adln-perpustakaan universitas airlangga DI SMA NEGERl6 SURABAYA SKRIPSI DI... 0IeIa: TRI kultnla LAlLA SARI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "adln-perpustakaan universitas airlangga DI SMA NEGERl6 SURABAYA SKRIPSI DI... 0IeIa: TRI kultnla LAlLA SARI"

Transkripsi

1 HUBUNGAN ANTARA TlNGKAT SELPESTEEM DENGAN CINTA PASSIONATE PADA REMAJA PurRI DI SMA NEGERl6 SURABAYA SKRIPSI 0/1- BIO'f r;. ~r i1 DI... 0IeIa: TRI kultnla LAlLA SARI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAVA 2004

2 HALAMAN PERSETUJUAN Skripsi ini telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Penulisan Skripsi Nono Hery Yoenanto. S. Psi. M.Pd. NIP

3 HALAMAN PENGESAHAN Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan Dewan Penguji pada hari Selasa, tanggal 10 Agustus 2004 dengan susunan Dewan Penguji Sekretaris, Anggota, ~ "'L Nono Heri Yoenanto, S. Psi., M.Pd

4 BABV SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Pada pembahasan tentang analisis data didapat bahwa hipotesis nihil (Ho) ditolak. Hal ini berarti bahwa hipotesis yang berbunyi tidak ada hubungan negatif antara tingkat self esteem dengan tingkat cinta passionate pada remaja putri di SMA Negeri 6 Surabaya ditolak. Dengan ditolaknya hipotesis nihil maka hipotesis kerjanyalalternatifnya diterima. Sehingga penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara tingkat se(f esteem dengan cinta passionate pada remaja putri di SMA Negeri 6 Surabaya. B. Saran Penelitian mengenai cinta passionate dalam hubungannya dengan self esteem ini diharapkan dapat menjadi wacana bagi remaja putri dalam kesehariannya.. Bagi remaja yang sedang membangun hubungan cinta dengan berpacaran, hendaknya memperhatikan dan menggunakan hasil penelitian ini sebagai bahan pertimbangan bahwa adanya ketergantungan dan perilaku emosional lainnya adalah sebagai akses dari rendahnya self esteem yang dimilikinya. Remaja putri hendaknya dapat berperilaku positif dalam mengisi hubungan romantik yang dibangunnya. Pihak sekolah, khusunya Bidang Penyuluhan (BP), dapat memanfaatkan penelitian ini sebagai bahan untuk dapat meningkatkan kemampuan siswa dan memperhatikan perilaku-perilaku yang terkait dengan karakter siswa tersebut. 104

5 105 Penelitian ini juga dapat menjadi masukan untuk lebih memberi motivasi pada siswa agar aktif dalam berbagai ekstrakurikuler sehingga dapat meningkatkan self esteem para siswanya, khususnya siswa yang sedang membangun hubungan cinta. Para orang tua yang memiliki putri remaja hendaknya dapat penelitian ini menjadi sumber inspirasi dalam mendidik anak dengan memperhatikan perkembangan pada kehidupan so sial dan pribadinya sehingga dapat anak mampu mengembangkan selfesteem yang positif serta hubungan dengan lawan jenis yang sehat Bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian lebih lanjut dengan peneiitian yang serupa maka, hendaknya memperhatikan bahwa alat ukur yang dipergunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner, sehingga dalam pemakaiannya perlu dipertimbangkan kelemahan yang dimiliki oleh kuesioner, yaitu kurang dapat mengungkapkan gejala-gejala yang diteliti karena adanya kemungkinan jawaban responden yang dipengaruhi oleh keadaan atau pengalaman yang dialami saat itu, lingkungan maupun keingianan-keinginan pribadi yang tidak bisa dikontrol oleh peneliti. Uji validitas alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini hanya terbatas pada uji validitas aitem saja sehingga kesahihan alat ukur hanya menunjukkan adanya konsistensi internal aitem-aitemnya dalam mengukur suatu faktor. Oleh karena itu, status kesahihan suatu aitem hanya beriaku pada populasi dalam penelitian ini. Selain itu, literatur yang membahas mengenai cinta passionate sangat jarang dan sulit ditemui merupakan salah satu hambatan bagi peneliti, oleh karena

6 106 itu peneliti menyarankan untuk lebih banyak lagi mencari literatur dari internet mengingat data yang lebih banyak tersedia dan up to date. Penelitian ini hanya berskala kecil, yaitu membahas di satu populasi saja sehingga sangat kecil kemungkinan untuk dapat digeneralisasikan. Oleh karena itu, peneliti menyarankan bagi pihak yang sang at memperhatikan perkembangan remaja agar melakukan penelitian yang berskala lebih luas.

