SURAT PERJANJIAN KERJA
|
|
- Hartanti Tedjo
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 SURAT PERJANJIAN KERJA No. 168/SPK-01/AMARYAI/I/2017 Pada hari... tanggal... bulan... tahun... telah dibuat dan disepakati perjanjian kerja antara : Nama : PT.... Alamat : Jln.... Kemudian dalam hal ini bertindak sebagai untuk dan atas nama PT.... yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA Nama :... Tempat, tgl lahir :...,... Alamat : Jln.... Kemudian dalam hal ini bertindak sebagai untuk dan atas nama diri sendiri, yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. Kedua belah pihak telah sepakat untuk mengikatkan diri dalam sebuah ikatan Perjanjian Kontrak Kerja Untuk Waktu Tertentu yang diatur dalam ketentuan - ketentuan sebagai berikut : PASAL 1 PIHAK PERTAMA menerima dan mempekerjakan PIHAK KEDUA sebagai : Status : Karyawan Kontrak PT.... Masa Kontrak :... Jabatan / Unit kerja :...
2 PASAL 2 1. PIHAK KEDUA bersedia dan sanggup menerima dan melaksanakan tugas dan tenggung jawab tersebut serta tugas-tugas lain yang diberikan dari PIHAK PERTAMA dengan sebaik-baiknya disertai rasa penuh tanggung-jawab. 2. PIHAK KEDUA bersedia sanggup untuk melaksanakan seluruh ketentuan yang telah diatur dalam Pedoman Peraturan dan Tata Tertib Karyawan maupun ketentuan lainnya yang telah menjadi Keputusan Direksi dan Managemen Perusahaan PT PIHAK KEDUA bersedia menyimpan dan menjaga segala kerahasiaan baik dokumen maupun informasi milik PIHAK PERTAMA serta tidak dibenarkan memberikan dokumen atau informasi apapun yang diketahui baik secara lisan maupun dalam bentuk tertulis kepada pihak lain. 4. Waktu kerja PIHAK KEDUA adalah... jam sehari atau... (... ) jam seminggu dan memperoleh hak istirahat mingguan selama... (... ) hari dalam PIHAK KEDUA bersedia dan sanggup untuk bekerja melebihi waktu yang telah ditetapkan apabila diperlukan oleh PIHAK PERTAMA sebagai waktu tambahan bonus kerja. 6. PIHAK KEDUA wajib untuk menggunakan perlengkapan K3L selama menjalankan tugas pekerjaannya. 7. PIHAK KEDUA bersedia dan sanggup ditempatkan dimana saja apabila sewaktuwaktu ditugaskan oleh Perusahaan. 8. PIHAK KEDUA bersedia bertanggung jawab penuh terhadap peralatan kerja PIHAK PERTAMA baik yang digunakan maupun tidak digunakan dan wajib menjaganya dengan sebaik - baiknya.
3 PASAL 3 1. Selama masa Kontrak berlangsung, PIHAK PERTAMA dapat memutuskan hubungan kerja dengan PIHAK KEDUA secara sepihak apabila telah memenuhi beberapa kriteria berikut ini : a. PIHAK KEDUA telah melakukan pelanggaran dari ketentuan pasal 2 Surat Perjanjian Kerja ini setelah sebelumnya mendapat teguran sebanyak 3 (tiga) kali peringatan yang sesuai dengan prosedur dan ketentuan perusahaan b. PIHAK KEDUA tidak dapat menjalankan tugasnya dengan baik, target atau sasaran kerja yang telah ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA. c. PIHAK KEDUA terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam tindakan pencurian dan atau penggelapan harta atau aset perusahaan maupun tindak kejahatan lainnya yang diancam dengan Hukum Pidana dan atau Hukum Perdata di Negara Indonesia. d. PIHAK PERTAMA dalam hal ini Perusahaan PT.... berada dalam situasi dan kondisi yang sulit serta tidak memungkinkan lagi untuk mempekerjakan PIHAK KEDUA dikarenakan memburuknya kinerja Perusahaan. e. PIHAK KEDUA tidak hadir bekerja selama... (... ) hari berturut-turut tanpa ada pemberitahuan dan atau keterangan dengan bukti yang sah dari pihak terkait. PASAL 4 1. PIHAK KEDUA berhak mendapatkan atas upah / gaji dari pekerjaan yang dilakukan dari PIHAK PERTAMA dengan rincian sebagai berikut : a. Gaji Pokok : Rp.... b. Tunjangan Umum : Rp....
4 c. Tunjangan Kesehatan : Rp Jika presensi / kehadiran PIHAK KEDUA dalam waktu 30 hari tidak ada izin, maka berhak atas insentif setiap bulannya sebesar Rp PIHAK KEDUA berhak mendapatkan atas uang makan sebesar Rp... perhari sesuai jumlah kehadiran / presensi 4. PIHAK KEDUA berhak mendapatkan atas insentif sebagai pengganti hari libur sebesar Rp... perhari, jika Perusahaan sewaktu - waktu memerlukannya untuk masuk dan bekerja dikarenakan tuntutan schedule kerja di lapangan. PASAL 5 PIHAK PERTAMA wajib membayarkan upah / gaji kepada PIHAK KEDUA apapun kondisinya sebagaimana tertulis dalam surat Perjanjian Kerja ini pada pasal 4 ayat 1, 2, 3 dan 4 yang dilaksanakan setiap bulan sesuai dengan ketentuan PT.... dengan tidak mengesampingkan kondisi - kondisi tertentu. PASAL 6 1. Surat Perjanjian Kerja ini mulai berlaku sejak tanggal... hingga berakhirnya seluruh proses kegiatan dan keikutsertaan PT.... dalam proyek Surat Perjanjian Kerja ini dapat dibatalkan kapanpun dan atau menjadi tidak berlaku dikarenakan : a. Jangka waktu yang diperjanjikan sebagaimana tersebut dalam pasal 6 ayat 1 telah berakhir.
5 b. Diakhiri dan kedua belah pihak telah sepakat, walaupun jangka waktu belum berakhir. c. Dilakukannya pemutusan hubungan kerja oleh PIHAK PERTAMA karena halhal sebagaimana diatur dalam Pasal 3 Surat Perjanjian Kerja ini. d. PIHAK KEDUA telah meninggal dunia. e. Apabila dikemudian hari PIHAK KEDUA berniat untuk mengundurkan diri, maka Ia wajib mengajukan surat pengunduran diri kepada PIHAK PERTAMA sekurang - kurangnya 30 hari sebelumnya. f. PIHAK PERTAMA tidak berkewajiban untuk memberikan uang pesangon, uang jasa, atau ganti kerugian apapun kepada PIHAK KEDUA apabila telah berakhirnya masa kerja untuk waktu tertentu (kontrak). g. PIHAK KEDUA wajib untuk mengembalikan seluruh sarana dan prasarana kerja milik PIHAK PERTAMA dalam keadaan sebaik - baiknya, serta menyelesaikan seluruh tanggung jawab yang diemban PIHAK KEDUA dari PIHAK PERTAMA pada saat berakhirnya masa kerja kontrak dan atau berakhirnya hubungan kerja. PASAL 7 1. Surat Perjanjian Kerja untuk Waktu Tertentu ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak tanpa ada pengaruh dan atau paksaan dari pihak manapun serta mengikat kedua belah pihak untuk mentaati dan melaksanakannya dengan penuh kesungguhan dan tanggung jawab. 2. Jika dikemudian hari Surat Perjanjian Kerja ini ternyata masih terdapat hal - hal yang sekiranya bertentangan dengan Peraturan Perundang - undangan Ketenagakerjaan Negara Indonesia dan atau perkembangan Peraturan PT....,
6 maka akan diadakan peninjauan dan penyesuaian kembali atas persetujuan kedua belah pihak. 3. Surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak di Jakarta pada tanggal, bulan dan tahun seperti tersebut diatas dalam rangkap 2 ( dua ) yang memiliki kekuatan hukum yang sama dan dipegang oleh masing-masing pihak. PIHAK PERTAMA Yogyakarta,... PIHAK KEDUA (...) Direktur PT....
