BAB II PROFIL PERUSAHAAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II PROFIL PERUSAHAAN"

Transkripsi

1 BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah singkat perusahaan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk. yang berkantor pusat di Jalan Jendral Ahmad Yani No.2 Medan, Sumatera Utara pada mulanya adalah salah satu anak perusahaan Harrison & Crosfield, London yang beroperasi di Medan. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1904 di London dan mengelola bermacammacam usaha antara lain: a. Industri dan bahan kimia b. Perkebunan c. Pauls (yang terdiri dari bermacam-macam dagang) d. Perkayuan dan bahan bangunan e. Perdagangan umum internasional PT. PP. London Sumatra Indonesia didirikan berdasarkan akte pendirian No. 93 tanggal 18 Desember 1962 dihadapan Notaris Raden Kadiman ( Jl. Kali Besar Barat 15A Jakarta ) dan kemudian dihadapan Notaris yang sama naskah pendirian diperbaharui dengan akte No. 20 tanggal 9 September Sedangkan pengukuhan perusahaan menjadi suatu badan hukum disahkan Menteri Kehakiman tanggal 14 September 1963 No.J.A5/121/20 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 8 Oktober 1963 nomor 81. Di tahun 1994 Harrison s & Crossfield menjual seluruh kepemilikan sahamnya di Lonsum kepada PT Pan London Sumatera Plantation (PPLS) yang 6

2 7 kemudian mencatatkanlonsum sebagai perusahaan publik melalui pencatatan saham di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Pada Tahun 2007 Indo Agri Resource Ltd, anak perusahaan PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk di bidang agribisnis, menjadi pemegang saham mayoritas Perseroan melalui anak Perusahaannya di Indonesia, PT Salim Ivomas Pratama, Tbk (SIMP) sehingga Perseroan menjadi Grup Indofood ( Indofood Groups). B. Visi dan Misi Perusahaan Visi PT PP London Sumatera Indonesia Tbk adalah menjadi perusahaan bisnis terkemuka yang berkelanjutan dalam hal Tanaman, Biaya, dan Lingkungan (3C) yang berbasis penelitian dan pengembangan Misi PT PP London Sumatera Indonesia Tbk adalah menambah nilai bagi stakeholders di bidang agribisnis Nilai Nilai Perusahaan (Core Values) a. Integrity ( Honesty and Responsibility), Integritas, jujur dan bertanggung jawab b. Teamwork ( Mutual Respect and Caring), Kerjasama, saling menghormati dan peduli c. Excellence ( Discipline, Continuous and Improvement/ Kaizen), Disiplin, perbaikan terus menerus

3 8 C. Struktur Organisasi Perusahaan Berdasarkan keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 10 Mei 2012 mengangkat Bapak Eddy Sugito sebagai Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak tanggal 01 Juli 2012 sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan pada Tahun 2013 untuk tahun buku 2012 dan mengubah susunan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut: Tabel 2.1 Perubahaan Susunan Dewan Komisaris Presiden Komisaris Fransiscus Welirang Komisaris Werianty Setiawan Komisaris Hendra Wijaya Komisaris Axton Salim Komisaris Hans Ryan Aditio Komisaris Independen Rachmat Soeabiapradja Komisaris Independen Tengku Alwin Aziz Komisaris Independen Hans Kartikahadi Komisaris Independen Eddy Sugito Presiden Direktur Benny ( Benny Tjoeng)

4 9 Wakil Presdiden Direktur I Sonny Lianto Wakil Presdiden Direktur II Eddy Hariyanto Direktur Tjhie Tje Fie (Thomas Tjhie) Direktur Moeleonoto ( Paulus Moeleonoto) Direktur Mark Julian Wakeford Direktur Gunadi Direktur Joefly Joesoef Bachroeny Sumber: Dengan adanya struktur organisasi yang memisahkan fungsi dengan jelas, maka dapat diperoleh keuntungan sebagai berikut : 1. Terciptanya arus komunikasi yang baik dalam perusahaan. 2. Terhindarnya konflik dalam pelaksanaan kegiatan kerja. 3. Mendapatkan ketegasan fungsi dan tanggung jawab dari masing masing karyawan. 4. Terwujudnya hubungan yang harmonis antar karyawan dalam perusahaan Adapun struktur organisasi PT. PP. London Sumatera Indonesia Tbk Medan adalah sebagai berikut :

5 10 Gambar 2.1:Struktur organisasi PT. PP. London Sumatera Indonesia Tbk,Medan Board of Commissioners President Director Corporate Secretary & Head of Legal Affairs Head of Internal Audit & Risk Management Procurement & Operations Operations Finance Director Human Resources Non Executive Non Executive Non Executive General Services Director - NKRO Director -SS Director Director Director Director Director Head of Environment &CSR Coordination Head of Jade Project Head of Procurement Head of Sales Head of Human Resources Head of Engineering &Processing Head of Research Development Agronomy Muba Agronomy Bingin Teluk Head of General Services Head of Treasury Head of Financial Control Head of Operations Administration Agronomy Muara Rupit Head of Information Technology Services Head of Estates Coordination & Inspection Agronomy Cengal Head of Investor Relations & Communications Agronomy Kaltim Regional Controller Lahat Head of Accounting & Taxation Agronomy Serdang Processing B Agronomy Lima Puluh Processing D Processing A Processing C

6 11 1. Dewan Komisaris (Board of Commissioner) Dewan Komisaris bertugas untuk melakukan pengawasan atas manajemen Perseroan, serta memberikan masukan kepada Direksi sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS) tanggal 10 Mei Wewenang dan tanggung jawab dari dewan komisaris adalah sebagai berikut: a. Mengawasi pekerjaan direksi. b. Berhak memeriksa dokumen kantor, gedung, dan kekayaan perusahaan. c. Meminta berbagai keterangan dari direksi yang berkenaan dengan kepentingan perusahaan. d. Berhak atas beban perusahaan serta meminta bantuan ahli untuk melakukan pemeriksaan. e. Mempertimbangkan serta memutuskan laporan tahunan dan program kerja tahunan yang diajukan President Direktur. f. Menyetujui kebijaksanaan Presiden Direktur dalam penggunaan kekayaan menurut cara pandang yang baik. 2. Presiden Direktur (President Director) Presiden direktur adalah pimpinan teringgi yang berkuasa penuh terhadap perusahaan dengan berkewajiban mengawasi pekerjaan direktur. Wewenang dan tanggung jawab dari presiden direktur adalah sebagai berikut: 1. Membuat kebijaksanaan yang diperlukan dalam pelaksanaannya.

