,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. warisan budaya yang ada di Bali yang perlu mendapatkan perhatian karena mulai

BAB I PENDAHULUAN. warisan budaya yang ada di Bali yang perlu mendapatkan perhatian karena mulai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah kebudayaan yang ada pada setiap daerah adalah warisan dari nenek moyang serta leluhur yang hendaknya dijaga dan dilestarikan. Ada berbagai macam warisan budaya

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN A. Kerangka Pemikiran Perusahaan dalam era globalisasi pada saat ini, banyak tumbuh dan berkembang, baik dalam bidang perdagangan, jasa maupun industri manufaktur. Perusahaan

Lebih terperinci

VOL. 01 NO. 02 [JURNAL ILMIAH BINARY] ISSN :

VOL. 01 NO. 02 [JURNAL ILMIAH BINARY] ISSN : PENERAPAN JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH PRODUKSI AIR MINUM MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION (STUDI KASUS : PDAM TIRTA BUKIT SULAP KOTA LUBUKLINGGAU) Robi Yanto STMIK Bina Nusantara

Lebih terperinci

Pengenalan Karakter Tulisan Tangan Latin pada Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation dengan Input Citra Kamera Digital

Pengenalan Karakter Tulisan Tangan Latin pada Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation dengan Input Citra Kamera Digital Pengenalan Karakter Tulisan Tangan Latin pada Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation dengan Input Citra Kamera Digital Dompak Petrus Sinambela 1 Sampe Hotlan Sitorus 2 Universitas Mpu Tantular Jakarta.

Lebih terperinci

Penerapan Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation Menggunakan VB 6

Penerapan Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation Menggunakan VB 6 Penerapan Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation Menggunakan VB 6 Sari Indah Anatta Setiawan SofTech, Tangerang, Indonesia cu.softech@gmail.com Diterima 30 November 2011 Disetujui 14 Desember 2011

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dielaskan mengenai teori-teori yang berhubungan dengan penelitian ini, sehingga dapat diadikan sebagai landasan berpikir dan akan mempermudah dalam hal pembahasan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tahapan Penelitian Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini disajikan pada Gambar 14, terdiri dari tahap identifikasi masalah, pengumpulan dan praproses data, pemodelan

Lebih terperinci

SEGMENTASI HURUF TULISAN TANGAN BERSAMBUNG DENGAN VALIDASI JARINGAN SYARAF TIRUAN. Evelyn Evangelista ( )

SEGMENTASI HURUF TULISAN TANGAN BERSAMBUNG DENGAN VALIDASI JARINGAN SYARAF TIRUAN. Evelyn Evangelista ( ) SEGMENTASI HURUF TULISAN TANGAN BERSAMBUNG DENGAN VALIDASI JARINGAN SYARAF TIRUAN Evelyn Evangelista (1022004) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Jl. Prof. Drg. Suria

Lebih terperinci

PENGENALAN TULISAN TANGAN AKSARA BATAK TOBA MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACKPROPAGATION SKRIPSI SEPTI HAYANTI

PENGENALAN TULISAN TANGAN AKSARA BATAK TOBA MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACKPROPAGATION SKRIPSI SEPTI HAYANTI PENGENALAN TULISAN TANGAN AKSARA BATAK TOBA MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACKPROPAGATION SKRIPSI SEPTI HAYANTI 091402013 PROGRAM STUDI S1 TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

Lebih terperinci

Prediksi Pergerakan Harga Harian Nilai Tukar Rupiah (IDR) Terhadap Dollar Amerika (USD) Menggunakan Metode Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation

Prediksi Pergerakan Harga Harian Nilai Tukar Rupiah (IDR) Terhadap Dollar Amerika (USD) Menggunakan Metode Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation 1 Prediksi Pergerakan Harga Harian Nilai Tukar Rupiah (IDR) Terhadap Dollar Amerika (USD) Menggunakan Metode Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation Reza Subintara Teknik Informatika, Ilmu Komputer, Universitas

