BUKU PEDOMAN MUSABAQAH TILAWATIL QUR AN MAHASISWA NASIONAL (MTQMN) XV MALANG, 28 JULI 4 AGUSTUS 2017

Transkripsi

1 BUKU PEDOMAN MUSABAQAH TILAWATIL QUR AN MAHASISWA NASIONAL (MTQMN) XV MALANG, 28 JULI 4 AGUSTUS 2017 UNIVERSITAS BRAWIJAYA & UNIVERSITAS NEGERI MALANG DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN, KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI 2017

2 KATA PENGANTAR Rektor Universitas Brawijaya dan Rektor Universitas Negeri Malang Assalamu alaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh Salah satu tujuan Pendidikan Nasional, sebagaimana tercantum dalam Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), adalah untuk mencetak manusia Indonesia yang berilmu pengetahuan, beriman, bertakwa kepada Allah SWT, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, disiplin, sehat jasmani dan ruhani. Pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, tidak cukup hanya dititiktekankan pada aspek jasmani-intelektualnya, namun juga harus menggarap sisi mental-spiritualnya, mulai dari jenjang pendidikan dasar, menengah hingga perguruan tinggi. Mahasiswa, sebagai generasi penerus masa depan bangsa, merupakan sumber daya manusia yang perlu ditempa secara baik dan serius, tidak hanya sebatas penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi semata, akan tetapi juga pengembangan karakter dan kepribadiannya. Terkait dengan itu, perlu dikembangkan kegiatan bina mental-spiritual mahasiswa yang variatif, sebagai upaya meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sekaligus pemahaman dan penghayatan mereka terhadap kandungan Kitab Suci Al-Qur an. Al-Qur an, sebagai kalam Ilahi yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, dimaksudkan agar menjadi pegangan hidup (the way of life) bagi umat manusia untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Ironisnya, di era globalisasi ini, Al-Qur an yang sarat dengan falsafah nilai dan ilmu pengetahuan, mulai ditinggalkan oleh umat Islam, khususnya generasi muda. Mereka lebih memilih untuk menonton televisi dan bermain gadget yang sarat dengan budaya hedonisme daripada membaca dan mendalami Al-Qur an. Oleh karena itu, perlu upaya nyata untuk mengurangi keberlangsungan fenomena di atas dengan mendekatkan generasi muda kepada Al-Qur an, salah satunya melalui penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur an (MTQ) Mahasiswa Tingkat Nasional. Melalui kegiatan semacam ini, tujuan Pendidikan Nasional yang tertuang dalam Sisdiknas di atas insya Allah dapat diwujudkan, yakni mencetak sarjana yang berkepribadian luhur, kompetitif, dan memiliki kecerdasan holistik. Diharapkan, penyelenggaraan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 di Universitas Brawijaya (UB) dan Universitas Negeri Malang (UM) ini dapat diikuti oleh seluruh Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta dari seantero Indonesia sehingga dapat memberikan dampak konstruktif yang signifikan dalam pembinaan generasi muda. Diperkirakan peserta yang akan datang untuk bersilaturahmi di ajang ini sebanyak mahasiswa, dengan ofisial sebanyak 750 orang. Akhirnya, selamat ber-musabaqah di Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang. Salam AREMA... Wassalamu alaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh Rektor Universitas Brawijaya Rektor Universitas Negeri Malang Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, M.S. Prof. Dr. Ah. Rofi uddin, M.Pd. NIP NIP i

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Dasar... 1 C. Tema... 2 D. Tujuan... 2 E. Sasaran... 2 II. KETENTUAN UMUM... 3 A. Waktu dan Tempat... 3 B. Pendaftaran Perguruan Tinggi dan Peserta... 3 C. Kepanitiaan Panitia Pengarah (Steering Commite/SC) Panitia Pelaksana (Organizing Commite/OC)... 4 D. Akomodasi dan Konsumsi... 4 E. Transportasi dan Kesehatan... 4 F. Penghargaan dan Hadiah... 5 III. KETENTUAN MUSABAQAH... 6 A. Bidang Musabaqah... 6 B. Sistem Seleksi Tingkat Perguruan Tinggi Tingkat Nasional... 7 C. Ketentuan Setiap Bidang Musabaqah Musabaqah Tilawatil Qur an (TQ) Musabaqah Tartilil Qur an (TL) Musabaqah Qira at Sab ah (QS) Riwayat Warsy dan Qalun Musabaqah Hifzhil Qur an 5 Juz (HQ5), 10 Juz (HQ10), dan 20 Juz (HQ20) Musabaqah Khaththil Qur an (KQ) Golongan Dekorasi Musabaqah Fahmil Qur an (FQ) Musabaqah Syarhil Qur an (SQ) Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Qur an (KTIQ) ii

4 iii MTQ MAHASISWA NASIONAL XV 9. Musabaqah Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an dalam Bahasa Arab (DIA) dan Bahasa Inggris (DII) Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an (DAQ) IV. PESERTA A. Pengertian B. Persyaratan Umum C. Pendaftaran Kafilah Pendaftaran Peserta Jumlah Peserta D. Pendamping Peserta E. Kedatangan Kafilah V. PERHAKIMAN A. Pengertian B. Organisasi Perhakiman C. Pembentukan Dewan Hakim dan Pengawas MTQ D. Tugas dan Wewenang Dewan Hakim Pimpinan Dewan Pimpinan Majelis E. Akuntabilitas dan Transparansi Perhakiman dan Penilaian F. Ketentuan Kejuaraan VI. PENUTUP A. Pembukaan dan Penutupan B. Bendera C. Lain-Lain D. Sanksi Persiapan Pelaksanaan LAMPIRAN 1 SISTEM DAN MEKANISME LOMBA DEBAT A. Sistem Lomba B. Mekanisme Lomba C. Peserta Debat D. Adjudication (Penjurian) LAMPIRAN 2 SUSUNAN PANITIA LAMPIRAN 3 JADWAL KEGIATAN... 34

5 LAMPIRAN 4 LOKASI MUSABAQAH DAN PENGINAPAN A. Lokasi Pelaksanaan Musabaqah B. Hotel LAMPIRAN 5 PETA LOKASI LAMPIRAN 6 VENUE MUSABAQAH MTQ LAMPIRAN 7 PENJELASAN LOGO iv

6 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu tujuan Pendidikan Nasional, sebagaimana diamanahkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), adalah untuk mencetak manusia Indonesia yang berilmu pengetahuan, beriman, bertakwa kepada Allah SWT, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, disiplin, serta sehat jasmani dan ruhani. Pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, termasuk bina mental-spiritualnya, hanya dapat diwujudkan melalui metode, strategi, dan kegiatan yang tepat dan bernilai manfaat. Mahasiswa, sebagai generasi penerus masa depan bangsa, merupakan sumber daya manusia yang perlu ditempa dengan baik dan serius, tidak hanya sebatas penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologinya, akan tetapi juga pengembangan karakter dan kepribadiannya. Salah satu kegiatan yang dipandang strategis untuk mewujudkan prinsip-prinsip yang terkandung dalam tujuan Pendidikan Nasional di atas adalah penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur an (MTQ) Mahasiswa Tingkat Nasional. Dalam konteks inilah, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (BELMAWA), Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (RISTEK dan DIKTI) bekerja sama dengan Universitas Brawijaya (UB) dan Universitas Negeri Malang (UM) menyelenggarakan even akbar Musabaqah Tilawatil Qur an (MTQ) Mahasiswa Nasional XV Tahun Agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar, maka perlu disusun Buku Pedoman yang dapat dipakai sebagai acuan untuk penyelenggaraan kegiatan. B. Dasar 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi; 3. Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri No.182A tahun 1988 dan No.48 Tahun 1988 tentang Organisasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur an (LPTQ); 4. Surat Keputusan Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (BELMAWA) Tinggi No 254/B1/SK/2016 tanggal 1 Desember 2016 tentang Penetapan Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang sebagai Penyelenggara MTQ Mahasiswa Tingkat Nasional XV Tahun

7 C. Tema MTQ MAHASISWA NASIONAL XV Tema kegiatan ini adalah: Melalui MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017, kita integrasikan intelektualitas dan spiritualitas untuk mencetak calon pemimpin Indonesia yang cerdas dan bermoral demi mewujudkan baldatun thayyibatun wa Rabbun Ghafur. D. Tujuan MTQ Mahasiswa Nasional XV antar perguruan Tinggi se Indonesia Tahun 2017 memiliki tujuan sebagai berikut: 1. Meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan isi kandungan Al- Qur an. 2. Meningkatkan Syiar dan Ukhuwwah Islamiyah antarperguruan tinggi se- Indonesia 3. Melestarikan seni dan budaya Qur ani bangsa Indonesia. E. Sasaran 1. Memberikan kesempatan bagi mahasiswa mengembangkan soft skill bidang Al- Qur an. 2. Mengaktualisasikan nilai nilai kandungan Al-Qur an dalam kehidupan mahasiswa. 3. Melestarikan nilai-nilai seni budaya Islami di kalangan mahasiswa. 2

8 II. KETENTUAN UMUM A. Waktu dan Tempat 1. MTQ Mahasiswa Nasional XV diselenggarakan pada tanggal 28 Juli 4 Agustus 2017, dengan rincian sebagai berikut: a Juli 2017 : kedatangan kafilah di Kota Malang b. 28 Juli 2017 : pembukaan MTQMN XV Tahun 2017 c. 29 Juli 2 Agustus 2017 : pelaksanaan musabaqah (lomba) d. 3 Agustus 2017 : penutupan MTQMN XV Tahun 2017 e. 4 Agustus 2017 : pelepasan dan kepulangan kafilah 2. MTQ Mahasiswa Nasional XV dilaksanakan di kampus Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang. 3. Sekretariat MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 ada di 2 (dua) lokasi: a. Kantor Bagian Kemahasiswaan, Gedung Rektorat Lantai III Universitas Brawijaya, Jalan Veteran No. 1 Malang Telp , psw. 121, 122, 123 atau 124. Sekretariat di kampus Universitas Brawijaya ini sekaligus berfungsi sebagai Sekretariat Bersama. b. Kantor Bagian Kemahasiswaan, Gedung A3, Lantai III Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang Nomor 5 Malang. Telp , psw. 136 atau Laman (website) resmi MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017: resmi MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017: panitiamtqmn15@ristekdikti.go.id B. Pendaftaran Perguruan Tinggi dan Peserta MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 ini dilaksanakan dengan mengikuti tahapan berikut: 1. Pendaftaran dilaksanakan secara daring (online) melalui laman Panitia MTQ Mahasiswa Nasional XV mulai tanggal 01 April 2017 di 2. Pendaftaran perguruan tinggi dan bidang Musabaqah yang diikuti (by number), tanggal 01 April 31 Mei Pendaftaran nama nama peserta untuk masing masing bidang Musabaqah yang diikuti (by name), tanggal 01 April 23 Juni Pengiriman dokumen bidang Musabaqah Karya Tulis Ilmiah kandungan Al- Qur an dan Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an tanggal 1 Juni 2017 softcopy dalam pdf dikirim melalui panitiamtqmn15@ristekdikti.go.id dan hardcopy melalui pos kilat ke alamat Gedung Rektorat Lantai III Universitas Brawijaya, Jalan Veteran No. 1 Malang Telp , psw. 121, 122, 123 3