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh self-esteem terhadap penyesuaian diri pada peraturan sekolah pada siswa kelas I SMA X Bandung. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling,

Lebih terperinci

ABSTRAK Meinistriani Nathaniel Branden (1994)

ABSTRAK Meinistriani Nathaniel Branden (1994) ABSTRAK Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui gambaran selfesteem pada remaja putri di Panti Asuhan X Bandung. Sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian ini maka rancangan penelitian

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 174 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. KESIMPULAN Berdasarkan penelitian dan analisis data yang dilakukan mengenai selfesteem dua wanita dewasa muda yan pernah melakukan hubungan seksual pranikah di Universitas

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran apakah terdapat hubungan antara dukungan orang tua dan self-esteem. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa/i SMP X Bandung

Lebih terperinci

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PBRENCANAAN KARIR DENGAN T1NGKAT MOTIVASI BBRPRBSTASI PADA MAHASISWA PAnJLTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS AlRIANGGA ANGKATAN 2003/2004 SKRIPSI 0Ieh: MARlA RAHMAWATI 119910340 FAKULTAS

Lebih terperinci

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini berjudul suatu penelitian mengenai kontribusi pola asuh orang tua terhadap self esteem remaja panti asuhan X di Bandung. Pemilihan sampel menggunakan purposive sampling, dan sampel

Lebih terperinci

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA Pk!../~A ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA STUDI KORELASI ANTARA TINGKAT SELF ESTEEM DENGAN KECENDERUNGAN FRUSTRASI DALAM BIDANG AKADEMIS PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KEHAMILAN PRANIKAH PADA REMAJA PUTRI DI DESA SAMBIREJO KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2012

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KEHAMILAN PRANIKAH PADA REMAJA PUTRI DI DESA SAMBIREJO KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2012 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KEHAMILAN PRANIKAH PADA REMAJA PUTRI DI DESA SAMBIREJO KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2012 SKRIPSI Oleh Supriadi 111121048 FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

ADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. PERBEDAAN PRESTASI KERJA KARYAWAN DITINJAU DARf METODE PROSES SELEKSI SKRIPSI.

ADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. PERBEDAAN PRESTASI KERJA KARYAWAN DITINJAU DARf METODE PROSES SELEKSI SKRIPSI. IJ ~ PERBEDAAN PRESTASI KERJA KARYAWAN DITINJAU DARf METODE PROSES SELEKSI DENGAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL ANTARA SKRIPSI O~gJt>2- /'17tU}J f Disusau Oleh : ELDA DEWIY ANTI 119610111 FAKULTAS PSIKOLOGI

Lebih terperinci

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEBAHAGIAAN PADA DEWASA AWAL YANG BERPACARAN

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEBAHAGIAAN PADA DEWASA AWAL YANG BERPACARAN HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEBAHAGIAAN PADA DEWASA AWAL YANG BERPACARAN Nama : Eka Fitri Nuraeni NPM : 12512404 Jurusan : Psikologi Pembimbing : Dr. Mahargyantari Purwani Dewi, S.Psi., M.Si Latar

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini mengenai gambaran self-esteem pada kelompok gay X di Kota Bandung. Meningkatnya jumlah gay di Kota Bandung mempengaruhi bagaimana gay menilai dirinya sendiri, baik secara individual

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. kesimpulan deskriptif dan kesimpulan hipotesis. Penelitian ini didominasi

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. kesimpulan deskriptif dan kesimpulan hipotesis. Penelitian ini didominasi BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil dan pembahasan pada bab IV maka didapatkan kesimpulan deskriptif dan kesimpulan hipotesis. Penelitian ini didominasi beberapa karakter deskriptif responden

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa yang paling indah dalam kisah hidup seseorang. Semua orang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa yang paling indah dalam kisah hidup seseorang. Semua orang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masa remaja adalah masa yang paling indah dalam kisah hidup seseorang. Semua orang dewasa pernah melewati masa remaja. Banyak hal yang terjadi selama seorang

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA SELF-ESTEEM DENGAN KONFORMITAS MAHASISWA PSIKOLOGI YANG PERNAH MENGIKUTI ORGANISASI

HUBUNGAN ANTARA SELF-ESTEEM DENGAN KONFORMITAS MAHASISWA PSIKOLOGI YANG PERNAH MENGIKUTI ORGANISASI HUBUNGAN ANTARA SELF-ESTEEM DENGAN KONFORMITAS MAHASISWA PSIKOLOGI YANG PERNAH MENGIKUTI ORGANISASI SKRIPSI Oleh: Novi Hermawati 1100020653 JURUSAN PSIKOLOGI - FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Pandaan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: kategori tinggi dengan prosentase 57,6% (53 orang).

BAB V PENUTUP. Pandaan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: kategori tinggi dengan prosentase 57,6% (53 orang). BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan dari hasil penelitian tentang hubungan antara kualitas attachment dengan regulasi emosi pada remaja di SMA Yayasan Pandaan, maka dapat diambil kesimpulan

Lebih terperinci

IR- PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA HUBUNGAN ANTARA SIKAP TERHADAP INOVASI I'RODUK DAN KEPUASAN KONSUMEN DENGAN LOYALITAS MEREK PENGGUNA PONSEL

IR- PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA HUBUNGAN ANTARA SIKAP TERHADAP INOVASI I'RODUK DAN KEPUASAN KONSUMEN DENGAN LOYALITAS MEREK PENGGUNA PONSEL HUBUNGAN ANTARA SIKAP TERHADAP INOVASI I'RODUK DAN KEPUASAN KONSUMEN DENGAN LOYALITAS MEREK PENGGUNA PONSEL SKRIPSI MILia nitpuita&:aan -...SJTAS AIRLANOOA St1RARAV. DisliSlin Oleh : SANTI LISTIYANJNGSIII

Lebih terperinci

. BAB III METODE PENELITIAN. negeri favorit yang berada di kota Samarinda. Semua Guru yang mengajar di SMA Negeri 3 Samarinda.

