MODUL PRAKTIKUM KOGNITIF CP3 CHAPTER : IMPLICIT & EXPLICIT MEMORY. Disusun Oleh : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MODUL PRAKTIKUM KOGNITIF CP3 CHAPTER : IMPLICIT & EXPLICIT MEMORY. Disusun Oleh : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma"

Transkripsi

1 MODUL PRAKTIKUM KOGNITIF CP3 CHAPTER : IMPLICIT & EXPLICIT MEMORY Disusun Oleh : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma LABORATORIUM PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA 2013

2 TIM PENYUSUN : 1. Nita Sri Handayani 2. Retha Kartika Ramadhan 3. Alia Rizki Fauziah 4. Hana Nurraidah 5. Ismi Febriana

3 PENDAHULUAN Sebagian besar kegiatan manusia berhubungan dengan memori (ingatan) manusia, seperti saat manusia selalu mengingat semua yang terjadi, memori manusia berisi semua pengetahuan dari urutan perilaku. Memori juga memungkinkan seseorang melakukan tindakan yang berulang, menggunakan bahasa, menggunakan informasi yang baru diterima melalui inderanya, mengidentifikasi dengan menggunakan informasi yang pernah diterima dari pengalaman masa lalu. Memori sendiri merupakan sebuah fungsi dari kognisi yang melibatkan otak dalam pengambilan informasi. Contoh kecil dari memori yaitu ketika dimana kita mengingat hari atau tanggal di minggu ini. Hal itu sudah termasuk melatih untuk bagaimana kita berusaha mengolah informasi. Memori yang dimiliki manusia berkapasitas sangat besar, namun tidak semua dapat memanfaatkan kapasitas tersebut dengan baik dan maksimal. Sehingga banyak ruang kosong didalamnya yang tidak terisi dengan berbagai faktornya. TEORI Memori adalah ingatan atau memori merujuk pada suatu proses penyimpanan atau pemeliharaan informasi sepanjang waktu. Memori diklasifikasikan menjadi tiga jenis, yaitu SM (Sensory Memory), STM (Short Term Memory), dan LTM (Long Term Memory). Sensory Memory adalah segala memori yang didapatkan dari dunia indrawi. Proses mengingat ini terjadi sangat cepat dan singkat. Berdasarkan beberapa penelitian eksperimen disimpulkan bahwa individu hanya dapat mengingat sebuah informasi dengan beberapa item saja tidak dapat menyimpannya secara lama. Short Term Memory atau memori jangka pendek yaitu jenis ingatan yang digunakan ketika seseorang berusaha mempertahankan informasi dan memikirkannya dalam waktu yang singkat Ingatan jangka pendek meyimpan informasi atau stimuli sekitar 30 detik. Informasi yang sudah berada dalam sistem memori jangka pendek, informasi tersebut bisa ditransfer kembali dengan proses pengulangan ke sistem jangka panjang, atau dapat juga informasi tersebut hilang atau terlupakan karena tergantikan dengan tambahan informasi baru (displacement). Sedangkan Long Term Memory atau ingatan jangka panjang terdiri dari potongan-potongan informasi yang disimpan di dalam otak manusia selama lebih dari beberapa menit dan yang dapat ditarik kembali ketika dibutuhkan.

4 Dengan kata lain, ingatan jangka panjang adalah jumlah total dari apa yang kita ketahui misalnya, mulai dari nama pribadi, alamat, dan nomor telepon serta nama-nama teman dan saudara hingga informasi yang lebih rumit seperti suara dan gambar dari kejadian yag terjadi bertahun-tahun yang lalu. Ingatan jangka panjang juga meliputi informasi rutin yang digunakan setiap hari, seperti cara membuat kopi, mengoperasikan komputer, dan menjalankan segala urutan perilaku rumit yang merupakan bagian dari pekerjaan di kantor atau di rumah Long Term Memory terbagi menjadi dua, yaitu memori implisit dan memori eksplisit. Memori implisit adalah memori yang berada dalam ketidaksadaran. Perasaan mengetahui atau feeling of knowing merefleksikan memori implisit, dimana ketika anda pernah merasa mengingat sesuatu, walaupun anda tidak bisa secara tepat menjelaskan apa yang anda ingat itu. Warrington dan Weiskrantz (1970) menemukan bahwa individu dengan amnesia bahkan mampu mengingat informasi jika mereka tidak secara langsung ditanya mengenai hal tersebut. Memori implisit menunjukkan akses tak langsung pada pengalaman masa lalu atau informasi dan seringkali dihindari pada penderita amnesia. Individu dengan keterbatasan motorik juga memperlihatkan disosiasi. Pasien ini mungkin tidak bisa memerintahkan tangannya untuk bergerak, mereka seringkali bisa menangkapnya. Memori Eksplisit merupakan memori yang berada dalam kontrol kesadaran. Di dalam memory eksplisit terdapat proses recall dan recognition Recall, yaitu proses mengingat kembali informasi yang sudah dipelajari di masa lalu tanpa adanya sebuah petunjuk yang dihadapkan pada organisme. Misalnya, mengingat nama seseorang tanpa diiringi kehadiran orang tersebut. Recognition, yaitu proses yang mengenal kembali informasi yang sudah dipelajari melalui sebuah petunjuk yang telah dihadapkan pada organisme. Misalnya, mengingat nama seseorang saat ia berjumpa dengan orang yang bersangkutan. Sehingga, terdapat 2 perbedaan kualitatif dari sistem memori yaitu memori implisit yang berada dalam ketidaksadaran dan memori eksplisit yang berada dalam kontrol kesadaran. Variabel yang mempengaruhi satu sistem memori hingga berbeda dengan lainnya, disosiasi, sangatlah menarik karena itu menggunakan sistem memori yang berbeda. Dalam eksperimen ini anda akan melihat disosiasi muncul dalam 2 fenomena yang berbeda : picture superiority effect dan encoding specificity effect.

