CATU DAYA DENGAN TABUNG HAMPA DIODA 5AR4 DAN 6CA4. Disusun Oleh Gading Cassandra NIM :
|
|
- Suhendra Agusalim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 CATU DAYA DENGAN TABUNG HAMPA DIODA 5AR4 DAN 6CA4 Disusun Oleh Gading Cassandra NIM : Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga September 2014
2
3
4
5 CATU DAYA DENGAN TABUNG HAMPA DIODA 5AR4 DAN 6CA4 Gading Cassandra Nim : Fakultas Teknik Program Studi Teknik Elektro Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2014 Pembimbing : DR. Matias H.W.Budhiantho Ir. F. Dalu Setiaji, MT INTISARI Catu daya untuk penguat tabung hampa terdiri atas dua bagian yaitu catu daya aras tinggi dan catu daya aras rendah. Tabung hampa dioda jenis 6CA4 dan 5AR4 digunakan sebagai penyearah catu daya aras tinggi. Catu daya yang dirancang mampu menghasilkan 280V/41mA, 443V/194mA, tegangan negatif -15V, 2 keluaran 6,3V/3A dan satu keluaran 6,3V/0,9A. Catu daya yang dirancang memiliki sistem soft-start dengan waktu bangkit 5 detik untuk catu daya aras tinggi dan 3 detik untuk catu daya aras rendah. Efisiensi dari catu daya aras tinggi 54,2%. Catu daya aras tinggi tegangan 280V memiliki regulasi beban 28,8% dengan riak keluaran 0,052% dan catu daya 430V memiliki regulasi beban 19,2% dengan riak keluaran 0,002%. Pengujian dengan penguat audio tabung 12AU7 dan EL34 dengan menggunakan catu daya yang dirancang menghasilkan tanggapan frekuensi rata 100 Hz 4 khzdan THD penguat 4,8-5,1% yang cukup mantap dalam pengujian selama 2 jam. i
6 ABSTRACT Vacuum tube audio amplifier s power supply consist of two main parts which are hight term power supply and low term power supply. 6CA4 and 5AR4 vacuum tube diode are used as rectifier for high term power supply. Power supply is able to produce 280V/50mA, 430V/200mA, negative voltage -15V, two outputs 6,3V.3A and one output 6,3V/3A. Power supply has soft-start system with output voltage s rise time is 5 second for high term power supply and 3 second for low term power supply. The efficiency of power supply is 54,2%. Load regulation of 280V power supply is 28,8% with output ripply is 0,052%. Load regulation of 430V power supply is 19,2% with output ripply 0,002%. As the main target of power supply designing, audio amplifier with 12AU7 and EL34 vacuum tube testing result flat frequency respond between 100Hz to 4kHz and THD 4,8-5,1% which is stable for 2 hour testing. ii
7 KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang selalu memberikan jalan, kemudahan dan kelancaran sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Tiada yang bisa terjadi selain karena kehendak-nya. Semua yang telah penulis capai sejauh ini tentunya tidak lepas dari bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Ibuk Sinta Wibawati dan Mbah Putri Siti Mulyati yang telah mendidik dan membesarkan penulis dengan penuh kasih sayang serta Cik Anna Lidia. Beliau semua yang tak henti-hentinya mendukung penulis melalui doa, moril serta materiil. Mbah uti, putune mbah sampun sarjana Bapak DR. Mathias H.W. Budhianto dan Bapak Ir. F. Dalu Setiaji, MT selaku pembimbing yang dengan sabar membimbing, memberi saran serta koreksi pada pengerjaan tugas akhir ini. 3. Semua dosen FTEK UKSW. 4. Nurul, yang sudah menjadi motivasi terbesar bagi penulis untuk segera menyelesaikan tugas akhir ini. 5. Teman teman 2008, Caesar, Dung, Bgenk, Pantek, Jembling, Christo, Bagong, Yahya, Riyo, Endro, Catur, Bagas, Bambut, Rosa, Bella, Filly dll yang tidak dapat penulis sebutkan. Terima kasih sudah menjadi keluarga kedua selama penulis kuliah di FTEK UKSW. 6. Ex-kakak angkatan dan teman-teman rindang, Mbahe, Penda, Mas Yona, Mas Aldo, Mas Kumis, Danus, Aryo, Suryo, Rere, Dilla, Astu, Kimpan, Gondrong, Tolgung yang sudah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menggelar wawasan baru selama kuliah di UKSW 7. Teman-teman seperjuangan dan tim dota lab XT, Dhika, Demas, Sembir, Tepe, Mas Ari, Mas DK, Mas Trisno, Andika, Marino, Rendi, Robot, Galang yang sudah menemani penulis mengerjakan tugas akhir. iii
8 8. Teman teman AME, Bobby, Teguh, Richard yang selalu hadir dan membatu penulis melakukan presentasi perkembangan alat dari tugas akhir ini. 9. The legend Rantonov Pengen Numpak Pesawat juragan koran, suwun yo om Staff TU FTEK Vera, Dita, Mbak Rista dan seluruh laboran FTEK. 11. Dan semua pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Akhir kata, tugas akhir ini tentunya tidak luput dari berbagai kekurangan. Semoga tugas akhir ini bermanfaat bagi siapa pun khususnya bagi teman - teman yang tertarik di bidang catu daya untuk penguat tabung hampa. Salatiga, September 2014 Penulis iv
9 DAFTAR ISI INTISARI... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... x DAFTAR SIMBOL... xi BAB I. PENDAHULUAN Gambaran Sistem yang Dirancang dan Spesifikasi Garis Besar Penulisan Tugas Akhir... 5 BAB II. LANDASAN TEORI Perbedaan Penguat Audio Tabung Hampa dengan Semi-Penghantar Topologi Penguat Umpan Balik Negatif Isyarat Terpenggal Perbedaan Catu Daya Penguat Audio Tabung Hampa dengan Semi- Penghantar Topologi Topologi Penyearah Regulasi Tegangan Catu Daya Topologi Tapis Perata Penguat Auido Tabung 12AU7 dan EL Penguat Awal Pembelah Fasa Penguat Akhir Catu Daya Pemanas Kebutuhan Catu Daya Penguat Audio Tabung 12AU7 dan EL v
