BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Telkomsel merupakan penyelenggara jasa telekomunikasi seluler terkemuka di Indonesia, dimiliki oleh PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) dan Singapore Telecom Mobile Pte Ltd dengan kepemilikan saham 65% dan 35% 47.Telkom memiliki 3 produk GSM yaitu kartu Halo yang diluncurkan pada tahun 1995, simpati yang diluncurkan pada tahun 1997 dan kartu As yang diluncurkan pada tahun Pada November 1997, Telkomsel menjadi penyelenggara telekomunikasi seluler pertama di Asia. Pendapatan kotor Telkomsel telah meningkat dari 14,130 triliun tahun 2012 menjadi 15,725 triliun pada triwulan III 2013, perolehan itu naik sebesar 11,28%. Telkomsel merupakan operator telekomunikasi seluler di Indonesia yang menyediakan beragam layanan dengan berbasis teknologi jaringan. Sampai Desember 2012, telkomsel telah memiliki lebih dari 125 juta pelanggan. Telkomsel menjadi pemimpin pasar dalam industry telekomunikasi seluler di Indonesia dengan pangsa pasar sekitar 45% meliputi Jawa, Bali, Lombok, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.Telkomsel sudah menjangkau lebih dari 95% penduduk Indonesia dengan BTS dan diklaim sebagai perusahaan telekomunikasi seluler paling inovatif

2 46 Telkomsel ingin memenuhi kebutuhan beberapa profil konsumen, untuk itu sengaja dibuat variasi produk seperti simpati, Kartu As, dan Kartu Halo untuk memenuhi segmentasi pasar masing-masing produk tersebut. 1. simpati SimPATI merupakan kartu prabayar (prepaid) yang dikeluarkan oleh telkomsel pada tahun SimPATI berarti : komunikasi mudah dan pasti, sedangkan prabayar adalah pembayaran pulsa yang dilakukan sebelum pemakaian. Jika pulsa atau masa aktifnya habis, dapat ditambah dengan mengisi ulang melalui beberapa metode pengisian. Segmentasi simpati berdasarkan kategori demografis, psikografis, behavioral, geografis, bisa digolongkan sebagai berikut: a. Demografis a) Berusia tahun. b) Ditargetkan kepada laki-laki dan perempuan. c) Sering mengakses internet. d) Menikah dan belum menikah. e) Sosial kelas A, B, dan C+ (atas, menengah atas, dan menengah). b. Psikografis Segmentasi psikografis simpati adalah mereka yang memiliki kepribadian inovatif dan dinamis karena menyasar konsumen berusia tahun yang mana pada usia tersebut konsumen dianggap pribadi muda yang berkepribadian inovatif dan dinamis.

3 47 c. Behavioral Secara perilaku, pengguna SimPATI sangat mengutamakan kualitas layanan. Karena jaringan Telkomsel luas, kualitas jaringan yang tinggi, inovasi produk terus menerus, pelayanan yang terus ditingkatkan, dan tarif yang wajar. d. Geografis Konsumen Telkomsel rata-rata tinggal di daerah yang tingkat kepadatan penduduknya tinggi, seperti daerah Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Bali, Medan, Palembang, Makasar dan banyak lagi kota-kota besar di seluruh Indonesia. Produk ini mengutamakan kualitas layanan jaringan dan inovasi melalui tarif yang wajar. Keunggulan produk ini dibandingkan dengan produk sejenis adalah jaringannya yang luas yang dapat menjangkau wilayah-wilayah diseluruh Nusantara. Jangkauan yang luas tersebut memberikan nilai jual serta kemudahan kepada pelanggan yang ingin melakukan perjalanan keluar kota, ingin selalu mudah dihubungi dan menghubungi nomor tujuan lain dimana saja dan tidak terlalu memperdulikan tarif tinggi. 2. Kartu As Kartu As merupakan salah satu produk GSM Telkomsel dengan fasilitas telepon per-detik, serta biaya SMS yang murah. Inovasi yang ditawarkan produsen melalui tarif serta service juga berpengaruh terhadap segmen yang dituju.

4 48 Segmentasi kartu As berdasarkan kategori demografis, psikografis, behavioral, geografis, bisa digolongkan sebagai berikut: a. Demografis a. Berusia tahun. b. Ditargetkan kepada laki-laki dan perempuan. c. Pelajar dan mahasiswa d. Menikah dan belum menikah. e. Sosial kelas B, C, dan D. c. Psikografis Segmentasi psikografis Kartu As adalah remaja dan pemakai pemula dan dapat dijangkau pula oleh orang yang berpenghasilan kurang tinggi karena Kartu As menawarkan tarif yang murah untuk menelpon maupun sms. d. Behavioral Secara perilaku, para remaja yang sering berkomunikasi dengan rekannya, banyak aktifitas. e. Geografis Konsumen kartu As mereka yang tinggal di kota maupun desa karena Kartu As khususnya memiliki jangkauan jaringan yang luas. Harga perdana Kartu As cukup terjangkau, selain itu masa aktif isi ulang pulsa yang cukup lama. Kelebihan itu yang menjadi nilai jual serta keungguan produk yang dipasarkan oleh produsen untuk memperoleh benefit. Selain keunggulan diatas, perdana ini juga memiliki tarif percakapan flat bagi semua pengguna Kartu As dari Sabang sampai Merauke.

5 49 Selain pembagian tarif telpon dengan jangkauan wilayah-wilayah, Kartu As juga mendesain kartu perdana yang sangat menarik di setiap daerah atau wilayah, desain tersebut memperlihatkan salah satu kebudayaan di setiap wilayah. Ide ini sangat menarik serta menjadi pembeda dengan operator seluler lainnya. Kartu As bertujuan untuk memasarkan produk di berbagai wilayah, selain itu sekaligus juga sebagai sarana untuk mengenalkan budaya yang menjadi simbol di setiap wilayah. 3. Kartu Halo Kartu Halo merupakan produk GSM pascabayar dari Telkomsel. Produk ini ditujukan kepada konsumen yang sudah bekerja. Segmentasi kartu Halo berdasarkan kategori demografis, psikografis, behavioral, geografis, bisa digolongkan sebagai berikut: a. Demografis a. Berusia 25 tahun keatas b. Ditargetkan kepada laki-laki dan perempuan. c. Sering mengakses internet dan mobilitas tinggi. d. Menikah dan belum menikah. e. Sosial kelas A dan B. d. Psikografis Segmentasi psikografis Kartu Halo adalah mereka yang memiliki mobilitas tinggi, eksekutif muda.

6 50 e. Geografis Konsumen Kartu Halo mereka yang tinggal di kota dan sering bepergian ke berbagai daerah. Kartu pascabayar ini memiliki daya jangkau 33 provinsi lebih dari 500 kota kabupaten di seluruh Indonesia, sekaligus memiliki mitra roaming Internasional paling banyak yakni 329 operator dan 177 negara. Peran teknologi dan informasi sangat berpengaruh kepada perkembangan telepon serta operator seluler. Fungsi dan peran keduanya pun saling berkaitan dengan sarana komunikasi. Operator seluler kini tidak hanya berfungsi sebagai layanan voice, namun sudah berkembang menjadi penyedia layanan data atau internet. Kartu Halo sebagai GSM pascabayar tidak jauh berbeda dengan GSM prabayar lainnya, untuk memberikan kemudahan kepada pelanggan pada saat mengakses data atau internet, Kartu Halo menyediakan layanan data yang disebut Kartu Halo data. Telkomsel pertama kali mengimplementasikan tekhnologi Wi-Fi Mobile Seamless di Indonesia, yang memungkinkan pelanggan untuk mentransfer koneksi jaringan 2G/3G secara otomatis ke akses high-speed data. Menurut data pada tabel 4.1 kartu Halo masih menjadi leader pada kategori GSM pascabayar.

