BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN. Data informasi guna keperluan untuk mendukung proyek tugas akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, yaitu :
|
|
- Hengki Budiman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN 2.1 Tinjauan Umum Data informasi guna keperluan untuk mendukung proyek tugas akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, yaitu : 1. Literatur : Buku, artikel (media cetak dan media elektronik), Informasi dari internet. 2. Melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang berkaitan dengan Sarinah Braga, Data Logo Perusahaan : Gambar 2.1 Logo Sarinah Perusahaan : PT Sarinah (Persero) Alamat : Jl. M.H. Thamrin No.11, Jakarta 10350, Indonesia Telepon : (62-21) Fax : (62-21) ,
2 2.1.2 Sejarah Sarinah Berawal dari keinginan Ir.Soekarno sebagai presiden RI pertama yang ingin kembali untuk memuliakan nama seorang pengasuh yang berasal dari kalangan bawah nama yang berasal dari Sarinah, dan diabadikan menjadi sebuah nama pasar swalayan yang pertama di negara itu, yang pada tahun 1962 tahun ini akan dimulai dengan tahun berdirinya Sarinah ( Persero ) secara akurat tanggal 17 Agustus dan tanggal diresmikannya gedung Sarinah Department Store yaitu tanggal 15 Agustus Pada awal pembentukan Sarinah, situasi makro ekonomi Indonesia dalam keadaan sangat buruk.karena itu Sarinah diharapkan untuk menjadi pemicu, mediator serta alat distribusi untuk masyarakat pada umumnya dan berfungsi sebagai penyeimbang ekonomi, pelopor dalam pengembangan perdagangan ( ritel ) serta berpartisipasi dalam perubahan struktur perekonomian Indonesia. Sesuai dengan namanya, Sarinah telah banyak membantu masyarakat kecil dengan cara sebagai mitra kerja. Hingga sekarang ini cukup banyak mitra binaan sarinah baik individu dan perusahaan koperasi. Dalam perjalanannya sarinah juga mengalami pasang surut. Bahkan pada tahun 1980 gedung sarinah pernah terbakar pada bulan Juli Visi dan Misi Visi PT Sarinah (persero) memiliki visi Menjadi peritel terdepan produk unggul bercirikan budaya Indonesia.
3 Misi Untuk menunjang visinya, PT Sarinah mempunyai beberapa misi sebagai berikut : 1. Meningkatkan perdagangan produk unggulan Indonesia yang memehuni harapan seluruh pemangku kepentingan / Stakeholder 2. Menjadi katalis pegembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Bidang industri kreatif bercirikan budaya bangsa 3. Mewujudkan budaya korporasi yang unggul dan memiliki kredibilitas tinggi 4. Mengoptimasi seluruh aset properti perusahaan, sehingga memberikan nilai tambah yang optimal bagi perusahaan Target Market Secara Geografis Masyarakat di Bandung dan sekitar Jabodetabek Secara Demografis Umur Jenis Kelamin Penghasilan Kelas Sosial : >30 th : Laki-laki dan Perempuan : >20jt/bulan : A Secara Psikografis Gaya Hidup : hardworker, elegan, perfeksionis, memiliki nostalgia dengan era penjajahan Belanda, menyukai kultur sejarah Indonesia.
4 2.1.5 Perencanaan Hotel Sarinah Braga Hotel Sarinah Braga direncanakan akan dibangun di tahun 2015 ini, tepatnya di bulan September dengan konsep bangunan bergaya art deco, sehingga jenis dari hotel Sarinah Braga ini adalah butik hotel, yaitu hotel yang memiliki tema-tema atau gaya tertentu General Info Perencanaan nama hotel : Sarinah Hotel and Restaurant at Braga Jumlah Lantai Jumlah kamar Guest lift Check In Check Out Room Key : 14 Lantai : kamar : 4 Lift : WIB : WIB : Key Card Room Rate Jenis kamar Perkiraan harga sewa kamar/hari Deluxe room Rp Executive room Rp Junior suite Rp Presidential suite Rp Tabel 2.1 Perkiraan Room Rates hotel Sarinah Braga
5 Artist Impression / Perkiraan interior dan Eksterior Gambar 2.2 Perencanaan bangunan Hotel Sarinah Braga human eye level Gambar 2.3 Perencanaan bangunan Hotel Sarinah Braga bird eye level
6 Gambar 2.4 Perencanaan interior cafe Hotel Sarinah Braga Gambar 2.5 Perencanaan rooftop Hotel Sarinah Braga Gambar 2.6 Perencanaan interior kamar Hotel Sarinah Braga
7 Gambar 2.7 Perencanaan interior lobby utama Hotel Sarinah Braga Kompetitor Gambar 2.8 Perencanaan interior restaurant hotel Sarinah Braga Savoy Homann Bidakara Hotel Gambar 2.9 Logo hotel Savoy Homann Bidakara Hotel Tepatnya kapan Savoy Homann Hotel pertama kali dibangun masih belum jelas tetapi berdasarkan pada beberapa file, Savoy Homann dibangun sebelum tahun 1888 dan dimiliki oleh Mr.A.Homann, seorang warga negra Jerman yang merupakan seorang imigran yang terdampar di Tatar Priangan sekitar tahun 1870.