10 BAB III. PERANCANGAN CATU DAYA DENGAN TABUNG HAMPA Prosedur Perancangan Perancangan Trafo Penaik Pemilihan Jenis Tabung Hampa Dioda Arus DC Tabung Hampa Dioda Tegangan Jatuh Piringan Tegangan Balik Puncak Perhitungan Arus Piringan dan Hambatan Piringan Penentuan Efisiensi Penyearah Perancangan Tapis Perata dan Regulator Tegangan Tinggi Perancangan Catu Daya Pemanas Realisasi Perancangan Catu Daya Catu Daya 280V Catu Daya 430V Catu Daya Pemanas Catu Daya Negatif BAB IV. PENGUJIAN KINERJA CATU DAYA Pengujian dan Spesifikasi Catu Daya Keseluruhan Peralatan dan Susunan Pengujian Pengujian Catu Daya Aras Tinggi Pengujian Tegangan Jatuh Pengujian Catu Daya Aras Rendah Pengujian Efisiensi Catu Daya Pengujian Regulasi Beban Catu Daya Pengujian Tegangan Riak Catu Daya Tinggi BAB V. PENUTUP Kesimpulan Saran Pengembangan vi
11 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1.1. Diagram penguat daya audio tabung... 2 Gambar 1.2. Diagram kotak catu daya dengan tabung hampa dioda... 4 Gambar Penguat tabung hampa single-ended... 9 Gambar Penguat tabung hampa push-pull kelas A... 9 Gambar Penguat tabung hampa push-pull kelas AB Gambar Untai penguat kelas A dengan transistor semi-penghantar Gambar Penguat push-pull kelas B dengan transistor semi-penghantar Gambar Isyarat akibat cacat peralihan pada penguat transistor semipenghantar kelas B Gambar Penguat push-pull kelas AB dengan prategangan resistor Gambar Penguat push-pull kelas AB dengan prategangan diode Gambar Diagram dasar umpan balik negative Gambar Cacat isyarat akibat cacat antar modulasi Gambar Diagram tingkat cacat penguat terhadap besarnya umpan balik negatif Gambar (a) Isyarat terpenggal soft-clipping (b) harmonisa yang timbul pada tabung hampa Gambar (a) Isyarat terpenggal hard-clipping (b) harmonisa yang timbul pada semi-penghantar Gambar Diagram kotak catu daya linear Gambar Diagram kotak catu daya mode saklar Gambar Grafik tegangan naik lambat pada keluaran catu daya dengan tabung hampa diode Gambar Catu daya aras tinggi dengan penyearah diode semi-penghantar Gambar Catu daya dengan penyearah tabung hampa diode Gambar Grafik simulasi tegangan balik yang diterima dioda penyearah Gambar Untai regulator dengan tabung hampa dan tabung regulator vii
12 Gambar Untai regulator dengan transistor semi-penghantar dan penguat operasional Gambar Untai dasar IC regulator LM Gambar Tapis lolos bawah RC Gambar Tapis lolos bawah LC Gambar Untai tapis π (a) dengan induktor, (b) dengan resistor Gambar Penguat awal dengan tabung 12AU Gambar Pembelah fasa LTP dengan sumber arus konstan Gambar Untai penguat akhir Gambar Kapasistansi pemanas (heater) dan katoda Gambar Grafik tegangan jatuh piringan terhadap arus puncak piringan pada beberapa jenis tabung hampa dioda Gambar Untai setara catu daya dengan tabung hampa dioda Gambar Hambatan seri pada catu daya tabung hampa dioda Gambar Grafik arus piringan tabung hampa dioda Gambar Grafik efisiensi tabung hampa diode penyearah gelombang penuh Gambar Untai regulator tegangan tinggi dengan IC LM Gambar Grafik faktor riak penyearah tabung hampa diode Gambar Untai LM317 dengan sistem soft-start Gambar Grafik tegangan jatuh tabung hampa dioda 6CA Gambar Grafik arus rata-rata per piringan terhadap efisiensi penyearah dengan tabung 6CA Gambar Untai catu daya 280V Gambar Grafik tegangan jatuh tabung hampa dioda 5AR Gambar Grafik arus rata-rata per piringan terhadap efisiensi penyearah pada tabung 5AR Gambar Untai catu daya 430V Gambar Waktu naik catu daya pemanas dengan sistem soft-start Gambar Untai catu daya pemanas Gambar Untai catu daya negatif viii
13 Gambar 4.1. Susunan peralatan pengujian catu daya aras tinggi Gambar 4.2. Tegangan dan arus keluaran (a) catu daya 280V (b) catu daya 430V Gambar 4.3. Grafik waktu naik tegangan dan arus (a) catu daya 280V dan (b) catu daya Gambar 4.4. Susunan peralatan pengujian tegangan jatuh catu daya aras tinggi Gambar 4.5. Tegangan keluaran catu daya aras tinggi tanpa beban (a) catu daya 280V (b) catu daya 430V Gambar 4.6. Tegangan dan arus keluaran catu daya aras tinggi pada keadaan penguat volume maksimal, (a) catu daya 280V (b) 430V Gambar 4.7. Isyarat masukan dan keluaran penguat tabung hampa 12AU7 dan EL Gambar 4.8. Grafik regulasi beban (a) catu daya 280V (b) catu daya 430V Gambar 4.9. Susunan peralatan pengujian catu daya aras rendah Gambar Grafik tegangan dan arus catu daya pemanas (a) tabung 12AU7 (b) tabung EL Gambar Susunan alat pengukuran daya masukan catu daya aras tinggi Gambar (a) Tegangan dan (b) arus masukan catu daya aras tinggi Gambar Susunan peralatan pengujian tegangan riak keluaran catu daya aras tinggi Gambar Tegangan riak keluaran catu daya 280 (a) tanpa beban dan (b) terbeban maksimal Gambar Tegangan riak catu daya 430V (a) tanpa beban (b) terbeban maksimal Gambar Prosedur pengukuran tanggapan frekuensi dan THD penguat audio Gambar Tanggapan frekuensi penguat audio tabung 12AU7 dan EL ix
14 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1. Kebutuhan daya penguat audio tabung hampa 12AU7 dan EL34 35 x
