Perencanaan Kurikulum

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Perencanaan Kurikulum"

Transkripsi

1 Perencanaan Kurikulum Pengertian Kurikulum (1) Bukan sekedar daftar matakuliah Menjelaskan program pendidikan yang dialami oleh mahasiswa dari awal sampai lulus Kurikulum mencakup: Capaian pembelajaran Materi pembelajaran Proses pembelajaran Penilaian dan asesmen 1

2 Pengertian Kurikulum (2) Curriculum is the totality of learning experiences provided to students so that they can attain general skills and knowledge at a variety of learning sites (Marsh, 2004) Pengertian Kurikulum (3) Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai capaian pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan program studi (Pasal 1 ayat 6, PERMEN RISTEKDIKTI NO. 44 TAHUN 2015, TENTANG SNPT) 2

3 Pengertian Kurikulum (4) Purpose Tujuan program pendidikan Content Organization Materi pembelajaran Curriculum Urutan materi, proses pembelajaran, penilaian/as Kurikulum Source: Dr. Andres Winston C. Oreta, Professor in Civil Engineering, De La Salle University-Manila at QA at Programme Level 6 3

4 Hirarki Outcomes Program Educational Objectives (PEO)/Alumni Profiles 5 tahun setelah lulus Program Outcomes (PO)/Capaian Pembelajaran Lulusan Course Outcomes (CO)/Capaian Pembelajaran Matakuliah Pada saat lulus dari Prodi Pada saat lulus matakuliah Kurikulum Materi Pembelajaran Delivery Methods/Metoda Pembelajaran RPS Student Assessment Methods Standar Acuan dan Aturan Normatif Pengembangan Kurikulum 4

5 Aturan Normatif Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia PERMEN RISTEKDIKTI NO. 44 TAHUN 2015, Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) UU No. 12 TAHUN 2012 Pasal 29: 1. Kerangka Kualifikasi Nasional merupakan penjenjangan capaian pembelajaran yang menyetarakan luaran bidang pendidikan formal, nonformal, informal, atau pengalaman kerja dalam rangka pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan diberbagai sektor. 2. Kerangka Kualifikasi Nasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi acuan pokok dalam penetapan kompetensi lulusan pendidikan akademik, pendidikan vokasi, dan pendidikan profesi. 3. Penetapan kompetensi lulusan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan oleh Menteri. 5

6 Capaian Pembelajaran Capaian pembelajaran adalah kemampuan yang diperoleh melalui internalisasi: Pengetahuan Sikap Ketrampilan Kompetensi Akumulasi Pengalaman Kerja Dalam PERMEN RISTEKDIKTI NO. 44 TAHUN 2015, Kompetensi mencakup 3 unsur pertama Kualifikasi adalah penguasaan capaian pembelajaran yang menyatakan kedudukannya dalam KKNI. Pengalaman kerja adalah pengalaman melakukan pekerjaan dalam bidang tertentu dan jangka waktu tertentu secara intensif yang menghasilkan kompetensi. Perpres: Nomor 8 Tahun 2012 Tentang KKNI Pencapaian KKNI Melalui Jenjang Pendidikan Pasal 2 dan Pasal 5 Perpres No. 8 Tahun

7 Standard untuk Pengembangan Kurikulum Program Educational Objectives (PEO)/Alumni Profiles Washington Accord Program Outcomes (PO)/Capaian Pembelajaran Lulusan KKNI, SNPT, WA, ABET, JABEE, IABEE Learning Outcomes (LO)/Capaian Pembelajaran Matakuliah Standard Asosiasi? Materi Pembelajaran Delivery Methods/Metoda Pembelajaran Student Assessment Methods SNPT memberi guidelines, IABEE Criteria memberi proporsi setiap bidang Kriteria UmumTerkait Kurikulum (1) 1. Disiplin engineering mengharuskan kurikulum mencakup bidang-bidang: a. Matematika dan ilmu pengetahuan alam yang terkait program b. Ilmu dan teknologi rekayasa yang terkait program c. Teknologi informasi dan komunikasi d. Desain teknik dan eksperimen berbasis masalah e. Pendidikan umum, mencakup moral, etika, sosial budaya, lingkungan, dan manajemen (Common criteria 2.1) 7

8 Kriteria Umum Terkait Kurikulum (2) Minimum 20% terdiri dari kombinasi matematika dan ilmu-ilmu alam dasar tingkat perguruan tinggi sesuai dengan disiplinnya. Minimum 40% terdiri dari topik keteknikan, yang terdiri dari ilmu teknik dan rekayasa desain sesuai dengan bidang studi. Ilmu teknik memiliki akar dalam matematika dan ilmu-ilmu dasar seperti mekanika teknik, material Teknik, thermodinamika, mekanika fluida, elektronika, dsb. Desain rekayasa adalah proses merancang sistem, komponen, atau proses untuk memenuhi kebutuhan yang diinginkan. Maksimum 30% terdiri dari komponen-komponen pendidikan umum untuk mendukung pembentukan capaian pembelajaran. Kriteria Umum Terkait Kurikulum (3) 2. Pengembangan kurikulum harus mempertimbangkan masukan dari para pemangku kepentingan 8

9 Kriteria Umum Terkait Kurikulum (4) Kurikulum sesuai dengan kebutuhan masyarakat, industri dan dunia profesi. Ada prosedur yang efektif, terdokumentasi, dan diterapkan untuk memenuhi kebutuhan pemangku kepentingan Ada prosedur yang efektif, terdokumentasi, dan diterapkan untuk meninjau ulang secara periodik kurikulum agar tetap sesuai dengan misi institusi, kebutuhan pemangku kepentingan, dan kriteria ini Kriteria Umum Terkait Kurikulum (5) 3. Program Studi harus menjelaskan bagaimana isi dan struktur kurikulum disusun secara selaras untuk memenuhi capaian pembelajaran. 9