8 Pada Februari tahun 1937, hotel mengalami renovasi dan telah selesai pada akhir tahun Kemudian disebut sebagai Savoy, hotel baru yang dikelola oleh mr. F.J.A. Van Es. Savoy Homann dahulu merupakan hotel terbesar se-asia Tenggara, dan menjadi tempat delegasi acara besar seperti konferensi Asia Afrika, konferensi PATA dan Asia Africa Islamic Conference. Setelah direnovasi, Savoy Homann memiliki 153 kamar dan sejak 14 Oktober 1989, sebuah hotel berbintang empat dengan brand Savoy Homann Panghegar Heritage Hotel secara resmi telah diresmikan oleh menteri pariwisata, Mr. Soesilo Sudarman. Pada Januari 2000, Hotel Savoy Homann dikelola oleh Bidakara Foundation. Gambar hotel Savoy Homann Bidakara Hotel
9 Gambar 2.11 salah satu jenis kamar di hotel Savoy Homann Bidakara Hotel Gambar 2.12 Interior kamar mandi hotel Savoy Homann Bidakara Hotel Grand Royal Panghegar Gambar 2.13 Logo hotel Grand Royal Panghegar
10 Grand Royal Panghegar terletak di pusat kota Bandung, memiliki 450 suites dengan interior khas sunda yang mewah dipadukan dengan art deco. Grand Royal Panghegar menyediakan tiga ruang meeting, café, sky lounge, café, pool terrace, dan berbagai macam fasilitas mewah lainnya. Hotel berbintang empat ini berlokasi di Jl. Merdeka, Bandung. Selain mengutamakan fasilitas yang mewah, Grand Royal Panghegar juga memprioritaskan pelayanan yang ramah. Gambar 2.14 hotel Grand Royal Panghegar Gambar 2.15 salah satu jenis kamar di hotel Grand Royal Panghegar Gambar 2.16 Dining Room di hotel Grand Royal Panghegar
11 Prama Grand Preanger Gambar 2.17 Logo hotel Prama Grand Preanger Pemandangan indah Bandung, peninggalan budaya, bangunan bersejarah dan keajaiban kuliner membuat liburan akhir pekan populer sejak lama. Prama Grand Preanger Bandung adalah saksi dari perubahan di kota Bandung khususnya sekitar jl. Asia Afrika dan rumah bagi para wisatawan. Sebuah bagian besar dari sejarah Indonesia dan ikon arsitektur, Prama Grand Preanger Bandung adalah contoh sempurna dari tujuan wisata tak lekang oleh waktu. Pertama kali dibuka pada tahun 1920, hotel mempertahankan keanggunan dan gaya era kolonial sementara mengintegrasikan kenyamanan sebuah hotel bisnis modern, lengkap dengan keramahan Jawa Barat. Prama Grand Preanger Bandung kini telah memperoleh kembali posisinya sebagai akomodasi mewah primer Bandung dengan lokasi strategis yang memudahkan eksplorasi mudah atraksi terbaik di kota, termasuk Gedung Merdeka, Bandung Indah Plaza, Museum Asia Afrika, Bandung Kantor Pos dan Masjid Agung.
12 Memiliki dua buah wings yang terpisah dengan kapasitas 187 kamar dan suite. Sebagian kamar mengadaptasi style art deco sebagai interiornya dan sebagian menggunakan style yang diadaptasi dari tradisional khas bandung dengan sentuhan modern. Gambar 2.18 hotel Prama Grand Preanger Gambar 2.19 Brasserie hotel Prama Grand Preanger
13 Gambar 2.20 salah satu jenis suite di hotel Prama Grand Preanger 2.2 Landasan Teori Teori Branding Menurut (Wheeler, 2009, h.16), Brand identity itu berwujud dan menarik bagi indra. Brand identity merupakan bahan dari pengakuan, menguatkan diferensiasi, dan membuat ide-ide besar dan mudah dimengerti. identitas merek mengambil elemen berbeda dan menyatukan mereka ke dalam sistem secara keseluruhan. Branding adalah proses yang digunakan untuk membangun kesadaran dan memperluas loyalitas pelanggan (Wheeler, 2009, h.18). membutuhkan mandat dari atas dan kesiapan untuk berinvestasi di masa depan. Branding adalah tentang merebut setiap kesempatan untuk mengekspresikan mengapa orang harus memilih salah satu merek terhadap yang lain. keinginan untuk memimpin, melampaui kompetisi, dan memberikan karyawan alat terbaik untuk menjangkau pelanggan adalah alasan mengapa perusahaan memanfaatkan branding.