15 DAFTAR SIMBOL A Bati penguat dengan umpan balik negatif A OL β C i C hk C k C SS D D OL E dc E m f r F r F ro F S I L I Bati simpal terbuka Umpan balik negatif Kapasitor sambatan (coupling) Kapasitansi dalam antara pemanas (heater) dan katoda Kapasitor pelewat (bypass) pada kaki katoda Kapasitor untai slow-start Derau penguat dengan umpan balik negatif Derau penguat simpal terbuka Tegangan DC Tegangan puncak trafo penaik Frekuensi riak Faktor riak Faktor redaman keluaran catu daya Faktor redaman Arus beban catu daya tabung hampa Arus puncak piringan tabung hampa dioda I Arus rata-rata piringan tabung hampa dioda n Jumlah fasa pulsa tegangan DC N Nisbah tegangan primer dan tegangan sekunder trafo P out R A R R R ES R g R h R k R L Daya keluaran Hambatan anoda tabung hampa dioda Hambatan piringan tabung hampa diode pada arus puncak Hambatan piringan tabung hampa diode pada arus rata-rata Hambatan efektif lilitan sekunder trafo Hambatan kisi (grid) tabung hampa Hambatan pembatan frekuensi tinggi Hambatan katoda tabung hampa Beban catu daya tabung hampa xi
16 R p R primer R sekunder R R R SS τ V BE V C V L V O V P v rr v ro ω Hambatan anoda (plate) tabung hampa Hambatan lilitan primer trafo Hambatan lilitan sekunder trafo Hambatan seri catu daya tabung pada arus puncak Hambatan seri catu daya tabung pada arus rata-rata Resistor untai soft-start Konstanta waktu Tegangan basis emiter Tegangan kapasitor Tegangan beban catu daya Tegangan keluaran Tegangan puncak Tegangan riak penyearah Tegangan riak keluaran Frekuensi jala-jala (radian) xii
Catu Daya Menggunakan Diode Tabung Hampa Tipe 5AR4 dan 6CA4
Catu Daya Menggunakan Diode Tabung Hampa Tipe 5AR4 dan 6CA4 Gading Cassandra 1, Matias H. W Budhiantho 2, F. Dalu Setiaji 3 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Universitas
Lebih terperinciPENGUAT AWAL MENGGUNAKAN TABUNG HAMPA PADA ARAS TEGANGAN RENDAH. Disusun Oleh Demas Sabatino NIM :
PENGUAT AWAL MENGGUNAKAN TABUNG HAMPA PADA ARAS TEGANGAN RENDAH Disusun Oleh Demas Sabatino NIM : 612008013 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik
Lebih terperinciCatu Daya Menggunakan Diode Tabung. Hampa Tipe 5AR4 dan 6CA4
Catu Daya Menggunakan Diode Tabung Hampa Tipe 5AR4 dan 6CA4 Gading Cassandra 1, Matias H. W Budhiantho 2, F. Dalu Setiaji 3 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Universitas
Lebih terperinciUNINTERRUPTIBLE POWER SUPPLY MENGGUNAKAN INVERTER PWM 3 LEVEL. oleh Roy Kristanto NIM :
UNINTERRUPTIBLE POWER SUPPLY MENGGUNAKAN INVERTER PWM 3 LEVEL oleh Roy Kristanto NIM : 612007004 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro
Lebih terperinciPENYUSUNAN ALAT PERAGA UNTUK MATAKULIAH ELEKTRONIKA DAYA. oleh Robby Wijaya Wiminto NIM :
PENYUSUNAN ALAT PERAGA UNTUK MATAKULIAH ELEKTRONIKA DAYA oleh Robby Wijaya Wiminto NIM : 612006005 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektronika
Lebih terperinciBEBAN ELEKTRONIK UNTUK PENGUJIAN REGULASI CATU DAYA. oleh Mamo Monica Ratu Udju NIM :
BEBAN ELEKTRONIK UNTUK PENGUJIAN REGULASI CATU DAYA oleh Mamo Monica Ratu Udju NIM : 612012703 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro Fakultas
Lebih terperinciSISTEM PENYAMA ADAPTIF DENGAN ALGORITMA GALAT KUADRAT TERKECIL TERNORMALISASI
SISTEM PENYAMA ADAPTIF DENGAN ALGORITMA GALAT KUADRAT TERKECIL TERNORMALISASI Oleh Caesar Aji Kurnia NIM : 612008079 Skripsi ini untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik dalam Konsentrasi
Lebih terperinciPENGUAT AUDIO KELAS D TANPA TAPIS LC DENGAN MODULASI TIGA ARAS
PENGUAT AUDIO KELAS TANPA TAPIS LC DENGAN MODULASI TIGA ARAS Suryo Santoso, F. Dalu Setiaji, Matias H.W. Budhianto PENGUAT AUDIO KELAS D TANPA TAPIS LC DENGAN MODULASI TIGA ARAS Suryo Santoso 1, F. Dalu
Lebih terperinciRANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER) OLEH: SRI SUPATMI,S.KOM
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER) OLEH: SRI SUPATMI,S.KOM RANGKAIAN PENYEARAH (RECTIFIER) Rangkaian penyearah gelombang merupakan rangkaian yang berfungsi untuk merubah arus bolak-balik (alternating
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM PHASE LOCKED LOOP DISKRET. oleh Joel Patra Tirtayasa NIM:
MODUL PRAKTIKUM PHASE LOCKED LOOP DISKRET oleh Joel Patra Tirtayasa NIM: 612011010 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik
Lebih terperinciRANCANG BANGUN PENYEARAH AC TO DC RESONANSI SERI DENGAN ISOLASI TERHADAP FREKUENSI TINGGI
RANCANG BANGUN PENYEARAH AC TO DC RESONANSI SERI DENGAN ISOLASI TERHADAP FREKUENSI TINGGI Renny Rakhmawati, ST, MT Jurusan Teknik Elektro Industri PENS-ITS Kampus ITS Sukolilo Surabaya Phone 03-5947280
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan perancangan sistem perangkat keras dari UPS (Uninterruptible Power Supply) yang dibuat dengan menggunakan inverter PWM level... Gambaran Sistem input
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM PENYUARA DENGAN CACAT MINIMAL. Oleh Vino Rinaldy H. NIM:
PERANCANGAN SISTEM PENYUARA DENGAN CACAT MINIMAL Oleh Vino Rinaldy H. NIM: 612009030 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik
Lebih terperinciPenyusunan Pedoman Praktikum Dasar untuk Matakuliah. Elektronika Daya
Penyusunan Pedoman Praktikum Dasar untuk Matakuliah Elektronika Daya oleh Boby Gunarso Wiminto NIM : 612005018 Tugas Akhir untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Ijazah Sarjana Teknik Elektro FAKULTAS
Lebih terperinciMODULATOR DAN DEMODULATOR. FSK (Frequency Shift Keying) Budihardja Murtianta
