DAYA DUKUNG LINGKUNGAN ASPEK SUMBER DAYA AIR DI KOTA BIMA NTB

Transkripsi

1 DAYA DUKUNG LINGKUNGAN ASPEK SUMBER DAYA AIR DI KOTA BIMA NTB TESIS Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat sarjana S-2 pada Program Studi Ilmu Lingkungan MARTA SHABRAN KHARJA NIM PROGRAM MAGISTER ILMU LINGKUNGAN SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2017

2

3

4

5 v RIWAYAT HIDUP Marta Shabran Kharja lahir di Bima pada tanggal 13 Maret 1982, anak kedua dari dua bersaudara pasangan Syamsuddin Abdullah dan Hadijah Landa. Riwayat pendidikan penyusun yaitu Pendidikan dasar di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Tolobali Bima, Pendidikan menengah di Madrasah Tsanawiyah Negeri Bima dan Pendidikan sekolah menengah atas di Madrasah Aliyah Negeri Tambakberas Jombang, Jawa Timur. Selanjutnya penyusun melanjutkan pendidikan sarjana (S-1) di Sekolah Tinggi Teknik Lingkungan Yayasan Lingkungan Hidup Yogyakarta. Pada tahun 2009 penyusun diterima dan bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil di Pemerintah Kota Bima dan ditempatkan di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Bima. Kemudian pada tahun 2015 melanjutkan pendidikan pascasarjana di Program Studi Magister Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Diponegoro Semarang melalui dukungan beasiswa dari Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Pusbindiklatren Bappenas).

6 vi KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan anugerah-nya sehingga penyusun dapat melaksanakan penyusunan tesis dengan judul Daya Dukung Lingkungan Aspek Sumber Daya Air di Kota Bima NTB untuk memenuhi persyaratan mendapatkan gelar sarjana S-2 pada Program Studi Magister Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Diponegoro. Ucapan terima kasih penyusun sampaikan kepada: 1. Prof. Dr. Ir. Sutrisno Anggoro, MS dan Prof. Dr. Ir. Budiyono, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah memberikan arahan, saran dan bimbingan sejak penyusunan proposal penelitian hingga selesainya penyusunan tesis ini. 2. Dr. Fuad Muhammad, S.Si., M.Si dan Dr. Ing. Sudarano, ST, M.Sc selaku dosen penguji atas saran, kritik, koreksi serta masukannya demi penyempurnaan Tesis ini. 3. Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana (Pusbindiklatren) Bappenas yang telah memberikan kesempatan untuk mendapatkan bantuan beasiswa sehingga penyusun dapat menyelesaikan penelitian ini dengan lancar. 4. Pemerintah Kota Bima NTB yang telah mengijinkan penyusun untuk melaksanakan Tugas Belajar di Program Studi Magister Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Diponegoro Semarang. 5. Istri, anak, orang tua dan mertua atas do a, dukungan dan kesabarannya selama penyusun menjalani kuliah. 6. Teman-teman MIL angkatan 45 atas dukungan, kebersamaan, persahabatan dan inspirasinya selama menyelesaikan studi hingga selesainya penyusunan tesis ini. Akhirnya penyusun menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam penyusunan tesis ini, untuk itu saran dan kritik yang membangun akan sangat membantu agar tulisan ini dapat menjadi lebih baik. Semarang, Maret 2017 Penyusun

7 vii DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... ii PERNYATAAN... iv RIWAYAT HIDUP... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiv ABSTRAK... xv ABSTRACT... xvi BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Perumusan Masalah Penelitian Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Orisinalitas Penelitian... 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Siklus Hidrologi Sumber Daya Air Limpasan Permukaan (surface runoff) Daerah Aliran Sungai (DAS) Daya Dukung Lingkungan Analisis Ketersediaan Air Analisis Kebutuhan Air Proyeksi Penduduk Analisis Kuantitatif Manajemen Sumber Daya Air BAB III METODE PENELITIAN Tipe Penelitian... 39