7 12 2. Mengatur stategi agar pelaksanaan operasi perusahaan dapat berjalan dengan lancar. 3. Merencanakan dan mengendalikan kebijaksanaan keuangan yang telah dibuat oleh bagian keuangan termasuk menyetujui aggaran belanja dan biaya perusahaan. 4. Seluruh strategi dan kebijaksanaan yang dilakukan harus dapat dipertanggung jawabkan kepada Dewan Komisaris. Direksi Direksi bertanggung jawab pada pengelolaan Perseroan sehari- hari di bawah pengawasan Dewan Komisaris. Tanggung Jawab Direksi antara lain meliputi penetapan dan pelaksanaan rencana usaha, anggaran dan kebijakan tahunan serta pengawasan dan pengelolaan resiko, pengeloaan aset sumber daya dan reputasi Perseroan secara berhati hati, rekrutmen dan pengawasan perilaku karyawan, serta pembentukandan operasional komite manajemen dan tata kelola Perseroan sehari hari. Komite Komite di Bawah Dewan Komisaris Dalam rangka menjalankan fungsi pengawasannya, Dewan Komisaris dibantu oleh dua komite sebagai berikut : 1. Komite Audit 2. Komite Nominasi dan Remunerasi

8 13 Sekretaris Perusahaan Sesuai dengan peraturan tentang kebijakan keterbukaan informasi, Sekretaris Perusahaan berfungsi sebagai penghubung utamayang membina hubunganantara Lonsum dengan institusi pasar modal, pemegang saham, investor dan para pemangku lainnyadalam menjaga transparansi perseroan 3. Head of Government & Community Relations a. Bertanggung jawab kepada President Director b. Memimpin dan mengelola Government & Community Relations c.. Membuat kebijakan perusahaan mengenai Government & Community Relations d.. Membina hubungan antara perusahaan dengan masyarakat / pemerintah, dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang memberi manfaat bagi masyarakat disekitar perusahaan e.. Membawahi Community Relations Manager & Government Relations Managaer 4. Corporate Secretary & Head of Legals Affairs a. Bertanggung jawab kepada President Director b. Berperan sebagai Sekretaris Perusahaan c.. Menangani masalah-masalah hukum di perusahaan d. Memimpin dan mengelola pelaksanaan dan administrasi perijinan serta dokumentasi.

9 14 e. Membawahi Legal Affairs Manager 5. Head of Corporate Communication a. Bertanggung jawab kepada President Director b. Memimpin dan mengelola aktivitas Corporate Communication, termasuk : - Mengkonsolidasi informasi tentang aktivitas perusahaan - Menyediakan media komunikasi internal & eksternal - Membina hubungan dengan wartawan c. Membawahi Internal Communication Manager dan Eksternal Communication Manager 6. Head of Investor Relations a. Bertanggung jawab kepada President Director b. Menyiapkan informasi positif untuk investor / dan calon investor dengan berkoordinasi dengan seluruh departemen c. Menjalin dan menjaga hubungan baik dengan investor dan selalu berupaya memperluas jaringan komunikasi dengan cara berperan aktif di lembaga investasi, pasar bursa, perusahaan sekuritas, Bapepam, emiten dan / calon emiten. d.. Menjadi pendamping bagi investor yang berminat melihat perusahaan secara langsung, serta berkoordinasi dengan bagianbagian terkait

10 15 e. Mengindentifikasi isu internal yang dapat mempengaruhi citra perusahaan di mata investor dan mencari penyelesaiannya dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait 7. Head of Internal Audit & Risk Management a. Bertanggung jawab kepada President Director b. Memimpin dan mengeloala kegiatan internal audit dan risk management c.. Membuat kebijakan risk management d. Melakukan audit dan menyiapkan pelaporan audit e. Memastikan perusahaan telah memiliki dan menjalankan semua standar yang diperlukan f. Membawahi Internal Audit Manager dan Risk Management Manager 8. Director of Estate a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Operations b. Memimpin, mengelola dan mengendalikan semua Estate c. Mengelola proses perencanaan anggaran (bud-plan) dan memberikan keluaran untuk menjadi produsen (FFB / Dry Rubber / Tea) dengan biaya terendah di dunia d. Melaksanakan perncanaan SBU, dan memastikan pelaksanaannya

11 16 e.. Terus menerus menyempurnakan SOP dan kebijakan untuk semua SBU dan Estate serta memastikan pelaporan yang seragam f. Secara konsisten menjalankan SOP untuk semua SBU dan Estate g.. Membawahi semua General Manager Estate 9. General Manager Estates a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Operations b.. Memimpin, mengelola dan mengendalikan seluruh aktivitas operational Estate di dalam SBU c. Bertanggung jawab terhadap perencanaan anggaran (bud-plan) yang telah ditetapkan dan menghasilkan keluaran yang diharapkan d. Memastikan (i) keseragaman penerapan kebijakan & standar dan (ii) bersama Finance, meastikan pelaporan yang seragam serta tepat waktu e.. Melihat semua Capex SBU, khususnya Capex untuk penanaman / Planting pada Estates yang sedang dalam proses pengembangan 10. Director of Processing a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Operations b. Memimpin, mengelola dan mengendalikan semua pabrik pengolahan (Kelapa Sawit, Karet (termasuk MAKP), Coklat, Teh) dan infrastruktur yang berhubungan dengan pabrik

12 17 c. Terus menerus menyempurnakan SOP dan kebijakan-kebijakan pabrik, serta secara konsisten menjalankannya dengan tujuan untuk menjadi panduan CPO dengan biaya termurah (ditto kernal, kernal oil, enriched mulch, rubber, cocoa & tea) d. Terus menerus meningkatkan target KPI dan melakukan bechmarking antar semua pabrik Lonsum e. Memastikan tidak terjadi polusi dan mengoperasikan mulch yards secara efisien f. Membawahi semua Senior Process Manager 11. Senior Process Manager a. Bertanggung jawab kepada Managing Director of Processing b.. Membuat dan melaksanakan perencanaan pengolahan disemua pabrik c. Memonitor penggunaan kapasitas pabrik dan memastikan penggunaan pabrik yang optimal, serta meminimalkan running cost (termasuk rencana penghematan energi) d. Memastikan penggunaan waktu & buangan antar pabrik e. Menjalankan standar pemeliharaan pabrik yang baik, termasuk pembelian jasa dari bagian Engineering apabila diperlukan f. Membawahi dan / atau melakukan koordinasi semua Process Engineer

13 Head of BLRS Breeding a. Bertanggung jawab kepada Managing Director of Research b. Memimpin dan mengelola bidang penelitian dan pengkajian dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas bibit unggul dan volume produksi bibit dengan biaya yang rendah c. Membawahi Seed Production Manager, Senior Breeder dan Biotechnology Manager 13. Head of BLRS Service a. Bertanggung jawab kepada Managing Director of Research b. Memimpin dan mengelola aktivitas untuk membantu kebun guna meningkatkan yield, produktivitas dan kualitas c. Membawahi Senior Agronomist, Senior Entimologist, Senior Pathologist dan Lab Analysis Manager 14. Head of Engineering a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Operations b. Memimpin dan mengelola proyek-proyek engineering, melaksanakan engineering audit dan mengendalikan Capex c. Memastikan proyek-proyek engineering menghasilkan keluaran PM yang sesuai dengan waktu, spesifikasi dan anggaran

14 19 d. Menyediakan jasa pendukung engineering untuk proyek-proyek, pabrik, Estates dan departemen & direktorat e. Membawahi Major Project Manager, CM Engineering Manager dan Mechanical & Electrical Engineering Manager 15. Head of Sales a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Sales b. Memimpin dan mengelola seluruh kegiatan penjualan, mulai dari pembuatan strategi penjualan hingga ke pelaksanaan c. Memastikan penyampaian komoditi tepat waktu dan terkumpulnya pendapatan dari hasil penjualan d. Membawahi Sales Manager, Fulfillment Manager dan Sales Admin Manager 16. Head of Treasury a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Finance b. Memimpin dan mengelola dana (penerimaan, penempatan dan pengeluaran) perusahaan sehingga kegiatan pendanaan operasional perusahaan terselenggara dengan baik c. Membawahi Financial Institution Relations Manager, Cash Management & Payment Manager, Pension Fund Supervisor dan Plasma Financing & Admin Manager