7 SURAT PERJANJIAN KERJA No. 168/SPK-01/AMARYAI/I/2017 Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : PT.... Alamat : Jln.... Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA Nama :... Alamat : Jln.... No. KTP :... Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA Dengan ini kedua belah pihak telah menyatakan sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kontrak Kerja selama... tahun atau... bulan. Dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut : MASA BERLAKU PERJANJIAN Perjanjian ini berlaku selama tahun atau bulan dimulai sejak tanggal... hingga berakhirnya pada tanggal... WAKTU KERJA PIHAK PERTAMA memiliki jam kerja... jam perhari atau... jam perminggu. GAJI, TUNJANGAN, INSENTIF DAN LEMBUR 1. Gaji Pokok akan diberikan setiap tanggal... tiap bulan dengan jumlah Rp Tunjangan kesehatan sebesar Rp... / bulan
8 3. Tunjangan transportasi sebesar Rp... / bulan 4. Kerajinan dalam bekerja sebesar Rp... / bulan BIAYA PENGOBATAN Pada akhir tahun PIHAK KEDUA akan menerima penggantian Biaya Pengobatan sebesar Rp.... CUTI TAHUNAN PIHAK KEDUA akan mendapatkan cuti kerja selama... hari, untuk masa kerja selama 1 (satu) tahun setelah masa kkontrak kerja tahun pertama habis. PENGUNDURAN DIRI PIHAK KEDUA dapat mengundurkan diri setelah memenuhi masa kerja selama... bulan dengan cara membuat surat pengunduran diri paling lambat... bulan sebelumnya. Jika ini terjadi, PIHAK KEDUA tidak akan mendapatkan tunjangan dan insentif lainnya, hanya mendapatkan gaji sesuai dengan waktu aktif kerja terakhir. PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA PIHAK PERTAMA memiliki hak untuk memutuskan hubungan kerja kapanpun kepada PIHAK KEDUA dan tidak wajib memberikan pesangon dalam bentuk apapun, apabila PIHAK KEDUA melakukan tindakan pelanggaran atau hal hal yang dianggap dapat merugikan Perusahaan. PERATURAN KEDISIPLINAN DAN KETERTIBAN PERUSAHAAN PIHAK KEDUA sanggung dan wajib mengikuti segala peraturan yang sudah ditetapkan oleh perusahaan Apabila ada tindakan yang terbukti melanggar peraturan tersebut, maka akan diberikan Surat Peringatan maksimal 2 (dua) kali peringatan. Selanjutnya, jika masih
9 melakukan pelanggaran pada kali ke 3 (tiga), maka PIHAK PERTAMA berhak memberikan sanksi pemutusan hubungan kerja yang kemudian tanpa diberikan gaji dan tunjangan. Surat Perjanjian Kontrak Kerja ini telah ditandatangani dan disepakati oleh Kedua Belah Pihak secara sadar dan tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun. PIHAK PERTAMA Yogyakarta,... PIHAK KEDUA (...) Direktur PT....
10 SURAT PERJANJIAN KERJA No. 168/SPK-01/AMARYAI/I/2017 Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : PT.... Alamat : Jln.... Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA Nama :... Alamat : Jln.... No. KTP :... Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA Pada hari..., dengan memilih dan mengambil tempat di..., PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah setuju dan sepakat untuk mengikatkan diri dalam Surat Perjanjian Kerja Harian dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut: PASAL 1 PENGERTIAN PERJANJIAN HARIAN Adapun yang dimaksud dengan Perjanjian Kerja Harian di sini adalah bahwa PIHAK PERTAMA menyerahkan suatu pekerjaan untuk dikerjakan oleh PIHAK KEDUA. Kemudian, dalam mengerjakan pekerjaan tersebut PIHAK KEDUA bersedia tunduk pada peraturan dan sistem kerja yang berlaku pada perusahaan milik PIHAK PERTAMA. PASAL 2 RUANG LINGKUP Adapun pekerjaan yang akan diserahkan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA adalah pekerjaan dengan jabatan sebagai... di PT....
11 PASAL 3 TATA TERTIB DAN PERATURAN KERJA 1. Dalam melaksanakan tugas pekerjaan tersebut, PIHAK KEDUA bersedia dan sanggup tunduk pada aturan tata tertib kerja serta perintah langsung yang diberikan dan atau tidak langsung dari PIHAK PERTAMA yang berlaku di perusahaan PT Apabila PIHAK KEDUA dikemudian hari melakukan pelanggaran disiplin kerja yang berlaku pada PT.... maka PIHAK PERTAMA berhak memberikan sanksi sesuai tingkat kesalahan atau pelanggaran yang dilakukan oleh PIHAK PERTAMA dengan berdasarkan pada peraturan tata tertib kerja yang berlaku. PASAL 4 CARA KERJA 1. Pengaturan mengenai cara kerja seperti tugas pokok dan fungsi serta tanggung jawab PIHAK KEDUA akan disampaikan secara langsung oleh PIHAK PERTAMA atau wakilnya dalam bentuk pengarahan sebelum PIHAK KEDUA memulai pekerjaannya. 2. PIHAK KEDUA hanya diperbolehkan mengerjakan pekerjaan... di... dan dengan demikian PIHAK KEDUA tidak diperbolehkan untuk mengerjakan pekerjaan lainnya, kecuali atas persetujuan tertulis secara langsung dari PIHAK PERTAMA. Pasal 5 JANGKA WAKTU 1. Ikatan hubungan kerja antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA berlaku selama... bulan terhitung sejak perjanjian ini ditandatangani dan berakhir pada tanggal...
12 2. Apabila dikemudian hari perkerjaan tersebut ternyata belum selesai, maka kedua belah pihak dapat membuat pembaruan perjanjian ini atas kesepakatan tertulis dari PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA. Pasal 6 UPAH 1. PIHAK PERTAMA setuju dan bersedia serta memiliki kewajiban memberikan upah kepada PIHAK KEDUA sebesar Rp.... (...) setiap hari sesuai dengan kehadiran kerja PiHAK KEDUA 2. Apabila PIHAK KEDUA tidak hadir bekerja dengan alasan apapun maka berlaku asas No Work No Pay. PASAL 7 SISTEM PEMBAYARAN UPAH / GAJI Sistem Pembayaran upah / gaji oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dilakukan dengan cara transfer dalam rekening Bank yakni pada setiap hari... tanggal... setiap bulannya. PASAL 8 KETENTUAN WAKTU DAN JAM KERJA 1. Hari kerja normal adalah... (...) hari kerja dalam...(...) hari kalender. 2. Jam kerja normal adalah... (...) jam kerja untuk... (...) hari dan... (...) jam kerja untuk... (...) minggu dengan... (...) hari kerja dalam... (...) hari kalender.