MODULATOR DAN DEMODULATOR FSK (Frequency Shift Keying) Budihardja Murtianta Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik UKSW Jalan Diponegoro 52-60, Salatiga 50711 Email: budihardja@yahoo.com Intisari
Lebih terperinciPERANCANGAN PENGUAT AUDIO KLAS B (PUSH-PULL)
PERANCANGAN PENGUAT AUDIO KLAS B (PUSH-PULL) TUGAS AKHIR OLEH ANDRY ANGGORO ARAHIM 02.50.0062 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVESITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2011 i
Lebih terperinciKINERJA PENYEARAH DIODA PADA SUMBER TAK IDEAL
KINERJA PENYEARAH DIODA PADA SUMBER TAK IDEAL LAPORAN TUGAS AKHIR OLEH : CH. BUYUNG BILLYANTO 04.50.0019 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG
Lebih terperinciADJUSTABLE FUSE. Oleh Ariadi Wahyu Nugroho NIM: Skripsi. Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh. Gelar Sarjana Teknik
ADJUSTABLE FUSE Oleh Ariadi Wahyu Nugroho NIM: 612012702 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer
Lebih terperinciTUGAS AKHIR PERANCANGAN VOLTAGE REGULATOR CATU DAYA LISTRIK UNTUK PERALATAN AIR FIELD LIGHTING DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL SOEKARNO-HATTA
TUGAS AKHIR PERANCANGAN VOLTAGE REGULATOR CATU DAYA LISTRIK UNTUK PERALATAN AIR FIELD LIGHTING DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL SOEKARNO-HATTA Diajukan guna melengkapi sebagai syarat Dalam mencapai gelar
Lebih terperinciGambar 2.1. Rangkaian Komutasi Alami.
BAB II DASAR TEORI Thyristor merupakan komponen utama dalam peragaan ini. Untuk dapat membuat thyristor aktif yang utama dilakukan adalah membuat tegangan pada kaki anodanya lebih besar daripada kaki katoda.
Lebih terperinciTEORI DASAR. 2.1 Pengertian
TEORI DASAR 2.1 Pengertian Dioda adalah piranti elektronik yang hanya dapat melewatkan arus/tegangan dalam satu arah saja, dimana dioda merupakan jenis VACUUM tube yang memiliki dua buah elektroda. Karena
Lebih terperinciRancang Bangun Rangkaian AC to DC Full Converter Tiga Fasa dengan Harmonisa Rendah
Rancang Bangun Rangkaian AC to DC Full Converter Tiga Fasa dengan Harmonisa Rendah Mochammad Abdillah, Endro Wahyono,SST, MT ¹, Ir.Hendik Eko H.S., MT ² 1 Mahasiswa D4 Jurusan Teknik Elektro Industri Dosen
Lebih terperinciALAT PERAGA TENAGA PASANG SURUT ( TIDAL POWER ) UNTUK MATA KULIAH ENERGI BARU DAN TERBARUKAN ( NEW AND RENEWABLE ENERGY)
ALAT PERAGA TENAGA PASANG SURUT ( TIDAL POWER ) UNTUK MATA KULIAH ENERGI BARU DAN TERBARUKAN ( NEW AND RENEWABLE ENERGY) Oleh Eko Suyadi NIM: 612008081 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh
Lebih terperinciPERTEMUAN 4 RANGKAIAN PENYEARAH DIODA (DIODE RECTIFIER)
PERTEMUAN 4 RANGKAIAN PENYEARAH DIODA (DIODE RECTIFIER) Rangkaian Penyearah Dioda (Diode Rectifier) Peralatan kecil portabel kebanyakan menggunakan baterai sebagai sumber dayanya, namun sebagian besar
Lebih terperinciBAB III RANCANGAN SMPS JENIS PUSH PULL. Pada bab ini dijelaskan tentang perancangan power supply switching push pull
BAB III RANCANGAN SMPS JENIS PUSH PULL 3.1 Pendahuluan Pada bab ini dijelaskan tentang perancangan power supply switching push pull konverter sebagai catu daya kontroler. Power supply switching akan mensupply
Lebih terperinciPERANCANGAN CATU DAYA DC TERKONTROL UNTUK RANGKAIAN RESONANSI BERBASIS KUMPARAN TESLA
PERANCANGAN CATU DAYA DC TERKONTROL UNTUK RANGKAIAN RESONANSI BERBASIS KUMPARAN TESLA Heru Pujiyatmoko*), Mochammad Facta, and Agung Warsito Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
Lebih terperinciPOLITEKNIK NEGERI MEDAN
RANCANG BANGUN INVERTER SATU FASA MODULASI LEBAR PULSA 250 WATT LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Program Studi Teknik
Lebih terperinciDesain Switch Mode Power Supply Jenis Push Pull. Converter Sebagai Catu Kontroler
Desain Switch Mode Power Supply Jenis Push Pull Converter Sebagai Catu Kontroler LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh : STEFANUS RIZAL HIDAYAT 12.50.0010 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS KATOLIK
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI CATU DAYA SEARAH BERARUS BESAR BERTEGANGAN KECIL
DESAIN DAN IMPLEMENTASI CATU DAYA SEARAH BERARUS BESAR BERTEGANGAN KECIL Laporan Tugas Akhir OLEH : RESPATI NOOR 01.50.0047 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA MERANGKAI DAN MENGUJI OPERASIONAL AMPLIFIER UNIT : VI
LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA MERANGKAI DAN MENGUJI OPERASIONAL AMPLIFIER UNIT : VI NAMA : REZA GALIH SATRIAJI NOMOR MHS : 37623 HARI PRAKTIKUM : SENIN TANGGAL PRAKTIKUM : 3 Desember 2012 LABORATORIUM
Lebih terperinciMESIN PEMOTONG AKRILIK BERBASIS MIKROKONTROLER
MESIN PEMOTONG AKRILIK BERBASIS MIKROKONTROLER FAKULTAS TEKNIK ELEKTRONIKA DAN KOMPUTER UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA JL. DIPONEGORO 52 60 SALATIGA 50711 INTISARI Pada skripsi ini dirancang dan direalisasikan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pendahuluan Pada bab ini dibahas hasil dari pengujian alat implementasi tugas akhir yang dilakukan di laboratorium Tugas Akhir Program Studi Teknik Elektro. Dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
2 BAB III METODE PENELITIAN Pada skripsi ini metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen (uji coba). Tujuan yang ingin dicapai adalah membuat suatu alat yang dapat mengkonversi tegangan DC ke AC.