10 Kriteria Umum Terkait Kurikulum (6) Bagaimana persyaratan khusus setiap area kurikuler yang tercantum dalam Kriteria Umum ataupun Kriteria Disiplin dapat dipenuhi Silabus untuk setiap mata kuliah yang digunakan untuk memenuhi kriteria umum dan kriteria disiplin. Kurikulum secara sistematis dapat memenuhi capaian pembelajaran dalam tahun-tahun akademik yang disediakan. Pelatihan dalam praktek keteknikan dapat didukung oleh beberapa mata kuliah Terdapat proyek utama yang berfungsi sebagai capstone bagi program yang mengharuskan mahasiswa untuk mampu mengintegrasikan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh diperkuliahan sebelumnya. Kriteria Disiplin Kriteria untuk menyusun kurikulum yang spesifik untuk setiap disiplin engineering Berbeda antara satu disiplin dengan disiplin yang lain Sesuai dengan body of knowledge setiap disiplin 10

11 Daftar Disiplin Engineering Chemical, Biochemical, Biomolecular, and Similarly Named Engineering Programs Environmental Engineering and Similarly Names Engineering Programs Ocean and Similarly Named Engineering Programs Agricultural and/or Bio-system Engineering in Bachelor Programs Civil and Similarly Named Engineering Programs Electrical, Computer, Communications, Telecommunication And Similarly Named Engineering Programs Engineering Physics and Similarly Named Engineering Programs Geodetics-Geomatics Engineering Industrial and Similarly Named Engineering Programs Materials, Metallurgical Engineering and Similarly Names Mechanical Engineering Programs Nuclear Engineering and Similarly Named Engineering Programs Contoh Kriteria Disiplin Teknik Kimia Kurikulum harus membelajarkan pemahaman yang kuat dalam sains-sains dasar yang mencakup kimia dan sains-sains terkait dengan kimia, fisika, dan/atau biologi, dengan sebagian muatan yang mengacu kepada konteks lokal yang sesuai dengan tujuan program studi. Kurikulum tersebut harus mencakup penerapan kerekayasaan sains-sains dasar ini dalam perancangan, analisis, dan pengendalian proses-proses kimiawi, fisik, dan/atau biologik, serta perancangan dan pengembangan produk, dan mencakup pula pembelajaran tentang aspek keekonomiandan bahaya yang terkait dengan proses-proses dan produk-produk tersebut. 11

12 Contoh Kriteria Disiplin Teknik Kimia Proses pembelajaran yang mewujudkan kurikulum tersebut harus dilaksanakan sedemikian sehingga menjamin bahwa para lulusan program studi memiliki pengetahuan, kecakapan, serta sikap yang memadai dalam perancangan, analisis, dan pengendalian proses serta perancangan dan pengembangan produk. Proses pembelajaran di program studi harus memungkinkan mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan berdasar penelitian serta metode-metode penelitian untuk mengenali, merumuskan, dan memecahkan permasalahan-permasalahan kerekayasaan. Contoh Kriteria Disiplin Teknik Industri The program shall prepare graduates to be proficient in design, improve, and implement integrated systems that include people, materials, equipment, energy and information. To meet these needs, the curriculum must provide adequate knowledge about the application of mathematics, statistics and probabilistic, theory analysis and design, as well as knowledge with regard to social sciences. The education program should ensure the provision of an integrated system design experiences to students. The curriculum must include in depth instruction to accomplish the integration of systems using appropriate analytical, computational and experimental practices. 12

13 Kerangka Kerja Penyusunan Kurikulum Semester 1 Mata Kuliah 1 Mata Kuliah Semester 8 Mata Kuliah 1 Mata Kuliah 2.. Mata Kuliah n Mata Kuliah n Proses pembentukan Knowledge, Skills and Attitudes Capaian Capaian Pembelajaran MK Pembelajaran MK Capaian Pembelajaran MK Early career: 3-5 tahun setelah lulus Capaian Pembelajaran Program PROFIL PROFESI Penentuan Profil Profesi Visi dan Misi Prodi Masukan pemangku kepentingan RUMUSAN PROFIL LULUSAN Sumber daya yang dimiliki Hasil tracer study (profil alumni) pada karir awal 13

14 Penyusunan Capaian Pembelajaran (1) Kriteria 1 Orientasi Kompetensi Lulusan (a) (j) serta Kriteria Disiplin menjadi acuan Capaian Pembelajaran pada Kriteria Orientasi Kompetensi Lulusan IABEE Rumusan CP prodi Capaian Pembelajaran Prodi CP 1 CP 2 CP x A B C D E F G H I J X X X Penyusunan Capaian Pembelajaran (2) Pemastian pembentukan profil profesi oleh Capaian Pembelajaran (Program Outcomes) Rumusan CP prodi Profil 1 Profil 2 Profil 3 CP 1 X CP 2 X X. X X X CP x X 14

15 Penentuan Indikator Kinerja Indikator Kinerja Capaian Pembelajaran Profil Profesi Perancang sistem terintegrasi Mampu merancang sistem terintegrasi sesuai standar teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku Mampu merancang stasiun kerja dan lingkungan kerja sesuai dengan kaidahkaidah perancangan sistem kerja dan ergonomi Mampu merancang lintas perakitan serta mengevaluasi performansinya Penyusunan Materi Kuliah (1) Indikator Kinerja KONSEP MATERI AJAR MATA KULIAH 15

16 Penyusunan Materi Kuliah (2) Body of knowledge masing-masing disiplin menjadi acuan dalam menyusun indikator kinerja dan materi pembelajaran Rumuskan dengan menggunakan taksonomi pembelajaran seperti taksonomi Bloom Penyusunan Materi Kuliah (3) Matakuliah Capstone Design adalah tahapan EVALUATION Create, Evaluate Matakuliah di bagian tengah bersifat REINFORCEMENT Apply, Analyze Matakuliah di tingkat-tingkat awal bersifat INTRODUCTORY Remember, Understand 16

17 Penyusunan Materi Kuliah (4) Peta jalan pembentukan CP Semester 1 Semester 2 Semester 8 Kuliah 1 Kuliah 1 Kuliah 1 Kuliah 2 Kuliah 2 Kuliah 2 CP 1 Kuliah n Kuliah n Kuliah n Peta/matriks Kurikulum (1) No. Kelomp SKS Seme Student Outcome Nama Mata Kuliah ok MK Wajib Pilihan ster a b c d e f g h i j k 1 Calculus I Linear Algebra Statistics and Theory of 3 MK Error Umum 4 Geology (dasar 5 Calculus II sain) 6 Fundamental of Physics Basics of Computer Programming MK Umum Labour Law (Humani Agrarian Law ora) 9 Adjusment Computation Field Camp MK 11 Internship Umum Applied Adjusment 12 (kompet 2 genap Computation ensi) Coordinate System and Transformation 14 Management and MK Enterpreneurship Umum Research Methodology (lanjut) Sem. Final Project Kontribusi: 1: rendah, 3: kuat 17