. BAB III METODE PENELITIAN. negeri favorit yang berada di kota Samarinda. Semua Guru yang mengajar di SMA Negeri 3 Samarinda. . BAB III METODE PENELITIAN A. Subyek dan Obyek Penelitian 1. Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 3 Samarinda, yaitu salah satu sekolah negeri favorit berada di kota Samarinda. 2. Subyek

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. PERNYATAAN i ABSTRAK ii ABSTRACT iii KATA PENGANTAR iv UCAPAN TERIMA KASIH v DAFTAR ISI vi DAFTAR TABEL ix

DAFTAR ISI. PERNYATAAN i ABSTRAK ii ABSTRACT iii KATA PENGANTAR iv UCAPAN TERIMA KASIH v DAFTAR ISI vi DAFTAR TABEL ix vi DAFTAR ISI PERNYATAAN i ABSTRAK ii ABSTRACT iii KATA PENGANTAR iv UCAPAN TERIMA KASIH v DAFTAR ISI vi DAFTAR TABEL ix BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang Penelitian. 1 1.2 Rumusan Masalah Penelitian

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN AKTUALISASI DIRI PADA REMAJA PECANDU NARKOBA DI PANTI REHABILITASI

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN AKTUALISASI DIRI PADA REMAJA PECANDU NARKOBA DI PANTI REHABILITASI HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN AKTUALISASI DIRI PADA REMAJA PECANDU NARKOBA DI PANTI REHABILITASI Nama : Kartika Pradita Andriani NPM : 13510847 Jurusan : Psikologi Pembimbing : Prof. Dr. AM. Heru

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : kecerdasan emosional, tahap perkembangan remaja akhir

ABSTRAK. Kata kunci : kecerdasan emosional, tahap perkembangan remaja akhir ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kecerdasan emosional mahasiswa Universitas X di Kota Bandung, yang dalam tahap perkembangannya merupakan masa remaja akhir. Maksud dari penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. diolah dengan metode statistika. Pada dasarnya, pendekatan kuantitatif. yang diteliti (Saifudin Azwar, 2003: 5).

BAB III METODE PENELITIAN. diolah dengan metode statistika. Pada dasarnya, pendekatan kuantitatif. yang diteliti (Saifudin Azwar, 2003: 5). 50 BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Rancangan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti yaitu menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dengan pendekatan kuantitatif menekankan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 26 BAB III METODE PENELITIAN.1. Metode Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode rancangan korelasional dengan teknik survei untuk melihat hubungan variabel terikat dengan variabel tergantungnya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Remaja merupakan masa perubahan dari yang semula anak-anak menuju

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Remaja merupakan masa perubahan dari yang semula anak-anak menuju BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Remaja merupakan masa perubahan dari yang semula anak-anak menuju ke arah kedewasaan. Masa ini juga sering disebut masa peralihan atau masa pencarian jati diri seseorang.

Lebih terperinci

HUBUNGAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN PADA PT. PERTAMINA SURABAYA

HUBUNGAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN PADA PT. PERTAMINA SURABAYA HUBUNGAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN PADA PT. PERTAMINA SURABAYA SKRIPSI Diajukan Kepada Institut Agama Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Lebih terperinci

JENIS-JENIS KONFLIK PADA KARYAWAN MEDICAL REPRESENTATIVE DI PERUSAHAAN FARMASI PH SEMARANG

JENIS-JENIS KONFLIK PADA KARYAWAN MEDICAL REPRESENTATIVE DI PERUSAHAAN FARMASI PH SEMARANG JENIS-JENIS KONFLIK PADA KARYAWAN MEDICAL REPRESENTATIVE DI PERUSAHAAN FARMASI PH SEMARANG SKRIPSI PARAHITA PUTRI WIBA 09.40.0062 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2013 i JENIS-JENIS

Lebih terperinci

ADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA PERBEDAAN STRATEGI BELAJAR SELF REGULATED PADA SEKELOMPOK SISWA YANG MEMILIKI GAYA KOGNITIF DIMENSI '

ADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA PERBEDAAN STRATEGI BELAJAR SELF REGULATED PADA SEKELOMPOK SISWA YANG MEMILIKI GAYA KOGNITIF DIMENSI ' SEKELOMPOK SISWA YANG MEMILIKI GAYA KOGNITIF DIMENSI ' FIELD INDEPENDENT DAN FIELD DEPENDENT fl... "".0-1'"\A/O/ U ~:/i u f Oleh : DEBBY QURNIASASI 119610157 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. WHO mendefinisikan, masa remaja (adolence) mulai usia 10 tahun sampai 19

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. WHO mendefinisikan, masa remaja (adolence) mulai usia 10 tahun sampai 19 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Masa remaja merupakan satu masa dalam perkembangan hidup manusia. WHO mendefinisikan, masa remaja (adolence) mulai usia 10 tahun sampai 19 tahun, sedangkan masa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membawa suatu perubahan yang positif untuk menyampaikan aspirasi rakyat

BAB I PENDAHULUAN. membawa suatu perubahan yang positif untuk menyampaikan aspirasi rakyat 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mahasiswa merupakan agent of change, yang di anggap masyarakat membawa suatu perubahan yang positif untuk menyampaikan aspirasi rakyat dan sebagai pemuda penerus bangsa.

