PETUNJUK TEKNIS PROGRAM BEASISWA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM

Transkripsi

1 PETUNJUK TEKNIS PROGRAM BEASISWA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DIREKTORAT PENDIDIKAN TINGGI ISLAM TAHUN ANGGARAN 2012

2 KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah, akhirnya buku Petunjuk Teknis (JUKNIS) bantuan beasiswa ini dapat diselesaikan dengan baik. Terbitnya Juknis ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan berbagai pihak yang berkenaan dengan program bantuan beasiswa pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI). Juknis ini berfungsi sebagai acuan dalam pelaksanaan program bantuan beasiswa yang memuat tentang proses dan mekanisme pengajuan bantuan beasiswa, mulai dari pendaftaran, tahapan seleksi berkas/proposal, penilaian, penetapan penerima bantuan sampai pada tahapan pencairan dana serta evaluasi dan monitoring. Program beasiswa yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam pada tahun 2012 adalah Beasiswa Studi (BS) yang dilaksanakan melalui program khusus dan terkendali dengan memberikan pembiayaan studi secara penuh. Adapun sasaran penerima bantuan beasiswa adalah dosen dan tenaga kependidikan baik yang akan meneruskan ke jenjang S2/S3 di Perguruan Tinggi Penyelenggara yang ditunjuk oleh Kementerian Agama berdasarkan MoU yang telah disepakati. Program bantuan beasiswa ini diharapkan mampu mendorong upaya percepatan peningkatan kualifikasi pendidikan dan mutu dosen dan tenaga kependidikan perguruan tinggi secara terprogram dan berkelanjutan. Karena itu pelaksanaan kegiatan ini diperlukan perencanaan yang terarah, simultan dan dilakukan secara kompetitif, agar tercipta budaya bersaing yang sehat dan akuntabel secara internal dan eksternal agar mencapai hasil yang lebih optimal. Mudah-mudahan buku petunjuk teknis (JUKNIS) ini dapat memenuhi kebutuhan dan harapan, bukan saja bagi Pengelola Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) tetapi juga bagi semua pihak yang terkait dan memiliki kepentingan dengan informasi program bantuan beasiswa di Kementerian Agama. Jakarta, 03 September 2012 Direktur Jenderal Pendidikan Islam Prof. Dr. Nur Syam, M.Si NIP Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI i

3 DARTAR ISI Kata Pengantar Daftar Isi Bab I Pendahuluan A. Latar Belakang B. Tujuan C. Target Sasaran D. Skema Program BAB II Program Bantuan Beasiswa Studi A. Rasional B. Tujuan C. Sasaran D. Perguruan Tinggi Penyelenggara E. Program Studi Pilihan F. Penerima Studi G. Persyaratan H. Prosedur Pengajuan Bantuan I. Seleksi J. Peserta yang Telah Lulus K. Komponen Pembiayaan L. Hak dan Kewajiban Penerima M. Penghentian Beasiswa Studi N. Sanksi O. Jadwal P. Alamat PT Penyelenggara BAB III Penutup Lampiran : Form Formulir Pendaftaran Form Surat Keterangan From Usulan Rekomendasi Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI ii

4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam upaya mewujudkan visi pengembangan pendidikan tinggi Islam mengantarkan peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, berkepribadian, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta mampu mengaktualisasikan dirinya dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara perlu adanya langkah-langkah starategis yang dilakukan dengan berpijak kepada dua kondisi fundamental yang ada. Dua kondisi tersebut tercermin dari (1) kurangnya pemerataan kesempatan pendidikan, dan (2) lemahnya kualitas SDM. Persepsi yang hingga saat ini ada pada masyarakat Indonesia adalah masyarakat merasa sangat berat dari sisi ekonomi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan tinggi. Di sisi lain, tenaga pendidik (dosen) dituntut untuk memiliki kualitas dan profesionalisme sehingga mampu berkontribusi bagi keberlanjutan dan keterjaminan pendidikan yang bermutu, khususnya di lingkungan PTAI. Sejalan dengan upaya melaksanakan amanat Undang-Undang dan merealisasikan visi dan misi Pendidikan Islam, Direktorat Pendidikan Tinggi Islam memandang perlu untuk merumuskan berbagai kebijakan dan implementasi program yang diantaranya adalah memberikan kesempatan kepada tenaga pendidik untuk mengikuti studi lanjut baik yang sudah mengikuti perkuliahan maupun bagi yang belum dengan menyertakan mitra Perguruan Tinggi Penyelenggara. Menyadari hal tersebut, Direktorat Pendidikan Tinggi Islam memandang perlu untuk merumuskan sebuah petunjuk teknis (JUKNIS) pelaksanaan bantuan beasiswa sebagai acuan seluruh unit pelaksana dan perguruan tinggi penyelenggara dalam implementasi program beasiswa kepada tenaga pendidik. Juknis ini juga diharapkan mampu memberikan panduan dalam pelaksanaan program mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi sehingga dapat memenuhi asas transparan dan akuntabel. B. Tujuan Secara umum, program bantuan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban peserta didik dan meningkatkan kapasitas tenaga pendidik pada Perguruan Tinggi Agama Islam. Secara khusus, program bantuan ini bertujuan untuk mendorong tenaga pendidik agar dapat: 1. Meningkatkan kapasitas dan profesionalitas tenaga pendidik di bidang akademik dan keilmuan; 2. Memperkuat kapasitas kelembagaan PTAI; 3. Meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi; 4. Memperluas kesempatan memperoleh pendidikan tinggi bagi tenaga pendidik; 5. Meningkatkan pemberdayaan mahasiswa. Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 1

