EKONOMI Project SBMPTN 2016 Powered by Rektor institute

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "EKONOMI Project SBMPTN 2016 Powered by Rektor institute"

Transkripsi

1 MODUL 1 KONSEP DASAR EKONOMI 1. Prinsip ekonomi adalah a. Usaha manusia untuk mencapai kemakmuran. b. Berkorban sedikit untuk mendapatkan hasil seimbang. c. Usaha manusia untuk memenuhi kebutuhannya. d. Berkorban tertentu untuk mendapatkan hasil yang sebanyak-banyaknya. e. Berkorban minimal untuk mendapatkan hasil optimal. 2. Hal berikut yang tidak penting bagi keberadaan ilmu ekonomi adalah a. Ketidakterbatasan kebutuhan manusia. b. Kelangkaan sumber daya ekonomi. c. Perilaku manusia yang rasional. d. Kesetiakawanan yang tinggi. e. Optimalisasi tujuan. 3. Hal pokok yang menjadi masalah dalam ilmu ekonomi adalah a. Biaya dan hasil b. Pendapatan dan konsumsi c. Kesejahteraan dan kemiskinan d. Kebutuhan barang/jasa dan pendapatan e. Kelangkaan sumber daya ekonomi dan kebutuhan terhadap barang/jasa. 4. Bila perekonomian sudah mencapai full employment, namun permintaan barang dan jasa masih terus meningkat, hal tersebut akan menyebabkan. a. Deflationary gap b. Over- employment. c. Depresi ekonomi d. Crowding-out revaluasi e. Revaluasi 5. Kurva permintaan suatu barang akan bergeser ke kanan. Hal ini disebabkan.. a. Pendapatan konsumen tetap b. Harga barang komplementer naik c. Pendapatan konsumen menurun d. Harga barang yang bersangkutan menurun e. Harga barang pengganti naik 6. Pada waktu penerimaan margin sama dengan nol, maka berarti penerimaan total produsen. a. Minimum b. Maksimum c. Nol d. Negatif e. Positif 1

2 7. Hukum penawaran menyatakan bahwa apabila harga naik maka jumlah barang yang ditawarkan turun. E Antara perubahan harga dan perubahan jumlah barang yang ditawarkan berbanding terbalik. 8. Jika permintaan (D) meningkat dan penawaran (S) meningkat pula secara bersama-sama didalam keseimbangan, maka akan terjadi.. a. Peningkatan dalam harga jual dan barang yang diminta b. Penurunan dalam harga jual dan barang yang diminta c. Peningkatan dalam harga jual dan penurunan jumlah barang yang diminta d. Peningkatan dalam harga dan pembelian yang tidak menentu pada jumlah yang diminta. e. Peningkatan dalam jumlah yang diminta dan penurunan yang tidak menentu dalam harga 9. Untuk barang inferior, apabila pendapatan konsumen naik menyebabkan... a. Harga keseimbangan dan jumlah barang yang ditransaksikan tetap karena baik kurva permintaan maupun kurva penawaran tidak bergeser b. Harga keseimbangan dan jumlah barang yang ditransaksikan turun karena kurva permintaan bergeser ke kiri sedangkan kurva penawaran tetap c. Harga keseimbangan turun sedangkan jumlah barang yang ditransaksikan bertambah, karena kurva permintaan tetap dan kurva penawaran bergeser ke kanan d. Harga keseimbangan dan jumlah barang yang ditransaksikan bertambah, karena kurva permintaan bergeser ke kanan sedangkan kurva penawaran tetap e. Harga keseimbangan turun sedangkan jumlah barang yang ditransaksikan bertambah, karena kurva permintaan bergeser ke kiri sedangkan kurva penawaran bergeser ke kanan. 10. Ketika anda kuliah maka sebenarnya anda akan memperoduksi a. Tenaga kerja b. Sumber daya c. Kewirausahaan d. Modal manusia e. Jasa pendidikan 11. Masalah fundamental dalam ilmu ekonomi adalah a. Mencapai distribusi pendapatan yang lebih merata dalam rangka memberantas kemiskinan b. Membangun suatu kerangka kerja politik yang demokratis dalam rangka pemenuhan barang dan jasa politik c. Bagaimana mencapai produksi maksimum dengan biaya tertentu d. Kelangkaan sumber daya produksi relatif terhadap keinginan konsumsi barang dan jasa e. Penciptaan harga yang secara tepat mencerminkan kelangkaan relatif dari produk dan sumber daya 12. Setiap anggota masyarakat disemua negara selalu dihadapkan pada masalah pemenuhan kebutuhan. Dalam ilmu ekonomi, hal tersebut berkaitan dengan pertanyaan.. a. Bagaimana cara menjual produksi yang dihasilkan b. Barang apa yang akan diproduksi c. Bagaimana cara mengemas produksi yang dihasilkan d. Untuk apa barang itu diproduksi e. Kepada siapa produksi itu dijual 2

3 13. Masalah yang paling mendasar dalam ilmu ekonomiadalah a. Menaikkan pendapatan orang miskin b. Mencegah terjadinya kesenjangan sosial c. Mencegah kenaikan harga d. Keterbatasan sumber daya yang dibandingkan dengan kebutuhan manusia yang tidak terbatas e. Bagaiman menjadi orang kaya 14. Prinsip ekonomi bagi produsen adalah cara-cara mencapai.. a. Output maksimum b. Biaya minimum c. Output maksimum dengan biaya minimum d. Output tertentu dengan biaya minimum e. Output maksimum dengan biaya marginal 15. Di kota-kota besar air bersih merupakan barang ekonomi. Air bersih di kota besar selain memberikan manfaat bagi masyarakat, juga tetersedia dalam jumlah yang melimpah. 16. Untuk barang inferior, apabila pendapatan konsumen naik menyebabkan... a. Harga keseimbangan dan jumlah barang yang ditransaksikan tetap karena baik kurva permintaan maupun kurva penawaran tidak bergeser b. Harga keseimbangan dan jumlah barang yang ditransaksikan turun karena kurva permintaan bergeser kekiri sedangkan kurva penawaran tetap c. Harga keseimbangan turun sedangkan jumlah barang yang ditransaksikan bertambah, karena kurva permintaan tetap dan kurva penawaran bergeser kekanan d. Harga keseimbangan dan jumlah barang yang ditransaksikan bertambah, karenakurva permintaan bergeser ke kanan sedangkan kurva penawaran tetap e. Harga keseimbangan turun sedangkan jumlah barang yang ditransaksikan bertambah, karena kurva permintaan bergeser kekir isedangkan kurva penawaran bergeser kekanan. 17. Masalah fundamental dalam ilmu ekonomiadalah a. Mencapai distribusi pendapatan yang lebih merata dalam rangka memberantas kemiskinan b. Membangun suatu kerangka kerja politik yang demokratis dalam rangka pemenuhan barang dan jasa politik c. Bagaimana mencapai produksi maksimum dengan biaya tertentu d. Kelangkaan sumber daya produksi relative terhadap keinginan konsums barang dan jasa e. Penciptaan harga yang secara tepat mencerminkan kelangkaan relative dari produk dan sumberdaya. 18. Akibat buruk dari pengangguran adalah (1) Menimbulkan ketidakstabilan social dan politik (2) Menaikkan harga barang (3) Menurunnya pendapatan nasional (4) Ketimpangan jumlah penduduk 3

4 19. Berikut ini adalah variabel-variabel yang menjadi focus perhatian ilmue konomi makro, kecuali a. Inflasi b. Pertumbuhanekonomi c. Penganggguran d. Kurs e. Harga MODUL 2 PERMINTAAN DAN PENAWARAN 1. Sifat permintaan harga barang-barang pokok (seperti beras dan minyak goreng) yang sekarang ini cenderung naik adalah a. Elastis b. Inelastis c. Elastis sempurna d. Unitary elasticity e. Inelastis sempurna. 2. Jika meningkatnya hasil barang Y menyebabkan menurunnya permintaan barang X, maka a. X dan Y merupakan barang subtitusi. b. X dan Y merupakan barang komplementer. c. X dan Y, masing-masing merupakan barang inferior dan normal. d. X dan Y, masing-masing merupakan barang normal dan inferior. e. X dan Y, masing-masing merupakan barang tahan lama dan cepat rusak. 3. Diketahui: fungsi permintaan Q = 2-0,5P fungsi penawaran Q = -2 + P. Bila pemerintah menarik pajak T = 2, maka keseimbangan harga (P) dan kuantitas (Q) setelah pajak adalah a. (2,67;1,33) b. (2,67;0) c. (4;0) d. (4;1,33) e. (2;4) 4. Penyebab kurva penawaran barang X bergeser ke kiri atas adalah (1) Harga produknya naik (2) Pendapatan konsumen naik (3) Harga bahan baku turun (4) Upah buruh mengalami kenaikan. 5. Jika pada tingkat harga Rp800/unit jumlah barang yang diminta sebanyak 15 unit sedangkan pada tingkat harga yang sama, jumlah barang yang diminta sebesar 20 unit, maka barang tersebut bersifat.. a. Elastis b. Inelastis 4

5 c. Unitary d. Elastis sempurna e. Inelastis sempurna 6. Faktor yang memengaruhi permintaan akan tenaga kerja adalah. i. Produktivitas tenaga kerja ii. Tingkat pengetahuan iii. Jumlah dan komposisi konsumen iv. Selera konsumen 7. Kurva penawaran sebuah perusahaan dalam pasar persaingan sempurna adalah marginal cost-nya. E Penawaran adalah jumlah barang yang ingin dijual pada berbagai tingkat harga, dimana antara harga dengan penawaran mempunyai korelasi negatif. 8. Pada pasar persaingan sempurna permintaan total berupa kurva yang mempunyai arah negatif, tetapi permintaan yang dihadapi masing-masing penjual berupa garis horizontal. C Permintaan total merupakan penjumlahan permintaan individu secara horizontal. 9. Faktor- faktor yang memprengaruhi bergesernya kurva penawaran sehingga berakibat jumlah barang yang ditawarkan berubah, dengan asumsi harga barang yang dijual tetap adalah (1) Tingkat teknologi (2) Harga factor produksi (3) Harga barang alternative (4) Jumlah produsen pasar 10. Kurva permintaan yang merupkan garis horizontal menggambarkan bahwa jumlah barang yang diminta tidak dipengaruhi oleh harga barang yang bersangkutan Perubahan harga barang akan mengubah permintaan 11. Kurva penawaran sebuah perusahaan dalam pasar persaingan sempurna adalah marginal costnya Penawaran adalah jumlah barang yang ingin dijual pada berbagai tingkat harga dengan penawaran mempunyai korelasi negative 12. Kenaikan selera masyarakat terhadap suatu barang dan perbaikan cara memproduksi barang tersebut akan memengaruhi pasar. Pengaruh tersebut dicerminkan oleh kurva permintaan.. a. Bergeser ke kanan dan kurva penawaran bergeser ke kanan b. Bergeser ke kanan dan kurva penawaran bergeser ke kiri c. Bergeser ke kiri dan kurva penawaran bergeser ke kanan d. Bergeser ke kiri dan kurva penawaran bergeser ke kiri 5

6 e. Bergeser ke kiri dan kurva penawaran tetap 13. Apa yang akan terjadi apabila kurva penawaran bergeser ke kanan sedangkan kurva permintaan tetap pada jenis barang yang permintaannya elastis (E>1) a. Harga akan turun dan jumlah barang berkurang b. Harga akan turun dan jumlah barang akan bertambah c. Harga akan naik dan jumlah barang akan berkurang d. Harga akan naik dan jumlah barang akan bertambah e. Harga akan tetap dan jumlah barang akan bertambah 14. Faktor yang dapat menggeser kurva penawaran kekanan yaitu a Kenaikan harga barang itu sendiri b Kenaikan harga bahan baku c Teknologi produksi meningkat d Kenaikan pendapatan konsumen e Jumlah pedagang berkurang 15. Permintaan markisa di Makassar ditunjukkan oleh persamaan Q= 80 2P penawarannya Q= P. Harga dan jumlah keseimbangan pasar markisa di Makassar masing-masing adalah a P= 20, Q= 40 b P= 200, Q=40 c P=2000, Q=40 d P= , Q= 40 e P= , Q= Kurva permintaan yang dihadapi suatu perusahaan dalam pasar persaingan sempurna berbentuk lurus horisontal. Pasar persaingan sempurna merupakan bentuk pasar dimana terdapat beberapa perusahaan dalam industry. 17. Kalau K dan L barang komplementer, maka ini berarti bahwa 1 Kenaikan harga K akan menyebabkan kenaikan pembelian barang L 2 Kenaikan harga K akan mengakibatkan penurunan harga barang L 3 Penurunan harga K akan mengakibatkan penurunan harga pembelian barang L 4 Penurunan harga K akan mengakibatkan kenaikan pembelian barang L 18. Pergerakan permintaan suatu barang sepanjang kurva permintaan disebabkan perubahan harga barang substitusi Naik turunnya jumlah barang yang diminta tergantung dari naik turunnya harga barang tersebut 19. Kenaikan biaya produksi dari waktu ke waktu akan mempengaruhi keadaan pasar, pengaruh tersebut dapat dicerminkan dengan bergesernya kurva a Penawaran ke kiri dan kurva permintaan ke kanan b Penawaran ke kiri dan kurva permintaan ke kiri c Penawaran ke kiri dan kurva permintaan tetap 6