14 2.2.2 Teori Logo Corporate Identity adalah suatu bentuk visual dan ekspresi grafis dari image dan identitas suatu perusahaan (Christine Suharto Cenadi, 1999, 75). Definisi dari Logo adalah bentuk ekspresi dan bentuk visual dari konsep perusahaan, produk, organisasi, maupun institusi. Serta mempakan lambang visual yang memiliki bentuk yang berasal dari filosofi organisasi yang bersangkutan (Logo Resource, 2000). Menurut David E. Carter (Adi Kusrianto, 2007) pertimbanganpertimbangan tentang logo yang baik harus mencakup beberapa hal sebagai berikut : Original & Desctinctive, atau memiliki ciri khas, keunikan, dan daya pembeda yang jelas. Legible, memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi ketika diaplikasikan pada ukuran dan media yang berbeda. Simple, atau sederhana dan mudah dimengerti. Memorable, atau cukup mudah diingat walau dalam kurun waktu yang cukup lama. Easily associated with the company, dimana logo yang baik akan mudah diasosiasikan dengan jenis usaha dan citra perusahaan. Easily adaptable for all graphic media, dimana logo yang baik memiliki factor kemudahan dalam pengaplikasian terhadap berbagai media baik menyangkut bentuk fisik, warna, typografi, maupun konfigurasi logo diperhitungkan pada proses pencanangan agar tercipta suatu konsistensi Fungsi Logo Menurut David E. Carter ( Al, 1982), fungsi dari Logo yaitu: 1. Sebagai ciri khas dan identitas agar mudah dikenal oleh publik.
15 2. Sebagai penunjuk karakter perusahaan di mata publik. 3. Menginformasikan jenis usaha untuk membangun image. 4. Merefleksikan semangat dan cita-cita perusahaan. 5. Menumbuhkan kebanggaan di antara anggota perusahaan Teori Warna Pada dasarnya warna adalah suatu mutu cahaya yang dipantulkan dari suatu objek ke mata manusia. Hal ini menyebabkan kerucut-kerucut warna pada retina bereaksi, yang memungkinkan timbulnya gejala warna pada objek-objek yang dilihat sehingga dapat mengubah persepsi manusia (Junaedi, 2003: h.14). Warna bersifat subjektif karena warna memiliki hubungan yang sangat kuat dengan setiap individu yang melihatnya. Dalam hubungannya dengan logo, warna merupakan elemen yang sangat penting dalam peranannya sebagai media pengingat (Adams, seperti dikutip Ramanda, 2011). Warna juga merupakan unsur yang sangat tajam untuk menyentuh kepekaan penglihatan sehingga mampu menstimuli perasaan, perhatian dan minat seseorang (Adi Kusrianto, 2007: h.46) Sifat Sifat Warna Sean Adams (seperti dikutip Ramanda, 2011, h.29) menjelaskan beberapa sifat dan kesan yang ditimbulkan oleh warna, yaitu sebagai berikut: 1. Merah: Hasrat, amarah, perhentian, perkelahian, cinta dan darah. 2. Kuning: Kegembiraan, kecerdasan, peringatan, pengecut dan muda. 3. Hijau: Kesuburan, uang, kesehatan, kesuksesan, pertumbuhan. 4. Putih: Kesempurnaan, kesucian, pernikahan, bersih, kebaikan. 5. Biru: Pengetahuan, nyaman, tenang, damai dan dingin. 6. Hitam: Ketakutan, negatif, kematian, kejahatan, kerahasiaan. 7. Ungu: Mewah, kebijaksanaan, kerohanian, imajinasi.
16 8. Jingga: Kreatifitas, kehidupan, unik, energi Teori Tipografi Tipografi adalah bidang ilmu yang mempelajari seluk-beluk mengenai huruf, yang mempunyai dua fungsi, yaitu sebagai fungsi estetis dan fungsi komunikasi, sebagai fungsi estetis, tipografi digunakan untuk menunjang penampilan sebuah pesan agar terlihat menarik, sedangkan sebagai fungsi komunikasi tipografi digunakan untuk menyampaikan pesan (informasi) berupa teks dengan jelas dan tepat. (Rustan, 2011, h.27) 2.3 Analisis SWOT Strength 1. Memiliki unsur sejarah yang kuat. 2. Lokasi prime atau berada di daerah strategis Weakness 1. Belum memiliki identitas visual. 2. Memiliki cabang dan anak perusahaan yang tidak banyak Opportunity 1. Pertumbuhan pariwisata yang semakin tinggi baik domestik maupun mancanegara. 2. Pertumbuhan jumlah kelas sosial A-B meningkat. 3. Pertumbuhan ekonomi meningkat Threat 1. Pertumbuhan pembangunan hotel tidak dibatasi sehingga menyebabkan persaingan semakin ketat. 2. Tidak adanya regulasi tarif hotel. 3. Masuknya investor asing.