15 Head of Financial Control a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Finance b. Memimpin, mengelola dan mengkoordinasi perencanaan anggaran (modal, biaya dan pendapatan) c. Mengkontrol aktivitas yang berhubungan dengan keuangan perusahaan agar selalu berjalan sesuai dengan kebijakan perusahaan d. Membawahi semua Regional Finance Manager, Budget Control Manager, Cost & Management Accounting Manager, Budgeting & Forecasting Manager 18. Head of Accounting & Tax a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Finance b. Memimpin, mengelola dan mengkoordinasi keseluruhan aktivitas akuntansi dan pajak perusahaan agar selalu berjalan sesuai dengan kebijakan perusahaan c. Melakukan koordinasi dengan semua Regional Finance Manager untuk pelaksanaan pencatatan akuntansi di masing-masing wilayah d. Membawahi Recording & Consolidation Manager, Tax Planning & Administration Manager, Statutory Reporting Manager dan Fixed Asset Manager

16 Head of Procurement & Logistics a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Finance b. Memimpin, mengelola dan mengkoordinasi seluruh kegiatan pengadaan, penyimpanan dan distribusi barang agar dapat mendukung kegiatan bisnis perusahaan secara optimal c. Membawahi Logistics & Procurement Admin Manager, Estate & Planting Procurement Manager, Direct Material & General Supplies Procurement Manager, Infrastructure & Non Planting Procurement Manager, Logistics Center Manager 20. Co-Head of Procurement and Logistics a. Bertanggung jawab kepada Head of Procurement and Logistics b. Membantu Head of Procurement & Logistics untuk mengelola dan mengkoordinasi untuk mengelola dan mengkoordinasi kegiatan pengadaan barang 21. Head of Project Management Office a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Finance b. Memimpin, mengelola dan mengkoordinasikan kegiatan monitoring perkembangan proyek proyek yang sedang berjalan c. Melaporkan perkembangan proyek-proyek yang sedang berjalan

17 Head of Information Systems & Business Processes a. Bertanggung jawab kepada Managing Director Finance b. Memimpin, mengelola dan mengkoordinasi seluruh kegiatan sistem informasi perusahaan agar dapat mendukung kegiatan perusahaan secara optimal c. Membawahi Management Information System & Application Support Manager, IT Quality Manager, Infrastructure, Communication & Data Center Operations Manager, Business Process & System Procedure Manager 23. Head of Human Resources a. Bertanggung jawab kepada Managing Director HR & GS b. Memimipin dan mengelola aktivitas pengembangan & pengelolaan SDM, guna mendukung pencapaian bisnis c. Mengembangkan strategi dan sistem pengembangan SDM serta mengelola pelaksanaannya d. Mebawahi HR Service Manager, Training & Development Manager, Industrial Relations Manager dan HR Planning & Recruitment Manager

18 Head of General Services a. Bertanggung jawab kepada Managing Director HR & GS b. Memimpin, mengelola dan mengkoordinasi keseluruhan aktivitas yang berhubungan dengan layanan umum, kesehatan dan keamanan kerja c. Menyediakan sarana pendukung yang memadai untuk menunjang kelancaran operasional perusahaan d. Membawahi Support Facilities Manager, Health & Safety Manager dan GS Administration Staff D. Jenis Usaha PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk merupakan salah satu perkebunan yang masih membudidayakan tanaman karet, selain kelapa sawit, kakao, teh, kopi, dan sebagai produsen benih kelapa sawit dan kakao. Operasional PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk bergerak dalam bidang perkebunan yang terdiri dari : Perkebunan Kelapa sawit, Perkebunan Karet, Perkebunan Coklat, Perkebunan Kopi, Perkebunan Kelapa, dan Perkebunan Teh. Perkebunan-perkebunan yang dimiliki oleh perusahaan ini tersebar di berbagai daerah yaitu : 1. Daerah Langkat ( Kebun Turangie, Kebun Namu Tongan, Kebun Pulo Rambong, Kebun Bungara ) 2. Daerah Serdang ( Kebun Bagerpang, Kebun Sei Merah )

19 24 3. Daerah Rampah ( Kebun Rambong Sialang, Kebun Sei Bulan, Kebun Bah Bulian) 4. Daerah Asahan ( Kebun Gunung Melayu ) 5. Daerah Pulau Jawa ( Kebun Kertasari, Kebun Baambessie ) 6. Daerah Sulawesi ( Kebun Balambessie, Kebun Palang Isang ) PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk juga melakukan pengolahan yang dilakukan di beberapa pabrik yang terdapat ditiap-tiap daerah, hal ini bertujuan untuk mencapai effisiensi kerja yang menghemat biaya angkutan. Hasil perkebunan dan pengolahan dari pabrik-pabrik yang akan di jual ke luar negeri maupun dalam negeri terdiri dari : minyak kelapa sawit, coklat, kopra dan teh. E. Kinerja Usaha Terkini 1) Produksi Kegiatan operasional PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Medan mencakup pengelolaan perkebunan dari tahap produksi, pengoperasian pabrik pengolahan minyak sawit, dan produk turunan sawit, karet remah, biji kakao, kopi dan teh, engineering, dan sistem pengelolaan proyek maupun pengendalian seluruh kegiatan perkebunan dan pabrik pengolahan, termasuk prasarana pendukungnya seperti jalan, perumahan dan prasarana umum, disekitar perkebunan. Selain itu PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk, Medan juga mengoperasikan fasilitas penelitian dan pengembangan yang berkosentrasi pada kegiatan pembibitan dan persemaian, proteksi tanaman, serta pengendalian dampak lingkungan dan pencapaian proses pengembangan yang berkelanjutan.

20 25 2) Penjualan Keunggulan PT. PP. London Sumatra Tbk dalam hal mutu dan penyediaan produk memungkinkan perseroan memperoleh pembiayaan penjualan yang menguntungkan dengan jaminan piutang perseroan. 3) Penanganan Logistik Pengelolaan informasi dan peningkatan sisi keamanan akan menjadi salah satu fitur utama penanganan logistik dan transportasi terpadu. Pengelolaan logistik yang baik dan benar, terutama dalam hal penanganan dan pengiriman tandan buah segar kelapa sawit dari perkebunan ke pabrik pengolahan, dan pengiriman CPO dari pabrik ke tangki timbun, sangat mempengaruhi biaya operasional maupun mutu CPO yang sampai ke tangan pelanggan. Mutu CPO sangat bergantung pada rendahnya kandungan asam lemak bebas ( FFA ), dimana FFA akan meningkat apabila tandan buah segar kelapa sawit tidak ditangani secara benar, atau terlambat waktu pengirimannnya ke pabrik pengolahan, dan pengiriman CPO ke tangki timbun sangat mempengaruhi biaya operasioanal maupun mutu CPO yang sampai ke tangan pelanggan. Untuk itu PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk berencana untuk merombak pengelolaan Logistiknya melalui pengembangan sistem terpadu yang memungkinkan perseroan untuk melakukan pengiriman tepat waktu, hemat biaya namun tetap aman. 4) Tanggung Jawab Pelaporan Keuangan Laporan keuangan dan semua informasi keuangan yang berkaitan dengan Laporan keuangan Tahunan disiapkan oleh manajemen perusahaan. Dalam pelaksanaannya, manajemen menerapakan prinsip akuntansi yang berlaku umum

