BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Transkripsi

1 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Konsep Dasar Pengembangan Multimedia Konsep Dasar Multimedia Virtual Reality/Realitas Maya Konsep Virtual Reality (VR) merujuk pada prinsip,metode dan teknik sebuah sistem yang digunakan dalam perancangan dan pembuatan produk perangkat lunak yang akan digunakan untuk membantu sistem komputasi multimedia dengan kebutuhan perangkat khusus. Atau sebuah pembuatan ruang secara digital yang seorang manusia dapat mengakses dengan mengenakan peralatan canggih computer. Sebuah VR menawarkan kemungkinan untuk merubah cara dimana manusia melihat kenyataan sekitar dengan mensimulasikan dan memodelkan sebuah ruang buatan. Segala media yang meniru keyataan termasuk dalam kategori Virtual Reality. Peralatan dan teknologi yang dapat memberikan interaksi dalam sebuah Virtual Reality dinamakan sebagai VR Equipments dan VR Technologies Proposal Pada tahun 2012 sebuah startup pengembang Headset Virtual Reality bernama Oculus telah berhasil mendapat dukungan penuh dalam situs crowdfunding kickstarter, tak hanya itu, startup ini telah sukses mengangkat tren Virtual Reality dengan memperkenalkan headset virtual reality mereka yang mereka sebut oculus rift. Kemudian dengan kemampuan ponsel pintar yang telah beredar sekarang, dua perusahaan IT besar dunia : Google dan Samsung, berani terjun dalam ranah VR dengan mengusung konsep Mobile VR, perangkat ponsel yang dipasang dalam perangkat head mounted, sehingga pengguna dapat merasakan sensasi VR tanpa memerlukan perangkat komputer. Berkaitan dengan ini, penulis memiliki pandangan jika pengembangan dalam Virtual Reality Mobile memiliki potensi yang sangat luar biasa mengingat jumlah pengguna perangkat ponsel pintar semakin pesat dan teknologinya pun semakin maju. Pengembangan Virtual Manasik Umrah menggunakan konsep virtual reality yang merepresentasikan tata cara dan simulasi Umrah sebagai bantuan virtual sehingga

2 pengembang pengembang game maupun multimedia dapat menggunakannya dalam implementasi terhadap karya yang dibuatnya Target Pengguna Dalam pengembangan Virtual Manasik Umrah, penulis memiliki beberapa target pengguna : a. Jamaah Umrah Jamaah Umrah merupakan orang yang sedang melaksanakan Umrah, sehingga jamaah tersebut dapat menggunkan aplikasi Virtual Manasik Umrah sebagai tuntun yang dapat membantu mereka dalam mempraktikkan ibadah umrah. b. Calon Jamaah Umrah Calon jamaah umrah merupakan masyarakat yang mempunyai rencana untuk berangkat menunaikan ibadah umrah, Virtual Manasik Umrah ini dapat membantu mereka dalam mempelajari tata cara ibadah umrah sebelum di tanah suci langsung. c. Masyarakat Umum Masyarakat umum merupakan masyarakat selain jamaah umrah dan calon jamaah umrah yang ingin tahu lebih banyak tentang Ibadah Umrah, Virtual Manasik Umrah dapat membantu mereka dalam pemberian informasi simulasi ibadah Dukungan Platform, Teknologi dan Multiplayer Dalam pengembangan Virtual Manasik Umrah, penulis menggunakan platform, teknologi dan multiplayer antara lain: a. Dukungan Platform Dengan penggunaan Game Engine Unity 3D yang memiliki kemampuan untuk mempublish project secara multiplatform, maka Virtual Manasik Umrah dapat di publish dalam platform Android, ios, PC/Linux, Tetapi untuk saat ini dalam pengembangan penulis berfokus pada pengembangan dalam platform Android. b. Teknologi

3 Virtual Manasik Umrah memiliki teknologi Virtual Reality, yang memanfaatkan sensor sensor yang telah tertanam dalam perangkat ponsel yang kemudian ponsel dipasang dalam headset Virtual Reality. 3.2 Manajemen Proyek Pengembangan Multimedia Kebutuhan dan Peran / Tugas Tim Pengembang Multimedia Dalam pengembangan aplikasi ini melibatkan banyak peran, karena dalam pengembangan ini membutuhkan banyak sumber atau bahan dalam pembuatan serta tutorial atau contoh dalam pengerjaan dan pengembangan aplikasi ini, dalam aplikasi ini juga menggunakan beberapa aset yang didapatkan dari link berikut : a. Untuk asset Virtual reality didapat dari link berikut : b. Objek 3D didapat dari link berikut : Perencanaan Jadwal Dalam Pembuatan aplikasi ini juga menggunakan perencanaan jadwal yang dapat dilihat pada Tabel 3.1 sebagai berikut: Tabel 3. 1 Jadwal Kegiatan Tugas Akhir MINGGU KETERANGAN Menentukan tema aplikasi yang akan Februari Maret April Mei Juni

