STRATEGI HUBUNGAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM PERUMAHAN DENGAN HARGA MURAH. Periode Oktober Desember 2012

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "STRATEGI HUBUNGAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM PERUMAHAN DENGAN HARGA MURAH. Periode Oktober Desember 2012"

Transkripsi

1 STRATEGI HUBUNGAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM PERUMAHAN DENGAN HARGA MURAH Periode Oktober Desember 2012 Theysa Noorhan Aline Kementerian Perumahan Rakyat JL. Raden Patah I/1 Kebayoran Baru Jakarta Selatan Telp. (021) Lidia Wati Evelina, Dra., M.M

2 ABSTRAK TUJUAN PENELITIAN adalah untuk mengetahui bagaimana strategi hubungan masyarakat Kementerian Perumahan Rakyat dalam mensosialisasikan program perumahan dengan harga murah. METODE PENELITIAN yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana sosialisasi program dapat dilakukan. Metode ini lebih menitikberatkan pada observasi dan suasana ilmiah atau dapat melakukan wawancara langsung dengan para informan untuk mendapatkan data yang dibutuhkan. HASIL YANG DICAPAI adalah sosialisasi program perumahan dengan harga murah yang dilakukan oleh Kementerian Perumahan Rakyat sudah berjalan dengan baik karena masyarakat sudah menerima dan mengetahui informasinya serta bersedia untuk berpartisipasi. SIMPULAN yang diambil adalah Strategi Hubungan Masyarakat Kementerian Perumahan Rakyat dalam mensosialisasikan program perumahan dengan harga murah sudah dapat terlaksanakan dengan baik. Kata Kunci : Strategi, Hubungan Masyarakat, Sosialisasi ABSTRACT RESEARCH PURPOSE is to know how the public relations strategy in disseminating Kementerian Perumahan Rakyat (Ministry of Housing) housing program with low price. METHODS used is descriptive qualitative is used to determine the extent of socialization programs do. This methods is more focused on observation and scientific atmosphere or to conduct direct interviews with the informants to obtain the required data. THE RESULT ACHIEVED is socialization of housing programs at a low price by Kementerian Perumahan

3 Rakyat (Ministry of Housing) have done well because people have to accept and know about the informations and be willing to participate. CONSLUSION obtained is that the public relations strategy in socialized cheaply housing program by Kementerian Perumahan Rakyat (Ministry of Housing) already well performing. Keywords : Strategy, Public Relations, Socialization PENDAHULUAN Perumahan dan pemukiman merupakan hak dasar bagi setiap warga negara Indonesia sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 28 H ayat (1) bahwa : setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Selanjutnya Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia pasal 40 menegaskan bahwa setiap orang berhak bertempat tinggal serta berkehidupan yang layak. Dengan terus membangun dan mempertahankan kinerja serta menjaga hubungan dengan masyarakat, Kementerian Perumahan Rakyat juga mempertahankan strategi komunikasi yang sudah dibentuk dengan baik. Sehingga citra yang sudah terbentuk dari dalam organisasi tersebut dapat membentuk pola pikir yang sesuai. Penjualan perumahan dengan harga murah yang dilakukan oleh Kementerian Perumahan Rakyat dilakukan disetiap Kabupaten dan kota-kota di Indonesia. Jumlah rumah yang dibangun adalah sebanyak 2000 unit, kecuali Sulawesi Barat yang hanya meminta 1000 unit rumah. Harga rumah murah tipe 36 (luas 36 m2) dengan luas tanah 60 m2 bisa mencapai Rp. 70 Juta.

4 Pembangunan rumah murah ini diharapkan dapat membantu mengurangi kekurangan pasok (backlog) perumahan yang mencapai 13,6 juta unit. Masyarakat juga bisa mencicil rumah dengan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) berbunga rendah dengan kisaran 7,25 persen per tahun. Lokasi pembangunan rumah dengan harga murah ini diprioritaskan di daerah pinggiran kota. Karena selain harga tanah yang masih terjangkau banyak masyarakat berpenghasilan rendah bertempat tinggal di daerah pinggiran kota. Perumahan dengan harga murah ini dinilai dapat berjalan dengan baik dan lebih efektif dibandingkan dengan Rusun (rumah susun) karena selain karena lingkungannya yang lebih baik, rumah dengan harga murah ini lebih banyak diminati. Mengenai sistem pembangunan rumah ini, pihak pengembang akan bekerja sama dengan Bank Tabungan Negara (BTN) untuk membangun rumah. Sedangkan Pemko (Pemerintah Kota) akan menyediakan lahan dengan harga murah. Sementara Kemenpera akan menyediakan kemudahan dan jaminan kepada PNS yang ingin mendapatkan rumah murah itu. Di antara kemudahan yang disediakan Kemenpera adalah, membangun sarana pendukung di lokasi perumahan, seperti jalan dan lainnya. Menjamin suka bunga pertahunnya hanya 7,25 persen selama 20 tahun (sudah termasuk asuransi). Serta PNS yang belum memiliki uang muka, akan mendapatkan pinjaman Rp 15 juta dari Bapertarum-PNS, dengan cacatan PNS tersebut memang belum pernah melakukan pinjaman ke Bapertarum RUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana Strategi hubungan masyarakat Kementerian Perumahan dalam mensosialisasikan program perumahan dengan harga murah?

5 2. Apa kendalanya dalam menjalankan program dan mensosialisasikan program perumahan murah melalui strategi komunikasi yang dilakukan oleh pihak Humas Kementerian Perumahan Rakyat? TUJUAN PENELITIAN 1. Untuk mengetahui strategi Humas apa yang dilakukan Kementerian Perumahan Rakyat Republik Indonesia dalam mewujudkan program perumahan dengan harga murah dan bantuan stimulan. 2. Untuk mengetahui kendala-kendala apa saja yang terjadi dalam menjaga hubungannya dengan publik atau masyarakat yang menjadi sasaran program-program yang dilakukan Kementerian Perumahan Rakyat, serta kendala dalam mensosialisasikan program tersebut. METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian Kualitatif, yang didefinisikan sebagai suatu proses yang mencoba untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai kompleksitas yang ada dalam interaksi manusia ( Sarwono, 2006 : 193 ). Penulis menggunakan metode pendekatan Deskriptif-Kualitatif, karena hasil penelitian beserta analisanya diuraikan dalam suatu tulisan ilmiah yang berbentuk narasi. Kemudian dari analisis yang dilakukan diambil suatu kesimpulan. Analisis yang digunakan yakni analisis deduktif, analisis yang dikumpulkan setelah seluruh data terkumpul.