13 PASAL 9 ATURAN KERJA LEMBUR Apabila PIHAK PERTAMA meminta kepada PIHAK KEDUA untuk bekerja di luar jam kerja sebagaimana telah disebutkan pada pasal 9, maka PIHAK KEDUA berhak untuk mendapatkan upah lembur / gaji tambahan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku tentang sistem upah lembur. PASAL 10 PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA Ikatan hubungan kerja antara PIHAK PERTAMA dengan PIHAK KEDUA dapat diakhiri sewaktu - waktu, apabila PIHAK KEDUA melakukan pelanggaran berat seperti beberapa point di bawah ini : 1. Melakukan tindakan pencurian, penggelapan dan atau perbuatan melawan hukum lainnya. Serta melakukan penganiayaan terhadap rekan kerja atau anggota keluarganya. 2. Berkelahi dengan sesama pekerja lainnya. 3. Merusak dengan sengaja atau karena kecerobohannya yang dapat menimbulkan kerugian bagi PIHAK PERTAMA. 4. Memberikan keterangan dan kesaksian palsu, atau melakukan perbuatan lain yang dapat menimbulkan kericuhan di lokasi perusahaan PIHAK PERTAMA. 5. Melanggar hukum Negara Indonesia, berjudi, mabuk, menggunakan obat terlarang dilingkungan kerja. 6. Menghina dan atau melakukan tindakan pencemaran nama baik PIHAK PERTAMA dan atau mitra bisnis PT.... dan atau pekerja lainnya beserta keluarganya. 7. Membantah dan atau menolak perintah kerja atau instruksi dari PiHAK PERTAMA yang berkaitan dengan pekerjaan. 8. Melakukan penyalahgunaan jabatan yang dapat menimbulkan kerugian bagi PIHAK PERTAMA.
14 9. Tidak aktif masuk kerja selama 3 (tiga) hari berturut-turut tanpa ada keterangan tertulis atau alasan yang dapat dibenarkan oleh peraturan perundang - undangan yang berlaku. 10. Melakukan pelanggaran lainnya yang dapat dikategorikan sebagai pelanggaran berat menurut peraturan yang berlaku di Negara Indonesia. PASAL 11 PENYELESAIAN PERSELISIHAN 1. Perjanjian ini dan segala akibat hukumnya hanya berlaku dan tunduk pada hukum dan ketentuan ketentuan yang berlaku di Negara Indonesia. 2. Apabila dikemudian hari terjadi perselisihan atas penafsiran dan atau pelaksanaan atassurat Perjanjian Kerja ini, maka akan diselesaikan secara musyawarah. 3. Dalam hal musyawarah seperti yang tersebut dalam pasal 11 ayat (2) ini tidak tercapai, maka PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah sepakat untuk memilih domisili hukum yang tetap pada Kantor Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial setempat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku. PASAL 12 PENUTUP Demikianlah perjanjian ini dibuat, disepakati, disetujui dan ditandatangani dalam rangkap dua, asli dan tembusan bermaterai cukup dan berkekuatan hukum yang sama. Satu dipegang oleh PIHAK PERTAMA dan yang satunya dipegang oleh PIHAK KEDUA. PIHAK PERTAMA Yogyakarta,... PIHAK KEDUA (...) Direktur PT....
15 SURAT PERJANJIAN KERJA No. 168/SPK-01/AMARYAI/I/2017 Pada hari... tanggal... bulan... tahun... telah dibuat dan disepakati perjanjian kerja antara : Nama : PT.... Alamat : Jln.... Kemudian dalam hal ini bertindak sebagai untuk dan atas nama PT.... yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA Nama :... Tempat, tgl lahir :...,... Alamat : Jln.... Kemudian dalam hal ini bertindak sebagai untuk dan atas nama diri sendiri, yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. Kedua belah pihak telah sepakat untuk mengikatkan diri dalam sebuah ikatan Perjanjian Kontrak Kerja Untuk Waktu Tertentu yang diatur dalam ketentuan - ketentuan sebagai berikut : PASAL 1 PENGERTIAN KERJA KONTRAK PIHAK PERTAMA menyatakan telah menerima PIHAK KEDUA sebagai karyawan kontrak di perusahaan PT.... yang berkedudukan di Jln.... dan PIHAK KEDUA dengan ini menyatakan kesediaannya.
16 PASAL 2 PERJANJIAN KERJA 1. Perjanjian kerja ini berlaku untuk jangka waktu... bulan, terhitung sejak tanggal... dan berakhir pada tanggal Ikatan hubungan kerja antara PIHAK PERTAMA dengan PIHAK KEDUA dapat diakhiri sewaktu - waktu, apabila PIHAK KEDUA melakukan pelanggaran berat seperti beberapa point di bawah ini : a. Melakukan tindakan pencurian, penggelapan dan atau perbuatan melawan hukum lainnya. Serta melakukan penganiayaan terhadap rekan kerja atau anggota keluarganya. b. Berkelahi dengan sesama pekerja lainnya. c. Merusak dengan sengaja atau karena kecerobohannya yang dapat menimbulkan kerugian bagi PIHAK PERTAMA. d. Memberikan keterangan dan kesaksian palsu, atau melakukan perbuatan lain yang dapat menimbulkan kericuhan di lokasi perusahaan PIHAK PERTAMA. e. Melanggar hukum Negara Indonesia, berjudi, mabuk, menggunakan obat terlarang dilingkungan kerja. f. Menghina dan atau melakukan tindakan pencemaran nama baik PIHAK PERTAMA dan atau mitra bisnis PT.... dan atau pekerja lainnya beserta keluarganya. g. Membantah dan atau menolak perintah kerja atau instruksi dari PiHAK PERTAMA yang berkaitan dengan pekerjaan. h. Melakukan penyalahgunaan jabatan yang dapat menimbulkan kerugian bagi PIHAK PERTAMA. i. Tidak aktif masuk kerja selama 3 (tiga) hari berturut-turut tanpa ada keterangan tertulis atau alasan yang dapat dibenarkan oleh peraturan perundang - undangan yang berlaku. j. Melakukan pelanggaran lainnya yang dapat dikategorikan sebagai pelanggaran berat menurut peraturan yang berlaku di Negara Indonesia.
17 PASAL 3 TATA TERTIB KERJA 1. PIHAK KEDUA menyatakan sanggup dan bersedia untuk mematuhi serta mentaati seluruh peraturan dan tata tertib perusahaan yang telah ditetapkan PIHAK PERTAMA. 2. Pelanggaran terhadap peraturan dan tata tertib tersebut dapat mengakibatkan PIHAK KEDUA dijatuhi: a. Skorsing, atau b. Pemutusan Hubungan Pekerjaan (PHK) secara sepihak oleh PIHAK PERTAMA, atau c. Hukuman dalam bentuk lainnya merujuk kepada Peraturan Pemerintah Negara Indonesia PASAL 4 WAKTU DAN JAM KERJA 1. Berdasarkan peraturan dan undang - undang ketenagakerjaan yang berlaku, jam kerja efektif perusahaan ditetapkan... jam setiap minggu dengan jumlah hari kerja... hari setiap minggu. 2. Jam masuk adalah jam... WIB dan jam pulang adalah jam... WIB. 3. Waktu istirahat kerja pada hari... hingga hari... ditetapkan selama... jam, yaitu pada pukul... WIB hingga pukul...wib. 4. Waktu istirahat kerja pada hari... ditetapkan selama... jam, yaitu pada pukul...wib hingga pukul... PASAL 5 PENGERTIAN POSISI KERJA DAN JABATAN 1. PIHAK KEDUA akan bekerja sebagai Karyawan kontrak pada PT....