7 d e Penawaran ke kanan dan kurva permintaan ke kanan Penawaran ke kanan dan kurva permintaan ke kiri 20. Kurva permintaan yang dihadapi sebuah perusahaan dalam pasar persaingan monopolistic berbentuk a. Horisontal b. Sangat elastis c. Sangat inelastis d. Vertikal e. Patah (kinked demand curve) 21. P A S B E C 0 F Q D Gambar diatas adalah kurva permintaan dan penawaran suatu barang, maka pernyataan di bawah ini yang benarbidang a. ABE disebut surplus produsen b. ABE disebut surplus konsumen c. BCE disebut surplus konsumen d. ACE disebut surplus produsen e. AOFE disebut surplus produsen MODUL 3 KEGIATAN EKONOMI 1. Jika membaca secara seksama diagram alur mengenai hubungan antara rumah tangga dan perusahaan, yang muncul adalah aliran a. Pengeluaran dari perusahaan ke rumah tangga dan aliran barang dari perusahaan ke rumah tangga. b. Pendapatan dari perusahaan ke rumah tangga dan aliran pengeluaran dari perusahaan ke rumah tangga. c. Pendapatan dari rumah tangga ke perusahaan dan aliran pengeluaran dari perusahaan ke rumah tangga. d. Pendapatan dari perusahaan ke rumah tangga dan aliran barang dari perusahaan ke rumah tangga. e. Pendapatan dan pengeluaran dari rumah tangga keperusahaan dan dari perusahaan ke rumah tangga. 2. Bila AP = produk rata-rata dan MP = produk marginal, produksi total akan maksimum pada saat a. AP > MP b. AP < MP 7

8 c. AP = 0 d. MP > 0 e. MP = 0 3. Pada saat tambahan penerimaan sama dengan tambahan biaya karena bertambahnya produksi sebanyak satu unit maka tercapailah kondisi pulang pokok (breakeven). Kondisi pulang pokok (breakevent) terjadi pada X saat penerimaan total sama dengan biaya total. 4. Berdasarkan diagram alur kegiatan ekonomi dua sektor antara rumah tangga dan perusahaan, kegiatan yang dilakukan oleh rumah tangga adalah (1) Menyediakan faktor produksi untuk dimanfaatkan oleh sektor perusahaan. (2) Memanfaatkan faktor produksi dari sektor perusahaan. (3) Membayar harga barang dan jasa kepada sektor perusahaan. (4) Mendapat imbalan dari sektor perusahaan berupa harga barang dan jasa. 5. Alasan sulitnya pelaksanaan persaingan bebas pada pasar monopoli adalah.. a. Harga didikte oleh produsen. b. Diperdagangkannya beberapa jenis barang. c. Pembeli dan penjual bebas keluar masuk pasar. d. Pembeli dan penjual relatif banyak. e. Adanya informasi pasar yang sempurna 6. Dalam jangka pendek, perusahaan monopoli akan selalu memperoleh laba. C Monopoli merupakan satu-satunya perusahaan dalam industri dan laba maksimum tercapai bila perusahaan berproduksi pada tingkat output pada saat penerimaan total (TR) adalah maksimum. 7. Kepuasan tambahan yang diperoleh karena menambah satu unit barang yang dikonsumsi disebut. a. Total utility b. Marginal utility c. Average utility d. Quasi utility e. Derivative utility 8. Untuk meningkatkan kualitas produk dapat dilakukan dengan cara ekstensifikasi. C Penambahan jumlah tenaga kerja dan bahan baku merupakan salah satu bentuk diversifikasi. 9. Pasar persaingan sempurna dapat terjadi apabila. (1) Jumlah pembeli banyak, jumlah penjual banyak. (2) Barang yang ada dipasar bersifat homogen (3) Produsen baru mudah keluar masuk pasar (4) Tidak ada campur tangan pemerintah 8

9 10. Kalau seseorang menambah konsumsi secara terus menerus terhadap satu jenis barang, maka: (1) Kepuasan meningkat (2) Kepuasan menurun (3) Tambahan kepuasan menurun (4) Tambahan kepuasan meningkat. 11. Perluasan dan peningkatan produksi dapat dilakukan melalui cara. (1) Intensifikasi (2) Ekstensifikasi (3) Diversifikasi (4) Rasiolisasi 12. Berikut merupakan penerimaan pemerintah daerah (1) Pajak orang asing (2) Pajak penghasilan (3) Pajak reklame (4) Pajak penjualan 13. Besarnya total cost (TC) dapat dicari dengan menghitung a. Average cost dibagikan jumlah output b. Fixed cost dikurangi variable cost c. Fixed cost dikalikan variable cost d. Average fixed cost ditambah average variable cost e. Average variable cost dikali jumlah output 14. Ciri-ciri kurva isoquant adalah a. Cembung ke arah titik origin b. Menurun dari kiri atas ke kanan bawah linier c. Kurva yang berada di sebelah kanan atas menunjukkan tingkat kepuasan yang lebih tinggi d. Saling berpotongan antara isoquant e. Perpotongan antara isoquant dan isocost merupakan kondisi produksi yang maksimum 15. Berikut yang berkaitan dengan teori biaya produksi (1) Kurva MC memotong kurva AC dan kurva AVC di titik minimum (2) Kurva FC berbentuk linear horizontal (3) Kurva AVC berbentuk U (4) Kurva AFC naik dari kiri bawah ke kanan atas. EKONOMI 16. Hubungan antara kurva-kurva biaya total rata-rata (AC), biaya variabel rata-rata (AVC), biaya tetap rata-rata (AFC), dan biaya marginal (MC) adalah. (1) pada saat bergerak menurun, penurunan kurva AC lebih cepat dari pada penurunan kurva AVC (2) Pada saat bergerak naik, kenaikan kurva MC lebih lambat dari pada kenaikan kurva AVC (3) Kurva MC memotong kurva AFC (4) Pada saat kurva AC menurun, kurva AVC juga menurun. 9

10 17. Utilitas konsumen akan maksimum apabila kurva indiferensi. a. Berpotongan dengan garis anggaran b. Berada diatas garis anggaran c. Menyinggung garis anggaran d. Berada di bawah garis anggaran e. Berpotongan dengan kurva utilitas total 18. Untuk memperoleh keuntungan yang maksimal, perusahaan harus memperoleh output sebanyak mungkin Semakin banyak output yang diproduksi, pendapatan totalnya semakin meningkat. 19. Berikut ini adalah ciri-ciri kurva indiferensi (indifference curve), kecuali. a. Kurva yang berada di sebelah kanan atas menunjukkan tingkat kepuasan yang lebih tinggi b. Tidak saling berpotongan c. Memberikan tingkat kepuasaan yang sama dari mengonsumsi satu barang tertentu d. Cembung ke arah titik origin/nol e. Menurun dari kiri atas ke kanan bawah 20. Dalam jangka panjang, fungsi produksi yang digambarkan oleh kurva Total Produksi (TP) akan mengalami penurunan. Pada fungsi produksi berlaku hukum tambahan hasil yang semakin menurun (the law of diminishing retum). 21. Skala produksi efisien adalah kualitas output yang meminim kan biaya a Marginal b Tenaga kerja c Total rata-rata d Tetap rata-rata e Variabel rata-rata 22. Pada pasar persaingan sempurna permintaan total berupa kurva yang mempunyai arah negatif, tetapi kurva yang dihadapi masing-masing penjual berupa garis horisontal. Permintaan total merupakan penjumlahan permintaan individu secara horisontal. 23. Jika harga suatu barang naik namun permintaan akan barang tersebut tidak berubah, maka barang tersebut dapat dikategorikan sebagai barang yang memiliki elastisitas a. Elastis b. Inelastis c. Elastis uniter d. Elastis sempurna e. Inelastis sempurna 10

11 24. Dalam ekonom teori terdapat makro ekonomi dan mikroekonomi. Di bawah ini yang termasuk bagian dari mikroekonomi adalah, kecuali a. Rumah tangga perorangan b. Rumah tangga produksi c. Pemilikan modal d. Pengangguran e. Pembentukan harga di pasar 25. Semakin besar pendapatan seseorang, maka akan semakin kecil persenta sebagian pendapatan yang digunakan untuk konsumsi. Besar kecilnya konsumsi dipengaruhi oleh besar kecilnya pendapatan. 26. Fungsi konsumsi suatu Negara ditunjukkan oleh persamaan C= ,75 Y, jika pendapatan nasional Negara tersebut pada tahun bersangkutan sebesar Rp ,00, maka besarnya tabungan adalah a. Rp ,00 b. Rp ,00 c. Rp ,00 d. Rp ,00 e. Rp ,00 MODUL 4 DUNIA USAHA 1. Ciri-ciri berikut yang selalu melekat pada seorang wirausaha adalah a. Berani, rasional, dan progresif. b. Hati-hati, waspada, dan penuh perhitungan. c. Populer, memiliki koneksi luas, dan disegani. d. Mudah bergaul, suka menolong dan menjadi santun. e. Cepat tanggap, banyak ide, dan mendahulukan kepentingan orang lain. 2. Dari pernyataan berikut, yang berkaitan dengan perusahaan dalam pasar persaingan sempurna adalah (1) Dalam jangka pendek, perusahaan dapat menderita kerugian ekonomi atau memperoleh laba ekonomi, tetapi dalam jangka panjang mereka hanya memperoleh laba normal. (2) Perusahaan dapat memperoleh laba maksimum bila berproduksi pada tingkat output dimana biaya perunitnya adalah minimum. (3) Tidak ada halangan bagi perusahaan untuk masuk dan keluar industri. (4) Tiap perusahaan adalah price taker, dimana harga ditetapkan oleh asosiasi produsen, dengan demikian kurva permintaannya berbentuk horizontal. 3. Karakteristik perusahaan persero yang tidak dimiliki perusahaan umum, yaitu a. Modalnya terbagi atas saham. b. Bertujuan mendapatkan keuntungan. c. Menyediakan barang dan jasa. d. Merupakan badan hukum. e. Dipimpin oleh direksi. 11

12 4. Industri mobil indonesia merupakan contoh industri yang berasal dari pasar oligopoli. Industri mobil di indonesia menghasilkan produk yang terdiferensiasi. 5. Dana bagi hasil, dana alokasi khusus, dan dana penyesuaian yang diterima oleh pemerintah kabupaten/kota dari pemerintah pusat secara umum dinamakan. a. Dana alokasi umum b. Dana perimbangan c. Dana otonomi d. Penerimaan negara bukan pajak e. Subsidi desentralisasi 6. Contoh penerapan sistem management by objectives adalah f. Semua karyawan perusahaan harus memiliki standar kompetensi g. Semua operasi perusahaan mengacu pada target yang menjadi tujuan h. Sebagian manager perusahaan boleh menyusun anggaran operasional i. Semua produksi dalam perusahaan berada dibawah satu komando direksi j. Sebagian manajer perusahaan boleh menetapkan standar kerja dan upah tenaga kerja 7. Pegawai dan perusahaan negara perseroan berstatus sebagai swasta biasa. Perusahaan negara perseroan tidak memiliki fasilitas-fasilitas dari negara. 8. Penjual supermarginal adalah penjual yang mempunyai daya beli dibawah harga pasar. Penjual supermarginal mendapatkan laba dan premi. 9. Perusahaan akan tutup usahanya jika biaya variabel lebih besar dari pada penerimaan (revenue) yang diperoleh. Perusahaan akan menderita rugi sebesar biaya tetap yang semakin besar jika biaya variabel lebih besar daripada penerimaan (revenue) yang diperoleh. 10. Salah satu di antara lima BUMN di bawah ini yang operasional bisnisnya tidak satu bidang dengan empat yang lain. BUMN yang dimaksud adalah a. PT Garuda Indonesia b. PT Pelni c. PT Jasa Marga d. PT Damri e. PT Samudera Indonesia 11. Seorang pengusaha supermarket membuka cabang diluar jawa memiliki motif ekonomi menguasai pasar dan meningkatkan keuntungan. 12