7 51 Gambar 4.1. Top BrandIndex GSM Prabayar Februari 2014 Sementara produk Telkomsel lainnya masih tetap menempati urutan teratas untuk kategori GSM prabayar awal tahun Gambar 4.2. Top BrandIndex GSM Prabayar Februari 2014

8 Hasil Penelitian Pada bagian ini penulis akan memaparkan hasil penelitian tentang kecenderungan content kreatif tvc Telkomsel tahun 2013 yang berjumlah 25 iklan. Sampel penelitian tersebut kemudian dianalisis menurut kategori yang ditentukan. Untuk melihat kecenderungan content kreatif yang digunakan iklan-iklan tersebut, maka akan dibagi dalam tiga kelompok content kreatif iklan, yaitu: pendekatan kreatif, daya tarik pesan, dan gaya eksekusi pesan iklan televisi. Ketiga kelompok tersebut diklarifikasikan dalam kategorisasi yang telah dijelaskan pada bab Analisa Pendekatan Kreatif Berikut ini adalah tabel yang menyajikan analisa pendekatan kreatif dari kedua puluh lima tvc Telkomsel: Tabel 4.1. Pendekatan Kreatif TVC Telkomsel N = 25 No. KATEGORI PENDEKATAN KREATIF f % 1. Strategi Generik Strategi Preemptive Strategi USP Strategi Brand Image Strategi Karakteristik Produk Strategi Positioning Strategi Resonansi 2 8 JUMLAH

9 53 Dari 7 kategori pendekatan kreatif yang ditentukan ternyata hanya strategi USP yang tidak digunakan. Dan jumlah presentasi terbesar adalah strategi Generik produk yang digunakan oleh 36% atau 9 iklan dari total 25 iklan, 9 iklan tersebut adalah nomor 2 versi. Selanjutnya strategi Brand Image 28% atau 7 iklan, strategi preemptive dan strategi positioning yang masing-masing digunakan oleh 12% atau 3 iklan. Strategi karakteristik produk dan strategi resonansi hanya digunakan oleh 4% dan 8 %. Berikut rangkuman dari hasil kategorisasi pendekatan kreatif yang dipakai pada tvc telkomsel selama 2013 : Tabel Tabel Rangkuman Hasil Analisis Pendekatan Kreatif No. Kategorisasi Pendekatan Kreatif Versi Durasi (detik) 2. Kartu As Gokil 10 hari Non-Stop Kartu As Kartu As - Gratis Hepi-Hepi Non- Stop 10 Hari Kartu As Play Mania Coboy Junior Telkomsel Ibadah Umroh Strategi Generik 13. Kartu As Paket THR (Terus Hepi Selama Ramadhan) 16. SimPATI Promo Bundling Smartphone High End Simpati Ramanadhan Kartu As Super Tau Telkomsel Pesta Akhir Tahun Telkomsel Video simpati Kupon Bonus simpati Telkomsel 18 Tahun Telkomsel 30

10 54 Strategi Brand Image 10. simpati simpati Next Project With Agnes Monica 12. simpati Walk With simpati Video Clip Project Kartu Halo Halo Fit Travelers Kartu Halo Halo Fit Kartu Halo Halo Family simpati simpati Loop Strategi Preemptive 17. simpati Promo Bundling Smartphone Low En simpati Ramadhan simpati Nokia Telkomsel Iphone Strategi Positioning 2. Kartu Halo Dare To Change simpati Blackberry simpati New Blackberry Sosialita Strategi Resonansi 6. Strategi Karakteristik Produk 20. simpati Bonus Internetan Isi Ulang Dpat Lebih 15. Telkomsel Flash Nedad Travelers TVC Strategi USP Strategi Generik Iklan kartu As yang menggunakan strategi generik yaitu iklan nomor 2, 6, 8, 13, dan 19. Seperti pada iklan nomor 2 yaitu tvc As versi Gokil 10 Hari Non- Stop. Pada iklan tersebut terpampang jelas teks yang memenuhi setengah layar dan bertuliskan GRATIS NELPON, SMSDAN INTERNETAN HANYA DENGAN 10 RIBU. Iklan tersebut ingin menunjukkan keuntungan yang bisa

11 55 diperoleh jika memakai Kartu As, yaitu gratis nelpon, sms dan internetan hanya dengan 10 ribu rupiah sepuasnya selama 10 hari non-stop. Iklan Telkomsel yang menggunakan strategi generik adalah iklan nomor 11, 24, dan 25. Iklan no 25 versi video 500 iklan 30 detik ini menampilkan strategi generik dalam bentuk narasi dan visual dengan point hanya dengan 500 rupiah bisa menikmati berbagai macam video di handphone konsumen. Selama tahun 2013, hanya satu iklan kartu Halo yang menggunakan strategi generik. Iklan nomor 14 versi Halo Fit Travelers mencoba menyampaikan perbedaan harga untuk data roaming hal tersebut ditampilkan ditampilkan dalam bentu teks gratis 7 hari data roaming. 2. Strategi Brand Image Iklan simpati yang menggunakan strategi brand image adalah iklan nomor 5, 9, 10, dan 12. Iklan nomor 12 versi Walk With simpati Video Clip Project paruh awal iklan tersebut menampilkan artis sekelas Agez Monica dengan dengan projectnya membuat video clip bersama simpati. Pada iklan ini simpati ingin menunjukan bahwa prduknya adalah sebuah produk yang eksklusif dan image tersebut akan melekat pada konsumen yang menggunakan produk tersebut. Strategi brand image Kartu Halo diterapkan pada iklan nomor 14, 18, dan 21. Iklan nomor verti Halo Family ingin menyampaikan bahwa karakter Addie MS tersebut merupakan gambaran dari kartu Halo family.

12 56 3. Strategi Preemptive Strategi preemptive hanya digunakan untuk iklan simpati seperti pada iklan nomor 7, 17 dan 23. Strategi ini serupa dengan strategi generik, tapi lebih menyatakan keunggulan produknya. Iklan nomor 7 versi simpati Loop Iklaniklan tersebut menonjolkan keunggulan simpati. Misalnya pada iklan 7 versi simpati Loop tertera jelas teks dan narasi yang menyebutkan bahwa simpati Loop lebih mudah dan seru internetan dengan simpati Loop, 2GB HARGA TETAP 49 RIBU/bulan. Juga disertai visual yang sangat excited menikmati moment menggunakan simpati Loop. 4. Strategi Positioning Iklan Telkomsel yang menggunakan strategi positioning adalah iklan nomor 1 versi Iphone 5 iklan ini ingin menempatkan produknya di benak konsumen sebagai produk yang paling pas dengan Iphone 5 terlihat jelas dalam visual dan narasi yang ditampilkan dalam iklan tersebut dimana produk yang tidak memakai Telkomsel koneksinya lebih lambat dan terkesan tidak menarik. Pada iklan simpati strategi ini ditampilkan pada iklan nomor 22 versi Blackberry Iklan ini ingin menunjukan bahwa dengan simpati, kehidupan sosial bisa lebih erat. Iklan Kartu Halo yang menggunakan strategi positioning adalah iklan nomor 3 versi Kartu Halo Dare To Change adalah contoh yang pas. Dengan durasi yang lama yaitu 60 detik, iklan tersebut sama sekali tidak menjelaskan feature dari produk Telkomsel yaitu Kartu Halo. Bahkan kata Halo hanya

13 57 diucapkan sekali diakhir iklan, tulisan dan logo juga muncul di bagian akhir iklan. Iklan ini ingin menunjukkan bahwa dengan Kartu Halo, kehidupan berubah menjadi lebih baik. 5. Strategi Resonansi Iklan yang menggunakan strategi ini hanya iklan simpati yaitu iklan nomor 4 dan 20. Iklan nomor 4 versi Telkomsel New Blackberry Sosialita. Diparuh awal iklan ditunjukan masalah-masalah yang dihadapi tokoh dan keinginannya untuk berbagi masalah. Di paruh akhir iklan disebutkan bahwa tokoh bisa super mudah berbagi dengan simpati blackberry sosialita. 6. Strategi Karakteristik Produk Iklan yang menggunakan strategi karakteristik produk adalah iklan nomor 15 versi Nekad Traveler. Pada iklan tersebut narasi bercerita jelas mengenai manfaat langsung yang diperoleh jika memakai telkomsel, yaitu jaringan 3G yang ada diseluruh Indonesia, dengan data 180 GB. Dari daftar tvc Telkomsel tahun 2013 tidak ditemukan strategi USP. Karena faktanya memang semua operator seluler, termasuk simpati, Halo dan kartu As tidak memiliki Unique Selling Proposition atau keunikan dibanding pesaingnya.

