UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TIPE JIGSAW BERBANTUAN MEDIA GAMBAR
|
|
- Sukarno Santoso
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Retno Sulistyowati 63 UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TIPE JIGSAW BERBANTUAN MEDIA GAMBAR Retno Sulistyowati Drs. Nyoto Harjono, M.Pd. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Kristen Satya Wacana ABSTRAK Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah guru dalam mengajar menggunakan metode ceramah dan tanya jawab sehingga siswa pasif dalam menerima materi. Hal ini menjadikan pembelajaran berlangsung tidak efektif, siswa kurang antusias dan kurang konsentrasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar IPS melalui model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw berbantuan dengan media gambar siswa kelas 5 SD N Tlompakan 01 Semester II Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus setiap siklusnya ada tiga pertemuan. Instrumen yang digunakan adalah observasi, tes, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan perbandingkan prasiklus, siklus I dan siklus II. Perbandingan proses aktivitas guru mengalami peningkatan setiap siklusnya yaitu siklus I mencapai 55% dari kondisi awal yang mencapai 29.41%, kemudian meningkat ke siklus II mencapai 67.5%. Peningkatan juga terjadi pada hasil belajar siswa yaitu melalui rata-rata hasil belajar IPS prasiklus adalah 59.06, kemudian siklus I 65, kemudian siklus II adalah Berdasarkan analisis dan pembahasan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw berbantuan media gambar dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar IPS siswa kelas 5. Kata kunci: Jigsaw, media gambar, keaktifan, dan hasil belajar, IPS.
2 64 e-jurnalmitrapendidikan, Vol 1, No. 2, April 2017 PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu aspek kehidupan yang sangat mendasar bagi pembangunan bangsa suatu negara. Dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah yang melibatkan guru sebagai pendidik dan siswa sebagai peserta didik, diwujudkan dengan adanya interaksi belajar mengajar atau proses pembelajaran. Keberhasilan pendidikan tidak hanya bisa dilihat dari hasil yang diperoleh siswa tetapi juga ditentukan oleh proses pembelajaran yang dilengkapi dengan pendekatan atau strategi yang tepat. Proses pembelajaran yang dilakukan guru adalah proses pembelajaran yang dapat merangsang siswa untuk dapat bekerjasama dengan teman-temannya, menumbuhkan sikap mandiri, kreatif, dan dapat mengaplikasikan materi ajar yang didapatnya di kelas ke dalam kehidupan sehari-hari dan dapat berbaur dengan kehidupan masyarakat. Untuk mencapai hasil pembelajaran yang optimal dibutuhkan guru yang kreatif dan inovatif yang selalu mempunyai keinginan terus menerus untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu proses belajar mengajar di kelas. Suasana kelas perlu direncanakan dan dibangun sedemikian rupa dengan menggunakan model atau metode pembelajaran yang tepat agar siswa dapat memperoleh kesempatan untuk berinteraksi satu sama lain sehingga pada gilirannya dapat diperoleh prestasi belajar yang optimal. Berdasarkan hasil observasi di SDN Tlompakan 01 pada pembelajaran IPS yang terjadi adalah guru belum menciptakan kondisi pembelajaran yang aktif karena metode pembelajaran yang digunakan hanya ceramah, diskusi tapi secara umum belum terarah dan tanya jawab juga secara umum belum terarah, sehingga siswa hanya pasif dalam menerima materi. Pembelajaran yang berlangsung tidak efektif, siswa kurang antusias dan konsentrasi dalam pembelajaran sehingga siswa kurang memahami materi IPS yang diberikan oleh guru. Berdasarkan permasalahan yang terjadi di SDN Tlompakan 01 maka upaya untuk mengatasi yaitu mengubah pembelajaran IPS dengan model yang tepat. Model pembelajaran yang diterapkan guru harus sesuai dengan karakteristik siswa sehingga membuat siswa lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran IPS. Selain itu agar hasil belajar IPS mencapaik hasil yang maksimal, salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw. Dengan metode pembelajaran jigsaw di harapkan dapat membangun motivasi belajar IPS siswa. Tujuan motivasi dari seorang guru kepada siswanya adalah untuk menggerakkan atau memacu para siswa agar tumbuh kemauan dan keinginan untuk meningkatkan prestasi belajarnya. Sehingga dapat meningkatkan hasil belajar dengan maksimal. Berdasarkan hal di atas disusunlah sebuah penelitian tindakan kelas dengan judul penelitian: Upaya Meningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas 5 SD Negeri Tlompakan 01 Semester II Tahun Pelajaran KAJIAN PUSTAKA Aktivitas Belajar Aktivitas belajar adalah segala kegiatan yang dilaksanakan baik secara jasmani atau rohani selama proses pembelajaran. Aktivitas belajar merupakan salah satu indikator adanya keinginan siswa untuk belajar. Aktivitas belajar yang dimaksud adalah aktivitas yang mengarah pada proses belajar seperti bertanya, mengajukan pendapat, mengerjakan tugas-tugas, dapat menjawab pertanyaan guru dan bisa bekerjasama dengan siswa lain, serta tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan.