8 viii 3.2. Ruang Lingkup Ruang Lingkup Wilayah Ruang Lingkup Penelitian Jenis dan Sumber Data Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data Ketersediaan Air Kebutuhan Air Penentuan Status Daya Dukung Air Proyeksi Penduduk Upaya Konservasi Sumber Daya Air Uji Statistik Kerangka Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Kota Bima Kondisi Alam Geologi Topografi Kondisi Tata Guna Lahan Pertanian Peternakan Perikanan Kondisi Sumber Daya Air Hidrologi Curah Hujan Air Tanah Mata Air Kondisi Fasilitas Umum Fasilitas Pendidikan Fasilitas Kesehatan Fasilitas Peribadatan... 80

9 ix 4.6. Kondisi Kependudukan Jumlah Penduduk Kepadatan Penduduk Penduduk Menurut Umur Penduduk Menurut Jenis Kelamin Pembahasan Penggunaan Lahan Uji Statistik Analisis Kependudukan Analisis Ketersediaan Air Analisis Kebutuhan Air Analisis Daya Dukung Air Upaya Konservasi Sumber Daya Air BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

10 x DAFTAR TABEL Tabel 1. Perkiraan Jumlah Air yang Ada di Bumi... 2 Tabel 2. Penelitian Terdahulu... 8 Tabel 3. Jenis dan Sumber Data Tabel 4. Koefisien Limpasan Tabel 5. Kebutuhan Air Bersih Rumah Tangga Per Orang Per Hari Menurut Kategori Kota Tabel 6. Koefisien Tanaman Tabel 7. Kebutuhan Air untuk Ternak Tabel 8. Kriteria Penentuan Status Daya Dukung Air (DDA) Tabel 9. Pembagian Wilayah Kecamatan di Kota Bima Sebelum Pemekaran Tabel 10. Pembagian Wilayah Kecamatan di Kota Bima Sesudah Pemekaran Tabel 11. Luas Lahan Berdasarkan Kemiringan di Kota Bima Tabel 12. Ketinggian Wilayah dari Permukaan Laut Tabel 13. Luas Lahan Sawah Menurut Jenis Irigasi di Kota Bima Tahun Tabel 14. Populasi Ternak Besar Menurut Jenis Dirinci Per Kecamatan Tahun Tabel 15. Populasi Ternak Kecil Menurut Jenis Dirinci Per Kecamatan Tahun Tabel 16. Populasi Unggas Menurut Jenis Dirinci Per Kecamatan Tahun Tabel 17. Produksi Ikan Menurut Sub Sektor dan Kecamatan Tahun Tabel 18. Sungai-Sungai yang Mengairi Daerah Irigasi di Kota Bima Tabel 19. Curah Hujan dan Hari Hujan Per Kecamatan di Kota Bima Tahun Tabel 20. Mata Air di Kota Bima Tabel 21. Jumlah Fasilitas Pendidikan Tabel 22. Jumlah Sekolah, Murid dan Guru Tabel 23. Fasilitas Kesehatan di Kota Bima Tabel 24. Fasilitas Peribadatan di Kota Bima Tabel 25. Jumlah Penduduk Kota Bima Tahun

11 xi Tabel 26. Kepadatan Penduduk Kota Bima Tahun Tabel 27. Jumlah Penduduk Kota Bima Berdasarkan Kelompok Umur Tahun Tabel 28. Jumlah Penduduk Kota Bima Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun Tabel 29. Jenis Penggunaan Lahan di Kota Bima Tabel 30. Hasil Uji Korelasi Data Jumlah Penduduk Tahun Tabel 31. Hasil Uji Korelasi Data Suhu Minimal Tahun Tabel 32. Hasil Uji Korelasi Data Kelembaban Tahun Tabel 33. Hasil Uji Korelasi Data Intensitas Penyinaran Matahari Tahun Tabel 34. Jumlah Penduduk Kota Bima Tahun Tabel 35. Ketersediaan Air di Kota Bima Berdasarkan Kecamatan Tahun Tabel 36. Kebutuhan Air Domestik di Kota Bima Tahun Tabel 37. Proyeksi Kebutuhan Air Domestik di Kota Bima Tabel 38. Kebutuhan Air Non Domestik di Kota Bima Tahun Tabel 39. Proyeksi Kebutuhan Air Non Domestik di Kota Bima Tabel 40. Kebutuhan Air Industri di Kota Bima Tahun Tabel 41. Proyeksi Kebutuhan Air Industri di Kota Bima Tabel 42. Proyeksi Kebutuhan Air Irigasi di Kota Bima Tabel 43. Jumlah Ternak di Kota Bima Tahun Tabel 44. Kebutuhan Air Peternakan di Kota Bima tahun Tabel 45. Proyeksi Kebutuhan Air Peternakan di Kota Bima Tabel 46. Kebutuhan Air Perikanan/Tambak di Kota Bima Tahun Tabel 47. Proyeksi Kebutuhan Air Perikanan/Tambak di Kota Bima Tabel 48. Proyeksi Kebutuhan Air di Kota Bima Hingga Tahun Tabel 49. Status Daya Dukung Air di Kota Bima Tahun Tabel 50. Proyeksi Status Daya Dukung Air di Kota Bima Hingga Tahun