BAB 2 DATA DAN ANALISA
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data Umum gambar 2.1 Sejarah berdirinya Metro Hotel Semarang Metro Hotel International Semarang yang biasa dikenal masyarakat sebagai hotel Metro, merupakan suatu badan usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kota Semarang merupakan ibukota Jawa Tengah yang memiliki daya tarik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota Semarang merupakan ibukota Jawa Tengah yang memiliki daya tarik tersendiri karena penduduknya yang beragam budaya dan agama. Untuk memasuki kota Semarang dapat
Lebih terperinciBAB II IDENTITAS PRODUK C59 JUNIOR KID BANDUNG
BAB II IDENTITAS PRODUK C59 JUNIOR KID BANDUNG 2.1. Tinjauan Perusahaan 2.1.1 Ruang Lingkup C59 Pada situs www.c59.com dijelaskan bahwa C59 Bandung merupakan clothing pertama di Indonesia yang berdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bukti nyata yang diciptakan oleh organisasi tersebut dan. dikomunikasikan kepada beragam konstituen. 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Identitas sebuah perusahaan adalah manifestasi aktual dari realita perusahaan seperti yang disampaikan melalui nama perusahaan, logo, moto, produk, layanan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kota Bandung kini sudah menjadi salah satu wisata kota populer di Indonesia. Kota
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota Bandung kini sudah menjadi salah satu wisata kota populer di Indonesia. Kota Bandung berhasil menarik para wisatawan domestik dan mancanegara untuk menikmati ragam
Lebih terperinciBAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN
BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Setelah mengetahui bahwa PT. Earth Color tidak memiliki Graphic Standard Manual, Penulis melakukan riset dan menanyakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Jakarta adalah ibu kota negara Indonesia yang memiliki luas sekitar
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jakarta adalah ibu kota negara Indonesia yang memiliki luas sekitar 661,52 km² dengan penduduk berjumlah kurang lebih 10.187.595 jiwa. Jakarta merupakan metropolitan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT. Pos Indonesia yang selanjutnya disebut Kantor Pos merupakan badan usaha milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang layanan sarana komunikasi seperti mengirimkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hotel merupakan salah satu bangunan yang ditujukan untuk singgah dalam jangka waktu sementara dengan layanan dan fasilitas lainnya. Sebagai pokok akomodasi yang terdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ditetapkan UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009 sebagai Masterpiece of Oral
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Batik merupakan sebuah warisan budaya Indonesia yang telah terdaftar dan ditetapkan UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009 sebagai Masterpiece of Oral and Intangible Heritage
Lebih terperinciBAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL
BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 1.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan sangat di butuhkan termasuk dalam mempromosikan dan menyebarkan informasi, begitu pula dengan sebuah komunitas agar dapat
Lebih terperinciJURNAL TUGAS AKHIR JUDUL PENGEMBANGAN HOTEL SAVOY HOMANN BIDAKARA BANDUNG
JURNAL TUGAS AKHIR JUDUL PENGEMBANGAN HOTEL SAVOY HOMANN BIDAKARA BANDUNG LATAR BELAKANG indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki khasanah yang kaya akan peninggalan Arsitektur, sebagian masih
Lebih terperinciBAB III STRATEGI KOMUNIKASI DAN KONSEP VISUAL
BAB III STRATEGI KOMUNIKASI DAN KONSEP VISUAL 3.1. Tujuan Komunikasi Dalam melakukan sebuah proses pembuatan / pengkaryaan sebuah karya akhir, agar karya tersebut ataupun informasi yang ingin disampaikan
Lebih terperinciBAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Branding
BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Branding Menurut buku Designing Brand Identity, A Complete Guide to Creating, Building and Maintaining Strong Brands, Alina Wheeler, brand adalah janji, ide besar, dan harapan yang
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PERANCANGAN
BAB IV KONSEP PERANCANGAN A.. KONSEP PERANCANGAN 1. Latar Belakang Perencanaan Konsep perancangan adalah segala sesuatu yang melatar belakangi dalam perancangan karya, yaitu pembuatan identitas visual
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jakarta merupakan Ibukota Negara yang berkembang pesat dan menjadi pusat dari segala macam aktifitas. Jakarta merupakan metropolitan terbesar di Asia Tenggara yang
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Akomodasi, Wisata & Aktivitas
ABSTRAK Seiring berjalannya waktu maka gaya hidup manusia berubah-ubah, seiring ke zaman modern manusia beradaptasi dengan kemampuan teknologi dan juga manusia menginginkan kenyamanan. Kenyamanan merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitar Kristen Maranatha 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota Bandung merupakan kota yang memiliki beragam keindahan dan kenyamanan. Oleh karena itu, Kota Bandung memiliki banyak julukan seperti The Capital City of Asia Afrika,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah Liburan menjadi salah satu kebutuhan penting dan gaya hidup baru bagi manusia masa kini yang manfaatnya dapat dirasakan bagi psikologis manusia. Liburan dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Dunia perhotelan di negara Indonesia diawali dengan dibukanya Hotel Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dunia perhotelan di negara Indonesia diawali dengan dibukanya Hotel Indonesia dengan konsep modern hotel pada tahun 1962 di kota Jakarta. Bisnis perhotelan ini mulai
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PERANCANGAN
BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide/Gagasan Perancangan 1. Ide Desain Bakmi DKI merupakan sebuah perusahaan makanan yang sedang berkembang, Bakmi DKI berdiri pertama kali pada tanggal 5 Mei 2002 dikawasan
Lebih terperinciBAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL
BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan sangat di butuhkan termasuk dalam mempromosikan dan menyebarkan informasi, begitu pula halnya untuk perhiasan khas suku
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Logo memegang peranan penting bagi sebuah perusahaan untuk dikenal oleh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Logo memegang peranan penting bagi sebuah perusahaan untuk dikenal oleh masyarakat, layaknya wajah pada manusia. Logo membantu masyarakat untuk mengingat karakteristik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota Bandung merupakan kota metropolitan dan kota wisata, yang perekonominnya berkembang pesat. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Kantor Perwakilan Bank
Lebih terperinciDAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... ii. SPECIAL THANKS... v. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR GAMBAR... x. DAFTAR TABEL...xiii. DAFTAR BAGAN...xiv. ABSTRAK...