6 Metode Pemilihan Informan Dalam penelitian ini penulis memilih teknik purposive sampling. Karena informan yang akan dijadikan sample dalam penelitian ini dianggap penulis memiliki informasi yang dapat membantu penulis dalam mendapatkan data-data penulisan. Metode Pengumpulan Data Dalam penelitian ini, ada beberapa teknik atau metode pengumpulan data, yaitu terdiri dari : wawancara semi-terstruktur (semistructured interview), observasi, dan kepustakaan. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh dari sumber pertama atau tangan pertama di lapangan. Oleh sebab itu dalam penelitian ini secara khusus data tersebut dikumpulkan dengan mewawancarai pihak yang dianggap mengetahui permasalahan yang akan diteliti oleh penulis, dalam hal ini penulis menggunakan teknik wawancara dalam pengumpulan data primer tersebut. (Kriyantono. 2006: 41). Wawancara semi-terstruktur (Semistructured Interview) Dalam penelitian yang dilakukan, peneliti memilih metode wawancara semi-terstruktur. Pada wawancara semi-terstruktur biasanya pewawancara memiliki daftar pertanyaan tertulis tapi memungkinkan untuk menanyakan pertanyaan-pertanyaan secara bebas, yang terkait dengan permasalahan. Artinya, wawancara dilakukan secara bebas tapi terarah dengan tetap berada pada jalur pokok permasalahan yang akan ditanyakan dan telah disiapkan terlebih dahulu (Kriyantono. 2006: 99). Pedoman permasalahan dijadikan acuan dalam melakukan

7 wawancara sehingga peneliti bisa mengembangkan pertanyaan sesuai dengan situasi dan kondisi dan memungkinkan untuk mendapatkan data yang lebih lengkap. Metode Observasi (Observation) Observasi adalah suatu kegiatan mengamati secara langsung tanpa mediator, sesuatu objek untuk melihat dengan dekat kegiatan yang dilakukan objek tersebut, selain itu masih dalam sumber yang sama menjelaskan dalam penelitian riset dijelaskan dua jenis observasi yaitu observasi partisipan dan non-partisipan (Kriyantono. 2006: 111). Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber kedua atau sumber sekunder. Data sekunder bersifat melengkapi data primer, kita dituntut untuk hati-hati atau menyeleksi data sekunder agar jangan sampai data tersebut tidak sesuai dengan tujuan riset atau mungkin terlalu banyak. Selain melengkapi, data sekunder juga dapat membantu periset bila data primer terbatas atau sulit diperoleh (Kriyantono. 2006: 42). Dokumen (Document) Dokumentasi adalah salah satu teknik pengumpulan data yang digunakan dalam metodologi peneliti sosial untuk menelusuri data historis. Sebagian besar data tersedia dalam bentuk surat catatan harian, kenang-kenangan, dan laporan (Ardianto. 2010: 167). HASIL DAN PEMBAHASAN Semua data yang diperlukan dalam penelitian telah terkumpul, langkah selanjutnya adalah mengolah hasil penelitian tersebut dan menyajikannya dalam bentuk hasil penelitian. Berikutnya adalah melakukan analisa data dengan tahapan sebagai berikut : Pertama, peneliti mereduksi data yang telah didapatkan dari hasil wawancara dan observasi yang telah

8 dilakukan. Kedua, membuat model data dengan mengelompokkan hasil wawancara dan observasi menjadi beberapa tema. Ketiga, menarik kesimpulan dari hasil wawancara, hasil obeservasi, dan penelusuran dokumen yang telah dilakukan peneliti, lalu mencocokkan data dengan bab 2 yaitu teori-teori sebagai langkah validasi data. Tema Strategi Hubungan Masyarakat Dari hasil penelitian, dapat dilihat bahwa Strategi Hubungan Masyarakat yang digunakan oleh Kementerian Perumahan Rakyat yaitu membuat perencanaan yang matang serta melakukan tahapan-tahapan dari tahap awal hingga tahap evaluasi untuk melakukan kegiatan Humas, guna memberikan informasi yang cukup dan akurat mengenai program perumahan dengan harga murah serta untuk mendukung berjalannya kegiatan sosialisasi yang dilakukan. Seperti melakukan kerjasama dengan pihak media cetak dan elektronik baik lokal maupun nasional, seperti talkshow di TV, talkshow di radio, iklan di koran, serta partisipasi dalam pameran khususnya pada pameran properti. Hal ini sesuai dengan Effendy (2009: 32) bahwa strategi pada hakekatnya adalah perencanaan (planning) dan manajemen (management) untuk mencapai tujuan. Akan tetapi, untuk mencapai tujuan tersebut, strategi tidak berfungsi sebagai peta jalan yang hanya menunjukkan arah saja, melainkan harus menunjukkan bagaimana taktik operasionalnya. Tema Sosialisasi Dari hasil penelitian, didapatkan bahwa proses sosialisasi yang dilakukan oleh Kementerian Perumahan Rakyat adalah dengan melakukan pendekatan kepada masyarakat yang menjadi sasaran utama dalam program perumahan dengan harga murah. Pendekatan yang dilakukan dapat dikatakan sebagai CSR (Coorporate Social Responsibility) yang dilakukan oleh

9 Kementerian Perumahan Rakyat. Misalnya, memberikan bantuan kepada korban bencana, mengadakan acara sunatan massal, merayakan Hari Raya Idul Adha dengan melakukan kurban dan memberikannya kepada masyarakat. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar masyarakat dapat memberikan respon yang baik serta respect kepada Kementerian Perumahan Rakyat yang dengan itu akan memudahkan dalam hal sosialisasi program. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dlakukan oleh penulis pada Biro Umum Kementerian Perumahan Rakyat Republik Indonesia mengenai kegiatan sosialisasi program perumahan dengan harga murah, kesimpulan yang didapat adalah sebagai berikut : 1. Bentuk kegiatan yang dilakukan oleh Humas Kementerian Perumahan Rakyat sudah menunjukkan adanya keberhasilan dalam mensosialisasikan program perumahan dengan harga murah yang dapat dilihat dari antusias atau minat dari masyarakat sebagai sasaran utama dari program ini serta dilihat dari proposalproposal yang datang dari daerah untuk mengajukan pembangunan perumahan dengan harga murah pada setiap daerahnya. 2. Kendala yang masih ada akan terus diupayakan untuk dapat diatasi agar lingkungan perumahan dan pemukiman yang kumuh dapat terhapuskan dan program penjualan perumahan dengan harga murah dapat menjadi salah satu solusi dalam mewujudkan hal tersebut.