9 atau 124 dan/atau Gedung A3, Lantai III Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang Nomor 5 Malang. Telp , psw. 136 atau Konfirmasi pendaftaran dapat menghubungi: a. Akhmad Muwafik Saleh, S.Sos., M.Si. (HP ) b. Dr. Yusuf Hanafi, S.Ag., M.Fil.I. (HP ) C. Kepanitiaan Kepanitiaan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 terdiri atas: 1. Panitia Pengarah (Steering Commite/SC) Panitia Pengarah (SC) dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan yang bertugas memberikan pengarahan dan memandu penyelenggaraan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun Panitia Pelaksana (Organizing Commite/OC) Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang sebagai panitia pelaksana dengan dukungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (RISTEK dan DIKTI) Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kota Malang, Pemerintah Kabupaten Malang, Pemerintah Kota Batu, dan melibatkan unsur Perguruan Tinggi, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur an (LPTQ) Tingkat Nasional dan LPTQ Provinsi seluruh Indonesia, serta instansi yang terkait. D. Akomodasi dan Konsumsi 1. Panitia menanggung akomodasi dan konsumsi kafilah (semua peserta dan dua orang pendamping) selama pelaksanaan MTQ Mahasiswa Nasional XV, mulai tanggal 28 Juli 2017 sampai dengan 04 Agustus 2017 pukul WIB. 2. Bagi kafilah yang membawa pendamping melebihi ketentuan pada butir 1 (satu), panitia akan membantu untuk pemesanan akomodasi dan konsumsi dengan ketentuan biaya ditanggung oleh masing masing kafilah. 3. Informasi tentang hotel/penginapan yang ada di Malang dan sekitarnya dapat dilihat pada lampiran. E. Transportasi dan Kesehatan 1. Biaya transportasi dari daerah asal Kafilah ke Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang, Kota Malang dan sebaliknya ditanggung oleh kafilah masing-masing. 2. Kafilah mengirimkan jadwal kedatangan secara tertulis dari pimpinan perguruan tinggi yang ditujukan kepada panitia pelaksana MTQ Mahasiswa Nasional XV melalui panitiamtqmn15@ristekdikti.go.id, paling lambat tanggal 15 Juli

10 3. Panitia menyediakan transportasi dalam lingkungan kampus Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang selama pelaksanaan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 (sesuai jadwal). 4. Panitia menyediakan tenaga medis untuk pelayanan kesehatan dasar selama pelaksanaan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun F. Penghargaan dan Hadiah 1. Panitia Pelaksana memberikan penghargaan berupa sertifikat kepada para pemenang, peserta, dewan hakim, pendamping serta panitia. 2. Panitia Pelaksana memberikan trofi dan dana pembinaan bagi juara I, II dan III serta dana pembinaan bagi juara harapan I, II dan III. 3. Bagi peserta terbaik I mendapatkan beasiswa dari Kemenristekdikti (mahasiswa juara I berasal dari perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Kemenristekdikti). 5

11 III. KETENTUAN MUSABAQAH A. Bidang Musabaqah Bidang yang dimusabaqahkan sebanyak 13 (tiga belas) bidang sebagai berikut: 1. Musabaqah Tilawatil Qur an (TQ) adalah lomba membaca Al-Qur an dengan bacaan Imam Ashim riwayat Hafsh dengan martabat mujawwad (juz 1 s.d. juz 30). 2. Musabaqah Tartilil Qur an (TL) adalah lomba tadarus Al-Qur an dengan bacaan murattal (juz 1 s.d. juz 30). 3. Musabaqah Qira at Sab ah (QS) adalah musabaqah dengan bacaan riwayat Warsy dan Qalun dengan martabat mujawwad. 4. Musabaqah Hifzhil Qur an 5 juz (HQ5) adalah lomba hafalan Al-Qur an 5 juz (juz 1 s.d. juz 5). 5. Musabaqah Hifzhil Qur an 10 Juz (HQ10) adalah lomba hafalan Al-Qur an 10 juz (juz 1 s.d. juz 10). 6. Musabaqah Hifzhil Qur an 20 Juz (HQ20) adalah lomba hafalan Al-Qur an 20 juz (juz 1 s.d. juz 20). 7. Musabaqah Khaththil Qur an (KQ) Golongan Dekorasi adalah lomba menulis indah Al-Quran (kaligrafi). 8. Musabaqah Fahmil Qur an (FQ) adalah lomba pemahaman isi kandungan Al-Qur an. 9. Musabaqah Syarhil Qur an (SQ) adalah lomba analisis kajian tentang Al-Qur an. 10. Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Qur an (KTIQ) adalah lomba menulis karya ilmiah tentang ilmu pengetahuan dan kehidupan sosial yang dikaitkan dengan isi kandungan Al-Qur an. 11. Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an dalam Bahasa Arab (DIA) adalah perdebatan tentang suatu masalah yang disampaikan secara logis dan argumentatif dalam bahasa Arab yang di dalamnya mengandung unsur-unsur nilai yang bersumber dari Al-Qur an dan hadis Nabi. 12. Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an dalam Bahasa Inggris (DII) adalah perdebatan tentang suatu masalah yang disampaikan secara logis dan argumentatif dalam bahasa Inggris yang di dalamnya mengandung unsur unsur nilai yang bersumber dari Al-Qur an dan hadis Nabi. 13. Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an (DAQ) adalah lomba perancangan perangkat lunak tentang karya aplikasi Al-Qur an, Hadist maupun karya Islam lainnya. Sistem musabaqah dilaksanakan dalam dua babak, yaitu babak penyisihan dan babak final, kecuali cabang Musabaqah Fahmil Qur an (FQ) dan Musabaqah 6

12 Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an dalam Bahasa Arab (DIA) dan Bahasa Inggris (DII) yang dilaksanakan dalam tiga babak (penyisihan, semi final, dan final). Maqra dan paket soal musabaqah dibuat oleh Tim Pakar yang ditunjuk dan ditentukan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan yang terdiri dari unsur Perguruan Tinggi dan LPTQ Tingkat Nasional. B. Sistem Seleksi 1. Tingkat Perguruan Tinggi a. Seleksi musabaqah di tingkat Perguruan Tinggi Negeri ditentukan oleh masing masing pimpinan perguruan tinggi sesuai dengan bidang Musabaqah yang dilombakan. b. Untuk Perguruan Tinggi Swasta, Kopertis Wilayah dapat melakukan seleksi di wilayah masing-masing. c. Hasil seleksi Musabaqah dijadikan acuan pimpinan di perguran tinggi bidang kemahasiswaan untuk menentukan mahasiswa terbaik yang akan diikutsertakan dalam seleksi tingkat nasional, yakni MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 ini. 2. Tingkat Nasional a. Seleksi Musabaqah di tingkat nasional ditentukan berdasarkan ketentuan yang ditetapkan dalam buku pedoman MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 ini. b. Hasil MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 ini akan dijadikan acuan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan untuk mengikuti MTQ pada tingkat ASEAN, Asia, atau Internasional, apabila ada peluang untuk itu. C. Ketentuan Setiap Bidang Musabaqah 1. Musabaqah Tilawatil Qur an (TQ) a. Musabaqah Tilawatil Qur an adalah bidang lomba membaca Al-Qur an dengan bacaan mujawwad, yaitu bacaan Al-Qur an yang mengikuti kaidah-kaidah hukum tajwid, seni lagu dan suara, serta membaca dengan adab tilawah. b. Peserta bersifat perorangan terdiri dari putra (Qari) dan putri (Qari ah). c. Qiraat (bacaan) yang dilombakan adalah Qira at Imam Ashim riwayat Hafsh dengan martabat mujawwad. d. Maqra (ayat yang dibaca) dari juz 1 s.d. juz 30. Dalam babak penyisihan, peserta wajib membaca Maqra yang ditetapkan oleh panitia, dan pada babak final peserta finalis mengajukan 3 (tiga) Maqra pilihan, kemudian dewan hakim menetapkan salah satu dari tiga Maqra tersebut untuk dibaca finalis. e. Pada babak penyisihan jumlah lagu minimal 4 (empat) macam, dimulai dengan lagu Bayati. Sedangkan pada babak final jumlah lagu minimal 5 (lima) macam dengan susunan lagu bebas. f. Tahapan Musabaqah: 1) Babak Penyisihan 7

13 a) Maqra ditetapkan oleh panitia kurang lebih 12 jam sebelum tampil. b) Penentuan giliran tampil setiap hari dilakukan sebelum acara musabaqah. c) Jumlah lagu minimal 4 (empat) macam, dimulai dengan lagu Bayati. d) Waktu tampil lomba: 7 10 menit. 2) Babak Final a) Finalis diharuskan mengajukan tiga Maqra pilihannya yang berasal dari juz yang berbeda. b) Maqra yang dibaca pada babak final harus berbeda dengan Maqra yang dibaca pada babak penyisihan. c) Maqra yang diajukan oleh finalis harus disampaikan kepada panitera dewan hakim 12 (dua belas) jam sebelum tampil. d) Pada saat akan naik mimbar tilawah, finalis memilih salah satu dari tiga maqra yang diajukan dalam amplop tertutup. e) Pada saat tampil, finalis membaca mushaf Al-Qur an (bukan hafalan). f) Jumlah lagu minimal 5 (lima) macam dengan susunan lagu bebas. g) Waktu lomba : menit. 2. Musabaqah Tartilil Qur an (TL) a. Musabaqah Tartilil Qur an adalah lomba membaca Al-Qur an secara tadarus dengan menggunakan Qira at Imam Ashim riwayat Hafs dan martabat murattal. Panjang bacaan ditentukan atas dasar banyaknya bacaan bukan lama waktu membaca. b. Peserta bersifat perorangan terdiri dari putra (Murattil) dan putri (Murattilah). c. Maqra musabaqah ditentukan langsung oleh Panitera Dewan Hakim pada saat peserta naik mimbar tilawah. d. Tahapan Musabaqah: 1) Babak Penyisihan a) Maqra yang dibaca ditetapkan oleh Panitera Dewan Hakim pada saat tampil sesuai dengan nomor urut tampil yang telah ditentukan. b) Penentuan giliran tampil dilakukan sebelum acara musabaqah. c) Waktu (durasi) tampil : 5 8 menit. 2) Babak Final a) Maqra yang dibaca disiapkan oleh Dewan Hakim pada saat tampil, namun berbeda dengan Maqra yang dibaca pada saat babak penyisihan. b) Penentuan giliran tampil dilakukan sebelum acara musabaqah. c) Waktu (durasi) tampil : 5-8 menit. 3. Musabaqah Qira at Sab ah (QS) Riwayat Warsy dan Qalun a. Musabaqah Qira at Sab ah adalah musabaqah membaca Al-Qur an dengan menggunakan ragam bacaan yang mempunyai nilai sanad mutawatir yang 8