18 2. PIHAK PERTAMA memiliki hak untuk menempatkan PIHAK KEDUA dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan lain yang oleh PIHAK PERTAMA dianggap lebih tepat serta sesuai dengan keahlian yang dimiliki PIHAK KEDUA, dengan syarat masih tetap berada di dalam lingkungan perusahaan PT.... PASAL 6 PENGERTIAN TUGAS PIHAK KEDUA memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: a. Mengoperasikan... b. Melakukan... c..... PASAL 7 PERJANJIAN KONTRAK KERJA 1. Setelah berakhirnya jangka waktu tersebut seperti yang telah disebutkan dalam pasal 2 ayat 1, perjanjian kerja ini dapat diperpanjang apabila PIHAK PERTAMA masih membutuhkan PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA juga menyatakan sanggup dan kesediaannya. 2. Selanjutnya, jika setelah berakhirnya perjanjian kerja ke-2 ternyata PIHAK PERTAMA masih membutuhkan tenaga dari PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA memiliki kewajiban untuk mengangkat PIHAK KEDUA sebagai karyawan tetap pada perusahaan PT Jika setelah berakhirnya masa berlaku perjanjian kerja ke-2 ternyata PIHAK KEDUA tidak diajukan untuk diangkat sebagai karyawan tetap oleh PIHAK PERTAMA, maka perjanjian kontrak kerja akan berakhir bersamaan dengan berakhirnya waktu perjanjian tersebut.
19 PASAL 9 UPAH KERJA / GAJI DAN TUNJANGAN 1. PIHAK PERTAMA berkewajiban memberikan gaji pokok kepada PIHAK KEDUA sebesar Rp.... setiap bulan yang harus dibayar oleh PIHAK PERTAMA pada tanggal terakhir setiap bulan setelah dipotong pajak pendapatan yang sesuai dengan peraturan perpajakan di Negara Indonesia. 2. Selain gaji pokok, PIHAK KEDUA juga berhak untuk mendapatkan tunjangan - tunjangan sebagai berikut: a. Tunjangan Makan sebesar Rp.... b. Tunjangan Kesehatan sebesar Rp.... c. Tunjangan Tranportasi sebesar Rp Pembayaran tunjangan tersebut akan disatukan dengan pembayaran gaji pokok yang akan diterima oleh PIHAK KEDUA pada tanggal terakhir setiap bulan. PASAL 9 KETENTUAN KERJA LEMBUR 1. PIHAK KEDUA wajib masuk kerja lembur atau diluar jam kerja biasa seperti yang telah disebutkan dalam pasal 4, jika ada pekerjaan yang harus segera diselesaikan atau yang bersifat mendesak (urgent). 2. Sebagai imbalan kerja lembur tersebut sesuai ayat 1, PIHAK PERTAMA akan membayar PIHAK KEDUA sebesar Rp.... setiap jam kerja lembur. 3. Pembayaran upah kerja lembur akan disatukan dengan pembayaran gaji yang akan diterima PIHAK PERTAMA pada tanggal terakhir setiap bulan. PASAL 10 HAK CUTI 1. Hak cuti berlaku setelah PIHAK KEDUA mempunyai masa kerja minimal selama,,,,,, tahun.
20 2. Jika telah mempunyai masa kerja seperti ayat 1 tersebut, maka PIHAK KEDUA akan mendapatkan cuti selama... hari setiap tahun, yang terdiri dari: a. Cuti pribadi selama... hari kerja. b. Cuti bersama selama... hari. 3. Sebelum melaksanakan izin cuti, PIHAK KEDUA telah mengajukan permohonan terlebih dahulu secara tertulis, selambat-lambatnya... hari dengan mendapatkan izin pengesahan berupa tanda tangan dan izin dari pimpinan perusahaan secara langsung dari yang bersangkutan. PASAL 11 TUJANGAN KESEHATAN PIHAK PERTAMA memiliki kewajiban untuk menanggung seluruh biaya pengobatan serta perawatan, jika PIHAK KEDUA sakit atau memerlukan perawatan kesehatannya sesuai dengan persyaratan, peraturan, dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan PT... PASAL 12 SANKSI 1. Selama masa berlaku ikatan perjanjian kerja ini PIHAK KEDUA tidak diperbolehkan untuk melakukan kerja rangkap di perusahaan lain selain PT.... dengan menyampaikan dalih atau alasan apa pun juga. 2. Jika pelanggaran yang dilakukan PIHAK KEDUA tersebut seperti pasal 1, maka PIHAK PERTAMA dapat menjatuhkan sanksi hukum sesuai PASAL TIGA ayat 2 perjanjian ini.
21 PASAL 13 PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA 1. Dengan memerhatikan Undang - Undang dan Peraturan Ketenagakerjaan yang berlaku, PIHAK PERTAMA dapat mengakhiri hubungan kerja dengan PIHAK KEDUA karena pengingkaran perjanjian ini. 2. Jika dikemudian hari terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), maka PIHAK KEDUA diwajibkanmengembalikan barang - barang milik PIHAK PERTAMA yang selama itu dipercayakan padanya, berupa : a. Seragam Karyawan b. Helm Karyawan c. Sepatu Karyawan 3. PIHAK KEDUA juga diharuskan menyelesaikan semua hal yang berkaitan dengan masalah administrasi keuangan, seperti hutang atau pinjaman yang dilakukan PIHAK KEDUA. PASAL 14 PENGUNDURAN DIRI 1. Jika PIHAK KEDUA berniat mengundurkan diri secara baik, maka PIHAK KEDUA berhak untuk menerima gaji dan tunjangan beserta lembur sesuai dengan jumlah hari kerja yang telah dijalani. 2. Pengunduran diri secara baik - baik diperlihatkan dengan cara-cara sebagai berikut: 3. PIHAK KEDUA diwajibkan untuk tetap melaksanakan tugasnya hingga batas waktu pengunduran dirinya berlaku. 4. PIHAK KEDUA telah menyerahkan semua barang - barang yang dipercayakan kepadanya dan juga telah menyelesaikan segala administrasi keuangan seperti yang tertulis dalam PASAL 13 ayat 1, 2 dan 3 dalam surat perjanjian ini. 5. PIHAK PERTAMA dapat membuat kebijakan dapat meminta PIHAK KEDUA untuk meninggalkan perusahaan lebih awal dengan pembayaran penuh selama 30 (hari) hari kerja
22 PASAL 15 PERJANJIAN BERAKHIR Selain seperti yang tertulis dalam Pasal 7 perjanjian ini, perjanjian kerja ini akan berakhir dengan sendirinya apabila PIHAK KEDUA telah meninggal dunia. PASAL 16 PERJANJIAN BATAL Perjanjian kerja ini dinyatakan batal dengan sendirinya jika karena keadaan atau situasi yang memaksa, seperti akibat dari bencana alam, pemberontakan, perang, huru-hara, kerusuhan, Peraturan Pemerintah atau apapun yang mengakibatkan perjanjian kerja ini tidak mungkin lagi untuk diwujudkan. PASAL 17 PENYELESAIAN PERSELISIHAN 1. Apabila terjadi perselisihan antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, maka akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat. 2. Apabila dengan cara yang tertulis dalam ayat 1 pasal ini tidak mencapai sebuah hasil kesepakatan, maka kedua belah pihak telah mengambil kesepakatan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut melalui prosedur hukum, dengan memilih kedudukan hukum di Pengadilan Tinggi Negeri...
23 PASAL 18 PENUTUP Demikianlah perjanjian ini dibuat, disetujui, dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dalam rangkap dua, asli dan tembusan bermaterai cukup serta memiliki kekuatan hukum yang sama. Satu dipegang oleh PIHAK PERTAMA dan lainnya untuk PIHAK KEDUA. PIHAK PERTAMA Yogyakarta,... PIHAK KEDUA (...) Direktur PT....
CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA
31 CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA SURAT PERJANJIAN KERJA Nomer: ---------------------------------- Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : Jabatan : Alamat : Dalam hal ini bertindak atas nama direksi
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA KONTRAK
2 CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA KONTRAK SURAT PERJANJIAN KERJA KONTRAK Nomer: -------------------------------------------- Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : ---------------------------------------------------
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA KONTRAK
CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA KONTRAK SURAT PERJANJIAN KERJA KONTRAK Nomer: Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : Jabatan : Alamat : Dalam hal ini bertindak atas nama direksi ( nama perusahaan )
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA
CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA SURAT PERJANJIAN KERJA Nomer: Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : Jabatan : Alamat : Dalam hal ini bertindak atas nama direksi ( nama perusahaan ) yang berkedudukan
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN KARYAWAN DAN PERUSAHAAN
CONTOH SURAT PERJANJIAN KARYAWAN DAN PERUSAHAAN Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : Tempat dan tanggal lahir : Pendidikan terakhir : Jenis kelamin : Agama : Alamat : No. KTP / SIM : Telepon :
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA HARIAN LEPAS
CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA HARIAN LEPAS SURAT PERJANJIAN KERJA HARIAN LEPAS Nomer: Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : Jabatan : Alamat : Dalam hal ini bertindak atas nama direksi ( nama perusahaan
Lebih terperinciFORM QUALITY CONTROL SUHU MESIN PACKING (ISI TIAP 10 MENIT)
LAMPIRAN 125 Lampiran 1 126 127 Lampiran 2 FORM QUALITY CONTROL SUHU MESIN PACKING (ISI TIAP 10 MENIT) Waktu MESIN NO MESIN NO MESIN NO VERTIKAL HORIZONTAL VERTIKAL HORIZONTAL VERTIKAL HORIZONTAL 0800
Lebih terperinciPERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU Nomor :...
PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU Nomor :... Yang bertanda tangan dibawah ini : N a m a :... J a b a t a n :... A l a m a t :............ Dalam Perjanjian kerja ini bertindak untuk dan atas nama perusahaan...,
Lebih terperinciPada hari ini, tanggal bulan tahun. Untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA ( PERUSAHAAN)
PERJANJIAN KERJA KARYAWAN KONTRAK Pada hari ini, tanggal bulan tahun Telah diadakan perjanjian kerja antara: 1. Nama : Alamat : Jabatan : Untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA ( PERUSAHAAN) 2.
Lebih terperinciSURAT PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT. HOKLOKSIU SANJOYO (AJBS GROUP) DENGAN PT. SUKSESINDO Nomer: 638 / I / HRD.DX /L SS / IX / 2009
Yang bertanda tangan dibawah ini, masing-masing : I Nama : H. Faris Ardiansyah Jabatan : General Manager Alamat: Jl. Semarang 116 D-E Surabaya SURAT PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT. HOKLOKSIU SANJOYO (AJBS
Lebih terperinciP T G l o b a l T i k e t N e t w o r k Jl. Kawi No. 45, Setiabudi Jakarta Selatan 12980, Indonesia
P T G l o b a l T i k e t N e t w o r k Jl. Kawi No. 45, Setiabudi Jakarta Selatan 12980, Indonesia +622183782121 info@tiket.com http://www.tiket.com SURAT PERJANJIAN KERJA NO. 069/GTN/SPK-III/2013 Surat
Lebih terperinciHUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN IV) PERJANJIAN KERJA. copyright by Elok Hikmawati
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN IV) PERJANJIAN KERJA copyright by Elok Hikmawati 1 PENDAHULUAN Perjanjian kerja adalah perjanjian antara pekerja/buruh dengan pengusaha atau pemberi kerja yang memuat syarat
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER-02/MEN/ 1993 TAHUN 1993 TENTANG KESEPAKATAN KERJA WAKTU TERTENTU
PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER-02/MEN/ 1993 TAHUN 1993 TENTANG KESEPAKATAN KERJA WAKTU TERTENTU MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa dalam rangka melaksanakan
Lebih terperinciPerjanjian Kerja PK 000/SDP DIR/III/2008
Perjanjian Kerja PK 000/SDP DIR/III/2008 Yang bertanda tangan dibawah ini, masing-masing : I. PT. SURVINDO DWI PUTRA diwakili oleh : Nama : Ricky Wibowo Tjahjadi Jabatan : Direktur Utama Alamat : Wima
Lebih terperinciBAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1. 1) Setiap bentuk usaha milik swasta yang memperkerjakan pekerjaan dengan tujuan mencari keuntungan atau tidak.
PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA TENTANG PENYELESAIAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DAN PENETAPAN UANG PESANGON, UANG JASA DAN GANTI KERUGIAN DI PERUSAHAAN SWASTA Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I. Nomor: PER-03/MEN/1996
Lebih terperinci[Perjanjian Untuk Investasi Kecil]
[Perjanjian Untuk Investasi Kecil] PERJANJIAN KERJASAMA INVESTASI INTERNET MARKETING PT GLODOK SUKSES NIAGA INTERNUSA NO: IIM.Vk1-2.201510.0201 Pada hari ini tanggal... bulan... tahun..., yang bertandatangan
Lebih terperinciPERJANJIAN KERJASAMA INVESTASI INTERNET MARKETING PT GLODOK SUKSES NIAGA INTERNUSA NO: IIM.V
PERJANJIAN KERJASAMA INVESTASI INTERNET MARKETING PT GLODOK SUKSES NIAGA INTERNUSA NO: IIM.V1-4.201410.0201 Pada hari ini tanggal 2 bulan Oktober tahun 2014, yang bertandatangan dibawah ini: 1. Nama :...
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GIANYAR,
BUPATI GIANYAR PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI GIANYAR NOMOR 26 TAHUN 2017 TENTANG PENGANGKATAN, PENEMPATAN, DAN PEMBERHENTIAN PEGAWAI NON PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SANJIWANI GIANYAR
Lebih terperinciPERJANJIAN KERJASAMA INVESTASI INTERNET MARKETING PT GLODOK SUKSES NIAGA INTERNUSA
PERJANJIAN KERJASAMA INVESTASI INTERNET MARKETING PT GLODOK SUKSES NIAGA INTERNUSA Pada hari ini tanggal... bulan... tahun..., yang bertandatangan dibawah ini: 1. Nama :...Pihak PT GSNI... Tempat/Tgl Lahir
Lebih terperinciKONTRAK PELAKSANAAN PEKERJAAN PEMBANGUNAN/RENOVASI RUMAH TINGGAL. Pada hari ini,., tanggal.. kami yang bertanda tangan di bawah ini : :..
KONTRAK PELAKSANAAN PEKERJAAN PEMBANGUNAN/RENOVASI RUMAH TINGGAL Pada hari ini,., tanggal.. kami yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Alamat No. /HP No. KTP :...... Dan; Dalam hal ini bertindak sebagai
Lebih terperinciMENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Kep - 150 / Men / 2000 TENTANG
MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Kep - 150 / Men / 2000 TENTANG PENYELESAIAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DAN PENETAPAN UANG PESANGON, UANG
Lebih terperinciMENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Kep / Men / 2000 TENTANG
MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Kep - 150 / Men / 2000 TENTANG PENYELESAIAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DAN PENETAPAN UANG PESANGON, UANG
Lebih terperinciRINGKASAN PERATURAN KETENAGAKERJAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 Oleh: Irham Todi Prasojo, S.H.