10 Saran dalam penelitian ini adalah : Saran Praktis 1. Dengan terus mempertahankan strategi Hubungan Masyarakat dalam mensosialisasikan program perumahan dengan harga murah perusahaan dengan menggunakan tahapan perencanaan strategi Hubungan Masyarakat yaitu penelitian awal, strategi, taktik dan evaluasi karena hal ini dapat membantu untuk melakukan sosialisasi dengan cara memberikan informasi dan menentukan sasaran utama dalam program perumahan dengan harga murah yang dilakukan oleh Kementerian Perumahan Rakyat. 2. Melihat permasalahan yang ada maka diharapkan pihak Kementerian Perumahan Rakyat dapat lebih mengaplikasikan komunikasi eksternal yang efektif dengan arah dari perusahaan atau organisasi kepada khalayak dengan tujuan dapat memberikan informasi yang akurat dan pesan yang ingin disampaikan dapat tesampaikan dengan baik serta masyarakat sebagai sasaran utama dalam program perumahan dengan harga murah dapat dengan mudah diajak dalam bekerjasama dan berpartisipasi dalam program tersebut. 3. Mengutamakan hubungan baik dengan melakukan interaksi kepada masyarakat secara langsung ataupun tidak langsung untuk meningkatkan kualitas hubungan yang baik. 4. Melakukan komunikasi dua arah yang akan menghasilkan feedback (timbal balik) dengan lebih efektif. Saran Akademis 1. Penelitian ini diharapkan menjadi manfaat bagi pembaca yang ingin mengetahui konsep perencanaan strategi Hubungan Masyarakat dalam mensosialisasikan program perumahan dengan harga murah dalam Kementerian Perumahan Rakyat. 2. Dapat menjadikan pembelajaran kedepannya mengenai studi yang bersangkutan dengan penelitian tentang materi penggunaan strategi.

11 3. Dapat menjadi referensi para pembaca dalam mengerjakan penelitian serupa. REFERENSI Ardianto, Elvinaro, Soemirat. (2007). Dasar-Dasar Public Relations. Bandung. Simbiosa Rekatama Media. Ardianto, Elvinaro et al. (2007). Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Edisi Revisi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Ardianto, Elvinaro. (2009). Public Relations Praktis. Bandung: Widya Padjajaran. Ardianto, Elvinaro. (2011). Metodologi Penelitian Untuk Public Relations Kuantitatif dan Kualitatif. Edisi Pertama. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Cutlip, S.M et al. (2006). Effective Public Relations. Edisi ke Sembilan. Jakarta: Kencana. Daymon, Christine dan Immy Holloway. (2008). Metode Riset Kualitatif dalam Public Relations & Marketing Communications. Yogyakarta: Penerbit Bentang. Effendy, Onong Uchjana. (2004). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Edisi ke 19. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Jefkins, Frank. (2004). Public Relations. Edisi ke 5. Jakarta: Penerbit Erlangga. Jefkins, Frank. (2008). Public Relations. Edisi ke 7. Jakarta: Penerbit Erlangga. Kotler, Philip dan Gary Amstrong. (2008). Prinsip-Prinsip Dasar Pemasaran. Edisi ke 12. Jakarta: Penerbit Erlangga. Kriyantono, Rachmat. (2009). Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana.

12 Mulyana, Deddy. (2008). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Nurjaman, Kadar. (2012). Komunikasi dan Public Relations. Edisi Pertama. Bandung: Pustaka Setia. Olii, Helena. (2007). Opini Publik. Jakarta: PT. Indeks. Putra, R.Masri Sareb. (2011). Kiat Menghindari Plagiat. Jakarta: PT. Indeks. Ruslan, Rosady. (2008). Manajemen Public Relations dan Media Komunikasi: Konsepsi dan Aplikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Rosmawati. (2010). Mengenal Ilmu Komunikasi. Bandung: Widya Padjajaran. Sari, Betty Wahyu Nilla. (2012). Humas Pemerintah. Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu. Sitepu, Edy Sahputra dan Faulina. (2011). Profesional Public Relations. Medan: USU Press. Soekanto, Soerjono. (2006). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada. Suryadi, Drs. (2007). Strategi Mengelola Public Relations Organisasi. Jakarta: EDSA Mahkota. West, Richard dan Lynn H. Turner. (2008). Pengantar Teori Komunikasi Analisis dan Aplikasi. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika. Winarno, Budi. (2012). Kebijakan Publik Teori, Proses, dan Studi Kasus. Cetakan Pertama. Yogyakarta: CAPS.

13 RIWAYAT PENULIS Theysa Noorhan Aline lahir di Jakarta, 27 April Penulis menamatkan pendidikan S1 di Bina Nusantara University dalam bidang Marketing Communication, pada bidang peminatan Public Relations.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil peneliti pada proses pengambilan gambar secara langsung di Studio

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil peneliti pada proses pengambilan gambar secara langsung di Studio BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN Dari hasil peneliti pada proses pengambilan gambar secara langsung di Studio TA TV, dari pengamatan peneliti pada 6 episode program acara UNS Menyapa di TA TV, dan dari hasil

Lebih terperinci

, Kementerian Perumahan Rakyat didirikan pada bulan Oktober. tahun Kementerian Perumahan Rakyat adalah unsur pelaksana

, Kementerian Perumahan Rakyat didirikan pada bulan Oktober. tahun Kementerian Perumahan Rakyat adalah unsur pelaksana BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Sejarah Kementerian Perumahan Rakyat Republik Indonesia Menurut buku Rencana Strategis Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010-2014, Kementerian Perumahan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Magelang, maka dapat diambil kesimpulan: 1. Dengan adanya perencanaan strategi yang matang, maka seorang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Magelang, maka dapat diambil kesimpulan: 1. Dengan adanya perencanaan strategi yang matang, maka seorang 80 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari hasil pembahasan tentang strategi Public Relations untuk meningkatkan citra perusahaan di Grand Artos Hotel & Convention Magelang, maka dapat diambil kesimpulan:

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMA Plus PGRI Cibinong merupakan sekolah menengah atas dengan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMA Plus PGRI Cibinong merupakan sekolah menengah atas dengan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan SMA Plus PGRI Cibinong merupakan sekolah menengah atas dengan akreditasi A selain itu SMA Plus PGRI Cibinong sebagai sekolah swasta SMA Program Pembinaan Pelaksana

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. perusahaan, Corporate Social Responsibility juga akan menimbulkan citra perusahaan

BAB V PENUTUP. perusahaan, Corporate Social Responsibility juga akan menimbulkan citra perusahaan BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan sebuah tanggung jawab sosial yang dilakukan perusahaan untuk bersama memajukan daerah sekitar berdirinya perusahaan, Corporate

