PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, JAM KERJA DAN JUMLAH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN DI UD. WARGA TEKNIK NAGARI AIR BANGIS, KECAMATAN SUNGAI BEREMAS JURNAL

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, JAM KERJA DAN JUMLAH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN DI UD. WARGA TEKNIK NAGARI AIR BANGIS, KECAMATAN SUNGAI BEREMAS JURNAL"

Transkripsi

1 PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, JAM KERJA DAN JUMLAH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN DI UD. WARGA TEKNIK NAGARI AIR BANGIS, KECAMATAN SUNGAI BEREMAS JURNAL NAIRONY BUSYRO NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2016

2 .

3 PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, JAM KERJA DAN JUMLAH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN DI UD. WARGA TEKNIK NAGARI AIR BANGIS, KECAMATAN SUNGAI BEREMAS Oleh: 1 Nairony Busyro 2 Yosi Eka Putri 3 Vivina Eprillison nairony.prince@yahoo.co.id ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pengaruh modal terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (2) Pengaruh tenaga kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (3) Pengaruh jam kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (4) Pengaruh jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (5) Pengaruh modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi secara bersamasama terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Hasil analisa data menunjukkan bahwa: (1) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara modal terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,379 dan nilai (3,018) > 0,05 (1,79588); (2) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara tenaga kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,739 dan nilai (4,096) > 0,05 (1,79588); (3) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jam kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,875 dan nilai (2,678) > 0,05 (1,79588); (4) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,364 dan nilai (3,052) > 0,05 (1,79588); (5) Terdapat pengaruh yang signifikan antara modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi secara bersamasama terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas dengan nilai (75,761) > 0,05 (3,48). Sedangkan berdasarkan pengujian koefisien determinasi diperoleh nilai R square sebesar 0,968, artinya sebesar 96,80% perubahan pada pendapatan dapat dijelaskan oleh modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi sedangkan sisanya sebesar 3,20% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk kedalam penelitian ini. Kata Kunci: Modal, Tenaga Kerja, Jam Kerja, Jumlah Produksi dan Pendapatan 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 3 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat

4 THE EFFECT OF CAPITAL, LABOR, WORKING HOURS AND TOTAL PRODUCTION AGAINTS REVENUE IN UD. WARGA TEKNIK NAGARI AIR BANGIS, KECAMATAN SUNGAI BEREMAS By: 1 Nairony Busyro 2 Yosi Eka Putri 3 Vivina Eprillison nairony.prince@yahoo.co.id ABSTRACT This study aims to determine: (1) The effect of capital on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (2) The effect of labor on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (3) The effect of working hours on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (4) The effect of the amount of production on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas; (5) The effect of capital, labor, working hours and production quantities together on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. The results of data analysis showed that: (1) There is a positive and significant influence between capital on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas with regression coefficient of and (3,018) > 0.05 ( ); (2) There is a positive and significant influence among the workforce on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas with regression coefficient of and (4.096) > 0.05 ( ); (3) There is a positive and significant influence between the hours of work on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas with regression coefficient and (2.678) > 0.05 ( ); (4) There is a positive influence and significant correlation between the amount of production on income at UD. Warga Tenik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas with regression coefficient of and (3.052) > 0.05 ( ); (5) There is a significant relationship between capital, labor, working hours and production quantities together on income at UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas with value (75.761) > 0.05 (3.48). While the coefficient of determination obtained by testing the value of R square of 0.968, meaning by 96.80% change in revenues can be explained by capital, labor, working hours and the amount of production while the rest of 3.20% is influenced by other variables not included in the study this. Keywords: Capital, Labor, Work Hours, Total Production and Income 1 Student in Economics Education STKIP PGRI West Sumatera 2 Lecturer in Economics Education STKIP PGRI West Sumatera 3 Lecturer in Economics Education STKIP PGRI West Sumatera

5 PENDAHULUAN. Hasrat untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dalam arti sebenarnya adalah tujuan mulia yang hendak dicapai oleh bangsa Indonesia. Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mulai tumbuh dan berkembang sampai ke daerahdaerah pedesaan yang salah satunya adalah di Nagari Air Bangis itu sendiri. Dengan adanya UMKM di daerah ini sangat membantu, menampung dan membuka lapangan pekerjaan, selain itu dapat mensejahterkan kehidupan masyarakat, memajukan perekonomian masyarakat dan meningkatkan pendapatan daerah. Sesuai menurut Kuncoro (2007: 363) bahwa usaha kecil akan menimbulkan dampak positif terhadap peningkatan jumlah angkatan kerja, pengangguran, jumlah kemiskinan, pemerataan dalam distribusi pendapatan dan pembangunan ekonomi pedesaan. Jelas bahwa usaha kecil perlu dikembangkan dan mendapat perhatian karena tidak hanya memberikan penghasilan bagi sebagian besar angkatan kerja Indonesia, tetapi juga merupakan ujung tombak dalam upaya pengentasan kemiskinan. Disini peneliti mengambil objek penelitian pada salah satu usaha pengolahan besi peralatan kapal nelayan yang ada di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas tersebut. UD. Warga Teknik juga termasuk usaha yang lebih berpotensi dibandingkan dari sekian banyak objek usaha lain (sejenis) di Nagari Air Bangis, khususnya pada jenis usaha kecil. Pengolahan besi peralatan kapal nelayan yaitu usaha bengkel yang memproduksi bahan mentah menjadi barang jadi yang bahan bakunya adalah besi. Hasil produksi usaha bengkel pengolahan besi ini seperti jangkar kapal, bubutan, knalpot kapal, kemudi kapal, katrol, kaki mesin kapal, dan lain-lain. Selain kegiatan usaha memproduksi UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas juga menerima orderan dalam jasa reparasi alat-alat mesin kapal nelayan ketika pekan cuti melaut. Para pengusaha yang memiliki kapal nelayan melakukan perbaikan selama 1 minggu/bulan untuk reparasi yang di kelola para pengrajin besi dengan keterampilan yang di peroleh dari lulusan sekolah kejuruan (formal) maupun (non formal) dan atau keterampilan yang didapatkan secara turun-temurun, yang menggunakan teknologi semi modern sehingga produk yang dihasilkan cukup baik, namun masih belum maksimal. Mengingat peranan penting dalam melakukan kegiatan usaha tersebut. Pengolahan besi peralatan kapal nelayan yang ada di Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas selalu berupaya dalam meningkatkan pendapatan guna untuk mengembangkan usahanya dan berperan membangun perekonomian masyarakat terutama masyarakat pedesaan. Sukirno (2009: 5) mengemukakan bahwa dalam setiap masyarakat selalu terdapat keinginan yang relatif tidak terbatas untuk menikmati berbagai jenis barang dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan mereka. Jadi, untuk mendapatkan yang di inginkan mereka perlu membuat pilihan dan itu tergantung pendapatan yang diperoleh. Dengan pendapatan yang diperoleh tersebut digunakan untuk keperluan hidup dan untuk mencapai kepuasan. Sedangkan menurut Harahap (2001: 236) Pendapatan adalah hasil penjualan barang dan jasa yang dibebankan kepada langganan atau mereka yang menerima. Dalam analisis mikro istilah pendapatan menunjuk pada aliran penghasilan dari penyediaan faktor-faktor produksi untuk periode tertentu. Dari beberapa pendapat ahli di atas dapat diketahui bahwa setiap individu atau masyarakat agar kebutuhan hidup dan kepuasannya terhadap barang dan jasa dapat dipenuhi terlebih dahulu hendaknya memperoleh pendapatan atau penghasilan berupa uang dalam melakukan suatu usaha menghasilkan barang dan jasa. Usaha tersebut dapat berupa Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) maupun Usaha Besar (UB). Berdasarkan dokumen yang diperoleh dan tanya jawab kepada pemilik usaha di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas masalah yang ditemukan di lapangan untuk menghasilkan barang dan jasa dalam meningkatkan pendapatan usahanya adalah bagian dari faktor produksi diantaranya keterbatasan modal untuk berproduksi, karena modal yang digunakan adalah modal sendiri dan belum mendapat sosialisasi pinjaman dari pihak asing. Tenaga kerja yang berketerampilan terbatas, pengukuran waktu dalam menghasilkan barang dan jasa yang kurang baik untuk menyelesaikan suatu pekerjaan sehingga jumlah produksi yang ingin dicapai tidak sesuai dengan target perusahaan, mengakibatkan pendapatan yang diperoleh belum maksimal. Berikut data jumlah Modal, Tenaga Kerja, Jam Kerja, Produksi dan Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas Tahun pada tabel di bawah ini.