1 2 3 4 58 Dapat diadakan paling lama 2 (dua) tahun dan PKWT Jangka Waktu 5 59 ayat 4 hanya dapat diperpanjang 1 (satu) kali untuk jangka Kontrak waktu paling lama 1 (satu) tahun Outsourcing hanya untuk
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA TANAH
CONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA TANAH Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : ---------------------------------------------------- Umur : ----------------------------------------------------
Lebih terperinciBAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
LAMPIRAN : Keputusan Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia Nomor : Kep-04/BAPMI/11.2002 Tanggal : 15 Nopember 2002 Nomor : Kep-01/BAPMI/10.2002 Tanggal : 28 Oktober 2002 PERATURAN DAN ACARA BADAN ARBITRASE
Lebih terperinciMENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Kep / Men / 2000 TENTANG
MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Kep - 150 / Men / 2000 TENTANG PENYELESAIAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DAN PENETAPAN UANG PESANGON, UANG
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL III - 1 III - 2 Daftar Isi BAB I KETENTUAN UMUM III-9 BAB II TATACARA PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Lebih terperinciPERATURAN PERUSAHAAN & KODE ETIK DISTRIBUTOR PT MEGA REZEKI INDONESIA
PERATURAN PERUSAHAAN & KODE ETIK DISTRIBUTOR PT MEGA REZEKI INDONESIA I. PENDAHULUAN Peraturan dan kode etik distributor ini disahkan dan ditetapkan oleh PT. Mega Rezeki Indonesia sebagai acuan dan pedoman
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA Tinjauan Umum tentang Hukum Ketenagakerjaan. Menurut Undang - Undang Nomor 13 Tahun 2003 Pasal 1 ayat (1) Tentang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Umum tentang Hukum Ketenagakerjaan 2.1.1. Pengertian Ketenagakerjaan Menurut Undang - Undang Nomor 13 Tahun 2003 Pasal 1 ayat (1) Tentang Ketenagakerjaan menyatakan
Lebih terperinciNomor 72 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 72 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2010 TENTANG
1 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 72 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2010 TENTANG PENYEDIAAN RUANG TERBUKA PUBLIK UNTUK FASILITAS UMUM WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa dalam
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 02 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA; Menimbang
Lebih terperinciWALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 49 TAHUN 2012 TENTANG
SALINAN WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 49 TAHUN 2012 TENTANG PENGATURAN PEGAWAI NON PEGAWAI NEGERI SIPIL BADAN LAYANAN UMUM DAERAH AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KOTA TEGAL DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciSURAT PERJANJIAN SEWA TANAH
SURAT PERJANJIAN SEWA TANAH SURAT PERJANJIAN SEWA TANAH Saya yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama :.. Tempat, Tgl Lahir :.. Pekerjaan :.. Alamat :.... Nomor KTP/SIM :.. Dalam hal ini bertindak atas
Lebih terperinciKEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR: KEP-150/MEN/2000 TENTANG
KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR: KEP-150/MEN/2000 TENTANG PENYELESAIAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DAN PENETAPAN UANG PESANGON, UANG PENGHARGAAN MASA KERJA DAN GANTI KERUGIAN DI PERUSAHAAN
Lebih terperinciSURAT PERJANJIAN SEWA MOBIL
SURAT PERJANJIAN SEWA MOBIL Pada hari ini Rabu, tanggal ( ) bulan, tahun ( ), yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : Pekerjaan : Jabatan : Alamat : Nomer KTP / SIM : Telepon : Dalam Hal ini bertindak
Lebih terperinciPERJANJIAN PINJAMAN. (Pemberi Pinjaman dan Penerima Pinjaman selanjutnya secara bersama disebut sebagai Para Pihak )
PERJANJIAN PINJAMAN Perjanjian pinjaman ini ( Perjanjian ) dibuat pada hari dan tanggal yang disebutkan dalam Lampiran I Perjanjian ini, oleh dan antara: 1. Koperasi Sahabat Sejahtera Anda, suatu koperasi
Lebih terperinciPERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG
WALIKOTA MOJOKERTO PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PEGAWAI NON PNS PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH (BLUD) RUMAH SAKIT UMUM Dr. WAHIDIN SUDIRO HUSODO
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.399, 2012 BADAN WAKAF INDONESIA. Kepegawaian. Administrasi. PERATURAN BADAN WAKAF INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG KEPEGAWAIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciWALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR
WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 23 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 57 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENATAAN PEGAWAI
Lebih terperinciSUB POKOK BAHASAN PENGERTIAN ALASAN-ALASAN PEMBERHENTIAN PROSES PEMBERHENTIAN PASAL 153, UU PERBURUHAN NO
SUB POKOK BAHASAN PENGERTIAN ALASAN-ALASAN PEMBERHENTIAN PROSES PEMBERHENTIAN PASAL 153, UU PERBURUHAN NO.13/2003 PASAL 156 (KEWAJIBAN PERUSAHAAN) PASAL 159 PASAL 162 2 PENGERTIAN PEMBERHENTIAN PEMBERHENTIAN
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN, Menimbang : a. bahwa hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Kinerja Karyawan BMT At-Taqwa Muhammadiyah Padang. sesuai dengan pekerjaan dan tanggung jawabnya.
BAB IV PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Kinerja Karyawan BMT At-Taqwa Muhammadiyah Padang. 1. Hak dan Kewajiban Karyawan a. Hak Karyawan 1) Setiap karyawan berhak memperoleh gaji atau penghasilan yang sah sesuai
Lebih terperincic. bahwa unluk itu perlu ditetapkan dengan Keputusan Menteri.
KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP-150/MEN/2000 TENTANG PENYELESAIAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DAN PENETAPAN UANG PESANGON, UANG PENGHARGAAN MASA KERJA DAN GANTI KERUGIAN DI PERUSAHAAN
Lebih terperinciBUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 77 TAHUN 2011 TENTANG KETENTUAN BAGI TENAGA KONTRAK PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BADUNG
BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 77 TAHUN 2011 TENTANG KETENTUAN BAGI TENAGA KONTRAK PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BADUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG, Menimbang
Lebih terperinciAKAD/PERJANJIAN PEMBIAYAAN MURABAHAH
Halaman 1/15 Dengan menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Yang bertanda tangan dibawah ini: PERJANJIAN ANTARA PT DANA SYARIAH INDONESIA DAN Nomor. I. PT Dana Syariah Indonesia, berkedudukan
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG NO. 13 TH 2003
UNDANG-UNDANG NO. 13 TH 2003 BAB IX HUBUNGAN KERJA Pasal 50 Hubungan kerja terjadi karena adanya perjanjian kerja antara pengusaha dan pekerja/buruh. Pasal 51 1. Perjanjian kerja dibuat secara tertulis
Lebih terperinciRUMAH SAKIT UMUM AULIA Jl. Raya Utara No. 03 Telp. (0342) , Fax. (0342) Kembangarum - Sutojayan - Blitar
RUMAH SAKIT UMUM AULIA Jl. Raya Utara No. 03 Telp. (0342) 444168, Fax. (0342) 444289 Kembangarum - Sutojayan - Blitar PERJANJIAN KERJA ANTARA RUMAH SAKIT UMUM AULIA DAN DOKTER No. Yang bertanda tangan
Lebih terperinciPROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 111 TAHUN 2016 TENT ANG
WALIKOTA MOJOKERTO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 111 TAHUN 2016 TENT ANG PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PEGAWAI BLUD NON PNS PADA PPK-BLUD PUSKESMAS DI LINGKUNGAN KOTA MOJOKERTO