Lebih terperinci

Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa

Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa (Studi Pada Event Pajak Creactive 2012 di UMM) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Annoname Kajian Tentang Fungsi, Peran dan Tugas Humas. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA. Annoname Kajian Tentang Fungsi, Peran dan Tugas Humas. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. DAFTAR PUSTAKA Annoname. 2007. Kajian Tentang Fungsi, Peran dan Tugas Humas. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. A, Suhartini. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan

Lebih terperinci

KETERLIBATAN HUMAS DALAM PROGRAM PENCITRAAN

KETERLIBATAN HUMAS DALAM PROGRAM PENCITRAAN KETERLIBATAN HUMAS DALAM PROGRAM PENCITRAAN (Studi pada Deputi Pelayanan Dan Pengaduan Masyarakat PLN Kota Ambon) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR PEMBENTUK PRAKTEK PUBLIC RELATIONS

ANALISIS FAKTOR PEMBENTUK PRAKTEK PUBLIC RELATIONS ANALISIS FAKTOR PEMBENTUK PRAKTEK PUBLIC RELATIONS DI BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN) (Studi kasus di PT. KAI Persero DAOP VI Yogyakarta) Daniel Setia Candra Wijaya Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas

Lebih terperinci

V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang

V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang V. Kesimpulan dan Saran V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang dilakukan oleh Public Relations PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, di mana analisis ini dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa:

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa: BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa: 1. Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta menggunakan strategi komunikasi dengan membentuk kepanitiaan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 119 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya mengenai efektivitas Majalah Angkasa Pura I yang merupakan media internal PT. Angkasa Pura

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000.

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000. 103 DAFTAR PUSTAKA Agenti Paul A, The Power of Corporate Communication, Crafting the voice & image of your business, Jakarta : Salemba Humanika. Ardianto Elvinaro dan Bambang Q-Anees, Filsafat Ilmu Komunikasi,

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan pada bab sebelumnya mengenai Event Topping Off Kampus Alam Sutera, maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Metode publikasi yang

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN,

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN, BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN, adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen Indonesia yang bertugas melaksanakan tugas pemerintahan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 127 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Kesimpulan dari hasil penelitian tentang kepuasan komunikasi organisasi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur, adalah tinggi. Karyawan PLN Disjatim menjawab

Lebih terperinci

KECENDERUNGAN PERILAKU PUBLIK PADA PROGRAM PELESTARIAN BATIK KHAS MOJOKERTO

KECENDERUNGAN PERILAKU PUBLIK PADA PROGRAM PELESTARIAN BATIK KHAS MOJOKERTO KECENDERUNGAN PERILAKU PUBLIK PADA PROGRAM PELESTARIAN BATIK KHAS MOJOKERTO SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhamadiyah Malang Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Aktivitas manajemen pada setiap organisasi berhubungan dengan usaha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Aktivitas manajemen pada setiap organisasi berhubungan dengan usaha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Aktivitas manajemen pada setiap organisasi berhubungan dengan usaha mengembangkan potensi dan memimpin seluruh tim (karyawan) dalam organisasi dalam satu kesatuan,

Lebih terperinci

STRATEGI HUMAS KEPOLISIAN REPUBLIK INDONESIA DALAM MEMPERBAIKI CITRA NEGATIF. Studi Kasus Pada Bagian Humas Tentang Kinerja Polres Probolinggo Kota

STRATEGI HUMAS KEPOLISIAN REPUBLIK INDONESIA DALAM MEMPERBAIKI CITRA NEGATIF. Studi Kasus Pada Bagian Humas Tentang Kinerja Polres Probolinggo Kota STRATEGI HUMAS KEPOLISIAN REPUBLIK INDONESIA DALAM MEMPERBAIKI CITRA NEGATIF Studi Kasus Pada Bagian Humas Tentang Kinerja Polres Probolinggo Kota SKRIPSI Oleh: FITRIA ADE PUTRA 09220244 Dosen Pembimbing

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab-bab

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab-bab BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab-bab sebelumnya, maka pada bab terakhir ini dapat disimpulkann sebagai berikut: a. Strategi public

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap objek yang diteliti. Secara ontologi aliran ini bersifat critical realism yang

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap objek yang diteliti. Secara ontologi aliran ini bersifat critical realism yang 37 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Paradigma A. Post Positivisme Paradigma ini merupakan aliran yang ingin memperbaiki kelemahankelemahan Positivisme yang hanya mengandalkan kemampuan pengamatan langsung

Lebih terperinci

AKTIVITAS HUMAS PADA ORGANISASI PEMERINTAHAN. (Studi pada Humas Sekretariat DPRD Kota Batu Jawa Timur)

AKTIVITAS HUMAS PADA ORGANISASI PEMERINTAHAN. (Studi pada Humas Sekretariat DPRD Kota Batu Jawa Timur) AKTIVITAS HUMAS PADA ORGANISASI PEMERINTAHAN (Studi pada Humas Sekretariat DPRD Kota Batu Jawa Timur) SKRIPSI Diajukan Kepada Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan

Lebih terperinci

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG Pengaruh Tingkat Kesadaran Publik tentang Community Relations terhadap Opini Publik tentang Duta Catering (Studi pada Masyarakat Kelurahan Dadaprejo, Kota Batu) SKRIPSI Disusun oleh: Fibriana Eka CK 07220042

Lebih terperinci

STRATEGI HUMAS PDAM TIRTA MANGUTAMA DALAM MENSOSIALISASIKAN AIR BERSIH SIAP MINUM (STUDI KASUS ZONA AIR MINUM PRIMA DI KABUPATEN BADUNG-BALI)

STRATEGI HUMAS PDAM TIRTA MANGUTAMA DALAM MENSOSIALISASIKAN AIR BERSIH SIAP MINUM (STUDI KASUS ZONA AIR MINUM PRIMA DI KABUPATEN BADUNG-BALI) STRATEGI HUMAS PDAM TIRTA MANGUTAMA DALAM MENSOSIALISASIKAN AIR BERSIH SIAP MINUM (STUDI KASUS ZONA AIR MINUM PRIMA DI KABUPATEN BADUNG-BALI) Periode Oktober-Desember 2012 Yanti Mustika Dewi PDAM Tirta

Lebih terperinci

PERANAN SOCIAL MEDIA (TWITTER) DALAM MENINGKATKAN CITRA EVENT ORGANIZER EAST CONSPIRACY (STUDI KASUS: EVENT JALAN DARAT TOUR 2012)