Lebih terperinciB B BA I PEN EN A D HU LU N 1.1. Lat L ar B l e ak an Mas M al as ah
BAB I PENDAHULUAN Pada tugas akhir ini penulis akan merancang dan membuat penguat audio kelas D tanpa tapis induktor-kapasitor (LC) yang memanfaatkan modulasi tiga aras. Pada bab I, penulis akan menjelaskan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. ini terlihat dengan semakin banyaknya penggunaan peralatan elektronik baik pada
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini peralatan elektronika daya cukup berkembang dengan pesat. Hal ini terlihat dengan semakin banyaknya penggunaan peralatan elektronik baik pada rumah tangga,
Lebih terperinciVol: 4, No. 1, Maret 2015 ISSN: PERANCANGAN PENGUAT AWAL MENGGUNAKAN TABUNG HAMPA PADA ARAS TEGANGAN RENDAH
PERANCANGAN PENGUAT AWAL MENGGUNAKAN TABUNG HAMPA PADA ARAS TEGANGAN RENDAH Matias H.W. Budhiantho, Gunawan Dewantoro, Demas Sabatino Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Power Regulator Pada umumnya adalah sebagai alat atau perangkat keras yang mampu menyuplai tenaga atau tegangan listrik secara langsung dari sumber tegangan listrik ke tegangan
Lebih terperinciALAT PENGEMAS CAIRAN PEMBERSIH KEMASAN BOTOL KE DALAM KARDUS BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL (PLC) SEBAGAI PENGENDALI
ALAT PENGEMAS CAIRAN PEMBERSIH KEMASAN BOTOL KE DALAM KARDUS BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL (PLC) SEBAGAI PENGENDALI Oleh : Daniel Kristanto Sandjojo NIM : 612004022 Skripsi ini Untuk melengkapi syarat-syarat
Lebih terperinciDesain Buck Chopper Sebagai Catu. Power LED Dengan Kendali Arus
Desain Buck Chopper Sebagai Catu Power LED Dengan Kendali Arus LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh : AGUSTINUS BANGKIT HENDRAWAN 12.50.0012 FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
Lebih terperinciPenguat Kelas-D dengan RWDM
National Conference: Design and Application of Technology 00 Penguat Kelas-D dengan RWDM Budihardja Murtianta Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Kristen Satya Wacana Jalan Diponegoro
Lebih terperinciPemancar dan Penerima FM
Pemancar dan Penerima FM Budihardja Murtianta Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer, Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga budihardja.murtianta@staff.uksw.edu Ringkasan
Lebih terperinciANALISA ARUS DAN TEGANGAN KAPASITOR
ANALISA ARUS DAN TEGANGAN KAPASITOR DC-LINK PADAA TAPIS DAYA AKTIF SHUNT 1 FASA LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh : BAYU EKA SAPUTRA 04.50.0035 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN PENGUAT KELAS D
BAB III PERANCANGAN PENGUAT KELAS D TANPA TAPIS LC PADA BAGIAN KELUARAN DENGAN MODULASI TIGA ARAS Pada bab III penulis akan menjelaskan perancangan dari penguat kelas D tanpa tapis LC dengan menerapkan
Lebih terperinciek SIPIL MESIN ARSITEKTUR ELEKTRO
ek SIPIL MESIN ARSITEKTUR ELEKTRO APLIKASI KARAKTERISTIK PENYEARAH SATU FASE TERKENDALI PULSE WIDTH MODULATION (PWM) PADA BEBAN RESISTIF Yuli Asmi Rahman * Abstract Rectifier is device to convert alternating
Lebih terperinciMENGURANGI RIAK ARUS OUTPUT INVERTER SATU FASA KENDALI PI DENGAN METODE VIRTUAL L TUGAS AKHIR
MENGURANGI RIAK ARUS OUTPUT INVERTER SATU FASA KENDALI PI DENGAN METODE VIRTUAL L TUGAS AKHIR Oleh : SEPTO CERIHASTANTO 03.50.0009 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK
Lebih terperinciPRAKTEK TV & DISPLAY
PRAKTEK TV & DISPLAY REGULATOR TEGANGAN OLEH : MUHAMMAD YASIR 2005 / 66357 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2008 A. TUJUAN Setelah melakukan praktikum ini mahasiswa
Lebih terperinciBAB IV HASIL PERCOBAAN DAN ANALISIS
48 BAB I HASIL PERCOBAAN DAN ANALISIS 4.1. HASIL PERCOBAAN 4.1.1. KARAKTERISTIK DIODA Karakteristik Dioda dengan Masukan DC Tabel 4.1. Karakteristik Dioda 1N4007 Bias Maju. S () L () I D (A) S () L ()
Lebih terperinciMODULASI TIGA ARAS. oleh Suryo Santoso
PENGUAT AUDIO KELAS D TANPA TAPIS LC DENGAN MODULASI TIGA ARAS oleh Suryo Santoso NIM : 612007021 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. pembuatan tugas akhir. Maka untuk memenuhi syarat tersebut, penulis mencoba
BAB III PERANCANGAN 3.1 Tujuan Perancangan Sebagai tahap akhir dalam perkuliahan yang mana setiap mahasiswa wajib memenuhi salah satu syarat untuk mengikuti sidang yudisium yaitu dengan pembuatan tugas