14 9 MTQ MAHASISWA NASIONAL XV dinisbatkan kepada Imam Qiraat Tujuh (Qiraat Sab ah). Musabaqah ini hanya menggunakan Qiraat riwayat Warsy dan Qalun. b. Pada Musabaqah Qira at Sab ah ini, setiap peserta mempersiapkan bacaan dengan dua riwayat, yakni Riwayat Warsy dan Qalun. Pada saat akan tampil, peserta membaca salah satu riwayat yang ditetapkan oleh dewan hakim c. Pada babak penyisihan peserta wajib membaca salah satu maqra yang sudah disiapkan oleh panitia yang diambil dari laman d. Pada babak final peserta finalis mengajukan 3 (tiga) maqra pilihan. Kemudian panitera dewan hakim menetapkan salah satu dari tiga maqra tersebut untuk dibaca pada saat finalis akan naik mimbar. e. Daftar maqra qira at babak penyisihan dan babak final akan ditentukan 2 bulan sebelum pelaksanaan dan akan di-upload di laman: f. Pada babak penyisihan, jumlah lagu minimal 4 (empat) macam, dimulai dengan lagu Bayati. Sedangkan pada babak final jumlah lagu minimal 5 (lima) macam dengan susunan lagu bebas. g. Maqra Qiraat Sab ah diumumkan paling lambat tanggal 28 Mei h. Tahapan Musabaqah: 1) Babak Penyisihan a) Maqra ditetapkan oleh panitia 12 jam sebelum tampil. b) Penentuan giliran tampil setiap hari dilakukan sebelum acara musabaqah. c) Jumlah lagu minimal 4 (empat) macam, dimulai dengan lagu Bayati. d) Waktu (durasi) lomba 7 10 menit. 2) Babak Final a) Finalis diharuskan mengajukan tiga Maqra pilihannya yang berasal dari juz yang berbeda. b) Maqra yang dibaca pada babak final harus berbeda dari Maqra yang dibaca pada babak penyisihan. c) Maqra yang diajukan oleh finalis harus disampaikan kepada panitera dewan hakim 12 (dua belas) jam sebelum tampil d) Tiga Maqra diajukan finalis 30 menit sebelum tampil. e) Pada saat akan naik mimbar tilawah, finalis memilih salah satu dari tiga maqra yang diajukan dalam amplop tertutup. f) Pada saat tampil, finalis membaca mushaf, bukan dihafal. g) Waktu lomba menit. 4. Musabaqah Hifzhil Qur an 5 Juz (HQ5), 10 Juz (HQ10), dan 20 Juz (HQ20) a. Musabaqah Hifzhil Qur an adalah bidang musabaqah menghafal Al-Qur an dengan bacaan murattal dan menggunakan Qiraat Imam Ashim riwayat Hafsh serta Mushaf Bahriah (Al-Qur an Pojok). b. Peserta bersifat perorangan terdiri dari putra (Hafizh) dan putri (Hafizhah). c. Materi pertanyaan yang diambil:

15 1) untuk 5 juz adalah juz 1 sampai dengan juz 5, 2) untuk 10 juz adalah juz 1 sampai dengan juz 10, dan 3) untuk 20 juz adalah juz 1 sampai dengan juz 20. d. Panjang bacaan ditentukan Dewan Hakim berdasarkan lamanya waktu membaca. e. Tahapan Musabaqah 1) Babak Penyisihan 1) Paket soal ditentukan pada saat akan tampil 2) Penentuan giliran tampil dilakukan sebelum acara musabaqah 3) Jumlah pertanyaan peserta 5 juz adalah 3 soal, untuk 10 juz 4 soal, dan untuk 20 juz 5 soal. [ 2) Babak Final 1) Paket soal ditentukan pada saat akan tampil 2) Penentuan giliran tampil sebelum acara final dilaksanakan. 3) Jumlah pertanyaan peserta 5 juz adalah 3 soal, untuk 10 juz 4 soal, dan untuk 20 juz 5 soal. 5. Musabaqah Khaththil Qur an (KQ) Golongan Dekorasi a. Musabaqah Khaththil Qur an adalah bidang musabaqah menulis indah Al-Qur an yang menekankan kebenaran dan keindahan tulisan menurut kaidah khath yang baku. Golongan yang dimusabaqahkan adalah golongan Dekorasi. b. Peserta bersifat perorangan (putra dan putri) c. Materi musabaqah (maktub) adalah ayat-ayat tertentu yang akan disampaikan panitia pada saat pelaksanaan musabaqah dengan menggunakan kombinasi gaya tulisan khath, seperti: Naskhi, Riq iy, Tsulutsi, Diwani, Farisi, Kufi, dan Diwani Jali. d. Tempat lomba merupakan arena yang antar peserta harus diberikan jarak yang cukup. e. Perlengkapan peserta, seperti: meja, kursi, dan media papan/triplek disiapkan panitia. f. Perlengkapan, seperti: mistar, cat berwarna, pena gambar, dan perlengkapan lainnya disiapkan oleh masing masing peserta. g. Tahapan Musabaqah: 1) Persiapan Penentuan meja peserta dilaksanakan 30 menit sebelum musabaqah dimulai. 2) Pelaksanaan a) Peserta ditempatkan sesuai dengan nomor peserta pada meja, dan peserta mendapatkan perlengkapan. b) Panitia membagikan ayat ayat Al-Qur an yang dilombakan (maktub). c) Waktu yang disediakan adalah 8 jam. 3) Babak Penyisihan diikuti oleh seluruh peserta 4) Babak Final diikuti oleh peserta yang memperoleh nilai tertinggi pada babak penyisihan, yang terdiri dari 6 orang peserta Putra dan 6 orang peserta Putri. 10

16 h. Penilaian peserta berdasarkan urutan nilai tertinggi yang diberikan oleh Dewan Hakim. 6. Musabaqah Fahmil Qur an (FQ) a. Musabaqah Fahmil Qur an adalah jenis lomba pemahaman atau pendalaman Al- Qur an dengan penekanan pada pengungkapan ilmu Al-Qur an dan pemahaman kandungan ayat dalam bentuk cerdas cermat. b. Jenis lomba berbentuk cerdas cermat. c. Peserta beregu (tiga orang) yang salah seorang dari anggota regu sebagai juru bicara. d. Musabaqah dilakukan dengan menampilkan minimal tiga regu, dengan sistem gugur dalam babak penyisihan, semifinal, dan final. e. Materi pokok, yaitu materi kuliah Pendidikan Agama Islam (PAI) di perguruan tinggi yang meliputi akidah, syariah, akhlak, Ulumul Qur an, bahasa Arab, dan Inggris, menerjemahkan Al-Qur an dan Hadis, kemasyarakatan, lingkungan hidup, kependudukan, kesejahteraan, kerukunan, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan lain-lain. f. Materi tambahan meliputi ilmu Tajwid, menjelaskan/mensyarahkan maksud ayat, ilmu tafsir, kisah kisah dalam Al-Qur an, sejarah Islam (Tarikh), sejarah perkembangan Islam di Indonesia, seni baca Al-Qur an dan lain lain. g. Materi disajikan dalam bentuk soal yang terdiri atas dua macam, yaitu soal regu dan soal lontaran (rebutan). Pelaksanaan secara rinci akan dijelaskan oleh panitia pada pertemuan teknis. h. Tahapan Musabaqah: 1) Persiapan Tahap ini diawali dengan pendaftaran regu dan penentuan urutan tampil. 2) Penentuan materi Setiap regu memperoleh paket soal sebanyak 10 soal, dengan cara mengambil amplop soal yang telah disediakan. Selain itu, dalam setiap penampilan diberikan soal lontaran sebanyak 10 soal yang diperebutkan oleh semua regu yang tampil. 3) Penampilan regu a) Penampilan regu ditentukan 30 menit sebelum lomba dimulai. b) Lama penampilan tidak dihitung dengan waktu, melainkan dengan berakhirnya pertanyaan lontaran terakhir. 4) Babak penyisihan, semifinal, dan final a) Semua peserta mengikuti babak penyisihan sesuai dengan bagan tampil yang telah ditetapkan oleh panitera dan dewan hakim. b) Peserta yang tampil pada babak semifinal adalah peserta yang memperoleh nilai tertinggi pada babak penyisihan yang pengaturannya disesuaikan dengan jumlah peserta. c) Peserta yang tampil pada babak final adalah peserta yang memperoleh nilai tertinggi pada babak semifinal. 11

17 7. Musabaqah Syarhil Qur an (SQ) a. Musabaqah Syarhil Qur an adalah bidang musabaqah yang mengungkapkan isi kandungan Al-Qur an dengan cara menampilkan bacaan, puitisasi/terjemah, dan uraian yang menunjukan kesatuan yang serasi. b. Peserta terdiri atas tiga orang (boleh laki laki semua, atau perempuan semua, atau campuran), dengan pembagian peran: seorang sebagai pembaca ayat, seorang sebagai pembaca terjemah/puitisasi, dan seorang sebagai pensyarah isi kandungan Al-Qur an. c. Materi musabaqah adalah berbagai topik yang memiliki landasan ayat-ayat Al- Qur an yang terdiri atas akidah, ibadah, akhlak, kemasyarakatan/ muamalah, dan lainnya. d. Pilihan tema/topik, berikut rujukan ayat-ayatnya, untuk Musabaqah Syarhil Qur an akan diumumkan paling lambat tanggal 28 Mei 2017 melalui laman panitia: e. Tahapan Musabaqah: 1) Persiapan Tahap ini diawali dengan pendaftaran regu dan penentuan urutan tampil. Adapun penentuan tema/topik, ditetapkan sehari sebelum tampil. 2) Pelaksanaan a) Peserta tampil berdasarkan nomor urut tampil. b) Waktu penampilan selama menit. 3) Tata cara penampilan a) Setiap peserta tampil di panggung secara bersama dalam satu regu. b) Ucapan salam disampaikan oleh peserta di awal dan di akhir penampilan. c) Urutan penyajian adalah pembaca ayat, penerjemah, dan pensyarah. Pensyarah bisa berfungsi sebagai pengatur teknik panggung 4) Babak Final a) Penentuan regu yang masuk babak final, didasarkan perolehan nilai tertinggi, yaitu sebanyak 3 (tiga) regu. b) Materi pokok bahasan (topik) diberikan paling lambat 12 jam sebelum tampil dan materi (topik) tersebut berbeda dengan yang disajikan pada babak penyisihan c) Majelis Hakim menentukan nilai regu berdasarkan urutan nilai tertinggi. 8. Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Qur an (KTIQ) a. Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Qur an adalah lomba menulis karya ilmiah tentang ilmu pengetahuan dan kehidupan sosial yang dikaitkan dengan isi kandungan Al-Qur an. b. Setiap perguruan tinggi hanya dapat mengirimkan 1 (satu) regu maksimal 2 orang dengan 1 (satu) karya tulis ilmiah. c. Tema karya tulis ilmiah adalah : 12