PERANAN SOCIAL MEDIA (TWITTER) DALAM MENINGKATKAN CITRA EVENT ORGANIZER EAST CONSPIRACY (STUDI KASUS: EVENT JALAN DARAT TOUR 2012) PERANAN SOCIAL MEDIA (TWITTER) DALAM MENINGKATKAN CITRA EVENT ORGANIZER EAST CONSPIRACY (STUDI KASUS: EVENT JALAN DARAT TOUR 2012) ANUGRAH FIRZA NANDHITA DRA. LIDYA WATI EVELINA, M.M Komunikasi Pemasaran,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop

BAB I PENDAHULUAN. yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Komunikasi di instansi pemerintahan umumnya berisi tentang acara kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop

Lebih terperinci

PROGRAM HUMAS PT JASA MARGA (PERSERO) TBK MELALUI PELATIHAN PELAYANAN BAGI KARYAWAN

PROGRAM HUMAS PT JASA MARGA (PERSERO) TBK MELALUI PELATIHAN PELAYANAN BAGI KARYAWAN Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2016, pp. 702~705 PROGRAM HUMAS PT JASA MARGA (PERSERO) TBK MELALUI PELATIHAN PELAYANAN BAGI KARYAWAN 702 Rawit Sartika AKOM BSI Jakarta rawit.rwk@bsi.ac.id

Lebih terperinci

AKTIVITAS HUMAS KANTOR PAJAK DALAM KAMPANYE BANGGA BAYAR PAJAK

AKTIVITAS HUMAS KANTOR PAJAK DALAM KAMPANYE BANGGA BAYAR PAJAK AKTIVITAS HUMAS KANTOR PAJAK DALAM KAMPANYE BANGGA BAYAR PAJAK (Studi pada Bidang Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur III) SKRIPSI Oleh : Adelin Yuanita NIM

Lebih terperinci

87 DAFTAR PUSTAKA Agustiani, Hendrianti. Psikologi Perkembangan Pendekatan Ekologi Kaitannya Dengan Konsep Diri Dan Penyesuaian Diri Pada Remaja, PT Refika Aditama, Bandung. 2006. Ardianto, Elvinaro dan

Lebih terperinci

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN. Metodologi yang dipakai dalam penelitian kali ini merupakan metodologi

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN. Metodologi yang dipakai dalam penelitian kali ini merupakan metodologi BAB 3 METODELOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Metodologi yang dipakai dalam penelitian kali ini merupakan metodologi kualitatif. Menurut Rosady Ruslan, untuk meneliti bidang ilmu sosial, dan khususnya

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA DI MASA KRISIS (Studi pada Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo)

PENERAPAN MODEL HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA DI MASA KRISIS (Studi pada Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo) PENERAPAN MODEL HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA DI MASA KRISIS (Studi pada Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. kesimpulan empiris dan kesimpulan teoritik. membaca media diketahui bahwa sebagian besar responden termasuk dalam

BAB IV PENUTUP. kesimpulan empiris dan kesimpulan teoritik. membaca media diketahui bahwa sebagian besar responden termasuk dalam BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemilihan media internal terhadap tingkat pemahaman karyawan mengenai logo baru perusahaan di PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA.

DAFTAR PUSTAKA. DAFTAR PUSTAKA Arni Muhammad. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara. 2004 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kencan, Jakarta, 2008 Cutlip and Center.Effective Public Relations Edisi

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA.

DAFTAR PUSTAKA. DAFTAR PUSTAKA Adya Atep, Brata. Dasar-Dasar Pelayanan Prima, Jakarta : PT. Elex Media Komputindo. 2004. Ardianto, Elvinaro. Metodologi Penelitian untuk Public Relations Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. A.A. Gde Muninjaya. Manajemen mutu pelayanan kesehatan. Jakarta: kedokteran EGC. 2011

DAFTAR PUSTAKA. A.A. Gde Muninjaya. Manajemen mutu pelayanan kesehatan. Jakarta: kedokteran EGC. 2011 DAFTAR PUSTAKA A.A. Gde Muninjaya. Manajemen mutu pelayanan kesehatan. Jakarta: kedokteran EGC. 2011 Ardianto, Elvinaro. Metodologi penelitian untuk PR. Bandung: remaja rosdakaya.2011. Asa, Athur Berger.

Lebih terperinci

STRATEGI RUMAH BACA TERATAI UNTUK MEMBENTUK CITRA POSITIF MASYARAKAT DADAPSARI KELURAHAN SANGKRAH KOTA SURAKARTA

STRATEGI RUMAH BACA TERATAI UNTUK MEMBENTUK CITRA POSITIF MASYARAKAT DADAPSARI KELURAHAN SANGKRAH KOTA SURAKARTA STRATEGI RUMAH BACA TERATAI UNTUK MEMBENTUK CITRA POSITIF MASYARAKAT DADAPSARI KELURAHAN SANGKRAH KOTA SURAKARTA Oleh Caroline Tyas Wardhani 1 ; Siswanto 2 Abstrack This study aims to determine the communication

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro Public Relations Praktis. Bandung: Widya Padjajaran.

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro Public Relations Praktis. Bandung: Widya Padjajaran. DAFTAR PUSTAKA Ardianto, Elvinaro. 2008. Public Relations Praktis. Bandung: Widya Padjajaran. Ardianto, Elvinaro & Soemirat, Soleh. 2004. Dasar-Dasar Public Relations. Bandung: Remaja Rosdakarya. Ardianto,

Lebih terperinci

Studi Deskriptif Tentang Kegiatan Humas Pemerintah Terhadap Citra Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Sumatera Utara

Studi Deskriptif Tentang Kegiatan Humas Pemerintah Terhadap Citra Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Sumatera Utara Studi Deskriptif Tentang Kegiatan Humas Pemerintah Terhadap Citra Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Sumatera Utara Sihar Pangondian Lumbantobing 090922006 Abstrak Jenis penelitian adalah jenis

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Meningkatnya persaingan dalam dunia telekomunikasi membuat perusahaan beralih strategi, selain mempertahankan kualitas produk, perusahaan juga mulai meningkatkan

Lebih terperinci

BAB 5 PENUTUP. kriteria sebagai media yang efektif dalam menjalankan tugasnya untuk mendukung

BAB 5 PENUTUP. kriteria sebagai media yang efektif dalam menjalankan tugasnya untuk mendukung BAB 5 PENUTUP 5.1 Simpulan Sebagai media baru yang berbasis teknologi, website bisa dikatakan memenuhi kriteria sebagai media yang efektif dalam menjalankan tugasnya untuk mendukung kinerja Public Relations