6 Tabel 2. Jumlah Modal, Tenaga Kerja, Jam Kerja, Produksi dan Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas Tahun No Tahun Pendapatan Modal Tenaga Kerja Jam Kerja Jumlah Produksi % % % % (Rp/Tahun) (Rp/Tahun) (Orang/Tahun) (Jam/Tahun) (Unit/Tahun) % ,73 2,79 4,35 8,01 29,31 15,40-9,30 15,49 9,09 14,45 5,59 24,19 10,97-12, ,66 20,00 14,28 29,16 12,90 2,85-2,77 14,28 0,00 12,50 0,00 5,55 3,15-6, ,00 13,33 15,38-13,33 23,07 12,50 5,55-5,26 44,44-15,38 31,81 17,24 5,88-27, ,05 6,14 0,00-16,66 20,00 0,00-16,66 20,00-16,66 20,00-16,66 20,00 11,57-13, ,88 8,00 11,11 6,66 12,50 8,33-2,56 10,52 0,00 14,28 4,16 2,00 7,84-12,72 Sumber : UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas.

7 Berdasarkan pada tabel 2 di atas menunjukkan pendapatan yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Persentase tingkat pendapatan mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun, mulai tahun 2001 sampai Pada tahun 2010 modal tidak mengalami kenaikkan atau tetap dengan tahun sebelumnya yaitu tahun 2009 sebesar Rp , namun pada jumlah modal yang sama pendapatan malah mengalami kenaikkan sebesar 9,09%. Sama halnya pada tahun 2012 modal juga tidak mengalami kenaikan atau tetap dengan tahun sebelumnya yaitu tahun 2011 sebesar Rp , namun pada jumlah modal yang sama pendapatan masih tetap mengalami kenaikan 5,59%. Hal ini tidak sesuai dengan teori menurut Hanafi (2010: 95) Pembentukan modal bertujuan untuk meningkatkan produksi dan pendapatan usaha, serta menunjang pembentukan modal lebih lanjut. Jadi modal yang kecil akan memungkinkan jumlah persediaan barang yang akan di produksi sedikit, sehingga memungkinkan akan turut terjadinya pendapatan mengalami penurunan dan sebaliknya dengan modal yang besar akan memungkinkan jumlah persediaan barang yang akan di produksi semakin banyak, sehingga memungkinkan juga pendapatan akan turut mengalami kenaikkan. Pada tahun 2010 tenaga kerja mengalami kenaikkan sebesar 44,44% atau bertambah 8 orang/tahun dari tahun sebelumnya menjadi 26 orang/tahun, pendapatan yang diterima mengalami kenaikkan tingkat rendah hanya 9,09%. Sedangkan pada tahun 2009 pendapatan yang diterima mengalami kenaikkan yang lebih tinggi yaitu 15,49% dibandingkan tahun 2010, dengan tenaga kerja yang mengalami penurunan 5,26% atau berkurang 1 orang/tahun dari tahun Hal ini tidak sesuai dengan teori menurut Mankiw (2003: 46) tenaga kerja adalah waktu yang dihabiskan orang untuk bekerja. Dalam hal ini tenaga kerja atau orang yang bekerja merupakan salah satu faktor produksi yang menentukan peningkatan produktivitas. Jadi tenaga kerja yang memadai akan dapat menggerakkan faktor input yang lain. Dengan meningkatnya produktivitas tenaga kerja akan mendorong peningkatan produksi, sehingga pendapatan pun akan ikut meningkat. Pada tahun 2010 jam kerja mengalami penurunan sebesar 16,66% dibandingkan tahun 2009 menjadi sebesar 1440 jam/tahun untuk setiap orang yang bekerja, namun pada jumlah jam kerja yang sama pendapatan malah mengalami kenaikkan sebesar 9,09%. Sama halnya pada tahun 2012 jam kerja juga mengalami penurunan sebesar 16,66% dibandingkan tahun 2011 menjadi sebesar 1440 jam/tahun untuk setiap orang bekerja, namun pada jumlah jam kerja sama pendapatan masih tetap mengalami kenaikkan sebesar 5,59%. Hal ini tidak sesuai dengan teori menurut Arifin (2002: 15) bahwa semakin banyak jam kerja yang digunakan berarti semakin produktif. Jadi jumlah jam kerja yang panjang secara tidak langsung akan membuat pekerjaan semakin produktif, dengan bekerja secara produktif akan menghasilkan pendapatan yang maksimal, begitu sebaliknya dengan jumlah jam kerja yang pendek secara tidak langsung akan membuat pekerjaan kurang produktif, dengan bekerja secara tidak produktif pendapatan yang diterima kurang maksimal. Pada tahun 2010 jumlah produksi tidak mengalami kenaikkan atau tetap dengan tahun sebelumnya yaitu tahun 2009 sebesar unit, namun pada jumlah produksi yang sama pendapatan malah mengalami kenaikkan sebesar 9,09%. Selanjutnya pada tahun 2015 dan 2011, jumlah produksinya sama yaitu 4608 unit, sedangkan pendapatan yang diterima lebih tinggi pada tahun 2015 yaitu sebesar Rp dibandingkan pada tahun 2011 pendapatan yang diterima hanya sebesar Rp Hal ini tidak sesuai dengan teori menurut Suratiyah (2006: 61) menyatakan bahwa jika permintaan akan produksi tinggi maka harga ditingkat usaha akan tinggi pula, sehingga dengan biaya yang sama akan memperoleh pendapatan yang lebih tinggi. Jadi, apabila jumlah produksi bertambah akan memungkinkan pendapatan yang diterima dari hasil penjualan output akan meningkat pula. Berdasarkan uraian-uraian di atas maka penulis ingin mengetahui dan mencoba melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Modal, Tenaga Kerja, Jam Kerja dan Jumlah Produksi Terhadap Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Berdasarkan permasalahan di atas maka masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

8 1. Bagaimana pengaruh modal terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas? 2. Bagaimana pengaruh tenaga kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas? 3. Bagaimana pengaruh jam kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas? 4. Bagaimana pengaruh jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas? 5. Bagaimana pengaruh modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi secara bersamasama terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas? Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian. Dengan bertitik tolak pada permasalahan di atas, maka tujuan penelitian adalah untuk mengetahui: 1. Pengaruh modal terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. 2. Pengaruh tenaga kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. 3. Pengaruh jam kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. 4. Pengaruh jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. 5. Pengaruh modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi secara bersama-sama terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Manfaat secara Praktis maupun teoritis yaitu sebagai berikut: 1. Secara Praktis. Secara umum laporan ini bagi perusahaan adalah memberikan informasi mengenai pengaruh modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik dan memberikan masukan untuk lebih meningkatkan pendapatan dengan memperhatikan modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksinya. 2. Secara Teoritis. a. Salah satu syarat dalam menyelesaikan studi pada jurusan pendidikan Ekonomi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Sumatera Barat. b. Informasi bagi pengusaha untuk mengetahui apakah modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. c. Penelitian ini di harapkan akan dapat dijadikan bahan acuan bagi peneliti lain yang berminat melakukan penelitian yang sama pada masa mendatang. LANDASAN TEORI 1. Pendapatan. Salah satu indikator utama untuk mengukur kemampuan ekonomi dalam berwirausaha adalah tingkat pendapatan usaha. Indikator yang di maksud hanya bersangkutan dengan pendapatan dan pengeluaran, akan tetapi yang lebih penting adalah mengetahui besarnya perbandingan antara pendapatan dan pengeluaran. Pengertian pendapatan secara umum dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yang pertama dalam arti rill, yang kedua dalam arti jumlah uang. Pendapatan dalam arti rill adalah nilai jumlah produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat selama jangka waktu tertentu. Sedangkan pendapatan dalam arti jumlah uang diartikan sebagai penerimaan (Tohar, 2007: 15). Dalam suatu unit usaha, pendapatan merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan suatu unit usaha tersebut, sehingga banyak ditemukan cara bagaimana menghitung pendapatan usahanya salah satunya adalah dengan mengalikan harga dengan jumlah barang yang diproduksi seperti yang dikemukakan oleh Pasaribu, (2012: 192). Sedangkan persamaan penerimaan total (TR) adalah sebagai berikut. TR = P x Q (1) Dimana: TR = Total Revenue/ Pendapatan Total. P = Price/ Harga. Q = Quantity/ Jumlah yang dihasilkan. Menurut Soekartawi (2002: 56) pendapatan bersih (π) adalah selisih antara penerimaan (TR) dan semua biaya (TC). Secara matematika dapat ditulis sebagai berikut: π = TR TC (2) Dimana: π = Pendapatan bersih. TR = Total penerimaan.

