Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi FEBRUARI 2016 DEFLASI -0,28 PERSEN

Transkripsi

1 No. 014/63/09 Th. III, 1 Maret 2016 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi FEBRUARI 2016 DEFLASI -0,28 PERSEN Di Kota Tanjung, pada Bulan Februari 2016 mengalami deflasi sebesar 0,28 persen. Laju inflasi kumulatif Tahun 2016 (Februari 2016 terhadap Desember 2015) terjadi deflasi sebesar -0,47 persen dan laju inflasi year on year adalah 6,58 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Tanjung selama bulan Februari 2016 antara lain: Ikan layang/benggol, ikan peda, daging ayam ras, emas perhiasan, buncis, cabai merah, bawang putih, ketimun, ikan peda kering dan ikan kembung/gembung. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain: Bawang merah, kacang panjang, ikan nila, tomat sayur, tarif listrik, ikan sepat siam, bensin, ikan asin belah, bahan bakar rumah tangga, dan telor ayam ras.. Deflasi di Kota Tanjung terjadi karena adanya penurunan harga secara umum yang ditunjukkan pada sebagian kelompok: seperti: Turunnya harga kelompok bahan makanan sebesar -0,93 persen, kelompok perumahan,air, listrik, gas dan bahan bakar mengalami deflasi sebesar - 0,27 persen, dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar -0,22 persen. Sedangkan yang mengalami Inflasi adalah kelompok makanan jadi mengalami inflasi sebesar 0,04 persen, kelompok sandang mengalami inflasi sebesar 0,46 persen serta kelompok Kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,03 persen, adapun kelompok Pendidikan, rekreasi dam olah raga tidak mengalami perubahan Menurut komponennya, barang-barang yang harganya dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah (administered goods inflation) secara umum di bulan Februari 2016 Kota Tanjung mengalami Deflasi sebesar -0,45 persen, harga yang bergejolak (volatile goods inflation) secara umum mengalami deflasi sebesar -0,90 persen dan komponen inti (core inflation) tidak mengalami Inflasi/deflasi 0,00 persen. Perkembangan harga berbagai komoditas pada Bulan Februari 2016 secara umum menunjukkan adanya Penurunan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS di Kota Tanjung dengan menggunakan perhitungan tahun dasar 2012=100, pada Februari 2016 terjadi deflasi sebesar -0,28 persen atau terjadi Penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 124,51 pada Januari 2016 menjadi 124,16 pada bulan Februari Laju kumulatif Tahun 2016 ( Februari 2016 terhadap Desember 2015 ) Kota Tanjung deflasi sebesar -0,47 persen, sedangkan jika dilihat secara umum laju inflasi tahun ke tahun atau laju inflasi year on year ( Februari 2015 terhadap Februari 2016 ) sebesar 6,58 persen. Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

2 Deflasi di Kota Tanjung terjadi karena adanya penurunan harga secara umum yang ditunjukkan pada sebagian kelompok: seperti: Turunnya harga kelompok bahan makanan sebesar -0,93 persen, kelompok perumahan,air, listrik, gas dan bahan bakar mengalami deflasi sebesar - 0,27 persen, dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar -0,22 persen. Sedangkan yang mengalami Inflasi adalah kelompok makanan jadi mengalami inflasi sebesar 0,04 persen, kelompok sandang mengalami inflasi sebesar 0,46 persen serta kelompok Kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,03 persen, adapun kelompok Pendidikan, rekreasi dam olah raga tidak mengalami perubahan Tabel.1 SEPULUH KOMODITAS PENDORONG INFLASI KOTA TANJUNG BULAN FEBRUARI 2016 No KOMODITAS ANDIL INFLASI (1) (2) (3) 1 IKAN LAYANG/BENGGOL 0, IKAN PEDA 0, DAGING AYAM RAS 0, EMAS OERHIASAN 0, BUNCIS 0, CABAI MERAH 0, BAWANG PUTIH 0, KETIMUN 0, IKAN PEDA KERING 0, IKAN KEMBUNG/GEMBUNG 0,0133 Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