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA SAMA DALAM BIDANG OLAHRAGA
CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA SAMA DALAM BIDANG OLAHRAGA SURAT PERJANJIAN KERJA SAMA Nomer: ---------------------------------------------------- Pada hari ini ------------------ tanggal ( --- tanggal,
Lebih terperinciKISI-KISI HUKUM KETENAGAKERJAAN
KISI-KISI HUKUM KETENAGAKERJAAN BAB 1 PERJANJIAN KERJA 1.1. DEFINISI Pasal 1 UU No. 13/2003 14. Perjanjian kerja adalah perjanjian antara pekerja / buruh dengan pengusaha atau pemberi kerja yang memuat
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa hubungan industrial
Lebih terperinciPemutusan Hubungan Kerja
Pemutusan Hubungan Kerja Suatu langkah pengakhiran hubungan kerja antara pekerja dan pengusaha karena suatu hal tertentu. Pasal 1 angka 25 UU Ketenagakerjaan: Pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal
Lebih terperinciPasal 88 s.d pasal 98 UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan;
DASAR HUKUM * UUD 1945, pasal 28 D ayat (2) : Setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan yang adil dan layak dalam hubungan kerja Pasal 88 s.d pasal 98 UU No. 13 Tahun 2003
Lebih terperinciSYARAT DAN KETENTUAN
SYARAT DAN KETENTUAN 1. DEFINISI (1) Bank adalah PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk., yang berkantor pusat di Bandung, dan dalam hal ini bertindak melalui kantor-kantor cabangnya, meliputi kantor cabang,
Lebih terperinciLEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undangan Teks tidak dalam format asli. LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.6,2004 KESRA Pemerintah Pusat. Pemerintah Daerah.Tenaga Kerja. Ketenagakerjaan. Perjanjian
Lebih terperinciBUPATI MUSI BANYUASIN PERATURAN BUPATI MUSI BANYUASIN NOMOR: 2>2> TAHUN 2008 TENTANG
BUPATI MUSI BANYUASIN PERATURAN BUPATI MUSI BANYUASIN NOMOR: 2>2> TAHUN 2008 TENTANG PENGANGKATAN, PEMINDAHAN, PEMBERHENTIAN DAN PENGADAAN PEGAWAI NON PEGAWAI NEGERI SIPIL (NON PNS) BLUD RSUD SEKAYU KABUPATEN
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN [LN 2003/39, TLN 4279] Pasal 184
UNDANG-UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN [LN 2003/39, TLN 4279] BAB XVI KETENTUAN PIDANA DAN SANKSI ADMINISTRATIF Bagian Pertama Ketentuan Pidana Pasal 183 74 1, dikenakan sanksi pidana
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG NO. 13 TH 2003
UNDANG-UNDANG NO. 13 TH 2003 BAB XII PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA Pasal 150 Ketentuan mengenai pemutusan hubungan kerja dalam undang-undang ini meliputi pemutusan hubungan kerja yang terjadi di badan usaha
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM RUMAH
CONTOH SURAT PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM RUMAH Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : ---------------------------------------------------- Umur : ----------------------------------------------------
Lebih terperinciTata Tertib setiap pekerja ISH yang berada di layanan mengacu kepada Standard Operationg Procedure (SOP) yang dibuat oleh Div. Operation & ER ISH.
A. Rujukan 1. Klausul 4.2.3 ISO 9001:2008 Pengendalian Dokumen 2. Klausul 4.2.4 ISO 9001:2008 Pengendalian Rekaman 3. Klausul 6.1 ISO 9001:2008 Pengelolaan Sumber Daya 4. Klausul 6.2 ISO 9001:2008 Sumber
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA TANAH
CONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA TANAH Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. ( n a m a ), ( u m u r ), ( pekerjaan ), ( alamat lengkap ), ( nomer KTP / SIM ), dalam hal ini bertindak atas nama diri
Lebih terperinciPEMBERHENTIAN KARYAWAN (Pemutusan Hubungan Kerja) PERTEMUAN 14
PEMBERHENTIAN KARYAWAN (Pemutusan Hubungan Kerja) PERTEMUAN 14 1 SUB POKOK BAHASAN PENGERTIAN ALASAN-ALASAN PEMBERHENTIAN PROSES PEMBERHENTIAN PASAL 153, UU PERBURUHAN NO.13/2003 PASAL 156 (KEWAJIBAN PERUSAHAAN)
Lebih terperinciGUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
SALINAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 46 TAHUN 2017 TENTANG PENGELOLAAN RUMAH SUSUN SEWA PEKERJA/BURUH LEDOK CODE DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciSURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA KIOS
SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA KIOS 0 SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA RUKO No. B03/III/17 Pada hari ini, Jum at Tanggal tiga Bulan Maret tahun Dua ribu tujuh belas ( 3Maret-2017 ) bertempat di. Telah terjadi
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.700, 2014 BAWASLU. Tata Tertib. Pegawai. Kinerja. Disiplin Pegawai. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG TATA TERTIB
Lebih terperinciHAK GUNA PAKAI PRODUKTIF
HAK GUNA PAKAI PRODUKTIF Indonesia Berbisnis Credit Company AKTA KONTRAK IBis 54 Pro Sepeda Motor / Mobil NO : HGP / II / 48 / DPK / 2015 Kami yang bertandatangan dibawah ini : Mewakili Indonesia Berbisnis
Lebih terperinciBADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG TATA TERTIB PEGAWAI DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT JENDERAL BADAN PENGAWAS
Lebih terperinciPERJANJIAN KERJA, PERATURAN PERUSAHAAN DAN PERJANJIAN KERJA BERSAMA/PERBURUHAN
PERJANJIAN KERJA, PERATURAN PERUSAHAAN DAN PERJANJIAN KERJA BERSAMA/PERBURUHAN Disusun Oleh : Arina Idzna Mardlillah (135030200111022) Silvia Indra Mustika (135030201111158) Nur Intan Maslicha (135030207111008)
Lebih terperinciPERJANJIAN TENTANG REKENING EFEK Nomor: SP- /RE/KSEI/mmyy
PERJANJIAN TENTANG REKENING EFEK Nomor: SP- /RE/KSEI/mmyy Perjanjian ini dibuat pada hari ini, , tanggal , bulan tahun (dd-mm-yyyy), antara: PT Kustodian Sentral Efek Indonesia,
Lebih terperinciPerjanjian Agen Pembayaran Nomor: SP- /AP/KSEI/mmyy
Perjanjian Agen Pembayaran Nomor: SP- /AP/KSEI/mmyy Perjanjian ini dibuat pada hari ini, , tanggal , bulan tahun (dd-mm-yyyy), antara: PT Kustodian Sentral Efek Indonesia,
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN PEMBORONGAN PENGADAAN DAN PENGIRIMAN BUKU
CONTOH SURAT PERJANJIAN PEMBORONGAN PENGADAAN DAN PENGIRIMAN BUKU SURAT PEMBORONGAN PEKERJAAN PENGADAAN DAN PENGIRIMAN BUKU PELAJARAN DAN BUKU PEGANGAN GURU MATA PELAJARAN --------------------------------------
Lebih terperinciBERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2015 NOMOR 19
BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2015 NOMOR 19 PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG TENAGA HARIAN LEPAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciTERMS OF REFERENCE PENGADAAN JASA CLEANING SERVICE
TERMS OF REFERENCE PENGADAAN JASA CLEANING SERVICE Kantor Perwakilan SKK MIGAS Wilayah Jawa, Bali dan Nusa Tenggara 2015 TERMS OF REFERENCE (TOR) SPESIFIKASI TEKNIS NAMA PROYEK : Pengadaan Cleaning Service
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PRAKTEK KERJA INDUSTRI POLITEKNIK KOTA MALANG
PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PRAKTEK KERJA INDUSTRI POLITEKNIK KOTA MALANG I. RUANG LINGKUP KEGIATAN A. TUJUAN Program Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) Politeknik Kota Malang bertujuan untuk membina mahasiswa
Lebih terperinciPERLINDUNGAN DAN PENGAWASAN TENAGA KERJA (2)
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN IX) PERLINDUNGAN DAN PENGAWASAN TENAGA KERJA (2) copyright by Elok Hikmawati 1 PENGUPAHAN Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai
Lebih terperinciPERJANJIAN PINJAM PAKAI RUMAH (1)
55 PERJANJIAN PINJAM PAKAI RUMAH (1) Pada hari ini, Senin, tanggal empat, bulan satu, tahun dua ribu sepuluh (04-01-2010), bertempat di Jakarta, telah ditandatangani perjanjian pinjam pakai rumah oleh
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Berdasarkan Pasal 1 Angka 4 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pekerja/buruh dan Pengusaha Berdasarkan Pasal 1 Angka 4 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Pekerja/buruh adalah Setiap orang yang bekerja
Lebih terperinciSekilas Mengenai. Undang-Undang Ketenagakerjaan
Sekilas Mengenai Undang-Undang Ketenagakerjaan 1 Buklet ini menjelaskan dalam istilah sederhana mengenai ketentuan-ketentuan pokok Undang-Undang Ketenagakerjaan (Bab 57). Perlu diperhatikan bahwa ketentuan
Lebih terperinciW A L I K O T A Y O G Y A K A R T A
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 95 TAHUN 2009 TENTANG PENGATURAN PEGAWAI NON PEGAWAI NEGERI SIPIL BADAN LAYANAN UMUM DAERAH (BLUD) KANTOR PENGELOLAAN TAMAN PINTAR
Lebih terperinciKEPUTUSAN BADAN ARBITRASE PASAR MODAL INDONESIA NOMOR : KEP 02/BAPMI/ TENTANG PERATURAN DAN ACARA BADAN ARBITRASE PASAR MODAL INDONESIA
KEPUTUSAN BADAN ARBITRASE PASAR MODAL INDONESIA NOMOR : KEP 02/BAPMI/11.2009 TENTANG PERATURAN DAN ACARA BADAN ARBITRASE PASAR MODAL INDONESIA BADAN ARBITRASE PASAR MODAL INDONESIA Menimbang : a. bahwa
Lebih terperinciPERATURAN PERUSAHAAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH. PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah PUDUARTA INSANI
PERATURAN PERUSAHAAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah PUDUARTA INSANI Kantor Pusat: Jl. Pekan Raya No. 13 A Tembung Telp. 061-7385848 - 7384689 Fax. 061-7385849 Kantor Cabang: Kampus
Lebih terperinci-2-1. Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja/bu
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.237, 2015 TENAGA KERJA. Pengupahan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5747). PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 78 TAHUN
Lebih terperinciLampiran SE Bank Indonesia No.7/16/DPM tanggal 31 Mei 2005 CONTOH PERJANJIAN PENGGUNAAN PUSAT INFORMASI PASAR UANG ANTARA BANK INDONESIA DENGAN.
Lampiran 4 CONTOH PERJANJIAN PENGGUNAAN PUSAT INFORMASI PASAR UANG ANTARA BANK INDONESIA DENGAN. Pada hari ini... tanggal....... yang bertanda tangan di bawah ini: 1....: Direktur Unit Khusus Manajemen
Lebih terperinciGUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG
GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG SISTEM DAN PROSEDUR KEPEGAWAIAN BADAN USAHA KREDIT PEDESAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinci1 KETENTUAN MENDAPATKAN FASILITAS PINJAMAN
PERJANJIAN PINJAMAN Perjanjian pinjaman ini ( Perjanjian ) dibuat pada hari [masukan hari penandatanganan] tanggal [masukkan tanggal penandantangan], oleh dan antara: 1. Koperasi Mapan Indonesia, suatu
Lebih terperinciBUPATI PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR
SALINAN BUPATI PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PROBOLINGGO NOMOR : 98 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PEGAWAI BADAN LAYANAN UMUM DAERAH (BLUD) NON PEGAWAI NEGERI
Lebih terperinciSURAT PERJANJIAN KERJA PENDAMPING DESA
SURAT PERJANJIAN KERJA PENDAMPING DESA Nomor: Pada Hari ini... Tanggal... Bulan...Tahun Dua Ribu Enambelas, dengan mengambil tempat di Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD)
Lebih terperinciPERJANJIAN PENANAMAN MODAL USAHA PENGOLAHAN LIMBAH KERTAS
PERJANJIAN PENANAMAN MODAL USAHA PENGOLAHAN LIMBAH KERTAS Antara Penanam Modal BFC Wikusama Dengan Putra Anggara PERJANJIAN PENANAMAN MODAL USAHA PENGOLAHAN LIMBAH KERTAS Antara Penanam Modal BFC-Wikusama
Lebih terperinci, (tempat & tanggal)
Lampiran Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 5/28/DPM tanggal 17 November 2003 Lampiran 1 CONTOH PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI ANGGOTA PIPU ============================================================= K
Lebih terperinciLEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
Teks tidak dalam format asli. Kembali: tekan backspace LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 37, 1992 (ADMINISTRASI. Kesejahteraan. PENSIUN. Tenaga Kerja. Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA RUMAH TOKO (RUKO)
CONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA RUMAH TOKO (RUKO) Yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : ---------------------------------------------------- Umur : ----------------------------------------------------
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER - 38/MEN/XII/2006 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN, PERPANJANGAN DAN PENCABUTAN
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG KETENAGAKERJAAN
UNDANG-UNDANG KETENAGAKERJAAN Industrial Relation in Indonesia UU No. 13, Tahun 2003 HRM - IM TELKOM 1 DEFINISI KETENAGAKERJAAN. Segala yang berhubungan dengan tenaga kerja pada saat sebelum, selama, dan
Lebih terperinciWALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 10 TAHUN 2011 TENTANG
SALINAN WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 10 TAHUN 2011 TENTANG PENGATURAN PEGAWAI NON PEGAWAI NEGERI SIPIL BADAN LAYANAN UMUM DAERAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARDINAH KOTA TEGAL DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciCONTOH SURAT PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DAN BANGUNAN
CONTOH SURAT PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DAN BANGUNAN SURAT PERJANJIAN JUAL BELI Pada hari ini ( ------------ ) tanggal [( ------) ( --- tanggal dalam huruf ---)] ( --- bulan dalam huruf ---) tahun [( ----)
Lebih terperinciPERJANJIAN KERJASAMA ANTARA SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DAN. PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk TENTANG LAYANAN FASILITAS KREDIT
mandiri PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DAN PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk TENTANG LAYANAN FASILITAS KREDIT NOMOR : PJ. 02 TAHUN 2017 NOMOR : DIR.PKS/021/2016 Pada
Lebih terperinciPERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI LUAR NEGERI
PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI LUAR NEGERI Latar Belakang Bekerja adalah hak asasi manusia. Setiap tenaga kerja mempunyai hak dan kesempatan yang sama untuk mendapat pekerjaan yang layak,
Lebih terperinciEmployee Handbook Employee Relation Department
Employee Handbook 2014 2016 Employee Relation Department ISTILAH DAN PENGERTIAN (1) ANAK : anak kandung atau anak angkat yang sah berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku, belum berusia 21 (dua puluh satu)
Lebih terperinciJURNAL HUKUM ANALISIS YURIDIS TERHADAP PERJANJIAN KERJA SECARA LISAN ANTARA PENGUSAHA DAN PEKERJA DI UD NABA JAYA SAMARINDA ABSTRAKSI
JURNAL HUKUM ANALISIS YURIDIS TERHADAP PERJANJIAN KERJA SECARA LISAN ANTARA PENGUSAHA DAN PEKERJA DI UD NABA JAYA SAMARINDA ABSTRAKSI RISMAN FAHRI ADI SALDI. NIM : 0810015276. Analisis Terhadap Perjanjian
Lebih terperinci"SURAT PERJANJIAN KERJA TENAGA AHLI PEMBERDAYAAN. Nomor:.
"SURAT PERJANJIAN KERJA TENAGA AHLI PEMBERDAYAAN Nomor:. Pada Hari ini.. Tanggal.. Bulan Tahun., dengan mengambil tempat di Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Jawa
Lebih terperinci