Lebih terperinciAlat Otomatis Pembuat Adonan Sabun Mandi Berbasis Mikrokontroler
Alat Otomatis Pembuat Adonan Sabun Mandi Berbasis Mikrokontroler Oleh Mukhamad Rofian NIM: 612007030 Skripsi ini telah diterima dan disahkan sebagai salah satu persyaratan guna mencapai gelar SARJANA TEKNIK
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Flow Chart Perancangan dan Pembuatan Alat. Mulai. Tinjauan pustaka
59 BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1. Flow Chart Perancangan dan Pembuatan Alat Mulai Tinjauan pustaka Simulasi dan perancangan alat untuk pengendali kecepatan motor DC dengan kontroler PID analog
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan tentang perancangan perangkat keras dari tugas akhir yang berjudul Penelitian Sistem Audio Stereo dengan Media Transmisi Jala-jala Listrik. 3.1.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
34 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tahap Proses Perancangan Alat Perancangan rangkaian daya Proteksi perangkat daya Penentuan strategi kontrol Perancangan rangkaian logika dan nilai nominal Gambar 3.1 Proses
Lebih terperinciyaitu, rangkaian pemancar ultrasonik, rangkaian detektor, dan rangkaian kendali
BAB III PERANCANGAN 3.1. Blok Diagram Pada dasarnya rangkaian elektronik penggerak kamera ini menggunakan beberapa rangkaian analok yang terbagi menjadi beberapa blok rangkaian utama, yaitu, rangkaian
Lebih terperinciMateri 3: ELEKTRONIKA DAYA (2 SKS / TEORI) SEMESTER 106 TA 2016/2017 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA
Materi 3: ELEKTRONIKA DAYA 52150492 (2 SKS / TEORI) SEMESTER 106 TA 2016/2017 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA KONVERTER DC KE DC CHOPPER PENGERTIAN DC to DC converter itu merupakan suatu device
Lebih terperinciLAPORAN PRATIKUM TEKNOLOGI DISPLAY DAN TELEVISI OLEH : MUHAMMAD HUSIN 2005 / PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA
LAPORAN PRATIKUM TEKNOLOGI DISPLAY DAN TELEVISI OLEH : MUHAMMAD HUSIN 2005 / 66350 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK TEKNIK ELEKTRONIKA UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2008 A. TUJUAN Setelah melakukan
Lebih terperinci1. PRINSIP KERJA CATU DAYA LINEAR
1. PRINSIP KERJA CATU DAYA LINEAR Perangkat elektronika mestinya dicatu oleh suplai arus searah DC (direct current) yang stabil agar dapat bekerja dengan baik. Baterai atau accu adalah sumber catu daya
Lebih terperinciAdaptor/catu daya/ Power Supply
Adaptor/catu daya/ merupakan sumber tegangan DC. Sumber tegangan DC ini dibutuhkan oleh berbagai macam rangkaian elektronika untuk dapat dioperasikan. Rangkaian inti dari catu daya / Power Supply ini adalah
Lebih terperinciPENGUKURAN DAN ANALISIS KARAKTERISTIK THERMOELECTRIC GENERATOR DALAM PEMANFAATAN ENERGI PANAS YANG TERBUANG
PENGUKURAN DAN ANALISIS KARAKTERISTIK THERMOELECTRIC GENERATOR DALAM PEMANFAATAN ENERGI PANAS YANG TERBUANG oleh Soelistio Permadi Widjaja NIM : 612007043 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh
Lebih terperinciSTUDI PENGGUNAAN PENYEARAH 18 PULSA DENGAN TRANSFORMATOR 3 FASA KE 9 FASA HUBUNGAN SEGIENAM
ISSN: 1693-693 21 STUDI PENGGUNAAN PENYEARAH 18 PULSA DENGAN TRANSFORMATOR 3 FASA KE 9 FASA HUBUNGAN SEGIENAM Ahmad Saudi Samosir Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Lampung Gedung H-FT
Lebih terperinciPENYUSUNAN PEDOMAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA TELEKOMUNIKASI ANALOG. Oleh Danang Dwi Jatmiko NIM :
PENYUSUNAN PEDOMAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA TELEKOMUNIKASI ANALOG Oleh Danang Dwi Jatmiko NIM : 612008076 Skripsi Untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Fakultas Teknik Elektronika
Lebih terperinciPENGATURAN BATI EKUALISER GRAFIK DENGAN REMOTE CONTROL VIA BLUETOOTH. Oleh Nisa Retnowati NIM:
PENGATURAN BATI EKUALISER GRAFIK DENGAN REMOTE CONTROL VIA BLUETOOTH Oleh Nisa Retnowati NIM: 612009067 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Bandung, 9 Oktober Penulis
KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan rasa syukur alhamdulillah, penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunianya yang begitu besar penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1. Perangkat Keras Sistem Perangkat Keras Sistem terdiri dari 5 modul, yaitu Modul Sumber, Modul Mikrokontroler, Modul Pemanas, Modul Sensor Suhu, dan Modul Pilihan Menu. 3.1.1.