18 Peta/matriks Kurikulum Click to edit Master title style Penyusunan Silabus: Isi Minimum Silabus Matakuliah 1. Nama matakuliah, SKS, dan semester 2. Prasyarat 3. Capaian pembelajaran/learning outcomes (LO) 4. Materi pembelajaran/topik 5. Metoda pembelajaran (delivery methods) yang disarankan 6. Embeded learning/hidden curriculum yang dikembangkan (attitude, skills) 7. Kompetensi lulusan/program outcomes (PO) yang didukung 8. Metoda assesmen yang disarankan 9. Daftar pustaka 18

19 Contoh Silabus Matakuliah Penyusunan Rencana Pembelajaran 1. Perencanaan proses pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (2) huruf b disusun untuk setiap mata kuliah dan disajikan dalam rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain. 2. Rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dan dikembangkan oleh dosen secara mandiri atau bersama dalam kelompok keahlian suatu bidang ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam program studi. (Pasal 12, PERMEN RISTEKDIKTI NO. 44 TAHUN 2015 tentang SNPT) 19

20 Standar Minimum Isi Rencana Pembelajaran Rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain paling sedikit memuat; a. Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen pengampu; b. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah;. c. Kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan; d. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai; e. Metode pembelajaran; f. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran; g. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester; h. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian; dan i. Daftar referensi yang digunakan. (Pasal 12, PERMEN RISTEKDIKTI NO. 44 TAHUN 2015 tentang SNPT) Beban Kerja Mahasiswa 1. Beban belajar mahasiswa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (2) huruf d, dinyatakan dalam besaran satuan kredit semester (sks). 2. Satu sks setara dengan 170 (seratus enam puluh) menit kegiatan belajar per minggu per semester. 3. Setiap mata kuliah paling sedikit memiliki bobot 1 (satu) sks. 4. Semester merupakan satuan waktu kegiatan pembelajaran efektif selama 16 (enam belas) minggu. 5. Beban normal belajar mahasiswa adalah 8 (delapan) jam per hari atau 48 (empat puluh delapan) jam per minggu setara dengan 18 (delapan belas) sks per semester, sampai dengan 9 (sembilan) jam per hari atau 54 (lima puluh empat) jam per minggu setara dengan 20 (dua puluh) sks per semester. (Pasal 16 & 17, PERMEN RISTEKDIKTI NO. 44 TAHUN 2015 tentang SNPT) 20

21 Minggu ke Contoh Rencana Pembelajaran Indikator Kinerja Bahan ajar Asesmen Metode pembelajaran 1-2 Mampu menganalisis permintaan dan membuat ramalan permintaan untuk keperluan perencanaan produksi Pengertian peramalan Pola data permintaan Metode peramalan pola horisontal Metode peramalan pola linier Pemberian pekerjaan rumah secara individu Soal dalam ujian tengah semester Diskusi, dll 21

22 TERIMA KASIH 43 22

Pelatihan dan Pelayanan IABEE

Pelatihan dan Pelayanan IABEE Pelatihan dan Pelayanan IABEE Akreditasi IABEE 1. Full Accreditation, yaitu untuk program yang telah melaksanakan sistem pendidikan berbasis outcome dan pada saat proses evaluasi telah menghasilkan lulusan

Lebih terperinci

Asesmen Capaian Pembelajaran Mata Kuliah dan Program

Asesmen Capaian Pembelajaran Mata Kuliah dan Program Asesmen Capaian Pembelajaran Mata Kuliah dan Program Definisi Asesmen Asesmen adalah sebuah proses berkelanjutan untuk memahami dan memperbaiki proses belajar mahasiswa Penyampaian yang eksplisit dan terbuka

Lebih terperinci

Indonesian Accreditation Board for Engineering Education

Indonesian Accreditation Board for Engineering Education Indonesian Accreditation Board for Engineering Education IABEE Lembaga akreditasi pendidikan tinggi untuk PS bidang teknik Sekarang ini dalam proses untuk menjadi anggota penandatangan Washington Accord

Lebih terperinci

Deskripsi Umum, Learning Outcomes, dan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri

Deskripsi Umum, Learning Outcomes, dan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri Deskripsi Umum, Learning Outcomes, dan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri Oleh: Dr. Ir. TMA. Ari Samadhi, M.Sc. Rapat BKSTI, Bandung 10 Oktober 2012 Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)

Lebih terperinci

Usulan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri Berbasis KKNI

Usulan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri Berbasis KKNI Usulan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri Berbasis KKNI Badan Kerja Sama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri Indonesia (BKSTI) Yogyakarta, 15 September 2012 Pembahasan Apakah KKNI

Lebih terperinci

KKNI Teknik Elektro Indonesia

KKNI Teknik Elektro Indonesia Electrical Engineering School of Electrical Engineering and Informatics Institut Teknologi Bandung KKNI Teknik Elektro Indonesia Definisi pendidikan dalam perspektif kebijakan sebagaimana termaktub dalam

Lebih terperinci

Pendalaman Kriteria Akreditasi IABEE

Pendalaman Kriteria Akreditasi IABEE Pendalaman Kriteria Akreditasi IABEE Kriteria Akreditasi IABEE Terdiri dari 3 bagian: 1. Kriteria Umum (Common Criteria) 2. Panduan Kriteria (Criteria Guide) 3. Kriteria Disiplin (Discipline Criteria)

Lebih terperinci

Penyusunan Rencana Pengajaran

Penyusunan Rencana Pengajaran Penyusunan Rencana Pengajaran T.M.A. Ari Samadhi Sosialisasi Metode Pembelajaran bagi Dosen Pemula, Kopertis IV Jawa Barat-Banten Maret 2015 Teaching Learning Pengajaran Pembelajaran Definisi pembelajaran:

Lebih terperinci

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Standar Nasional Pendidikan Tinggi Starlet Gerdi Julian / 15105241034 / http://juliancreative.blogs.uny.ac.id/?page_id=239 Standar Nasional Pendidikan Tinggi A. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3.

