BAGIAN 2: ANALISIS HARGA SATUAN PEKERJAAN (AHSP) BIDANG SUMBER DAYA AIR

Transkripsi

1 BAGIAN 2: ANALISIS HARGA SATUAN PEKERJAAN (AHSP) BIDANG SUMBER DAYA AIR JDIH Kemeteria PUPR

2 ANALISIS HARGA SATUAN PEKERJAAN (AHSP) BIDANG SUMBER DAYA AIR 6 Ligkup AHSP Sumber Daya Air 6.1 Umum AHSP Sumber Daya Air (SDA) sagat tergatug dari kebutuha mutu yag disesuaika dega spesifikasi tekis pekerjaa, metode kerja, kodisi lokasi pekerjaa da berbagai aspek laiya seperti K3 serta dampak ligkuga yag harus dicapai. Spesifikasi tekis kegiata SDA telah disusu dalam 14 (empat belas) volume yaitu berdasarka jeis-jeis bagua air serta keragka acua utuk kegiata studi. AHSP SDA ii merupaka acua utuk meghitug harga satua pekerjaa (HSP) yag megaalisis biaya upah teaga kerja da/atau harga bahabaha bagua ataupu peralata sebagai koefisie kebutuha pegguaa teaga kerja, baha da peralata utuk satu satua volume pekerjaa. AHSP-SDA telah mempertimbagka berbagai karakteristik pekerjaa SDA yag umumya berhubuga dega air (uderwater da udergroud), keterbatasa aksesibilitas ke lokasi pekerjaa, waktu pelaksaaa pekerjaa terkait dega musim ataupu kodisi air di sugai (bajir), di laut (pasag atau surut) serta ketersediaa baha yag kurag berkualitas da juga pegguaa jeis material khusus da/atau baha aditif. Seperti halya Spesifikasi Tekis, AHSP pu merupaka bagia dari dokume kotrak pekerjaa yag diguaka sebagai acua tekis utuk mecapai suatu tigkat mutu pekerjaa tertetu mulai dari proses persiapa, metode pelaksaaa, baha, peralata da pegedalia mutu. AHSP Sumber Daya Air yag dibahas dalam pedoma ii meliputi: 1) Umum (a) Pekerjaa Taah (b) Pekerjaa Pasaga (c) Pekerjaa Beto (d) Pekerjaa Pemacaga (e) Pekerjaa Dewaterig (f) Pekerjaa Pitu Air da Peralata Hidromekaik (g) Pekerjaa Lai-lai 2) Bedug (a) Bedug Tetap (b) Bedug Gerak (c) Bagua Peagkap Sedime 3) Jariga Irigasi (a) Salura Primer da Sekuder 72 JDIH Kemeteria PUPR

3 (b) Bagua Pegukur da Pegatur (c) Bagua Pelegkap (Talag, Sypho, Got mirig, da lai-lai.) 4) Pegama Sugai (a) Perkuata Tebig Sugai (b) Krib (c) Taggul (d) Bottom Cotroller (e) Check Dam 5) Beduga da Embug (a) Beduga Uruga Taah (b) Beduga Uruga Batu (c) Beduga CFRD (d) Beduga Beto (e) Pelimpah (f) Itake (g) Pegelak (h) Terowoga (i) Istrumetasi (j) Embug 6) Pegama Patai (a) Tembok Laut (b) Revetme (c) Krib Laut (d) Taggul Laut (e) Pemecah Gelombag 7) Pegedali Muara Sugai (a) Jeti (b) Pegeruka 8) Ifrastruktur Rawa (a) Salura/Ajir (b) Pelegkap (Itake, Revetme, da lai-lai.) 9) Ifrastruktur Air Taah da Air Baku (a) Sumur Air Taah Dalam (b) Pipa Trasmisi/Distribusi Air Baku 6.2 Lagkah perhituga HSP Perhituga HSP diaalisis berdasarka koefisie AHSP kebutuha teaga kerja, baha da/atau peralata serta harga satua dasar (HSD) yag dijelaska sebagai berikut: 73 JDIH Kemeteria PUPR

4 6.2.1 Koefisie AHSP Koefisie AHSP utuk pekerjaa SDA pada pedoma ii dapat dilihat pada Bagia 2 Lampira A: Koefisie AHSP Bidag SDA. Utuk pekerjaa maual koefisie-koefisie telah ditetuka (give) yag dibedaka berdasarka jeis pekerjaa da kodisi atau karakteristik lapagaya. Sebagai cotoh utuk pekerjaa taah maual yaitu: T.06 Galia taah biasa da T.10 Galia lumpur. Sedagka utuk pekerjaa mekais koefisieya perlu dihitug terlebih dahulu sesuai dega kodisi lapaga pelaksaaa pekerjaa seperti halya utuk pekerjaa yag megguaka alat-alat berat (milik sediri) ataupu retal basis. Perhituga ii dilakuka utuk meghitug kebutuha biaya operasi da besara produktivitas peralata yag diguaka. Sebagai cotoh utuk pekerjaa taah mekais yaitu: Bagia 2 TM.01 s.d TM.07 yaitu Cotoh Perhituga Cara Mekais Aalisis harga satua dasar (HSD) Dalam meyusu AHSP memerluka HSD teaga kerja, baha baku, baha olaha da/atau baha jadi serta peralata pada lokasi pekerjaa berikut ii Lagkah peetua HSD teaga kerja Lagkah peetua HSD teaga kerja adalah sebagai berikut: a) Tetuka jeis keterampila teaga kerja, misal pekerja (L.01), tukag (L.02), kepala tukag (L.03) atau mador (L.04). b) Kumpulka data upah hasil survai serta peratura upah setempat yag ditetapka oleh Guberur/Bupati/Walikota yag berlaku di lokasi atau yag berdekata utuk daerah tempat lokasi pelaksaaa pekerjaa. c) Pertimbagka teaga kerja yag didatagka dari luar daerah dega memperhitugka biaya akomodasi seperti: kosumsi, pegiapa da trasportasi. d) jam kerja per hari selama 8 jam per hari da diperhitugka efektif selama 7 jam dega waktu istirahat maksimum 1 jam. e) Tetuka masig-masig biaya upah per orag-hari (OH) atau per oragjam (OJ) sesuai dega kodisi lokasi pekerjaa. Catata: Perhituga biaya utuk keperlua K3 yag bersifat umum seperti Alat Pelidug Diri (APD): helm, rompi, sepatu, masker, jas huja, topi, sarug taga, kaca mata pelidug da lai-lai sudah dihitug dalam biaya umum Overhead. Sedagka utuk keperlua K3 yag bersifat khusus misal: alat selam,perlegkapa zat asam atau laiya harus diakomodir dalam mobilisasi peralata (pekerjaa persiapa), da khusus utuk perliduga spesifik harus diakomodir dalam AHSP khusus K3 yag diberi tada (K3) 74 JDIH Kemeteria PUPR

5 seperti utuk melidugi teaga kerja pada saat peggalia diperluka didig perkuata galia taah seperti AHSP T.12 (K3). Cotoh HSD teaga kerja pada Bagia 2 Lampira A, A.9 Cotoh daftar harga satua dasar teaga kerja, baha da peralata Lagkah perhituga HSD baha/material Utuk kegiata SDA, pada umumya baha atau material dihitug berdasarka harga pasar baha per satua ukura baku (misal volume dalam m³). Aalisis HSD baha memerluka data harga baha baku (dari toko material da/atau quarry/borrow area) serta biaya trasportasi da biaya produksi baha baku mejadi baha olaha atau baha jadi. Pelaksaaa kegiata pekerjaa SDA pada umumya megguaka material/baha jadi, tetapi utuk volume yag besar seperti pada pembagua beduga diperluka proses baha olaha. Utuk baha olaha, produksi baha memerluka peralata yag mugki lebih dari satu peralata yag dihitug berdasarka kapasitas produksiya dalam satua pegukura per-jam atau per-hari, dega cara memasukka data kapasitas peralata, faktor efisiesi peralata, faktor lai da waktu siklus masigmasig (faktor efisiesi peralata dapat dilihat dalam Bagia 1 Tabel 4 atau lebih rici pada Bagia 2 Lampira C, Tabel II.C.5 - Faktor efisiesi alat berat). HSD baha sesuai kebutuhaya dapat berupa HSD baha baku, HSD baha olaha, da HSD baha jadi. HSD baha yag diambil dari quarry atara lai berupa: a. Baha jadi (batu kali/guug, pasir sugai/guug da lai-lai). b. Baha olaha (misalya agregat kasar da halus hasil produksi mesi pemecah batu da lai sebagaiya) baha di quarry berbeda dega harga baha jadi yag dikirim sampai ke base camp atau ke tempat/lokasi pekerjaa, karea perlu biaya tambaha berupa biaya pegagkuta material dari quarry ke base camp atau tempat/lokasi pekerjaa da biaya-biaya laiya seperti retribusi peambaga Galia C da biaya agkuta da/atau biaya operasioal peralata/alat berat Lagkah perhituga HSD baha jadi (a) Tetuka tempat da harga setempat baha tersebut di borrow area/quarry, pabrik atau di toko material atau juga di pelabuha. (b) Hitug biaya memuat baha jadi, trasportasi da membogkar baha jadi, per satua baha jadi. (c) Tabelka da beri kode setiap baha jadi yag sudah dicatat hargaya, harga di terima di lokasi pekerjaa atau di base camp. Cotoh HSD baha jadi pada Bagia 2 Lampira A, A.9 Cotoh daftar harga satua dasar teaga kerja, baha da peralata. 75 JDIH Kemeteria PUPR

6 Lagkah perhituga HSD baha olaha Peyediaa baha baku (a) Tetuka tempat da harga setempat baha tersebut di quarry, di pabrik atau di pelabuha,di toko material ataupu di tempat/lokasi pekerjaa. (b) Tabelka da beri kode setiap baha baku yag sudah dicatat harga da jarak dari quarry-ya. Proses pembuata baha olaha (misal batu kali/guug mejadi agregat kasar da agregat halus, megguaka dua peralata berbeda, peralata -1: stoe crusher da peralata -2: wheel loader) Perhituga baha olaha diperluka masuka data seperti ditujukka dalam subpasal atara lai : 1) Jarak quarry (bila baha dasar batu diambil dari quarry), km 2) satua dasar teaga kerja, sesuai dega ) satua dasar alat sesuai dega ) satua dasar baha baku atau baha dasar, sesuai dega ) Kapasitas alat 6) Faktor efisiesi alat yag dipegaruhi oleh berbagai faktor tersebut adalah diataraya: - Faktor operator - Faktor peralata - Faktor cuaca - Faktor kodisi meda/lapaga - Faktor maajeme kerja Utuk memberika estimasi besara pada setiap faktor di atas adalah cukup sulit, sehigga utuk mempermudah pegambila ilai yag diguaka, faktor-faktor tersebut digabugka mejadi satu yag merupaka faktor kodisi kerja secara umum. Selajutya faktor tersebut diguaka sebagai faktor efisiesi kerja alat (Fa). Lihat Bagia 1 Tabel 4. Tidak disaraka bila kodisi operasi da pemeliharaa mesi adalah buruk. Lagkah perhituga HSD baha olaha adalah sebagai berikut : (a) Tetapka proporsi baha-baha olaha yag aka diproduksi dalam satua perse, misal agregat kasar K% da agregat halus H%. (b) Tetapka berat isi baha olaha yag aka diproduksi, misal: D1 da D2. (c) Tetuka asumsi trasaksi pembelia baha baku apakah loko atau fraco di base camp. Tetapka harga satua baha baku, dari quarry, pabrik atau pelabuha. Misalka harga baha baku (Rp1) per m³. (d) Tetapka peralata da biaya sewa atau biaya operasiya, masig-masig yag aka diguaka utuk megolah baha baku mejadi baha olaha, utuk harga di base camp atau di lokasi pekerjaa. Misalka biaya produksi baha olaha dega peralata-1 (Rp2) per jam, da biaya dega peralata-2 per jam. (e) Tetapka kapasitas peralata masig-masig dalam m³ atau satua produksi laiya. 76 JDIH Kemeteria PUPR

7 (f) Tetapka faktor efisiesi peralata (Fa) masig-masig, sesuai dega kodisi peralata yag ada. (g) Tetapka faktor kehilaga baha (Fh). (h) Uraika metoda pelaksaaa pegolaha baha baku mejadi baha olaha. (i) Tetapka waktu kerja peralata-1 adalah 1 jam. (j) Hitug produksi peralata-1 (Qb) da kebutuha baha baku (Qg) selama satu jam. Produksi peralata-1 selama 1 jam: Qb = Fa x Cp1 / D2. Kebutuha baha selama 1 jam: Qg = Fa x Cp1 / D1. (k) Hitug kapasitas peralata-2 utuk melayai peralata-1. Kapasitas agkut per rit: Ka = Fa x Cp2 dalam satua m³ atau satua laiya. Selajutya peralata-peralata laiya dalam satu kofigurasi ratai kerja sistem yag telah ditetuka. (l) Tetuka waktu siklus (muat, tuag, tuggu da lai-lai.): misal Ts = 2 meit. (m) Hitug waktu kerja peralata-2 memasok baha baku: Tw = (Qg/Ka x Ts) / 60, dalam satua jam. () Biaya produksi Bp = (Tst x Rp2 + Tw x Rp3) / Qb dalam satua rupiah / m³. (o) satua baha olaha: Hsb = (Qg / Qb x Fh x Rp1) + Bp, dalam satua rupiah /m³ atau satua lai Lagkah perhituga HSD peralata Pekerjaa maual da semi mekais Utuk pekerjaa SDA yag maual, kompoe peralata peujag yag kecil (stadar) seperti: sedok tembok, liggis, gergaji, pahat biasa da pegki diasumsika sebagai peralata wajib yag harus dipuyai oleh setiap pekerja/tukag sehigga tidak dihitug, sedagka pekerjaa SDA yag semi mekais megguaka peralata seperti: beto mole, vibrator, gergaji mesi, Jack hammer da laiya dihitug sebagai sewa dega uit sewahari atau sewa-jam. HSD peralata ii merupaka HSD peralata siap pakai di lokasi pekerjaa yaitu harga satua sewa alat berserta laiya, seperti Jack hammer termasuk dega blower/geset beserta baha bakar da operatorya, sehigga utuk peralata laiya pu seperti demikia Pekerjaa mekais Telah disepakati bahwa peralata utuk pekerjaa secara mekais di bidag SDA diataraya seperti Bulldozer da Excavator atau juga pada proses pembuata baha olaha (seperti stoe crusher, da lai-lai). Peetua HSD peralata ii diperluka dua hasil perhituga yaitu biaya operasi alat atau pegguaa alat da besara produktivitas alatya. Aalisis HSD peralata retal basis tetuya diambil dari HSD siap pakai pasara peyewaa peralata, sedagka peralata yag dihitug berbasis kierja memerluka data upah operator atau sopir, spesifikasi peralata meliputi: teaga mesi, kapasitas kerja peralata (misal m³), umur ekoomis 77 JDIH Kemeteria PUPR

8 peralata (dari pabrik pembuatya), jam kerja dalam satu tahu, da harga peralata. Faktor laiya adalah kompoe ivestasi peralata meliputi suku buga bak, asurasi, faktor peralata yag spesifik seperti faktor bucket, harga peroleha alat da lai-lai. Biaya operasi alat atau pegguaa alat dapat dihitug dega retal basis (umumya sewa-jam) ataupu hituga berbasis kierja (performace based). Dalam buku pedoma ii utuk perhituga biaya operasi atau pegguaa alat diberika 2 piliha cara perhituga yaitu: cara P.5 (SDA) da cara pada Bagia 1: Subpasal Adapu formulasi perhituga biaya operasi peralata seperti pada Tabel II.1. Berbagai rumus yag diguaka yaitu mulai dari rumus (2) s.d. (14) sebagai berikut : a) Cara pada Bagia 1 subpasal ) Lagkah meghitug biaya pasti per jam : (a) Hitug biaya pegembalia modal (E) dega Rumus (4) (b) Hitug biaya asurasi (F) dega Rumus (5) (c) Hitug biaya pasti (G=E+F) dega Rumus (4)+(5) 2) Lagkah meghitug biaya operasi alat per jam: (a) Hitug biaya BBM (H) dega Rumus (7) (b) Hitug biaya pelumas mesi (I) dega Rumus (8) (c) Hitug biaya begkel (J) dega Rumus (9) (d) Hitug biaya pemeliharaa peralata (K) dega Rumus (10) (e) Hitug biaya operator (L+M) dega Rumus (11 da 12) (f) Hitug biaya operasi per jam (P=H+I +J+K+L+M) dega Rumus (13) (g) Hitug total biaya operasi alat (S = E + F + P + K) dega Rumus (14) b) Cara P.5 (SDA) 1) Lagkah meghitug biaya pemilika per jam : (a) Hitug harga sisa (Hs) da peyusuta (Hp) dega Rumus (2a da 2b) (b) Hitug biaya pegembalia modal (E) dega Rumus (3a da 4a) (c) Hitug biaya asurasi (F) dega Rumus (5a) (d) Hitug biaya pemilika (G=EBm+FBa) dega Rumus (4a+5a)) 2) Lagkah meghitug biaya operasi alat per jam : (a) Hitug biaya BBM (H) dega Rumus (7a) (b) Hitug biaya oli/pelumas (I) : - mesi dega Rumus (8a) - trasmisi dega Rumus (8b) - hydraulic oil dega Rumus (8c) - grease dega Rumus (8d) - filter-filter dega Rumus (8e) (c) Hitug biaya baha pokok perbaika (ba, pipa-pipa, rubber slovel, poto pipa) dega Rumus (9a+9b+9c+9d) (d) Hitug biaya pemeliharaa peralata (KBPP) dega Rumus (10a) (e) Hitug biaya operator (L+M) dega Rumus (11a da 12a) 78 JDIH Kemeteria PUPR

9 (f) Hitug biaya operasi per jam (P=H+I+K+L+M) dega Rumus (13a) (g) Hitug total biaya operasi alat (S=E+F+P+K) dega Rumus (14a) No Uraia Kegiata Tabel II.1 Kompoe biaya operasi alat Metode subpasal Metode P.5 (SDA) 1 DATA Rumus Notasi Rumus Notasi Rumus a. Merk/Model/Tipe Alat b. Teaga m³ Pw N c. Kapasitas m³ Cp Q d. Umur Ekoomis Tahu A UE e. Jam Operasi per Jam W H tahu f. Pokok Rp B HP Rumus Peroleha x1000 g. Sisa Rp x 000 C=10% (2) Hs = 10% = (HP-Hbp)* (2a) h. Peyusuta Rp x 000 HP-Hbp-Hs (2b) 2 ANALISIS BIAYA a. Biaya Modal + Asurasi 1) Pegembalia modal (E) Biaya pasti Rp/jam Pegembalia Modal Rp/jam Rp/jam (3) (4) Biaya pemilika Peyusuta+Buga Modal D (HP H bp UE.h + Hs) UE 1 HP E Bm i%( ) 2UE h (UE 1) HP FBa p% 2) Asurasi Rp/jam (5) 2UE h (3a) (4a) (5a) Biaya Modal da Asurasi...a) G = E + F (6) G = EBm + FBa (6a) b. Biaya Operasi da Pemeliharaa 1) Baha bakar (H) Rp/jam H= (12 s.d 15)% x Pw x Ms 0,8.N.S HBBM H (7) bbm E (7a) 2) Baha Miyak Pelumas (I) Rp/jam I= (2,5 s.d. 3)% x Pw x Mp (8) I = IBBOm + IBBOt+IBBOh+IBBOg+ IBFF C S I BBOm ( ) N.H T E a) Mesi Rp/jam bbp (8a) C S IBBOt ( )N.H b) Trasmisi Rp/jam bbp T E (8b) C S (8c) IBBOh ( )N.H c) Hydraulic Oil Rp/jam bbp T E 79 JDIH Kemeteria PUPR

10 No Uraia Kegiata d) Grease Rp/jam e) Filter-filter Rp/jam Metode subpasal Metode P.5 (SDA) IBBOg S N.H bbp E IBFF = 0,5(IBBM + IBBOm + IBBOt +IBBOh+IBBOg) 3) Biaya Begkel (J) Biaya Begkel (J) Biaya Begkel (J) a) Ba Rp/jam b) Pipa-pipa Rp/jam c) Rubber Slovel Rp/jam d) Poto pipa 4) Biaya Perbaika (K) Rp/jam 5) Operator (L+M) Rp/jam Biaya OP...b) J = (6,25 s.d. 8,75)% x B/W Biaya Perbaika (K) K=(12,5 s.d. 17,5)% x B/W L = 1 orag/jam x U 1 M= 1 orag/jam x U 2 Rp/jam P = H + I + J + L + M (9) (10) (11) (12) (8d) (8e) H bb Jbb (9a) T Jbp Hbp T (9b) Hbr Jbr (9c) T Hpp Jpp (9d) T Biaya Perbaika (K) U 1 U 2 KBPP = (HP - H ) bbp f UE L = 1 orag/jam x M= 1 orag/jam x (10a) (11a) (12a) (13) P = H + I + J + L + M (13a) 3 TOTAL BIAYA OP ALAT S = E + F + P + K (14) S = E + F + P + K (14a) Catata: *) Hbp = harga baha pokok: ba, pipa-pipa, Rubber Sleeve, poto apug. Selai biaya operasi alat atau pegguaa alat harus dihitug juga produktivitas alat yag dipegaruhi oleh kapasitas alat da efisiesiya. Berbagai faktor efisiesi yag mempegaruhi kierja suatu alat di ataraya: 1. Kesesuaia alat dega topografi lokasi tempat alat diguaka. 2. Kodisi da pegaruh ligkuga seperti areal meda, cuaca da tigkat peeragaya. 3. Kemampua operator. 4. Kodisi alat da tigkat pemeliharaaya. Dalam keyataaya sulit utuk meetuka besarya efisiesi kerja, tetapi dega berdasarka pegalama, dapat ditetuka efisiesi kerja yag medekati keyataa. Sebagai perkiraa faktor efisiesi alat seperti pada Tabel 4 di Bagia 1. Secara umum perhituga kapasitas produksi alat dijelaska pada subpasal Koefisie alat dega Rumus (19), selajutya kapasitas produksi berbagai jeis alat utuk pelaksaaa pekerjaa Bidag ke-pu-a 80 JDIH Kemeteria PUPR

11 mulai dega Rumus (20) s.d. Rumus (58) da diperluka juga teaga kerja pembatu yaitu dega Rumus (59) s.d. Rumus (62). Sehubuga dega pegguaa Rumus (19) s.d. Rumus (62) di atas utuk pelaksaaa pekerjaa secara mekais di Bidag SDA, pada Bagia 2 dari pedoma ii dapat diguaka sepeuhya yag disesuaika dega kodisi lapaga aktualya, amu ada pula yag lai dega beberapa pegecualia diataraya: 1) Faktor efisiesi semua alat berat (yaitu Tabel 5, Tabel 7, Tabel 11, Tabel 12 tidak diguaka), tetapi dapat pula utuk semua alat megguaka Tabel 4 di Bagia 1. 2) Faktor bucket utuk Excavator da Loader tidak megguaka Tabel 9 da Tabel 13, amu secara umum megguaka Tabel II.6.2 di bawah ii. Tabel II.2 Faktor bucket utuk Excavator da loader Kodisi Pemuata Pemuata riga atau Mudah Pemuata sedag Pemuata yag agak sulit Pemuata yag sulit Jeis Material Pembuata material / baha dari stockpile atau material yag telah dikeruk oleh Excavator lai, yag tidak memerluka lagi daya gali da baha dapat dimuat mujug ke dalam bucket. Cotoh : Pasir, taah berpasir, taah colloidal dega kadar air sedag, da lai-lai. Pembuata dari stockpile taah lepas yag lebih sukar dikeruk da dimasukka ke dalam bucket tetapi dapat dimuat hampir mujug (peuh). Cotoh : Pasir kerig, taah yag berpasir, taah campur taah liat, taah liat, gravel yag belum disarig, pasir padat da sebagaiya atau meggali da memuat gravel luak lagsug dari bukti asli. Pembuata batu belah atau batu cadas belah, taah liat yag keras, pasir campur gravel, taah berpasir, taah colloidal yag liat, taah liat dega kadar air yag tiggi, baha-baha tersebut telah ada pada stockpile / persediaa sulit utuk megisi bucket dega materialmaterial tersebut. Batu bogkah besar-besar dega betuk yag tidak beratura dega bayak ruaga di atara tumpukaya, batu hasil ledaka, batu-batu budar yag besar-besar, pasir campura batubatu budar tersebut, taah berpasir, taah campur lempug, taah liat yag dimuat gusur ke dalam bucket. Faktor Bucket 1,00 0,80 0,80 0,60 0,60 0,50 0,50 0,40 81 JDIH Kemeteria PUPR

12 Sumber : Komatsu, Specificatios ad Applicatio Hadbook, Editio 26, Tabel 1 Job Efficiecy, Hal ) Produktivitas Excavator selai megguaka Rumus (28), dapat pula megguaka rumus : V x Fb x Fa x60 Q T x F Keteraga : S k V adalah kapasitas Bucket; m³, Fb adalah faktor Bucket, Fa adalah faktor efisiesi alat (Lihat Tabel 4 Bagia 1), Fk adalah faktor pegembaga taah atau Berat isi padat (BiP) dibagi Berat Isi Lepas (BiL) Ts adalah waktu siklus; meit, T1 adalah lama meggali, memuat, lai-lai (Lihat Tabel II.3); meit, T2 adalah swig kembali da lai-lai (Lihat Tabel II.4); meit, TS adalah waktu siklus, T S T meit, 1 60 adalah perkalia 1 jam ke meit, Waktu siklus terdiri dari waktu gali, waktu putar 2 kali da waktu buag. Waktu meggali biasaya tergatug pada kedalama galia da kodisi galiayag dapat dilihat pada Tabel II.3 berikut ii. No. Kodisi Gali/ Kedalama Galia Tabel II.3 Waktu gali (detik) Riga Sedag Agak Sulit Sulit 1. 0 < 2 m m < 4 m m lebih Waktu putar tergatug dari sudut da kecepata putar, sebagai pertimbaga seperti pada Tabel II.4 berikut ii. Tabel II.4 Waktu putar (detik) No. Sudut Putar Waktu Putar Waktu buag tergatug pada kodisi pembuaga materialya, secara umum sebagai berikut: - Ke dalam dumptruck/poto = 5-8 detik - Ke alat berat lai = 8-12 detik 82 JDIH Kemeteria PUPR

13 - ke tempat pembuaga = 3-6 detik 4) Kecepata utuk Dump truck megguaka 50% dari besara pada Tabel 8, cotoh kodisi lapaga datar utuk beba isi diambil 20 km/jam da utuk beba kosog diambil 30 km/jam Perhituga HSP Seperti pada Bagia 2 Lampira A, TM.01 s.d TM.07 - Cotoh perhituga cara mekais, secara keseluruha lagkah perhituga HSP ii adalah sebagai berikut : Pekerjaa maual da semi mekais Utuk pekerjaa secara maual da semi mekais, pilih AHSP utuk jeis pekerjaa yag sesuai dega kodisi lapaga da/atau spesifikasi tekis yag diperluka diambil dari Bagia 2 Lampira A, A.1.1, A.2 s.d A.8: Koefisie AHSP Bidag Sumber Daya Air. Selajutya melakuka pegisia HSD utuk masig-masig koefisie teaga kerja, baha da peralata. dari hasil perkalia atara koefisie da HSD adalah HSP dari pekerjaa tersebut Pekerjaa mekais satua pekerjaa mekais, setelah meghitug HSD peralata yag dihitug berdasarka aalisis biaya operasi/pegguaa alat baik dega cara P.5 (SDA) ataupu cara pada Bagia 1 subpasal 5.2.2, selajutya meghitug produktivitas alat per-jam. Ada beberapa peralata yag serig diguaka utuk pelaksaaa pekerjaa SDA diataraya: Excavator/Backhoe, Dump truck, Loader, Buldozer da alat pemadat. Berdasarka Bagia 1, dimulai dega asumsi pada subpasal da uruta pekerjaa pada subpasal Selajutya aalisis produktivitas subpasal megguaka Rumus 15 s.d. 19, kemudia perhituga kapasitas produksi pada subpasal utuk pekerjaa SDA diataraya Buldozer (Rumus 23), Dump truck (Rumus 27), Excavator/Backhoe (Rumus 28) da Vibrator Roller (Rumus 35). Secara keseluruha utuk pekerjaa bidag Ke-PU-a seperti pada Rumus 20 s.d. 58. Proses ii aka medapatka koefisie produktivitas alat (utuk bidag SDA ada yag megguaka cara perhituga lai yaitu dega subpasal butir 2), selajutya perhituga HSP ii dilakuka sebagai berikut: a) Masuka HSD teaga kerja, baha da peralata yag sesuai dega jeis pekerjaa. b) harga masig-masig kompoe adalah hasil kali masig-masig koefisie AHSP dega HSD teaga kerja, baha da peralata pada a). c) Biaya tidak lagsug yag merupaka biaya umum da keutuga misalka cotoh 15% dari jumlah harga b) d) HSP merupaka jumlah harga b) ditambah c). 83 JDIH Kemeteria PUPR

14 Cotoh HSP utuk pekerjaa SDA pada Bagia 2 Lampira A, A.10 Cotoh daftar HSP-SDA Tahu 2012, Kota Badug, Jawa Barat. 6.3 Perhituga HPP da/atau HPS Perkiraa biaya pelaksaaa pekerjaa yag disebut harga perkiraa perecaa (HPP) atau harga perkiraa sediri (HPS) merupaka jumlah dari harga total seluruh mata pembayara ditambah dega Pajak Pertambaha Nilai (PP). Cotoh HPS utuk berbagai pekerjaa ifrastruktur SDA dapat dilihat pada (Bagia 2) Lampira B s.d. Lampira I. 84 JDIH Kemeteria PUPR

15 Lampira A (Normatif/Iformatif) Koefisie AHSP Bidag Sumber Daya Air A.1 Pekerjaa taah - Pekerjaa taah ii meliputi pekerjaa galia da timbua taah serta agkuta (houlig) yag dapat dilaksaaka baik secara maual, semi mekais ataupu mekais. Bagia 2 Lampira A.1.1 haya aka membahas pekerjaa taah secara maual da semi mekais, sedagka secara mekais diberika cotoh pada Bagia 2 Lampira A.1.2 yag disajika dalam TM.01 s.d TM Khusus utuk AHSP T.15a sebaikya haya diguaka utuk maksimum jarak horizotal 1 km, sedagka T.15b da T.15c maksimum beda tiggi 20 m da selebihya diajurka utuk megguaka cara mekais. - AHSP galia taah secara maual (T.06a; T.07a; T.08a; T.09a; T.10a da T.11a) diasumsika bahwa lebar da/atau pajag bukaa alur/lubag galia 2 m. Jika kodisi lapaga < 2 m utuk kedalama > 2 m, maka koefisie teaga kerja ditambah 50% atau dikalika 1,5. A.1.1 Pekerjaa taah secara maual da semi mekais (Normatif) T.01 AHSP pembersiha da pegupasa permukaa taah T.01.a 1 m 2 pembersiha da stripig/kosreka No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,060 2 Mador L.04 OH 0,006 Teaga Kerja Baha Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) 85 JDIH Kemeteria PUPR

16 T.01.b 1 m 2 tebas tebag berupa memotog da membersihka lokasi dari taama/ tumbuha ø < 15 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0075 Teaga Kerja 1 Miyak taah M.130 Liter 0,01 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) T.01.c Cabut 1 tuggul poho taama keras ø > 15 cm da membuag sisa tuggul kayu da akar-akar ya No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 3 Mador L.04 OH 0,020 B C Baha Peralata 1 Chaisaw E.06 Teaga Kerja 0,100 Baha - Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) Pekerjaa per - poho F (D+E) 86 JDIH Kemeteria PUPR

17 T.02 AHSP uitzet trase salura da pasag profil melitag peampag T.02.a 1 m¹ uitset trase salura No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,012 2 Pembatu Juru Ukur L.06 OH 0,004 3 Juru Ukur L.05 OH 0,004 B C Baha Peralata 1 Waterpass E.50 2 Theodolith E.43a Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) Teaga Kerja Baha 0,004 0,004 Peralata D F Pekerjaa per - m 1 (D+E) T.02.b Pasag 1 m' profil melitag galia taah salura da pasag bouwplak T.02.b.1) Pasag 1 m' profil melitag galia taah No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,060 2 Tukag kayu L.02 OH 0,020 3 Mador L.04 OH 0,006 4 Juru Ukur L.05 OH 0,020 5 Pembatu juru ukur L.06 OH 0,020 Teaga Kerja 1 Kaso 4/6 cm M.33.d m 3 0, Papa 2/20 M.35.e m 3 0, Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,200 Baha 1 Waterpass E.50 0,004 Peralata teaga, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) 87 JDIH Kemeteria PUPR

18 T.02.b.2) N o Pasag 1 m' bouwplak Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,10 2 Tukag Kayu L.02 OH 0,01 3 Kepala Tukag L.03 OH 0,01 4 Mador L.04 OH 0,01 Teaga Kerja 1 Kaso 5/7 cm M.37.b m 3 0,013 2 Papa 3/20 M.35.e m 3 0,007 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,020 Baha * 1 Waterpass E.50 0,004 Peralata Teaga, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) Catata : * Diwajibka utuk pekerjaa yag memerluka ketelitia tiggi, jika tidak harga satua = 0 T.03 Pegadaa da pemasaga patok T.03.a Patok kayu (Ukura 5/7) No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Juru ukur L.05 OH 0,0083 Teaga Kerja B. Baha Patok kayu 5/7 (Kayu M.33. m 1 klas 2 Boreo) b 0, Paku payig M.64.c dus 0,0120 Baha C. Peralata 1 Roll meter To.18 buah 0,0080 Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 1 (D+E) 88 JDIH Kemeteria PUPR

19 T.03.b Patok Tetap Batu (PTB) No Uraia Kode Satua Koefisie T.06a.1 1 Galia taah biasa ) m 3 0, Timbua pasir T.14c m 3 0, Pembesia B.17 kg 2,30 4 Bekistig B.22 m 2 0,40 5 Beto mutu, f c = 14,5 MPa (K175) B.05a m 3 0, Pe kuiga utuk titik acu pegukura M.126. Marmer ukura 10x10 cm a Tulisa graphir Pekerjaa per - buah M.65 buah 1,05 buah 1,05 T.03.c Patok Tetap Utama (PTU) No Uraia Kode Koefisie 1 Galia taah biasa T.06a.1) m 3 0,30 2 Timbua pasir T.14c m 3 0,02 3 Pembesia B.17 kg 4,10 4 Bekistig B.22 m 2 0, Beto mutu, f c = 14,5 MPa (K175) Pe kuiga utuk titik acu pegukura B.05a m 3 0,050 M.65 buah 1,05 7 Marmer ukura 12x12 cm Tulisa graphir M.126.b buah 1,05 Pekerjaa per - buah - Pelaksaaa galia taah T.06 sampai dega T.11 sudah termasuk pembuaga hasil galia dega jarak agkut L < 5 m serta perataa da perapiha, jika diperluka agkuta dega jarak laiya, lihat T.15 : agkuta material da/atau hasil galia. - Jika pada pelaksaaa peggalia taah diperluka perkuata didig galia taah, perlu ditambah dega aalisa T AHSP galia taah secara maual (T.06 s.d T.11) diasumsika bahwa lebar da/atau pajag bukaa alur/lubag galia 2 m. Jika kodisi 89 JDIH Kemeteria PUPR

20 lapaga < 2 m utuk kedalama galia > 2 m, maka koefisie teaga kerja ditambah 50% atau dikalika 1,5. - Koefisie pekerjaa galia taah sudah meliputi pekerjaa galia, megagkat da megagkut hasil galia sejauh 5 m. AHSP T.15 dega jarak di luar ligkup agkuta pada pekerjaa galia. T.06 Galia taah biasa T.06.a Cara maual T.06.a.1) 1 m 3 galia taah biasa sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0563 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.06.a.2) 1 m 3 galia taah biasa sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0675 Teaga Kerja Baha Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 90 JDIH Kemeteria PUPR

21 T.06.a.3) 1 m 3 galia taah biasa sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0760 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.06.a.4) 1 m 3 galia taah biasa > 3 m, utuk setiap peambaha kedalama 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0075 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.06.b Cara semi mekais T.06.b.1) 1 m 3 galia taah biasa sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,220 2 Mador L.04 OH 0,022 Teaga Kerja 91 JDIH Kemeteria PUPR

22 B Baha 1 BBM o subsidi M.136b Liter 0,50 Baha 1 Jack hammer E.14.a 0,050 Peralata Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.06.b.2) 1 m 3 galia taah biasa sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,260 2 Mador L.04 OH 0,026 B Baha Teaga Kerja BBM o subsidi M.136b Liter 0,50 Baha 1 Jack hammer E.14.a 0,050 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.06.b.3) 1 m 3 galia taah biasa sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Mador L.04 OH 0,030 B Baha Teaga Kerja BBM o subsidi M.136b Liter 0,50 Baha 92 JDIH Kemeteria PUPR

23 C Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,050 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.06.b.4) Kedalama yag > 3 m megguaka AHSP T.06.b.3) + {AHSP T.06.a.4) utuk setiap kedalama 1 m} T.07 Galia taah berbatu T.07.a Cara maual T.07.a.1) 1 m 3 galia taah berbatu sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1, Mador L.04 OH 0,1351 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.07.a.2) 1 m 3 galia taah berbatu sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,500 2 Mador L.04 OH 0,150 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 93 JDIH Kemeteria PUPR

24 T.07.a.3) 1 m 3 galia taah berbatu sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.07.a.4) 1 m 3 galia taah berbatu > 3 m, utuk setiap peambaha kedalama 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,140 2 Mador L.04 OH 0,014 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.07.b Cara semi mekais T.07.b.1) 1 m 3 galia taah berbatu sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,43 2 Mador L.04 OH 0,043 Teaga Kerja 94 JDIH Kemeteria PUPR

25 B Baha BBM o subsidi M.136b Liter 1,250 Baha 1 Jack hammer E.14.a 0,125 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.07.b.2) 1 m 3 galia taah berbatu sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,50 2 Mador L.04 OH 0,05 B Baha Teaga Kerja BBM o subsidi M.136b Liter 1,250 Baha 1 Jack hammer E.14.a 0,125 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.07.b.3) 1 m 3 galia taah berbatu sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,550 2 Mador L.04 OH 0,055 B Teaga Kerja Baha BBM o subsidi M.136b L 1,250 Baha 95 JDIH Kemeteria PUPR

26 C Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,125 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.07.b.4) Kedalama yag > 3 m megguaka AHSP T.07.b.3) + {AHSP T.07.a.4) utuk setiap kedalama 1m} T.08 Galia batu T.08.a Cara maual T.08.a.1) 1 m 3 Galia batu sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 3, Mador L.04 OH 0,3378 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.08.a.2) 1 m 3 Galia batu sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 3,750 2 Mador L.04 OH 0,375 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 96 JDIH Kemeteria PUPR

27 T.08.a.3) 1 m 3 Galia batu sedalam > 2 m s.d.3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 4,125 2 Mador L.04 OH 0,413 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.08.a.4) 1 m 3 Galia batu > 3 m utuk setiap peambaha kedalama 1 m N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0375 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.08.b Cara semi mekais T.08.b.1) 1 m 3 Galia batu sedalam 1 m N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,00 2 Mador L.04 OH 0,10 Teaga Kerja 97 JDIH Kemeteria PUPR

28 B C Baha BBM o subsidi M.136b Liter 2,50 Baha Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,250 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.08.b.2) 1 m 3 Galia batu sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,20 2 Mador L.04 OH 0,120 B C Teaga Kerja Baha BBM o subsidi M.136b Liter 2,500 Baha Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,250 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.08.b.3) 1 m 3 Galia batu sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,32 2 Mador L.04 OH 0,132 B Teaga Kerja Baha BBM o subsidi M.136b Liter 2,500 Baha 98 JDIH Kemeteria PUPR

29 C Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,250 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.08.b.4) Kedalama yag > 3 m megguaka AHSP T.08b.3) + {AHSP T.08a.4) utuk setiap kedalama 1m} T.09 Galia taah cadas atau taah keras T.09.a Cara maual T.09.a.1) 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 1,250 2 Mador L.04 OH 0,125 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.09.a.2) 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1, Mador L.04 OH 0,1392 Teaga Kerja 99 JDIH Kemeteria PUPR

30 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.09.a.3) 1 m 3 Galia taah cadas/taah keras sedalam > 2 m s.d 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,500 2 Mador L.04 OH 0,150 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.09.a.4) 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras > 3 m utuk setiap peambaha kedalama 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Mador L.04 OH 0,010 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 100 JDIH Kemeteria PUPR

31 T.09.b Cara semi mekais T.09.b.1) 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,320 2 Mador L.04 OH 0,032 B C Teaga Kerja Baha BBM o subsidi M.136b Liter 1,250 Baha Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,125 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.09.b.2) 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,42 2 Mador L.04 OH 0,042 B C Teaga Kerja Baha BBM o subsidi M.136b Liter 1,250 Baha Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,125 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 101 JDIH Kemeteria PUPR

32 T.09.b.3) 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,50 2 Mador L.04 OH 0,050 B C Teaga Kerja Baha BBM o subsidi M.136b Liter 1,250 Baha Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,125 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.09.b.4) Kedalama yag > 3 m megguaka AHSP T.09.b.3) + {AHSP T.09.a.4) utuk setiap kedalama 1 m} T.10 Galia lumpur T.10.a Cara maual T.10.a.1) 1 m 3 Galia lumpur sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,830 2 Mador L.04 OH 0,083 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 102 JDIH Kemeteria PUPR

33 T.10.a.2) N o 1 m 3 Galia lumpur sedalam > 1 m s.d. 2 m Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,000 2 Mador L.04 OH 0,100 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.10.a.3) 1 m 3 Galia lumpur sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,150 2 Mador L.04 OH 0,115 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.10.a.4) 1 m 3 Galia lumpur > 3 m utuk setiap peambaha kedalama 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,150 2 Mador L.04 OH 0,015 Teaga Kerja 103 JDIH Kemeteria PUPR

34 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.10.b Cara semi mekais T.10.b.1) 1 m 3 Galia lumpur sedalam 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,240 2 Mador L.04 OH 0,024 Teaga Kerja Solar o subsidi Pompa lumpur diesel 2,5 KW; 3" M.136 b Liter 0,90 Baha E.34.f Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 0,15 Peralata 15% x D T.10.b.2) 1 m 3 Galia lumpur sedalam > 1 m s.d. 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,270 2 Mador L.04 OH 0,027 Teaga Kerja 104 JDIH Kemeteria PUPR

35 Solar o subsidi M.136b Liter 1,08 Baha Pompa lumpur diesel 2,5 KW; 3" E.34.f Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 0,18 Peralata 15% x D T.10.b.3) 1 m 3 Galia lumpur sedalam > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,295 2 Mador L.04 OH 0,0295 Teaga Kerja Solar o subsidi Pompa lumpur diesel 2,5 KW; 3" M.136 b Liter 1,32 Baha E.34.f Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 0,22 Peralata 15% x D T.10.b.4) 1 m 3 Galia lumpur > 3 m utuk setiap peambaha kedalama 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,020 2 Mador L.04 OH 0,0020 Teaga Kerja Solar o subsidi M.136 b Liter 0,24 Baha 105 JDIH Kemeteria PUPR

36 Pompa lumpur diesel 2,5 KW; 3" E.34.f Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 0,04 Peralata 15% x D T.11 Galia pasir T.11.a Cara maual T.11.a.1) 1 m 3 Galia pasir sedalam 1 m 1 N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,660 2 Mador L.04 OH 0,066 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.11.a.2) 1 m 3 Galia pasir sedalam > 1 m s.d. 2 m 1 N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,800 2 Mador L.04 OH 0,080 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 106 JDIH Kemeteria PUPR

37 T.11.a.3) 1 m 3 Galia pasir utuk podasi bagua sedalam > 2 m s.d. 3 m 1 N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,920 2 Mador L.04 OH 0,092 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.11.a.4) 1 m 3 Galia pasir kedalama >3 m utuk setiap peambaha kedalama 1 m N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Mador L.04 OH 0,010 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.11.b Cara semi mekais T.11.b.1) 1 m 3 Galia pasir sedalam 1 m 1 No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,250 2 Mador L.04 OH 0,025 Teaga Kerja 107 JDIH Kemeteria PUPR

38 Solar o subsidi M.136b Liter 1,100 Baha Pompa sedot pasir diesel 5 KW; 4" 0,110 E.34.l Peralata Teaga, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.11.b.2) 1 m 3 Galia pasir sedalam > 1 m s.d. 2 m 1 No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,265 2 Mador L.04 OH 0,0265 Teaga Kerja Solar o subsidi Pompa sedot pasir diesel 5 KW; 4" E.34.l Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) M.136 b Liter 1,50 Baha 0,15 Peralata 15% x D T.11.b.3) 1 m 3 Galia pasir sedalam > 2 m s.d. 3 m 1 No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,280 2 Mador L.04 OH 0,028 Teaga Kerja Solar o subsidi M.136b Liter 1,800 Baha 108 JDIH Kemeteria PUPR

39 Pompa sedot pasir diesel 5 KW; 4" E.34.l Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 0,18 Peralata 15% x D T.11.b.4) 1 m 3 Galia pasir sedalam > 3 m 1 utuk setiap peambaha kedalama 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,015 2 Mador L.04 OH 0,002 Teaga Kerja Solar o subsidi Pompa sedot pasir diesel 5 KW; 4" E.34.l Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) M.136 b Liter 0,240 Baha 0,024 Peralata 15% x D T.12 Perkuata didig galia Pegguaa perkuata didig galia dilakuka dalam ragka sistem maajeme keselamata da kesehata kerja (SMK3) sesuai dega Peratura Meteri PU No.5/PRT/M/2014 tetag SMK3. Keperlua kostruksi perkuata didig galia disesuaika dega ketetua pada spesifikasi tekis, jika tidak ditetuka perlu mempertimbagka hal-hal sebagai berikut: a) Perkuata didig galia sagat tergatug pada potesi kelogsora didig galia taahya, utuk taah cadas/keras apalagi batu pada umumya tidak diperluka perkuata. Hal ii serig dilakuka pada galia taah biasa, taah berbatu atau pada galia yag mempuyai potesi logsor terutama jika kedalama galiaya lebih dari 2 m. Namu praktekya galia salura ataupu pemasaga pipa, gorog-gorog atau box culvert utuk kedalama galia > 1 m saja biasa dilakuka perkuata didig galia. 109 JDIH Kemeteria PUPR

40 b) Pelaksaaa perkuata didig galia, umumya haya bersifat semetara saja sehigga kostruksi perkuata didig galia ii setelah selesai terus dilakuka pecabuta da pemidaha ke ruas pekerjaa yag laiya. Sehubuga dega hal tersebut, beberapa jeis material serig terjadi kerusaka sehigga diperluka peambaha material disesuaika dega prosetase kerusakaya. Dega asumsi pemakaia baha/material secara berulag, pegguaa material dihitug berdasarka Tabel II.A.1 berikut ii: Tabel II.A.1 Koefisie pegguaa berulag baha/material Pegguaa material No Pemakaia 0,4% 1% 3% 8% 10% 15% 20% 35% 1 Pertama 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 2 Ke-dua 0,502 0,505 0,515 0,540 0,550 0,575 0,600 0,675 3 Ke-tiga 0,253 0,258 0,273 0,310 0,325 0,363 0,400 0,513 4 Ke-empat 0,129 0,134 0,152 0,195 0,213 0,257 0,300 0,432 5 Ke-lima 0,067 0,072 0,091 0,138 0,157 0,204 0,250 0,391 Keteraga: 0,4% utuk baja/besi kockdow scafoldig 10% utuk baha kayu kaso atau Dolke 1% utuk baja/besi profil 15% utuk baha multiflek 3% utuk baja/besi pelat 20% utuk kayu papa atau bambu 8% utuk baha kayu balok 35% utuk seseg bambu Perkuata didig galia dapat dilakuka megguaka kostruksi turap atau kombiasi tiag da didig perkuataya. Pajag turap ataupu tiag pacag ada bagia yag harus dipacag sesuai kedalama yag dibutuhka da bagia perkuata didig galia. Kedalama pemacaga biasaya berbeda atara keperlua perkuata didig yag haya bersifat semetara dega kedalama pemacaga utuk kostruksi permae gua perliduga didig atau talud salura/sugai atau perkuata talud kotur taah. Kostruksi didig galia serig dibuat megguaka tiag-tiag utama sebagai peaha dega jarak atar tiag (JAT) dalam kisara 2 5 m. Utuk ii ada AHSP berbagai jeis pemacaga baik yag dilakuka secara maual/semi mekais da juga mekais. Ada beberapa AHSP yag maual/semi mekais sebagai berikut: F.01 Tiag pacag kayu gelodoga F.02 Tiag pacag kayu atau dolke F.03 Per-m peetrasi tiag pacag baja pipa ø 30 cm atau kotak ukura 30 x 30 cm F.04.a Per-m' peetrasi tiag pacag beto 20 x 20 cm F.04.b Per-m' peetrasi tiag pacag beto ukura 25 x 25 cm F.04.c Per-m' peetrasi tiag pacag beto ukura 30 x 30 cm F.04.d Per-m' peetrasi tiag pacag beto ø 40 atau kotak 40 x 40 cm F.04.e Per-m' peetrasi tiag pacag pipa beto ø 40 cm F.05.a Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m lebar turap kayu dolke ø 8-10 cm F.05.b Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu papa (2-3)/10 cm 110 JDIH Kemeteria PUPR

41 F.05.c Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu papa (2-3)/20 cm F.05.d Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu papa (2-3)/25 cm F.05.e Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu papa ukura (2-3)/30 cm F.05.f Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu kaso 5/7 tebal 5 cm F.05.g Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu kaso 5/7 tebal 7 cm F.05.h Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu balok 8/12 tebal 8 cm F.05.i Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap kayu balok 8/12 tebal 12 cm F.06.a Per-m' peetrasi pemacaga turap baja profil Larse lebar 350 mm F.06.b Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap baja profil INP-8 da UNP-8 F.06.c Per-m' peetrasi pemacaga utuk 1 m' lebar turap baja profil INP-10 da UNP-10 F.07.a Per-m' peetrasi pemacaga turap beto pre-cast 12 x 30 cm F.07.b Per-m' peetrasi pemacaga turap beto pre-cast 15 x 40 cm F.07.c Per-m' peetrasi pemacaga turap beto pre-cast 22 x 50 cm Jika dilihat secara seksama, semua AHSP utuk turap (F.06 F.07) da (TM.05.4.a - TM.05.5.c) pada dasarya dapat diguaka utuk perkuata didig galia, tetapi utuk tiag pacag (F.01 F.05) da (TM TM.05.3.e) masih memerluka AHSP didig perkuataya. Utuk ii perkuata didig dapat megguaka AHSP A.5 Pekerjaa Dewaterig D.01 - D.03 da disajika pula beberapa jeis material utuk perkuata didig seperti berikut ii. T.12.a (K3) 1 m 2 Pasaga 2-lapis seseg bambu, JAT < 1,0 m' No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,01 2 Tukag kayu L.02 OH 0,03 3 Mador L.04 OH 0,001 Teaga Kerja * 1 Seseg Bambu M.40 m' 1,127 2 Paku 3 cm - 6 cm M.71.b kg 0,15 Baha 111 JDIH Kemeteria PUPR

42 CATATAN: ** Coret yag tidak perlu sesuai recaa pelaksaaa di lapaga * Baha diguaka berulagkali, yag ke-1, koefisie seseg bambu 2,200; yag ke-2, koefisie mejadi seseg bambu 1,485 yag ke-3, koefisie mejadi seseg bambu 1,127 T.12.b (K3) 1 m 2 pasaga papa 3/20, JAT < 1,5 m' ** Tripod/Tackle&hadle sewahari 1 E.46 0,02 /Crae 2T Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) (maksimum) F Pekerjaa (D+E) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,025 2 Tukag kayu L.02 OH 0,075 3 Mador L.04 OH 0,0025 Teaga Kerja * 1 Kayu papa klas 2 (Boreo) M.35.c m' 0, Paku 3 cm - 6 cm M.71.b kg 0,15 Baha ** 1 Tripod/Tackle&hadle/Crae sewahari E.46 2T 0,02 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead +Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) CATATAN: ** Coret yag tidak perlu sesuai recaa pelaksaaa di lapaga * Baha diguaka berulagkali, yag ke-1, koefisie kayu papa 0,0321 yag ke-2, koefisie mejadi kayu papa 0,01926 yag ke-3, koefisie mejadi kayu papa 0,01284 yag ke-4, koefisie mejadi kayu papa 0,00963 T.12.c (K3) 1 m 2 Pasaga balok kayu 8/12, tebal 8 cm, JAT 4,0 m' No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,042 2 Tukag kayu L.02 OH 0, JDIH Kemeteria PUPR

43 CATATAN: ** Coret yag tidak perlu sesuai recaa pelaksaaa di lapaga * Baha diguaka berulagkali, yag ke-1, koefisie balok kayu 8/ ,0840 yag ke-2, koefisie mejadi balok kayu 8/12.. 0,0454 yag ke-3, koefisie mejadi balok kayu 8/12.. 0,0261 yag ke-4, koefisie mejadi balok kayu 8/12.. 0,0164 yag ke-5, koefisie mejadi balok kayu 8/12.. 0,0116 T.12.d (K3) 1 m 2 Pasaga balok kayu 8/12, tebal 12 cm, JAT < 6,0 m' No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,062 2 Tukag kayu L.02 OH 0,186 3 Mador L.04 OH 0,0062 Teaga Kerja 1 * Balok Kayu 8/12 2 Paku 7 cm - 12 cm 3 Baut ø cm M.33. b M.71. c M.57. d m' 0,0174 kg 0,15 buah 12,5 3 Mador L.04 OH 0,0042 Teaga Kerja 1 * Balok Kayu 8/12 M.33.b m' 0, Paku 7 cm - 12 cm M.71.c kg 0,15 3 Baut ø cm M.57.d buah 8,34 Baha ** 1 Tripod/Tackle&hadle/Crae E.46 2T 0,02 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) Baha ** 1 Tripod/Tackle&hadle/C sewahari E.46 rae 2T 0,02 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) 113 JDIH Kemeteria PUPR

44 CATATAN: ** Coret yag tidak perlu sesuai recaa pelaksaaa di lapaga * Baha yag diguaka berulag kali: yag ke-1, koefisie balok kayu 8/12.. 0,1260 yag ke-2, koefisie mejadi balok kayu.. 0,0681 yag ke-3, koefisie mejadi balok kayu 8/12.. 0,0391 yag ke-4, koefisie mejadi balok kayu 8/12.. 0,0246 yag ke-5, koefisie mejadi balok kayu 8/12.. 0,0174 Pada Tabel II.5 memugkika ada pemakaia yag ke 4 kaliya, dega metode perhituga yag sama seperti yag ke 2 da 3, pemakaia baha dapat dihitug. Hal ii dapat diguaka utuk meghitug pekerjaa bekistig B.21 s.d. B.26. T.13 Peledaka batua Pelaksaaa peledaka batua biasaya harus dilakuka oleh suatu bada yag berweag atau perusahaa yag telah mempuyai izi resmi misalya PT. Dahaa, Tasikmalaya atau Subag-Idoesia. Perhituga biaya utuk cara ii, sagat ditetuka oleh tigkat kekerasa atau jeis batuaya, posisi lokasi da dimesi batuaya. Utuk keperlua harga satua diperluka deskripsi kodisi-kodisi tersebut yag kemudia aka dapat dihitug harga satua dari pelaksaa peledakaya. T.14 Timbua da pemadata T.14.a 1 m 3 Timbua taah atau uruga taah kembali N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,330 2 Mador L.04 OH 0,033 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) Pekerjaa per - m 3 F (D+E) 114 JDIH Kemeteria PUPR

45 T.14.b 1 m 3 Pemadata taah N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,500 2 Mador L.04 OH 0,050 B C 1 Baha Peralata Pemadat timbua (Stamper) E.31 Teaga Kerja 0,050 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.14.c 1 m 3 Timbua pasir sebagai baha pegisi N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14.b m 3 1,200 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.14.d 1 m 3 Pemadata pasir sebagai baha pegisi No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Mador L.04 OH 0,010 Teaga Kerja 115 JDIH Kemeteria PUPR

46 B C 1 Baha Peralata Pemadat timbua (Stamper) E.31 Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) Baha 0,100 Peralata D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15 Agkuta material da/atau hasil galia Koefisie pada AHSP T.15.a adalah merupaka kodisi ormal, utuk hal khusus seperti agkuta melalui sugai dega kedalama s.d 0,5 m dikalika 1,2; sedagka utuk kedalama sugai 1 m dikalika 1,5. T.15.a Agkuta material da/atau hasil galia utuk jarak horizotal (datar) AHSP T.15.a ii berlaku pada agkuta material utuk jarak horizotal (datar) da termasuk juga meda dega peladaia meuru 1v:5h sampai dega peladaia aik 1v:10h yag dihitug sebagai pajag litasaya. T.15.a.1) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 5 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0124 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 116 JDIH Kemeteria PUPR

47 T.15.a.2) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 10 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0136 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.3) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 20 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0158 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.4) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 30 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0178 Teaga Kerja 117 JDIH Kemeteria PUPR

48 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.5) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 50 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0211 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.6) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 100 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0300 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 118 JDIH Kemeteria PUPR

49 T.15.a.7) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 200 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0475 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.8) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 300 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1, Mador L.04 OH 0,0650 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.9) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut 400 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1, Mador L.04 OH 0,0825 Teaga Kerja 119 JDIH Kemeteria PUPR

50 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.10) Megagkut agkut 500 m N o Uraia 1m 3 material atau hasil galia dega jarak Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1, Mador L.04 OH 0,0975 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.a.11) Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut > 500 m utuk setiap peambaha jarak agkut 100 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0176 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 120 JDIH Kemeteria PUPR