13 Dengan membuka cabang diluar jawa akan menambah jumlah konsumen dan jumlah cakupan pasar. 12. Manajer lini pertama dalam perusahaan mempunyai tugas.. a. Membuat rencana pembangunan pabrik baru b. Bernegosiasi dengan pihak luar c. Mengevaluasi hasil kerja karyawan dibawahnya setiap hari atau bahkan setiap jam d. Menentukan jumlah salesman untuk suatu daerah pemasaran e. Menentukan peralatan untuk pabrik baru perusahaan 13. Pengusaha yang tidak memiliki jiwa entrepreneur dapat terlihat pada a. Kurangnya keberanian mengambil resiko usaha b. Kesulitan dalam mendapatkan tambahan modal c. Produk yang dihasilkan inovatif d. Kurangnya bantuan dari pemerintah e. Kurang memadainya peralatan produksi yang dimiliki 14. Unsur-unsur manajemen yang terkenal dengan istilah 6M adalah. (1) Money (2) Machine (3) Material (4) Mission EKONOMI 15. Salah satu tugas manajer produksi adalah menegndalikan produksi. Kegiatan yang termasuk pengendalian produksi adalah sebagia berikut (1) Pengendalian proses produksi (2) Pengendalian pemeliharaan kegiatan (3) Pengendalian kualitas produksi (4) Penegndalian harga 16. Salah satu komponen yang termasuk pos pemerintah dalam APBD daerah adalah. a. PPh Migas b. Pajak Kekayaan c. Hibah d. PPN-BM e. DANA Alokasi Umum (DAU) 17. Salah satu tugas manajer produksi ialah mengendalikan produksi. Kegiatan yang termasuk pengendalian produksi adalah sebagai berikut, kecuali. a. Pengendalian proses produksi b. Pengendalian tenaga kerja c. Pengendalian pemeliharaan peralatan d. Pengendalian kualitas produksi e. Pengendalian biaya promosi 18. Komponen angkatan kerja terdiri atas penduduk usia kerja yang. 13

14 a. Bekerja b. Bekerja dan menganggur c. Bekerja, menganggur, dan bersekolah d. Bekerja, menganggur, bersekolah dan ibu rumah tangga e. Bekerja, menganggur, bersekolah, ibu rumah tangga dan lainnya yang berhalangan secara permanen. 19. Pada teori ekonomi manajemen sumber daya manusia, faktor individu yang dapat mempengaruhi kinerja seorang karyawan adalah sebagai berikut, kecuali. a. Peluang karier b. Stres c. Lingkungan kerja d. Kompetensi e. Gender (jenis kelamin) 20. Tujuan perusahaan mengembangakan usaha dan meningkatkan kinerjanya agar perusahaan maju, berkembang, dan dapat bersaing dengan perusahaan lain terdapat dalam. a. Kebijakan b. Program c. Proyek d. Prosedur operasional tetap e. Perencanaan strategis 21. Investasi dapat dikelompokkan dalam investasi riil dan investasi finansial. Investasi riil meliputi investasi berikut, kecuali. a. Investasi aset tetap b. Investasi untuk peralatan produksi c. Investasi persediaan perusahaan d. Investasi untuk saham e. Investasi kendaraan bagi perusahaan 22. Manajemen diperlukan oleh suatu organisasi, karena a Mencerminkan siapa pemimpinnya sehingga menjadikan organisasi mudah membangun reputasi/nama baiknya. b Mengelola organisasi melibatkan proses perencanaan, pengelolaan, dan pengawasan/pengendalian kegiatan untuk mencapai tujuan dan sasarannya. c Manajemen akan menjadikan sebuah organisasi mampu bertahan hidup dalam menjawab tantangan yang dihadapinya. d Manajemen memungkinkan organisasi memiliki orientasi yang jelas terhadap semua permasalahan teknis dan nonteknis organisasional. e Manajemen adalah organisasi itu sendiri, sehingga memungkinkan pelaku organisasi berpikir tentang sebab-akibat dalam menyelesaikan masalahnya 23. Bauran pemasaran meliputi 1 Mengembangkan produk yang dibutuhkan konsumen 2 Menentukan harga yang memiliki nilai kompetitif 3 Meningkatkan publikasi produk di berbagai media 4 Meningkatkan pendapatan 14

15 24. Keuntungan membeli PT kosong adalah 1 Sero-sero dan obligasi sudah dipergunakan 2 Menghemat biaya 3 Risiko berkurang 4 Segera dapat beroperasi 25. Apabila perusahaan menggunakan system pembayaran upah menurut waktu, maka a. Karyawan yang masa kerjanya lebih lama, akan memperoleh upah yang lebih banyak b. Karyawan yang pangkatnyalebihtinggi, akanmemperolehupah yang lebibanyak c. Karyawan yang berprestasiakanmemperolehupah yang lebihbanyak d. Karyawan yang tingkatpendidikannyalebihtinggi, akanmemperolehupah yang lebihbanyak e. Tidakadajawaban yang benar MODUL 5 UANG, KREDIT, DAN BANK 1. Bila suku bunga deposito perbankan naik, suku bunga nominal tidak akan mengalami kenaikan. Besarnya suku bunga nominal akan naik apabila tingkat inflasinya turun. 2. Kebijakan moneter uang ketat (tight money policy) dapat dilakukan dengan cara menaikkan cash ratio dan BI rate. Kebijakan moneter ekspansif akan sangat efektif dilakukan apabila pasar barang mengalami penurunan investasi 3. Tugas-tugas bank sentral di Indonesia antara lain (1) Mengumpulkan devisa dan pinjaman luar negeri. (2) Menjalankan kebijakan moneter. (3) Menentukan tingkat suku bunga bank umum. (4) Menentukan tingkat suku bunga umum. 4. Kalau seseorang menarik kembali depositonya dari suatu Bank, maka tindakan ini akan.. a. Menambah jumlah uang yang beredar b. Mengurangi jumlah uang yang beredar c. Tidak memengaruhi jumlah uang yang beredar d. Tidak memengaruhi besarnya cadangan kas e. Tidak mengurangi dana bank yang dapat dipinjamkan 5. Kurs mata uang antara rupiah indonesia dan yen jepang berubah dari yen 1= Rp. 90,00 menjadi yen 1=Rp.100,00. Dengan perubahan ini berarti a. Akan terjadi penurunan ekspor jepang ke indonesia b. Akan terjadi kenaikan ekspor jepang ke indonesia c. Akan terjadi penurunan ekspor indonesia ke jepang d. Barang-barang indonesia akan menjadi lebih mahal bagi masyarakat jepang 15

16 e. Barang-barang jepang akan menjadi lebih murah bagi masyarakat Indonesia 6. Guna menurunkan inflasi sehingga berhasil ditekan sampai dibawah 10 %, saat ini Indonesia menganut inflation targeting sebagai sasaran akhirnya. Bank Indonesia dapat melakukan kebijakan moneter dengan cara. (1) Mengawasi kredit secara selektif (2) Menaikkan giro wajib minimum (3) Menaikkan tingkat diskonto (4) Menjual SBPU dan SBI 7. Penghimpunan dana melalui perbankan sering menghadapi resiko. (1) Likuiditas (2) Suku bunga (3) Kredit macet (4) Modal 8. Perusahaan di pasar modal yang membelikan dan menjualkan saham atas permintaan atau perintah investor disebut a Bursa efek b Custodian c Emiten d Wali amanat e Perusahaan pialang 9. Surat berharga yang memberikan keuntungan tetap bagi pemiliknya adalah a. Obligasi b. Warrant c. Saham d. Reksadana e. Option 10. Jika sebuah bank umum kesulitan likuiditas, maka sumber danaterakhir yang dapatdigaliadalahdari a Dana pihak ketiga/masyarakat b Dana pemilik c Interbank call money d Kredit likuiditas bank Indonesia e Sertifikat bank Indonesia 11. Berikut merupakan contoh motif spekulasi dalam memegang uang.. a Menabung dalam bentuk deposito di bank b Membeli tiket c Membeli tanah dan rumah d Membeli saham dan obligasi e Berjudi 12. Dalam pasar valuta asing, terdapat catatan kurs jual dan beli,maka wisatawan asing (yang membawa dollar) yang datang ke Indonesia akan berhadapan dengan 16

17 1 Kurs jual pada valuta menukarkan dollar ke rupiah 2 Kurs beli pada valuta menukarkan ke dollar rupiah 3 Kurs beli pada valuta menukarkan rupiah ke dollar 4 Kurs jual pada valuta menukarkan rupiah ke dollar 13. Semakin maju suatu perekonomian semakin kecil proporsi uang kartal dan semakin besar proporsi uang giral dalam peredaran. Semakin banyak transaksi yang tidak menggunakan uang tunai. 14. Berikut ini adalah kegiatan yang boleh dilakukan oleh Bank Perkreditan rakyat (1) Menghimpun dana masyaraka tdalam bentuk deposito (2) Menyediakan pembiayaan bagi nasabah dalam bentuk bagi hasil (3) Menyalurkan kredit kepada pengusaha (4) Melakukan kegiatan tukar menukar valuta asing sepanjang memenuhi ketentuan Bank Indonesia 15. Menurut teori Irving fisher, faktor-faktor yang mempengaruhi uang yang beredar dalam masyarakat adalah.. a. Kebijakan pemerintah, kecepatan peredaran uang, dan pendapatan masyarakat b. Kebijakan pemerintah, kebijakan masyarakat, dan tingkat harga barang c. Kecepatan peredaran uang, pendapatan masyarakat, dan tingkat harga barang d. Kecepatan peredaran uang, tingkat harga barang, dan jumlah barang yang diperdagangkan e. Pendapatan masyarakat, tingkat suku bunga, dan jumlah barang yang diperdagangkan 16. Naiknya tingkat suku bunga bank akan menurunkan investasi suatu negara Hubungan tingkat suku bunga berbanding lurus terhadap investasi. MODUL 6 NILAI DAN HARGA 1. Apabila fungsi konsumsi masyarakat C = ,80Y, dan pemerintah menaikkan harga bensin dan solar sehingga pengeluaran pemerintah untuk subsidi berkurang sebesar Rp 70 triliun, maka pendapatan nasional a. Berkurang Rp 70 Triliun. b. Bertambah Rp 70 Triliun. c. Berkurang Rp 280 Triliun. d. Bertambah Rp 280 Triliun. e. Berkurang Rp 350 triliun. 2. Inflasi adalah kecenderungan naiknya harga-harga barang dan jasa dalam jangka waktu setahun. Inflasi terjadi karena jumlah barang yang diminta melebihi jumlah barang yang ditawarkan. 17