21 26 dan melakukan penilaian serta estimasi terhadap hal-hal yang di rasa perlu. Untuk memenuhi standar kebenaran dan kewajaran dari laporan dan segala informasi ini, manajemen menerapkan sistem pengawasan intern untuk memastikan bahwa setiap transaksi dilakukan sesuai dengan otorisasi manajemen, semua aktiva yang dimiliki di lindungi dengan baik dan semua hal tersebut di catat secara benar. Unsur terpenting dari suatu penetapan kendali adalah dengan pemilihan, pelatihan dan pengembangan personilnya termasuk di dalamnya pengawasan intern. Manajemen percaya bahwa sistem pengawasan intern akan mendukung keandalan dan kebenaran dari Laporan Keuangan.

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Perusahaan 2.1. Sejarah dan Kegiatan Operasional Perusahaan Sejarah PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk berawal dari satu abad yang lalu di tahun 1906 melalui inisiatif

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat PT PP London Sumatra Indonesia Tbk berawal lebih dari satu abad yang lalu di tahun 1906 melalui inisiatif Harrisons dan Crosfield

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA. A. Sejarah Ringkas PT PP London Sumatera Indonesia Tbk

BAB II PROFIL PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA. A. Sejarah Ringkas PT PP London Sumatera Indonesia Tbk BAB II PROFIL PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA A. Sejarah Ringkas PT PP London Sumatera Indonesia Tbk Sejarah PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk berawal dari satu abad yang lalu di tahun 1906 melalui inisiatif

Lebih terperinci

BAB II. PROFIL PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk. Akta Notaris Raden Kadirman No. 93 tanggal 18 Desember Akta

BAB II. PROFIL PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk. Akta Notaris Raden Kadirman No. 93 tanggal 18 Desember Akta BAB II PROFIL PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk. A. Sejarah Ringkas PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk, yang berkantor di jalan Jenderal Ahmad Yani NO. 2 Medan-Sumatera Utara pada tahun 1904, berdasarkan

Lebih terperinci

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. Investor Summit Jakarta, 18 September 2014

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. Investor Summit Jakarta, 18 September 2014 PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Investor Summit Jakarta, 18 September 2014 2 DISCLAIMER Presentasi ini dipersiapkan secara khusus dan semata-mata ditujukan kepada pihak-pihak tertentu yang diundang

Lebih terperinci

4. Nama : Kak Desynta Jenis Kelamin : Perempuan Usia : 40 tahun Posisi : Karyawan HRD (Administrasi Estate) Lama Bekerja : 10 tahun

4. Nama : Kak Desynta Jenis Kelamin : Perempuan Usia : 40 tahun Posisi : Karyawan HRD (Administrasi Estate) Lama Bekerja : 10 tahun DAFTAR INFORMAN 1. Nama : Junaidi Usia : 25 Tahun Posisi : Staff Estate Lama Bekerja : 9 bulan 2. Nama : Kak Hamimah Usia : 27 Tahun Posisi : Karyawan HRD Medan Lama Bekerja : 10 tahun 3. Nama : Bapak

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN

BAB 3 OBJEK PENELITIAN BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Perusahaan yang Menjadi Objek Penelitian Obyek penelitian yang diambil adalah PT Astra Agro Lestari Tbk, PT BW Plantations Tbk dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. A.kan tetapi

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas Berdirinya PT. PP. London Sumatera Indonesia Tbk.

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas Berdirinya PT. PP. London Sumatera Indonesia Tbk. BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas Berdirinya PT. PP. London Sumatera Indonesia Tbk. PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk, yang berkantor pusat di Jalan JendralAhmad Yani No.2 Medan, Sumatera

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA, Tbk.

BAB II PROFIL PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA, Tbk. BAB II PROFIL PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA, Tbk. A. Sejarah Ringkas PT. PP. London Sumatera Indonesia Tbk, yang berkantor di jalan Jenderal Ahmad Yani No.2 Medan- Sumatera Utara pada tahun 1904, berdasarkan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Perusahaan Perkebunan London Sumatera Indonesia, Tbk adalah salah satu perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) oleh Horrison Crosfield Ltd. England

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. Group atau Astra International Group dimana perusahaan ini bergerak dalam

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. Group atau Astra International Group dimana perusahaan ini bergerak dalam BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas PTAstra Agro Lestari, Tbk PT. Astra Argo Lestari,Tbk merupakan salah satu anggota Astra Business Group atau Astra International Group dimana perusahaan ini bergerak

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 PT. Perkebunan Nusantara IV 4.1.1 Riwayat Singkat Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara IV dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 09 tahun 1996 tentang penggabungan

Lebih terperinci

BAB II SEJARAH PERUSAHAAN

BAB II SEJARAH PERUSAHAAN BAB II SEJARAH PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan Sejalan dengan perkembangan sejarah Indonesia, baik masa penjajahan Belanda, Jepang sampai pada masa kemerdekaan dan masa pembangunan saat ini, perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Manunggal yang bergerak di bidang property developer, didirikan. Alam Sutera Realty Tbk pada 19 September 2007.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Manunggal yang bergerak di bidang property developer, didirikan. Alam Sutera Realty Tbk pada 19 September 2007. BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Perusahaan PT. Alam Sutera Realty Tbk adalah anak perusahaan dari grup Argo Manunggal yang bergerak di bidang property developer, didirikan oleh Harjanto Tirtohadiguno

Lebih terperinci

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan? Nama Perusahaan Dilengkapi oleh Jabatan : PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA TBK : PROCUREMENT & HUMAN RESOURCES : MANAGER & STAFF FUNGSI PEMBELIAN A. Umum Ya Tidak Ket. 1 Apakah struktur organisasi telah

Lebih terperinci

LAMPIRAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

LAMPIRAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA LAMPIRAN LAMPIRAN STRUKTUR ORGANISASI DAN URAIAN TUGAS PT. CISANGKAN 1. Commisaris Fungsi : Merencanakan dan menentukan visi dan misi serta mengawasi kegiatan perusahaan maupun kinerja serta jalannya

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. bidang perkebunan tanaman kelapa sawit, karet, cokelat, dan teh. Pada awanya

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. bidang perkebunan tanaman kelapa sawit, karet, cokelat, dan teh. Pada awanya BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN IV.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Astra Argo Lestari,Tbk merupakan salah satu anggota Astra Business Group atau Astra International Group dimana perusahaan ini bergerak

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara III disingkat PTPN III (Persero), merupakan salah satu dari 14 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Perkebunan yang bergerak dalam

Lebih terperinci

TATA KELOLA PERUSAHAAN

TATA KELOLA PERUSAHAAN Dewan Komisaris Perseroan memiliki seorang Komisaris Utama, satu orang Komisaris, dan satu orang Komisaris Independen. Hal tersebut telah memenuhi ketentuan atas pemenuhan Persyaratan Peraturan Pencatatan

Lebih terperinci

Fungsi Jabatan Tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing jabatan adalah sebagai berikut: 1. Jajaran Direksi Perusahaan a.

