DAFTAR PUSTAKA. Adam Smith. An Inquiry Into The Nature And Cause of The Wealth of Nasion. Alih Bahasa

Transkripsi

1 DAFTAR PUSTAKA Adam Smith. An Inquiry Into The Nature And Cause of The Wealth of Nasion. Alih Bahasa Waluyo Arda Pajak. 19 Februari Sensus Pajak Nasional Diakses 28 November Direktorat Jendral Pajak Buku Panduan Sensus Pajak Nasional Jakarta Direktorat Jendral Pajak. 27 Januari Sensus Pajak Nasional. diakses pada 3 Juli Direktorat Jendral Pajak. Peraturan Direktorat Jendral Pajak Nomor PER-09/PJ/2012 Tentang Perubahan Atas Peraturan Direktorat Jendral Pajak Nomer PER-30/PJ/2011 Tentang Pedoman Teknis Sensus Pajak Nasional. Direktorat Jendral Pajak. Surat Edaran Nomor : SE-18/PJ/2012 Tentang Pedoman Pelaksanaan Publikasi dan Sosialisasi Sensus Pajak Nasional Tahun Direktorat Jendral Pajak. Surat Edaran Nomor : SE-19/PJ/2012 Tentang Penyampaian Peraturan Direktorat Jendral Pajak Nomor PER-09/PJ/2012 Tentang Perubahan Atas Peraturan Direktorat Jendral Pajak Nomor PER-30/PJ/2011 Tentang Pedoman Teknis Sensus Pajak Nasional. Direktorat Jendral Pajak. Surat Edaran Nomor : SE-98/PJ/2011 Tentang Pedoman Penyusunan Rencana Kerja dan Laporan Kegiatan Penyuluhan Perpajakan Unit Vertikal Di Lingkungan Direktorat Jendral Pajak.

2 Direktorat Jendral Pajak. Surat Edaran Nomor : SE-99/PJ/2011 Tentang Pedoman Pembentukan Tim Penyuluhan Perpajakan unit Vertikal Di Lingkungan Direktorat Jendral Pajak. Imam Moden. 11 Mei Makalah tentang sensus pajak. Diakses 28 November Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomer: 149/PMK.03/2011 tentang Sensus Pajak Nasional. Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomer : 304/PMK.03/2011 tentang Pembentukan Tim Sensus Pajak Nasional. Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Surat Edaran Nomor SE-20/PJ/2012 Tentang Pelaksanaan Sensus Pajak Nasional. Mardiasmo Perpajakan. Jakarta. Ngatinem Analisis Sunset Policy Terhadap Wajib Pajak dan Penerimaan Pajak Penghasilan (Studi Kasus Kantor Pelayanan Pajak Madya Bekasi Periode tahun ), Skripsi Strata-1, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mercu Buana, Jakarta. Siti Resmi Perpajakan Teori dan Kasus, Salemba Empat, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Thomas Sumarsan.

3 MENTERIKEUANGAN HEPUBLlI< INDONESIA SAUNAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 149/PMK.03/2011. a. bahwa dalam rangka pendataan objek pajak sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasnl 9 ayat (3) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1985 tentanl', Pajak Humi dan Bangunan sebagaimana teiflh diubah dengnn Undang-lJndang Nomor 12 Tahun 1994 dan guna memperluas basis pajak, perlu dilakukan pengumpulan data berbasis objek pajak; b. bahwa kegiatan pengumpulan data sebagaimana dimaksud pada huruf a, dilakukan melalui sensus pajak nasional yang merupakan salah satu program penggalian potensi perpajakan guna pengamanan penerimaan negara dan pencapaian target penerimaan perpajakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan Tahun Anggaran 2011, sebagaimana diamanahkan dalam Pidata Presiden pada tanggal 16 Agustus 2011 dalam penyampaian Nota Keuangan dan Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2012; c. bahwa berdasarkan. pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huru a dan hurue b, perlu rnenetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Sensus Pajak NIlHionaI; 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tclitl1ng Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (Lembllran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3262) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undnng Nomor 16 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4999);.!1;trro 2. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3263) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 36 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 133, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4893);