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/ Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/ Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/15105241036 Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id Standar yang diatur dilingkup DIKTI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN Standar Nasional Pendidikan, adalah kriteria

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STANDAR PROSES PEMBELAJARAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Standar Proses Pembelajaran adalah acuan proses pembelajaran, yang merupakan kriteria minimal pelaksanaan

Lebih terperinci

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain Pasal 5 ayat (2) Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Standar kompetensi lulusan yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan digunakan sebagai

Lebih terperinci

WORKSHOP RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) USAHID. Agustina Zubair

WORKSHOP RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) USAHID. Agustina Zubair WORKSHOP RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) USAHID Agustina Zubair KURIKULUM PT Kurikulum pendidikan tinggi merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan ajar serta cara

Lebih terperinci

memenuhi semua Kriteria Akreditasi. Kriteria Akreditasi & Prosedur Evaluasi Akreditasi Akreditasi IABEE IABEE Pembelajaran (OBE).

memenuhi semua Kriteria Akreditasi. Kriteria Akreditasi & Prosedur Evaluasi Akreditasi Akreditasi IABEE IABEE Pembelajaran (OBE). Kriteria Akreditasi IABEE Akreditasi IABEE IABEE mengakreditasi program studi teknik yang menerapkan sistem pendidikan berbasis Capaian Pembelajaran (OBE). Semua program studi teknik yang ingin mendapatkan

Lebih terperinci

Penyusunan Kurikulum S1 Teknik Informatika ITB Ayu Purwarianti, Ph. D.

Penyusunan Kurikulum S1 Teknik Informatika ITB Ayu Purwarianti, Ph. D. Penyusunan Kurikulum S1 Teknik Informatika ITB Ayu Purwarianti, Ph. D. 1 Informatika Organisasi pada STEI STEI (Sekolah Teknik Elektro dan Informatika) 5 Program Studi Sarjana Teknik Informatika Sistem

Lebih terperinci

PENYUSUNAN KURIKULUM RUMPUN TEKNIK ELEKTRO. Ir. Arief Syaichu Rohman, MEngSc, PhD Komisi Akademik FORTEI Gorontalo, 20 Oktober 2017

PENYUSUNAN KURIKULUM RUMPUN TEKNIK ELEKTRO. Ir. Arief Syaichu Rohman, MEngSc, PhD Komisi Akademik FORTEI Gorontalo, 20 Oktober 2017 PENYUSUNAN KURIKULUM RUMPUN TEKNIK ELEKTRO Ir. Arief Syaichu Rohman, MEngSc, PhD Komisi Akademik FORTEI Gorontalo, 20 Oktober 2017 Outline Rujukan Perundangan Keterkaitan KKNI, SNPT, Rumusan FORTEI OBE

Lebih terperinci

Informatika. Penyusunan Kurikulum S1 Teknik Informatika ITB. Organisasi pada STEI 6/14/2013

Informatika. Penyusunan Kurikulum S1 Teknik Informatika ITB. Organisasi pada STEI 6/14/2013 Penyusunan Kurikulum S1 Teknik Informatika ITB Ayu Purwarianti, Ph. D. 1 Informatika Organisasi pada STEI STEI (Sekolah Teknik Elektro dan Informatika) 5 Program Studi Sarjana Teknik Informatika Sistem

Lebih terperinci

Pengenalan Program Studi Manajemen Rekayasa Industri. Manajemen Rekayas Industri Institut Teknologi Bandung

Pengenalan Program Studi Manajemen Rekayasa Industri. Manajemen Rekayas Industri Institut Teknologi Bandung Pengenalan Program Studi Manajemen Rekayasa Industri Manajemen Rekayas Industri Ilustrasi 1: Teknologi Kamera Teknologi kamera untuk memotret dulu menggunakan film Perusahaan pembuat film seperti FUJI,

Lebih terperinci

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 90012008 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PENGEMBANGAN KURIKULUM NO. POB/STK-PP/03 Disiapkan oleh Tanda Tangan

Lebih terperinci

Pengenalan Program Studi Teknik Industri

Pengenalan Program Studi Teknik Industri Pengenalan Program Studi Teknik Industri Hasil Pembelajaran Setelah menyelesaikan materi ini diharapkan mahasiswa mampu: Menjelaskan pengertian disiplin teknik industri dan sejarah perkembangan disiplin

Lebih terperinci

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Penetapan Bahan Kajian dan Mata Kuliah dari Capaian Pembelajaran (CP) Disusun dari Beberapa Sumber.

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Penetapan Bahan Kajian dan Mata Kuliah dari Capaian Pembelajaran (CP) Disusun dari Beberapa Sumber. Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) Penetapan Bahan Kajian dan Mata Kuliah dari Capaian Pembelajaran (CP) Disusun dari Beberapa Sumber Oleh: Noor Endah Mochtar 1 2 ALASAN EKSTERNAL Tantangan

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Lampiran Surat Keputusan Ketua STMIK KHARISMA Makassar Nomor: 388/B/STMIK Ketua/V/2016 A. Dasar 1. Undang undang Republik Indonesia nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 2. Peraturan Menteri Riset,

Lebih terperinci

LO = CP, CAPAIAN PEMBELAJARAN

LO = CP, CAPAIAN PEMBELAJARAN LO = CP, CAPAIAN PEMBELAJARAN SERANGKAIAN PERNYATAAN KOMPETENSI/KEMAMPUAN YANG DIPEROLEH LULUSAN SECARA UMUM DAN KHUSUS UNTUK BEKAL IMPLEMENTASI DI DUNIA PEKERJAAN HARUS TERUJI DAN DENGAN INSTRUMEN PENILAIAN

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014 Standar yang diatur di lingkup DIKTI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3. Standar Proses 4.