Fungsi Jabatan Tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing jabatan adalah sebagai berikut: 1. Jajaran Direksi Perusahaan a. BAB XI STRUKTUR ORGANISASI A. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN Pabrik benzaldehyde ini direncanakan berbentuk perseroan terbatas sehingga untuk memperlancar jalannya manajemen di perusahaan, perlu dibuat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur yang menghasilkan pelumas (oli). PT. Federal Karyatama berusaha untuk tepat

Lebih terperinci

PENERAPAN PENGENDALIAN INTERN PADA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN PADA PT.PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk.

PENERAPAN PENGENDALIAN INTERN PADA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN PADA PT.PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI PROGRAM S-1 EKSTENSI MEDAN S K R I P S I PENERAPAN PENGENDALIAN INTERN PADA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN PADA PT.PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk. Oleh:

Lebih terperinci

Kebijakan Manajemen Risiko

Kebijakan Manajemen Risiko Kebijakan Manajemen Risiko PT Indo Tambangraya Megah, Tbk. (ITM), berkomitmen untuk membangun sistem dan proses manajemen risiko perusahaan secara menyeluruh untuk memastikan tujuan strategis dan tanggung

Lebih terperinci

Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP)

Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) Profil Salim Ivomas Pratama Tbk Profil perusahaan Salim Ivomas Pratama Tbk Coorporate Identity Name : Salim Ivomas Pratama Tbk Security Code : Office Address : Mail Address

Lebih terperinci

PEDOMAN PERILAKU Code of Conduct KEBIJAKAN

PEDOMAN PERILAKU Code of Conduct KEBIJAKAN P T Darma Henwa Tbk PEDOMAN PERILAKU Code of Conduct KEBIJAKAN TATA KELOLA PERUSAHAAN PT Darma Henwa Tbk DAFTAR ISI Kata Pengantar 3 BAB I PENGANTAR. 4 1. Mengenal Good Corporate Governance (GCG) 4 2.

Lebih terperinci

PT Atlas Resources Tbk. Piagam Dewan Komisaris

PT Atlas Resources Tbk. Piagam Dewan Komisaris PT Atlas Resources Tbk Piagam Dewan Komisaris Piagam Dewan Komisaris adalah panduan Tata Tertib pelaksanaan kerja Dewan Komisaris secara efektif, efisien dan transparan. Piagam ini mengacu kepada Anggaran

Lebih terperinci

SKRIPSI ANALISA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN CPO TERHADAP PROSES PENAGIHAN PIUTANG. PADA PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk.

SKRIPSI ANALISA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN CPO TERHADAP PROSES PENAGIHAN PIUTANG. PADA PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI PROGRAM S-1 EKSTENSI MEDAN SKRIPSI ANALISA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN CPO TERHADAP PROSES PENAGIHAN PIUTANG PADA PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk.

Lebih terperinci

Pedoman Direksi. PT Astra International Tbk

Pedoman Direksi. PT Astra International Tbk PT Astra International Tbk Desember 2015 PEDOMAN DIREKSI 1. Pengantar Sebagai perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia, PT Astra International Tbk ( Perseroan atau Astra ) memiliki

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Panganjaya Intikusuma didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 228, tanggal 14 Agustus 1990, yang diubah

Lebih terperinci

PT AKBAR INDO MAKMUR STIMEC TBK. PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

PT AKBAR INDO MAKMUR STIMEC TBK. PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI PT AKBAR INDO MAKMUR STIMEC TBK. PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi 1 I. Dasar Pembentukan a. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 34/POJK.04/2014 tentang Komite

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. variabel terhadap variabel lain yaitu pengaruh dari Organizational Citizenship

BAB III METODE PENELITIAN. variabel terhadap variabel lain yaitu pengaruh dari Organizational Citizenship BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Bentuk Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh dari suatu variabel terhadap variabel lain yaitu pengaruh dari Organizational Citizenship Behavior/OCB

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. C. Rangkap Jabatan... 16

DAFTAR ISI. C. Rangkap Jabatan... 16 DAFTAR ISI BAB I Pendahuluan... 2 A. Maksud dan Tujuan penyusunan Piagam Direksi dan Dewan Komisaris... 3 B. Ruang lingkup Piagam Direksi dan Dewan Komisaris... 3 C. Landasan Hukum... 3 D. Definisi...

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 49 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. XYZ didirikan pada tahun 1986, merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang polyester dan berlokasi di Tangerang. Sejak tahun

Lebih terperinci

KODE ETIK PT DUTA INTIDAYA, TBK.

KODE ETIK PT DUTA INTIDAYA, TBK. KODE ETIK PT DUTA INTIDAYA, TBK. PENDAHULUAN Tata kelola perusahaan yang baik merupakan suatu persyaratan dalam pengembangan global dari kegiatan usaha perusahaan dan peningkatan citra perusahaan. PT Duta

Lebih terperinci

BAB II P.T PP LONDON SUMATERA INDONESIA TBK. SEBELUM TAHUN 1964

BAB II P.T PP LONDON SUMATERA INDONESIA TBK. SEBELUM TAHUN 1964 BAB II P.T PP LONDON SUMATERA INDONESIA TBK. SEBELUM TAHUN 1964 P.T. PP London Sumatra Indonesia Tbk. sebelum dinasionalisasi bernama Harrison & Crossfield Ltd. Perusahaan ini berpusat di London, Inggris,

Lebih terperinci

Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi PT Nusa Raya Cipta Tbk PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi PT Nusa Raya Cipta Tbk PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI 0 PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI Dewan Komisaris dan Direksi sebagai organ utama Perseroan dalam melaksanakan tugasnya memiliki peran yang sangat penting,

Lebih terperinci

PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK PT SURYA CITRA MEDIA Tbk

PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK PT SURYA CITRA MEDIA Tbk PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK PT SURYA CITRA MEDIA Tbk Perseroan meyakini bahwa pembentukan dan penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahan Yang Baik ( Pedoman GCG ) secara konsisten dan berkesinambungan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. adalah penyedia layanan telekomunikasi dan jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan InfoComm,

Lebih terperinci

PIAGAM KOMITE AUDIT. ( AUDIT COMMITTE CHARTER ) PT FORTUNE MATE INDONESIA Tbk

PIAGAM KOMITE AUDIT. ( AUDIT COMMITTE CHARTER ) PT FORTUNE MATE INDONESIA Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT ( AUDIT COMMITTE CHARTER ) PT FORTUNE MATE INDONESIA Tbk 2 Januari 2013 Halaman DAFTAR ISI... 1 BAGIAN PERTAMA... 2 PENDAHULUAN... 2 1. LATAR BELAKANG... 2 2. VISI DAN MISI... 2 3.