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan mengenai tahapan dan algoritma yang akan digunakan pada sistem pengenalan wajah. Bagian yang menjadi titik berat dari tugas akhir

Lebih terperinci

Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION UNTUK MENGENALI MOTIF BATIK

Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION UNTUK MENGENALI MOTIF BATIK IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION UNTUK MENGENALI MOTIF BATIK Fany Hermawan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia Jl. Dipatiukur 112-114 Bandung E-mail : evan.hawan@gmail.com

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI TANDA TANGAN DENGAN PENDEKATAN SUPPORT VECTOR MACHINE

IDENTIFIKASI TANDA TANGAN DENGAN PENDEKATAN SUPPORT VECTOR MACHINE IDENTIFIKASI TANDA TANGAN DENGAN PENDEKATAN SUPPORT VECTOR MACHINE Endina Putri P 1, Diyah Puspitaningrum 2, Andre Mirfen 3 1,2,3 Program Studi Teknik Infomatika, Fakultas Teknik, Universitas Bengkulu.

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 3 Contoh data Shorea hasil kodefikasi

HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 3 Contoh data Shorea hasil kodefikasi 8 disajikan contoh data Shorea hasil kodefikasi dari beberapa karakter yang bernilai nominal. Tabel 2 Karakter daun yang bernilai nominal Karakter Nilai Kode Bentuk tulang Tidak menempel 1 daun Permukaan

Lebih terperinci

ALGORITMA BACK PROPAGATION NEURAL NETWORK UNTUK PENGENALAN POLA KARAKTER HURUF JAWA

ALGORITMA BACK PROPAGATION NEURAL NETWORK UNTUK PENGENALAN POLA KARAKTER HURUF JAWA Nazla Nurmila, Aris Sugiharto, Eko Adi Sarwoko ALGORITMA BACK PROPAGATION NEURAL NETWORK UNTUK PENGENALAN POLA KARAKTER HURUF JAWA Nazla Nurmila, Aris Sugiharto, dan Eko Adi Sarwoko Prodi Ilmu Komputer

Lebih terperinci

PENERAPAN JARINGAN SYARAF TIRUAN DALAM MEMPREDIKSI TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT

PENERAPAN JARINGAN SYARAF TIRUAN DALAM MEMPREDIKSI TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT PENERAPAN JARINGAN SYARAF TIRUAN DALAM MEMPREDIKSI TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT Havid Syafwan Program Studi Manajemen Informatika, Amik Royal, Kisaran E-mail: havid_syafwan@yahoo.com ABSTRAK:

Lebih terperinci

ISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.1 April 2017 Page 500

ISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.1 April 2017 Page 500 ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.1 April 2017 Page 500 PERANCANGAN DAN ANALISIS SISTEM PENGENALAN KATA AKSARA SUNDA MENGGUNAKAN METODE LEARNING VECTOR QUANTIZATION BERBASIS PENGOLAHAN

Lebih terperinci

Aplikasi Jaringan Saraf Tiruan Sebagai Penterjemah Karakter Braille Ke Bentuk Abjad

Aplikasi Jaringan Saraf Tiruan Sebagai Penterjemah Karakter Braille Ke Bentuk Abjad The 13 th Industrial Electronics Seminar 2011 (IES 2011) Electronic Engineering Polytechnic Institute of Surabaya (EEPIS), Indonesia, October 26, 2011 Aplikasi Jaringan Saraf Tiruan Sebagai Penterjemah

Lebih terperinci

PENGENALAN TULISAN TANGAN AKSARA BATAK TOBA MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BERBASIS MULTILAYER PERCEPTRON

PENGENALAN TULISAN TANGAN AKSARA BATAK TOBA MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BERBASIS MULTILAYER PERCEPTRON PENGENALAN TULISAN TANGAN AKSARA BATAK TOBA MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN BERBASIS MULTILAYER PERCEPTRON Disusun oleh : Nama : J. Rio Sihombing NRP : 0322129 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI Dalam bab ini dibahas teori yang digunakan sebagai landasan pengerjaan pengenalan kata berdasarkan tulisan tangan huruf Korea (hangūl) menggunakan jaringan saraf tiruan propagasi balik.