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) BAHAN AJAR/DIKTAT

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) BAHAN AJAR/DIKTAT RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) BAHAN AJAR/DIKTAT PAPARAN 1. Kebijakan Kurikulum KKNI 2. Pendekatan Pembelajaran Berbasis KKNI 3. Perangkat Rencana Pembelajaran Semester (RPS) 2 MATERI 1 KURIKULUM

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KURIKULUM PRODI S1 AKUNTANSI

PENGEMBANGAN KURIKULUM PRODI S1 AKUNTANSI PENGEMBANGAN KURIKULUM PRODI S1 AKUNTANSI Oleh : MF. ARROZI ADHIKARA Latar Belakang Perubahan kurikulum selain sebagai kegiatan rutin yang wajib dilakukan memiliki fungsi penting. Pertama, perubahan kurikulum

Lebih terperinci

KURIKULUM SHINTA DORIZA & AENG MUHIDIN

KURIKULUM SHINTA DORIZA & AENG MUHIDIN KURIKULUM SHINTA DORIZA & AENG MUHIDIN TUJUAN PEMBELAJARAN Memotret kurikulum di lingkungan perkuliahan KURIKULUM salah satu instrumen penting dalam proses pendidikan Untuk Menghasilkan lulusan yang berkualitas

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No. : STD/SPMI-UIB/01.03 Tanggal : 1 September Revisi : 2 Halaman : 1 dari 7 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Teknik Fisika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Teknik Fisika Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Magister Teknik Fisika Fakultas : Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen Total

Lebih terperinci

STANDAR ISI PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI

STANDAR ISI PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI STANDAR ISI PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI Halaman 2 dari 6 STANDAR ISI PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU KODE DOKUMEN : STD.MT.AK. 03/02/2017 REVISI : 0 TANGGAL : 7 Maret 2017 DIAJUKAN & DIKENDALIKAN

Lebih terperinci

Program. Kemahasiswaan. Total Halaman. Versi. Bandung Agustus 2013

Program. Kemahasiswaan. Total Halaman. Versi. Bandung Agustus 2013 Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi Magister: SISTEM DAN TEKNIK JALAN RAYA (STJR) Fakultas : Teknik Sipil dan Lingkungann Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Teknik Fisika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Teknik Fisika Dokumen Kurikulum 203-208 Program Studi : Doktor Teknik Fisika Fakultas : Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen Total Halaman

Lebih terperinci

BUKU KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

BUKU KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI BUKU KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI INSTITUT KEUANGAN-PERBANKAN DAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS 015 KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena

Lebih terperinci

Ilustrasi 1: Teknologi Kamera

Ilustrasi 1: Teknologi Kamera MANAJEMEN REKAYASA Ilustrasi 1: Teknologi Kamera Teknologi kamera untuk memotret dulu menggunakan film Perusahaan pembuat film seperti FUJI, SAKURA, KODAK, dll membangun keunggulan perusahaannya dengan

Lebih terperinci

August 20. Kurikulum Fisika. Daftar Kompetensi Kurikulum dan Matakuliah Jabarannya Program Studi Pendidikan Fisika FMIPA UM

August 20. Kurikulum Fisika. Daftar Kompetensi Kurikulum dan Matakuliah Jabarannya Program Studi Pendidikan Fisika FMIPA UM August 20 Kurikulum Daftar Kompetensi Kurikulum dan Matakuliah Jabarannya Program Studi Pendidikan FMIPA UM Utama DAFTAR KOMPETENSI KURIKULUM DAN JABARANNYA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FMIPA UM ANGKATAN

Lebih terperinci

PEDOMAN SINGKAT PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang merupakan

PEDOMAN SINGKAT PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang merupakan PEDOMAN SINGKAT PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang merupakan penyempurnaan dari Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005, perencanaan pembelajaran

Lebih terperinci

PENYUSUNAN KURIKULUM PROGRAM SARJANA (S1) BERBASIS KKNI

PENYUSUNAN KURIKULUM PROGRAM SARJANA (S1) BERBASIS KKNI PENYUSUNAN KURIKULUM PROGRAM SARJANA (S1) BERBASIS KKNI Wayan Maba Guru Besar Psikologi Pendidikan Kopertis Wilayah VIII Dipekerjakan pada FKIP Unmas Denpasar ABSTRAK Penyusunan kurikulum Program Sarjana

Lebih terperinci

SERTIFIKASI PROFESI SEBAGAI ACUAN PADA PENINJAUAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI

SERTIFIKASI PROFESI SEBAGAI ACUAN PADA PENINJAUAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI SERTIFIKASI PROFESI SEBAGAI ACUAN PADA PENINJAUAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI Oleh Dradjad Irianto 1 dan Rida Norina 2 Abstrak Peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan merupakan prioritas yang harus

Lebih terperinci

ENDANG POERWANTI

ENDANG POERWANTI ENDANG POERWANTI 08123380148 endangpoer@yahoo.com PESERTA DAPAT MELAKUKAN REKONSTRUKSI MATAKULIAH / SILABUS / RPS - APA REKONSTRUKSI MATAKULIAH? - MENGAPA DIREKONSTRUKSI??? - BAGAIMANA MEREKONSTRUKSI 1

Lebih terperinci

BAB I STANDAR PENDIDIKAN STANDAR 1 : STANDAR KOMPETENSI LULUSAN NO. KATEGORI ISI 1. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran

BAB I STANDAR PENDIDIKAN STANDAR 1 : STANDAR KOMPETENSI LULUSAN NO. KATEGORI ISI 1. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran BAB I STANDAR PENDIDIKAN STANDAR 1 : STANDAR KOMPETENSI LULUSAN 1. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Visi Menjadi institusi perguruan tinggi ilmu pelayaran yang berkelas dunia dan terdepan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016 PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016 FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2016 Visi : Misi : "Pendidikan Program Sarjana Teknik Pertambangan

Lebih terperinci

Pembelajaran adalah proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar

Pembelajaran adalah proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar ELMEN UTAMA PENGEMBANGAN KURIKULUM Nama :Feri dwi haryanto NIM :15105241029 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN Standar Nasional Pendidikan, adalah kriteria minimal tentang pembelajaran pada jenjang pendidikan

Lebih terperinci

STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR ISI PEMBELAJARAN STANDAR ISI PEMBELAJARAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Naskah ini memuat acuan umum standar isi pembelajaran sebagaimana dimaksud Peraturan Pemerintah No.13 Tahun