Lebih terperinci

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, KARAKTER PERSONAL, DAN INFORMATION ASYMMETRY

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, KARAKTER PERSONAL, DAN INFORMATION ASYMMETRY PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, KARAKTER PERSONAL, DAN INFORMATION ASYMMETRY PADA SENJANGAN ANGGARAN DI SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN GIANYAR SKRIPSI Oleh : GUSTI AYU MADE CIKA PUTRI NIM

Lebih terperinci

Abstrak. iii. Universitas Kristen Maranatha

Abstrak. iii. Universitas Kristen Maranatha Abstrak Penelitian ini berjudul Korelasi antara fear of success dan hasil kerja pada manajer wanita yang telah berkeluarga di PT X Bandung. Sesuai dengan maksud dan tujian penelitian, maka rancangan penelitian

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA YANG SEDANG BERPACARAN SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA YANG SEDANG BERPACARAN SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA YANG SEDANG BERPACARAN SKRIPSI Trifena Fernandez 04.40.0026 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2009 i HUBUNGAN ANTARA

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. MOTTO... ii. KATA PENGANTAR... iii. UCAPAN TERIMA KASIH... v. DAFTAR TABEL... xi. DAFTAR DIAGRAM... xii. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. MOTTO... ii. KATA PENGANTAR... iii. UCAPAN TERIMA KASIH... v. DAFTAR TABEL... xi. DAFTAR DIAGRAM... xii. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI ABSTRAK... i MOTTO... ii KATA PENGANTAR... iii UCAPAN TERIMA KASIH... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR DIAGRAM... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii Bab I Pendahuluan... 1 1.1 Latar Belakang

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KECENDERUNGAN MENCARI SENSASI DAN KONFORMITAS DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA PUTRI

HUBUNGAN ANTARA KECENDERUNGAN MENCARI SENSASI DAN KONFORMITAS DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA PUTRI HUBUNGAN ANTARA KECENDERUNGAN MENCARI SENSASI DAN KONFORMITAS DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA PUTRI SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Disusun Oleh: Yuni

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. yang sederhana ini dengan judul HUBUNGAN IKLIM SEKOLAH DAN KEMATANGAN EMOSIONAL DENGAN SELF REGULATED LEARNING

KATA PENGANTAR. yang sederhana ini dengan judul HUBUNGAN IKLIM SEKOLAH DAN KEMATANGAN EMOSIONAL DENGAN SELF REGULATED LEARNING KATA PENGANTAR Puji syukur peneliti panjatkan, karena akhirnya dapat menyelesaikan karya yang sederhana ini dengan judul HUBUNGAN IKLIM SEKOLAH DAN KEMATANGAN EMOSIONAL DENGAN SELF REGULATED LEARNING PADA

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini berjudul Studi deskriptif mengenai Loyalitas Konsumen pada mahasiswa pengguna sepatu Converse di Universitas X Bandung. Sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian maka rancangan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN REMAJA TUNAGRAHITA DALAM PERSPEKTIF BIMBINGAN KONSELING ISLAM

PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN REMAJA TUNAGRAHITA DALAM PERSPEKTIF BIMBINGAN KONSELING ISLAM PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN REMAJA TUNAGRAHITA DALAM PERSPEKTIF BIMBINGAN KONSELING ISLAM (Studi Kasus Pengembangan Kepribadian remaja Tunagrahita di Desa Soko Kecamatan Glagah Kabupaten Lamongan). SKRIPSI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan tentang karakter, yaitu cara berperilaku dan bersikap individu dalam hidup bermasyarakat, saat ini sangat diperlukan anak-anak sejak dini. Hal ini dikarenakan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DENGAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS XI SMA PGRI 117 KARANG TENGAH TANGERANG SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DENGAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS XI SMA PGRI 117 KARANG TENGAH TANGERANG SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DENGAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS XI SMA PGRI 117 KARANG TENGAH TANGERANG SKRIPSI Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pada

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN. A. Orientasi Kancah dan Persiapan

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN. A. Orientasi Kancah dan Persiapan BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A. Orientasi Kancah dan Persiapan 1. Orientasi Kancah & Penelitian. Penelitian ini penulis lakukan pada remaja di SMK-SMTI Yogyakarta yang terletak di Jalan Kusumanegara

Lebih terperinci

Kata Pengantar...i. Daftar Isi...v Latar Belakang Masalah Identifikasi Masalah Maksud dan Tujuan Penelitian...