Lebih terperinci

ANALISA PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DALAM MEMBANGUN CITRA PURI INDAH MALL (STUDI KASUS ACARA DONOR DARAH 5 MARET 2012)

ANALISA PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DALAM MEMBANGUN CITRA PURI INDAH MALL (STUDI KASUS ACARA DONOR DARAH 5 MARET 2012) ANALISA PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DALAM MEMBANGUN CITRA PURI INDAH MALL (STUDI KASUS ACARA DONOR DARAH 5 MARET 2012) Marries Stella Jurusan Komunikasi Pemasaran, Fakultas Ekonomi dan

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. bisa dikatakan sangat nyata dan profesional. Berbagai aktivitas yang dilakukan

BAB V PENUTUP. bisa dikatakan sangat nyata dan profesional. Berbagai aktivitas yang dilakukan BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dari penjelasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa aktivitas Public Relations di Lorin Solo Hotel dalam menjalankan peran dan fungsinya bisa dikatakan sangat nyata

Lebih terperinci

Produksi Media PR Cetak

Produksi Media PR Cetak Modul ke: Produksi Media PR Cetak Media PR Fakultas Ilmu Komunikasi Novida Irawan, M.Si Program Studi Public Relations http://www.mercubuana.ac.id Media Public Relations Gambar : Public Relations Tools

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. the dynamic library bagi pencapaian tujuan dari sebuah perpustakaan. Untuk itu

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. the dynamic library bagi pencapaian tujuan dari sebuah perpustakaan. Untuk itu BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Perpustakaan Kota Jogja sangat menyadari akan nilai penting dari sebuah citra the dynamic library bagi pencapaian tujuan dari sebuah perpustakaan. Untuk itu perpustakaan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto. Elvinaro. Public Relations Praktis. Bandung : Widjaja Padjajaran. 2009

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto. Elvinaro. Public Relations Praktis. Bandung : Widjaja Padjajaran. 2009 DAFTAR PUSTAKA Ardianto. Elvinaro. Public Relations Praktis. Bandung : Widjaja Padjajaran. 2009 Bungin, Burhan, 2006. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Jakarta, Kencana Prenada Media Group Effendy, Onong,

Lebih terperinci

AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DINAS PARIWISTA DALAM MEMPROMOSIKAN PANTAI NATSEPA

AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DINAS PARIWISTA DALAM MEMPROMOSIKAN PANTAI NATSEPA AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DINAS PARIWISTA DALAM MEMPROMOSIKAN PANTAI NATSEPA (Studi Pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Maluku) SKRIPSI Oleh FIRDAUS FIDMATAN 07220450 Dosen Pembimbing: 1. Drs.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Peneliti menguraikan paradigma sebagai berikut:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Peneliti menguraikan paradigma sebagai berikut: BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Peneliti menguraikan paradigma sebagai berikut: Paradigma menurut Lexy J. Moleong merupakan pola atau model tentang bagaimana sesuatu distruktur (bagian dan

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. Bab IV ini merupakan akhir dari penelitian terkait Evaluasi Program. Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Madubaru Madukismo dengan

BAB IV PENUTUP. Bab IV ini merupakan akhir dari penelitian terkait Evaluasi Program. Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Madubaru Madukismo dengan 92 BAB IV PENUTUP Bab IV ini merupakan akhir dari penelitian terkait Evaluasi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Madubaru Madukismo dengan Menggunakan Teori Koorientasi. Bagian ini terdiri

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan deskripsi, analisis, dan pembahasan data maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan dilaksanakannya peran bagian humas sekretariat daerah Kabupaten

Lebih terperinci

STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PT

STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PT STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PT. PLN (PERSERO) APJ SURAKARTA UNTUK MEYAKINKAN PELANGGAN DALAM KAMPANYE PENGGUNAAN PRODUK PLN PREPAID NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI Ilmu Komunikasi DEWI

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Whitney, metode deskriptif adalah pencarian fakta dengan interpretasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Whitney, metode deskriptif adalah pencarian fakta dengan interpretasi 34 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Dalam penelitian ini tipe yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif. Menurut Whitney, metode deskriptif adalah pencarian fakta dengan interpretasi

Lebih terperinci

FUNGSI PUBLIC RELATIONS PT. PUPUK KUJANG DALAM MEMBENTUK CITRA PERUSAHAAN

FUNGSI PUBLIC RELATIONS PT. PUPUK KUJANG DALAM MEMBENTUK CITRA PERUSAHAAN FUNGSI PUBLIC RELATIONS PT. PUPUK KUJANG DALAM MEMBENTUK CITRA PERUSAHAAN Oleh Fajar Hariyanto, M.I.Kom ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui fungsi public relations PT. Pupuk Kujang, (Persero)

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 127 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, maka pada bab terakhir ini dapat penulis simpulkan sebagai berikut: 1. Pemahaman

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini digunakan metode penelitian Kualitatif. Menurut Catherine Marshal dalam buku Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif, definisi

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN. PT MNC (Media Nusantara Citra) adalah sebuah perusahaan yang bergerak

BAB 3 METODE PENELITIAN. PT MNC (Media Nusantara Citra) adalah sebuah perusahaan yang bergerak BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Deskripsi Latar PT MNC (Media Nusantara Citra) adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media massa, seperti elektronok dan cetak yang memiliki bisnis inti media TV

Lebih terperinci

EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS

EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS DAN CITRA PERUSAHAAN (Studi korelasional tentang Pengaruh Eksternal Public Relations dalam Meningkatkan Citra Perusahaan di Kalangan Nasabah Bank Sumut Cabang Marendal Kota Medan)

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan

BAB IV PENUTUP. Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan 123 BAB IV PENUTUP Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan teori yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut : A. Kesimpulan 1. Dilihat dari

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, tingkat pengetahuan pengunjung LOOP Station Bandung mengenai Nama, Logo, dan Kisah LOOP adalah tinggi dan hasil tingkat

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul Luar... i. Halaman Judul Dalam... ii. Halaman Persetujuan... iii. Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v

DAFTAR ISI. Halaman Judul Luar... i. Halaman Judul Dalam... ii. Halaman Persetujuan... iii. Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v DAFTAR ISI Halaman Judul Luar... i Halaman Judul Dalam... ii Halaman Persetujuan... iii Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Skripsi... vi Abstrak... iv Prakata...