5 C. Target Sasaran Sasaran program bantuan tahun anggaran 2012 meliputi: 1. Dosen yang hendak melanjutkan studi; 2. Dosen yang sedang kuliah; 3. Dosen yang sedang menyelesaikan disertasi; 4. Tenaga Kependidikan PTAI D. Skema Program Skema pelaksanaan program beasiswa PTAI yang ada di Direktorat Pendidikan Tinggi Islam tahun 2012 dilaksanakan dengan menggunakan model Beasiswa Studi (BS), yaitu pemberian beasiswa secara penuh bagi dosen/tenaga kependidikan dalam binaan Ditjen Pendidikan Islam (dosen/tenaga kependidikan PTAI dan dosen matakuliah Pendidikan Agama Islam pada PTU) melalui kerja sama kemitraan dengan Perguruan Tinggi yang ditunjuk. Rekrutmen dan penyelenggaraan BS dilaksanakan secara khusus dan terprogram. Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 2

6 BAB II PROGRAM BANTUAN BEASISWA STUDI A. Rasional Dosen merupakan salah satu faktor penentu kualitas pendidikan di perguruan tinggi. Dosen yang berkualitas diharapkan dapat melakukan pelayanan akademik serta memproses pendidikan ke arah pencapaian tujuan yang diharapkan. Dengan demikian lembaga pendidikan tinggi Islam pun dituntut mampu menyiapkan dosen yang berkualitas, sehingga mampu menghasilkan output dalam hal ini lulusan yang bermutu, berdaya saing tinggi, berprestasi tinggi, mandiri, produktif dan memiliki kepedulian sosial tinggi serta dapat terserap lapangan pekerjaan sesuai kebutuhan masyarakat. Untuk memperoleh dosen yang bermutu perlu disiapkan langkah-langkah strategis yang terencana dan terukur. Salah satu langkah yang dapat ditempuh adalah upaya peningkatan kompetensi dan kualifikasi dosen melalui program pemberian bantuan beasiswa kepada dosen. Hal ini penting karena salah satu persoalan yang dihadapi PTAI adalah keterbatasan dana untuk mengikutsertakan dosen dalam menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Atas dasar itulah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Islam memberikan bantuan beasiswa studi kepada dosen untuk mengikuti jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Bantuan Beasiswa Studi (BS) diberikan kepada dosen yang akan menempuh jenjang pendidikan lebih tinggi dan dosen yang sedang melaksanakan studi S2/S3 di PTP mitra Kementrian Agama RI dengan pembiayaan secara penuh dan dilakukan secara selektif. B. Tujuan 1. Memenuhi kualifikasi dosen di PTAI; 2. Meningkatkan kualitas dan profesionalitas dosen sesuai dengan standar nasional pendidikan; 3. Melakukan penguatan kelembagaan melalui peningkatan kualitas dosen pada berbagai program studi guna meningkatkan status akreditasi PTAI. C. Sasaran Secara umum sasaran program ini adalah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di bawah naungan Kemenag RI, yang bertugas penuh dan tidak menjabat pada satuan kerja lain, serta terikat kontrak dengan satuan kerjanya selama waktu tertentu (Dosen dan tenaga kependidikan tetap). Adapun sasaran khususnya, yaitu 1. Dosen Tetap/PNS pada Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN); 2. Dosen Tetap Yayasan Non PNS/PNS DPK pada Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (PTAIS); Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 3

