II. EKSPERIMEN I. PENDAHULUAN
|
|
- Ida Oesman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Pengaruh Karbon Hitam Bambu Terhadap Kekuatan Tarik, Stabilitas Thermal Dan Konduktivitas Listrik Komposit Bambu Sebagai Bahan Komponen Listrik Adam Aldino Ramadhan dan Hosta Ardhyananta Jurusan Teknik Material dan Metalurgi, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Sukolilo, Surabaya 60111, Indonesia Abstrak Karbon hitam adalah suatu bahan amorf yang dihasilkan melalui proses pemanasan yang biasa digunakan pada karet sebagai penguat, pigmen dan lain-lain. Bambu merupakan alternatif penghasil karbon hitam yang tepat karena merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Karbon hitam dari bambu dapat dihasilkan dari pemanasan dengan furnace. Salah satu aplikasi dari karbon hitam yang paling menarik yaitu pada aplikasi pelat bipolar PEM fuel cell. Umumnya, pelat ini terbuat dari grafit, logam (titanium, stainless steel, dan nikel), atau dapat juga dibuat dari komposit. Pada penelitian ini dilakukan proses pembuatan komposit epoksi/karbon bambu dengan variasi fraksi berat sebesar 10,20, dan 30% berat karbon hitam bambu. Hasil pengujian TGA menunjukkan adanya stabilitas thermal, pengujian tarik dengan nilai 5.14 MPa pada komposisi tertinggi, pengujian FTIR menunjukkan adanya ikatan mekanik dari epoksi dengan karbon bambu, serta pengujian SEM menunjukkan adanya porositas dari komposit dan filler yang tidak berikatan dengan matriks., dan pengujian konduktifitas epoksi/karbon bambu 30% sebesar 6.33x10-8 S/cm. Kata Kunci Epoksi, Karbon Hitam, Bambu, Kekuatan Tarik, Konduktivitas Listrik I. PENDAHULUAN K arbon hitam adalah suatu bahan amorf yang dihasilkan melalui proses pemanasan yang biasa digunakan pada karet sebagai penguat, pigmen dan lain-lain. Karbon hitam sering digunakan dalam aplikasi komposit yang memiliki konduktifitas listrik baik. Hal ini dikarenakan luas permukaan spesifiknya yang besar, sehingga tak perlu banyak bahan yang ditambahkan dalam matriks [1]. Bambu tergolong keluarga Graminae (rumputrumputan) memiliki sebutan The Giant Grass. Di Indonesia potensi tanaman bambu ini cukup tingginamun data resmi belum diketahui. Studi mengenai sifat bambu tropik Indonesia masih sedikit. Studi mengenai sifat bambu tropik perlu dilakukan untuk mengoptimalkan penggunaan bambu. Pohon bambu di Indonesia juga masih ditanam secara tidak teratur. [2]. Kegunaan inovatif dari karbon hitam adalah pada bidang kelistrikan, salah satunya pada pelat bipolar Polimer Membran Elektrolit fuel cell (PEMFC). Pelat bipolar memberikan peranan yang penting, karena berkontribusi 80% dari total volume, 70% dari total berat, dan 60% dari total biaya produksi pada perangkat PEMFC. [3] Penelitian ini menggunakan komposit epoksi/karbon hitam sebagai bahan utama. Komposit yang digunakan berupa polimer epoksi sebagai matriks serta karbon hitam sebagai bahan penguat. Selanjutnya variasi rasio pencampuran diberikan untuk mendapatkan komposit dengan sifat optimum. II. EKSPERIMEN Epoksi jenis Diglycidyl ether of bisphenol A dan poliamino amid, yang diproduksi oleh Eposchon sebagai matriks. Karbon hitam yang digunakan bersumber dari bambu. Bambu yang digunakan adalah bambu dari daerah jawa, yaitu bambu petung (Dendrocalamus asper). Spesimen dari material bambu diambil dari ruas bawah pohon bambu (belum dilakukan proses apapun) yang berumur 3-4 tahun. Carbon berukuran ± μm dengan variasi % berat 10, 20, dan 30%. Proses pencampuran dimulai dengan proses pencampuran epoksi dengan PAA kemudian ditambahkan karbon hitam. Kemudian dipanaskan pada temperatur 50, 100, 150, 200, hingga 240 masing-masing selama 1 jam. Pengujian yang dilakukan pada penelitian ini meliputi uji FT-IR menggunakan mesin Thermo Scientific, Uji Tarik menggunakan alat Autograph. Pengujian tarik dilakukan sesuai standar ASTM D638M. Kemudian untuk pengamatan SEM menggunakan alat FEI INSPECT S50, Uji TGA menggunakan alat mettler toledo dan Konduktivitas listrik menggunakan multi meter DT830D dan adaptor sebesar 12 volt.
2 A. Pengujian FT-IR III. HASIL DAN PEMBAHASAN Pengujian Fourier transform Infrared Spectroscopy (FT- IR) menggunakan alat Thermo Scientific di Laboratorium Karakterisasi Material Jurusan Teknik Material dan Metalurgi FTI-ITS dengan sampel berbentuk padatan. Pada penelitian ini, pengujian FT-IR digunakan untuk mengetahui gugus fungsi epoksi dan karbon hitam sebelum dicampurkan dan setelah menjadi komposit. Grafik hasil pengujian FTIR menghasilkan puncak grafik yang berada pada range Gambar 3 dan 4 menunjukkan grafik hasil mpengujian FTIR komposit epoksi/karbon hitam. Gambar 2. Spektra Inframerah Komposit Berdasarkan hasil FTIR dapat dilihat bahwa pada komposit epoksi/karbon, ikatan antara matriks dengan filler terjadi ikatan mekanik. Hal ini ditunjukkan dengan tidak adanya perubahan puncak pada hasil penguian FTIR sebelum ditambah dengan grafit maupun sesudah ditambah dengan grafit. Selain itu, karbon dengan epoksi hanya berikatan mekanik juga ditunjukkan dengan tidak adanya puncak baru. Jika epoksi dengan karbon berikatan secara kimia maka akan muncul. Tabel 2 dan 3 menunjukkan analisa daerah serapan pada komposit 30% epoksi/karbon. Jika dibandingkan dengan analisa daerah serapan pada epoksi, muncul puncak ikatan C- C stretch yang menunjukkan ikatan kimia dari karbon. Tabel 1.Daerah Serapan Komposit epoksi/karbon hitam 30% Daerah Serapan (cm -1 ) 825 Ikatan C-O-C stretch of oxyrane group Gugus Fungsi epoksi 1031 C-O-C stretch of ether eter 1507 C-C stretch aromatic hidroksil 1605 C=C stretch aromatic N-H deformation hidroksil amina 2850 C-H stretch hidroksil 2922 C-C stretch alkana B. Sifat Tarik Komposit Pengujian tarik menggunakan alat Autograph. Bertujuan untuk mengetahui sifat mekanik pada komposit serta mengetahui pengaruh penambahan serbuk karbon terhadap properti tarik komposit epoksi/karbon. Sampel yang digunakan pada uji tarik adalah sampel yang mengalami pematangan sempurna. Tabel 2 menunjukkan bahwa penambahan grafit dapat meurunkan kekuatan tarik modulus young, dan elongasi komposit epoksi/karbon hitam. Peningkatan kekuatan tarik dapat dilakukan dengan memvariasikan ukuran serbuk dan jenis filler. Karena ukuran serbuk yang bervariasi dapat menutupi rongga-rongga dalam komposit yang mengakibatkan penurunan kekuatan.secara umum, sifat mekanik dapat dipengaruhi oleh tiga kondisi, ikatan