Lebih terperinci

Strategi Customer Mix Pikiran Rakyat dalam Meningkatkan Citra Perusahaan Strategy of Pikiran Rakyat s Customer Mix in Improving Corporate Image

Strategi Customer Mix Pikiran Rakyat dalam Meningkatkan Citra Perusahaan Strategy of Pikiran Rakyat s Customer Mix in Improving Corporate Image Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Strategi Customer Mix Pikiran Rakyat dalam Meningkatkan Citra Perusahaan Strategy of Pikiran Rakyat s Customer Mix in Improving Corporate Image 1 Wina Sorayapratiwi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian menurut Soerjono Soekanto 41 Penelitian merupakan kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan analisis dan konstruksi yang dilakukan secara metodologis,sistematis

Lebih terperinci

STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS UNTUK MENCAPAI KEPUASAN KONSUMEN AGEN PERJALANAN PT TARUMA DIRGANTARA PERIODE APRIL 2012 SKRIPSI.

STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS UNTUK MENCAPAI KEPUASAN KONSUMEN AGEN PERJALANAN PT TARUMA DIRGANTARA PERIODE APRIL 2012 SKRIPSI. STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS UNTUK MENCAPAI KEPUASAN KONSUMEN AGEN PERJALANAN PT TARUMA DIRGANTARA PERIODE APRIL 2012 SKRIPSI Oleh NOVI ASTUTI 1200952421 Universitas Bina Nusantara Jakarta 2012

Lebih terperinci

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta FX Okta Indrawan Satriya / Drs. M. Antonius Birowo, MA., Ph. D Program

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang peneliti dapatkan melalui hasil wawancara dan observasi mengenai bagaimana

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang peneliti dapatkan melalui hasil wawancara dan observasi mengenai bagaimana BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang peneliti dapatkan melalui hasil wawancara dan observasi mengenai bagaimana Pelindo III membangun brand awareness kepada masyarakat

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 DAFTAR PUSTAKA Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 Arifin, Anwar, Ilmu Komunikasi Sebuah Pengantar Ringkas, Yogyakarta, Rajawali Pers, 1998 Assegaf, Jaffar, Jurnallistik

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi BAB IV PENUTUP 4.1. KESIMPULAN Pada penelitian pengaruh pemberitaan meletusnya Gunung Merapi terhadap sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi di SKH Kedaulatan Rakyat

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan landasan teori dan hasil penelitian, peneliti dapat menyimpulkan : 1. Menurut indikator Tipe

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan landasan teori dan hasil penelitian, peneliti dapat menyimpulkan : 1. Menurut indikator Tipe BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan landasan teori dan hasil penelitian, peneliti dapat menyimpulkan : 1. Menurut indikator Tipe Media, secara jangkauan pemberitaan mengenai Pemkot Surabaya

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG (Studi pada Direksi dan Staf PT. Selecta Kota Batu Periode 2013)

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG (Studi pada Direksi dan Staf PT. Selecta Kota Batu Periode 2013) STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG (Studi pada Direksi dan Staf PT. Selecta Kota Batu Periode 2013) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 40 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif, dimana metode ini bertujuan membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat tentang faktafakta

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 148 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka kesimpulan yang dapat diambil sebagai berikut: 1. Penelitian ini menggunakan teori internal relation, bagaimana

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI STRATEGI MEDIA RELATIONS PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI

NASKAH PUBLIKASI STRATEGI MEDIA RELATIONS PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI NASKAH PUBLIKASI STRATEGI MEDIA RELATIONS PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Strategi Humas Pemerintahan Kabupaten Boyolali Dalam Menjalin Hubungan Dengan Media) Disusun

Lebih terperinci

ANALISIS ISI MEDIA INTERNAL HUMAS PERGURUAN TINGGI DI MALANG

ANALISIS ISI MEDIA INTERNAL HUMAS PERGURUAN TINGGI DI MALANG ANALISIS ISI MEDIA INTERNAL HUMAS PERGURUAN TINGGI DI MALANG (Studi pada Media Humas Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang Periode Tahun Terbitan 2007) SKRIPSI

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Untuk mempermudah pemahaman terhadap masalah-masalah yang ditulis

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Untuk mempermudah pemahaman terhadap masalah-masalah yang ditulis BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Riset Untuk mempermudah pemahaman terhadap masalah-masalah yang ditulis dalam mengetahui fungsi dan kegiatan Media Relations sebagai sarana publikasi oleh maka

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. di rumah, dalam organisasi, perusahaan dan dimanapun manusia itu berada.

BAB 1 PENDAHULUAN. di rumah, dalam organisasi, perusahaan dan dimanapun manusia itu berada. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan aktifitas dasar manusia. Melalui komunikasi manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan seharihari di rumah tangga tempat

Lebih terperinci

ANALISIS PERBANDINGAN PENGELOLAAN MEDIA RELATIONS OLEH HUMAS PERGURUAN TINGGI NEGERI

ANALISIS PERBANDINGAN PENGELOLAAN MEDIA RELATIONS OLEH HUMAS PERGURUAN TINGGI NEGERI ANALISIS PERBANDINGAN PENGELOLAAN MEDIA RELATIONS OLEH HUMAS PERGURUAN TINGGI NEGERI (Studi pada Humas Universitas Negeri Malang dan Universitas Islam Negeri Malang) SKRIPSI Oleh: FITRI AINI SYAHWARI 07220399

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang dianggap telah mapan dan dominan di dalam komunitas ilmiah. 54 Sedangkan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang dianggap telah mapan dan dominan di dalam komunitas ilmiah. 54 Sedangkan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Paradigma adalah cara pandang atau kerangka berpikir berdasarkan fakta atau gejala hasil interpretasi. Kuhn mendefinisikan paradigma merujuk pada

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 13 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 IlmuKomunikasi Komunikasi merupakan salah satu aspek terpenting, namun juga kompleks dalam kehidupan manusia. Manusia sangat dipengaruhi oleh komunikasi yang dilakukannya

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini tipe yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptifkualitatif,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini tipe yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptifkualitatif, BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe dan Sifat Penelitian. Dalam penelitian ini tipe yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptifkualitatif, yaitu memberikan gambaran dari gejala sosial tertentu

Lebih terperinci

PERAN PETUGAS (PRO) HUMAS DALAM MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN (Studi pada PT. Sinar Mas Malang) SKRIPSI

PERAN PETUGAS (PRO) HUMAS DALAM MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN (Studi pada PT. Sinar Mas Malang) SKRIPSI PERAN PETUGAS (PRO) HUMAS DALAM MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN (Studi pada PT. Sinar Mas Malang) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan

Lebih terperinci

AKTIVITAS HUMAS DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI RADIO REPUBLIK INDONESIA MALANG DI ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MEDIA

AKTIVITAS HUMAS DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI RADIO REPUBLIK INDONESIA MALANG DI ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MEDIA AKTIVITAS HUMAS DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI RADIO REPUBLIK INDONESIA MALANG DI ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MEDIA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH

EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH (Studi Korelasional Pengaruh Efektivitas Blackberry Messenger terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Gerakan Donor Darah di Kota Medan) Oleh : FENNY WONGSO 110904030

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. yang sama sebagai bagian dari Pasar Klewer. Kondisi groupthink terlihat jelas. tertinggi dalam struktur kepengurusan.