7 3. Dosen Tetap (PNS DPK maupun Non PNS) di Fakultas Agama Islam (FAI) pada Perguruan Tinggi Umum (PTU); 4. Dosen Tetap Pendidikan Agama Islam (PAI) di PTU; 5. Tenaga Kependidikan PTAI (Laboran, Pustakawan dan Tenaga Administrasi); 6. Dosen kontrak yang di SK-kan oleh Rektor perguruan tinggi tempat bertugas, dengan syarat yang bersangkutan setelah studi bersedia bertugas kembali pada lembaganya dengan dibuktikan surat pernyataan bermaterai. D. Perguruan Tinggi Penyelenggara Perguruan Tinggi Penyelenggara ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam melalui Direktur Pendidikan Tinggi Islam dengan mempertimbangkan kualitas, profesionalitas lembaga dan status akreditasi program studi yang diselenggarakan serta kesanggupan menyelenggarakan pendidikan dengan model satu pintu. Perguruan Tinggi Penyelenggara dalam program beasiswa studi tahun ini adalah PTP yang telah melaksanakan perjanjian kerjasama dengan Direktorat Pendidikan Tinggi Islam, Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, yaitu: 1). UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2). UIN Malik Ibrahim Malang, 3). UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 4). UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 5). UIN Alauddin Makassar, 6). IAIN Sunan Ampel Surabaya, 7). IAIN Wali Songo Semarang, 8). IAIN Sumatera Utara Medan, 9). Universitas Indonesia (UI) Jakarta, 10). Institut Teknologi Bandung (ITB), 11). Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, 12). Institut Pertanian Bogor (IPB), 13). Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 14). Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, 15). Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dan 16). Universitas Negeri Malang (UM). E. Program Studi Pilihan Program studi yang dipilih ditentukan oleh calon penerima BS dengan syarat sesuai latar belakang program studi sebelumnya (S1/S2) dan/atau sesuai dengan bidang studi yang diampu atau bidang tugas yang menjadi tanggungjawabnya. F. Penerima Beasiswa Studi 1. Beasiswa Studi Lanjutan Tahun 2009 Program ini merupakan beasiswa tahun ke-4 yang diberikan kepada dosen Tahun Akademik Penerima BS Tahun 2009 No. Program Studi Tempat Study Alokasi 1 S-3 Filologi UI Jakarta 5 orang 2 S-3 Sejarah Kebudayaan Islam UIN Yogyakarta 20 orang 3 S3 Budaya dan Media UGM Yogyakarta 16 orang 4 S-3 Hadits UIN Makassar 20 orang 5 S-3 Bahasa Arab UIN Malang 15 orang Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 4

8 2. Beasiswa Studi Lanjutan Tahun 2010 Program ini merupakan beasiswa tahun ke-3 yang diberikan kepada dosen Tahun Akademik Penerima BS Tahun 2010 No. Tempat Studi Jenjang S2 S3 Jumlah 1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta UIN Malik Ibrahim Malang UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta UIN Sunan Gunung Djati Bandung UIN Alauddin Makassar IAIN Sumatera Utara IAIN Walisongo Semarang IAIN Sunan Ampel Surabaya Universitas Negeri Malang Universitas Negeri Yogyakarta Universitas Pendidikan Indonesia Institut Tekhnologi Bandung Institut Pertanian Bogor Universitas Gajah Mada Yogyakarta Universitas Indonesia Universitas Negeri Jakarta Beasiswa Studi Lanjutan Tahun 2011 Program ini merupakan beasiswa tahun ke-2 yang diberikan kepada dosen Tahun Akademik Penerima BS Tahun 2011 No. Tempat Studi Jenjang S2 S3 Jumlah 1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta UIN Malik Ibrahim Malang UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta UIN Sunan Gunung Djati Bandung UIN Alauddin Makassar IAIN Sumatera Utara IAIN Walisongo Semarang IAIN Sunan Ampel Surabaya Universitas Negeri Malang Universitas Negeri Yogyakarta Universitas Pendidikan Indonesia Institut Tekhnologi Bandung Institut Pertanian Bogor Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 5