3 Retno Sulistyowati 65 Trinandita (Yasa, 2008:1) menyatakan hal yang paling mendasar yang dituntut dalam proses pembelajaran adalah keaktifan siswa. Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran akan menyebabkan interaksi yang tinggi antara guru dengan siswa atau pun siswa dengan siswa. Hal ini akan mengakibatkan suasana kelas menjadi segar dan kondusif, dimana masing-masing siswa dapat melibatkan kemampuannya semaksimal mungkin. Aktivitas belajar yang timbul dari siswa akan mengakibatkan terbentuknya pengetahuan dan keterampilan yang akan mengarah pada peningkatan prestasi. Dimyati (Adijaya, 2004:12) menyatakan aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran merupakan salah satu indikator adanya keinginan siswa untuk belajar. Siswa memiliki keaktifan apabila ditemukan ciri-ciri prilaku sebagai berikut. 1. Antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. 2. Interaksi siswa dengan guru. 3. Interaksi siswa dengan siswa. 4. Kerjasama kelompok. 5. Aktivitas belajar siswa dalam diskusi kelompok. 6. Aktivitas belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran. 7. Aktivitas belajar siswa dalam menggunakan alat peraga. 8. Partisipasi siswa dalam menyimpulkan materi. Aktivitas belajar siswa merupakan kegiatan atau prilaku siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Keaktifan siswa akan menyebabkan suasana pembelajaran akan lebih hidup karena siswa mau aktif untuk belajar. Hasil Belajar Berhasil atau tidaknya suatu pembelajaran dilihat dari pencapaian siswa pada hasil belajar mereka. Menurut Naniek Sulistya Wardani dan Slameto (2012:54), hasil belajar harus diidentifikasi melalui informasi pengukuran penguasaan materi dan aspek perilaku baik melalui teknik tes maupun non tes. Penguasaan materi yang dimaksud adalah derajat pencapaian kompetensi hasil belajar yang mendasarkan pada kompetensi dasar seperti yang dikehendaki dalam standar proses dan dinyatakan dalam aspek perilaku yang terbagi dalam ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Lebih lanjut dalam Dimyati dan Mudjiono (2002), ditemukan hasil belajar adalah hasil yang ditunjukkan dari suatu interaksi tindak belajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan guru. Kemudian Mulyono Abdurrahman (2009), berpendapat bahwa hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh siswa setelah melalui kegiatan belajar. Model Pembelajaran Jigsaw Menurut Aronson (Miftahul Huda, 2011:159) pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah teknik pembelajaran kooperatif dimana siswa, bukan guru, yang memiliki tanggung jawab lebih besar dalam melaksanakan pembelajaran. Tujuan dari jigsaw ini adalah mengembangkan kerja tim, ketrampilan belajar kooperatif, dan menguasai pengetahuan secara mendalam yang tidak mungkin diperoleh apabila mereka mencoba untuk mempelajari semua materi sendirian. Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw merupakan pembelajaran yang terdiri dari tim-tim belajar yang heterogen beranggotakan 4 sampai dengan 5 orang peserta didik. Materi pembelajaran diberikan kepada peserta didik dalam bentuk teks. Setiap anggota bertanggung jawab untuk mengajari bagian tersebut kepada anggota tim yang lain.
4 66 e-jurnalmitrapendidikan, Vol 1, No. 2, April 2017 Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dilandasi oleh pemikiran bahwa kegiatan belajar hendak mendorong dan membantu peserta didik untuk terlibat membangun pengetahuan sehingga mencapai pemahaman yang mendalam. Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw didesain untuk meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terdapat pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain. Sehingga dengan demikian siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya. Media pembelajaran Slamdino, dkk (2008) mengatakan bahwa media adalah suatu alat komunikasi dan sumber informasi.media berarti menunjuk pada segala sesuatu yang membawa informasi antara sumber dan penerimaan. Lebih lanjut Briggs (1997) mengatakan bahwa media adalah peralatan fisik untuk membawakan atau menyempurnakan isi pembelajaran. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan atau ketrampilan pembelajaran sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar. Salah satunya adalah media gambar. Media pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya. Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan-pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya. Guru sadar bahwa tanpa bantuan media, maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa, terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplek. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SDN Tlompakan 01, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang. SDN Tlompakan 01 ini berlokasi di desa Tlompakan yang berada di daerah pedesaan dan dalam lingkup pemukiman warga. Kondisi fisik bangunan SDN Tlompakan 01 ini cukup memadahi yaitu terdiri dari 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang kantor guru, 1 ruang perpustakaan, 1 ruang UKS, 1 kantin, 2 kamar mandi untuk kamar mandi guru dan kamar mandi siswa, dan 6 ruang kelas dari kelas 1 sampai kelas 6. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas 5 yang berjumlah 16 siswa yang terdiri lagi 7 laki-laki dan 9 perempuan. Tingkat kecerdasaran setiap siswa berbeda-beda, ada yang aktif dan ada yang pasif.jenis penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian tindakan kelas, sering di singkat dengan PTK. Desain penelitian ini merupakan rancangan Kemmis & Taggart dapat mencakup sejumlah siklus, masing-masing terdiri dari tahap-tahap : perencanaan (plan), pelaksanaan dan pengamatan (act & observe), dan refleksi (reflect). Variabel di bedakan menjadi dua yaitu : Variabel bebas ( independent variable ) adalah variabel yang diduga sebagai penyebab timbulnya variabel lain. Variabel bebas biasanya dimanipulasi, diamati dan diukur untuk mengetahui pengaruhnya terhadap variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran tipe kooperatif Jigsaw. Variabel tergantung ( dependent variable ) adalah variabel yang timbul sebagai akibat langsung dari manipulasi dan pengaruh variabel bebas. Dalam penelitian, variabel tergantung diamati dan di ukur untuk mengetahui pengaruh dari variabel bebas. Variabel tergantung dalam penelitian ini adalah keaktifan dan hasil belajar. Indikator keberhasilan terdiri dari indikator proses dan indikator hasil. Indikaor proses merupakan indikator keberhasilan dari proses pelaksanaan tindakan pembelajaran yang
5 Retno Sulistyowati 67 dilakukkan oleh guru dan siswa melalui penerapan model pembelajaran tipe Jigsaw. Indikator hasil dalam penelitian ini yaitu hasil belajar IPS, penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dikatakan dapat meningkatkan hasil belajar IPS apabila secara signifikan mengalami ketuntasan belajar individual dengan nilai hasil belajar IPS 72 dan mengalami ketuntasan belajar secara klasikal dengan nilai rata-rata hasil belajar IPS meningkat minimal 7 nilai KKM 72 yang ditentukkan oleh sekolah atau ketuntasan hasil secara klasikal sebesar 90% dari 16 siswa dalam pembelajaran IPS melalui model pembelajaran Jigsaw. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian tindakan kelas, sering di singkat dengan PTK. PTK adalah penelitan tindakan yang dilakukan sebagai upaya untuk memperbaiki tindakan pembelajaran yang dilakukkan oleh guru dikelas, sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutu pembelajaran (Arikunto, 2009). Desain Penelitian Desain penelitian ini merupakan rancangan Kemmis & Taggart dapat mencakup sejumlah siklus, masing-masing terdiri dari tahap-tahap : perencanaan (plan), pelaksanaan dan pengamatan (act & observe), dan refleksi (reflect). Tahapan-tahapa ini berlangsung secara berulang-ulang sampai tujuan penelitian tercapai. Model tersebut digambarkan sebagai berikut : Gambar 3.1 Rancangan Penelitian Tindakan Kelas Model Kemmis & Taggart HASIL DAN PEMBAHASAN Prasiklus Permasalahan yang muncul di kelas 5 SDN Tlompakan 01 adalah terkait dengan hasil belajar yang rendah yang diperoleh siswa pada mata pelajaran IPS dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berdasarkan faktor dari siswa yaitu kurangnya antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, ini dapat terlihat dari siswa yang asyik sibuk dengan mainannya sendiri ketika guru menyampaikan materi sehingga siswa belum bisa fokus dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dan cenderung mengacuhkan proses pembelajaran yang sedang berlangsung. Kemudian faktor penyebab lainnya yang berasal dari guru yaitu masih kurangnya ketrampilan guru dalam menyusun kegiatan pembelajaran yang mampu menumbuhkan antusiasme siswa untuk belajar.