antara matriks dan serbuk karbon, peretakan (pelepasan ikatan) pada ikatan antarmuka (interface) matriks dan serbuk karbon, dan keberadaan rongga matriks yang mendorong pelepasan ikatan antarmuka sebagai penyebab kelemahan sifat mekanik secara umum. [4]. Tabel 2. Properti Tarik Komposit/Karbon Hitam Kode Sampel (0%) (10%) (20%) (30%) Elongation (%) Tensile Strength (Mpa) Modulus Young (Gpa) Gambar 4 menunjukkan kekuatan tarik komposit menurun terhadap penambahan grafit, Kekuatan tarik komposit menurun dengan adanya penambahan karbon hitam dan lebih rendah dibandingkan dengan matriksnya. Begitu juga dengan komposit epoksi/grafit. Adhesivitas antara matriks dan filler berpengaruh dalam kekuatan tarik komposit. Epoksi tidak dapat mengikat sempurna partikel filler karbon hitam sehingga banyak karbon hitam yang terlepas pada komposit. Hal ini menyebabkan kekuatan tarik dari komposit epoksi/karbon hitam akan menurun. Selain itu, porositas juga berpengaruh terhadap kekuatan tarik dari epoksi. Porositas akan menyebabkan terjadinya internal stress yang besar pada daerah poros saat pengujian tarik komposit, sehingga kekuatan tarik komposit akan menurun. [5] Gambar 5 menunjukkan penurunan modulus young seiring dengan bertambahnya karbon. Gambar 6 menunjukkan penurunan regangan seiring dengan bertambahnya grafit. Kemampuan epoksi mengikat karbon semakin menurun seiring dengan bertambahnya kadar karbon komposit epoksi/karbon dan hal ini yang menyebabkan menurunnya kekuatan tarik dan regangan komposit epoksi/karbon hitam.
3 Gambar 4. Pengaruh penambahan grafit terhadap kekuatan tarik (a) Gambar 5. Pengaruh penambahan grafit terhadap modulus young (b) Grafit Gambar 6. Pengaruh penambahan grafit terhadap regangan C. Hasil Pengamatan SEM Pengamatan Scanning Electron Microscopy (SEM) menggunakan alat FEI INSPECT S50 dengan tegangan V di Laboratorium Karakterisasi Material Jurusan Teknik Material dan Metalurgi FTI-ITS. Sampel yang diuji adalah sampel hasil pengujian tarik. Gambar 7 (a) menunjukkan hasil uji tarik dari sampel epoksi, terlihat bahwa hasil patahan adalah patahan ulet. Pada gambar 7 (b) terlihat adanya rongga serbuk karbon hitam yang terlepas. Banyak porositas yang terjadi pada sampel. Hal ini menunjukkan bahwa interaksi antara epoksi dengan karbon hitam kurang baik. Dalam gambar tidak tampak serbuk karbon yang terikat dengan epoksi sebagai matriksnya. Pada gambar 7 (c) juga terlihat bahwa persebaran karbon tidak merata. Porositas juga terjadi meskipun lebih sedikit bila dibandingkan dengan komposit epoksi/karbon hitam (c) Gambar 7. Hasil pengamatan SEM (a) epoksi (b) epoksi/karbon hitam (c) epoksi/grafit Berdasarkan teori perekatan secara mekanik, perekat harus mempenetrasi rongga-rongga pada permukaan dan menggantikan udara yang terjebak pada ikatan antarmuka tersebut. Teknik yang disarankan untuk meningkatkan ikatan interlocking mekanik dengan cara menutup atau mengisi
4 rongga-rongga pori dalam komposit dengan cara meningkatkan kekasaran permukaan butiran serbuk, meningkatkan rongga permukaan butiran serbuk, sehinggan dapat menyerap matriks. Teknik ini akan meningkatkan sifat mekanik secara keseluruhan komposit [6]. D. Stabilitas Termal dari Komposit Pengujian Thermogravimetric Analysis (TGA) menggunakan alat Mettler Toledo di Laboratorium Karakterisasi Material Jurusan teknik Material dan Metalurgi FTI-ITS. TGA adalah untuk mengetahui sifat berat bahan terhadap perubahan panas yang berkaitan dengan perubahan temperatur pemanasan. Dilakukan pada temperatur 40 0 C sampai C. Tabel 4. Hasil Pengujian TGA Komposit Epoksi/Karbon Sampel T( o C) 5% loss T( o C) 10% loss Epoksi Karbon Hitam (30%) Berat Sisa 800 o C (wt%) Tabel 4. menunjukkan stabilitas thermal komposit epoksi/karbon. Pengurangan massa epoksi sebanyak 5% terjadi pada temperatur o C dan memiliki berat sisa pada temperatur 800 o C sebanyak 6.16%. Pada komposit epoksi/karbon hitam (30%), pengurangan massa 5% terjadi pada temperatur o C dan memiliki berat sisa sebanyak 48.72%. Karbon hitam memiliki kehilangan massa 5% pada temperatur o C dengan berat sisa sebanyak 84.35%. %. Pada komposit epoksi/grafit (30%) terjadi pengurangan massa 5% pada temperatur o C dan memiliki berat sisa sebanyak 35.71%. Hal ini menunjukkan bahwa karbon hitam memiliki stabilitas thermal yang baik, dan dengan adanya penambahan karbon hitam dalam komposit epoksi/karbon hitam akan meningkatkan stabilitas thermalnya. Berdasarkan data yang didapatkan dari hasil TGA, matriks menunjukkan stabilitas thermal yang baik, meskipun sifat komposit sering kali didominasi oleh sifat penguat, tetapi beberapa sifat, seperti konduktivitas thermal, konduktivitas listrik, densitas dan porositas dapat dipengaruhi oleh matriks atau proses pembentukan matriks. Sehingga, sifat utama komposit bahan matriks dan prosesnya tidak dapat diabaikan [7]. Pada temperatur o C, berat sisa dari komposit epoksi/karbon hitam menjadi 99.93%. dan mulai terdegradasi pada temperatur 354 o C. Hal ini menunjukkan bahwa komposit epoksi/karbon hitam cocok dalam aplikasi pelat bipolar PEMFC karena pada temperatur tersebut hampir tidak terjadi degradasi termal. Gambar 8. Kurva Hasil Pengujian TGA Komposit Epoksi/Karbon Hitam E. Sifat Konduktivitas Listrik Komposit Pengujian Konduktivitas Listrik ini menggunakan metode four power probe dengan menggunakan alat multi meter DT830D dan adaptor sebesar 12 volt.dimensi pengujian 12,7 x 127 mm dengan tebal 3 mm. Tabel 5 Nilai Konduktivitas Listrik Komposit Epoksi/Karbon (Ω.mm) -1 (S/cm) Epoksi % % % 6.33x x10-8 Pada komposit epoksi/karbon, sampel muncul nilai konduktivitas hanya pada komposit dengan persentase karbon tertinggi. Pada komposit epoksi/karbon hitam, nilai konduktivitas listriknya 6.33x10-8 S/cm. Komposit epoksi/grafit memiliki nilai konduktivitas listrik 7.97x10-8 S/cm. Dengan penambahan karbon akan meningkatkan nilai konduktivitas listrik dari epoksi. Nilai konduktivitas listrik bergantung pada fraksi volume serbuk, dan kandungan minimum serbuk grafit. Serbuk grafit tersebut membentuk jaringan kerja yang bersambung, yang menentukan komposit grafit menjadi konduktif secara elektrik. Faktor-faktor penentu adalah: konduktivitas serbuk, fraksi volume dan karakteristik serbuk, seperti: ukuran, bentuk, luas permukaan, distribusi dan orientasi serbuk pengisi. Konduktivitas listrik kemungkinan ditentukan oleh kontak antar serbuk di dalam matriks polimer.metode fabrikasi dan kondisi pembuatan komposit memainkan peranan penting dalam konduktivitas karena mempengaruhi penyebaran, orientasi dan jarak antar serbuk di dalam matriks polimer [8]. Parameter proses, seperti temperatur, tekanan, waktu curing, adalah faktor kritis terhadap keberhasilan pembuatan interkoneksi mekanik dan elektrik. Sambungan adesif konduktif bisa gagal, antara lain karena tegangan termal yang disebabkan oleh ketidaksesuaian koefisien muai panas antara matriks dan serbuk, oleh ketidaksesuaian antara matriks terhadap serbuk selama siklus karakteristik komposit. [7]