Kata Pengantar...i. Daftar Isi...v Latar Belakang Masalah Identifikasi Masalah Maksud dan Tujuan Penelitian... ABSTRAK Penelitian dengan judul Survey Sikap terhadap Peer Group pada Remaja di SMU X Jakarta dilakukan untuk mendapatkan gambaran sikap terhadap peer group. Metode yang digunakan dalam penelitian ini

Lebih terperinci

KONTRIBUSI KONTROL DIRI TERHADAP SUBJECTIVE WELL-BEING PADA GURU

KONTRIBUSI KONTROL DIRI TERHADAP SUBJECTIVE WELL-BEING PADA GURU KONTRIBUSI KONTROL DIRI TERHADAP SUBJECTIVE WELL-BEING PADA GURU Disusun Oleh: Nama : Suci Melati Puspitasari NPM : 16510707 Pembimbing : Henny Regina Salve M.Psi, Psi Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma

Lebih terperinci

B A B I I K A J I A N T E O R I D A N H I P O T E S I S T I N D A K A N

B A B I I K A J I A N T E O R I D A N H I P O T E S I S T I N D A K A N B A B I I K A J I A N T E O R I D A N H I P O T E S I S T I N D A K A N 2. 1 K a j i a n T e o r i 2. 1. 1 P e r m a i n a n B o l a B a s k e t P e r m a i n a n b o l a b a s k e t t e r c e t u s d

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI... iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA... iv PERSEMBAHAN...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI... iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA... iv PERSEMBAHAN... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI... iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA... iv PERSEMBAHAN... v MOTTO... vi ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... viii Daftar Isi...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa yang

BAB I PENDAHULUAN. Remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa yang merupakan salah satu faktor yang memiliki peran besar dalam menentukan tingkat pertumbuhan penduduk

Lebih terperinci

SKRIPSI. Disusun dan diajukan untuk melengkapi syarat syarat. Guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. Pada Program Studi Pendidikan Ekonomi.

SKRIPSI. Disusun dan diajukan untuk melengkapi syarat syarat. Guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. Pada Program Studi Pendidikan Ekonomi. KERAGAMAN SUMBER BAHAN AJAR DAN INTENSITAS PENGGUNAANNYA DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA KELOMPOK MATA PELAJARAN ILMU SOSIAL PADA JURUSAN IPS DI SMA KOTA SALATIGA SKRIPSI

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK...i. KATA PENGANTAR...ii. DAFTAR ISI...v. DAFTAR BAGAN...ix. DAFTAR LAMPIRAN...x Latar Belakang Masalah...

DAFTAR ISI. ABSTRAK...i. KATA PENGANTAR...ii. DAFTAR ISI...v. DAFTAR BAGAN...ix. DAFTAR LAMPIRAN...x Latar Belakang Masalah... 3 ABSTRAK Penelitian ini berjudul Studi Deskriptif mengenai Self-regulation pada Siswa Kelas XI di Boarding School Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai Self-regulation akademik

Lebih terperinci

Alan Vaux Hanna Widjaja. Nurmi Guildford

Alan Vaux Hanna Widjaja. Nurmi Guildford ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui hubungan antara dukungan teman sebaya dan orientasi masa depan bidang pendidikan pada siswa kelas tiga siswa SMA X Cimahi. Rancangan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Ghony rancangan penelitian adalah strategi suatu penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Ghony rancangan penelitian adalah strategi suatu penelitian, BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Menurut Ghony rancangan penelitian adalah strategi suatu penelitian, yaitu merupakan upaya yang menggambarkan keseluruhan pemikiran atau program penelitian

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA SISWA KELAS XI DI SMA N COLOMADU

HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA SISWA KELAS XI DI SMA N COLOMADU HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA SISWA KELAS XI DI SMA N COLOMADU Riske Chandra Kartika, Kamidah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah Surakarta

Lebih terperinci

Menguji Keseragaman Data Menguji Kecukupan Data Pengolahan Data Metode Work Sampling

Menguji Keseragaman Data Menguji Kecukupan Data Pengolahan Data Metode Work Sampling ABSTRAK Informasi tentang beban kerja dari setiap karyawan dibutuhkan untuk menentukan jumlah karyawan di setiap unit kerja. Jenis pekerjaan yang tidak mengikuti suatu pola tertentu (karyawan tidak langsung)

Lebih terperinci

PENGARUH BUDA YA PERUSAHAAN TERHADAP TINGKA T KOMITMEN ORGANISASI DENGAN VARIABEL ANTARA TINGKAT KETERLIBATAN KERJA

PENGARUH BUDA YA PERUSAHAAN TERHADAP TINGKA T KOMITMEN ORGANISASI DENGAN VARIABEL ANTARA TINGKAT KETERLIBATAN KERJA ---- 8 PENGARUH BUDA YA PERUSAHAAN TERHADAP TINGKA T KOMITMEN ORGANISASI DENGAN VARIABEL ANTARA TINGKAT KETERLIBATAN KERJA (Studi Penprub pada Karyawan Non-Operasional PT. SOS Surabaya) SKRIPSI O?, L,oA/02!Vf/r

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR..iii. DAFTAR ISI vii. DAFTAR TABEL DAN BAGAN...xii. DAFTAR LAMPIRAN xiii Latar Belakang Masalah Identifikasi Masalah 10