12 xii DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Proses Perjalanan Air dalam Siklus Hidrologi Gambar 2. Peta Administrasi Kota Bima Gambar 3. Peta Rupa Bumi Kota Bima; Index Gambar 4. Peta Rupa Bumi Kota Bima; Index Gambar 5. Peta Penggunaan Lahan di Kota Bima Gambar 6. Peta Citra Satelit Kota Bima Gambar 7. Kerangka Penelitian Gambar 8. Grafik Pembagian Wilayah Kecamatan di Kota Bima Sebelum Pemekaran Gambar 9. Grafik Pembagian Wilayah Kecamatan di Kota Bima Sesudah Pemekaran Gambar 10. Peta Geologi Kota Bima Gambar 11. Peta Topografi Kota Bima Gambar 12. Peta Kawasan Pertanian Kota Bima Gambar 13. Peta Hidrologi Kota Bima Gambar 14. Grafik Rata-rata Curah Hujan di Kota Bima Gambar 15. Peta Hidrogeologi Pulau Sumbawa Bagian Timur Gambar 16. Peta Cekungan Air Tanah Pulau Sumbawa Gambar 17. Grafik Jumlah Penduduk Kota Bima Tahun Gambar 18. Grafik Kepadatan Penduduk Kota Bima Tahun Gambar 19. Piramida Penduduk Kota Bima Tahun Gambar 20. Grafik Jumlah Penduduk Kota Bima Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun Gambar 21. Grafik Pertumbuhan Penduduk Kota Bima Tahun Gambar 22. Peta Jumlah Penduduk Kota Bima Tahun Gambar 23. Peta Jumlah Penduduk Kota Bima Tahun Gambar 24. Grafik Rekapitulasi Kebutuhan Air di Kota Bima Tahun

13 xiii Gambar 25. Grafik Kebutuhan Air Tiap Sektor di Kota Bima Tahun Gambar 26. Grafik Ketersediaan dan Kebutuhan Air Tiap Kecamatan di Kota Bima Tahun Gambar 27. Grafik Proyeksi Ketersediaan dan Kebutuhan Air Hingga Tahun Gambar 28. Peta Status Daya Dukung Air Tahun Gambar 29. Peta Status Daya Dukung Air Tahun Gambar 30. Peta Status Daya Dukung Air Tahun Gambar 31. Kolam Pengumpul Air Hujan di Atas Permukaan Tanah Gambar 32. Kolam Pengumpul Air Hujan di Bawah Tanah/Bangunan/Rumah 122 Gambar 33. Sumur Resapan Konstruksi Sederhana Gambar 34. Contoh Desain Sumur Resapan Gambar 35. Contoh Letak Parit Resapan Air Hujan di Pekarangan Gambar 36. Lubang Resapan Biopori

14 xiv DAFTAR LAMPIRAN Lampiran I. Hasil Uji Normalitas Lampiran II. Hasil Uji Homogenitas Lampiran III. Uji Formulasi Metode Proyeksi Penduduk Lampiran IV. Perhitungan Koefisien Limpasan Tertimbang di Kota Bima. 146 Lampiran V. Perhitungan Ketersediaan Air di Kota Bima Lampiran VI. Perhitungan Kebutuhan Air Domestik di Kota Bima Lampiran VII. Hasil Perhitungan Peramalan Deret Waktu dengan Software Zaitun Time Series Lampiran VIII. Perhitungan Evapotranspirasi dengan Software Cropwat Lampiran IX. Perhitungan Kebutuhan Air Irigasi Lampiran X. Perhitungan Kebutuhan Air Peternakan Lampiran XI. Perhitungan Kebutuhan Air Perikanan/Tambak Lampiran XII. Contoh Perhitungan Volume Air Hujan yang Dapat Ditampung Lampiran XIII. Contoh Perhitungan Perencanaan Sumur Resapan Air Hujan 161 Lampiran XIV. Contoh Perhitungan Perencanaan Parit Resapan Air Hujan Lampiran XV. Contoh Perhitungan Jumlah Lubang Resapan Biopori Lampiran XVI. Artikel Ilmiah Lampiran XVII. Sertifikat ICENIS Lampiran XVIII. Accepted Paper ICENIS