Lebih terperinciMESIN PENGELAS PLASTIK OTOMATIS UNTUK MEMBANTU PROSES PENGEMASAN BENANG JAHIT PADA INDUSTRI RUMAHAN
MESIN PENGELAS PLASTIK OTOMATIS UNTUK MEMBANTU PROSES PENGEMASAN BENANG JAHIT PADA INDUSTRI RUMAHAN Oleh : Bayu Wijaya Permana NIM : 612009712 Skripsi Untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Ijazah Sarjana
Lebih terperinciRANCANG BANGUN ALAT PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN SUMBU VERTIKAL DI DESA KLIRONG KLATEN Oleh Bayu Amudra NIM:
RANCANG BANGUN ALAT PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN SUMBU VERTIKAL DI DESA KLIRONG KLATEN Oleh Bayu Amudra NIM: 612008032 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pemakaian daya listrik dengan beban tidak linier banyak digunakan pada
14 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemakaian daya listrik dengan beban tidak linier banyak digunakan pada konsumen rumah tangga, perkantoran maupun industri seperti penggunaan rectifier, converter,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas mengenai teori teori yang mendasari perancangan dan perealisasian inductive wireless charger untuk telepon seluler. Teori-teori yang digunakan dalam skripsi
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI PENYEARAH MODULASI LEBAR PULSA DENGAN MODULASI DELTA
DESAIN DAN IMPLEMENTASI PENYEARAH MODULASI LEBAR PULSA DENGAN MODULASI DELTA Laporan Tugas Akhir OLEH : LILIK SETIYAWAN 04.50.0003 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK
Lebih terperinciPERTEMUAN 1 ANALISI AC PADA TRANSISTOR
PERTEMUAN 1 ANALISI AC PADA TRANSISTOR Analisis AC atau sering disebut dengan analisa sinyal kecil pada penguat adalah analisa penguat sinyal kecil, dengan memblok sinyal DC yaitu dengan memberikan kapasitor
Lebih terperinciROBOT PENGIKUT GARIS DENGAN SENSOR INFRA MERAH BERBASIS MIKROKONTROLLER AT89S52 TUGAS AKHIR
ROBOT PENGIKUT GARIS DENGAN SENSOR INFRA MERAH BERBASIS MIKROKONTROLLER AT89S52 TUGAS AKHIR OLEH : YOHANES CATUR RAHARJO 01.50.0116 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Pada bab ini akan dibahas mengenai pengujian alat serta analisis dari hasil pengujian. Tujuan dilakukan pengujian adalah mengetahui sejauh mana kinerja hasil perancangan yang
Lebih terperinciBAB IV HASIL PERCOBAAN DAN ANALISIS
BAB IV HASIL PERCOBAAN DAN ANALISIS 4.1. Topik 1. Rangkaian Pemicu SCR dengan Menggunakan Rangkaian RC (Penyearah Setengah Gelombang dan Penyearah Gelombang Penuh). A. Penyearah Setengah Gelombang Gambar
Lebih terperinciLaporan Praktikum Analisa Sistem Instrumentasi Rectifier & Voltage Regulator
Laporan Praktikum Analisa Sistem Instrumentasi Rectifier & Voltage Regulator Ahmad Fauzi #1, Ahmad Khafid S *2, Prisma Megantoro #3 #Metrologi dan Instrumentasi, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada,
Lebih terperinciALAT UKUR INTENSITAS CAHAYA DAN SUARA PORTABEL. oleh. Kiki Dhanuvianto NIM :
ALAT UKUR INTENSITAS CAHAYA DAN SUARA PORTABEL oleh Kiki Dhanuvianto NIM : 612005084 Skripsi Untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Ijasah Sarjana Teknik Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Program
Lebih terperinciALAT PEMBERI MAKANAN KERING (DRY DOG FOOD) ANJING PELIHARAAN
ALAT PEMBERI MAKANAN KERING (DRY DOG FOOD) ANJING PELIHARAAN Oleh Surya Andhika NIM : 612004037 Skripsi Untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Ijazah Sarjana Teknik Elektro Dalam Konsentrasi Teknik
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas dasar teori yang berhubungan dengan perancangan skripsi antara lain fungsi dari function generator, osilator, MAX038, rangkaian operasional amplifier, Mikrokontroler
Lebih terperinciPerancangan Teori & Praktis. ~(E)lWerr SU~rPly. Je nis Switoitl Mode. Dr. Ir. Saludin Muis, M. Kom
Perancangan Teori & Praktis ~(E)lWerr SU~rPly Je nis Switoitl Mode Dr. Ir. Saludin Muis, M. Kom DAFTARISI KATA PENGANTAR DAFTARISI PENDAHULUAN Bab 1 POWER SUPPLY SWITCH MODE KELUARAN BANYAK 1 l.l Pengantar
Lebih terperincihubungan frekuensi sumber tegangan persegi dengan konstanta waktu ( RC )?