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pertama dan tertua di Indonesia. Goodyear Indonesia menjadi salah satu

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pertama dan tertua di Indonesia. Goodyear Indonesia menjadi salah satu BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1. Sejarah Singkat Perusahaan Goodyear didirikan sejak tahun 1935 sebagai anak perusahaan The Goodyear Tire & Rubber Company, Goodyear Indonesia menjadi perusahaan ban

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Perkebunan Sumatera Utara didirikan berdasarkan peraturan daerah tingkat I Sumatera Utara No.15 Tahun 1979 dengan bentuk badan hukum pertama sekali

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. IO. Penulis akan melakukan observasi dan wawancara secara langsung ke

BAB III OBJEK PENELITIAN. IO. Penulis akan melakukan observasi dan wawancara secara langsung ke BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Sejarah Perusahaan Dalam penulisan skripsi ini, penulis akan melakukan penelitian pada PT IO. Penulis akan melakukan observasi dan wawancara

Lebih terperinci

BAB III DESKRIPSI LEMBAGA/ INSTANSI A. SEJARAH

BAB III DESKRIPSI LEMBAGA/ INSTANSI A. SEJARAH BAB III DESKRIPSI LEMBAGA/ INSTANSI A. SEJARAH Sejarah PT PELINDO III (Persero) terbagi menjadi beberapa fase penting.perseroan pada awal berdirinya adalah sebuah Perusahaan Negara yang pendiriannya dituangkan

Lebih terperinci

Pedoman Dewan Komisaris. PT Astra International Tbk

Pedoman Dewan Komisaris. PT Astra International Tbk PT Astra International Tbk Desember 2015 PEDOMAN DEWAN KOMISARIS 1. Pengantar Sebagai perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia, PT Astra International Tbk ( Perseroan atau Astra )

Lebih terperinci

BAB II PROFIL INSTANSI / LEMBAGA. 1. Sejarah Ringkas PT. Perkebunan Nusantara III Medan

BAB II PROFIL INSTANSI / LEMBAGA. 1. Sejarah Ringkas PT. Perkebunan Nusantara III Medan BAB II PROFIL INSTANSI / LEMBAGA 1. Sejarah Ringkas PT. Perkebunan Nusantara III Medan PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) disingkat PTPN III (Persero), merupakan salah satu dari 14 Badan Usaha Milik

Lebih terperinci

BAB II PT. PERKEBUNAN SUMATERA UTARA

BAB II PT. PERKEBUNAN SUMATERA UTARA BAB II PT. PERKEBUNAN SUMATERA UTARA A. Sejarah PT. Perkebunan Sumatera Utara PT. Perkebunan Sumatera Utara (persero) merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Sumatera Utara, didirikan berdasarkan

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Pineapple berdiri melalui beberapa tahapan. Pada awal berdirinya PT

IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Pineapple berdiri melalui beberapa tahapan. Pada awal berdirinya PT 60 IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Perusahaan PT Great Giant Pineapple pertama kali didirikan pada pada tanggal 14 Mei 1979 secara yuridis formal dengan Akte Notaris No. 48. PT.Great Giant Pineapple

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN PT. AERO SYSTEMS INDONESIA

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN PT. AERO SYSTEMS INDONESIA BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN PT. AERO SYSTEMS INDONESIA 2.1 Data Perusahaan 2.1.1. Identitas Perusahaan Gambar 2.1 Logo Perusahaan Perusahaan PT. Aero Systems Indonesia atau yang lebih dikenal dengan

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN Tinjauan Pustaka Salah satu tujuan penting pendirian suatu perusahaan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan pemilikinya atau

Lebih terperinci

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. suatu perusahaan yang mengelola berbagai macam bidang (general

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. suatu perusahaan yang mengelola berbagai macam bidang (general 18 BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1. Tinjauan Umum Perusahaan Pada tahun 1999, PT. Saptaindra Sejati (PT. SIS) dibentuk sebagai suatu perusahaan yang mengelola berbagai macam bidang (general business). Pada

Lebih terperinci

PIAGAM KOMITE AUDIT 2015

PIAGAM KOMITE AUDIT 2015 PIAGAM KOMITE AUDIT 2015 DAFTAR ISI Halaman BAGIAN PERTAMA... 1 PENDAHULUAN... 1 1. LATAR BELAKANG... 1 2. VISI DAN MISI... 1 3. MAKSUD DAN TUJUAN... 1 BAGIAN KEDUA... 3 PEMBENTUKAN DAN KEANGGOTAAN KOMITE

Lebih terperinci

DAFTAR ISI CHARTER SATUAN PENGAWASAN INTERN

DAFTAR ISI CHARTER SATUAN PENGAWASAN INTERN DAFTAR ISI CHARTER SATUAN PENGAWASAN INTERN Halaman I. Pembukaan 1 II. Visi dan Misi SPI 2 III. Kebijakan Umum Pengendalian Internal Dan Audit Internal 3 IV. Kedudukan SPI 3 V. Peran SPI 3 VI. Ruang Lingkup

Lebih terperinci

PT Wintermar Offshore Marine Tbk

PT Wintermar Offshore Marine Tbk PT Wintermar Offshore Marine Tbk ( Perusahaan ) Piagam Audit Internal I. Pembukaan Sebagaimana yang telah diatur oleh peraturan, yaitu Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 56/POJK.04/2015 yang ditetapkan

Lebih terperinci

Piagam Audit Internal. PT Astra International Tbk

Piagam Audit Internal. PT Astra International Tbk Piagam Audit Internal PT Astra International Tbk Desember 2010 PIAGAM AUDIT INTERNAL 1. Visi dan Misi Visi Mempertahankan keunggulan PT Astra International Tbk dan perusahaanperusahaan utama afiliasinya

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa 50 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN IV.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa telekomunikasi dan informasi terkemuka di Indonesia yang menyediakan layanan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT PT INDOFARMA (Persero) Tbk

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT PT INDOFARMA (Persero) Tbk DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT PT INDOFARMA (Persero) Tbk Halaman I. Pembukaan 1 II. Kedudukan 2 III. Keanggotaan 2 IV. Hak dan Kewenangan 4 V. Tugas dan Tanggungjawab 4 VI. Hubungan Dengan Pihak Yang

Lebih terperinci

Pedoman Direksi. PT Acset Indonusa Tbk

Pedoman Direksi. PT Acset Indonusa Tbk PT Acset Indonusa Tbk Desember 2015 PEDOMAN DIREKSI 1. Pendahuluan Sebagai perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia, PT ACSET Indonusa Tbk ( Perseroan atau ACSET ) memiliki 3 (tiga)

Lebih terperinci

BAB I 1.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN

BAB I 1.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN 1 BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN Kerja praktik dilaksanakan di PT. Great Giant Pineapple. Perusahaan ini bergerak dalam bidang agroindustri, perkebunan dan pengolahan nanas

Lebih terperinci

PIAGAM KOMITE AUDIT DAN RISIKO USAHA (BUSINESS RISK AND AUDIT COMMITTEES CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. BAGIAN I

PIAGAM KOMITE AUDIT DAN RISIKO USAHA (BUSINESS RISK AND AUDIT COMMITTEES CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. BAGIAN I PIAGAM KOMITE AUDIT DAN RISIKO USAHA (BUSINESS RISK AND AUDIT COMMITTEES CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. BAGIAN I 1.1. Pengertian Komite Audit dan Risiko Usaha adalah komite yang dibentuk oleh dan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 45 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT Federal International Finance (PT FIF) didirikan di Jakarta dengan nama PT Mitrapusaka Artha Finance pada