15 xv ABSTRAK Air merupakan komponen universal dan keberadaannya sangat mutlak dibutuhkan oleh semua makhluk hidup. Peningkatan jumlah penduduk dan kecenderungan alih fungsi lahan yang terjadi menuntut peningkatan kebutuhan air baik untuk keperluan domestik, non domestik serta kebutuhan air sektor lainnya seperti industri, pertanian, peternakan dan perikanan. Sehingga dalam upaya menjaga keberlanjutan pasokan air, perlu diketahui status daya dukung dan upaya konservasi sumber daya air. Kota Bima merupakan salah satu kabupaten/kota yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Barat, terletak di ujung timur Pulau Sumbawa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa ketersediaan air, kebutuhan air tahun 2016 dan proyeksinya hingga 10 (sepuluh) tahun ke depan serta untuk mengkaji status daya dukung dan upaya konservasi sumber daya air yang dapat diaplikasikan di Kota Bima. Penelitian dilakukan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif, dengan langkah-langkah analisis yaitu menghitung ketersediaan air dan menghitung kebutuhan air serta proyeksinya kemudian membandingkan antara keduanya sehingga didapatkan status daya dukung sumber daya air di Kota Bima, langkah selanjutnya adalah menentukan upaya konservasi sumber daya air. Hasil penelitian menunjukkan status daya dukung sumber daya air di Kota Bima tahun 2016 sampai tahun 2026 berada dalam kondisi aman bersyarat. Pada tahun 2016 terdapat satu kecamatan yang statusnya berada dalam kondisi terlampaui yaitu Kecamatan Rasanae Barat. Sedangkan pada tahun 2026 kecamatan yang berada dalam kondisi terlampaui bertambah menjadi Kecamatan Rasanae Barat dan Kecamatan Mpunda. Upaya konservasi yang dapat diterapkan yaitu memanen air hujan, dapat dilakukan dengan metode kolam/wadah pengumpul air hujan, sumur resapan air hujan, parit resapan air hujan, lubang resapan biopori dan/atau melestarikan hutan sebagai pemanen air hujan alami. Kata kunci: ketersediaan air, kebutuhan air, sumber daya air, pemanenan air hujan, kota bima

16 xvi ABSTRACT Water is a universal and absolute presence is required by all living creatures. Increasing population and the trend of land conversion happens demanded an increased in water demand both for domestic use, non-domestic as well as the water needs of other sectors such as industry, agriculture, livestock and fisheries. Thus, in order to maintain the sustainability of water supply, needs to know the status of the carrying capacity and conservation of water resources. Bima Municipality is one of regencies located in West Nusa Tenggara province, located at the eastern end of the island of Sumbawa. This study aims to analyzed water supply, water demand in 2016 and projected it to ten years as well as to assess the status of the carrying capacity and conservation of water resources that can be applied in Bima Municipality. The study was conducted using quantitative descriptive analysis method, the analysis steps is to calculate water supply and calculate water demand as well as the projections then compare them to obtain the status of the carrying capacity of water resources in Bima Municipality, the next step is to determine the conservation of water resources. The results showed the status of the carrying capacity of water resources in Bima Municipality in 2016 until 2026 are in a conditional sustain. Where in 2016 there is one sub district whose status is in overshot that is West Rasanae. While in 2026 districts are in overshot increased into West Rasanae and Mpunda. Conservation efforts that can be applied is rainwater harvesting, can be done using tank/container rainwater collector, rainwater catchment wells, rainwater infiltration trenches, biopore infiltration holes and/or preserving forests as natural rainwater harvesting. Keywords: water supply, water demand, water resources, rainwater harvesting, bima municipality