5 Tidak heran jika anda pernah mendengar istilah sebuah gambar memiliki sejuta makna. Picture superiority effect memperlihatkan bahwa gambar dapat menyimpan kenangan lebih baik dibanding kata-kata. Sedangkan encoding specificity effect memperlihatkan bahwa suatu konteks yang biasanya di kode kan oleh seseorang mempengaruhi seberapa besar kemungkinan kesuksesan mereka dalam memanggil kembali informasi tersebut. Ketika info asli dan konteks ujinya memiliki kemiripan, recall akan lebih baik ketimbang ketika mereka berbeda. Dalam pengukuran eksplisit memori, terdapat top-down dari memori, seperti recall dan recognition telah digunakan untuk mendemonstrasikan 2 efek ini. Ingatlah bahwa dua konsep ini, eksplisit memori dan top-down processing menggunakan concept-driven. Dengan kata lain, individu harus mencara memori untuk konsep yang mereka ingin ingat. Ketika data-driven, tugas bottom-up processing, seperti melengkapi gambar, peneliti memberikan tanda-tanda seperti kata atau potongan gambar dan memori untuk hal-hal yang sebenarnya diukur dengan cara seberapa baik partisipan melengkapi gambar yang ada. Implisit memori dapat dilihat ketika seseorang mampu melengkapi gambar dengan lebih baik pada gambar yang sudah pernah ia lihat sebelumnya saat belajar dibandingkan dengan gambar yang baru dan belum pernah ia lihat. Weldon dan Roediger (1987) menyatakan bahwa disosiasi antara eksplicit dan implicit memori muncul karena disebabkan oleh encoding specifity. Dalam implicit memory, gambar-gambar yang ditamplikan mampu diingat dengan baik dibandingkan dengan kata yang menjadi namanya (the picture superiority effect) tetapi hanya ketika konteks encoding sesuai dengan konteks retrieval (the encoding specificity effect).

6 TUJUAN Eksperimen ini mendemonstrasikan bagaimana pola-pola yang berbeda dari encoding dan konteks retrieval dapat menghasilkan suatu disosiasi pada penampakan memori implisit dan eksplisit. Anda akan melihat bahwa recall tergantung pada metode dasar dari proses dan tipe tugas dari memori. Penelitian sebelumnya (Weldon dan Roediger, 1987) mengindikasikan bahwa objek diingat dengan baik bila mereka diingat sebagai gambar. Tetapi khusus untuk tes recall dalam sebuah tes melengkapi hasil yang didapat adalah kebalikannya. Eksperimen ini mengulang eksperimen satu dari Weldon dan Roediger.

7 LANGKAH LANGKAH PRAKTIKUM A. CARA MENJALANKAN PROGRAM 1. Untuk masuk kedalam aplikasi, arahkan kursor pada program Lab in Cognitive pada layar desktop anda, kemudian double click pada icon CP3 2. Kemudian akan tampil pada layar anda, tampilan seperti ini: 3. Pada tampilan awal terdapat beberapa menu pada menu bar, menu yang pertama adalah: a. Menu File, pada menu ini ada sub menu exit. 1) Sub menu exit ini berfungsi untuk kita keluar dari program. b. Menu Experiment, pada menu ini terdapat 2 sub menu, yaitu :

8 2) Choose experiment, pada sub menu ini, terdapat beberapa tes kognitif yang dapat anda pilih sesuai dengan kebutuhan anda. 3) Start experiment setup, sub menu ini berfungsi untuk anda memulai tes yang sudah anda pilih sebelumnya pada sub menu choose experiment. B. MEMILIH TES 1. Untuk dapat masuk ke dalam tes kognitif Implicit & Explicit Memory, maka klik Experiment pada menu bar, lalu pilih choose experiment, kemudian pilih implicit & explicit memory. Maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini: 2. Setelah itu klik menu Experiment kembali, kemudian pilih sub menu start experiment setup untuk memulai tes kognitif explicit & implicit memory.

9 3. Kemudian akan muncul tampilan seperti ini, terdapat sebuah kotak dialog, dimana dalam kotak dialog tersebut terdapat beberapa pilihan, yaitu : a. Custom, tampilannya seperti dibawah ini. Custom ini untuk membuat stimulus & instruksi baru, menghapus stimulus dan instruksi, serta mengubah stimulus dan instruksi b. Study, pilihan ini berfungsi untuk kita mempelajari terlebih dulu materi yang akan diberikan pada tes ini. Pada pilihan study ini terdapat beberapa kotak dialog yang harus kita isi, yaitu : 1) Stimuli, pada bagian ini terdapat 3 pilihan yaitu : Only pictures, pada pilihan ini stimulus yang akan diberikan hanya berupa gambar Only word, pada piliha ini stimulus yang akan diberikan hanya berupa satu kata Equal number of picture and word, pada pilihan ini stimulus yang akan diberikan adalah perpaduan dari kata dan gambar yang tidak berurutan.

10 2) Stimulus groups, pada bagian ini, anda harus memilih 2 dari 3 pilihan kelompok stimulus yang diberikan. c. Interpolated, pilihan ini berfungsi untuk mengganggu ingatan anda yang sudah menghafalkan stimulus-stimulus yang telah diberikan. Ada 6 pilihan games sederhana yang disediakan. Anda juga bisa mengatur berapa lama interpolated ini akan dijalankan ketika tes berlangsung. d. Test 1, pada pilihan ini terdapat 4 bagian yang harus anda isi, yaitu : 1) Type of Test, pilih Free recall untuk test 1. 2) Responses, Pada kotak ini otomatis akan memilih unlimited 3) Stimulus Group, Pada study sebelumnya anak diharuskan memilih 2 kelompok stimulus dari 3 kelompok yang disediakan. Pada kotak dialog tes 1 ini, otomatis

11 pilihan kelompok stimulus anda harus berada di kelompok yang tidak dipilih untuk study sebelumnya 4) Instructions, pilih dalam keadaan default e. Test 2, pada pilihan ini terdapat 4 bagian yang harus anda isi, yaitu : 1) Type of Test, pilih Word completion untuk test 2. 2) Responses, Pada kotak dialog ini anda dapat memilih waktu pengerjaan tes. unlimited untuk pengerjaan soal yang tidak dibatasi atau limited of ketika anda ingin mengatur waktu dalam mengerjakan soal yang diberikan 3) Stimulus Group, Pada study sebelumnya anak diharuskan memilih 2 kelompok stimulus dari 3 kelompok yang disediakan. Pada kotak dialog tes 1 ini, otomatis pilihan kelompok stimulus anda harus berada di kelompok yang tidak dipilih untuk study sebelumnya 4) Instructions, pilih dalam keadaan default

12 f. Test 3, pada pilihan ini terdapat 4 bagian yang harus anda isi, yaitu : 1) Type of Test, pilih Picture completion untuk test 3. 2) Responses, Pada kotak ini otomatis akan memilih unlimited 3) Stimulus Group, Pada study sebelumnya anak diharuskan memilih 2 kelompok stimulus dari 3 kelompok yang disediakan. Pada kotak dialog tes 1 ini, otomatis pilihan kelompok stimulus anda harus berada di kelompok yang tidak dipilih untuk study sebelumnya 4) Instructions, pilih dalam keadaan default

13 C. MEMULAI TES Langkah-langkah untuk memulai tes adalah sebagai berikut : 1. Pada menu bar, pilih menu File, pilih Start, kemudian pilih With Auto Logging 2. Kemudian akan muncul tampilan seperti ini di layar monitor anda. 3. Klik OK

14 4. Setelah itu, anda diminta untuk mengisi identitas terlebih dahulu. 5. Klik OK 6. Sedangkan dengan bila menggunakan format Without Auto Login, pada menu bar, pilih menu File, pilih Start, kemudian pilih Without Auto Loggin, maka akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini.