4 MENTERII<EUANGAN REPUBLlI< INDONESIA Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republlk IndoneBia Nomor 32(4) sebagaimana telah beberapa kali diubah. terakhir dengan Undang- Undang Nomor 42 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5069); 4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1985 tentang Pajak Bumi dan Bangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3312) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1994 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1994 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3569); 5. Keputusan Presiden Nomor 56/P Tahun 2010; PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG SENSUS PAJAK NASIONAL. (1) Sensus pajak nasional diselenggarakan melalui kegiatan pendataan objek pajak dalam rangka pengumpulan data perpajakan. (2) Sensus pajak nasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan salah satu program penggalian potensi perpajakan dalam rangka memperluas basis pajak, pencapaian target penerimaan perpajakan dan pengamanan peilerimaan negara. (3) Penyelenggaraan sensus pajak nasional sebagaimanadimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Direktorat: Jenderal Pajak dan dapat: bekerja sarna dengan pihak lain. (1) Penyelenggaraan sensus pajak nasional sebagaimana dimaksud dalam Pasal I, dilakukan dengan cara mendatangi subjek pajak di lokasi subjek pajak. (2) Subjek pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah orang pribadi dan badan.

5 MENTERIKEUANGAN REPUBLlK INDONESIA (3) Lokasi subjek pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah domisili, temp at tinggal, terripat usaha, atau tempat kedudukan dari subjek pajak. (4) Penyelenggaraan sensus pajak nasional dilakukan di seluruh wilayah Indonesia yang pelaksanaannya dilakukan secara bertahap. (1) Dalam rangka penyelenggaraan sensus pajak nasional sebagaimana dimaksud dalam Pasal I, Menteri Keuangan membentuk tim sensus pajak nasional yang terdiri dari: a. tim pada tingkat pusat; b. Hm pada tingkat kantor wilayah; dan c. tim pada tingkat kantor pelayanan pajak (2) Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas tim sebagaimana dimaksud pada. ayat (I), Direktur Jenderal Pajak dapat menggunakan tenaga non Pegawai Negeri Sipil Direktorat Jenderal Pajak untuk jangka waktu tertentu. Data perpajakan yang dlpel'oleh dari hast! penyelenggaraan sensus pajak nasional, ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan. Ketentuan mengenai. pedoman teknis dalam rangka penyelenggaraan sensus pajak nasional diatur dengan Perahtran Direktur Jenderal Pajak. Peraturan Menteri Keuangan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan sampai dengan tanggal 31 Desember 2012.

6 MENTERI KElIANGAN REPUflLII< INDONESIA Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri Keuangan ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 12 September 2011 MENTERIKEUANGAN, Diundangkan di Jakarta pada tanggal 12 September 2011

7 No. Formulir Kategori Badan KEMENTERIAN KEUANGAN RI DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SENSUS PAJAK NASIONAL 2012 Kanwil DJP Kantor Pelayanan Pajak Pratama RAHASIA (Harap diisi dengan huruf balok) Cluster NOP Subjek ke. A. SUBJEK PAJAK SENSUS (IDENTITAS) 1a. Nama *) (Sesuai Akta Pendirian) 1b. Badan Hukum 2. Nomor/Tgl. Akta *) 4. Alamat Kedudukan *) (Sesuai Akta Pendirian/SIUP/SITU) : c. RT/RW / / (dd-mm-yyyy) 3. Jenis Badan *) Badan Usaha Badan Nirlaba f. Kota/Kabupaten 5. No. Pelanggan PLN g. Kode Pos (apabila mempunyai lebih dari satu ID Pelanggan, masukkan salah satu) 6. No. Telepon Ext. 7. No Faksimile Penanggung Jawab : *) a. Nama (Sesuai Akta Pendirian) b. Gelar c. NPWP d. Jabatan e. No. Identitas g. (KTP/PASPOR/KITAS) f. No. Handphone 10. WP Terdaftar *) Ya Tidak NPWP 11. Menyampaikan SPT Tahunan *) Ya Tidak Tahun pajak terakhir 12. PKP Terdaftar *) 14. Alamat Korespondensi *) c. RT/RW / Ya Tidak 13. Kedudukan *) (Diisi apabila tidak bertempat tinggal di alamat yang tertera pada Akta Pendirian) Domisili Lokasi Diisi oleh Petugas f. Kota/Kabupaten 15. Status *) 16. Ada kegiatan membangun sendiri (> 300 ) *) Apabila bukan milik sendiri, silakan isi keterangan di bawah ini : 17. Nama Pemilik *) g. Kode Pos B. LOKASI SENSUS (TEMPAT TINGGAL/USAHA) 19. Alamat Tempat Tinggal (Individu - sesuai KTP / Badan sesuai tempat kedudukan) : c. RT/RW / Milik Sendiri Sewa sebutkan 18. No. Identitas (Individu NPWP atau KTP / Badan - NPWP ) Ya Tidak Luas Bangunan Individu Badan f. Kota/Kabupaten 20a. Pembayaran PPh atas Persewaan Tanah dan/atau Bangunan *) FIS-DJP.02 g. Kode Pos Tidak Ada Pembayaran Ada Pembayaran PPh PPh Tidak Tahu 20b. Apabila ada pembayaran, yang melakukan pembayaran : yang *) Subjek Pajak Pemilik Sensus sebutkan Hal. 1 dari 2 Hal.