9 14 Universitas Gajah Mada Yogyakarta Universitas Indonesia Universitas Negeri Jakarta Beasiswa Studi Tahun 2012 Pada prinsipnya Beasiswa Studi (BS) pada tahun 2012 merupakan program lajutan yang terencana dan terkendali sebagaimana ketentuan pada program tahun-tahun sebelumnya, akan tetapi untuk tahun 2012 proses rekrutmen peserta beasiswa dibagi dalam dua katagori, yaitu: 1. Peserta mengikuti proses rekrutmen baru sesuai dengan ketentuan perguruan tinggi penyelenggara BS di lingkungan PTAIN, 2. Peserta mengajukan permohonan beasiswa studi melalui perguruan tinggi penyelenggara BS di lingkungan PTUN, setelah yang bersangkutan dinyatakan lulus dan diterima sebagai mahasiswa pada tahun akademik Peserta beasiswa diberi keleluasaan untuk memilih program studi sesuai dengan minatnya dengan mempertimbangkan linieritas, mata kuliah yang diampu dan kebutuhan PTAI tempat bertugas. Program Studi yang ditawarkan pada Beasiswa Studi Tahun 2012 No Tempat Study Prodi 1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Kajian Islam 2 UIN Malik Ibrahim Malang 3 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 4 UIN Sunan Gunung Djati Bandung 5 UIN Alauddin Makassar a. Pendidikan Bahasa Arab b. Menejemen Pendidikan Islam (S2 dan S3) c. Al Akhwal Syakhsiyah (S2) d. Pendidikan Agama Islam (S2) e. Studi Islam (S2) f. Pendidikan Guru MI (S2) a. Pendidikan Islam (S2) b. Agama dan Filsafat (S2) c. Interdisiplinary Islamic Study (S2) d. Hukum Islam (S2) e. PGMI (S2) f. Study Islam (S3) g. Ekonomi Syariah (S3) a. Studi Agama-agama b. Ilmu Agama Islam (S2) c. Ekonomi Islam (S2) d. Hukum Islam (S3) e. Pendidikan Islam (S3) f. Bahasa Arab (S3) g. Ilmu Hukum (S2) a. Pemikiran Islam b. Syariat dan Hukum Islam c. Sejarah dan Peradaban Islam (S2) Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 6

10 6 IAIN Sumatera Utara 7 IAIN Walisongo Semarang 8 IAIN Sunan Ampel Surabaya 9 Universitas Negeri Malang 10 Universitas Negeri Yogyakarta 11 Universitas Pendidikan Indonesia d. Pendidikan dan Keguruan(S3) a. Komunikasi Islam (S2) b. Pemikiran Islam (S2) c. Pendidikan Islam (S2) d. Ekonomi Syari ah (S2) e. Hukum Islam (S2) a. Islamic Studies b. Ilmu Falak (S2) a. Pendidikan Islam b. Pemikiran Islam c. Ekonomi Islam d. Tafsir a. Teknologi Pembelajaran b. Bimbingan dan Konseling (S2 dan S3) c. Pend. Bahasa Indonesia d. Pend. Bahasa Inggris e. Pendidikan Matematika f. Menejemen Pendidikan g. Pendidikan Ekonomi h. Pendidikan Biologi i. Pendidikan Dasar (S2) j. Pendidikan kimia (S2) k. Pendidikan Geografi (S2) l. Pendidikan Luar Sekolah (S2) m. Pendidikan Fisika (S2) n. Pendidikan Kejuruan (S2) o. Psikologi Pendidikan (S3) a. Penelitian dan Evaluasi Pendidikan b. Pend. Tekhnologi Kejuruan (S2 dan S3) c. Pendidikan Matematika (S2) d. Pendidikan Dasar (S2) e. Pendidikan IPS (S2) f. Pendidikan Luar Sekolah (S2) g. Pendidikan Sains (S2) h. Menejemen Pendidikan (S2) i. Tekhnologi Pembelajaran (S2) j. Linguistik Terapan (S2) a. Bimbingan dan Konseling (S2 dan S3) b. Pend. Bahasa Indonesia Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 7

11 12 Institut Tekhnologi Bandung 13 Institut Pertanian Bogor 14 Universitas Gajah Mada Yogyakarta 15 Universitas Indonesia 16 Universitas Negeri Jakarta c. Pend. Bahasa Inggris (S3) d. Pengembangan Kurikulum e. Pendidikan IPS f. Pendidikan IPA g. Pendidikan Umum h. Pend. Kewarganegaraan (S2 dan S3) a. Astronomi (S2) b. Saintek a. Statistik b. Saintek (S2) a. Ilmu Hukum b. Saintek c. ICRS d. Ekonomi e. CRCS a. Ilmu Hukum b. Ilmu Budaya c. Saintek d. Ekonomi ( S2 dan S3) a. Penelitian dan Evaluasi Pendidikan b. Menejemen Pendidikan c. Teknologi Pendidikan d. Pendidikan Bahasa e. Pendidikan Olahraga f. Pendidikan Anak Usia Dini g. Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup h. Menejemen Lingkungan i. Pendidikan Sejarah (S2) j. Pendidikan Dasar (S2) k. Linguistik Terapan (S2) G. Persyaratan 1. Persyaratan Umum a. Pemohon berstatus sebagai: 1) Dosen Tetap/PNS pada Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN); 2) Dosen Tetap Yayasan Non PNS/DPK pada Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (PTAIS); Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 8