18 13 MTQ MAHASISWA NASIONAL XV 1) Kehidupan dan Keberagaman dalam Al-Qur an; 2) Nasionalisme dalam Perspektif Al-Qur an; 3) Al-Qur an dan Teknologi Informasi & Komunikasi; 4) Al-Qur an dan Teknologi Kedokteran; 5) Peran Al-Qur an dalam Penanggulangan Penyalahgunaan Narkoba; 6) Al-Qur an dan Revolusi Mental; 7) Al-Qur an dan Pelestarian Lingkungan. d. Judul karya tulis bebas dengan mengacu pada salah satu dari enam tema di atas. e. Sifat dan isi tulisan, pembimbingan, dan pedoman penulisan karya tulis mengacu pada pedoman umum Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT) yang diterbitkan Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan tahun 2016 ( f. Aspek-aspek pokok yang dinilai dalam bidang musabaqah ini adalah: 1) karya tulis, 2) presentasi. g. Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Qur an harus diterima oleh panitia MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 paling lambat 1 Juni 2017 melalui alamat panitiamtqmn15@ristekdikti.go.id dengan format pengiriman sebagai berikut: KTIQ_NamaPerguruanTinggi_NamaPengirim_MTQMNXV_2017 Contoh: KTIQ_Universitas Brawijaya_Galang Cahya Albharkah_MTQMNXV_2017 h. Mekanisme penilaian melalui dua tahap: 1. Tahap desk evaluation memilih 50 karya terbaik dari seluruh peserta yang mengirimkan karyanya ke Panitia Pelaksana, untuk diundang dan dipresentasikan di ajang MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun Bobot penilaian desk evaluation adalah 40%. Hasil desk evaluation diumumkan pada tanggal 12 Juni 2017 melalui laman 2. Tahap final, 50 karya terbaik harus mempresentasikan karyanya dihadapan majelis hakim dengan durasi presentasi maksimal 15 menit dan tanya jawab 15 menit. Bobot penilaian presentasi adalah 60%. i. Ms Office Power Point yang digunakan minimal tahun Musabaqah Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an dalam Bahasa Arab (DIA) dan Bahasa Inggris (DII) a. Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an dalam bahasa Arab dan bahasa Inggris adalah kegiatan adu argumentasi antara tim afirmatif (mendukung topik) dan tim negatif (tidak mendukung topik) terhadap permasalahan yang dibahas berdasar Al-Qur an, Hadis Nabi, dan ijtihad ulama. b. Setiap kafilah (perguruan tinggi) hanya diperkenankan mengirimkan 1 (satu) regu. c. Topik/motion debat akan diumumkan paling lambat 28 Mei 2017 melalui laman panitia: d. Metode debat menggunakan modifikasi sistem debat NUDC (National University Debating Championship) yang setiap sesi debat terdapat empat regu. Dua regu

19 14 MTQ MAHASISWA NASIONAL XV mewakili pihak Government, yang terdiri atas Opening Government (OG) dan Closing Government (CG); dua regu mewakili pihak Opposition, yang terdiri atas Opening Opposition (OO) dan Closing Opposition (CO). Keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada lampiran lomba debat. 10. Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an (DAQ) a. Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an merupakan bidang lomba aplikasi perangkat lunak tentang karya aplikasi Al-Qur an, Hadits maupun karya Islam lainnya, dengan ketentuan: b. Musabaqah ini diikuti oleh peserta beregu dengan maksimal 3 orang anggota. c. Setiap kafilah hanya mengirimkan 1 (satu) regu dengan 1 (satu) karya. d. Tidak ada batasan platform untuk perlombaannya dan dapat berupa aplikasi desktop, mobile, web, games, dll. e. Karya dapat berupa pengembangan tugas kuliah yang terkait dengan kegiatan akademik kurikuler pada program studi yang diikuti anggota regu peserta. f. Karya belum pernah mendapatkan penghargaan pada kontes lain yang sejenis, baik dalam skala lokal, nasional, maupun internasional. g. Setiap regu mengirimkan sebuah proposal dan video yang menjelaskan karya yang dibuat. h. Video berdurasi 4-10 menit yang menyajikan profil regu pengembang aplikasi, deskripsi singkat dari aplikasi yang dibuat, bagaimana aplikasi dimanfaatkan, dan bagaimana aplikasi tersebut digunakan oleh pengguna. i. Video karya desain aplikasi wajib diunggah di Youtube dengan menyertakan URL di dalam proposal. j. Proposal yang dituliskan dalam 8-10 halaman ukuran kertas A4 font Times New Roman12, spasi 1,15 dengan sistematika sebagai berikut: 1. Judul Aplikasi, 2. Latar Belakang, 3. Tujuan dan Manfaat, 4. Batasan, 5. Metode,Market Analisis, 6. Desain (Use Case Diagram, Class Diagram, ERD), 7. Implementasi Teknologi, 8. Tampilan Purwarupa/Screenshot, 9. Dokumentasi. j. Proposal dalam bentuk soft copy dikirim melalui alamat panitiamtqmn15@ristekdikti.go.id paling lambat tanggal 1 Juni 2017 dengan format pengiriman sebagai berikut: DAQ_NamaPerguruanTinggi_NamaPengirim_MTQMNXV_2017 Contoh: DAQ_Universitas Brawijaya_Galang Cahya Albharkah_MTQMNXV_2017 k. Kriteria umum penilaian terdiri dari aspek inovasi; dampak penggunaan aplikasi terhadap pengguna/masyarakat; potensi keberlanjutan penggunaan aplikasi oleh pengguna; antarmuka (interface) dan kemudahan dalam penggunaan; proses pengembangan aplikasi yang mengikuti metode

20 pengembangan perangkat lunak yang baik; kesesuaian dengan tema MTQMN XV Tahun l. Mekanisme penilaian melalui dua tahap: 1) Tahap desk evaluation memilih 50 karya terbaik dari seluruh peserta yang mengirimkan karyanya ke Panitia Pelaksana, untuk diundang dan dipresentasikan di ajang MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun Bobot penilaian desk evaluation adalah 40%. Hasil desk evaluation diumumkan pada tanggal 12 Juni 2017 melalui laman 2) Tahap final, 50 karya terbaik harus mempresentasikan karyanya dihadapan majelis hakim dengan durasi presentasi maksimal 15 menit dan tanya jawab 15 menit. Bobot penilaian presentasi adalah 60%. 15

21 IV. PESERTA A. Pengertian 1. Perguruan Tinggi peserta adalah perguruan tinggi yang terdaftar pada laman PD DIKTI ( 2. Peserta adalah mahasiswa aktif yang terdaftar pada perguruan tinggi dan terdaftar pada pada laman PD DIKTI ( 3. Peserta adalah mahasiswa Program Sarjana dan Diploma dengan umur maksimum 23 tahun 11 bulan 30 hari, pada tanggal 28 Juli 2017, ketika MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 dimulai. B. Persyaratan Umum 1. Peserta adalah mahasiswa yang masih aktif di perguruan tinggi dibuktikan dengan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), atau Surat aktif dan Surat Pembayaran SPP terakhir, pada tahun pelaksanaan kegiatan (tahun 2017). 2. Peserta harus mendapatkan Surat Rekomendasi atau Surat Tugas yang dikeluarkan oleh Pimpinan Perguruan Tinggi yang bersangkutan. 3. Khusus bagi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), baik negeri maupun swasta, seperti: Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), dan sejenisnya, hanya boleh mengikuti 3 (tiga) bidang lomba: a. Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Qur an; b. Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an dalam Bahasa Inggris; c. Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an. 4. Mahasiswa peserta harus terdaftar dan tergabung dalam satu kafilah universitas yang bersangkutan. 5. Setiap peserta hanya boleh mengikuti 1 (satu) bidang musabaqah. 6. Musabaqah yang bersifat beregu harus beranggotakan mahasiswa yang berasal dari satu perguruan tinggi yang sama. 7. Peserta yang telah mendapat pengesahan dari panitia tidak dapat diganti. 8. Panitia memberikan ID Card kepada peserta yang telah memenuhi persyaratan. 9. Peserta dinyatakan gugur apabila tidak memenuhi persyaratan. 10. Peserta yang pernah menjadi juara 1 (satu) pada salah satu bidang lomba MTQ Mahasiswa Nasional sebelumnya, tidak dibenarkan mengikuti bidang lomba yang sama, kecuali yang bersangkutan mengikuti bidang lomba lain yang berbeda. 16

22 C. Pendaftaran Kafilah 1. Pendaftaran Peserta a. Pendaftaran peserta secara online ke Panitia MTQ Mahasiswa Nasional XV paling lambat tanggal 23 Juni 2017, dengan mengirimkan formulir daftar peserta yang telah diisi dan telah direkomendasikan oleh pimpinan Perguruan Tinggi via e mail: panitiamtqmn15@ristekdikti.go.id. b. Peserta yang didaftarkan harus tercantum dalam database PD Dikti serta menyertakan surat pernyataan/legalitas sebagai mahasiswa aktif yang ditanda tangani oleh Rektor dan berstempel. c. Pendaftaran tidak dipungut biaya. d. Kafilah yang telah tiba di Kota Malang agar segera menghubungi Panitia MTQ Mahasiswa Nasional XV di Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang dan Universitas Brawijaya. Kontak panitia: 1) Drs. Kadri, M.M (UB) (Mobile: ) 2) Sukarman, S.H. (UB) (Mobile: ) 3) Drs. Taat Setyohadi (UM) (Mobile: ) 4) Subur Hariono, S.Pd. (UM) (Mobile: ) 5) Khoirunnisa (UB) (Mobile: ) 6) Septian Heru (UB) (Mobile: ) 7) Anwar Kirom (UM) (Mobile: ) 2. Jumlah Peserta Peserta utusan masing masing Perguruan Tinggi Umum adalah sebagai berikut: a. Bidang Musabaqah Tilawatil Al-Qur an berjumlah 2 orang (1 Qari dan 1 Qari ah); b. Bidang Musabaqah Tartilil Qur an berjumlah 2 orang (1 Murattil dan 1 Murattilah); c. Musabaqah Qira at Sab ah (Riwayat Warsy dan Qalun) berjumlah 2 Orang (1 Qari dan 1 Qariah); d. Bidang Musabaqah Hifzhil Qur an 5 juz berjumlah 2 orang (1 Hafizh 5 juz dan 1 Hafizhah 5 juz); e. Bidang Musabaqah Hifzhil Qur an 10 juz berjumlah 2 orang (1 Hafizh 10 juz dan 1 Hafizhah 10 juz); f. Bidang Musabaqah Hifzhil Qur an 20 juz berjumlah 2 orang (1 Hafizh 20 juz dan 1 Hafizhah 20 juz); g. Bidang Musabaqah Khaththil Qur an berjumlah 2 orang (1 Khaththath dan 1 Khaththathah); h. Bidang Musabaqah Fahmil Qur an 1 Regu (2 atau 3 Orang); i. Bidang Musabaqah Syarhil Qur an 1 Regu (3 orang); 17

23 j. Bidang Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Qur an (1 atau 2 Orang); k. Bidang Debat Kandungan Al-Qur an dalam bahasa Arab 1 Regu (2 Orang); l. Bidang Debat Kandungan Al-Qur an dalam bahasa Inggris 1 Regu (2 Orang); m. Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an beregu (2 atau 3 orang). D. Pendamping Peserta 1. Pendamping peserta adalah dosen atau personil yang ditugaskan oleh perguruan tinggi untuk mendampingi peserta dan tidak sebagai peserta musabaqah. 2. Jumlah pendamping peserta yang didaftarkan dan yang ditanggung akomodasi dan konsumsinya oleh Panitia MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 sebanyak 2 orang dari masing-masing kafilah. E. Kedatangan Kafilah 1. Seluruh kafilah diharapkan tiba di Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Jawa Timur pada tanggal Juli Kafilah membawa bendera perguruan tinggi masing masing, jas/jaket almamater, dan pakaian adat daerah yang akan digunakan pada acara Pawai Ta aruf, Defile Kafilah saat upacara pembukaan dan penutupan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun

24 V. PERHAKIMAN A. Pengertian 1. Perhakiman adalah ketentuan dan proses pelaksanaan penilaian terhadap penampilan dan penyajian peserta dalam musabaqah, dan penetapan hasil musabaqah. 2. Hakim adalah perorangan yang melakukan penilaian terhadap penampilan peserta dan penetapan hasil musabaqah. 3. Majelis Hakim adalah tim penilai musabaqah yang bertanggungjawab terhadap bidang musabaqah tertentu. 4. Dewan hakim adalah tim penilai yang bertanggungjawab terhadap semua bidang musabaqah. 5. Jumlah anggota majelis hakim di setiap bidang disesuaikan dengan kebutuhan. 6. Panitera adalah perangkat perhakiman yang bertugas menyelenggarakan administrasi majelis hakim. 7. Tim pengawas adalah satuan kerja pengawasan yang menyangkut perhakiman dengan komposisi Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Anggota sesuai kebutuhan. Tim pengawas Musabaqah Tilawatil Qur an Mahasiswa Nasional ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan. B. Organisasi Perhakiman Organisasi perhakiman adalah pelaksana yang bertugas menilai penampilan dan penyajian peserta musabaqah yang selanjutnya disebut Dewan Hakim, terdiri dari: 1. Unsur Pimpinan Dewan Hakim terdiri dari: a. Ketua Dewan Hakim b. Wakil Ketua Dewan Hakim c. Sekretaris Dewan Hakim d. Wakil Sekretaris Dewan Hakim e. Ketua Majelis Hakim. 2. Unsur Majelis Dewan Hakim a. Ketua Majelis yang merangkap sebagai anggota b. Anggota Majelis Hakim yang melakukan penilaian c. Panitera. C. Pembentukan Dewan Hakim dan Pengawas MTQ 1. Dewan Hakim dan Tim Pengawas dibentuk berdasarkan Surat Keputusan yang diterbitkan oleh Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan. 2. Dewan Hakim dan Tim Pengawas dibentuk menjelang Musabaqah dan berakhir sampai selesai kegiatan Musabaqah. 19

25 20 MTQ MAHASISWA NASIONAL XV 3. Seluruh anggota Dewan Hakim sebelum melaksanakan tugas, dilantik dan mengangkat sumpah di hadapan pejabat yang berwenang. 4. Hal hal yang perlu dipertimbangkan untuk mengangkat seorang Hakim pada MTQ Mahasiswa Nasional adalah sebagai berikut: a. Memiliki kapasitas ilmu pengetahuan dan keahlian yang memadai dalam perhakiman sesuai materi yang akan dinilai. b. Bersikap jujur, adil, objektif dan bertanggungjawab dalam melaksanakan penilaian. c. Teliti dan cermat serta tidak melakukan perbuatan yang tercela di dalam memberikan nilai d. Memperhatikan latar belakang pendidikan dan faktor usia. D. Tugas dan Wewenang Dewan Hakim 1. Pimpinan Dewan a. Ketua Dewan Hakim 1) Mengkoordinasikan seluruh kegiatan Majelis Hakim dalam melaksanakan tugasnya; 2) Melakukan pengawasan internal terhadap semua anggota Dewan Hakim; 3) Membagi tugas kepada Ketua Majelis Hakim dengan bidang bidang penilaian tertentu; 4) Membuat tata tertib Dewan Hakim; 5) Memimpin rapat pleno Dewan Hakim dan melakukan simulasi; 6) Menetapkan dan mengumumkan peserta, baik perorangan maupun beregu yang berhak mengikuti babak final; 7) Menetapkan urutan juara pada babak final dan juara umum melalui rapat koordinasi dan rapat paripurna; 8) Membacakan keputusan Dewan Hakim tentang para juara dan juara umum pada acara penutupan MTQ Mahasiswa Nasional; 9) Melaporkan secara tertulis hasil Musabaqah kepada Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan melalui Ketua Panitia; 10) Apabila Ketua Dewan Hakim berhalangan, maka tugas dan wewenangnya dilaksanakan oleh Wakil Ketua Dewan. b. Wakil Ketua Dewan Hakim 1) Membantu Ketua Dewan dalam melaksanakan tugasnya; 2) Mewakili Ketua Dewan untuk menjalankan tugas dan wewenangnya apabila Ketua Dewan berhalangan. c. Sekretaris Dewan Hakim 1) Melaksanakan tugas keadministrasian Dewan; 2) Mencatat segala sesuatu yang berkaitan dengan penilaian; 3) Menyiapkan draf Surat Keputusan (SK) tentang pemenang lomba, baik untuk juara dan juara umum.

26 d. Wakil Sekretaris Dewan Hakim 1) Membantu Sekretaris Dewan Hakim dalam melaksankaan tugasnya; 2) Mewakili Sekretaris Dewan Hakim untuk menjalankan tugas dan kewenangannya, apabila Sekretaris Dewan Hakim berhalangan. e. Anggota Dewan Hakim Membantu pekerjaan yang ditugaskan oleh Ketua atau Wakil ketua Dewan Hakim, maupun oleh Sekretrais atau Wakil Sekretaris Dewan Hakim. 2. Pimpinan Majelis a. Ketua Majelis Hakim 1) Mengkoordinir seluruh kegiatan para Hakim dalam melakukan penilaian untuk satu bidang lomba; 2) Menentukan peserta yang berhak untuk mengikuti seleksi lebih lanjut, maupun yang dinyatakan sebagai pemenang untuk satu bidang lomba; 3) Melaporkan hasil penilaian secara tertulis kepada Ketua Dewan Hakim; 4) Menetapkan seorang Hakim penilai untuk bertugas sebagai pengatur waktu atau sebagai Hakim Penanya. b. Panitera Majelis Hakim 1) Melaksanakan keadministrasian Majelis Perhakiman; 2) Mencatat segala sesuatu yang berkaitan dengan penilaian dalam satu rangkaian musabaqah. c. Anggota Majelis (Hakim) 1) Menilai penampilan peserta yang dilakukan secara individual; 2) Melaporkan hasil penilaian secara tertulis kepada Ketua Majelis. E. Akuntabilitas dan Transparansi Perhakiman dan Penilaian Guna menjamin pelaksanaan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 yang jujur, adil, dan bermartabat, nilai penampilan dan penyajian peserta di setiap bidang musabaqah dapat diakses secara online melalui laman resmi panitia: Selain itu, penampilan peserta pada setiap sesi di setiap bidang musabaqah disiarkan secara live streaming, dan dapat diakses melalui laman panitia. F. Ketentuan Kejuaraan 1. Penentuan Finalis a. Majelis Hakim menentukan 3 (tiga) peserta yang memperoleh nilai tertinggi sebagai finalis, kecuali pada bidang Musabaqah Khaththil Qur an, Fahmil 21

27 Qur an, Debat Bahasa Arab dan Inggris, Karya Tulis Ilmiah Al-Qur an, dan Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an (yang memiliki ketentuan berbeda). b. Anggota Majelis Hakim yang berasal dari perguruan tinggi yang sama dengan mahasiswa peserta final, harus diganti dengan anggota Majelis Hakim yang lain. 2. Penentuan Pemenang a. Berdasarkan rangking nilai para finalis yang ditentukan oleh Majelis Hakim, maka peserta yang mendapat nilai tertinggi dinyatakan sebagai pemenang pertama dan seterusnya sesuai dengan rangking. b. Apabila terdapat dua atau lebih finalis yang memperoleh nilai yang sama, maka pemenangnya ditetapkan berdasarkan ketentuan yang telah diatur dalam penentuan finalis. 3. Penentuan Juara Umum a. Juara umum ditetapkan oleh Dewan Hakim melalui sidang pleno, bukan oleh Majelis Hakim. b. Juara umum adalah perguruan tinggi yang memperoleh jumlah nilai tertinggi dari semua jenis bidang musabaqah dengan perolehan angka sebagai berikut: 1) Pemenang pertama nilai 5 poin; 2) Pemenang kedua nilai 3 poin; 3) Pemenang ketiga nilai 1 poin. c. Apabila nilai juara umum ada yang sama, maka juaranya ditetapkan berdasarkan nilai tertinggi dari bidang Musabaqah Tilawatil Qur an. Apabila masih terjadi kesamaan nilai, maka penentuan berdasarkan nilai tertinggi sesuai dengan urutan pada bidang Musabaqah yang telah ditentukan dalam buku pedoman ini. d. Apabila bidang musabaqah yang diperlombakan pesertanya kurang dari 10 (sepuluh), maka bidang Musabaqah tersebut tidak diperhitungkan dalam penentuan juara umum. e. Perguruan tinggi yang diikusertakan untuk nominasi juara umum adalah perguruan tinggi yang mengikuti bidang Musabaqah Tilawatil Qur an. 22

28 VI. PENUTUP A. Pembukaan dan Penutupan 1. Upacara pembukaan dan penutupan dilakukan sesuai dengan protokoler yang berlaku di lingkungan Kementerian Ristek dan Dikti RI. 2. Upacara pembukaan dilaksanakan pada hari pertama dan penutupan dilakukan pada hari terakhir kegiatan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017, dicantumkan dalam jadwal yang disusun kemudian. 3. Pelaksana Musabaqah Tilawatil Qur an Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 adalah Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang. 4. Susunan acara pembukaan dan penutupan akan disusun oleh Tim Steering Commitee. B. Bendera MTQ Mahasiswa Nasional mempunyai bendera khusus yang terbuat dari kain berwarna putih perak berlogo khusus bertuliskan MTQ Mahasiswa Nasional. C. Lain-Lain Perguruan Tinggi pelaksana MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 harus membuat laporan lengkap yang disampaikan kepada Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan. D. Sanksi 1. Persiapan a. Peserta yang tidak memenuhi persyaratan tidak mendapat pengesahan dan tidak diperbolehkan tampil. b. Peserta yang diketahui menggunakan persyaratan palsu gugur hak tampilnya dan perguruan tinggi pengirim akan dilaporkan ke Kementerian RISTEK dan DIKTI untuk ditindaklanjuti. 2. Pelaksanaan Peserta yang tampil dan melanggar ketentuan tampil dianggap gugur penampilannya. 23

29 LAMPIRAN 1 SISTEM DAN MEKANISME LOMBA DEBAT A. Sistem Lomba Sistem yang digunakan dalam MTQ Mahasiswa Nasional XV adalah British Parliamentary (BP) yang mengacu pada pedoman yang dirumuskan dalam National University English Debating Championship (NUEDC) dan World University Debating Championship (WUDC) atau Lomba debat bahasa Inggris tingkat dunia. Format lomba dengan sistem ini dalam setiap sesi debat terdapat empat regu debat. Dua regu mewakili pihak Government (Pemerintah), yang terdiri atas Opening Government (OG) dan Closing Government (CG); dan dua regu mewakili pihak Opposition (Oposisi), yang terdiri atas Opening Opposition (OO) dan Closing Opposition (CO). Masing-masing regu terdiri atas dua orang peserta debat. Posisi dalam debat (urutan giliran bicara) 1. Prime Minister 2. Leader of opposition 3. Deputy prime 4. Deputy leader of Minister opposition 5. Member of 6. Member of opposition Government 7. Government whip 8. Opposition whip Setiap peserta debat memiliki waktu bicara 5 menit (babak penyisihan) dan 7 menit (babak semifinal dan final). B. Mekanisme Lomba Mekanisme lomba debat dalam MTQ Mahasiswa disesuaikan dengan situasi dan kondisi peserta dalam pelaksanaan MTQ, yaitu dengan menerima pendaftaran peserta yang dikirim Perguruan Tinggi yang ikut serta dalam MTQ Mahasiswa sebanyak 32 Perguruan Tinggi. Apabila pendaftar melebihi dari 32 Perguruan Tinggi, maka akan diadakan seleksi awal untuk mendapatkan 32 PT yang akan mengikuti babak selanjutnya. Pendaftaran peserta lomba debat akan ditutup setelah jumlah peserta dianggap telah mencapai kuota. Dari ke 32 regu ini akan mengikuti seleksi sebagai berikut: 1. Preliminary Rounds (Babak Penyisihan) 32 (tiga puluh dua) tim akan mengikuti babak penyisihan dengan sistem gugur. Setiap tim akan melakukan 1 (satu) kali sesi debat. 2 tim terbaik dari setiap sesi debat dan akan maju ke babak selanjutnya. Babak ini dilaksanakan 24