ABSTRAK Dalam penulisan makalah yang berjudul Laporan Perancangan Desain Interior Hotel Bisnis Bintang Lima dengan Tema Urban Oasis ini, penulis memaparkan seperti apa perancangan yang dilakukan berdasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bagaimana suatu kota mengawasi dan mengenalkan wilayahnya serta
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LatarBelakang Di era globalisasi ini persaingan antar kota menjadi semakin nyata, terlihat dari bagaimana suatu kota mengawasi dan mengenalkan wilayahnya serta memaksimalkan potensi-potensi
Lebih terperinciPERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL (BATAN)
PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL (BATAN) Farid Kardana Kontribusi Badan Tenaga Nuklir Nasional dalam meningkatkan kesejahteraan bangsa Indonesia telah banyak dirasakan oleh
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendahuluan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendahuluan Pada awalnya pusat perbelanjaan di Indonesia yang di kenal adalah Sarinah. Sarinah yaitu pusat perbelanjaan dan perkantoran modern yang pertama kali dibangun
Lebih terperinciBAB 4 KONSEP DESAIN. Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate
BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori TEORI BRAND Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate identity dan corporate image. Brand adalah suatu janji, ide besar dan ekspetasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diperoleh sebagian besar ditopang oleh sektor jasa. Menurut data yang ada pada tahun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beberapa tahun terakhir ini, industri dan bisnis sektor jasa di Yogyakarta berkembang dengan pesat. Hal ini terjadi karena bidang jasa memberi kontribusi yang signifikan
Lebih terperinciBAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL
BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai identitas Kota Bandung ini adalah dengan merancang identitas yang dapat memenuhi
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PERANCANGAN
BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Analisa Kecukupan Data Data yang telah didapat, baik itu berupa data primer maupun data sekunder yang digunakan sebagai referensi dan literatur dari perancangan media promosi
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. Kata Kunci: corporate identity, redesain, logo
PERANCANGAN ULANG CORPORATE IDENTITY CV. INDO PRO IT SOLUTION SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN Arditya Janitra Wisnu 1, Siti Hadiati Nugraini 2, Khamadi 3 Jurusan Desain Komunikasi Visual, Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN DESAIN INTERIOR RESTORAN ALAS DAUN DI HOTEL CROWN, JAKARTA SELATAN/RANI AGUSTINA R
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Kota Jakarta merupakan kota yang sangat padat dan memiliki taraf hidup yang tinggi, terlebih dalam hal makanan, oleh karena itu perkembangan bisnis kuliner, khususnya
Lebih terperinciPERANCANGAN INTERIOR HOTEL PANEMBAHAN SENOPATI YOGYAKARTA
PERANCANGAN INTERIOR HOTEL PANEMBAHAN SENOPATI YOGYAKARTA KARYA DESAIN Disusun Oleh : TRI WAHYU KARTONO 091 1676 023 PROGRAM STUDI DESAIN INTERIOR JURUSAN DESAIN FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT SENI INDONESIA
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data-data yang diperoleh untuk menunjang pembahasan serta kajian data dalam tugas akhir ini, diperoleh dari beberapa sumber. Data-data tersebut antara lain: Wawancara
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISIS
BAB 2 DATA DAN ANALISIS 2.1. Sumber Data Data dan informasi yang akan digunakan untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber yang terpercaya, yaitu: a. Pencarian pengetahuan melalui
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Dalam buku Aplikasi Desain Grafis untuk Periklanan (Suyanto, 2004:5-8), tersebut. Ada empat macam tujuan dari iklan, yaitu:
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Periklanan Periklanan merupakan salah satu tahap dalam pemasaran. Produk barang atau jasa, baik penamaannya, pengemasannya, penetapan harga, dan distribusinya tercermin dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kota Bandung memiliki sejarah yang sangat panjang. Kota Bandung berdiri
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kota Bandung memiliki sejarah yang sangat panjang. Kota Bandung berdiri pada akhir dekade pertama abad ke-19, diresmikan tanggal 25 September 1810. Bangunan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan suatu daerah terutama dengan adanya hubungan dengan otonomi daerah khususnya di Indonesia.