KATA PENGANTAR..iii. DAFTAR ISI vii. DAFTAR TABEL DAN BAGAN...xii. DAFTAR LAMPIRAN xiii Latar Belakang Masalah Identifikasi Masalah 10 ABSTRAK Penelitian ini berjudul hubungan antara self-esteem dan prestasi akademik di SMA X Bandung, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh gambaran mengenai hubungan antara self-esteem

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel-variabel Penelitian. 1. Variabel tergantung : Keberhargaan diri (self esteem) asuhan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel-variabel Penelitian. 1. Variabel tergantung : Keberhargaan diri (self esteem) asuhan 24 BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel-variabel Penelitian 1. Variabel tergantung : Keberhargaan diri (self esteem) 2. Variabel bebas : Dukungan sosial dari pengasuh panti asuhan B. Definisi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN.1 Tempat dan Waktu Penelitian Tempat penelitian dilakukan di Madrasah Tsanawiyah Negeri Medan, Medan Estate Deli Serdang dan waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Mei- Juni

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja adalah usia dimana individu berintegrasi dengan masyarakat dewasa dan

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja adalah usia dimana individu berintegrasi dengan masyarakat dewasa dan BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN Masa remaja adalah usia dimana individu berintegrasi dengan masyarakat dewasa dan mulai menempatkan diri sebagai individu yang layak untuk diperhitungkan

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN. data dengan tujuan tertentu. Penggunaan metode dimaksudkan agar kebenaran

METODOLOGI PENELITIAN. data dengan tujuan tertentu. Penggunaan metode dimaksudkan agar kebenaran 40 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara ilmiah yang digunakan untuk mengumpulkan data dengan tujuan tertentu. Penggunaan metode dimaksudkan agar kebenaran yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkesinambungan dalam kehidupan manusia. Perkembangan adalah perubahanperubahan

BAB I PENDAHULUAN. berkesinambungan dalam kehidupan manusia. Perkembangan adalah perubahanperubahan BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan merupakan proses yang terjadi secara terus menerus dan berkesinambungan dalam kehidupan manusia. Perkembangan adalah perubahanperubahan yang dialami

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. akuntansi dan kebutuhan pengguna software akuntansi, dimana responden yang akan

BAB V PENUTUP. akuntansi dan kebutuhan pengguna software akuntansi, dimana responden yang akan 81 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kinerja sistem informasi terhadap partisipasi para pemakai software akuntansi, kepuasan pengguna software akuntansi dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hubungan Antara Persepsi Terhadap Pola Kelekatan Orangtua Tunggal Dengan Konsep Diri Remaja Di Kota Bandung

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hubungan Antara Persepsi Terhadap Pola Kelekatan Orangtua Tunggal Dengan Konsep Diri Remaja Di Kota Bandung BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Idealnya, di dalam sebuah keluarga yang lengkap haruslah ada ayah, ibu dan juga anak. Namun, pada kenyataannya, saat ini banyak sekali orang tua yang menjadi orangtua

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja adalah suatu tahap peralihan antara masa anak-anak dengan masa dewasa. Lazimnya masa remaja dimulai saat anak secara seksual menjadi matang dan berakhir

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam 40 BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam penelitian, karena berhasil tidaknya suatu penelitian akan dipengaruhi oleh benar tidaknya seorang peneliti

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel dan Definisi Operasional 1. Identifikasi Variabel Variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk

Lebih terperinci

HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Artikel Skripsi HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bagi setiap kalangan masyarakat di indonesia, tidak terkecuali remaja.

BAB I PENDAHULUAN. bagi setiap kalangan masyarakat di indonesia, tidak terkecuali remaja. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kecepatan arus informasi dan semakin majunya teknologi sekarang ini yang dikenal dengan era globalisasi memberikan bermacam-macam dampak bagi setiap kalangan

Lebih terperinci

ANALISIS KARAKTER TOKOH DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL AYAHKU (BUKAN) PEMBOHONG

ANALISIS KARAKTER TOKOH DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL AYAHKU (BUKAN) PEMBOHONG ANALISIS KARAKTER TOKOH DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL AYAHKU (BUKAN) PEMBOHONG KARYA TERE LIYE SERTA KESESUAIANNYA SEBAGAI MATERI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA (TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA) SKRIPSI

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Alhamdulillahirabbil alamin, segala puji hanya kepada Allah SWT Dzat

KATA PENGANTAR. Alhamdulillahirabbil alamin, segala puji hanya kepada Allah SWT Dzat 7 KATA PENGANTAR Alhamdulillahirabbil alamin, segala puji hanya kepada Allah SWT Dzat maha sempurna yang telah menghendaki segala ketentuan dan memberikan kekuatan fisik dan pikir, rezeki serta anugerah

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DENGAN PERILAKU ASERTIF PADA SISWA KELAS X TEKNIK KOMPUTER JARINGAN 1 SMK NEGERI 1 WONOSEGORO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DENGAN PERILAKU ASERTIF PADA SISWA KELAS X TEKNIK KOMPUTER JARINGAN 1 SMK NEGERI 1 WONOSEGORO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DENGAN PERILAKU ASERTIF PADA SISWA KELAS X TEKNIK KOMPUTER JARINGAN 1 SMK NEGERI 1 WONOSEGORO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Oleh : Pudyastuti Widhasari ABSTRAK Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah individu yang selalu belajar. Individu belajar berjalan, berlari,

BAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah individu yang selalu belajar. Individu belajar berjalan, berlari, BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Manusia adalah individu yang selalu belajar. Individu belajar berjalan, berlari, dan lain-lain. Setiap tugas dipelajari secara optimal pada waktu-waktu tertentu

Lebih terperinci

PROGRAM BIMBINGAN UNTUK MENGEMBANGKAN HARGA DIRI (SELF ESTEEM) SISWA BERPRESTASI AKADEMIK RENDAH

PROGRAM BIMBINGAN UNTUK MENGEMBANGKAN HARGA DIRI (SELF ESTEEM) SISWA BERPRESTASI AKADEMIK RENDAH PROGRAM BIMBINGAN UNTUK MENGEMBANGKAN HARGA DIRI (SELF ESTEEM) SISWA BERPRESTASI AKADEMIK RENDAH (Studi Research and Development terhadap Siswa Kelas XI SMA Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung Tahun

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan wadah untuk menjawab pertanyaan

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan wadah untuk menjawab pertanyaan BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Desain penelitian merupakan wadah untuk menjawab pertanyaan penelitian, dan mengkaji kesahihan hipotesis (Sudigdo, 1995). Jenis penelitian ini adalah deskripitif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu fenomena yang ada akhir-akhir ini yang sangat memprihatinkan adalah bahwa aksi-aksi kekerasan baik individual maupun masal sudah merupakan berita harian di

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelititan ini dilakukan untuk mengetahui derajat kemandirian emosional pada siswi SMA yang tinggal di asrama X Bandung. Sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian maka rancangan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 45 BAB III METODE PENELITIAN Bab ini merupakan bagian metode penelitian yang terdiri atas desain penelitian, populasi dan sampel penelitian, variabel dan definisi operasional, instrumen penelitian, prosedur

Lebih terperinci

MOTIVASI MEMBUAT TATO DITUBUH SKRIPSI SERAFINUS BAYU S

MOTIVASI MEMBUAT TATO DITUBUH SKRIPSI SERAFINUS BAYU S MOTIVASI MEMBUAT TATO DITUBUH SKRIPSI SERAFINUS BAYU S 03.40.0248 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2009 MOTIVASI REMAJA MEMBUAT TATO DITUBUH SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR DIAGRAM... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR DIAGRAM... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah... ABSTRAK Penelitian ini berjudul suatu penelitian mengenai perbandingan kecerdasan emosional antara siswa program umum dengan siswa program khusus di SMA X Bandung. Tujuan penelitian ini yaitu memperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. karena kehidupan manusia sendiri tidak terlepas dari masalah ini. Remaja bisa dengan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. karena kehidupan manusia sendiri tidak terlepas dari masalah ini. Remaja bisa dengan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian A. 1 Perilaku Seks Sebelum Menikah Masalah seksual mungkin sama panjangnya dengan perjalanan hidup manusia, karena kehidupan manusia sendiri tidak

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN KARISMATIK TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL PADA GURU-GURU SMA KESATRIAN 1 SEMARANG SKRIPSI

PENGARUH KEPEMIMPINAN KARISMATIK TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL PADA GURU-GURU SMA KESATRIAN 1 SEMARANG SKRIPSI PENGARUH KEPEMIMPINAN KARISMATIK TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL PADA GURU-GURU SMA KESATRIAN 1 SEMARANG SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pada Fakultas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3 BAB III METODE PENELITIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai desain penelitian, variabel penelitian, subyek penelitian, lalu dilanjutkan dengan pembahasan mengenai metode pengumpulan data dan alat

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. berdasarkan usia dan Masa bekerja. Gambaran sampel penelitian dapat

BAB IV PEMBAHASAN. berdasarkan usia dan Masa bekerja. Gambaran sampel penelitian dapat BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Sampel dalam penelitian ini adalah 50 SATPOL PP Kota Surabaya. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai gambaran sampel berdasarkan usia dan Masa bekerja. Gambaran sampel

Lebih terperinci

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA HUBUNGAN TINGKAT KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP TINGKAT STRES KERJA PADA KARYA WAN RUMAH SAKIT ISLAM SURABA Y A SKRIPSI. 02-1~ O2.?;;at ~, Oleh: ACHMAD FAJZ ZAINUDDIN NIM.119610165 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

MANAJEMEN DATA PENGUMPULAN DATA PENGOLAHAN DATA ANALISIS DATA PENYAJIAN DATA

MANAJEMEN DATA PENGUMPULAN DATA PENGOLAHAN DATA ANALISIS DATA PENYAJIAN DATA MANAJEMEN DATA PENGUMPULAN DATA PENGOLAHAN DATA ANALISIS DATA PENYAJIAN DATA I. PENGUMPULAN DATA KEGIATAN WAWANCARA/OBSERVASI DALAM RANGKA MEMPEROLEH DATA DARI OBYEK PENGAMATAN PERLU DIPERHATIKAN CARA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah-masalah pada remaja yang berhubungan dengan kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah-masalah pada remaja yang berhubungan dengan kesehatan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah-masalah pada remaja yang berhubungan dengan kesehatan reproduksi merupakan hal yang sangat penting dalam skala global. Pada tahun 2005, terdapat 1.21 miliar