18 Harga Beras Masih Bertahan Tinggi Harga beras dipasar induk beras Cipinang (PIBC) masih bertahan tinggi. Pasokan yang masuk kepasar tersebut sejak awal bulan ini rata-rata ton per hari, sedangkan permintaan mencapai ton per hari. Berdasarkan pengamatan Bisnis Indonesia dipasar tersebut hari ini, transaksi jual beli tidak begitu ramai. Menurut pengakuan salah satu pedagang, kondisi seperti ini terjadi sejak akhir tahun lalu dan sejak dua pekan terakhir beras yang masuk kepasar itu berkurang. Berbagai jenis harga beras sejak awal bulan ini tidak mengalami perubahaan. Misalkan jenis beras yang banyak dikonsumsi masyarakat, IR64 kualitas III bertahan pada harga Rp5.500 per kg. kendati rata-rata beras yang masuk ke pasar itu hanya 2097 ton per hari, menurut dia, belum dikatakan rendah. Status mengkhawatirkan jika beras yang masuk hanya ton per hari. Menurut Suminta, pemasukan beras sebanyak ton per hari dapat memenuhi 60% kebutuhan masyarakat DKI Jakarta, dan sisanya dipenuhi dari pasar lain atau stok yang disimpan pedagang. Saat ini 50 % beras yang masuk ke pasar tersebut berasal dari Jawa Tengah. Pada saat normal hampir 80 % beras yang masuk ke PIBC berasal dari Jawa Barat. (dari Bisnis Indonesia, Senin, 15/02/2010) 3. Penyebab harga beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) masih bertahan tinggi adalah.. a. Transaksi jual beli tidak begitu ramai. b. Pasokan beras terbatas hanya dari Jawa Tengah dan Jawa Barat. c. Pasokan beras yang masuk kedalam pasar lebih rendah dibandingkan dengan permintaan. d. Panen raya mengalami kegagalan. e. Rendahnya produktivitas petani Jawa Tengah dan Jawa Barat 4. Kebutuhan beras di DKI Jakarta dalam satu hari adalah.. a ton b ton c ton d ton e ton 5. Menurut A.W Philips (kurva Philips), keadaan inlflasi yang tinggi pada masa orde lama seharusnya disertai dengan. a. Tingkat bunga yang rendah b. Tingkat bunga yang tinggi c. Tingkat pengangguran yang rendah d. Tingkat pengangguran yang tinggi. e. Tingkat pertumbuhan yang rendah 6. Menilik elastisitas harga permintaannya, kenaikan harga bensin dan solar akan meningkatkan total revenue (TR) PT Pertamina. Elastisitas harga permintaan adalah berapa besar pengaruh perubahan harga bensin dan solar terhadap perubahan jumlah bensin dan solar yang diminta. 7. Pendekatan untuk menghitung pendapatan nasional antara lain. 18

19 (1) Produksi (2) Pendapatan (3) Pengeluaran (4) Konsumen 8. Personal income( pendapatan perorangan) adalah a. Pendapatan nasional dikurangi pajak tidak langsung b. Sama dengan pendapatan sektor nasional c. Jumlah pendapatan sektor rumah tangga yang dibelanjakan dalam satu tahun d. Jumlah upah yang ditambah bunga yang diterima sektor rumah tangga dalam satu tahun e. Jumlah pendapatan yang diterima sektor rumah tangga dalam satu tahun 9. Besarnya total cost (TC) dapat dicari dengan menghitung a Average cost dikalikan jumlah output. b Fixed cost dikurangi variable cost. c Fixed cost dikalikan variable cost. d Average fixed cost ditambah average variable cost. e Average variable cost dikalikan jumlah output. 10. Penetapan harga barang floor price untuk suatu komoditas dilakukan pemerintah apabila 1 Permintaanlebihbesardaripadapenawaran 2 Terdapat surplus produksi 3 Nilaitukartidakstabil 4 Hargaekuilibriumdianggapterlalurendah 11. Production possibility curve (PPC) adalahkurva yang menunjukkan... a Korelasi antara berbagai tingkat output/produksi dengan jumlah tenaga kerja yang digunakan. b Berbagai kombinasi penggunaan dua macam faktor produksi (tenaga kerja dan modal) yang menghasilkan tingkat output/produksi yang sama. c Berbagai kemungkinan kombinasi output/produksi barang maksimum yang dapat dihasilkan pada saat sumber daya ekonomi dan teknologi digunakan sepenuhnya. d Tingkat output/produksi maksimum yang dapat dihasilkan dari penggunaan jumlah tenaga kerja tertentu. e Tambahan output/produksi yang dihasilkan karena menambah tenaga kerja sebanyak satu orangjumlah pedagang berkurang 12. Indeks material merupakan pertimbangan antara biaya pengangkutan berbagai bahan dasar dan biaya pengangkutan bahan jadi ke daerah konsumen. Jika indeks material lebih kecil dari satu, letak perusahaan akan tertarik ke daerah bahan mentah. MODUL 7 SISTEM-SISTEM PEREKONOMIAN 19

20 1. Besarnya angka pengganda investasi pada sistem perekonomian tertutup lebih kecil dibandingkan dengan sistem perekonomian terbuka atau empat sektor. Dalam perekonomian terbuka selalu tersedia catatan transaksi-transaksi pembayaran internasional. 2. Besarnya angka pengganda ekspor pada sistem perekonomian terbuka lebih besar dari pada sistem perekonomian tertutup. Dalam sistem perekonomian terbuka sudah terdapat transaksi transaksi utang dan bunga pinjaman dalam neraca pembayaran. 3. Dalam sistem ekonomi kapitalis cara yang dipakai dalam penyelesaiaan persoalan tentang barang apa yang diproduksi, bagaimana barang tersebut diproduksi, dan siapa yang akan mengkonsumsinya dilakukan melalui a Keputusan produsen b Keputusan pemerintah. c Mekanisme pasar. d Kesepakatan pemerintah dan swasta. e Kesepakatan produsen dan serikat pekerja. 4. Pada perekonomian tertutup investasi belum merupakan faktor yang diperhitungkan. Investasi sudah diperhitungkan pada perekonomian terbuka. 5. Pasar persaingan sempurna adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan banyak pembeli, barang yang diperdagangkan sejenis tapi ada perbedaan corak. Barang yang diperdagangkan sejenis namun berbeda corak membutuhkan iklan untuk kekuatan pemasarannya. 6. Suatu negara mempunyai data pendapatan nasional sebagai berikut : Konsumsi masyarakat Rp Pendapatan laba usaha Rp Pengeluaran Negara Rp Pendapatan sewa Rp Pengeluaran investasi Rp Ekspor Rp Impor Rp dari diatas hitunglah pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran... a Rp. 265 Juta. b Rp. 135 Juta. c Rp.355 Juta. d Rp.270 Juta. e Rp. 305 Juta. MODUL 8 PERTUMBUHAN EKONOMI 1. Menurut Schumpeter, faktor utama yang mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara adalah a. Jumlah tenaga kerja. 20

21 a. Sumber daya alam. b. Kewirausahaan c. Teknologi d. Investasi. 2. Pengangguran yang disebabkan kesenjangan antara pencari kerja dengan lowongan kerja seperti waktu, informasi ataupun kondisi geografis, disebut pengangguran.. a. Struktural b. Siklis c. Musiman. d. Terbuka e. Friksional. 3. Produk Domestik Bruto (PDB) adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh. a. Penduduk negara asing di suatu negara b. Penduduk suatu negara di negaranya sendiri c. Penduduk suatu negara baik di negaranya maupun di negara lain. d. penduduk negara sendiri dan negara asing e. Penduduk negara sendiri dengan penduduk negara lain di negara tersebut. 4. Pada tahun 2012, pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 6,29%, pertambahan penduduk tahun yang sama 1,5%. Dengan demikian, pada tahun 2012 tersebut: (1) Pendapatan rill perkapita penduduk indonesia naik sebesar 6,29% (2) Daya beli rill penduduk indonesia rata-rata naik sebesar 4,19% (3) Daya beli nominal penduduk indonesia naik sebesar 4,79% (4) Pendapatan rill per kapita naik 4,79%. 5. Apabila diketahui MPC=0,4 dan diadakan investasi Rp12 Juta, maka pendapatan akan bertambah.. a. Rp20 juta b. Rp25 juta c. Rp30 juta d. Rp35 juta e. Rp45 juta 6. Pada saat pendapatan (Y) = Rp60.000, jenis konsumsi (C) sebesar Rp Apabila MPS = 0,25 maka keseimbangan pendapatan terjadi pada saat pendapatan sebesar a. Rp b. Rp c. Rp d. Rp e. Rp PDB suatu negara sebesar Rp100 triliun. Dari jumlah tersebut, 10 triliun rupiah dihasilkan oleh faktor produksi yang dimiliki oleh orang asing dan warga negara domestik yang bekerja diluar negeri menghasilkan nilai tambah sebesar 10 triliun rupiah, maka PNB negara tersebut sebesar.. 21

22 a. Rp80 triliun b. Rp90 triliun c. Rp100 triliun d. Rp110 triliun e. Rp120 triliun 8. Dalam proses penawaran umum atau go public dikenal suatu dokumen yang berisi suatu informasi yang relevan dengan keadaan perusahaan go public. Dokumen tersebut dikenal dengan istilah a. Dokumen penawaran umum b. Informasi penawaran umum c. Pernyataan emiten d. Pernyataan pendaftaran e. Prospektus 9. Pendapatan utama pemerintah diperoleh dari pembayaran pajak. Manakah yang termasuk dalam pendapatan pajak pemerintah pusat? (1) Pajak pertambahan nilai (2) Pajak penghasilan (3) Cukai (4) Pajak kendaraan bermotor 10. Pertumbuhan ekonomi suatu negara atau daerah dapat diukur dari sisi. a. Peningkatan konsumsi masyarakat b. Pertambahan nilai riil barang dan jasa c. Peningkatan harga yang terkendali d. Pertambahan jumlah uang yang beredar e. Pertambahan lapangan kerja 11. Menurut Schumpeter, faktor terpenting yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi dunia adalah. a. Modal b. Pengusaha c. Tenaga kerja d. Sumber daya alam e. Tabungan 12. Perhitungan produk domestik bruto menurut metode produksi dilakukan dengan cara menjumlahkan hal-hal berikut yaitu. a. Pengeluaran agregat konsumsi invintansi, belanja pemerintah, dan ekspor neto dalam periode tertentu. b. Nilai total balas jasa yang diterima oleh faktor produksi dalam periode tertentu. c. Bila barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh sektor perekonomian dalam periode tertentu. d. Nilai tambah barang dan jasa yang dihasilkan seluruh sektor perekonomian dalam periode tertentu. e. Seluruh penghasilan warga negara yang bekerja, baik didalam negeri maupun diluar negeri dalam periode tertentu. 13. Pertumbuhan ekonomi berkelanjutan memerlukan hal-hal sebagai berikut 1 Penemuan teknologi baru 22

23 2 Investasi barang modal baru 3 Pertumbuhan modal sumber daya manusia 4 Pertumbuhan inflasi yang maksimal 14. Hal-hal berikut yang masuk dalam perhitungan Gross national Product (GNP) adalah (1) Produk sepatu yang dihasilkan oleh produsen di Indonesia (2) Hasil panen petani padi di seluruh pelosok Indonesia (3) Penghasilan yang diterima oleh tenaga kerja Indonesia di luarnegeri (4) Pendapatan perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia 1. Jenis pajak dalam APBN Indonesia adalah a. Biaya fiskal ke luar negeri. b. Cukai. c. Denda/ tilang d. PPN-BM e. Laba BUMN MODUL 9 KEBIJAKAN PEMERINTAH DI BIDANG EKONOMI Harga Beras Masih Bertahan Tinggi Harga beras dipasar induk beras Cipinang (PIBC) masih bertahan tinggi. Pasokan yang masuk kepasar tersebut sejak awal bulan ini rata-rata ton per hari, sedangkan permintaan mencapai ton per hari. Berdasarkan pengamatan Bisnis Indonesia dipasar tersebut hari ini, transaksi jual beli tidak begitu ramai. Menurut pengakuan salah satu pedagang, kondisi seperti ini terjadi sejak akhir tahun lalu dan sejak dua pekan terakhir beras yang masuk kepasar itu berkurang. Berbagai jenis harga beras sejak awal bulan ini tidak mengalami perubahaan. Misalkan jenis beras yang banyak dikonsumsi masyarakat, IR64 kualitas III bertahan pada harga Rp5.500 per kg. kendati rata-rata beras yang masuk ke pasar itu hanya 2097 ton per hari, menurut dia, belum dikatakan rendah. Status mengkhawatirkan jika beras yang masuk hanya ton per hari. Menurut Suminta, pemasukan beras sebanyak ton per hari dapat memenuhi 60% kebutuhan masyarakat DKI Jakarta, dan sisanya dipenuhi dari pasar lain atau stok yang disimpan pedagang. Saat ini 50 % beras yang masuk ke pasar tersebut berasal dari Jawa Tengah. Pada saat normal hampir 80 % beras yang masuk ke PIBC berasal dari Jawa Barat. (dari Bisnis Indonesia, Senin, 15/02/2010) 2. Apabila harga beras mengalami peningkatan secara terus menerus, bentuk intervensi pasar yang dapat dilakukan pemerintah adalah menetapkan.. a. Celling Price tanpa diikuti operasi pasar. b. Floor price tanpa diikuti pemberiaan subsidi. c. Celling price diikuti pemasokan beras melalui operasi pasar. d. Floor price diikuti pemasokaan beras melalui operasi pasar. e. Floor price dilanjutkan dengan pembelian kelebihan penawaran. 3. Pada masa revormasi sekarang ini, Bank Indonesia dapat memberikan kredit secara langsung kepada para pengusaha kecil dan menengah dengan tingkat bunga rendah. 23