Lebih terperinciBAB I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Perancangan
BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Perancangan Seiring perkembangan manusia yang semakin pesat, maka kebutuhan yang dibutuhkan oleh manusia menjadi bertambah dan bervariasi. Terlebih lagi di industri
Lebih terperinciBAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. a. Pesan Utama atau Keyword. Sederhana dan Solid
BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan 3.1.1. Strategi Komunikasi a. Pesan Utama atau Keyword Dengan menganalisa visi yang dimiliki oleh LIPI yaitu ingin menjadi lembaga
Lebih terperinciMAKASSAR merupakan salah satu kota yang mengalami perkembangan pesat dalam berbagai bidang. meningkatkan jumlah pengunjung/wisatawan
MAKASSAR merupakan salah satu kota yang mengalami perkembangan pesat dalam berbagai bidang EKONOMI SOSIAL POLITIK INDUSTRI PARIWISATA BUDAYA mengalami perkembangan mengikuti kemajuan zaman meningkatkan
Lebih terperinciBAB 4 KONSEP DESAIN. Menurut Alina Wheeler, dalam buku Designing Brand Identity disebutkan bahwa
21 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Teori Brand Menurut Alina Wheeler, dalam buku Designing Brand Identity disebutkan bahwa brand identity adalah ekspresi secara visual dan verbal dari sebuah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bandung adalah salah satu kota besar di Indonesia dan merupakan Ibukota Provinsi Jawa Barat yang banyak menyimpan berbagai sejarah serta memiliki kekayaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. maupun mancanegara untuk berkunjung. Seiring dengan meningkatnya kunjungan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia memiliki sektor pariwisata yang menarik baik wisata alam maupun keragaman kebudayaannya. Maka dengan pengelolaan yang baik dan terarah diharapkan
Lebih terperincipenggunaan logo baru Panduan penggunaan logo baru Panduan KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN 1
K E M E N T E R I A N P E R I N D U S T R I A N P U S A T K O M U N I K A S I P U B L I K 2 0 1 1 1 K E M E N T E R I A N P E R I N D U S T R I A N 2 P U S A T K O M U N I K A S I P U B L I K 2 0 1 1 +
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tahu Tauhid adalah nama industri tahu yang berada di kota Lembang sejak tahun 1983. Berada di sebelah selatan Pasar Panorama, pabrik tahu tersebut tepatnya terletak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam perjalanan sejarah, pada titik-titik tertentu terdapat peninggalanpeninggalan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perjalanan sejarah, pada titik-titik tertentu terdapat peninggalanpeninggalan yang masih dapat terlihat sampai sekarang yang kemudian menjadi warisan budaya.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perjalanan yang dilakukan untuk rekreasi atau liburan. Sedangkan menurut
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata atau tourism secara umum dapat didefinisikan sebagai suatu perjalanan yang dilakukan untuk rekreasi atau liburan. Sedangkan menurut Undang-Undang
Lebih terperinciPERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL PHILLIP SECURITIES INDONESIA
PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL PHILLIP SECURITIES INDONESIA Thomas Komp. Garuda Baru, Jln. Duri Utara IV No:54, 0216592900, Thomas_ds@ymail.com ABSTRAK TUJUAN PENELITIAN, Tujuan utama desain adalah
Lebih terperinciBAB III DATA PERANCANGAN Pengertian Desain Grafis & Multimedia.
BAB III DATA PERANCANGAN 3.1 Tinjauan Teoritis 3.1.1 Pengertian Desain Grafis & Multimedia. Desain adalah gagasan awal, rancangan, perencanaan, pola, susunan, rencana, membuat, mencipta, menyusun, dan
Lebih terperinciBab 1 PENDAHULUAN. Persaingan yang terjadi dalam dunia perekonomian di Indonesia saat ini menjadi
Bab 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan yang terjadi dalam dunia perekonomian di Indonesia saat ini menjadi semakin ketat, terutama dalam bidang retail. Selama empat tahun terakhir, pertumbuhan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tahun Bulan Tingkat Hunian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia memiliki tempat-tempat menarik untuk pariwisata, salah satunya adalah kota Bandung. Bandung memiliki cukup banyak pilihan objek wisata, seperti wisata
Lebih terperinciSTRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran.
BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perencanaan Strategi perancangan yang akan dilakukan merupakan suatu pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya dengan membuat
Lebih terperinciBAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori / Metode Corporate Identity
15 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori / Metode 4.1.1 Corporate Identity Di dalam marketing, Corporate Identity (CI) adalah persona dari suatu korporasi yang disesuaikan dengan pencapaian terhadap sasaran
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PERANCANGAN
BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide / Gagasan Perancangan 1. Ide desain a. Pembuatan identitas visual Angel eyes yang sesuai karakter b. Perancangan material dan media aplikasi yang lebih meyakinkan konsumen.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan pariwisata di kota Bandung sebagai ibukota provinsi Jawa Barat semakin mengalami peningkatan. Hal ini dapat terlihat dari padatnya pintu tol Pasteur sebagai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebudayaan adalah kekayaan warisan yang harus tetap dijaga, dan dilestarikan dengan tujuan agar kebudayaan tersebut bisa bertahan terus menerus mengikuti perkembangan
Lebih terperinciBAB 4 KONSEP DESAIN. Istilah branding seringkali salah dimengerti dengan istilah corporate identity
16 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori / Metode 4.1.1 Teori Branding Istilah branding seringkali salah dimengerti dengan istilah corporate identity atau corporate image. Padahal pada kenyataannya, mereka
Lebih terperinciABSTRAKSI. Keywords : bunga padma, indah, natural, suci. viii