51 T.15.b Agkuta material da/atau hasil galia utuk jarak vertikal meuru AHSP T.15.b haya berlaku utuk peladaia turu lebih terjal dari 1v:5h. T.15.b.1) Meuruka1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 1 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0075 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.b.2) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 1 m s.d. 2 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0105 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 121 JDIH Kemeteria PUPR

52 T.15.b.3) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 2 m s.d. 3 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0139 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.b.4) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 3 m s.d. 4 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0173 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 122 JDIH Kemeteria PUPR

53 T.15.b.5) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 4 m s.d. 5 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0206 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.b.6) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 5 m s.d. 6 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0235 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.b.7) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 6 m s.d. 7 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0259 Teaga Kerja 123 JDIH Kemeteria PUPR

54 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.b.8) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 7 m s.d. 8 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0277 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.b.9) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 8 m s.d. 9 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0290 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 124 JDIH Kemeteria PUPR

55 T.15.b.10) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 9 m s.d. 10 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0302 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.b.11) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia taah dega beda tiggi > 10 m utuk setiap peambaha 1 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0008 Teaga Kerja Baha Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c Agkuta material da/atau hasil galia utuk jarak vertikal aik AHSP T.15.c haya berlaku utuk peladaia aik lebih besar atau terjal dari 1v:10h. 125 JDIH Kemeteria PUPR

56 T.15.c.1) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 1 m N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0150 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.2) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 1 m s.d. 2 m N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0219 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.3) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 2 m s.d. 3 m N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0,604 2 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja Baha 126 JDIH Kemeteria PUPR

57 Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.4) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 3 m s.d. 4 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0395 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.5) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 4 m s.d. 5 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,981 2 Mador L.04 OH 0,049 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 127 JDIH Kemeteria PUPR

58 T.15.c.6) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 5 m s.d. 6 m N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 1,170 2 Mador L.04 OH 0,059 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.7) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 6 m s.d. 7 m N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 1,344 2 Mador L.04 OH 0,067 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.8) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 7 m s.d. 8 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,505 2 Mador L.04 OH 0,075 Teaga Kerja 128 JDIH Kemeteria PUPR

59 Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.9) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 8 m s.d. 9 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Mador L.04 OH 0,082 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.c.10) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi > 9 m s.d. 10 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,794 2 Mador L.04 OH 0,090 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 129 JDIH Kemeteria PUPR

60 T.15.c.11) Meaikka 1 m 3 material atau hasil galia taah dega beda tiggi > 10 m utuk setiap peambaha 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,050 2 Mador L.04 OH 0,003 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) T.15.d Koversi berat material taah biasa (lepas) kepada jeis material lai Agkuta material atau hasil galia pada T.15.a.1) - T.15.a.11) adalah utuk material taah lepas, maka koversi agkuta 1 m 3 material taah tersebut terhadap material laiya dihitug berdasarka perbadiga berat isi. Berdasarka Bagia 1 Lampira A Tabel A.2 utuk berat isi lepas dari berbagai jeis material lai yag dapat diacu adalah diataraya: agregat halus/kasar, batu kali/belah da pasir, sedagka beberapa jeis material laiya seperti kayu, PVC, plastik da besi yag diteliti di laboratorium, yag secara keseluruha seperti terlihat pada Tabel II.A.2 berikut. Tabel II.A.2 Berat isi material No. Jeis Material Berat isi dalam Berat isi material cotoh Tigkat (to/m 3 ) (to/m 3 ) Kemudaha 1 * Taah biasa 1,00-1,20 1, * Taah gambut 0,60-0,85 0, * Agregat kasar 1,236**-1,283 1, * Agregat halus 1,255-1,363 1, * Split/koral/kerikil 1,232-1,273 1, * Batu kali 0,960-0,971 0, * Batu belah 0,914-0,960 0, * Pasir pasag 1,243-1,316 1, Pipa Beto (tidak bertulag) umum 2,10-2,25 2,20 0,9 Pipa Beto (tidak bertulag) fc'= 12,5 MPa 2,25-2,50 2,40 0,9 2,35-2,55 2,50 0,9 130 JDIH Kemeteria PUPR

61 11 Pipa Beto (bertulag 155 kg besi/m3) 12 Kayu 0,65-0,95 0, Plastik 0,60-0,75 0, PVC 0,50-1,20 0,85 0,9 15 HDPE 0,50-1,00 0,80 0,9 16 GIP 7,55-8,45 8,00 0,8 17 DCIP 7,50-8,65 8,00 0,8 18 Baja Profil 7,45-8,20 7,80 0,8 19 Besi beto 7,45-8,20 7,80 0,7 Keteraga: * Berat isi lepas, ** Hasil pemecah batu mulai dari 1,20 to/m 3 T.15.d.1) Jika biaya agkuta dimasuka dalam HSD baha (dihitug tapa Overhead + keutuga) Cotoh perhituga koversi jeis material da jarak agkut aik da turu. T.15.d.1) a) Utuk jarak agkut horizotal 100 m T.15.a.6) Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 100 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,00 2 Mador L.04 OH 0, , ,00 Teaga Kerja ,00 B C D Baha Baha Peralata Peralata Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,00 1) 1 m 3 koral/kerikil jarak horizotal 100 m 2) 1 zak seme 50 kg jarak horisotal 100 m 131 JDIH Kemeteria PUPR

62 3) 100 kg besi beto jarak horizotal 100 m 4) 100 kg GIP jarak horizotal 100 m 5) 100 kg pipa PVC jarak horizotal 100 m T.15.d.1) b) Utuk jarak agkut vertikal turu 3 m T.15.b.3) Meuruka 1 m 3 material sampai beda tiggi > 2 m s.d. 3 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,00 2 Mador L.04 OH 0, , ,50 Teaga Kerja ,50 B C D Baha Baha Peralata Peralata Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,50 1) 1 m 3 koral/kerikil jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 2) 1 zak seme 50 kg jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 132 JDIH Kemeteria PUPR

63 3) 100 kg besi beto jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 4) 100 kg GIP jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 5) 100 kg pipa PVC jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m T.15.d.1) c) Utuk jarak agkut vertikal aik 3 m T.15.c.3) Meaika 1 m 3 material sampai beda tiggi > 2 m s.d. 3 m N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,00 2 Mador L.04 OH 0, , ,75 Teaga Kerja ,75 B C D Baha Peralata Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) Baha Peralata ,75 1) 1 m 3 koral/kerikil jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 2) 1 zak seme 50 kg jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 3) 100 kg besi beto jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 133 JDIH Kemeteria PUPR

64 4) 100 kg GIP jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 5) 100 kg pipa PVC jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m Dega cara yag sama, dapat dihitug pula berbagai jeis material yag laiya. T.15.d.2) Jika biaya agkuta dipisahka dari HSP kompoe pekerjaa kostruksi Biaya kostruksi da biaya Agkut ditulis masig-masig yag sudah termasuk Overhead + keutuga Cotoh perhituga koversi jeis material da jarak agkut aik da turu. T.15.d.2) a) Utuk jarak agkut horizotal 100 m T.15.a 6) 100 m N o Megagkut 1 m 3 material atau hasil galia dega jarak agkut Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,00 2 Mador L.04 OH 0, , ,00 Teaga Kerja ,00 B Baha Baha Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,50 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

65 1) 1 m 3 koral/kerikil jarak horizotal 100 m 2) 1 zak seme 50 kg jarak horizotal 100 m 3) 100 kg besi beto jarak horizotal 100 m 4) 100 kg GIP jarak horizotal 100 m 5) 100 kg pipa PVC jarak horizotal 100 m T.15.d.2) b) Utuk jarak agkut vertikal turu 3 m T.15.b.3) Meuruka 1 m 3 material atau hasil galia sampai beda tiggi > 2 m s.d. 3 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,00 2 Mador L.04 OH 0, , ,50 Teaga Kerja ,50 Baha Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,93 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

66 1) 1 m 3 koral/kerikil jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 2) 1 zak seme 50 kg jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 3) 100 kg besi beto jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 4) 100 kg GIP jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m 5) 100 kg pipa PVC jarak vertikal turu > 2 m s.d. 3 m T.15.d.2)c) Utuk jarak agkut vertikal aik 3 m T.15.c.3) Meaikka 1 m 3 material sampai dega beda tiggi > 2 m s.d. 3 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,00 2 Mador L.04 OH 0, , ,75 Teaga Kerja ,75 Baha Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,36 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

67 1) 1 m 3 koral/kerikil jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 2) 1 zak seme 50 kg jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 3) 100 kg besi beto jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 4) 100 kg GIP jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m 5) 100 kg pipa PVC jarak vertikal aik > 2 m s.d. 3 m Dega cara yag sama, dapat dihitug pula berbagai jeis material laiya. A.1.2 Pekerjaa taah secara mekais (Iformatif) Pekerjaa taah secara mekais yag megguaka alat-alat berat diataraya: Bulldozer, Excavator, Shovel, Loader, Scaper, Dump truck da laiya; utuk perhituga HSP diaalis dega cara meghitug produktivitas da biaya operasi peralataya dega berbagai variabel kodisiya. Utuk meghitug HSP dilakuka lagkah-lagkah sebagai berikut : a) Ivetarisasi Data b) Evaluasi da Aalisis Data-data c) Meetuka Metode Pelaksaaa d) Aalisis Produksi Alat 137 JDIH Kemeteria PUPR

68 e) Aalisis Kebutuha Alat f) Aalisis Biaya Operasi/pegguaa Alat g) Perhituga Pekerjaa Ivetarisasi data Ivetarisasi data meliputi atara lai : a) Desai, ukura da spesifikasi tekis. b) Topografi atau keadaa meda. c) Jeis atau karakteristik fisik material baha pekerjaa. d) Jeis peralata yag dapat diguaka utuk melakuka pekerjaa. e) Kualifikasi SDM meyagkut operator, pembatu operator da mekaik. f) Lai-lai misalya, baha pedukug seperti air mium, air pedigi mesi, madi da cuci serta ketersediaa suku cadag. a) Spesifikasi tekis Sehubuga dega pelaksaaa pekerjaa taah, pertama-tama harus dilakuka pekerjaa perecaaa pelaksaaa kegiata yag diasumsika sebagai berikut: a. Sesuai dega spesifikasi tekik baha timbua harus sudah ditetuka secara pasti b. Hasil pemadata harus mecapai miimum 90% berat isi kerig stadar proctor SNI 1742: 2008, Cara uji kepadata riga utuk taah. c. Hasil strippig top soil harus dibuag ke tempat yag telah ditetuka d. Selama proses pemadata, taggul harus dilidugi dari huja. b) Desai, ukura da topografi atau keadaa permukaa lokasi pembuata salura da taggul a. Desai da ukura/dimesi termasuk gambar da potoga dari berbagai bagua yag aka dibuat harus sudah ditetuka. b. Sesuai dega spesifikasi tekik baha timbua, harus sudah dipastika aka diambil dari borrow area seperti pada peta topografi. c. Lokasi pembuaga hasil stripig top soil harus sudah ditetuka. c) Jeis material baha pekerjaa Material utuk baha uruga yag aka dipadatka harus ditetuka lokasiya sesuai dega peta topografi serta masig-masig jeis materialya yag harus memeuhi spesifikasi tekisya, misalya saja faktor-faktor diataraya utuk swell < 45%, shrikage < 10%, Berat Jeis bak > kg/m 3 da loose > kg/m 3. d) Jeis peralata yag dapat diguaka utuk melaksaaka pekerjaa Utuk meghitug produktivitas berbagai peralata yag dapat diguaka utuk melakuka pekerjaa harus diketahui spesifikasi tekisya. Berbagai parameter yag perlu ditampilka sebagai idikator dari spesifikasi tekis diataraya: Merek, Daya mesi, Draw Bar Pull, Pokok Pembelia, Umur operasi, Daya (berat) agkut/dorog, 138 JDIH Kemeteria PUPR

69 Dimesi da Kapasitas blade, Kecepata maju/mudur, Kecepata putar, Kemampua tajak da umur ekoomis, seperti Tabel II.C.3 pada Bagia 2 Lampira C. e) Kualifikasi persoalia maajeme, operator da mekaik Data kualifikasi maajer atau site egieer termasuk juga operator da mekaik tetag backgroud pedidika, pegalama efektif serta Faktor Efisiesi Alat seperti Tabel II.C.6 pada Bagia 2 Lampira C. f) Data lai-lai Berbagai data lai yag diperluka diataraya: lokasi sumber air utuk keperlua air bersih serta utuk pemadata; ketersediaa baha bakar jika lokasi pekerjaa cukup terpecil perlu ada stock sediri; serta suku cadag peralataya. Evaluasi da aalisis data Kodisi pekerjaa harus dievaluasi da diaalisis utuk memperhitugka pegaruhya terhadap tigkat produktivitas peralata yag aka diguaka. Beberapa parameter yag perlu ditijau adalah diataraya: Altitude lokasi, Volume Pekerjaa, Topografi meda lapaga da ligkuga, hari kerja yag tersedia, Kodisi atau sifat fisik material, Kodisi utuk masigmasig jeis peralata. Meetuka metode pelaksaaa Utuk meetuka metode pelaksaaa umumya yag dijadika sebagai dasar pertimbaga ialah tepat waktu, tepat mutu da tepat biaya yag meyagkut hal-hal sebagai berikut: 1) Tepat Waktu : Pola operasi peralata sedemikia rupa sehigga produktivitas alat maximum per satua waktu tapa overload dega waktu o produktif sekecil mugki 2) Tepat Mutu : Pemiliha peralata yag tepat utuk tiap jeis pekerjaa maupu meda lapaga. 3) Tepat Biaya : Megupayaka maageme peralata yag mudah melalui: tiap jeis peralata da kombiasiya yag sesuai Meguragi merk yag beragam. Megutamataka pegguaa peralata berfugsi gada (multi purpose). Aalisis Produksi Alat Armada peralata yag akadiguaka sesuai metoda kerja misalya: - Buldozer; - Excavator; - Dump truck; - Compactor; - Water taker, - da lai-lai. Dalam aalisis ii aka ditampilka aalisis produksi per uit alat da jumlah uit yag dibutuhka. 139 JDIH Kemeteria PUPR

70 Aalisis kebutuha jumlah alat Utuk megefisieka waktu atau memaksimumka produktivitas peralata, maka perlu di aalisis berapa peralata yag dibutuhka utuk meyelesaika pekerjaa. Aalisis ii bersesuaia dega prisip tepat waktu, tepat mutu da tepat biaya, utuk itu maka diaalisis berbagai jeis pekerjaa yag terkait berapa jumlah alat, lokasi, kodisi meda serta ligkugaya. Aalisis biaya per-jam peguaa alat Utuk aalisa biaya per-jam pegguaa alat seperti yag telihat pada Tabel II.1 Kompoe biaya operasi alat. Dalam pedoma ii dapat diguaka 2 (dua) metode perhituga yaitu seperti pada Subpasal Bagia 1 da yag diambil dari Pedoma Perhituga Pekerjaa dega megguaka Peralata (P2HSPP) Supleme P.5, Juli 1999 yag dikeluarka sebagai Surat Keputusa Dirje Pegaira. Dega pola pehituga yag serupa aka didapatka besara biaya pegguaa alat atau biaya operasi da pemeliharaa peralata. Perhituga harga satua pekerjaa Berdasarka hasil perhituga sebelumya yaitu ivetarisasi data sampai dega aalisis biaya per-jam pegguaa alat, maka dibuat Pekerjaa yaitu dega megisi Formulir Perhituga Pekerjaa Taah sebagai cotoh utuk pekerjaa-pekerjaa diataraya: a) Pembuata salura b) Pembuata bada taggul c) Fiishig bada taggul 140 JDIH Kemeteria PUPR

71 Formulir perhituga harga satua pekerjaa taah (cara mekais) JENIS PEKERJAAN : URAIAN PEKERJAAN : KUANTITAS PEKERJAAN : PRODUKSI ALAT Q = m 3 /jam No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja/lade L.01 OH 2 Tukag L.02 OH 3 Kepala Tukag L.03 OH 4 Mador L.04 OH Teaga Kerja 1 2 Baha E.xx Peralata D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E)/Q (Rp/m 3 ) 141 JDIH Kemeteria PUPR

72 TM.01 Cotoh AHSP peggalia taah di situ/waduk dega Excavator di poto 1, hasil galia diagkut dega poto 2 (2) Taah Galia di Waduk/Situ (1) Excavator 1 di atas Poto 1 (3) Poto 2 megagkut hasil galia ke darat Jarak agkut poto 2 ke darata 1 km Stock pile hasil galia dirataka oleh Buldozer (4) Excavator 2 di darat meuruka hasil galia dari poto 2 ke darata TM.01.a AHSP galia taah di situ/waduk No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,91 2 Mador L.04 OH 0, , ,04 Teaga Kerja ,94 Baha - 1 Excavator 1(log arm)+ Poto 1 E.11.c jam 0, , ,86 2 Poto 2 E.37.b jam 0, , ,27 3 Excavator 2 (log arm) E.11.c jam 0, , ,50 4 Buldozer merataka + perapiha E.05.b jam 0, , ,23 Peralata ,40 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,81 E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D ,57 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

73 Utuk jarak agkut material atau hasil galia perlu disesuaika dega kodisi di lapagaya, dalam cotoh ii disajika utuk jarak agkut 1 km, 3 km, 5 km da 10 km seperti berikut ii : TM.01.b AHSP agkuta material atau hasil galia dega poto 2 (jarak agkut 1 km) N o Uraia Kode Satua Koefisie B C Baha Peralata Teaga Kerja Baha 1 Poto 2 E.37.b jam 0, , ,27 Peralata ,27 Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,27 D 4.534,24 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , TM.01.c AHSP agkuta material atau hasil galia dega poto 2 (jarak agkut 3 km) N o Uraia Kode Satua Koefisie B C Baha Peralata Teaga Kerja - Baha - 1 Poto 2 E.37.b jam 0, , ,15 D Peralata ,15 Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,15 E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D 8.976,02 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

74 TM.01.d AHSP agkuta material atau hasil galia dega poto 2 (jarak agkut 5 km) No Uraia Kode Koefisie B Baha Teaga Kerja - C Peralata 1 Poto 2 Baha - E.37.b jam 0, , ,47 D Peralata ,47 Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,47 E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D ,47 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

75 ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT PENGGALIAN TANAH DI SITU/WADUK JENIS ALAT SATUAN PEMBAYARAN : Excavator, Poto da Bulldozer : Rupiah/Jam URAIAN ANALISA HARGA SATUAN No Uraia Kode Perhituga Biaya Operasi Peralata Keteraga A. URAIAN PERALATAN Excavator 2 Excavator 1 1. Jeis Peralata (Log Arm) + Poto-1 Poto-2 Bulldozer 2. Merk / Tipe HP HP HP 3. Teaga Pw HP 133,0 233,0 100,0 150,0 4. Kapasitas Cp - 0,6 0,8 0, Umur Ekoomis A Tahu 5,0 5,0 5,0 5,0 6. Jam Operasi Dalam 1 Tahu W Jam Alat B Rp B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA 1 Nilai Sisa Alat C Rp Faktor Agsura Modal = I x (1+i)A (1+i) A 1 2 Biaya Pasti per Jam : a. Biaya Pegembalia Modal = (B C) x D W D - 0, , , ,26380 E Rp/jam , , , ,99 Suku buga i =10% b. Asurasi, dll. = p B W F Rp/jam 900, ,00 250, ,00 p =0,2% Biaya Pasti per Jam G = (E + F) G Rp/jam , , , ,99 C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA 1. Baha Bakar = (12%-15%) x Pw x Ms H Rp/jam , , , ,00 12,00% 2. Pelumas = (2,5%-3%) x Pw x Mp I Rp/jam , , , ,00 2,5% Biaya begkel = (6,25% - 8,75%) x B W J Rp/jam , , , ,75 6,25% 3. Perawata da = (12,5%-17,5%) Perbaika x B W K Rp/jam , , , ,50 12,5% 4. Operator = (m orag/jam) x U1 M Rp/jam , , , ,71 5. Pembatu operator= ( orag/jam) x U2 L Rp/jam 7.142, , , ,86 Biaya Operasi (per Jam) = P Rp/jam , , , ,82 D. BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P) S Rp/jam , , , ,81 E. LAIN - LAIN 1 Baha Bakar Premium (o subsidi) Mb Liter , , , ,00 2 Baha Bakar Solar (o subsidi) Ms Liter , , , ,00 3 Miyak Pelumas Mp Liter , , , , JDIH Kemeteria PUPR

76 ANALISIS PRODUKTIVITAS PENGGALIAN TANAH DI SITU/WADUK MENGGUNAKAN EXCAVATOR DI PONTON 1, HASIL GALIAN DIANGKUT DENGAN PONTON 2 JENIS PEKERJAAN : Galia taah JARAK ANGKUT : 1 km SATUAN PEMBAYARAN : m 3 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Faktor pegembaga taah lepas Fk1 1,00 4. Jarak agkut L 1,00 km 5. Uruta kerja : a. Lebar situ diperkiraka 2.0 km b. Excavator 1 + Poto 1 megeruk / meggali taah da dimuat ke Poto 2. c. Poto 2 megagkut taah hasil galia ketepi situ rerata 1 km d. Excavator 2 meuruka taah hasil galia pada Poto 2 ke darat tempat timbua hasil galia e. Bulldozer meghampar, merataka da merapihka II. ALAT a. Excavator 1 (Log Arm) + Poto 1 E.11.c Jarak rata - rata. Kapasitas Bucket V 0,60 m 3 Daya 120 HP, Berat Operasi 13 to Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Operasi sedag, Taah biasa Pemeliharaa mesi baik Waktu Siklus Ts1 meit Meggali 2 - < 4 m, swig + muat ke poto 2 (Tabel 6.3) T. 1 0,52 meit Agak sulit + swig 7s + muat 7s Swig kembali da Lai - lai T. 2 0,25 meit Tabel 6.4, swig lai-lai 8 s Ts.1 0,77 meit Kapasitas Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) Q.1 29,35 m 3 /jam Kapasitas produksi/jam terkoreksi * Q.1' 26,78 m 3 /jam kombiasi optimal adalah: 146 JDIH Kemeteria PUPR

77 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga 1 Excavator + Poto 1 dega Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.1 0,0373 jam 3 Poto 2 b. Poto 2. E.37.b Kapasitas V 10,00 m 3 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Kecepata rata-rata bermuata v.1 5,00 km/jam Kecepata rata-rata kosog v.2 7,00 km/jam Waktu Siklus : Ts.2 meit Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 T.1 12,00 meit Waktu tempuh kosog = ( L : v.2 ) x 60 T.2 8,57 meit Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 20,44 meit Lai-lai T.4 1,00 meit Ts.2 42,02 meit Kapasitas produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk ) Q.2 8,93 m 3 /jam Kap. Produksi/jam terkoreksi * Q.2' 8,93 m 3 /jam Pemeliharaa mesi baik Kombiasi optimal adalah: 1 Excavator + Poto 1 dega Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.2' 0,1120 jam 3 Poto 2 c. Excavator 2 (Log Arm) E.11.c Kapasitas Bucket V 0,60 m 3 Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 0,90 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,69 Waktu Siklus Ts3 meit Keruk taah dari Poto 2, swig da buag ke stock pile Daya 120 HP, Brt Operasi 13 to Operasi sedag, Taah biasa Pemeliharaa mesi baik T. 1 0,43 meit Tabel 6.3 (sedag) + buag 15s Swig kembali da Lai - lai T. 2 0,32 meit Tabel 6.4, swig lai-lai Ts.3 0,75 meit Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) Q.3 24,84 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.3 0,0403 jam 147 JDIH Kemeteria PUPR

78 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga d. Bulldozer HP E.05.b Jarak gusur D 50,00 m Lebar blade Lb 3,415 m Tiggi blade Tb 1,15 m Faktor blade Fb 0,80 Kecepata maju : ( 0,75 x 4,5 km/jam* = 3,4 km/jam) F 56,67 m/meit Kecepata mudur : ( 0.85 x 8.2 R 116,17 m/meit km/jam* = 6.97km/jam) Waktu gati perselig Z 0,15 meit Faktor Efisiesi Alat (Tabel 5) E 0,75 Bulldozer D.65 E-8 Peggusura sedag Kecepata sesuai spesifikasi alat Kodisi kerja sedag Kap. Per siklus = Tb 2 x Lb x Fb q 3,61 m 3 Waktu siklus = D/F + D/R + Z Ts.4 1,46 meit Produksi meggusur taah = ( q x 60 x E x Fk1 )/Ts4 Produksi perataa taah = ( q x 60 x E x Fk1 )/ 2Ts (diperluka 2 kali bolak balik) Q4 111,151 m 3 Q4 55,575 m 3 Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q4 0,0180 III. Teaga a. Di Excavator 2 di darat meuruka hasil galia dari poto 2 ke darata (stock pile) Produksi yag meetuka: 4 buah Poto 2 Q.1 26,78 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 187,43 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja P 4,00 OH - Mador M 0,40 OH batu meuruka: 30-50m 3 /OH Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1494 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0149 jam b. Di Stock pile merataka da merapihka dega Bulldozer di darata Produksi yag meetuka: Bulldozer Q.1 55,58 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 389,03 m 3 /hari Kebutuha teaga 148 JDIH Kemeteria PUPR

79 - Pekerja P 8,00 orag - Mador M 0,80 orag Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1439 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0144 jam Batu perataa: m 3 /OH Agkut 50 m': 2-3 m 3 /OH (Lihat T.15.a.5) *) Kombiasi optimal berdasarka biaya miimum galia taah/pegeruka situ per m 3 atara kombiasi: 1 Excavator + P-1 dega 3 P-2 atau 1 Excavator + P-1 dega 4 P- 2, didapat harga galia taah miimum yag megguaka kombiasi 1 Excavator + P-1 dega 3 P-2, maka kapasitas produksi yag terkoreksi utuk 1 Excavator + P-1 = 3 x Kapasitas produksi P-2. Biaya operasi 1 Excavator + P-1 dega 4 P-2 = Rp ,81; produktivitas 29,35 m 3 /jam maka harga galia taah Rp ,15 per m 3 Biaya operasi 1 Excavator + P-1 dega 3 P-2 = Rp ,43; produktivitas 26,78 m 3 /jam maka harga galia taah Rp ,68 per m 3 (harga miimum) 149 JDIH Kemeteria PUPR

80 TM.02 Cotoh AHSP peggalia taah di sugai megguaka Excavator (di darat) yag diagkut oleh Dump truck Excavator meaika hasil galia ke Dumptruck Lokasi Dumpig hasil galia Lokasi Galia Taah di batara/tebig Sugai No Uraia Kode Koefisie Material hasil galia dimuat ke DT DT agkut hasil galia sejauh 1 km Taah dihampar, dirataka da dirapihka TM.02.a TM.02.b TM.02.c m 3 1, , ,80 m 3 1, , ,60 m 3 1, , ,70 Pekerjaa , JDIH Kemeteria PUPR

81 TM.02.a Meggali dega Excavator da material atau hasil galia dimuat ke DT No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,02 2 Mador L.04 jam 0, ,29 174,60 Teaga Kerja 1.338,62 Baha - 1 Exacavator (log arm) E.11.c jam 0, , ,07 Peralata ,07 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,10 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,80 TM.02.b.1) DT agkut material atau hasil galia sejauh 3 km N o Uraia Kode Koefisie Teaga Kerja - Baha - 1 Dump truck E.08.b jam 0, , ,57 Peralata ,57 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,99 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

82 TM.02.c Taah dihampar, dirataka da dirapihka No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,20 2 Mador L.04 jam 0, ,29 154,23 Teaga Kerja 1.182,43 Baha - 1 Bulldozer E.05.b jam 0, , ,23 Peralata ,23 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,05 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,70 Utuk pegagkuta material atau hasil galia perlu disesuaika dega kodisi di lapagaya, dalam cotoh ii disajika utuk jarak agkut selai 3 km (TM.02.b.1)) yaitu utuk jarak agkut 5 km, 10 km, 20 km da 30 km seperti berikut ii: TM.02.b.2) Jarak agkut = 5 km No Uraia Kode Koefisie Teaga Kerja - Baha - E.08. 0, , ,97 1 Dump truck b jam 53 Peralata ,97 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,50 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

83 TM.02.b.3) Jarak agkut = 10 km N o Uraia Kode Satua Koefisie B C Baha Peralata Teaga Kerja - Baha - E.08. 0, , ,83 1 Dump truck b jam 3 Peralata ,83 Teaga, Baha da Peralata D (A+B+C) , ,87 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,70 TM.02.b.4) Jarak agkut = 20 km No Uraia Kode Koefisie Teaga Kerja - Baha - 1 Dump truck E.08.b jam 0, , ,56 Peralata ,56 Teaga, Baha da Peralata D (A+B+C) , ,87 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

84 TM.02.b.5) Jarak agkut = 30 km N o Uraia Kode Satua Koefisie Teaga Kerja - Baha - E.08. jam 0, ,5 b 1 Dump truck ,29 Peralata ,29 Teaga, Baha da D Peralata (A+B+C) , ,39 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

85 ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT EXCAVATOR, DUMP TRUCK & BULDOZER UNTUK PENGGALIAN TANAH DI SUNGAI JENIS ALAT SATUAN PEMBAYARAN : Excavator, Dump truck da Bulldozer : Rupiah/jam URAIAN ANALISA HARGA SATUAN No Uraia Kode Perhituga Biaya Operasi Peralata Keteraga A. URAIAN PERALATAN Excavator 1. Jeis Peralata (Log Arm) Dump truck Buldozer 2. Merk / Tipe HP 3-4 m HP 3. Teaga Pw HP 133,0 100,0 150,0 4. Kapasitas Cp 0,6 3,5-5. Umur Ekoomis A Tahu 5,0 5,0 5,0 6. Jam Operasi Dalam 1 Tahu W Jam Alat B Rp B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA 1 Nilai Sisa Alat C Rp Suku buga Faktor Agsura Modal = I x (1+i)A (1+i) A 1 D - 0, , , Biaya Pasti per Jam : a. Biaya Pegembalia Modal = (B C) x D W E Rp/jam , , ,99 Asurasi i = 10% b. Asurasi, dll. = p B W F Rp/jam 900,00 368, ,00 p = 0,2% Biaya Pasti per Jam G = (E + F) G Rp/jam , , ,99 C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA 1. Baha Bakar = (12%-15%) x Pw x Ms H Rp/jam , , ,00 12,0% 2. Pelumas = (2,5%-3%) x Pw x Mp I Rp/jam , , ,00 2,5% Biaya begkel = (6,25% - 8,75%) x B W J Rp/jam , , ,75 6,25% 3. Perawata da = (12,5%-17,5%) x B W K Rp/jam , , ,50 12,5% Perbaika 4. Operator = (m orag/jam) x U1 M Rp/jam , , ,71 5. Pembatu operator = ( orag/jam) x U2 L Rp/jam 7.142, , ,86 Biaya Operasi (per Jam) = P Rp/jam , , ,82 D. BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P) S Rp/jam , , ,81 E. LAIN - LAIN 1 Baha Bakar Premium (o subsidi) Mb Liter , , ,00 2 Baha Bakar Solar (o subsidi) Ms Liter , , ,00 3 Miyak Pelumas Mp Liter , , , JDIH Kemeteria PUPR

86 ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT PENGGALIAN TANAH DI SUNGAI MENGGUNAKAN EXCAVATOR YANG DIANGKUT DENGAN DUMP TRUCK JENIS PEKERJAAN : GALIAN TANAH / PENGERUKAN SUNGAI JARAK ANGKUT : 3 km SATUAN PEMBAYARAN : m 3 No U r a i a Kode Koefisie KETERANGAN I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Faktor taah lepas Fk1 1,00 4. Jarak agkut L 3,00 km 5. Tahapa kerja. a. Posisi Excavator di darat/di atas taggul b. Excavator megeruk / meggali taah kemudia dimuat ke dalam Dump truck c. Dump truck (DT) megagkut taah hasil galia ke lokasi pembuaga. d. Bulldozer meghampar, merataka da merapihka taah hasil galia di lokasi pembuaga. II. ALAT a. Excavator Log Arm E.11.c Kapasitas Bucket V 0,60 m 3 Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu Siklus Ts1 meit Meggali kedalama 0-2 m, swig da muat ke DT (Tabel 6.3) T. 1 0,48 meit Swig kembali da Lai - lai T. 2 0,25 meit Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) Ts.1 0,73 meit Q.1 30,68 m 3 /jam Kap. Produksi/jam terkoreksi * Q.1' 26,87 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.1 0,0372 jam Daya 120 HP, Berat Operasi 13 to Operasi sedag, taah biasa Pemeliharaa mesi baik Agak sulit + swig 7s + muat 7s (Tabel 6.4) swig lai-lai 8s Kombiasi optimal adalah: 1-Excavator dega 4 DT 156 JDIH Kemeteria PUPR

87 b. Bulldozer HP E.05.b Jarak gusur D 50,00 m Lebar blade Lb 3,415 m Bulldozer D.65 E-8 Tiggi blade Tb 1,15 m Faktor blade Fb 0,80 Peggusura sedag Kecepata maju : ( 0,75 x 4,5 * Kecepata sesuai F 56,67 m/meit km/jam* = 3,4 km/jam) spesifikasi alat Kecepata mudur: ( 0.85 x 8.2 km/jam* = 6.97 km/jam) R 116,17 m/meit Waktu gati perselig Z 0,15 meit Faktor Efisiesi Alat (Tabel 5) E 0,75 Kodisi kerja sedag Kap. Per siklus = Tb 2 x Lb x Fb q 3,61 m 3 Waktu siklus = D/F + D/R + Z Ts.2 1,46 meit Produksi meggusur taah = ( q x 60 x E x Fk1 )/Ts.2 Q2 111,151 m 3 kupas = gusur Produksi perataa taah = ( q x 60 x E x overlap 10% x lebar Q2 55,575 m Fk1 )/ 2Ts.2 3 atau ( diperluka 2 kali bolak balik ) miimum 10 cm Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q2 0,0180 c. Dump truck E.08.b Kapasitas Bak V 4,00 m 3 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 7) Fa 0,80 kodisi kerja sedag Kecepata rata-rata bermuata (Lihat v.1 20,00 km/jam Tabel 8) Kecepata rata-rata kosog (Lihat Tabel 8) v.2 30,00 km/jam Waktu Siklus : Ts.3 meit Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 T.1 9,00 meit Waktu tempuh kosog = ( L : v.2 ) x 60 T.2 6,00 meit Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 7,82 meit Lai-lai T.4 1,00 meit Ts.3 23,82 meit (kodisi meajak jala rusak) Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk ) Q.3 6,72 m 3 /jam Kap. Produksi/jam terkoreksi * Q.3' 6,72 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.3 0,14889 jam Kombiasi optimal adalah: 1 Excavator dega 4 DT 157 JDIH Kemeteria PUPR

88 III. Teaga a. Membatu pemuata taah oleh Excavator Produksi yag meetuka : Excavator Q.1 30,68 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 214,77 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja P 5,00 orag - Mador M 0,50 orag Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1630 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0163 jam b. Membatu perataa da perapiha taah oleh Bulldozer Produksi yag meetuka : Excavator Q.2 55,58 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.2' 389,03 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja P 8,00 orag - Mador M 0,80 orag Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1439 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0144 jam Batu muat : m 3 /OH Agkut 50 m': 2-3 m 3 /OH (Lihat T.15.a.5) Batu perataa : m 3 /OH Agkut 50 m': 2-3 m 3 /OH (Lihat T.15.a.5) *) Kombiasi optimal berdasarka biaya miimum galia taah per m 3 atara kombiasi: (1 Excavator dega 4 DT) atau (1 Excavator dega 5 DT): didapat harga galia taah miimum yag megguaka kombiasi (1 Excavator dega 4 DT), maka kapasitas produksi yag terkoreksi utuk Biaya operasi 1 Excavator + 4 DT = Rp ,66; produktivitas 26,86 m 3 /jam maka harga galia taah Rp ,37 per m 3 (harga miimum) Biaya operasi 1 Excavator + 5 DT = Rp ,19; produktivitas 30,68 m 3 /jam maka harga galia taah Rp ,90 per m JDIH Kemeteria PUPR

89 TM.03 Cotoh AHSP agkuta material atau hasil galia litas pulau A B Borrow Area (A) ke Patai (B) 3 km, pakai Dumptruck kapasitas 3 4 m3 C Jarak atar pulau B-C sejauh 20 km, pakai Togkag 2000 To Jarak pulau (C) darat (D) Sejauh 2 km pakai perahu Kapasitas 2 3 m3 D Lokasi Pembagua Pegama Patai No Uraia Kode Koefisie 1 Material hasil galia dari BA dimuat ke DT TM.03.a m 3 1, , ,00 2 DT agkut material dari A ke B, jarak 3 km TM.03.b m 3 1, , ,30 3 Di B material dimuatka ke Togkag TM.03.c m 3 1, , ,50 4 * Togkag agkut material ke C, jarak 20 km TM.03.d m 3 * 1, , ,64 5 Di C material dimuatka ke perahu TM.03.e m 3 1, , ,80 6 Perahu agkut material dari C ke D, jarak 2 km TM.03.f m 3 1, , ,10 Pekerjaa - m ,34 * Pejelasa khusus koefisie pada kolom 5 yag perhitugaya harus mempertimbagka hal-hal sebagai berikut: a) Koefisie ii dipegaruhi oleh peguraga volume atau jumlah materialya, semetara perubaha kosetrasi dari kodisi padat ke lepas da/atau peambaha waktu siklus sudah diperhitugka pada rumus-rumus yag ada saat ii. b) Koefisie = 1; jika kodisi akhir volume di lokasi pegirima sama dega seperti kodisi saat beragkat, sedagka jika berkurag akibat ceceracecera selama perjalaa ataupu saat bogkar da muat perlu diperhitugka. Secara umum peguraga volume atau jumlah utuk material yag prosesya dega curah, akibat bogkar/muat pada kisara 2% sampai dega 8% yag tergatug jeis materialya. Namu secara rata-rata utuk batu belah yaitu 2-5% sedagka koral 3-6% da utuk pasir 4-8%, amu praktisya diperhitugka yaitu 0-5%. c) Sehigga koefisie ii aka mempegaruhi harga satuaya, cotoh utuk setiap perpidaha moda trasportasi ada kehilaga volume sebesar 5%, utuk kasus ii volume akhirya mejadi 159 JDIH Kemeteria PUPR

90 0,95*0,95*0,95*0,95*0,95*0,95 = 0,735. Namu utuk cotoh ii diambil saja ada kehilaga sebesar 10% utuk agkuta Togkag da laiya diabaika. d) Utuk ii ada hal lai yag perlu dipertimbagka yaitu megeai kedala waktu: malam hari yag mugki saja kurag efektif ataupu waktu surut, padahal memerluka kodisi pasag agar dapat merapat ke dermaga sehigga harus meuggu datagya pasag yag berarti meambah waktu siklusya. e) Pada perhituga Ts4 diasumsika bahwa waktu merapat, muat da bogkar pada jam produktif bekerja (yaitu dari jam 06-18). Dalam perhituga Ts4 = 4,15 hari, amu jika masih diperluka tambaha waktu utuk meuggu datagya pasag yaitu dega meambahka waktu T.4 pada II.d yag secara otomatis aka megubah ilai Q.4. Ii berarti aka berdampak bertambahya waktu siklus da aka meuruka kierja/ produktivitas pegguaa togkag. f) Koefisie pada kolom 5 dapat tetap = 1 dega harga satua baru pada kolom 6, da dimugkika juga harga satua pada kolom 6 tetap tapi koefisie pada kolom 5 yaitu sebesar harga satua baru dibagi harga satua lama Adapu tahapa-tahapa agkuta material utuk kasus ii adalah sebagai berikut: TM.03.a Material atau hasil galia dari BA dimuat ke DT No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,00 2 Mador L.04 jam 0, ,29 157,50 Teaga Kerja 1.207,50 Baha - 1 Exavator (Stadard) E.11. b jam 0, , ,05 Peralata ,05 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,55 E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D 2.111,48 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

91 TM.03.b DT agkut material atau hasil galia dari A ke B, jarak agkut 3 km N o Uraia Kode Satua Koefisie Teaga Kerja - Baha - 1 Dump truck E.08.b jam 0, , ,34 Peralata ,34 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,34 Overhead + Profit (Cotoh E 15%) 15% x D 5.042,00 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,30 TM.03.c Di B material atau hasil galia dimuatka ke togkag No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,96 2 Mador L.04 jam 0, ,29 174,59 Teaga Kerja 1.338,56 Baha - 1 Exacvator (Stadard) E.11.b jam 0, , ,60 Peralata ,60 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,32 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

92 TM.03.d Togkag agkut material atau hasil galia ke C, jarak agkut 20 km N o Uraia Kode Koefisie Teaga Kerja - Baha - 1 Togkag (Besar) 2000 to E.43 c jam 0, , ,46 D E Peralata ,46 Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,46 Overhead + Profit (Cotoh 15 15%) % x D ,92 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,4 0 TM.03.e N o Di C material atau hasil galia dimuatka ke perahu Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,13 2 Mador L.04 jam 0, ,29 153,77 Teaga Kerja 1.178,90 Baha - 1 Exavator (Stadard) E.11.b jam 0, , ,00 Peralata 9.347,00 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,90 E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D 1.578,88 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

93 TM.03.f Perahu agkut material atau hasil galia dari C ke D, jarak agkut 2 km No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 4, , ,70 2 Mador L.04 jam 0, , ,56 Teaga Kerja 3.009,26 Baha - 1 Perahu E.36 jam 0, , ,10 Peralata ,10 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) ,36 E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D 7.237,70 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

94 ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT PENGGALIAN DAN ANGKUTAN MATERIAL DAN/ATAU HASIL GALIAN LINTAS PULAU JENIS ALAT Perahu SATUAN PEMBAYARAN : Excavator, Dump truck, Togkag da : Rupiah h/jam URAIAN ANALISA HARGA SATUAN No Uraia Kode Perhituga Biaya Operasi Peralata Keteraga A. URAIAN PERALATAN 1. Jeis Peralata Excavator (Stadar) Dump truck Togkag Perahu 2. Merk / Tipe HP 3-4 m to 2-3 m 3 3. Teaga Pw HP 133,0 100,0 450,0 10,0 4. Kapasitas Cp - 0,6 3, ,0 2,0 5. Umur Ekoomis A Tahu 5,0 5,0 5,0 5,0 6. Jam Operasi per Tahu W Jam Alat B Rp B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA 1. Nilai Sisa Alat C Rp Faktor Agsura Modal = i x (1+i)A (1+i) A 1 Suku buga D - 0, , , ,26380 i = 10% 2. Biaya Pasti per Jam : a. Biaya Pegembalia Modal= (B C) x D W E Rp/jam , , , ,44 b. Asurasi, dll. = p B W F Rp/jam 800,00 368, ,00 50,00 Asurasi p= 0,2% Biaya Pasti per Jam G = (E + F) G Rp/jam , , , ,44 C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA 1. Baha Bakar = (12%-15%) x Pw x Ms H Rp/jam , , , ,00 12,00% 2. Pelumas = (2.5%-3%) x Pw x Mp I Rp/jam , , , ,00 2,50% 3. Biaya begkel = (6,25% - 8,75%) x B W J Rp/jam , ,25% 4. Perawata da = (12,5%-17,5%) x B W K Rp/jam , , , ,00 12,50% perbaika 5. Operator = (m orag/jam)xu1 M Rp/jam , , , ,71 6. Pembatu operator = ( orag/jam) xu2 L Rp/jam 7.142, , , ,86 Biaya Operasi (per Jam) = P Rp/jam , , , ,07 D. BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P) S Rp./jam , , , ,51 E. LAIN - LAIN 1. Baha Bakar Premium (o subsidi) Mb Liter , , , ,00 2. Baha Bakar Solar (o subsidi) Ms Liter , , , ,00 3. Miyak Pelumas Mp Liter , , , , JDIH Kemeteria PUPR

95 ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT PENGGALIAN DAN ANGKUTAN MATERIAL/HASIL GALIAN LINTAS PULAU JENIS PEKERJAAN : ANGKUTAN MATERIAL LINTAS PULAU JARAK ANGKUT : (Asumsi 4); L1=3 km; L2=20 km; L3=2 km SATUAN PEMBAYARAN : m 3 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Faktor pegembaga taah lepas Fk1 1,00 Jarak agkut : L1 dari borrow 4. area (A) ke stock pile 1 (B) L.1 3,00 km Jarak agkut : L2 dari stock pile 1 (B) ke stock pile 2 ( C) L.2 20,00 km Jarak agkut : L3 dari stock pile 2 ( C) ke stock pile 3 (lokasi L.3 2,00 km pekerjaa) 5. Tahapa kerja : a. Di Borrow Area (A), taah digali dega Excavator stadar da dimuat kedalam Dump truck. b. Dump truck (DT) megagkut taah hasil galia ke stock pile 1 (B) dega jarak agkut 3 km. c. Excavator memuat taah dari stock pile 1 (B) ke Togkag. d. Togkag megagkut taah ke stock pile 2 ( C) dega jarak agkut 20 km. e. Excavator memuat taah dari stock pile 2 ( C) ka perahu. f. Perahu megagkut taah dari stock pile 2 ( C) ke lokasi stock pile 3 (lokasi pekerjaa) dega jarak agkut 2 km. II. ALAT Excavator Stadard ( meggali a. taah di borrow area ) E.11.b Kapasitas Bucket V 0,80 m 3 Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu Siklus Ts1 meit Meggali 0-2 m, swig da memuat ke DT (Tabel 6.3) T. 1 0,48 meit Daya 120 HP, Berat Operasi 13 to Operasi sedag, taah biasa Pemeliharaa mesi baik Agak sulit + swig 7s + muat 7s 165 JDIH Kemeteria PUPR

96 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga Swig kembali da lai - lai T. 2 0,25 meit Ts.1 0,73 meit Tabel 6.4: swig da lai-lai 8s Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa Q.1 40,91 m 3 /jam x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) Kap. Produksi/jam terkoreksi 1) Q.1' 35,12 m 3 /jam Kombiasi optimal adalah: 1 Excavator dega 4 DT Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.1 0,0285 jam b. Dump truck ( megagkut taah dari borrow area (A) ke stock pile 1. (B) ). E.08.b Kapasitas Bak V 4,00 m 3 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,80 Kodisi kerja sedag Kecepata rata-rata bermuata v.1 20,00 km/jam (Tabel 8) Kecepata rata-rata kosog (Tabel 8) v.2 30,00 km/jam (kodisi meajak jala rusak) Waktu Siklus : Ts.2 meit Waktu tempuh isi = ( L1 : v.1 ) x 60 T.1 9,00 meit Waktu tempuh kosog = ( L1 : v.2 ) x 60 T.2 6,00 meit Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 5,87 meit Lai-lai T.4 1,00 meit Ts.2 21,87 meit c. Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk ) Q.2 8,78 m 3 /jam Kap. Produksi/jam terkoreksi Q.2' 8,78 m 3 /jam Kombiasi optimal adalah: 1 Exca dega 4 DT Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.2 0,1139 jam Excavator Log Arm ( memuat taah dari stock pile 1 E.11.b ke Togkag ). Kapasitas Bucket V 0,60 m 3 Daya 120 HP, Berat Operasi 13 to Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Kodisi Operasi sedag, taah biasa Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu Siklus Ts3 meit Meggali 0-2 m,swig da memuat ke togkag T. 1 0,48 meit Tabel 6.3 (agak sulit)+swig 7s+muat 7s 166 JDIH Kemeteria PUPR

97 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga Swig kembali da Lai - lai T. 2 0,25 meit Ts.3 0,73 meit Tabel 6.4 swig da lai-lai 8 s Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.3 x Fk 1) Q.3 36,82 m 3 /jam Kap. Produksi/jam terkoreksi 2) Q.3' 32,20 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.3 0,0272 jam Kapasitas Excavator ditetuka oleh kapasitas togkag d. Togkag ( megagkut taah dari stock pile 1 (B) ke stock pile 2 ( C) dega jarak 20 km ) E.43c Kapasitas V 2000,00 m 3 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Baik Kecepata rata-rata bermuata v.1 5,00 km/jam Kecepata rata-rata kosog v.2 7,00 km/jam Waktu Siklus : Ts.4 meit Waktu tempuh isi = ( L2 : v.1 ) x 60 T.1 240,00 meit 2 jam Waktu tempuh kosog = ( L2 : v.2 ) x 60 T.2 171,43 meit 1,25 jam Muat da bogkar = (2 x V : T.3 Q.3 )/5 x ,64 meit 16,5 jam Lai-lai: Tuggu waktu pasag da merapat ke T ,00 meit 2 x 9 jam dermaga Ts.4 28,97 jam atau 4,15 meit 2.795,07 hari Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.4 x Fk ) Q.4 32,20 m 3 /jam Kap. Produksi/jam terkoreksi Q.4' 32,20 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.4 0,0311 jam e. Excavator Stadard ( memuat taah dari stock pile 2 (C ) ke perahu ). E.11.b Kapasitas Bucket V 0,80 m 3 Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu Siklus Ts5 meit Daya 120 HP, Berat Operasi 13t Operasi sedag, taah biasa Pemeliharaa mesi baik 167 JDIH Kemeteria PUPR

98 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga Meggali kedalama 0-2 m, swig da muat ke perahu T. 1 0,78 meit Swig kembali da lai - lai T. 2 0,25 meit Ts.5 1,03 meit Tabel 6.3 (agak sulit)+swig 7s+muat 7s Tabel 6.4 swig da lai-lai 8 s Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.5 x Fk 1) Q.5 34,84 m 3 /jam Kap. Produksi/jam terkoreksi Q.5' 34,84 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.5 0,0287 jam komposisi optimal adalah: 1 Excavator dega 7 perahu f. Perahu ( megagkut taah dari stock pile 2 (C ) ke stock pile 3: tepi patai/lokasi pekerjaa). E.36 Kapasitas V 3,00 m 3 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Kodisi operasi baik Kecepata rata-rata bermuata v.1 6,00 km/jam Kecepata rata-rata kosog v.2 10,00 km/jam Waktu Siklus : Ts.6 meit Waktu tempuh isi = ( L3 : v.1 ) x 60 T.1 20,00 meit Waktu tempuh kosog = ( L3 : v.2 ) x 60 T.2 12,00 meit Muat = ( V : Q.5 ) x 60 T.3 5,17 meit Lai-lai T.4 5,00 meit Ts.6 38,17 meit Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.6 x Fk ) Kap. Produksi/jam terkoreksi 3) Q.6 3,54 m 3 /jam Q.6' 3,48 m 3 /jam komposisi optimal adalah 1 Excavator dega 7 perahu 168 JDIH Kemeteria PUPR

99 Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.6 0,2870 jam III. Teaga. a. Di Borrow Area (A) Produksi yag meetuka : Excavator Q.1 40,91 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 286,36 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja P 6,00 orag - Mador M 0,60 orag Batu pemuata: m 3 /OH Agkut 50 m': 2-3 m 3 /OH Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1467 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0147 jam b. Di Stock pile 1 (B) Produksi yag meetuka : Excavator Q.3 36,82 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.3 Q.3' 257,74 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja P 6,00 orag - Mador M 0,60 orag Batu pemuata: m 3 /OH agkut 50 m': 2-3 m 3 /OH Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.3' 0,1630 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.3' 0,0163 jam c. Di Stock pile 2 ( C) Produksi yag meetuka : Excavator Q.5 34,84 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.5 Q.5' 243,87 m 3 /jam Kebutuha teaga - Pekerja P 5,00 orag - Mador M 0,50 orag Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.5' 0,1435 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.5' 0,0144 jam batu pemuata: m 3 /OH agkut 50 m': 2-4 m 3 /OH Lihat T.15.a.5) d. Di Stock pile 3 (Lokasi pekerjaa) Produksi yag meetuka : Perahu Q.6' 4,98 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.6' Q.6' 34,84 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja miimum 2 orag P 20,00 orag meuruka taah: 5-8 m 3 /OH 169 JDIH Kemeteria PUPR

100 - Mador M 2,00 orag Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.6' 4,0185 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.6' 0,4019 jam batu peempata: 30-50m 3 /OH agkut 50 m': 2-4 m 3 /OH Lihat T.15.a.5) 1) Meghitug biaya miimum agkuta taah per m 3 atara kombiasi (1 Excavator dega 4 DT) atau (1 Excavator dega 5 DT), didapat harga agkuta miimum yaitu: utuk (1 Excavator + 4 DT) maka kapasitas produksi yag terkoreksi utuk Excavator = 4 x Kapasitas produksi DT 2) Kapasitas produksi Excavator = 36,82 m 3 /jam lebih besar dari pada kapasitas produksi togkag =32,2 m 3 /jam dega perbedaa yag sagat kecil, sehigga kapasitas produksi togkag yag meetuka. 3) Meghitug biaya miimum agkuta taah per m 3 atara kombiasi (1 Excavator dega 6 perahu) atau (1 Excavator dega 10 perahu), didapat harga agkuta miimum (1 Excavator + 10 perahu) maka kapasitas produksi yag terkoreksi utuk perahu = 1/10 x Kapasitas produksi Excavator. 170 JDIH Kemeteria PUPR

101 TM. 04 Cotoh AHSP gali, agkut material/hasil galia da pemadata Rekapitulasi HSP galia, agkuta da pemadata No Uraia Kode Koefisie 1 Galia taah di Borrow Area TM.04.a m 3 1, , ,40 2 DT agkut material dari BA TM.04.b m 3 1, , ,40 ke lokasi, 1 km Pemadata taah di lokasi 3 pekerjaa TM.04.c m 3 1, , ,20 Pekerjaa ,00 TM.04.a Galia taah di borrow area (utuk baha timbua tidak termasuk beli taah) TM.04.a.1 Galia taah kedalama 0-2 m N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,33 2 Mador L.04 jam 0, ,86 116,67 Teaga Kerja 2.450,00 Baha - 1 Exavator (Stadard) E.11.b jam 0, , ,08 Peralata ,08 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,31 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

102 TM.04.a.2 Galia taah kedalama 2-4 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,33 2 Mador L.04 jam 0, ,86 116,67 Teaga Kerja 2.450,00 Baha - 1 Exavator (Stadard) E.11.b jam 0, , ,79 Peralata ,79 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,57 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,40 TM.04.a.3 Galia taah kedalama > 4 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,33 2 Mador L.04 jam 0, ,86 116,67 Teaga Kerja 2.450,00 Baha - 1 Exavator (Log Arm) E.11.c jam 0, , ,09 Peralata ,09 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,21 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

103 TM.04.b N o DT agkut material dari BA ke lokasi pekerjaa, jarak 1 km Uraia Kode Satua Koefisie Teaga Kerja - Baha - 1 Dump truck E.08.b jam 0, , ,09 Peralata ,09 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,26 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,4 0 TM.04.c Pemadata taah di lokasi pekerjaa N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 jam 0, , ,87 2 Mador L.04 jam 0, ,29 152,38 Teaga Kerja 1.168,25 Baha - 1 Buldozer E.05.b jam 0, , ,81 2 Water Tak Truck E.50 jam 0, , ,84 3 Roller Vibro E.49 jam 0, , ,88 Peralata ,53 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,47 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

104 ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT UNTUK GALIAN TANAH, ANGKUTAN DAN PEMADATAN JENIS ALAT : Excavator, Dump Truck, Buldozer, Roller Vibro da Water Taker SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/jam URAIAN ANALISA HARGA SATUAN No. U r a i a Kode Perhituga Biaya Operasi Peralata Keteraga A. 1. URAIAN PERALATAN Jeis Peralata Excavator (Stadard) Excavator (Log Arm) Rock Drill Breaker + Excavator Dump Truck Bulldozer Roller Vibro Water Tak Truck 2. Merk / Tipe HP HP 168 HP 3-4 M HP 5-8 To L 3. Teaga Pw HP 133,0 133, ,0 150,0 82,0 100,0 4. Kapasitas Cp - 0,9 0,6 1,2 4,0-7, ,0 5. Umur Ekoomis A Tahu 5,0 5,0 5 5,0 5,0 5,0 5,0 6. Jam Operasi Dalam 1 Tahu W Jam Alat B Rp B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA 1. Nilai Sisa Alat C Rp Suku buga Faktor Agsura Modal = D - 0, , , , , , ,26380 i = 10% 3. Biaya Pasti per Jam : a. Biaya Pegembalia Modal = E Rp/jam , , , , , , ,10 Asurasi = b. Asurasi, dll. F Rp/jam 800, , ,00 335, , ,00 310,50 p = 0,2% Biaya Pasti per Jam G = (E + F) G Rp/jam , , , , , , ,60 C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA Koef. Biaya OP alat 1. Baha Bakar = (12%-15%) x Pw x Ms H Rp/jam , , , , , , ,00 12,00% 2. Pelumas = (2.5%-3%) x Pw x Mp I Rp/jam , , , , , , ,00 2,50% x 3. Biaya begkel = (6,25% - 8,75%) J Rp/jam , , , , , , ,13 6,25% x 4. Perawata da = (12,5%-17,5%) K Rp/jam , , , , , , ,25 12,50% perbaika 5. Operator = (m orag/jam) x U1 M Rp/jam , , , , , , ,71 6. Pembatu operator = ( orag/jam) x U2 L Rp/jam 7.142, , , , , , ,86 Biaya Operasi (per Jam) = P Rp/jam , , , , , , ,95 D. BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P) S Rp/jam , , , , , , ,55 E. LAIN - LAIN 1. Baha Bakar Premium (o subsidi) Mb Liter , , , , , , ,00 2. Baha Bakar Solar (o subsidi) Ms Liter , , , , , , ,00 3. Miyak Pelumas Mp Liter , , , , , , , JDIH Kemeteria PUPR