Lebih terperinci

Oleh: Ulir Rohwana ( ) Dosen Pembimbing: Prof. Dr. H. M. Isa Irawan, M.T.

Oleh: Ulir Rohwana ( ) Dosen Pembimbing: Prof. Dr. H. M. Isa Irawan, M.T. Oleh: Ulir Rohwana (1209 100 702) Dosen Pembimbing: Prof. Dr. H. M. Isa Irawan, M.T. DAFTAR ISI I II III IV V VI PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA METODOLOGI PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI HASIL DAN PENGUJIAN

Lebih terperinci

APLIKASI JARINGAN SARAF TIRUAN UNTUK INVENTARISASI LUAS SUMBER DAYA ALAM STUDI KASUS PULAU PARI

APLIKASI JARINGAN SARAF TIRUAN UNTUK INVENTARISASI LUAS SUMBER DAYA ALAM STUDI KASUS PULAU PARI APLIKASI JARINGAN SARAF TIRUAN UNTUK INVENTARISASI LUAS SUMBER DAYA ALAM STUDI KASUS PULAU PARI Putri Khatami Rizki 1), Muchlisin Arief 2), Priadhana Edi Kresnha 3) 1), 2), 3) Teknik Informatika Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengenalan pola merupakan permasalahan kecerdasan buatan yang secara

BAB I PENDAHULUAN. Pengenalan pola merupakan permasalahan kecerdasan buatan yang secara BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengenalan pola merupakan permasalahan kecerdasan buatan yang secara umum sering digunakan dalam sistem berbasis pengetahuan. Pengenalan pola memiliki peranan penting

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 7 BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas mengenai teori pendukung dan penelitian sebelumnya yang berhubungan dengan metode ekstraksi fitur, serta metode klasifikasi Support Vector Machine dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang 12 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bahasa Jepang termasuk salah satu bahasa penting dan digunakan secara internasional. Bahasa Jepang menduduki urutan ke-4 setelah bahasa Inggris, Mandarin, dan Spanyol

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 18 BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini membahas tentang teori penunjang dan penelitian sebelumnya yang berhubungan dengan penerapan metode Recurrent Neural Network untuk mengidentifikasi jenis tulisan Jepang

Lebih terperinci

PENGENALAN KARAKTER PADA SURAT MASUK MENGGUNAKAN NEURAL NETWORK BACKPROPAGATION

PENGENALAN KARAKTER PADA SURAT MASUK MENGGUNAKAN NEURAL NETWORK BACKPROPAGATION PENGENALAN KARAKTER PADA SURAT MASUK MENGGUNAKAN NEURAL NETWORK BACKPROPAGATION Rizqia Lestika Atimi Program Studi Teknik Informatika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura rizqia.lestika@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM Dalam bab ini akan dibahas mengenai perancangan dan pembuatan sistem aplikasi yang digunakan sebagai user interface untuk menangkap citra ikan, mengolahnya dan menampilkan

Lebih terperinci

PENGENALAN HURUF TULISAN TANGAN BERBASIS CIRI SKELETON DAN STATISTIK MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN. Disusun oleh : Mario Herryn Tambunan ( )

PENGENALAN HURUF TULISAN TANGAN BERBASIS CIRI SKELETON DAN STATISTIK MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN. Disusun oleh : Mario Herryn Tambunan ( ) PENGENALAN HURUF TULISAN TANGAN BERBASIS CIRI SKELETON DAN STATISTIK MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN Disusun oleh : Mario Herryn Tambunan (1022056) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas

Lebih terperinci

Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN:

Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN: Perintah Suara Berbahasa Indonesia untuk Membuka dan Menutup Aplikasi dalam Sistem Operasi Windows Menggunakan Metode Mel Frequency Cepstrum Coefficient dan Metode Backpropagation Zakaria Ramadhan 1, Sukmawati