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. PT Perkebunan Nusantara III (Persero) merupakan salah satu dari 14 Badan Usaha

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. PT Perkebunan Nusantara III (Persero) merupakan salah satu dari 14 Badan Usaha BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas PT Perkebunan Nusantara III (Persero) merupakan salah satu dari 14 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang usaha perkebunan, pengolahan dan

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS. Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan

BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS. Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS III.1 Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan PT MMS didirikan di Jakarta berdasarkan Akta No.14 tanggal 4 Oktober 1989 dari Notaris Winnie Hadiprojo, SH., notaris

Lebih terperinci

PT FIRST MEDIA Tbk Piagam Dewan Komisaris

PT FIRST MEDIA Tbk Piagam Dewan Komisaris PT FIRST MEDIA Tbk Piagam Dewan Komisaris BAB I: PENDAHULUAN Pasal 1 D e f i n i s i 1. Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS ) berarti Organ Perusahaan yang memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN KERJA PIAGAM KOMITE AUDIT TELKOM GROUP

PEDOMAN PELAKSANAAN KERJA PIAGAM KOMITE AUDIT TELKOM GROUP PEDOMAN PELAKSANAAN KERJA PIAGAM KOMITE AUDIT TELKOM GROUP (Keputusan Dewan Komisaris No. 07/KEP/DK/2013 tanggal 22 Juli 2013) I. LATAR BELAKANG DAN TUJUAN 1. LATAR BELAKANG Perusahaan Perseroan (Persero)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Sedangkan laporan keuangan penting bagi para pihak eksternal

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Sedangkan laporan keuangan penting bagi para pihak eksternal BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Laporan keuangan disusun berdasarkan sumber-sumber informasi dalam perusahaan, salah satu informasi tersebut digunakan sebagai acuan mengenai laba perusahaan. Sedangkan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. berkembang menjadi salah satu perusahaan terbesar nasional yang diperkuat

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. berkembang menjadi salah satu perusahaan terbesar nasional yang diperkuat BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1. Sejarah Singkat Perusahaan Astra pertama kali didirikan sebagai perusahaan perdagangan di sebuah ruang kecil di Jakarta pada tahun 1957. Di usia yang ke-55 tahun, Astra

Lebih terperinci

PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Dewan Komisaris

PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Dewan Komisaris PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Dewan Komisaris 1 BAB I PENDAHULUAN Pasal 1 Definisi 1. Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS ) berarti Organ Perusahaan yang memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi

Lebih terperinci

PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi (Board Manual) adalah panduan bagi Dewan Komisaris dan Direksi yang menjelaskan tahapan aktivitas secara terstruktur,

Lebih terperinci

INTERNAL AUDIT CHARTER 2016 PT ELNUSA TBK

INTERNAL AUDIT CHARTER 2016 PT ELNUSA TBK 2016 PT ELNUSA TBK PIAGAM AUDIT INTERNAL (Internal Audit Charter) Internal Audit 2016 Daftar Isi Bab I PENDAHULUAN Halaman A. Pengertian 1 B. Visi,Misi, dan Strategi 1 C. Maksud dan Tujuan 3 Bab II ORGANISASI

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. PT. KELANTAN SAKTI, selanjutnya disebut Perseroan, merupakan

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. PT. KELANTAN SAKTI, selanjutnya disebut Perseroan, merupakan BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN 3.1 Sejarah Singkat Objek Penelitiam PT. KELANTAN SAKTI, selanjutnya disebut Perseroan, merupakan salah satu perusahaan swasta nasional yang berusaha di bidang perkebunan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. SK BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PT BARATA INDONESIA(Persero)

DAFTAR ISI. SK BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PT BARATA INDONESIA(Persero) DAFTAR ISI DAFTAR ISI SK BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PT BARATA INDONESIA(Persero) i ii I. PENDAHULUAN 1 II. PEMEGANG SAHAM 3 II.1 HAK PEMEGANG SAHAM 3 II.2 RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS) 3 II.3

Lebih terperinci

BAB II PT. SOUCI INDOPRIMA

BAB II PT. SOUCI INDOPRIMA BAB II PT. SOUCI INDOPRIMA A. Sejarah Ringkas PT. Souci Indoprima adalah sebuah merk dagang yang berdiri pada tanggal 28 Desember 2002 yang disahkan oleh Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik

Lebih terperinci

Kebijakan Corporate Governance. PT. Persero Batam. Tim GCG PT. Persero Batam Hal : 1 of 9

Kebijakan Corporate Governance. PT. Persero Batam. Tim GCG PT. Persero Batam Hal : 1 of 9 Tim GCG Hal : 1 of 9 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 3 1.1 Definisi Good Corporate Governance 3 1.2 Prinsip Good Corporate Governance 3 1.3 Pengertian dan Definisi 4 1.4 Sasaran dan Tujuan Penerapan GCG 5

Lebih terperinci

PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk

PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk Pedoman Direksi (Piagam Direksi) BAB I PENDAHULUAN 1.1. Ketentuan Umum Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengelolaan pengurusan Perseroan, sesuai dengan visi,

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. optimal baik segi mutu maupun ekonomi. Dibutuhkan proses perencanaan yang

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. optimal baik segi mutu maupun ekonomi. Dibutuhkan proses perencanaan yang BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah singakat perusahaan Negara Indonesia adalah negara yang berkembang yang sedang-sedang giatnya membangun disegala bidang.untuk mencapai hasil pembangunan yang

Lebih terperinci

PIAGAM KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI (NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTE) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk.

PIAGAM KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI (NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTE) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. PIAGAM KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI (NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTE) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. 1. Visi dan Misi Komite Nominasi dan Remunerasi a. Visi Komite Nominasi dan Remunerasi adalah Menjadi

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN. kualitatif. Berdasarkan penelitian penulis, maka objek penelitian yang

BAB 3 OBJEK PENELITIAN. kualitatif. Berdasarkan penelitian penulis, maka objek penelitian yang BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Objek penelitian Penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan metode kualitatif. Berdasarkan penelitian penulis, maka objek penelitian yang digunakan adalah PT TPHE

Lebih terperinci

SURAT EDARAN No.: MZ4/SE/GPS/V/2016

SURAT EDARAN No.: MZ4/SE/GPS/V/2016 Kepada Yth. - Pemimpin SURAT EDARAN No.: MZ4/SE/GPS/V/2016 - Pemimpin Cabang - Pemimpin Cabang Pembantu Dari Perencanaan Strategis Perihal : Perubahan Struktur Organisasi Kantor Pusat PT Bank DKI Tanggal

Lebih terperinci

Urgently Required / Dibutuhkan Segera : Lowongan Kerja Calon Pegawai PT Wijaya Karya (Persero) Junior Programmer. Junior Accounting.

Urgently Required / Dibutuhkan Segera : Lowongan Kerja Calon Pegawai PT Wijaya Karya (Persero) Junior Programmer. Junior Accounting. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk sebagai perusahaan BUMN yang bergerak di bidang konstruksi dan EPC, pada saat ini sedang mengembangkan usahanya di bidang pertambangan dan investasi di dalam maupun luar negeri.