105 ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK GALIAN TANAH, DUMP TRUCK DAN PEMADATAN JENIS PEKERJAAN : Meggali taah di borrow area da megagkut ke lokasi pekerjaa dega Dump truck JARAK ANGKUT : 10 km SATUAN PEMBAYARAN : m 3 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Jarak agkut L 10,00 km 4. Tahapa kerja. a. Excavator meggali taah di borrow area, kemudia dimuat kedalam Dump truck (DT). b. Dump truck megagkut material taah ke lokasi pekerjaa. T.20ac T.21.a II. ALAT Excavator Mii (kedalama 0 - < a. E.11.a 2 m) Kapasitas Bucket V 0,175 m 3 Faktor Bucket (Lihat Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu Siklus Ts1 meit Meggali 0-2 m, swig + muat ke DT (Tabel 6.3) T. 1 0,70 meit Swig kembali da lai - lai T. 2 0,50 meit Ts.1 1,20 meit Daya 39,4 HP, Berat Operasi 3,5 to Kodisi operasi sedag, taah biasa Pemeliharaa mesi baik Agak sulit + swig 12s + muat 10s Tabel 6.4, swig lai-lai 10s Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa x 60) / (Ts.1 x Fk) Q.1 5,47 m 3 /jam Koefisie Alat/m3 = 1 / Q.1 0,1829 jam 175 JDIH Kemeteria PUPR

106 b. Excavator Stadard (kedalama 0 - < 2 m) E.11.b Kapasitas Bucket V 0,80 m 3 Faktor Bucket (Lihat Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu Siklus Ts1 meit Meggali 0-2 m, swig + muat ke DT (Tabel 6.3) T. 1 0,48 meit Swig kembali da lai - lai T. 2 0,33 meit Ts.1 0,82 meit Daya 120 HP, Berat Operasi 13 to Kodisi operasi sedag, taah biasa Pemeliharaa mesi baik Agak sulit +swig 7s + muat 7s Tabel 6.4, swig lai-lai 8s Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa x 60) / (Ts.1 x Fk) Q.1 36,73 m 3 /jam c. Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.1 0,0272 jam Excavator Stadard (kedalama 2-4 m) E.11.b Kapasitas Bucket V 0,80 m 3 Faktor Bucket (Lihat Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu Siklus Ts1 meit Meggali 2-4 m, swig da muat ke DT (Tabel 6.3) T. 1 0,52 meit Swig kembali da lai - lai T. 2 0,33 meit Ts.1 0,85 meit Daya 120 HP, Berat Operasi 13 to Kodisi Operasi sedag, taah biasa Pemeliharaa mesi baik Agak sulit + swig 7s + muat 7s Tabel 6.4, swig lai-lai 8s Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa x 60) / (Ts.1 x Fk) Q.1 35,29 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.1 0,0283 jam 176 JDIH Kemeteria PUPR

107 d. Excavator Log Arm (kedalama > 4m) E.11.c Kapasitas Bucket V 0,60 m 3 Faktor Bucket (Lihat Tabel 9) Fb 1,00 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Daya 120 HP, Berat Operasi 13 to Kodisi Operasi sedag, taah biasa Pemeliharaa mesi baik Waktu Siklus Ts1 meit Meggali d > 4 m, swig da muat ke DT (Tabel 6.3) T. 1 0,55 meit Swig kembali da lai - lai T. 2 0,33 meit Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa x 60) / (Ts.1 x Fk) Ts.1 0,88 meit Q.1 25,47 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.1 0,0393 jam e. Dump truck E.08.b Kapasitas Bak V 4,00 m 3 Faktor Efisiesi Alat (Lihat Tabel 7) Fa 0,80 Kecepata rata-rata bermuata (Lihat Tabel 8) v.1 20,00 km/jam Kecepata rata-rata kosog (Lihat Tabel 8) v.2 30,00 km/jam Waktu Siklus : Ts.2 meit Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 T.1 3,00 meit Waktu tempuh kosog = ( L : v.2 ) x 60 T.2 2,00 meit Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 6,53 meit Lai-lai T.4 1,00 meit Ts.2 12,53 meit Agak sulit + swig 7s + muat 7s (Tabel 6.4) swig lai-lai 8s kodisi kerja sedag (kodisi meajak jala rusak) Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk ) Q.2 12,77 m 3/jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q.2' 0,0783 jam 177 JDIH Kemeteria PUPR

108 III. TENAGA Produksi yag meetuka : Excavator Q.1 36,73 m 3/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 257,14 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja P 6,00 orag Batu muat: Mador M 0,60 orag 50 m 3 /OH, Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1633 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0163 jam JENIS PEKERJAAN : Pemadata SATUAN PEMBAYARAN : m 3 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Faktor taah lepas Fk1 1,00 Tahapa kerja Pemadata 4. Taah a. Bulldozer meghampar da merataka taah b. Taah disiram air megguaka water taker truck c. Kemudia dipadatka dega vibratory roller. II. ALAT Bulldozer HP ( D 65 a. E.05.b E-8 ). Jarak gusur D 50,00 m Lebar blade Lb 3,415 m Bulldozer D.65 E-8 Tiggi blade Tb 1,15 m Faktor blade Fb 0,80 Peggusura sedag Kecepata -maju : 0,75x4,5km/jam=3,4km/jam F 56,67 m/meit -mudur : 0,85x8,2km/jam= 6,97 km/jam R 116,17 m/meit Kecepata sesuai spesifikasi alat Waktu gati perselig Z 0,15 meit Faktor efisiesi alat (Tabel 5) E 0,75 Kodisi kerja sedag 178 JDIH Kemeteria PUPR

109 Kap. Per siklus = Tb 2 x Lb x Fb q 4,52 m 3 Waktu siklus = D/F + D/R + Z Ts 1,46 meit Produksi meggusur taah = (qx60xexfk1)/ts Produksi perataa taah = (qx60xexfk1)/ 2*Ts ( diperluka 2 kali bolak balik ) Q2 111,151 m 3 kupas = gusur Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q3 0,0200 jam Q2 50,018 m 3 overlap 10% x lebar b. Water Taker Truck L E.49 Volume tagki air V 4,00 m 3 Kebutuha air / m 3 material padat Wc 0,07 m 3 Pegisia tagki / jam 3,00 kali Faktor efisiesi alat Fa 0,75 baik Produksi / jam = (V x x Fa) / Wc Q4 128,57 m 3 Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q4 0,0078 jam c. Roller Vibro 5-8 To. E.48 Lebar Drum W1 2,20 m Kecepata maju / mudur V 1,50 km/jam Tebal pemadata H 0,20 m litasa per-lapis N 8 kali Efisiesi kerja E 0,75 Baik Lebar Efektif = 2.20 m m W 2,00 m Produksi/jam = ( W x V x H x 1,000 x E ) / N Q5 56,25 m 3 /jam Koefisie Alat/m 3 = 1 / Q5 0,0178 jam III. TENAGA Produksi yag meetuka : Vibratory Roller Q.5 56,25 m 3 /jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 393,75 m 3 /hari Kebutuha teaga - Pekerja P 8,00 orag - Mador M 0,80 orag Koefisie Teaga / m 3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1422 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0142 jam Batu perataa: m 3 /OH Agkut 50 m': 2-3 m 3 /OH, (Lihat T.15.a.5) 179 JDIH Kemeteria PUPR

110 A.2 Pekerjaa pasaga (Normatif) Berbagai jeis pekerjaa pasaga batu yag termasuk lapisa peutup batu muka da laiya. Pasaga batu dapat berupa pasaga batu dega mortar ataupu tapa mortar. Sesuai dega SNI 6882:2014, Spesifikasi Mortar utuk Pekerjaa Uit Pasaga (ASTM C270-10,IDT) diklasifikasika berdasarka kekuata teka mortarya. Utuk kedua jeis tersebut terbagi pula mejadi empat tipe mortar yaitu mortar tipe M (17,2 MPa); tipe S (12,5 MPa); tipe N (5,2 MPa) da tipe O (2,4 MPa). Sehubuga dega hal tersebut, maka AHSP utuk berbagai jeis pasaga tersebut adalah sebagai berikut: P.01 Pasaga batu dega mortar jeis PC-PP (1 m 3 ) P.01.a Mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) P.01.a.1) Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,700 2 Tukag batu L.02 OH 0,900 3 Mador L.04 OH 0,270 Teaga Kerja 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,440 3 Portlad cemet M.15 kg 252 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.a.2) Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,800 2 Tukag batu L.02 OH 0,900 3 Mador L.04 OH 0,180 Teaga Kerja 180 JDIH Kemeteria PUPR

111 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,440 3 Portlad cemet M.15 kg 252 Baha C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,076 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.b P.01.b.1) Mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,70 2 Tukag batu L.02 OH 0,90 3 Mador L.04 OH 0,27 Teaga Kerja 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,485 3 Portlad cemet M.15 kg 202 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.b.2) N o Megguaka mole Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,80 2 Tukag batu L.02 OH 0,90 3 Mador L.04 OH 0,18 Teaga Kerja 181 JDIH Kemeteria PUPR

112 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,485 3 Portlad cemet M.15 kg 202 Baha C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,076 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.c P.01.c.1) Mortar tipe N (setara campura 1 PC:4 PP) Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,700 2 Tukag batu L.02 OH 0,900 3 Mador L.04 OH 0,270 Teaga Kerja 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,520 3 Portlad cemet M.15 kg 163 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.c.2) Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,800 2 Tukag batu L.02 OH 0,900 3 Mador L.04 OH 0,180 Teaga Kerja 182 JDIH Kemeteria PUPR

113 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,520 3 Portlad cemet M.15 kg 163 Baha 1 Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,076 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.d P.01.d.1) N o Mortar tipe O (setara campura 1 PC:5 PP) Maual Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,700 2 Tukag batu L.02 OH 0,900 3 Mador L.04 OH 0,270 Teaga Kerja 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,544 3 Portlad cemet M.15 kg 135,00 0 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.d.2) Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,800 2 Tukag batu L.02 OH 0,900 3 Mador L.04 OH 0,180 Teaga Kerja 183 JDIH Kemeteria PUPR

114 1 Batu belah M.05 m 3 1,200 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,544 3 Portlad cemet M.15 kg 135,000 Baha C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,076 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.e P.01.e.1) N o Bogkar da pemafaata batu bekas pasaga Bogkar 1 m 3 pasaga batu da pembersiha batu (maual) Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,400 2 Mador L.04 OH 0,140 Teaga Kerja Baha *) 1 Palu/godam (baja keras) To.16 buah 0,008 2 Pahat beto (baja keras) To.15 buah 0,012 3 Liggis (baja keras) To.15 buah 0,020 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Jika tidak perlu megguaka peralata khusus (baja keras), maka HSD = 0 P.01.e.2) Bogkar 1 m 3 pasaga batu (maual) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Mador L.04 OH 0,120 Teaga Kerja 184 JDIH Kemeteria PUPR

115 Baha *) 1 Palu/godam (baja keras) To.16 buah 0,006 2 Pahat beto (baja keras) To.15 buah 0,009 3 Liggis (baja keras) To.15 buah 0,020 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Jika tidak perlu megguaka peralata khusus (baja keras), maka HSD = 0 **) Hasil pembersiha 1m 3 pasaga batu yag dibogkar, umumya meghasilka 0,55-0,65 m3 batu P.01.e.3) Bogkar 1 m 3 pasaga batu dega jack hammer No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,600 2 Mador L.04 OH 0,060 B C Baha Peralata 1 Jack hammer E.14.a Teaga Kerja 0,05 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.01.e.4) Pembersiha 1 m 3 bogkara pasaga batu utuk pemafaata kembali material batu **) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja 185 JDIH Kemeteria PUPR

116 Baha *) 1 Palu/godam (baja keras) To.16 buah 0,002 2 Pahat beto (baja keras) To.15 buah 0,003 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Jika tidak perlu megguaka peralata khusus (baja keras), maka HSD = 0 **) Hasil pembersiha 1m 3 pasaga batu yag dibogkar, umumya meghasilka 0,55-0,65 m 3 batu P.01.e.5) 1 m 3 batu dari bekas bogkara pasaga batu **) Volume batu dari bekas bogkara batu, jika diasumsika hasil pembersiha batu 0,6 m 3 per m 3 bogkara, maka HSD batu adalah 2 x aalisa P.01.e.1 atau 2 x aalisa (P.01.e.2 + P.01.e.4) atau juga 2 x aalisa (P.01.e.3 + P.01.e.4). P.02 1 m 3 pasaga bata merah P.02.a Mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) P.02.a.1) Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,400 2 Tukag batu L.02 OH 1,200 3 Mador L.04 OH 0,240 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg Pasir pasag M.14.b m 3 0,33 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 186 JDIH Kemeteria PUPR

117 P.02.a.2) N o Megguaka mole Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,5 2 Tukag batu L.02 OH 1,2 3 Mador L.04 OH 0,15 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg Pasir pasag C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m3 E.29.b M.14. b m 3 0,33 Baha 0,10 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.02.b Mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) P.02.b.1) Maual N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,40 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,24 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg 132 Pasir pasag M.14. m 3 0,345 3 b Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - m 3 F (D+E) 187 JDIH Kemeteria PUPR

118 P.02.b.2) N o Megguaka mole Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,50 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,15 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg Pasir pasag C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b M.14. b m 3 0,35 0,10 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.02.c Mortar tipe N (setara campura 1 PC:4 PP) P.02.c.1) Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,40 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,24 Teaga Kerja 188 JDIH Kemeteria PUPR

119 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg 106,5 3 Pasir pasag M.14.b m 3 0,370 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.02.c.2) N o Megguaka mole Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,50 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,15 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg 106,50 3 C 1 Pasir pasag M.14.b m 3 0,37 Baha Peralata Mole kapasitas 0,3 m3 E.29.b 0,10 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.02.d Mortar tipe O (setara campura 1 PC:5 PP) P.02.d.1) Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,40 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,24 Teaga Kerja 189 JDIH Kemeteria PUPR

120 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg 89 3 Pasir pasag M.14.b m 3 0,41 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.02.d.2) N o Megguaka mole Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,50 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,150 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg 89 3 Pasir pasag M.14.b m 3 0,41 Baha Mole kapasitas 1 0,3 m 3 E.29.b 0,10 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 190 JDIH Kemeteria PUPR

121 P.02.e P.02.e.1) N o Mortar campura 1 PC:6 PP Maual Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,40 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,24 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg 75 3 Pasir pasag M.14.b m 3 0,49 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.02.e.2) N o Megguaka mole Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,50 2 Tukag batu L.02 OH 1,20 3 Mador L.04 OH 0,15 Teaga Kerja 1 Bata merah M.04.c buah Portlad cemet M.15 kg 75 3 C 1 Pasir pasag M.14.b m 3 0,49 Baha Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,10 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - m 3 F (D+E) 191 JDIH Kemeteria PUPR

122 P.02.f P.02.f.1) Maual N o Bogkar 1 m 3 pasaga bata merah Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,600 2 Mador L.04 OH 0,060 Teaga Kerja Baha 1 Palu / godam To.16 buah 0,002 Pahat beto (baja buah 2 keras) To.15 0,003 3 Liggis (baja keras) To.14 buah 0,007 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.02.f.2) Bogkar 1 m 3 pasaga bata merah dega jack hammer N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,20 2 Mador L.04 OH 0,02 Teaga Kerja Baha 1 Jack hammer E.14.a buah 0,020 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 192 JDIH Kemeteria PUPR

123 P.03 1 m 2 Pekerjaa siara dega mortar jeis PC-PP P.03.a Siara dega mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag batu L.02 OH 0,150 3 Kepala Tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 B Baha Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14.b m 3 0,012 2 Portlad cemet M.15 kg 6,340 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.03.b Siara dega mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag batu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 B Baha Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14. b m 3 0,018 2 Portlad cemet M.15 kg 4,840 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - m 2 F (D+E) 193 JDIH Kemeteria PUPR

124 P.04 1 m 2 Pekerjaa plestera dega mortar jeis PC-PP (1 m 2 ) P.04.a Trasraam tebal 1 cm, dega mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag batu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14. b m 3 0,014 2 Portlad cemet M.15 kg 7,240 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m(d+e) P.04.b Plestera tebal 1 cm, dega mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag batu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14. b m 3 0,016 2 Portlad cemet M.15 kg 5,840 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per-m 2 (D+E) 194 JDIH Kemeteria PUPR

125 P.04.c 1 PC:4 PP) N o Plestera tebal 1 cm, dega mortar tipe N (setara campura Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag batu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 B Baha Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14. b m 3 0,018 2 Portlad cemet M.15 kg 4,450 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.04.d Trasraam tebal 1,5 cm, dega mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,384 2 Tukag batu L.02 OH 0,192 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,019 B Baha Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14.b m 3 0,020 2 Portlad cemet M.15 kg 10,224 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - m 2 F (D+E) 195 JDIH Kemeteria PUPR

126 P.04.e Plestera tebal 1,5 cm, dega mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,384 2 Tukag batu L.02 OH 0,192 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,019 B Baha Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14.b m 3 0,030 2 Portlad cemet M.15 kg 7,776 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.04.f Plestera tebal 1,5 cm, dega mortar tipe N (setara campura 1 PC:4 PP) N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,384 2 Tukag batu L.02 OH 0,192 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,019 B Baha Teaga Kerja 1 Pasir pasag M.14.b m 3 0,024 2 Portlad cemet M.15 kg 6,280 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - m 2 F (D+E) 196 JDIH Kemeteria PUPR

127 P.04.g N o 1 m 2 pekerjaa acia Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Tukag batu L.02 OH 0,100 3 Kepala tukag L.03 OH 0,010 4 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja 2 Portlad cemet M.15 kg 3,250 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.05 1 m 3 pasaga batu kosog* N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,000 2 Tukag batu L.02 OH 0,500 3 Kepala tukag L.03 OH 0,050 4 Mador L.04 OH 0,100 Teaga Kerja 1 Batu/batu belah M.05 m 3 1,20 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - m 3 (D+E) F Catata: *) jika pasaga batu kosog ii dipasag utuk kotak lagsug dega taah, maka pada baha perlu ditambah koefisie pasir 0,432 m JDIH Kemeteria PUPR

128 P.06 Pasaga batu brojog kawat (SNI ) P.06.a 1 m 3 pasaga batu brojog kawat Betuk I P.06.a.1) Betuk I, Tipe A brojog kawat ukura L=2,0 m x B=1,0 m x T=1,0 m P.06.a.1) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 1,635 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,545 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,650 4 Mador L.04 OH 0,229 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 2,6 2 Kawat brojog ø 2,7 mm M.68 kg 21,710 Baha M.135.d Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.1) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 1,680 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,560 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,650 4 Mador L.04 OH 0,233 Teaga Kerja 198 JDIH Kemeteria PUPR

129 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 2,6 2 C Kawat brojog Ø 3 mm M.68 kg 22,355 Baha Peralata Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.1)c) Kawat brojog wire mesh ø 5 mm ulir, da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag kotak 100 x 100 mm; No Uraia Kode Satua Koefisi e 1 Pekerja pegayam L.01 OH 2,865 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,955 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,650 4 Mador L.04 OH 0,710 Teaga Kerja M.06. a m 3 2,6 1 Batu / batu belah Wire mesh 5 mm ulir, 2 kotak 10 cm M.68 kg 38,15 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.2) Betuk I, Tipe B brojog kawat ukura L=3,0 m x B=1,0 m x T=1,0 m P.06.a.2) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 4,740 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,580 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 2,100 4 Mador L.04 OH 0, JDIH Kemeteria PUPR

130 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 4,200 2 Kawat Brojog Ø2,7 mm M.68 kg 31,358 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.2) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; No Uraia Kode Koefisi e 1 Pekerja pegayam L.01 OH Tukag pegayam L.02 OH 0,810 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,975 4 Mador L.04 OH 0,341 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 3,9 Kawat brojog Ø 3 mm M.68 kg 32,296 2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - buah F (D+E) 200 JDIH Kemeteria PUPR

131 P.06.a.2) c) Kawat brojog wire mesh ø 5 mm ulir, kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag kotak 100 x 100 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 4,125 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,375 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,975 4 Mador L.04 OH 0,510 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 3,9 2 Wire mesh 5 mm ulir, kotak 10 cm M.68 kg 55,10 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.3) Betuk I, Tipe C brojog kawat ukura L = 4,0 m x B = 1,0 m x T = 1,0 m P.06.a.3) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 3,090 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,030 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1,200 4 Mador L.04 OH 0,429 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 5,2 2 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 45,011 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - buah F (D+E) 201 JDIH Kemeteria PUPR

132 P.06.a.3) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; N Satua Uraia Kode Koefisie o 1 Pekerja pegayam L.01 OH 3,180 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,060 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1,200 4 Mador L.04 OH 0,438 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 5,2 2 Kawat brojog Ø3 mm M.68 kg 42,237 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.3) c) Kawat brojog wire mesh ø 5 mm ulir, kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag kotak 100 x 100 mm; N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja pegayam L.01 OH 5,400 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,800 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1,300 4 Mador L.04 OH 0,670 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 5,2 2 Kawat brojog Ø 3 mm M.68 kg 72,100 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - buah F (D+E) 202 JDIH Kemeteria PUPR

133 P.06.a.4) Betuk I, Tipe D brojog kawat ukura L=2,0 m x B=1,0 m x T= 0,5 m P.06.a.4) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja pegayam L.01 OH 1,140 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,380 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,325 4 Mador L.04 OH 0,298 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 1,3 2 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 15,100 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.4) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 1,170 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,390 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,325 4 Mador L.04 OH 0,304 Teaga Kerja 203 JDIH Kemeteria PUPR

134 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 1,3 2 Kawat brojog Ø 3 mm M.68 kg 15,551 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.4) c) Kawat brojog wire mesh ø 5 mm ulir, kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag kotak 100 x 100 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 1,980 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,660 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,325 4 Mador L.04 OH 0,231 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 1,3 2 Kawat brojog Ø 3 mm M.68 kg 26,53 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) 204 JDIH Kemeteria PUPR

135 P.06.a.5) Betuk I, Tipe E brojog kawat ukura L=3,0 m x B=1,0 m x T=0,5 m P.06.a.5) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 1,665 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,555 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,488 4 Mador L.04 OH 0,215 B Baha 1 Batu / batu belah 2 C Teaga Kerja M.06. a m 3 1,95 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 21,987 Baha Peralata Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.5) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 3,390 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,130 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1,050 4 Mador L.04 OH 0,440 Teaga Kerja 205 JDIH Kemeteria PUPR

136 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 1,95 2 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 22,644 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.5) c) Kawat brojog wire mesh ø 5 mm ulir, kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag kotak 100 x 100 mm; N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja pegayam L.01 OH 5,250 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,750 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1,050 4 Mador L.04 OH 0,630 Teaga Kerja B Baha 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 1,95 2 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 38,620 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per- buah(d+e) P.06.a.6) Betuk I, Tipe F Brojog kawat ukura L = 4,0 m x B = 1,0 m x T = 0,5 m P.06.a.6) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 2,175 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,725 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,650 4 Mador L.04 OH 0,285 Teaga Kerja 206 JDIH Kemeteria PUPR

137 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 2,6 2 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 28,858 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.6) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 2,235 2 Tukag pegayam L.02 OH 0,745 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,650 4 Mador L.04 OH 0,289 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 2,6 2 Kawat brojog dia 3 mm M.68 kg 29,721 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.6) c) Kawat brojog wire mesh ø 5 mm ulir, kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag kotak 100 x 100 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 3,405 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,135 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,65 4 Mador L.04 OH 0,41 Teaga Kerja 207 JDIH Kemeteria PUPR

138 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 2,6 2 Kawat brojog Ø 3 mm M.68 kg 50,720 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.a.7) Pasaga brojog pabrikasi (teaga kerja utuk 1m 3 batu brojog) No Uraia Kode Koefisie *) 1 Pekerja (isi batu da pasag) L.01 OH 0,250 2 Mador L.04 OH 0,025 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 1,3 2 Kawat brojog P.06a.x bh 1,00 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Koefisie ii utuk volume brojog 1 m 3, misal volume 2 m 3 maka koefisie harus dikalika 2 P.06.b 1 m 3 Pasaga brojog kawat Betuk II P.06.b.1) Betuk II, Tipe G brojog kawat ukura L = 6,0 m x B = 2,0 m x T = 0,17 m P.06.b.1) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,00 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 60 x 80 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 7,650 2 Tukag pegayam L.02 OH 2,550 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1, JDIH Kemeteria PUPR

139 4 Mador L.04 OH 0,908 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 2,856 2 Kawat brojog Ø 2,0 mm M.68 kg 37,326 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.b.1)b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,7 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 3,150 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,050 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,663 4 Mador L.04 OH 0,381 B Baha 1 Batu / batu belah 2 C Teaga Kerja M.06. a m 3 2,652 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 50,696 Baha Peralata Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa pe - buah(d+e) P.06.b.2) Betuk II, Tipe H brojog kawat ukura L = 6,0 m x B = 2,0 m x T = 0,23 m P.06.b.2) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,00 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 60 x 80 mm; No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 4, JDIH Kemeteria PUPR

140 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,340 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,897 4 Mador L.04 OH 0,492 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06.a m 3 3,588 2 Kawat brojog Ø 2,0 mm M.68 kg 39,265 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) P.06.b.2) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,7 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 3,600 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,200 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 0,897 4 Mador L.04 OH 0,450 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 3,588 2 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 53,329 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per- buah(d+e) 210 JDIH Kemeteria PUPR

141 P.06.b.3) Betuk II, Tipe I brojog kawat ukura L = 6,0 m x B = 2,0 m x T = 0,30 m P.06.b.3) a) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,00 mm, kawat sisi ø 3,40 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 60 x 80 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 4,260 2 Tukag pegayam L.02 OH 1,420 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1,170 4 Mador L.04 OH 0,543 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 4,68 2 Kawat brojog Ø 2,0 mm M.68 kg 41,520 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per -buah(d+e) P.06.b.3) b) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,7 mm, kawat sisi ø 4,0 mm da kawat pegikat ø 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja pegayam L.01 OH 6,300 2 Tukag pegayam L.02 OH 2,100 3 Pekerja pegisi batu L.01 OH 1,170 4 Mador L.04 OH 0,747 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah M.06. a m 3 4,68 2 Kawat brojog Ø 2,7 mm M.68 kg 56,392 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per -bua (D+E) 211 JDIH Kemeteria PUPR

142 P.06.b.4) brojog) Pasaga brojog pabrikasi (teaga kerja utuk 1m 3 batu No Uraia Kode Koefisie *) 1 Pekerja (isi batu da pasag) L.01 OH 0,300 2 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja 1 Batu / batu belah *) M.06. a m 3 1,30 2 Kawat brojog P.06b.x buah 1,00 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *)Koefisie ii utuk volume brojog 1 m 3, misal volume 2 m 3 maka koefisie harus dikalika 2 P.07 Cerucuk da pemasaga modul brojog P.07.a 1 m pajag cerucuk kayu atau dolke ø 8 10 cm Utuk pemacaga kayu atau dolke ø 8 10 cm megguaka AHSP F.02 per-m peetrasi tiag pacag kayu dolke ø 8 10 cm. Terkait dega aksesoris sepatu da/atau sambuga kayu atau dolke ø 8 10 cm harus disesuaika, misalya megguaka sepatu atau tidak da berapa jumlah sambuga yag diguaka?. Berapa pajag kayu atau dolke yag diguaka dapat pula berbeda dega pajag peetrasi yag dipacagya. Sebaikya dibuat masigmasig secara terpisah yaitu: a. Pajag kayu atau dolke yag diguaka sesuai harga materialya b. Jika megguaka sepatu pacag sesuai harga materialya c. Biaya per-m pemacaga sesuai dega harga pekerjaaya pada AHSP F.02 per-m peetrasi tiag pacag kayu dolke ø 8 10 cm. 212 JDIH Kemeteria PUPR

143 P.07.b 1 m pajag cerucuk bambu ø 8 cm 10 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,120 2 Mador L.04 OH 0,012 3 Operator Tripod/Crae *) L.05 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Bambu ø 8 10 cm M.29.b m 1,05 Baha 1 Tripod tiggi 5 m E.47 0,040 2 Alat pacag+hammer 0,5to E.01.a 0,040 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m' (D+E) P.07.c 1 m pajag cerucuk tiag beto ø 10 cm 15 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,150 2 Mador L.04 OH 0,015 3 Operator Tripod/Crae *) L.05 OH 0,050 Teaga Kerja Cerucuk tiag beto ø cm M.18.a m 1,03 Baha Sewa- 1 Tripod tiggi 5 m E.47 Alat pacag Hammer to E.01.a hari 0,050 0,050 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) 213 JDIH Kemeteria PUPR

144 P.07.d 1 m 3 Pemasaga modul brojog kawat mejadi struktur krib sugai No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,150 2 Mador L.04 OH 0,015 3 Operator crae *) L.05 OH 0,050 Teaga Kerja **) Baha 1 Crae 5 to (log arm 15 m) E.07.b 0,05 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Jika operator Crae sudah termasuk dalam sewa-hari Crae, maka HSD operator Crae = 0 **) Utuk brojog yag meempel dega taah perlu ditambahka baha tambaha yag disesuaika dega fugsiya: a. Lapisa ijuk (M.30)..tebal 5 cm... 1,15 m 3 b. Pasir (M.14.b) atau koral/kerikil (M.12)... 0,432 m 3 P.08 1 m 2 Pasaga batu muka da batu cadi P.08.a 1 m 2 Pasaga batu muka No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,240 2 Tukag batu L.02 OH 0,120 3 Kepala tukag L.03 OH 0,012 4 Mador L.04 OH 0,024 Teaga Kerja 1 Batu muka M.07b m 2 1,250 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,025 3 Portlad cemet M.15 kg 5,000 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D Pekerjaa per - m 2 F (D+E) 214 JDIH Kemeteria PUPR

145 - Pembogkara pasaga batu muka 35% harga pasaga - Tebal batu muka diasumsika tebal 5 s.d 6,5 cm. - Pemasaga batu disesuaika dega spesifikasi tekik, cara pemasaga batu da batu muka ya harus meyatu P.08.b 1 m 2 Pasaga batu cadi N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,240 2 Tukag batu L.02 OH 0,120 3 Kepala tukag L.03 OH 0,012 4 Mador L.04 OH 0,024 Teaga Kerja 1 Batu cadi M.07a m 2 1,200 2 Pasir pasag M.14. b m 3 0,025 3 Portlad cemet M.15 kg 5,000 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) - Pembogkara pasaga batu cadi 35% harga pasaga - Pemasaga batu disesuaika dega spesifikasi tekis, cara pemasaga batu da batu cadi ya harus meyatu 215 JDIH Kemeteria PUPR

146 P.09 1 m 2 Pasaga geotekstil P.09.a 1 m 2 Pemasaga geotekstil, Tipe-A, tipis N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Tukag tembok/gali L.02 OH 0,020 3 Mador L.04 OH 0,010 B Baha Teaga Kerja 1 Geotekstil M.122. a m 2 1,050 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) *) Koefisie pekerja utuk kodisi ormal, sedagka utuk tigkat kesulita sedag dikali 2 da utuk tigkat kesulita tiggi dikali 4 P.09.b 1 m 2 Pemasaga geotekstil, Tipe-B, tebal sedag N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,160 2 Tukag tembok/gali L.02 OH 0,032 3 Mador L.04 OH 0,016 B Baha Teaga Kerja 1 Geotekstil M.122. b m 2 1,080 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) *) Koefisie pekerja utuk kodisi ormal, sedagka utuk tigkat kesulita sedag dikali 2 da utuk tigkat kesulita tiggi dikali JDIH Kemeteria PUPR

147 P.09.c 1 m 2 Pemasaga geotekstil, Tipe-C, tebal No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,240 2 Tukag tembok/gali L.02 OH 0,048 3 Mador L.04 OH 0,024 Teaga Kerja 1 Geotekstil M.122.c m 2 1,100 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 2 (D+E) *) Koefisie pekerja utuk kodisi ormal, sedagka utuk tigkat kesulita sedag dikali 2 da utuk tigkat kesulita tiggi dikali 4 P.10 Pasaga bar scree (sariga kasar) bagua itake, pegukur, da pegatur 1 buah pasaga bar scree/sariga kasar Sariga kasar terbuat dari besi beto sesuai dega kebutuha, misalya megguaka besi beto ø12 mm berjarak as ke as satu sama lai 3,5 cm dihitug utuk 1 m² sariga kasar AHSP-ya sebagai berikut: No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,750 2 Tukag batu L.02 OH 0,250 3 Kepala tukag batu L.03 OH 0,025 4 Mador L.04 OH 0,075 Teaga Kerja 1 Besi beto ø 12 mm M.55.d m 30 2 Baja profil L M.54.g m 4 Baha 1 Alat las listrik atau las diesel E.22 0,15 2 Bor listrik To.03 0,02 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) Pekerjaa per - buah F (D+E) 15% x D 217 JDIH Kemeteria PUPR

148 P.11 1 buah pasaga ambag ukur pada bagua pegukur da/atau pegatur Bagua pegukur dapat terbuat dari beto atau pasaga batu kali diplester/batu muka yag dilegkapi ambag ukur.ada berbagai tipe ambag ukur yaitu diataraya tipe Rechbox, Cipolleti da V-ote. Ambag ukur dibuat dari baja profil L da pemasagaya pakai dyabolt atau raamset setiap 20 cm. Masig-masig tipe sesuai dega betuk baguaya, maka AHSP ambag ukur dapat dihitug sebagai berikut: No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,250 2 Tukag batu L.02 OH 0,125 3 Kepala tukag batu L.03 OH 0,013 4 Mador L.04 OH 0,025 Teaga Kerja Dyabolt/raamset ø 8 mm *) M.57 buah Baja profil L *) M.54.g m 4 Baha 1 Alat las listrik atau las diesel E.22 0,050 0,060 2 Bor listrik To.03 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D Pekerjaa per - buah F (D+E) P.12 1 m 2 pasaga lempega rumput P.12.a Peaama rumput lempega No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Mador L.04 OH 0,010 Teaga Kerja 218 JDIH Kemeteria PUPR

149 1 Gebala rumput M.136 m 2 1,10 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b Pembabada rumput P.12.b.1) Secara maual P.12.b.1)a) Perhituga secara umum (jika tidak diketahui kodisi meda secara detail) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0, Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.1)b) Perhituga secara detail (jika diketahui kodisi meda secara detail) P.12.b.1)b)(1) Daerah datar sampai peladaia aik dega kemiriga 1v:10 h No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0008 Teaga Kerja 219 JDIH Kemeteria PUPR

150 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.1)b)(2) Daerah dega kemiriga 1v:10h s.d 1v:2,5h N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0012 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.1)b)(3) Daerah dega kemiriga 1v:2,5h s.d 1v:1h No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0017 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - m 2 F (D+E) 220 JDIH Kemeteria PUPR

151 P.12.b.1)b)(4) Daerah dega kemiriga 1v:1h s.d 1h:2,5v No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,025 2 Mador L.04 OH 0,0025 Teaga Kerja B Baha Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.1)b)(5) Daerah dega kemiriga 2,5v:1h sampai dega tegak N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,050 2 Mador L.04 OH 0,005 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.2) Secara semi mekais P.12.b.2)a) Perhituga secara umum (jika tidak diketahui kodisi meda secara detail) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,003 2 Mador L.04 OH 0,0003 Teaga Kerja 221 JDIH Kemeteria PUPR

152 1 BBM/Besi o subsidi M.113.b Liter 0,0078 Baha 1 Mesi potog rumput E.28 0,0030 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.2)b) Perhituga secara detail (jika diketahui kodisi meda secara detail) P.12.b.2)b)(1) Daerah datar sampai peladaia aik dega kemiriga 1v : 10h N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0, Teaga Kerja 1 C BBM/Besi o subsidi Peralata M.113. b 1 Mesi potog rumput E.28 Liter 0,0025 0, Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.2)b)(2) Daerah dega kemiriga 1v : 10h s.d 1v : 2,5h No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0003 Teaga Kerja 222 JDIH Kemeteria PUPR

153 1 BBM/Besi o subsidi M.113.b Liter 0,00775 Baha 1 Mesi potog rumput E.28 0,0031 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.2)b)(3) Daerah dega kemiriga 1v : 2,5h s.d 1v : 1h N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0004 Teaga Kerja 1 BBM/Besi o subsidi M.113. b Liter 0,011 Baha C Peralata 1 Mesi potog rumput E.28 0,044 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.2)b)(4) Daerah dega kemiriga 1v : 1h s.d 2,5v : 1h N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0007 B 1 Baha BBM/Besi o subsidi Teaga Kerja M.113. b Liter 0,017 Baha 223 JDIH Kemeteria PUPR

154 C Peralata 1 Mesi potog rumput E.28 0,0067 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.12.b.2)b)(5) Daerah dega kemiriga 2,5v:1h sampai dega tegak N Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0012 Teaga Kerja B 1 C 1 Baha BBM/Besi o subsidi Peralata Mesi potog rumput E.28 M.113. b L 0,030 Baha 0,012 Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.13 Pekerjaa patai P.13.a Peaama 1 poho bakau No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0008 Teaga Kerja 1 Bibit magrove M.114 poho 1 2 Ajir tiggi 2 m M.109 buah 1 Baha 224 JDIH Kemeteria PUPR

155 C 1 Peralata Kedaraa pegagkut E.33 2 Rakit E.37.d sewahari 0,002 sewahari 0,005 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - poho bakau (D+E) P.13.b Matras bambu N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Mador L.04 OH 0,0500 Teaga Kerja 1 Bambu M.30. a batag 4 2 Tali pegikat M.140 m 5 Baha 1 Alat batu LS 1 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) P.14 Pasaga armor Berbagai jeis armor yag terbuat dari beto diataraya: berbetuk kubus, 3B, Quadripod, tetrapod, dolos, tribar da lai-lai. Utuk pembuata da pemasaga berbagai jeis armor sebagai berikut: P.14.a Pembuata 1 buah kubus beto ukura 30 cm x 30 cm x 30 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,050 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,010 3 Mador L.04 OH 0,005 Teaga Kerja 225 JDIH Kemeteria PUPR

156 Campura beto, fc > 1 20 MPa B.07.c m 3 0,027 2 Tulaga praktis 120 kg/m 3 B.17 kg 3,24 3 Cetaka armor M.116.a buah 0,002 Baha 1 Mole E.29.b sewahari 0, Vibrator E.48 sewahari 0,0027 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) P.14.b Pembuata 1 buah kubus beto ukura 40 cm x 40 cm x 40 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,020 3 Mador L.04 OH 0,010 Teaga Kerja 1 2 Campura beto, fc > 20 MPa B.07.c m 3 0,064 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55.d kg 7,68 3 Cetaka armor M.116. b buah 0,002 Baha 1 Mole E.29.b sewahari 0,016 2 Vibrator E.48 sewahari 0,016 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) 226 JDIH Kemeteria PUPR

157 P.14.c Pembuata 1 buah 3B: blok beto bergigi No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,120 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,024 3 Mador L.04 OH 0,012 Teaga Kerja Campura beto, fc > 1 20 MPa B.07.c m 3 0,100 2 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55. d kg 12,00 3 Cetaka armor 3B M.116. c buah 0,002 Baha 1 Mole E.29.b sewahari 0,025 2 Vibrator E.48 sewahari 0,025 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) *) Pasaga 3B aka terpasag 4,4 buah /m 2 P.14.d Pembuata 1 buah blok beto berat 0,5 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,190 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,038 3 Mador L.04 OH 0,019 Teaga Kerja 1 Campura beto, fc > 20 MPa B.07.c m 3 0,227 2 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55.d kg 27,24 3* Cetaka armor 0,5 to M.116.d buah 0,002 Baha 227 JDIH Kemeteria PUPR

158 1 Mole E.29.b 2 Vibrator E.48 D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) *) cetaka dapat berbeda tergatug jeis armorya, jeis armor pada cotoh adalah armor kubus AHSP ii dapat diguaka utuk pembuata jeis armor laiya utuk berat 0,5 to. sewahari 0,0568 sewahari 0,0568 Peralata P.14.e Pembuata 1 buah blok beto berat 0,75 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,280 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,056 3 Mador L.04 OH 0,028 Teaga Kerja Campura beto, fc > 1 20 MPa B.07.c m 3 0,340 2 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55.d kg 40,80 3* Cetaka armor 0,75 to M.116. e buah 0,0020 Baha 1 Mole E.29.b sewahari 0, Vibrator E.48 sewahari 0,0850 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) *) cetaka dapat berbeda tergatug jeis armorya, jeis armor pada cotoh adalah armor kubus AHSP ii dapat diguaka utuk pembuata jeis armor laiya utuk berat 0,75 to. 228 JDIH Kemeteria PUPR

159 P.14.f Pembuata blok beto berat 1,0 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar da lai-lai No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,080 3 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Campura beto, fc > 20 MPa B.07c m 3 0,454 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55.d kg 54,48 2 3* Cetaka armor 1,0 to M.116.c buah 0,002 Baha 1 Mole E.29.b sewahari 0,1135 sewahari 0, Vibrator E.48 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) *) cetaka dapat berbeda tergatug jeis armorya, jeis armor pada cotoh adalah armor kubus AHSP ii dapat diguaka utuk pembuata jeis armor laiya utuk berat 1,0 to. P.14.g Pembuata 1 buah blok beto berat 1,5 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,080 3 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Campura beto, fc > 20 MPa B.07.c m 3 0,227 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55.d kg 27,27 2 3* Cetaka armor 1,5 to M.116.d buah 0,002 Baha 229 JDIH Kemeteria PUPR

160 1 Mole E.29.b sewahari 0, Vibrator E.48 sewahari 0,0568 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) *) cetaka dapat berbeda tergatug jeis armorya, jeis armor pada cotoh adalah armor kubus AHSP ii dapat diguaka utuk pembuata jeis armor laiya utuk berat 1,5 to. P.14.h Pembuata 1 buah blok beto berat 2,0 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,080 3 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Campura beto, fc > 20 MPa B.07.c m 3 0,227 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55.d kg 27,27 2 3* Cetaka armor 2,0 to M.116.h buah 0,002 Baha 1 Mole E.29.b 2 Vibrator E.48 sewahari 0,0568 sewahari 0,0568 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) *) cetaka dapat berbeda tergatug jeis armorya, jeis armor pada cotoh adalah armor kubus AHSP ii dapat diguaka utuk pembuata jeis armor laiya utuk berat 2,0 to. 230 JDIH Kemeteria PUPR

161 P.14.i Pembuata 1 buah blok beto berat 2,5 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,080 3 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Campura beto, fc > 20 MPa B.07.c m 3 0,227 Tulaga praktis 120 kg/m 3 M.55.d kg 27,27 2 3* Cetaka armor 2,5 to M.116.i buah 0,002 Baha 1 Mole E.29.b sewahari 0,0568 sewahari 0, Vibrator E.48 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) *) cetaka dapat berbeda tergatug jeis armorya, jeis armor pada cotoh adalah armor kubus AHSP ii dapat diguaka utuk pembuata jeis armor laiya utuk berat 2,5 to. P.14.j Pemasaga 1 m 3 berbagai jeis armor No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,520 2 Tukag batu/tembok L.02 OH 0,104 3 Mador L.04 OH 0,052 Teaga Kerja 231 JDIH Kemeteria PUPR

162 1 Armor P.14x buah 16,40 2 Pasir pasag M.14.b m 3 0,07 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) P.14.k 1 m 3 pasaga batu 1 kg - 3 kg, void maksimum 15% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,000 2 Mador L.04 OH 0,100 Teaga Kerja 1 Batu 1 kg - 3 kg M.06.a m 3 1,1 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,1 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka P.14.l 1 m 3 pasaga batu 3 kg - 5 kg, void maksimum 15% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,000 2 Tukag batu L.02 OH 0,200 3 Mador L.04 OH 0,100 Teaga Kerja 1 Batu 3 kg - 5 kg M.06.a m 3 1,15 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,1 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka 15% x D 232 JDIH Kemeteria PUPR

163 P.14.m 1 m 3 pasaga batu 5 kg - 10 kg, void maksimum 20% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,100 2 Tukag batu L.02 OH 0,220 3 Mador L.04 OH 0,110 Teaga Kerja 1 Batu 5 kg - 10 kg M.06.a m 3 1,2 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,11 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka P m 3 pasaga batu 10 kg - 30 kg, void maksimum 20% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,100 2 Tukag batu L.02 OH 0,220 3 Mador L.04 OH 0,110 Teaga Kerja 1 Batu 10 kg - 30 kg M.06.a m 3 1,25 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,11 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 233 JDIH Kemeteria PUPR

164 P.14.o 1 m 3 pasaga batu 30 kg - 50 kg, void maksimum 25% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Tukag batu L.02 OH 0,240 3 Mador L.04 OH 0,120 Teaga Kerja 1 Batu 30 kg - 50 kg M.06.a m 3 1,28 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,12 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka P.14.p 1 m 3 pasaga batu 50 kg kg, void maksimum 25% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Tukag batu L.02 OH 0,240 3 Mador L.04 OH 0,120 Teaga Kerja 1 Batu 50 kg kg M.06.a m 3 1,28 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,12 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka 234 JDIH Kemeteria PUPR

165 P.14.q 1 m 3 pasaga batu 100 kg kg, void maksimum 30% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Tukag batu L.02 OH 0,240 3 Mador L.04 OH 0,120 Teaga Kerja 1 Batu 100 kg kg M.06.a m 3 1,32 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,12 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka P.14.r 1 m 3 pasaga batu 200 kg kg, void maksimum 30% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Tukag batu L.02 OH 0,240 3 Mador L.04 OH 0,120 Teaga Kerja 1 Batu 200 kg kg M.06.a m 3 1,32 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,12 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka 235 JDIH Kemeteria PUPR

166 P.14.s 1 m 3 pasaga batu 300 kg kg, void maksimum 30% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,300 2 Tukag batu L.02 OH 0,260 3 Mador L.04 OH 0,130 Teaga Kerja 1 Batu 300 kg kg M.06.a m 3 1,38 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,13 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka P.14.t 1 m 3 pasaga batu 400 kg kg, void maksimum 35% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,300 2 Tukag batu L.02 OH 0,260 3 Mador L.04 OH 0,130 Teaga Kerja 1 Batu 400 kg kg M.06.a m 3 1,4 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,13 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka 236 JDIH Kemeteria PUPR

167 P.14.u 1 m 3 pasaga batu 200 kg kg, void maksimum 32% N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,270 2 Tukag batu L.02 OH 0,254 3 Mador L.04 OH 0,127 Teaga Kerja M.06. Batu 200 kg kg 1 a m 3 1,38 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,13 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka P.14.v 1 m 3 pasaga batu 500 kg kg, void maksimum 35% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,350 2 Tukag batu L.02 OH 0,270 3 Mador L.04 OH 0,135 Teaga Kerja 1 Batu 500 kg kg M.06.a m 3 1,42 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,13 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka 237 JDIH Kemeteria PUPR

168 P.14.w 1 m 3 pasaga batu 650 kg kg, void maksimum 35% No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,350 2 Tukag batu L.02 OH 0,270 3 Mador L.04 OH 0,135 Teaga Kerja 1 Batu 650 kg kg M.06.a m 3 1,45 Baha 1* Wheel Loader/Excavator E.24a jam 0,13 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Kode alat agar disesuaika dega alat yag diguaka P.15 Struktur krib laut P.15.a 1 Buah buis beto diagkut < 30 m da dipasag utuk kostruksi pegama patai No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) 238 JDIH Kemeteria PUPR

169 P.15.b Pegecora 1 buah buis beto diameter 1 m' dega campura beto f'c = 7,4 MPa (K-100) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Tukag batu L.02 OH 0,200 3 Kepala tukag L.03 OH 0,020 4 Mador L.04 OH 0,120 Teaga Kerja 1 PC / Portlad Cemet M.15 kg 247,00 2 PB / Pasir Beto M.14.a kg 869,00 3 Kr / Krikil M.12 kg 999,00 4 Air M.02 Liter 215,00 Baha 1 Mole 0,3 m3 E.29.b 0,250 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) P.16 1 m pasaga pipa sulig-sulig No Uraia Kode Koefisie 1. Pekerja L.01 OH 0,10 2. Mador L.04 OH 0,01 Teaga Kerja 1. Pipa PVC ø 2" M.107.e m 1,05 2. Ijuk M.30 kg 0,10 3. Kerikil M.12 m 3 0,02 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 1 (D+E) 239 JDIH Kemeteria PUPR

170 P.17 1 m' peilskaal/mistar duga muka air (diambil dari AHSP Hidrologi) No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,250 2 Mador L.04 OH 0,025 3 Ahli madya (sipil/hidrologi) L.08 OH 0,025 Teaga Kerja 1 Mistar ukur besi/allumuium pelat - m' 1,00 Pasaga bata merah 1pc: 2 4ps (* P.02c m 3 0,09 3 Batag skoor L (* M.54. g kg 5,50 4 Pelat setrip/3x30x300mm M.53.f kg 0,50 Dyabolt/raamset ø8 mm 5 pajag 4-5cm M.58. c buah 4,00 Baha 1 Alat batu LS 1,00 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 1 (D+E) *) Jika dipasag pada didig tembok/pasaga, koefisie ii = 0 atau HSD = JDIH Kemeteria PUPR

171 A.3 Pekerjaa beto (Normatif) Klasifikasi atau tipe mutu beto disesuaika dega spesifikasi tekis kebutuha mutu kostruksiya. Selajutya koefisie teaga kerja, baha da peralata utuk jeis pekerjaa yag sama atau serupa khususya yag dikerjaka secara maual dalam pedoma ii megguaka koefisie dari SNI 7394:2008, Tata cara perhituga harga satua pekerjaa beto utuk kostruksi bagua gedug da perumaha. Sedagka koefisie laiya berdasarka hasil perhituga, pegamata atau juga pegukura lagsug di lapaga dari berbagai pelaksaaa pekerjaa yag sejeis. a. Pembuata campura beto B.01 s.d. B.12 sudah termasuk pegecora sampai dega jarak < 5 m, maka utuk pegecora dega jarak > 5 m da/atau keaika elevasi, lihat B.14 s.d B.16. b. Semua tipe mutu beto dapat megguaka baha aditif, lihat B.13 c. Bekistig B.21 s.d. B.26 yag tapa peracah, dalam perhituga bekistig keseluruha harus ditambah peracahya d. Berdasarka SNI 2834, setiap pelaksaaa pegecora beto utuk volume > 10 m 3 harus melakuka job mixed beto da harus megambil sampel serta pegujia sampel utuk setiap 10 m 3 campura beto e. AHSP yag dikerjaka secara maual tidak dapat diguaka utuk kostruksi struktur utama seperti kolom, balok, didig geser ataupu pelat. Namu jika diperluka, maka harus megguaka mutu beto maual dua tigkat di atasya, misal utuk fc'=14,5 MPa (K-175) harus megguaka fc'=19,3 MPa (K-225). f. Pada AHSP B.01 s.d. B.12 sudah termasuk pemadata beto secara maual, amu utuk struktur utama harus ditambah AHSP B.15. g. Pelaksaaa pekerjaa (kostruksi) beto yag bersifat khusus: *) Utuk volume pekerjaa beto < 5 m 3, dega pegawasa mutu pekerjaa yag memadai (sesuai araha direksi pekerjaa/tekis) dapat dilakuka dega cara maual, tidak harus melakuka job mixed da tidak perlu uji sampel beto. **) Kasus khusus utuk pelaksaaa pekerjaa beto di lokasi pekerjaa remote/terisolir > 5 km tidak ada akses jala kedaraa mobil da tidak dimugkika utuk melakuka pegawasa secara aktif. Utuk volume beto < 5 m 3 (volume kecil) dapat dilaksaaka secara maual dega kriteria seperti tercatum pada tabel berikut ii 241 JDIH Kemeteria PUPR

172 No Tabel A.5 - Kriteria khusus campura beto **) Spesifikasi Khusus Perbadiga campura beto (Volume) Berat isi pasir... miimum (kg/m 3 ) Berat isi koral/kerikil miimum (kg/m 3 ) fc'= 7,4 s.d. 21,7 MPa K100-K225 1PC : 2PB : 3Kr fc'= 24 s.d.31,2 MPa K250-K350 1PC : 1,5PB : 2,5Kr A.3.1 Koefisie utuk aalisis harga satua pekerjaa pembuata beto B.01 1 m³ beto utuk latai kerja (beddig) B.01.a Tipe-1: megguaka campura beto tumbuk fc' = 1,8 s.d 3,7 (B0: K-40 s.d. K-60) atau setara 1PC : 3PB : 5Kr No. Uraia Kode Koefisie A Teaga Kerja 1 Pekerja L.01 OH 1,320 2 Tukag batu L.02 OH 0,220 3 Kepala tukag batu L.03 OH 0,022 4 Mador L.04 OH 0,132 B Baha 1 PC / Portlad Cemet M.15 kg PB / Pasir Beto M.14.a m3 0,522 3 Kr / Krikil M.12 m3 0,862 C D E F Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Overhead + Profit (Cotoh 15%) Pekerjaa per - m 3 (D+E) 15% x D Teaga Kerja Baha Peralata - B.01.b Tipe-2: megguaka campura beto fc' = 5,6 s.d 7,4 MPa (K-80 s.d. K-100) atau setara 1PC : 2PB : 3Kr No. Uraia Kode Koefisie A Teaga Kerja 1 Pekerja L.01 OH 1,320 2 Tukag batu L.02 OH 0,220 3 Kepala tukag batu L.03 OH 0,022 4 Mador L.04 OH 0,132 B Baha 1 PC / Portlad Cemet M.15 kg PB / Pasir Beto M.14.a m3 0,588 3 Kr / Krikil M.12 m3 0,755 C D E F Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Overhead + Profit (Cotoh 15%) Pekerjaa per - m 3 (D+E) Teaga Kerja Baha Peralata 15% x D 242 JDIH Kemeteria PUPR

173 B.01.c Tipe-3: megguaka campura beto fc' ~ 7,4 MPa (K-100) atau setara 1PC : 2PB : 3Kr No. Uraia Kode Koefisie A Teaga Kerja 1 Pekerja L.01 OH 1,320 2 Tukag batu L.02 OH 0,220 3 Kepala tukag batu L.03 OH 0,022 4 Mador L.04 OH 0,132 B Baha 1 PC / Portlad Cemet M.15 kg PB / Pasir Beto M.14.a m3 0,618 3 Kr / Krikil M.12 m3 0,744 C D E F Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Overhead + Profit (Cotoh 15%) Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.02 1 m³ beto mutu, f c = 7,4 MPa (K100), slump (12±2) cm, w/c = 0,87 B.02.a Maual Teaga Kerja Baha Peralata 15% x D No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a m 3 0,621 3 Kr / Krikil M.12 m 3 0,74 4 Air M.02 Liter 215 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 243 JDIH Kemeteria PUPR

174 B.02.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a m 3 0,621 3 Kr / Krikil M.12 m 3 0,74 4 Air M.02 Liter 215 Baha Mole kapasitas 0,3 m 3 0,250 1 E.29.b Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per- m 3 (D+E) B.03 1 m³ Beto mutu, f c = 9,8 MPa (K125), slump (12±2) cm, w/c = 0,78 B.03.a Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 244 JDIH Kemeteria PUPR

175 B.03.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.04 1 m³ Beto mutu, f c = 12,2 MPa (K150), slump (12±2) cm, w/c = 0,72 B.04.a Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 245 JDIH Kemeteria PUPR

176 B.04.b Megguaka mole N Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha C Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 0,250 1 E.29.b Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.05 1 m³ beto mutu f c=14,5 MPa (K175), slump (12±2) cm, w/c = 0,66 B.05.a Maual N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14. a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 246 JDIH Kemeteria PUPR

177 B.05.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.06 1 m³ Beto mutu, f c = 16,9 MPa (K200), slump (12±2) cm, w/c = 0,61 B.06.a Maual N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14. a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 247 JDIH Kemeteria PUPR

178 B.06.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha 1 Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.07 1 m³ Beto mutu, f c = 19,3 MPa (K225), slump (12±2) cm, w/c = 0,58 B.07.a Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 248 JDIH Kemeteria PUPR

179 B.07.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha 1 Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.08 1 m³ Beto mutu, f c = 21,7 MPa (K250) kedap air,slump (12±2) cm, w/c = 0,56 B.08.a Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 249 JDIH Kemeteria PUPR

180 B.08.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha 1 Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.09 1 m³ Beto mutu, f c = 24,0 MPa (K275) kedap air, slump (12±2) cm, w/c = 0,53 B.09.a Maual N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14. a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 250 JDIH Kemeteria PUPR

181 B.09.b N o Megguaka mole Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14. a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.10 1 m³ Beto mutu, f c = 26,4 MPa (K300) kedap air, slump (12±2) cm, w/c = 0,52 (kedap air) B.10.a Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukag batu L.02 OH 0,275 3 Kepala tukag L.03 OH 0,028 4 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 251 JDIH Kemeteria PUPR

182 B.10.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,323 2 Tukag batu L.02 OH 0,189 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,132 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha C 1 Peralata Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.11 1 m³ Beto mutu, f c = 28,8 MPa, (K325) kedap air, slump (12±2) cm, w/c = 0,49 (kedap air) B.11.a Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,100 2 Tukag batu L.02 OH 0,350 3 Kepala tukag L.03 OH 0,035 4 Mador L.04 OH 0,210 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 252 JDIH Kemeteria PUPR

183 B.11.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,680 2 Tukag batu L.02 OH 0,240 3 Kepala tukag L.03 OH 0,024 4 Mador L.04 OH 0,168 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha 1 Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.12 1 m³ Beto mutu, f c = 31,2 MPa, (K350) kedap air, slump (12±2) cm, w/c = 0,48 (kedap air) B.12.a Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,100 2 Tukag batu L.02 OH 0,350 3 Kepala tukag L.03 OH 0,035 4 Mador L.04 OH 0,210 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 253 JDIH Kemeteria PUPR

184 B.12.b Megguaka mole No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,680 2 Tukag batu L.02 OH 0,240 3 Kepala tukag L.03 OH 0,024 4 Mador L.04 OH 0,168 Teaga Kerja 1 PC / Portlad cemet M.15 kg PB / Pasir beto M.14.a kg Kr / Krikil M.12 kg Air M.02 Liter 215 Baha 1 Mole kapasitas 0,3 m 3 E.29.b 0,250 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.13 1 m³ Beto megguaka Ready Mixed da baha aditif B.13.a 1 m³ Beto megguaka Ready Mixed da pompa beto No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,000 2 Tukag batu L.02 OH 0,250 3 Kepala tukag L.03 OH 0,025 4 Mador L.04 OH 0,100 Teaga Kerja * Campura Beto 1 Ready Mixed M.09.x m 3 1,02 Baha 1 Pompa da coveyor beto E.35 0,120 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) *) Sesuai dega mutu beto yag diguaka 254 JDIH Kemeteria PUPR