14 Analisa Daya Tarik Pesan Berikut ini adalah tabel yang menyajikan analisa daya tarik pesan dari kedua puluh lima tvc Telkomsel: Tabel 4.2. Daya Tarik Pesan TVC Telkomsel N = 25 No. KATEGORI DAYA TARIK PESAN f % 1. Daya Tarik Selebriti Daya Tarik Humor Daya Tarik Rasa Takut Daya Tarik Kesalahan Daya Tarik Komparatif Daya Tarik Rasional Daya Tarik Emosional Daya Tarik Moral Daya Tarik Kombinasi 1 4 JUMLAH Dalam bab ini akan diuraikan secara rinci mengenai daya tarik pesan iklan yang digunakan Telkomsel selama periode Januari Desember Dari 9 kategori daya tarik pesan, terlihat bahwa sebagian besar iklan menggunakan daya tarik selebriti yaitu 40% atau 10 iklan. Selanjutnya ada 24% atau 6 iklan yang menggunakan daya tarik rasional dan daya tarik emosional, 8% atau 2 iklan menggunakan daya tarik pesan humor dan yang terakhir 4% atau 1 iklan

15 59 menggunakan daya tarik pesan kombinasi. Daya tarik rasa takut, daya tarik kesalahan, daya tarik komparatif dan dara tarik moral tidak digunakan. Berikut rangkuman dari hasil kategorisasi daya tarik pesan yang dipakai pada iklan Telkomsel selama 2013 : Tabel Tabel Rangkuman Hasil Analisis Daya Tarik Pesan No. Kategorisasi Daya Tarik Pesan Versi Durasi (detik) 6.Kartu As - Gratis Hepi-Hepi Non- Stop 10 Hari Kartu As Play Mania Coboy Junior simpati simpati s Next Project With Agnez Monica Telkomsel Ibadah Umroh Daya Tarik Selebriti 12. simpati simpati Walk With Video Clip Project 13. Kartu As Paket THR (Terus Hepi Selama Ramadhan) Kartu As Halo Fit Travelers Kartu Halo Halo Fit Kartu As Super Tau Kartu Halo Halo Family simpati simpati Loop Telkomsel 18 Tahun Telkomsel Daya Tarik Rasional 15. Telkomsel Flash Nekad Traveler TVC 16. simpati Promo Bundling Smartphone High End simpati Ramadhan 30 15

16 60 3. Daya Tarik Emosional 24. Telkomsel Pesta Akhir Tahun Telkomsel Video Telkomsel Iphone Kartu Halo Dare To Change simpati New Blackberry Sosialita simpati Kupon Bonus simpati simPATI Bonus Internetan Isi Ulang Dapat Lebih Daya Tarik Humor Daya Tarik Kombinasi 22. simpati Blackberry Kartu Halo Dare To Change simpati Nokia simpati Promo Bundling Smartphone Low End simpati Ramadhan Daya Tarik Rasa Takut Daya Tarik Kesalahan Daya Tarik Komparatif Daya Tarik Moral - -

17 61 Gambar 4.3 Presentase Jumlah Analisa Daya Tarik Pesan Iklan Telkomsel Sumber : Data hasil olahan 1. Daya Tarik Selebriti Iklan Kartu As yang menggunakan daya tarik ini adalah iklan nomor 6, 8, 13, dan 19. Iklan nomor 8 versi Kartu As Play Mania Coboy Junior misalnya, menampilkan Coboy Junior sebagai juru bicara produk dengan narasi yang jelas mengajak konsumen untuk memakai Kartu As Play Mania. Kartu Halo menampilkan 3 iklan yang menggunakan daya tarik selebriti yaitu nomor 14, 18 dan 21. Iklan nomor 21 versi Halo Family menampilkan keluarga Addie MS sebagai juru bicaranya. Begitu pula dengan produk simpati dengan iklan nomor 10 dan 12 dimana pada iklan nomor 10 versi simpati Next Project With Agnez Monica simpati menggandeng Agnez sebagai Juru bicara

18 62 dan iklan Telkomsel sendiri nomor 11 menggandeng Ustadz Maulana. Dimana seluruh selebriti digunakan karena selain dapat digunakan untuk mendukung produk sebagai juuru bicara, daya tarik ini juga berusaha mendekati persepsi konsumen terhadap kualitas produk yang diiklankan menjadi lebih sempurna setelah mendapat dukungan dari selebritis. 2. Daya Tarik Rasional Daya tarik rasional iklan Telkomsel digunakan dalam iklan 9, 15, 24, dan 25. Seperti pada iklan nomor 9 versi 18 Tahun Telkomsel yang hanya terdiri dari beberapa scene yang menceritakan perkembangan Telkomsel selama 18 tahun. Iklan 30 detik ini ditutup dengan narasi karya tiada henti membangun negeri dan visual 18 tahun muda, berbagi, paling Indonesia. Iklan Simpati yang menggunakan daya tarik rasional ada pada iklan nomor 7 dan 16. Iklan nomor 16 versi Promo Bundling Smartphone High End simpati Ramadhan menekankan fakta dan persuasi secara rasional. Hal tersebut terlihak dalam narasi iklan taersebut yang menyatakan kenikmatan memakai produk tersebut. 3. Daya Tarik Emosional Daya tarik emosional paling banyak diterapkan pada iklan simpati dalam nomor 4, 5, 20, dan 22. Contoh iklan nomor 4 versi New Blacberry Sosialita iklan ini tidak menjelaskan mengenai feature dari simpati, iklan ini didasari pada keadaan psikologis sasaran dalam suatu lingkungan sosial.

19 63 Pada kartu Halo hanya menggunakan satu iklan dengan strategi emosional. Iklan nomor 3 versi Dare To Change pun tidak menunjukan feature produk kartu Halo, iklan tersebut menekankan pada keadaan psikologis pribadi konsumen. Sementara Telkomsel menggunakan iklan nomor 1 versi Iphone 5. Iklan ini menunjukkan efek sosial yang timbul jika tidak memakai paket iphone 5 telkomsel. Tentu saja tampilan visualnya dibuat overdramatic untuk menegaskan kesan emosional iklan tersebut. 4. Daya Tarik Humor Daya tarik humor iklan kartu As digunakan dalam iklan nomor 2 versi Gokil 10 Hari Non-Stop iklan yang dibintangi oleh Sule yang notabenenya seorang pelawak melahirkan dialog dan banyolan segar. Iklan simpati nomor 23 versi Nokia 625 menampilkan kelucuan yang berbeda tanpa menampilkan seorang pelawak. Iklan tersebut tetap terlihat lucu ketika sebelumnya karakter utama memindahkan lagu-lagu di playlist dan karakter kedua yang seorang perempuan berubah sesuai tema lagu. Ketika memindahkan lagi ke tema pantai karakter kedua tersebut berubah menjadi laki-laki. 5. Daya Tarik Kombinasi Daya tarik ini selain memberikan informasi faktual kepada penonton juga berusaha mendekati penonton secara emosial. Iklan yang menggunakan daya tarik ini adalah iklan nomor 17 versi Promo Bundling Smartphone Low End

20 64 simpati Ramadhan misalnya, menampilkan tulisan smartphone 3G mulai 400 ribu-an, bonus 12 GB sebagai aspek informatif dari produk simpati Analisa Gaya Eksekusi Pesan Berikut ini adalah tabel yang menyajikan analisa gaya eksekusi pesan dari kedua puluh lima tvc Telkomsel: Tabel 4.3. Gaya Eksekusi Pesan TVC Telkomsel N = 25 No. KATEGORI GAYA EKSEKUSI PESAN F % 1. Menjual Langsung Potongan Kehidupan Gaya Hidup Fantasi Suasana atau Citra Simbol Kepribadian Musik Keahlian Teknis Bukti Ilmiah Bukti Kesaksian Demonstrasi Animasi Dramatisasi 1 4