BAB IV PENUTUP. yang sama sebagai bagian dari Pasar Klewer. Kondisi groupthink terlihat jelas. tertinggi dalam struktur kepengurusan. BAB IV PENUTUP 1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa dinamika komunikasi kelompok HPPK dalam proses pengambilan keputusan pasca kebakaran 27

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. responden. Dalam penelitian ini telah dilakukan pengkajian yang lebih dalam

BAB IV PENUTUP. responden. Dalam penelitian ini telah dilakukan pengkajian yang lebih dalam 118 BAB IV PENUTUP Pada penelitian ini mengambil sampel karyawan PT.Telkomsejumlah 89 responden. Dalam penelitian ini telah dilakukan pengkajian yang lebih dalam mengenai citra perusahaan PT. Telkom dilihat

Lebih terperinci

PENILAIAN WARTAWAN TERHADAP KINERJA HUMAS PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN INFORMASI

PENILAIAN WARTAWAN TERHADAP KINERJA HUMAS PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN INFORMASI PENILAIAN WARTAWAN TERHADAP KINERJA HUMAS PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN INFORMASI (Studi Pada Wartawan Yang Bertugas Di Kantor Humas Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro)

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam membahas efektivitas komunikasi XL Twitter, peneliti

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam membahas efektivitas komunikasi XL Twitter, peneliti 45 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Dalam membahas efektivitas komunikasi XL Twitter, peneliti menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitaif. Isaac dan Michael dalam

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. 1. Peran Public Relations pada Perusahaan Spa di Yogyakarta adalah sebagai

BAB IV PENUTUP. 1. Peran Public Relations pada Perusahaan Spa di Yogyakarta adalah sebagai BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Berdasarkan data yang sudah didapatkan dari proses penelitian, diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Peran Public Relations pada Perusahaan Spa di Yogyakarta adalah sebagai

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip, M.Scott, Allen H.Center, Glen M.Broom, Effective Public Relations. Jakarta: Kencana,Edisi ke-9, 2006

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip, M.Scott, Allen H.Center, Glen M.Broom, Effective Public Relations. Jakarta: Kencana,Edisi ke-9, 2006 DAFTAR PUSTAKA Buku A W, Silih & Macnamara, Jim Strategi Public Relations. Jakarta: Gramedia, 2010 Ardianto, Elvinaro, Metodologi Penelitian untuk Public Relations-Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung:

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil temuan dan pembahasan yang diperoleh peneliti mengenai tingkat pengetahuan masyarakat pembaca brosur mengenai SIM online, diperoleh hasil yaitu

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. banyak makna dibandingkan dengan rangkaian kalimat (2004:218). Oleh. tentunya dengan bantuan dari fotografer profesional.

BAB IV PENUTUP. banyak makna dibandingkan dengan rangkaian kalimat (2004:218). Oleh. tentunya dengan bantuan dari fotografer profesional. BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Fotografi dalam bidang kehumasan menjadi sangat penting mengingat fotografi menghasilkan gambar atau foto yang menurut Frank Jefkins menguntungkan, yakni tak jarang sebuah

Lebih terperinci

PERAN HUMAS PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA DALAM MENANGANI PEMBERITAAN NEGATIF DI MEDIA MASSA SKRIPSI

PERAN HUMAS PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA DALAM MENANGANI PEMBERITAAN NEGATIF DI MEDIA MASSA SKRIPSI PERAN HUMAS PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA DALAM MENANGANI PEMBERITAAN NEGATIF DI MEDIA MASSA (Studi Pada Bagian Humas dan Protokol Tentang Pemberitaan Guru Agama Sekolah Menengah Atas Lecehkan Siswi) SKRIPSI

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media 109 DAFTAR PUSTAKA Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah. 2007. Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media Arikunto, S. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta.

Lebih terperinci

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DIVISI CORPCOM BINUS BUSINESS SCHOOL DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DIVISI CORPCOM BINUS BUSINESS SCHOOL DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS STRATEGI PUBLIC RELATIONS DIVISI CORPCOM BINUS BUSINESS SCHOOL DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS Fenny 1200968571 Abstrak TUJUAN PENELITIAN ini adalah untuk memaparkan tugas dan kegiatan public relations

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam setiap kegiatan organisasi yang diselenggarakan dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam setiap kegiatan organisasi yang diselenggarakan dan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam setiap kegiatan organisasi yang diselenggarakan dan melibatkan masyarakat umum atau khalayak luas, biasanya diperlukan kegiatan Media Relations ( Menjalin Hubungan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan peneliti tentang sikap masyarakat Surabay mengenai iklan televisi Djarum 76 versi Teman Hidup Setia dengan mengukur

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan peneliti tentang tingkat pengetahuan penonton di Surabaya mengenai Program acara MTMA di Trans TV, maka didapatkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 52 BAB III METODE PENELITIAN 53 A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian yang mengkaji tentang model komunikasi kelompok dalam pembentukan citra anak jalanan ini menggunakan pendekatan kualitatif

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 32 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian menggunakan pendekatan yang bersifat deskriptif. Dalam penelitian deskriptif data yang dikumpulkan adalah berupa kata-kata, gambar, dan bukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi agar membawa dampak optimal untuk organisasi, publik, maupun kepentingan bisnis menuju ke arah yang lebih baik.

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi agar membawa dampak optimal untuk organisasi, publik, maupun kepentingan bisnis menuju ke arah yang lebih baik. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hasil dari sebuah program komunikasi, pada dasarnya diawali oleh perencanaan yang matang di bidang komunikasi. Perencanaan yang baik, tepat, akurat akan mendorong

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. teori yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan:

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. teori yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan: BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan teori yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan: Hasil penelitian memperlihatkan

Lebih terperinci

Tinjauan Mengenai Pola Komunikasi Public Relations PT. Pos Indonesia

Tinjauan Mengenai Pola Komunikasi Public Relations PT. Pos Indonesia Prosiding Penelitian SPeSIA Unisba 2015 ISSN 2460-6510 Tinjauan Mengenai Pola Komunikasi Public Relations PT. Pos Indonesia 1 Gya Adinda Sonia, 2 Riza Hernawati 1,2 Bidang Kajian Public Relations, Fakultas

Lebih terperinci