185 B.13.b 1 m³ beto megguaka baha aditif Semua tigkat mutu beto dapat megguaka baha aditif, kebutuha da waktu serta pelaksaaa curig disesuaika dega spesifikasi tekik dari pabrik pembuat baha aditifya. Prosedur pecampuraya dilakuka pada proses pecampura baha, sebagai cotoh utuk baha aditif pegerasa dibutuhka ± 1,2 Liter/m³.Berbagai jeis baha admixture sebagai baha kimia tambaha utuk berbagai keperlua diataraya: - Meigkatka kierja kelecaka (kemataga) aduka beto tapa meambah air; - Meguragi pegguaa air dalam campura beto tapa meguragi kelecaka; - Mempercepat pegikata hidrasi seme atau pegerasa beto; - Memperlambat pegikata hidrasi seme atau pegerasa beto; - Meigkatka kierja kemudaha pemompaa beto; - Meguragi kecepata terjadiya slump loss; - Meguragi susut beto atau memberika sedikit pegembaga volume beto (ekspasi); - Meguragi terjadiya bleedig; - Meguragi terjadiya segregasi. No Uraia Kode Koefisie Teaga Kerja 1 Baha Aditif * M.03 Liter 1,2 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) * Dosis atau jumlah baha aditif yag ditambahka agar disesuaika dega petujuk pegguaaya 255 JDIH Kemeteria PUPR

186 A.3.2 Peambaha koefisie teaga kerja da/atau peralata B.14 Megagkut/meaika campura beto dega jarak > 5 m B.14.a 1 m³ beto dicorka pada tapak berjarak < 25 m dega beda tiggi < 1 m B.14.a.1) Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,410 2 Mador L.04 OH 0,041 Teaga Kerja Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.14.b B.14.b.1) 1 m 3 Beto dicorka pada tapak berjarak setiap tambaha jarak 25 m Maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,500 2 Mador L.04 OH 0,050 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 256 JDIH Kemeteria PUPR

187 B.14.b.2) Megguaka pompa beto No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Mador L.04 OH 0,020 B C 1 Baha Peralata Pompa da Coveyor beto E.35 Teaga Kerja 0,120 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) Catata : Pekerja utuk membatu operator pompa beto da Mador utuk memberika araha pelaksaaa pekerjaa B.15 1 m 3 Pemadata beto pada saat megecor B.15.a Vibrator No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,250 2 Mador L.04 OH 0,025 Teaga Kerja Baha 1 Vibrator E.48 0,100 Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) Pekerjaa per - m 3 F (D+E) Peralata 15% x D 257 JDIH Kemeteria PUPR

188 B.15.b Maual (megguaka peusuk besi beto) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,500 2 Mador L.04 OH 0,050 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.16 1 m 3 beto dicorka pada tapak setiap keaika 4 m (vertikal) B.16.a Maual N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,250 2 Mador L.04 OH 0,025 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) 258 JDIH Kemeteria PUPR

189 B.16.b Megguaka pompa beto No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja Baha Pompa da coveyor beto E.35 0,120 1 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 3 (D+E) A.3.3 Koefisie utuk aalisa harga satua pekerjaa pembesia beto B.17 Pembesia 100 kg dega besi polos atau ulir B.17.a Utuk pembesia pelat N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,700 2 Tukag besi L.02 OH 0,700 3 Kepala tukag L.03 OH 0,070 4 Mador L.04 OH 0,070 Teaga Kerja 1 Besi Beto (polos/ulir) M.55. d kg Kawat Ikat M.67 kg 1,5 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - 100kg (D+E) 259 JDIH Kemeteria PUPR

190 B.17.b Utuk pembesia kolom, balok, rig balk da sloof No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,100 2 Tukag besi L.02 OH 1,400 3 Kepala tukag L.03 OH 0,140 4 Mador L.04 OH 0,210 Teaga Kerja 1 Besi Beto (polos/ulir) M.55.d kg Kawat Ikat M.62 kg 2,1 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - 100kg (D+E) B.18 Pembesia 100 kg jarig kawat (Wiremesh) utuk pelat atau didig No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,250 2 Tukag besi L.02 OH 0,250 3 Kepala tukag L.03 OH 0,025 4 Mador L.04 OH 0,025 B Baha Teaga Kerja 1 Wire mesh M.94.a kg Kawat Ikat M.60 kg 0,5 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - 100kg F (D+E) 260 JDIH Kemeteria PUPR

191 B.19 Pembesia 100 kg kabel prestressed polos/strad N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,500 2 Tukag besi L.02 OH 0,500 3 Kepala tukag besi L.03 OH 0,050 4 Mador L.04 OH 0,050 Teaga Kerja 1 Kabel prestres M.59 kg Besi beto M.55.d kg 12,5 3 Kawat beto M.67 kg 1 4 C 1 BBM o Subsidi M.137 b Liter 7,50 Baha Peralata Jack Tesio/stressig E.15 0,150 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per 100 kg (D+E) B.20 Megagkut/ meaikka 100 kg tulaga setiap keaika vertikal 4 m atau jarak horizotal setiap 25 m ke tapak pemasaga B.20.a Maual (keaika 4 m) N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag besi L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per 100 kg F (D+E) 261 JDIH Kemeteria PUPR

192 B.20.b Mekais (peambaha jarak horizotal 10 m s.d 25 m) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Tukag besi L.02 OH 0,040 3 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja Baha 1 Crae* E.07.a 0,025 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - 100kg (D+E) Catata : * termasuk operator da baha bakar B.20.c Mekais (setiap peambaha jarak horizotal 25 m) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag besi L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja Baha 1 Crae* E.07.a 0,025 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - 100kg (D+E) Catata : * termasuk operator da baha bakar 262 JDIH Kemeteria PUPR

193 B.20.d Mekais (setiap keaika 4 m) N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag besi L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,030 B C Baha Peralata 1 Lift* E.23 Teaga Kerja 0,025 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - 100kg (D+E) Catata : * termasuk operator da baha bakar 263 JDIH Kemeteria PUPR

194 A.3.4 Koefisie utuk aalisa harga satua pekerjaa pembuata/peyediaa bekistig beto 1) Megguaka bekistig sewaa da atau pabrik a) 1 m 2 bekistig/cetaka sewaa : dipasag/bogkar oleh perusahaa peyewaa dibedaka utuk jeis expose da tidak b) 1 m² bekistig/cetaka di pabrik : dipasag/bogkar di pabrik harga ditetapka oleh pabrik (berdasarka aalisis biaya yag dipegaruhi oleh biaya ivestasi, biaya operasi da pemeliharaa serta suku buga bak, da lai-lai) 2) Membuat di tempat (isitu) 1 m² bekistig utuk latai Pada pembuata bekistig da peracah diguaka kombiasi optimal atara ketebala bekistig, jarak atar rusuk pegaku (JAP) da jarak atar tiag (JAT) peracahya. Utuk memberika kemugkia piliha maka dipisah atara bekistig tapa peracah (TP) da peracahya sehubuga di bidag SDA serig terjadi ketiggia peracah yag berbeda-beda. Beberapa butir AHSP yag disajika sudah disesuaika dega kemugkia utuk melakuka kombiasi latai bekistig da peracahya diatara piliha-piliha tersebut. Pada keyataa di lapaga, baha bekistig dapat diguaka berulag kali bahka sampai 3 kali atau 4 kali sesuai dega kebutuha yataya. Pada pedoma AHSP bekistig ii diracag berdasarka kebutuha baha, teaga kerja ataupu peralata pedukug jika diperluka, maka utuk kegiata yag volume pekerjaaya bayak, dapat dikalika faktor pemafaata ulag bahaya (lihat Tabel A.1). Hal ii aka memberika peurua harga satua yag cukup sigifika, maka dalam perhitugaya utuk volume pekerjaa yag dimugkika baik dari segi jadwal, lokasi ataupu jeis target kualitas permukaa betoya, utuk diguaka berulag agar efisiesi harga satua pekerjaa dapat tercapai. Pada pekerjaa Beto B.21 s.d B.34, pemakaia bekistig da peracah telah tertulis koefisie sampai dega yag ke-4 kaliya, amu jika dibutuhka yag laiya, koefisie kebutuha baha dapat dihitug dega megguaka Tabel A.1 utuk pemakaia baha/material yag berikutya. Bekistig utuk latai yaitu pekerjaa B.21 s.d. B.23 da utuk peracah B.24 da B.25 yag mempuyai ketiggia berbeda-beda pelaksaaa pekerjaa pada keyataaya mempuyai tigkat kesulita yag berbeda pula.utuk pembakua perhituga dibuatka koefisie utuk kodisi ormal sehigga dalam perhituga akhirya jika diperluka utuk koefisie teaga kerja dikalika koefisie kodisiya. Adapu kodisi ii terkait dega elevasi da jarak dari tempat persiapa pekerjaa dipegaruhi pula oleh tigkat kesulita dega kodisi sebagai berikut: 1,00 Sedag, ormal, biasa atau umum 1,50 Sulit (megguaka mal atau dega batua waterpas/theodolith) 2,00 Sagat sulit (perlakua khusus da lai-lai.) 264 JDIH Kemeteria PUPR

195 Sehubuga adaya kemugkia ketiggia latai beto berbeda-beda maka perhituga peracah yag bakuya dihitug utuk ketiggia 4 m, amu dalam keyataaya ada yag berbeda maka dapat dihitug secara proporsioal terhadap ketiggia pemasaga bekistigya, cotoh utuk tiggi 2m, maka HSP (2m) = 2/4 x HSP (4m) B.21 Bekistig latai B.21.a (TP) 1 m² bekistig latai beto expose dega multiflex 18 mm No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag kayu L.02 OH 0,300 3 Kepala tukag L.03 OH 0,030 4 Mador L.04 OH 0,030 B Baha 1 Multiflex 18 mm * M.39.d Lembar 0,128 2 Kaso 5/7 cm * M.33.d m 3 0,006 Teaga Kerja 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b Kg 0,28 4 Miyak bekistig M.129 Liter 0,25 Baha C Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) D F Pekerjaa per - m 2 (D+E) Peralata CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,353 (multiflex) da 0,018 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (multiflex) da 0,010 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (multiflex) da 0,006 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (multiflex) da 0,004 (Kaso) 265 JDIH Kemeteria PUPR

196 B.21.b 1 m² bekistig latai beto biasa dega multiflex 12 mm atau 18 mm (TP) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Tukag kayu L.02 OH 0,100 3 Kepala tukag L.03 OH 0,010 4 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja B 1 Baha Multiflex 12 mm atau 18 mm * M.39.c Lembar 0,128 2 Kaso 5/7 cm * M.33.d m3 0,005 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b Kg 0,22 4 Miyak bekistig M.129 Liter 0,2 Baha C Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) D F Pekerjaa per - m 2 (D+E) Peralata CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,353 (multiflex) da 0,014 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (multiflex) da 0,008 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (multiflex) da 0,005 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (multiflex) da 0,003 (Kaso) B.21.c 1 m² bekistig latai beto biasa megguaka papa kayu 3/20 cm (TP) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag kayu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja 266 JDIH Kemeteria PUPR

197 B 1 Baha Papa 3/20 cm kayu kelas II * M.35.e m 3 0,014 2 Kaso 5/7 cm * M.37.a m 3 0,003 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,3 4 Miyak bekistig M.129 Liter 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,036 (papa) da 0,008 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,022 (papa) da 0,004 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,014 (papa) da 0,003 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,011 (papa) da 0,002 (Kaso) B.21.d 1 m 2 peracah bekistig latai megguaka kaso 5/7 cm, tiggi 4 m**, JAT < 60 cm No. Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag kayu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 B Baha 1 Kaso 5/7 cm * M.37.a m3 0,020 Teaga Kerja 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,25 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) CATATAN: * Baha kaso utuk yag ke-1 yaitu 0,063 (kaso); ke-2, mejadi 0,035; ke-3 mejadi 0,020 da ke-4 mejadi 0, JDIH Kemeteria PUPR

198 B.21.e 1 m 2 peracah bekistig latai megguaka dolke ø 8-10 cm, tiggi 4 m, JAT < 80 cm No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,340 2 Tukag kayu L.02 OH 0,170 3 Kepala tukag L.03 OH 0,017 4 Mador L.04 OH 0,034 Teaga Kerja 1 Dolke kayu klas III ø 8 10 cm, pajag 4m M.29.d batag 1,463 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,3 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 2 (D+E) CATATAN: * Baha Kayu dolke yag ke-1 yaitu 4,5 batag; ke-2 mejadi 2,475; ke-3 mejadi 1,463 da ke-4 mejadi 0,959 batag kayu dolke B.21.f 1 m 2 peracah bekistig latai megguaka bambu ø 8-10 cm, tiggi 4 m, JAT < 80 cm No. Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,320 2 Tukag kayu L.02 OH 0,160 3 Kepala tukag L.03 OH 0,016 4 Mador L.04 OH 0,032 Teaga Kerja 1 Bambu ø 8 cm -10 cm, pajag 4 m* 2 Paku 5 cm da 7 cm M.29. b btg 1,80 M.71. b kg 0,3 3 Tambag ijuk atau plastik M.141 m 3,5 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha Bambu yag ke-1 yaitu 4,5 batag; ke-2 mejadi 2,70; ke-3 mejadi 1,80 da ke-4 mejadi 1,35 batag 268 JDIH Kemeteria PUPR

199 B.22 Floordeck Floordeck merupaka bekistig utuk latai yag tidak perlu dibogkar lagi da secara struktur peampag floordeck dapat dihitug sebagai peulaga pelatya, sehigga peulagaya dapat lebih ekoomis. Pegguaa Floordeck sesuai dega spesifikasi tekis dari pabrikya secara umum perlu dipasag sebagai berikut: a. Floordeck sebaikya dipasag ke arah rusuk-rusukya yaitu ke betag pedek b. Balok tumpua Floordeck dipasag ke arah betag pajag c. Pegaku balok tumpua (balok gordeg 8/12 da/atau Kaso 5/7) dipasag searah rusuk ke arah betag pedek dega jarak atar pegaku (JAP) maksimum 1,5 m' d. Jika diperluka, dipasag 4 buah stoot di tegah-tegah bidag dega jarak maksimum 1/3 betaga masig-masig arahya B.22.a 1 m 2 Bekistig latai Floordeck tipe pelat (JAP < 0,6 m) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag kayu L.02 OH 0, Kepala tukag L.03 OH 0, Mador L.04 OH 0,0100 B Baha 1 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0, Balok 8/12 cm M.37.a m3 0, Paku 7 cm - 12 cm M.71.c kg 0,27 4 Floordeck M.60.a m2 1,08 Teaga Kerja Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,0092 (Kaso) da 0,0218 (Balok) yag ke-2, koefisie mejadi 0,0051 (Kaso) da 0,0118 (Balok) yag ke-3, koefisie mejadi 0,0030 (Kaso) da 0,0068 (Balok) yag ke-4, koefisie mejadi 0,0020 (Kaso) da 0,0043 (Balok) 269 JDIH Kemeteria PUPR

200 B.22.b 1 m 2 Bekistig latai Floordeck tipe pelat (JAP < 0,8 m) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag kayu L.02 OH 0, Kepala tukag L.03 OH 0, Mador L.04 OH 0,0080 B Baha Teaga Kerja 1 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0, Balok 8/12 cm M.37.a m3 0, Paku 7 cm - 12 cm M.84.c kg 0,23 4 Floordeck M.60.b m2 1,08 Baha C Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) D F Pekerjaa per - m2 (D+E) Peralata CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,0043 (Kaso) da 0,0286 (Balok) yag ke-2, koefisie mejadi 0,0024 (Kaso) da 0,0154 (Balok) yag ke-3, koefisie mejadi 0,0014 (Kaso) da 0,0089 (Balok) yag ke-4, koefisie mejadi 0,0009 (Kaso) da 0,0056 (Balok) B.22.c 1 m 2 bekistig latai Floordeck tipe balok T (JAP < 1,2 m) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag kayu L.02 OH 0, Kepala tukag L.03 OH 0, Mador L.04 OH 0,0054 Teaga Kerja 270 JDIH Kemeteria PUPR

201 B Baha 1 Kaso 5/7 cm M.37.a m 3 0, Balok 8/12 cm M.37.a m 3 0, Paku 7 cm - 12 cm M.71.c kg 0,21 4 Floordeck M.60.d m 2 1,08 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) D F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,0043 (Kaso) da 0,0252 (Balok) yag ke-2, koefisie mejadi 0,0024 (Kaso) da 0,0136 (Balok) yag ke-3, koefisie mejadi 0,0014 (Kaso) da 0,0078 (Balok) yag ke-4, koefisie mejadi 0,0009 (Kaso) da 0,0049 (Balok) B.22.d 1 m 2 bekistig latai dega Floordeck tipe balok T (JAP < 2,0 m) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag kayu L.02 OH 0, Kepala tukag L.03 OH 0, Mador L.04 OH 0,0042 Teaga Kerja B Baha 1 Kaso 5/7 cm M.37.a m 3 0, Balok 8/12 cm M.37.a m 3 0, Paku 7 cm - 12 cm M.85.c kg 0,20 4 Floordeck M.60.f m 2 1,08 Baha C Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) D F Pekerjaa per - m2 (D+E) Peralata CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,0031 (Kaso) da 0,0252 (Balok) yag ke-2, koefisie mejadi 0,0017 (Kaso) da 0,0136 (Balok) yag ke-3, koefisie mejadi 0,0010 (Kaso) da 0,0078 (Balok) yag ke-4, koefisie mejadi 0,0007 (Kaso) da 0,0049 (Balok) 271 JDIH Kemeteria PUPR

202 B.23 Bekistig balok B.23.a 1m 2 Bekistig balok beto expose megguaka multiflex 18 mm, JAT < 1,0m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,360 2 Tukag kayu L.02 OH 0,360 3 Kepala tukag L.03 OH 0,036 4 Mador L.04 OH 0,036 Teaga Kerja * Lemba r 0,128 1 Multiflex 18 mm M.39.d 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,013 4 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,32 5 Miyak bekistig M.129 L 0,25 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,353 (multiflex) da 0,041 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (multiflex) da 0,023 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (multiflex) da 0,013 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (multiflex) da 0,009 (Kaso) B.23.b 1 m 2 Bekistig balok beto biasa megguaka multiflex 12 mm atau 18 mm, JAT < 1,0m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,240 2 Tukag kayu L.02 OH 0,120 3 Kepala tukag L.03 OH 0,012 4 Mador L.04 OH 0,024 Teaga Kerja 272 JDIH Kemeteria PUPR

203 * 1 Multiflex 12 mm atau 18 mm M.39.c Lembar 0,128 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,011 4 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,25 5 Miyak bekistig M.129 Liter 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,353 (Multiflex) da 0,033 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (Multiflex) da 0,018 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (Multiflex) da 0,011 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (Multiflex) da 0,007 (Kaso) B.23.c 1 m 2 Bekistig balok beto biasa megguaka kayu papa 3/20 cm (TP) No Satua Koefisie Uraia Kode. 1 Pekerja L.01 OH 0,360 2 Tukag kayu L.02 OH 0,180 3 Kepala tukag L.03 OH 0,018 4 Mador L.04 OH 0,036 Teaga Kerja * 1 Papa 3/20 cm kayu kelas II 2 Kaso 5/7 cm 3 Paku 5 cm da 7 cm M.35. e m3 0,014 M.37. a m3 0,008 M.71. b kg 0,3 4 Miyak bekistig M.129 L 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per- m2(d+e) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,036 (papa) da 0,024 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,022 (papa) da 0,013 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,014 (papa) da 0,008 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,011 (papa) da 0,005 (Kaso) 273 JDIH Kemeteria PUPR

204 B.23.d 1 m 2 peracah bekistig balok megguaka Kaso 5/7, tiggi 4 m da JAT < 1,0 m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,360 2 Tukag kayu L.02 OH 0,180 3 Kepala tukag L.03 OH 0,018 4 Mador L.04 OH 0,036 Teaga Kerja * 1 Kaso 5/7 cm * M.37.a m3 0,011 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,24 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Pekerjaa per - m2 F (D+E) CATATAN: * Baha kaso yag ke-1 sebayak 0,035 m3; ke-2 mejadi 0,019; ke-3 mejadi 0,011 da ke-4 mejadi 0,007 m 3 (Kaso) B.23.e 1 m 2 Peracah bekistig balok megguaka dolke ø 8-10 cm, tiggi 4 m**, JAT < 1,2 m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Tukag kayu L.02 OH 0,200 3 Kepala tukag L.03 OH 0,020 4 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Dolke kayu klas III ø 8-10 cm, pajag 4m M.29.d Batag 0,813 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,28 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m2 (D+E) 15% x D CATATAN: * Baha dolke yag ke-1 sebayak 2,70 batag; ke-2 mejadi 1,375; ke- 3 mejadi 0,813 da ke-4 mejadi 0,533 batag dolke 274 JDIH Kemeteria PUPR

205 B.23.f 1 m 2 Peracah bekistig balok beto megguaka bamboo ø 8-10 cm, tiggi 4 m**, JAT < 1,0 m No. Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,380 2 Tukag kayu L.02 OH 0,190 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,038 Teaga Kerja 1 Bambu ø 8 cm -10 cm, pajag 4 m* 2 Paku 5 cm da 7 cm M.29. b Batag 1,0 M.71. b kg 0,28 3 Tambag ijuk atau plastik M.141 m 3,5 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha Dolke yag ke-1 sebayak 2,7 batag; ke-2 mejadi 1,5; ke-3 mejadi 1,0 da ke-4 mejadi 0,75 batag bambu B.24 Bekistig kolom B.24.a 1 m 2 Bekistig kolom beto expose megguaka multiflex 18 mm (TP) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,330 2 Tukag kayu L.02 OH 0,330 3 Kepala tukag L.03 OH 0,033 4 Mador L.04 OH 0,033 B Baha Teaga Kerja 1 Multiflex 18 mm M.39.d Lembar 0,128 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,007 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,25 4 Miyak bekistig M.129 Liter 0,2 Baha 275 JDIH Kemeteria PUPR

206 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,353 (Multiflex) da 0,021 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (Multiflex) da 0,012 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (Multiflex) da 0,007 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (Multiflex) da 0,004 (Kaso) B.24.b 1 m 2 Bekistig kolom beto biasa megguaka multiflex 12 mm atau 18 mm, (TP) No. Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,220 2 Tukag kayu L.02 OH 0,110 3 Kepala tukag L.03 OH 0,011 4 Mador L.04 OH 0,022 B Baha Teaga Kerja 1 Multiflex 12 mm atau 18 mm 2 Kaso 5/7 cm 3 Paku 5 cm da 7 cm M.39. c lbr 0,128 M.37. a m3 0,006 M.71. b kg 0,25 4 Miyak bekistig M.129 L 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,353 (Multiflex) da 0,017 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (Multiflex) da 0,009 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (Multiflex) da 0,006 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (Multiflex) da 0,004 (Kaso) 276 JDIH Kemeteria PUPR

207 B.24.c No. 1 m 2 Bekistig kolom beto biasa megguaka kayu papa 3/20 cm (TP) Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,340 2 Tukag kayu L.02 OH 0,170 3 Kepala tukag L.03 OH 0,017 4 Mador L.04 OH 0,034 B Baha Teaga Kerja 1 Papa 3/20 cm kayu kelas II M.35. e m3 0,014 2 Kaso 5/7 cm 3 Paku 5 cm da 7 cm M.37. a m3 0,006 M.71. b kg 0,3 4 Miyak bekistig M.129 Liter 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,036 (Papa) da 0,017 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,022 (Papa) da 0,009 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,014 (Papa) da 0,006 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,011 (Papa) da 0,004 (Kaso) B.24.d 1 m 2 Peracah bekistig kolom beto megguaka kayu 5/7 cm, tiggi 4 m, JAT < 1,0m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,340 2 Tukag kayu L.02 OH 0,170 3 Kepala tukag L.03 OH 0,017 4 Mador L.04 OH 0,034 Teaga Kerja 277 JDIH Kemeteria PUPR

208 B Baha 1 Kaso 5/7 cm * M.37.a m 3 0,011 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,24 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha Kaso yag ke-1 sebayak 0,033 m3; ke-2 mejadi 0,018; ke-3 mejadi 0,011 da ke-4 mejadi 0,007 m3 (Kaso) B.24.e 1 m 2 Peracah bekistig kolom beto dega kayu dolke ø 8-10 cm, tiggi 4 m, JAT < 1,2 m No. Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,380 2 Tukag kayu L.02 OH 0,190 3 Kepala tukag L.03 OH 0,019 4 Mador L.04 OH 0,038 Teaga Kerja 1 Dolke kayu klas III ø 8 10 cm, pajag 4m 2 Paku 5 cm da 7 cm M.29. d Batag 0,748 M.71. b kg 0,24 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha Dolke yag ke-1 sebayak 2,30 batag; ke-2 mejadi 1,265; ke-3 mejadi 0,748 da ke-4 mejadi 0,490 batag dolke 278 JDIH Kemeteria PUPR

209 B.24.f 1 m 2 peracah bekistig kolom beto dega bambu ø 8-10 cm, tiggi 4 m, JAT < 1,0 m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,360 2 Tukag kayu L.02 OH 0,180 3 Kepala tukag L.03 OH 0,018 4 Mador L.04 OH 0,036 Teaga Kerja 1 Bambu ø 8 cm -10 cm, pajag 4 m* M.29.b Batag 0,92 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,24 3 Tambag ijuk atau plastik M.141 m 3,5 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) Pekerjaa per - m2 F (D+E) 15% x D CATATAN: *Baha Bambu yag ke-1 sebayak 2,3 batag; ke-2 mejadi 1,38; ke-3 mejadi 0,92 da ke-4 mejadi 0,69 batag bambu B.25 Bekistig Didig B.25.a No. 1 m 2 Bekistig didig beto expose dega multiflex 18 mm Satua Koefisie Uraia Kode 1 Pekerja L.01 OH 0,360 2 Tukag kayu L.02 OH 0,360 3 Kepala tukag L.03 OH 0,036 4 Mador L.04 OH 0,036 Teaga Kerja 1 Multiflex 18 mm M.39.d lbr 0,128 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,007 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,3 4 Miyak bekistig M.129 L 0,2 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2(d+e) 279 JDIH Kemeteria PUPR

210 CATATAN: * Baha diguaka berulag kali, yag ke-1, koefisie 0,353 (Multiflex) da 0,020 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (Multiflex) da 0,011 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (Multiflex) da 0,007 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (Multiflex) da 0,004 (Kaso) B.25.b 1 m 2 Bekistig didig beto biasa dega multiflex 12 mm atau 18 mm (TP) No Koefisie Uraia Kode. 1 Pekerja L.01 OH 0,240 2 Tukag kayu L.02 OH 0,120 3 Kepala tukag L.03 OH 0,012 4 Mador L.04 OH 0,024 Teaga Kerja 1 Multiflex 12 mm atau 18 mm M.39.d Lemba r 0,128 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m 3 0,005 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,24 4 Miyak bekistig M.129 Liter 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali: yag ke-1, koefisie 0,353 (Multiflex) da 0,016 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (Multiflex) da 0,009 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (Multiflex) da 0,005 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (Multiflex) da 0,003 (Kaso) B.25.c 1 m 2 Bekistig didig beto biasa megguaka kayu papa 3/20 cm No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,360 2 Tukag kayu L.02 OH 0,180 3 Kepala tukag L.03 OH 0,018 4 Mador L.04 OH 0,036 Teaga Kerja 280 JDIH Kemeteria PUPR

211 1 Papa 3/20 cm kayu kelas II M.35.e m3 0,014 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,005 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,3 4 Miyak bekistig M.129 L 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali: yag ke-1, koefisie 0,036 (Papa) da 0,016 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,022 (Papa) da 0,009 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,014 (Papa) da 0,005 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,011 (Papa) da 0,003 (Kaso) B.25.d 1 m 2 Peracah/peyokog bekistig didig beto megguaka kayu 5/7, tiggi maksimum 2,5 m No Satua Koefisie Uraia Kode. 1 Pekerja L.01 OH 0,360 2 Tukag kayu L.02 OH 0,180 3 Kepala tukag L.03 OH 0,018 4 Mador L.04 OH 0,036 Teaga Kerja 1 Kaso 5/7 cm * M.37. a m3 0,010 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71. b kg 0,24 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: *Baha Kaso yag ke-1 sebayak 0,030 m3; ke-2 mejadi 0,017; ke-3 mejadi 0,010 da ke-4 mejadi 0,006 m3 (Kaso) 281 JDIH Kemeteria PUPR

212 B.25.e 1 m 2 Peracah/peyokog bekistig didig beto megguaka Balok 8/12, tiggi maksimum 4,5 m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Tukag kayu L.02 OH 0,200 3 Kepala tukag L.03 OH 0,020 4 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Balok Kayu 8/12 cm * M.37.a m3 0,02 2 Paku 7 cm - 12 cm M.71.c kg 0,24 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha Kaso yag ke-1 sebayak 0,066 m3; ke-2 mejadi 0,036; ke-3 mejadi 0,020 da ke-4 mejadi 0,013 m3 (Kaso) B.26 Bekistig fodasi da sloof B.26.a 1 m 2 Bekistig fodasi da sloof beto biasa megguaka multiflex 12 mm atau 18 mm (TP) No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Tukag kayu L.02 OH 0,100 3 Kepala tukag L.03 OH 0,010 4 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja 282 JDIH Kemeteria PUPR

213 1 Multiflex 12 mm atau 18 mm M.39.d lbr 0,128 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,009 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,25 4 Miyak bekistig M.129 L 0,2 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali: yag ke-1, koefisie 0,353 (Multiflex) da 0,029 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,203 (Multiflex) da 0,016 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,128 (Multiflex) da 0,009 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,091 (Multiflex) da 0,006 (Kaso) B.26.b 1 m 2 Bekistig fodasi da sloof beto biasa megguaka papa 3/20 cm No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag kayu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukag L.03 OH 0,015 4 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja 1 Papa 3/20 cm kayu kelas II M.35.e m3 0,014 2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,009 3 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,3 4 Miyak bekistig M.129 L 0,2 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: * Baha diguaka berulag kali: yag ke-1, koefisie 0,036 (Papa) da 0,029 (Kaso) yag ke-2, koefisie mejadi 0,022 (Papa) da 0,016 (Kaso) yag ke-3, koefisie mejadi 0,014 (Papa) da 0,009 (Kaso) yag ke-4, koefisie mejadi 0,011 (Papa) da 0,006 (Kaso) 283 JDIH Kemeteria PUPR

214 B.26.c 1 m 2 Peracah/peyokog bekistig sloof da fodasi beto megguaka Kaso 5/7, tiggi maksimum 2,0 m No. Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Tukag kayu L.02 OH 0,100 3 Kepala tukag L.03 OH 0,010 4 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja 1 Kaso 5/7 cm * M.37.a m3 0,014 2 Paku 5 cm da 7 cm M.71.b kg 0,25 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m2 (D+E) CATATAN: *Baha Kaso yag ke-1 sebayak 0,035 m3; ke-2 mejadi 0,019; ke-3 mejadi 0,014 da ke-4 mejadi 0,011 m3 (Kaso) B.27 Bogkar Bekistig Bogkar bekistig tiap m²diambil utuk kodisi biasa 10%-15% dari upah kerja pemasaga, utuk pembogkara material pakai ulag yag dilakuka secara hati-hati maka biaya bogkar 20-25% dari upah pemasaga. Jika tidak ditetuka lai dapat megguaka acua sebagai berikut: B.27.a Bogkar 1 m² bekistig secara biasa (membersihka da membereska puig-puig) No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,040 2 Mador L.04 OH 0,004 Teaga Kerja Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Pekerjaa per - m 2 F (D+E) 284 JDIH Kemeteria PUPR

215 B.27.b Bogkar 1 m² bekistig secara hati-hati (da membereska puig) *) N Kod Satua Koefisie Uraia o e 1 Pekerja L.01 OH 0,060 2 Mador L.04 OH 0,006 Teaga Kerja Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) *) Utuk beto expose da/atau pemafaata kembali bekistig A.3.5 Koefisie utuk AHSP pelaksaaa curig B.28 Pelaksaaa Currig Beto Ada berbagai cara pelaksaaa curig beto diataraya: meggeagi atau meyiram permukaa beto, da dega uap (steam). Jika tidak ditetuka dapat megguaka acua sebagai berikut : B.28.a Meggeagi 100 m² permukaa beto dega air N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0,800 2 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja 1 Air M.02 m 3 5,0 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) 285 JDIH Kemeteria PUPR

216 B.28.b Meyirami 100 m² permukaa beto megguaka media terpal selama 4 hari N Satua Koefisie Uraia Kode o 1 Pekerja L.01 OH 0,800 2 Mador L.04 OH 0,080 Teaga Kerja 1 Karug goi C Peralata M.123. b m Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) B.28.c Meyirami 100 m² permukaa beto megguaka media karug goi selama 4 hari No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,000 2 Mador L.04 OH 0,100 Teaga Kerja 1 Air M.02 m 3 20,0 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) B.28.d Curig dega steam (uap) Umumya pelaksaaa curig dega uap ii dilakuka di pabrik pembuata balok/profil beto prestressed atau pre-cast laiya yag sudah termasuk harga satua balok/profil beto prestressed pretesioig sudah jadi tiggal pasag. Utuk kasus lai dapat juga pelaksaaa curig dega steam utuk beto prestressed postesioig di lapaga, harga satua pekerjaaya didapat pada perusahaa beto pre-cast tersebut. 286 JDIH Kemeteria PUPR

217 A.3.6 Pembogkara kostruksi beto Perhituga praktis pembogkara beto da atau bertulag ditetuka oleh tigkat mutu beto da kemudaha pembogkaraya. Pada kodisi ormal serig dihitug pembogkara sekitar 2,5 x upah pembuata beto. Jika dibutuhka aalisa yag rici pembogkara beto bertulag sebagai berikut: B.29.a N o Bogkar 1 m 3 beto secara kovesioal Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 3,600 2 Mador L.04 OH 0,360 Teaga Kerja *) 1 Cuka bibit M.118 Liter 1,2 Baha *) 1 Palu / godam To.16 buah 0,02 2 Gergaji besi To.04 buah 0,1 3 Pahat beto (baja keras) To.15 buah 0,03 4 Liggis (baja keras) To.15 buah 0,05 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) Catata : *) Jika tidak megguaka baha da/atau peralata, HSD = 0 B.29.b Bogkar 1 m 3 beto dega jack hammer No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Mador L.04 OH 0,120 B Baha Teaga Kerja BBM o subsidi M.136b Liter 2,500 Baha 287 JDIH Kemeteria PUPR

218 C Peralata 1 Jack hammer E.14.a 0,25 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) B.30 Pemasaga waterstop B.30.a 1 m pasaga water stop PVC lebar 150 mm N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,060 2 Tukag batu/kayu/pipa L.02 OH 0,030 3 Kepala tukag L.03 OH 0,003 4 Mador L.04 OH 0,006 B Baha Teaga Kerja 1 Water stop PVC lebar 150 mm M.144. a m 1,05 2 Kawat Beto M.60 kg 0,01 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m (D+E) B.30.b 1 m pasaga water stop PVC lebar 200 mm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,070 2 Tukag batu/kayu/pipa L.02 OH 0,035 3 Kepala tukag L.03 OH 0, Mador L.04 OH 0,0070 Teaga Kerja 288 JDIH Kemeteria PUPR

219 1 Water stop PVC lebar 200 mm M.144.b m 1,05 2 Kawat Beto M.60 kg 0,01 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m (D+E) B.30.c 1 m pasaga water stop PVC lebar 230 mm 320 mm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,080 2 Tukag batu/kayu/pipa L.02 OH 0,040 3 Kepala Tukag L.03 OH 0,004 4 Mador L.04 OH 0,008 Teaga Kerja 1 Water stop PVC lebar mm.144.c m 1,05 2 Kawat beto M.60 kg 0,01 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m (D+E) B.30.d 1 m pasaga water stop rubber lebar 150 mm 200 mm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag batu/kayu/pipa L.02 OH 0, Kepala Tukag L.03 OH 0, Mador L.04 OH 0,0070 Teaga Kerja 289 JDIH Kemeteria PUPR

220 1 Rubber water stop lebar mm M.144.d m 1,05 2 Kawat Beto M.60 kg 0,02 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m (D+E) 290 JDIH Kemeteria PUPR

221 A.4 Pekerjaa pemacaga maual (Normatif) a. Pemacaga pada umumya dilakuka pada taah yag lembek < 0,2 kg/cm 2 utuk meghatarka beba ke fodasi mecapai taah sesuai dega kebutuha daya dukugya yaitu amaya sampai dega elevasi taah keras. Maka asumsi AHSP Pemacaga ii adalah pada taah yag lembek, jika dikareaka pertimbaga struktur pelaksaaa pemacaga perlu dilakuka pada taah yag berkosistesi stiff (0,2-0,5 kg/cm 2 ) maka koefisie teaga kerja da peralata dikalika 1,5 da utuk taah keras (> 0,5 kg/cm 2 ) dikalika 2,2. b. Selai utuk keperlua fodasi, pemacaga dapat juga dilakuka utuk membuat perkuata didig galia taah sebagai turap ataupu utuk bagua semetara dalam ragka upaya kesehata da keselamata kerja (K3). Pada umumya utuk keperlua K3 utuk melidugi pekerja jika berpotesi logsor, misalya utuk taah biasa jika kedalama galia > 2 m. c Berbagai jeis pekerjaa pemacaga dapat berupa tiag pacag utuk meaha gaya ormal da ada pula turap (sheet pile) utuk meaha gaya geser. Secara umum baha yag diguaka berupa kayu, baja da beto; amu jika dilihat dari alat pemacagya (pile driver) yaitu baik secara maual da/atau juga mekais. Adapu alat pacag yag tapa mesi umumya cukup megguaka tripod + Hammer (maual), sedagka peralata mekais umumya berupa Crae dega pile driver: mesi teaga diesel, uap da dapat juga kompresor udara. d Pegguaa peralata utuk pelaksaaa secara mekais disesuaika dega kebutuhaya, amu utuk maual da/atau semi mekais yag AHSP-ya bersifat ormatif, maka ditetapka bahwa pajag kayu diasumsika 4 m sedagka utuk baja atau besi yaitu 6 m. Sedagka utuk tiag beto sampai dega ø 30 cm pajag tiag 6 m da khusus tiag pacag mulai dari ø 40 cm tersedia yag pajagya 12 m atau bahka ada yag sampai 16 m. e AHSP F.01 s.d. F.18 haya merupaka biaya peetrasi pemacagaya saja, sebagai cotoh pegadaa pajagya tiag pacag adakalaya berbeda dega jumlah pajag peetrasi pemacagaya, utuk ii sebaikya AHSP Tiag Pacag perlu merici sub-kegiata pekerjaa sebagai berikut: 1). Pajag tiag pacag yag perlu diadaka 2). Biaya per-m pemacaga sesuai dega harga pekerjaaya 3). Biaya pegadaa aksesories seperti sepatu tiag pacag da/atau juga sambuga tiag pacagya. 291 JDIH Kemeteria PUPR

222 A.4.1 AHSP pemacaga secara maual (tapa mesi) megguaka tripod da Hammer F.01 Per-m' peetrasi tiag pacag kayu gelodoga ø cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,450 2 Tukag L.02 OH 0,075 3 Mador L.04 OH 0,045 Teaga Kerja Baha 1 Tripod tiggi 5 m E.46.a 0,075 2 Alat pacag+ Hammer 1,0 to E.01.b 0,075 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m' (D+E) F.02 Per-m' peetrasi tiag pacag kayu atau dolke ø 8-10 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,075 2 Tukag L.02 OH 0,025 3 Mador L.04 OH 0,008 Teaga Kerja Baha 1 Tripod tiggi 5 m E.46.a 0,025 2 Alat pacag+hammer 0,5 to E.01.a 0,025 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% F Pekerjaa per - m' (D+E) x D 292 JDIH Kemeteria PUPR

223 F.03 Per-m peetrasi tiag pacag baja pipa ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,200 2 Tukag L.02 OH 0,040 3 Tukag las listrik * L.02 OH 0,040 4 Mador L.04 OH 0,020 Teaga Kerja * 1 Kawat las listrik M.69 kg 0,15 2 BBM o subsidi M.137.b Liter 0,080 Baha * 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b Alat pacag 2 +Hammer 1 to E.01.b 3 Las listrik 250 A diesel E.22 0,04 0,04 0,04 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) F.04 Tiag pacag beto bertulag F.04.a Per-m peetrasi tiag pacag beto kotak 20 cm x 20 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,420 2 Tukag L.02 OH 0,070 3 Mador L.04 OH 0,042 Teaga Kerja Baha 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b 0,10 Alat pacag + Hammer 2 2 E.01.c to 0,10 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m' (D+E) 15% x D 293 JDIH Kemeteria PUPR

224 F.04.b Per-m' peetrasi tiag pacag beto kotak 25 x 25 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,480 2 Tukag L.02 OH 0,080 3 Mador L.04 OH 0,048 Teaga Kerja * Baha 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b 0,08 0,08 2 Alat pacag + Hammer 2 to E.01.c Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) F.04.c Per-m' peetrasi tiag pacag beto kotak 30 x 30 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,540 2 Tukag L.02 OH 0,090 3 Mador L.04 OH 0,054 Teaga Kerja * Baha E.46. b 0,09 0,09 1 Tripod tiggi 7 m Alat pacag+ Hammer 2 to 2 (maual) E.01.c Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) 294 JDIH Kemeteria PUPR

225 F.04.d Per-m' peetrasi tiag pacag beto ø 40 atau kotak 40 x 40 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,660 2 Tukag L.02 OH 0,110 3 Mador L.04 OH 0,066 Teaga Kerja * Baha 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b Alat pacag+hammer 2 to 2 (maual) E.01.c Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m' (D+E) 0,11 0,11 Peralata 15% x D F.04.e Per-m' peetrasi tiag pacag (hollow) beto ø 40 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,600 2 Tukag L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,060 Teaga Kerja * Baha C Peralata 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b Alat pacag+hammer 2 2 to E.01.c Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) 0,10 0,10 Peralata D F Pekerjaa per - m' (D+E) 295 JDIH Kemeteria PUPR

226 F.05 Turap Kayu F.05.a Per m' peetrasi utuk 1 m lebar turap (10-12,5 buah) dolke ø8-10 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,750 2 Tukag L.02 OH 0,250 3 Mador L.04 OH 0,075 B C Baha Peralata 1 Tripod tiggi 5 m Alat pacag +Hammer 2 0,5 to E.46. a E.01. a Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Teaga Kerja Baha 0,25 0,25 Peralata D F Pekerjaa per - m' (D+E) F.05.b Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap kayu (10 buah) papa (2-3)/10 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,600 2 Tukag L.02 OH 0,200 3 Mador L.04 OH 0,060 Teaga Kerja Baha 0,250 0,250 1 Tripod tiggi 5 m E.46.a Alat pacag + Hammer 2 0,5 to E.01.a Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) 296 JDIH Kemeteria PUPR

227 F.05.c Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (5 buah) kayu papa (2-3)/20 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,720 2 Tukag L.02 OH 0,240 3 Mador L.04 OH 0,072 Teaga Kerja Baha E.46. a E.01. a 0,125 0,125 1 Tripod tiggi 5 m Alat pacag+ Hammer 0,5 2 to Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) F.05.d Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (4 buah) kayu papa (2-3)/25 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,780 2 Tukag L.02 OH 0,260 3 Mador L.04 OH 0,078 Teaga Kerja Baha 1 Tripod tiggi 5 m Alat 2 pacag + Hammer 0,5 to E.46. a E.01. a Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m' (D+E) 0,100 0,100 Peralata 15% x D 297 JDIH Kemeteria PUPR

228 F.05.e Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (3,33 buah) kayu papa (2-3)/30 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,840 2 Tukag L.02 OH 0,280 3 Mador L.04 OH 0,084 Teaga Kerja Baha 1 Tripod tiggi 5 m Alat pacag + Hammer 0,5 2 to E.46. a E.01. a Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m' (D+E) 0,083 0,083 Peralata 15% x D F.05.f Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (14 buah) kayu kaso 5/7 tebal 5 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,400 2 Tukag L.02 OH 0,133 3 Mador L.04 OH 0,040 Teaga Kerja * Baha 1 Tripod tiggi 5 m E.46. a 0,250 2 Alat pacag + Hammer 0,5 to E.01. a Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m' (D+E) 0,250 Peralata 15% x D 298 JDIH Kemeteria PUPR

229 F.05.g Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (20 buah) kayu kaso 5/7 tebal 7 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,520 2 Tukag L.02 OH 0,173 3 Mador L.04 OH 0,052 Teaga Kerja Baha 1 Tripod tiggi 5 m E.46.a Alat pacag + Hammer 0,5 2 to E.01.a Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m' (D+E) 0,125 0,125 Peralata 15% x D F.05.h Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (8 buah) kayu balok 8/12 tebal 8 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,600 2 Tukag L.02 OH 0,200 3 Mador L.04 OH 0,060 Teaga Kerja Baha E.46. a E.01. a 0,250 0,250 1 Tripod tiggi 5 m Alat pacag + Hammer 0,5 2 to Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) 299 JDIH Kemeteria PUPR

230 F.05.i Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar (12,5 buah) turap kayu balok 8/12 tebal 12 cm No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,720 2 Tukag L.02 OH 0,240 3 Mador L.04 OH 0,072 Teaga Kerja Baha E.46. a E.01. a 0,125 0,125 1 Tripod tiggi 5 m Alat pacag + Hammer 0,5 2 to Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) F.06 Turap Baja F.06.a Per-m' peetrasi (1 buah) turap baja profil Larse lebar 350 mm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,250 2 Tukag L.02 OH 0,050 3 Tukag las listrik * L.02 OH 0,050 4 Mador L.04 OH 0,025 Teaga Kerja * 1 Kawat las listrik M.69 kg 0,15 2 BBM o subsidi M.137.b Liter 0,10 Baha 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b Alat pacag+hammer 1,0 2 to E.01.b 3 Las listrik 250 A diesel E.22 0,05 0,05 0,05 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) 300 JDIH Kemeteria PUPR

231 * Jika tidak diperluka pegelasa, isika HSD baha da tukag listrik = 0 F.06.b Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (7 buah) baja profil INP-8 + UNP-8 No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag L.02 OH 0,100 3 Tukag las listrik * L.02 OH 0,100 4 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja * 1 Kawat las listrik M.69 kg 0,15 2 BBM o subsidi M.137. b Liter 0,20 Baha 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b 0,10 Alat pacag + Hammer 2 1,0 to E.01.b 0,10 3 Las listrik 250 A diesel E.22 0,10 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) * Jika tidak diperluka pegelasa, isika HSD baha da tukag listrik = F.06.c Per-m' peetrasi utuk 1 m' lebar turap (5,56 buah) baja profil INP-10 + UNP-10 No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,270 2 Tukag L.02 OH 0,090 3 Tukag las listrik L.02 OH 0,090 4 Mador L.04 OH 0,027 Teaga Kerja 1 Kawat las listrik M.69 kg 0,15 2 BBM o subsidi M.137.b Liter 0,18 Baha 301 JDIH Kemeteria PUPR

232 1 Tripod tiggi 7 m E.46.b Alat pacag + Hammer 2 1,0 to E.01.b 3 Las listrik 250 A diesel E.22 Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m' (D+E) 0,09 0,09 0,09 Peralata 15% x D F.07 Turap Beto Pre-cast F.07.a Per-m' peetrasi 1 buah turap beto pre-cast 12 x 30 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Tukag L.02 OH 0,050 3 Mador L.04 OH 0,030 Teaga Kerja Baha 1 Tripod tiggi 5 m E.46. a 0,05 Alat pacag + Hammer 2 2,0 to E.01.c 0,05 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m' (D+E) 302 JDIH Kemeteria PUPR

233 F.07.b Per-m' peetrasi 1 buah turap beto pre-cast 15 x 40 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,480 2 Tukag L.02 OH 0,080 3 Mador L.04 OH 0,048 B C Baha Peralata 1 Tripod tiggi 5 m E.46.a Alat pacag + Hammer 2 2,0 to E.01.c Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Teaga Kerja Baha 0,08 0,08 Peralata D F Pekerjaa per - m' (D+E) F.07.c Per-m' peetrasi 1 buah turap beto pre-cast 22 x 50 cm N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,600 2 Tukag L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,060 B C Baha Peralata 1 Tripod tiggi 5 m Alat pacag + Hammer 2 2,0 to E.46. a E.01. c Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Teaga Kerja Baha 0,100 0,100 Peralata D F Pekerjaa per - m' (D+E) 303 JDIH Kemeteria PUPR

234 A.4.2 AHSP pemacaga secara mekais TM.05 Pemavaga secara mekais Ada beberapa jeis mesi pile driver yaitu diataraya: mesi teaga diesel, uap da juga kompresor udara ag tetu pemafaataya disesuaika dega tujua pemacaga. Pelaksaaa pekerjaa pemacaga terdiri atas dua jeis pekerjaa yaitu: 1) Pemacaga utuk fodasi yaitu sampai dega daya dukug gaya ormal pekerjaaya, sedagka yag ke- 2) Pemacaga utuk tujua dega tertetu sehigga kedalama pemacagaya disesuaika dega kodisi lokasi kedalama tertetu misalya utuk perkuata didig galia yag bersifat semetara da setelah selesai dibogkar kembali. Sehubuga dega perhituga harga satua pekerjaa, perlu dihitug biaya operasi & pemeliharaa (OP) serta produktivitasya dari alat tersebut. Perhituga biaya OP dari tujua pemacagaya seperti di atas adalah sama saja, amu produktivitasya aka berbeda karea waktu pemafaataya sesuai kebutuha, misalya harus berheti da pidah titik pacagya yag membutuhka waktu resettig da tuggu yag lebih besar daripada waktu produktifya. Terkait dega AHSP utuk pemacaga secara mekais bersifat iformatif, maka diberika beberapa cotoh perhituga baik utuk tiag pacag ataupu utuk turap. Ada tiag pacag ataupu turap dari berbagai baha yaitu: kayu, baja kotak da beto. Adapu cotoh-cotoh tersebut adalah sebagai berikut: 304 JDIH Kemeteria PUPR

235 ANALISIS BIAYA OPERASI CRANE da MESIN PANCANG (PILE DRIVER) JENIS ALAT : CRANE DAN PILE DRIVER URAIAN ANALISA HARGA SATUAN SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/Jam No. U r a i a Kode Aalisis Biaya Operasi da Pemeliharaa Peralata A. URAIAN PERALATAN CRANE PILE DRIVER Las Listrik 1. Jeis Peralata KR-20 KR-50 Koherig K-35 Koherig K-50 Koherig K-80 T-250A 2. Teaga Pw HP 20,0 55,0 35,0 50,0 80,0 5,0 3. Kapasitas Cp 2,5 to 5,0 to 0,5 to 1,0 to 2,0 to 250A 4. Umur Ekoomis A Tahu 5,0 5,0 5,0 5,0 5,0 5,0 5. Jam Operasi dalam 1 Tahu W Jam Alat (lihat Alat di sheet HSD_SK-KepDa) B Rupiah Tahu 2012 Keteraga B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA 1. Nilai Sisa Alat = 10 % x Alat Baru C Rupiah NSA= 10% x alat baru 2. Faktor Agsura Modal D - 0, , , , , ,26380 Suku buga = i = 10% 3. Biaya Pasti per Jam : a. Biaya Pegembalia Modal E Rupiah , , , , , ,72 = = b. Asurasi, dll. F Rupiah 450,00 750,00 325,00 500,00 750,00 25,00 Biaya asurasi p = 0,2% Biaya Pasti per Jam = ( E + F ) G Rupiah , , , , , ,72 C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA 1. Baha Bakar = (12%-15%) x Pw x Ms H Rupiah , , , , , ,00 12,00% 2. Pelumas = (2,5%-3%) x Pw x Mp I Rupiah , , , , , ,00 2,50% x Biaya begkel = (6,25% da 8,75%) J Rupiah ,25% x 3. Perawata da = (12,5 % - 17,5 %) K Rupiah , , , , , ,50 12,50% perbaika 4. Operator = ( 1 Orag / Jam ) x U1 L Rupiah , , , , , ,71 5. Pembatu Operato= ( 1 Orag / Jam ) x U2 M Rupiah 7.142, , , , , ,86 Biaya Operasi per Jam = (H+I+K+L+M) P Rupiah , , , , , ,32 D. TOTAL BIAYA OPERASI ALAT / JAM = ( G + P ) S Rupiah , , , , , ,04 E. LAIN - LAIN 1. Baha Bakar Besi (o subsidi) Mb Liter , , , , , ,00 o-subsidi 2. Baha Bakar Solar (o subsidi) Ms Liter , , , , , ,00 o-subsidi 3. Miyak Pelumas Mp Liter , , , , , , JDIH Kemeteria PUPR

236 ANALISIS PRODUKTIVITAS PERALATAN PEMANCANGAN JENIS PEKERJAAN : PEMANCANGAN TIANG PANCANG SATUAN PEMBAYARAN : M' kedalama peetrasi pemacaga utuk setiap tiag pacag No U r a i a Kode Koefisie Keteraga I. ASUMSI Tiag pacag, sambuga da sepatu 1. (jika diperluka) sudah tersedia di lokasi pekerjaa 2. Jam kerja efektif per-hari Tk 7,00 jam Tiggi Crae + hoist pemegag pile driver 3. sudah memeuhi Lokasi crae dapat mejagkau seluruh 4. titik dari grup tiag Posisi Hammer utuk setiap titik 5. pacag mudah disetig Pemacaga dihetika jika sudah 6, mecapai beba recaa atau kedalama tertetu Bogkar da pidah crae di lokasi grup 7. tiag pacag, dilaksaaka di luar waktu jam kerja efektif Kehilaga waktu selama pemasaga 8. alat sebelum da sesudah pelaksaaa pekerjaa dimasuka dalam item mobilisasi/demobilisasi II. URUTAN KERJA Peempata Crae da pile driver di 1. lokasi pemacaga Setig posisi pile driver pada titik 2. pacag Pemasaga tiag pacag pada pile 3. driver Pelaksaaa pemacaga dega pile 4. driver Jika diperluka, dilakuka peyambuga dega pile berikutya baik dega las ataupu alat peyambug Jika pemacaga belum mecapai 5. pajag desig atau sesuai dega daya dukug recaa per-tiag, lajutuka ke lagkah o. 3 Selesai 306 JDIH Kemeteria PUPR

237 III. ALAT DAN TENAGA TM.05Tiag pacag Kayu Gelodoga ø cm CRANE 5T + PILE DRIVER 1T E.07.b+E.01.b Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 40,00 m/jam spesifikasi Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer diposisi pacag - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag - Lai-lai (termasuk megatur +meggeser serta meuggu) T1 T2 T3 15,00 meit 20,00 meit 10,00 meit Ts1 45,00 meit Kap. Produksi / jam = (V1 =40,00)x(Fa=0,75)x(T2=20,00) (Ts1 = 45,00) Q1 13,33 m/jam Koefisie Alat / Buah 0,0750 jam pabrik Pemeliharaa mesi baik KEBUTUHAN TENAGA Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 13,33 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 93,33 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 4,00 orag Kayu Gelodoga ø cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag T 1,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,40 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,3000 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0750 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0300 jam TM.05.2.a Tiag Pacag Beto kotak 20 x 20 cm CRANE 5T+ PILE DRIVER 1T E.07.b+E.01.b Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 100,00 m/jam Spesifikasi pabrik Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer posisi ttk pacag - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) T1 15,00 T2 10,00 T3 5,00 Ts1 30,00 meit meit meit meit Pemeliharaa mesi baik 307 JDIH Kemeteria PUPR

238 No U r a i a Kode Koefisie Keteraga Q1 25,00 m/jam Kap. Produksi / jam = (V1 =100,00)x(Fa=0,75)x(T2=10,00) (Ts1 = 30,00) Koefisie Alat / Buah 0,0400 jam TENAGA Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 25,00 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 175,00 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 3,00 orag Baja Pipa atau Kotak 15 x 15cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag T 1,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,30 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1200 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0400 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0120 jam TM.05Per-m' peetrasi tiag pacag baja ø 20.2.b cm atau kotak 20 x 20 CRANE 5T+ PILE DRIVER 1T E.07.b+E.01.b Kapasitas per-jam (kotiyu) spesifikasi V1 80,00 m/jam pabrik Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer pada posisi pacag T1 15,00 meit - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag T2 12,50 meit - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) T3 5,00 meit Ts1 32,50 meit Kap. Produksi / jam = (V1 =80,00)x(Fa=0,75)x(T2=12,50) Q1 23,08 m/jam (Ts1 = 32,50) Koefisie Alat / Buah 0,0433 jam TENAGA Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 23,08 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 161,54 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 4,00 orag Baja Pipa atau Kotak 20 x 20cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag T 1,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,40 orag 308 JDIH Kemeteria PUPR

239 Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1733 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0433 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0173 jam TM.05Per-m' peetrasi tiag pacag Baja ø 30.2.c cm atau kotak 30 x 30 CRANE 5T+ PILE DRIVER 1T E.07.b+E.01.b Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 70,00 m/jam spesifikasi Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer pada posisi pacag - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) T1 15,00 T2 15,00 T3 5,00 meit meit meit Ts1 35,00 meit Kap. Produksi / jam = (V1 =70,00)x(Fa=0,75)x(T2=15,00) (Ts1 = 35,00) Q1 22,50 m/jam Koefisie Alat / Buah 0,0444 jam TENAGA Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 22,50 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 157,50 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 4,00 orag pabrik Pemeliharaa mesi baik Baja Pipa atau Kotak 30 x 30cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag T 1,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,40 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1778 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0444 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0178 jam TM.05Per-m' peetrasi tiag pacag beto ø.3.a 20 cm /kotak 20 x 20 CRANE 5T + PILE DRIVER 1T E.07.b+E.01.b Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 60,00 m/jam spesifikasi pabrik Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer pada posisi pacag - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) T1 15,00 T2 15,00 T3 8,00 meit meit meit Pemeliharaa mesi baik 309 JDIH Kemeteria PUPR