21 Problem Solution Humor Kombinasi 2 8 JUMLAH Dari 16 kategori gaya eksekusi pesan, iklan-iklan Telkomsel hanya menggunakan 9 kategori saja. Yang paling banyak digunakan adalah gaya eksekusi pesan gaya hidup (Life Style) yaitu 36% atau 9 iklan. Selanjutnya gaya eksekusi pesan menjual langsung (straight sell) yaitu 16% atau 4 iklan, symbol kepribadian (personality symbol) dan humor masing-masing 12% atau 3 iklan. Disusul gaya eksekusi pesan kombinasi 8% atau 2 iklan. Yang paling sedikit adalah suasana atau citra (mood or image), musik, Dramatisasi dan problem solution yang masing-masing 4% atau 1 iklan. Sedangkan 7 gaya eksekusi pesan seperti potongan kehidupan, fantasi, keahlian teknis, bukti ilmiah, bukti kesaksian, demonstrasi, dan animasi, tidak dipakai dalam iklan-iklan Telkomsel tahun Berikut rangkuman dari hasil kategorisasi gaya eksekusi pesan yang dipakai pada iklan Telkomsel selama 2013 : Tabel Tabel Rangkuman Hasil Analisis Gaya Eksekusi Pesan No. Kategorisasi Daya Tarik Pesan Versi Durasi (detik) 3. Kartu Halo Dare To Change simpati New Blackberry Sosialita simpati Kupon Bonus simpati 30

22 66 1. Gaya hidup 10. simpati simpati s Next Project With Agnez Monica 15. Telkomsel Flash Nekad Traveler TVC 16. simpati Promo Bundling Smartphone High End simpati Ramadhan 20. simpati Bonus Internetan Isi Ulang Dapat Lebih simpati Blackberry simpati Nokia simpati simpati Loop Menjual Langsung 8. Kartu As Play Mania Coboy Junior Telkomsel Pesta Akhir Tahun Simbol Kepribadian 25. Telkomsel Video simpati New Blackberry Sosialita Kartu Halo Halo Fit Kartu Halo Halo Family Kartu As Gokil 10 Hari Non-Stop Humor 5. Kombinasi 13. Kartu As Paket THR (Terus Hepi Selama Ramadhan 19. Kartu As Super Tau 6. Kartu As Gratis Hepi-Hepi Non- Stop 10 Hari 17. simpati Promo Bundling Smartphone Low End simpati Ramadhan 6. Suasana atau Citra 9. Telkomsel 18 Tahun Telkomsel Musik 12. simpati Walk With simpati video Clip Project 60

23 67 8. Dramatisasi 1. Telkomsel Iphone Problem Solution 11. Telkomsel Ibadah Umroh Gambar 4.4 Presentase Jumlah Analisa Gaya Eksekusi Pesan Iklan Telkomsel Sumber : Data hasil olahan 1. Gaya Eksekusi Pesan Gaya Hidup (lifestyle) Iklan-iklan simpati yang menggunakan gaya eksekusi pesan gaya hidup adalah iklan nomor 4, 5, 10, 16, 20, 22, dan 23. Contoh iklan nomor 22 versi Blackberry Dalam iklan tersebut karakter utama ditampilkan menggunakan simpati dalam kesehariannya. Pendekatan gaya hidup yang digunakan adalah pada kegiatan sehari yang dilakukan tokoh pada iklan tersebut,

24 68 dimana tokoh tersebut menggunakan kartu simpati untuk menjalankan aktivitas kesehariannya. Iklan kartu Halo yang menggunakan gaya eksekusi pesan gaya hidup adalah iklan nomor 3 versi Dare To Change. Iklan tersebut menyampaikan gaya hidup perubahan ke arah yang lebih baik. Telkomsel dengan iklannya nomor 15 versi Nekad Travelers menampilkan 2 orang travelers yang akan melakukan perjalanan dari Jakarta ke Pulau Komodo ditemani Telkomsel dalam perjalanannya. 2. GayaEksekusi Pesan Menjual Langsung (Straight Selling) Iklan-iklan yang menggunakan gaya eksekusi pesan menjual langsung (straight sell) adalah iklan nomor 7, 8, 24, dan 25. Iklan nomor 24 dan 25 adalah iklan dari Telkomsel. Seperti nama kategorinya, gaya eksekusi pesan menjual langsung tertuju langsung pada informasi produk atau jasa dan manfaat atau atribut spesifiknya. Iklan nomor 24 versi Pesta Akhir Tahun Telkomsel adalah contoh jenis iklan menjual langsung. Hal itu jelas dari tampilan dan narasi hubungi *123# dan aktifkan paketnya semua bisa menang dengan gampang di pesta akhir tahun telkomsel, semakin banyak aktifasi semakin banyak menang. Iklan simpati yang menggunakan gaya eksekusi pesan menjual langsung yaitu iklan nomor 7 versi SimPATI Loop iklan tersebut menampilkan manfaat dan harga produk tersebut. Iklan kartu As yang menggunakan gaya eksekusi pesan menjual langsung adalah iklan nomor 8 versi Play Mania Coboy Junior.Hal tersebut jelas terlihat

25 69 dalam narasi Makanya, pake kartu As play mania dong. Dilanjut dengan fitur produk dan keunggulan lainnya. 3. Gaya Eksekusi Pesan Simbol Kepribadian Iklan-iklan yang menggunakan gaya eksekusi pesan simbol kepribadian adalah iklannomor 14, 18, dan 21.Contoh iklan nomor 21 versi Kartu Halo - Halo Family simbol kepribadian Addie Ms dan keluarga inilah yang ditonjolkan dalam iklan tersebut yang menggunakan kartu Halo Family. 4. Gaya Eksekusi Pesan Humor Iklan-iklan yang menggunakan gaya eksekusi pesan humor adalah iklan nomor 2, 13 dan 19. Iklan nomor 13 versi menampilkan remaja yang sedang mengikuti ceramah seorang ustadz tentang puasa dan didukung narasi dan visulisasi yang lucu. Ramadhan melatar belakangi iklan dengan gaya eksekusi humor ini. 5. Gaya Eksekusi Pesan Kombinasi Iklan-iklan simpati yang menggunakan gaya eksekusi pesan simbol kombinasi adalah iklan nomor 17versi Promo Bundling Smartphone Low End simpati. Iklan tersebut merupakan kombinasi gaya eksekusi pesan menjual langsung dan gaya eksekusi pesan simbol kepribadian. Iklan kartu As yang menggunakan gaya eksekusi pesan kombinasi adalah iklan nomor 6 versi Gratis Hepi-Hepi Non-Stop 10 Hari. Iklan tersebut

26 70 kombinasi antara gaya eksekusi pesan humor dan menjual langsung. Paruh awal iklan tersebut menceritakan seorang lelaki yang berkorban demi keinginan perempuan dan dikemas dengan banyolan yang segar ditambah dengan sule yang didandani menggunakan baju wanita, paruh akhir iklan tersebut narasi tertuju langsung pada informasi produk tersebut. 6. Gaya Eksekusi Pesan Suasana atau Citra Iklan-iklan yang menggunakan gaya eksekusi pesan suasana atau citra adalah iklan nomor 9 versi 18 Tahun Telkomsel. Iklan ini menampilkan banyak shot dari banyak daerah jangkauan telkomsel memperlihatkan para pengguna disetiap daerahnya baik kota maupun desa. Iklan tersebut berusaha membangkitkan citra Telkomsel dimata pelanggan. 7. Gaya Eksekusi Pesan Dramatisasi Iklan yang menggunakan gaya eksekusi pesan dramatisasi adalah iklan nomor 1 versi Iphone 5. Ciri utama iklan dramatisasi adalah adanya adegan berlebihan yang ditampilkan secara slow motion. Dalam iklan tersebut menampilkan beberapa scene sekumpulan orang yang merayakan ulang tahun dan ekspresi gembira namun ada seorang yang berekspresi lambat. 8. Gaya Eksekusi Pesan Problem Solution Iklan yang menggunakan gaya eksekusi pesan problem solution adalah iklan nomor 11 versi Ibadah Umroh. Pengiklan menunjukan bahwa produk