8 C. KONDISI SUBJEK PAJAK SENSUS (KEGIATAN USAHA) 21. Usaha *) Industri yang Diisi oleh Petugas KLU Dagang Jasa Lainnya 22. Omzet *) yang sesuai pada tiap sumberpenghasilan) 23. Pasar *) Ekspor Usaha Industri Dagang Jasa Lainnya Omzet per Bulan (dalam jutaan rupiah) > 400 Domestik Ekspor dan Domestik 24. Karyawan *) yang 25. Peralatan *) yang 1-5 orang 6 15 orang orang > 40 orang Ikut Jamsostek Tidak Ikut Jamsostek Milik Sendiri Sewa sebutkan 26. Pembukuan *) Sendiri Akuntan Publik/Konsultan sebutkan yang 27. Status Badan *) Tunggal Pusat Cabang yang 28. Operasi/Waktu Perolehan Penghasilan *) Rutin Tidak Rutin yang 29. Waktu Operasi *) Normal (pagi s/d sore) 24 jam Tertentu, sebutkan yang 30. Bagian dari Group *) Ya Tidak yang Sebutkan nama Group-nya PEMBERI JAWABAN PETUGAS SENSUS KETUA UPS (Direksi / Pimpinan / Kuasa) **) NIP : NIP : Tanggal : Tanggal : Tanggal : D. ALAMAT SENSUS (Diisi apabila tidak ada dalam peta blok atau peta blok tidak tersedia) 31. NOP Prop Dati II Kec Kel/Desa Blok No. Urut Kode c. RT/RW / f. Kota/Kabupaten g. Kode Pos *) Wajib diisi **) Coret yang tidak perlu Diisi oleh Petugas FIS-DJP.02 Hal. 2 dari 2 Hal.

9 No. Formulir KEMENTERIAN KEUANGAN RI DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SENSUS PAJAK NASIONAL 2012 Kanwil DJP Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kategori RAHASIA Orang Pribadi (Harap diisi dengan huruf balok) Cluster NOP Subjek ke. A. SUBJEK PAJAK SENSUS (IDENTITAS) 1a. Nama *) (Sesuai KTP) 1b. Gelar 2. Tempat/Tgl. Lahir *) 4. Alamat Tempat Tinggal *) (Sesuai KTP) : c. RT/RW / / (dd-mm-yyyy) 3. Jenis Kelamin *) Laki-laki Perempuan f. Kota/Kabupaten 5. No. Pelanggan PLN 6. No. Telepon 8. No Faksimile Ext. g. Kode Pos (apabila mempunyai lebih dari satu ID Pelanggan, masukkan salah satu) 7. No. Handphone Kewarganegaraan *) WNI WNA Negara Asal 11. WP Terdaftar *) 12. Menyampaikan SPT Tahunan *) No. Identitas *) Ya Tidak NPWP (KTP/PASPOR/KITAS) Ya Tidak Tahun pajak terakhir 13. PKP Terdaftar *) 15. Alamat Korespondensi *) c. RT/RW / Ya Tidak 14. Kedudukan *) (Diisi apabila tidak bertempat tinggal di alamat yang tertera pada KTP) Domisili Lokasi Diisi oleh Petugas f. Kota/Kabupaten g. Kode Pos 16. Status *) 17. Ada kegiatan membangun sendiri (> 300 ) *) Apabila bukan milik sendiri, silakan isi keterangan di bawah ini : 18. Nama Pemilik *) 20. Alamat Tempat Tinggal (Individu - sesuai KTP / Badan sesuai tempat kedudukan) : c. RT/RW / B. LOKASI SENSUS (TEMPAT TINGGAL/USAHA) Milik Sendiri Sewa sebutkan 19. No. Identitas (Individu NPWP atau KTP / Badan - NPWP ) Ya Tidak Luas Bangunan Individu Badan f. Kota/Kabupaten 21a. Pembayaran PPh atas Persewaan Tanah dan/atau Bangunan *) g. Kode Pos Tidak Ada Pembayaran Ada Pembayaran PPh PPh Tidak Tahu 21b. Apabila ada pembayaran, yang melakukan pembayaran : yang *) Pemilik Subjek Pajak Sensus sebutkan FIS-DJP.01 Hal. 1 dari 2 Hal.