4 dibuat Rancangan Aplikasi Pembuatan model 3D Pembuatan suara atau dubbing Penyusunan kedalam aplikasi Testing dan Finishing aplikasi Pembuatan Laporan Kebutuhan Perangkat Lunak dan Perangkat Keras dalam Pengembangan Multimedia Dalam pengembangan aplikasi Virtual Manasik Umrah, penulis menggunakan perangkat yang disebutkan dibawah ini: Kebutuhan perangkat keras : Perangkat keras yang digunakan untuk membangun Virtual Reality Manasik Umrah adalah laptop/komputer dengan spesifikasi : a. Prosessor : Intel Pentium CPU b. VGA : Intel HD Graphics c. Memory : 2048MB RAM Kebutuhan perangkat lunak : Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun Virtual Reality Manasik Umrah adalah sebagai berikut : a. Unity3D Game Engine versi 5 free licence, sebagai software pembuatan game. b. MonoDevelop-Unity, sebagai pengolah script dalam pembuatan aplikasi ini dan mendukung bahasa C# yang merupakan software bundle dari Unity3D. c. Autodesk 3D Studio Max untuk membuat dan mengolah objek 3D. d. Android SDK dan Java Development Kit (JDK)

5 e. Adobe Photoshop CS6 dan CorelDraw X6, digunakan untuk membuat desain doa dan mengolah ulang hasil gambar yang sudah dibuat Kebutuhan Perangkat Lunak dan Perangkat Keras dalam Implementasi Multimedia Dalam implementasi aplikasi Virtual Manasik Umrah, penulis menggunakan perangkat yang disebutkan dibawah ini: Kebutuhan perangkat keras : Perangkat smartphone dengan spesifikasi: a. Prosessor QuadCore 1.6 Ghz b. GPU Adreno 305 c. Sensor Accelerometer, Gyro, Proximity dan Compass d. Ukuran yang sesuai dengan headset Virtual Reality yang digunakan Kebutuhan Perangkat Lunak a. Sistem Operasi Android 3.3 Perancangan Multimedia Perancangan Interaktif Perancangan desain interaktif meliputi desain penggunaan aplikasi Virtual Reality, dan desain Implementasi Penggunaan Menu Pertama Dengan penggunaan menu maka pengguna akan lebih mudah dalam menggunakan aplikasi Virtual Reality Manasik Umrah ini, menu pertama terdiri dari Help, Play dan Exit. Dapat dilihat pada Gambar 3.1 :

6 Gambar 3. 1 Interaktif Menu Pertama Penggunaan Menu Utama Setelah memilih menu Play maka akan tampil menu utama yang terdiri dari pilihan Ihram, Thawaf, Sa i, Tahallul dan Play All. Dapat dilihat pada Gambar 3.2 : Gambar 3. 2 Interaktif Menu Utama Stereoscopic Image Penggunaan stereoscopic image yang merepresentasikan mata kiri dan kanan membuat sudut pandang berupa 3 Dimensi. Dapat dilihat pada gambar 3.3 : Gambar 3. 3 Interaktif Stereoscopic Image

7 Interaksi Virtual Reality Dengan menggabungkan semua elemen interaksi diatas, maka terciptalah sebuah interaksi Virtual Reality yang dapat digunakan dalam aplikasi Virtual Manasik Umrah. Dapat dilihat pada Gambar 3.4 : Gambar 3. 4 Interaktif Virtual Reality Perancangan Antarmuka (Interface Design) Perancangan desain interaktif meliputi desain penggunaan aplikasi Virtual Reality, dan desain Implementasi Desain Rancangan Splash Screen Dalam desain splash screen ini menampilkan logo dari aplikasi pada tengah layar. Dapat dilihat pada Gambar 3.5 : Gambar 3. 5 Desain Rancangan Splash Screen Desain Rancangan Menu Pertama Dalam rancangan menu pertama ini terdapat tombol yang di gunakan untuk memilih suatu aplikasi tersebut apakah akan memulai, keluar atau mencari info bantuan aplikasi Virtual Manasik Umrah tersebut. Dapat dilihat pada Gambar 3.6 :