240 Ts1 38,00 meit Kap. Produksi / jam = (V1 =60,00)x(Fa=0,75)x(T2=15,00) (Ts1 = 38,00) Q1 17,76 m/jam Koefisie Alat / Buah 0,0563 jam TENAGA Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 17,76 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 124,34 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 4,00 orag Tiag pacag beto ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag T 1,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,40 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,2252 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0563 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0225 jam TM.05Per-m' peetrasi tiag pacag beto ø.3.b 25 cm atau kotak 25 x 25 CRANE 5T + PILE DRIVER 1T Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 50,00 m/jam spesifikasi pabrik Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer pada posisi pacag T1 15,00 meit Asumsi - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag T2 17,50 meit Asumsi - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) T3 8,00 meit Asumsi Ts1 40,50 meit Kap. Produksi/jam = (V1 =50,00)x(Fa=0,75)x(T2=17,50) (Ts1 = 40,50) Q1 16,20 m/jam Koefisie Alat / Buah 0,0617 jam TENAGA Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 16,20 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 113,43 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 4,00 orag Tiag pacag beto ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag T 1,00 orag agkat+ matchig 310 JDIH Kemeteria PUPR

241 - Mador M 0,40 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,2469 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0617 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0247 jam TM.05Per-m' peetrasi tiag pacag beto ø.3.c 30 cm / kotak 30 x 30 CRANE 5T + PILE DRIVER 1T Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 45,00 m/jam spesifikasi pabrik Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer pada posisi pacag - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) T1 15,00 meit Asumsi T2 20,00 meit Asumsi T3 8,00 Ts1 43,00 meit Kap. Produksi / jam = (V1 =40,00)x(Fa=0,75)x(T2=20) Q1 15,70 m/jam (Ts1 = 43,00) Koefisie Alat / Buah 0,0637 jam meit Asumsi TENAGA Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 tiag pacag 15,70 m'/jam beto ø 30 cm atau Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 109,88 m'/hari kotak 30 x 30 Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P batu pacag: 4,00 orag m'/oj - Tukag pacag T 1,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,40 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,2548 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0637 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0255 jam r a i a TM.05Per-m' peetrasi pacag beto ø 40.3.d cm atau kotak 40 x 40 CRANE 5T + PILE DRIVER 2T Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 40,00 m/jam spesifikasi pabrik Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu membogkar da resetig Hammer pada posisi pacag T1 5,00 meit Asumsi - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag T2 2,50 meit Asumsi 311 JDIH Kemeteria PUPR

242 - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) Kap. Produksi / jam =(V1 =32,00)x(Fa=0,75)x(T2=22,50) Q1 (Ts1 = 45,50) T3 8,00 Ts1 45,50 meit Asumsi meit 14,84 m/jam Koefisie Alat / Buah 0,0674 jam TENAGA Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 14,84 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 103,85 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 7,00 orag Tiag pacag beto ø 40 cm atau kotak ukura 40 x 40 cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag da las listrik T 2,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,70 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,4719 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,1348 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0472 jam Per-m' peetrasi tiag pacag beto TM.05 hollow ø 40 cm.3.e CRANE 5T + PILE DRIVER 2T Kapasitas per-jam (kotiyu) V1 45,00 m/jam spesifikasi pabrik Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu siklus per-titik pemacaga * - Waktu bogkar da resetig Hammer pada posisi ttk pacag - Memasag tiag (termasuk sambuga) da memacag - Lai-lai (termasuk megatur da meggeser serta meuggu) T1 15,00 T2 25,00 T3 8,00 meit meit meit Ts1 48,00 meit Kap. Produksi / jam = (V1 =38,00)x(Fa=0,75)x(T2=20,00) Q1 17,58 m/jam (Ts1 = 43,00) Koefisie Alat / Buah 0,0569 jam 312 JDIH Kemeteria PUPR

243 Kebutuha Teaga Produksi yag meetuka : Pile Driver Q.1 17,58 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 263,67 m'/hari Kebutuha teaga - Pekerja (batu proses pemacaga) P 9,00 orag Tiag pacag beto ø 40 cm atau kotak ukura 40 x 40 cm batu pacag: m'/oj - Tukag pacag da las listrik T 2,00 orag agkat+ matchig - Mador M 0,90 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja :( Tk x P ) : Q.1' 0,5120 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,1138 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0512 jam 313 JDIH Kemeteria PUPR

244 A.5 Pekerjaa Dewaterig (Normatif) Berbagai jeis pekerjaa yag dikelompokka dalam pekerjaa Dewaterig meliputi pembuata da pemasaga kistdam da/atau perkuata ddig serta pemompaa air pada daerah kerja yag aalisaya adalah sebagai berikut: D.01 Kistdam pasir/taah D.01.a 1 buah kistdam pasir/taah dibugkus karug plastik bagor 43 cm x 65 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,040 2 Mador L.04 OH 0,004 Teaga Kerja B 1** Baha Karug plastik / bagor/goi M.123.a buah 1,000 2 Tali rapia / plastik M.140 m 2,000 3 Sewa pasir * M.14.a m 3 0,012 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) Catata: *) Koefisie dihitug 50%, jika pegguaa kistdam selesai, pasir dimafaatka kembali, guaka HSD pasir 100% **) Kode baha da harga agar disesuaika dega yag diguaka 314 JDIH Kemeteria PUPR

245 D.01.b 1 buah kistdam pasir/taah dibugkus karug plastik/bagor/goi atau terpal ukura 45 x 120 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Tukag jahit L.02 OH 0,025 3 Mador L.04 OH 0,010 Teaga Kerja 1** Karug plastik/bagor/goi/terpal M.123.b m 2 1,30 2 Tali/beag pegikat M.140 m 2,00 3 Sewa pasir * M.14.a m 3 0,025 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) Catata : *) Koefisie dihitug 50%, jika pegguaa kistdam selesai, pasir dimafaatka kembali, guaka HS pasir 100% **) Kode baha da harga agar disesuaika dega yag diguaka D.01.c 1 Buah geobag pasir/taah ukura 145 x 240 cm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,600 2 Tukag Jahit L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,060 Teaga Kerja 1 Geotekstil M.122.a m 2 7,500 2 Tali/beag geotekstil (pegikat) M.122.d m' 3,200 3 Sewa pasir * M.14.a m 3 0,410 Baha 1 Mesi jahit geotekstil M.122.e 0,1 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) 315 JDIH Kemeteria PUPR

246 Catata: *) Koefisie dihitug 50%, jika pegguaa kistdam selesai, pasir dimafaatka kembali, guaka HS pasir 100% D.02 Keragka kayu utuk 1 m 3 kistdam pasir/taah ukura 43 cm x 65 cm Diasumsika karug plastik setelah diisi mejadi berukura 16 cm x 27 cm x 49 cm atau utuk 47 buah karug setiap m 3. AHSP ii dihitug berdasarka tiggi tumpuka kistdam 3 m dega pemacaga kayu kaso sedalam 1 m ke dalam taah. No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,050 2 Tukag kayu L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,005 Teaga Kerja 1 2 Kayu kaso ukura 5/7 kelas II * M.37.b m 3 0,0364 Paku campura 5 cm & 7 cm M.71.b kg 0,325 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - 1 m 3 (D+E) Catata: *) Kayu kaso 8 batag, koefisie utuk pemakaia ke-1 (0,112), utuk ke-2 (0,0616) da utuk ke-3 (0,0364) da ke-4 (0,0239) D.03 Keragka baja profil L atau L atau profil besi berlubag utuk 1 m 3 kistdam pasir/taah dega karug ukura 43 cm x 65 cm. Diasumsika karug plastik setelah diisi mejadi 47 buah karug setiap m 3. AHSP ii dihitug berdasarka tiggi tumpuka kistdam 3 m dega pemacaga baja profil sedalam 1 m ke dalam taah. No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,050 2 Tukag besi L.02 OH 0,100 3 Mador L.04 OH 0,005 Teaga Kerja 316 JDIH Kemeteria PUPR

247 1 Baja profil L * M.54.g kg 15,383 2 Baut Ø 12 mm pajag 5 cm M.57.c buah 8 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D Pekerjaa per - 1 m 3 F (D+E) *) 32m profil baja dapat diguaka berkali-kali, misal L ; L atau juga besi profil berlubag: Profil L , pemakaia ke-1 (60,320 kg), ke-2 (30,462 kg), ke-3 (15,383 kg) da ke-4 (7,768 kg) Profil L , pemakaia ke-1 (86,720 kg), ke-2 (43,794 kg), ke-3 (22,116 kg) da ke-4 (11,168 kg) Catata: Pemasaga Kistdam sebagai perkuata didig galia selai megguaka D.01 s.d. D.03, dapat pula megguaka AHSP T.12 atau juga dapat megguaka AHSP Pemacaga F.05 s.d. F.09 da/atau F.14 s.d. F.18 sesuai dega kebutuha pelaksaaa pekerjaa. D.04 Pegoperasia per-jam pompa air diesel daya 5 kw dega suctio head maks. 3 m da discharge head maks. 20 m (kapasitas 0,5 m 3 /s pada suctio head 1 m da discharge head 10 m). Pegoperasia pompa disesuaika dega kebutuha amu kesiagaa pompa disiapka aka beroperasi 24 jam da disediaka 20% pompa cadaga (misalka utuk 5 buah pompa dioperasika da 1 cadaga), maka biaya operasi per 1 buah pompa per-jam : No Uraia Kode Koefisie Pekerja (mematau 1 megalirya air) L.01 OH 0,125 2 Operator pompa L.05 OH 0,125 3 Mador L.04 OH 0,013 Teaga Kerja 1 Solar M.136b Liter 3,500 Baha 1 Pompa air diesel 5 KW E.34.b Sewajam 0,15 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - 1 hari (D+E) 317 JDIH Kemeteria PUPR

248 D.05 Pegoperasia per-jam pompa air diesel daya 10 kw dega suctio head maksimal 3 m da discharge head maksimal 20 m (kapasitas 1,0 m 3 /s pada suctio head 1 m da discharge head 10 m) Pegoperasia pompa disesuaika dega kebutuha amu kesiagaa pompa diasumsika aka beroperasi 24 jam da disediaka 20% pompa cadaga (misalka utuk 5 buah pompa dioperasika da 1 cadaga), maka biaya operasi per 1 buah pompa per-jam: No Uraia Kode Satua Koefisie Pekerja (mematau 1 megalirya air) L.01 OH 0,125 2 Operator pompa L.05 OH 0,150 3 Mador L.04 OH 0,013 Teaga Kerja 1 Solar M.136. b Liter 6,100 2 Oli M.132. a Liter 0,025 Baha 1 Pompa air diesel 10 KW E.34.c Sewajam 1,2 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - 1 hari (D+E) D.06 Pegoperasia per-jam pompa air diesel daya 20 kw dega suctio head maksimal 3 m da discharge head maksimal 20 m (kapasitas 2,0 m 3 /s pada suctio head 1 m da discharge head 10 m). Pegoperasia pompa disesuaika dega kebutuha amu kesiagaa pompa diasumsika aka beroperasi 24 jam da disediaka 20% pompa cadaga (misalka utuk 5 buah pompa dioperasika da 1 cadaga), maka biaya operasi per 1 buah pompa per-jam: 318 JDIH Kemeteria PUPR

249 No Uraia Kode Koefisie Pekerja (mematau 1 megalirya air) L.01 OH 0,125 2 Operator pompa L.05 OH 2,000 3 Mador L.04 OH 0,013 Teaga Kerja 1 Solar M.137b Liter 11,100 2 Oli mesi (Diesel) M.132a Liter 0,050 Baha 1 Pompa air diesel 20 KW E.34.d uit 1,2 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - 1 hari (D+E) 15% x D 319 JDIH Kemeteria PUPR

250 A.6 Pekerjaa pitu air (Normatif) Pitu air pada umumya sudah tersedia di pasara sebagai produk pabrika. Biaya pekerjaa pitu air ii berasal dari harga pitu air, biaya trasportasi da biaya pemasaga. Pembelia pitu air serigya sudah termasuk biaya trasportasi da pemasagaya. Berbagai jeis pekerjaa pemasaga pitu air yag dikelompokka dalam pekerjaa pitu air da peralata hidromekaik meliputi: pitu agkat, pitu kayu ragka besi, da pitu sorog kayu ataupu baja. Jika pembelia pitu air tidak termasuk biaya pemasagaya, maka dapat megguaka AHSP pemasaga pitu air pada Tabel II.A.3 s.d. II.A.7 yag aalisaya disusu sebagai berikut : No. Tabel II.A.3 Koefisie AHSP pemasaga pitu agkat (a). (b). (c). (d). (e). (f). (g). (h). (i). (j) ,620 0,310 0,0310 0,0620 1,860 0,413 0,012 0,025 0,093 0, ,620 0,310 0,0310 0,0620 1,860 0,413 0,012 0,025 0,093 0, ,680 0,340 0,0340 0,0680 2,040 0,453 0,014 0,027 0,102 0, ,740 0,370 0,0370 0,0740 2,220 0,493 0,015 0,030 0,111 0, ,750 0,375 0,0375 0,0750 2,250 0,500 0,015 0,030 0,113 0, ,800 0,400 0,0400 0,0800 2,400 0,533 0,016 0,032 0,120 0, ,660 0,330 0,0330 0,0660 1,980 0,440 0,013 0,026 0,099 0, ,680 0,340 0,0340 0,0680 2,040 0,453 0,014 0,027 0,102 0, ,720 0,360 0,0360 0,0720 2,160 0,480 0,014 0,029 0,108 0, ,670 0,335 0,0335 0,0670 2,010 0,447 0,013 0,027 0,101 0, ,730 0,365 0,0365 0,0730 2,190 0,487 0,015 0,029 0,110 0, ,780 0,390 0,0390 0,0780 2,340 0,520 0,016 0,031 0,117 0, ,840 0,420 0,0420 0,0840 2,520 0,560 0,017 0,034 0,126 0, ,770 0,385 0,0385 0,0770 2,310 0,513 0,015 0,031 0,116 0, ,830 0,415 0,0415 0,0830 2,490 0,553 0,017 0,033 0,125 0, ,900 0,450 0,0450 0,0900 2,700 0,600 0,018 0,036 0,135 0,135 Keteraga: B=lebar pitu, H = tiggi pitu, H1= tiggi tembok/duduka, da TR=tiggi ragka pitu Tabel II.A.4 Koefisie AHSP pemasaga pitu sorog kayu roda gigi (stag drat tuggal) B H H1 TR Pekerja Tukag Kepala Tukag Mador Besi Kawat Camp. Pas. Tackle Mesi Pegaku Las Beto Bata /Tripod Las (mm) (mm) (mm) (mm) (OH) (OH) (OH) (OH) (kg) (kg) (m3) (m3) B H H1 TR Pekerja Tukag Kepala Tukag Mador Besi Kawat Camp. Pas. Tackle Mesi Pegaku Las Beto Bata /Tripod Las No. (mm) (mm) (mm) (mm) (OH) (OH) (OH) (OH) (kg) (kg) (m3) (m3) (a). (b). (c). (d). (e). (f). (g). (h). (i). (j) ,00 3,50 0,35 0,70 21,00 4,67 0,14 0,28 1,05 1, ,60 3,80 0,38 0,76 22,80 5,07 0,15 0,30 1,14 1, ,20 4,10 0,41 0,82 24,60 5,47 0,16 0,33 1,23 1, ,00 4,50 0,45 0,90 27,00 6,00 0,18 0,36 1,35 1, ,60 6,30 0,63 1,26 37,80 8,40 0,25 0,50 1,89 1,89 Keteraga: B=lebar pitu, H = tiggi pitu, H1= tiggi tembok/duduka, da TR=tiggi ragka pitu 320 JDIH Kemeteria PUPR

251 No. Tabel II.A.5 Koefisie AHSP pemasaga pitu sorog kayu roda gigi (stag drat gada) (a). (b). (c). (d). (e). (f). (g). (h). (i). (j) ,40 7,70 0,77 1,54 1,86 10,27 0,31 0,62 2,31 2, ,60 7,80 0,78 1,56 1,86 10,40 0,31 0,62 2,34 2, ,40 8,20 0,82 1,64 2,04 10,93 0,33 0,66 2,46 2, ,20 9,10 0,91 1,82 2,22 12,13 0,36 0,73 2,73 2, ,00 10,00 1,00 2,00 2,25 13,33 0,40 0,80 3,00 3, ,00 11,00 1,10 2,20 2,40 14,67 0,44 0,88 3,30 3,30 Keteraga: B=lebar pitu, H = tiggi pitu, H1= tiggi tembok/duduka, da TR=tiggi ragka pitu No. Tabel II.A.6 Koefisie AHSP pemasaga pitu sorog baja roda gigi (stag tuggal) B H H1 TR Pekerja Tukag Kepala Tukag Mador Besi Pegaku Kawat Las Camp. Beto Pas. Bata (mm) (mm) (mm) (mm) (OH) (OH) (OH) (OH) (kg) (kg) (m3) (m3) (a). (b). (c). (d). (e). (f). (g). (h). (i). (j) ,30 1,15 0,12 0,23 6,90 1,53 0,069 0,138 0,345 0, ,42 1,21 0,12 0,24 7,26 1,61 0,073 0,145 0,363 0, ,50 1,25 0,13 0,25 7,50 1,67 0,075 0,15 0,375 0, ,42 1,21 0,12 0,24 7,26 1,61 0,073 0,145 0,363 0, ,52 1,26 0,13 0,25 7,56 1,68 0,076 0,151 0,378 0, ,58 1,29 0,13 0,26 7,74 1,72 0,077 0,155 0,387 0,387 Keteraga: B=lebar pitu, H = tiggi pitu, H1= tiggi tembok/duduka, da TR=tiggi ragka pitu Tabel II.A.7 Koefisie AHSP pemasaga pitu sorog baja roda gigi (stag double) B H H1 TR Pekerja Tukag Kepala Tukag Mador Besi Kawat Camp. Pas. Tackle Mesi Pegaku Las Beto Bata /Tripod Las (mm) (mm) (mm) (mm) (OH) (OH) (OH) (OH) (kg) (kg) (m3) (m3) Tackle Mesi /Tripod Las B H H1 TR Pekerja Tukag Kepala Tukag Mador Besi Kawat Camp. Pas. Tackle Mesi Pegaku Las Beto Bata /Tripod Las No. Sewaharhari Sewa- (mm) (mm) (mm) (mm) (OH) (OH) (OH) (OH) (kg) (kg) (m3) (m3) (a). (b). (c). (d). (e). (f). (g). (h). (i). (j) ,94 1,47 0,15 0,29 8,82 1,96 0,088 0,176 0,441 0, ,60 1,30 0,13 0,26 7,80 1,73 0,078 0,156 0,390 0, ,46 1,23 0,12 0,25 7,38 1,64 0,074 0,148 0,369 0, ,60 1,30 0,13 0,26 7,80 1,73 0,078 0,156 0,390 0, ,64 1,32 0,13 0,26 7,92 1,76 0,079 0,158 0,396 0, ,56 1,28 0,13 0,26 7,68 1,71 0,077 0,154 0,384 0, ,60 1,30 0,13 0,26 7,80 1,73 0,078 0,156 0,390 0, ,68 1,34 0,13 0,27 8,04 1,79 0,080 0,161 0,402 0, ,14 1,57 0,16 0,31 9,42 2,09 0,094 0,188 0,471 0, ,62 1,31 0,13 0,26 7,86 1,75 0,079 0,157 0,393 0, ,68 1,34 0,13 0,27 8,04 1,79 0,080 0,161 0,402 0, ,78 1,39 0,14 0,28 8,34 1,85 0,083 0,167 0,417 0, ,86 1,43 0,14 0,29 8,58 1,91 0,086 0,172 0,429 0, ,76 1,38 0,14 0,28 8,28 1,84 0,083 0,166 0,414 0, ,82 1,41 0,14 0,28 8,46 1,88 0,085 0,169 0,423 0, JDIH Kemeteria PUPR

252 No. B H H1 TR Pekerja Tukag Kepala Tukag Mador Besi Kawat Camp. Pas. Tackle Mesi Pegaku Las Beto Bata /Tripod Las Sewaharhari Sewa- (mm) (mm) (mm) (mm) (OH) (OH) (OH) (OH) (kg) (kg) (m3) (m3) (a). (b). (c). (d). (e). (f). (g). (h). (i). (j) ,96 1,48 0,15 0,30 8,88 1,97 0,089 0,178 0,444 0, ,12 1,56 0,16 0,31 9,36 2,08 0,094 0,187 0,468 0, ,24 1,62 0,16 0,32 9,72 2,16 0,097 0,194 0,486 0, ,40 3,20 0,32 0,64 19,20 4,27 0,192 0,384 0,960 0, ,60 3,30 0,33 0,66 19,80 4,40 0,198 0,396 0,990 0, ,70 3,35 0,34 0,67 20,10 4,47 0,201 0,402 1,005 1, ,84 3,42 0,34 0,68 20,52 4,56 0,205 0,410 1,026 1, ,20 3,60 0,36 0,72 21,60 4,80 0,216 0,432 1,080 1,080 Keteraga: B=lebar pitu, H = tiggi pitu, H1= tiggi tembok/duduka, da TR=tiggi ragka pitu Berdasarka Bagia 2 Lampira A Tabel II.A.3 s.d II.A.7, dapat disusu AHSP utuk pemasaga pitu air dega megguaka formulir berikut ii. Secara umum pegisia formulir ii utuk berbagai ukura da jeis pitu air yag ada di pasara yaitu haya memasuka ilai-ilai koefisie yag ada pada Bagia 2 Lampira A Tabel II.A.3 s.d. II.A.7. Cotoh AHSP tersebut dapat dilihat seperti pada Tabel II.A.8 berikut ii. 322 JDIH Kemeteria PUPR

253 Tabel II.A.8 Koefisie AHSP pemasaga pitu air No Uraia Kode Koefisie *) 1 Pekerja L.01 OH (a) 2 Tukag las L.02 OH (b) 4 Kepala tukag L.03 OH (c) 5 Mador L.04 OH (d) Teaga Kerja 1 Besi pegaku M.54.g kg (e) 2 Kawat las listrik M.69 kg (f) 3 Campura beto B.07.a m 3 (g) 4 Pasaga bata, mortar tipe N P.02b m 3 (h) Baha M.81.x buah 1,0 1 Pitu Air **) x Tackle/Tripod tiggi 4- (i) 2 5m E.45 3 Mesi las listrik 250A, diesel E.22 (j) Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per buah (D+E) *) Diambil dari Bagia 2 Lampira A Tabel A6-A.11. **) disesuaika dega kebutuha pitu air yag aka dipasag Berdasarka formulir Tabel II.A.8 di atas, misalya utuk Pitu Agkat o.1 pada Tabel II.A.3, maka AHSP-ya berikut ii. A.6.1 Biaya pemasaga (jika harga pitu air belum termasuk harga pemasaga) H.01 Pitu agkat Lebar B=200 mm; H=250 mm; H1=500 mm da TR=1050 mm. No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,620 2 Tukag las L.02 OH 0,310 3 Kepala tukag L.03 OH 0,031 4 Mador L.04 OH 0,062 Teaga Kerja 323 JDIH Kemeteria PUPR

254 1 Besi pegaku M.54.g kg 1,860 2 Kawat las listrik M.69 kg 0,413 3 Campura beto fc'= 19,3 MPa B.07a m 3 0,012 4 Pasaga bata, mortar tipe N P.02c m 3 0,025 Baha 1 Pitu air **) M.81xx buah 1,00 Tackle/Tripod tiggi 4-0,093 E m Mesi las listrik 250A, 0,093 E.22 3 diesel Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) Catata : **) disesuaika dega jeis atau tipe pitu air H.02 Pitu sorog kayu Lebar B = 1500 mm; H = 1500 mm; H1 = 3000 mm da TR = 3800 mm No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 15,400 2 Tukag las L.02 OH 7,700 3 Kepala tukag L.03 OH 0,770 4 Mador L.04 OH 1,540 Teaga Kerja 1 Besi pegaku dari profil siku M.54.g kg 1,860 2 Kawat las listrik M.69 kg 10,267 3 Campura beto fc'= 19,3 MPa B.07a m 3 0,310 4 Pasaga bata, mortar tipe N P.02c m 3 0,620 Baha 1 Pitu air **) M.81xx buah 1,00 Tackle/Tripod tiggi 4-2,31 E m Mesi las listrik 250A, 2,31 E.22 3 diesel Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) Catata : **) disesuaika dega jeis atau tipe pitu air 324 JDIH Kemeteria PUPR

255 H.03 Pitu sorog baja Lebar B = 500 mm; H = 500 mm; H1 = 1000 mm da TR = 1900 mm N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 2,940 2 Tukag las L.02 OH 1,470 3 Kepala tukag L.03 OH 0,147 4 Mador L.04 OH 0,294 B Baha Teaga Kerja 1 Besi pegaku M.54.g kg 8,820 2 Kawat las listrik M.69 kg 1,960 3 Campura beto fc'= 19,3 Mpa B.07a m 3 0,088 4 Pasaga bata, mortar tipe N P.02c m 3 0,176 Baha 1 Pitu air **) Tackle/Tripod tiggi 4-2 5m Mesi las listrik 250A, 3 diesel M.81x x buah 1,00 E.45 0,44 E.22 0,44 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) Catata : **) disesuaika dega jeis atau tipe pitu air 325 JDIH Kemeteria PUPR

256 A.6.2 Biaya OP utuk pelumasa pitu air H.04 AHSP pelumasa pitu air (pelaksaaa pelumasa dilakuka setiap 2 miggu sekali atau 26 kali/tahu) H.04.a Pitu agkat No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,10 2 Mador L.04 OH 0,01 B 1 Baha Oli SAE 40 M.132a Liter 0,02 Teaga Kerja 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,06 4 Stempet M.138 kg 0,01 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,006 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.b H.04.b.1) Pitu sorog kayu dega roda gigi Stag tuggal < 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,20 2 Mador L.04 OH 0,02 B Baha Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,03 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,01 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,06 4 Stempet M.138 kg 0,01 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,008 Baha 326 JDIH Kemeteria PUPR

257 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.b.2) N o Stag Double < 1 m Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,30 2 Mador L.04 OH 0,03 B 1 Baha Oli SAE 90 M.132c Liter 0,05 Teaga Kerja 2 Oli SAE 20 M.132 b Liter 0,02 Solar o Subsidi M b Liter 0,09 4 Stempet M.138 kg 0,02 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,014 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.b.3) Stag tuggal 1-2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,30 2 Mador L.04 OH 0,03 Teaga Kerja 327 JDIH Kemeteria PUPR

258 B Baha 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,04 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,01 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,09 4 Stempet M.138 kg 0,02 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,012 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.b.4) Stag Double 1-2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,50 2 Mador L.04 OH 0,05 B Baha Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,06 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,02 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,14 4 Stempet M.138 kg 0,03 5 Kuas 2-4 T0.12 Buah 0,019 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.b.5) Stag tuggal > 2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,50 2 Mador L.04 OH 0,05 Teaga Kerja 328 JDIH Kemeteria PUPR

259 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,04 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,02 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,12 4 Stempet M.138 kg 0,03 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,016 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.b.6) N o Stag Double > 2 m Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,80 2 Mador L.04 OH 0,08 B Baha Teaga Kerja Oli SAE 90 M c Liter 0,06 M.132 Oli SAE 20 2 b Liter 0,03 M.137 Solar o Subsidi 3 b Liter 0,18 4 Stempet M.138 kg 0,05 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,025 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.c Pitu sorog baja dega roda gigi H.04.c.1)Stag tuggal < 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,30 2 Mador L.04 OH 0,03 Teaga Kerja 329 JDIH Kemeteria PUPR

260 B Baha 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,05 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,01 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,10 4 Stempet M.138 kg 0,02 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,014 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.c.2) Stag Double < 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,50 2 Mador L.04 OH 0,05 Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,08 M.132 Oli SAE 20 2 b Liter 0,02 M.137 Solar o Subsidi 3 b Liter 0,15 4 Stempet M.138 kg 0,03 5 Kuas 2-4 T0.12 Buah 0,021 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) 330 JDIH Kemeteria PUPR

261 H.04.c Pitu sorog baja dega roda gigi H.04.c.1)Stag tuggal < 1 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,30 2 Mador L.04 OH 0,03 Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,05 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,01 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,10 4 Stempet M.138 kg 0,02 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,014 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.c.2) N o Stag Double < 1 m Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,50 2 Mador L.04 OH 0,05 Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,08 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,02 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,15 4 Stempet M.138 kg 0,03 5 Kuas 2-4 T0.12 Buah 0,021 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per-buah(d+e) 331 JDIH Kemeteria PUPR

262 H.04..c.3) Stag tuggal 1-2 m No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,50 2 Mador L.04 OH 0,05 Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,06 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,02 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,15 4 Stempet M.138 kg 0,03 5 Kuas 2-4 T0.12 Buah 0,019 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F H.04.c.4) N o Pekerjaa per - buah (D+E) Stag Double 1-2 m Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,80 2 Mador L.04 OH 0,08 Teaga Kerja M.132 Oli SAE 90 1 c Liter 0,09 M.132 Oli SAE 20 2 b Liter 0,03 M.136 Solar o Subsidi 3 b Liter 0,23 4 Stempet M.137 kg 0,05 5 Kuas 2-4 T0.12 Buah 0,030 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) Pekerjaa per - buah F (D+E) 332 JDIH Kemeteria PUPR

263 H.04.c.5) N o Stag tuggal > 2 m Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,80 2 Mador L.04 OH 0,08 Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,07 2 Oli SAE 20 M.132b Liter 0,03 3 Solar o Subsidi M.137b Liter 0,20 4 Stempet M.138 kg 0,05 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,027 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) H.04.c.6) Stag Double > 2 m No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,30 2 Mador L.04 OH 0,13 Teaga Kerja 1 Oli SAE 90 M.132c Liter 0,11 M.132 Oli SAE 20 2 b Liter 0,05 M.137 Solar o Subsidi 3 b Liter 0,30 4 Stempet M.138 kg 0,08 5 Kuas 2-4 To.12 Buah 0,042 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - buah (D+E) 333 JDIH Kemeteria PUPR

264 A.7 Pekerjaa air taah (Iformatif) Pekerjaa air taah dapat merupaka pemafaata air taah dagkal seperti sumur gali atau juga sumur bor ø pipa 1 ¼ 1 ½ ataupu sumur bor jeis deep well. Pekerjaa ii umumya termasuk pada pekerjaa Cipta Karya.Terkait dega pekerjaa air taah yag termasuk bidag SDA adalah pembuata sumur bor air taah dalam. AHSP pembuata sumur bor air taah dalam harus dihitug seperti pada Aalisis Biaya Operasi Alat Berat Pembuata Sumur Bor Airtaah Dalam da Aalisis Produktivitas Alat Berat Pembuata Sumur Bor Airtaah Dalam pada Bagia 2 Lampira I. Namu utuk kodisi yag sama dalam cotoh dapat megguaka AHSP sebagai berikut : AT.01 1 m' pegambila da deskripsi sampel batua (dalam lapora) N o Uraia Kod e Satua Koefisie *) 1 Pekerja L.01 OH 2,50 2 Mador L.04 OH 0,25 3 Ahli madya geologist L.08 OH 0,10 ( Teaga Kerja 1 Kawat kasa sampel - paket 0,10 2 Kotak sampel - paket 0,20 3 Katog plastik (tebal) - paket 0,05 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) Catata : **) Jika teaga kerja telah dihitug dalam kegiata pegebora, maka (kolom 6) = JDIH Kemeteria PUPR

265 AT.02 1 m' pegebora ø 8 3/4" N o Uraia Kod e Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0,0309 Teaga Kerja Baha *) 1 Borehole Ø 8 3/4" m 0,5405 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit 15% x D (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) Catata : *) Produktivitas alat sagat tergatug kepada: kodisi peralata yag diguaka da kositesi taah yag dibor AT.03 1 m' reamig ø 8 3/4" - 12" N o Uraia Kod e Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag Bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0,0286 B Baha 1 Reamig dia 8 3/4" - 12" Teaga Kerja m 0,50 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) 335 JDIH Kemeteria PUPR

266 AT.04 1 m' reamig ø 8 3/4" /4" N o Uraia Kod e Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag Bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0,0289 B Baha 1 Reamig Ø 8 3/4" /4" m Teaga Kerja Baha 0,5051 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) AT.05 Bogkar pasag temporary cassig (ID) 12" N o Uraia Kod e Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0,0327 B Baha 1 Temporary cassig (ID) 12" m Teaga Kerja Baha 0,5714 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) 336 JDIH Kemeteria PUPR

267 AT.06 Bogkar pasag temporary cassig (ID) 17" N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0,0328 B Baha 1 Temporary cassig (ID) 17" m Teaga Kerja Baha 0,5714 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) AT.07 1 m' pegadaa da pemasaga cassig pipa black steel 6" N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0,0071 Teaga Kerja 1 Pipa black steel 6" m M ,05 i 2 Cetralizer - Ls 0,10 Baha 1 Drillig rig + E.09.a m perlegkapa 0,125 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) 337 JDIH Kemeteria PUPR

268 AT.08 1 m' pegadaa da pemasaga LC scree 6" N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0, LC Scree 6" M.108. b 1 Drillig rig + perlegkapa E.09.a Teaga Kerja m m 1,050 Baha 0,125 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) AT.09 1 m' pegadaa da pemasaga cassig pipa black steel 8" N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Tukag bor L.02 OH 0, Mador L.04 OH 0,0082 Teaga Kerja 1 Pipa black steel 8" m 1,05 M.104. j 2 Cetralizer - Ls 0,10 Baha 1 Drillig rig + E.09.a jam perlegkapa 0,1429 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) 338 JDIH Kemeteria PUPR

269 AT.10 1 m' pegadaa da pemasaga LC scree 8" No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,080 2 Tukag bor L.02 OH 0,020 3 Mador L.04 OH 0,008 1 LC Scree 8" 1 Drillig rig + perlegkapa M.108.c E.09.a m jam Teaga Kerja 1,050 Baha 0,143 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) AT.11 1 m' pegadaa da pemasaga pipa soudig PVC 1" No Uraia Kode Koefisie *) 1 Pekerja L.01 OH 0,024 2 Tukag bor L.02 OH 0,006 3 Mador L.04 OH 0,002 Teaga Kerja *) 1 Pipa soudig GIP 1" + Asesoris 1 Drillig rig + perlegkapa M.107.b E.09.a m 1,250 Baha 0,040 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 1 (D+E) Catata : *) biaya asesoris diperkiraka 25% dari biaya pipa 339 JDIH Kemeteria PUPR

270 AT.12 1 m 3 pegadaa da pemasaga gravel pack N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,040 2 Tukag bor L.02 OH 0,260 3 Mador L.04 OH 0,104 Teaga Kerja gravel pack 1 Koral M.12 m 3 1,00 2 PC M.15 Kg 85 Baha 1 Drillig rg + E.09. jam perlegkapa a 1,818 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) AT.13 1 jam pecucia sumur *) N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,572 2 Tukag bor L.02 OH 0,143 3 Mador L.04 OH 0,057 B Baha 1 Drillig rig + perlegkapa E.09. a jam Teaga Kerja Baha 1,000 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) Catata : *) Pecucia sumur dapat dilakuka dega metode Air Liftig, Air Jettig da Blow up 340 JDIH Kemeteria PUPR

271 AT.14 1 jam uji pemompaa* ) N o Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,572 2 Tukag bor L.02 OH 0,143 3 Mador L.04 OH 0,057 Teaga Kerja Baha 1 Drillig rig + perlegkapa E.09. a jam 1,000 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) Catata : *) Uji pemompaa sumur dapat dilakuka dega metode V-Notch atau Orifice AT.15 1 lokasi pasag da bogkar peralata uji pemompaa N o Uraia Kod e Satua Koefisie *) 1 Pekerja L.01 OH 8,00 2 Tukag bor L.02 OH 1,00 3 Mador L.04 OH 0,80 Teaga Kerja 1 Resi - tube 2,00 2 Kabel isolasi, air - accu, besi strip, aseteli H 2O da lai-lai. Ls 1,00 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - lokasi (D+E) Catata : *) Dapat disesuika dega kebutuha di lapaga 341 JDIH Kemeteria PUPR

272 AT.16 Samplig 1 sampel aalisa kualitas air No Uraia Kode Koefisie 1 Tekisi samplig L.05 OH kualitas air 0,50 Teaga Kerja 1 1 buah jerige 1 Liter, 2 - set buah botol 250 ml 1 Baha 1 Peralata samplig sewahari kualitas air 0,50 2 Peralata uji parameter sewahari lapaga 0,50 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - sampel (D+E) AT.17 N o 1 buah Patok sumur Uraia Kode Satua Koefisie 1. Pekerja L.01 OH 1,00 2. Mador L.04 OH 0,10 Teaga Kerja 1. Patok beto uk. 20 T.03.b buah 1,00 x 20 cm 3. Cat tembok M.115. d kg 0,50 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - buah (D+E) 342 JDIH Kemeteria PUPR

273 AT.18 N o 1 Titik Electric Loggig Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 1,00 2 Egieer (sipil/geologi)/ahli madya L.08 OH 0,25 Teaga Kerja 1 Patok kayu kaso - Ls 5/7-1m' 6,00 2 Cat tembok M.115. d kg 0,50 Baha 1 Geo listrik E.13 0,333 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F Pekerjaa per - titik (D+E) 343 JDIH Kemeteria PUPR

274 A.8 Pekerjaa lai-lai (Normatif/Iformatif) - AHSP LA.01 - LA.08 bersifat iformatif yag haya merupaka cotoh aalisis saja, berbagai uraia da koefisie dapat disesuaika dega kodisi lapaga. - AHSP LA.01 - LA.08 haya utuk dijadika cotoh aspek-aspek apa saja yag perlu dirici yag disesuaika dega spesifikasi tekis terkait dega besara ilai kotrak, spesifikasi tekis da mutu fasilitas da/atau ketetua laiya yag berlaku. Berbagai jeis pekerjaa yag dikelompokka sebagai pekerjaa lai-lai meliputi : Pembersiha lapaga, Pemagara daerah kerja, Pembuata direksi keet, los kerja da gudag serta moblisasi/demobilisasi peralata yag aalisaya sebagai berikut: LA.01 Pemagara daerah kerja 1 m' pemagara daerah kerja dega seg gelombag BJLS-30, tiggi 1,8 m pakai ragka kayu atau baja LA.01.a Ragka baja L No Uraia Kode Satua Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,20 2 Tukag besi L.02 OH 0,10 3 Tukag tembok L.02 OH 0,10 3 Mador L.04 OH 0,02 Teaga Kerja 1 Seg gelombag BJLS-30 (t=0,05) tiggi 1,8 m da lebar 0,9m M.88.d Lemb ar 1,200 2 Baja L M.54.g kg 13,500 3 Kawat seg 3mm M.63 kg 0,300 4 Pasaga batu ukura 0,150 P.01d.1) m 20/50, t=40cm Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 2 (D+E) 344 JDIH Kemeteria PUPR

275 LA.01.b Ragka kayu No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,180 2 Tukag kayu L.02 OH 0,100 3 Tukag tembok L.02 OH 0,080 3 Mador L.04 OH 0,018 Teaga Kerja 1 Seg gelombag BJLS-30 (t=0,05) tiggi 1,8 m da lebar 0,9m M.88.d Lembar 1,200 2 Kaso 5/7 kayu kelas II M.35.a m 3 0,035 3 Paku seg M.54.h kg 0,300 4 Paku 7 cm M.54.g kg 0,120 5 Pasaga batu ukura 20/50,t=40cm P.01d.1) m 3 0,150 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F Pekerjaa per - m 2 (D+E) LA.02 Pembuata direksi keet, los kerja da gudag 1 m² pembuata direksi keet atap abses gelombag, didig triplek, kaca ako. N o Uraia Kode Satua Koefisie A. Teaga Kerja 1 Pekerja L.01 OH 1,20 2 Tukag tembok/batu L.02 OH 0,40 3 Kepala tukag batu L.03 OH 0,04 4 Mador L.04 OH 0,12 Teaga Kerja B. Baha 1 Kaso 5/7 M.33.d m 3 0,35 2 Didig triplek 4mm M.42.b lembar 1,00 3 Fodasi pasaga batu P.01d.1 ) m 3 0,17 Plafo asbes 3 mm Lemba 5-1,24 (1x1 m) r 6 Paku M.66.c kg 0, JDIH Kemeteria PUPR

276 M.110. Lemba 7 Asbes gelombag 0,30 a r 8 Paku asbes M.54.f kg 0,10 Floor latai (Beto 9 B.01 m latai kerja) 0,15 Pitu Double teakwood 10 M.40.a m ragka kayu 0,10 11 Jedela kaca ako - dau 1,00 M Cat didig/plafo m d 16,50 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa per - m 2 ( D + E ) LA.03 Pembuata papa ama pekerjaa LA.03.a 1 Buah papa ama pekerjaa megguaka multiflex 18 mm, frame besi siku da tiag kayu 8/12 N Koefi Uraia Kode o sie A. Teaga Kerja 1 Pekerja L.01 OH 1,00 2 Tukag kayu L.02 OH 1,00 3 Kepala tukag kayu L.03 OH 0,10 4 Tukag cat da tulis *) L.02 OH 1,50 5 Mador L.04 OH 0,10 Teaga Kerja B. Baha 1 Multiplek tebal 18 mm**) M.38.d Lembar 0,35 2 Tiag kayu 8/12 kelas II, tiggi 4m M.33.a m 3 0,077 3 Frame besi L ***) M.54.g kg 5,80 4 Paku campura 5 cm da 7cm M.65.b kg 1,25 5 Cat kayu M.115.b kg 2,50 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) *) Sesuai kebutuha cat labur/tulis da/atau cat semprot **) Koefisie disesuaika dega kebutuha, dalam cotoh ii utuk papa ama ukura 0,8 x 1,2 m 2 ***) Disesuaika kebutuha, misalya dapat megguaka frame kayu atau allumuium 346 JDIH Kemeteria PUPR

277 LA.03.b 1 Buah papa ama pekerjaa megguaka multiflex 10 mm, frame allumuium siku da tiag kayu 5/7, pritig baer plastik No Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja 1 Pekerja L.01 OH 0,75 2 Tukag kayu L.02 OH 0,75 3 Kepala tukag kayu L.03 OH 0,10 4 Mador L.04 OH 0,075 Teaga Kerja B. Baha 1 Multiplek tebal 9 mm **) M.38.b Lemba 0, Tiag kayu 5/7 kelas II, tiggi 3 m' Frame allumuium L ***) Baer plastik ukura 0,6 x 0,8 m 2 Paku campura 5 cm da 7 cm 6 Cat kayu r M.37.a m 3 0,021 M.52.e kg 0,10 M.112. b m 2 0,48 M.65.b kg 1,25 M.115. b kg 1,50 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) 15% x D F satua pekerjaa ( D + E ) *) Koefisie disesuaika dega kebutuha, dalam cotoh ii utuk papa ama ukura 0,6 x 0,8 m 2 **) Disesuaika kebutuha, misalya dapat megguaka frame kayu atau allumuium LA.04 Mobilisasi Pelaksaaa mobilisasi/demobilisasi harus dilakuka sesuai dega kebutuha pelaksaaa pekerjaa yag berdasarka tututa kodisi pekerjaa da/atau lapagaya. Dalam hal ii diberika cotoh ricia perhituga berbagai aspek pelaksaaa pekerjaaa yag mugki diperluka. LA.04.a Ivestigasi lapaga Lokasi tempat peralata mempuyai tigkat kesulita sedag dega tersediaya akses jala kecil 347 JDIH Kemeteria PUPR

278 N o Uraia Kod e Satua Koefisie A. Teaga Kerja 1 Akhli alat berat (ahli madya) L.08 OH Pelaksaa kegiata (pemberi tugas) L.08 OH Staf (kotraktor) L.07 OH 1-5 Teaga Kerja B. Baha Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) Catata : *) disesuaika dega waktu pecapaia ke lokasi pekerjaa yag mempertimbagka kesulita trasportasi LA.04.b Sewa laha - Laha yag diperluka utuk base camp da tempat alat berat diperluka luas 1,5 ha atau sesuai kebutuha - lama waktu peyewaa harus meghitug 1 bula sebelum da sesudah pelaksaaa pekerjaa No Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja Teaga Kerja B. Baha Baha 1 Sewa laha - habula 2-10 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) 348 JDIH Kemeteria PUPR

279 LA.04.c Fasilitas Berdasarka asumsi kemudaha dalam pelaksaaa pekerjaa diperluka luas berbagai fasilitas sepertipada koefisie berikut ii. N o Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja Teaga Kerja B. Baha 1 Base camp m Kator m Barak m Begkel m Gudag, da lai-lai m Ruag Laboratorium m Polikliik m Baha 1 Peralata laboratorium set 1,00 2 Perabota & layaa set 1,00 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) LA.04.d Kebutuha lai-lai N o Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja Petugas/Teaga akhli - OB K3 Dokter - OB Perawat - OB Teaga Kerja B. Baha Perkuata jala yag 1 dilalui Perkuata jembata 2 yag dilalui * Biaya pegatura lalu 3 litas - - LS - - LS - - LS 349 JDIH Kemeteria PUPR

280 4 Biaya trasportasi peralata - - LS 5 Peralata K3 ** - - LS 6 Biaya polikliik - - LS Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) * Jembata semetara atau salura semetara dimugkika jika tidak ada piliha lai ** Disesuaika dega kebutuha pelaksaaa pekerjaa, misal peralata selam, peralata khusus masuk terowoga. LA.05 Foto dokumetasi LA.05.a 1 Set foto dokumetasi megguaka kamera (jika megguaka kamera dega isi film selulosa) N o Uraia Kode Satua Koefisie A. Teaga Kerja 1 Tukag foto L.02 OH 2 Teaga Kerja B. Baha 1 Film selulosa isi 36 M.119 c roll Cuci film K.02.a roll Foto pritig K.02.b Lemba r Foto album M.119 a buah C 1 Peralata Kamera SLR (film selulosa) To.06 Baha 2 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) 350 JDIH Kemeteria PUPR

281 LA.05.b 1 Set foto dokumetasi megguaka kamera digital tapa film (jika megguaka kamera digital, utuk dokumetasiya dega CD da album foto) N o Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja 1 Tukag foto L.02 OH 2 Teaga Kerja B. Baha 1 CD copy soft file foto image M.117 buah Foto pritig K.02.b Lembar Foto album M.119 a buah 3-9 C Peralata 1 Kamera SLR (Digital) To.06 Baha 2 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) LA.06 Test baha da pegujia mutu pekerjaa Pada pelaksaaa pembagua bedug terdapat dua jeis pegujia yaitu test baha-baha yag aka diguaka da pegujia mutu hasil pelaksaaa pekerjaa sesuai dega spesifikasi tekis yag ditetapka oleh pemberi tugas/peggua jasa atau yag tertera pada Pd. T. xx xxxx.a Pedoma Spesifikasi Tekik, Volume I: Umum, Bagia 3. Pekerjaa Geotekik. Kotraktor harus melaksaaka berbagai pegujia yag dipersyaratka dalam kotrak yag pelaksaa pegujiaya dilakuka oleh labotarium yag telah terakreditasi da idepede. Berbagai jeis pegujia, sampel da waktu pegujiaya disesuaika dega spesifikasi tekis yag ditetapka oleh pemberi tugas/peggua jasa yag telah disepakati pada saat kotrak atau perubahaya. Aalisa harga satua pekerjaa utuk peyelidika geotekik sesuai dega - Pd. T. xx xxxx.a Pedoma Aalisa Pekerjaa, Volume I: Umum, Bagia 3. Pekerjaa Geotekik. satua per-sampel atau paket sampel ditetuka oleh laboratorium yag ditujuk bersama oleh pemberi tugas da kotraktor. 351 JDIH Kemeteria PUPR

282 LA.07 Peggambara Gambar tekis yag harus dilakuka oleh kotraktor berupa Shop Drawig da As built drawig aka meliputi ricia AHSP sebagai berikut: LA.07.a Peggambara dega CAD utuk 1 buah gambar (file autocad) layout, tampak potoga da detail utuk kodisi tidak rumit da bayak betuk duplikasi ukura A1 No Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja 1 Drafter CAD L.14 OH 1,00 2 Desai egieer L.15 OH 0,50 Teaga Kerja B. Baha Baha 1 Sewa komputer To.10 sewabula 0,04 2 Sewa scaer sewabula To.18 ukura A4 0,03 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) LA.07.b Peggambara secara maual utuk 1 lembar gambar layout, tampak, potoga da detail utuk kodisi tidak rumit da bayak duplikasi betuk gambar ukura A1: No Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja 1 Drafter L.14 OH 1,25 2 Desai egieer L.15 OH 0,10 Teaga Kerja B. Baha 1 Kertas HVS atau kalkir (A1) M.125.b Lembar 1,20 2 Tita rapido M.143b buah 0,05 3 Pea rapido M.134 buah 0,01 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) 352 JDIH Kemeteria PUPR

283 LA.07.c Pecetaka 1 lembar gambar layout, tampak, potoga da detail utuk kodisi tidak rumit ukura A1: N o Uraia Kode Koefisie A. Teaga Kerja 1 Operator priter L.16 OH 0,08 Teaga Kerja B. Baha 1 2 C Kertas HVS atau kalkir Tita priter/plotter Peralata M.125. b 1 Sewa komputer To.10 2 Sewa scaer ukura A4 m 2 0,30 M.143a set 0,05 To.18 Sewabula Sewabula Baha 0,001 0,010 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) F satua pekerjaa ( D + E ) LA.08 Copy atau peggadaa buku/kotrak/lapora LA.08.a Foto copy da jilid N o Uraia Kode Koefisie * 6 7 Lai-lai Fotocopy kertas A4 K.03.b halama 200,00 Mejilid K.04.c buah 1,00 A B Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D C satua pekerjaa ( D + E ) Catata : *) Disesuaika dega jumlah halama 353 JDIH Kemeteria PUPR

284 LA.08.b 1 Set as built drawig (reduce da copy kalkir serta blue/black prit) No Uraia Kode Koefisie * 6 7 A Lai-lai Copy kalkir Ac K.03.a lembar 40 copy kalkir reduce K.05.a lembar 40 z 1% copy kalkir reduce z 2% K.05.b lembar 40 blue/black prit Ac K.01.a lembar 40 blue/black prit A2 K.01.b lembar 40 blue/black prit A3 K.01.c lembar 40 Mejilid A1 K.04.d buah 1 Mejilid A2 K.04.e buah 1 Mejilid A3 K.04.f buah 1 A B Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D C satua pekerjaa per - set ( D + E ) Catata *) eksemplar/lembar disesuaika dega kebutuha Ac adalah ukura kertas gambar seperti A0, A1, A2...da seterusya m peggadaa cotoh m = 20 kali buku/jilid cotoh = 10 buah atau jilid o lembar per buku/jilid cotoh o = 150 halama, bisa saja tiap buku berbeda jml halm z1 presetase reduksi ukura cotoh z1= 50% dari A1 ke A2 z2 presetase reduksi ukura cotoh z2= 25% dari A2 ke A4 - AHSP LA.09 - LA.10 bersifat ormatif yag megikat seluruh koefisieya tidak dapat diubah. - AHSP LA.01 - LA.08 dapat dijadika acua sesuai dega araha dari spesifikasi tekis terkait dega besara ilai kotrak, spesifikasi tekis mutu fasilitas da/atau ketetua laiya yag berlaku. LA.09 1 m 2 Pegagkata gulma da/atau sampah apug LA.09.a Secara maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,030 2 Mador L.04 OH 0,003 Teaga Kerja 354 JDIH Kemeteria PUPR

285 Baha Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) LA.09.b Secara mekais No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, Operator, driver speedboat L.05 OH 0, Mador L.04 OH 0,0004 Teaga Kerja 1 Solar o subsidi M.136 b Liter 0,03 Baha 1 Boat, speedboat, motor 10 HP E.03.a sewahari 0, Trawl ø lubag 5mm, pajag 250 m E.45 buah 0,0006 Teaga Kerja, Baha da D Peralata (A+B+C) E Overhead + Profit (Cotoh 15%) F Pekerjaa per - m 2 (D+E) Peralata 15% x D LA.10 1 m 3 Pegagkata gulma padat, ketebala 25 cm LA.10.a Secara maual No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,500 2 Mador L.04 OH 0,050 B Baha Teaga Kerja Baha 355 JDIH Kemeteria PUPR

286 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) LA.10.b Secara mekais N o Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0,100 2 Mador L.04 OH 0,010 B C Baha Peralata 1 Excavator E.11. b 2 Poto E.37.a Teaga Kerja Baha sewahari 0,0250 sewahari 0,0250 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata D (A+B+C) F Pekerjaa per - m 3 (D+E) Catata: AHSP ii dihitug berdasarka ketebala 25 cm, setelah diukur ketebala sebearya perlu disesuaika dega meghitug: semua (koefisie) x (hasil pegukura ketebala di lapaga)/25 cm. LA.11 Pekerjaa Kayu LA.11.a.1) 1 m 2 Pekerjaa seruta papa atau balok kayu (Maual) N o Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,05 Tukag kayu L.03 OH 0,15 Kepala tukag L.03 OH 0,015 Mador L.04 OH 0,005 Teaga Kerja 356 JDIH Kemeteria PUPR

287 B Baha Ampelas halus + sedag M.03.a m' 0,3 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa per - m2 (D+E) LA.11.a.2) 1 m 2 Membuat pasaga/kostruksi kayu dari baha baku papa kayu No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,58 Tukag kayu L.03 OH 1,74 Kepala tukag L.03 OH 0,174 Mador L.04 OH 0,029 B BAHAN Ampelas halus M.03.a m' 0,1 Paku 1 2,5 cm M.71.a kg 0,15 Teaga Kerja Lem Kayu M.125.a kg 0,25 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) LA.11.a.3) 1 m' Pembuata Profil pada sudut kayu dega alat seruta profil, takika/sambuga dega pahat da lai-lai. N o Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,02 Tukag kayu L.03 OH 0,02 Kepala tukag L.03 OH 0,002 Mador L.04 OH 0,001 Teaga Kerja 357 JDIH Kemeteria PUPR

288 Ampelas halus M.03. a m' 0,03 Baha Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) LA.11.a.3) 1 m 3 Membuat pasaga/kostruksi kayu dari baha baku balok kayu kelas I No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 3,3 Tukag kayu L.03 OH 3,3 Kepala tukag L.03 OH 0,33 Mador L.04 OH 0,165 Teaga Kerja * Besi Beugel: 0,005x0,05x500 M.53.d kg 73,125 Paku 7 12 cm M.71.c kg 1,2 Baut ø 12mmpajag 20cm M.57.e buah 1 Lem Kayu.125.a kg 0,25 Baha * Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) LA.11.a.4) 1 m 3 Membuat pasaga/kostruksi kayu dari baha baku balok kayu Kelas II da/atau III No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 2,8 Tukag kayu L.03 OH 8,4 Kepala tukag L.03 OH 0,84 Mador L.04 OH 0,14 Teaga Kerja 358 JDIH Kemeteria PUPR

289 B BAHAN * Paku 3 6 cm M.71.b kg 0,85 Paku 7 12 cm M.71.c kg 1,2 Lem Kayu M.125. a kg 1 Baha * Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) * Coret yg tidak perlu da dapat ditambahka baha/peralata yag diperluka seperti: BAHAN: Kayu (m3); Baut ( ø da pajag cm); Pelat strip (pajag-lebartebal mm) PERALATAN: Alat batu maual LA.11.b Secara Semi Mekais LA.11.b.1) 1 m 2 Pekerjaa seruta papa atau balok kayu (Semi Mekais) No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,03 Tukag kayu L.03 OH 0,06 Kepala tukag L.03 OH 0,006 Mador L.04 OH 0,0015 B C D E F Teaga Kerja BAHAN Ampelas halus + sedag M.03.a m' 0,3 Baha Peralata Ketam listrik + sewahari To.11 aksesoris pisau 0,07 Amplas listrik To.01 sewahari 0,08 Peralata Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) Pekerjaa (D+E) 359 JDIH Kemeteria PUPR

290 LA.11.b.2) 1 m 3 Membuat pasaga/kostruksi kayu dari baha baku papa atau balok kayu (semi mekais) N o Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 2,2 Tukag kayu L.03 OH 2,2 Kepala tukag L.03 OH 0,22 Mador L.04 OH 0,11 Teaga Kerja B BAHAN * Paku 3 6 cm M.71.b kg 0,85 Paku 7 12 cm M.71.c kg 1,2 Baut ø 12mmpajag 20cm M.57.e bh 1 Lem Kayu M.125. a kg 0,25 Baha * Bor Listrik To.03 sewahari 0,2 Gergaji Listrik sewahari To.05.c 0,2 Peralata D Teaga Kerja, Baha da Peralata (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) * Coret yg tidak perlu da dapat ditambahka baha/peralata yag diperluka seperti: BAHAN: Kayu (m3); Baut ( ø da pajag cm); Pelat strip (pajag-lebar-tebal mm) PERALATAN: Alat batu maual, semi mekais da mekais (sewa-hari; jam) 360 JDIH Kemeteria PUPR

291 LA.12 Pekerjaa logam besi atau baja LA.12.a Pemasaga 1 kg besi profil Siku, IWF, INP, UNP No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,06 Tukag Las L.03 OH 0,06 Kostruksi Kepala tukag L.03 OH 0,006 Mador L.04 OH 0,003 Teaga Kerja B BAHAN * Besi Profil Kg 1,15 Baha * Peralata D (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) * Coret yg tidak perlu da dapat ditambahka baha/peralata yag diperluka seperti: BAHAN: Besi (kg); Baut ( ø egsel (buah) atau kelegkapa laiya PERALATAN: Alat batu maual, semi mekais da mekais (sewa-hari; jam) da pajag cm); Pelat strip (pajag-lebar-tebal mm); LA.12.b Pegerjaa 100 kg pekerjaa perakita kostruksi besi/baja No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,1 Tukag Besi Kostruksi L.03 OH 0,1 Kepala tukag L.03 OH 0,01 Mador L.04 OH 0,005 Teaga Kerja * Solar o subsidi M.137.b Liter 0,1 Baut+Muur, ø 10mmpajag.3-5 cm * Bor Listrik Gergaji Listrik M.57.a To.03 To.05.c buah 10 0,8 0,8 Baha 361 JDIH Kemeteria PUPR