Lebih terperinci

BAB I.PENDAHULUAN. tersebut menghasilkan ciri khas tersendiri untuk masing-masing daerahnya, salah satunya

BAB I.PENDAHULUAN. tersebut menghasilkan ciri khas tersendiri untuk masing-masing daerahnya, salah satunya BAB I.PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia terdiri dari berbagai macam suku dan kebudayan. Berbagai kebudayaan tersebut menghasilkan ciri khas tersendiri untuk masing-masing daerahnya, salah satunya

Lebih terperinci

JARINGAN SARAF TIRUAN DENGAN BACKPROPAGATION UNTUK MENDETEKSI PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA

JARINGAN SARAF TIRUAN DENGAN BACKPROPAGATION UNTUK MENDETEKSI PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA JARINGAN SARAF TIRUAN DENGAN BACKPROPAGATION UNTUK MENDETEKSI PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA Dahriani Hakim Tanjung STMIK POTENSI UTAMA Jl.K.L.Yos Sudarso Km 6.5 Tanjung Mulia Medan notashapire@gmail.com Abstrak

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Studi Pada penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa jurnal sebagai tinjauan studi, yaitu sebagai berikut : a. Pengenalan Huruf Bali Menggunakan Metode Modified

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... Error! Bookmark not defined. DAFTAR ISI... i. DAFTAR TABEL... vi. DAFTAR GAMBAR... vii

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... Error! Bookmark not defined. DAFTAR ISI... i. DAFTAR TABEL... vi. DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... Error! Bookmark not defined. DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii BAB I PENDAHULUAN... Error! Bookmark not defined. 1.1 Latar Belakang... Error! Bookmark

Lebih terperinci

ANALISIS PENAMBAHAN NILAI MOMENTUM PADA PREDIKSI PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION

ANALISIS PENAMBAHAN NILAI MOMENTUM PADA PREDIKSI PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION ANALISIS PENAMBAHAN NILAI MOMENTUM PADA PREDIKSI PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION Eka Irawan1, M. Zarlis2, Erna Budhiarti Nababan3 Magister Teknik Informatika, Universitas Sumatera

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Aksara Batak Aksara adalah suatu sistem simbol visual yang tertera pada kertas maupun media lainnya (batu, kayu, kain, dll) untuk mengungkapkan unsur-unsur yang ekspresif dalam

Lebih terperinci

SATIN Sains dan Teknologi Informasi

SATIN Sains dan Teknologi Informasi SATIN - Sains dan Teknologi Informasi, Vol. 2, No., Juni 206 SATIN Sains dan Teknologi Informasi journal homepage : http://jurnal.stmik-amik-riau.ac.id Penerapan Jaringan Syaraf Tiruan Untuk Estimasi Needs

Lebih terperinci

DOKUMENTASI ULANG NASKAH BRAILLE MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

DOKUMENTASI ULANG NASKAH BRAILLE MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK DOKUMENTASI ULANG NASKAH BRAILLE MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK Chairisni Lubis 1, Yoestinus 2 1 Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Tarumanagara-Jakarta, Chairisni.fti.untar@gmail.com

Lebih terperinci

ARSITEKTUR JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK PEMODELAN PROSES EKSTRAKSI ATURAN DENGAN SEARCH TREE

ARSITEKTUR JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK PEMODELAN PROSES EKSTRAKSI ATURAN DENGAN SEARCH TREE ARSITEKTUR JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK PEMODELAN PROSES EKSTRAKSI ATURAN DENGAN SEARCH TREE Rina Dewi Indah Sari 1 dan Gunawan 2 1 Teknik Informatika STMIK ASIA Malang 2 Teknik Informatika STTS Surabaya