24 Bank Indonesia dapat mengeluarkan uang, baik uang kartal maupun uang giral. 4. Ketika pemerintah meningkatkan penerimaan pajak, maka pendapatan nasional akan turun sebesar jumlah pertambahan penerimaan pajak itu sendiri. Angka pengganda pajak lebih kecil daripada angka pengganda pengeluaran pemerintah. 5. Discount policy untuk mengurangi jumlah uang yang beredar dilakukan bank Indonesia dengan cara a. Menaikkan suku bunga simpanan b. Menurunkan minimum reserve requirement c. Menurunkan margin requirement d. Menjual surat berharga e. Menaikkan suku bunga pinjaman bank umum 6. Kombinasi instrumen kebijakan fiskal yang dapat digunakan untuk mengurangi pengangguran adalah a. Meningkatkan pajak dan menambah pengeluaran pemerintah b. Menurunkan pajak dan menambah pengeluaran pemerintah c. Meningkatkan pajak dan mengurangi pengeluaran pemerintah d. Menurunkan pajak dan mengurangi pengeluaran pemerintah e. Meningkatkan pajak saja 7. Untuk menaikkan nilai mata uang pemerintah dapat menetapkan kebijakan diskonto tanpa harus diikuti kebijakan pasar terbuka. Pemerintah melalui Bank Sentral dapat memengaruhi nilai mata uang. 8. Pemerintah menerapkan penurunan tarif impor atas mobil mewah. Kebijakan pemerintah tersebut digambarkan sebagai berikut: (1) Impor meningkat sebesar X 2 X 4 (2) Konsumsi meningkat menjadi X 4 (3) Produksi mobil mewah dalam negeri X 2 (4) Penerimaan pemerintah berkurang 9. Salahsatukebijakan yang diambil pemerintah indonesia adalah menetapkan kebijakan harga dasar gabah. Pada dasarnya kebijakan utama kebijakan ini untuk melindungi a. Para pedagang pengepul gabah b. Konsumen beras c. Petani padi d. Importir beras e. Eksportir beras 10. Ketika pemerintah sedang mengalami inflasi maka kebijakan moneter satu-satunya kebijakan yang dapat mengatasi. 24

25 Surplus neraca pembayaran suatu Negara akan meningkatkan nilai mata uang dalam negerinya. EKONOMI 11. Di negara yang menganut sistem kurs tetap, Bank Sentral akan melakukan intervensi dengan membeli mata uang asing di pasar valuta asing apabila terjadi kondisi a. Ada kecenderungan apresiasi mata uang domestik b. Adanya kecenderungan depresiasi mata uang domestik c. Nilai impor lebih besar dari nilai ekspor d. Nilai ekspor sama dngan nilai impor e. Adanya penurunan cadangan devisa 12. Untuk mengendalikan inflasi, Bank Indonesia dapat melakukan kebijakan yang bersifat. a. Ekspansif dengan cara menjual SBI dan SBPU b. Ekspansif dengan cara membeli SBI dan SBPU c. Kontraktif dengan cara menerapkan pajak progresif d. Kontraktif dengan cara menurunkan tingkat diskonto e. Kontraktif dengan cara menaikkan giro wajib minimum 13. Bentuk politik uang ketat yang dapat dijalankan oleh Bank Sentral adalah. (1) Membeli obligasi dan mencetak uang baru (2) Menaikkan suku bunga (3) Mempermudah syarat pemberiaan kredit (4) Menjual surat berharga 14. Dewasa ini harga obat-obatan senakin tinggi bahkan juga harga obat generik. Akibatnya masyarakat terutama yang berpenghasilan menengah ke bawah kesulitan untuk membelinya. Kebijakan yang bisa dilakukan pemerintah untuk mengatasi tingginya harga obat adalah kebijakan a Harga terendah b Harga tertinggi c Equilibrium price d Moneter e Fiskal 15. Diantara ketentuan di bawah ini yang merupakan contoh kebijakan fiscal untuk mengatasi inflasi adalah a. Kenaikan tarif bagikendaraan yang melintas jalan tol b. Pemberian kelonggaran pajak bagi perusahaan baru c. Kenaikan suku bunga SBI satu bulan d. Perubahan giro wajib minimum bagi bank-bank e. Keharusan BUMN untukmenyetor sebagian labanya kekas Negara MODUL 10 PERDAGANGAN INTERNASIONAL 1. Gempa bumi yang melanda berbagai belahan dunia telah mengakibatkan kebocoran sumur-sumur minyak di laut, sehingga mengganggu keseimbangan pasar minyak mentah dunia karena a. Permintaan bertambah dan harga keseimbangan akan meningkat. 25

26 b. Penawaran berkurang dan harga keseimbangan akan meningkat. c. Permintaan berkurang dan harga keseimbangan akan turun. d. Penawaran bertambah dan harga keseimbangan akan turun. e. Permintaan bertambah sedangkan penawaran berkurang, sehingga harga keseimbangan tidak dapat diprediksi. 2. Falsafah yang mendasari GATT (General Agreement on Tariffs and Trade) adalah berprinsip pada. (1) Kerja sama aktif dalam bidang ekonomi (2) Resiprositas (3) Perjanjian perdagangan (4) Non diskriminasi 3. Neraca pembayaran internasional suatu negara dikatakan surplus apabila a. Nilai ekspor lebih besar dari nilai impro b. Surplus neraca perdaganga lebih besar dari surplus neraca jasa c. Surplus neraca transaksi berjalan (current account) d. Cadangan devisa berkurang e. Cadangan devisa bertambah 4. Apabila nilai ekspor lebih kecil dari nilai impornya, negara tersebut akan mengalami difisit dalam neraca transaksi jasa. Neraca transaksi jasa akan mempengaruhi neraca pembayaran internasional suatu negara. 5. Neraca yang berisi catatan-catatan perolehan ekspor serta pengeluaran impor barang dan jasa dinamakan a. Neraca perdagangan b. Neraca jasa c. Neraca modal d. Neraca transaks berjalan e. Neraca pembayaran internasional 6. Pernyataan yang menggambarkan terjadinya transaksi kredit dalam catatan neraca pembayaran internasional adalah (1) PT Kiddy cutie mengimpor mainan anak-anak dari cina (2) PT Yogyakarta Sukses Mandiri mengekspor cindera mata tradisional kebelanda (3) Pemerintah Indonesia membayar cicilan utang dan bunganya kepada pemerintah Belgia. (4) Seorang kaya dari amerika membeli saham sebuah perusahaan di Indonesia. 7. Sebelum berangkat ke Amerika, Budi menukar uangnya sebesar Rp ,00 dengan dolar Amerika, kurs saat itu : Kurs beli 1 US $ = Rp 7.000,00 ; Kurs jual I US $ = Rp 7.500,00. Di Amerika Budi membelanjakan uangnya sebesar US $. Sekembalinya di Indonesia, Budi menukar kembali sisa dolarnya ke rupiah, saat itu Kurs beli 1 US $ = Rp 7.300,00 dan Kurs jual 1 US $ = Rp 7.800,00; maka sisa uang Budi sebesar a. Rp ,00. b. Rp ,00 c. Rp ,00 26

27 d. Rp ,57 e. Rp ,86 MODUL 11 KOPERASI 1. Rapat anggota koperasi merupakan kekuasaan tertinggi dalam badan usaha koperasi. B Dalam rapat anggota koperasi terutama menentukan personil manager yang sangat menentukan jalannya koperasi. 2. Koperasi primer dan koperasi sekunder berbeda dalam hal. a. Kekuasaan rapat anggota b. Hak dan kewajiban c. Daerah wilayah kerja d. Perangkat organisasi e. Fungsi layanan 3. Kepada siapakah manajer koperasi bertanggung jawab? a. Anggota koperasi b. Rapat anggota koperasi c. Direktur koperasi d. Pengurus koperasi e. Dinas koperasi kota /kabupaten 4. Menurut tingkatannya, Pusat Koperasi Pegawai Republik Indonesia (PKPRI) dikategorikan sebagai koperasi. a. Serba usaha b. Fungsional c. Sekunder d. Produksi e. Primer 5. Setiap akhir tahun buku, manager koperasi menyusun laporan keuangan koperasi yang ditujukan kepada a Badan pengurus b Rapat anggota c Badan penasehat d Badan pengawas e Rapat pengelola. MODUL 12 PENERAPAN METEMATIKA DALAM EKONOMI DAN AKUNTANSI 1. Jurnal berikut yang merupakan jurnal penutup rekening pendapatan bunga pada akhir periode adalah a. Pendapatan bunga didebit, kas dikredit. b. Pendapatan bunga didebit, biaya dikredit. 27

28 c. Pendapatan bunga didebit, laba-rugi dikredit. d. Kas didebit, pendapatan bungan dikredit. e. Laba-rugi didebit, pendapatan bunga dikredit. 2. Setelah penutupan akhir periode, akun-akun yang tidak tampak dalam neraca saldo adalah seperti dibawah ini, kecuali (1) Persediaan barang dagangan. (2) Hutang dagang (3) Piutang dagang. (4) Penjualan. 3. UD Maju selama tahun 2011 memiliki catatan sebagai berikut. - Persediaan awal Rp Gaji karyawan Rp Pembelian Rp Retur pembelian Rp Persediaan akhir Rp Penjualan Rp Harga pokok penjualan UD Maju sebesar a. Rp b. Rp c. Rp d. Rp e. Rp Pada akhir tahun 2012 jasa servis komputer Rakit memiliki catatan sebagai berikut. - Gaji karyawan Rp Gaji yang belum dibayar Rp Pendapatan servis Rp Biaya perlengkapan servis Rp Pengembalian prive Rp Berdasarkan catatan diatas, laba servis komputer Rakit tahun 2012 adalah a. Rp b. Rp c. Rp d. Rp e. Rp Di dalam neraca tercantum jumlah aktiva lancar dan modal sendiri masing-masing sebesar Rp , sedangkan total pasifanya Rp , maka kemampuan perusahaan dalam pembayaran hutang sebesar 3:2 Jumlah aktiva tetap adalah sebesar dua kali dari aktiva lancar. 28

SILABUS OLIMPIADE EKONOMI. : 120 menit tingkat kabupaten/kota dan provinsi. 150 menit tingkat nasional

SILABUS OLIMPIADE EKONOMI. : 120 menit tingkat kabupaten/kota dan provinsi. 150 menit tingkat nasional SILABUS OLIMPIADE EKONOMI Bidang studi Jenjang Alokasi waktu : Ekonomi : SMA/MA : 120 menit tingkat kabupaten/kota dan provinsi 150 menit tingkat nasional Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran 1. Mengidentifikasi

Lebih terperinci

Kebutuhan manusia Pengertian kebutuhan Macam-macam kebutuhan

Kebutuhan manusia Pengertian kebutuhan Macam-macam kebutuhan 1. Mengidentifikasi manusia Karakteristik OSN Ekonomi menurut jenjang Tingkat Kabupaten/Kota Tingkat Provinsi Tingkat Nasional Kebutuhan manusia Pengertian Macam-macam 1. Mengidentifikasi manusia Kebutuhan

Lebih terperinci

4. Diketahui fungsi biaya total (TC) = 15Q 2 + 6Q Besarnya biaya marginal ketika Q = 20 adalah... a d. 500 b. 613 e. 400 c.