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI BIRO HUKUM DAN ORGANISASI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2016 12/8/2016 3:54 PM 1 SISTEMATIKA PERMENRISTEKDIKTI

Lebih terperinci

CAPAIANPEMBELAJARAN LULUSAN S1 MANAJEMEN

CAPAIANPEMBELAJARAN LULUSAN S1 MANAJEMEN I/03/CPL/02Rev.2 Ttd. 20 September 2017 CAPAIANPEMBELAJARAN LULUSAN S1 MANAJEMEN UNIVERSITAS DIRGANTARA MARSEKAL SURYADARMA 2017 1 I/03/CPL/02Rev.2 Ttd. 20 September 2017 CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN MANAJEMEN

Lebih terperinci

PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI 2016

PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI 2016 PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI 2016 TAHAPAN PERANCANGAN KURIKULUM isi dan misi Universitas & Program Studi Tugas Tim Pengembang Kurikulum Prodi Analisis perkembangan keilmuan dan keahlian Analisis

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi. 8 April

Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi. 8 April Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi Doktor Teknik Sipil Fakultas: Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen

Lebih terperinci

TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM

TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM Analisis SWOT Program studi (Scientific vision) Tracer Study / Need Assessment (Market signal) (1) (2) (3) Profil Lulusan Kompetensi Lulusan Bahan kajian (4) (6) Membentuk

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PERGURUAN TINGGI

STANDAR NASIONAL PERGURUAN TINGGI STANDAR NASIONAL PERGURUAN TINGGI Standar diatur di lingkup DIKTI GALUH PUSPO RIMBY / 15105244007 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3. Standar Proses 4. Standar Penilaian

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI Halaman 2 dari 9 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU KODE DOKUMEN : STD.MT.03/03/2017 REVISI : 0 TANGGAL : 7 Maret 2017 DIAJUKAN & DIKENDALIKAN

Lebih terperinci

Pentingnya EXPECTED LEARNING OUTCOME DALAM PENYUSUNAN KURIKULUM MENGACU KKNI

Pentingnya EXPECTED LEARNING OUTCOME DALAM PENYUSUNAN KURIKULUM MENGACU KKNI Pentingnya EXPECTED LEARNING OUTCOME DALAM PENYUSUNAN KURIKULUM MENGACU KKNI Oleh: Hendrawan Soetanto Staf Ahli Wakil Rektor Bidang Akademis Universitas Brawijaya Materi Lokakarya Penyusunan Expected Learning

Lebih terperinci

KOMPETENSI SARJANA BIOLOGI

KOMPETENSI SARJANA BIOLOGI KOMPETENSI SARJANA BIOLOGI Bambang Irawan Program Studi Biologi, FST, Universitas Airlangga, SURABAYA Disampaikan di Pertemuan KOBI di UIN ALAUDDIN, MAKASAR Tanggal 25 Agustus, 2016 PENGANTAR Kompetensi

Lebih terperinci

KURIKULUM 2015 PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

KURIKULUM 2015 PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA KURIKULUM 2015 PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Program Learning Outcomes (PLO) PLO PLO 0.1 PLO 0.2 PLO 0.3 PLO 1 PLO 2 PLO 3 PLO

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04.

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 01 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal

Lebih terperinci

STANDAR KURIKULUM SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR KURIKULUM SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR KURIKULUM SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 09 UNGARAN Standar Kurikulum Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW SM 01 09 Revisi

Lebih terperinci

Silabus dan SAP matakuliah: Pengantar Rekayasa dan Desain I

Silabus dan SAP matakuliah: Pengantar Rekayasa dan Desain I Silabus dan SAP matakuliah: Pengantar Rekayasa dan Desain I Kode Matakuliah: Bobot sks: 2 Semester: I KK / Unit Penanggung Jawab: Sifat: Wajib Prodi Pengantar Rekayasa dan Desain I Nama Matakuliah Silabus

Lebih terperinci

Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Capaian Pembelajaran

Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Capaian Pembelajaran Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Capaian Pembelajaran Oleh Retno Annik Raharjo http://rannikrhj26.blogs.uny.ac.id NIM 15105241023 Standar Nasional Pendidikan Tinggi Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI/A.03 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-10 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights reserved

Lebih terperinci

Muhammad Romli Workshop Peningkatan Daya Saing Global Lulusan Program Studi Industri Pertanian

Muhammad Romli Workshop Peningkatan Daya Saing Global Lulusan Program Studi Industri Pertanian Peningkatan Mutu Lulusan Program Industri Pertanian di Era Persaingan Global Muhammad Romli Workshop Peningkatan Daya Saing Global Lulusan Program Studi Industri Pertanian 2018-02-19 Indonesia Maju dan

Lebih terperinci

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 01 UNGARAN Standar Isi Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW SM

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

Tim Pengembang Kurikulum Pendidikan Tinggi. Direktorat Belmawa-Dikti

Tim Pengembang Kurikulum Pendidikan Tinggi. Direktorat Belmawa-Dikti Tim Pengembang Kurikulum Pendidikan Tinggi. Direktorat Belmawa-Dikti P3 UGM 2014 PENDAHULUAN Terbitnya Peraturan Presiden no 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), maka mendorong

Lebih terperinci

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Standar Nasional Pendidikan Tinggi Sosialisasi Standar Nasional Pendidikan Tinggi Berdasarkan UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi dan Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi Prof.Dr. Johannes

Lebih terperinci

Kurikulum Berbasis KKNI

Kurikulum Berbasis KKNI Kurikulum Berbasis KKNI D3 Manajemen Informatika LintangYuniar Banowosari Kurikulum Kurikulum pendidikan tinggi merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan ajar serta

Lebih terperinci

HIGHLIGHT KURIKULUM 2016 PROGRAM MAGISTER TEKNOLOGI INFORMASI

HIGHLIGHT KURIKULUM 2016 PROGRAM MAGISTER TEKNOLOGI INFORMASI HIGHLIGHT KURIKULUM 2016 PROGRAM MAGISTER TEKNOLOGI INFORMASI Dokumen ini memberikan penjelasan mengenai Kurikulum 2016 yang diberlakukan untuk program studi S2 Teknologi Informasi mulai tahun ajaran 2016/2017.