12 3) Dosen Tetap (PNS DPK maupun Non PNS) di Fakultas Agama Islam (FAI) pada Perguruan Tinggi Umum (PTU); 4) Dosen Tetap Pendidikan Agama Islam (PAI) di PTU; 5) Tenaga Kependidikan PTAI (laboran, Pustakawan dan tenaga administrasi). b. Mendapat rekomendasi dari pimpinan perguruan tinggi tempat bertugas yang menyatakan bahwa program studi yang akan diambil dibutuhkan untuk penguatan satuan program studi/jurusan pada perguruan tinggi tersebut. Bagi dosen non-pns pada PTAI/PTU dianjurkan mendapatkan rekomendasi dari Koordinator Kopertais (Form usulan/rekomendasi terlampir). c. Berkas permohonan yang diajukan disertai: 1) Daftar Riwayat Hidup; 2) Fotokopi SK pertama dan SK terakhir penempatan sebagai dosen yang telah disahkan lembaga; 3) Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku; 4) Fotokopi ijazah dan transkrip nilai pendidikan (S1 untuk program S2 dan S1, S2 untuk program S3) yang telah dilegalisir; 5) Sertifikat Pendidik Dosen (bagi yang telah lulus sertifikasi). d. Surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan beasiswa dari Kementerian Agama atau lembaga lain (APBN/APBD) yang ditandatangani di atas materai; e. Mengisi formulir pendaftaran on-line sesuai dengan form yang telah disediakan; f. Mengajukan surat tugas belajar dari pimpinan PT tempat tugas yang dikirim kepada Sekretariat Jenderal Kementerian Agama; g. Pernyataan kesediaan untuk kembali bertugas dan mengabdi pada perguruan tinggi pengirim minimal 2 kali masa studi, terhitung setelah kelulusan; 2. Persyaratan khusus a. Diutamakan yang memiliki latar belakang pendidikan liniar dengan pendidikan sebelumnya (untuk jenjang S-2 akan dilihat S-1 nya dan untuk jenjang S-3 dilihat S-1 dan S-2 nya). b. Usia maksimal adalah 45 tahun untuk S2 dan 50 tahun untuk S3; c. Indeks prestasi kumulatif (IPK) pendidikan sebelumnya minimal 2,75 untuk S2 dan 3,00 untuk S3; d. Mengajukan permohonan kepada Direktur Jenderal Pendidikan Islam cq. Direktur Pendidikan Tinggi Islam, dialamatkan kepada Direktur Pasca Sarjana dari Perguruan Tinggi Tempat Studi yang dituju; e. Melampirkan proposal penelitian Tesis/Disertasi yang telah dikonsultasikan kepada 2 orang dosen yang ahli di bidangnya dan memiliki kualifikasi akademik minimum S3 yang dibuktikan dengan tandatangan pengesahan dari masingmasing dosen. Proposal penelitian memuat: Latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat, kajian pustaka, metodologi penelitian, biaya dan jadwal riset. f. Mengikuti seleksi yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dan/atau Perguruan Tinggi Penyelenggara. Biaya seleksi, transportasi dan akomodasi ke tempat tes ditanggung oleh peserta masing-masing; g. Biaya seleksi dapat diganti setelah mahasiswa lulus; h. Apabila lulus seleksi, peserta bersedia menandatangani kontrak perjanjian; i. Peserta bersedia mengikuti pendidikan pada Perguruan Tinggi yang telah ditetapkan dengan mentaati segala peraturan dan ketentuan yang berlaku; Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 9