8 Gambar 3. 6 Desain Rancangan Menu Pertama Aplikasi Desain Rancangan Utama Aplikasi Dalam rancangan ini akan menampilkan objek yang di munculkan setelah membaca marker dari desain pakaian, dan terdapat beberapa tombol yang dapat di gunakan untuk menjalankan fitur dalam aplikasi. Dapat dilihat pada Gambar 3.7 : Gambar 3. 7 Desain Rancangan Menu Utama Aplikasi Desain Grafis (Graphic Design) Desain Grafis 3D dalam pembuatan aplikasi ini dibuat dengan beberapa software dari CorelDraw, Adobe Photoshop, Autodesk 3D Studio Max dan menggunakan fasilitas dari Unity 3D Audio dan Video Dalam perancangan Virtual Manasik Umrah, penulis merancang untuk audio yang diperlukan dalam aplikasi adalah sebagai berikut : a. Doa Menggunakan Ihram b. Doa Thawaf putaran pertama c. Doa Thawaf putaran kedua d. Doa Thawaf putaran ketiga

9 e. Doa Thawaf putaran keempat f. Doa Thawaf putaran kelima g. Doa Thawaf putaran keenam h. Doa Thawaf putaran ketujuh i. Doa Sa i putaran pertama j. Doa Sa i putaran kedua k. Doa Sa i putaran ketiga l. Doa Sa i putaran keempat m. Doa Sa i putaran kelima n. Doa Sa i putaran keenam o. Doa Sa i putaran ketujuh p. Doa Tahallul Perancangan Navigasi (Navigation Design) Dalam perancangan Virtual Manasik Umrah, penulis merancang untuk navigasi yang diperlukan dalam apikasi adalah sebagai berikut : Penggunaan Game Controller Penggunaan tombol fisik dalam sebuah game controller digunakan untuk melakukan interaksi dalam aplikasi Virtual Manasik Umrah. Dapat dilihat pada Gambar 3.8 : Gambar 3. 8 Game Controller Berikut adalah mapping game controller yang dapat dilihat pada Tabel 3.2:

10 Tabel 3. 2 Mapping Controller No. Tombol Event 1. Panah Atas Menggerakkan maju 2. Panah Bawah Menggerakkan mundur 3. Panah Kanan Menggerakkan ke samping kanan 4. Panah Kiri Menggerakkan ke samping kiri 5. X Kembali ke menu 6. B Pause Pemanfaatan Sensor Gyro Pemanfaatan sensor gyro dalam penentuan arah orientasi dapat digunakan sebagai penentu posisi kamera dalam sebuah simulasi 3 Dimensi, dengan begitu dalam perancangan aplikasi dapat juga diimplementasikan sebagai alat melakukan interaksi pada Virtual Manasik Umrah Konten Tekstual (Textual Content) Tekstual konten yang akan disajikan dalam Virtual Manasik Umrah merupakan namanama dari tempat dan gedung yang ada dalam aplikasi Virtual Manasik Umrah berikut daftar rancangan nama yang akan dimasukkan kedalam konten. Dapat dilihat pada Tabel 3.3 : Tabel 3. 3 Konten Tekstual No. Nama Kegiatan Nama Tempat 1. Ihram Miqat 2. Thawaf Ka bah dan sekelilingnya

11 3. Sa i Shafa Marwah 4. Tahallul Halaman (lapangan) Flowcharts Dalam aplikasi ini menggunakan flowchat yang dapat dilihat pada Gambar 3.9 : Gambar 3. 9 Flowchart Aplikasi Storyboards Stroyboard digunakan untuk menggambarkan alur perancangan desain tampilan dan menggambarkan deskripsi dari tiap-tiap layout.

12 1. Story board Icon Aplikasi Icon Aplikasi ini akan ditampilkan ketika aplikasi dibuild menjadi apk, icon dapat dilihat pada Gambar 3.10 : Gambar Story board Icon Aplikasi 2. Story board Splash Screen Dalam scene ini akan muncul gambar yang muncul secara fade out. Dapat dilihat pada Gambar 3.11 : Gambar Story board Splash Screen 3. Story board Menu Pertama Dalam scene ini menampilkan tombol yang dapat digunakan untuk navigasi pada aplikasi. Dapat dilihat pada pada Gambar 3.12 :

13 Gambar Story board Menu Pertama 4. Story board Menu Utama Dalam scene ini akan menampilkan menu setelah memilih menu Play. Dapat dilihat pada Gambar 3.13 : Gambar Story board Menu Utama 5. Story board Virtual reality Dalam scene ini akan menampilkan environment secara 3D,dan pengguna dapat menikmati suasana dalam environment dengan kontrol yang sudah ada. Dapat dilihat pada pada Gambar 3.14 :

14 Gambar Story board Virtual Reality