9 TC = Total biaya. Sedangkan total biaya (TC) adalah jumlah dari biaya tetap (FC) dan biaya variabel (VC), maka secara matematika dapat ditulis: TC = FC + VC (3) Dimana: TC = Total biaya. FC = Biaya tetap. VC = Biaya variabel. 2. Modal. Modal usaha yang ada harus dapat atau mampu membiayai pengeluaran atau operasi perusahaan sehari-hari, karena dengan modal usaha yang cukup akan menguntungkan pengusaha, disamping itu memungkinkan bagi pengusaha untuk beroperasi secara ekonomis atau efisien dan tidak mengalami kesulitan keuangan. Menurut Thomas (2009: 217) modal adalah segala bentuk kekayaan yang digunakan untuk memproduksi kekayaan yang lebih banyak lagi. Besar kecilnya modal yang dipergunakan dalam usaha tentunya akan berpengaruh terhadap pendapatan yang diperoleh pengusaha. Agar usaha produksinya berjalan dengan baik, diperlukan modal usaha yang cukup memadai. Modal yang besar akan memungkinkan jumlah persediaan barang yang akan diproduksi semakin banyak. Hal ini memungkinkan akan turut mempengaruhi tingkat pendapatan. Pembentukan modal bertujuan untuk meningkatkan produksi dan pendapatan usaha, serta menunjang pembentukan modal lebih lanjut (Hanafi, 2010: 95). 3. Tenaga Kerja. Tenaga kerja merupakan faktor produksi yang sangat penting dalam mempengaruhi tingkat pendapatan, karena tenaga kerja adalah faktor penggerak faktor input yang lain, tanpa adanya tenaga kerja maka faktor produksi lain tidak akan berarti. Tenaga kerja merupakan jumlah pekerja yang terlihat aktif dalam menjalankan usaha. Hal ini sesuai dengan pendapat Mankiw (2003: 46) bahwa tenaga kerja adalah waktu yang dihabiskan orang untuk bekerja, faktor-faktor produksi yang digunakan sepenuhnya. 4. Jam Kerja. Selain faktor modal dan tenaga kerja, tingkat pendapatan pengusaha juga di tentukan oleh lamanya waktu beroperasi atau jam kerja. Menurut Halim, (2011: 9) jam kerja adalah waktu yang di jadwalkan untuk perangkat peralatan yang dioperasikan atau waktu yang di jadwalkan bagi pegawai untuk bekerja. Jam kerja bagi seseorang sangat menentukan efisiensi dan produktivitas kerja. jumlah jam kerja yang panjang secara tidak langsung akan membuat pekerjaan semakin produktif, dan dengan bekerja secara produktifdiharapkan menghasilkan pendapatan yang baik. Secara umum dapat di asumsikan bahwa semakin banyak jam kerja yang dipergunakan, berarti akan semakin produktif (Arifin, 2002: 15). 5. Jumlah Produksi. Dalam pengertian ekonomi produksi adalah sebagai suatu kegiatan yang secara langsung atau tidak langsung dapat menghasilkan barang dan jasa atau menaikkan utility dari barang-barang ekonomi. Menurut Hendro (2011: 333) produksi adalah kegiatan atau proses yang menimbulkan manfaat atau penciptaan manfaat baru. Pada dasarnya upaya dalam meningkatkan jumlah produksi (output) dapat menambah persediaan barang yang akan dijual, semakin banyak barang yang mau dijual maka pendapatan akan ikut pula meningkat. Menurut Suratiyah (2006: 61) menyatakan bahwa jika permintaan akan produksi tinggi maka harga ditingkat usaha akan tinggi pula, sehingga dengan biaya yang sama akan memperoleh pendapatan yang lebih tinggi. Sebaliknya, jika telah berhasil meningkatkan produksi tetapi harga turun maka pendapatan akan turun pula. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian Asosiatif. Penelitian ini dilaksanakan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Waktu penelitian ini dilakukan pada Bulan Maret 2016 sampai selesai. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder diperoleh melalui UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, instansi-instansi, perpustakaan maupun pihak lain. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series yang berasal dari laporan tahunan UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas tahun 2001 sampai 2015 yang meliputi data modal, tenaga kerja, jam kerja, jumlah produksi dan pendapatan. Kemudian untuk sebagai data penunjang lainnya diperoleh dari

10 Kantor Wali Nagari Air Bangis. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis dekriptif dan induktif. Analisis deskriptif berupa analisis persentase, mean, median, modus dan standar deviasi. Sedangkan analisis induktif berupa uji kelayakan model, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda, uji koefisien determinasi dan uji hipotesis HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Analisis Induktif. a. Uji Kelayakan Model. 1) Uji Maksimum Likelihood. Apabila kita mencoba menghilangkan variabel modal (X 1 ) maka diperoleh nilai hitung statistik X 2 (27,27653) > X 2 tabel (3,841) berarti tolak H o, artinya menolak menghilangkan variabel modal. Selanjutnya variabel tenaga kerja (X 2 ) diperoleh nilai hitung statistik X 2 (29,66788) > X 2 tabel (3,841) berarti tolak H o, artinya menolak menghilangkan variabel tenaga kerja. Selanjutnya variabel jam kerja (X 3 ) diperoleh nilai hitung statistik X 2 (9,414079) > X 2 tabel (3,841) berarti tolak H o, artinya menolak menghilangkan variabel jam kerja. Selanjutnya variabel jumlah produksi (X 4 ) diperoleh nilai hitung statistik X 2 (23,49251) > X 2 tabel (3,841) berarti tolak H o, artinya menolak menghilangkan variabel jumlah produksi. Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa dari model persamaan tidak diperlukan pengurangan variabel karena dari hasil uji likelihood ratio telah dibuktikan bahwa penghilangan atau pengurangan variabel ditolak dengan kata lain model yang kita gunakan telah benar atau tepat. Jika hasil dari pengolahan data di atas tidak ada terjadi pengurangan variabel, maka dari itu tidak perlu juga melakukan penambahan variabel. 2) Uji Ramsey. Berdasarkan hasil dari pengolahan data, diketahui bahwa nilai sebesar 0,3402 lebih kecil dari pada nilai α (0,05) yaitu sebesar 3,48. Hal ini menunjukan bahwa nilai < yang menyatakan bahwa spesifikasi model digunakan dalam bentuk fungsi linier adalah benar tidak dapat di tolak. b. Uji Asumsi Klasik. 1) Uji Normalitas. Berdasarkan perhitungan diperoleh nilai statistik Jarque-Bera sebesar 3,915, sedangkan nilai X 2 tabel dengan nilai df2: (0,05) adalah 24, Karena nilai statistik Jarque-Bera (JB) (3,915) < nilai X 2 tabel (24,99579). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa nilai residual berdistribusi normal. 2) Uji Multikolinearitas. Dari regresi menunjukkan bahwa masingmasing variabel bebas memiliki nilai VIF < 10 atau TOL > 0,1. Jadi dapat disimpulkan tidak ada gejala multikolinearitas antar variabel bebas dalam model regresi. Sedangkan untuk metode auxiliary regression. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, masing-masing variabel bebas memiliki nilai <, maka hal tersebut tidak mengandung gejala multikolinearitas. 3) Uji Heterokedastisitas. Adapun hasil pengujian heteroskedastisitas dengan menggunakan metode Gletser. Hasil yang diperoleh dapat dilihat signifikan variabel modal (X 1 ) terhadap absolut residual sebesar 0,435 > 0,05, signifikansi variabel tenaga kerja (X 2 ) terhadap absolut residual sebesar 0,140 > 0,05, signifikansi variabel jam kerja (X 3 ) terhadap absolut residual sebesar 0,195 > 0,05, signifikansi variabel jumlah produksi (X 4 ) terhadap absolut residual sebesar 0,070 > 0,05. Dengan demikian dapat di ambil kesimpulan bahwa pada model regresi di atas tidak terjadi gejala heteroskedastisitas. 4) Uji Autokorelasi. Nilai DW (1,993) terletak antara du (1,977) dengan 4 du (2,023). Berarti (1,9774 < 1,993 < 2,0226) maka dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi tersebut tidak terjadi atau tidak mengandung autokorelasi. c. Regresi Linear Berganda. Y= -0, ,379 Xı + 0,739 X2 + 0,875 X3 + 0,364 X4 Dari model persamaan regresi linear berganda di atas dapat diketahui bahwa: 1. Nilai konstanta sebesar -0,284, artinya jika modal, tenaga kerja, jam kerja, jumlah produksi sama dengan

