SERAPAN CD OLEH TANAMAN MENDONG (Fimbristylis globulosa (Retz.) Kunt) PADA TANAH YANG DIBERI PUPUK KANDANG SAPI DAN PUPUK HAYATI ABSTRAK

Transkripsi

1 SERAPAN CD OLEH TANAMAN MENDONG (Fimbristylis globulosa (Retz.) Kunt) PADA TANAH YANG DIBERI PUPUK KANDANG SAPI DAN PUPUK HAYATI ABSTRAK Yaya Sunarya. 2015/Ketua Tim. Serapan Cd oleh Tanaman Mendong (Fimbristylis globulosa (Retz.) Kunt) pada Tanah yang Diberi Pupuk Kandang Sapi dan Pupuk Hayati (Yanto Yulianto/Anggota Tim). Kegiatan penambangan terutama yang dilakukan oleh perusahaan tanpa izin pada umumnya menimbulkan kerusakan lingkungan yang cukup berarti (Widhiyatna 2005). Salah satu bentuk kerusakan yang ditimbulkan adalah pencemaran logam berat yang dapat berbahaya apabila masuk dalam sistem metabolisme mahluk hidup. Oleh karena itu, diperlukan solusi untuk memperbaiki daerah bekas pertambangan dengan reklamasi lahan dengan memanfaatkan tanaman yang mampu menyerap dan mengakumulasi kandungan logam berat di tanah (Bioacumulator/ Fitoremediator). Adapun tanaman yang mempunyai kemampuan tersebut diantaranya adalah tanaman mendong. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk: a. Mempelajari serapan Cd oleh tanaman mendong pada tanah yang diberi pupuk kandang sapi dan pupuk hayati.b. Mempelajari pengaruh pemberian pupuk kandang sapi dan pupuk hayati terhadap serapan Cd oleh tanaman mendong. Kata kunci: Serapan Cd, pupuk kandang, pupuk hayati PENDAHULUAN Kegiatan penambangan terutama yang dilakukan oleh perusahaan tanpa izin pada umumnya menimbulkan kerusakan lingkungan yang cukup berarti (Widhiyatna 2005). Salah satu bentuk kerusakan yang ditimbulkan adalah pencemaran logam berat yang dapat berbahaya apabila masuk dalam sistem metabolisme mahluk hidup. Oleh karena itu, diperlukan solusi untuk memperbaiki daerah bekas pertambangan dengan reklamasi lahan dengan memanfaatkan tanaman yang mampu menyerap dan mengakumulasi kandungan logam berat di tanah (Bioacumulator/ Fitoremediator). Adapun tanaman yang mempunyai kemampuan tersebut diantaranya adalah tanaman mendong.

2 Tanaman mendong (Fymbristylis globulosa (Retz.) Kunt) merupakan salah satu jenis tanaman air yang memiliki kemampuan untuk menyerap dan mengakumulasikan logam berat. Diaplikasikan dengan penambahan bahan organik dan mikroorganisme tanaman mendong diharapkan mampu menyerap dan mengakumulasikan logam berat lebih efektif dibandingkan tanaman mendong yang ditanam tanpa aplikasi bahan organik dan mikroorganisme. Untuk itu penulis akan melakkan penelitian tentang serapan tanaman terhadap Cd pada tanah yang diberi pupuk kandang sapi dan pupuk hayati. BAHAN DAN METODOLOGI PENELITIAN Percobaan dilakukan pada bulan Maret sampai Juli 2017 di Kp. Lembur Sawah Desa Kamulyan, Kecamatan Manonjaya dengan ketinggian tempat 292 m di atas permukaan laut. Adapun rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) sederhana dengan 6 ulangan dan 4 perlakuan yang terdiri dari: A B C D Tanaman +Tanah Tanaman + Tanah + M-Bio Tanaman +Tanah + Pupuk Kandang Sapi Tanaman + Tanah + M-Bio + Pupuk Kandang Sapi 3.4. Rancangan Respon Variabel yang diamati pada percobaan adalah komponen pertumbuhan tanaman (jumlah anakan/rumpun, tinggi tanaman, bobot basah dan bobot kering) kadar Cd di dalam akar dan batang tanaman. Dihitung nilai tarnsfernya (T).