292 Slepa Geerator set 5 KW D (A+B+C) To.20 E.12.a 15% x D E Overhead & Profit (Cotoh 15%) (maksimum) F Pekerjaa (D+E) * Coret yg tidak perlu da dapat ditambahka baha/peralata yag diperluka seperti: BAHAN: Besi (kg); Baut ( ø da pajag cm); Pelat strip (pajag-lebar-tebal mm); egsel (buah) atau kelegkapa laiya PERALATAN: Alat batu maual, semi mekais da mekais (sewa-hari; jam) LA.12.c Pembuata 1 m 2 pitu besi plat baja tebal 2 mm ragkap, ragka baja siku No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 1,05 Tukag Las Biasa L.03 OH 1,05 Kepala tukag L.03 OH 0,105 Mador L.04 OH 0,105 0,8 0,1 Peralata Teaga Kerja Besi siku L M.54.g kg 32,5 Besi plat baja tebal 2mm M.53.a m 2 4 Egsel taam di las M.59.b buah 2 Baha Bor Listrik M.110.b 0,32 Gergaji Listrik M.112.b 0,32 Slepa To.20 0,32 Geerator set 5 E.12.a KW 0,05 Peralata D (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) Catata: Jika dilakuka dega pegelasa ditambahka LA.12.d, maka HSP mejadi a. Pitu besi pelat baja tebal 2 mm ragkap dega ragka baja siku b. Pegelasa 240 cm dega las listrik 362 JDIH Kemeteria PUPR

293 LA.12.d Pegerjaa 10 cm pegelasa dega las listrik No Uraia Kode Koefisie Pekerja L.01 OH 0,04 Tukag Besi Kostruksi L.03 OH 0,02 Kepala tukag L.03 OH 0,002 Mador L.04 OH 0,004 B C Baha Kawat las listrik M.69 Kg 0,4 Teaga Kerja Solar o subsidi M.137.b Liter 0,3 Miyak pelumas M.132a Liter 0,04 Baha Peralata Las listrik 250 A diesel E.22 Jam 0,17 Peralata D (A+B+C) E Overhead & Profit (Cotoh 15%) 15% x D (maksimum) F Pekerjaa (D+E) 363 JDIH Kemeteria PUPR

294 LAMPIRAN - A A.9 CONTOH DAFTAR HARGA SATUAN DASAR TENAGA KERJA, BAHAN DAN ALAT, KOTA BANDUNG, JAWA BARAT TAHUN 2012 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) I UPAH TENAGA KERJA 1 Pekerja OH L.01 50, Tukag OH L.02 60, Kepala Tukag OH L.03 70, Mador OH L.04 75, Juru ukur, operator/mekaik alat berat/tekisi OH L , Pembatu Juru ukur & operator/mekaik alat berat OH L.06 50, Ahli muda OH L , Ahli madya OH L , Ahli utama OH L.09 1,000, Supir truck OH L.10 85, Supir kedaraa < 2 to (termasuk 11 seda) OH L.11 65, Keek OH L.12 45, Pejaga malam/satpam OH L.13 65, Drafter CAD/maual OH L , Desai Egieer OH L , Operator komputer/priter/ploter OH L.16 50, II BAHAN / MATERIAL KELOMPOK AIR, TANAH, BATU DAN A SEMEN 1 Abu batu m 3 M , Air m 3 M.02 25, Ampelas halus m' M.03.a 12, Ampelas sedag m' M.03.b 11, Ampelas kasar m' M.03.c 9, Baha Aditif (Caldbo, Strorox, da 6 lai-lai) L M.04 35, Batu bata / merah bakar kelas I buah M.05.a 6, Batu bata / merah bakar kelas II buah M.05.b 8, Batu bata / merah bakar kw biasa buah M.05.c Batu bata / merah bakar pres buah M.05.d Batu bata / merah ove (Kligker) buah M.05.e 13, Batu / batu kali/ batu belah m 3 M.06.a 120, Batu brojol (Utuk brojog) m 3 M.06.b 118, Batu cadi m 2 M.06.c 140, Batu muka m 2 M.06.d 100, Betoit kg M.07 8, Beto Ready Mixed K-175 m 3 M.09.a 875, Beto Ready Mixed K-200 m 3 M.09.b 938, JDIH Kemeteria PUPR

295 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Beto Ready Mixed K-225 m 3 M.09.c 958, Beto Ready Mixed K-250 m 3 M.09.d 970, Beto Ready Mixed K-275 m 3 M.09.e 978, Beto Ready Mixed K-300 m 3 M.09.f 1,015, Beto Ready Mixed K-325 m 3 M.09.g 1,029, Beto Ready Mixed K-350 m 3 M.09.h 1,052, Beto Ready Mixed K-375 m 3 M.09.i 1,076, Beto Ready Mixed K-400 m 3 M.09.j 1,085, Beto Ready Mixed K-425 m 3 M.09.k 1,098, Beto Ready Mixed K-450 m 3 M.09.l 1,148, Beto Ready Mixed K-500 m 3 M.09.m 1,200, Buis beto ø 30 cm tapa tulag, pajag 0,5m buah M.10.a 41, Buis beto ø 40 cm tapa tulag, pajag 0,5m buah M.10.b 65, Buis beto ø 50 cm tapa tulag, pajag 0,5m buah M.10.c 96, Buis beto ø 60 cm tapa tulag, pajag 0,5m buah M.10.d 115, Buis beto grevel ø 20 cm tapa tulag, pajag 1 m buah M.10.e 20, Buis beto grevel ø 30 cm tapa tulag, pajag 1 m buah M.10.f 40, Buis beto grevel ø 40 cm tapa tulag, pajag 1 m buah M.10.g 60, Buis beto ø 50 cm bertulag, 37 pajag 1 m buah M.10.h 65,000 Buis beto ø 60 cm bertulag, 38 pajag 1 m buah M.10.i 100,000 Buis beto ø 80 cm bertulag, 39 pajag 1 m buah M.10.j 200, Buis beto ø 100 cm bertulag, pajag 1 m buah M.10.k 390, Buis beto ø 120 cm bertulag, pajag 1 m buah M.10.l 680, Kapur m 3 M.11 80, Kerikil/koral/agregat beto m 3 M , Pasir beto m 3 M.14.a 110, Pasir pasag kali/guug m 3 M.14.b 110, Pasir teras m 3 M.14.c 124, Pasir urug m 3 M.14.d 100, Portlad Cemet (PC 50 kg / zak) zak M.15 58, Sirtu m 3 M , Taah liat m 3 M.17.a 75, Taah urug di lokasi m 3 M.17.b 45, Taah urug di Borrow Area, jarak agkut 1 km m 3 M.17.c 15, Tiag pacag beto tulag ø cm m M.18.a 50, Tiag pacag beto tulag ø 20 cm m M.18.b 120, JDIH Kemeteria PUPR

296 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Tiag pacag beto tulag ø 25 cm m M.18.c 120, Tiag pacag beto tulag ø 30 cm (hollow) m M.18.d 120, Tiag pacag beto tulag ø 40 cm (hollow) m M.18.e 120, Tiag pacag beto tulag 20x20 cm m M.18.f 315, Tiag pacag beto tulag 25x25 cm m M.18.g 315, Tiag pacag beto tulag 30x30 cm m M.18.h 315, Tiag pacag beto tulag 40x40 cm m M.18.i 550, Turap beto tulag pre-cast 12x30 cm m M.19.c 125, Turap beto tulag pre-cast 15x40 cm m M.19.d 210, Turap beto tulag pre-cast 22x50 cm m M.19.e 385, B KELOMPOK KAYU 1 Bambu ø 2", pajag 4 m batag M.28.a 12, Bambu ø 3-4", pajag 4-6 m batag M.28.b 20, Dolke kayu galam ø 10 cm, pajag 4m (Tiag pacag) batag M.29.a 115, Dolke kayu galam ø 8 cm, pajag 4m (Tiag pacag) batag M.29.b 70, Dolke kayu klas III ø 5 7 cm, 5 pajag 3 m (stoot) batag M.29.c 18, Dolke kayu klas III ø 7 10 cm, 6 pajag 4 m (stoot) batag M.29.d 32, Ijuk tebal 5 cm kg M.30 10, Kayu umum balok kelas 1 m 3 M.31.a 6,250, Kayu umum papa kelas 1 m 3 M.31.b 7,100, Kayu jati balok kualitas tiggi m 3 M.32.a 8,000, Kayu jati balok kualitas sedag m 3 M.32.b 6,200, Kayu jati papa kualitas tiggi m 3 M.32.c 10,000, Kayu jati papa kualitas sedag m 3 M.32.d 7,000, Kayu balok klas 2 (Kamper Bajar) m 3 M.33.a 6,250, Kayu balok kelas 2 (Kamper 15 Meda/Boreo Super) m 3 M.33.b 5,500, Kayu balok klas 2 (Kamper 16 Samarida) m 3 M.33.c 7,975, Kayu balok klas 3 (Albasia) m 3 M.33.d 1,400, Kayu gelodoga ø 20 cm m' M , Kayu papa bekistig kelas 3 m 3 M.35.a 1,500, Kayu papa klas 2 (Kamper Bajar) m 3 M.35.b 6,960, Kayu papa kelas 2 (Kamper 21 Meda/Boreo Super) m 3 M.35.c 5,950, Kayu papa kelas 2 (Kamper 22 Samarida) m 3 M.35.d 8,375, Kayu papa klas 3 (Albasia) m 3 M.35.e 1,500, Kayu kelas 2 utuk cerucuk ø 2", 24 pajag 2,5 m batag M.36.a 25, Kayu kelas 2 utuk cerucuk ø 3", 25 pajag 2,5 m batag M.36.b 55, JDIH Kemeteria PUPR

297 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Kayu kelas 2 utuk cerucuk ø 4", 26 pajag 2,5 m batag M.36.c 85, Kayu kelas 2 utuk cerucuk ø 6", 27 pajag 2,5 m batag M.36.d 155, Kayu usuk/kaso klas 2 (Kamper 28 Meda/B. Super) m 3 M.37.a 5,870, Kayu usuk/kaso klas 3 (Albasia) m 3 M.37.b 1,400, Kayu batag poho kelapa, pajag 4 m' batag M , Multiplek tebal 6 mm lembar M.39.a 60, Multiplek tebal 9 mm lembar M.39.b 85, Multiplek tebal 12 mm lembar M.39.c 115, Multiplek tebal 18 mm lembar M.39.d 150, Seseg bambu m 2 M.40 25, Teakwood 3mm 120 x 240 lembar M.41.a 200, Teakwood 3mm ukura pitu lembar M.41.b 125, Teakwood 4mm 120 x 240 lembar M.41.c 112, Teakwood 4mm ukura pitu lembar M.41.d 67, Tiag pacag kayu kelas II ø 8-10 cm atau kotak m M.42.a 11, Tiag pacag kayu kelas II ø 15 cm atau kotak m M.42.b 28, Tiag pacag kayu kelas II ø 20 cm atau kotak m M.42.c 42, Triflex tebal 3mm lembar M.42.a 35, Triflex tebal 4mm lembar M.42.b 45, Tusuk bamboo buah M.42.c 1, C KELOMPOK LOGAM Alat peyambug tiag pacag kayu gelodoga buah M.51.a 80, Alat peyambug turap papa kayu 3/10 cm buah M.51.b 10, Alat peyambug turap papa kayu 3/20 cm buah M.51.c 20, Alat peyambug turap papa kayu 3/25 cm buah M.51.d 30, Alat peyambug turap papa kayu 3/30 cm buah M.51.e 40, Alat peyambug tiag pacag dolke buah M.51.f 15, Alat peyambug tiag pacag kaso 5/7 buah M.51.g 10, Alat peyambug tiag pacag balok 8/12 buah M.51.h 25, Alat peyambug tiag pacag beto ø 20 cm atau 20 x 20cm buah M.51.i 40, Alat peyambug tiag pacag beto ø 25 cm atau 25 x 25cm buah M.51.j 60, JDIH Kemeteria PUPR

298 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Alat peyambug tiag pacag beto ø 30 cm atau 30 x 30 cm buah M.51.k 80, Alat peyambug tiag pacag beto ø 40 cm atau 40 x 40cm buah M.51.l 120, Alat peyambug turap beto pre-cast 12 x 30 cm buah M.51.m 30, Alat peyambug turap beto pre-cast x 40 cm buah M , Alat peyambug turap beto pre-cast 22 x 50 cm buah M.51.o 50, Allumuium pelat tebal 0,8 mm m 2 M.52.a 375, Allumuium pelat tebal 1 mm m 2 M.52.b 468, Allumuium pelat tebal 2 mm m 2 M.52.c 937, Allumuium pelat tebal 3 mm m 2 M.52.d 1,406, Allumuium profil siku kg M.52.e 22, Allumuium profil laiya kg M.52.f 28, Baja Pelat tebal 2 mm m 2 M.53.a 157, Baja Pelat tebal 3 mm m 2 M.53.b 235, Baja Pelat tebal 5 mm m 2 M.53.c 392, Baja Pelat tebal 6 mm m 2 M.53.d 475, Baja Pelat tebal 8 mm m 2 M.53.e 628, Baja Pelat setrip kg M.53.f 12, Baja Profil IWF Ex. Jepag kg M.54.a 15, Baja Profil IWF Ex. DN SII kg M.54.b 14, Baja Profil CNP kg M.54.c 16, Baja Profil DN SII kg M.54.d 12, Baja Profil Ex. Luar Negeri kg M.54.e 17, Baja Profil INP kg M.54.f 16, Baja Profil siku kg M.54.g 12, Baja Profil UNP kg M.54.h 16, Baja Tulaga U 32 Ulir kg M.55.a 11, Baja Tulaga U 39 Ulir kg M.55.b 13, Baja Tulaga U 42 Ulir kg M.55.c 16, Baja Tulaga U 24 (besi beto biasa) Polos kg M.55.d 9, Baja Tulaga U 32 Polos kg M.55.e 10, Baja Wiremesh M4 ukura 2,1 m x 5,4 m lembar M.56.a 149, Baja Wiremesh M5 ukura 2,1 m x 5,4 m lembar M.56.b 222, Baja Wiremesh M6 ukura 2,1 m x 5,4 m lembar M.56.c 312, Baja Wiremesh M7 ukura 2,1 m x 5,4 m lembar M.56.d 425, Baja Wiremesh M8 ukura 2,1 m x 5,4 m lembar M.56.e 555, Baja Wiremesh M9 ukura 2,1 m x 5,4 m lembar M.56.f 720, JDIH Kemeteria PUPR

299 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Baja Wiremesh M10 ukura 2,1mx 5,4 m Lembar M.56.g 888, Baja Wiremesh M12 ukura 2,1 m x 5,4 m lembar M.56.h 1,295, Baut ø 10 mm pajag 3 cm buah M.57.a 4, Baut ø 10 mm pajag 5 cm buah M.57.a 4, Baut ø 10 mm pajag 10 cm buah M.57.a 4, Baut ø 10 mm pajag 15 cm buah M.57.b 5, Baut ø 12 mm pajag 5 cm buah M.57.c 5, Baut ø 12 mm pajag 10 cm buah M.57.d 6, Baut ø 12 mm pajag 15 cm buah M.57.d 7, Baut ø 12 mm pajag 20 cm buah M.57.e 8, Dyabolt/raamset ø 8 mm pajag 4-5 cm buah M.58.a 5, Dyabolt/raamset ø 10 mm pajag cm buah M.58.b 8, Dyabolt/raamset ø 12 mm pajag 7-12 cm buah M.58.c 11, Egsel besi (utuk di las) buah M.59.a 25, Egsel taam kecil (dibuat) buah M.59.b 85, Egsel taam besar (dibuat) buah M.59.c 125, Floordeck galvaized t=0,65 mm tipe pelat berprofil m 2 M.60.a 82, Floordeck galvaized t=0,65 mm tipe balok T m 2 M.60.a 90, Floordeck galvaized t=0,65 mm tipe balok T tiggi m 2 M.60.b 100, Floordeck galvaized t=0,75 mm tipe pelat berprofil m 2 M.60.c 100, Floordeck galvaized t=0,75 mm tipe balok T m 2 M.60.d 108, Floordeck galvaized t=0,75 mm tipe balok T tiggi m 2 M.60.e 120, Floordeck galvaized t=1,0 mm tipe pelat berprofil m 2 M.60.f 135, Floordeck galvaized t=1,0 mm tipe 70 balok T m 2 M.60.g 150, Floordeck galvaized t=1,0 mm tipe 71 balok T tiggi m 2 M.60.h 170, Floordeck galvaized t=1,2 mm tipe pelat berprofil m 2 M.60.i 165, Floordeck galvaized t=1,2 mm tipe 73 balok T m 2 M.60.j 190, Floordeck galvaized t=1,2 mm tipe 74 balok T tiggi m 2 M.60.k 215, Kabel baja/slig kg M.65 30, Kabel prestress kg M.66 36, Kawat beto / Bedrat kg M.67 15, Kawat brojog ø 2-4 mm kg M.68 19, JDIH Kemeteria PUPR

300 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Kawat las listrik kg M.69 24, Kawat seg 3mm kg M.70 25, Paku biasa 1 cm - 2,5 cm kg M.71.a 23, Paku biasa 3 cm - 6 cm kg M.71.b 15, Paku biasa 7 cm - 12 cm kg M.71.c 12, Paku beto 1 cm - 2,5 cm dus M.71.d 8, Paku beto 3 cm - 6 cm dus M.71.e 5, Paku payig dus M.71.f 25, Paku seg gelombag kg M.71.g 4, Pe kuiga utuk titik acu pegukura buah M.72 50, Pitu Agkat Type I.B = 0,30 m buah M.80.a 1,500, Pitu Agkat Type I.B = 0,40 m buah M.80.b 1,800, Pitu Agkat Type I.B = 0,50 m buah M.80.c 2,700, Pitu Agkat Type II.B = 0,30 m buah M.80.d 2,100, Pitu Agkat Type II.B = 0,40 m buah M.80.e 2,700, Pitu Agkat Type II.B = 0,50 m buah M.80.f 3,300, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 0,30, h = 0,30 buah M.81.a 7,300, b = 0,30, h = 0,50 buah M.81.b 8,200, b = 0,30, h = 1,00 buah M.81.c 10,400, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 0,40, h = 0,30 buah M.82.a 7,700, b = 0,40, h = 0,50 buah M.82.b 8,600, b = 0,40, h = 1,00 buah M.82.c 11,000, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 0,50, h = 0,30 buah M.83.a 8,200, B = 0,50, h = 0,50 buah M.83.b 9,100, b = 0,50, h = 1,00 buah M.83.c 11,700, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 0,60, h = 0,30 buah M.84.a 8,450, b = 0,60, h = 0,50 buah M.84.b 9,550, b = 0,60, h = 1,00 buah M.84.c 12,300, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 0,70, h = 0,30 buah M.85.a 8,850, b = 0,70, h = 0,50 buah M.85.b 10,100, b = 0,70, h =1,00 buah M.85.c 12,900, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 0,80, h = 0,30 buah M.74.a 9,300, b = 0,80, h = 0,50 buah M.74.b 10,500, b = 0,80, h =1,00 buah M.74.c 13,500, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 0,90, h = 0,30 buah M.75.a 9,700, b = 0,90, h = 0,50 buah M.75.b 11,000, b = 0,90, h = 1,00 buah M.75.c 14,150, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b =1,00, h = 0,30 Buah M.76.a 10,350, JDIH Kemeteria PUPR

301 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) b =1,00, h = 0,50 buah M.76.b 11,600, b =1,00, h = 1,00 buah M.76.c 14,800, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 1,50, h = 0,30 buah M.77.a 12,150, b = 1,50, h = 0,50 buah M.77.b 13,800, b = 1,50, h = 1,00 buah M.77.c 17,950, Pitu Sorog Baja (satu draad) stag b = 2.00 h = 0.30 buah M.78.a 14,200, b = 2.00 h = 0.50 buah M.78.b 16,150, b = 2,00, h = 1,00 buah M.78.c 20,950, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,20, h = 1,00 buah M.79.a 72,500, b = 1,20, h = 1,50 buah M.79.b 77,100, b = 1,20, h = 2.00 buah M.79.c 81,100, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,30, h = 1,00 buah M.80.a 74,600, b = 1,30, h = 1,50 buah M.80.b 78,450, b = 1,30, h = 2,00 buah M.80.c 83,200, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,40, h = 1,00 buah M.81.a 75,800, b = 1,40, h = 1,50 buah M.81.b 82,150, b = 1,40, h = 2,00 buah M.81.c 90,050, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,50, h = 1,00 buah M.82.a 77,050, b = 1,50, h = 1,50 buah M.82.b 83,650, b = 1,50, h = 2,00 buah M.82.c 94,050, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,60, h = 1,00 buah M.83.a 78,250, b = 1,60, h = 1,50 buah M.83.b 85,150, b = 1,60, h = 2,00 buah M.83.c 95,900, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,70, h = 1,00 buah M.84.a 79,450, b = 1,70, h = 1,50 buah M.84.b 83,950, b = 1,70, h = 2,00 buah M.84.c 89,650, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,80, h = 1,00 buah M.85.a 80,650, b = 1,80, h = 1,50 buah M.85.b 85,400, b = 1,80, h = 2,00 buah M.85.c 91,250, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 1,90, h = 1,00 buah M.86.a 81,850, b = 1,90, h = 1,50 buah M.86.b 86,750, b = 1,90, h = 2,00 buah M.86.c 92,900, Pitu Sorog Baja (dua draad) stag b = 2,00, h = 1,00 buah M.87.a 83,100, b = 2,00, h = 1,50 buah M.87.b 105,250, b = 2,00, h = 2,00 buah M.87.c 112,850, Seg gelombag uk. 0,9 x 1,8, tebal 114 0,02 lembar M.88.a 36, JDIH Kemeteria PUPR

302 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Seg gelombag uk. 0,9 x 1,8, tebal 0,025 lembar M.88.b 50, Seg gelombag uk. 0,9 x 1,8, tebal 116 0,03 lembar M.88.c 50, Seg gelombag uk. 0,9 x 1,8, tebal 0,05 lembar M.88.d 60, Seg pelat BJLS-30 lebar 0,6 m' m' M.89.a 30, Seg pelat BJLS-30 lebar 0,9 m' m' M.89.b 45, Seg pelat lebar 0,9 m' tebal 0,02 m' M.90.a 22, Seg pelat lebar 0,9 m' tebal 0,025 m' M.90.b 26, Seg pelat lebar 0,9 m' tebal 0,03 m' M.90.c 29, Seg pelat lebar 0,9 m' tebal 0,04 m' M.90.d 29, Seg pelat lebar 0,9 m' tebal 0,05 m' M.90.e 35, Sepatu kayu dolke ø 8-10 cm utuk pemacaga buah M.91.a 1, Sepatu kayu kaso 5/7 utuk pemacaga buah M.91.b 1, Sepatu kayu balok 8/12 utuk pemacaga buah M.91.c 2, Sepatu papa kayu pacag 3/10 cm buah M.91.d 2, Sepatu papa kayu pacag 3/20 cm buah M.91.e 4, Sepatu papa kayu pacag 3/25 cm buah M.91.f 4, Sepatu papa kayu pacag 3/30 cm buah M.91.g 5, Stag besi polos ø 12 mm buah M.92.a 55, Stag besi ulir ø 16 mm buah M.92.b 125, Stag besi ulir ø 16 mm + gear buah M.92.c 175, Stag besi ulir ø 20 mm buah M.92.d 250, Stag ulir ø 20 mm + gear buah M.92.e 300, Tiag pacag baja ø 20 cm m M.93.a 150, Tiag pacag baja ø 25 cm m M.93.b 250, Tiag pacag baja ø 30 cm m M.93.c 375, Tiag pacag baja ø 40 cm m M.93.d 500, Tiag pacag baja kotak 20 x 20 cm m M.93.e 575, Tiag pacag baja kotak 25 x 25 cm m M.93.f 575, Tiag pacag baja kotak 30 x 30 cm m M.93.g 575, Tiag pacag baja kotak 40 x 40 cm m M.93.h 575, Turap baja profi larse lebar 350 mm m M.94.a 125, Turap baja profi larse lebar 400 mm m M.94.b 168, Wiremesh utuk pelat latai beto kg M.95.a 24, Wiremesh utuk brojog ø 6 mm (buata pabrik) kg M.95.b 26, Wiremesh utuk brojog ø 8 mm (buata pabrik) kg M.95.c 26, Wiremesh utuk brojog ø 10 mm (buata pabrik) kg M.95.d 26, D KELOMPOK PIPA 1 Pipa Black Steel ø 1/2" m' M.104.a 1, Pipa Black Steel ø 3/4" m' M.104.b 2, JDIH Kemeteria PUPR

303 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Pipa Black Steel ø 1" m' M.104.c 4, Pipa Black Steel ø 1,5" m' M.104.d 8, Pipa Black Steel ø 2,5" m' M.104.e 12, Pipa Black Steel ø 2" m' M.104.f 17, Pipa Black Steel ø 3" m' M.104.g 27, Pipa Black Steel ø 4" m' M.104.h 46, Pipa Black Steel ø 6" m' M.104.i 88, Pipa Black Steel ø 8" m' M.104.j 152, Pipa DCI ø 4" m' M.105.a 97, Pipa DCI ø 6" m' M.105.b 219, Pipa DCI ø 8" m' M.105.c 390, Pipa DCI ø 10" m' M.105.d 550, Pipa DCI ø 12" m' M.105.e 732, Pipa DCI ø 14" m' M.105.f 940, Pipa DCI ø 400mm m' M.105.g 1,730, Pipa DCI ø 600mm m' M.105.h 2,585, Pipa DCI ø 800mm m' M.105.i 3,460, Pipa DCI ø 1000mm m' M.105.j 4,320, Pipa DCI ø 1200mm m' M.105.k 5,190, Pipa GI tebal Class ø 1/2" m' M.106.a 18, Pipa GI Medium Class ø 1/2" m' M.106.b 18, Pipa GI Medium Class ø 3/4" m' M.106.c 25, Pipa GI Medium Class ø 1 1/2" m' M.106.d 52, Pipa GI Medium Class ø 2" m' M.106.e 64, Pipa GI Medium Class ø 2 1/2" m' M.106.f 81, Pipa GI Medium Class ø 3" m' M.106.g 106, Pipa GI Medium Class ø 4" m' M.106.h 155, Pipa PVC ø 20 mm S.10 m' M.107.a 14, Pipa PVC ø 25 mm S.10 m' M.107.b 19, Pipa PVC ø 32 mm S.10 m' M.107.c 26, Pipa PVC ø 40 mm S.10 m' M.107.d 39, Pipa PVC ø 50 mm S.10 m' M.107.e 45, Pipa PVC ø 63 mm S.12,5 m' M.107.f 58, Pipa PVC ø 75 mm S.12,5 m' M.107.g 85, Pipa PVC ø 90 mm S.12,5 m' M.107.h 115, Pipa PVC ø 110 mm S.12,5 m' M.107.i 75, Pipa PVC ø 140 mm S.12,5 m' M.107.j 115, Pipa PVC ø 160 mm S.12,5 m' M.107.k 125, Pipa PVC ø 200 mm S.12,5 m' M.107.l 231, Pipa PVC ø 225 mm S.12,5 m' M.107.m 290, Pipa PVC ø 250 mm S.12,5 m' M , Pipa PVC ø 315 mm S.12,5 m' M.107.o 522, Pipa PVC ø 355 mm S.12,5 m' M.107.p 787, Pipa PVC ø 400 mm S.12,5 m' M.107.q 960, Pipa PVC ø 500 mm S.12,5 m' M.107.r 1,635, Pipa PVC ø 630 mm S.12,5 m' M.107.s 2,602, Scree 4'' low carbo buah M.108.a 750, Scree 6'' low carbo buah M.108.b 1,500, Scree 8'' low carbo buah M.108.c 3,250, JDIH Kemeteria PUPR

304 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) III PERALATAN A. Peralata da Alat Berat Alat (pacag) Hammer 0,5 to 1 (maual) Alat (pacag) Hammer 1 to 2 (maual) Alat (pacag) Hammer 2 to 3 (maual) Alat (mesi pacag diesel) Hammer 4 0,5 to Alat (mesi pacag diesel) Hammer 1 5 to Alat (mesi pacag diesel) Hammer 2 6 to Alat (mesi pacag diesel) Hammer 3 7 to Alat (mesi pacag kompresor 8 udara) Hammer 3 to Alat (mesi pacag teaga uap) 9 Hammer 3 to 10 Boat, Speedboat, Motor 10 HP 11 Tug-boat, Motor 50 HP 12 Bore Pile Machie, ø 60 cm 13 Bore Pile Machie, ø 100 cm 14 Bulldozer HP E.01.a 80, E.01.b 140, E.01.c 200, Sewajam E.01.d 100, Sewajam E.01.e 150, Sewajam E.01.f 225, Sewajam E.01.g 325, Sewajam E.01.h 250, Sewajam E.01.i 250, E.03.a 850, E.03.b 2,500, Sewajam E.04.a 180, Sewajam E.04.b 250, Sewajam E.05.a 120, Bulldozer HP Sewajam E.05.b 190, Bulldozer HP Sewajam E.05.c 250, Chaisaw E , Crae 2.5 to Sewajam E.07.a 125, Crae 5 to Sewajam E.07.b 230, Crae 10 to Sewajam E.07.c 350, Crae 25 to Sewajam E.07.d 750, Dump truck 3,5 to Sewa- E.08.a 150, JDIH Kemeteria PUPR

305 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) hari 23 Dump truck 5 to E.08.b 210, Dump truck 7 to E.08.b 280, Dump truck 10 to E.08.b 350, Drillig Rig (kecil) Sewajam E.09.a 80, Drillig Rig (sedag) Sewajam E.09.b 150, Drillig Rig (besar) Sewajam E.09.c 280, Excavator (kecil)/backhoe kecil Sewajam E.11.a 75, Excavator (stadar)/backhoe Sewajam E.11.b 175, Excavator (log arm) Sewajam E.11.c 225, Excavator besar (log arm) Sewajam E.11.d 350, Geerator set 5 KW Sewajam E.12.a 50, Geerator set 15 KW Sewajam E.12.b 100, Geerator set 25 KW Sewajam E.12.c 145, Geo Listrik E.14 2,500, Groutig equipmet (Mii) Jam E.15.a 150, Groutig equipmet Jam E.15.b 750, Jack hammer 1 pisau E.16.a 250, Jack hammer 2 pisau E.16.b 400, Jack Stressig E , Kapal Keruk (kecil) E.18.a 7,545, Kapal Keruk (sedag) E.18.b 10,555, Kapal Keruk (besar) E.18.c 17,435, Las listrik 250 A diesel E , Lift (proyek) sampai dega tiggi Sewajam 46 maksimum 12m E , Loader, Wheel Sewa- E.24a 168, JDIH Kemeteria PUPR

306 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) hari 48 Loader, Track E.24b 225, Mistar Ukur besi/alumuium pelat m' E , Mimic pael utuk 6 chael pitu air set E ,000, Mesi Jahit Geotekstil E , Mesi Potog Rumput E.28 35, Mole (Cocrete Mixer 0.25 m3) E.29.a 250, Mole (Cocrete Mixer 0.35 m3) E.29.b 400, Pemadat timbua (vibro roller 55 kecil/stamper) E , Pick up (Mobil) E , Pompa air diesel 2,5 KW; 3" Sewa- Jam E.34.a 6, Pompa air diesel 5 KW; 4" Sewa- Jam E.34.b 10, Pompa air diesel 10 KW; 5" Sewa- Jam E.34.c 16, Pompa air diesel 20 KW; 8" Sewa- Jam E.34.d 29, Pompa lumpur diesel 2,5 KW; 3" Sewa- Jam E.34.e 10, Pompa lumpur diesel 5 KW; 4" Sewa- Jam E.34.f 16, Pompa lumpur diesel 7,5 KW; 4" Sewa- Jam E.34.g 22, Pompa lumpur diesel 10 KW; 5" Sewa- Jam E.34.h 28, Pompa lumpur diesel 20 KW; 6" Sewa- Jam E.34.i 48, Pompa lumpur diesel 50 KW; 8" Sewa- Jam E.34.j 80, Pompa sedot pasir diesel 5 KW; 4" Sewa- Jam E.34.k 20, Pompa sedot pasir diesel 7,5 KW; 5" Sewa- Jam E.34.l 27, Pompa sedot pasir diesel 10 KW; 5" Sewa- Jam E.34.m 34, Pompa sedot pasir diesel 20 KW; 6" Sewa- Jam E , Sewa- 71 Pompa sedot pasir diesel 50 KW; 8" Jam E.34.o 120, Pompa da Coveyor Beto Sewa- E , JDIH Kemeteria PUPR

307 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) hari 73 Perahu E , Perahu jukug 60 To E , Poto kecil E.37.a 250, Poto sedag E.37.b 500, Poto besar bermotor E.37.c 750, Rakit buah E.37.d 300, Roller, Peeumatic E , Roller, Three wheel 6-8 To Sewajam E.38.a 400, Roller, Tire wheel 6-8 To Sewajam E.38.b 400, Roller, Tadem 6-10 To Sewajam E.38.c 700, Roller, Vibro 5-8 To Sewajam E , Theodolit E , Togkag 500 to E.43a 850, Togkag 1000 to E.43b 1,550, Togkag 2000 to E.43c 3,000, Togkag 4000 to E.43d 5,000, Truck 3,5 m3 E.44a 125, Truck 5 m3 E.44b 175, Truck 7 m3 E.44c 225, Truck 10 m3 E.44d 260, Truck 15 m3 E.44e 320, Truck 20 m3 E.44f 400, Trawl ø lubag 5mm, pajag 250 m E , Tripod tiggi 5 m E.46.a 100, Tripod tiggi 7 m Sewa- E.46.b 125, JDIH Kemeteria PUPR

308 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) hari 98 Vibrator beto (portable) E.47 60, Water Tak L Sewajam E , Waterpass E , B. Peralata Peujag 1 Amplas Listrik To.01 15, Bodem buah To.02 52, Bor listrik To.03 20, Ember buah To.04 5, Gergaji besi (mata gergaji) buah To.05.a 17, Sewa- 6 Gergaji listrik (rotator) besar hari To.05.b 150, Gergaji listrik (rotator) kecil To.05.c 75, Gutig pemotog baja buah To.06 2,500, To , Kamera SLR 10 Kayu kasut buah To.08 5, Kayu pemikul + tampar uit To.09 12, Kereta dorog uit To , Ketam Listrik + aksesoris To,11 50, Komputer utuk draftig CAD sewabula To.10 1,000, Kotak aduka (dolak kayu) buah To.11 25, Kuas/Kwas 2"-4" buah To.12 12, Kuci pembegkok tulaga (baja keras) buah To.13 8, Liggis (Baja keras) buah To , Pahat Beto (baja keras) buah To , Palu/godam pemecah batu buah To , Plotter uk. A1/A0 sewabula To.17 2,500, Roll meter (Geodet) buah To , Scaer A4 sewabula To.19 50, Slepa da/atau gerida To.20 15, Tag / alat pemotog kawat buah To.21 25, Timbris To.22 15, Tusuk bambu buah To.23 2, JDIH Kemeteria PUPR

309 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) IV MATERIAL LAIN 1 Ajir acua taama buah M.109 2, Asbes gelombag besar uk. 105 x 180, 2 5 mm lembar M.110.a 50, Asbes gelombag kecil uk. 80 x 180, 4 mm lembar M.110.b 40, Asbes ukura 1 x 1 m2 lembar M.110.c 7, Aspal paas kg M.111 9, Baer plastik prited taha air m 2 M.112.a 125, Baer plastik prited taha air da cuaca m 2 M.112.b 155, Besi/Premiu/BBM bersubsidi L M.113.a 6, Besi/Premiu/BBM o subsidi L M.113.b 10, Bibit magrove poho M.114 3, Cat besi kg M.115.a 45, Cat kayu kg M.115.b 37, Cat mei kg M.115.c 22, Cat tembok kg M.115.d 25, Cetaka armor kubus 0,3 x 0,3 x 0,3 m 3 buah M.116.a 110, Cetaka armor kubus 0,4 x 0,4 x 0,4 m 3 buah M.116.b 185, Cetaka armor 3B: Blok Beto Bergigi buah M.116.c 250, Cetaka armor 0,5 to (Kubus) buah M.116.d 250, Cetaka armor 0,75 to (Kubus) buah M.116.e 375, Cetaka armor 1,0 to (Kubus) buah M.116.f 500, Cetaka armor 1,5 to (Kubus) buah M.116.g 750, Cetaka armor 2,0 to (Kubus) buah M.116.h 1,000, Cetaka armor 2,5 to (Kubus) buah M.116.i 1,250, Copy CD (soft file) buah M , Cuka Bibit L M , Foto Album buah M.119a 75, Foto Film Selulosa Kimia rol M.119c 75, Geotekstil A (tipis) m 2 M.122.a 60, Geotekstil B (sedag)-polyfelt, da 29 lai-lai. m 2 M.122.b 120, Geotekstil C (tebal) m 2 M.122.c 225, Geotekstil tali m M.122.d 3, M.122.e 250, Geotekstil mesi jahit 33 Karug plastik / bagor buah M.123.a 2, Karug goi m 2 M.123.b 1, Kertas HVS 80 gr ukura A0 lembar M.124.a 3, Kertas HVS 80 gr ukura A1 lembar M.124.b 1, Kertas HVS 80 gr ukura A2 lembar M.124.c 1, Kertas HVS 80 gr ukura A3 lembar M.124.d Kertas HVS 70 gr ukura A4/legal/letter/B5 lembar M.124.e JDIH Kemeteria PUPR

310 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Kertas HVS 80 gr ukura 40 A4/legal/letter/B5 lembar M.124.f Kertas Kalkir 80 gr ukura A0 (lebar 90 cm) rol M.124.g 120, Kertas Kalkir 80 gr ukura A1 (lebar 60 cm) rol M.124.h 75, Lem Kayu Putih kg M.125.a 23, Lem Kuig utuk kayu/plastik/fiber kg M.125.b 24, Lem Cyaoacrelat utuk 45 plastik/fiber/kayu (tube besar) tube M.125.c 10, Marmer ukura 10x10 cm utuk 46 PTB, tulisa graphir buah M.126.a 35, Marmer ukura 12x12 cm utuk 47 PTU, tulisa graphir buah M.126.b 55, Mei / ter / soliem kg M , Miyak bekistig L M , Miyak taah L M.130 7, Motor 2 KW 1350 rpm + pegkabela buah M.131.a 10,000, Motor 5 KW 1350 rpm + pegkabela buah M.131.b 40,000, Motor 10 KW 1350 rpm + pegkabela buah M.131.c 100,000, Olie mesi (Mesra 40 SAE) L M.132a 30, Oli hidraulic L M.132b 37, Oli trasmisi L M.132c 38, Pea rapido buah M , Perlegkapa ruag jaga meja kursi set M.135 1,000, Rumput (lempega) m 2 M.136 2, Solar bersubsidi L M.137.a 5, Solar o subsidi L M.137.b 10, Stempet kg M , Tali pegikat/tambag Nylo/plastik m M.140 2, Tali pegikat/tambag Ijuk m M.141 1, sewahari/m2 M Terpal (kai) 66 Tita priter botol M.143a 35, Tita rapido (Hitam) botol M.143b 40, Waterstop PVC.150 m M.144.a 75, Waterstop PVC.200 m M.144.b 90, Waterstop PVC.270 m M.144.c 115, Waterstop rubber lebar 150mm - 200mm m M.144.d 125, V LAIN-LAIN 1 Blue/black prit uk A1 lembar K.01.a 2, Blue/black prit uk A2 lembar K.01.b 2, Blue/black prit uk A3 lembar K.01.c 1, Foto, cuci film selulosa kimia rol K.02.a 55, Foto pritig lembar K.02.b 1, Foto copy kalkir A1 ke kalkir lembar K.03.a 6, JDIH Kemeteria PUPR

311 No Uraia Kode Dasar (HSD) ( Rp ) Foto copy kertas Letter, Legal, A4 lembar K.03.b Mejilid pakai kertas di lakba A4 buah K.04.a 7, Mejilid pakai kertas lagsug A4 buah K.04.b 10, Mejilid pakai kertas lagsug A4 + lamiasi buah K.04.c 13, Mejilid ukura A1 buah K.04.d 17, Mejilid ukura A2 buah K.04.e 11, Mejilid ukura A3 buah K.04.f 6, Reduksi kalkir A2 ke kertas A4 lembar K.05.a 16, Reduksi kalkir dari A1 ke A2 lembar K.05.b 12, JDIH Kemeteria PUPR

312 AMPIRAN A A.10 CONTOH DAFTAR HSP-SDA TAHUN 2012, KOTA BANDUNG, JAWA BARAT (Iformatif) Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) A. UMUM A.1 MANUAL DAN SEMI MEKANIS 1. PEKERJAAN TANAH ** Semua pekerjaa taah sudah termasuk perataa da perapiha T.01 PEKERJAAN PEMBERSIHAN DAN PENGUPASAN PERMUKAAN TANAH 1 1 m 2 pembersiha da stripig/kosreka K OP m 2 T.01.a 3, m 2 tebas tebag, memotog+bersihka lokasi+ taama ø< 15 cm K OP m 2 T.01.b 5, Cabut 1 tuggul taama keras ø > 15 cm+buag sisa tuggul+akar K OP poho T.01.c 31, T.02 GALIAN TANAH 1 1 m 2 uitzet trase salura K OP m' T.02.a 5, Pasag 1 m' profil melitag utuk galia taah salura K OP m' T.02.b.1) 23, Pasag 1 m' bouwplak K OP m' T.02.b.2) 41, Buah patok kayu (Kaso 5/7), pajag 0,5m' K OP buah T.03.a.1) 8, Buah patok kayu (Kaso 5/7), pajag 1 m' K OP buah T.03.a.2 11, Buah patok tetap batu (PTB) K OP buah T.03.b 176, Buah patok tetap utama (PTU) K OP buah T.03.c 300, T.06 Galia taah biasa 1 Cara maual galia taah biasa 2 1 m 3 Galia taah biasa sedalam s.d. 1 m K OP m 3 T.06a.1) 37, m 3 Galia taah biasa sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.06a.2) 44, m 3 Galia taah biasa sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.06a.3) 50, m 3 Galia taah biasa > 3m utuk tambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.06a.4) 4, Cara semi mekais galia taah biasa 7 1 m 3 Galia taah biasa sedalam s.d. 1 m K OP m 3 T.06b.1) 34, m 3 Galia taah biasa sedalam > 1 m s.d 2 m K OP m 3 T.06b.2) 37, m 3 Galia taah biasa sedalam > 2 m s.d 3 m K OP m 3 T.06b.3) 39, m 3 Galia taah biasa > 3m utuk tambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.06b.4) 4, T.07 Galia taah berbatu T.07.a Cara maual galia taah berbatu 1 1 m 3 Galia taah berbatu sedalam s.d. 1 m K OP m 3 T.07a.1) 89, m 3 Galia taah berbatu sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.07a.2) 99, m 3 Galia taah berbatu sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.07a.3) 109, m 3 Galia taah berbatu > 3m utuk tambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.07a.4) 9, T.07.a Cara semi mekais galia taah berbatu 5 1 m 3 Galia taah berbatu sedalam s.d. 1 m K OP m 3 T.07b.1) 78, m 3 Galia taah berbatu sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.07b.2) 83, m 3 Galia taah berbatu sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.07b.3) 86, m 3 Galia taah berbatu > 3m utuk tambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.07b.4) 9, T.08 Galia batu T.08.a Cara maual galia batu 1 1 m 3 Galia batu sedalam s.d. 1 m K OP m 3 T.08a.1) 223, m 3 Galia batu sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.08a.2) 247, m 3 Galia batu sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.08a.3) 272, m 3 Galia batu > 3m utuk setiap peambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.08a.4) 24, T.08.b Cara semi mekais galia batu 1 1 m 3 Galia batu sedalam < 1 m K OP m 3 T.08b.1) 166, m 3 Galia batu sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.08b.2) 179, m 3 Galia batu sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.08b.3) 187, m 3 Galia batu > 3m utuk setiap peambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.08b.4) 24, T.09 Galia taah cadas atau taah keras T.09.a Cara maual galia cadas atau taah keras 1 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam < 1 m K OP m 3 T.09a.1) 82, m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam > 1 m s.d 2 m K OP m 3 T.09a.2) 92, m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam > 2 m s.d 3 m K OP m 3 T.09a.3) 99, m 3 Galia taah cadas atau taah keras > 3m utuk tambaha 1 K OP m 3 T.09a.4) 6, JDIH Kemeteria PUPR

313 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) T.09.b Cara semi mekais galia cadas atau taah keras 1 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam < 1 m K OP m 3 T.09b.1) 71, m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.09b.2) 78, m 3 Galia taah cadas atau taah keras sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.09b.3) 83, ) 1 m 3 Galia taah cadas atau taah keras > 3m utuk tambaha 1 m K OP m 3 T.09b.4) 6, T.10 Galia lumpur T.10.a Cara maual galia lumpur 1 1 m 3 Galia lumpur sedalam < 1 m K OP m 3 T.10a.1) 54, m 3 Galia lumpur sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.10a.2) 66, m 3 Galia lumpur sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.10a.3) 76, m 3 Galia lumpur > 3m utuk tambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.10a.4) 9, T.10.b Cara semi mekais galia lumpur 1 1 m 3 Galia lumpur sedalam < 1 m K OP m 3 T.10b.1) 27, m 3 Galia lumpur sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.10b.2) 32, m 3 Galia lumpur sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.10b.3) 37, m 3 Galia lumpur > 3 m utuk tambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.10b.4) 4, T.11 Galia pasir T.11.a Cara maual galia pasir 1 1m 3 Galia pasir sedalam < 1m K OP m 3 T.11a.1) 43, m 3 Galia pasir sedalam > 1 m s.d. 2m K OP m 3 T.11a.2) 52, m 3 Galia pasir sedalam > 2 m s.d. 3m K OP m 3 T.11a.3) 60, T.11.b Cara semi mekais galia pasir 1 1 m 3 Galia pasir sedalam < 1 m K OP m 3 T.11b.1) 31, m 3 Galia pasir sedalam > 1 m s.d. 2 m K OP m 3 T.11b.2) 38, m 3 Galia pasir sedalam > 2 m s.d. 3 m K OP m 3 T.11b.3) 43, m 3 Galia pasir kedalama > 3m utuk tambaha kedalama 1 m K OP m 3 T.11b.4) 4, T.12 Perkuata didig galia 1 (K3) 1 m2 Pasaga 2-lapis seseg bambu, JAT < 1,0 m' K OP m 3 T.12.a 152, (K3) 1 m2 Pasaga papa 3/20, JAT < 1,5 m' K OP m' T.12.b 77, (K3) 1 m2 Pasaga balok kayu 8/12, tebal 8 cm, JAT < 4,0 m' K OP m' T.12.c 147, (K3) 1 m2 Pasaga balok kayu 8/12, tebal 12 cm, JAT < 6,0 m' K OP m' T.12.d 219, T.13 Peledaka batua K m 3 T.13 Kotrak lai T.14 PEKERJAAN TIMBUNAN DAN PEMADATAN 1 1 m 3 Timbua taah atau uruga taah kembali+perataa+ perapiha K OP m 3 T.14a 21, m 3 Pemadata taah +perataa +perapiha K OP m 3 T.14b 41, m 3 Timbua pasir sebagai baha pegisi+ perataa +perapiha K OP m 3 T.14c 178, m 3 Pemadata pasir sebagai baha pegisi K OP m 3 T.14d 27, T.15 PEKERJAAN ANGKUT MATERIAL ATAU HASIL GALIAN TANAH 1 Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 5m K OP m 3 T.15a.1) 15, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 10 m K OP m 3 T.15a.2) 16, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 20 m K OP m 3 T.15a.3) 19, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 30 m K OP m 3 T.15a.4) 22, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 50 m K OP m 3 T.15a.5) 26, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 100 m K OP m 3 T.15a.6) 37, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 200 m K OP m 3 T.15a.7) 58, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 300 m K OP m 3 T.15a.8) 80, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 400 m K OP m 3 T.15a.9) 101, Megagkut 1 m 3 material dega jarak agkut 500 m K OP m 3 T.15a.10) 120, Megagkut 1 m 3 material > 500m utuk tambaha jarak agkut 100 m K OP m 3 T.15a.11) 21, Meuruka 1 m 3 material sampai beda tiggi 1 m K OP m 3 T.15b.1) 9, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 2 m K OP m 3 T.15b.2) 12, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 3 m K OP m 3 T.15b.3) 17, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 4 m K OP m 3 T.15b.4) 21, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 5 m K OP m 3 T.15b.5) 25, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 6 m K OP m 3 T.15b.6) 29, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 7 m K OP m 3 T.15b.7) 31, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 8 m K OP m 3 T.15b.8) 34, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 9 m K OP m 3 T.15b.9) 35, Meuruka 1 m 3 material taah sampai beda tiggi 10 m K OP m 3 T.15b.10) 37, JDIH Kemeteria PUPR

314 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) Meuruka 1 m 3 material taah beda tiggi > 10 m utuk tambaha 1 K OP m 3 T.15b.11) m 1 Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 1 m K OP m 3 T.15c.1) 18, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 2 m K OP m 3 T.15c.2) 27, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 3 m K OP m 3 T.15c.3) 37, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 4 m K OP m 3 T.15c.4) 48, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 5 m K OP m 3 T.15c.5) 60, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 6 m K OP m 3 T.15c.6) 72, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 7 m K OP m 3 T.15c.7) 83, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 8 m K OP m 3 T.15c.8) 93, Meaika 1 m 3 material atau hasil galia taah sampai beda tiggi 9 m K OP m 3 T.15c.9) 101, Meaika 1 m 3 material sampai beda tiggi 10 m K OP m 3 T.15c.10) 110, Meaika 1 m 3 material sampai beda tiggi > 10 m utuk tambaha 1 m K OP m 3 T.15c.11) 3, PEKERJAAN PASANGAN P.01 Pasaga batu dega mortar jeis PC-PP (1 m 3 ) P.01.a Mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) 1 Maual K OP m 3 P.01a.1) 798, Megguaka mole K OP m 3 P.01a.2) 770, P.01.b Mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) 1 Maual K OP m 3 P.01b.1) 737, Megguaka mole K OP m 3 P.01.b.2) 709, P.01.c Mortar tipe N (setara campura 1 PC:4 PP) 1 Maual K OP m 3 P.01.c.1) 835, Megguaka mole K OP m 3 P.01.c.2) 807, P.,01.d Mortar tipe O (setara campura 1 PC:5 PP) 1 Maual K OP m 3 P.01.d.1) 800, Megguaka mole K OP m 3 P.01.d.2) 773, P.01.e Bogkar da pemafaata batu bekas pasaga 1 Bogkar 1 m 3 pasaga batu da pembersiha batu (maual) K OP m 3 P.01e.1) 103, Bogkar 1 m 3 pasaga batu (maual) K OP m 3 P.01.e.2) 88, Bogkar 1 m 3 pasaga batu dega Jack hammer K OP m 3 P.01e.3) 54, m 3 Pembersiha utuk pemafaata kembali material batu bekas bogkara pasaga batu **) K OP m 3 P.01e.4) 14, P.02 1 m 3 pasaga bata merah P,02.a Mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) 1 Maual K OP m 3 P.02a.1) 775, Megguaka mole K OP m 3 P.02a.2) 761, P,02.b Mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) 1 Maual K OP m 3 P.02b.1) 719, Megguaka mole K OP m 3 P.02b.2) 706, P,02.c Mortar tipe N (setara campura 1 PC:4 PP) 1 Maual K OP m 3 P.02c.1) 689, Megguaka mole K OP m 3 P.02c.2) 675, P,02.d Mortar tipe O (setara campura 1 PC:5 PP) 1 Maual K OP m 3 P.02d.1) 670, Megguaka mole K OP P.02d.2) 657, P,02.e Mortar campura 1 PC:6 PP 1 Maual K OP m 3 P.02e.1) 662, Megguaka mole K OP P.02e.2) 648, P,02.f Bogkar 1 m 3 pasaga bata merah 1 Maual K OP m 3 P.02f.1) 43, Bogkar 1 m 3 pasaga bata merah dega Jack hammer K OP m 3 P.02f.2) 18, P,03 Pekerjaa siara dega mortar jeis PC-PP (1 m 2 ) P.03.a Siara dega mortar tipe M (setara campura 1 PC:2PP) K OP m 2 P.03a 41, P.03.b Siara dega mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) K OP m 2 P.03b 40, P.04 Pekerjaa plestera dega mortar jeis PC-PP (1 m 2 ) 1 Trasraam tebal 1 cm, mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) K OP m 2 P.04a 42, Plestera tebal 1 cm, mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) K OP m 2 P.04b 41, Plestera tebal 1 cm, mortar tipe N (setara campura 1 PC:4 PP) K OP m 2 P.04c 39, Trasraam tebal 1,5 cm, mortar tipe M (setara campura 1 PC:2 PP) K OP m 2 P.04d 54, JDIH Kemeteria PUPR

315 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) Plestera tebal 1,5 cm, mortar tipe S (setara campura 1 PC:3 PP) K OP m 2 P.04e 52, Plestera tebal 1,5 cm, mortar tipe N (setara campura 1 PC:4 PP) K OP m 2 P.04f 49, Pekerjaa 1 m 2 acia K OP m 2 P.04g 25, P.05 Pasaga batu kosog (1 m 3 ) K OP m 3 P , P.06 Pasaga batu brojog kawat (SNI ) P.06.a Pasaga batu brojog kawat Betuk I P.06.a.1 Betuk I, Tipe A brojog kawat uk. L=2,0m x B=1,0 m x T= 1,0 m 1 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.1.a 1,030, ,40mm+kawat pegikat 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.1.b 1,048, ,0mm + kawat pegikat 3 Kawat brojog wire mesh 5mm ulir, kawat pegikat 2,0 mm, lubag K OP bh P.06a.1.c 1,536, kotak 100 x 100 mm; P.06.a.2 Betuk I, Tipe B brojog kawat uk. L=3,0m x B=1,0 m x T= 1,0 m 1 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø. 2,7 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.2.a 1,511, ,40 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100mm; 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.2.b 1,537, ,0mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; Kawat brojog wire mesh 5mm ulir, kawat pegikat 2,0 mm, lubag K OP bh P.06a.2.c 2,196, kotak 100 x 100 mm; P.06.a.3 Betuk I, Tipe C brojog kawat uk. L=4,0m x B=1,0 m x T= 1,0 m 1 Kawat brojog galvais ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi 3,40 K OP bh P.06a.3.a 1,984, mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100mm; 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.3.b 2,020, ,0 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; 3 Kawat brojog wire mesh 5mm ulir, kawat pegikat 2,0 mm, lubag K OP bh P.06a.3.c 2,889, kotak 100 x 100 mm; P.06.a.4 Betuk I, Tipe D brojog kawat uk. L=2,0m x B=1,0 m x T= 0,5 m 1 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.4.a 651, ,40 mm da kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100mm; 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.4.b 664, ,0 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; 3 Kawat brojog wire mesh 5mm ulir, kawat pegikat 2,0 mm, lubag K OP bh P.06a.4.c 967, kotak 100 x 100 mm; P.06.a.5. Betuk I, Tipe E brojog kawat uk. L=3,0m x B=1,0 m x T= 0,5 m 1 Kawat brojog galvais dega kawat ayama tiga lilita 2,70 mm, K OP bh P.06a.5.a 938, kawat sisi 3,40 mm da kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100mm; 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.5.b 1,144, ,0 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; 3 Kawat brojog wire mesh 5mm ulir, kawat pegikat 2,0 mm, lubag K OP bh P.06a.5.c 1,665, kotak 100 x 100 mm; P.06.a.6 Betuk I, Tipe F brojog kawat uk. L=4,0m x B=1,0 m x T= 0,5 m 1 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,70 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.6.a 1,237, ,40 mm da kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100mm; 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 3,0 mm, kawat sisi K OP bh P.06a.6.b 1,262, ,0 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 100 x 120 mm; 3 Kawat brojog wire mesh 5mm ulir, kawat pegikat 2,0 mm, lubag K OP bh P.06a.6.c 1,833, kotak 100 x 100 mm; P.06.a.7 1 m 3 Pasaga brojog kawat pabrikasi utuk P.06a m 2 P.06a.7 195, P.06.b Pasaga brojog kawat betuk II P.06.b.1 Betuk II, Tipe G brojog kawat uk. L=6,0m x B=2,0 m x T= 0,17 m 1 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,00 mm, kawat sisi 3,40 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 60 x 80mm; 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,7 mm, kawat sisi 4,0 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; P.06.b.2 Betuk II, Tipe H brojog kawat uk. L=6,0m x B=2,0 m x T= 0,23 m 1 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,00 mm, kawat sisi 3,40 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 60 x 80mm; K OP bh P.06b.1.a 1,581, K OP bh P.06b.1.b 1,818, K OP bh P.06b.2.a 1,786, JDIH Kemeteria PUPR