15 7. Setelah itu, anda diminta untuk mengisi identitas seperti pada format With Auto LoginI seperti dibawah ini. 8. Klik OK 9. Kemudian akan muncul kotak instruksi, setelah anda memahami instruksi tersebut, anda klik Start

16 10. Ketika anda sudah memulai tes, yang pertama kali diberikan adalah study. Pada bagian ini anda akan diperlihatkan 42 stimulus berupa gambar dan kata. Anda diminta untuk memperhatikan dengan teliti gambar dan kata apa saja yang akan muncul. Berikut contoh gambar dan kata yang akan muncul. 11. Setelah anda selesai dengan study, anda langsung ke tahap berikutnya yaitu interpolated. 12. Interpolated task adalah sebuah games atau permainan yang sederhana, fungsinya adalah untuk mengacaukan apa yang sudah anda hafalkan dalam tahap study sebelumnya. Berikut salah satu contoh gambar dari interpolated task.

17 Setelah anda selesai pada tahap interpolated task, akan muncul kotak dialog instruksi tes 1 yaitu free recall, setelah anda mengerti dengan instruksinya klik start. 14. Setelah memahami instruksinya, anda masuk ketahap berikutnya yaitu test 1 : free recall. Pada tes ini anda hanya diminta untuk mengingat kembali stimulus yang telah diberikan kepada anda pada saat study berlangsung, kemudian anda ketik kata tersebut dalam bahasa inggris di kotak hitam. Setelah anda selesai menuliskan satu kata, klik accept dan kata yang anda tuliskan tadi akan langsung masuk ke kotak putih.

18 15. Jika anda menuliskan kata dengan menggunakan bahasa Indonesia, maka akan terjadi kesalahan dan akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Kemudian anda bisa klik Yes untuk lanjut mengerjakan tes kembali. 16. Setelah anda selesai menuliskan semua kata yang anda ingat, klik done dan anda akan mengerjakan tahap berikutnya yaitu test 2 : word completion. Seperti biasa, sebelum anda memulai test anda akan diberikan instruksi terlebih dahalu, baca dengan teliti, setelah memahami instruksi tersebut, klik start.

19 17. Bentuk tes ini, anda diminta untuk melengkapi satu kata, dimana dalam kata tersebut ada huruf-huruf yang belum muncul sehingga anda diminta untuk menyempurnakan kata itu. Pengerjaannya anda cukup menekan huruf-huruf yang belum ada pada kata tersebut, dengan menggunakan keyboard.

20 18. Setelah anda selesai mengerjakan word completion anda akan mengerjakan tahap berikutnya yaitu test 3 : picture completion. Seperti biasa, sebelum anda memulai test anda akan diberikan instruksi terlebih dahalu, baca dengan teliti, setelah memahami instruksi tersebut, klik start. 19. Bentuk tes ini seperti puzzle. Anda diminta untuk menebak gambar apa yang ada dibalik kotak-kotak tersebut. Kotakkotak itu akan menghilang satu demi satu sehingga gambar yang ada dibalik kotak tersebut sedikit demi sedikit akan terlihat. Setelah anda mengetahui gambar apa tersebut, anda diminta untuk memilih nama gambar tersebut, nama-nama gambar disediakan dikotak kecil yang berada dibawah gambar. Seperti contoh dibawah ini.

21

22 20. Jika jawaban benar, maka akan berlanjut ke puzzle selanjutnya. Namun, jika jawaban salah, makan akan tampil kotak dialog seperti dibawah ini, kemudian klik OK dan akan berlanjut ke puzzle selanjutnya. 21. Setelah anda selesai mengerjakan test 3 picture completion, maka rangkaian tes kognitif implicit and explicit memori telah selesai, maka akan tampilseperti dibawah ini

23 22. Klik OK, maka akan tampil

MODUL PRAKTIKUM KOGNITIF CP3 CHAPTER : IMPLICIT & EXPLICIT MEMORY

MODUL PRAKTIKUM KOGNITIF CP3 CHAPTER : IMPLICIT & EXPLICIT MEMORY MODUL PRAKTIKUM KOGNITIF CP3 CHAPTER : IMPLICIT & EXPLICIT MEMORY Disusun Oleh : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma A. TEORI LABORATORIUM PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA 2012 Apakah

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM CP3(Cognitive and Perception versi 3): WELL DEFINED PROBLEMS Untuk Praktikan

MODUL PRAKTIKUM CP3(Cognitive and Perception versi 3): WELL DEFINED PROBLEMS Untuk Praktikan MODUL PRAKTIKUM CP3(Cognitive and Perception versi 3): WELL DEFINED PROBLEMS Untuk Praktikan Disusun Oleh: Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM CP3(Cognitive and Perception versi 3): WELL DEFINED PROBLEMS Untuk Praktikan

MODUL PRAKTIKUM CP3(Cognitive and Perception versi 3): WELL DEFINED PROBLEMS Untuk Praktikan MODUL PRAKTIKUM CP3(Cognitive and Perception versi 3): WELL DEFINED PROBLEMS Untuk Praktikan Disusun Oleh: Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM KOGNISI DAN PERSEPSI TIP OF THE TONGUE. Disusun Oleh : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma

MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM KOGNISI DAN PERSEPSI TIP OF THE TONGUE. Disusun Oleh : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM KOGNISI DAN PERSEPSI TIP OF THE TONGUE Disusun Oleh : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma LABORATORIUM PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA 2012 PENDAHULUAN

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM CP3 Feature Detection. Oleh: Tim Penyusun Laboratorium Psikologi

MODUL PRAKTIKUM CP3 Feature Detection. Oleh: Tim Penyusun Laboratorium Psikologi MODUL PRAKTIKUM CP3 Feature Detection Oleh: Tim Penyusun Laboratorium Psikologi UNIVERSITAS GUNADARMA 2012 MODUL PENYAJIAN FEATURE DETECTION (Disusun oleh Febrina Nur Sulistiyawati dan Fransiscus Febrianto)