5 IV. KESIMPULAN Penambahan karbon hitam pada komposit menurunkan kekuatan tarik, modulus young dan elongation. Kekuatan tarik epoksi tertinggi terdapat pada komposisi 100% epoksi yaitu MPa, sedangkan pada 30% karbon hitam yaitu 5.14 MPa, Penambahan karbon hitam pada komposit dapat meningkatkan stabilitas thermal. Pada komposisi 30% dapat meningkatkan stabilitas thermal dengan memiliki berat sisa sebanyak 48.72% Penambahan karbon pada komposit dapat menaikkan konduktivitas listrik dengan nilai sebesar 6.33x10-8 S/cm pada komposisi karbon hitam 30% DAFTAR PUSTAKA [1] Anett Kiraly dan Ferenc Ronkay. Effect of Graphite and Carbon Black Fillers on the Processability, Electrical Conductivity and Mechanical Properties of Polypropylenebased Bipolar Plates. Polymers & Polymer Composites, Vol. 21, No. 2, 2013 [2] Hosta Ardhyananta, Arif Fahmi, dan Moh. Farid. Sifat Mekanik dan Termal Bambu Ori dan Bambu Petung Indonesia: Efek Perlakuan Panas. Prosiding Seminar Nasional Material dan Metalurgi (2012) [3] E. Planes, L. Flandin, N. Alberola. Polymer composites bipolar plates for PEMFC s. Energy Procedia 20 (2012) [4] Venkat, et al. Effect of architecture on mechanical properties of carbon/carbon composites.composite Structure (2008). [5] Shen, L., J. Li, B. M. Liaw, F. Delale, J. H. Chung, Modeling and analysis of the electrical resistance measurement of carbon fiber polymer matrix composites, Composites Science and Technology 67, (2007). [6] Priyotomo,Gadang. Perubahan Struktur Kristal Material berbasis Karbon Terhadap Sifat Konduktivitas. Pusat Penelitian Metalurgi-LIPI: Tangerang Vol.22 No.1 (2007). [7] Sancakstar, E and L. Bai., Electrically Conductive Epoxy Adhesives Polymers, 3, (2011). [8] Kalaitzidou, dkk. A Route for Polymer Nanocomposites with Engineered Electrical Conductivity and Percolation Threshold. Materials (2007).
Pengaruh Penambahan Grafit Terhadap Kekuatan Tarik, Konduktivitas Listrik Dan Stabilitas Termal Pada Komposit Polidimetilsiloksan/Grafit
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) ISSN : 1-5 1 Pengaruh Penambahan Grafit Terhadap Kekuatan Tarik, Konduktivitas Listrik Dan Stabilitas Termal Pada Komposit Polidimetilsiloksan/Grafit Rizky Maghrifandi
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: ( Print) F-36
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-36 Pengaruh Penambahan Karbon terhadap Sifat Mekanik dan Konduktivitas Listrik Komposit Karbon/Epoksi sebagai Pelat Bipolar
Lebih terperinciPengaruh Penambahan Cobalt (II) Aniline Terhadap Sifat Mekanik dan Thermal Epoksi Sebagai Bahan Adhesif Baja ASTM A-36
Pengaruh Penambahan Cobalt (II) Aniline Terhadap Sifat Mekanik dan Thermal Epoksi Sebagai Bahan Adhesif Baja ASTM A-36 Febrike Kautsar Liemawan dan Hosta Ardhyananta Jurusan Teknik Material dan Metalurgi,
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2013) ISSN : 1-6 1
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2013) ISSN : 1-6 1 Pengaruh Penambahan Serbuk Aluminium Terhadap Sifat Mekanik Dan Konduktivitas Listrik Komposit Poli(dimetilsiloksan)/ Aluminium Sebagai Pelat Bipolar
Lebih terperinciSIDANG TUGAS AKHIR. Aninda Trimarsa P Dosen Pembimbing : Dr. Hosta Ardhyananta, ST, M.Sc
SIDANG TUGAS AKHIR Pengaruh Kadar Serbuk Aluminium Terhadap Sifat Mekanik dan Konduktivitas Listrik Komposit Polidimetilsiloksan/Aluminium Untuk Pelat Bipolar Sel Bahan Bakar Membran Elektrolit Polimer
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) F-7
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (2014) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-7 Pengaruh Penambahan Grafit terhadap Sifat Tarik, Stabilitas Termal dan Konduktivitas Listrik Komposit Vinil Ester/Grafit
Lebih terperinciPengaruh Penambahan Mepoxe Terhadap Sifat Mekanik dan Stabilitas Thermal Epoksi sebagai Bahan Adhesif ASTM A-36
Pengaruh Penambahan Mepoxe Terhadap Sifat Mekanik dan Stabilitas Thermal Epoksi sebagai Bahan Adhesif ASTM A-36 Oleh : Delsandy Wega R 2710100109 Dosen Pembimbing Dr.Eng Hosta Ardhyananta, S.T.,M.Sc PENDAHULUAN
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) ISSN :1-6 1
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) ISSN :1-6 1 Pengaruh Penambahan Grafit terhadap Sifat Tarik dan Konduktivitas Listrik Komposit Vinil Ester/Grafit sebagai Pelat Bipolar Membran Penukar Proton
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. (a) (b) (c) (d) Gambar 4.1 Tampak Visual Hasil Rheomix Formula : (a) 1, (b) 2, (c) 3, (d) 4
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Preparasi Sampel Pada proses preparasi sampel terdapat tiga tahapan utama, yaitu proses rheomix, crushing, dan juga pembentukan spesimen. Dari hasil pencampuran dengan
Lebih terperinciKevin Yoga Pradana Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Ir. Wajan Berata, DEA
PENGARUH VARIASI FRAKSI VOLUME, TEMPERATUR DAN WAKTU POST-CURING TERHADAP KARAKTERISTIK BENDING KOMPOSIT POLYESTER - PARTIKEL HOLLOW GLASS MICROSPHERES Kevin Yoga Pradana 2109 100 054 Dosen Pembimbing:
Lebih terperinciPengaruh Variasi Ukuran Partikel 10% Carbon Black pada Pelat Bipolar PEMFC dengan Grafit EAF
Pengaruh Variasi Ukuran Partikel 10% Carbon Black pada Pelat Bipolar PEMFC dengan Grafit EAF YUNITA SADELI DAN SUTAN DHANY P. L. TOBING Departemen Teknik Metalurgi dan Material FT UI, Kampus UI Depok Jawa
Lebih terperinciPengaruh Temperatur Pemanasan terhadap Sintesis Karbon Hitam dari Bambu Ori (Bambusa Arundinacea) dan Bambu Petung (Dendrocalamus Asper)
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-45 Pengaruh Temperatur Pemanasan terhadap Sintesis Karbon Hitam dari Ori (sa Arundinacea) dan (Dendrocalamus Asper) Evi Inaiyah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Karakteristik sifat..., Hendro Sat Setijo Tomo, FMIPA UI, 2010.