1. a. Gambarkan rangkaian pengintegral RC (RC Integrator)! b. Mengapa rangkaian RC diatas disebut sebagai pengintegral RC dan bagaimana hubungan frekuensi sumber tegangan persegi dengan konstanta waktu
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PHOTOVOLTAIC PADA SISTEM PERINGATAN DINI BAHAYA BANJIR DENGAN DUA LEVEL KETINGGIAN AIR TUGAS AKHIR
IMPLEMENTASI PHOTOVOLTAIC PADA SISTEM PERINGATAN DINI BAHAYA BANJIR DENGAN DUA LEVEL KETINGGIAN AIR TUGAS AKHIR Oleh : Herru Rahmadian 00.50.0050 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
Lebih terperinciBAB. Kinerja Pengujian
BAB IV PENGUJIAN PENGUAT KELAS D TANPA TAPIS LC Bab ini akan menjelaskan pengujian dari penguat kelas D tanpa tapis LC yang dibuat.pengujian ini terdiri dari dua utama yaitupengujian untuk mengetahui kinerja
Lebih terperinciSistem Manual MPPT Inverter Sebagai Interface. Antara PV dan Beban
Sistem Manual MPPT Inverter Sebagai Interface Antara PV dan Beban LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh : Timotius Ari H. S. 04.50.0016 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI 2.1. Teori Catu Daya Tak Terputus
BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dibahas beberapa teori pendukung yang digunakan sebagai acuan dalam merealisasikan sistem. Teori-teori yang digunakan dalam pembuatan skripsi ini adalah teori catu
Lebih terperinciPENELITIAN JALA-JALA LISTRIK SEBAGAI MEDIA TRANSMISI. oleh Desiy Budi Santosa NIM :
PENELITIAN JALA-JALA LISTRIK SEBAGAI MEDIA TRANSMISI oleh Desiy Budi Santosa NIM : 612009709 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro Fakultas
Lebih terperinciCIRCUIT DASAR DAN PERHITUNGAN
CIRCUIT DASAR DAN PERHITUNGAN Oleh : Sunarto YB0USJ ELEKTROMAGNET Listrik dan magnet adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan, setiap ada listrik tentu ada magnet dan sebaliknya. Misalnya ada gulungan
Lebih terperinciMODUL PENGUAT DAYA RF 15 WATT (RANGKAIAN DRIVER) LAPORAN AKHIR
MODUL PENGUAT DAYA RF 15 WATT (RANGKAIAN DRIVER) LAPORAN AKHIR Disusun Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Pada Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Telekomunikasi OLEH: MENTARI
Lebih terperinciDATA LOGGER PARAMETER PANEL SURYA
DATA LOGGER PARAMETER PANEL SURYA Oleh Yansen NIM : 612005054 Tugas Akhir Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Elektronika dan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Inverter dan Aplikasi Inverter daya adalah sebuah perangkat yang dapat mengkonversikan energi listrik dari bentuk DC menjadi bentuk AC. Diproduksi dengan segala bentuk dan ukuran,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Dalam merealisasikan suatu alat diperlukan dasar teori untuk menunjang hasil yang optimal. Pada bab ini akan dibahas secara singkat mengenai teori dasar yang digunakan untuk merealisasikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Tujuan Percobaan Mempelajari karakteristik statik penguat opersional (Op Amp )
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan Percobaan Mempelajari karakteristik statik penguat opersional (Op Amp ) 1.2 Alat Alat Yang Digunakan Kit praktikum karakteristik opamp Voltmeter DC Sumber daya searah ( DC
Lebih terperinciTUGAS AKHIR. Pengendalian Perangkat Listrik Melalui Port Paralel Menggunakan Bahasa Program Borland Delphi 7.0
TUGAS AKHIR Pengendalian Perangkat Listrik Melalui Port Paralel Menggunakan Bahasa Program Borland Delphi 7.0 Diajukan guna melengkapi sebagian syarat dalam mencapai gelar Sarjana Strata Satu (S1) Disusun
Lebih terperinciPENYEDIA DAYA DC BERBASIS MIKROKONTROLER MC68HC908QT2
PENYEDIA DAYA DC BERBASIS MIKROKONTROLER MC68HC908QT2 MAKALAH SKRIPSI Disusun oleh Joko Mulyadi 98/120813/TK/22633 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2006 HALAMAN
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN CARA KERJA RANGKAIAN
BAB III PERANCANGAN DAN CARA KERJA RANGKAIAN 3.1 Diagram Blok Rangkaian Secara Detail Pada rangkaian yang penulis buat berdasarkan cara kerja rangkaian secara keseluruhan penulis membagi rangkaian menjadi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA. Pada bab ini akan dibahas hasil pengujian dan analisa dari system buck chopper
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA Pada bab ini akan dibahas hasil pengujian dan analisa dari system buck chopper dengan metode constant current untuk menghidupkan high power led berbasis microcontroller
Lebih terperinciANALISIS FILTER INDUKTIF DAN KAPASITIF PADA CATU DAYA DC
ANAISIS FITE INDUKTIF DAN KAPASITIF PADA CATU DAYA DC Tan Suryani Sollu* * Abstract One of the main component of DC power supply is filter, which consist of inductor and capacitor, that has function to
Lebih terperinciDalam sistem komunikasi saat ini bila ditinjau dari jenis sinyal pemodulasinya. Modulasi terdiri dari 2 jenis, yaitu:
BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1 Tinjauan Pustaka Realisasi PLL (Phase Locked Loop) sebagai modul praktikum demodulator FM sebelumnya telah pernah dibuat oleh Rizal Septianda mahasiswa Program Studi Teknik
Lebih terperinciPERANCANGAN ALAT UKUR GETARAN MENGGUNAKAN AKSELEROMETER
PERANCANGAN ALAT UKUR GETARAN MENGGUNAKAN AKSELEROMETER Oleh Yohanes Inka Chandra NIM : 612009021 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Elektro
Lebih terperinciALAT UJI KELAYAKAN AIR MINUM DENGAN PENGATUR OTOMATIS PADA PENGISIAN AIR MINUM ISI ULANG
ALAT UJI KELAYAKAN AIR MINUM DENGAN PENGATUR OTOMATIS PADA PENGISIAN AIR MINUM ISI ULANG Oleh Danus Indra Bayu NIM: 612006008 FAKULTAS TEKNIK ELEKTRONIKA DAN KOMPUTER UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA JL.
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN DC MAGNETRON SPUTTERING SERTA PENGUJIAN AWAL TUGAS AKHIR
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN DC MAGNETRON SPUTTERING SERTA PENGUJIAN AWAL TUGAS AKHIR Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Pada Prodi Teknik Mesin Fakultas Teknik
Lebih terperinciPenelitian Efektifitas Penghemat Listrik pada Jaringan Listrik Rumah Tangga
Penelitian Efektifitas Penghemat Listrik pada Jaringan Listrik Rumah Tangga Oleh: Deni Kurniawan NIM: 612006003 Skripsi ini telah diterima dan disahkan sebagai salah satu persyaratan guna mencapai gelar
Lebih terperinci