6 68 e-jurnalmitrapendidikan, Vol 1, No. 2, April 2017 Hal ini terlihat dari hasil observasi aktivias guru yang mencapai rata-rata skor 5 dengan persentase 29.41% dan observasi siswa mencapai persentase 17.64%. Hal ini juga berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada nilai ulangan IPS kelas 5, nilai rata-rata siswa kelas 5 adalah Dari nilai tersebut menunjukkan banyak siswa yang belum tuntas. Siswa yang tuntas mencapai KKM 72 sebanyak 4 siswa dengan ketuntasan 25%, sedangkan yang belum tuntas sebanyak 12 siswa dari 16 siswa dikelas dengan ketuntasan 75%. Siklus I Aktivitas Belajar Data tentang aktivitas belajar diambil saat melakukan pembelajaran siklus I. Pada siklus I peneliti melakukan penelitian dengan melakukan observasi aktivitas guru dan siswa dengan indikator masing-masing 20 indikator. Pada siklus I rata-rata skor aktivitas guru mencapai 11 dengan persentase 55% dan rata-rata skor aktivitas siswa mencapai 8.5 dengan persentase 42.5%. Hasil Belajar Hasil belajar mata pelajaran IPS siswa kelas 5 SDN Tlompakan 01 diperoleh melalui pelaksanaan tes evaluasi diakhir siklus I. hasil tes yang diperoleh sebagai berikut : nilai tertinggi adalah 90, nilai terendah adalah 25, dan nilai rata-rata adalah 65. Masih ada 9 siswa yang belum tuntas atau belum mencapai KKM dan 7 siswa yang tuntas atau sudah mencapai KKM. Siklus II Aktivitas Belajar Setelah melakukkan tindak lanjut pembelajaran dengan melakukan pembelajaran siklus II. Pada siklus II aktivitas guru maupun siswa mengalami peningkatan. Pada siklus II rata-rata skor aktivitas guru mengalami peningkatan menjadi 13.5 dengan persentase 67.5 dan aktivitas siswa menjadi 11.5 dengan persentease 57.5% Hasil Belajar Hasil belajar mata pelajaran IPS siswa kelas 5 SDN Tlompakan 01 diperoleh melalui pelaksanaan tes evaluasi diakhir siklus II. Hasil tes yang diperoleh sebagai berikut : nilai tertinggi adalah 100, nilai terendah adalah 70, dan nilai rata-rata adalah Masih ada 1 siswa yang belum tuntas atau belum mencapai KKM dan 15 siswa yang tuntas atau sudah mencapai KKM. Analisis Komparatif Perbandingan hasil penelitian prasiklus, siklus I, dan siklus II setelah dilakukkan pengamatan saat proses pembelajaran diperoleh data sebagai berikut : Tabel 1. Perbandingan Analisis Observasi Aktivitas Guru dan Aktivitas Siswa Prasiklus, Siklus I, dan Siklus II
7 Retno Sulistyowati 69 Berdasarkan tabel 1 tentang perbandingan analisis rata-rata observasi aktivitas guru dan siswa telah terjadi peningkatan aktivitas guru dan siswa dari siklus I dan siklus II dengan penerapan model Jigsaw. Pada pra siklus aktivitas guru hanya mencapai 5 dengan persentase 29.41% dan aktivitas siswa mencapai 3 dengan persentase 17.64%. Setelah pelaksanaan tindakan siklus I rata-rata aktivitas guru mencapai 11 dengan persentase 55% kemudian aktivitas siswa mencapai 8.5 dengan persentase 42.5%. Pada siklus II rata-rata aktivitas guru mengalami peningkatan menjadi 13.5 dengan persentase 67.5% dan aktivitas siswa mencapai rata-rata 11.5 dengan persentase 57.5%. Perbandingan rata-rata hasil belajar IPS Prasiklus, Siklus I, dan siklus II sebagai berikut : Tabel 2. Perbandingan Rata-Rata Hasil Belajar IPS PraSiklus, Siklus I dan Siklus II Pada tabel diatas terlihat prasiklus nilai rata-rata 59.06, pada siklus I 65, dan siklus II rataratanya Dengan demikian pembelajaran dengan model pembelajaran Jigsaw berbantuan media gambar dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 5 SDN Tlompakan 01. Pembahasan Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukkan oleh peneliti di kelas 5 SDN Tlompakan 01, diketahui bahwa sebelum tindakan penelitian dilaksanakan pembelajaran yang diterapkan oleh guru masih cenderung menggunakan cara lama yaitu ceramah, diskusi yang belum terarah, dan hanya tanya jawab seadanya, guru menilai menggunakan pembelajaran menggunakan ceramah jauh lebih praktis daripada harus menggunakan beragam model pembelajaran yang inovatif. Proses pembelajaran yang diterapkan oleh guru kelas 5 SDN Tlompakan 01 menyebabkan siswa kelas 5 kurang antusias dan pasif didalam proses belajar mengajar. Semua kegiatan di dalam pembelajaran masih di dominasi oleh guru sehingga dalam pelaksanaan bukan merupakan hal yang baru bila ditemui siswa yang asyik bermain sendiri dan bercerita dengan teman sebangku, kebanyakan siswa cenderung mengacuhkan proses pembelajaran yang tengah berlangsung. Hal tersebut merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar IPS siswa kelas 5 SDN Tlompakan 01. Berdasarkan pengamatan selama pelaksanaan tindakan pada siklus I dan siklus II terlihat rata-rata kemampuasn siswa didalam proses maupun hasil tindakan pembelajaran semakin baik dan selalu mengalami peningkatan pada setiap siklusnya. Siswa lebih antusias dan aktif mengikuti setiap proses pembelajaran. Dengan penerapan model pembelajaran tipe Jigsaw pembelajaran yang berlangsung menjadi jauh lebih menarik dan bermakna bagi siswa, proses pembelajaran tidak hanya terpusat pada guru melainkan siswa juga ikut terlibat dalam proses pembelajaran. Interaksi yang muncul antara siswa dengan siswa dan kerjasama yang terjalin dalam kegiatan diskusi membentuk situasi belajar yang kondusif. Penerapan model pembelajaran tipe Jigsaw memberikan banyak hal positif bagi siswa, salah satunya dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil belajar mata pelajaran IPS. Selain itu model Jigsaw membuat siswa dapat belajar mengenai materi pelajaran dalam suasana yang menyenangkan ketika berdiskusi.