11 nol maka pendapatan UD. Warga teknik adalah sebesar -0, Nilai koefisien regresi modal sebesar 0,379, artinya jika modal naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,379 untuk setiap satuannya, dengan asumsi variabel lain tidak mengalami perubahan atau konstan. 3. Nilai koefisien regresi tenaga kerja sebesar 0,739, artinya jika tenaga kerja naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,739 untuk setiap satuannya, dengan asumsi variabel lain tidak mengalami perubahan atau konstan. 4. Nilai koefesien regresi jam kerja sebesar 0,875, artinya jika jam kerja naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,875 untuk setiap satuannya, dengan asumsi variabel lain tidak mengalami perubahan atau konstan. 5. Nilai koefesien regresi jumlah produksi sebesar 0,364, artinya jika jumlah produksi sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,364 untuk setiap satuannya, dengan asumsi variabel lain tidak mengalami perubahan atau konstan. d. Koefisien Determinasi. diperoleh hasil nilai R square sebesar 0,968 yang artinya 96,80% perubahan pada variabel pendapatan, dapat dijelaskan oleh variabel modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi sedangkan sisanya sebesar 3,20% di pengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. e. Uji Hipotesis. 1) Hasil Uji t. Terlihat bahwa variabel modal diperoleh nilai koefisien (0,379) angka ini signifikan karena nilai sebesar 3,018 > 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara modal terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Terlihat bahwa variabel tenaga kerja diperoleh nilai koefisien (0,739) angka ini signifikan karena nilai sebesar 4,096 > 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara tenaga kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Terlihat bahwa variabel jam kerja diperoleh nilai koefisien (0,875) angka ini signifikan karena nilai sebesar 2,678 > 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jam kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Terlihat bahwa variabel jumlah produksi diperoleh nilai koefisien (0,364) angka ini signifikan karena nilai sebesar 3,052 > 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. 2) Hasil Uji F. Diketahui bahwa nilai (75,761) > 0,05 (3,48) Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi secara bersama-sama terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN a. Pengaruh Modal Terhadap Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel modal sebesar 0,379. Angka ini signifikan karena nilai 3,018 > 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara modal terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Artinya jika modal naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,379 untuk setiap satuannya. Dari hasil penelitian di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas diperoleh Modal berpengaruh positif

12 dan signifikan terhadap pendapatan. Dalam melakukan kegiatan usaha tentunya perlu biaya atau pengeluaran (modal) baik itu untuk biaya produksi, untuk pembelian bahan baku dan lain sebagainya dalam melakukan operasi usaha untuk mengharapkan pendapatan sebagai balas jasa. Apabila penyediaan modal cukup sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan maka proses produksi akan lancar dan hal ini sangat mempengaruhi dalam meningkatkan penghasilan atau pendapatan untuk perkembangan usaha. b. Pengaruh Tenaga Kerja Terhadap Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel tenaga kerja sebesar 0,739. Angka ini signifikan karena nilai sebesar 4,096 > l 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara tenaga kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Artinya jika tenaga kerja naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,739 untuk setiap satuannya. Dari hasil penelitian di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas diperoleh Tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan. Tenaga kerja merupakan salah satu bagian dari faktor produksi yang digunakan sebagai faktor penggerak input lainnya dalam melakukan proses menghasilkan barang dan jasa (output). Semakin banyak hasil produksi (barang dan jasa) memungkinkan pendapatan yang diterima akan meningkat. Tenaga kerja merupakan bagian yang menentukan produktivitas, karena tenaga kerja termasuk faktor-faktor produksi yang penting dalam menetapkan jumlah produksi yang ingin di capai. c. Pengaruh Jam Kerja Terhadap Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel jam kerja sebesar 0,875. Angka ini signifikan karena nilai sebesar 2,678 > 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jam kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. artinya jika jam kerja naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,875 untuk setiap satuannya. Dari hasil penelitian di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas diperoleh Jam kerja berpengaruh terhadap pendapatan. Jam kerja tentunya harus disesuaikan dengan jumlah barang dan jasa yang ingin dihasilkan. Jam kerja yang panjang secara tidak langsung akan membuat pekerjaan semakin produktif dan hasil produksi akan bertambah. Sedangkan pendapatan atau penerimaan merupakan hasil penjualan dari barang dan jasa yang diperoleh melalui produktivitas. d. Pengaruh Jumlah Produksi Terhadap Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel jumlah produksi sebesar 0,364. Angka ini signifikan karena nilai 3,052 > 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Artinya jika jumlah produksi naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,364 untuk setiap satuannya. Dari hasil penelitian di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas diperoleh jumlah produksi berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan. Sebelum melakukan kegiatan proses produksi, hendaknya pemilik usaha perlu memperhitungkan berapa jumlah produksi yang ingin dicapai guna untuk menentukan seberapa besar pendapatan yang akan diterima, karena semakin banyak jumlah produksi yang mau di jual, maka pendapatan yang diterima oleh pemilik usaha akan meningkat pula.

13 e. Pengaruh Modal, Tenaga Kerja, Jam Kerja dan Jumlah Produksi Secara Bersamasama Terhadap Pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi memperoleh nilai sebesar 75,761 > 0,05 (3,48). Artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi secara bersama-sama terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Sedangkan berdasarkan pengujian koefisien determinasi diperoleh nilai R square sebesar 0,968, artinya sebesar 96,80% perubahan pada variabel dependen (pendapatan) dapat dijelaskan oleh variabel independen (modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi) sedangkan sisanya sebesar 3,20% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk ke dalam penelitian ini. Dari hasil penelitian di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas diperoleh modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi berpengaruh signifikan terhadap pendapatan. Apabila penyediaan modal cukup sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan untuk membiayai proses produksi, tenaga kerja atau faktor penggerak input yang mempunyai pengetahuan serta berpengalaman dan jam kerja yang dibutuhkan harus sesuai dengan jumlah barang dan jasa (jumlah produksi) yang ingin di hasilkan, maka akan menimbulkan adanya peningkatan terhadap pendapatan dari hasil penjualan output yang dilakukan. PENUTUP 1. Kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut : a. Modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,379. Angka ini signifikan karena nilai sebesar 3,018 > α 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara modal terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Artinya jika modal naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,379 untuk setiap satuannya. b. Tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,739. Angka ini signifikan karena nilai sebesar 4,096 > α 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara tenaga kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Artinya jika tenaga kerja naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,739 untuk setiap satuannya. c. Jam kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,875. Angka ini signifikan karena nilai sebesar 2,678 > α 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jam kerja terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Artinya jika jam kerja naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,875 untuk setiap satuannya. d. Jumlah produksi berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,364. Angka ini signifikan karena nilai sebesar 3,052 > α 0,05 (1,79588) dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara jumlah produksi terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Artinya jika jumlah produksi naik sebesar satu satuan, maka pendapatan akan naik sebesar 0,364 untuk setiap satuannya. e. Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah

14 memperoleh nilai sebesar 75,761 > α 0,05 (3,48). Artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi secara bersama-sama terhadap pendapatan di UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas. Sedangkan berdasarkan pengujian koefisien determinasi diperoleh nilai R square sebesar 0,968, artinya sebesar 96,80% perubahan pada variabel dependen (pendapatan) dapat dijelaskan oleh variabel independen (modal, tenaga kerja, jam kerja dan jumlah produksi) sedangkan sisanya sebesar 3,20% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk ke dalam penelitian ini. 2. Saran. Berdasarkan hasil penelitian, penulis mengemukakan saran yang diharapkan dapat bermanfaat dalam meningkatkan pendapatan yang ditujukan kepada : a. Perusahaan UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas selalu berupaya meningkatkan modal usahanya dari tahun ke tahun karena modal merupakan variabel yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat beserta instansi Bank terkait hendaknya memberikan kemudahan dalam hal pemberian modal kepada UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas agar pemilik usaha dapat memperoleh pinjaman modal untuk mengembangkan usahanya. b. Perusahaan UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas agar bisa menggunakan tenaga kerja yang sudah berpengalaman dibidangnya, supaya setiap pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik dan benar, dengan adanya tenaga kerja yang sudah berpengalaman maka pendapatan perusahaan akan mampu bertambah dari tahun-ketahun. c. Perusahaan UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas agar bisa memanfaatkan jam kerja dengan sebaik mungkin, jam kerja yang diberikan kepada tenaga kerja harus sesuai dengan jumlah barang dan jasa yang ingin dihasilkan dan batas kerja maksimum, hal ini bertujuan agar pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu dan tenaga kerja tidak jenuh dalam mengerjakan tugas yang dibebankan padanya. d. Perusahaan UD. Warga Teknik Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas sebelum berproduksi hendaknya memperhitungkan terlebih dahulu berapa akan permintaan jumlah produksi dari konsumen, agar pendapatan diterima sesuai yang diharapkan selama periode tertentu. DAFTAR PUSTAKA Bustanul, A. (2002). Formasi Makro-Mikro Ekonomi Indonesia. Jakarta: Pustaka INDEF. Halim, A. (2011). Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah (Empat). Jakarta: Salemba Empat. Hanafi, A. H. M. (2010). Analisis Laporan Keuangan (Kedua). Jakarta: Bina Aksara. Harahap Sofyan syafri. (2001). Teori Akuntansi (Revisi). Jakarta: Raja Grafindo Persada. Hendro. (2011). Dasar-Dasar Kewirausahaan. Jakarta: Erlangga. Kuncoro, M. (2007). Ekonomika Industri Indonesia Menuju Negara Industri Baru Yogyakarta: CV. ANDI. Mankiw, N. G. (2003). Pengantar Ekonomi (Kedua). Jakarta: Erlangga. Pasaribu Ali Musa. (2012). Kewirausahan Berbasis Agribisnis. Yogyakarta: CV. Andi Offset. Sadono, S. (2009). Mikroekonomi Teori Pengantar (Ketiga). Jakarta: PT. Rajawali Pers. Soekartawi. (2002). Prinsip Dasar Manajemen Pemasaran Hasil Pertanian. Jakarta: PT. Raja Grafindo. Suratiyah, K. (2006). Ilmu Usahatani (Revisi). Jakarta: Penebar Swadaya. Thomas W. Zimmerer, N. M. S. (2009). Kewirausahaan dan Manajemen Usaha Kecil (Kelima). Jakarta: Salemba Empat. Tohar, M. (2007). Membuka Usaha Kecil di Indonesia. Yogyakarta: Kanisius.

ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI

ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI 10090147 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN

Lebih terperinci

PENGARUH MODAL, LUAS KOLAM, DAN PENGALAMAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI IKAN AIR TAWAR DI NAGARI TARUANG- TARUANG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL

PENGARUH MODAL, LUAS KOLAM, DAN PENGALAMAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI IKAN AIR TAWAR DI NAGARI TARUANG- TARUANG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL PENGARUH MODAL, LUAS KOLAM, DAN PENGALAMAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI IKAN AIR TAWAR DI NAGARI TARUANG- TARUANG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL Oleh : SISKA JULISA NPM. 11090056 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL Oleh: JELLY SASTRA PIKA 12090038 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh : YULISA NPM

JURNAL. Oleh : YULISA NPM PENGARUH UPAH TENAGA KERJA, HARGA JUAL, LUAS KEBUN, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT DI KECAMATAN KOTO BARU KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL Oleh : YULISA NPM.

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : YULIA

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG DI TERMINAL KILIRAN JAO KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG JURNAL

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG DI TERMINAL KILIRAN JAO KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG JURNAL 1 FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG DI TERMINAL KILIRAN JAO KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG JURNAL AYU PUSPITA NPM: 10090046 Konsentrasi: Akuntansi PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UPAH TENAGA KERJA PADA PT BINA PRATAMA SAKATO JAYA KABUPATEN SIJUNJUNG

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UPAH TENAGA KERJA PADA PT BINA PRATAMA SAKATO JAYA KABUPATEN SIJUNJUNG 0 FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UPAH TENAGA KERJA PADA PT BINA PRATAMA SAKATO JAYA KABUPATEN SIJUNJUNG JURNAL Hellyn Okfdella 10090047 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU

Lebih terperinci

NOVI NURUL ALIYAH B

NOVI NURUL ALIYAH B ANALISIS PENGARUH INVESTASI, JUMLAH PENDUDUK DAN TENAGA KERJA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA TAHUN 1999-2014 Disusun sebagai salah satu syarat memperoleh gelar strara I pada Jurusan Ilmu Ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT

PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT. BANK PERKREDITAN RAKYAR (BPR) PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL Diajukan

Lebih terperinci

Abstrak. Abstract. Pendahuluan

Abstrak. Abstract. Pendahuluan Ryan Z., Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Jumlah Angkatan Kerja dan... 187 Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Jumlah Angkatan Kerja dan Upah Minimum Regional Terhadap Pengangguran Terdidik di

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI BAWANG MERAH DI NAGARI SALIMPAT KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK JURNAL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI BAWANG MERAH DI NAGARI SALIMPAT KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI BAWANG MERAH DI NAGARI SALIMPAT KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK JURNAL Diajukan Sebagai Syarat untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S1) RENI ELFIA 11090297

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH SIMPANAN WAJIB ANGGOTA DAN PINJAMAN ANGGOTA TERHADAP SISA HASIL USAHA ANGGOTA

ANALISIS PENGARUH SIMPANAN WAJIB ANGGOTA DAN PINJAMAN ANGGOTA TERHADAP SISA HASIL USAHA ANGGOTA ANALISIS PENGARUH SIMPANAN WAJIB ANGGOTA DAN PINJAMAN ANGGOTA TERHADAP SISA HASIL USAHA ANGGOTA (Studi Kasus : Koperasi Perempuan Nuansa Mandiri Kota Semarang Tutup Buku Rapat Anggota Tahun 2016) SKRIPSI

Lebih terperinci

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, UPAH DAN KESEJAHTERAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KELOMPOK USAHA BUDI MULIA KECAMATAN KURANJI PADANG TAHUN 2017

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, UPAH DAN KESEJAHTERAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KELOMPOK USAHA BUDI MULIA KECAMATAN KURANJI PADANG TAHUN 2017 PENGARUH PENGALAMAN KERJA, UPAH DAN KESEJAHTERAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KELOMPOK USAHA BUDI MULIA KECAMATAN KURANJI PADANG TAHUN 2017 Yosi Oktaviani 1, Yosi Eka Putri 2, Wati 2 1 Mahasiswa Program

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan data time series tahunan Data

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan data time series tahunan Data 40 III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan data time series tahunan 2002-2012. Data sekunder tersebut bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung. Adapun data