ABSTRAKSI Pernikahan merupakan hal yang alami yang terjadi di kehidupan manusia. Bagi umat beragama, pernikahan juga merupakan sesuatu yang sakaral dan suci yang hanya dilakukan sekali seumur hidup. Bulan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia dan sembilan negara anggota ASEAN telah menyepakati perjanjian Masyarakat Ekonomi ASEAN yang akan menjadi tujuan integrasi ekonomi regional pada
Lebih terperinciBAB 4. KONSEP DESAIN. Corporate Branding, merupakan sebuah proses bisnis yang terencana, dan secara
12 BAB 4. KONSEP DESAIN 4.1. Landasan Teori 4.1.1. Teori Branding Corporate Branding, merupakan sebuah proses bisnis yang terencana, dan secara strategis difokuskan dan disatukan melalui organisasi. Branding
Lebih terperinciBAB IV TAHAPAN PRODUKSI MEDIA
BAB IV TAHAPAN PRODUKSI MEDIA A. Tahap Produksi Media Pada tahap produksi media promosi ini penulis melakukan beberapa tahapan mulai dari sebelum produksi hingga proses produksi media. Adapun ltahapan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tidak semuanya dapat dikenal oleh masyarakat. Brand image yang tepat dan kuat. tersebut dapat bersaing dengan kompetitor lainnya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada zaman sekarang kita sudah sangat tidak asing lagi dengan air mineral dalam kemasan, khususnya pada masyarakat Indonesia terutama masyarakat daerah perkotaan.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA
BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA 3.1 Metode Penelitian Untuk merancang Logo dan katalog produk profile hotel budget Bangkalan sesuai dengan bidang keilmuan Desain Komunikasi Visual, maka metode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Tema dan gaya sebuah hotel menjadi aspek yang membedakan hotel yang satu dengan hotel yang lainnya. Tema merupakan titik berangkat proses perancangan yang
Lebih terperinciCOMPANY PROFILE BNI 46
COMPANY PROFILE BNI 46 Sejarah Singkat Berdiri sejak 1946, BNI yang dahulu dikenal sebagai Bank Negara Indonesia, merupakan bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Bank Negara
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
3 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data Umum Gambar 2.1 Pulau Umang logo Pulau Umang Resort merupakan sebuah tempat penginapan sekaligus tempat wisata alam yang terletak di bawah pulau Jawa dan berdekatan dengan
Lebih terperinciBab 2 DATA DAN ANALISA
Bab 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data Umum Perusahaan Perusahaan : PT SARINAH PERSERO Logo Perusahaan : Alamat : Jalan M.H Thamrin II, Jakarta 10350 Website : www.sarinah.co.id Telepon : 021 31923008 Fax : 021
Lebih terperinciBAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL
47 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 3.1 STRATEGI KOMUNIKASI Komunikasi menurut dance (1967) adalah usaha yang menimbulakan respons melalui lambang-lambang verbal yang bertindak sebagai stimuli, dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pariwisata yang mungkin kiranya kita sebagai warga negara Indonesia patut untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan dunia pariwisata dan turisme sangat pesat belakangan ini. Terlepas dari isu-isu keamanan yang terjadi di setiap negara, pariwisata tumbuh sebagai salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mampu menghasilkan devisa negara dengan mendatangkan wisatawan domestik
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pariwisata adalah salah satu industri yang berkembang sangat pesat dan mampu menghasilkan devisa negara dengan mendatangkan wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara.
Lebih terperinciBAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL
BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1. Strategi Perancangan Startegi dalam perancangan city branding kecamatan ujungberung dengan merancang identitas yang mampu menggambungkan unsur modern
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dari banyak nya wisatawan asing yang datang ke Indonesia. Dengan berkembang nya
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan sektor pariwisata di Indonesia berkembang sangat pesat, terlihat dari banyak nya wisatawan asing yang datang ke Indonesia. Dengan berkembang
Lebih terperinciPERANCANGAN INTERIOR LOBBY, RESTAURANT, POOL AREA DAN MEETING ROOM HOTEL TARA, YOGYAKARTA
PERANCANGAN INTERIOR LOBBY, RESTAURANT, POOL AREA DAN MEETING ROOM HOTEL TARA, YOGYAKARTA KARYA DESAIN Oleh Yuzza Abi Yahya 1211876023 TUGAS AKHIR PROGRAM STUDI S-1 DESAIN INTERIOR JURUSAN DESAIN FAKULTAS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Surabaya merupakan kota dengan perkembangan bisnis yang pesat dan cukup signifikan. Pembangunan infrastruktur yang terkait dengan sarana dan prasarana penunjang perekonomian
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Profil Perusahaan Sejarah Perusahaan 1.2 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian 1.1.1 Profil Perusahaan Nama Usaha : Siete Cafe & Garden Tahun Berdiri : Mei 2012 Alamat : Jalan Sumur Bandung No. 20 Telepon : 022-2500453 Jam Operasi :
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang beroperasi di Indonesia, di satu sisi era globalisasi memperluas
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi ini menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi perusahaan yang beroperasi di Indonesia, di satu sisi era globalisasi memperluas pasar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keindahan alam yang luar biasa dan kekayaan budaya Indonesia yang melimpah, merupakan modal yang kuat untuk Indonesia agar dapat meningkatkan lagi tarik dan
Lebih terperinciANALISIS KEPUTUSAN PEMBELIAN DITINJAU DARI FAKTOR PSIKOGRAFIS KONSUMEN MATAHARI DEPARTMENT STORE SOLO SQUARE SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan
ANALISIS KEPUTUSAN PEMBELIAN DITINJAU DARI FAKTOR PSIKOGRAFIS KONSUMEN MATAHARI DEPARTMENT STORE SOLO SQUARE SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciKONSEP BAB Landasan Teori Logo. Logo adalah suatu simbol atau desain yang mewakili atau
BAB 4 KONSEP 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Logo Logo adalah suatu simbol atau desain yang mewakili atau menyimbolkan suatu organisasi tertentu. Biasanya logo akan diaplikasikan ke kop surat, materi periklanan.