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG Sel bahan bakar adalah sebuah peralatan yang mampu mengkonversi hydrogen dan oksigen secara elektrokimia menjadi energi listrik dan air, tanpa adanya emisi gas buang
Lebih terperinciPengaruh Variasi Besar Butir Carbon Black Terhadap Karakteristik Pelat Bipolar
TELAAH Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Volume 30 (1) 2012 : 25-32 ISSN : 0125-9121 Pengaruh Variasi Besar Butir Carbon Black Terhadap Karakteristik Pelat Bipolar YUNITA SADELI DAN MUTAKIN Departemen
Lebih terperinciSINTESIS DAN KARAKTERISASI SIFAT MEKANIK BAHAN NANOKOMPOSIT EPOXY-TITANIUM DIOKSIDA
SINTESIS DAN KARAKTERISASI SIFAT MEKANIK BAHAN NANOKOMPOSIT EPOXY-TITANIUM DIOKSIDA Firmansyah, Astuti Jurusan Fisika FMIPA Universitas Andalas Kampus Unand, Limau Manis, Padang, 25163 e-mail: firman_bond007@yahoo.com
Lebih terperinciPengaruh Variasi Fraksi Volume, Temperatur, Waktu Curing dan Post-Curing Terhadap Karakteristik Tekan Komposit Polyester - Hollow Glass Microspheres
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 6, No. 1, (2017) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F 196 Pengaruh Variasi Fraksi Volume, Temperatur, Waktu Curing dan Post-Curing Terhadap Karakteristik Tekan Komposit Polyester
Lebih terperinciPengaruh Poliamino Amid Terhadap Kekuatan Tarik dan Stabilitas Termal Polimer Blend Epoksi/Poliamino Amid
Pengaruh Poliamino Amid Terhadap Kekuatan Tarik dan Stabilitas Termal Polimer Blend Epoksi/Poliamino Amid Oleh : Asep Nurimam 2708 100 078 Dosen Pembimbing : Dr. Hosta Ardhyananta ST.,M.Sc Co. Pembimbing
Lebih terperinciSidang Tugas Akhir (TM091486)
Sidang Tugas Akhir (TM091486) Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Soeharto, DEA Oleh : Budi Darmawan NRP 2105 100 160 Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Lebih terperinciOleh : Ridwan Sunarya Pembimbing : Dr. Widyastuti S.Si, M.Si Ir. Lilis Mariani, M.Eng. (LAPAN)
Pengaruh rasio pencampuran Al 2 O 3 SiO 2 sebagai pelapis pada baja 4340 terhadap sifat thermal dan daya rekat dengan metode Flame Spray untuk aplikasi nozel roket Oleh : Ridwan Sunarya. - 2709100081 Pembimbing
Lebih terperinciKOMPOSIT BERBASIS POLYMER DENGAN MATRIK EPOXY YANG DIPERKUAT SERBUK ALUMINA
KOMPOSIT BERBASIS POLYMER DENGAN MATRIK EPOXY YANG DIPERKUAT SERBUK ALUMINA Rusnoto Progdi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Pancasakti Tegal Kontak Person: Rusnoto Rusnoto74@gmail.com Abstrak Menggabungan
Lebih terperinciSIDANG TUGAS AKHIR - MM JURUSAN TEKNIK MATERIAL DAN METALURGI FTI - ITS
SIDANG TUGAS AKHIR - MM091381 JURUSAN TEKNIK MATERIAL DAN METALURGI FTI - ITS PENGARUH TEMPERATUR PEMANASAN TERHADAP SIFAT MEKANIK BAMBU PETUNG (Dendrocalamus asper) DAN BAMBU ORI (Bambusa arundinacea)
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
26 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada penelitian ini, pembuatan soft magnetic menggunakan bahan serbuk besi dari material besi laminated dengan perlakuan bahan adalah dengan proses kalsinasi dan variasi
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Polyvinyl alcohol (PVA) merupakan salah satu polimer yang banyak digunakan di kalangan industri. Dengan sifatnya yang tidak beracun, mudah larut dalam air, biocompatible
Lebih terperinciPengaruh Penambahan Carbon Black pada Karakteristik Pelat Bipolar
Pengaruh Penambahan Carbon Black pada Karakteristik Pelat Bipolar (Andi Suhandi) Akreditasi LIPI Nomor: 377/E/2013 Tanggal 16 April 2013 Pengaruh Penambahan Carbon Black pada Karakteristik Pelat Bipolar
Lebih terperinciSTUDI PENGARUH PENAMBAHAN 0-10%wt CARBON BLACK JENIS FEF 550 TERHADAP KARAKTERISASI PELAT BIPOLAR BERBASIS KARBON KOMPOSIT
STUDI PENGARUH PENAMBAHAN 0-10%wt CARBON BLACK JENIS FEF 550 TERHADAP KARAKTERISASI PELAT BIPOLAR BERBASIS KARBON KOMPOSIT Lintang Ayu Kencana, Yunita Sadeli 1. Departemen Teknik Metalurgi dan Material,
Lebih terperinciPENGARUH VARIASI FRAKSI VOLUME, TEMPERATUR DAN WAKTU POST-CURING TERHADAP KARAKTERISTIK TARIK KOMPOSIT POLYESTER PARTIKEL HOLLOW GLASS MICROSPHERES
PENGARUH VARIASI FRAKSI VOLUME, TEMPERATUR DAN WAKTU POST-CURING TERHADAP KARAKTERISTIK TARIK KOMPOSIT POLYESTER PARTIKEL HOLLOW GLASS MICROSPHERES Irwan Nugraha Saputra 2109100100 Dosen Pembimbing : Putu
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan di laboratorium material teknik, Jurusan Teknik Mesin,
28 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di laboratorium material teknik, Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Lampung dan laboratorium uji material Jurusan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
21 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. DIAGRAM ALIR PENELITIAN : Literatur Persiapan Bahan Penimbangan resin ABS dan graphite disesuaikan dengan fraksi volume Dispersi ABS dengan MEK Pencampuran ABS terdispersi