27 71 yang diiklankan sebagai pemecah masalah terlihat pada saat jamaah kebingunan mengenai doa saat haji kemudian ustadz memberi solusi untuk menggunakan produk Telkomsel. 9. Gaya Eksekusi Pesan Musik Iklan yang menggunakan gaya eksekusi pesan musik adalah iklan simpati nomor 12 versi Walk With simpati Video Clip Project. Iklan ini mencoba menyesuaikan tren musik saat ini dengan menampilkan musik dari Agnez Monica. Sebagian besar iklan ini hanya menyajikan musik dari Agnez Monica Pembahasan Produk operator seluler adalah produk low involvement. Maka konsumennya pun bisa dengan cepat berganti merek jika menemukan merek dengan fitur yang lebih menguntungkan. Telkomsel membuat feature product yang melebihi brand lain dan iklan-iklan yang muncul mengambil pendekatan generik. Dalam dunia seluler feature product merupakan jualan utama. Persaingan antar operator seluler semakin ketat, bahkan dalam beberapa media terjadi perang harga dimana dalam iklannya saling menjatuhkan. Telkomsel juga menggunakan strategi brand image. Telkomsel mengambil strategi tersebut agar tidak kehilangan konsumen setia dan meletakan merek mereka di benak konsumen. Iklan Kartu As yang paling banyak menggunakan strategi generik dibandingkan dengan simpati dan Kartu Halo. Sesuai dengan target marketnya, iklan-iklan

28 72 Kartu As lebih berisi informasi mengenai Kartu As dan informasi yang disampaikan berupa inovasi produk dan fitur baru yang diberikan kepada pelanggannya. Dalam situasi persaingan yang semakin ketat, pertempuran antar operator seluler semakin meningkat menjadikan strategi generic semakin lemah untuk terus diaplikasikan. Brand yang mengandalkan feature product biasanya tidak akan bertahan lama. Iklan-iklan yang muncul hanya akan seperti beberapa tahun lalu dimana terjadi pertarungan harga yang tidak berkesudahan setelah satu produk muncul dengan iklan tariff 0,001 maka akan muncul lagi iklan produk dengan tariff 0,0001 dan seterusnya. Untuk daya tarik pesan, Telkomsel membuat sebagian besar iklannya dengan daya tarik selebriti. Keberhasilan sebuah iklan tidak terlepas dari pesan bintang iklan dalam mempromosikan sebuah merek produk. Penggunaan bintang iklan dalam sebuah iklan di televisi merupakan alternatif strategi yang tepat untuk memperkenalkan produk kepada konsumen. Telkomsel sudah terkenal dengan tvc mereka yang menggunakan artis-artis papan atas agar produk yang diiklankan lebih menonjol dengan menggunakan daya tarik selebriti tersebut. Bintang sekelas Agnez Monica membintangi sekaligus melakukan kerjasama dalam iklan tersebut dengan mengajak pelanggan telkomsel khususnya simpati untuk berkolaborasi dalam video klipnya. Nama lainnya ada Joe Taslin, keluarga Addie MS, dan Sule, mereka adalah bintang yang sedang naik daun sehingga banyak masyarakat yang mengenal dan menggemari para selebriti tersebut. Semakin tinggi kredibilitas endorser maka semakin efektif iklan. Apabila selebritis bisa dipercaya oleh konsumen maka pesan akan sangat mungkin untuk dipercaya. Namun kelemahan

29 73 menggunakan selebritis tersebut adalah gaya hidup selebritis yang berubah-ubah dikhawatirkan membawa dampak buruk juga terhadap berubahnya image sebuah brand, kecocokan image selebritis tersebut dengan produk yang mereka wakili dan reaksi konsumen terhadap selebritis tersebut, konsumen lebih mengingat selebritisnya daripada produk yang mereka wakili. Dari 16 gaya eksekusi pesan, Telkomsel menggunakan 9 gaya eksekusi pesan. TVC Telkomsel sebagian besar menggunakan gaya eksekusi pesan gaya hidup. Hal ini cukup menarik karena dibanding dengan operator lain yang lebih banyak menggunakan gaya eksekusi pesan humor. Gaya eksekusi pesan gaya hidup ini menekankan bagaimana telkomsel sesuai dengan suatu gaya hidup. pesan ini akan lebih mudah diterima oleh konsumen karena timbulnya anggapan adanya kesamaan gaya hidup dan ketertarikan konsumen.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya era globalisasi saat ini, persaingan di dalam dunia bisnis semakin lama semakin ketat, karena itu diperlukan upaya-upaya dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tetapi konsumen memiliki alasan lain dalam pengambilan keputusan. mulai memperkenalkan produknya pada konsumen melalui promosi

BAB I PENDAHULUAN. tetapi konsumen memiliki alasan lain dalam pengambilan keputusan. mulai memperkenalkan produknya pada konsumen melalui promosi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Konsumen biasanya membeli suatu produk karena alasan kebutuhan. Akan tetapi konsumen memiliki alasan lain dalam pengambilan keputusan pembeliannya, seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sehebat apapun teknologi, tanpa adanya suatu kreativitas, ibarat sayur

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sehebat apapun teknologi, tanpa adanya suatu kreativitas, ibarat sayur 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sehebat apapun teknologi, tanpa adanya suatu kreativitas, ibarat sayur tanpa garam. Begitu juga dengan produk, tanpa adanya suatu proses pengenalan kepada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Demikian para provider berusaha mengeluarkan produk-produk untuk

BAB I PENDAHULUAN. Demikian para provider berusaha mengeluarkan produk-produk untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia sekarang ini tidak bisa terlepas dari alat komunikasi yang sangat dibutuhkan untuk menghubungkan orang-orang di berbagai tempat, seperti kota, negara,

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Logo PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Sumber: Telkomsel (2015)

Gambar 1.1 Logo PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Sumber: Telkomsel (2015) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Gambaran Umum Perusahaan Dalam industri telekomunikasi, terdapat enam pemain yang terlibat dalam menggunakan, menyediakan, dan mengawasi layanan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi telekomunikasi yang sangat pesat memberikan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi telekomunikasi yang sangat pesat memberikan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi telekomunikasi yang sangat pesat memberikan pengaruh yang sangat besar bagi perusahaan jasa telekomunikasi di Indonesia. Salah satu perkembangan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Kebutuhan masyarakat akan alat komunikasi pada saat ini sangat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Kebutuhan masyarakat akan alat komunikasi pada saat ini sangat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kebutuhan masyarakat akan alat komunikasi pada saat ini sangat penting, apalagi dalam hal usaha komunikasi sangat dibutuhkan. Banyak alat komunikasi pada

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kartu HALO merupakan produk kartu selular pascabayar terkemuka pertama yang telah lama berdiri di kanca telekomunikasi di Indonesia pada tahun 1995. Kartu HALO merupakan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. kepemilikan. Kebutuhan adalah keadaan merasa tidak memiliki kepuasan dasar dan

I. PENDAHULUAN. kepemilikan. Kebutuhan adalah keadaan merasa tidak memiliki kepuasan dasar dan I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia mempunyai banyak kebutuhan yang harus dipenuhi, baik kebutuhan yang bersifat biogenetik seperti rasa lapar dan haus maupun kebutuhan yang bersifat psikogenetik,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. informasi-informasi mengenai konsumen secara keseluruhan agar perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. informasi-informasi mengenai konsumen secara keseluruhan agar perusahaan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan di katakan berhasil dalam pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan apabila perusahaan tersebut mampu memahami kebutuhan dan keinginan konsumen,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan

BAB I PENDAHULUAN. membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan kemajuan teknologi, dunia usaha dituntut

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. memunculkan persaingan yang semakin ketat. Ketatnya persaingan menuntut

I. PENDAHULUAN. memunculkan persaingan yang semakin ketat. Ketatnya persaingan menuntut I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti sekarang ini menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi perusahaan yang beroprasi di Indonesia. Keadaan tersebut memunculkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini industri telekomunikasi telah menjadi salah satu kontributor

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini industri telekomunikasi telah menjadi salah satu kontributor BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini industri telekomunikasi telah menjadi salah satu kontributor pendapatan ekonomi di suatu negara. Bahkan menjadi tolak ukur maju tidaknya ekonomi suatu wilayah.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cepat dirasakan telah membawa pengaruh yang signifikan terhadap. lingkunagan baik secara langsung maupun tidak langsung telah

BAB I PENDAHULUAN. cepat dirasakan telah membawa pengaruh yang signifikan terhadap. lingkunagan baik secara langsung maupun tidak langsung telah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sedemikian cepat dirasakan telah membawa pengaruh yang signifikan terhadap lingkunagan baik secara langsung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini yang semakin meningkat

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini yang semakin meningkat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini yang semakin meningkat menyebabkan pesatnya laju persaingan di dalam dunia usaha. Hal ini dapat kita lihat dengan banyaknya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini telah membuat masyarakat mempunyai gaya hidup yang lebih baik dan modern