3 Adapun komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil terhadap deflasi tertinggi di Kota Tanjung B u l a n J a n u a r i , antara lain: Bawang merah, kacang panjang, ikan nila, tomat sayur, tarif listrik, ikan sepat siam, bensin, ikan asin belah, bahan bakar rumah tangga, dan telor ayam ras. bulan Januari 2016 ditunjukkan pada table 2 Tabel. 2 SEPULUH KOMODITAS PENAHAN INFLASI KOTA TANJUNG BULAN FEBRUARI 2016 No KOMODITAS ANDIL INFLASI 1 2 (3) 1 BAWANG MERAH -0, KACANG PANJANG -0, IKAN NILA -0, TOMAT SAYUR -0, TARIF LISTRIK -0, IKAN SEPAT SIAM -0, BENSIN -0, IKAN ASIN BELAH -0, BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA -0, TELOR AYAM RAS -0,0120 Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

4 Menurut komponennya, barang-barang yang harganya dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah (administered goods inflation) secara umum di bulan Februari 2016 Kota Tanjung mengalami deflasi sebesar - 0,45 persen, harga yang bergejolak (volatile goods inflation) secara umum mengalami deflasi sebesar -0,90 persen dan komponen inti (core inflation) tidak mengalami inflasi / deflasi 0,00 persen. Tabel.3 Laju Inflasi Kota Tanjung Bulan FEBRUARI 2016 Menurut Komponen (2012=100) Kelompok Pengeluaran IHK Februari 2015 IHK Desember 2015 Inflasi Februari ) Laju Inflasi Tahun Kalender ) Inflasi Tahun ke Tahun 3) (1) (2) (3) (4) (5) (6) U m u m (Headline) 116,49 124,75-0,28-0,47 6,58 1. Diatur Pemerintah 111,38 116,27-0,45-1,11 3,23 2. Bergejolak (Volatile) 123,20 141,48-0,90-1,46 13,16 3. Inti (Core) 115,46 121,09 0,00 0,09 4,97 1) 2) 3) Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK bulan sebelumnya Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK Desember 2015 Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK Februari 2015 Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

5 Tabel 4 IHK dan Tingkat Inflasi Kota Tanjung Februari 2016, Tahun Kalender 2015, dan Tahun ke Tahun Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100) Kelompok Pengeluaran IHK Februari 2015 IHK Desember 2015 Inflasi Februari ) Laju Inflasi Tahun Kalender ) Inflasi Tahun ke Tahun 3) (1) (2) (3) (4) (5) (6) U m u m (Headline) 116,49 124,75-0,28-0,47 6,58 1 Bahan Makanan 123,01 139,99-0,93-1,34 12, Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan bakar 122,24 133,48 0,04 0,19 9,40 112,03 113,80-0,27-0,14 1,44 4 Sandang 111,28 113,38 0,46 0,43 2,33 5 Kesehatan 117,30 119,38 0,03 0,09 1,87 6 Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga 111,55 121,07 0,00-0,20 8,32 7 Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan 107,26 110,85-0,22-1,27 2,03 1) 2) 3) Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK bulan sebelumnya Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK Desember 2015 Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK Februari 2015 Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

6 Andil/sumbangan dari kelompok pengeluaran tersebut dapat dilihat pada tabel 5 dan diilustrasikan dengan grafik.1 berikut. GRAFIK. 1. LAJU ANDIL INFLASI KOTA TANJUNG FEBRUARI 2016 Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

