Lampiran 1. Bagan Alur Pikir Penelitian

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lampiran 1. Bagan Alur Pikir Penelitian"

Shinta Johan
6 tahun lalu
Tontonan:

1 LAMPIRAN 47

2 Lampiran 1. Bagan Alur Pikir Penelitian 48

3 49 Lampiran 2. Visi, Nilai, dan Struktur Organisasi Perusahaan Visi Perusahaan Visi dari Bank CIMB Niaga, Tbk adalah Menjadi Bank terpercaya di Indonesia, bagian dari jaringan universal banking terkemuka di Asia Tenggara, yang memahami kebutuhan nasabah, menyediakan solusi keuangan yang tepat dan komprehensif serta menjalin hubungan yang berkelanjutan. Dalam upaya menjadi bank yang terpercaya di Indonesia diperlukan beberapa faktor yang seluruhnya berfokus pada kepuasan nasabah terhadap layanan CIMB Niaga, dengan tiga hal utama, yaitu: 1. Memahami kebutuhan nasabah, 2. Menyediakan solusi keuangan yang tepat dan komprehensif, dan 3. Menjalin hubungan yang berkelanjutan. Nilai-nilai perusahaan PT Bank CIMB Niaga, Tbk senantiasa mengedepankan kepuasan nasabah melalui layanan prima dengan sumber daya manusia yang memiliki integritas tinggi dan keinginan untuk selalu menjadi yang terbaik dalam bekerja. Nilai-nilai utama perusahaan adalah sebagai berikut 1. Integrity is Everything: a. Berbicara dan bertindak secara jujur dan tulus. b. Dapat diandalkan dalam membuat keputusan berlandaskan profesionalisme. 2. Always Put Customers First: a. Membantu dan melayani guna memenuhi dan mengantisipasi kebutuhan stakeholder. b. Menciptakan nilai tambah dan solusi yang melampaui harapan nasabah. c. Memberdayakan sumber daya manusia dan mendukung mereka mengeluarkan potensi unggul. 3. Passion for Excellence a. Memberikan kualitas terbaik dari setiap produk, layanan, dan proses kerja. b. Menerapkan kepemimpinan terbuka, mendelegasikan wewenang dan bertanggung jawab atas keputusan yang dibuat.

4 50 c. Menekankan arti penting kerjasama untuk meraih sukses, membangun rasa percaya dan saling menghormati serta berusaha keras dalam lingkungan kompetisi yang sehat. Struktur Bank CIMB Niaga

5 51 Lampiran 3. Laporan Neraca Konsolidasi (Aktiva) PT Bank CIMB Niaga, Dinyatakan dalam: Tbk Jutaan rupiah PT Bank CIMB Niaga, Tbk Jutaan Jutaan rupiah rupiah Jutaan rupiah NERACA KONSOLIDASI, AKTIVA: Kas, akhir (tahun berjalan) Kas, awal (tahun sebelumnya) Giro pada Bank Indonesia, akhir (tahun berjalan) Giro pada Bank Indonesia, awal (tahun sebelumnya) Sertifikat Bank Indonesia Giro pada bank lain - bersih Surat berharga (efek) Jumlah kredit yang diberikan - bersih Obligasi pemerintah, akhir (tahun berjalan) Obligasi pemerintah, awal (tahun sebelumnya) Beban dibayar di muka, akhir (tahun berjalan) Beban dibayar di muka, awal (tahun sebelumnya) Goodwill, akhir (tahun berjalan) - bersih Goodwill, awal (tahun sebelumnya) - bersih Aktiva tetap, akhir (tahun berjalan) - bersih Aktiva tetap, awal (tahun sebelumnya) - bersih Aktiva pajak tangguhan, akhir (tahun berjalan) - bersih Aktiva pajak tangguhan, awal (tahun sebelumnya) - bersih Aktiva lain-lain, akhir (tahun berjalan) - bersih Aktiva lain-lain, awal (tahun sebelumnya) - bersih Jumlah aktiva, akhir (tahun berjalan) Jumlah aktiva, awal (tahun sebelumnya)