Lebih terperinci

MODUL PEMBELAJARAN Oktober COGNITION AND 2016 PERCEPTION

MODUL PEMBELAJARAN Oktober COGNITION AND 2016 PERCEPTION LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN Oktober COGNITION AND 2016 PERCEPTION WELL DEFINE PROBLEM TIM PENYUSUN : 1. Chandra Permana, S.Psi 2. Olivia Lystianingrum,

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM LAB IN COGNITION AND PERCEPTION TIP OF THE TONGUE. Disusun Oleh : Tim Penyusun

MODUL PRAKTIKUM LAB IN COGNITION AND PERCEPTION TIP OF THE TONGUE. Disusun Oleh : Tim Penyusun MODUL PRAKTIKUM LAB IN COGNITION AND PERCEPTION TIP OF THE TONGUE Disusun Oleh : Tim Penyusun LABORATORIUM PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA 2013 1 TIM PENYUSUN 1. Fidia Novenz Wahidah S.Psi 2. Indah Mulyanda

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM CP3 Feature Detection. TIM PENYUSUN Oleh: Febrina Nur Sulistiyawati Fransiscus Febrianto Firda Fitri Fatimah Vini Wahyuni Nabila

MODUL PRAKTIKUM CP3 Feature Detection. TIM PENYUSUN Oleh: Febrina Nur Sulistiyawati Fransiscus Febrianto Firda Fitri Fatimah Vini Wahyuni Nabila MODUL PRAKTIKUM CP3 Feature Detection TIM PENYUSUN Oleh: Febrina Nur Sulistiyawati Fransiscus Febrianto Firda Fitri Fatimah Vini Wahyuni Nabila UNIVERSITAS GUNADARMA 2013 PENDAHULUAN Bila Anda melihat

Lebih terperinci

LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION. Oktober 2015 ATTENTION

LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION. Oktober 2015 ATTENTION LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION Oktober 2015 ATTENTION TIM PENYUSUN : Tim Penyusun Laboratorium Psikologi 2 DAFTAR ISI Cover....

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM CP3 AUTOMATIC PROCESSING

MODUL PRAKTIKUM CP3 AUTOMATIC PROCESSING MODUL PRAKTIKUM CP3 AUTOMATIC PROCESSING Disusun oleh: Tim Penyusun Laboratorium Psikologi Universitas Gunadarma FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA 2011 PENDAHULUAN Ke arah mana anak panah di bawah

Lebih terperinci

Hall & Lindsay, Human information processing, 1977

Hall & Lindsay, Human information processing, 1977 Hall & Lindsay, Human information processing, 1977 Struktur memori terdiri dari Sensori Information Storage (SIS), Short-Term Memory (STM) dan Long-Term Memory (LTM). Sistem indera Sistem ingatan Mata,

Lebih terperinci

LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION. Oktober 2015 TIP OF THE TONGUE

LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION. Oktober 2015 TIP OF THE TONGUE LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION Oktober 2015 TIP OF THE TONGUE 1 TIM PENYUSUN : 1. Filda Novens Wahidah S.psi 2. Indah Mulyanda

Lebih terperinci

Memori. Rahayu Ginintasasi

Memori. Rahayu Ginintasasi Memori Rahayu Ginintasasi Memori A. Pengertian memori kemampuan untuk menerima informasi (Encoding), menyimpannya (Storage), dan mengeluarkannya kembali (Retrieval), tanpa ada perbedaan dengan saat kita

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM CP3 LAB IN COGNITION AND PERCEPTION AUTOMATIC PROCESSING

MODUL PRAKTIKUM CP3 LAB IN COGNITION AND PERCEPTION AUTOMATIC PROCESSING MODUL PRAKTIKUM CP3 LAB IN COGNITION AND PERCEPTION AUTOMATIC PROCESSING Disusun oleh: 1. Dienning Oktishinta 2. Fainna Lushika F LABORATORIUM PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA 2013 PENDAHULUAN Pada studi

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Mengapa Interaksi Manusia dan Komputer (Human Computer Interaction)?

PENDAHULUAN. Mengapa Interaksi Manusia dan Komputer (Human Computer Interaction)? PENDAHULUAN Mengapa Interaksi Manusia dan Komputer (Human Computer Interaction)? Human Computer Interaction (HCI = IMK) merupakan studi tentang interaksi antara manusia, komputer dan tugas/ task. Bagaimana

Lebih terperinci

Membuat Buku Kerja dengan Microsoft Excel

Membuat Buku Kerja dengan Microsoft Excel Pelajaran 5 Membuat Buku Kerja dengan Microsoft Excel A B C D 1 Nama Murid Jenis Kelamin Nilai Matematika Keterangan 2 Andi L 8 Lulus 3 Siti Nurlaela P 8 Lulus 4 Dinar Nugraha L 8 Lulus 5 Bayu Purbaya

Lebih terperinci

LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION. Oktober 2015 FEATURE DETECTION

LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION. Oktober 2015 FEATURE DETECTION LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION Oktober 2015 FEATURE DETECTION TIM PENYUSUN: 1. Febrina Nur Sulistiyawati 2. Fransiscus Febrianto

Lebih terperinci

KSI B ~ M.S. WULANDARI

KSI B ~ M.S. WULANDARI 1 MODUL I : TABEL Microsoft Access adalah perangkat lunak database management system (DBMS). Database dalam Microsoft Access dapat terdiri atas satu atau beberapa tabel, query, form, report, makro, dan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini dijelaskan teori mengenai memori, relative pitch, jenis-jenis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini dijelaskan teori mengenai memori, relative pitch, jenis-jenis BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini dijelaskan teori mengenai memori, relative pitch, jenis-jenis interval, serta perancangan alat ukur relative pitch. A. Memori 1. Definisi Memori Memori, dalam Kamus

Lebih terperinci

MODUL PEMBELAJARAN LAB IN COGNITION AND PERCEPTION ATTENTION

MODUL PEMBELAJARAN LAB IN COGNITION AND PERCEPTION ATTENTION MODUL PEMBELAJARAN LAB IN COGNITION AND PERCEPTION ATTENTION LABORATORIUM PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA DEPOK 2013 1 Tim Penyusun: 1. Handini Agusdwitanti 2. M.Rudi Arifayusa 3. Elfa Gustiara 4. Yuliana