8 70 e-jurnalmitrapendidikan, Vol 1, No. 2, April 2017 PENUTUP Simpulan Berdasarkan analisis tindakan pada bab IV mengenai hasil penelitian yang telah dilaksanakan di kelas 5 SDN Tlompakan 01, maka dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dalam pembelajaran IPS pada materi perjuangan para tokoh pejuang pada penjajahan Belanda dan Jepang dapat meningkatkan proses dan hasil belajar IPS siswa kelas 5 Semester II SDN Tlompakan 01 Tahun Pelajaran 2016/2017. Melalui tahap berdiskusi model pembelajaran koopeeratif tipe Jigsaw berdampak pada meningkatnya antusias siswa di dalam proses pembelajaran, siswa juga menjadi aktif dan berani dalam menyampaikan materi kepada teman-temannya sehingga interaksi yang terjadi antara siswa dengan siswa lebih akrab. Suasana belajar yang aktif dalam pembelajaran tersebut mempengaruhi kemampuas siswa dalam memahami setiap materi sehingga hasil belajar IPS yang diperoleh mengalami peningkatan. Diketahui hasil observasi aktivitas guru siklus I pertemuan pertama persentase perolehan skor 50% dan pertemuan kedua perolehan skor meningkat menjadi 60%. Pada siklus II pertemuan pertama perolehan persentase skor 65% dan pada pertemuan kedua diperoleh persentase menjadi 70%. Rata-rata aktivitas guru siklus I mencapai 55% pada siklus II rataratanya 67.5%. Peningkatan juga terlihat pada hasil observasi aktivitas siswa, ini dibuktikan pada meningkatnya perolehan persentase skor aktivitas siswa setiap siklusnya. Pada siklus I pertemuan pertama persentase skor aktivitas siswa ialah 30% dan pertemuan kedua persentase skor ialah 55%. Pada siklus II pertemuan pertama persentase skor mencapai 50% dan pertemuan kedua persentase skor mencapai 65%. Rata-rata hasil obserbasi aktivitas siswa siklus I mencapai 42.5% dan untuk siklus II mencapai rata-rata 57.5%. Seiring dengan hasil aktivitas guru dan siswa yang meningkat tersebut maka berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas 5 yang juga turut meningkat. Hal ini dapat dibuktikan dari perolehan nilai siswa dari kondisi awal atau prasiklus hingga pelaksanaan tiap siklusnya. Pada prasiklus mula-mula nilai rata-rata hasil tes IPS adalah dengan persentase ketuntasan sebesar 25%. Kemudian setelah pelaksanaan tindakan pada siklus I dengan menggunakan model Jigsaw, hasil belajar IPS siswa kelas 5 mengalami peningkatan menjadi dengan perolehan nilai rata-rata 65 dengan persentase ketuntasan 43.75%, kemudian setelah pelaksanaan tindakan pembelajaran pada siklus II nilai rata-rata evaluasi IPS meningkat menjadi dengan persentase ketuntasan 93.75%. Sehingga penerapan model pembelajaran tipe Jigsaw terbukti dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran IPS siswa kelas 5 SDN Tlompakan 01 Semester II Tahun pelajaran 2016/2017.
9 Retno Sulistyowati 71 DAFTAR PUSTAKA Abdurrahman, Mulyono Pendidikan Bagi Anak Kesulitan Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta Depdiknas Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006Tentang Standar Isi. Jakarta: Depdiknas Dimyati dan Mulyono Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta Harjanto Perencanaan Pengajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta Huda, Miftahul Cooperative Learning. Pustaka Pelajar Celeban Timur. Yogyakarta. Isjoni Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Lie, Anita Cooperative Learning. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia Mardhiyah, Laila Meningkatkan hasil belajar siswa kelas V pada mata pelajaran matematika melalui metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di SDN Purworejo kec.suruh kab. Semarang. Skripsi. Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana Muslimin, Ibrahim Pembelajaran Kooperatif. Jakarta: Rineka Cipta. Nurulwati Model-Model Pembelajaran. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya Rusman Model-Model Pembelajaran Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Press Sapriya Hakekat Pendidikan IPS. Arifahanwar.com Slavin, Robert E Cooperative Learning.Bandung: Nusa Media Slamdino, Sharon E, dkk Instructional Technology and Media for Learning. Pearson Merrill Prentice Hall: Ohio Slameto, Metodologi Penelitian&Inovasi Pendidikan. Salatiga:Satya Wacana University Press Sudjana, Nana Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung : Rosdakarya. Suratmi, Sri Upaya Meningkatkan prestasi belajar matematika melalui penerapan model cooperative learning tipe jigsaw pada siswa kelas IV SD Negeri degan kecamatan Winong kabupaten pati semester I tahun Skripsi. Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana Suwarso, dkk Pendidikan IPS (Pembelajaran IPS). Widya Sari Press Salatiga Tahaphari, Cicik Asti Peningkatan hasil belajar siswa pada Mata Pelajaran PKn melalui pembelajaran kooperatif tipe jigsaw bagi siswa kelas IV SDN Wulung 4 Randublatung kab. Blora. Skripsi. Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana Trianto Mendesain Pembelajaran Inovatif-Profresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana 2010 Wardani, Naniek S, dkk Asesmen Pembelajaran SD. Salatiga: Widya Sari Press Salatiga
ARTIKEL. untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh : Nur Aeni Ratna Dewi
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 SEMESTER 2 SEKOLAH DASAR NEGERI KALIGENTONG 01 TAHUN PELAJARAN 2015/2016
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SDN POLOBOGO 02 KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG MELALUI MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SDN POLOBOGO 02 KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG MELALUI MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW SEMESTER II TAHUN AJARAN 2015/2016 ARTIKEL Untuk memperoleh
Lebih terperinciUPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA PADA MATERI PEMBENTUKAN TANAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA PADA MATERI PEMBENTUKAN TANAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD SISWA KELAS 5 SD NEGERI TUNTANG 02 SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2015/2016 ARTIKEL SKRIPSI
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 058 BALAI MAKAM DURI
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 058 BALAI MAKAM DURI Elvera Gustina a, Zetriuslita b, Mefa Indriati c a Alumni Program Studi
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIA SMP NEGERI 2 TUNTANG PADA MATERI SEGITIGA
Penerapan Model Pembelajaran Number Heads Together (NHT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa (Era Destiyandani, dkk) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA TEKA- TEKI SILANG
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA TEKA- TEKI SILANG 1 Diah Kurniawati, 2 Sunardi Program Studi PGSD-FKIP, Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60,
Lebih terperinciIMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE PADA MATERI AJAR MENJAGA KEUTUHAN NKRI. Tri Purwati
Dinamika: Jurnal Praktik Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan Dasar & Menengah Vol. 7, No. 2, April 2017 ISSN 0854-2172 IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE PADA MATERI AJAR SD Negeri Purbasana
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SDN 1 GIMPUBIA. Oleh.