6 52 Lampiran 4. Laporan Neraca Konsolidasi (Kewajiban) PT Bank CIMB Dinyatakan dalam: Niaga, Tbk Jutaan rupiah PT Bank CIMB Niaga, Tbk Jutaan Jutaan rupiah rupiah Jutaan rupiah NERACA KONSOLIDASI, KEWAJIBAN: Kewajiban segera Simpanan nasabah (giro + tabungan + deposito) Simpanan dari bank lain Jumlah kewajiban

7 53 Lampiran 5. Laporan Laba Rugi Konsolidasi PT Bank CIMB Niaga, Tbk Dinyatakan dalam: LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI: PT Bank CIMB Niaga, Tbk Jutaan Jutaan Jutaan Jutaan rupiah rupiah rupiah rupiah Pendapatan operasional Beban operasional Pendapatan operasional lainnya Beban operasional lainnya Laba sebelum pajak (earnings before tax) Laba bersih (net income)

8 54 Lampiran 6. Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasi PT Bank CIMB Niaga, Tbk Jutaan rupiah PT Bank CIMB Niaga, Tbk Jutaan Jutaan rupiah rupiah Jutaan rupiah Dinyatakan dalam: CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI: Kredit yang diberikan kepada pihak ketiga (TIDAK termasuk kredit antar bank) - bersih Non-performing loan (NPL) Modal inti, akhir (tahun berjalan) Modal inti, awal (tahun sebelumnya) Modal bank (modal inti + modal pelengkap), akhir (tahun berjalan) Modal bank (modal inti + modal pelengkap), awal (tahun sebelumnya) Aktiva tertimbang menurut risiko (ATMR) Posisi devisa neto (PDN) (net open position (NOP)) Aktiva produktif, akhir (tahun berjalan) Aktiva produktif, awal (tahun sebelumnya) Aktiva Produktif Bermasalah

9 55 Lampiran 7. Hasil Perhitungan Capital Adequecy Ratio (CAR) Tahun 2007 Modal (dalam jutaan rupiah) ATMR (dalam jutaan rupiah) CAR ,03% ,59% ,59% ,24% Contoh: Untuk tahun 2007: Modal Bank = Rp ,- (jutaan) ATMR = Rp ,- (jutaan) CAR = ( Modal Bank / ATMR ) x 100% Maka CAR = (Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan)) x 100% = 17,03% (Sehat) Parameter kontrol CAR adalah > 8%

10 56 Lampiran 8. Hasil Perhitungan NPA Tahun Aktiva Produktif Bermasalah Aktiva Produktif NPA ,17% ,98% ,60% ,02% Contoh: Untuk tahun 2007: Aktiva Produktif Bermasalah = Rp ,- (jutaan) Aktiva Produktif = Rp ,- (jutaan) NPA = ( Aktiva Produktif Bermasalah / Aktiva Produktif ) x 100% Maka NPA = (Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan)) x 100% = 2,17% (Sehat) Parameter kontrol NPA adalah < 5%

11 57 Lampiran 9. Hasil Perhitungan ROA Tahun Laba Sebelum Pajak Rata-rata Total Aktiva ROA ,40% ,10% ,06% ,70% Contoh: Untuk tahun 2007: Laba Sebelum Pajak = Rp ,- (jutaan) Rata-rata Total Aktiva = Rp ,- (jutaan) ROE = ( Laba Bersih Setelah Pajak / Rata-rata Modal Inti ) x 100% Maka ROE = (Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan)) x 100% = 2,40% (Sehat) Parameter kontrol ROA adalah > 1,25%

12 58 Lampiran 10. Hasil Perhitungan ROE Tahun Laba Bersih Setelah Pajak Rata-rata Modal Inti ROE ,18% ,77% ,19% ,18% Contoh: Untuk tahun 2007: Laba Setelah Pajak = Rp ,- (jutaan) Rata-rata Modal Inti = Rp ,- (jutaan) ROE = ( Laba Bersih Setelah Pajak / Rata-rata Modal Inti ) x 100% Maka ROE = (Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan)) x 100% = 25,18% (Sehat) Parameter kontrol ROE adalah > 12,5%

13 59 Lampiran 11. Tabel Perhitungan Pendapatan Bunga Bersih, Rata-rata Aktiva Produktif, dan NIM Tahun Pendapatan Bunga Pendapatan Bunga Beban Bunga Bersih Tahun Aktiva produktif tahun sebelumnya Aktiva produktif tahun berjalan Rata-rata Aktiva Produktif