13 H. Prosedur Pengajuan Bantuan 1. Pengumuman ditayangkan melalui website kemenag.go.id/ dan dikirimkan melalui surat kepada Pimpinan PTAI dan Kopertais di seluruh Indonesia. 2. Mendaftar diri sebagai calon peserta Beasiswa Studi (BS) ke Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Ditjen Pendidikan Islam secara on-line melalui laman Ketentuan dan prosedur pendaftaran mengikuti petunjuk teknis yang telah disediakan pada laman tersebut. Apabila pendaftar bermaksud menanyakan sesuatu hal dapat berkomunikasi melalui surat pembaca; 3. Mendaftar ke PPs penyelenggara yang dituju dengan memenuhi persyaratan pendaftaran masing-masing PPs. 4. Mengirim berkas permohonan yang dialamatkan kepada Direktur Pasca Sarjana Perguruan Tinggi Tempat Studi yang dituju. 5. Dalam berkas permohonan tersebut, permohonan bantuan Beasiswa Studi ditujukan kepada Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI. 6. Mengikuti dan memenuhi seluruh persyaratan proses seleksi yang diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi Penyelenggara (PTP) yang dituju. 7. Berkas permohonan yang dikirim memenuhi ketentuan sebagai berikut: 1) dikirim secara perorangan; 2) pemohon yang mengajukan berkas permohonan lebih dari satu Perguruan Tinggi tempat tugas yang berbeda, hanya salah satu berkas yang akan diproses dan dipilih secara acak oleh panitia; 3) berkas permohonan terdiri dari: a. print out formulir pendaftaran on-line yang telah diisi; b. daftar riwayat hidup; c. copy SK pertama dan SK terakhir penempatan sebagai dosen; d. copy Kartu Tanda Penduduk (KTP); e. surat rekomendasi dari pimpinan PTAI tempat bertugas; f. copy ijazah pendidikan sebelumnya (dilegalisir); g. copy transkrip pendidikan sebelumnya (dilegalisir); h. surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan serupa dari pihak lain (APBN/APBD) yang ditandatangani di atas materai. 4) Tim seleksi tidak menerima berkas permohonan susulan atau berkas permohonan tambahan setelah berkas pertama diterima. I. Seleksi Untuk memperoleh bantuan biaya pendidikan, calon harus menjalani serangkaian proses seleksi sebagai berikut: 1. Seleksi administratif Seleksi administratif dilakukan oleh Tim yang dibentuk oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam dan atau tim yang dibentuk oleh perguruan tinggi penyelenggara BS yang hasilnya disampaikan kepada Ditjen Pendidikan Islam. 2. Tes tertulis a. Tes tertulis dilaksanakan oleh perguruan tinggi penyelenggara BS sesuai dengan jadwal yang telah ditatapkan; Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 10

14 b. Materi tes tertulis disusun berdasarkan ketentuan pada perguruan tinggi penyelenggara; c. Peserta dapat memilih lokasi tes sesuai dengan kondisi masing-masing, setelah yang bersangkutan berkoordinasi dan mendapat izin dari perguruan tinggi yang dilamar; d. Direktorat Jenderal Pendidikan Islam akan melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan seleksi tulis dan lisan di perguruan tinggi penyelenggara BS. J. Peserta Yang Telah Lulus Bagi peserta yang telah dinyatakan lulus administrasi dan seleksi akademik di perguruan tinggi penyelenggara beasiswa, usulan dan pengajuan berkas persyaratan beasiswa disampaikan kepada Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Ditjen Pendidikan Islam secara kolektif melalui Perguruan Tinggi Penyelenggara BS sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. K. Komponen Pembiayaan 1. Biaya pendidikan, yaitu biaya yang diterimakan PT Penyelenggara, meliputi: SPP, Ujian-ujian, dll. 2. Biaya mahasiswa, yaitu biaya yang diterimakan mahasiswa, meliputi: living-cost, penelitian, wisuda, transport PP satu kali, dll selama mengikuti masa studi (4 semester bagi peserta program S2 dan 7 semester bagi peserta S3). L. Hak dan Kewajiban Penerima 1. Hak a. Mendapat pendidikan dan pengajaran dari dosen yang berkualitas dan ahli pada bidangnya; b. Gelar akademik yang dikeluarkan oleh perguruan tinggi sesuai dengan jenjang pendidikan yang diikuti; c. Menerima bantuan biaya pendidikan; d. Memperoleh layanan pendidikan dari PT bersangkutan; e. Memperoleh pembebasan biaya kuliah dan biaya administrasi lainnya dari perguruan tinggi bersangkutan sesuai yang tercantum dalam RAB selama masa studi yang ditetapkan. 2. Kewajiban a. Bagi dosen PNS, melaporkan dan mengajukan surat tugas belajar dari PT masing-masing yang ditujukan kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Agama; b. Mematuhi semua peraturan dan ketentuan yang berlaku pada perguruan tinggi penyelenggara program dan lembaga pemberi bantuan biaya pendidikan (beasiswa); c. Menjaga nama baik lembaga pemberi beasiswa, PT Penyelenggara, dan PT Pengirim/tempat tugas; d. Menandatangani dokumen perjanjian bantuan BS; Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 11