316 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,7 mm, kawat sisi K OP bh P.06b.2.b 2,062, ,0 mm da kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100bmm; P.06.b.3 Betuk II, Tipe I brojog kawat uk. L=6,0m x B=2,0 m x T= 0,30 m 1 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,00 mm, kawat sisi K OP bh P.06b.3.a 2,026, ,40 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 60 x 80mm; 2 Kawat brojog galvais kawat ayama 3 lilita ø 2,7 mm, kawat sisi K OP bh P.06b.3.b 2,539, ,0 mm+kawat pegikat 2,0 mm, lubag heksagoal 80 x 100 mm; P.06.b.4 1 m 3 Pasaga brojog kawat pabrikasi utuk P.06b K OP m2 P.06b.4 199, P,07 Cerucuk da pemasaga modul brojog a 1 m pajag cerucuk kayu/dolke ø 8 cm 10 cm K OP m P.07.a 44, b 1 m pajag cerucuk bambu ø 8 cm 10 cm K OP m P.07.b 47, c 1 m pajag cerucuk tiag beto ø 10 cm 12 cm K OP m P.07.c 82, d Pemasaga modul 1m3 brojog kawat mejadi struktur krib sugai K OP m 3 P.07.d 42, P.08 Pasaga batu muka da batu cadi P.08 a Batu muka (1 m 2 ) K OP m 2 P.08a 178, b Batu cadi (1 m 2 ) K OP m 2 P.08b 228, P,09 Pasaga geotekstil a. Pemasaga geotekstil (1 m2) Tipe-A, tipis K OP m 2 P.09a 80, b. Pemasaga geotekstil (1 m2), Tipe-B, tebal sedag K OP m 2 P.09b 162, c. Pemasaga geotekstil (1 m2), Tipe-C, tebal K OP m 2 P.09c 303, P.10 Bar Scree/sariga kasar (1 buah) K OP bh P , P.11 1 buah ambag ukur pada bagua pegukur da/atau pegatur bh P , P.12.a Pasaga 1m 2 lempega rumput P.12b.1) Peaama rumput lempega K OP m 2 P.12a 9, a). Pembabada rumput, maual secara umum OP m 2 P.12b.1).a) b).1. -daerah datar sampai peladaia aik dega kemiriga 1v:10h OP m 2 P.12b.1).b).a daerah dega sudut kemiriga 1v:10h sampai dega 1v:2,5h OP m 2 P.12b.1).b).b daerah dega sudut kemiriga1v:2,5h sampai dega 1v:1h OP m 2 P.12b.1).b).c 1, daerah dega sudut kemiriga 1v:1h sampai dega 1h:2,5v OP m 2 P.12b.1).b).d 1, daerah dega sudut kemiriga 2,5v:1h sampai dega tegak OP m 2 P.12b.1).b).e 3, P.12b.2).a Pembabada rumput, mekais secara umum OP m 2 P.12b.2).a) P.12b.2).b -daerah datar sampai peladaia aik dega kemiriga 1v:10h OP m 2 P.12b.2).b).a daerah dega sudut kemiriga 1v:10h sampai dega 1v:2,5h OP m 2 P.12b.2).b).b daerah dega sudut kemiriga1v:2,5h sampai dega 1v:1h OP m 2 P.12b.2).b).c daerah dega sudut kemiriga 1v:1h sampai dega 2,5v:1h OP m 2.12b.2).b).d daerah dega sudut kemiriga 2,5v:1h sampai dega tegak OP m 2 P.12b.1).b).e 1, P.13 Pekerjaa patai P.13a Peaama 1 poho bakau K OP m 2 P.13a 8, P.13b Matras bambu K OP m 2 P.13b 100, P.14 Pembuata pasaga armor a. 1 bh Kubus beto ukura 30 x 30 x 30 cm K OP bh P.14a 75, b. Kubus beto ukura 40 x 40 x 40 cm K OP bh P.14b 182, c. 3B: Blok beto bergigi K OP bh P.14c 281, d. Blok beto berat 0,5 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar dll. K OP bh P.14d 632, e. Blok beto berat 0,75 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar dll. K OP bh P.14e 919, P.14.f Blok beto berat 1,0 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar dll. K OP bh P.14f 650, P.14.g Blok beto berat 1,5 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar dll. K OP bh P.14g 650, P.14.h Blok beto berat 2,0 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar dll. K OP bh P.14h 651, P.14.i Blok beto berat 2,5 to quadripod, tetrapod, dolos, tribar dll. K OP bh P.14i 651, P.14.j Pemasaga 1 m3 armor K OP bh P.14.j 3,038, P.14.k 1 m 3 Pasaga batu 1 kg - 3 kg, void maksimum 15% K OP m 3 P.14.k 237, P.14.l 1 m 3 Pasaga batu 3 kg - 5 kg, void maksimum 15% K OP m 3 P.14.l 257, P.14.m 1 m 3 Pasaga batu 5 kg - 10 kg, void maksimum 20% K OP m 3 P.14.m 274, P m 3 Pasaga batu 10 kg - 30 kg, void maksimum 20% K OP m 3 P , P.14.o 1 m 3 Pasaga batu 30 kg - 50 kg, void maksimum 25% K OP m 3 P.14.o 295, P.14.p 1 m 3 Pasaga batu 50 kg kg, void maksimum 25% K OP m 3 P.14.p 298, P.14.q 1 m 3 Pasaga batu 100 kg kg, void maksimum 30% K OP m 3 P.14.q 301, P.14.r 1 m 3 Pasaga batu 200 kg kg, void maksimum 30% K OP m 3 P.14.r 305, P.14.s 1 m 3 Pasaga batu 300 kg kg, void maksimum 30% K OP m 3 P.14.s 319, P.14.t 1 m 3 Pasaga batu 400 kg kg, void maksimum 35% K OP m 3 P.14.t 322, JDIH Kemeteria PUPR

317 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) P.14.u 1 m 3 Pasaga batu 200 kg kg, void maksimum 32% K OP m 3 P.14.u 317, P.14.v 1 m 3 Pasaga batu 500 kg kg, void maksimum 35% K OP m 3 P.14.v 326, P.14.w 1 m 3 Pasaga batu 650 kg kg, void maksimum 35% K OP m 3 P.14.w 333, P.15 Pasaga krib laut a. Buis beto diagkut < 30 m + dipasag utuk kostruksi pegama K OP bh P.15a 13, patai b. Pegecora 1 buah buis beto ø 1 m' dega f'c= 7,4 MPa K OP bh P.15b 921, P.16 Pasaga pipa sulig-sulig (1 m') K OP m' P.16 70, P.17 1 m' peilskaal/mistar duga muka air P K OP m' P , B. PEKERJAAN BETON B.01 Pekerjaa pembuata campura beto B.01.a Tipe-1:campura beto fc'=1,8 s.d 3,7 MPa (B0: K-40 s.d. K-60) K OP m 3 B.01a 784, B.01.b Tipe-2: campura beto fc'= 5,6 s.d 7,4 MPa (K-80 s.d. K-100) K OP m 3 B.01b 775, B.01.c Tipe-3: campura beto fc' ~ 7,4 MPa ( K-100) K OP m 3 B.01c 784, B.02.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 7,4 MPa (K100), (Maual) K OP m 3 B.02a 842, B.02.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 7,4 MPa (K100), (Mole) K OP m 3 B.02b 929, B.03.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 9,8 MPa (K125), (Maual) K OP m 3 B.03a 881, B.03.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 9,8 MPa (K125), (Mole) K OP m 3 B.03b 967, B.04.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 12,2 MPa (K150), (Maual) K OP m 3 B.04a 910, B.04.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 12,2 MPa (K150), (Mole) K OP m 3 B.04b 997, B.05.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 14,5 MPa (K175), (Maual) K OP m 3 B.05a 946, B.05.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 14,5 MPa (K175), (Mole) K OP m 3 B.05b 1,033, B.06.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 16,9 MPa (K200), (Maual) K OP m 3 B.06a 979, B.06.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 16,9 MPa (K200), (Mole) K OP m 3 B.06b 1,066, B.07.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 19,3 MPa (K225), (Maual) K OP m 3 B.07a 1,006, B.07.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 19,3 MPa (K225), (Mole) K OP m 3 B.07b 1,093, B.08.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 21,7 MPa (K250), (Maual) K OP m 3 B.08a 1,021, B.08.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 21,7 MPa (K250), (Mole) K OP m 3 B.08b 1,107, B.09.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 24,0 MPa (K275), (Maual) K OP m 3 B.09a 1,045, B.09.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 24,0 MPa (K275), (Mole) K OP m 3 B.09b 1,132, B.10.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 26,4 MPa (K300), (Maual) K OP m 3 B.10a 1,053, B.10.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 26,4 MPa (K300), (Mole) K OP m 3 B.10b 1,140, B.11.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 28,8 MPa, (K325), (Maual) K OP m 3 B.11a 1,118, B.11.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 28,8 MPa, (K325), (Mole) K OP m 3 B.11b 1,196, B.12.a Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 31,2 MPa, (K350), (Maual) K OP m 3 B.12a 1,128, B.12.b Pekerjaa 1 m 3 beto mutu, f c = 31,2 MPa, (K350), (Mole) K OP m 3 B.12b 1,206, B.13.a Megguaka ready mixed da pompa beto K OP m 3 B.13.a 1,139, B.13.b 1 m³ beto tambaha biaya megguaka baha aditif K OP m 3 B.13.b 48, B.14 Megagkut/meaika campura beto setiap keaika vertikal 4 m atau jarak horizotal setiap 25 m ke tapak pegecora B.14.a 1 m 3 beto dicorka pada tapak berjarak < 10 m atau dega K OP m3 B.14.a 27, ketiggia/kedalama < 1 m (maual) B.14.b.1) 1 m 3 beto dicorka pada tapak berjarak setiap tambaha jarak 25 m K OP m3 B.14.b.1) 33, (horizotal), secara maual B.14.b.2) 1 m 3 beto dicorka pada tapak berjarak setiap tambaha jarak 25 m K OP m3 B.14.b.2) 40, (horizotal) dg pompa beto B.15.a Pemadata beto dega vibrator K OP m3 B.15a 23, B.15.b Pemadata beto dega maual K OP m3 B.15b 36, B.16.a 1 m 3 beto dicorka pada tapak setiap keaika 4 m (vertikal), maual K OP m3 B.16a 16, B.16.b 1 m 3 beto dicorka pada tapak setiap keaika 4 m (vertikal), megguaka pompa beto K OP m3 B.16b 40, B.xx Pekerjaa pembesia beto B.17 Pembesia 100 kg dega besi polos atau ulir K OP 100 kg B.17 1,212, B.18 Pembesia 100 kg jarig kawat (wire mesh) K OP 100 kg B.18 2,947, B.19 Pembesia 100 kg kabel prestressed polos/strad K OP 100 kg B.19 4,786, B.20 Megagkut/meaikka 100 kg tulaga setiap keaika vertikal 4m atau jarak horizotal setiap 25 m ke tapak pemasaga B.20.a Secara maual (keaika 4 m) K OP 100 kg B.20a 26, B.20.b secara mekais (peambaha jarak horizotal 10m s.d 25m) K OP 100 kg B.20b 19, B.20.c secara mekais (setiap peambaha jarak horizotal 25m) K OP 100 kg B.20c 30, B.20.d Mekais (keaika setiap 4m) K OP 100 kg B.20d 36, JDIH Kemeteria PUPR

318 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) Pekerjaa pembuata/peyediaa bekistig beto B.21.a 1 m 2 Bekistig latai beto biasa dg multiflex 12 mm/18 mm (TP) K OP m 2 B.21.a 58, B.21.b 1 m 2 Bekistig pelat latai beto expose dega multiflex 18 mm (TP), K OP m 2 B.21.b 91, JAT < 0,6m B.21.c 1 m 2 Bekistig pelat latai beto biasa dega papa ukura 3/20 cm K OP m 2 74, (TP) B.21.c B.21.d 1 m 2 peracah bekistig latai beto dega kaso 5/7 cm tiggi 4 m, K OP m 2 B.21.d 67, JAT < 0,6m B.21.e 1 m 2 peracah bekistig latai beto dega dolke ø 8 cm 10 cm K OP m 2 B.21.e 94, tiggi 4 m, JAT < 0,8m B.21.f 1 m 2 peracah bekistig pelat beto dega bambu ø 8 cm 10 cm K OP m 2 B.21.f 86, tiggi 4 m, JAT < 0,8m B.22.a 1 m 2 Bekistig latai megguaka floordeck baja berprofil tipe pelat,pb K OP m 2 B.22.a 128, < 0,6m B.22.b 1 m 2 Bekistig latai megguaka floordeck baja berprofil tipe pelat,pb K OP m 2 B.22.b 131, < 0,8m B.22.c 1 m 2 Bekistig latai megguaka floordeck baja berprofil tipe balok K OP m 2 B.22.c 145, T,PB <1,2m B.22.d 1 m 2 Bekistig latai megguaka floordeck baja berprofil tipe balok T K OP m 2 B.22.d 188, tiggi, PB <2,0m B.23.a 1 m 2 Bekistig balok beto biasa multiflex 12 mm atau 18 mm (TP) K OP m 2 B.23.a 73, B.23.b 1 m 2 Bekistig balok beto expose dega multiflex 18 mm(tp),jat K OP m 2 B.23.b 111, <1,0 m B.23.c 1 m 2 Bekistig balok beto biasa papa 3/20 cm (TP) K OP m 2 B.23.c 89, B.23.d 1 m 2 Peracah bekistig balok dega kaso 5/7, H < 4 m, JAT <1,0 m K OP m 2 B.23.d 59, B.23.e 1 m 2 Peracah bekistig balok beto dega kayu dolke ø 8 cm tiggi 4 K OP m 2 B.23.e 76, m, JAT <1,2 m B.23.f 1 m2 Peracah bekistig balok beto dega bambu ø 8 cm tiggi 4 m, K OP m 2 B.23.f 67, JAT <1,0 m B.24.a 1 m 2 Bekistig kolom beto biasa dega multiflex mm K OP m 2 B.24.a 63, B.24.b 1 m 2 Bekistig kolom beto expose dega multiflex 18 mm K OP m 2 B.24.b 83, B.24.c 1 m 2 Bekistig kolom beto biasa dega papa ukura 3/20 cm K OP m 2 B.24.c 83, B.24.d 1 m 2 Peracah bekistig kolom beto kaso 5/7cm tiggi 4m, JAT<1,0 m K OP m 2 B.24.d 57, B.24.e 1 m 2 Peracah bekistig kolom beto dega kayu dolke ø 8 cm tiggi K OP m 2 B.24.e 71, m, JAT <1,2 m B.24.f 1 m2 Peracah bekistig kolom beto dega bambu ø 8 cm tiggi 4 m, K OP m 2 B.24.f 62, JAT <1,0 m B.25.a 1 m 2 Bekistig didig beto biasa dg multiflex 12 mm atau 18 mm K OP m 2 B.25.a 68, B.25.b 1 m 2 Bekistig didig beto expose dega multiflex 18 mm K OP m 2 B.25.b 99, B.25.c 1 m 2 Bekistig didig beto biasa dega papa ukura 3/20 cm K OP m 2 B.25.c 84, B.25.d 1 m 2 Peracah/peyokog bekistig didig H < 2,5 m, kaso 5/7 K OP m 2 B.25.d 57, B.25.e 1 m 2 Peracah/peyokog bekistig didig H < 4,5 m, balok 8/12 K OP m 2 B.25.e 77, B.26.a 1 m 2 Bekistig fodasi da sloof beto dg multiflex 12 mm /18 mm K OP m 2 B.26.a 71, B.26.b 1 m 2 Bekistig fodasi da sloof beto biasa dg papa 3/20 cm K OP m 2 B.26.b 84, B.26.c 1 m 2 Peracah/peyokog bekistig sloof da fodasi beto tiggi < 2,0 K OP m 2 B.26.c 47, m dega kaso 5/7 B.27.a Bogkar 1 m 2 bekistig secara biasa (da membereska puig) K OP m 2 B.27.a 2, B.27.b Bogkar 1 m 2 bekistig secara hati-hati (da membereska puig) K OP m 2 B.27.b 3, B.28.a Meggeagi air 100 m 2 permukaa beto K OP m 2 B.28.a 336, B.28.b Meyirami air dega media 100 m 2 terpal selama 4 hari K OP m 2 B.28.b 182, B.28.c Meyirami air dega media 100 m 2 karug goi air selama 4 hari K OP m 2 B.28.c 299, B.xx Pekerjaa pembogkara beto da pekerjaa water stop B.29.a Bogkar 1 m 3 beto secara kovesioal K OP m 2 B.29.a 301, B.29.b Bogkar 1 m 3 beto dega Jack hammer K OP m 2 B.29.b 179, B.30.a Pekerjaa memasag 1m water stop PVC lebar 150 mm K OP m' B.30.a 97, B.30.b Pekerjaa memasag 1 m water stop PVC lebar 200 mm K OP m' B.30.b 116, B.30.c Pekerjaa memasag 1m water stop PVC lebar 230 mm 320 mm K OP m' B.30.c 147, B.30.d Pekerjaa pemasaga water stop 1m rubber lebar 150 mm 200 mm K OP m' B.30.d 158, F. PEKERJAAN PEMANCANGAN Secara maual/tapa mesi megguaka Tripod da Hammer F.01 Tiag pacag kayu gelodoga K OP m' F.01 55, F.02 Tiag pacag kayu (dolke) K OP m' F.02 11, F.03 Per-m pajag tiag pacag baja pipa ø 30 cm atau kotak 30 cm K OP m' F.03 38, JDIH Kemeteria PUPR

319 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) F.04.a Per-m' pajag tiag pacag beto 20 x 20 cm K OP m' F.04.a 6, F.04.b Per-m' pajag tiag pacag beto kotak 25 x 25 cm K OP m' F.04.b 67, F.04.c Per-m' pajag tiag pacag beto kotak 30 x 30 cm K OP m' F.04.c 75, F.04.d Per-m' pajag tiag pacag beto ø 40 atau kotak 40 cm K OP m' F.04.d 92, F.04.e Per-m' pajag tiag pacag pipa beto ø 40 cm K OP m' F.04.e 83, F.05.a Per-m' pajag pemacaga 1 m lebar turap dolke ø 8-10 cm K OP m' F.05.a 118, F.05.b Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap papa (2-3)/10 cm K OP m' F.05.b 133, F.05.c Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap papa (2-3)/20 cm K OP m' F.05.c 113, F.05.d Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap papa (2-3)/25 cm K OP m' F.05.d 110, F.05.e Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap papa (2-3)/30 cm K OP m' F.05.e 111, F.05.f Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap kaso 5/7-5 cm K OP m' F.05.f 155, F.05.g Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap kaso 5/7-7 cm K OP m' F.05.g 106, F.05.h Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap balok 8/12-8 cm K OP m' F.05.h 119, F.05.i Per-m' pajag pemacaga 1 m' lebar turap balok 8/12-12 cm K OP m' F.05.i 111, F.06.a Per-m' pajag turap baja profil larse lebar 350 mm K OP m' F.06.a 48, F.06.b Per-m' pajag 1 m' lebar turap baja INP-8 da UNP-8 K OP m' F.06.b 79, F.06.c Per-m' pemacaga 1 m' lebar turap baja INP-10 da UNP-10 K OP m' F.06.c 71, F.07.a Per-m' pemacaga turap pre-cast lebar 30 cm da tebal 12 cm K OP m' F.07.a 49, F.07.b Per-m' pemacaga turap pre-cast lebar 40 cm da tebal 15 cm K OP m' F.07.b 64, F.07.c Per-m' pemacaga turap pre-cast lebar 50 cm da tebal 22 cm K OP m' F.07.c 81, D. PEKERJAAN DEWATERING D.01 Kistdam pasir/taah D.01.a 1 bh Kistdam pasir/taah dibugkus karug plastik/bagor/goi 43 x 65 K OP bh D.01a 11, D.01.b 1 bh Kistdam pasir/taah dibugkus karug plastik/bagor/goi atau K OP bh D.01b 19, terpal uk. 45 x 120 cm D.01.c 1 bh geobag pasir/taah uk. 145 x 240 cm K OP m 3 D.01c 686, D.02 Keragka kayu utuk 1 m 3 kistdam pasir/taah uk. 43 cm x 65 cm K OP m 3 D , D.03 Keragka baja profil L / L atau besi profil berlubag K OP hari D , utuk 1 m 3 kistdam pasir/taah D.04 Pegoperasia 1 buah pompa air diesel daya 5 kw per-jam dega K OP hari D.04 76, suctio head maks. 3m da discharge head maks. 20m (kapasitas 0,5 m 3 /s pada suctio head 1m da discharge head 10m) D.05 Pegoperasia 1 buah pompa air diesel daya 10 kw per-jam dega K OP hari D , suctio head maks. 3m da discharge head maks. 20m (kapasitas 1 m 3 /s pada suctio head 1m da discharge head 10m) D.06 Pegoperasia 1 buah pompa air diesel daya 20 kw per-jam dega suctio head maks. 3m da discharge head maks. 20m (kapasitas 2 m 3 /s pada suctio head 1m da discharge head 10m) K OP hari D , H. PEKERJAAN PINTU AIR DAN PERALATAN HIDROMEKANIK Biaya pemasaga pitu agkat H.01 Cotoh pitu agkat No.1; Lebar B = 200mm; H = 250mm; H1 = 500mm da TR = 1050mm Biaya pemasaga pitu sorog kayu H.02 Cotoh pitu sorog kayu dega roda gigi (stag draat gada) No.1; Lebar B = 1500mm; H = 1500mm; H1 = 3000mm da TR = 3800mm Biaya pemasaga pitu sorog baja dega roda gigi H.03 Cotoh pitu sorog baja dega roda gigi (stag double) No.1; Lebar B = 1500mm; H = 500mm; H1 = 1000mm da TR = 1900mm K OP bh H , K OP bh H.02 3,204, K OP bh H , H.04.x Biaya pelumasa pitu agkat utuk sekali pelumasa H.04.1 Stag tuggal OP bh H , a) Biaya pelumasa pitu sorog kayu H.04.2 Stag Tuggal < 1 m OP bh H , H.04.3 Stag Double < 1 m OP bh H , H.04.4 Stag Tuggal 1-2 m OP bh H , H.04.5 Stag Double 1-2 m OP bh H , H.04.6 Stag Tuggal > 2 m OP bh H , H.04.7 Stag Double > 1 m OP bh H , b) Biaya pelumasa pitu sorog baja H.04.8 Stag Tuggal < 1 m OP bh H , H.04.9 Stag Double < 1 m OP bh H , H Stag Tuggal 1-2 m OP bh H , JDIH Kemeteria PUPR

320 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) H Stag Double 1-2 m OP bh H , H Stag Tuggal > 2 m OP bh H , H Stag Double > 1 m OP bh H , LA PEKERJAAN LAIN-LAIN LA.01 Pemagara daerah kerja LA.01a Ragka baja L K OP m' LA.01a 403, LA.01b Ragka kayu K OP m' LA.01b 273, LA.02 Pembuata direksi keet, los kerja da gudag K OP m 2 LA.02 1,547, LA.03 Pembuata papa ama pekerjaa LA.03a 1 buah papa ama pekerjaa megguaka multiflex 18mm, frame K OP bh LA.03a 1,012, besi siku da tiag kayu 8/12 LA.03b 1 buah papa ama pekerjaa megguaka multiflex 10mm, frame allumuium siku da tiag kayu 5/7, pritig baer plastik K OP bh LA.03b 399, LA.04 Mobilisasi L.04 LA.04a Ivestigasi lapaga K OP paket LA.04a 2,300, LA.04b Sewa laha K OP paket LA.04b 41,400, LA.04c Fasilitas K OP paket LA.04c 91,317, LA.04d Kebutuha lai-lai K OP paket LA.04d 242,937,500.0 LA.05 Foto dokumetasi LA.05.a 1 Set foto dokumetasi megguaka kamera P K OP paket LA.05a 1,743, LA.05.b 1 Set foto dokumetasi megguaka kamera digital tapa film P K OP paket LA.05b 1,523, LA.06 Test baha da pegujia mutu pekerjaa P K sampel LA.06 1,000, LA.07 Peggambara 1) Peta situasi atau peta steak out bagua P K LA.07.a Peggambara dega CAD utuk 1 bh gambar (file autocad) layout, P K lbr LA.07a 392, tampak potoga da detail utuk kodisi tidak LA.07.b Peggambara secara maual utuk 1 lembar gambar layout, tampak, P K lbr LA.07b 195, potoga da detail utuk kodisi tidak rumit da bayak duplikasi betuk gambar ukura A1 LA.07.c Pecetaka 1 lembar gambar layout, tampak, potoga da detail tidak P K lbr LA.07c 8, rumit ukura A1 LA.08 Copy atau peggadaa buku/kotrak/lapora LA.08.a Fotocopy da jilid P K jilid LA.08a 31, LA.08.b 1 set as built drawig (reduce da copy kalkir serta blue/black prit) P K set LA.08b 1,943, LA.09 1 m 2 pegagkata gulma da/atau sampah apug LA.09.a Secara maual OP m 2 LA.09a 1, LA.09.b Secara mekais OP m 2 LA.09b 1, LA.10 1 m 3 pegagkata gulma padat da sampah, ketebala 25cm LA.10.a Secara maual OP m 3 LA.10a 33, LA.10.b Secara mekais OP m 3 LA.10b 26, A.2 CARA MEKANIS TM.01 Galia situ/waduk TM.01.1 AHSP Galia taah di situ/waduk K OP m 3 TM , TM.01.2.a AHSP Agkuta material dega poto (jarak agkut 1 km) K OP m 3 TM.01.2.a 34, TM.01.2.b AHSP Agkuta material dega poto (jarak agkut 3 km) K OP m 3 TM.01.2.b 74, TM.01.2.c AHSP Agkuta material dega poto (jarak agkut 5 km) K OP m 3 TM.01.2.c 108, TM.01.2.d AHSP Agkuta material dega poto (jarak agkut 10 km) K OP m 3 TM.01.2.d 193, TM.02 Galia da agkut TM.02.1 Meggali dega Excavator da material galia dimuat ke DT K OP m 3 TM , TM.02.2 DT agkut material sejauh 1 km K OP m 3 TM , TM.02.3 Taah dihampar, dirataka da dirapihka K OP m 3 TM , TM.02.4 Jarak agkut = 3 km K OP m 3 TM , TM.02.5 Jarak agkut = 5 km K OP m 3 TM , TM.02.6 Jarak agkut = 10 km K OP m 3 TM , TM.02.7 Jarak agkut = 20 km K OP m 3 TM , TM.02.8 Jarak agkut = 30 km K OP m 3 TM , JDIH Kemeteria PUPR

321 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) TM.03 Agkuta material litas pulau TM.03.1 Material atau hasil galia dari BA dimuat ke DT K OP m 3 TM , TM.03.2 DT agkut material atau hasil galia dari A ke B, jarak agkut 3 km K OP m 3 TM , TM.03.3 Di B material atau hasil galia dimuatka ke togkag K OP m 3 TM , TM.03.4 Togkag agkut material ke C, jarak agkut 20 km K OP m 3 TM , TM.03.5 Di C material atau hasil galia dimuatka ke perahu K OP m 3 TM , TM.03.6 Perahu agkut material dari C ke D, jarak agkut 2 km K OP m 3 TM , TM.04 Gali, agkut da padatka TM.04.1 Galia taah di BA (utuk timbua tidak termasuk beli taah) K OP m 3 TM.04.1 TM.04.1.a Galia taah kedalama 0-2 m K OP m 3 TM.04.1.a 16, TM.04.1.b Galia taah kedalama 2-4 m K OP m 3 TM.04.1.b 17, TM.04.1.c Galia taah kedalama > 4 m K OP m 3 TM.04.1.c 26, TM.04.2 DT agkut material dari BA ke lokasi pekerjaa, jarak 1 km K OP m 3 TM , TM.04.3 Pemadata taah di lokasi pekerjaa K OP m 3 TM , TM.05 Irigasi TM.05.1 Pembuata salura K OP m 3 TM , TM.05.2 Pembuata bada taggul K OP m 3 TM , TM.05.3 Fiishig bada taggul K OP m 3 TM , TM.06 Pegeruka lumpur Pegeruka muara sugai megguaka kapal keruk K OP m 3 TM.06 77, TM.07 Cotoh pembuata sumur bor air taah dalam TM m' Pegambila da deskripsi sampel batua (termasuk lapora) K m' TM , TM m' Pegebora ø 8 3/4" K m' TM , TM m' Reamig ø 8 3/4" - 12" K m' TM , TM m' Reamig ø 8 3/4" /4" K m' TM , TM m' Bogkar pasag temporary casig (ID) 12" K m' TM , TM m' Bogkar pasag temporary casig (ID) 17" K m' TM , TM m' Pegadaa da pemasaga casig pipa black steel 6" K m' TM , TM m' Pegadaa da pemasaga LC Scree 6" K m' TM ,815, TM m' Pegadaa da pemasaga casig pipa black steel 8" K m' TM , TM m' Pegadaa da pemasaga LC Scree 8" K m' TM ,026, TM m' Pegadaa da pemasaga pipa soudig PVC 1" K m' TM , TM m3 Pegadaa da pemasaga gravel pack K m 3 TM ,817, TM jam Pecucia sumur * K OP jam TM , TM jam uji pemompaa * K OP jam TM , TM lokasi pasag da bogkar peralata uji pemompaa K lokasi TM , TM Samplig 1 sampel aalisa kualitas air K OP sampel TM , Tambaha Biaya aalisa sampel kualitas air (stadar air mium) K OP sampel - 1,150, TM titik electric loggig P K OP titik TM ,275, TM m 3 semetasi (slash groutig) da pegecora latai sumur K OP m 3 TM ,566, TM.08 Sedot Lumpur TM.08.1 Peyedota lumpur di salura atau sypho K OP m 3 TM , TM.08.2 Peyedota pasir di salura atau sypho K OP m 3 TM , TM.09 Pemacaga Mekais TM.09.1 Per-m' pajag tiag pacag kayu gelodoga ø 20 cm K OP m' TM , TM.09.2.a Per-m' pajag tiag pacag baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm K OP m' TM.09.2.a 31, TM.09.2.b Per-m' pajag tiag pacag baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm K OP m' TM.09.2.b 33, TM.09.2.c Per-m' pajag tiag pacag baja ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm K OP m' TM.09.2.c 34, TM.09.3.a Per-m' pajag tiag pacag beto ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm K OP m' TM.09.3.a 47, TM.09.3.b Per-m' pajag tiag pacag beto ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm K OP m' TM.09.3.b 56, TM.09.3.c Per-m' pajag tiag pacag beto ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm K OP m' TM.09.3.c 63, TM.09.3.d Per-m' pajag tiag pacag beto ø 40 cm atau kotak 40 x 40 cm K OP m' TM.09.3.d 80, TM.09.3.e Per-m' pajag tiag pacag beto hollow ø 40 cm K OP m' TM.09.3.e 74, TM.09.4.a Per-m' pemacaga utuk 1 m lebar turap kayu dolke ø 8-10 cm K OP m' TM.09.4.a 89, TM.09.4.b Per-m' pemacaga utuk 1 m lebar turap kayu papa 3/20 K OP m' TM.09.4.b 86, TM.09.4.c Per-m' pemacaga utuk 1 m lebar turap kayu papa 3/30 K OP m' TM.09.4.c 84, TM.09.4.d Per-m' pemacaga turap baja profil Larse lebar 350 mm K OP m' TM.09.4.d 43, TM.09.4.e Per-m' pemacaga turap beto pre-cast 12 x 30 cm K OP m' TM.09.4.e 43, TM.09.4.f Per-m' pemacaga turap beto pre-cast 15 x 40 cm K OP m' TM.09.4.f 58, TM.09.4.g Per-m' pemacaga turap beto pre-cast 22 x 50 cm K OP m' TM.09.4.g 68, JDIH Kemeteria PUPR

322 Kode HSP Uraia P K OP No. (AHSP) TM.09.5 Biaya cabut turap da meaikaya ke dump truck TM.09.5.a Per-bh pecambuta pacag profil Larse U-350 K OP m' TM.09.5.a 60, TM.09.5.b Per-bh pecambuta tiag pacag baja kotak 30 x 30 cm K OP m' TM.09.5.b 118, TM.09.5.c Per-bh pecambuta tiag pacag balok kayu 14 x 14 cm K OP m' TM.09.5.c 79, TM.10 Galia taah salura irigasi/rawa + gambaga TM m 3 galia da urug posisi dekat K OP m 3 TM , TM m 3 galia da urug posisi jauh K OP m 3 TM , TM.10.3 Agkut kelebiha taah galia utuk dibuag ke lokasi dumpsite K OP m 3 TM , TM.11.1 Pemidaha gambaga setiap 24 batag poho kelapa secara maual, K OP 24 blk+ 5 TM , Excavator pidah 5 m' TM.11.2 Pemidaha gambaga utuk 8 batag poho kelapa+ berjala 1,4-1,6 m K a. Excavator Log Arm K OP 8 blk +1,6 TM.11.2.a 110, b. Excavator Stadard K OP 8 blk +1,6 TM.11.2.b 77, TM m3 galia taah di rawa K a. Excavator Log Arm K OP m 3 TM.11.3.a 30, b. Excavator Stadard K OP m 3 TM.11.3.b 19, TM.09 Pemacaga mekais 1 Per-m' pajag tiag pacag kayu gelodoga ø 20 cm K OP m' TM , Per-m' pajag tiag pacag baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm K OP m' TM.09.2.a 31, Per-m' pajag tiag pacag baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm K OP m' TM.09.2.b 33, Per-m' pajag tiag pacag baja ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm K OP m' TM.09.2.c 34, Per-m' pajag tiag pacag beto ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm K OP m' TM.09.3.a 47, Per-m' pajag tiag pacag beto ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm K OP m' TM.09.3.b 56, Per-m' pajag tiag pacag beto ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm K OP m' TM.09.3.c 63, Per-m' pajag tiag pacag beto ø 40 cm atau kotak 40 x 40 cm K OP m' TM.09.3.d 80, Per-m' pajag tiag pacag beto hollow ø 40 cm K OP m' TM.09.3.e 74, Per-m' pajag pemacaga utuk 1 m lebar turap kayu dolke ø 8-10 cm K OP m' TM.09.4.a 89, Per-m' pajag pemacaga utuk 1 m lebar turap kayu papa 3/20 K OP m' TM.09.4.b 86, Per-m' pajag pemacaga utuk 1 m lebar turap kayu papa 3/30 K OP m' TM.09.4.c 84, Per-m' pajag pemacaga turap baja profil larse lebar 350 mm K OP m' TM.09.4.d 43, Per-m' pajag pemacaga turap beto pre-cast 12 x 30 cm K OP m' TM.09.4.e 43, Per-m' pajag pemacaga turap beto pre-cast 15 x 40 cm K OP m' TM.09.4.f 58, Per-m' pajag pemacaga turap beto pre-cast 22 x 50 cm K OP m' TM.09.4.g 68, Biaya cabut turap da meaikaya ke dump truck 1 Per-bh pecambuta pacag profil larse U-350 K OP m' TM.09.5.a 60, Per-bh pecambuta tiag pacag baja kotak 30 x 30 cm K OP m' TM.09.5.b 118, Per-bh pecambuta tiag pacag balok kayu 14 x 14 cm K OP m' TM.09.5.c 79, JDIH Kemeteria PUPR

323 Lampira B (iformatif) Bedug B.1 Bedug Tetap Pembagua bedug tetap yag meliputi bedug dega pelimpah tetap biasa da Tyrol. Pada umumya bedug tetap ii meliputi berbagai kelegkapa bagua di ataraya tubuh bedug, peredam eergi, itake, pembilas, tembok sayap hilir, latai udik, da katog sedime. Berbagai jeis pekerjaa utuk kompoe dari masig-masig ifratruktur aka meliputi: pekerjaa persiapa, kompoe ifrastruktur utama da pedukug serta pekerjaa lai-lai. Pekerjaa persiapa yag pada umumya meliputi: mobilisasi, pembersiha lapaga, pemagara daerah kerja, papa ama kegiata, direksi keet, da lai-lai; sedagka utuk pekerjaa lai-lai yag meliputi: foto dokumetasi, pegujia laboratorium, as built drawig, perlegkapa trasportasi, pagar pegama, gebala rumput, ladscapig, jala peghubug da tambaha khusus utuk berbagai jeis ifrastruktur, da lai-lai. Maka utuk pekerjaa pada masig-masig kompoe ifrastruktur utama da pedukug dari bedug tetap adalah seperti pada Tabel II.B.1 da utuk bedug Tyrol pada Tabel II.B.2 berikut ii. Tabel II.B.1 Jeis pekerjaa pada kompoe ifrastruktur bedug tetap NO KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag PA+HM Dewaterig 1. TUBUH BENDUNG 1.1 Ambag bedug 1.2 Mercu bedug 1.3 Lapisa taha aus 1.4 Tembok pagkal (k&ki) * 1.5 Fodasi * Lailai 2. UDIK BENDUNG 2.1 Tembok sayap udik (k&ki) 2.2 Tembok pegarah arus 2.3 Latai udik 3. HILIR BENDUNG 3.1 Tembok sayap hilir (k&ki) 3.2 Peredam eergi 3.3 Fodasi 3.4 Rip-rap 4. PERLENGKAPAN BENDUNG 4.1 Didig tirai 4.2 Taggul bajir/peutup 4.3 Salura pegelak 4.4 Rumah jaga 4.5 Peduga muka air 4.6 Tagga operasi 393 JDIH Kemeteria PUPR

324 NO KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag PA+HM Dewaterig Lailai 5. BANGUNAN INTAKE 5.1 Pitu-pitu 5.2 Pilar pitu 5.3 Didig bajir 5.4 Jembata pelayaa 5.5 Tembok pagkal 5.6 Tembok sayap hilir 5.7 Latai da skimmig wall 5.8 Sariga sampah 5.9 Rumah pitu 6. BANGUNAN PEMBILAS 4.1 Pitu-pitu 4.2 Pilar pitu 4.3 Latai v 4.4 Lapisa taha aus 4.5 Plat udersluice 4.6 Sariga batu bogkah/sampah 4.7 Jembata pelayaa 4.8 Tagga operasi 4.9 Rumah pitu 7. LAIN-LAIN (Khusus) 7.1 Sulig-sulig Joit filler, joit sealet, dowel bar, 7.2 da lai-lai. Catata : *) termasuk pekerjaa groutig Tabel II.B.2 Jeis pekerjaa pada kompoe ifrastruktur bedug tyrol NO KOMPONEN**) JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag PA+HM Dewaterig 1. TUBUH BENDUNG Gorog-gorog 1.1 peyalur 1.2 Bar scree 1.3 Fodasi Lapisa taha aus 1.4 Ambag bedug Tembok pagkal 1.5 (k&ki) Catata : **) Selajutya utuk butir 2 s.d. 7 adalah sama dega Tabel II.B.1 B.2 Bedug gerak Lailai Bedug gerak sedikit berbeda dega bedug tetap yaitu pada kostruksi pelimpahya saja, umumya berupa pitu-pitu air atau ambag yag dapat diaika atau dituruka. Ukura pitu-pitu yag dapat dioperasika secara maual biasaya dibatasi sesuai dega kemampua teaga mausia utuk meaika atau meuruka pituya kira-kira utuk kekuata tarik/teka maksimum 15 to. 394 JDIH Kemeteria PUPR

325 Bedug gerak pada umumya terdiri atas tubuh bedug sebagai fodasi dari kostruksi pitu-pitu sebagai pelimpah yag harus mampu meaha tekaa hidrostatis dari air serta lumpur yag ditahaya. Sehigga kompoe peyusu bedug gerak ii sama seperti pada bedug tetap da ditambah pitu-pitu air. Sehubuga dega ii maka AHSP-ya pitu air yag berupa pitu kayu ragka baja dega lebar maksimum 2,5 m da variasi lebar laiya yaitu 1,5 m; 1,2 m; da 0,8 m sesuai dega SNI Pitu air pegatur da pegukur utuk irigasi yag harga satuaya ditetuka oleh pabrik (yag di dalamya termasuk biaya pasag serta biaya garasiya) dapat megguaka AHSP terkait dega pitu air pabrikasi seperti pada Tabel II.A.03 s.d. Tabel II.A.7.. Selai jeis yag maual ada pula Bedug Gerak Elektromekaik yag tidak terbatas lebar da tiggi pituya karea dioperasika secara elektromekaik. Berbagai jeis utuk tipe ii diataraya pitu sorog, pitu radial da tabug karet berisi udara atau air. Jeis-jeis pitu ii sesuai dega stadar da spesifikasi tekis yag dikeluarka oleh pabrikya. Maka harga satuaya pu ditetuka oleh pabrik yag didalamya termasuk biaya pasag serta biaya garasiya. Kompoe pekerjaa pada ifrastruktur yag termasuk dalam pelaksaaa pembagua bedug gerak seperti pada Tabel II.B.3 berikut ii. Tabel II.B.3 Jeis pekerjaa pada kompoe ifrastruktur bedug gerak NO KOMPONEN*) JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag Pitu &Hm Dewaterig Lai-lai 1. TUBUH BENDUNG 1.1 Ambag bedug 1.2 Pitu - pitu bedug 1.3 Pilar-pilar pitu 1.4 Fodasi 1.5 Jembata operasi 1.6 Lapisa taha aus ambag bedug Tembok pagkal 1.7 (k&ki) Catata : *) Selajutya utuk butir 2 s.d. 7 adalah sama dega Tabel B.1 B.3 Bagua peagkap sedime Bagua ii merupaka kelegkapa utuk meagkap sedime yag kompoe pekerjaa pada ifrastrukturya seperti pada Tabel II.B.4 berikut ii. 395 JDIH Kemeteria PUPR

326 NO Tabel II.B.4 Jeis pekerjaa kompoe pada ifrastruktur bagua peagkap sedime KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Pitu Taah Pasaga Beto Pacag Dewaterig Lai-lai &Hm 1. BANGUNAN PENGENDAP 1.1 Didig (k&ki) 1.2 Latai (katog lumpur) 1.3 Pegarah arus 1.4 Salura pegatar 1.5 Lapisa taha aus 2. BANGUNAN PEMBILAS 2.1 Tembok pagkal (k&ki) 2.2 Tembok pagkal (k&ki) 2.3 Pitu bilas 2.4 Pilar bilas 2.5 Latai udik 2.6 Sad ejector 2.7 Fodasi 2.8 Jembata pelaya 2.9 Rumah pitu 2.10 Peduga muka air 2.11 Tagga operasi 3. BANGUNAN INTAKE 3.1 Pitu-pitu itake 3.2 Pilar pitu 3.3 Didig bajir 3.4 Jembata pelaya 3.5 Tembok pagkal 3.6 Tembok sayap hilir 3.7 Latai 3.8 Peil skal 3.9 Rumah pitu 4. BANGUNAN PENGUKUR 396 JDIH Kemeteria PUPR

327 B.4 Cotoh Peyusua HPS Bedug Tetap Gambar II.B.1 Tampak atas bedug Gambar II.B.2 Potoga melitag bedug Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Bedug Tetap seperti berikut ii. 397 JDIH Kemeteria PUPR

328 Cotoh HPS bedug tetap (Maual/Mekais) No. Uraia Pekerjaa Kode Volume I Pekerjaa Persiapa 1 Mobilisasi/Demob Peralata da SDM LA.04 1 LS , ,00 2 Pembuata Direksi Keet, Los Kerja da Gudag LA m² , ,24 3 Pegukura Kembali (Uitzet, MC0%) T.02.a 1100 m' 5.750, ,00 II Pekerjaa Taah 1 Pembersiha Lapaga - Pembersiha Lapaga da Stripig/Korseka T.01.a m² 3.967, ,00 - Tebas Tebag Taama Perdu T.01.b m² 5.041, ,00 - Cabut Tuggul Taama Keras T.01.c 225 poho , ,00 2 Galia taah biasa - Maual Kedalama < 1 m T.06a.1) m³ , ,50 Kedalama > 1m s.d. 2 m T.06a.2) m³ , ,50 Kedalama > 2m s.d. 3 m T.06a.3) 840 m³ , ,00 - Mekais Kedalama < 2 m TM.04.1.a m³ , ,00 Kedalama 2-4 m TM.04.1.b m³ , ,00 Kedalama > 4 m TM.04.1.c m³ , ,00 3. Galia Batu (Maual) T.08b.2) m³ , ,00 4. Timbua da Pemadata - Timbua taah TM.02.c m³ , ,00 - Pemadata taah TM m³ , ,00 - Megagkut baha timbua 10 m T.15a.2) m³ , ,00 - Megagkut baha timbua 50 m T.15a.5) m³ , ,75 - Megagkut taah dari BA jarak agkut 5 km TM.02.2.a m³ , ,00 III Pekerjaa Pasaga 1 Pasaga batu kosog P m³ , ,00 2 Pasaga batu dega mortar tipe N P.02c.2) 212 m³ , ,00 3 Plestera tebal 1 cm, dega mortar j tipe N P.04c 120 m³ , ,00 4 Pasaga batu brojog uk. 2,0 x 1,0 x 1,0 m P.06a.1.a 43 bh , ,20 IV Pekerjaa Beto 1 Beto kedap air fc = 17,5 MPa B.10b 3,5 m³ , ,03 2 Beto fc' = 17,5 MPa B.07b 9,8 m³ , ,74 3 Beto fc' = 15,0 MPa B.05a 6,5 m³ , ,42 4 Pemadata dega vibrator B.15a 19,8 m³ , ,75 5 Pekerjaa besi beto biasa (lepasa) B kg , ,75 6 Bekistig beto biasa + bogkar B.21.a+B.27a 350 m² , ,00 7 Bekistig beto expose + bogkar B.21.b+B.27b 35 m² , ,00 8 Peracah bekistig tiggi 4m B.23.d 50 m , ,00 9 Peracah bekistig tiggi 1m B.23.d 4 m , ,00 10 Beto dicorka pada lokasi jarak > 25m da < 50 m B.16.b 7,8 m³ , ,00 11 Water stop PVC lebar 200 mm B.30.b 112 m' , ,00 V Pekerjaa Dewaterig 1 Kistdam pasir/taah uk. 43 cm x 65 cm D.01a bh , ,00 2 Ragka kayu kistdam pasir/taah D.02 12,5 m³ , ,25 3 Pegoperasia per-jam pompa air diesel D jam , ,50 VI Pekerjaa Lai-Lai 1 Joit filter, joit sealet - 1 LS , ,00 2 Sulig-sulig P m , ,00 3 Pegujia laboratorium LA sampel , ,00 4 As Built Drawig LA.08b 1 set , ,50 5 Dokumetasi LA.05b 1 paket , , ,14 Pajak PPN : 10 % ,01 Total ,15 Dibulatka ,00 Terbilag : #Tiga Milyar Dua Ratus Tujuh Puluh Satu Juta Dua Puluh Eam Ribu Rupiah# 398 JDIH Kemeteria PUPR

329 Lampira C (iformatif) AHSP-SDA Jariga Irigasi C Jariga irigasi Dalam jariga irigasi terdapat berbagai jeis bagua seperti: salura primer da sekuder, tersier, pembuag, bagua pegukur, bagua pegatur, bagua pelegkap (bagua terju, got mirig, talag da sypho), itake, da pembilas. Berbagai jeis pekerjaa utuk masigmasig kompoe bagua di jariga irigasi seperti terlihat pada Tabel II.C.1. Tabel II.C.1 Jeis pekerjaa pada kompoe jariga irigasi NO KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag PA+HM Dewaterig Lai-lai 1 Salura primer da sekuder 2 Salura tersier 3 Salura pembuag 4 Bagua pegukur 5 Bagua pegatur 6 Bagua pelegkap a. Bagua terju b. Got mirig c. Talag da sypho 7 Bagua itake 8 Bagua pembilas Utuk ii diberika cotoh perhituga pembuata salura secara maual sebagai berikut : C.1 Cotoh Peyusua HPS Jariga Irigasi C.1.a Cotoh Peyusua HPS Salura Irigasi (cara maual) Pekerjaa pembuata salura pajag 1 km yag harus diselesaika dalam waktu 6 bula terdiri dari : a. Pekerjaa galia dega kedalama 2 m da hasil galia dibuag sejauh 150 m, volume galia m 3 b. Pembuata taggul dega baha taah diambil dari Borrow Area dega jarak agkut 120 m, volume timbua taggul m 3 c. Kodisi jala kerja (jala hatar) adalah taah biasa (asli alam) merupaka hampara rumput. Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga 399 JDIH Kemeteria PUPR

330 Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Pembuata Salura seperti berikut ii. Cotoh HPS Salura Irigasi (cara maual) No Uraia Pekerjaa Kode Volume I. PEKERJAAN PERSIAPAN 1. Mobilisasi/Demob Peralata da Teaga LA.04 1 LS , ,00 2. Direksi Keet LA m² , ,20 3. Papa Nama LA.03 4 buah , ,00 4 Pegukura Kembali/Uitzet T.02a m² 5.750, ,00 II. PEKERJAAN SALURAN 1. Galia taah sedalam s.d. 1m' T.06a m³ 7.228, ,00 2. Galia taah sedalam > 1 m s.d. 2m' T.06b m³ 4.634, ,00 3. Galia taah sedalam > 2 m s.d. 3m' T.06c m³ , ,00 4. Agkut taah dari borrow area sejauh 500 m T.15a.10) m³ , ,00 5. Timbua taah T.14a m³ , ,00 6. Pemadata taah T.14b m³ , ,00 7. Dewaterig: - Kistdam D.01a 220 buah , ,00 - Ragka Kistdam Terbuat dari Baja L D.03 7 m , ,55 - Pompa D jam , ,50 III. PEKERJAAN LAIN-LAIN 1. Uji Laboratorium LA sampel , ,00 2 As Built Drawig LA.08b 1 set , ,50 3 Dokumetasi LA.05b 1 paket , ,00 J u m l a h ,75 Pajak PPN: 10% ,18 Total Biaya ,93 Dibulatka ,00 Terbilag: #Empat Milyar Eam Ratus Tujuh Puluh Dua Juta Tujuh Ratus Tujuh Puluh Sembila Ribu Rupiah# TM.06 Pekerjaa ifrastruktur irigasi secara mekais C.1.b Cotoh peyusua HPS salura irigasi (cara mekais) Pekerjaa pembuata salura pajag 10 km yag harus diselesaika dalam waktu 3 bula terdiri dari : a. Pekerjaa galia dega kedalama 3 m da hasil galia dibuag sejauh m, volume galia m 3 b. Pembuata taggul dega baha taah diambil dari borrow area dega jarak agkut 8 km, volume taggul m 3 c. Kodisi jala kerja (jala hatar) adalah taah biasa (asli alam) merupaka hampara rumput. Kodisi topografi da keadaa permukaa lokasi pembuata salura da taggul seperti terlihat pada Gambar II.C.1 - Cotoh perspektif kodisi permukaa lokasi pembuata salura da taggul. 400 JDIH Kemeteria PUPR

331 1) Jeis material baha pekerjaa Kodisi jeis material pada daerah galia bakal salura, borrow area da baha top soil 1. Daerah galia Taah Liat Bakal Salura Swell factor (Sf) 43 % volume Shrikage factor (Sh.f) 10 % volume Berat Jeis (BJ): Bak; kg/m 3 ; kg/m 3 (loose) 2. Daerah Borrow Area Taah Biasa - Swell Factor 25% - Shrikage factor 10% - Berat Jeis: Bak; kg/m 3 dry; kg/m 3 wet loose kg/ m 3 dry; kg/m 3 wet - Coe Idex 15 - Static atau dyamic load 4 to - Kecepata litas 1,5 km/jam lidasa = 2 (sigle drum) (double drum) = 1 - tebal perlapis 0,2 m 3. Top soil Berat Jeis: Bak kg/m 3 ; 950 kg/m 3 (loose) Swell factor 30 % volume 2) Jeis peralata yag dapat diguaka utuk melaksaaka pekerjaa Sehubuga dega pelaksaaa pekerjaa ii ada beberapa jeis peralata yag dapat diguaka utuk melaksaaka pekerjaa ii atara lai: a. Bulldozer b. Excavator (Backhoe &Shovel) c. Loader (Track da Wheel) d. Dump Truck e. Water Taker f. Compactor Berbagai iformasi dalam Tabel II.C.2 terkait dega spesifikasi tekis peralata, kodisi peralata da harga peroleha yag diperluka utuk melakuka aalisis produktivitas peralata tersebut yag disesuaika dega kodisi meda/lapaga yag aka dihadapiya. 3) Data SDM Pelaksaa Pekerjaa No 1 Bulldozer 2 Tabel II.C.3 Data operator, mekaik da maager Jeis Peralata Excavator (Back Hoe & Shovel) Kualifikasi Operator Mekaik Sertifikat Perjalaa Sertifikat Pegalama STM 8000 jam STM 8000 jam SIMP (III) STM 4500 jam STM 4000 jam SIPP II 401 JDIH Kemeteria PUPR

332 3 Loader 4 Dump Truck 5 Compactor 6 Motor Scaper 7 Belt Coveyor 8 Water Taker STM 2500 jam STM 3500 jam SIMP I SIPP I STM 3500 jam STM 2500 jam SIM STM 5000 jam STM 2500 jam SIMP (II) SIPP STM 2500 jam STM 2500 jam SIM 402 JDIH Kemeteria PUPR

333 4) Topografi da keadaa permukaa lokasi pembuata salura da taggul Gambar II.C.1 Cotoh perspektif kodisi permukaa lokasi pembuata salura da taggul 403 JDIH Kemeteria PUPR

334 Peampag B-B Peampag A-A Gambar II.C.2 Peampag potoga lokasi pembuata salura da taggul 404 JDIH Kemeteria PUPR

335 Tabel II.C.2 Spesifikasi tekis jeis peralata yag dapat diguaka utuk melaksaaka pekerjaa No. Spesifikasi Tekis Bulldozer Excavator Dump truck Loader Track Whell Compactor Power Shovel Keteraga 1 Merek Merek Komatsu Komatsu Isuzu Komatsu Komatsu Barata Priestma Model D50A-16 PC-200 TXD-40 D-44.S W-40 MGD MK II 2 Teaga (N) Hp Pokok (HP) x Rp Tahu Telah Beroperasi (HO) x 1000 jam ,5 6,5 3,5 3,5 5 Berat Operasi (BO) x 1000 kg 10 18,5 11,4 10,94 6,83 0,98 13,98 6 Draw Bar Pull (p) x 1000 kg 12,3 7 Pajag Blade (p) mm Kapasitas (Blade, bucket da bowel) (q) m³ 1,85 0,7 5,7 1,2 1,2 0,7 9 Tigkat kecepata (V): - Maju F-1 ; F-2 km/jam 2,6 ; 2,7 3, ;18,7-35 3,2 ; 5,3 7,2 ; 14 0,5 1,62 F-3 ; F-4 km/jam 5,4 ; 9, ; ,2 34,5 - Mudur R-1 ; R-2 km/jam 3,5 ; 5,5 3.8 ; 6,4 7,2 ; 14,1 0,5 R-3 ; R-4 km/jam 7,9 9, Max Diggig Depth (MDD) m 0,372 7, Max Diggig Rich (MDR) m 10,705 6,45 12 Max Diggig Agle (MDA) Derajat 55 Max Diggig Height (MDR) m 6,02 13 Bucket Diggig Force (BDF) x 100 kg 12,5 14 Kecepata Swig (m) Rp.m 8 9 Utk Dump truck 15 Dimesi da M.S adalah - Pajag (Track) m 3,920 3,3 Ukura Bok - Lebar (Track,drum) m 2,780 0,75 2,03 - Tiggi (body) m 2, Cycle Time : (CT) Swig agle (45-90) 0 meit 0,20-0,26 0,18-0,23 (90-180) 0 meit 0,26-0,31 0,23-0,27 V-Shape Loadig meit 0,75 0,7 V-Corras Loadig meit 0,75 0,65 17 Coversio factor for cycle time (r)=diggig depth (Max) = 40 % 1,1 = % 1,3 = > 75 % 1,5 18 Buck, Blade fill factor; (Bf) Utk material Easy ; Average 1,1-0,9; 0,9-0,7 1-1,1 ; 0, ,1 ; 0,95-1,0 1-1,1 ; 0,85-0,25 Taah asli Rather Difficult; Difficult 0,7-0,6; 0,6-0,4 0,8-9,0 ; 0,4-0,5 0,9-0,95;0,85-0,9 0,8-0,85;0,75-0,8 19 Dumpig height (Dh) m 6,365 2,6 2,6 20 Dumpig reach (Dr) m 0,94 0,94 21 Frequecy (Fr) Hz Diamic Power (DP) x 1000 kgt 4 23 Kemampua Tajak (KT) Derajat Umur Ekoomis Tahu 5,0 5,0 5,0 5,0 5,0 3,0 5,0 jam JDIH Kemeteria PUPR

336 5) Data lai-lai 1. Sumber air : Air dapat diperoleh + 50 m dari Base Camp dega megguaka pompa utuk keperlua air mium, madi da cuci da utuk pekerjaa pemadata dapat diperoleh dari sugai m dari site taggul dega megguaka water taker. 2. Baha bakar : Lokasi/ site cukup terpecil km dari kota (sumber baha baker) jadi perlu Fuel Taker utuk peyediaa baha bakar baik utuk stok maupu utuk distribusi ke site peralata operasi. 3. Suku cadag : Suku cadag fast movig part dapat disediaka melalui age tuggal di kota No. Materi Sasara Evaluasi 1. Operator da Mekaik Tabel II.C.4 Kualifikasi SDM Evaluasi Jeis Alat Kualifikasi Berdasarka : 1. Kriteria klasifikasi operator da mekaik 2. Data/Curriculum Vitae operator da mekaik 2. Maajeme Berdasarka 1. Kriteria klasifikasi maajeme 2. Data atau CV Maajer: Faktor maajeme dega kualifikasi baik Dump truck Bulldozer Excavator Loader Compactor Water taker Shovel Cukup Terampil Baik Cukup Baik Sedag Baik Faktor Maajeme FM = 0,90 Catata : Cuaca berdasarka ramala cuaca atara Jui sampai Agustus 1995, cuaca terag da paas dega temperatur rata-rata 32 C, Paas sedikit berdebu. No. Tabel II.C.5 Faktor Efisiesi Alat Berat FAKTOR Eco EAM Em EM E Total 1. Dump Truck 0,737 0,805 1,1 0,90 0, Bulldozer 0,830 0,852 1,1 0,90 0,70 3. Excavator 0,783 0,852 1,1 0,90 0,66 4. Track Loader 0,737 0,6805 1,1 0,90 0, Wheel Loader 0,737 0,805 1,1 0,90 0, Compactor 0,783 0,805-0,90 0, Power Shovel 0,783 0,852 1,1 0,90 0,66 8. Water Taker 0, ,90 0, JDIH Kemeteria PUPR