Lebih terperinci

Piagam Audit Internal. PT Astra International Tbk

Piagam Audit Internal. PT Astra International Tbk PT Astra International Tbk Agustus 2016 PIAGAM AUDIT INTERNAL I. Visi & Misi Visi Misi Visi 2020 Menjadi Kebanggaan Bangsa Grup Astra diakui memiliki standar kelas dunia dalam hal tata kelola perusahaan,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Tanabe Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dibidang farmasi yang dalam perjalanan waktu banyak mengalami

Lebih terperinci

Struktur Organisasi PT. Ultrajaya Milk Industry & Trading Company, Tbk

Struktur Organisasi PT. Ultrajaya Milk Industry & Trading Company, Tbk General Shareholders Meeting Board of Commissioners President Director R & D Operation Director Finance Director Controller Plant Marketing Administration General Affair Plant Advisor Marketing R & D E

Lebih terperinci

Manajemen Sumber Daya Teknologi Informasi TEAM DOSEN TATA KELOLA TI

Manajemen Sumber Daya Teknologi Informasi TEAM DOSEN TATA KELOLA TI Manajemen Sumber Daya Teknologi Informasi TEAM DOSEN TATA KELOLA TI What is IT Resource People Infrastructure Application Information Why IT Should be managed? Manage Information Technology Effectiveness

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PENETAPAN JENJANG KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA BIDANG ADMINISTRASI PROFESIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI

Lebih terperinci

PEDOMAN DIREKSI DAN KOMISARIS PERSEROAN

PEDOMAN DIREKSI DAN KOMISARIS PERSEROAN PEDOMAN DIREKSI DAN KOMISARIS PERSEROAN Dalam rangka menerapkan asas asas Tata Kelola Perseroan yang Baik ( Good Corporate Governance ), yakni: transparansi ( transparency ), akuntabilitas ( accountability

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 09 tahun 1996 tentang Peleburan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 09 tahun 1996 tentang Peleburan BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Perusahaan PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) disingkat PTPN IV didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 09 tahun 1996 tentang Peleburan Perusahaan Perseroan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan laba atau menambah nilainya sendiri. Kualitas dari SDM akan sangat

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan laba atau menambah nilainya sendiri. Kualitas dari SDM akan sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aset yang paling berharga dalam perusahaan, tanpa manusia maka sumber daya perusahaan tidak akan dapat menghasilkan laba

Lebih terperinci

PT Penyelenggara Program Perlindungan Investor Efek Indonesia Laporan Tahunan 2012 DAFTAR ISI

PT Penyelenggara Program Perlindungan Investor Efek Indonesia Laporan Tahunan 2012 DAFTAR ISI PT Penyelenggara Program Perlindungan Investor Efek Indonesia Laporan Tahunan 2012 DAFTAR ISI Pengantar Direksi... Hal. 2 Profil Perusahaan... Hal. 3 Visi... Hal. 4 Misi... Hal. 4 Layanan... Hal. 4 Laporan

Lebih terperinci

PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT SINAR MAS AGRO RESOURCES AND TECHNOLOGY Tbk.

PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT SINAR MAS AGRO RESOURCES AND TECHNOLOGY Tbk. PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT SINAR MAS AGRO RESOURCES AND TECHNOLOGY Tbk. 2015 1 BAB I DASAR PEMBENTUKAN 1.1. PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk, selanjutnya disebut PT SMART Tbk atau Perseroan,

Lebih terperinci

PT DANAREKSA (PERSERO) PIAGAM KOMITE AUDIT 2017

PT DANAREKSA (PERSERO) PIAGAM KOMITE AUDIT 2017 PT DANAREKSA (PERSERO) PIAGAM KOMITE AUDIT 2017 Daftar Isi I. Pendahuluan... 3 A. Latar Belakang... 3 B. Maksud dan Tujuan... 3 II. Komposisi dan Struktur, Persyaratan Keanggotaan dan Masa kerja... 4 A.

Lebih terperinci

PT MULTI INDOCITRA Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT

PT MULTI INDOCITRA Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT PT MULTI INDOCITRA Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT Jakarta, April 2013 PT MULTI INDOCITRA Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT DAFTAR ISI Halaman 1. PENDAHULUAN 1 a. Profil Perusahaan 1 b. Latar Belakang 1-2 2. PIAGAM KOMITE

Lebih terperinci

PEDOMAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PT EMDEKI UTAMA Tbk

PEDOMAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PT EMDEKI UTAMA Tbk PEDOMAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PT EMDEKI UTAMA Tbk I. LATAR BELAKANG Berdasarkan Pasal 35 Ayat (1) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. peduli pada kualitas produk dan layanan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. peduli pada kualitas produk dan layanan. 39 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah Singkat Perusahaan Kebutuhan pelumas di Indonesia terus meningkat seiring dengan kemajuan ekonomi dan industri. Sejalan dengan itu konsumen

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Makmur didirikan pada tanggal 27 Mei 1996, dikantor Notaris Robert

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Makmur didirikan pada tanggal 27 Mei 1996, dikantor Notaris Robert 1 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Central Warisan Indah Makmur adalah Perusahaan Swasta yang bergerak pada bidang usaha Agroindustri. PT. Central Warisan Indah Makmur

Lebih terperinci

Internal Audit Charter

Internal Audit Charter DAFTAR ISI HAL 1. Pengantar 2 2. Struktur dan Kedudukan 2 3. Tujuan 3 4. Ruang Lingkup 4 5. Wewenang 4 6. Tugas dan Tanggung Jawab 5 7. Pelaporan 5 8. Kode Etik 5 9. Persyaratan Auditor 7 10. Standar Profesional

Lebih terperinci

PT. JABABEKA TBK Piagam Komite Audit

PT. JABABEKA TBK Piagam Komite Audit Tujuan Komite Audit adalah komite yang dibentuk oleh Komisaris. Fungsi utamanya adalah untuk membantu Komisaris dalam memenuhi tanggung jawab pengawasannya, yang meliputi penelaahan atas laporan tahunan

Lebih terperinci

PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI PT SINAR MAS AGRO RESOURCES & TECHNOLOGY Tbk.

PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI PT SINAR MAS AGRO RESOURCES & TECHNOLOGY Tbk. PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI PT SINAR MAS AGRO RESOURCES & TECHNOLOGY Tbk. 2015 1 BAB I DASAR PEMBENTUKAN 1.1 PT Sinar Mas Agro Resources & Technology Tbk (selanjutnya disebut PT SMART Tbk atau

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT (Persero) PELABUHAN INDONESIA I MEDAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT (Persero) PELABUHAN INDONESIA I MEDAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT (Persero) PELABUHAN INDONESIA I MEDAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

Pedoman Kerja Dewan Komisaris

Pedoman Kerja Dewan Komisaris Pedoman Kerja Dewan Komisaris PT Erajaya Swasembada Tbk & Entitas Anak Berlaku Sejak Tahun 2015 Dewan Komisaris mempunyai peran yang sangat penting dalam mengawasi jalannya usaha Perusahaan, sehingga diperlukan

Lebih terperinci

CHARTER DEWAN DIREKSI

CHARTER DEWAN DIREKSI CHARTER DEWAN DIREKSI Pedoman tentang tugas pokok dan fungsi kerja D I R E K S I PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. 1 DAFTAR ISI Daftar Isi 1 Bab I Pendahuluan 2 A. Latar Belakang 2 B. Maksud

Lebih terperinci