BAB I PENDAHULUAN. ini telah membuat masyarakat mempunyai gaya hidup yang lebih baik dan modern BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi dan perekonomian masyarakat dewasa ini telah membuat masyarakat mempunyai gaya hidup yang lebih baik dan modern sesuai

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menghadapi era globalisasi menuntut semua sektor bisnis harus memiliki strategi agar dapat bersaing dengan para pesaing lainnya. Salah satunya dengan memperkenalkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengalami perkembangan sangat pesat. Dalam industri ini masing-masing

BAB I PENDAHULUAN. mengalami perkembangan sangat pesat. Dalam industri ini masing-masing BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Industri seluler di Indonesia merupakan salah satu industri yang mengalami perkembangan sangat pesat. Dalam industri ini masing-masing perusahaan seluler di

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kehadiran teknologi komunikasi dan informasi yang begitu pesat telah

BAB I PENDAHULUAN. Kehadiran teknologi komunikasi dan informasi yang begitu pesat telah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kehadiran teknologi komunikasi dan informasi yang begitu pesat telah mendorong mobilitas masyarakat dan individu menjadi semakin dinamis. Teknologi komunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan manusia akan teknologi sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Selama kurang

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan manusia akan teknologi sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Selama kurang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebutuhan manusia akan teknologi sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Selama kurang lebih dua puluh tahun ini dunia mengalami perkembangan yang begitu pesat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan telepon seluler membutuhkan suatu jasa penyelenggara

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan telepon seluler membutuhkan suatu jasa penyelenggara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi, media komunikasi kini berkembang semakin pesat. Salah satu media komunikasi yang terus berkembang dan semakin canggih

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, kemajuan teknologi dan informasi semakin berkembang,

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, kemajuan teknologi dan informasi semakin berkembang, BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, kemajuan teknologi dan informasi semakin berkembang, persaingan antar perusahaan pun semakin ketat sehingga perusahaan harus lebih

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Media elektronik televisi merupakan bagian dari perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Media elektronik televisi merupakan bagian dari perkembangan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Media elektronik televisi merupakan bagian dari perkembangan teknologi komunikasi yang mampu memberikan berbagai macam informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Lebih terperinci

Pengaruh Penggunaan Humor pada Iklan Televisi AXIS versi Cak Norris terhadap Brand Awareness

Pengaruh Penggunaan Humor pada Iklan Televisi AXIS versi Cak Norris terhadap Brand Awareness Pengaruh Penggunaan Humor pada Iklan Televisi AXIS versi Cak Norris terhadap Brand Awareness (survei pada Mahasiswa Aktif Semester Genap 2012-2013 Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Paramadina).

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mencapai lebih dari 240 juta pelanggan pada akhir tahun 2011 lalu. naik 60 juta

BAB I PENDAHULUAN. mencapai lebih dari 240 juta pelanggan pada akhir tahun 2011 lalu. naik 60 juta 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam era perdagangan bebas atau dalam persaingan yang sangat ketat dimana konsumen menjadi lebih dinamis dalam memilih suatu produk. Perkembangan bisnis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Telkomsel adalah operator telekomunikasi seluler GSM pertama di

BAB I PENDAHULUAN. Telkomsel adalah operator telekomunikasi seluler GSM pertama di BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Telkomsel adalah operator telekomunikasi seluler GSM pertama di Indonesia dengan layanan pascabayar kartuhalo yang diluncurkan pada tanggal 26 Mei 1995. Saat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir, khususnya dalam dunia telepon seluler atau yang di kenal dengan

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir, khususnya dalam dunia telepon seluler atau yang di kenal dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dunia pertelekomunikasian sangat pesat terjadi dalam 10 tahun terakhir, khususnya dalam dunia telepon seluler atau yang di kenal dengan sebutan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi memunculkan banyaknya perubahan, khususnya di bidang teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1984,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pilihan kartu simcard yang ditawarkan oleh penyedia jaringan telekomunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. pilihan kartu simcard yang ditawarkan oleh penyedia jaringan telekomunikasi. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era persaingan bisnis telekomunikasi seluler yang semakin ketat, semua operator seluler dituntut untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggan. Perubahanperubahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan Industri telekomunikasi di dunia sudah semakin maju dan semakin dibutuhkan adanya, termasuk di Indonesia sendiri industri tersebut sudah seperti

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. muncul industri-industri serta perusahaan-perusahaan baru, salah satunya bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. muncul industri-industri serta perusahaan-perusahaan baru, salah satunya bidang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan ekonomi di negara ini, banyak muncul industri-industri serta perusahaan-perusahaan baru, salah satunya bidang teknologi komunikasi.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Komunikasi yang baik bukanlah sekedar

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Komunikasi yang baik bukanlah sekedar 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berkomunikasi merupakan salah satu kegiatan yang tidak dapat lepas dari kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Komunikasi yang baik bukanlah sekedar gagasan atau

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya

BAB 1 PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Beberapa tahun terakhir ini dunia dipenuhi dengan tumbuh pesatnya industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya kebutuhan akan informasi

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Segmentation, Targetting, dan Positioning penelitiaan 6.1.1.1 Segmentation terdiri dari dari 2: Segmentasi berdasarkan demografi: a. Jenis kelamin: Pria

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan industri manufaktur maupun jasa menunjukkan perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan industri manufaktur maupun jasa menunjukkan perkembangan 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Persaingan industri manufaktur maupun jasa menunjukkan perkembangan yang sangat pesat saat ini. Setiap perusahaan bersaing untuk memberikan yang terbaik agar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis telekomunikasi berkembang terus menerus dengan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis telekomunikasi berkembang terus menerus dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan bisnis telekomunikasi berkembang terus menerus dengan cepat. Setiap operator berusaha menyusun pasar dengan cara meluncurkan produk terbaru, menawarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dari tahun ke tahun terus meningkat seiring perkembangan zaman. Selain itu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dari tahun ke tahun terus meningkat seiring perkembangan zaman. Selain itu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi saat ini tidak hanya menjadi kebutuhan masyarakat umum tetapi juga menjadi ladang bisnis yang prospektif. Bisnis operator selular dari tahun

Lebih terperinci

BAB II BAB 1 DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II BAB 1 DESKRIPSI PERUSAHAAN BAB II BAB 1 DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Telekomunikasi Seluler Indonesia yang didirikan pada tanggal 26 Mei 1995, merupakan operator seluler terkemuka di Indonesia yang dimiliki PT.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini

I. PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini sangat pesat. Salah satunya pada perkembangan telekomunikasi seluler. Mobilitas serta meningkatnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. zaman yang semakin modern, kebutuhan manusia semakin tidak dapat dibatasi.

BAB 1 PENDAHULUAN. zaman yang semakin modern, kebutuhan manusia semakin tidak dapat dibatasi. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan zaman sekarang ini semakin pesat, terlebih dengan keadaan zaman yang semakin modern, kebutuhan manusia semakin tidak dapat dibatasi. Hal ini disebabkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era globalisasi saat ini, tingkat persaingan bisnis sangat ketat sehingga

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era globalisasi saat ini, tingkat persaingan bisnis sangat ketat sehingga BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, tingkat persaingan bisnis sangat ketat sehingga membuat pelaku bisnis berlomba-lomba dalam memasarkan produk mereka dengan harapan agar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi telekomunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sejak Pemerintah mengubah pola pengelolaan sektor telekomunikasi di

BAB I PENDAHULUAN. Sejak Pemerintah mengubah pola pengelolaan sektor telekomunikasi di BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sejak Pemerintah mengubah pola pengelolaan sektor telekomunikasi di Indonesia dari monopoli menjadi kompetisi melalui UU No.36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pesat, hal ini dapat kita lihat dengan banyaknya operator-operator seluler yang

BAB I PENDAHULUAN. pesat, hal ini dapat kita lihat dengan banyaknya operator-operator seluler yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Jasa telekomunikasi di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat, hal ini dapat kita lihat dengan banyaknya operator-operator seluler yang bersaing dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Industri Telekomunikasi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Industri Telekomunikasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.1.1 Industri Telekomunikasi Persaingan industri telekomunikasi, beberapa tahun terakhir semakin ketat. Hal ini terbukti dari budget belanja iklan industri