1 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SDN 1 GIMPUBIA Oleh Bustaman Asis Abstrak Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI BANGUN RUANG
Page 41 UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI BANGUN RUANG Leni Lestari lestarileni18@gmail.com Drs. Nyoto Harjono, M.Pd.
Lebih terperinciAgusnoto. SD Negeri Ketitangkidul, Kab. Pekalongan, Jawa Tengah
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 1, No. 3, Juli 216 ISSN 2477-224 (Media Cetak) 2477-3921 (Media Online) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STAD PADA MATERI PERBANDINGAN DAN SKALA SD Negeri
Lebih terperinciSeminar Nasional Pendidikan Sains II UKSW
PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MELALUI PENDEKATAN SCIENCE, ENVIRONMENT, TECHNOLOGY, AND SOCIETY (SETS) DALAM UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA Krisma Widi Wardani 1, Ananda Laksmi Ekawati²
Lebih terperinciRukmia. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dalam Pembelajaran IPA Materi Pesawat Sederhana Di Kelas V SDN No. 1 Balukang II Rukmia Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE
UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) SISWA KELAS VIIC SMP NEGERI 1 SENTOLO Nurul Arum Sulistyowati FKIP, Universitas
Lebih terperinciUpaya meningkatkan hasil belajar PKn dengan metode Think Pair Share (Nani Mediatati dan Sayudi Riawan)
Upaya meningkatkan hasil belajar PKn dengan metode Think Pair Share (Nani Mediatati dan Sayudi Riawan) UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn DENGAN METODE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA SISWA KELAS 7 D SMP
Lebih terperinciIkmila Mak ruf, Yusuf Kendek, dan Kamaluddin. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako ABSTRAK
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ipa Kelas IV SDN 2 Donggulu Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student-Team Achievement-Division Ikmila Mak ruf, Yusuf Kendek, dan Kamaluddin
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA MELALUI COOPERATIVE LEARNING JIGSAW
UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA MELALUI COOPERATIVE LEARNING JIGSAW PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII SMP NEGERI 1 PURING KABUPATEN KEBUMEN Sari Astuti Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas
Lebih terperinciUpaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Dengan Metode Kerja Kelompok Siswa Kelas VI SDN Omu
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Dengan Metode Kerja Kelompok Siswa Kelas VI SDN Omu Yunius, Siti Nuryanti, dan Yusuf Kendek Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL INQUIRY PADA MATA PELAJARAN IPA
12 e-jurnalmitrapendidikan, Vol 1, No. 2, April 2017 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL INQUIRY PADA MATA PELAJARAN IPA Ponco Budi Raharjo Indri
Lebih terperinciOleh : Retnosari Widiastuti ABSTRAKSI
Peningkatan Aktivitas dan Prestasi Belajar Materi Penyimpangan Sosial melalui Penerapan Model Pembelajaran Number Head Together Bagi Siswa Kelas XD SMAN 1 Rowosari Semeser 2 Tahun Pelajaran 2015/2016 Oleh
Lebih terperinciARTIKEL SKRIPSI. untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana. oleh Melynda Putri Ratnasari
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN INKUIRI DAN MODEL TALKING STICK KELAS 4 SDN BERGASLOR 01 KECAMATAN BERGAS KABUPATEN SEMARANG SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2015/2016 ARTIKEL SKRIPSI
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 003 KOTO PERAMBAHAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 003 KOTO PERAMBAHAN Nurhaidah, Japet Ginting, Suhermi Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG Farraz Putri Febriani, Suminah PP3 Jalan Ir. Soekarno No. 1 Blitar
Lebih terperinciAbstrak. Kata Kunci: Inside Outside Circle, Hasil Belajar
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INSIDE OUTSIDE CIRCLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA MATERI BILANGAN BULAT KELAS VII SMP NEGERI 1 BRINGIN TAHUN 2014/ 2015 Dian Tri Yunitasari,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keberhasilan tujuan pendidikan. Tujuan pendidikan dapat dicapai dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan di sekolah dasar merupakan langkah awal untuk mencapai keberhasilan tujuan pendidikan. Tujuan pendidikan dapat dicapai dengan mengembangkan kemampuan,
Lebih terperinciPEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE COURSE REVIEW HORAY (CRH) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA
PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE COURSE REVIEW HORAY (CRH) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA Atik Dwi Kurniati Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mail: atikdwi_kurniati@gmail.com
Lebih terperinciIMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TGT PADA STANDAR KOMPETENSI PERBAIKAN SISTEM PENGAPIAN SISWA KELAS XI TKR 3 SMK NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN AJARAN
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TGT PADA STANDAR KOMPETENSI PERBAIKAN SISTEM PENGAPIAN SISWA KELAS XI TKR 3 SMK NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN AJARAN 2012/2013 Achmad Hasbi Ash Shiddiq. Program studi pendidikan
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA SEKOLAH DASAR
PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA SEKOLAH DASAR Ruslan Siregar Guru SD Negeri 010 Ratu Sima Dumai Selatan siregarruslan972@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan
Lebih terperinciLathifatus Sa adah 1 Soewalni Soekirno 2 dan Anggit Grahito Wicaksono 3 ABSTRAK
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI BANYUANYAR II SURAKARTA
Lebih terperinciSumono 38. Kata kunci : Metode STAD, Hasil Belajar, IPA. 38 Guru Kelas VI SDN Darungan 02 Tanggul Kabupaten Jember