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Material Teknik Jurusan Teknik Mesin,
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Material Teknik Jurusan Teknik Mesin, Laboratorium Mekanik Politeknik Negeri Sriwijaya. B. Bahan yang Digunakan
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. Laporan Tugas Akhir
BAB V PEMBAHASAN Berdasarkan analisa data dapat dilakukan pembahasan sebagai berikut: Pada fraksi volume filler 0% memiliki kekuatan tarik paling rendah dikarenakan tidak adanya filler sebagai penguat
Lebih terperinciKekuatan tarik komposit lamina berbasis anyaman serat karung plastik bekas (woven bag)
Jurnal Kompetensi Teknik Vol. 8, No.2, Mei 2017 1 Kekuatan tarik komposit lamina berbasis anyaman serat karung plastik bekas (woven bag) Heri Yudiono 1, Rusiyanto 2, dan Kiswadi 3 1,2 Teknik Mesin, Fakultas
Lebih terperinciPresentation Title PENGARUH KOMPOSISI PHENOLIC EPOXY TERHADAP KARAKTERISTIK COATING PADA APLIKASI PIPA OVERHEAD DEBUTANIZER TUGAS AKHIR MM091381
TUGAS AKHIR MM091381 PENGARUH KOMPOSISI PHENOLIC EPOXY TERHADAP KARAKTERISTIK COATING PADA APLIKASI PIPA OVERHEAD DEBUTANIZER Oleh : Diego Pramanta Harvianto 2708100020 Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Ir.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang saat ini mendorong para peneliti untuk menciptakan dan mengembangkan suatu hal yang telah ada maupun menciptakan
Lebih terperinciSTUDI PEMBUATAN KARBON HITAM DARI BAMBU ORI (Bambusa arundinacea) DAN BAMBU PETUNG (Dendrocalamus asper)
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 2, (213) ISSN:1-6 1 STUDI PEMBUATAN KARBON HITAM DARI BAMBU ORI (sa arundinacea) DAN BAMBU PETUNG (Dendrocalamus asper) Firdausi Gani Salihati dan Hosta Ardhyananta Jurusan
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: ( Print) F-51
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-51 Pengaruh Lama Penyinaran Gelombang Mikro terhadap Pembentukan Struktur dan Sifat Thermal Karbon Hitam dari Ori (sa Arundinacea)
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2012 hingga bulan April 2013 di
19 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2012 hingga bulan April 2013 di Laboratorium Fisika Material FMIPA Unila, Laboratorium Eksperimen Fisika
Lebih terperinciPengaruh Variasi Komposisi Ukuran Partikel Carbon Black terhadap Distribusi Sifat-Sifat Pelat Bipolar PEMFC Berbasis Komposit Grafit/Epoksi
Pengaruh Variasi Komposisi Ukuran Partikel Carbon Black terhadap Distribusi Sifat-Sifat Pelat Bipolar PEMFC Berbasis Komposit Grafit/Epoksi (Bambang Prihandoko) Akreditasi LIPI Nomor: 377/E/2013 Tanggal
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Proses penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fisika FMIPA USU, Medan untuk pengolahan Bentonit alam dan di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Bandung
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Komposit adalah kombinasi dari satu atau lebih material yang menghasilkan
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bahan komposit merupakan salah satu bahan alternatif yang dapat digunakan untuk pembuatan kampas rem. Dalam perkembangan teknologi komposit mengalami kemajuan yang sangat
Lebih terperinciPENGARUH KOMPOSISI DAN UKURAN MIKRO SERBUK KULIT KERANG DARAH (ANADORA GRANOSA) TERHADAP KOMPOSIT EPOKSI-PS/SERBUK KULIT KERANG DARAH (SKKD) SKRIPSI
PENGARUH KOMPOSISI DAN UKURAN MIKRO SERBUK KULIT KERANG DARAH (ANADORA GRANOSA) TERHADAP KOMPOSIT EPOKSI-PS/SERBUK KULIT KERANG DARAH (SKKD) SKRIPSI Oleh TOMMY ARISSA PUTRA 090405039 DEPARTEMEN TEKNIK
Lebih terperinciPENAMBAHAN TEMBAGA PADA KOMPOSIT PP/C DAN PENGARUHNYA PADA SIFAT MEKANIK DAN KONDUKTIVITAS LISTRIK PELAT BIPOLAR KOMPOSIT PP/C-Cu
MAKARA, TEKNOLOGI, VOL. 15, NO. 2, NOVEMBER 2011: 101-106 PENAMBAHAN TEMBAGA PADA KOMPOSIT /C DAN PENGARUHNYA PADA SIFAT MEKANIK DAN KONDUKTIVITAS LISTRIK PELAT BIPOLAR KOMPOSIT /C-Cu Anne Zulfia 1*),
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman sekarang ini, penelitian tentang bahan polimer sedang berkembang. Hal ini dikarenakan bahan polimer memiliki beberapa sifat yang lebih unggul jika dibandingkan
Lebih terperinciDISPERSI DENGAN METODE KERING UNTUK PENINGKATAN KONDUKTIVITAS KOMPOSIT LIMBAH GRAFIT/KARBON SERAT ALAM PADA APLIKASI PELAT BIPOLAR FUEL CELL
DOI: doi.org/10.21009/03.snf2017.02.mps.05 DISPERSI DENGAN METODE KERING UNTUK PENINGKATAN KONDUKTIVITAS KOMPOSIT LIMBAH GRAFIT/KARBON SERAT ALAM PADA APLIKASI PELAT BIPOLAR FUEL CELL Dita Rama Insiyanda
Lebih terperinciSTUDI PENGARUH VARIASI KUAT ARUS PENGELASAN PELAT AISI 444 MENGGUNAKAN ELEKTRODA AWS E316L
EKSERGI Jurnal Teknik Energi Vol 13 No. 1 Januari 2017; 10-14 STUDI PENGARUH VARIASI KUAT ARUS PENGELASAN PELAT AISI 444 MENGGUNAKAN ELEKTRODA AWS E316L Ojo Kurdi Departement Teknik Mesin, Fakultas Teknik,
Lebih terperinciKata kunci : Serat batang pisang, Epoxy, Hand lay-up, perbahan temperatur.