4. Diketahui fungsi biaya total (TC) = 15Q 2 + 6Q Besarnya biaya marginal ketika Q = 20 adalah... a d. 500 b. 613 e. 400 c. 1. Berikut ini pernyataan tentang kebaikan dari sistem ekonomi (UN 2013) (1)Terjadinya persaingan antarprodusen untuk menghasilkan barang yang bermutu (2)Kegiatan yang dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

Andri Helmi M, SE., MM. Sistem Ekonomi Indonesia

Andri Helmi M, SE., MM. Sistem Ekonomi Indonesia Andri Helmi M, SE., MM Sistem Ekonomi Indonesia Pemerintah bertugas menjaga stabilitas ekonomi, politik, dan sosial budaya kesejahteraan seluruh masyarakat. Siapa itu pemerintah? Bagaimana stabilitas di

Lebih terperinci

1. Penyebab permasalahan pokok ekonomi tentang banyaknya barang dan jasa yang harus diproduksi adalah

1. Penyebab permasalahan pokok ekonomi tentang banyaknya barang dan jasa yang harus diproduksi adalah 1. Penyebab permasalahan pokok ekonomi tentang banyaknya barang dan jasa yang harus diproduksi adalah.. A. Hasil pertanian dari desa banyak dikonsumsi oleh masyarakat perkotaan B. Penggunaan bahan baku

Lebih terperinci

OME File/UN/Soal dan Pembahasan Ekonomi

OME File/UN/Soal dan Pembahasan Ekonomi 1. Perhatikan masalah-masalah yang berkaitan dengan produksi barang: 1. Dimana barang akan diproduksi 2. Untuk siapa barang diproduksi 3. Bagaimana cara memproduksi barang 4. Barang atau jasa apa yang

Lebih terperinci

08. Tabel biaya dan produksi suatu barang sebagai berikut : Jumlah produksi Biaya tetap Biaya variabel Biaya total 4000 unit 5000 unit 6000 unit

08. Tabel biaya dan produksi suatu barang sebagai berikut : Jumlah produksi Biaya tetap Biaya variabel Biaya total 4000 unit 5000 unit 6000 unit EKONOMI KHUSUS 01. Dalam rangka menjaga kestabilan arus uang dan arus barang dalam perekonomian, bank sentral dapat melakukan penjualan dan pembelian surat-surat berharga di bursa efek. Kebijaksanaan bank

Lebih terperinci

Jawaban : B. Jawaban : B

Jawaban : B. Jawaban : B 1. Cara membuat barang atau jasa yang dapat dan mengarahkan teknologi yang modern akan berdampak pada. A. Tingginya gajih pegawai B. Meningkatnya kualitas barang atau jasa C. Banyak membutuhkan waktu dan

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA E K O N O M I PROGRAM STUDI IPS PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan persiapan

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007 PANDUAN MATERI SMA DAN MA E K O N O M I PROGRAM STUDI IPS PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan persiapan

Lebih terperinci

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat, berilah tanda (X)

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat, berilah tanda (X) PAKET B Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat, berilah tanda (X) 1. Fungsi Permintaan Qd = -5P + 1700 harga maksimal terjadi pada harga... A. 8500 B. 1700 C. 340 D. 300 E. 5 2. Negara B memiliki

Lebih terperinci

ekonomi K-13 KEBIJAKAN MONETER DAN KEBIJAKAN FISKAL K e l a s A. PENGERTIAN KEBIJAKAN MONETER Tujuan Pembelajaran

ekonomi K-13 KEBIJAKAN MONETER DAN KEBIJAKAN FISKAL K e l a s A. PENGERTIAN KEBIJAKAN MONETER Tujuan Pembelajaran K-13 ekonomi K e l a s XI KEBIJAKAN MONETER DAN KEBIJAKAN FISKAL Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Menjelaskan jenis dan instrumen

Lebih terperinci

Malang Study Club. Latihan Ekonomi SMA XII IPS

Malang Study Club. Latihan Ekonomi SMA XII IPS 1. Peningkatan produksi dapat dilakukan dengan cara berikut ini: (1) Membuka lokasi baru/cabang. (2) Meningkatkan kualitas SDM. (3) Menambah mesin-mesin baru. (4) Penataan posisi peralatan dan petugas

Lebih terperinci

1. Pertambahan penduduk 2. Perkembangan perekonomian 3. Keterbatasan SDA

1. Pertambahan penduduk 2. Perkembangan perekonomian 3. Keterbatasan SDA SOAL TRYOUT UJIAN NASIONAL SMA TAHUN PELAJARAN 2006/ 2007 Mata Pelajaran : Ekonomi Kelas/ Program : XII / IPS W a k t u : 120 Menit Penyusun : Tim Ekonomi DKI Jakarta P a k e t : A 1. Di bawah ini adalah

Lebih terperinci

NERACA PEMBAYARAN, PENDAPATAN NASIONAL, GDP DAN GNP

NERACA PEMBAYARAN, PENDAPATAN NASIONAL, GDP DAN GNP NERACA PEMBAYARAN, PENDAPATAN NASIONAL, GDP DAN GNP BAB I PENDAHULUAN Berita di media masa tentang neraca pembayaran (BOP): fenomena Cina sebagai kekuatan ekonomi dunia yang baru. Ada tiga alasan mempelajari

Lebih terperinci

5. Tabel permintaan beras di suatu daerah dalam satu bulan: Harga per Kg Jumlah pemintaan Rp.800,00

5. Tabel permintaan beras di suatu daerah dalam satu bulan: Harga per Kg Jumlah pemintaan Rp.800,00 SOAL TRY OUT PAKET A 1. Ketika tahun pelajaran baru tiba, setiap siswa membutuhkan seragam sekolah, alat tulis dan buku. Hal ini menjadi peluang bagi produsen untuk menyediakan barang tersebut, dibanding

Lebih terperinci

A. Indeks Harga dan Inflasi

A. Indeks Harga dan Inflasi A. Indeks Harga dan Inflasi A. Pilihan Ganda 1. Jawaban: b 1) Indeks harga yang harus dibayar dan diterima petani adalah indeks harga barang-barang yang dibayar oleh petani untuk biaya proses produksi.

Lebih terperinci

Kebijakan Moneter & Bank Sentral

Kebijakan Moneter & Bank Sentral Kebijakan Moneter & Bank Sentral Pengertian Umum Kebijakan moneter adalah salah satu dari kebijakan ekonomi yang bisa dibuat oleh pemerintah Kebijakan moneter berkaitan dan berfokus pada pasokan uang

Lebih terperinci

Pengantar Ekonomi Makro. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

Pengantar Ekonomi Makro. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Pengantar Ekonomi Makro Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Pengertian Ilmu Ekonomi Adalah studi mengenai cara-cara yang ditempuh oleh masyarakat untuk menggunakan sumber daya yang langka guna memproduksi komoditas

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. jasa. Oleh karena itu, sektor riil ini disebut juga dengan istilah pasar barang. Sisi

I. PENDAHULUAN. jasa. Oleh karena itu, sektor riil ini disebut juga dengan istilah pasar barang. Sisi 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Istilah sektor riil dalam pembahasan mengenai ekonomi makro menggambarkan kondisi perekonomian dipandang dari sisi permintaan dan penawaran barang dan jasa. Oleh karena

Lebih terperinci

SOAL TRY OUT UJIAN NASIONAL KOTA MAGELANG TAHUN PELAJARAN 2008/2009

SOAL TRY OUT UJIAN NASIONAL KOTA MAGELANG TAHUN PELAJARAN 2008/2009 SOAL TRY OUT UJIAN NASIONAL KOTA MAGELANG TAHUN PELAJARAN 2008/2009 Mata Pelajaran Kelas/Program Penulis Waktu Paket : Ekonomi : XII/IPS : Tim AGEI KAB.. MAGELANG : 20 menit : (Tiga). Perhatikan masalahmasalah

Lebih terperinci

= Inflasi Pt = Indeks Harga Konsumen tahun-t Pt-1 = Indeks Harga Konsumen tahun sebelumnya (t-1)

= Inflasi Pt = Indeks Harga Konsumen tahun-t Pt-1 = Indeks Harga Konsumen tahun sebelumnya (t-1) Inflasi adalah kecendrungan meningkatnya harga-harga barang secara umum dan terus menerus. Kenaikkan harga satu atau dua barang tidak bisa disebut sebagai inflasi, kecuali jika kenaikkan harga barang itu

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN. Pelaku Kegiatan Ekonomi (Konsumen dan Produsen)

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN. Pelaku Kegiatan Ekonomi (Konsumen dan Produsen) Jenis Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Ekonomi Kurikulum : 2013 Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : : 35 Essay : 5 KISI-KISI PENULISAN USBN 1. Memahami dan menguasai biaya peluang Biaya Peluang Disajikan

Lebih terperinci

Pengantar Ekonomi Makro. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

Pengantar Ekonomi Makro. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Pengantar Ekonomi Makro Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Materi Perkuliahan: 1. Ruang Lingkup Analisis Makroekonomi (Konsep dasar ekonomi makro) 2. Aliran kegiatan perekonomian (aliran sirkular atau circular

Lebih terperinci

UJIAN MASUK BERSAMA (UMB) Mata Pelajaran : Ekonomi Tanggal : 07 Juni 2009 Kode Soal : 130 1. Bila biaya marginal lebih besar dari penerimaan marginal, maka A. perusahaan mengurangi jumlah barang yang diproduksi,

Lebih terperinci

ekonomi K-13 PERMINTAAN DAN PENAWARAN UANG K e l a s A. KONSEP DASAR a. Sejarah Uang Tujuan Pembelajaran

ekonomi K-13 PERMINTAAN DAN PENAWARAN UANG K e l a s A. KONSEP DASAR a. Sejarah Uang Tujuan Pembelajaran K-13 ekonomi K e l a s XI PERMINTAAN DAN PENAWARAN UANG Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Menguasai konsep dan teori uang. 2. Menentukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, perekonomian Indonesia diliput banyak masalah. Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, perekonomian Indonesia diliput banyak masalah. Permasalahan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Saat ini, perekonomian Indonesia diliput banyak masalah. Permasalahan tersebut muncul dari faktor internal maupun faktor eksternal. Namun saat ini, permasalahan

Lebih terperinci

1. Tinjauan Umum

1. Tinjauan Umum 1. Tinjauan Umum Perekonomian Indonesia dalam triwulan III-2005 menunjukkan kinerja yang tidak sebaik perkiraan semula, dengan pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan lebih rendah sementara tekanan terhadap

Lebih terperinci

Uang EKO 2 A. PENDAHULUAN C. NILAI DAN JENIS-JENIS UANG B. FUNGSI UANG. value).

Uang EKO 2 A. PENDAHULUAN C. NILAI DAN JENIS-JENIS UANG B. FUNGSI UANG. value). A. PENDAHULUAN Uang adalah suatu benda atau alat tukar yang diterima oleh masyarakat umum untuk melakukan kegiatan pertukaran barang dengan barang atau lainnya. Ciri-ciri uang agar penggunaannya efisien:

Lebih terperinci

TAHUN PELAJARAN 2003/2004 SMA/MA. EKONOMI (D11) PROGRAM STUDI IPS PAKET 1 (UTAMA) Selasa, 11 Mei 2004 Pukul

TAHUN PELAJARAN 2003/2004 SMA/MA. EKONOMI (D11) PROGRAM STUDI IPS PAKET 1 (UTAMA) Selasa, 11 Mei 2004 Pukul DOKUMEN NEGARA SANGAT RAHASIA UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2003/2004 SMA/MA EKONOMI (D11) PROGRAM STUDI IPS PAKET 1 (UTAMA) Selasa, 11 Mei 2004 Pukul 07.30 09.30 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL Hak Cipta

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. moneter, bunga itu adalah sebuah pembayaran untuk menggunakan uang. Karena

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. moneter, bunga itu adalah sebuah pembayaran untuk menggunakan uang. Karena BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Umum Suku Bunga Keynes berpendapat bahwa suku bunga itu adalah semata-mata gejala moneter, bunga itu adalah sebuah pembayaran untuk menggunakan uang. Karena tingkat bunga

Lebih terperinci

Soal penyisian ekonomi. 25 soal pilihan ganda 2 soal b.inggris

Soal penyisian ekonomi. 25 soal pilihan ganda 2 soal b.inggris Soal penyisian ekonomi 25 soal pilihan ganda 2 soal b.inggris 1. Pada beberapa wilayah di Negara Indonesia terdapat harga air bersih/minum relatif lebih mahal dibandingkan di daerah lain. Hal ini lebih

Lebih terperinci

ekonomi Kelas X KEBIJAKAN MONETER KTSP A. Kebijakan Moneter Tujuan Pembelajaran

ekonomi Kelas X KEBIJAKAN MONETER KTSP A. Kebijakan Moneter Tujuan Pembelajaran KTSP Kelas X ekonomi KEBIJAKAN MONETER Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami instrumen kebijakan moneter. 2. Memahami kebijakan

Lebih terperinci

Pasar Uang Dan Kurva LM

Pasar Uang Dan Kurva LM Pasar Uang Dan Kurva LM, SE., MM. 1 Permintaan Dan Penawaran Uang Uang Segala sesuatu yg dapat dipakai sebagai alat pembayaran yg sah. Fungsi uang Sebagai satuan pengukur nilai, alat tukar dan penimbun

Lebih terperinci

SOAL UJIAN NASIONAL EKONOMI AKUNTANSI 2011

SOAL UJIAN NASIONAL EKONOMI AKUNTANSI 2011 1. Perhatikan pernyataan tentang pembangunan ekonomi! (1) Distribusi pendapatan nasional masih timpang. (2) Pertumbuhan ekonomi mengalami peningkatan. (3) Penyerapan tenaga kerja masih rendah. (4) Perekonomian

Lebih terperinci

Ujian Akhir Nasional Tahun 2004 Ekonomi

Ujian Akhir Nasional Tahun 2004 Ekonomi Ujian Akhir Nasional Tahun 2004 Ekonomi UAN-SMA-04-01 Cahaya matahari, udara, sabun cuci, gula pasir adalah contoh kebutuhan manusia... A. menurut sifatnya B. menurut intensitasnya C. berdasarkan subjeknya

Lebih terperinci

PAKET A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat beri tanda (X)

PAKET A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat beri tanda (X) PAKET A Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat beri tanda (X) 1. Pemerintah akan memberlakukan peraturan untuk penggunaan BBM dengan ketentuan kendaraan bermotor yang dikeluarkan tahun 2005 keatas

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Bank

TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Bank 8 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Bank Pengertian bank menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1992 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 adalah badan usaha

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Makroekonomi Makroekonomi adalah teori dasar kedua dalam ilmu ekonomi, setelah mikroekonomi. Teori mikroekonomi menganalisis mengenai kegiatan di dalam perekonomian dengan

Lebih terperinci

Wulansari Budiastuti, S.T., M.Si.

