: Dian Lesmana NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Dionysia Kowanda, SE., MMSi

Transkripsi

1 PENGARUH LIKUIDITAS, KESEMPATAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP AKTIVITAS HEDGING DENGAN INSTRUMEN DERIVATIF (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE ) Nama : Dian Lesmana NPM : Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Dr. Dionysia Kowanda, SE., MMSi

2 Latar Belakang Perkembangan perdagangan internasional Perusahaan melakukan transaksi dengan menggunakan valuta asing yang berbeda Munculnya risiko valuta asing akibat penggunaan mata uang yang berbeda Aktivitas Hedging Perusahaan melakukan manajemen risiko

3 Rumusan Masalah Apakah Likuiditas, Kesempatan Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap Aktivitas Hedging Dengan Instrumen Derivatif baik secara parsial maupun simultan? Seberapa besar sumbangan pengaruh atau koefisien determinasi Likuiditas, Kesempatan Pertumbuhan Perusahaan, Dan Ukuran Perusahaan terhadap Aktivitas Hedging Dengan Instrumen Derivatif? Batasan Masalah Variabel independen yang digunakan yaitu Likuiditas, Kesempatan Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan. Variabel dependen yang digunakan yaitu Aktivitas Hedging Dengan Instrumen Derivatif Penelitian ini menggunakan sampel dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode

4 Model Penelitian Likuiditas Kesempatan Pertumbuhan Perusahaan Ukuran Perusahaan H1 H2 H3 Aktivitas Hedging H4

5 Hipotesis H 1 : Likuiditas berpengaruh terhadap Aktivitas Hedging dengan Instrumen Derivatif H 2 : Kesempatan Pertumbuhan Perusahaan berpengaruh terhadap Aktivitas Hedging dengan Instrumen Derivatif H 3 : Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap Aktivitas Hedging dengan Instrumen Derivatif H4 : Likuiditas, Kesempatan Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan berpengaruh secara simultan terhadap Aktivitas Hedging dengan Instrumen Derivatif

6 Metode Penelitian POPULASI PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONEISA PERIODE TAHUN SAMPEL PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN PURPOSIVE SAMPLING TEKNIK ANALISIS REGRESI LOGISTIK UJI HIPOTESIS GOODNESS OF FIT TEST OVERALL MODEL FIT TEST KOEFISEN DETERMINAN KOEFISIEN REGRESI LOGISTIK

7 1. Goodness of Fit Model Step Chi-square df Sig. 1 13,625 8,092 Nilai signifikan (sig) dari Hosmer and Lemeshow Test adalah 0,092 > 0,05 2. Overall Model Fit Iteration -2 Log Likehood -2LogL 0 = 341,012-2LogL 1 = 285,281 Step 0 341, ,281-2LogL 0 > -2LogL 1

8 3. Koefisien Determinasi Step -2 Log Cox & Snell R Likehood Square Nagelkerke R Square 1 285,281 a,203,270 Nilai Nagelkerke R Square sebesar 0,270 yang berarti variabilitas variabel dependen dapat dijelaskan oleh variabilitas variabel independen sebesar 27% sedangkan 73% variabilitas pada variabel dependen dijelaskan oleh faktor-faktor lain di luar variabel independen yang digunakan.

9 B Sig. Step 1 a LIQ -,082,172 GO,025,121 SIZE,502,000* Simultan,000 Uji Hipotesis H1 di tolak, sig > 0,05 H2 di tolak, sig > 0,05 H3 di terima, sig < 0,05 Simultan F, sig < 0,05

10 Kesimpulan Variabel likuiditas tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap aktivitas hedging karena memiliki nilai signifikansi yang lebih besar dari 0,05 dan memiliki implikasi negatif. Hal ini dapat diartikan bahwa perusahaan tidak selalu membuat keputusan untuk melakukan aktivitas hedging berdasarkan nilai likuiditas. Variabel kesempatan pertumbuhan perusahaan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap aktivitas hedging karena memiliki nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 dan memiliki implikasi positif. Hal ini mengindikasikan bahwa perusahaan tidak melakukan aktivitas hedging berdasarkan tingkat kesempatan tumbuh perusahaan. Variabel ukuran perusahaan memiliki pengaruh signifikan terhadap aktivitas hedging karena memiliki nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 dan memiliki implikasi positif. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin besar ukuran perusahaan maka akan semakin besar kemungkinan perusahaan melakukan aktivitas hedging. Proporsi variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen adalah sebesar 27% dan sisanya sebesar 73% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak di masukkan dalam model penelitian ini.