30 25 MTQ MAHASISWA NASIONAL XV selama 2 (dua) hari. Dalam satu hari, terdapat 4 (empat) sesi debat. Dari babak penyisihan ini, tim yang akan maju ke babak berikutnya sebanyak 16 tim. 2. Quarter Final Rounds (Perempat Final) Babak ini merupakan hasil seleksi babak penyisihan. Dalam babak ini, terdapat 16 tim yang akan berdebat, dan dibagi kedalam 4 (empat) sesi debat. 2 (dua) tim terbaik dari setiap sesi debat akan dipilih, dan nantinya akan ada 8 tim yang akan maju ke babak selanjutnya, yaitu babak semifinal. 3. Semifinal Rounds (Semi Final) Babak ini mempertemukan 8 tim terbaik. Empat tim terbaik akan maju ke babak Grand Final. 4. Grand Final Round (Final) Babak ini merupakan babak puncak yang mempertemukan 4 (empat) tim terbaik. Dari babak ini, akan dipilih Juara 1, 2, 3, dan 4. C. Peserta Debat 1. Peserta lomba debat ilmiah kandungan Al-Qur an dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris adalah mahasiswa utusan Perguruan Tinggi yang berpartisipasi dalam MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 di Kota Malang, Jawa Timur. 2. Peserta lomba debat ilmiah dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris terbentuk dalam satu tim yang terdiri dari dua orang mahasiswa utusan dari Perguruan masing masing. 3. Setiap Perguruan Tinggi mengirimkan satu tim debat dan mendaftar sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh panitia. 4. Peserta lomba debat harus mendaftar ulang pada saat kedatangan dan nama peserta harus sesuai dengan yang didaftarkan (tidak boleh mengganti peserta pada saat kedatangan) 5. Peserta lomba debat harus mengikuti technical meeting yang diselenggarakan sebelum lomba (waktu ditentukan panitia) 6. Peserta lomba debat wajib memenuhi segala ketentuan yang ditentukan oleh panitia. D. Adjudication (Penjurian) 1. Dewan Hakim a. Dewan Hakim lomba debat ditentukan berdasarkan SK Dirjen Pendidikan Tinggi. b. Jumlah anggota Dewan Hakim yang bertugas di setiap lomba harus ganjil. c. Dewan Hakim melaksanakan tugasnya berdasarkan deskripsi kerja yang telah ditentukan. 2. Tugas Dewan Hakim

31 a. Menentukan nilai yang diperoleh setiap pembicara. (Penilaian tidak bersifat subjektif: harus memahami konsep debat) b. Menentukan nilai yang diperoleh setiap tiap tim dan dirundingkan bersama juri yang lain pada saat menentukan peringkat. c. Berunding dengan anggota dewan hakim untuk menentukan peringkat tim dan peserta debat terbaik. d. Memberikan penilaian verbal terhadap peserta debat. e. Melengkapi dokumentasi yang diperlukan. 3. Penilaian a. Penilaian ditentukan berdasarkan aturan dalam sistem BP (British Parliamentary) dan disesuaikan dengan kondisi MTQ. b. Penilaian terdiri atas penilaian terhadap tim dan individu (best speaker) c. Penilaian tim/individu harus berdasarkan pada ketentuan berikut: 4. Kriteria Penilaian Matter (Kualitas Argumen) - the content of a speech : substantive arguments, rebuttal arguments, case studies/facts danpois Manner (Aspek Etika dalam Debat) the structure and style of a speech: entertaining, engaging audience, strengthening the arguments/case, appropriate language. 5. Sistem Penilaian Grade Marks Meaning A B C Excellent to flawless. The standard of speech you would expect to see from a speaker at the Semi Final / Grand Final level of the tournament. This speaker has many strengths and few, if any, weaknesses. Above average to very good. The standard you would expect to see from a speaker at the finals level or in contention to make to the finals. This speaker has clear strengths and some minor weaknesses. Average. The speaker has strengths and weaknesses and roughly equal proportions. 26

32 D E Penentuan Topik Debat MTQ MAHASISWA NASIONAL XV Poor to below average. The team has clear problems and some minor strengths. Very poor. This speaker has fundamental weaknesses and few, if any, strengths. a. Topik topik lomba debat ditentukan panitia dan motions debat akan disampaikan pada saat technical meeting. b. Kelompok yang berhadapan pada waktu lomba ditentukan berdasarkan hasil undian pada waktu lomba. c. Kelompok pro dan kontra ditentukan berdasarkan hasil undian pada waktu lomba. d. Motions debat yang dilombakan ditentukan berdasarkan hasil undian pada waktu lomba. e. Penentuan pemenang babak penyisihan didasarkan pada nilai tertinggi yang diperoleh melalui sistem gugur. f. Pemenang babak penyisihan berhak melanjutkan lomba ke babak selanjutnya. g. Penentuan pemenang babak final didasarkan selain didasarkan dari perolehan nilai juga ditentukan atas kesepakatan para juri. h. Ketentuan pemenang lomba tidak dapat diganggu gugat. 7. Ketentuan Lomba Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur an: a. Peserta lomba diundi untuk menentukan lawan lomba (PT x melawan PT y), kelompok lomba (pro atau kontra) dan topik lomba. b. Peserta lomba diberi waktu 15 menit untuk menyiapkan case building yang diperoleh di luar ruang lomba. c. Peserta lomba diperkenankan menggunakan bahan bahan acuan, seperti: kamus, ensiklopedi, hadis, tafsir Al-Qur an selama case building. d. Penggunaaan media elektronik tidak diperbolehkan selama case building dan jika ada pelanggaran, panitia akan mengambil tindakan yang diperlukan. e. Kelompok Pro diperkenankan mempersempit motions yang ditentukan. f. Setelah 15 menit persiapan, peserta lomba diperkenankan masuk kembali ke ruang lomba. Catatan: Jika pendaftar lebih dari 32 perguruan tinggi, maka akan digunakan sistem paralel dan semua peserta akan diranking (dari 1 s.d. 32) untuk mengikuti babak selanjutnya ( disesuaikan situasi dan kondisi). 27

33 LAMPIRAN 2 SUSUNAN PANITIA Susunan Panitia MTQ MN XV Tahun 2017 di Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang A. Steering Committee (SC) Pengarah Penasehat Ketua Wakil Ketua Sekretaris Anggota Sekretariat : Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi : 1. Sekretaris Jenderal Kemristekdikti 2. Inspektur Jenderal Kemristekdikti : Prof. Intan Ahmad, Ph.D : Dr. Didin Wahidin, M.Pd : Dr. Widyo Winarso, M.Pd : 1. Prof. Dr. Said Agil Husin Al-Munawar, MA 2. Prof. Dr. Ir. Anis Saggaff, MSCE 3. Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd. 4. Dr. Lia Maulia Indrayani, M.Hum 5. Dr. Fahmy Lukman 6. Iskandar, SE 7. H. Fahmi Al-Munawwar, S.Ag 8. Apudz Mahfudz, S.Pd.I. : Staf Subdit Kemahasiswaan B. Organizing Committee (OC) Penasehat Penanggung Jawab Anggota : Gubernur Jawa Timur Pangdam V Brawijaya Walikota Malang Walikota Batu Bupati Malang Kapolda Jawa Timur Kapolres Kota Malang Kapolres Kota Batu Kapolres Kabupaten Malang : Prof Dr.Ir. Mohammad Bisri, M.S. (Rektor Universitas Brawijaya) Prof. Dr. H. Ah. Rofi uddin, M.Pd. (Rektor Universitas Negeri Malang) : Prof. Dr. Ir. Kusmartono (Wakil Rektor I UB) 28

34 Prof. Dr. Hariyono, M.Pd. (Wakil Rektor I UM) Dr. Sihabudin, SH., MH. (Wakil Rektor II UB) Prof. Wahjoedi, M.E., M.Pd. (Wakil Rektor II UM) Prof. Dr. Ir. Arief Prajitno, MS. (Wakil Rektor III UB) Dr. Syamsul Hadi, M.Pd., M.Ed. (Wakil Rektor III UM) Dr. Ir. Moch. Sasmito Djati, MS. (Wakil Rektor IV UB) Dr. I Wayan Dasna, M.Si., M.Pd. (Wakil Rektor IV UM) Panitia Pelaksana Ketua Umum Wakil Ketua Umum Ketua I (Bidang Lomba) Ketua II (Non Musabaqah) Ketua III (Sie Dana) Ketua IV (Fasilitas) Sekretaris I Sekretaris II Bendahara I Bendahara II : Akhmad Muwafik Saleh, S.Sos., M.Si. (UB) : Dr. Yusuf Hanafi, S.Ag., M.Fil.I. (UM) : Darjito, S.Si, M.Si (UB) Dr. H. Kholisin, M.Hum. (UM) : M. Andhy Nurmansyah, S.Si, M.Hum (UB) Ahmad Fahmi, S.T., M.T. (UM) : Dra. Ernani Kusdiantina, M.M (UB) Imam Supeno, M.Si. (UM) : Drs. Syarif Utomo, M.AB (UB) Drs. Amin Sidiq, M.Pd. (UM) : Drs. Andoyo, S.I.P., M.M. (UM) : Drs. Slamet Kusnadi, M.Si. (UB) : Drs. Sagiya (UB) : Titin Sulastinah, S.E. (UM) BIDANG-BIDANG I. BIDANG SEKRETARIAT Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Drs. Kadri, M.M (UB) : Drs. Taat Setyohadi (UM) : Drs. Suhartono (UB) Sukarman, S.H (UB) Wahyu Ahmad Supriadi, S.Sos (UB) Subur Hariono, S.Pd. (UM) Drs. H. Imam Khotib, M.M (UM) Rini Tri Rahayu, B.Sc. (UM) Iqbal El-Sidiq, S.Pd. (UM) Nur Kholis Kurniawan (UM) 29