15 e. Mengikuti perkuliahan dengan sungguh-sungguh untuk mencapai prestasi belajar yang optimal; f. Lulus dalam jangka waktu secepat mungkin atau maksimal sesuai batas waktu yang ditentukan (S2 selama 4 semester dan S3 selama 7 semester). g. Bantuan hanya diberikan dalam batas waktu yang telah ditentukan. Apabila dalam masa studi belum dapat diselesaikan dalam batas waktu tersebut, maka biaya penyelesaian studi menjadi tanggung jawab peserta yang bersangkutan; h. Apabila peserta tidak dapat menyelesaikan studi karena mengundurkan diri atau drop out, maka peserta wajib mengembalikan ke kas negara seluruh biaya sebesar bantuan yang telah dikeluarkan kepada peserta selama mengikuti pendidikan. i. Mengabdi pada perguruan tinggi pengirim minimal 2 kali masa studi. M. Penghentian Beasiswa Studi Beasiswa Studi S2/S3 diberhentikan apabila: 1. telah menyelesaikan studi yang dibuktikan dengan hasil ujian Tesis (S2) atau Disertasi (S3); 2. penerima mengundurkan diri dari Program Beasiswa Studi atas kemauan sendiri, maka yang bersangkutan berkewajiban mengganti kerugian negara sesuai ketentuan yang berlaku; 3. hasil monitoring dan evaluasi menyatakan penerima tidak layak melanjutkan studi karena tidak mencapai standar mutu minimum prestasi akademik; 4. tidak mampu menyelesaikan studi dalam batas waktu yang telah ditentukan; 5. sakit, cacat atau sebab lain yang menyebabkan bersangkutan tidak dapat melanjutkan pendidikan sesuai dengan peraturan perundangan kepegawaian; 6. meninggal dunia. N. Sanksi Penerima program Beasiswa Studi (BS) yang tidak menggunakan dan/atau tidak melaporkan penggunaan dana bantuan sebagaimana ketentuan yang berlaku akan dikenakan sanksi berupa pengembalian uang sejumlah yang diterima ke kas Negara dan tidak dapat menerima bantuan serupa pada tahun berikutnya. O. Jadwal No Waktu Kegiatan/Agenda 1 17 sd 28 September 2012 Pendaftaran melalui online dan perguruan tinggi penyelenggara 2 01 sd 05 Oktober 2012 Seleksi Berkas Administratif dan Akademik (Tulis dan Lisan) 3 10 sd 13 Oktober 2012 Penyampaian Hasil Seleksi dari Perguruan Tinggi ke Ditjen Pendidikan Islam Kemenag 4 23 Oktober 2012 Penetapan dan Pengumuman Kelulusan Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 12

16 5 Sesuai Kalender Akademik Perguruan Tinggi 6 Sesuai Kalender Akademik Perguruan Tinggi Daftar Ulang Mahasiswa Mulai Aktif Kuliah P. Alamat PT Penyelenggara dan Kontak Person No. Lembaga & Alamat Kontak Person 1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Dr. Yusuf Rahman,MA Jl. Kertamukti No. 3 Pisangan Barat Cirendeu Ciputat spsuin@centrin.net.id Telp Fax UIN Malik Ibrahim Malang Jl. Gajayana 50 Malang Telp./Fak UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jalan Marsda Adisucipto Yogyakarta Telp.: (0274) Faks.: (0274) UIN Sunan Gunung Djati Bandung Jl. A. H. Nasution no. 105 Bandung Telp Fak UIN Alauddin Makassar Jl. Alauddin 63 Makassar Telp Fax IAIN Sumatera Utara Jl. Pembangunan Komp. Pondok Surya Helvetia Timur Medan Telp Fax IAIN Walisongo Semarang Jl. Walisongo No. 3 5 Semarang Telp / Fax , IAIN Sunan Ampel Surabaya Jl. Jend. A. Yani 117 Surabaya Telp Dr. M. Samsul Hady, M.Ag / hadysambudy@yahoo.co.id Dr. Acmad Yani, MA abeveiro@yahoo.com Dr. Aan Hasanah, M.Ed Dr. Firdaus, MA firdaus_uinmakassar@yahoo.co.id Prof. Dr. Nawir Yuslem, MA Nawir_yuslem@yahoo.com/ppsiain@i ndosat.net.id Dr. Imam Taufiq, M.Ag pascawalisongo@yahoo.com Prof. Dr. H. M. Ridlwan Nasir, MA pps@sunan-ampel.ac.id Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 13