Lebih terperinci

MODUL I 1. MENGAKTIFKAN POWERPOINT. Untuk dapat memulai atau menjalankan program aplikasi PowerPoint dapat menggunakan perintah sebagai berikut :

MODUL I 1. MENGAKTIFKAN POWERPOINT. Untuk dapat memulai atau menjalankan program aplikasi PowerPoint dapat menggunakan perintah sebagai berikut : MODUL I 1. MENGAKTIFKAN POWERPOINT Untuk dapat memulai atau menjalankan program aplikasi PowerPoint dapat menggunakan perintah sebagai berikut : 1. Nyalakan komputer, tunggu sampai komputer menampilkan

Lebih terperinci

Politeknik Negeri Batam 1 WORD PROCESSING - INSERT -

Politeknik Negeri Batam 1 WORD PROCESSING - INSERT - 1 WORD PROCESSING - INSERT - Table 2 Tabel adalah kumpulan dari beberapa baris dan kolom yang membentuk kotak kotak. Tabel biasanya digunakan untuk membuat daftar atau list dari sebuah barang atau nama.

Lebih terperinci

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0 PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0 JAKARTA, MEI 2011 i DAFTAR ISI MEMULAI APLIKASI... 1 LOGIN... 1 MENU APLIKASI... 2 MENGISI MASTER DATA... 4 OUTLET... 4 GROUP ITEM... 5 DETAIL ITEM... 7 PAYMENT

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIS MICROSOFT WORD 2007

PANDUAN PRAKTIS MICROSOFT WORD 2007 Bagian 1: Mengenal Microsoft Office Word 2007 1.1. Memulai Aplikasi Microsoft Office Word 2007 Untuk membuka Microsoft Word caranya adalah: Klik Tombol Start yang ada di taskbar. Pilih menu All Program

Lebih terperinci

Pertama, Anda perlu booting komputer Anda menggunakan media instalasi Windows 8 berupa CD atau DVD

Pertama, Anda perlu booting komputer Anda menggunakan media instalasi Windows 8 berupa CD atau DVD Langkah langkah Cara menginstall windows 8 Pertama, Anda perlu booting komputer Anda menggunakan media instalasi Windows 8 berupa CD atau DVD Windows 8 membutuhkan waktu beberapa saat untuk memuat file

Lebih terperinci

Microsoft Power Point 2003

Microsoft Power Point 2003 Microsoft Power Point 2003 A. Mengenal Microsoft Power Point Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah.

Lebih terperinci

PANDUAN APLIKASI 2014

PANDUAN APLIKASI 2014 PANDUAN APLIKASI 2014 I. INSTALASI Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan instalasi aplikasi SimpulDESA : 1. Klik dua kali pada file setup. 2. Klik tombol Next pada dialog yang muncul. Dialog Awal

Lebih terperinci

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada.

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada. Mata Pelajaran : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Standar Kompetensi : Microsoft Office Access Kompetensi Dasar : Mengoperasikan Software Aplikasi Basis Data Kelas : XI Pertemuan 2 A. Menjalankan

Lebih terperinci

BAB 6. Mencari Teks, Halaman, Menggabungkan Dokumen Dan Menggunakan Format Kolom

BAB 6. Mencari Teks, Halaman, Menggabungkan Dokumen Dan Menggunakan Format Kolom BAB 6. Mencari Teks, Halaman, Menggabungkan Dokumen Dan Menggunakan Format Kolom 1. Mencari (Find) dan Mengganti (Replace) Teks. a. Buka kembali file Tips Nama Cantik. Klik tab menu Home, sorot pada bagian

Lebih terperinci

Microsoft Word

Microsoft Word Microsoft Word 2010-2 Modul ke: Fakultas Teknik Banyak fitur-fitur dalam Microsoft Word 2010 yang belum di ketahui oleh para pengguna. Pada modul kali ini, berisi tentang berbagai fungsi/fitur yang ada

Lebih terperinci

Psikologi Umum 2 Memori. Prodi Psikologi Universitas Pembangunan Jaya

Psikologi Umum 2 Memori. Prodi Psikologi Universitas Pembangunan Jaya Psikologi Umum 2 Memori Prodi Psikologi Universitas Pembangunan Jaya Analogi: perpustakaan besar Sir Frederic Bartlett (1932) O Pertama kali meneliti memori O Mengingat kembali = proses rekonstruksi yang

Lebih terperinci

ULANGAN UMUM SEMESTER GASAL TAHUN

ULANGAN UMUM SEMESTER GASAL TAHUN KEMENTERIAN AGAMA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI NGABLAK Jalan Ngablak-Mangli Km. 0 Ngablak Telepon 0298-318070 KABUPATEN MAGELANG 56194 ULANGAN UMUM SEMESTER GASAL TAHUN 2012-2013 Mata Pelajaran : Teknologi

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI NGABLAK Jalan Ngablak-Mangli Km. 0 Ngablak Telepon KABUPATEN MAGELANG 56194

KEMENTERIAN AGAMA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI NGABLAK Jalan Ngablak-Mangli Km. 0 Ngablak Telepon KABUPATEN MAGELANG 56194 KEMENTERIAN AGAMA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI NGABLAK Jalan Ngablak-Mangli Km. 0 Ngablak Telepon 0298-318070 KABUPATEN MAGELANG 56194 ULANGAN MID SEMESTER GASAL TAHUN 2012/2013 Mata Pelajaran : Tek. Inf.

Lebih terperinci

PSIKOLOGI KOMUNIKASI. Komunikasi Intra Personal. Oni Tarsani, S.Sos.I., M.Ikom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Public Relation

PSIKOLOGI KOMUNIKASI. Komunikasi Intra Personal. Oni Tarsani, S.Sos.I., M.Ikom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Public Relation PSIKOLOGI KOMUNIKASI Modul ke: Komunikasi Intra Personal Fakultas Ilmu Komunikasi Oni Tarsani, S.Sos.I., M.Ikom Program Studi Public Relation www.mercubuana.ac.id Definisi: Komunikasi Intrapersonal Komunikasi

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU APLIKASI KOMPUTER Modul ke: Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Fakultas MKCU Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM Program Studi Sistem Informasi & MarComm www.mercubuana.ac.id PENGERTIAN MICROSOFT WORD Microsoft

Lebih terperinci

KKPI PPPPTK VEDC MALANG. Mengetik 10 Jari TIKKJ071A4. Langkah Kerja : Mengopresikan Program Typing Master