7 URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1. Bahan Makanan Kelompok bahan makanan pada Februari 2016 mengalami Deflasi sebesar -0,93 persen.terjadi penurunan indeks dari 139,40 pada Januari 2016 menjadi 138,11 pada Februari Dari 11 sub kelompok dalam kelompok bahan makanan, pada bulan ini 5 sub kelompok mengalami inflasi, 4 sub kelompok yang mengalami deflasi, dan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan. Sub kelompok yang mengalami inflasi adalah padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya sebesar 0,03 persen, ikan segar sebesar 0,06 persen,ikan diawetkan sebesar 1,09 persen, kacang kacangan sebesar 0,13 persen, kemudian kelompok bahan makanan yang mengalami deflasi, sub kelompok telor,susu dan hasil hasilnya sebesar -0,61 persen, Sayur sayuran sebesar -2,78 persen, bumbu bumbuan sebesar -7,26 persen dan sub kelompok lemak dan minyak sebesar -0,68 persen, Sedangkan sub kelompok yang tidak mengalami perubahan adalah sub kelompok buah buahan bahan makanan lainnya. Kelompok ini pada Februari 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan Deflasi sebesar -0,93 persen. 2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Kelompok ini pada Februari 2016 mengalami inflasi 0,04 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 133,67 pada Januari 2016 menjadi 133,73 pada Februari 2016 Dari 3 sub kelompok dalam kelompok ini, 2 sub kelompok mengalami inflasi dan 1 sub kelompok tidak mengalami perubahan. Sub kelompok makanan jadi mengalami inflasi 0,03 persen, dan tembakau dan minuman berakohol mengalami inflasi sebesar 0,11 persen,sedangkan minuman tidak beralkohol tidak mengalami perubahan. secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi/ andil inflasi sebesar 0,04 persen. 3. Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Kelompok ini pada Februari 2016 mengalami deflasi sebesar -0,27 persen atau terjadi penurunan indeks dari 113,95 pada Januari 2016 menjadi 113,64 pada Februari Dari 4 sub kelompok yang ada pada kelompok ini, 2 sub kelompok mengalami deflasi dan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan. Deflasi terjadi pada sub kelompok bahan bakar,penerangan dan air sebesar - 0,89 persen, dan sub kelompok biaya tempat tinggal sebesar -0,09 persen. Sedangkan pada sub kelompok perlengkapan rumah tangga dan penyelenggaraan Rumah tangga tidak mengalamik perubahan. Pada Februari 2016 kelompok ini secara umum memberikan sumbangan deflasi sebesar -0,27 persen. Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

8 4. S a n d a n g Kelompok sandang pada Februari 2016 mengalami inflasi 0,46 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 113,35 pada Januari 2016 menjadi 113,87 pada Februari Dari 4 Sub kelompok ini, 1 sub kelompok mengalami Inflasi, 1 sub kelompok mengalami deflasi dan 2 sub kelompok lainnya tidak mengalami perubahan, Inflasi terjadi pada sub kelompok Barang pribadi dan sandang lain sebesar 2,02 persen dan dan deflasi terjadi pada sub kelompok sandang laki laki sebesar -0,13 persen. Sedangkan sub kelompok sandang Wanita dan sub kelompok sandang anak anak tidak mengalami perubahan. Kelompok ini pada Februari 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,46 persen. 5. K e s e h a t a n Kelompok kesehatan pada Februari 2016 mengalami inflasi sebesar 0,03 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 119,46 pada Januari 2016 menjadi 119,49 pada Februari Dari 4 sub kelompok ini, 1 sub kelompok mengalami Inflasi dan 3 sub kelompok tidak mengalami perubahan,. adapun sub kelompok yang mengalami Inflasi adalah sub kelompok Obat obatan sebesar 0,18 persen, Sub kelompok yang tidak mengalami perubahan adalah sub kelompok Jasa Kesehatan dan Sub Kelompok Jasa Perawatan Jasmani, dan sub kelompok perawatan Jasmani dan kosmetika. Kelompok ini pada Februari 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan/andil Inflasi sebesar 0,03 persen. 6. Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga pada Februari 2016 tidak mengalami perubahan Index, tetap diputaran 120,83 pada Februari Dari 5 sub kelompok, semua sub kelompok tidak mengalami inflasi, dan deflasi Kelompok ini pada Februari 2016 memberikan sumbangan/andil i sebesar 0,00 persen. 7. Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan Kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan pada Februari 2016 mengalami deflasi sebesar -0,22 persen. Terjadi Penurunan indeks dari 109,68 pada Bulan Januari 2016 menjadi 109,44 pada Februari Dari 4 sub kelompok, 3 sub kelompok tidak mengalami perubahan dan 1 sub kelompok mengalami deflasi yaitu sub kelompok Transpor sebesar -0,33 persen, sub kelompok tidak mengalami perubahan, adalah sub kelompok komunikasi dan pengiriman, sub kelompok sarana dan penunjang Transpor, dan sub kelompok Jasa keuangan. Kelompok ini pada Februari 2016 memberikan sumbangan/andil deflasi sebesar -0,22 persen. Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