17 Fax Universitas Negeri Malang Jl. Semarang 5 Malang Telp (Psw. 315) Fax Universitas Negeri Yogyakarta Karang malang Yogyakarta Telp Fax Universitas Pendidikan Indonesia Jl. Dr. Setiabudi no. 229 Bandung Telp Fax Institut Tekhnologi Bandung Jl. Ganesha 10 Bandung Telp Fax Institut Pertanian Bogor Jl. Raya Darmaga Kampus IPB Darmaga Bogor Jawa B arat Telp Universitas Gajah Mada Yogyakarta Jl. Teknika Utara Pogung Yogyakarta Telp Fak Universitas Indonesia Kampus Universitas Indonesia Depok Telp Fak Universitas Negeri Jakarta Jl. Rawamangun Muka Jakarta Indonesia Telpon: Fax: Dra. Komariyah kasubbagtuppsum@yahoo.com Prof. Dr. Muhyadi pps@uny.ac.id Rukman, S.Pd pascasarjana@upi.edu Prof. Dr. Pudji Astuti ( ) infos2@sps.itb.ac.id Dr. Dedi Jusadi sps@ipb.ac.id Anindhita Prita P Pasca_daa@ugm.ac.id / Prita21@yahoo.com Dr. Untung Yuwono Dra. Sri Setiti HS, M.Pd / tu@ppsunj.org Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 14

18 BAB III PENUTUP Pedoman ini merupakan acuan dan petunjuk dalam pelaksanaan program bantuan beasiswa dosen dan tenaga kependidikan di bawah binaan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama tahun anggaran Untuk informasi lebih lanjut terkait dengan program beasiswa yang tercantum dalam panduan Juknis ini dapat menghubungi Subdit Ketenagaan Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Lt. 8 Kamar B- 809 Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3 4 Jakarta Pusat. Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 15

19 Lampiran B-1 Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 16

20 Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 17

21 Lampiran B-2 Assalamu alaikum wr. wb. FORM SURAT KETERANGAN TIDAK SEDANG/DIUSULKAN MENDAPAT BEASISWA Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Tempat & tanggal lahir Nomor Induk Mahasiswa Fakultas Jurusan/Prodi Semester Alamat : : : : : : : dengan ini menyatakan bahwa: 1. Saya pada saat/tahun ini tidak sedang atau akan menjadi penerima beasiswa dari manapun; 2. Jika ternyata pernyataan saya tersebut tidak benar dan saya menerima beasiswa ganda, maka saya sanggup mengembalikan beasiswa yang telah saya terima. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Wassalamualaikum wr. wb.,., 2012 Mengetahui, Rektor/Dekan/Ketua, Yang membuat Pernyataan, (..) (.) NIM Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 18

22 Lampiran B-3 Nomor : Lamp. : Periha : Usulan/Rekomendasi Beasiswa Studi 2012 Kepada Yth. Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementriaan Agama RI di- Jakarta Assalamu alaikum wr. wb. KOP PTAIN/KOPERTAIS Dalam rangka penguatan lembaga dan pengembangan diri dosen/tenaga kependidikan, Rektor/Ketua/Koordinator KOPERTAIS merekomendasikan Saudara: Nama : *) NIP (untk PNS) : Dosen pada**) :PTAI/Fakultas/Jurusan. Matakuliah diampu : untuk dapat memperoleh beasiswa studi program S2/S3 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam tahun Sebagai bahan pertimbangan, kami sampaikan data pendukung sebagai berikut: No Nama Prodi Mhs Jumlah Dosen Tetap S1 S2 S3 Jml Keterangan Selain itu perlu disampaikan bahwa dalam DIPA/POK kami tahun anggaran 2012 terdapat alokasi untuk bantuan/beasiswa dosen/tenaga kependidikan PTAIN sebesar Rp untuk orang/paket. Demikian, atas perhatian Bapak/Saudara dan kerjasama yang baik kami sampaikan terima kasih. Wassalamu alaikum wr. wb., Rektor/Ketua/Koordinator NIP Tembusan:.. *) dapat dibuat secara kolektif dengan menyebutkan dalam daftar. **) sebutkan pustakawan, laboran atau tenaga administrasi jika berstatus tenaga kependidikan. Petunjuk Teknis Program Beasiswa PTAI 19