3 3.5. Rancangan Analisis Data percobaan dianalisis secara statistik seperti berikut: Sidik ragam, dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada taraf nyata 0,05. Analisis ini digunakan untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap variabel respon yang diamati. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Komponen Pertumbuhan Data komponen pertumbuhan ditunjukkan pada tabel 4.1. berikut Tabel 4.1. Data komponen pertumbuhan Perlakuan Tinggi Tanaman (cm) Komponen Pertumbuhan 90 HST Jumlah Bobot batang Basah (btg) tanaman Bobot Kering tanaman (g) (g) Tanah 50,68 b 28,16 b 78,95 b 32,26 b Tanah + Pukan Sapi 53,20 ab 58,95 a 194,58 a 60,22 ab Tanah + M-Bio 53,33 ab 31,20 b 93,12 b 35,03 b Tanah + Pukan Sapi + M-Bio 55,33 a 60,50 a 231,45 a 85,06 a Keterangan: Angka yang diikuti oleh huruf kecil yang sama pada kolom yang sama menunjukkan tidak berbeda nyata menurut Uji Duncan pada taraf nyata 5% Serapan Kadmium Pada pebelitian ini kadmium yang diberikan dalam bentuk larutan CdCl 2 sebanyak 2 ppm. Pada akhir penelitian sampel tanah tanpa tanaman dianalisis dan diperoleh data kandungan Cd pada media tanam seperti ditunjukan pada Tabel 4.2 berikut:

4 Tabel 4.2. Data Kandungan kadmium (Cd) Kandungan Kadmium (Cd) (ppm) pada: Perlakuan Media (awal) Tanpa Media Akar Batang tanaman dengan tanaman awal akhir akhir Tanah 2 3, Tanah + Pukan Sapi 2 2, Tanah + M-Bio 2 1, Tanah + Pukan Sapi + M-Bio 2 7, Keteragan: - (data belum ada - sedang dianalisis di Lab Tanah Faperta Unpad) KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran UCAPAN TERIMAKASIH Penulis mengucapkan terimakasih kepada rector Universitas Siliwangi melalui Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang telah memberikan dana penelitian melaui DIPA Universitas Siliwangi dengan Surat Perjanjian Penugasan Penelitian Dosen Pembina Nomor 205/UN58.21/PP/2017. DAFTAR PUSTAKA Adiningsih, J.S. dan Sri Rochyati Peranan bahan organik dalam meningkatkan efesiensi penggunaan pupuk dan produktivitas tanah. Dalam Prosiding Lokakarya Nasional Penggunaan Pupuk, Cipayung Nopember Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat, Bogor. Bot, A. and J. Benites, The importance of soil organic matter. Key to drought-resistant soil and sustained food and production. FAO Soils Bulletin 80 Rome. Foth, H.D Fundamental of Soil SCience. John Welly and sons. Inc., New York.

5 Gomez, K.A. and A.A.Gomez Prosedure Statistik Untuk Penelitian Pertanian. Terjemahan Endang Syamsuddin dan Justika S Baharsjah. Edisi kedua. UI-Press. Jakarta. Hatta, S. Budi Daya Mendong. Kanisius, Yogyakarta, Lal, R Enhancing crop yields in the developing countries through restoration of the soil organic carbon pool in agricultural lands. Land Degrad. DEvlop. 17: Punomo J, Mulyadi, Amin I, dan Suhardjo H, Pengaruh Berbagai Bahan Hijau Tanaman Kacang-kacangan terhadap Tanah dan Agroklimat. Jurnal Tanah dan Agroklimat (8); Reeves. W, The Role of Soil Organic Matter in Maintaining Soil Quality in Continuous Cropping Systems. Soil & Tillage Research (43) ; Sanchez, P.A., Propertues and Management of Soil in the Tropics. A Wiley and Sons. New York. Sarief, S.E Kesuburan dan Pemupukan Tanah Pertanian. Pustaka Buana, Bandung.