337 6) Meetuka metode pelaksaaa Dasar pertimbaga 1. Tepat waktu : Pola pegoperasia peralata sedemikia rupa sehigga produktivitas alat maksimum per satu satua waktu tapa over load dega waktu o produktif sekecil mugki. 2. Tepat mutu : Pemiliha peralata yag tepat utuk tiap jeis pekerjaa maupu meda lapaga. 3. Tepat biaya : Megupayaka maagemet peralata yag mudah melalui: - tiap jeis peralata da kombiasiya yag sesuai - Meguragi merk yag beragam. - Megutamataka pegguaa peralata berfugsi gada (multi purpose). Dega pertimbaga di atas maka pekerjaa dilakuka dega metoda sebagai berikut : a) Strippig top soil pada bakal salura Strippig top soil atau pegupasa di recaa lokasi salura dilakuka secara memajag dega merubah posisi blade bulldozer dari melitag mejadi serog (agle) sebesar 55º sesuai spesifikasi alat. Dega demikia pegupasa dilakuka secara cotious loadig utuk meghidarka waktu o produktif bulldozer pada masa geraka mudur apabila pegupasa dilakuka melitag selajutya dalam hal ii pembuaga hasil pegupasa mejadi beba Excavator pada waktu proses peggalia dimaa Excavator sekaligus berfugsi sebagai Loader terhadap Dump truck. Gambar II.C.3 Cotoh sketsa geraka bulldozer pada proses pegupasa 407 JDIH Kemeteria PUPR

338 b) Pekerjaa galia salura Permukaa hasil pegupasa tidak boleh rusak da megigat lebar atas permukaa salura haya 9 m masih lebih kecil dari jarak jagkaua Excavator 10,7 m; maka peggalia dapat dilakuka dari 1 (satu) sisi salura dega sudut swig utuk dumpig ke Dump truck 180". Dapat dipastika bahwa utuk pekerjaa ii dega waktu yag terbatas diperluka beberapa uit Excavator. Utuk memudahka pegoperasia maka peggalia dilakuka dalam beberapa grup yag sesuai da bekerja secara simulta (paralel) pekerjaa galia dimulai saat pekerjaa pegupasa selesai. Gambar II.C.4 Cotoh sketsa proses peggalia c) Pekerjaa di Borrow Area 1. Pegupasa Pekerjaa pegupasa di borrow area dega luas yag cukup utuk baha timbua dilakuka setelah selesai pegupasa recaa lokasi bakal salura dega memidahka Bulldozer ke borrow area dari daerah salura. Setelah selesai, kemudia Bulldozer dipidahka ke daerah timbua utuk pekerjaa peghampara. 2. Pegambila baha timbua Baha timbua dalam kodisi asli sehigga pegguaa track atau Wheel Loader kurag efektif. Karea itu, sebagai pemuat ke Dump Truck diguaka Excavator tipe Power Shovel. Dapat dipastika utuk pekerjaa ii diperluka beberapa Excavator. Jadi utuk memudahka pegoperasia, maka pekerjaa dilakuka dalam beberapa grup yag bekerja secara simulta. Dalam kegiata ii 408 JDIH Kemeteria PUPR

339 pegguaa Motor Scrapper da atau Belt Coveyor tidak diajurka karea resikoya besar. Gambar II.C.5 Cotoh sketsa pegambila baha timbua d) Pekerjaa pembuata taggul Memperhatika ukura desai bada taggul dega lebar atas 5 m da lebar dasar 11 m da tigkat kepadata pada tiap titik harus sama, semetara Bulldozer sebagai peghampar memerluka ruag gerak bermauver, serta sifat fisik taah aka melar pada waktu proses pemadata, maka material baha taggul dihamparka da dipadatka dega lebar 11 m lapis demi lapis. Mempertimbagka keadaa meda lapaga da arah alira/distribusi baha taggul maka utuk memudahka pegoperasia, terlebih dahulu dibagu bada taggul A meyusul kemudia bada taggul B. Setalah ukura tiggi bada taggul dega kepadata yag dipersyaratka dicapai, maka pekerjaa dilajutka dega Excavator utuk pembetuka peampag taggul da salura sesuai desai. Gambar II.C.6 Cotoh sketsa pekerjaa pemadata Setelah perhituga mejelaska berbagai iformasi terkait kodisi meda, kesiapa sumber daya mausia, baha, peralata da metode kerja yag aka diguaka, maka dapat disusu BoQ seperti halya merupaka hasil kegiata desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota 409 JDIH Kemeteria PUPR

340 Badug, Jawa Barat, Tahu Beberapa aalisis yag disajika sebagai berikut: 7) Aalisis biaya operasi peralata Dalam ragka merici berbagai kompoe biaya operasi peralata yag dalam hal ii yaitu alat-alat berat di bidag SDA, maka diambil metode aalisis seperti yag tercatum pada Tabel II.1, yaitu metode subpasal yag disajika sebagai berikut: 410 JDIH Kemeteria PUPR

341 ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT UNTUK GALIAN TANAH, ANGKUTAN DUMP TRUCK DAN PEMADATAN JENIS ALAT : Excavator, Dump Truck, Buldozer, Roller Vibro da Water Taker SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/jam URAIAN ANALISA HARGA SATUAN No. U R A I A N KODE SATUAN Perhituga Biaya Operasi Peralata KETERANGAN A. URAIAN PERALATAN 1. Jeis Peralata Excavator (Std) Dump Truck Bulldozer Roller Vibro Water Taker 2. Merk / Tipe HP 3-4 M HP 5-8 To L 3. Teaga Pw HP 133,0 100,0 150,0 82,0 100,0 4. Kapasitas Cp - 0,9 4,0-7, ,0 5. Umur Ekoomis A Tahu 5,0 5,0 5,0 5,0 5,0 6. Jam Operasi dalam 1 Tahu W Jam Alat B Rp B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA 1. Nilai Sisa Alat C Rp Tigkat suku buga Faktor Agsura Modal = D - 0, , , , ,26380 i = 10% 3. Biaya Pasti per Jam : a. Biaya Pegembalia Modal = E Rp/jam , , , , ,10 Biaya asurasi b. Asurasi, dll. = F Rp/jam 800,00 335, , ,00 310,50 p= 0,2% Biaya Pasti per Jam G = (E + F) G Rp/jam , , , , ,60 C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA 1. Baha Bakar = (12%-15%) x Pw x Ms H Rp/jam , , , , ,00 12,00% 2. Pelumas = (2.5%-3%) x Pw x Mp I Rp/jam , , , , ,00 2,50% Biaya begkel = (6,25% - 8,75%) J Rp/jam , , , , ,13 6,25% 3. Perawata da = (12,5%-17,5%) K Rp/jam , , , , ,25 12,50% perbaika x x 4. Operator = (m orag/jam) x U1 M Rp/jam , , , , ,71 5. Pembatu operator = ( orag/jam) x U2 L Rp/jam 7.142, , , , ,86 Biaya Operasi (per Jam) = P Rp/jam , , , , ,95 D. BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P) S Rp/jam , , , , ,55 E. LAIN - LAIN 1. Baha Bakar Premium (o subsidi) Mb Liter , , , , ,00 2. Baha Bakar Solar (o subsidi) Ms Liter , , , , ,00 3. Miyak Pelumas Mp Liter , , , , , JDIH Kemeteria PUPR

342 8) Aalisis produktivitas peralata ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK GALIAN TANAH, ANGKUTAN DUMP TRUCK DAN PEMADATAN JENIS PEKERJAAN : PEMBUATAN SALURAN JARAK ANGKUT : 8 Km SATUAN PEMBAYARAN : M3 NO U R A I A N KODE KOEF SATUAN KETERANGAN I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Faktor taah lepas Fk1 1,00 4. Jarak agkut L 8,00 km 5. Tahapa kerja. a. Stripig top soil oleh Buldozer b. Excavator meggali taah utuk bada salura,. kemudia dimuat kedalam dump truck. c. Dump truck megagkut material taah ke lokasi bada taggul. II. ALAT 1) Stripig top soil a. Bulldozer HP ( D 65 E-8 ). Jarak gusur D 100,00 m Lebar blade Lb 3,415 m Bulldozer D.65 E-8 Tiggi blade Tb 1,15 m Faktor blade Fb 0,80 Peggusura sedag Kecepata maju ( 0,75 x 4,5 km/jam * = 3,4 km/jam) F 56,67 m/meit * Kecepata tergatug spesifikasi alat Kecepata mudur ( 0.85 x 8.2 km/jam * = 6.97 km/jam) R 116,17 m/meit * Kecepata tergatug spesifikasi alat Waktu gati perselig Z 0,15 meit Faktor Efisiesi Alat (Tabel 5) E 0,75 Kodisi kerja sedag Kap. Per siklus = Tb 2 x Lb x Fb q 3,61 m3 Waktu siklus = D/F + D/R + Z Ts.3 2,78 Meit Produksi meggusur taah = ( q x 60 x E x Fk1 )/Ts Q2 58,579 m3 kupas = gusur Koefisie Alat/m3 = 1 / Q3 0,0171 jam 2) Galia Taah b. Excavator Stadard E.11.b Kapasitas Bucket V 0,80 m3 Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Kodisi Operasi sedag, taah biasa Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu Siklus Ts1 meit Meggali kedalama 0-2 m, swig da memuat ke dum T. 1 0,48 meit (Tabel 6.3) agak sulit + swig 7 s + buag 7 s Swig kembali da Lai - lai T. 2 0,25 meit (Tabel 6.4) swig da lai-lai 8 s Ts.1 0,73 meit Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) Q.1 40,91 m3/jam Koefisie Alat/m3 = 1 / Q.1 0,0244 jam 3) Agkuta hasil galia taah ke lokasi taggul c. Dump Truck E.08.b Kapasits Bak V 4,00 m3 Faktor Efisiesi Alat (Tabel 7) Fa 0,80 kodisi kerja sedag Kecepata rata-rata bermuata (Lihat Tabel 8) v.1 20,00 km/jam Kecepata rata-rata kosog (Lihat Tabel 8) v.2 30,00 km/jam (kodisi meajak jala rusak) Waktu Siklus : Ts.2 Meit Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 T.1 24,00 Meit Waktu tempuh kosog = ( L : v.2 ) x 60 T.2 16,00 Meit Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 5,87 Meit Lai-lai T.4 1,00 Meit Ts.2 46,87 Meit Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk ) Q.2 3,41 m3/jam Koefisie Alat/m3 = 1 / Q.2 0,2929 jam III. TENAGA Produksi yag meetuka : Buldozer Q.1 58,58 m3/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 410,05 m3/hari Kebutuha teaga - Pekerja P 10,00 orag batu stripig: m3/oh - Tukag T 5,00 orag batu gali: m3/oh - Mador M 1,00 orag batu muat: m3/oh Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1707 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0854 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0171 jam 412 JDIH Kemeteria PUPR

343 JENIS PEKERJAAN : PEMBUATAN BADAN TANGGUL SATUAN PEMBAYARAN : M3 NO U R A I A N KODE KOEF SATUAN KETERANGAN I. ASUMSI 1. Jam kerja efektip per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Faktor taah lepas Fk1 1,00 4. Tahapa kerja. a. Stripig top soil dega Buldozer b. Pemuata material dega Excavator c. Pegagkuta dega Dump Truck d. Peghampara dega Buldozer e. Peyirama dega Water Taker f. Pemadata dega Vibro Roller II. ALAT a. Bulldozer HP ( D 65 E-8 ). Jarak gusur D 50,00 m Lebar blade Lb 3,415 m Bulldozer D.65 E-8 Tiggi blade Tb 1,15 m Faktor blade Fb 0,80 Peggusura sedag Kecepata maju ( 0,75 x 4,5 km/jam * = 3,4 km/jam) F 56,67 m/meit * Kecepata tergatug spesifikasi alat Kecepata mudur ( 0.85 x 8.2 km/jam * = 6.97 km/jam) R 116,17 m/meit * Kecepata tergatug spesifikasi alat Waktu gati perselig Z 0,15 meit Faktor Efisiesi Alat (Tabel 5) E 0,75 Kodisi kerja sedag Kap. Per siklus = Tb 2 x Lb x Fb q 3,61 m3 Waktu siklus = D/F + D/R + Z Ts.3 1,46 Meit Produksi meggusur taah = ( q x 60 x E x Fk1 )/Ts Q2 111,151 m 3 kupas = gusur Produksi perataa taah = ( q x 60 x E x Fk1 )/ 2*Ts Q2 55,575 m 3 overlap 10% x lebar (diperluka 2 kali bolak balik ) Koefisie Alat/m3 = 1 / Q3 0,0180 jam b. Excavator Stadard E.11.b Utuk meggali taah di Borrow Area Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) Q.1 40,91 m3/jam Koefisie Alat/m3 = 1 / Q.1 0,0244 jam c. Dump Truck E.08.b Megagkut taah dari BA ke lokasi taggul utuk tambaha kekuraga backfill, sejauh 8 km Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk ) Q.2 3,41 m3/jam Koefisie Alat/m3 = 1 / Q.2 0,2929 jam b. Water Taker Truck L Volume tagki air V 4,00 m3 Kebutuha air / m3 material padat Wc 0,07 m3 Pegisia tagki / jam 3,00 kali Faktor efisiesi alat Fa 0,75 baik Produksi / jam = ( V x x Fa ) / Wc Q4 128,57 m3 Koefisie Alat/m3 = 1 / Q4 0,0078 jam c. Roller Vibro 5-8 To. E.40 Lebar Drum W1 2,20 m Kecepata maju / mudur V 1,50 Km/Jam * Kecepata tergatug spesifikasi alat Tebal pemadata H 0,20 m litasa N 8 Kali Efisiesi kerja E 0,75 Baik Lebar Efektif = 2.20 m m W 2,00 m Produksi/jam = ( W x V x H x 1,000 x E ) / N Q5 56,25 m3/jam overlap 10% x lebar Koefisie Alat/m3 = 1 / Q5 0,0178 jam III. TENAGA Produksi yag meetuka : Vibratory Roller Q.5 128,57 m3/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 900,00 m3/hari Kebutuha teaga - Pekerja P 10,00 orag batu stripig: m3/oh - Tukag T 3,00 orag batu gali: m3/oh - Mador M 2,00 orag batu muat: m3/oh Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,0778 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0233 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0156 jam 413 JDIH Kemeteria PUPR

344 JENIS PEKERJAAN : FINISHING BADAN TANGGUL SATUAN PEMBAYARAN : M3 NO U R A I A N KODE KOEF SATUAN KETERANGAN I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam 2. Faktor pegembaga taah Fk 1,20 3. Faktor taah lepas Fk1 1,00 4. Tahapa kerja. a. Pemotoga taggul da perapiha dega Excavator b. Sisa pemotoga dibuag bebas c. Mador 1 orag, tukag 2 orag da pekerja 5 orag II. ALAT a. Excavator Stadard E.11.b Kapasitas Bucket V 0,80 m3 Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Kodisi Operasi sedag, taah biasa Faktor Efisiesi Alat (Tabel 4) Fa 0,75 Pemeliharaa mesi baik Waktu Siklus Ts1 meit Memotog bada taggul sesuai profil melitag taggul T. 1 0,80 meit (Tabel 6.3) agak sulit + swig 7 s + buag 7 s Megagkat kembali ke atas da Lai - lai T. 2 0,25 meit (Tabel 6.4) swig da lai-lai 8 s Ts.1 1,05 meit Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) Q.1 27,43 m2/jam lebar 0,8 m dipotog tebal rata-rata 5-10 cm Koefisie Alat/m3 = 1 / Q.1 0,0365 jam tiggi taggul 2 m' III. TENAGA Produksi yag meetuka : Excavator Q.5 27,43 m2/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 192,00 m2/hari Kebutuha teaga - Pekerja P 5,00 orag batu fiishig: m3/oh - Tukag T 2,00 orag - Mador M 1,00 orag Koefisie Teaga / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,1823 jam - Tukag : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0729 jam - Mador : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0365 jam 9) Aalisis Pekerjaa TM.06.1 Pembuata salura No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,49 2 Tukag L.02 OH 0, , ,58 3 Mador L.04 OH 0, , ,65 Teaga Kerja ,72 Baha - 1 Bulldozer E.05.b Uit/Jam 0, , ,89 2 Excavator E.11.b Uit/Jam 0, , ,78 3 Dump Truck E.08.b Uit/Jam 0, , ,63 Peralata ,31 D teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,80 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

345 TM.06.2 Pembuata bada taggul a. Pegagkuta material tambaha dari Borrow Area No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,89 2 Tukag L.02 OH 0, , ,33 3 Mador L.04 OH 0, , ,00 Teaga Kerja 7.972,22 Baha - 1 Bulldozer (stripig) E.05.b Uit/Jam 0, , ,99 2 Excavator E.11.b Uit/Jam 0, , ,78 3 Dump Truck E.08.b Uit/Jam 0, , ,63 Peralata ,41 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,11 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,51 b. 1 m 3 stripig, peghampara da pemadata No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja - 0 0, , ,89 2 Tukag L.01 OH 0, , ,00 3 Mador L.02 OH 0, , ,67 Teaga Kerja 6.455,56 Baha - 1 Bulldozer (Stripig) E.16.a Uit/Jam 0, , ,00 2 Bulldozer (hampar) E.16.b Uit/Jam 0, , ,99 3 Water Taker E.49 Uit/Jam 0, , ,84 4 Vibro Roller E.40 Uit/Jam 0, , ,88 Peralata ,71 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,34 F Pekerjaa per - m 3 (D+E) ,60 TM.06.3 Fiishig bada taggul No Uraia Kode Koefisie 1 Pekerja L.01 OH 0, , ,58 2 Tukag L.02 OH 0, , ,00 3 Mador L.04 OH 0, , ,38 Teaga Kerja ,96 Baha - 1 Excavator E.11.b Uit/Jam 0, , ,60 Peralata ,60 D Teaga, Baha da Peralata (A+B+C) , ,98 F Pekerjaa per - m3 (D+E) , JDIH Kemeteria PUPR

346 Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Salura Irigasi seperti berikut ii. Cotoh HPS Salura Irigasi (Cara Mekais) No. Uraia Pekerjaa Kode Volume I. PEKERJAAN PERSIAPAN 1. Mobilisasi da Demobilisasi LA.04 1 LS Peralata , ,00 2. Pembuata Direksi Keet, Los Kerja LA m² da Gudag , ,54 3. Papa Nama LA.03a 4 bh , ,00 4. Pegukura kembali (Uitzet trase 1 m² salura) T.02.a 5.750, ,00 II. PEMBUATAN SALURAN 1. Salura primer da sekuder, TM.06.1 m³ pajag 10 km (Galia taah) , ,90 2. Pembuata Bada Taggul TM.06.2 m³ (Timbua taah) , ,02 3. Fiishig Bada Taggul TM.06.3 m³ (Perapiha da pemadata) , ,02 III. PEKERJAAN LAIN-LAIN 1 Pegujia laboratorium: beto, baja, LA sampel taah, da lai-lai , ,00 2 As Built Drawig LA.08b 1 set , ,50 3 Dokumetasi LA.05b 1 paket , ,00 J u m l a h ,98 Pajak PPN: 10% ,70 Total Biaya ,67 Dibulatka ,00 Terbilag : #Tiga Puluh Sembila Milyar Dua Ratus Satu Juta Empat Ratus Dua Ribu Rupiah# 416 JDIH Kemeteria PUPR

347 Lampira D (iformatif) AHSP-SDA Pegama Sugai D Pegama sugai Berbagai ragam pemafaata fugsi da potesi sugai yag bertujua utuk mejaga kelestaria sugai yag serig berdampak diperluka adaya kegiata pegamaa sugai dari hal-hal yag sifatya meggaggu atau merusak kelestaria sugaiya. Kegiata tersebut atara lai pegatura alur sugai, yag terdiri dari perbaika alur sugai da pestabila alur sugai. Apabila kodisi alur sugai sudah sedemikia rupa sehigga jauh dari kodisi yag diigika, maka diperluka suatu perbaika/koreksi sehigga alur sugai megalami perombaka total (cotoh: pembuata shortcut). Namu, apabila kodisi alur sugai cukup baik, tetapi cederug aka mejadi rusak, maka yag diperluka adalah upaya pestabila alur sugai yag ada. Pestabila alur sugai dapat dilakuka dega membuat bagua pelidug tebig sugai lagsug (revetme), bagua pelidug tebig sugai tidak lagsug da bagua pegarah arus dega krib (groye). Pestabila alur sugai ii berfugsi utuk melidugi tebig sugai yag tererosi oleh arus alira sugai yag pada umumya terjadi pada sisi luar beloka sugai. Erosi da logsora tebig ii perlu ditagai secara baik terutama jika megacam ifrastruktur laiya di sekitar sugai seperti jala da permukima. Berbagai ifrastruktur pegamaa sugai yag dibahas dalam pedoma ii adalah sebagai berikut : D.1 Krib Krib adalah bagua yag dibuat melitag terhadap arus alira sugai yag berfugsi utuk melidugi tebig sugai yag tererosi dega cara megarahka membelokka alira sugai (yag biasaya meyusur pada sisi luar beloka sugai) agar mejauhi tebig sugai da meguragi kecepata arus sugai. Krib sugai terdiri dari beberapa tipe, yaitu : 1) Krib brojog kawat 2) Krib tiag pacag beto 3) Krib tiag pacag kayu 4) Krib kombiasi Tabel II.D.1 memperlihatka jeis pekerjaa yag meruaka kompoe pekerjaa pada kompoe kostruksi krib sugai. 417 JDIH Kemeteria PUPR

348 Tabel II.D.1 Jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi krib sugai No. KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag PA+HM Dewaterig 1. PEKERJAAN POKOK BANGUNAN KRIB 1.1 Krib brojog kawat Krib tiag pacag 1.2 beto Krib tiag pacag 1.3 kayu Lailai 2. PEKERJAAN POKOK KONSTRUKSI PELINDUNG TEBING DAN TALUD 2.1 Brojog kawat 2.2 Pasaga batu kosog 3. PEKERJAAN POKOK KONSTRUKSI TANGGUL Taggul timbua 3.1 taah Taggul pasaga 3.2 batu kosog Taggul brojog 3.3 kawat 4. PEKERJAAN KONSTRUKSI POKOK PENGENDALI DASAR SUNGAI 4.1 Brojog kawat 4.2 Pasaga batu kali 4.3 Pasaga batu kosog Uruga taah 4.4 diperkuat geotekstil 4.5 Cerucuk matras beto 5. PEKERJAAN POKOK KONSTRUKSI PENGENDALI SEDIMEN (CHECK DAM) 5.1 Brojog kawat 5.2 Pasaga batu kali 5.3 Pasaga batu kosog Uruga taah 5.4 diperkuat geotekstil 5.5 Cerucuk matras beto D.2 Pelidug tebig da talud Pelidug tebig da talud yag berfugsi sebagai perkuata lereg adalah bagua yag ditempatka pada permukaa suatu lereg utuk melidugi tebig sugai terhadap terjaga arus yag dapat megakibatka terjadiya gerusa pada tebig sugai. Biasaya bagia yag dilidugi adalah tebig alur sugai bagia bawah (low water chael), amu bisa juga utuk melidugi tebig pada high water chael, dalam hal ii adalah taggul bajirya. Tabel II.D.1 omor 2 memperlihatka jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi pelidug tebig da talud sugai. D.3 Taggul 418 JDIH Kemeteria PUPR

349 Taggul adalah suatu bagua pegedali sugai yag fugsi utamaya utuk membatasi peyebara alira air, megarahka alira da juga dapat dimafaatka utuk keperlua lai. Tabel II.D.1 omor 3 memperlihatka jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi taggul sugai. D.4 Bagua pegedali dasar sugai (bottom cotroller) Bagua ii berfugsi utuk meaha da megatur volume sedime yag megalir ke hilir, sehigga proses pegedapa/agradasi di hilir dapat dikuragi. Utuk lebih mematapka serta mecegah terjadiya degradasi alur sugai di daerah hilir maka diperluka adaya bagua ambag dasar. Bagua tersebut dibagu meyilag sugai utuk mestabilka dasar sugai agar tidak turu berlebiha. Tabel II.D.1 omor 4 memperlihatka jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi bagua pegedali dasar sugai (bottom cotroller). D.5 Bagua pegedali sedime (check dam) Pada hakekatya air huja yag megalir di dalam alur di lereg peguuga aka meggerus dasar alur sugai. Seadaiya dibiarka begitu saja, maka alur-alur sugai aka semaki dalam da hasil erosi yag teragkut aka meyebabka sedimetasi di hilir. Utuk mecegah gejala alam tersebut, maka sebelum alur tersebut mejadi parah, maka perlu dibagu sedereta bagua pegatur yag berfugsi megedalika da meaha sedime. Bagua tersebut dapat dibuat dari kostruksi beto, pasaga batu atau struktur laiya. Tabel II.D.1 omor 5 memperlihatka jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi bagua pegedali sedime (check dam). D.6 Cotoh peyusua HPS krib tiag pacag beto HSP krib tiag pacag beto bertulag ukura 40 cm x 40 cm utuk daya dukug tiag pacag 2,5 to beba ormal dega jarak atar tiag 1,0-1,5 m dalam satu group tiag pacag da jarak atara krib m. Utuk perhituga ii (lihat F.04.d - Pekerjaa Pemacaga) 5 10 m 25 40m 419 JDIH Kemeteria PUPR

350 Gambar II.D.1 Layout pekerjaa krib tiag pacag beto ukura 40 x 40 cm Tiag pacag beto Tebig sugai a = 1,0 1,5 m a a Gambar II.D.2 Potoga melitag pekerjaa krib tiag pacag beto ukura 40 x 40 cm Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Krib Tiag Pacag Beto seperti berikut ii. 420 JDIH Kemeteria PUPR

351 Cotoh HPS krib tiag pacag beto (Maual) No Uraia Pekerjaa Kode Volume I PEKERJAAN PERSIAPAN 1 Mobilisasi peralata da SDM LA.04 1 LS , ,00 2 Pembuata Direksi keet, Los kerja da Gudag LA m² , ,06 3 Papa Nama LA.03a 4 buah , ,76 4 Pegukura kembali da stake out T.02.a m² 5.750, ,00 II PEKERJAAN TANAH 1 Pembersiha lapaga a. Pembersiha lapaga da stripig/kosreka T.01.a 100 m , ,00 b. Tebas tebag taama perdu T.01.b 78 m , ,80 c. Cabut tuggul taama keras T.01.c 32 poho , ,00 2 Galia taah biasa T.06a.1) 65 m , ,38 3 Galia taah cadas/keras T.09b.1) 14 m , ,00 4 Galia batu T.08b.2) 6 m , ,00 5 Timbua pemadata a. Timbua taah T.14a 15 m , ,75 b. Pemadata taah T.14d 15 m , ,00 c. Megagkut baha taah timbua 10 m T.15a.2) 10 m , ,00 d. Megagkut baha taah timbua 50 m T.15a.5) 3 m , ,63 e. Megagkut baha taah timbua 100 m T.15a.6) 2 m , ,00 III PEKERJAAN PASANGAN 1 Pasaga batu kosog P m , ,00 2 Pasaga batu dega mortar jeis PC-PP, Mortar tipe N P.02c.1) 8 m , ,00 3 Plestera tebal 1 cm, dega mortar jeis PC-PP tipe N P.04f 45 m , ,65 4 Pasaga batu brojog kawat P.06a.1.b 25 m , ,19 IV PEKERJAAN BETON DAN PEMANCANGAN 1 Pegadaa tiag pacag beto bertulag (40x40cm) M.18.i m' , ,00 2 Pagagkuta tiag pacag sampai lokasi - 1 LS , ,00 3 Pemacaga tiag pacag beto sampai th keras F.04.d 500 m' , ,00 4 Beto mutu tipe B, fc = 14,5 MPa (K175) B.07.b 16 m³ , ,35 5 Pemadata dega vibrator B.15.a 16 m³ , ,00 6 Pekerjaa besi beto biasa (lepasa) B kg , ,00 7 Bekistig beto biasa B.21.a 150 m , ,00 8 Peracah bekistig tiggi 4m B.21.d 50 m , ,00 9 Beto dicorka pada lokasi berjarak > 25m da <50m' B.14b.1) 16 m , ,00 10 Bogkar bekestig B.27.a 50 m , ,00 V PEKERJAAN DEWATERING 1 Kistdam pasir/taah D.01a 360 buah , ,00 2 Kayu utuk kistdam pasir/taah uk. 43 cm x 65 cm D m , ,00 3 Pegoprasia pompa air diesel 24 jam D hari , ,00 VI PEKERJAAN LAIN-LAIN 1 Pegujia mutu baha LA.06 2 sampel , ,00 2 As built drawig LA.08b 1 set , , ,06 Pajak PPN : 10 % ,21 Total ,26 Dibulatka ,00 Terbilag: #Eam Ratus Tujuh Puluh Eam Juta Sembila Ratus Tujuh Puluh Delapa Ribu Rupiah# 421 JDIH Kemeteria PUPR

352 Lampira E (iformatif) AHSP-SDA Beduga E.1 Kostruksi beduga uruga Beduga uruga merupaka beduga tipe gravity yag terdiri dari 2 tipe yaitu beduga uruga taah da beduga uruga batu. Beduga uruga taah dibagu dari timbua taah yag memeuhi persyarata beduga yag diambil dari borrow area sekitar lokasi beduga. Taah utuk uruga beduga ii dipadatka per lapis higga memeuhi kepadata yag diijika (biasaya 92% 97%). d maksimum. Beduga uruga batu merupaka beduga yag tersusu dari bogkaha-bogkaha batu yag salig meguci dega iti yag kedap air. Iti dari beduga ii dapat berupa taah kedap air yag memiliki koefisie rembesa (k) yag kecil. Beduga uruga dibadigka dega tipe beduga yag lai, bagia atas mercu pada beduga uruga tidak boleh dilalui oleh air. Selai itu beduga uruga memiliki bagia-bagia yag serupa dega tipe beduga yag lai, yaitu: a) Tubuh beduga, pada jeis uruga berupa timbua taah atau batu yag terdiri dari zoa kedap da lolos air. b) Waduk, merupaka tempat peampuga air. c) Pitu outlet, pitu pegeluara air beduga. d) Pelimpah, berfugsi utuk melimpahka air yag berlebiha, melebihi kapasitas waduk. e) Itake, bagua yag berfugsi utuk megalirka air meuju sawah yag aka diairi dari beduga. Kompoe pekerjaa yag termasuk dalam kostruksi beduga uruga dapat dilihat pada Tabel II.E.1 omor 1 da omor 2. E.2 Kostruksi beduga beto Beduga beto adalah suatu beduga yag seluruh bagiaya terbuat dari beto. Beto dibuat dega cara memasag tulaga lalu ditambah campura seme, pasir, kerikil sampai berbetuk struktur yag padat. Pada jeis ii ada juga berupa Reiforced Compacted Cocrete (RCC) yaitu beto yag pegecoraya sambil dipadatka dega alat berat. Kompoe pekerjaa yag termasuk dalam kostruksi beduga beto dapat dilihat pada Tabel II.E.1 Nomor 3. E.3 Kostruksi beduga CFRD Beduga cocrete faced rockfill dam atau dikeal dega Beduga CFRD merupaka jeis beduga yag seluruh tubuh bedugya dibuat dari batu berkualitas baik. Pada bagia mukaya terdapat lapisa atau 422 JDIH Kemeteria PUPR

353 membra yag terbuat dari beto. Membra beto ii bertumpu pada duduka beto atau plit. Kompoe pekerjaa yag termasuk dalam kostruksi Beduga CFRD dapat dilihat pada Tabel II.E.1 omor 4. NO Tabel II.E.1 Jeis pekerjaa pada kompoekostruksi beduga uruga KOMPONEN Taah Pasaga JENIS PEKERJAAN Beto Pacag PA+PHM Dewaterig 1. PEKERJAAN BENDUNGAN URUGAN TANAH 1.1 Podasi Beduga Uruga Taah * (Galia taah, timbua, pasaga, beto, tiag pacag, siklop, split treatmet, Groutig, da dewaterig) 1.2 Tubuh beduga (Galia taah, timbua, pasaga, beto da Istrumetasi) 2. PEKERJAAN BENDUNGAN URUGAN BATU 2.1 Podasi Beduga Uruga Batu * (Galia taah, timbua, pasaga, beto, tiag pacag, siklop, split treatmet, Groutig, da dewaterig) 2.2 Tubuh beduga (Galia taah, timbua, pasaga, beto da Istrumetasi) 3. PEKERJAAN BENDUNGAN BETON 3.1 Podasi Beduga Uruga Batu * (Galia taah, timbua, pasaga, beto, tiag pacag, siklop, split treatmet, Groutig, da dewaterig) 3.2 Tubuh beduga (Galia taah, timbua, pasaga, beto da Istrumetasi) 4. PEKERJAAN BENDUNGAN CFRD 4.1 Podasi Beduga Uruga Batu * (Galia taah, timbua, pasaga, beto, tiag pacag, siklop, split treatmet, Groutig, da dewaterig) 4.2 Tubuh beduga (Galia taah da batu, timbua, pasaga, beto da Istrumetasi) Lailai E.4 Kostruksi bagua pelegkap, peralata hidromekaik da istrumetasi Kostruksi bagua pelegkap, peralata hidromekaika da istrumetasi merupaka bagia dari beduga yag dibutuhka sebagai pedukug utama agar beduga dapat berfugsi secara baik. Bagua pelegkap dapat dibuat dari pasaga batu, taah uruga, pasaga bata, pekerjaa beto atau kombiasi diatara kompoe tersebut. Utuk peralata hidromekaika da istrumetasi, dipasag di bagia tertetu dari taggul beduga. Peralata ii berfugsi sebagai kompoe utuk dapat mematau kehadala dari beduga. Peralata ii dipasag dega maksud agar data megeai kodisi beduga terutama tubuh 423 JDIH Kemeteria PUPR

354 beduga dapat meghasilka data hal-hal apa saja yag harus dilakuka utuk mejaga kehadala beduga ii. Kompoe pekerjaa yag termasuk dalam kostruksi bagua pelegkap, peralata hidromekaik da istrumetasi dapat dilihat pada Tabel II.E JDIH Kemeteria PUPR

355 NO Tabel II.E.2 Jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi bagua pelegkap, peralata hidromekaik da istrumetasi KOMPONEN Taah JENIS PEKERJAAN Paca Pasaga Beto PA+HM g Dewateri g 1. PEKERJAAN PELIMPAH (SPILLWAY) 1.1 Podasi bagua pelimpah (Galia taah, Tiag Pacag, Siklop, Dewaterig) 1.2 Tubuh bagua pelimpah 1.3 Peredam eergi 1.4 Salura pembuag 1.5 Pelegkap pelimpah a. Pitu air da alat hidromekaik b. Pelimpah darurat c. Pembuaga sampah 2. PEKERJAAN BANGUNAN PENGAMBIL 2.1 Podasi bagua pegambila 2.2 Tubuh bagua pegambil 2.3 Pelegkap itake a. Peagkap sedime b. Alat hidromekaik 3. PEKERJAAN BANGUNAN PENAHAN BATU DAN PENYARING SAMPAH 3.1 Podasi 3.2 Tubuh bagua 3.3 Pelegkap a. Pitu air da alat hidromekaik b. Pembuaga sampah 4. BANGUNAN PENGELUARAN 4.1 Podasi bagua pegeluara 4.2 Tubuh bagua pegeluara 4.3 Pelegkap bagua pegeluara a. Pitu air da alat hidromekaik b. Pembuaga sampah 5. BANGUNAN PEMBILAS 5.1 Podasi bagua pembilas 5.2 Tubuh bagua pembilas a. Pitu air da alat hidromekaik b. Pipa baja 5.3 Peredam eergi 6. BANGUNAN PENGELAK 6.1 Podasi bagua pegelak * 6.2 Tubuh bagua pegelak a. Pitu air da alat hidromekaik b. Taggul 6.3 Peredam eergi 7. BANGUNAN TEROWONGAN 7.1 Perkuata didig terowoga (Baja, beto, pasaga da groutig) 7.2 Groutig * 7.3 Pelegkapa bagua terowoga a. Peralata b. Draiase/dewaterig c. Liig da perliduga 8. PEKERJAAN JEMBATAN Lailai 9. PERALATAN HIDROMEKANIK DAN INSTRUMENTASI 425 JDIH Kemeteria PUPR

356 E.5 Kostruksi embug Embug merupaka waduk berukura mikro di laha pertaia yag dibagu utuk meampug kelebiha air huja di musim huja. Luasa embug ii tidak sebesar beduga atau waduk yag memiliki tampuga yag sagat besar. Ada kalaya pada saat musim kerig tampuga di embug tidak berisi air sedagka pada musim peghuja tampuga di embug dapat terisi secara maksimal. Embug ii dibuat dega megguaka atau memafaatka laha cekug yag dapat meampug air. Adakalaya embug dibuat dega membuat taggul beduga yag terbuat dari uruga taah. Iti tubuh embug ii dibuat dari material taah tertetu yag dipersyaratka. Kompoe pekerjaa yag termasuk dalam kostruksi embug dapat dilihat pada Tabel II.E.3 Tabel II.E.3 Jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi embug No KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag PA+HM Dewaterig Lai-lai 1. PEKERJAAN POKOK BANGUNAN EMBUNG 1.1 Podasi bagua embug (Galia taah, tiag pacag, siklop, dewaterig) 1.2 Tubuh embug (Galia taah, batu, pasir, split treatmet, beto, pasaga, da istrumetasi) 1.3 Spillway (Galia taah, timbua, beto, pasaga dewaterig,) a. Peredam eergi b. Pekerjaa lai-lai 1.4 Itake (Galia taah, timbua, beto, pasaga dewaterig) 426 JDIH Kemeteria PUPR

357 E.6 Cotoh peyusua HPS beduga uruga taah Gambar II.E.1 Layout beduga uruga taah Gambar II.E.2 Potoga melitag tubuh beduga uruga taah 427 JDIH Kemeteria PUPR

358 Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Beduga Uruga Taah seperti berikut ii. Cotoh HPS (tubuh) beduga uruga taah No Uraia Kerja Kode Volume I PEKERJAAN PERSIAPAN 1 Mobilisasi Peralata da SDM L.04 1 LS , ,00 2 Pembuata Direksikeet, Los kerja da Gudag LA m , ,28 3 Papa Nama Proyek uk 1, 2m x 1, 8m LA.03a 4 bh , ,00 4 Pegukura rici Lokasi Beduga T.02.a 1 Paket , ,00 5 Pemagara Daerah Kerja LA.01b m' , ,50 II PEKERJAAN TANAH 1 Clearig ad grubbig T.01.a m , ,00 2 Tebas tebag taama perdu T.01.b m , ,00 3 Cabut tuggul taama keras (dia. 15 cm) T.01.c 320 poho , ,00 4 Galia taah biasa TM.04.1.a m , ,00 5 Galia cadas/taah keras TM m , ,00 6 Galia batu TM m , ,60 7 Timbua taah utuk Tubuh Beduga (Zoa-1) TM.02.c m , ,00 8 Timbua lap-kedap core Tubuh Beduga (Zoa-2) TM.02.c m , ,00 9 Timbua taah utuk Tubuh Beduga (Zoa-3) TM.02.c m , ,00 10 Timbua pasir latai kerja (agregate 5cm) TM.02.d m , ,00 11 Timbua kembali da pemadata taah sisi bagua TM.02.c m , ,00 III PEKERJAAN PASANGAN 1 Pasaga batu kosog pada Zoa-4 P m , ,00 2 pasaga batu dega mortar tipe N P.01.c.2) m , ,00 3 Plestera tebal 1,5 cm dega mortar Tipe N P.04f m , ,00 4 Brojog kawat uk.2 x1x 0,5m, kawat galvais 3mm. P.06a.4.a buah , ,00 IV PEKERJAAN BETON 1 Campura beto tipe A B.10b m , ,00 2 Campura beto tibe B B.07b m , ,22 3 Besi beto baja luak polos berbagai ukura B kg , ,00 4 Bekistig F1, (permukaa beto biasa) B.21.a m , ,00 5 Bekistig F2, (permukaa beto ekspose) B.21.b m , ,00 6 Pemadata dega vibrator B.15a m , ,00 7 Pegadaa da pemasaga water stop lebar 20cm B.30.b 425 m' , ,00 V PEKERJAAN DEWATERING DAN LAIN-LAIN 1 Kistdam D.01a buah , ,00 2 Dewaterig dega pompa air 5 Kw D Jam , ,00 3 Pembuata railig GIP 3"; tebal 2,5mm m' , ,00 4 Staff gauge baja L=25cm, T= 5m, cat eamel P m' , ,80 5 Pegujia geotekik da baha kostruksi - 1 LS , ,00 6 Samplig da Pegujia Kualitas Air TM cotoh , , ,40 Pajak PPN : 10 % ,54 Total ,95 Dibulatka ,00 Terbilag : #Seratus Satu Milyar Empat Ratus Delapa Puluh Empat Juta Tujuh Ratus Tiga Belas Ribu Rupiah# 428 JDIH Kemeteria PUPR

359 Lampira F (iformatif) AHSP-SDA Pegama patai F. Pegama patai Pegamaa patai dapat dibedaka mejadi pegamaa secara rigid (hard structures) atau biasa disebut juga dega pegamaa secara struktural (hard protectio) da pegamaa secara o struktur yag disebut juga dega pegamaa luak (soft protectio) atau tapa struktur. Bagua pegama patai utuk pegamaa secara struktural (hard protectio) dapat berupa tembok laut, taggul laut, krib laut, revetme, pemecah gelombag lepas patai da lai sebagaiya, sedagka utuk bagua pegama patai utuk pegamaa secara luak (soft protectio) berupa pegamaa dega megguaka vegetasi. F.1 Krib laut Krib laut adalah bagua yag dibuat tegak lurus atau kira-kira tegak lurus patai, berfugsi megedalika erosi yag disebabka oleh tergagguya keseimbaga agkuta pasir sejajar patai (logshore sad drift). F.2 Revetme Revetme adalah struktur di patai yag dibagu searah patai dega tujua utuk melidugi patai yag tererosi. F.3 Taggul laut Taggul laut adalah struktur pegama patai yag dibagu di patai dalam arah sejajar patai dega tujua utuk melidugi datara patai redah dari geaga yag disebabka oleh air pasag, gelombag da badai. F.5 Tembok laut Tembok laut adalah struktur pegama patai yag dibagu di patai dalam arah sejajar patai dega tujua utuk mecegah atau meguragi limpasa da geaga areal patai yag berada dibelakagya. F.6 Pemecah gelombag (break water) Pemecah gelombag adalah sebuah struktur pegama patai yag dibagu sejajar patai, pajag atau pedek yag dibagu dega tujua 429 JDIH Kemeteria PUPR

360 mereduksi gelombag di patai dega cara memaksa gelombag tersebut pecah di atas struktur. Tabel II.F.1 Jeis pekerjaa pada kompoe kostruksi pegama patai No KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag Dewaterig PA+HM Lai-lai 1. KONSTRUKSI KRIB LAUT 1.1 Kepala/mercu bagua 1.2 Podasi bagua (Galia taah, Tiag pacag, Siklop, Dewaterig) 1.3 Tubuh bagua a. Jeti rubble moud dari armor batu b. Jeti rubble moud armor blok beto c. Jeti turap baja katilever d. Jeti turap baja berogga e. Jeti dari kaisso beto f. Jeti dari susua pipa bulat 1.4 Kaki bagua 2. KONSTRUKSI REVETMEN 2.1 Kepala/mercu bagua 2.2 Podasi bagua (Galia taah, tiag pacag, siklop, Dewaterig, geotekstile) 2.3 Tubuh bagua Revetme plat beto Revetme plat beto bergigi c. Revetme kayu d. Revetme tumpuka brojog e. Revetme blok beto bergigi f. Revetme susua batu kosog g. Revetme buis beto 2.4 Kaki bagua 3. KONSTRUKSI TANGGUL LAUT 3.1 Kepala/mercu bagua 3.2 Podasi bagua (Galia taah, tiag pacag, siklop, Dewaterig) 3.3 Tubuh bagua a. Taggul laut dari pasaga batu b. Taggul laut susua blok beto c. Taggul laut susua batu belah 3.4 Pelidug kaki 3.5 Filter 3.6 Suliga 3.7 Salura draiase 4. KONSTRUKSI TEMBOK LAUT 4.1 Kepala/mercu bagua 4.2 Podasi bagua (Galia taah, tiag pacag, siklop, dewaterig, geotekstile) 4.3 Tubuh bagua a. Tembok laut beto b. Tembok laut pasaga batu c. Tembok laut armor beto d. Tembok laut armor dari blok beto e. Armor dari tetrapod 4.4 Kaki bagua 5. KONSTRUKSI PEMECAH GELOMBANG 5.1 Kepala/mercu bagua 5.2 Podasi bagua (Galia taah, tiag pacag, siklop, dewaterig, Geotekstile) 5.3 Tubuh bagua a. SSB blok beto beto& tetrapod 430 JDIH Kemeteria PUPR

361 No KOMPONEN JENIS PEKERJAAN Taah Pasaga Beto Pacag Dewaterig PA+HM Lai-lai SSB geotube& geobag 5.4 Kaki bagua 6. KONSTRUKSI JETI 6.1 Kepala/mercu bagua 6.2 Podasi bagua (Galia taah, pacag, siklop,dewaterig) 6.3 Tubuh bagua Jeti rubble moud dari armor batu Jeti rubble moud armor blok beto Jeti dari susua pipa bulat 6.4 Kaki bagua a Krib laut pasaga buis beto bulat diisi campura beto Peampag melitag da gambar lay out krib laut Keteraga : B = Lebar pucak R = Rayapa gelombag (Ruup) H = Tiggi gelombag di lokasi bagua W = Berat butir batu pelidug t = Tebal lapis pelidug θ = Sudut kemiriga sisi bagua Gambar II.F.1 Sketsa potoga melitag struktur krib laut tipe rubble moud 2a. Armor dari tetrapod 2b. Armor dari kubus beto 431 JDIH Kemeteria PUPR

362 2c. Armor dari batu belah Gambar II.F.2 Struktur krib laut tipe rubble moud Gambar II.F.3 Gambar situasi krib laut tipe susua buis beto Gambar II.F.3a Potoga memajag krib laut tipe susua buis beto (Potoga A-A) Gambar II.F.3b Potoga melitag krib laut susua buis beto (Potoga B-B) Gambar II.F.3c Potoga melitag krib laut susua buis beto 432 JDIH Kemeteria PUPR

363 Gambar II.F.4 Kostruksi krib laut dari turap baja katilever Lapisa batu peutup sisi pelabuha sisi laut Wales Kabel baja Papa Pacag Baja Pasir Gambar II.F.5 Peampag melitag kostruksi krib laut dari turap baja berogga 433 JDIH Kemeteria PUPR

364 lapisa peutup dari beto sisi pelabuha sisi laut Caisso dari beto bertulag isia pasir Tie Struts Tie Struts Susua batu kosog Susua batu kosog Gambar II.F.6 Peampag melitag kostruksi krib laut dari kaiso beto Cotoh peyusua HPS krib laut pasaga buis beto diisi campura beto Kostruksi krib laut yag terbuat dari buis beto diameter 1 m' pajag 0,5 m' yag diisi beto tipe D fc =7,4 MPa (K-100). Data tekis kostruksi krib laut yaitu : a. Pajag krib laut = 50 m, sebayak 45 buah buis beto b. Lebar krib laut = 10 m, sebayak 9 buah buis beto secara keseluruha jumlah buis beto yag digali < 2 m, yaitu pada ratarata kedalama 1,6 m adalah sebayak 52 buah, da yag digali < 1 m, yaitu pada rata-rata kedalama 0,8 m adalah sebayak 405 buah. Utuk ii dihitug buis beto yag digali utuk kedalama galia pasir < 1 m, pemasaga buis beto, pegecora beto tipe D, da perataa pasir yag dirici sebagai berikut : a). 1 m³ galia pasir pada buis beto sedalam lebih kecil sama dega 1 m da membuag hasil galia ke tempat pembuaga dega jarak agkut lebih kecil atau sama dega 3 m termasuk perataa da perapiha. b). Pegagkuta digeludug tapa hambata < 30 m, da pemasaga 1 buah buis beto sedalam lebih kecil sama dega 2 m termasuk perataa da perapiha. c). Pegecora 1 buah buis beto diameter 1 m dega 1 m³ beto tipe D fc =7,4 MPa (K-100) utuk pegisi krib buis beto. 434 JDIH Kemeteria PUPR

365 Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Krib Laut Kostruksi Buis Beto seperti berikut ii. 435 JDIH Kemeteria PUPR

366 Cotoh HPS krib laut kostruksi buis beto No. Uraia Pekerjaa Kode Volume 1.1 Pembuata Direksi keet, Los kerja +Gudag LA m² , , Pegukura kembali/uitzet T.02.a 225 m' 5.750, , Papa Nama LA.03a 2 bh , ,88 2 KRIB LAUT 2.1 Galia pasir T.11a.2) 285 m , , Buis beto tapa tulag ø 1m'-0,5m' M.10.h 457 bh , , Agkuta da pemasaga buis beto P.15a 457 bh , , Pemasaga agkur B kg , , Pegecora buis beto K-100 B.02b 360 m , , Pelidug kaki P.14.m 125 m , ,50 3 PEKERJAAN LAIN-LAIN 3.1 Pegujia mutu baha LA.06 6 sampel , , As built drawig LA.08b 1 set , , ,94 Pajak - PPN = 10% ,29 Total ,23 Dibulatka ,00 Terbilag: #Sembila Ratus Delapa Puluh Satu Juta Delapa Ratus Eam Ribu Rupiah# b Revetme Peampag melitag da gambar lay out revetme Gambar II.F.7 Revetme dari plat beto 436 JDIH Kemeteria PUPR

367 Gambar II.F.8 Revetme dari plat beto bergigi Gambar II.F.9 Revetme dari kayu 437 JDIH Kemeteria PUPR

368 Gambar II.F.10 Revetme yag terbuat dari tumpuka brojog Gambar II.F.11 Revetme dari blok beto bergigi 438 JDIH Kemeteria PUPR

369 Gambar II.F.12 Revetme dari susua batu kosog Gambar II.F.13 Revetme dari buis beto Cotoh peyusua HPS Revetme pasaga batu Kostruksi revetme yag terbuat dari pasaga batu dega mortar tipe S (fc =12,5 MPa). Data tekis kostruksi revetme yaitu: a. Pajag Revetme = 50 m, b. Lebar Revetme = 10 m, c. Tebal Revetme = 0,3 m a) 1 m³ galia pasir pada buis beto sedalam 1 m da membuag hasil galia ke tempat pembuaga dega jarak agkut 3 m termasuk perataa da perapiha. b) 1 m³ pasaga batu dega mortar tipe O (fc =2,4 MPa setara campura 1 PC:5 PP) c) Siara dega mortar tipe S (fc =12,5 MPa setara campura 1 PC:3 PP) Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag 439 JDIH Kemeteria PUPR

370 megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Pegama Patai- Revetme seperti berikut ii. Cotoh HPS Revetme No. Uraia Pekerjaa Kode Volume 1.1 Pembuata Direksi keet, Los kerja +Gudag LA m² , , Pegukura kembali/uitzet T.01.a 235 m' 5.750, , Papa Nama LA.03a 2 bh , ,88 2 REVETMEN 2.1 Galia pasir T.11a.1) 285 m , , Pasaga batu armor P.14g 150 m , , Pelidug kaki P.14.o 125 m , ,00 3 PEKERJAANLAIN-LAIN 3.1 Pegujia mutu baha LA.06 2 sampel , , As built drawig LA.08b 1 set , , ,26 Pajak - PPN = 10% ,33 Total ,59 Dibulatka ,00 Terbilag : #Dua Ratus Juta Tiga Ratus Sembila Puluh Delapa Ribu Rupiah# c Taggul laut Toe protectio Lapisa pelidug Jala ispeksi, Lebar > 10 m Salura Iti kedap Geotextil 440 JDIH Kemeteria PUPR

371 Lapisa pelidug Jala ispeksi, Lebar > 10 m Toe protectio Salura draiasi Iti kedap air Geotextil e Peampag melitag da gambar lay out taggul laut Gambar II.F.14 Tipikal taggul laut Gambar II.F.15 Tampak melitag taggul laut 441 JDIH Kemeteria PUPR

372 Salura draiase Taggul laut Rip-rap Gambar II.F.16 Taggul laut dega pelidug rip-rap 442 JDIH Kemeteria PUPR

373 Cotoh peyusua HPS taggul laut pasaga batu Kostruksi taggul laut yag terbuat dari pasaga batu dega mortar tipe S (fc =12,5 Mpa). Data tekis kostruksi taggul laut yaitu : a. Pajag taggul laut = 50 m b. Lebar podasi taggul laut = 1,5 m c. Tiggi taggul laut = 2,5 m, maka tiggi taggul da fodasi diambil 3,5 m a) 1 m³ galia pasir utuk fodasi taggul laut sedalam lebih kecil sama dega 1 m da membuag hasil galia ke tempat pembuaga dega jarak agkut lebih kecil atau sama dega 3 m termasuk perataa da perapiha. b) 1 m³ timbua pasir utuk megisi bagia dalam taggul laut. c) 1 m³ pasaga batu dega mortar tipe O (fc =2,4 MPa setara campura 1 PC:5 PP) d) Siara dega mortar tipe S (12,5 MPa setara campura 1 PC:3 PP) Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Taggul Laut seperti berikut ii. Cotoh HPS Taggul laut No. Uraia Pekerjaa Kode Volume 1.1 Pembuata Direksi keet, Los kerja+gudag LA bh , , Pegukura kembali/uitzet T.02.a 320 m 5.750, , Papa Nama LA.03a 2 m , ,88 2 TANGGUL LAUT 2.1 Galia pasir T.11a.1) 85 m , , Pasaga batu armor P.14h 150 m , , Pelidug kaki P.14.o 125 m , , Pegisia pasir dibagia dalam taggul T.14c 310 m , , Siara dega mortar tipe S, fc = 12,5 Mpa P.03a 457 m , ,92 3 PEKERJAANLAIN-LAIN 3,1 Pegujia mutu baha LA.06 2 sampel , ,00 3,2 As built drawig LA.08b 1 set , , ,18 Pajak PPN = 10% ,18 Total ,92 Dibulatka ,00 Terbilag : #Dua Ratus Tujuh Puluh Tiga Juta Sepuluh Ribu Rupiah# 443 JDIH Kemeteria PUPR

374 d Tembok laut Peampag melitag da gambar layout tembok laut El = DWL + Ru + F Lapora pegisi (W/10) F Cocrete cap DWL Toe protectio W/2 W Ru Material pegisi Geotekstil Gambar II.F.17 Tipikal tembok laut Gambar II.F.18 Potoga melitag tembok laut Gambar II.F.19a Potoga melitag tembok laut dari susua blok beto teratur 444 JDIH Kemeteria PUPR

375 Gambar II.F.19 b Potoga melitag tembok laut dari susua blok beto tidak teratur Gambar II.F.20 Potoga melitag tembok laut dari pasaga batu Gambar II.F.21 Potoga melitag tembok laut dari susua batu belah bulat kasar 445 JDIH Kemeteria PUPR

376 Toe protectio Tembok laut Laha Reklamasi Perbaika taah dasar Matras Bambu Gambar II.F.22 Tembok laut dega podasi matras da tiag pacag bambu Cotoh peyusua HPS tembok laut Tiag Bambu Kostruksi tembok laut yag terbuat dari pasaga batu dega mortar tipe N. Data tekis kostruksi tembok laut yaitu : a. Pajag tembok laut = 50 m b. Lebar podasi tembok laut = 0,5 m c. Tiggi tembok laut = 1,0 m, maka tiggi tembok da podasi mejadi 1,5 m Berdasarka BoQ dari hasil perhituga desai, selajutya meghitug Pekerjaa (HSP) utuk masig-masig pekerjaaya yag megguaka HSD dari Lampira A.9 Cotoh Dasar Teaga Kerja, Baha da Peralata Kota Badug, Jawa Barat, Tahu Selajutya dapat meghitug HSP yag disimpa pada kolom (6) sebagai kompoe utama dari Perhituga Sediri (HPS) Pegama Patai-Tembok Laut seperti berikut ii. Cotoh HPS tembok laut No Uraia Pekerjaa Kode Volume 1.1 Pembuata direksi keet, los kerja da gudag LA bh , , Pegukura kembali/uitzet T.02.a 400 m' 5.750, , Papa Nama LA.03a 2 m , ,88 2 TEMBOK LAUT 2.1 Galia pasir T.11a.1) 21 m , , Pasaga batu + mortar Tipe M, fc =17,2 MPa P.01a.1) 30 m , , Pegisia pasir dibagia dalam taggul T.14c 50 m , , Plestera tipe N, fc = 5,2 MPa P.04d 50 m , , Pelidug kaki P.14.o 125 m , ,00 3 PEKERJAANLAIN-LAIN 3.1 Pegujia mutu baha LA.06 2 sampel , , As built drawig LA.08b 1 set , , ,72 Pajak - PPN = 10% ,97 Total ,70 Dibulatka ,00 Terbilag : #Seratus Dua Puluh Juta Lima Ratus Empat Puluh Eam Ribu Rupiah# 446 JDIH Kemeteria PUPR

377 e Pemecah gelombag Peampag melitag da gambar layout pemecah gelombag Gambar II.F.23 Deah da tampag melitag kostruksi pemecah gelombag Gambar II.F.24 Cotoh pemecah gelombag Geotube 447 JDIH Kemeteria PUPR