Wulansari Budiastuti, S.T., M.Si. Modul ke: Fakultas FIKOM Wulansari Budiastuti, S.T., M.Si. Program Studi Periklanan dan Komunikasi Pemasaran. www.mercubuana.ac.id Materi Pembelajaran Kebijakan Moneter Kebijakan Fiskal Kebijakan Moneter

Lebih terperinci

Review Materi. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB

Review Materi. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB Review Materi Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB Teori Produksi Bentuk-bentuk organisasi perusahaan Perseorangan Persekutuan Perseroan Terbatas BUMN Koperasi Teori produksi neoklasik Fokus pada penentuan

Lebih terperinci

Arus Lingkar Pendapatan dalam Perekonomian

Arus Lingkar Pendapatan dalam Perekonomian Arus Lingkar Pendapatan dalam Perekonomian Putri Irene Kanny Thursday, April 28, 2016 Pokok bahasan pertemuan ke-4 Arus lingkar pendapatan dalam perekonomian tertutup dua sektor Arus lingkar pendapatan

Lebih terperinci

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1988 Ekonomi

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1988 Ekonomi Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1988 Ekonomi EBTANAS-SMA-88-01 Kegiatan-kegiatan di bawah ini termasuk fungsi pemasaran, kecuali A. perencanaan menawarkan barang dan jasa B. memilih dan menggolongkan

Lebih terperinci

PILIHAN GANDA. 13. Diketahui MPC = 0,75. Bila pengeluaran pemerintah di tambah Rp8 triliun dan pajak. M2EE Lomba Sains Plus Ekonomi [ 1 / 5 ]

PILIHAN GANDA. 13. Diketahui MPC = 0,75. Bila pengeluaran pemerintah di tambah Rp8 triliun dan pajak. M2EE Lomba Sains Plus Ekonomi [ 1 / 5 ] PILIHAN GANDA 1. Apabila jumlah produksi ditambah, jenis biaya berikut ini tidak akan bertambah, yakni A. biaya rata-rata D. biaya marginal B. biaya tetap rata-rata E. biaya total C. biaya variabel rata-rata

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Krisis ekonomi yang terjadi pada pertengahan tahun 1997 merupakan. dampak lemahnya fundamental perekonomian Indonesia.

I. PENDAHULUAN. Krisis ekonomi yang terjadi pada pertengahan tahun 1997 merupakan. dampak lemahnya fundamental perekonomian Indonesia. I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Krisis ekonomi yang terjadi pada pertengahan tahun 1997 merupakan dampak lemahnya fundamental perekonomian Indonesia. Pada satu sisi Indonesia terlalu cepat melakukan

Lebih terperinci

Analisis fundamental. Daftar isi. [sunting] Analisis fundamental perusahaan. Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Analisis fundamental. Daftar isi. [sunting] Analisis fundamental perusahaan. Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Analisis fundamental Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Analisis fundamental adalah metode analisis yang didasarkan pada fundamental ekonomi suatu perusahaan. Teknis ini menitik beratkan

Lebih terperinci

Kebijakan Makro Ekonomi

Kebijakan Makro Ekonomi EKONOMI MAKRO PENJELASAN Memberikan gambaran bagaimana suatu perekonomian berfungsi dan menjalankan kegiatannya Menerangkan bagaimana suatu masyarakat yang memiliki faktor produksiyang terbatas, tetapi

Lebih terperinci

PEMBAHASAN SOAL UJI COBA PRA UN KABUPATEN

PEMBAHASAN SOAL UJI COBA PRA UN KABUPATEN PEMBAHASAN SOAL UJI COBA PRA UN KABUPATEN 1. Berikut perilaku konsumen menggunakan pendekatan kardinal dan pendekatan ordinal: (1) Tingkat kepuasan konsumen hanya bisa dibandingkan (2) Kepuasan konsumen

Lebih terperinci

Universitas Bina Darma

Universitas Bina Darma Mata Kuliah Kelas Hari/Tanggal Dosen Universitas Bina Darma Petunjuk mengerjakan soal: Tulislah Nama, NIM dan Kelas. ( Berdoa dahulu sebelum mengerjakan soal ) Kerjakan di KERTAS A. PILIHAN GANDA 1. Perdagangan

Lebih terperinci

BERKAS SOAL BIDANG STUDI : EKONOMI

BERKAS SOAL BIDANG STUDI : EKONOMI BERKAS SOAL BIDANG STUDI : MADRASAH ALIYAH SELEKSI TINGKAT PROVINSI KOMPETISI SAINS MADRASAH NASIONAL 2014 Petunjuk Umum 1. Silakan berdoa sebelum mengerjakan soal, semua alat komunikasi dimatikan. 2.

Lebih terperinci

EVALUASI BELAJAR TAHAP AKHIR NASIONAL TAHUN 2000 EKONOMI

EVALUASI BELAJAR TAHAP AKHIR NASIONAL TAHUN 2000 EKONOMI EVALUASI BELAJAR TAHAP AKHIR NASIONAL TAHUN 2000 EKONOMI Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 2000 EKONOMI EBTANAS-SMA-00-01 Perhatikan pernyataan berikut! 1. tenaga ahli kurang 2. sumber daya

Lebih terperinci

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia Perlambatan pertumbuhan Indonesia terus berlanjut, sementara ketidakpastian lingkungan eksternal semakin membatasi ruang bagi stimulus fiskal dan moneter

Lebih terperinci

Jawaban : C. 1. Mudah mengadakan pengendalian harga 2. Hak milik alat-alat produksi di tangan perorangan 3. Inisiatif dan hak perorangan dibatasi

Jawaban : C. 1. Mudah mengadakan pengendalian harga 2. Hak milik alat-alat produksi di tangan perorangan 3. Inisiatif dan hak perorangan dibatasi 1. Pokok masalah ekonomi dalam masyarakat adanya keterbatasan sumber daya alam. Untuk mengatasi masalah tersebut dapat dilakukan dengan cara berikut ini, kecuali... A. menggunakan sumber daya alam sepuasnya

Lebih terperinci

Bab 10 Pasar Keuangan

Bab 10 Pasar Keuangan D a s a r M a n a j e m e n K e u a n g a n 133 Bab 10 Pasar Keuangan Mahasiswa diharapkan dapat memahami mengenai pasar keuangan, tujuan pasar keuangan, lembaga keuangan. D alam dunia bisnis terdapat

Lebih terperinci

VII. SIMPULAN DAN SARAN

VII. SIMPULAN DAN SARAN VII. SIMPULAN DAN SARAN 7.1. Simpulan Hasil analisis menunjukkan bahwa secara umum dalam perekonomian Indonesia terdapat ketidakseimbangan internal berupa gap yang negatif (defisit) di sektor swasta dan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan yang. dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari

I. PENDAHULUAN. Menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan yang. dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan yang dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan

Lebih terperinci

SILABUS. Materi Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Waktu Bahan/ Pembelajaran

SILABUS. Materi Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Waktu Bahan/ Pembelajaran 7 SILABUS Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Ekonomi Kelas/Program : X Semester : 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan, sistem ekonomi.

Lebih terperinci

Perdagangan, Globalisai, dan Neraca Pembayaran Internasional. Pengantar Ilmu Ekonomi

Perdagangan, Globalisai, dan Neraca Pembayaran Internasional. Pengantar Ilmu Ekonomi Perdagangan, Globalisai, dan Neraca Pembayaran Internasional. Pengantar Ilmu Ekonomi Pokok bahasan pertemuan ke-13 Manfaat perdagangan internasional. Keunggulan dalam perdagangan internasional. Globalisasi

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 10 Ekonomi

Antiremed Kelas 10 Ekonomi Antiremed Kelas 10 Ekonomi Pendapatan Nasional - Soal Halaman 1 01. Pada metode pendapatan, besar pendapatan nasional suatu negara akan sama dengan (A) jumlah produksi ditambah upah (B) jumlah investasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) telah terbukti memiliki andil yang cukup. besar dalam perkembangan perekonomian suatu negara.

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) telah terbukti memiliki andil yang cukup. besar dalam perkembangan perekonomian suatu negara. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang penelitian Pasar modal (capital market) telah terbukti memiliki andil yang cukup besar dalam perkembangan perekonomian suatu negara. Pasar modal memiliki beberapa daya

Lebih terperinci

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 2000 EKONOMI

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 2000 EKONOMI Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 2000 EKONOMI EBTANAS-SMA-00-01 Perhatikan pernyataan berikut! 1. tenaga ahli kurang 2. sumber daya alam melimpah 3. penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi

Lebih terperinci

Memasukkan beberapa aset sebagai alternatif dari uang

Memasukkan beberapa aset sebagai alternatif dari uang 1. a-c a. apa saja berbedaan dari kedua teori tersebut? INDIKATOR Memasukkan beberapa aset sebagai alternatif dari uang Subtitusi Rumus (persamaan saldo uang riil) / Kesimpulan penting MILTON FRIEDMAN

Lebih terperinci

15. Mata Pelajaran Ekonomi Untuk Paket C Program IPS

15. Mata Pelajaran Ekonomi Untuk Paket C Program IPS 15. Mata Pelajaran Ekonomi Untuk Paket C Program IPS A. Latar Belakang Dalam rangka mewujudkan pendidikan yang bermutu sesuai dengan tuntutan perubahan pada aspek kehidupan manusia termasuk aspek ekonomi,

Lebih terperinci

Jenis Arus dana Pembangunan. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

Jenis Arus dana Pembangunan. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Jenis Arus dana Pembangunan Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Neraca Arus Dana (NAD) adalah sistem data finansial yang secara lengkap menggambarkan penggunaan tabungan dan sumber dana lainnya untuk membiayai

Lebih terperinci

A. PENGERTIAN SISTEM MONETER DI INDONESIA

A. PENGERTIAN SISTEM MONETER DI INDONESIA A. PENGERTIAN SISTEM MONETER DI INDONESIA Yang termasuk dalam sistem moneter adalah bank-bank atau lembaga-lembaga yang ikut menciptakan uang giral. Di Indonesia yang dapat digolongkan ke dalam sistem

Lebih terperinci

NERACA PERDAGANGAN DAN NERACA PEMBAYARAN

NERACA PERDAGANGAN DAN NERACA PEMBAYARAN NERACA PERDAGANGAN DAN NERACA PEMBAYARAN 1. Untuk meningkatkan kerjasama ekonomi internasional, terutama menarik lebih banyak investasi asing di Indonesia perlu diusahakan antara lain : a. Membatasi tingkat

Lebih terperinci

BAB III ASUMSI-ASUMSI DASAR DALAM PENYUSUNAN RANCANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (RAPBD)

BAB III ASUMSI-ASUMSI DASAR DALAM PENYUSUNAN RANCANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (RAPBD) BAB III ASUMSI-ASUMSI DASAR DALAM PENYUSUNAN RANCANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (RAPBD) 3.1. Asumsi Dasar yang Digunakan Dalam APBN Kebijakan-kebijakan yang mendasari APBN 2017 ditujukan