35 Badruzzaman Habibie, S.E. (UM) Listiani, S.Pd. (UM) II. BIDANG HAKIM & JURI Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Prof. Dr. Thohir Luth, M.A (UB) : Dr. Muslihati, S.Ag., M.Pd. (UM) : Drs. M. Misbah Khunur, M.Si (UB) Drs. H. Kadim Masjkur, M.Si. (UM) Drs. H. Sucipto, M.S. (UM) Dr. Drs. Suryadi, M.Si (UB) Dr. Ir. Syafrial, M.S (UB) Moh. Ahsanuddin, S.Pd., M.Pd. (UM) III. BIDANG ACARA Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. Ir. Eko Widodo, M.Agr, Sc. (UB) : Hartono, S.Sn., M.Sn. (UM) : Drs. Agus Yuliawan (UB) Tri Wahyuningtyas, S.Pd., M.Sn. (UM) Edi Suyanto, SH (UB) Vian Dedi Pratama, S.Pi (UB) IV. BIDANG TRANSPORTASI Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dra. Rosadah Agustin Syarief, M.AB (UB) : Dr. Supriyadi, M.Kes. (UM) : Sigit Pramono, S.E., M.Sc (UB) Drs. Ferry Subagio (UB) Drs. Noor Farochi (UM) Antonius Budi Hartoko (UM) V. BIDANG AKOMODASI Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Arief Zainuddin, S.H., M.Hum (UB) : Dr. I Nyoman Ruja, S.U. (UM) : Moh. Alfan, S.Pd., M.Pd. (UM) Hery Prawoto, Widodo S.Sos., M.AB (UB) Agus Hartono, S.Pd. (UM) VI. BIDANG PERLENGKAPAN DAN VENUE Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Drs. Partono, M.Pd. (UM) : Drs. Lukisan Edi Kuncoro (UB) : Agus Sunandar, S.Pd., M.T. (UM) Slamet Winarko, S.T (UB) 30

36 VII. BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI Ahmad Muam, S.Pd. (UM) Candra Setyabudi (UM) Wasiska Iyati, S.T., M.T (UB) Siti Marfuah, S.H., M.M (UB) Mardiantono, S.Sos (UB) Wiyanto (UM) Sugianto (UM) MTQ MAHASISWA NASIONAL XV Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Edy Santoso, S.Si, M.Kom (UB) : Muhammad Jauharul Fuady, S.T., M.T. (UM) : Ahmad Basuki, S.Si., M.Si., Ph.D (UB) Arrijal Nagara Yanottama, S.T. (UM) Denky Adityo, A.Md (UM) Mahmudin Yunus, S.Kom., M.Kom. (UM) Raden Arif Setiawan, S.T., M.T (UB) Dr. Eng. Sofyan Arif Setia Budi, S.T., M.T (UB) Rizal Setya Perdana, S.Kom., M.Kom (UB) VIII. BIDANG KONSUMSI Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. Dra. Sri Mangesti Rahayu, M.Si (UB) : Dr. Tutut Chusniyah, M.Psi. (UM) : Kustiyani, S.H (UB) Suharsinah, S.E (UB) Dyah Istinawati Iskandar, S.H. (UM) Agnes Dothy Widyaningsih, B.Sc. (UM) Siti Unun Fatayati, S.AB (UB) IX. BIDANG DANA DAN SPONSOR Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. Eng. Tri Budi Prayogo, S.T., M.T (UB) : Dra. Aminarti Siti Wahyuni (UM) : drg. Prasetyo Adi, M.S (UB) Drs. Raden Johanes Herry Soewito (UM) Dr. Fatchur Rohman, SE., M.Si. (UB) Ir. H. Ma arif (UM) Sodik, S.E. (UM) X. BIDANG KESEHATAN DAN K3 Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. dr. Yuyun Yueniwati P.W, M.Kes., SpR(K) (UB) : Prof. Dr. Mardji, M.Kes. (UM) : dr. Samsul Arifin (UB) dr. Bayu Lestari, M.Biomed (UB) 31

37 drg. Muslim Paranto Noor Asoffa (UM) dr. Agung Kurniawan, M.Kes (UM) dr. Erianto (UM) dr. Rara (UM) dr. Ifa (UM) XI. BIDANG KEAMANAN Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. Ir. Edhy Sudjarwo, M.S (UB) : Dr. Sugeng Hadi Utomo (UM) : Priyo Firmanto (UB) Widodo (UB) Drs. Eko Budi Winarno (UM) Sumartono (UM) Pujianto (UM) XII. BIDANG HUBUNGAN ANTAR BANGSA Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Prof. Dr. Ir. Ifar Subagyo, M.Agr.St. (UB) : Prof. Dr. Nurul Murtadho, M.Pd. (UM) : Prof. Dr. Ir. Hendrawan Sutanto, M.Rur.Sc (UB) Dr. Ir. Osfar Sjofjan, M.Sc (UB) Prof. Dr. Moh. Ainin, M.Pd. (UM) XIII. BIDANG MUSABAQAH Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. Dedi Kuswandi, M.Pd. (UM) : Dr. Slamet Wahyudi, S.T., M.T (UB) : Ilhamuddin, S.Psi, (UB) Dr. H.A. Munjin Nasih, M.Ag. (UM) M. Alifudin Ikhsan (UM) 1. Bidang Tilawatil Qur an : In amul Wafi, M.Ed. (UB) Ir. Sukandar, M.P. (UB) 2. Bidang Tartilil Qur an : Syariful Muttaqin, M.A (UB) Arif Mustapa, M.Si (UB) 3. Bidang Qira`at Sab`ah : Rofi atul Muna, S.Pd. (UM) Moh. Fery Fauzi, S.Pd., M.Pd.I. (UM) 4. Bidang MHQ 5 Juz : Nur Hanifah, S.Ag., M.Ag (UB) Dr. Muhammad Rozikin, M.Si (UB) 5. Bidang MHQ 10 Juz : Moh. Rohmanan, Lc., M.Th.I. (UM) Fitri Annisa Hayati, S.Pd. (UM) 6. Bidang MHQ 20 Juz : Moh. Fauzan, S.Pd., M.Pd. (UM) Irman Niami, S.Pd. (UM) 32

38 7. Bidang Khaththil Qur an : Vemy Lathifah Hidayah, S.Pd. (UM) Ufi Umaroh, S.Pd. (UM) 8. Bidang Fahmil Qur an : Eko Andi Suryo, S.T., M.T., Ph.D. (UB) Khalid Rahman, S.Pd.I., M.Pd.I (UB) 9. Bidang Syarhil Qur an : Ir. Ludfi Djakfar, MSCE., Ph.D (UB) Mokhamad Rohma Rozikin, S.Pd., M.Pd (UB) 10. Bidang Karya Tulis : Yusuf Hendrawan, STP, M.App.life PhD (UB) Al-Qur an Dr. Ir. Anik Martinah Hariati, M.Sc (UB) 11. Bidang Debat Isi Kandungan : Drs. M. Syathibi Nawawi, M.Pd. (UM) Al-Qur an (Bahasa Arab) Faris Khoirul Anam, Lc., M.H.I. (UM) 12. Bidang Debat Isi Kandungan : Nur Hayati, S.Pd., M.Ed. (UM) Al-Qur an (Bahasa Inggris) Achmad Sultoni, S.Ag., M.Pd.I. (UM) 13. Bidang Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an : Dr. Eng. Herman Tolle, S.T., M.T., Ph.D (UB) Tito Haripradianto, S.T., M.T (UB) XIV. BIDANG ACARA PENDUKUNG Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. Fatchur Rohman, M.Si. (UM) : Ir. Ari Wahyudi, M.T (UB) : Kotok Gurito, S.E (UB) Dimas Setyo (UB) Afwan Hariri Agus Prohimi, S.E., M.Si. (UM) Subakti, S.Pd., M.Si. (UM) Agus Setiawan (UB) Ir. Nurul Hamid (UM) XV. BIDANG HUMAS, PUBLIKASI DAN DOKUMENTASI Koordinator Wakil Koordinator Anggota : Dr. Anang Sujoko, S.Sos., M.Si. (UB) : Dr. Zulkarnain Nasution, M.Pd., M.Si. (UM) : Pranatalia P Nugraheni, S.AB (UB) Indria Shanti, SE (UM) Ronny Setiantoko, SE (UB) Apif Miptahul Hajji, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D. (UM) Oki Dian Sulistyo, S.Ip., M.Medkom (UB) Dr. Rianto, M.Hum (UB) Renita Sakinatuzzuhriah, S.Pi (UB) Nandang Mufti, Ph.D. (UM) Kautsar Salexa, SE (UM) Budiarto, S.Pd (UM) Suhardi, S.Pd (UM) 33

39 LAMPIRAN 3 JADWAL KEGIATAN JADWAL PELAKSANAAN MTQ MAHASISWA NASIONAL XV TAHUN 2017 MALANG, 28 JULI 04 AGUSTUS 2017 Hari: Rabu - Kamis, Juli 2017 No Kegiatan Waktu Tempat 1 Kedatangan kafilah MTQ Rabu- Kamis, Juli 2017 Kampus Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang 2 Pawai Ta aruf Kafilah Kamis, 27 Juli 2017 ( WIB) Start: Samantha Krida Universitas Brawijaya Keluar lewat Jalan Veteran Finish: Graha Cakrawala 3 Malam Ta aruf dan Pelantikan Dewan Hakim MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 Kamis, 27 Juli 2017 ( ) 34 Universitas Negeri Malang Rumah Dinas Walikota Malang Hari: Jum at, 28 Juli 2017 No Kegiatan Waktu Tempat 1 Technical Meeting (khusus offisial kafilah) WIB Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang 2 Pembukaan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun WIB Samantha Krida, Universitas Brawijaya Hari: Sabtu, 29 Juli 2017 No Kegiatan Waktu Tempat 1 Sarasehan Wakil-Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Aula Utama A3, Lantai II, Rektorat Universitas Negeri Malang Hari: Sabtu - Rabu, 29 Juli 2 Agustus 2017 No Kegiatan Waktu Tempat 1 Pelaksanaan lomba di masing-masing lokasi (Terlampir) Kegiatan Pendukung Hari: Jum at, 28 Juli Kamis, 3 Agustus 2017 No Kegiatan Waktu Tempat 1 Bazar dan Pameran MTQMN XV Tahun 2017 Dimulai pada: Jum at, 28 juli 2017 Berakhir pada: Kamis, 03 Agustus - Bundaran Rektorat Universitas Brawijaya - Kompleks Gedung Graha Cakrawala, Universitas Negeri

40 2017 Malang 2 Seminar Qur ani Senin, 31 Juli 2017 ( WIB) - Samantha Krida, Universitas Brawijaya 3 Pekan Khath Nasional (Pelatihan dan Pameran Kaligrafi, serta Lomba Kaligrafi tk. SLTA) Sabtu, 28 Juli Rabu, 2 Agustus Kompleks Gedung Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang 4 Tabligh dan Tausiyah Akbar (Dai Nasional) 5 Pekan Khatmil Qur an (non stop) untuk pemecahan rekor MURI 6 Seminar Islamic Parenting Sabtu, 29 Juli Rabu, 03 Agustus 2017 ( WIB) Sabtu, 29 Juli Jum at, 04 Agustus 2017 Senin, 31 Juli 2017 ( WIB) - Masjid Raden Patah, Universitas Brawijaya - Masjid al-hikmah, Universitas Negeri Malang - Rektorat Universitas Brawijaya - Masjid Raden Patah Universitas Brawijaya Aula FTP UB Lt 2 7 Lomba Mewarnai anak - anak 8 Lailatul Qira ah oleh Qari dan Qariah Nasional Kamis, 03 Agustus 2017 ( WIB) Selasa, 01 Agustus 2017 ( WIB) Lapangan Parkir FILKOM UB Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang Hari: Kamis, 03 Agustus 2017 No Kegiatan Waktu Tempat 1 Wisata Kafilah MTQMN WIB Bebas XV Tahun Penutupan MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun WIB Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang 1 Kepulangan dan Pelepasan Kafilah Hari: Jum at, 04 Agustus 2017 Jum at, 04 Agustus 2017 ( WIB) Dari Universitas Brawijaya dan Univeristas Negeri Malang 35