Lebih terperinci

BAB 2 KONSEP DASAR PENGENAL OBJEK

BAB 2 KONSEP DASAR PENGENAL OBJEK BAB 2 KONSEP DASAR PENGENAL OBJEK 2.1 KONSEP DASAR Pada penelitian ini, penulis menggunakan beberapa teori yang dijadikan acuan untuk menyelesaikan penelitian. Berikut ini teori yang akan digunakan penulis

Lebih terperinci

DETEKSI JENIS KAYU CITRA FURNITURE UKIRAN JEPARA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION

DETEKSI JENIS KAYU CITRA FURNITURE UKIRAN JEPARA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION No Makalah : 299 Konferensi Nasional Sistem Informasi 2012, STMIK - STIKOM Bali 23-25 Pebruari 2012 DETEKSI JENIS KAYU CITRA FURNITURE UKIRAN JEPARA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION Ratri Dwi Atmaja 1,

Lebih terperinci

lalu menghitung sinyal keluarannya menggunakan fungsi aktivasi,

lalu menghitung sinyal keluarannya menggunakan fungsi aktivasi, LAMPIRAN 15 Lampiran 1 Algoritme Jaringan Syaraf Tiruan Propagasi Balik Standar Langkah 0: Inisialisasi bobot (bobot awal dengan nilai random yang paling kecil). Langkah 1: Menentukan maksimum epoch, target

Lebih terperinci

Aplikasi Pengolahan Citra Dalam Pengenalan Pola Huruf Ngalagena Menggunakan MATLAB

Aplikasi Pengolahan Citra Dalam Pengenalan Pola Huruf Ngalagena Menggunakan MATLAB Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Aplikasi Pengolahan Citra Dalam Pengenalan Pola Huruf Ngalagena Menggunakan MATLAB Dani Rohpandi 1), Asep Sugiharto 2),

Lebih terperinci

PENGENALAN KARAKTER ALFANUMERIK MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGARATION

PENGENALAN KARAKTER ALFANUMERIK MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGARATION PENGENALAN KARAKTER ALFANUMERIK MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGARATION Amriana 1 Program Studi D1 Teknik Informatika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik UNTAD ABSTRAK Jaringan saraf tiruan untuk aplikasi

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT MATA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION

PERANCANGAN APLIKASI MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT MATA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION Jurnal Riset Komputer (JURIKOM), Volume : 3, Nomor:, Februari 206 ISSN : 2407-389X PERANCANGAN APLIKASI MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT MATA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION Fahmi Hasobaran Dalimunthe

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI Jaringan Syaraf Tiruan. Universitas Sumatera Utara

BAB II DASAR TEORI Jaringan Syaraf Tiruan. Universitas Sumatera Utara BAB II DASAR TEORI Landasan teori adalah teori-teori yang relevan dan dapat digunakan untuk menjelaskan variabel-variabel penelitian. Landasan teori ini juga berfungsi sebagai dasar untuk memberi jawaban

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI. seseorang. Hal inilah yang mendorong adanya perkembangan teknologi

BAB 3 METODOLOGI. seseorang. Hal inilah yang mendorong adanya perkembangan teknologi BAB 3 METODOLOGI 3.1. Kerangka Berpikir Pengenalan ekspresi wajah adalah salah satu bentuk representasi kecerdasan manusia yang dapat digunakan untuk mendeteksi kondisi emosi seseorang. Hal inilah yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 19 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Kerangka pemikiran untuk penelitian ini seperti pada Gambar 9. Penelitian dibagi dalam empat tahapan yaitu persiapan penelitian, proses pengolahan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Forecasting Forecasting (peramalan) adalah seni dan ilmu untuk memperkirakan kejadian di masa yang akan datang. Hal ini dapat dilakukan dengan melibatkan data historis dan memproyeksikannya

Lebih terperinci

TOLERANSI UNJUK PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA PENAMBAHAN DERAU DAN SUDUT PUTARAN TERHADAP POLA KARAKTER TULISAN TANGAN JENIS ANGKA