PENGGUNAAN METODE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG MENGIDENTIFIKASI CIRI KHUSUS YANG DIMILIKI HEWAN PADA SISWA KELAS VI SDN DARUNGAN 02 TANGGUL Sumono 38 Abstrak. Penelitian ini diterapkan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori 1. Pembelajaran Kooperatif a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif Model pembelajaran kooperatif adalah suatu
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori 1. Pembelajaran Kooperatif a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif Model pembelajaran kooperatif adalah suatu pola atau langkah-langkah pembelajaran tertentu yang diterapkan
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN NKRI MELALUI PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL THINK-PAIR-SHARE. Erly Pujianingsih
Didaktikum: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Vol. 17, No. 2, Mei 2016 (Edisi Khusus) ISSN 2087-3557 PENINGKATAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN NKRI MELALUI PENERAPAN SD Negeri 02 Kebonsari, Karangdadap, Kabupaten
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS 2 SMA N 1 MOJOLABAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Martha Lorinda marthalorinda@gmail.com Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
1 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Dalam sebuah pembelajaran di sekolah kegiatan pembelajaran merupakan kegiatan pokok. Peran guru dalam sebuah pembelajaran sangat penting sebagai pengelola
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
6 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teori 2.1.1 Hasil Belajar Ada empat unsur utama dalam proses belajar-mengajar, yakni tujuanbahan-metode dan alat serta penilaian. Tujuan sebagai arah dari proses belajar
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas I Pada Pembelajaran IPA di SDN 2 Terpencil Eeya Dengan Menggunakan Metode Tanya Jawab Berbantu Media Gambar
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas I Pada Pembelajaran IPA di SDN 2 Terpencil Eeya Dengan Menggunakan Metode Tanya Jawab Berbantu Media Gambar Sutrini, Ritman Ishak Paudi, dan Dewi Tureni Mahasiswa
Lebih terperinciPEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENJASKES SISWA SMP
PEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENJASKES SISWA SMP MUHAMMAD IDRIS Guru SMP Negeri 3 Tapung iidris.mhd@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match 1
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match 1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS POKOK BAHASAN USAHA
Lebih terperinciTri Muah ABSTRAK. SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang
Satya Widya, Vol. 32, No.2. Desember 2016: 138-143 PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH BAGI SISWA KELAS VIIIG SMP NEGERI 2 TUNTANG KABUPATEN SEMARANG
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI COOPERATIVE LEARNING TIPE TPS (Think Pair Share) PADA SISWA KELAS V SDN SIDOMEKAR 07 KECAMATAN SEMBORO KABUPATEN JEMBER Kawit Supriana 14 Abstrak. Pendidikan Kewarganegaraan
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS 3 SMA NEGERI 3 WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Arum Rahma Shofiya
Lebih terperinciJurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 4 No. 9 ISSN X
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SDN 20 Tolitoli Dinayanti Mahasiswa Program Guru Dalam
Lebih terperinciPeningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match
Wacana Akademika: Majalah Ilmiah Kependidikan, Volume 1 No 1 Tahun 2017 Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Okti Desta Tri Maharani 1 dan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Sekolah Dasar Negeri 08 Salatiga. Subyek yang menjadi fokus penelitian adalah siswa kelas 2
Lebih terperinciPENGGUNAAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 SD. Oleh Fivi Nuraini
Fivi Nuraini 369 PENGGUNAAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 SD Oleh Fivi Nuraini 292013122@student.uksw.edu Firosalia Kristin Firosalia.kristin@staff.uksw.edu
Lebih terperinci562 e-jurnalmitrapendidikan, Volume 1, Nomor 5, Juli 2017
562 e-jurnalmitrapendidikan, Volume 1, Nomor 5, Juli 2017 PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V DENGAN MODEL PROBLEM SOLVING DIPADUKAN DENGAN METODE NHT Oleh Indri Puspita Sari 292013097@student.uksw.edu
Lebih terperinciABSTRAKSI. Irma Susilowati Guru SMA Negeri 1 Cepiring
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK BERKIRIM SALAM DAN SOAL ( Studi Kasus Pada Kelas XI IPS 3 SMA NEGERI 1
Lebih terperinciSusiyanto 2 PGSD FKIP Universitas Kristen Satya Wacana ABSTRAK 3
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH SISWA KELAS 4 SD NEGERI LEMAHIRENG 02 KECAMATAN BAWEN SEMESTER II TAHUNPELAJARAN2014/2015 1 Susiyanto 2 PGSD
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
33 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Pra Siklus Sebelum melaksanakan proses penelitian, terlebih dahulu peneliti melakukan kegiatan observasi dengan tujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciHerdian, S.Pd., M.Pd. SMAN 1 Pagelaran Kab. Pringsewu,
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) (PTK Pada Siswa Kelas XI SMAN 1 Pagelaran Kab.Pringsewu - Lampung) Herdian, S.Pd.,
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIIID SMPN 2 BURAU
Prosiding Seminar Nasional Volume 03, Nomor 1 ISSN 2443-1109 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIIID SMPN 2 BURAU Maryana 1 SMP
Lebih terperinciPENINGKTAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH SISWA KELAS V SD KARTIKA XX-1 KOTA MAKASSAR
PENINGKTAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH SISWA KELAS V SD KARTIKA XX-1 KOTA MAKASSAR Syahrun Kepala SD Kartika XX-1 Abstrak:. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan
Lebih terperinciWenni Hastuti Universitas PGRI Yogyakarta
UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA SISWA KELAS VIIID SMP N 1 NGLUWAR MAGELANG Wenni Hastuti Universitas PGRI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Subjek Penelitian 3.1.1 Setting penelitian 3.1.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SDN Sidorejo Lor 04 Salatiga yang terletak di
Lebih terperinciTugiyana 2 SDN 1 Kalitinggar Kecamatan Padamara Kabupaten Purbalingga
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPS KOMPETENSI DASAR MENGENAL JENIS-JENIS USAHA DAN KEGIATAN EKONOMI DI INDONESIA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DI KELAS V SD NEGERI 1 PADAMARA 1
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Bulan Februari Maret April Mei
30 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian 1. Tempat Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Regunung 01, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang pada semester 2 tahun pelajaran
Lebih terperinciIlmu Pendidikan,Universitas Sebelas Maret Surakarta
104 KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW DAN KANCING GEMERINCING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MEMAHAMI AZAS, TUJUAN, DAN JENIS TATA RUANG KANTOR MATA PELAJARAN
Lebih terperinciPenerapan Pendekatan Paikem Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Energi dan Kegunaanya di Kelas IV SDN 4 Kamalu Tolitoli
Penerapan Pendekatan Paikem Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Energi dan Kegunaanya di Kelas IV SDN 4 Kamalu Tolitoli Samriah Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciMufarizuddin,M.Pd. 1 ABSTRAK. Keyword : Hasil belajar Matematika, Strategi Mathematical Investigation
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI MATHEMATICAL INVESTIGATION SISWA KELAS V SD SD NEGERI 032 SEI GARO KECAMATAN TAPUNG KABUPATEN KAMPAR Mufarizuddin,M.Pd. 1 1 STKIP Tuanku Tambusai, Bangkinang
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SLBN 1 Palu pada Materi Mengenal Pecahan dengan Menggunakan Kertas Lipat
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SLBN 1 Palu pada Materi Mengenal Pecahan dengan Menggunakan Kertas Lipat Rohani SLBN 1 Palu, Palu, Sulawesi Tengah ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh
Lebih terperinciKata-kata Kunci : Model Numbered Head Together (NHT), Media Manik-manik, Aktifitas, Hasil Belajar, Pembelajaran Matematika, Sekolah Dasar
PENERAPAN METODE NUMBERED HEAD TOGETHER ( NHT ) DENGAN MEDIA MANIK-MANIK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SDN 2 GUNUNG PUTRI SITUBONDO Oleh Ria Dwi
Lebih terperinciMINDAMORA SITUMORANG Guru SD Negeri Muliorejo
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DI KELAS V SD NEGERI 106146 MULIOREJO MINDAMORA SITUMORANG Guru SD Negeri 106146 Muliorejo
Lebih terperinciPENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS
PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS Ani Rosidah, M.Pd anirosidah.cjr@gmail.com Universitas Majalengka (UNMA) ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi
Lebih terperinciKata Kunci: Hasil Belajar, Al-Kausar, Mencari Pasangan. Utiatullaili Dinas Pendidikan Kota Pagar Alam Sumsel
189 JIP: Jurnal Ilmiah PGMI Volume 2, Nomor 2, Juli 2016 Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik dalam Menghafal Ayat-Ayat Pendek Al-Quran Surah Al-Kausar dengan Model Pembelajaran Mencari Pasangan di
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD PADA SISWA KELAS IV SD INPRES 2 PARIGIMPUU
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 6 No. 6 ISSN 2354-614X PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD PADA SISWA KELAS IV SD INPRES 2 PARIGIMPUU Saatima
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Skripsi Pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Oleh.
NASKAH PUBLIKASI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TURNAMENTS ( TGT ) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 02 JATIHARJO KABUPATEN KARANGANYAR
Lebih terperinciMETODE PEMBELAJARAN JIGSAW MENGGUNAKAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
METODE PEMBELAJARAN JIGSAW MENGGUNAKAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA MASRI MANSYUR Guru SMP Negeri YASFII Dumai masrimansyur449@gmail.com ABSTRAK
Lebih terperinciAnna Revi Nurutami Universitas PGRI Yogyakarta
UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS-TS) PADA SISWA KELAS VIIIA SMP MATARAM KASIHAN Anna Revi Nurutami Universitas PGRI
Lebih terperinciPENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE INKUIRI MATA PELAJARAN PKn KELAS IV SD NEGERI KOTA TEBING TINGGI
PENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE INKUIRI MATA PELAJARAN PKn KELAS IV SD NEGERI 164519 KOTA TEBING TINGGI Syarigfah Guru SD Negeri 164519 Kota Tebing Tinggi Surel : syarigfah16@gmail.com
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING STAD
PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING STAD PADA MATA KULIAH GEOGRAFI SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA ANGKATAN 2006A DI JURUSAN GEOGRAFI-FIS-UNESA Sri Murtini *) Abstrak : Model pembelajaran
Lebih terperinciPeningkatan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran IPA Melalui Metode Inquiri di Kelas IV SD Inpres 4 Kasimbar
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 2 No. 3 ISSN 2354-614X Peningkatan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran IPA Melalui Metode Inquiri di Kelas IV SD Inpres 4 Kasimbar Ni Wayan Ratnawathi, Fatmah Dhafir
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI POKOK MENGUBAH PECAHAN MENJADI PERSEN DAN DESIMAL MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL
Dinamika Vol. 3, No. 2, Oktober 2012 ISSN 0854-2172 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI POKOK MENGUBAH PECAHAN MENJADI PERSEN DAN DESIMAL MELALUI SD Negeri Kabunan 01 Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten
Lebih terperinciPenerapan Pendekatan Keterampilan Proses Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sains Alat Pernapasan Pada Manusia dan Hewan Kelas V SDN No.
Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sains Alat Pernapasan Pada Manusia dan Hewan Kelas V SDN No. 3 Toaya Amaliah Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) PADA SISWA KELAS 6 SEKOLAH DASAR
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol. 34 Nomor 1 Tahun 2017 PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) PADA SISWA KELAS 6 SEKOLAH DASAR Dyah Kartika Sari
Lebih terperinciBab IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan
35 Bab IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan 4.1. Deskripsi Pra Siklus Kegiatan belajar mengajar sebelum pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas, Guru dalam mengajar masih menggunakan metode ceramah. Karena
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu wahana untuk mengembangkan semua
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu wahana untuk mengembangkan semua potensi yang dimiliki siswa, termasuk kemampuan bernalar, kreativitas, kebiasaan bekerja keras,
Lebih terperinciMODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI Abstrak. Yulia Ayu Astuti. K8409074. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS
Lebih terperinciSerambi Akademica, Volume IV, No. 2, November 2016 ISSN :
8 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SUBTEMA BERMAIN DI LINGKUNGAN RUMAH KELAS II SD NEGERI 44 BANDA ACEH Umi Rahayu SD Negeri 44 Banda Aceh ABSTRAK Penelitian
Lebih terperinciMENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI POKOK SUMBER ENERGI GERAK MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI POKOK SUMBER ENERGI GERAK MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA SISWA KELAS I.A SD NEGERI 9 KABANGKA TAHUN AJARAN 2014/2015 Nur
Lebih terperinciMeningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Melalui Tipe Jigsaw Siswa Kelas V
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Melalui Tipe Jigsaw Siswa Kelas V Sri Rahyuni, Lukman Nadjamuddin, dan Abduh H. Harun Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Disusun Untuk Memenuhi Sebagai. Persyaratan Guna Mencapai Derajat S-1. Pendidikan sekolah Dasar. Disusun Oleh : Disusun :
PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN METODE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION BAGI SISWA KELAS V SD NEGERI 1 TEGALGONDO TAHUN PELAJARAN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Disusun Untuk Memenuhi
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER
UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) SISWA KELAS VIIIC SMP MUHAMMADIYAH 1 MINGGIR Dian Safitri Universitas
Lebih terperinciPROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MATA PELAJARAN IPA SDN KATEKAN 02 KECAMATAN NGADIREJO KABUPATEN TEMANGGUNG SEMESTER II TAHUN PELAJARAN
Lebih terperinciPenerapan Metode Discovery Learning pada Materi Sistem Pencernaan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Labuan
Penerapan Metode Discovery Learning pada Materi Sistem Pencernaan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Labuan Suardin Kepala SMP Negeri 2 Labuan Kab. Donggala Sulawesi Tengah
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TENTANG MAKHLUK HIDUP DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING. Rochimah
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 1, No. 4, Juli 2016 (Edisi Khusus) ISSN 2477-2240 (Media Cetak) 2477-3921 (Media Online) PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TENTANG MAKHLUK HIDUP SD Negeri
Lebih terperinciMeningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV SDN Ambelang Pada Mata Pelajaran PKn Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV SDN Ambelang Pada Mata Pelajaran PKn Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Mufida. Hi. H. Bikuno, Jamaludin, dan Hasdin Mahasiswa Program Guru Dalam
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: Kualitas Pembelajaran IPS, Model Kooperatif Tipe Jigsaw, Media Visual.
PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW BERBASIS MEDIA VISUAL DI KELAS IV SDN 02 TEMULUS Oleh: Yulina Ismiyanti PGSD FKIP Universitas Islam Sultan Agung ABSTRAK
Lebih terperinciWakhidatun Nurul Istiqomah Novisita Ratu Tri Nova Hasti Yunianta
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 SALATIGA Wakhidatun Nurul Istiqomah Novisita Ratu Tri Nova Hasti Yunianta
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Pemahaman Siswa Melalui Model Cooperatif Learning Tipe Jigsaw
Meningkatkan Hasil Pemahaman Siswa Melalui Model Cooperatif Learning Tipe Jigsaw Pada Pembelajaran IPS Di Kelas IV SDN No. 1 Bonemarawa Kecamatan Rio Pakava Kabupaten Donggala Purwati Mahasiswa Program
Lebih terperinciJamidar Kepala SMP Negeri 2 Sirenja Kab. Donggala Sulawesi Tengah ABSTRAK
Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw II untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII B SMPN 2 Sirenja pada Materi Teorema Pythagoras Jamidar Kepala SMP Negeri 2 Sirenja Kab. Donggala
Lebih terperinciEndah Rahmani Sunardi Emy Wuryani. Program Studi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan Dan Ilmun Pendidikan Universias Kristen Satya Wacana
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SEJARAH DENGAN MENGGUNAKAN MODEL BELAJAR EVERYONE IS A TEACHER HERE PADA SISWA KELAS XI IIS 1 SMA BHINNEKA KARYA 2 BOYOLALI SEMESTER 2 TAHUN AJARAN 2014/2015 Endah
Lebih terperinciOleh: Sri Isminah SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek
Sri Isminah, Membantu Siswa Mengingat Kembali Pelajaran... 161 MEMBANTU SISWA MENGINGAT KEMBALI PELAJARAN PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN LEWAT METODE DISKUSI KELOMPOK PADA SISWA KELAS I TAHUN 2014/2015
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD)
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) KOMBINASI MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS IV SDN SUNGAI MIAI 5 BANJARMASIN Noorhafizah
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
IMPLEMENTASI PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Oleh: EDI BADRISYEH NIP. 19670501 199212 1 001 ABSTRAK Model Ccoperative Learning adalah suatu model pembelajaran
Lebih terperinciPeningkatan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Metode Jigsaw Pada Siswa Kelas VIII B di MTs Muhammadiyah 1 Ponorogo
Peningkatan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Metode Jigsaw Pada Siswa Kelas VIII B di MTs Muhammadiyah 1 Ponorogo Dosen Pembimbing : Intan Sari Rufiana Siti Munawaroh Mahasiswa Universitas
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD)
50 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) Yunie Nurhazannah SMP Negeri 21 Pontianak E-mail: yunienurhazannah@gmail.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengembangkan seluruh aspek pribadi siswa secara utuh. Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 1 Ayat (1) yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan. Pendidikan pada dasarnya merupakan interaksi antara guru dengan siswa untuk mencapai tujuan pendidikan
Lebih terperinciekonomi dengan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI).
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KELANGKAAN DIKELAS X SMA NEGERI 2 BIREUEN Noventi, Nurul Mahasiswa Pendidikan Ekonomi
Lebih terperinciUpaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode NHT (Numbered Head Together) Pada Pokok Bahasan Gaya Kelas V SDN 6 Tambun
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode NHT (Numbered Head Together) Pada Pokok Bahasan Gaya Kelas V SDN 6 Tambun Hildayanti Anwar Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas
Lebih terperinciEsthi Santi Ningtyas, Emy Wuryani Program Studi PGSD-FKIP, Universitas Kristen Satya Wacana
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF (COOPERATIVE LEARNING) TIPE MAKE-A MATCH BERBANTUAN MEDIA KOMIK INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR IPS Esthi Santi Ningtyas, Emy Wuryani
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS V SDN SETONO 1 KECAMATAN NGRAMBE KABUPATEN NGAWI MELALUI STRATEGI ORIENTASI TINDAKAN
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS V SDN SETONO 1 KECAMATAN NGRAMBE KABUPATEN NGAWI MELALUI STRATEGI ORIENTASI TINDAKAN YULI AMBARWATI Mahasiswa Magister Pendidikan Bahasa Indonesia Abstrak: Berdasarkan
Lebih terperinci