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Perusahaan Telekomunikasi Di Indonesia Tahun 2015 Jenis Operator Produk

1 BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Perusahaan Telekomunikasi Di Indonesia Tahun 2015 Jenis Operator Produk 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi adalah komoditas dengan permintaan sangat tinggi di era ini. Tingginya kebutuhan masyarakat terhadap komunikasi menjadikan perusahaan telekomunikasi gencar

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Arus modernisasi dan globalisasi tidak hanya melanda negara-negara maju, tetapi juga negara-negara berkembang. Modernisasi dan globalisasi ini berdampak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi seluler. Mobilitas serta meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi seluler. Mobilitas serta meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komunikasi yang pesat memberikan pengaruh yang besar terhadap perusahaan jasa telekomunikasi di Indonesia, yaitu melalui perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan 1.1.1 Profil Perusahaan Telkomsel merupakan operator seluler terkemuka di Indonesia yang menyajikan lebih dari 140 juta pelanggan yang mewakili sekitar 50%

Lebih terperinci

BAB I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. menjalankan kegiatan usahanya. Era ini ditandai dengan semakin berkembangnya

BAB I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. menjalankan kegiatan usahanya. Era ini ditandai dengan semakin berkembangnya BAB I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya perdagangan bebas menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bergantung pada penggunaan teknologi dan informasi. Saat ini, semua lapisan

BAB I PENDAHULUAN. bergantung pada penggunaan teknologi dan informasi. Saat ini, semua lapisan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan dan perkembangan perekonomian yang terjadi saat ini sangat bergantung pada penggunaan teknologi dan informasi. Saat ini, semua lapisan masyarakat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan pesat dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi,

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan pesat dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan kemajuan pesat dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi, bidang telekomunikasi juga mengalami kemajuan yang cukup pesat. Komunikasi merupakan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang

I. PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi telekomunikasi membuat individu

Lebih terperinci

Nama : Nabillah Habsyiah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Reni Anggraini, SE, MMSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2013

Nama : Nabillah Habsyiah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Reni Anggraini, SE, MMSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2013 ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PENGGUNA TELKOMSEL SIMPATI DAN XL (STUDI KASUS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA SALEMBA-DEPOK) Nama : Nabillah Habsyiah NPM : 19210153

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Salah satu kebutuhan masyarakat modern adalah kebutuhan sarana

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Salah satu kebutuhan masyarakat modern adalah kebutuhan sarana BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu kebutuhan masyarakat modern adalah kebutuhan sarana komunikasi. Banyak sarana yang menawarkan produk untuk memenuhiakan kebutuhan konsumen yang praktis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cepat dimana fasilitas tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. cepat dimana fasilitas tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tak bisa dipungkiri di Indonesia perkembangan teknologi yang sangat pesat, hal itu disebabkan karena masyarakat sangat membutuhkan teknologi informasi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, perkembangan jaman telah mencapai titik dimana semua aspek

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, perkembangan jaman telah mencapai titik dimana semua aspek BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pendahuluan Dewasa ini, perkembangan jaman telah mencapai titik dimana semua aspek kehidupan tersentuh olehnya. Perkembangan ini juga mengakibatkan masyarakat sebagai objek yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Banyak upaya yang dilakukan organisasi atau perusahaan untuk. tuntutan dan persaingan dalam menghadapi perkembangan dunia semakin

BAB I PENDAHULUAN. Banyak upaya yang dilakukan organisasi atau perusahaan untuk. tuntutan dan persaingan dalam menghadapi perkembangan dunia semakin 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Banyak upaya yang dilakukan organisasi atau perusahaan untuk memenangkan kompetisi agar dapat memenangkan pasar didalam berbagai tuntutan dan persaingan dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini terdapat dua kekuatan besar yang mendasari laju perubahan

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini terdapat dua kekuatan besar yang mendasari laju perubahan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini terdapat dua kekuatan besar yang mendasari laju perubahan ekonomi dunia yaitu globalisasi dan kemajuan teknologi. Kedua kekuatan ini telah menyebabkan

Lebih terperinci

penting sejalan dengan perkembangan zaman. Perkembangan teknologi selalu prinsip-prinsip sentral pemasaran. Pemasaran adalah mengenai memahami

penting sejalan dengan perkembangan zaman. Perkembangan teknologi selalu prinsip-prinsip sentral pemasaran. Pemasaran adalah mengenai memahami BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Sarana komunikasi, bagi kehidupan masyarakat dimanapun makin penting sejalan dengan perkembangan zaman. Perkembangan teknologi selalu mengalami perubahan, begitu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan sangat dinamis telah membawa

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan sangat dinamis telah membawa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah. Perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan sangat dinamis telah membawa perubahan dan perkembangan di berbagai bidang, salah satunya semakin canggihnya alat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pesatnya di segala bidang. Penyebab kondisi ini karena Indonesia sedang

BAB I PENDAHULUAN. pesatnya di segala bidang. Penyebab kondisi ini karena Indonesia sedang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi atau komunikasi di Indonesia sudah sedemikian pesatnya di segala bidang. Penyebab kondisi ini karena Indonesia sedang memasuki dunia globalisasi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan teknologi, dalam bentuk informasi maupun komunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan teknologi, dalam bentuk informasi maupun komunikasi. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan jaman serta era globalisasi yang semakin maju dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, dalam bentuk informasi maupun komunikasi. Sehingga memberikan dampak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini, semua lapisan masyarakat dari lapisan elit sampai pembantu rumah tangga

BAB I PENDAHULUAN. ini, semua lapisan masyarakat dari lapisan elit sampai pembantu rumah tangga 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan dan perkembangan perekonomian yang terjadi saat ini sangat bergantung pada perubahan penggunaan teknologi dan informasi. Saat ini, semua lapisan masyarakat

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Ada pengaruh dari iklan (X1) dan promosi penjualan (X2) secara

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kegiatan yang sangat penting dilakukan oleh setiap orang. Komunikasi adalah alat bagi seseorang untuk berinteraksi dengan orang lain. Komunikasi bisa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat, membuat perusahan berusaha

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat, membuat perusahan berusaha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat, membuat perusahan berusaha mencari strategi yang cepat dan tepat dalam memasarkan produknya. Dalam era globalisasi menuntut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan lingkungan bisnis akhir-akhir ini muncul suatu gejala dimana

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan lingkungan bisnis akhir-akhir ini muncul suatu gejala dimana 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam perkembangan lingkungan bisnis akhir-akhir ini muncul suatu gejala dimana semakin banyak dan beragamnya produk - produk yang ditawarkan oleh perusahaan pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan yang sebelumnya menguasai pasar. Bermacam-macam

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan yang sebelumnya menguasai pasar. Bermacam-macam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dunia persaingan bisnis yang global memaksa para pelaku bisnis berpikir untuk memilih dan menerapkan strategi, agar produk mereka diterima di pasar. Dunia industri yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (produsen atau pengiklan), pesan, media massa, komunikan (audiens), dan efek

BAB I PENDAHULUAN. (produsen atau pengiklan), pesan, media massa, komunikan (audiens), dan efek BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Iklan merupakan bentuk komunikasi yang bertujuan mempengaruhi setiap lapisan atau anggota masyarakat. Melihat hal ini, banyak produsen maupun biro iklan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Telekomunikasi Selular (TELKOMSEL)

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Telekomunikasi Selular (TELKOMSEL) BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 PT. Telekomunikasi Selular (TELKOMSEL) Telkomsel merupakan operator telekomunikasi selular terdepan di Indonesia yang menyediakan beragam layanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan pelanggan.