KARAKTERISTIK EFEK PERUBAHAN TEMPERATUR PADA KOMPOSIT SERAT BATANG PISANG DENGAN PERLAKUAN NaOH BERMETRIK EPOXY Ngafwan 1, Muh. Al-Fatih Hendrawan 2, Kusdiyanto 3, Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Lebih terperinciBAB V ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL
BAB V ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL Pada bab ini akan diuraikan analisis terhadap hasil pengolahan data. Pembahasan mengenai analisis hasil pengujian konduktivitas panas, pengujian bending, perhitungan
Lebih terperinciSTUDI SIFAT MEKANIK DAN MORFOLOGI KOMPOSIT SERAT DAUN NANAS-EPOXY DITINJAU DARI FRAKSI MASSA DENGAN ORIENTASI SERAT ACAK
STUDI SIFAT MEKANIK DAN MORFOLOGI KOMPOSIT SERAT DAUN NANAS-EPOXY DITINJAU DARI FRAKSI MASSA DENGAN ORIENTASI SERAT ACAK Sri Hastuti Firman 1, Muris, dan Subaer Jurusan Fisika Fakultas MIPA Universitas
Lebih terperinciPENGARUH KOMPOSISI DAN UKURAN MAKRO SERBUK KULIT KERANG DARAH (ANADORA GRANOSA) TERHADAP KOMPOSIT EPOKSI-PS/SERBUK KULIT KERANG DARAH (SKKD) SKRIPSI
PENGARUH KOMPOSISI DAN UKURAN MAKRO SERBUK KULIT KERANG DARAH (ANADORA GRANOSA) TERHADAP KOMPOSIT EPOKSI-PS/SERBUK KULIT KERANG DARAH (SKKD) SKRIPSI Oleh ADDRIYANUS TANTRA 100405034 DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Lignin merupakan polimer alam yang terdapat dalam tumbuhan. Struktur lignin sangat beraneka ragam tergantung dari jenis tanamannya. Namun, secara umum lignin merupakan
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 DATA PENELITIAN
LAMPIRAN 1 DATA PENELITIAN L1.1 Data Hasil Modulus Young Tabel L1.1 Data Hasil Modulus Young Komposisi Sampel 1 Sampel 2 Sampel 3 Rata-Rata 100 : 0 342.850 301.2468 304.746 316,281 95 : 5 178.069 204.466
Lebih terperinciKARAKTERISASI GRAFIT MATRIKS POLISTIREN SEBAGAI MATERIAL UNTUK SEPARATOR PROTON EXCHANGE MEMBRANE FUEL CELL
Akreditasi LIPI Nomor : 395/D/2012 Tanggal 24 April 2012 KARAKTERISASI GRAFIT MATRIKS POLISTIREN SEBAGAI MATERIAL UNTUK SEPARATOR PROTON EXCHANGE MEMBRANE FUEL CELL LiesA.Wisojodharmo 1, Dewi KusumaArti
Lebih terperinciBAB IV PENGEMBANGAN MATERIAL PENYUSUN BLOK REM KOMPOSIT
BAB IV PENGEMBANGAN MATERIAL PENYUSUN BLOK REM KOMPOSIT IV.1 Pemilihan Material Penyusun Dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, didapatkan kesimpulan bahwa material penyusun dari rem komposit
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Lampung dan laboratorium uji material kampus baru Universitas Indonesia
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan dilaboratorium Material Teknik Mesin Universitas Lampung dan laboratorium uji material kampus baru Universitas Indonesia Depok. B. Alat
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Laboratorium Material Teknik Mesin Jurusan Teknik
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di Laboratorium Material Teknik Mesin Jurusan Teknik Mesin Universitas Lampung. Adapun kegiatan penelitian yang dilakukan di laboratorium
Lebih terperinciPengaruh Variasi Penambahan 0 10% Partikel Carbon Black Jenis ISAF N220 Terhadap Karakteristik Pelat Bipolar Berbasis Nano Komposit Epoksi/Grafit
Pengaruh Variasi Penambahan 0 10% Partikel Carbon Black Jenis ISAF N220 Terhadap Karakteristik Pelat Bipolar Berbasis Nano Komposit Epoksi/Grafit Maya Ayu Wulandari * dan Yunita Sadeli Departemen Teknik
Lebih terperinciSKRIPSII KIMIA ALAM. Universitas Sumatera Utara
PEMBUATAN NANOKOMPOSIT POLIKAPROLAKTON/NANOKRISTAL SELULOSA YANG DIISOLASI DARI TONGKOL JAGUNG (Zeaa mays L) ) SKRIPSII DWI INDRIA CHERLINA 090802027 DEPARTEMEN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciPengaruh Penambahan Prosentase Fraksi Volume Hollow Glass Microsphere Komposit Hibrid Sandwich Terhadap Karakteristik Tarik dan Bending
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1 Pengaruh Penambahan Prosentase Fraksi Volume Hollow Glass Microsphere Komposit Hibrid Sandwich Terhadap Karakteristik Tarik
Lebih terperinciBATERAI BATERAI ION LITHIUM
BATERAI BATERAI ION LITHIUM SEPARATOR Membran polimer Lapisan mikropori PVDF/poli(dimetilsiloksan) (PDMS) KARAKTERISASI SIFAT SEPARATOR KOMPOSIT PVDF/POLI(DIMETILSILOKSAN) DENGAN METODE BLENDING DEVI EKA
Lebih terperinciPEMBUATAN DAN KARAKTERISASI LEMBARAN GRAFIT UNTUK BAHAN ANODA PADA BATERAI PADAT LITHIUM
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI LEMBARAN GRAFIT UNTUK BAHAN ANODA PADA BATERAI PADAT LITHIUM Etty Marti Wigayati Pusat Penelitian Fisika LIPI Kawasan Puspiptek Serpong 15314 ABSTRAK Telah dilakukan penelitian
Lebih terperinciBAB IV DATA HASIL PENELITIAN
BAB IV DATA HASIL PENELITIAN 4.1 PEMBUATAN SAMPEL 4.1.1 Perhitungan berat komposit secara teori pada setiap cetakan Pada Bagian ini akan diberikan perhitungan berat secara teori dari sampel komposit pada
Lebih terperinciPENGARUH VARIASI FRAKSI VOLUME, TEMPERATUR CURING DAN POST-CURING TERHADAP KARAKTERISTIK TEKAN KOMPOSIT EPOXY - HOLLOW GLASS MICROSPHERES IM30K
PENGARUH VARIASI FRAKSI VOLUME, TEMPERATUR CURING DAN POST-CURING TERHADAP KARAKTERISTIK TEKAN KOMPOSIT EPOXY - HOLLOW GLASS MICROSPHERES IM30K Widyansyah Ritonga 2109100027 Dosen Pembimbing: Wahyu Wijanarko.