Lebih terperinciBAB IV LOKASI PENELITIAN
BAB IV LOKASI PENELITIAN 4.1 Sejarah berdirinya Hotel Beringin Salatiga Hotel Beringin didirikan oleh Bpk. Handoko dan mulai beroperasional sejak 01-Maret-1969. Pada awal mulanya Hotel Beringin berdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hotel merupakan sebuah fasilitas akomodasi yang menyediakan penginapan dan sekaligus dilengkapi dengan pelayanan makanan dan minuman yang bersifat komersil. Oleh karena
Lebih terperinciBAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA
73 BAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA 4.1 Teknis Perancangan Dalam proses sketsa rancangan ulang pada logo Yayasan AP Foundation ini, untuk sketsa rancangan yang telah dibuat akan dibuat kedalam format
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin ketat menuju kearah penguasaan pasar secara luas, Baik itu perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di dalam perkembangan bisnis perusahaan sektor jasa, khususnya perhotelan pada sekarang ini menunjukkan adanya gejala persaingan yang semakin ketat menuju
Lebih terperinciLATAR BELAKANG MASALAH
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Yogyakarta merupakan salah satu daerah tujuan wisata dunia yang banyak digemari oleh para wisatawan baik lokal maupun mancanegara setelah Bali di Indonesia,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menarik untuk kita simak, terlebih dengan adanya globalisasi dalam bidang ekonomi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan persaingan bisnis di Indonesia adalah salah satu fenomena yang sangat menarik untuk kita simak, terlebih dengan adanya globalisasi dalam bidang
Lebih terperinciBAB III KONSEP PERANCANGAN
BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1. Tujuan Perancangan Tujuan dari perancangan yang saya buat agar bisa menaikkan pangsa pasar clas mild dan bisa mempromosikan band band lokal agar bisa menjadi band nasional.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perancangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Indonesia adalah salah satu tujuan wisata yang cukup diminati oleh wisatawan mancanegara, bukan saja karena Indonesia memiliki kekayaan alam yang banyak,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota Bandung merupakan kota terbesar di Jawa Barat sekaligus me njadi ibukota provinsi. Sebagai kota yang terus berkembang, laju pertumbuhan ekonomi serta perubahan
Lebih terperinciCover buku terdiri dari brand name/judul buku, nama penulis, dan elemen.
44 Gb 5. Contoh-contoh spread 5.3. Cover Cover buku terdiri dari brand name/judul buku, nama penulis, dan elemen. Elemen diambil dari ornamen dekoratif dari bangunan Hotel Preanger, salah satu ikon yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan jaman, perkembangan dalam berbagai bidang kini semakin terasa di Indonesia. Kemajuan teknologi telah membawa suatu pengaruh yang cukup signifikan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Umum 2.1.1 Sumber Data Data yang dibutuhkan untuk mendukung proyek tugas akhir ini diperoleh dari beberapa jenis sumber, yaitu sebagai berikut : Literatur, dapat berupa
Lebih terperinciSTRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL
BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Sebagai landasan dalam merancang media informasi tentang manfaat susu sapi untuk anak-anak, diperlukan suatu strategi perancangan
Lebih terperinciBAB 4 KONSEP DESAIN Teori dalam pembentukan sebuah identitas yang ideal
BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Teori Branding 4.1.1.1 Arti Brand & Branding Menurut Alina Wheeler dalam bukunya Designing Brand Identity ia mengungkapkan sebuah brand sebagaimana dalam kompetisi
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. tamu sangatlah ditentukan oleh siapakah yang melayani tamu tersebut. Penampilan
BAB V PEMBAHASAN 5.1 Pelayanan Hotel Baltika Bandung Hotel yang baik secara umum dapat kita nilai dari kenyamanan, kebersihan, dan kualitas pelayanan dari hotel tersebut. Dalam memberikan pelayanan terhadap
Lebih terperinciBAB III METODE PERANCANGAN
BAB III METODE PERANCANGAN Metodologi perancangan yang di gunakan selama kerja praktek di CV. Rombongku adalah : 3.1 Metodologi Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Siapa yang tidak mengenal fashion di dunia ini. Sejak lahir fashion atau mode sudah ada dalam diri setiap insan. Mode berbusana atau fashion pada dasarnya tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. wisata alam, wisata fashion, namun juga wisata kuliner semakin menarik banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kota Bandung sebagai kota tujuan wisata yang tidak hanya menyediakan wisata alam, wisata fashion, namun juga wisata kuliner semakin menarik banyak wisatawan,
Lebih terperinci