TOLERANSI UNJUK PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA PENAMBAHAN DERAU DAN SUDUT PUTARAN TERHADAP POLA KARAKTER TULISAN TANGAN JENIS ANGKA Iwan Suhardi, Toleransi Jaringan Syaraf Tiruan TOLERANSI UNJUK PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA PENAMBAHAN DERAU DAN SUDUT PUTARAN TERHADAP POLA KARAKTER TULISAN TANGAN JENIS ANGKA Iwan Suhardi Jurusan

Lebih terperinci

EVALUASI PENGARUH FUNGSI AKTIFASI DAN PARAMETER KEMIRINGANNYA TERHADAP UNJUKKERJA PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN

EVALUASI PENGARUH FUNGSI AKTIFASI DAN PARAMETER KEMIRINGANNYA TERHADAP UNJUKKERJA PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN EVALUASI PENGARUH FUNGSI AKTIFASI DAN PARAMETER KEMIRINGANNYA TERHADAP UNJUKKERJA PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN (Studi Kasus pada Pengenalan Karakter Angka Tulisan Tangan) Iwan Suhardi Jurusan Teknik

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Citra Digital

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Citra Digital BAB II DASAR TEORI 2.1 Citra Digital Citra digital didefinisikan sebagai fungsi f (x,y) dua dimensi,dimana x dan y adalah koordinat spasial dan f(x,y) adalah disebut dengan intensitas atau tingkat keabuan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan dalam penelitian ini.

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN MULTI LAYER FEEDFORWARD DENGAN ALGORITMA BACKPROPAGATION SEBAGAI ESTIMASI NILAI KURS JUAL SGD-IDR

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN MULTI LAYER FEEDFORWARD DENGAN ALGORITMA BACKPROPAGATION SEBAGAI ESTIMASI NILAI KURS JUAL SGD-IDR Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 205 STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari 205 IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN MULTI LAYER FEEDFORWARD DENGAN ALGORITMA BACKPROPAGATION SEBAGAI ESTIMASI

Lebih terperinci

PENGENALAN PLAT NOMOR KENDARAAN DALAM SEBUAH CITRA MENGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN ABSTRAK

PENGENALAN PLAT NOMOR KENDARAAN DALAM SEBUAH CITRA MENGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN ABSTRAK PENGENALAN PLAT NOMOR KENDARAAN DALAM SEBUAH CITRA MENGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN Decy Nataliana [1], Sabat Anwari [2], Arief Hermawan [3] Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri Institut

Lebih terperinci

Presentasi Tugas Akhir

Presentasi Tugas Akhir Presentasi Tugas Akhir Bagian terpenting dari CRM adalah memahami kebutuhan dari pelanggan terhadap suatu produk yang ditawarkan para pelaku bisnis. CRM membutuhkan sistem yang dapat memberikan suatu

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN METODE BACKPROPAGATION UNTUK MEMPREDIKSI HARGA SAHAM

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN METODE BACKPROPAGATION UNTUK MEMPREDIKSI HARGA SAHAM IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN METODE BACKPROPAGATION UNTUK MEMPREDIKSI HARGA SAHAM Ayu Trimulya 1, Syaifurrahman 2, Fatma Agus Setyaningsih 3 1,3 Jurusan Sistem Komputer, Fakultas MIPA Universitas

Lebih terperinci

Klasifikasi Pola Huruf Vokal dengan Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan

Klasifikasi Pola Huruf Vokal dengan Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan JURNAL TEKNIK POMITS 1-7 1 Klasifikasi Pola Huruf Vokal dengan Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan Dhita Azzahra Pancorowati, M. Arief Bustomi Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. banyak kemungkinan tulisan dengan huruf yang khas mempunyai histories

BAB I PENDAHULUAN. banyak kemungkinan tulisan dengan huruf yang khas mempunyai histories BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keberadaan sebuah tulisan bagi masyarakat, merupakan hal yang penting untuk berkomunikasi dengan orang lain selain dengan bahasa (lisan). Disisi lain banyak