KKPI PPPPTK VEDC MALANG. Mengetik 10 Jari TIKKJ071A4. Langkah Kerja : Mengopresikan Program Typing Master KJ071A4 Materi Diklat Praktikum Tujuan Setelah mengikuti kegiatan ini peserta diharapkan mahir mengetik menggunakan 10 jari. Waktu 2 jam Peralatan : Komputer dengan sistem operasi windows 7 Software Typing

Lebih terperinci

Microsoft Word 2010 SMK TERPADU AL-ISHLAHIYAH SINGOSARI MALANG 2015 MODUL 1

Microsoft Word 2010 SMK TERPADU AL-ISHLAHIYAH SINGOSARI MALANG 2015 MODUL 1 Microsoft Word 2010 SMK TERPADU AL-ISHLAHIYAH SINGOSARI MALANG 2015 MODUL 1 DAFTAR ISI PENGATURAN NOMOR HALAMAN... 2 Langkah-langkah Penomoran Halaman... 2 PEMBUATAN DAFTAR ISI SECARA OTOMATIS... 7 Page

Lebih terperinci

I. Tampilan halaman guru (alamat : mgmp-biologi-sma-sumbar.org/adminweb), sebagai berikut :

I. Tampilan halaman guru (alamat : mgmp-biologi-sma-sumbar.org/adminweb), sebagai berikut : Ada 2 tampilan dari soal online ini yaitu : I. Tampilan halaman guru (alamat : mgmp-biologi-sma-sumbar.org/adminweb), sebagai berikut : a. Masukan username : admin dan password : ******** (sesuai yang

Lebih terperinci

ORIENTASI HALAMAN, PAGE MARGIN, PAGE BREAKS, HEADER, FOOTER, PAGE NUMBER, BULLETED DAN NUMBERED SERTA DROP CAP

ORIENTASI HALAMAN, PAGE MARGIN, PAGE BREAKS, HEADER, FOOTER, PAGE NUMBER, BULLETED DAN NUMBERED SERTA DROP CAP MODUL 02 ORIENTASI HALAMAN, PAGE MARGIN, PAGE BREAKS, HEADER, FOOTER, PAGE NUMBER, BULLETED DAN NUMBERED SERTA DROP CAP 2 JP (90 menit) Pengantar Pada modul ini dibahas materi tentang cara mengatur jarak

Lebih terperinci

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i BAB I Konsep Visual Basic: Penerapan di dunia Usaha, Instalasi serta Pengenalan IDE (Integrated Development Environment) VB dan konsep pemrograman visual I. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa mengenal VB, penerapan

Lebih terperinci

MICROSOFT POWERPOINT

MICROSOFT POWERPOINT MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGGUNAAN APLIKASI

PROSEDUR PENGGUNAAN APLIKASI PROSEDUR PENGGUNAAN APLIKASI Application Guide Sisi User Untuk menjalankan aplikasi, user dapat memilih icon berbentuk baik berada di dalam menu maupun di home. Setelah memilih icon tersebut maka secara

Lebih terperinci

Ketika jendela Microsoft Word dibuka, maka secara otomatis akan disediakan 1 buah dokumen baru. Untuk menambahkan dokumen baru, caranya :

Ketika jendela Microsoft Word dibuka, maka secara otomatis akan disediakan 1 buah dokumen baru. Untuk menambahkan dokumen baru, caranya : BAB 2 A. Menggunakan Menu dan Ikon Standar Pengolahan dokumen meliputi : 1. Membuat Dokumen Baru Ketika jendela Microsoft Word dibuka, maka secara otomatis akan disediakan 1 buah dokumen baru. Untuk menambahkan

Lebih terperinci

Manual Laboratorium Bahasa

Manual Laboratorium Bahasa 2011 Manual Laboratorium Bahasa Aegys Team Laba Media 10/25/2011 Penjelasan Singkat Aplikasi Laboratorium Bahasa Multimedia, adalah sebuah aplikasi berbasis desktop multimedia sebagai sarana pembelajaran

Lebih terperinci

MICROSOFT POWER POINT

MICROSOFT POWER POINT MICROSOFT POWER POINT I. PENDAHULUAN Microsoft Power Point adalah suatu software yang menyediakan fasilitas yang dapat membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan penjualan. Pemasar perlu memiliki strategi pemasaran agar

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan penjualan. Pemasar perlu memiliki strategi pemasaran agar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keputusan pembelian oleh konsumen merupakan sasaran utama pemasar dalam menciptakan penjualan. Pemasar perlu memiliki strategi pemasaran agar konsumen mengambil

Lebih terperinci

BAB V MICROSOFT POWERPOINT

BAB V MICROSOFT POWERPOINT BAB V MICROSOFT POWERPOINT V Microsoft Power-Point 5.1. Sekilas Tentang Microsoft PowerPoint Microsoft Powerpoint adalah program aplikasi yang banyak digunakan untuk membantu mempresentasikan materi atau

Lebih terperinci

MENGGUNAKAN PROGRAM CAMTASIA UNTUK MEMBUAT TUTORIAL VIDEO

MENGGUNAKAN PROGRAM CAMTASIA UNTUK MEMBUAT TUTORIAL VIDEO 1 MENGGUNAKAN PROGRAM CAMTASIA UNTUK MEMBUAT TUTORIAL VIDEO Setelah program terinstall dengan sempurna, kini saat bagi anda untuk konsentrasi merekam Tutorial yang akan dibuat. Namun sebelum itu, anda

Lebih terperinci

12. Indikator seperti lampu dan atau suara akan tampak/ terdengar secara benar sesuai dengan user manual

12. Indikator seperti lampu dan atau suara akan tampak/ terdengar secara benar sesuai dengan user manual Mata Diklat : Keterampilan Komputer Dan Pengelolaan Informasi Program Studi : Semua Program Studi Kompetensi : Mengoperasikan PC stand alone dengan system operasi berbasis GUI Kode : HDW.OPR.102.(1).A

Lebih terperinci

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL LABORATORIUM

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL LABORATORIUM MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL LABORATORIUM 2014 www.sistemrumahsakit.com DAFTAR ISI A. MENU PEMERIKSAAN... 4 1. Sub-menu Transaksi... 4 2. Sub-menu Setting Transaksi...