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini berjudul Studi Deskriptif Mengenai Derajat Motivasi Agresi Pada Mahasiswa Yang Bermain Game Online Counter Strike di Universitas X Kota Bandung. Penelitian ini mengukur Derajat Motivasi

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai permasalahan yang diangkat pada penelitian ini, pendekatan penelitian

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai permasalahan yang diangkat pada penelitian ini, pendekatan penelitian BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Sesuai permasalahan yang diangkat pada penelitian ini, pendekatan penelitian yang peneliti gunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif

Lebih terperinci

SKRIPSI. Oleh : Citra Suci Indah Swari NIM

SKRIPSI. Oleh : Citra Suci Indah Swari NIM PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBAHASA INGGRIS ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN PANGGUNG BONEKA DI KELOMPOK BERMAIN AGRIPINA KECAMATAN RUNGKUT KOTA SURABAYA TAHUN AJARAN 2013/2014 SKRIPSI Oleh : Citra

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG DATING VIOLENCE DI SMA NEGERI 2 UNGARAN

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG DATING VIOLENCE DI SMA NEGERI 2 UNGARAN PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG DATING VIOLENCE DI SMA NEGERI 2 UNGARAN Lia Khikmatul Maula 00112b07 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudi Waluyo Ungaran Progran

Lebih terperinci

Abstrak. iii. Universitas Kristen Maranatha

Abstrak. iii. Universitas Kristen Maranatha Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran mengenai tingkat kemandirian emosional dan tingkat kemandirian perilaku para siswa kelas I SMAN X Bandung. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan

Lebih terperinci

PENELITIAN. PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KANKER PAYUDARA Di SMAN 1 Badegan Kabupaten Ponorogo. Oleh : NENY TRI JAYANTI NIM :

PENELITIAN. PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KANKER PAYUDARA Di SMAN 1 Badegan Kabupaten Ponorogo. Oleh : NENY TRI JAYANTI NIM : PENELITIAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KANKER PAYUDARA Di SMAN 1 Badegan Kabupaten Ponorogo Oleh : NENY TRI JAYANTI NIM : 11612016 PRODI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

III. METODELOGI PENELITIAN. sumbernya. Dalam hal ini diperoleh dari responden yang menjawab pertanyaan

III. METODELOGI PENELITIAN. sumbernya. Dalam hal ini diperoleh dari responden yang menjawab pertanyaan 43 III. METODELOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data 3.1.1 Data Primer Data yang dikelompokan melalui penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumbernya. Dalam hal ini diperoleh dari responden

Lebih terperinci

PERANAN SELEKSI PENERIMAAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR WALIKOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT SKRIPSI : RIAH SONIDIH NIM :

PERANAN SELEKSI PENERIMAAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR WALIKOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT SKRIPSI : RIAH SONIDIH NIM : PERANAN SELEKSI PENERIMAAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR WALIKOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT SKRIPSI Nama : RIAH SONIDIH NIM : 43108010022 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian Penelitian mengambil lokasi di SMA Ciledug Al Musaddadiyah Garut yaitu sekolah bernuansa islami yang berlokasi di Jl. Mayor Syamsu No.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (keluarga), kebutuhan studi, pekerjaan, status ekonomi, status sosial, dan

BAB I PENDAHULUAN. (keluarga), kebutuhan studi, pekerjaan, status ekonomi, status sosial, dan 10 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Minat beli merupakan sesuatu yang berhubungan dengan rencana konsumen untuk membeli produk tertentu, serta berapa banyak unit produk yang dibutuhkan pada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Berdasarkan permasalahan dan tujuan penelitian yang telah dijelaskan di atas, maka penelitian ini dapat diklasifikasikan ke dalam penelitian kuantitatif.

Lebih terperinci

48 Universitas Indonesia

48 Universitas Indonesia 5. KESIMPULAN, DISKUSI dan SARAN Pada bab ini akan diuraikan kesimpulan untuk menjawab pertanyaan penelitian, dilanjutkan dengan hasil penelitian dan keterbatasan penelitian. Pada bagian akhir akan dikemukakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. harga diri siswa kelas X di SMA N 1 Ampel, Boyolali. Desain dalam penelitian ini dapat disusun sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN. harga diri siswa kelas X di SMA N 1 Ampel, Boyolali. Desain dalam penelitian ini dapat disusun sebagai berikut: BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini adalah penelitian dengan metode kuantitatif. Jenis penelitian kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif korelasional

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. korelasioanal berganda ( Multiple Corelation) yang menunjukkan arah dan

BAB III METODE PENELITIAN. korelasioanal berganda ( Multiple Corelation) yang menunjukkan arah dan BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan bentuk penelitian yang menggunakan teknik korelasioanal berganda ( Multiple Corelation) yang menunjukkan arah dan kuatnya hubungan

Lebih terperinci