Lebih terperinci

Pengaruh Harga Jual dan Volume Penjualan Terhadap Pendapatan Pedagang Pengumpul Ayam Potong

Pengaruh Harga Jual dan Volume Penjualan Terhadap Pendapatan Pedagang Pengumpul Ayam Potong Pengaruh Harga Jual dan Volume Penjualan Terhadap Pendapatan Pedagang Pengumpul Ayam Potong Tanrigiling Rasyid 1, Sofyan Nurdin Kasim 1, Muh. Erik Kurniawan 2 1 Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin

Lebih terperinci

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Tengah tahun dan apakah pengangguran berpengaruh terhadap

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Tengah tahun dan apakah pengangguran berpengaruh terhadap BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan membahas tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini menjawab masalah penelitian pada Bab I yaitu apakah jumlah

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL Oleh : HAYATUL MUSYARAFAH 11090172 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh: Yunita Mairani

JURNAL. Oleh: Yunita Mairani PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA, KESIAPAN BELAJAR, KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DENGAN SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII DI SMPN 33 PADANG JURNAL

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PEMASARAN TERHADAP LABA PADA PT. PRIMA KARYA MANUNGGAL KABUPATEN PANGKEP

PENGARUH BIAYA PEMASARAN TERHADAP LABA PADA PT. PRIMA KARYA MANUNGGAL KABUPATEN PANGKEP PENGARUH BIAYA PEMASARAN TERHADAP LABA PADA PT. PRIMA KARYA MANUNGGAL KABUPATEN PANGKEP Muh. Alam Nasyrah Hanafi STIM YAPIM MAROS email: muh.alamnasyrah@gmail.com Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, JUMLAH TENAGA KERJA, DAN INFLASI TERHADAP KEMISKINAN DI KOTA SURAKARTA TAHUN

ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, JUMLAH TENAGA KERJA, DAN INFLASI TERHADAP KEMISKINAN DI KOTA SURAKARTA TAHUN ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, JUMLAH TENAGA KERJA, DAN INFLASI TERHADAP KEMISKINAN DI KOTA SURAKARTA TAHUN 1995 2013 Naskah Publikasi Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DALAM MEMBELI SEPEDA MOTOR HONDA PADA CV MINA SPN UJUNG GADING PASAMAN BARAT JURNAL

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DALAM MEMBELI SEPEDA MOTOR HONDA PADA CV MINA SPN UJUNG GADING PASAMAN BARAT JURNAL PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DALAM MEMBELI SEPEDA MOTOR HONDA PADA CV MINA SPN UJUNG GADING PASAMAN BARAT JURNAL Khoirun Niswah 10090218 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Prima Artha, Sleman. Sedangkan subjek penelitiannya adalah Data

BAB III METODE PENELITIAN. Prima Artha, Sleman. Sedangkan subjek penelitiannya adalah Data BAB III METODE PENELITIAN A. Objek dan Subjek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Koperasi Jasa Keuangan Syariah Prima Artha, Sleman. Sedangkan subjek penelitiannya adalah Data Tingkat Bagi Hasil

Lebih terperinci

BAB III. Metode Penelitian. bagaimana hasilnya apakah signifikan atau tidak. terhadap variabel-variabel dependen.

BAB III. Metode Penelitian. bagaimana hasilnya apakah signifikan atau tidak. terhadap variabel-variabel dependen. BAB III Metode Penelitian 3.1 Variabel Penelitian 3.1.1 Variabel Dependen Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu likuiditas saham dan return saham. Alasan penulis memilih keduanya yaitu untuk mengetahui

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI INDUSTRI KECIL DI KABUPATEN KERINCI Oleh : Hadi Ismanto, Efrizal Syofyan, Yulhendri ABSTRACT

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI INDUSTRI KECIL DI KABUPATEN KERINCI Oleh : Hadi Ismanto, Efrizal Syofyan, Yulhendri ABSTRACT FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI INDUSTRI KECIL DI KABUPATEN KERINCI Oleh : Hadi Ismanto, Efrizal Syofyan, Yulhendri ABSTRACT This study aims to analyze and determine the effect of: (1) working

Lebih terperinci

Oleh. Siwat 1, Ansofino 2, Citra Ramayani 3 ABSTRACT

Oleh. Siwat 1, Ansofino 2, Citra Ramayani 3 ABSTRACT 1 PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA INFORMASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X SMA N 1 TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN Oleh Siwat 1, Ansofino 2, Citra Ramayani 3

Lebih terperinci

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL 0 PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL OLEH: ZILVIA ANNA NPM.10090001 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. tercatat secara sistematis dalam bentuk data runtut waktu (time series data). Data

BAB III METODE PENELITIAN. tercatat secara sistematis dalam bentuk data runtut waktu (time series data). Data 24 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data 3.1.1 Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder atau kuatitatif. Data kuantitatif ialah data yang diukur dalam

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Insentif dan disiplin kerja. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Insentif dan disiplin kerja. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh insentif dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Batik Danar Hadi. Populasi pada penelitian ini adalah 250 karyawan pada bagian produksi.

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA BAURAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ROKOK SAMPOERNA A-MILD DI KOTA PADANG. Oleh

PENGARUH BIAYA BAURAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ROKOK SAMPOERNA A-MILD DI KOTA PADANG. Oleh 1 PENGARUH BIAYA BAURAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ROKOK SAMPOERNA A-MILD DI KOTA PADANG Oleh Rizki Rahmat Ihsan 1, Rizky Natassia 2, Jolianis 3 ABSTRACT Sales activity is an activity that should

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada

BAB III METODE PENELITIAN. sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Obyek yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada penelitian ini

Lebih terperinci

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR SOSIAL TERHADAP CURAHAN WAKTU KERJA KELOMPOK WANITA TANI PADI DI DESA BANJARAN KECAMATAN BANGSRI KABUPATEN JEPARA

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR SOSIAL TERHADAP CURAHAN WAKTU KERJA KELOMPOK WANITA TANI PADI DI DESA BANJARAN KECAMATAN BANGSRI KABUPATEN JEPARA PENGARUH FAKTOR-FAKTOR SOSIAL TERHADAP CURAHAN WAKTU KERJA KELOMPOK WANITA TANI PADI DI DESA BANJARAN KECAMATAN BANGSRI KABUPATEN JEPARA Rosalina Berliani, Dyah Mardiningsih, Siwi Gayatri Program Studi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG.

PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG. PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG Artikel Oleh : RAHMI FEBRIANTI NPM. 10090238 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5. 1 Pengantar Bab 5 akan memaparkan proses pengolahan data dan analisis hasil pengolahan data. Data diolah dalam bentuk persamaan regresi linear berganda dengan menggunakan

Lebih terperinci

Heniy Undaryani Dewi Pendidikan Ekonomi FKIP UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Heniy Undaryani Dewi Pendidikan Ekonomi FKIP UNIVERSITAS PGRI MADIUN PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP PENETAPAN HARGA JUAL KUE KERING - BAKPIA PADA UD. NEW TWEETY DESA TAKERAN RT 04 RW 01 KECAMATAN TAKERAN KABUPATEN MAGETAN Heniy Undaryani Dewi Pendidikan Ekonomi FKIP UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan

BAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan BAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN 1.1 Analisis Hasil Penelitian 1.1.1 Analisis Deskriptif Statistik Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan dijadikan sampel

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH GROWTH, SALES GROWTH, CURRENT RATIO

ANALISIS PENGARUH GROWTH, SALES GROWTH, CURRENT RATIO ANALISIS PENGARUH GROWTH, SALES GROWTH, CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSET TERHADAP KEBIJAKAN UTANG PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI LQ45 TAHUN 2012-2014 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat

Lebih terperinci

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, INTERAKSI TEMAN SEBAYA DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS SMA PGRI 4 PADANG JURNAL

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, INTERAKSI TEMAN SEBAYA DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS SMA PGRI 4 PADANG JURNAL PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, INTERAKSI TEMAN SEBAYA DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS SMA PGRI 4 PADANG JURNAL Oleh: FANI DAYANTI 11090156 PROGRAM STUDI PENDIDIDKAN EKONOMI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.