Lebih terperinciVARIASI TEKANAN KOMPAKSI TEHADAP DENSITAS DAN KEKERASAN PADA KOMPOSIT
PENGARUH KOMPOSISI DAN VARIASI TEKANAN KOMPAKSI TEHADAP DENSITAS DAN KEKERASAN PADA KOMPOSIT - UNTUK PROYEKTIL PELURU DENGAN PROSES METALURGI SERBUK Oleh: Gita Novian Hermana 2710100077 Jurusan Teknik
Lebih terperinciIII.METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan terhitung pada bulan Februari Mei
17 III.METODELOGI PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan terhitung pada bulan Februari Mei 2012. Adapun tempat pelaksanaan penelitian ini
Lebih terperinciJURNAL FEMA, Volume 1, Nomor 3, Juli 2013 PENGARUH PANJANG SERAT TERHADAP KEKUATAN TARIK KOMPOSIT BERPENGUAT SERAT IJUK DENGAN MATRIK EPOXY
JURNAL FEMA, Volume 1, Nomor 3, Juli 2013 PENGARUH PANJANG SERAT TERHADAP KEKUATAN TARIK KOMPOSIT BERPENGUAT SERAT IJUK DENGAN MATRIK EPOXY Efri Mahmuda 1), Shirley Savetlana 2) dan Sugiyanto 2) 1) Mahasiswa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan, dimulai dari bulan
25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Kegiatan penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan, dimulai dari bulan Januari 2011. Penelitian dilakukan di Laboratorium Fisika Material jurusan
Lebih terperinciJURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2010 TUGAS AKHIR TM091486
TUGAS AKHIR TM091486 STUDI EKSPERIMENTAL UMUR LELAH BAJA AISI 1045 AKIBAT PERLAKUAN PANAS HASIL FULL ANNEALING DAN NORMALIZING DENGAN BEBAN LENTUR PUTAR PADA HIGH CYCLE FATIGUE Oleh: Adrian Maulana 2104.100.106
Lebih terperinciPENENTUAN FRAKSI FILLER SERBUK ALUMINIUM DALAM PEMBUATAN KOMPOSIT EPOKSI SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF BALING-BALING KINCIR ANGIN TUGAS AKHIR.
PENENTUAN FRAKSI FILLER SERBUK ALUMINIUM DALAM PEMBUATAN KOMPOSIT EPOKSI SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF BALING-BALING KINCIR ANGIN TUGAS AKHIR Oleh : ARFAN WIJAYA NRP. 2401 100 066 Surabaya, Juni 2006 Mengetahui/Menyetujui
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 2, (2012) ISSN:
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 2, (2012) ISSN: 2301-9271 1 PENGARUH PENAMBAHAN PROSENTASE FRAKSI VOLUME HOLLOW GLASS MICRSOSPHERE KOMPOSIT HIBRIDA LAMINA DENGAN PENGUAT SERAT ANYAMAN TERHADAP KARAKTERISTIK
Lebih terperinciPEMBUATAN ALUMINIUM BUSA MELALUI PROSES SINTER DAN PELARUTAN SKRIPSI
PEMBUATAN ALUMINIUM BUSA MELALUI PROSES SINTER DAN PELARUTAN SKRIPSI Oleh AHMAD EFFENDI 04 04 04 004 6 DEPARTEMEN METALURGI DAN MATERIAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA GENAP 2007/2008 PEMBUATAN
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang
PENDAHULUAN Latar Belakang Komposit dengan menggunakan semen sebagai matriksnya dapat digunakan sebagai bahan untuk struktur bangunan maupun bukan untuk struktur bangunan. Contoh penggunaannya misalnya
Lebih terperinciElektropolimerisasi Film Polianilin dengan Metode Galvanostatik dan Pengukuran Laju Pertumbuhannya
JURNAL FISIKA DAN APLIKASINYA VOLUME 8, NOMOR 1 JANUARI 2012 Elektropolimerisasi Film Polianilin dengan Metode Galvanostatik dan Pengukuran Laju Pertumbuhannya Rakhmat Hidayat Wibawanto dan Darminto Jurusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dengan berkembangnya teknologi pembuatan komposit polimer yaitu dengan merekayasa material pada saat ini sudah berkembang pesat. Pembuatan komposit polimer tersebut
Lebih terperinciGambar 3.1. Tahapan proses penelitian
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Metode yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi beberapa tahapan yang di uraikan sebagai berikut. 3.1. Diagram Alir Penelitian Studi Literatur Pembuatan Sampel Persiapan
Lebih terperinciStudi Pengaruh Carbon Black Sintetis N330 HAF terhadap Karakterisasi Pelat Bipolar Berbasis Karbon Komposit Menggunakan Limbah Grafit
Studi Pengaruh Carbon Black Sintetis N330 HAF terhadap Karakterisasi Pelat Bipolar Berbasis Karbon Komposit Menggunakan Limbah Grafit Wentika Putri Kusuma Asih 1, Yunita Sadeli 2 1. Departemen Metalurgi
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. DATA ALAT DAN MATERIAL PENELITIAN 1. Material Penelitian Tipe Baja : AISI 1045 Bentuk : Pelat Tabel 7. Komposisi Kimia Baja AISI 1045 Pelat AISI 1045 Unsur Nilai Kandungan Unsur
Lebih terperinciPENENTUAN KODUKTIVITAS PANAS KOMPOSIT MATRIKS KERAMIK SILIKON KARBIDA MENGGUNAKAN DIFFERENTIAL SCANNING CALORIMETRY
PENENTUAN KODUKTIVITAS PANAS KOMPOSIT MATRIKS KERAMIK SILIKON KARBIDA MENGGUNAKAN DIFFERENTIAL SCANNING CALORIMETRY Sutri I, Yanlinastuti, Guswardani, Triarjo, Jan Setiawan Pusat Teknologi Bahan Bakar
Lebih terperinciBAB IV DATA DAN ANALISIS
BAB IV DATA DAN ANALISIS 4.1 Karakterisasi Abu Ampas Tebu ( Sugarcane Ash ) 4.1.1 Analisis Kimia Basah Analisis kimia basah abu ampas tebu (sugarcane ash) dilakukan di Balai Besar Bahan dan Barang Teknik
Lebih terperinciUNIVERSITAS INDONESIA
UNIVERSITAS INDONESIA PEMBUATAN KOMPOSIT PELAT BIPOLAR DENGAN MATRIKS POLIPROPILENA (PP) DENGAN PENGUAT KARBON DAN ADITIF POLIVINYLIDENE FLOURIDE (PVDF) SKRIPSI NUR HIMAWAN ABDILLAH 0405040538 FAKULTAS
Lebih terperinciSintesis Komposit TiO 2 /Karbon Aktif Berbasis Bambu Betung (Dendrocalamus asper) dengan Menggunakan Metode Solid State Reaction
Sintesis Komposit TiO 2 /Karbon Aktif Berbasis Bambu Betung (Dendrocalamus asper) dengan Menggunakan Metode Solid State Reaction Yuliani Arsita *, Astuti Jurusan Fisika Universitas Andalas * yulianiarsita@yahoo.co.id
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Karakteristik Fisis
22 HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Fisis Tampilan permukaan komposit PP-mikrofibril TKKS dengan khitosan untuk substitusi PP disajikan dalam Gambar 10. Pemotretan dilakukan dengan menggunakan mikroskop