Lebih terperinci

PROSEDUR MUTU KURIKULUM DAN LULUSAN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

PROSEDUR MUTU KURIKULUM DAN LULUSAN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO PROSEDUR MUTU KURIKULUM DAN LULUSAN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO LATAR BELAKANG Sesuai visi dan misi Universitas Ngudi Waluyo untuk mencapai

Lebih terperinci

RAPIMNAS PII 10 Oktober 2016

RAPIMNAS PII 10 Oktober 2016 RENCANA PENYELENGGARAAN PS PPI UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN JOHANNES ADHIJOSO TJONDRO RAPIMNAS PII 10 Oktober 2016 LEGALITAS DAN LEMBAGA PENGELOLA TENAGA PENGAJAR KERJASAMA DENGAN KEMENTRIAN TERKAIT

Lebih terperinci

PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN

PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN JENJANG : D IV PROGRAM STUDI : TEKNIK PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN KODE : 626050504010 (STATUS DI LAMAN KKNI : CP RANCANG, DES 2015) A. VISI: Menjadi program studi

Lebih terperinci

MANUAL SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN

MANUAL SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN MANUAL SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KODE : TGL BERLAKU : UNIT KERJA : Bagian Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Kerjasama (BAKPK) BERLAKU PADA UNIT KERJA : 1. Jurusan

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi : Ilmu dan Teknik Material

Dokumen Kurikulum Program Studi : Ilmu dan Teknik Material Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Ilmu dan Teknik Material Fakultas : Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI PENDIDIKAN 3/24/2015 9:53 AM PENELITIAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 1 SISTEMATIKA PERMENDIKBUD NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI PERMENDIKBUD

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI (Permendikbud no 49/2014) Hotel Harris, Bandung, 18 Agustus 2014

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI (Permendikbud no 49/2014) Hotel Harris, Bandung, 18 Agustus 2014 NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI (Permendikbud no 49/2014) Hotel Harris, Bandung, 18 Agustus 2014 Doktor (S3) Doktor (S3) Terapan 9 Magister (S2) Magister (S2) Terapan 8 7 Sarjana (S1) Diploma 4 (D4) 6 Fokus

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang merupakan penyempurnaan dari Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN KEBIJAKAN AKADEMIK OLEH: SYAHNUR SAID

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN KEBIJAKAN AKADEMIK OLEH: SYAHNUR SAID NASIONAL PENDIDIKAN DAN KEBIJAKAN AKADEMIK OLEH: SYAHNUR SAID SISTEMATIKA PERMENRISTEKDIKTI NO 44/2015 NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Bab I Ketentuan Umum Bab II Standar Nasional

Lebih terperinci

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 1/ 13 INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 2/ 13 BAB I VISI dan MISI A. Visi ISTA Visi Institut

Lebih terperinci

Agama I. Bahasa Inggris I. Bahasa Indonesia. Kalkulus. Fisika Elektro. Pengantar Teknik Elektro. Laboratorium Pengantar Teknik Elektro

Agama I. Bahasa Inggris I. Bahasa Indonesia. Kalkulus. Fisika Elektro. Pengantar Teknik Elektro. Laboratorium Pengantar Teknik Elektro Kurikulum Baru 2013 Kurikulum 2004 No. Kode Nama Mata Kuliah Course Title SKS Semester I 1 TEI 1111 2 TEP 1111 3 TEI 1112 4 TEP 1112 5 TEP 1113 6 1111 1111P 8 TEP 1114 9 TEI 1113 Semester II 1 TEI 2211

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi : Arsitektur

Dokumen Kurikulum Program Studi : Arsitektur Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Arsitektur Fakultas : Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung Total Bidang Halaman Kode Akademik Dokumen dan Kemahasiswaan

Lebih terperinci

Standar Kompetensi Lulusan STIKES HARAPAN IBU

Standar Kompetensi Lulusan STIKES HARAPAN IBU Standar Kompetensi Lulusan STIKES HARAPAN IBU Halaman 2 dari 8 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN STIKES HARAPAN IBU KODE DOKUMEN : STD.MT.AK. 03/009/2017 REVISI : 0 TANGGAL : 7 Maret 2017 DIAJUKAN & DIKENDALIKAN

Lebih terperinci

Penyusunan Dokumen Sistem Pembelajaran Universitas Padjadjaran (Sebagai Contoh Acuan Bagi Lokakarya Tingkat Prodi Fakultas)

Penyusunan Dokumen Sistem Pembelajaran Universitas Padjadjaran (Sebagai Contoh Acuan Bagi Lokakarya Tingkat Prodi Fakultas) Penyusunan Dokumen Sistem Pembelajaran Universitas Padjadjaran (Sebagai Contoh Acuan Bagi Lokakarya Tingkat Prodi Fakultas) Dr. Dwi Purnomo PIC Curriculum and Academic Development PMU IDB Project FORMAT

Lebih terperinci

Tata Cara Penyelenggaraan Rekognisi Pembelajaran Lampau(RPL) BAGIAN 2: RPL TIPE A1 DAN A2

Tata Cara Penyelenggaraan Rekognisi Pembelajaran Lampau(RPL) BAGIAN 2: RPL TIPE A1 DAN A2 Tata Cara Penyelenggaraan Rekognisi Pembelajaran Lampau(RPL) BAGIAN 2: RPL TIPE A1 DAN A2 Direktorat Pembelajaran Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PEDOMAN Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran FOR/SPMI-UIB/PED

PEDOMAN Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran FOR/SPMI-UIB/PED PEDOMAN Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran FOR/SPMI-UIB/PED.05-002 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 031/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PENGESAHAN PEDOMAN MONITORING

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/12 1 Judul STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 01 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/12 2 Lembar Pengendalian STANDAR

Lebih terperinci

Visi Universitas Almuslim: Visi Universitas Almuslim adalah menjadi universitas unggul, professional, dan islami

Visi Universitas Almuslim: Visi Universitas Almuslim adalah menjadi universitas unggul, professional, dan islami 2 A. Visi, Misi dan Tujuan Universitas Visi Universitas Almuslim: Visi Universitas Almuslim adalah menjadi universitas unggul, professional, dan islami Misi Universitas Almuslim: 1. Meningkatkan mutu pendidikan