10 *) C. KONDISI SUBJEK PAJAK SENSUS (KEGIATAN USAHA) 22. Status *) Tidak Kawin Kawin 23. Tanggungan *) 24. Sumber Penghasilan: :*) Anak Saudara Orang Tua Lainnya a. Pekerjaan Swasta (Pengurus/Manager/ Pegawai) **) PNS TNI POLRI b. Usaha Diisi oleh Petugas KLU Industri Dagang Jasa Lainnya c. Modal, berbentuk d. Lainnya Sumber Penghasilan & Penghasilan Kotor per Bulan: : Tunai Surat Berharga Barang Bergerak Tanah & Bangunan MLM Komisi Sebutkan yang sesuai pada tiap sumberpenghasilan Sumber Penghasilan Penghasilan Kotor per Bulan (dalam jutaan rupiah) > 400 Pekerjaan Usaha Penggunaan Modal Lainnya 26. Karyawan *) Tidak Ada 1-5 orang 6 15 orang orang > 40 orang PEMBERI JAWABAN PETUGAS SENSUS KETUA UPS (Responden / Kuasa) **) NIP : NIP : Tanggal : Tanggal : Tanggal : D. ALAMAT SENSUS (Diisi apabila tidak ada dalam peta blok atau peta blok tidak tersedia) Prop Dati II Kec Kel/Desa Blok No. Urut Kode 27. NOP c. RT/RW / f. Kota/Kabupaten g. Kode Pos *) Wajib diisi **) Coret yang tidak perlu Diisi oleh Petugas FIS-DJP.01 Hal. 2 dari 2 Hal.

11 No. Formulir KEMENTERIAN KEUANGAN RI DIREKTORAT JENDERAL PAJAK FORMULIR PENGAMATAN SENSUS PAJAK NASIONAL 2012 Kanwil DJP Kantor Pelayanan Pajak Pratama RAHASIA (Hanya boleh diisi oleh petugas) Cluster Tanggal Sensus / / Jenis lokasi sensus Tempat Usaha A. KONDISI USAHA/KANTOR/TEMPAT TINGGAL (Isilah no. 2-17) Kantor (Isilah no ) Tempat Tinggal (Isilah no ) Sebutkan (Isilah pertanyaan yang relevan) Apabila lokasi sensus merupakan tempat usaha, beri tanda X pada kotak yang sesuai & kosongkan apabila tidak terdapat informasi yang cukup: 2. Jenis tempat usaha Kios Toko Gudang 3. Barang/jasa primer yang dihasilkan, sebutkan Merk barang/jasa primer, sebutkan 4. Barang/jasa lainnya yang dihasilkan, sebutkan 5. Sumber perolehan barang/jasa Milik Sendiri 9. Satuan penjualan barang/jasa Eceran 10. Metode pembayaran barang/jasa Tunai/Cash Kredit/Cicilan 16. Waktu operasi 17. pelanggan saat dilakukan sensus, Sebutkan Konsinyasi/ Barang Titipan Dikirim via Kurir 13. Volume penjualan per hari/periode < 100 item item > 500 item 14. Harga satuan rata-rata barang/jasa < Rp Rp Rp > Rp Jam tertentu, Sebutkan Outsourcing 6. Posisi dalam distribusi barang/jasa Produsen Distributor Agen Pedagang Eceran 7. Pasar konsumsi barang/jasa Luar Negeri/ Ekspor Dalam Negeri 8. Metode pemasaran barang/jasa Langsung ke Pembeli Media Cetak Media Elektronik 11. Metode penyerahan barang/jasa Penjualan di Lokasi Usaha Grosir 12. Periode penjualan Harian Bulanan 15. Jenis konsumen Orang Pribadi Badan 24 Jam orang Sebutkan Merk barang/jasa lainnya, sebutkan Sewa Beli/Leasing Dikirim oleh Penjual Musiman, Sebutkan Instansi Pemerintah s.d. Waktu pelaksanaan sensus, pukul MLM Sebutkan Elektronik/Online Subjek Pajak Luar Negeri Apabila lokasi sensus merupakan kantor, beri tanda X pada kotak yang sesuai & kosongkan apabila tidak terdapat informasi yang cukup: 18. Jenis kantor Tunggal 19. Status badan hukum PT UD/CV 20. Ruang lingkup konsumen/klien Dalam Negeri Luar Negeri 21. Waktu operasi 24 Jam Jam kerja, Sebutkan Pusat Cabang Perwakilan Firma/ Persekutuan Yayasan/ Ormas s.d. Joint Operation Perorangan 22. Ruang lingkup operasi/kegiatan Penjualan Barang/Jasa Sebutkan Apabila lokasi sensus merupakan tempat tinggal, beri tanda X pada kotak yang sesuai & kosongkan apabila tidak terdapat informasi yang cukup: 23. Jenis tempat tinggal Rumah Apartemen/ Strata Title 24. penghuni saat dilakukan sensus orang Rukan/Ruko 25. Satpam/petugas pribadi 26. Fasilitas olahraga pribadi Tidak Ada Ada orang Tidak Ada Ada Jenis Fasilitas Luas Fasilitas FP.SPN-12 Hal. 1 dari 2 Hal.