41 LAMPIRAN 4 LOKASI MUSABAQAH DAN PENGINAPAN MTQ MAHASISWA NASIONAL XV A. Lokasi Pelaksanaan Musabaqah MTQ Mahasiswa Nasional XV tahun 2017 dilaksanakan di lingkungan kampus Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Jawa Timur. Setiap peserta dimohon memperhatikan lokasi pelaksanaan setiap cabang lomba sebagai berikut: Lokasi MTQ Mahasiswa Nasional XV Tahun 2017 No. Bidang Musabaqah Tempat 1 Tilawatil Qur an (TQ) Samantha Krida Universitas Brawijaya 2 Tartilil Qur an (TL) UB-TV Rektorat Universitas Brawijaya Lt. II 3 Qira at Sab ah (QS) Sasana Krida Universitas Negeri Malang 4 Hifzhil Qur an 5 Juz (HQ5) Graha Medika Universitas Brawijaya 5 Hifzhil Qur an 10 Juz (HQ10) Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang 6 Hifzhil Qur an 20 Juz (HQ20) Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang 7 Khaththil Qur an (KQ) Golongan Lapangan Tenis Cakrawala Universitas Negeri Dekorasi Malang 8 Fahmil Qur an (FQ) GOR Pertamina Universitas Brawijaya 9 Syarhil Qur an (SQ) Gazebo Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya 10 Karya Tulis Ilmiah Al-Qur an (KTIQ) Widyaloka Universitas Brawijaya 11 Debat Kandungan Al-Qur an dengan Bahasa Arab (DIA) 12 Debat Kandungan Al-Qur an dengan Bahasa Inggris (DII) 13 Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an (DAQ) Aula Perpustakaan Universitas Negeri Malang GKB D2 FIP Unversitas Negeri Malang Gedung Auditorium Lt II Fakultas Teknik Universitas Brawijaya 36

42 B. Hotel Informasi hotel di Kota Malang dan sekitarnya No. Nama Hotel di Malang Alamat dan Nomor Telpon Bintang 1 SANTIKA Jalan Letjen Sutoyo Nomor 79 Malang 65141, Reservasi by Phone to TUGU PARK Jalan Tugu Nomor 3 Malang, Reservasi by Phone to GAJAHMADA GRAHA Jalan Dr. Cipto 17 Malang 3 4 GRAHA CAKRA 5 GRAND PALACE Jalan Cerme 16 Malang Reservasi by Phone to Jalan Ade Irma Suryani 23 Malang, Telp/fax / KARTIKA GRAHA 7 REGENT'S PARK 8 MONTANA I Jalan Jakgung Suprapto 17 Malang, Reservasi by Phone to Jalan Jakgung Suprapto Malang, Reservasi by Phone to , Jalan Kahuripan 9 Malang, Reservasi by Phone to RICHE Jalan Basuki Rachmad 1, Reservasi by Phone to SPLENDID INN Jalan Majapahit 2-4 Malang, Reservasi by Phone to AGUNG 12 ALOHA Jalan A. I. S. Nasution 23 Malang, Reservasi by Phone to Jalan Gajah Mada 7 Reservasi by Phone to

43 13 ARJUNO Jalan B. S. Riadi 122 Malang, Reservasi by Phone to ARMI Jalan Kaliurang 63 Malang, Reservasi by Phone to BAHAGIA Jalan Letjen S Parman 45 Malang Reservasi by Phone to BINTANG Jalan Hamid Rusdi Nomor 97 Malang, Reservasi by Phone to CAMELIA Jalan Dr. Cipto 24 Malang, Reservasi by Phone to EMMA Jalan Trunojoyo 21 Malang Reservasi by Phone to EMMA MUSTIKA SARI Jalan Laks. Martadinata Malang, Reservasi by Phone to FLAMBOYAN Jalan Letjend. S. Parman Malang, Reservasi by Phone to GRIYO ASRI Jalan Mayjend. Panjaitan Malang 22 GRIYO MARGOSUKO Jalan KH. Ahmad Dahlan Malang, Reservasi by Phone to H. S. KASABRA Jalan Gresik Nomor 2 Malang 24 HELIOS Jalan Pattimura 37 Malang, Reservasi by Phone to HOME STAY TRISNA ASIH Jalan Diponegoro 19 Malang 26 KAHURIPAN Jalan Kahuripan Malang, Reservasi by Phone to melati 38

44 27 KALPATARU Jalan Kalpataru 41 Malang, Reservasi by Phone to KARTIKA KUSUMA JalanKahuripan 12 Malang, Reservasi by Phone to MALANG Jalan Z. Arifin 85 Malang, Reservasi by Phone to MALINDA Jalan Zainul Arifin Malang, Reservasi by Phone to MANDALA PURI Jalan PB. Sudirman 81 Malang, Reservasi by Phone to MANSION Jalan Martadinata 9 Malang, Reservasi by Phone to MEGAWATI Jalan Pang. Sudirman 99 Malang, Reservasi by Phone to MENARA Jalan Pajajaran 5 Malang, Reservasi by Phone to MONTANA II 36 MUTIARA Jalan Candi Panggung 2 Malang, Reservasi by Phone to Jalan Jagung Suprapto, Reservasi by Phone to NARA Jalan Raya Arjosari Malang 38 NUGRAHA Jalan Panji Suroso 16 Malang, Reservasi by Phone to PAJAJARAN PARK Jalan Letjend. Sutoyo 178 Malang, Reservasi by Phone to PALEM I Jalan Hasanuddin 10 Malang, Reservasi by Phone to

45 41 PALEM II Jalan MH. Thamrin 15 Malang, Reservasi by Phone to PELANGI I 43 PELANGI II Jalan Merdeka Selatan 3 Malang, Reservasi by Phone to Jalan Gajayana Malang, Reservasi by Phone to PENGINAPAN TLOGOMAS Jalan Tlogomas Malang 45 PINUS Jalan S.P. Sudarmo Malang, Reservasi by Phone to PUSPASARI Jalan Kol. Sugiono I/9 Malang, Reservasi by Phone to ROYAL INN Jalan Tenaga Baru 1/5 Malang 48 SAMPURNA ASRI Jalan Kol. Sugiono 116 Malang, Reservasi by Phone to SANTOSO 50 SERAYU 51 SETIA BUDI Jalan K.H. Agus Salim 24 Malang, Reservasi by Phone to Jalan Serayu 3 Malang, Reservasi by Phone to Jalan Pattimura 71 A Malang, Reservasi by Phone to SIMPANG TIGA Jalan Margono 56 Malang, Reservasi by Phone to SRIWIJAYA Jalan A. Munandar 43 Malang, Reservasi by Phone to TIRTO Jalan Simp. Panji Suroso Kav 133 Malang, Reservasi by Phone to TOSARI Jalan KH. A. Dahlan 31 Malang, Reservasi by Phone to TRIO INDAH Jalan Brigjen Slamet Riadi Nomor 2-4 Malang 40

46 57 TRIO INDAH II Jalan JA. Suprapto Malang 58 WILIS INDAH Jalan Dr. Wahidin 40 Malang 59 WINDU KENCANA Jalan Kol. Sugiono 46 Malang 41

47 LAMPIRAN 5 PETA LOKASI PETA LOKASI MTQ MAHASISWA NASIONAL XV UNIVERSITAS BRAWIJAYA DAN UNIVERSITAS NEGERI MALANG TAHUN 2017 Penjelasan Peta : ANGKA BIDANG MUSABAQAH LOKASI 1 Tilawatil Qur an (TQ) Samantha Krida Universitas Brawijaya 2 Tartilil Qur an (TL) UB-TV Rektorat Universitas Brawijaya Lt. II 3 Hifzhil Qur an 5 Juz (HQ5) Graha Medika Universitas Brawijaya 4 Fahmil Qur an (FQ) GOR Pertamina Universitas 42

48 Brawijaya 5 Syarhil Qur an (SQ) Gazebo Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya 6 Karya Tulis Ilmiah Al-Quran (KTIQ) Widyaloka Universitas Brawijaya 7 Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an Gedung Auditorium Lt II Fakultas (DAQ) Teknik Universitas Brawijaya 8 Crisis Center Gedung Kebudayaan Mahasiswa 9 Sekretariat 1 Panitia MTQMN XV Rektorat UB Lt.3 43

49 Penjelasan Peta : ANGKA BIDANG MUSABAQAH LOKASI 1 Hifzhil Qur an 10 Juz (HQ10), Hifzhil Qur an 20 Juz (HQ20) dan Crisis Center Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang 2 Qira at Sab ah (QS) Sasana Krida Universitas Negeri Malang 3 Khaththil Qur an (KQ) Golongan Dekorasi Lapangan Tenis Cakrawala Universitas Negeri Malang 4 Debat Kandungan Al-Qur an dengan Bahasa Arab (DIA) Aula Perpustakaan Universitas Negeri Malang 5 Debat Kandungan Al-Qur an dengan Bahasa Inggris (DII) GKB D2 FIP Unversitas Negeri Malang 6 Sekretariat 2 Panitia MTQMN XV Gedung A3 Lt.3 44

50 LAMPIRAN 6 VENUE MUSABAQAH MTQ VENUE MUSABAQAH MTQ MAHASISWA NASIONAL XV TAHUN 2017 Venue Pembukaan MTQ Mahasiswa Nasional XV 2017 Samantha Krida Universitas Brawijaya 45

51 Venue Penutupan MTQ Mahasiswa Nasional XV 2017 Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang MTQ MAHASISWA NASIONAL XV 46

52 Venue Musabaqah (Perlombaan) di Universitas Brawijaya Malang Tilawatil Qur an (TQ) Samantha Krida Universitas Brawijaya Tartilil Qur an (TL) UB-TV Rektorat Universitas Brawijaya Lt. II Hifzhil Qur an 5 Juz (HQ5) Graha Medika Universitas Brawijaya 47

53 Fahmil Qur an (FQ) GOR Pertamina Universitas Brawijaya Syarhil Qur an (SQ) Gazebo Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Karya Tulis Ilmiah Al-Qur an (KTIQ) Widyaloka Universitas Brawijaya 48

54 Desain Aplikasi Komputer Al-Qur an (DAQ) Gedung Auditorium Lt II Fakultas Teknik Universitas Brawijaya MTQ MAHASISWA NASIONAL XV Venue Perlombaan (Musabaqah) di Universitas Negeri Malang Hifzhil Qur an 10 Juz (HQ10) dan Hifzhil Qur an 20 Juz (HQ20) Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang Qira at Sab ah (QS) Sasana Krida Universitas Negeri Malang 49

55 Khaththil Qur an Dekorasi (KQ) Lapangan Tenis Cakrawala Universitas Negeri Malang MTQ MAHASISWA NASIONAL XV Debat Kandungan Al-Qur an dengan Bahasa Arab (DIA) Aula Perpustakaan Universitas Negeri Malang Debat Kandungan Al-Qur an dengan Bahasa Inggris (DII) GKB D2 FIP Universitas Negeri Malang 50

56 Sarana Pendukung dan Penginapan : Tempat Penginapan Peserta Ma had UIN MALANG Masjid Raden Patah (MRP) Universitas Brawijaya Masjid Al Hikmah Universitas Negeri Malang 51