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. University Press (2014), ingatan adalah kemampuan pikiran dalam

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. University Press (2014), ingatan adalah kemampuan pikiran dalam BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kemampuan Mengingat 1. Defenisi Ingatan Menurut Matlin (2005), ingatan adalah proses untuk mempertahankan informasi dalam kurun waktu tertentu. Menurut Oxford University Press

Lebih terperinci

Panduan Penggunaan Aplikasi Speedy Alert System. Alert System. Panduan Penggunaan

Panduan Penggunaan Aplikasi Speedy Alert System. Alert System. Panduan Penggunaan Alert System Panduan Penggunaan :: Daftar Isi :: DAFTAR ISI 1. Sekilas Aplikasi Speedy Alert System 2. Instalasi (Setup) Speedy Alert System 3. Menjalankan Aplikasi Pertama Kali 4. Menu Utama 5. Menu Konfigurasi

Lebih terperinci

I. KEGIATAN BELAJAR 1

I. KEGIATAN BELAJAR 1 I. KEGIATAN BELAJAR 1 1.1. TUJUAN PEMELAJARAN Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat : 1.1.1 Memahami proses penginstalan Microsoft Office 1.1.2. Memahami cara operasi Microsoft

Lebih terperinci

MICROSOFT WORD. Berikut ini adalah beberapa istilah yang akan dipakai dalam mengoperasikan Microsoft Word 2007:

MICROSOFT WORD. Berikut ini adalah beberapa istilah yang akan dipakai dalam mengoperasikan Microsoft Word 2007: MICROSOFT WORD 1. Mengenal Microsoft Word Microsoft Word merupakan program aplikasi pengolah kata (word processor) yang yang biasa digunakan untuk membuat laporan, dokumen berbentuk surat kabar, label

Lebih terperinci

MODUL 3 DASAR-DASAR MICROSOFT WORD 2007

MODUL 3 DASAR-DASAR MICROSOFT WORD 2007 MODUL 3 DASAR-DASAR MICROSOFT WORD 2007 Microsoft Office 2007 mempunyai tampilan user interface (UI) baru yang mengganti menu, toolbars dan sebagian besar task panes yang ada di Microsoft Office sebelumnya

Lebih terperinci

Teori dan fungsi-fungsi dalam MS. Word 2010

Teori dan fungsi-fungsi dalam MS. Word 2010 Modul ke: Teori dan fungsi-fungsi dalam MS. Word 2010 Mahasiswa memahami teori serta fungsi-fungsi/short key yang ada dan mampu melakukan aktivitas menggunakan MS. Word 2010. Fakultas FT Nawindah, S.Kom,

Lebih terperinci

1. Tentang Ms Power Point

1. Tentang Ms Power Point Tutorial Microsoft Power Point 1. Tentang Ms Power Point Microsoft Power Point adalah aplikasi untuk keperluan presentasi, khususnya untuk presentasi bisnis dan perkantoran. Namun Power Point kuga dapat

Lebih terperinci

A. Pengantar B. Membuka program Power Point: Programs Catatan

A. Pengantar B. Membuka program Power Point: Programs Catatan A. Pengantar Power point merupakan salah satu dari program microsoft (MS) office. Program yang lain adalah MS-Word, MS-Exell, MS-Access, dll. Power point adalah paket program yang digunakan untuk membantu

Lebih terperinci

Microsoft PowerPoint 2003

Microsoft PowerPoint 2003 Microsoft PowerPoint 2003 Cakupan Panduan : Menjalankan Software presentasi Memulai Microsoft PowerPoint Menggunakan menu-menu beserta shortcut Memanggil, menyimpan, mencetak file Membuat file presentasi

Lebih terperinci

Aplikasi Kompoter. Sejarah dan Pengoperasian MS Windows 7. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Modul ke: Fakultas FTPD

Aplikasi Kompoter. Sejarah dan Pengoperasian MS Windows 7. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Modul ke: Fakultas FTPD Modul ke: Aplikasi Kompoter Sejarah dan Pengoperasian MS Windows 7 Fakultas FTPD Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil http://www.mercubuana.ac.id Pengertian dan Tujuan Operating System

Lebih terperinci

Menginstall Windows 8 Final

Menginstall Windows 8 Final Menginstall Windows 8 Final Windows 8 versi final sekarang sudah dirilis oleh Microsoft, setelah sebelumya diluncurkan dan dibuat secara bertahap melalui saluran yang berbeda. Bagi Kalian yang belum begitu

Lebih terperinci

Universitas Kristen Maranatha

Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Segala macam aktivitas belajar tentu melibatkan ingatan dan segala macam proses belajar melibatkan aspek ingatan. Jika tidak dapat mengingat apapun mengenai materi yang telah disampaikan, maka

Lebih terperinci

BAB III MICROSOFT WORD

BAB III MICROSOFT WORD BAB III MICROSOFT WORD 3.1.Sekilas Tentang Microsoft Word Microsoft Word adalah suatu software pengolah kata dengan menggunakan sistem operasi Windows yang cukup handal memberikan kemudahan bagi para pemakai.

Lebih terperinci

SISTEM PENGOLAHAN INFORMASI PADA MANUSIA. Chalifa Chazar Modul :

SISTEM PENGOLAHAN INFORMASI PADA MANUSIA. Chalifa Chazar   Modul : SISTEM PENGOLAHAN INFORMASI PADA MANUSIA Chalifa Chazar Email: chalifa.chazar@gmail.com Modul : http://edu.script.id Manusia Unsur pengetahuan psikologi membantu perancangan IMK untuk: Identifikasi atau

Lebih terperinci

Menyisipkan Halaman pada Microsoft OfficeWord 2007

Menyisipkan Halaman pada Microsoft OfficeWord 2007 Menyisipkan Halaman pada Microsoft OfficeWord 2007 Choirunnisa Anisa.pribadi@yahoo.com Abstrak Halaman pada sebuah buku, majalah, laporan, ataupun skripsi terkadang bentuknya berbeda-beda. Seperti sebagian

Lebih terperinci

2. What s the name of picture or symbol in desktop which has fuction to open Program? a. toolbar b. icon c. shortcut d. menu

2. What s the name of picture or symbol in desktop which has fuction to open Program? a. toolbar b. icon c. shortcut d. menu 1. Look at the picture toolbar above, in microsoft word program this toolbar is called. a. drawing toolbar b. standart toolbar c. formatting toolbar d. table and borders toolbar 2. What s the name of picture

Lebih terperinci

Membuat Grafik dengan Microsoft Excel

Membuat Grafik dengan Microsoft Excel Pelajaran 7 Membuat Grafik dengan Microsoft Excel Tabel dan grafik merupakan dua bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam mengolah data. Dengan adanya grafik menunjukkan bahwa data yang disajikan lebih

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari Ir. Sofi Ansori Penulis

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari Ir. Sofi Ansori Penulis KATA PENGANTAR Sebagai prakata, pertama kali yang sangat ingin penulis sampaikan adalah ucapan terima kasih kepada beberapa pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu proses penulisan

Lebih terperinci

Dosen. Utami Dewi Widianti

Dosen. Utami Dewi Widianti Dosen. Utami Dewi Widianti Perangkat Keras (Hardware) Sistem Komputer Perangkat Lunak (Software) Manusia (Brainware) Aspek Perangkat Keras (Hardware). Serangkaian unsur-unsur yang terdiri dari beberapa

Lebih terperinci

THEMES PERTEMUAN 6. Memasang Theme

THEMES PERTEMUAN 6. Memasang Theme PERTEMUAN 6 THEMES Microsoft FrontPage menyediakan kumpulan format yang sudah dikemas dalam sebuah paket format yang disebut Theme. Theme memungkinkan untuk menghemat waktu dalam memformat halaman web

Lebih terperinci

Semua Tentang Format...