Lebih terperinci

ECONOMICA. Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( )

ECONOMICA. Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( ) ECONOMICA ISSN : 2302-1590 E-ISSN: 2460 190X Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 (134-142) PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR, PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

Lebih terperinci

sebuah penelitian tentang: pengaruh laba akuntansi, arus kas opera- sional, ukuran perusahaan, tingkat pertum- buhan perusahaan terhadap harga saham

sebuah penelitian tentang: pengaruh laba akuntansi, arus kas opera- sional, ukuran perusahaan, tingkat pertum- buhan perusahaan terhadap harga saham contoh sebuah penelitian tentang: pengaruh laba akuntansi, arus kas operasional, ukuran perusahaan, tingkat pertumbuhan perusahaan terhadap harga saham kerangka pikir yang diajukan sbb. laba akuntansi

Lebih terperinci

E- JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA-1) WIDIA DWI SAFITRI

E- JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA-1) WIDIA DWI SAFITRI PENGARUH KEPERCAYAAN DIRI, MINAT BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XII IPS SMAN 1 SUNGAI RUMBAI KAB.DHARMASRAYA E- JURNAL Diajukan Sebagai Salah

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis dan Hasil Regresi Semua data yang digunakan dalam analisis ini merupakan data sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai Desember

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP )PGRI SUMATERA BARAT PADANG

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP )PGRI SUMATERA BARAT PADANG PENGARUH PENDAPATAN ORANG TUA, PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MOTIVASI ANAK MASYARAKAT TRANSMIGRASI TERHADAP KEPUTUSAN ANAK MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI DI NAGARI SOPAN JAYA KECAMATAN PADANG LAWEH KABUPATEN

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu

III. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu berkaitan dengan data yang waktu dikumpulkannya bukan (tidak harus) untuk memenuhi

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT 1 PENGARUH KARAKTERISTIK INFORMASI SISTEM AKUNTANSI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL STUDI EMPIRIS PADA PT BANK PERKREDITAN RAKYAT DI KABUPATEN TANAH DATAR ARTIKEL GUSTI AYU NPM 09090177 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA Artikel Publikasi Usulan Penelitian Diajukan Untuk Memperoleh

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN DI KOTA MEDAN TAHUN

ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN DI KOTA MEDAN TAHUN ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN DI KOTA MEDAN TAHUN 2000-2014 NADIA IKA PURNAMA Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara email : nadiaika95@gmail.com

Lebih terperinci

EFISIENSI PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA INDUSTRI MIKRO DI INDONESIA. Asrizal Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

EFISIENSI PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA INDUSTRI MIKRO DI INDONESIA. Asrizal Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat EFISIENSI PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA INDUSTRI MIKRO DI INDONESIA Asrizal Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat Abstract This research aims to determine the efficiency

Lebih terperinci

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A MOTIVASI BERWIRAUSAHA DALAM PERSPEKTIF PERAN PENDIDIKAN DAN LINGKUNGAN KELUARGA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN TAHUN 2013 PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai

Lebih terperinci

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR, EFIKASI DIRI DAN DISIPLIN TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI DI SMA PGRI 4 PADANG JURNAL

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR, EFIKASI DIRI DAN DISIPLIN TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI DI SMA PGRI 4 PADANG JURNAL PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR, EFIKASI DIRI DAN DISIPLIN TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI DI SMA PGRI 4 PADANG JURNAL Oleh: TUTI SEPTIANA NPM.11090062 PROGRAM STUDI PENDIDIDKAN EKONOMI SEKOLAH

Lebih terperinci

JURNAL UJANG VIRGO NPM:

JURNAL UJANG VIRGO NPM: PENGARUH KREATIVITAS MAHASISWA DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN DOSEN TERHADAP PRESTASI BELEJAR MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMATERA BARAT JURNAL UJANG VIRGO NPM: 09090197 PROGRAM

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Provinsi Sumatera Utara, khususnya dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Provinsi Sumatera Utara, khususnya dalam 21 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Provinsi Sumatera Utara, khususnya dalam ruang lingkup sektor pertanian. Waktu penelitian untuk mengumpulkan data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Berdasarkan data yang telah berhasil dikumpulkan, serta permasalahan dan hipotesis yang telah ditetapkan pada bab bab sebelumnya, maka penulis akan membahas variabel variabel

Lebih terperinci

Triyanto Prasetya Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Triyanto Prasetya   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA, PERPUTARAN PERSEDIAAN, DAN PERPUTARAN AKTIVA TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) PADA PT HANJAYA MANDALA SAMPOERNA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Triyanto Prasetya Email: yantosetia7@gmail.com

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords : Quality cost, and Sales. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords : Quality cost, and Sales. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT This is an empirical research to determine the influence of the independent variable quality cost to the dependent variable sales. A T-test on valuation cost, prevention cost, internal failure

Lebih terperinci

PENGARUH ZAKAT PRODUKTIF, TENAGA KERJA, DAN SKILL TERHADAP PENDAPATAN MUSTAHIQ

PENGARUH ZAKAT PRODUKTIF, TENAGA KERJA, DAN SKILL TERHADAP PENDAPATAN MUSTAHIQ PENGARUH ZAKAT PRODUKTIF, TENAGA KERJA, DAN SKILL TERHADAP PENDAPATAN MUSTAHIQ (Studi Kasus : Mustahiq Lembaga Amil Zakat Semen Padang Kecamatan Lubuk Kilangan) SKRIPSI Sebagai salah satu untuk syarat

Lebih terperinci

p,tl Padang, Sepfember 2016 HALAMAN PENGESAHAN JURNAL

p,tl Padang, Sepfember 2016 HALAMAN PENGESAHAN JURNAL PENGARUH HARGA SAWIT, JUMLAH PRODUKSI, KONSUMSI RT, TABUNGAN RT, DAN PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT JURNAL

Lebih terperinci

PENGARUH IMPOR DAN NILAI TUKAR TERHADAP INVESTASI LANGSUNG ASING DI INDONESIA (Studi pada Bank Indonesia Periode Kuartal I 2006 Kuartal IV 2013)

PENGARUH IMPOR DAN NILAI TUKAR TERHADAP INVESTASI LANGSUNG ASING DI INDONESIA (Studi pada Bank Indonesia Periode Kuartal I 2006 Kuartal IV 2013) PENGARUH IMPOR DAN NILAI TUKAR TERHADAP INVESTASI LANGSUNG ASING DI INDONESIA (Studi pada Bank Indonesia Periode Kuartal I 2006 Kuartal IV 2013) Putri Sri Kasinta Purba Suhadak Raden Rustam Hidayat Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh GCG dan Manajemen Risiko

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh GCG dan Manajemen Risiko BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 1.1 Deskripsi Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh GCG dan Manajemen Risiko terhadap kinerja keuangan Bank Umum Syariah pada periode 2011-2015.

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH, INFLASI, SUKU BUNGA, DAN JUMLAH UANG BEREDAR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SURAKARTA TAHUN

ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH, INFLASI, SUKU BUNGA, DAN JUMLAH UANG BEREDAR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SURAKARTA TAHUN ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH, INFLASI, SUKU BUNGA, DAN JUMLAH UANG BEREDAR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SURAKARTA TAHUN 1995-2014 ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Peneliti melakukan penelitian di Bank Indonesia yang berlokasi di Jalan M.H. Thamrin No.2 Jakarta Pusat. Waktu penelitian mulai dari November

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015.

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015. BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Sampel dan Data Penelitian ini menggunakan 30 data, sampel yang diamati selama 15 tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun 2015. Data yang diambil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio. sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio. sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut : 44 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio (DER), price to earning ratio (PER), dan earning pershare (EPS) terhadap return

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Variabelnya dapat diidentifikasi dan diukur dengan alat-alat yang objektif.