Lebih terperinci

DEVISA DAN KESEIMBANGAN DAN KETIDAKSEIMBANGAN NERACA PEMBAYARAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL

DEVISA DAN KESEIMBANGAN DAN KETIDAKSEIMBANGAN NERACA PEMBAYARAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DEVISA DAN KESEIMBANGAN DAN KETIDAKSEIMBANGAN NERACA PEMBAYARAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL PENGERTIAN : DEVISA Adalah semua benda yang bisa digunakan untuk transaksi pembayaran dengan luar negeri yang diterima

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi dalam perkembangannya ditandai dengan adanya perdagangan

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi dalam perkembangannya ditandai dengan adanya perdagangan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi dalam perkembangannya ditandai dengan adanya perdagangan bebas. Perdagangan bebas merupakan suatu kegiatan jual beli produk antar negara tanpa adanya

Lebih terperinci

Perekonomian Indonesia

Perekonomian Indonesia MODUL PERKULIAHAN Perekonomian Indonesia Sistem Moneter Indonesia Fakultas Program Studi Pertemuan Kode MK Disusun Oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Akuntansi 13 84041 Abstraksi Modul ini membahas tentang

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kebijakan Moneter Kebijakan moneter merupakan kebijakan yang dikeluarkan oleh Bank Sentral dari suatu Negara. Pada dasarnya kebijakan ini bertujuan untuk mengendalikan perekonomian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pasar modal dan industri sekuritas menjadi tolak ukur

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pasar modal dan industri sekuritas menjadi tolak ukur BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pasar modal dan industri sekuritas menjadi tolak ukur perkembangan perekonomian di sebuah negara. Pasar modal memiliki peran penting bagi perekonomian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara sedang berkembang selalu berupaya untuk. meningkatkan pembangunan, dengan sasaran utama adalah mewujudkan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara sedang berkembang selalu berupaya untuk. meningkatkan pembangunan, dengan sasaran utama adalah mewujudkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia sebagai negara sedang berkembang selalu berupaya untuk meningkatkan pembangunan, dengan sasaran utama adalah mewujudkan masyarakat demokratis, yang

Lebih terperinci

Perekonomian Indonesia

Perekonomian Indonesia Perekonomian Indonesia Modul ke: Membahas Konsep Neraca Pembayaran Luar Negeri - Indonesia Fakultas Ekonomi & Bisnis Abdul Gani,SE MM Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id NERACA PEMBAYARAN REKENING

Lebih terperinci

DWI NURDIYANTO B

DWI NURDIYANTO B PENGARUH INFLASI, KURS DOLLAR DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna

Lebih terperinci

Masalah pokok dalam ekonomi modern meliputi pertanyaan what, how, dan for whom.

Masalah pokok dalam ekonomi modern meliputi pertanyaan what, how, dan for whom. KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN EKONOMI 1. Kunci : C Kebutuhan Primer, yaitu kebutuhan yang harus dipenuhi agar manusia dapat hidup layak atau dapat mempertahankan hidupnya. Makanan, pakaian dan rumah adalah

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak. Juni 2010

PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak. Juni 2010 PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak Juni 2010 viii Ringkasan Eksekutif: Keberlanjutan di tengah gejolak Indonesia terus memantapkan kinerja ekonominya yang kuat,

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS. Bank-bank umun pemerintah dan Bank-bank umum swasta nasional di

BAB II URAIAN TEORITIS. Bank-bank umun pemerintah dan Bank-bank umum swasta nasional di BAB II URAIAN TEORITIS A. Penelitian Terdahulu Pengaruh Variabel Kinerja Perbankan terhadap Tingkat Bunga Deposito Syakir (1995) dalam penelitiannya yang mengambil judul Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi

Lebih terperinci

Ilmu Ekonomi Bank Sentral dan Kebijakan moneter

Ilmu Ekonomi Bank Sentral dan Kebijakan moneter Ilmu Ekonomi Bank Sentral dan Kebijakan moneter 1 Bank Sentral (BI di Indonesia) Bank Indonesia (BI) - Sebagai Bank Sentral berdasarkan pasal 4 ayat 1 Undangundang RI No. 23 tahun 1999 Lembaga Negara yang

Lebih terperinci

Xpedia Ekonomi. Makroekonomi

Xpedia Ekonomi. Makroekonomi Xpedia Ekonomi Makroekonomi Doc. Name: XPEKO0399 Doc. Version : 2012-08 halaman 1 01. Pengangguran friksional / frictional unemployment ialah... (A) diasosiasikan dengan penurunan umum di dalam ekonomi

Lebih terperinci

Keseimbangan Ekonomi Empat Sektor. Oleh: Ruly Wiliandri, SE., MM

Keseimbangan Ekonomi Empat Sektor. Oleh: Ruly Wiliandri, SE., MM Keseimbangan Ekonomi Empat Sektor Oleh: Ruly Wiliandri, SE., MM Perekonomian empat sektor adalah perekonomian yg terdiri dari sektor RT, Perusahaan, pemerintah dan sektor LN. Perekonomian empat sektor

Lebih terperinci

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1987 Ekonomi

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1987 Ekonomi Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1987 Ekonomi EBTANAS-SMA-87-01 Politik Ekonomi ialah... A. usaha mencapai kepuasaan yang sebesar-besarnya dengan alat yang ada B. bertindak ekonomi untuk mencapai

Lebih terperinci

Pengantar Ekonomi Makro. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

Pengantar Ekonomi Makro. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Pengantar Ekonomi Makro Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Penger:an Ilmu Ekonomi Adalah studi mengenai cara- cara yang ditempuh oleh masyarakat untuk menggunakan sumber daya yang langka guna memproduksi komoditas

Lebih terperinci

Makro ekonomi adalah Makro artinya besar, analisis makro ekonomi merupakan analisis keseluruhan kegiatan perekonomian. Bersifat global dan tidak

Makro ekonomi adalah Makro artinya besar, analisis makro ekonomi merupakan analisis keseluruhan kegiatan perekonomian. Bersifat global dan tidak TEORI EKONOMI MAKRO Makro ekonomi adalah Makro artinya besar, analisis makro ekonomi merupakan analisis keseluruhan kegiatan perekonomian. Bersifat global dan tidak memperhatikan kegiatan ekonomi yang

Lebih terperinci

IV. KINERJA MONETER DAN SEKTOR RIIL DI INDONESIA Kinerja Moneter dan Perekonomian Indonesia

IV. KINERJA MONETER DAN SEKTOR RIIL DI INDONESIA Kinerja Moneter dan Perekonomian Indonesia IV. KINERJA MONETER DAN SEKTOR RIIL DI INDONESIA 4.1. Kinerja Moneter dan Perekonomian Indonesia 4.1.1. Uang Primer dan Jumlah Uang Beredar Uang primer atau disebut juga high powered money menjadi sasaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang masih mengalami gejolak-gejolak

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang masih mengalami gejolak-gejolak 1 Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia sebagai salah satu negara berkembang masih mengalami gejolak-gejolak perekonomian yang mempengaruhi seluruh aspek masyarakat. Salah

Lebih terperinci

Ekonomi. untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1. Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial. Inung Oni Setiadi Irim Rismi Hastyorini. Dibuat oleh:

Ekonomi. untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1. Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial. Inung Oni Setiadi Irim Rismi Hastyorini. Dibuat oleh: Ekonomi untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1 Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial Dibuat oleh: Inung Oni Setiadi Irim Rismi Hastyorini Disclaimer Powerpoint pembelajaran ini dibuat sebagai alternatif guna membantu Bapak/Ibu

Lebih terperinci

PEREKONOMIAN INDONESIA TAHUN 2007: PROSPEK DAN KEBIJAKAN

PEREKONOMIAN INDONESIA TAHUN 2007: PROSPEK DAN KEBIJAKAN PEREKONOMIAN INDONESIA TAHUN 2007: PROSPEK DAN KEBIJAKAN KANTOR MENTERI NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) DIREKTORAT PERENCANAAN MAKRO FEBRUARI

Lebih terperinci

ANALISA TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan III

ANALISA TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan III ANALISA TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran,Triwulan III - 2005 135 ANALISA TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan III - 2005 Tim Penulis

Lebih terperinci

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN I. Ekonomi Dunia Pertumbuhan ekonomi nasional tidak terlepas dari perkembangan ekonomi dunia. Sejak tahun 2004, ekonomi dunia tumbuh tinggi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Modal Kerja Modal kerja sangat diperlukan dalam menjalankan kegiatan usaha. Setiap perusahaan tentunya membutuhkan modal kerja dalam melakukan kegiatan operasional

Lebih terperinci

Perusahaan, Produksi, dan Biaya

Perusahaan, Produksi, dan Biaya Perusahaan, Produksi, dan Biaya Perusahaan adalah kesatuan teknis, yang bertujuan untuk menghasilkan benda-benda atau jasa. Perusahaan ingin mencapai laba setinggi mungkin. Pengertian sehari-hari, laba

Lebih terperinci

SOAL TRY OUT EKONOMI PAKET A

SOAL TRY OUT EKONOMI PAKET A SOAL TRY OUT EKONOMI PAKET A Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat beri tanda (X) 1. Beberapa waktu lalu Wasior terkena musibah banjir bandang. Akibatnya masyarakat mengalami kesulitan untuk memperoleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. era 1997 silam. Hal ini dibuktikan dengan semakin meningkatnya perdagangan di bursa

BAB I PENDAHULUAN. era 1997 silam. Hal ini dibuktikan dengan semakin meningkatnya perdagangan di bursa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejalan dengan perkembangan perekonomian, banyak perusahaan termasuk perbankan dalam rangka mengembangkan usahanya melakukan berbagai cara untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

Tugas Ekonomi Pengantar 2 (Drs. Ari Sudarman, M.Ec.) Makroekonomi (N. Gregory Mankiw) Priciples of Economics (Asian Edition) (N.

Tugas Ekonomi Pengantar 2 (Drs. Ari Sudarman, M.Ec.) Makroekonomi (N. Gregory Mankiw) Priciples of Economics (Asian Edition) (N. Tugas Ekonomi Pengantar 2 (Drs. Ari Sudarman, M.Ec.) Makroekonomi (N. Gregory Mankiw) Priciples of Economics (Asian Edition) (N. Gregory Mankiw) Bab 1 1. Jelaskan perbedaan antara makroekonomi dan mikro

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Kebutuhan manusia selalu berkembang sejalan dengan tuntutan zaman, tidak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Kebutuhan manusia selalu berkembang sejalan dengan tuntutan zaman, tidak BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kebutuhan manusia selalu berkembang sejalan dengan tuntutan zaman, tidak sekedar memenuhi kebutuhan hayati saja, namun juga menyangkut kebutuhan lainnya seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terbuka. Hal ini mengakibatkan arus keluar masuk barang, jasa dan modal

BAB I PENDAHULUAN. terbuka. Hal ini mengakibatkan arus keluar masuk barang, jasa dan modal BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keadaan perekonomian dunia pada era sekarang ini semakin bebas dan terbuka. Hal ini mengakibatkan arus keluar masuk barang, jasa dan modal menjadi semakin mudah menembus

Lebih terperinci

Indikator Inflasi Beberapa indeks yang sering digunakan untuk mengukur inflasi seperti;.

Indikator Inflasi Beberapa indeks yang sering digunakan untuk mengukur inflasi seperti;. Bab V INFLASI Jika kita perhatikan dan rasakan dari masa lampau sampai sekarang, harga barang barang dan jasa kebutuhan kita harganya terus menaik, dan nilai tukar uang selalu turun dibandingkan nilai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dikonsumsinya atau mengkonsumsi semua apa yang diproduksinya.

BAB I PENDAHULUAN. yang dikonsumsinya atau mengkonsumsi semua apa yang diproduksinya. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem ekonomi adalah suatu sistem yang memiliki spesialisasi yang tinggi. Hal ini berarti tidak ada seorangpun yang mampu memproduksi semua apa yang dikonsumsinya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dari keadaan ekonomi negara lain. Suatu negara akan sangat tergantung dengan

BAB I PENDAHULUAN. dari keadaan ekonomi negara lain. Suatu negara akan sangat tergantung dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan ekonomi suatu negara pada dewasa ini tidak dapat dipisahkan dari keadaan ekonomi negara lain. Suatu negara akan sangat tergantung dengan negara lain

Lebih terperinci