14 60 (Lanjutan Lampiran 11) Tahun Pendapatan Bunga Bersih Rata-rata aktiva produktif NIM ,61% ,38% ,41% ,47% Contoh: Untuk tahun 2007: Pendapatan Bunga Bersih = Rp ,- (jutaan) Diperoleh dari: Pendapatan Bunga / Beban bunga = Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan) Rata-rata Aktiva Produktif = Rp ,- (jutaan) Diperoleh dari: Jml Aktiva Produktif (thn berjalan) / Jml Aktiva Produktif (thn sblm) = Rp ,- (jutaan) / Rp (jutaan) NIM = ( Pendapatan Bunga Bersih / Rata-rata Aktiva Produktif ) x 100% Maka NIM = (Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan)) x 100% = 5,61% (Sehat) Parameter kontrol NIM adalah > 2%

15 61 Lampiran 12. Hasil Perhitungan BOPO Tahun Beban Operasional Pendapatan Operasional ( jutaan rupiah) BOPO ,44% ,76% ,77% ,56% Contoh: Untuk tahun 2007: Biaya Operasional = Rp ,- (jutaan) Pendapatan Operasional = Rp ,- (jutaan) BOPO = ( Biaya Operasional / Pendapatan Operasional ) x 100% Maka BOPO = (Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan)) x 100% = 78,44% (Sehat) Parameter kontrol BOPO adalah < 94%

16 62 Lampiran 13. Hasil Perhitungan Loan to Deposit Ratio (LDR) Tahun Kredit Dana Pihak Ketiga LDR ,11% ,59% ,82% ,12% Contoh: Untuk tahun 2007: Jumlah Kredit yang diberikan = Rp ,- (jutaan) Total Dana Pihak Ketiga = Rp ,- (jutaan) LDR = ( Jumlah Kredit yang diberikan / Total Dana Pihak Ketiga ) x 100% Maka LDR = (Rp ,- (jutaan) / Rp ,- (jutaan)) x 100% = 78,11% (Sehat) Parameter kontrol ROA adalah 75% < Rasio 85%

17 63 Lampiran 14.Hasil Nilai MAPE, MAD, dan MSD Rasio CAR Quadratic Linear Exponential Growth S-Curve MAPE 1, , , ,008 MAD 0,221 0,302 0, ,81 MSD 0, , , ,698 Rasio NPA Quadratic Linear Exponential Growth S-Curve MAPE 9,1075 8, ,73698 eror MAD 0,201 0,201 0,19877 eror MSD 0,0505 0, ,06021 eror Rasio ROA Quadratic Linear Exponential Growth S-Curve MAPE 16, , , ,1025 MAD 0,258 0,485 0,4776 1,1433 MSD 0,0832 0,3184 0,3187 1,7511 Rasio ROE Quadratic Linear Exponential Growth S-Curve MAPE 21, , , ,093 MAD 2,626 6,35 6, ,388 MSD 8, , , ,622 Rasio NIM Quadratic Linear Exponential Growth S-Curve MAPE 0, , , ,1291 MAD 0,223 0,223 0,2222 2,69 MSD 0, , , ,2004

18 64 Lanjutan (Lampiran 14) Rasio BOPO Quadratic Linear Exponential Growth S-Curve MAPE 0, , , ,777 MAD 0,509 0,509 0, ,107 MSD 0, , , ,519 Rasio LDR Quadratic Linear Exponential Growth S-Curve MAPE 1, ,6907 4,7364 Eror MAD 1,168 4,045 4,0908 Eror MSD 1, , ,4583 Eror Keterangan : Model quadratic dipilih karena memiliki nilai error (MSD) terkecil. (Berlaku untuk nilai error pada CAR, NPA, ROA, ROE, NIM, BOPO, dan LDR)

dokumen-dokumen yang mirip

III. METODE PENELITIAN

12 III. METODE PENELITIAN 3.1. Alur Pikir Penelitian Tingkat kesehatan bank merupakan cerminan dari kondisi suatu bank yang dilihat dari laporan keuangan. Bank yang sudah go public wajib menerbitkan laporan