Lebih terperinci

UKDW BAB 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

UKDW BAB 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengenalan pola adalah proses mengenali suatu objek berdasarkan data yang tersedia. Dengan pengenalan pola, komputer dapat mengenali pola dan bentuk yang dikenali

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. fuzzy logic dengan aplikasi neuro computing. Masing-masing memiliki cara dan proses

BAB 2 LANDASAN TEORI. fuzzy logic dengan aplikasi neuro computing. Masing-masing memiliki cara dan proses 8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Neuro Fuzzy Neuro-fuzzy sebenarnya merupakan penggabungan dari dua studi utama yaitu fuzzy logic dengan aplikasi neuro computing. Masing-masing memiliki cara dan proses

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengenalan kata dalam dunia teknologi informasi merupakan suatu permasalahan yang tidak asing dalam bidang kecerdasan buatan. Pengenalan kata dalam bidang kecerdasan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Artificial Neural Network atau jaringan syaraf tiruan merupakan bidang yang sangat berkembang saat ini. Pemanfaatan teknologi mesin dan computer yang tidak terbatas

Lebih terperinci

SISTEM PENGENALAN BARCODE MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION

SISTEM PENGENALAN BARCODE MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION SISTEM PENGENALAN BARCODE MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION Barcode Rcognition System Using Backpropagation Neural Networks M. Kayadoe, Francis Yuni Rumlawang, Yopi Andry Lesnussa * Jurusan

Lebih terperinci

Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan deteksi penyakit pada daun rose dengan menggunakan metode ANN.

Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan deteksi penyakit pada daun rose dengan menggunakan metode ANN. Laporan Akhir Projek PPCD Deteksi Penyakit Daun Menggunakan Artificial Neural Network (ANN) TRI SONY(G64130020), GISHELLA ERDYANING (G64130040), AMALIYA SUKMA RAGIL PRISTIYANTO (G64130044), MUHAMMAD RIZQI

Lebih terperinci

ANALISIS JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH RESERVASI KAMAR HOTEL DENGAN METODE BACKPROPAGATION (Studi Kasus Hotel Grand Zuri Padang)

ANALISIS JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH RESERVASI KAMAR HOTEL DENGAN METODE BACKPROPAGATION (Studi Kasus Hotel Grand Zuri Padang) ANALISIS JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH RESERVASI KAMAR HOTEL DENGAN METODE BACKPROPAGATION (Studi Kasus Hotel Grand Zuri Padang) 1 Musli Yanto, 2 Sarjon Defit, 3 Gunadi Widi Nurcahyo

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Data Yang Digunakan Dalam melakukan penelitian ini, penulis membutuhkan data input dalam proses jaringan saraf tiruan backpropagation. Data tersebut akan digunakan sebagai

Lebih terperinci

Pengembangan Aplikasi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia dengan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation

Pengembangan Aplikasi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia dengan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation Erlangga, Sukmawati Nur Endah dan Eko Adi Sarwoko Pengembangan Aplikasi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia dengan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation Erlangga, Sukmawati Nur Endah dan Eko Adi Sarwoko

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 68 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Bab ini membahas tentang program yang telah dianalisis dan dirancang atau realisasi program yang telah dibuat. Pada bab ini juga akan dilakukan pengujian program. 4.1

Lebih terperinci

SISTEM PENGENALAN KARAKTER DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN ALGORITMA PERCEPTRON

SISTEM PENGENALAN KARAKTER DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN ALGORITMA PERCEPTRON Jurnal Informatika Mulawarman Vol. 7 No. 3 Edisi September 2012 105 SISTEM PENGENALAN KARAKTER DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN ALGORITMA PERCEPTRON Anindita Septiarini Program Studi Ilmu Komputer FMIPA,

Lebih terperinci

PENENTUAN MODEL RETURN HARGA SAHAM DENGAN MULTI LAYER FEED FORWARD NEURAL NETWORK MENGGUNAKAN ALGORITMA RESILENT BACKPROPAGATION