BAB III METODE PENELITIAN. Variabelnya dapat diidentifikasi dan diukur dengan alat-alat yang objektif. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif. Variabelnya dapat diidentifikasi dan diukur dengan alat-alat yang objektif. Data penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS BELANJA MODAL DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA (Studi Empiris pada Kabupaten dan Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun )

ANALISIS BELANJA MODAL DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA (Studi Empiris pada Kabupaten dan Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun ) ANALISIS BELANJA MODAL DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA (Studi Empiris pada Kabupaten dan Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2011-2013) Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi

Lebih terperinci

E_JURNAL. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi (S1) NURSYAMSI

E_JURNAL. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi (S1) NURSYAMSI PENGARUH KREATIVITAS GURU, PERHATIAN ORANG TUA, FASILITAS SEKOLAH DAN MINAT BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA KELAS X DI SMKN 1 SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN E_JURNAL Diajukan Guna Memenuhi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dalam analisis statistik obyek penelitian pada sub bab ini, peneliti akan menjabarkan hasil perhitungan nilai minimum, nilai maksimum, ratarata

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH INFLASI, KURS DAN BI RATE TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

ANALISIS PENGARUH INFLASI, KURS DAN BI RATE TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN ANALISIS PENGARUH INFLASI, KURS DAN BI RATE TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2009 2013 Skripsi Untuk memenuhi sebagian Persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

Lebih terperinci

ABSTRAK. ix Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. ix Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Pajak Reklame adalah pajak atas penyelenggaraan reklame. Tujuan dilaksanakannya penelitian adalah untuk mengetahui efektifitas serta efisiensi pemungutan pajak reklame yang dilakukan oleh Dinas

Lebih terperinci

SKRIPSI ANALISIS PROFITABILITAS

SKRIPSI ANALISIS PROFITABILITAS SKRIPSI ANALISIS PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, LEVERAGE TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2007-2010 OLEH SANDRI ANDIKA 090522029 PROGRAM STUDI AKUNTANSI

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara sedang berkembang yang sekarang ini

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara sedang berkembang yang sekarang ini BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara sedang berkembang yang sekarang ini giat melakukan pembangunan. Pembangunan yang dilakukan mencakup di segala sektor. Pembangunan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software SPSS versi

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MUZAKKI MEMBAYAR ZAKAT, INFAQ DAN SEDEKAH (ZIS) MELALUI LEMBAGA AMIL ZAKAT DI YOGYAKARTA

NASKAH PUBLIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MUZAKKI MEMBAYAR ZAKAT, INFAQ DAN SEDEKAH (ZIS) MELALUI LEMBAGA AMIL ZAKAT DI YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MUZAKKI MEMBAYAR ZAKAT, INFAQ DAN SEDEKAH (ZIS) MELALUI LEMBAGA AMIL ZAKAT DI YOGYAKARTA Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan untuk Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. analisis statistik yang menggunakan persamaan regresi berganda. Analisis data

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. analisis statistik yang menggunakan persamaan regresi berganda. Analisis data BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistik yang menggunakan persamaan regresi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : ROA, ROE, PBV,EPS,Harga Saham. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : ROA, ROE, PBV,EPS,Harga Saham. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terjadinya pengaruh pada harga saham yang dimana ROA (Return On Asset),ROE (Return On Equity), PBV(Price to Book Value) dan EPS (Earning Per Share) merupakan

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) PROVINSI SUMATERA BARAT. Oleh. Dea oktari 1, Yolamalinda 2, jolianis 3

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) PROVINSI SUMATERA BARAT. Oleh. Dea oktari 1, Yolamalinda 2, jolianis 3 1 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) PROVINSI SUMATERA BARAT Oleh Dea oktari 1, Yolamalinda 2, jolianis 3 ABSTRACT Regional Income is one of the indicators that determine the

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDIDIKAN, PENGANGGURAN DAN INFLASI TERHADAP KEMISKINAN DI INDONESIA TAHUN

ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDIDIKAN, PENGANGGURAN DAN INFLASI TERHADAP KEMISKINAN DI INDONESIA TAHUN ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDIDIKAN, PENGANGGURAN DAN INFLASI TERHADAP KEMISKINAN DI INDONESIA TAHUN 1996-2014 Disusun sebagai Salah Satu Syarat menyelesaikan Program Studi Strata I Pada

Lebih terperinci

ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.3 No.1 (94-99) ISSN : E-ISSN :

ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.3 No.1 (94-99) ISSN : E-ISSN : ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.3 No.1 (94-99) ISSN : 2302-1590 E-ISSN : 2460-1900 PENGARUH KARAKTERISTIK INFORMASI SISTEM AKUNTANSI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL STUDI

Lebih terperinci

ANALISIS INFLASI DAN TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT TAHUN Oleh ABSTRACT

ANALISIS INFLASI DAN TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT TAHUN Oleh ABSTRACT 1 ANALISIS INFLASI DAN TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT TAHUN 1991-2013 Oleh Era Octaviani 1, Sri Maryati 2, Yosi Eka Putri 3 ABSTRACT The purposes of this research is to identify the correlation

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini berlokasi di Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan dari

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini berlokasi di Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan dari BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian Penelitian ini berlokasi di Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Januari 2014 sampai dengan Februari 2014. Penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO, LOAN TO DEPOSIT RATIO, NET INTEREST MARGIN, DAN NON PERFORMING LOAN TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 2013 SKRIPSI

Lebih terperinci

ABSTRACT. entertainment tax revenue, inflation rate, economic growth. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. entertainment tax revenue, inflation rate, economic growth. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Taxes collected from the public and businesses, basically used for the construction of economic infrastructure. Economic infrastructure is intended to support economic growth to impact on welfare

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. terdaftar di BEI selama tahun Sedangkan sampelnya adalah dengan

BAB III METODE PENELITIAN. terdaftar di BEI selama tahun Sedangkan sampelnya adalah dengan 49 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi pada penelitian ini adalah semua perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEI selama tahun 2012-2014. Sedangkan sampelnya adalah

Lebih terperinci

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3 1 2 PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS GURU, AKTIVITAS BELAJAR SISWA, DAN PEMANFAATAN WAKTU LUANG SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU SMP MUHAMMADIYAH 6 PADANG Oleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Return On Equity (ROE) Return On Equity (ROE) merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba bersih. Semakin tinggi rasio ini

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data kuantitatif dengan

III. METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data kuantitatif dengan 40 III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data kuantitatif dengan rentang waktu dari tahun 2001 2012. Tipe data yang digunakan adalah data runtut

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto merupakan suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian beruntut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan pertumbuhan ekonomi dibutuhkan peran pemerintah, tingkat

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan pertumbuhan ekonomi dibutuhkan peran pemerintah, tingkat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan Nasional adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam rangka mencapai tujuan bernegara. Termasuk dalam tujuan pembangunan ekonomi

Lebih terperinci

E-JURNAL. Oleh : AFIFATUL MUSRIFA

E-JURNAL. Oleh : AFIFATUL MUSRIFA PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS GURU, IKLIM SEKOLAH DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA N 1 PARIANGAN E-JURNAL Oleh : AFIFATUL

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu

III. METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu menjelaskan hubungan antara variabel terikat dan variabel bebas dalam model regresi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana pengaruh tingkat kesehatan bank berdasarkan metode CAMEL yang diukur dengan

Lebih terperinci

PENGARUH JUMLAH DESTINASI WISATA, JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN DAN JUMLAH TAMU HOTEL TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA PADANG TAHUN

PENGARUH JUMLAH DESTINASI WISATA, JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN DAN JUMLAH TAMU HOTEL TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA PADANG TAHUN PENGARUH JUMLAH DESTINASI WISATA, JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN DAN JUMLAH TAMU HOTEL TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2001-2013 Oleh: Septiadi Harianto Nilmadesri Rosya Rian Hidayat Mahasiswa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah menganalisis pengaruh antara upah

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah menganalisis pengaruh antara upah 40 BAB III METODE PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah menganalisis pengaruh antara upah minimum, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan pengangguran terhadap tingkat

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan data sekunder tahunan Data sekunder

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan data sekunder tahunan Data sekunder 47 III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan data sekunder tahunan 2003-2012. Data sekunder tersebut bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Dalam Angka, Badan

Lebih terperinci

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KREATIVITAS GURU DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 14 PADANG Oleh: Nama : Rivo Genisha Frima

Lebih terperinci