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggunaan material komposit dalam bidang teknik semakin meningkat seiring meningkatnya pengetahuan karakteristik material ini. Material komposit mempunyai banyak keunggulan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Karet alam merupakan cairan getah dari tumbuhan Hevea brasiliensis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Karet alam merupakan cairan getah dari tumbuhan Hevea brasiliensis merupakan polimer alam dengan monomer isoprena. Karet alam memiliki ikatan ganda dalam konfigurasi
Lebih terperinciPENGARUH PENAMBAHAN SERBUK LOGAM/NON-LOGAM TERHADAP KEKUATAN DAN PERILAKU RAMBAT RETAK PADA SAMBUNGAN LEM EPOXY
Journal of Environmental Engineering & Sustainable Technology Vol. No., November 5, Pages 67-7 JEEST http://jeest.ub.ac.id PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK LOGAM/NON-LOGAM TERHADAP KEKUATAN DAN PERILAKU RAMBAT
Lebih terperinciPENGARUH PERLAKUAN PANAS BAJA AISI 1029 DENGAN METODA QUENCHING DAN MEDIA PENDINGIN TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN MAKRO STRUKTUR
PENGARUH PERLAKUAN PANAS BAJA AISI 1029 DENGAN METODA QUENCHING DAN MEDIA PENDINGIN TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN MAKRO STRUKTUR Oleh : Nofriady. H 1 dan Sudarisman 2 Jurusan Teknik Mesin 1 - Mahasiswa Teknik
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Setelah dilakukan pengamatan, pengukuran serta pengujian terhadap masingmasing benda uji, didapatkan data-data hasil penyambungan las gesek bahan Stainless Steel 304. Data hasil
Lebih terperinciFrebina Hesty Mentari, Hartatiek, Yudyanto
SINTESIS KOMPOSIT POLYSTYRENE/KARBON (PS/C) BERBASIS ARANG KAYU JATI DENGAN VARIASI KOMPOSISI DAN PENGARUHNYA TERHADAP POROSITAS, KONDUKTIVITASLISTRIK, DAN MIKROSTRUKTUR ABSTRAK Frebina Hesty Mentari,
Lebih terperinciPerbaikan Sifat Mekanik Paduan Aluminium (A356.0) dengan Menambahkan TiC
Perbaikan Sifat Mekanik Paduan Aluminium (A356.0) dengan Menambahkan TiC Suhariyanto Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS Kampus ITS Sukolilo Surabaya 60111 Telp. (031) 5922942, Fax.(031) 5932625, E-mail : d3mits@rad.net.id
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Dewasa ini penggunaan komposit semakin berkembang, baik dari segi
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini penggunaan komposit semakin berkembang, baik dari segi penggunaan, maupun teknologinya. Penggunaannya tidak terbatas pada bidang otomotif saja, namun sekarang
Lebih terperinciPENGARUH VARIASI WAKTU ANODIZING TERHADAP STRUKTUR PERMUKAAN, KETEBALAN LAPISAN OKSIDA DAN KEKERASAN ALUMINIUM 1XXX. Sulaksono Cahyo Prabowo
1 PENGARUH VARIASI WAKTU ANODIZING TERHADAP STRUKTUR PERMUKAAN, KETEBALAN LAPISAN OKSIDA DAN KEKERASAN ALUMINIUM 1XXX Sulaksono Cahyo Prabowo Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciTESIS OLEH : NOVIE HAIRANI /TK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN Universitas Sumatera Utara
OPTIMASI HIDROLISIS SELULOSA DARI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT MENJADI SELULOSA MIKROKRISTAL DAN APLIKASI SEBAGAI PENGISI PADA KOMPOSIT POLIMER TERMOPLASTIK PATI SINGKONG TESIS OLEH : NOVIE HAIRANI 127022001/TK
Lebih terperinciSIFAT MEKANIK KOMPOSIT SERAT BAMBU AKIBAT PENGARUH MUSIM HUJAN DENGAN/TANPA PELAPISAN Buyung Hirmawan 1, Lizda J M, ST.MT. 2, Dr-Ing Doty D R, ST.
SIFAT MEKANIK KOMPOSIT SERAT BAMBU AKIBAT PENGARUH MUSIM HUJAN DENGAN/TANPA PELAPISAN Buyung Hirmawan 1, Lizda J M, ST.MT. 2, Dr-Ing Doty D R, ST. MT2 1) 2) Mahasiswa Jurusan Teknik Fisika FTI ITS Dosen
Lebih terperinciPENGARUH KONSENTRASI SERAT RAMI TERHADAP SIFAT MEKANIK MATERIAL KOMPOSIT POLIESTER SERAT ALAM SKRIPSI
PENGARUH KONSENTRASI SERAT RAMI TERHADAP SIFAT MEKANIK MATERIAL KOMPOSIT POLIESTER SERAT ALAM SKRIPSI Oleh : AMAR BRAMANTIYO 040304005Y DEPARTEMEN METALURGI DAN MATERIAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Penggunaan polimer dan komposit dewasa ini semakin meningkat di segala bidang. Komposit berpenguat serat banyak diaplikasikan pada alat-alat yang membutuhkan material
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Sifat Mekanik 4.1.1. Kekuatan Logam Sampel logam yang diambil dari potongan pipa standar API 5L Grade B yang telah diuji dan dilakukan perbandingan data dengan
Lebih terperinciGambar 3.1 Diagram alir penelitian
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Bahan dan Peralatan Penelitian Bahan-bahan utama yang digunakan dalam penelitian ini antara lain bubuk magnesium oksida dari Merck, bubuk hidromagnesit hasil sintesis penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metode Penelitian adalah cara yang dipakai dalam suatu kegiatan penelitian, sehingga mendapatkan hasil yang dapat dipertanggungjawabkan secara akademis dan ilmiah. Adapun
Lebih terperinciJurnal Mekanikal, Vol. 4 No. 2: Juli 2013: ISSN
Jurnal Mekanikal, Vol. 4 No. 2: Juli 2013: 366 375 ISSN 2086-3403 OPTIMASI SIFAT MEKANIS KEKUATAN TARIK BAJA ST 50 DENGAN PERLAKUAN GAS CARBURIZING VARIASI HOLDING TIME UNTUK PENINGKATAN MUTU BAJA STANDAR
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pelarut dengan penambahan selulosa diasetat dari serat nanas. Hasil pencampuran
37 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sampel plastik layak santap dibuat dari pencampuran pati tapioka dan pelarut dengan penambahan selulosa diasetat dari serat nanas. Hasil pencampuran ini diperoleh 6 sampel
Lebih terperinciEVALUASI PELAT BIPOLAR GRAFIT KOMPOSIT BERBASIS LIMBAH EAF (ELECTRIC ARC FURNACE) PADA POLIMER ELEKTROLIT MEMBRAN FUEL CELL (PEMFC) SKRIPSI
UNIVERSITAS INDONESIA EVALUASI PELAT BIPOLAR GRAFIT KOMPOSIT BERBASIS LIMBAH EAF (ELECTRIC ARC FURNACE) PADA POLIMER ELEKTROLIT MEMBRAN FUEL CELL (PEMFC) SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk
Lebih terperinciPEMBUATAN POLIMER KOMPOSIT RAMAH LINGKUNGAN UNTUK APLIKASI INDUSTRI OTOMOTIF DAN ELEKTRONIK
PEMBUATAN POLIMER KOMPOSIT RAMAH LINGKUNGAN UNTUK APLIKASI INDUSTRI OTOMOTIF DAN ELEKTRONIK Teuku Rihayat dan Suryani Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Lhokseumawe ABSTRAK Serat daun nenas adalah
Lebih terperinci