PENENTUAN MODEL RETURN HARGA SAHAM DENGAN MULTI LAYER FEED FORWARD NEURAL NETWORK MENGGUNAKAN ALGORITMA RESILENT BACKPROPAGATION ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 5, Nomor 1, Tahun 2016, Halaman 203-209 Online di: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian PENENTUAN MODEL RETURN HARGA SAHAM DENGAN MULTI LAYER FEED FORWARD

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Sel Darah Merah Sel darah merah atau eritrositmemiliki fungsi yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia. Sel darah merah mengandung hemoglobin yang berfungsi untuk

Lebih terperinci

Realisasi Pengenalan Tulisan Tangan Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan dengan Metode Kohonen

Realisasi Pengenalan Tulisan Tangan Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan dengan Metode Kohonen Realisasi Pengenalan Tulisan Tangan Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan dengan Metode Kohonen David Novyanto Candra/0322003 Email: dave_christnc@yahoo.com Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Jln.Prof.Drg.Suria

Lebih terperinci

Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) 1 Edisi.,Volume,. Bulan.. ISSN :

Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) 1 Edisi.,Volume,. Bulan.. ISSN : Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) Edisi.,Volume,. Bulan.. ISSN : 289-933 ANALISIS METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION UNTUK PENGENALAN SEL KANKER OTAK Novita Handayani Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tangan dijadikan alat untuk menganalisis kepribadian pemiliknya. Sebuah

BAB I PENDAHULUAN. tangan dijadikan alat untuk menganalisis kepribadian pemiliknya. Sebuah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tulisan tangan merupakan salah satu hal unik yang dapat dihasilkan oleh manusia selain tanda tangan. Seperti halnya tanda tangan, tulisan tangan juga dapat digunakan

Lebih terperinci

Deteksi Kanker Paru-Paru Dari Citra Foto Rontgen Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation

Deteksi Kanker Paru-Paru Dari Citra Foto Rontgen Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation Deteksi Kanker Paru-Paru Dari Citra Foto Rontgen Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation Tri Deviasari Wulan 1, Endah Purwanti 2, Moh Yasin 3 1,2 Program Studi Fisika Fakultas Sains dan Teknologi

Lebih terperinci

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA PENGENALAN POLA TULISAN DENGAN METODE BACKPROPAGATION

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA PENGENALAN POLA TULISAN DENGAN METODE BACKPROPAGATION APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA PENGENALAN POLA TULISAN DENGAN METODE BACKPROPAGATION Alvama Pattiserlihun, Andreas Setiawan, Suryasatriya Trihandaru Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Matematika,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perangkat keras komputer berkembang dengan pesat setiap tahunnya selalu sudah ditemukan teknologi yang lebih baru. Meskipun demikian masih banyak hal yang belum dapat

Lebih terperinci

PENGENALAN POLA HURUF HIJAIYAH MENGGUNAKAN SUPPORT VECTOR MACHINE (SVM) SKRIPSI NADYA AMELIA

PENGENALAN POLA HURUF HIJAIYAH MENGGUNAKAN SUPPORT VECTOR MACHINE (SVM) SKRIPSI NADYA AMELIA ii PENGENALAN POLA HURUF HIJAIYAH MENGGUNAKAN SUPPORT VECTOR MACHINE (SVM) SKRIPSI NADYA AMELIA 101402014 PROGRAM STUDI S1 TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

ANALISIS LEARNING RATES PADA ALGORITMA BACKPROPAGATION UNTUK KLASIFIKASI PENYAKIT DIABETES

ANALISIS LEARNING RATES PADA ALGORITMA BACKPROPAGATION UNTUK KLASIFIKASI PENYAKIT DIABETES ANALISIS LEARNING RATES PADA ALGORITMA BACKPROPAGATION UNTUK KLASIFIKASI PENYAKIT DIABETES Thomas Brian Universitas Trunojoyo Madura Bangkalan, Indonesia thomasbrian2112@yahoo.com Abstrak Salah satu algoritma

Lebih terperinci