12 35. Jenis Harta Bergerak Mesin/Peralatan Komputer/Laptop Mesin Kasir/Cash Register Mesin Pembaca Kartu Debit/Kredit Sebutkan B. HARTA TIDAK BERGERAK yang sesuai, kosongkan apabila tidak terdapat informasi yang cukup) 27. Jenis Harta Tidak Bergerak Tanah Kantor C. HARTA BERGERAK yang sesuai, & kosongkan apabila tidak terdapat informasi yang cukup) Merk Kendaraan Niaga Mobil Box/Pick-Up Merk Tipe Truk Bak Terbuka Merk Tipe Truk Bak Tertutup Merk Tipe Sebutkan Merk Tipe Luas Rumah Luas Apartemen Luas 28. Lokasi Harta Tidak Bergerak Jalan Nasional Jalan Provinsi 29. Sifat Bangunan Permanen Semi Permanen Luas Ruko/Rukan Luas Gudang Showroom/ Kios/Toko Jalan Kota/ Kabupaten 30. Areal Parkir Kendaraan Privat/Tersendiri Parkir Umum Tidak Ada 31. Lantai 1 2 > 2 Lantai Basement Ada Tidak Ada 32. Dinding Bangunan Wallpaper Kaca Beton Bata Kayu Seng 33. Material Lantai 34. Lift Khusus/Privat Marmer Ada Karpet Tidak Ada Keramik Ubin/Teraso Kayu Luas Luas Jalan Desa Kendaraan Pribadi Mobil Penumpang Merk Tipe Sepeda Motor Merk Tipe Sebutkan Merk Tipe 36. Keyakinan atas Kualitas Data Pengamatan (Beri tanda X pada angka yang sesuai, dengan skala 1-5) Tidak Valid 1 D. KESIMPULAN Valid Kesimpulan Hasil Pengamatan Penghasilan < PTKP yang sesuai, boleh lebih dari satu) Penghasilan > PTKP Terdapat Penyerahan BKP/JKP Merupakan WP OP PT Merupakan WP OP Baru Terdapat Potensi PPh Ps. 4 ayat 2 Terdapat Potensi PPh Ps. 23/26 Terdapat Potensi PPh Ps. 21 Terdapat Potensi Peningkatan PPh Ps. 25 Belum Terdaftar WP Lokasi 38. Tambahan Informasi Sebutkan (Sebutkan informasi penting lainnya yang belum terdapat dalam formulir ini) PETUGAS SENSUS NIP : FP.SPN-12 Hal. 2 dari 2 Hal.