BAB I PENDAHULUAN. dengan pelanggan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan 1.1.1 Profil Umum PT.Indosat, Tbk. PT.Indosat, Tbk. (Indosat) adalah nama dari salah satu perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan jaringan telekomunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cukup pesat adalah kartu perdana (Starterpark). Banyak produk kartu perdana

BAB I PENDAHULUAN. cukup pesat adalah kartu perdana (Starterpark). Banyak produk kartu perdana BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Perkembangan produk telekomunikasi saat ini telah berkembang dengan pesat. Salah satu produk sarana telekomunikasi yang saat ini mengalami perkembangan pasar cukup

Lebih terperinci

BAB V. Kesimpulan dan Saran

BAB V. Kesimpulan dan Saran BAB V Kesimpulan dan Saran 5.1. Kesimpulan Dari hasil analisa yang dijabarkan pada BAB IV, kesimpulan-kesimpulan yang didapat pada penelitian analisis faktor-faktor yang mempengaruhi Loyalitas Konsumen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup, perkembangan posisi

BAB I PENDAHULUAN. dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup, perkembangan posisi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam menghadapi era globalisasi, perusahaan diharapkan mampu untuk bersaing dengan perusahaan lain yang sejenis baik itu dari dalam maupun luar negeri,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan. Perkembangan bisnis kartu perdana seluler GSM akhir-akhir ini telah

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan. Perkembangan bisnis kartu perdana seluler GSM akhir-akhir ini telah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Telekomunikasi saat ini memegang peranan penting pada setiap lini kehidupan. Perkembangan bisnis kartu perdana seluler GSM akhir-akhir ini telah menunjukkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia yang telah memiliki banyak kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia yang telah memiliki banyak kemajuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan telekomunikasi di Indonesia yang telah memiliki banyak kemajuan menyebabkan kebutuhan masyarakat akan kelancaran penyampaian informasi semakin

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi di era globalisasi merupakan sebuah fenomena yang memberikan tantangan besar pagi perusahaan untuk terus bertumbuh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sedangkan merek menjelaskan pada spesifikasi pelanggannya. Merek (brand)

BAB 1 PENDAHULUAN. sedangkan merek menjelaskan pada spesifikasi pelanggannya. Merek (brand) 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini persaingan perusahaan dalam pemasaran tidak terbatas hanya pada atribut fungsional produk saja misalnya seperti kegunaan produk, melainkan sudah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. gratis kepada konsumen misalnya telepon gratis, internet gratis, dan lain-lain.

BAB I PENDAHULUAN. gratis kepada konsumen misalnya telepon gratis, internet gratis, dan lain-lain. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemajuan teknologi yang berkembang pesat dan meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam berkomunikasi menjadi faktor pendorong munculnya teknologi berbasis seluler. Munculnya

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. perusahaan yang menghasilkan barang maupun jasa, yang menyebabkan persaingan

I. PENDAHULUAN. perusahaan yang menghasilkan barang maupun jasa, yang menyebabkan persaingan I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin membaik mendorong timbulnya laju persaingan di dalam dunia usaha. Hal ini dapat kita lihat dengan semakin banyaknya perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN Di zaman berbasis teknologi seperti saat ini, hampir semua orang memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut dikarenakan sifatnya yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dan mudah dibawa kemana saja adalah telepon seluler (handphone).

BAB 1 PENDAHULUAN. dan mudah dibawa kemana saja adalah telepon seluler (handphone). 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin beragamnya produk handphone yang terus berkembang di pasaran merupakan salah satu contoh persaingan yang semakin ketat dibidang bisnis handphone.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Pengaruh switching..., Adhitya Buwono, FE UI, 2010.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Pengaruh switching..., Adhitya Buwono, FE UI, 2010. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Telekomunikasi seluler saat ini sudah menjadi suatu kebutuhan yang utama bagi masyarakat Indonesia, khususnya telekomunikasi seluler berbasis Global System for Mobile

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. jasa telekomunikasi dan jaringan telekomunikasi di Indonesia. : Jl. Medan Merdeka Barat 21 Jakarta, Indonesia.

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. jasa telekomunikasi dan jaringan telekomunikasi di Indonesia. : Jl. Medan Merdeka Barat 21 Jakarta, Indonesia. 48 BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Data Perusahaan Indosat (lengkapnya PT Indosat Tbk) adalah salah satu perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan jaringan telekomunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. melakukan komunikasi sudah dapat dianggap menjadi kebutuhan utama. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. melakukan komunikasi sudah dapat dianggap menjadi kebutuhan utama. Hal ini BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia dalam melakukan komunikasi sudah dapat dianggap menjadi kebutuhan utama. Hal ini dikarenakan dengan adanya alat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi di Indonesia. Perkembangan itu dapat terlihat dari satu dekade ini.

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi di Indonesia. Perkembangan itu dapat terlihat dari satu dekade ini. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan yang sangat signifikan telah terjadi dalam perjalanan industri telekomunikasi di Indonesia. Perkembangan itu dapat terlihat dari satu dekade ini. Banyaknya

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. tidak pasti dan turbulen baik dari sisi teknologi, regulasi, pasar maupun

I. PENDAHULUAN. tidak pasti dan turbulen baik dari sisi teknologi, regulasi, pasar maupun I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Lanskap bisnis telekomunikasi mengalami perubahan yang sangat cepat, tidak pasti dan turbulen baik dari sisi teknologi, regulasi, pasar maupun persaingan. Dari sisi teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hingga saat ini, tercatat 10 operator telepon di Indonesia. Telkom (PT

BAB I PENDAHULUAN. Hingga saat ini, tercatat 10 operator telepon di Indonesia. Telkom (PT BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Hingga saat ini, tercatat 10 operator telepon di Indonesia. Telkom (PT Telkom), Telkomsel (PT Telekomunikasi Selular), Satelindo (PT Indosat Tbk.) dan XL (PT

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia pun telepon seluler telah mengubah peta industri telekomunikasi

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia pun telepon seluler telah mengubah peta industri telekomunikasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Industri telepon seluler mengalami perkembangan yang pesat dalam dua dekade terakhir ini, baik di negara maju ataupun sedang berkembang. Di Indonesia pun telepon

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan era globalisasi saat ini persaingan dalam bisnis merupakan hal yang benar-benar nyata. Persaingan ini juga terjadi dalam dunia telekomunikasi yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kondisi persaingan usaha yang semakin meningkat membuat perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. Kondisi persaingan usaha yang semakin meningkat membuat perusahaan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kondisi persaingan usaha yang semakin meningkat membuat perusahaan dituntut untuk lebih kreatif dalam menetapkan strategi yang tepat bagi perusahaan sehingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kolektif (organisasi). Dilihat dari segi perbaikan kualitas, definisi pelanggan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kolektif (organisasi). Dilihat dari segi perbaikan kualitas, definisi pelanggan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelanggan adalah orang atau instansi/kantor yang membeli barang maupun jasa secara berulang. Pelanggan dapat berupa individu (perorangan) maupun kolektif (organisasi).

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. yang semakin kecil. Demikian pula para vendor pembuat telepon selular bersaing

I. PENDAHULUAN. yang semakin kecil. Demikian pula para vendor pembuat telepon selular bersaing I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penggunaan telepon selular di Indonesia diprediksikan mengalami peningkatan dengan jumlah yang cukup tajam. Hal ini merupakan dampak dari semakin ketatnya persaingan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Persaingan bisnis di era globalisasi ini mendorong banyak individu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Persaingan bisnis di era globalisasi ini mendorong banyak individu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan bisnis di era globalisasi ini mendorong banyak individu untuk menggunakan kekreatifitasannya untuk menjadi lebih unggul dibandingkan para pesaing. John Howkins

Lebih terperinci

Market Share Operator Selular GSM Q

Market Share Operator Selular GSM Q BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pada dasarnya manusia dikenal dengan makhluk sosial yang membutuhkan komunikasi dan berinteraksi dengan orang lain (Efendy, 2003:8). Dengan kemajuan teknologi

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Saat ini, kemajuan teknologi merupakan kebutuhan yang tidak

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Saat ini, kemajuan teknologi merupakan kebutuhan yang tidak BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Saat ini, kemajuan teknologi merupakan kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Kebutuhan masyarakat akan sarana komunikasi yang baik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Telkomsel memilih perwakilan individu dari khalayak yang telah dipercaya

BAB I PENDAHULUAN. Telkomsel memilih perwakilan individu dari khalayak yang telah dipercaya 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Berkembangnya perindustrian dibidang telekomunikasi, menimbulkan persaingan bisnis yang semakin kompetitif. Hal ini menuntut Telkomsel sebagai salah satu penyedia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dalam beberapa dekade terakhir ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan dengan sangat pesat. Perkembangan teknologi telah membawa perubahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat pada berbagai aspek

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat pada berbagai aspek BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi yang semakin pesat pada berbagai aspek kehidupan, salah satunya adalah perkembangan teknologi yang berbasis telekomunikasi. Ini menyebabkan

Lebih terperinci