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Informatika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Informatika Dokumen Kurikulum 03-08 Program Studi : Magister Fakultas : Sekolah Teknik Elektro & Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen Total Halaman Kur03-S-IF

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATA KULIAH KONSEP DASAR BILANGAN UNTUK MAHASISWA PGSD FKIP UNIVERSITAS BENGKULU

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATA KULIAH KONSEP DASAR BILANGAN UNTUK MAHASISWA PGSD FKIP UNIVERSITAS BENGKULU JPD: Jurnal Pendidikan Dasar P-ISSN 2086-7433 E-ISSN 2549-5801 DOI: doi.org/10.21009/jpd.091.09 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATA KULIAH KONSEP DASAR BILANGAN UNTUK MAHASISWA PGSD FKIP UNIVERSITAS BENGKULU

Lebih terperinci

1. Aturan konversi I berlaku untuk MK Wajib (baru) pada Kurikulum 2011 yang berasal dari MK Pilihan (lama) pada Kurikulum 2006, meliputi:

1. Aturan konversi I berlaku untuk MK Wajib (baru) pada Kurikulum 2011 yang berasal dari MK Pilihan (lama) pada Kurikulum 2006, meliputi: Aturan Perubahan Kurikulum Konversi nilai Mata Kuliah (MK) Kurikulum Jurusan Teknik Mesin 2006 (lama) menjadi nilai MK pada Kurikulum 2011 (baru) yang akan diberlakukan mengikuti ketentuan-ketentuan sebagai

Lebih terperinci

Tabel 2.5 Susunan Mata Kuliah Per Semester Berikut Bobotnya

Tabel 2.5 Susunan Mata Kuliah Per Semester Berikut Bobotnya Tabel 2.5 Susunan Mata Kuliah Per Semester Berikut Bobotnya JML SEM SKS 102-44 8 6-0 PKL dan Seminar Skripsi (1-0) Ujian Akhir LKP dan Skripsi (5-0) MATA KULIAH DAN BESARNYA SKS 7 10-0 (MK PIlihan = 4

Lebih terperinci

Penjelasan Kurikulum 2010 Program Studi S1 Reguler SISTEM INFORMASI

Penjelasan Kurikulum 2010 Program Studi S1 Reguler SISTEM INFORMASI Penjelasan Kurikulum 2010 Program Studi S1 Reguler SISTEM INFORMASI (Versi tanggal 5 Agustus 2010) Dokumen ini memberikan penjelasan mengenai Kurikulum 2010 yang diberlakukan untuk program studi S1 reguler

Lebih terperinci

KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI SESUAI KKNI (KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA)

KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI SESUAI KKNI (KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA) KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI SESUAI KKNI (KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA) KELOMPOK III Lutfi NIM 41038104114115 Clara Vidhia NIM 4103810414097 Subiyanto NIM 4103810414127 Sumarmi NIM 4103810414118

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Mesin

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Mesin Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Teknik Mesin Fakultas : Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen Total

Lebih terperinci

Penyusunan Dokumen Sistem Pembelajaran Universitas Padjadjaran. Dr. Dwi Purnomo PIC Curriculum and Academic Development PMU IDB Project

Penyusunan Dokumen Sistem Pembelajaran Universitas Padjadjaran. Dr. Dwi Purnomo PIC Curriculum and Academic Development PMU IDB Project Penyusunan Dokumen Sistem Pembelajaran Universitas Padjadjaran Dr. Dwi Purnomo PIC Curriculum and Academic Development PMU IDB Project FORMAT PENULISAN DOKUMEN KURIKULUM KATA PENGANTAR DAFTAR ISI VISI

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI BIRO HUKUM DAN ORGANISASI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2016 26-May-16 08:49 1 Keterkaitan SN Dikti

Lebih terperinci

JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN AKUNTANSI Visi Sebagai jurusan yang unggul dan menjadi rujukan dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan penerapan ilmu serta teknologi di bidang akuntansi dan pengajarannya. Misi Menyelenggarakan pendidikan

Lebih terperinci

STANDAR 2 : STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR 2 : STANDAR ISI PEMBELAJARAN STANDAR 2 : STANDAR ISI PEMBELAJARAN 1. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Visi Menjadi institusi perguruan tinggi ilmu pelayaran yang berkelas dunia dan terdepan di Indonesia. Misi 1.

Lebih terperinci

PROSEDUR MUTU PENYUSUNAN KURIKULUM UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

PROSEDUR MUTU PENYUSUNAN KURIKULUM UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU 1 dari 16 I. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan untuk memberikan kepastian dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum yang senantiasa diverifikasi dan divalidasi

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI BAGIAN KE TIGA JENIS PENDIDIKAN TINGGI 1. Pendidikan Akademik 2. Pendidikan Vokasi 3. Pendidikan Profesi Pendidikan Akademik

Lebih terperinci

Borang Audit Internal Mutu (AIM) Lingkup ISO: Program Studi. No. Item/Proses Narasi dan Kelengkapan Dokumen

Borang Audit Internal Mutu (AIM) Lingkup ISO: Program Studi. No. Item/Proses Narasi dan Kelengkapan Dokumen Borang Audit Internal Mutu (AIM) Lingkup ISO:9001-2008 Program Studi Program Studi Fakultas : PS S2 Biologi : FMIPA - UB A1. Perolehan harapan pelanggan terkait kualitas lulusan dari pengguna lulusan,

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Sistem Kode/ Bobot : TKM XXXX Status : Mata Kuliah Penunjang Disertasi Prasyarat : - Deskripsi Singkat : Mata kuliah ini berisi tentang pemecahan masalah

Lebih terperinci

Struktur kurikulum untuk Program S-1 Pendidikan Kimia dan Pendidikan Kimia PG-SBI P a g e 1

Struktur kurikulum untuk Program S-1 Pendidikan Kimia dan Pendidikan Kimia PG-SBI P a g e 1 Struktur kurikulum untuk Program S-1 Pendidikan Kimia dan Pendidikan Kimia PG-SBI No Sandi Nama Matakuliah sks (MPK): 10 sks 1 MPK Pendidikan 433 Kewarganegaraan/ 2 MPK 428 3 MPK 421 4 MPK 432 5 MPK 427

Lebih terperinci