9 PERBANDINGAN INFLASI ANTAR KOTA Di 82 Kota di Indonesia yang menghitung index harga konsumen tercatat 30 mengalami inflasi dan 52 Kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi di Kota Tanjung Pandan sebesar 1,02 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Banda Aceh sebesar 0,02 persen. Sedangkan Deflasi tertinggi di Kota Merauke sebesar -2,95 persen dan deflasi terendah di Kota Sibolga sebesar -0,02 persen. Perbandingan Antar kota di Kalimantan Kota-kota IHK di wilayah Pulau Kalimantan yang berjumlah 9 kota, pada Februari 2016 tercatat 6 Kota mengalami Inflasi dan 3 Kota mengalami Deflasi, Inflasi tertinggi terjadi di kota Balikpapan sebesar 0,50 persen sedangkan inflasi terendah adalah kota Samarinda sebesar 0,05 persen. Adapun deflasi tertinggi di Kota Sampit sebesar -0,44 persen, sedangkan deflasi terendah di Kota Tanjung sebesar -0,28 persen. Tabel 6 Perbandingan Indeks dan Inflasi/Deflasi FEBRUARI 2016 Kota-Kota di Pulau Kalimantan (2012=100) K O T A FEBRUARI 2016 IHK Inflasi/Deflasi (%) (1) (2) (3) 1. BALIKPAPAN 121,80 0,50 2. PONTIANAK 124,20 0,33 3. SINGKAWANG 118,96 0,26 4. BANJARMASIN 116,22 0,19 5. TARAKAN 126,44 0,17 6. SAMARINDA 120,70 0,05 7. TANJUNG 116,49 0,28 8. PALANGKARAYA 116,28-0,41 9. SAMPIT 117,11-0,44 Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

10 Tabel 3 : INDEKS HARGA KONSUMEN 82 KOTA DI INDONESIA (2012=100) SERTA PERSENTASE PERUBAHANNYA Kota Kelompok/Sub Kelompok IHK Februari 2016 % Perubahan TANJUNG 0 Umum TANJUNG 1 Bahan Makanan TANJUNG 101 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya TANJUNG 102 Daging dan Hasil-hasilnya TANJUNG 103 Ikan Segar TANJUNG 104 Ikan Diawetkan TANJUNG 105 Telur, Susu dan Hasil-hasilnya TANJUNG 106 Sayur-sayuran TANJUNG 107 Kacang-kacangan TANJUNG 108 Buah-buahan TANJUNG 109 Bumbu-bumbuan TANJUNG 110 Lemak dan Minyak TANJUNG 111 Bahan Makanan Lainnya TANJUNG 2 Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau TANJUNG 201 Makanan Jadi TANJUNG 202 Minuman yang Tidak Beralkohol TANJUNG 203 Tembakau dan Minuman Beralkohol TANJUNG 3 Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar TANJUNG 301 Biaya Tempat Tinggal TANJUNG 302 Bahan Bakar, Penerangan dan Air TANJUNG 303 Perlengkapan Rumah Tangga TANJUNG 304 Penyelenggaraan Rumah Tangga TANJUNG 4 Sandang TANJUNG 401 Sandang Laki-Laki TANJUNG 402 Sandang Wanita TANJUNG 403 Sandang Anak-Anak TANJUNG 404 Barang Pribadi dan Sandang Lain TANJUNG 5 Kesehatan TANJUNG 501 Jasa Kesehatan TANJUNG 502 Obat-obatan TANJUNG 503 Jasa Perawatan Jasmani TANJUNG 504 Perawatan Jasmani dan Kosmetika TANJUNG 6 Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga TANJUNG 601 Pendidikan TANJUNG 602 Kursus-Kursus / Pelatihan TANJUNG 603 Perlengkapan / Peralatan Pendidikan TANJUNG 604 Rekreasi TANJUNG 605 Olahraga TANJUNG 7 Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan TANJUNG 701 Transpor TANJUNG 702 Komunikasi dan Pengiriman TANJUNG 703 Sarana dan Penunjang Transpor TANJUNG 704 Jasa Keuangan Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret

11 Berita Resmi Statistik No.014/63/09 Th.III, 1 Maret