Semua Tentang Format... 1 Bab 6 Semua Tentang Format... 31. Membuat Format Surat Secara Instant Bagi sebagian orang, membuat berbagai format untuk surat, fax, atau keperluan lainnya sering menjadi pekerjaan yang membingungkan

Lebih terperinci

Cara Mengetik Skripsi Yang Efisien. Tips Penggunaan Microsoft Word 2007

Cara Mengetik Skripsi Yang Efisien. Tips Penggunaan Microsoft Word 2007 Cara Mengetik Skripsi Yang Efisien Tips Penggunaan Microsoft Word 2007 6 Juli 2009 i Kata Pengantar Puji Syukur Kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan Rahmat dan Karunia- Nya, sehingga buku yang sederhana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ingatan adalah salah satu bagian dalam kognisi. Kata ingatan merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Ingatan adalah salah satu bagian dalam kognisi. Kata ingatan merupakan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Ingatan adalah salah satu bagian dalam kognisi. Kata ingatan merupakan alih bahasa dari memori meskipun tidak sedikit yang menggunakan kata memori ini sebagai

Lebih terperinci

BAB 7 OPEN OFFICE.ORG IMPRESS

BAB 7 OPEN OFFICE.ORG IMPRESS 50 BAB 7 OPEN OFFICE.ORG IMPRESS TUJUAN 1. Mengetahui tentang Open Office.org Impress 2. Mengetahui Cara Pembuatan Slide Presentasi di Open Office.org Impress 3. Mengetahui Cara Pembuatan Slide Animasi

Lebih terperinci

Bab ADMINISTRATOR. Tabel Referensi Setup User. I. Memulai Komputer. Hidupkan komputer sehingga muncul tampilan utama windows.

Bab ADMINISTRATOR. Tabel Referensi Setup User. I. Memulai Komputer. Hidupkan komputer sehingga muncul tampilan utama windows. Bab 2 ADMINISTRATOR Tabel Referensi Setup User I. Memulai Komputer Hidupkan komputer sehingga muncul tampilan utama windows. Double klik icon untuk menjalankan aplikasi Persediaan 2010. II. Memulai Pengoperasian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Presentasi Dengan Power Point, Hal 1/19

BAB I PENDAHULUAN. Presentasi Dengan Power Point, Hal 1/19 BAB I PENDAHULUAN Komputer merupakan suatu alat yang dapat membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya. Pada modul ini akan dibahas tentang Aplikasi Presentasi Microsoft Power Point Persiapan Sebelum

Lebih terperinci

Microsoft Word Bagian I

Microsoft Word Bagian I APLIKASI KOMPUTER Modul ke: Microsoft Word Bagian I Fakultas Teknik Program Studi Elektro www.mercubuana.ac.id I b r a h i m, S.T, M.T. Ibra.lammada@gmail.com Pengertian Sejauh ini kita sudah sedikit banyak

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (SIPUS) PANDUAN BAGI ADMINISTRATOR. Disampaikan oleh: Rasiman

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (SIPUS) PANDUAN BAGI ADMINISTRATOR. Disampaikan oleh: Rasiman SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (SIPUS) PANDUAN BAGI ADMINISTRATOR Disampaikan oleh: Rasiman PADA PELATIHAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN, 2008 DAFTAR ISI 1. Tentang SIPUS...

Lebih terperinci

WORKSHOP DAN PELATIHAN POWER POINT: SUATU MEDIA PENUNJANG PRESENTASI PEMBELAJARAN DI SMU DALAM RANGKA IMPLEMENTASI KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI

WORKSHOP DAN PELATIHAN POWER POINT: SUATU MEDIA PENUNJANG PRESENTASI PEMBELAJARAN DI SMU DALAM RANGKA IMPLEMENTASI KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI WORKSHOP DAN PELATIHAN POWER POINT: SUATU MEDIA PENUNJANG PRESENTASI PEMBELAJARAN DI SMU DALAM RANGKA IMPLEMENTASI KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI Tim Pengabdi: 1. Caturiyati 2. Jaelani 3. Muhammad Fauzan

Lebih terperinci

Gambar 2. 1 Kotak dialog Pilihan Bahasa

Gambar 2. 1 Kotak dialog Pilihan Bahasa A. Instalasi Xampp 1.7.1 (Apache dan MySQL) 1. Lakukan double click pada file xampp-win32-1.7.1-installer.exe yang terdapat pada folder Support pada CD SisfoKampus STEI SEBI. 2. Pilih bahasa yang digunakan

Lebih terperinci

Gambar 1. Membuka Power Point

Gambar 1. Membuka Power Point Microsoft Power Point 1. Tentang Ms Power Point Microsoft Power Point adalah aplikasi untuk keperluan presentasi, khususnya untuk presentasi bisnis dan perkantoran. Namun Power Point kuga dapat digunakan

Lebih terperinci

MODUL I METODE JALUR KRITIS (1)

MODUL I METODE JALUR KRITIS (1) 1 MODUL I METODE JALUR KRITIS (1) A. MAKSUD DAN TUJUAN A. 1. MAKSUD mengenal, memahami, dan menggunakan program WinQSB untuk melakukan analisa jalur kritis pada suatu proyek dengan Modul CPM A. 2. TUJUAN

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGGUNAAN. Berikut merupakan prosedur penggunaan yang dapat diikuti untuk memainkan

PROSEDUR PENGGUNAAN. Berikut merupakan prosedur penggunaan yang dapat diikuti untuk memainkan PROSEDUR PENGGUNAAN 4.3 Prosedur Penggunaan Berikut merupakan prosedur penggunaan yang dapat diikuti untuk memainkan game Dream School. Untuk prosedur penggunaan admin side akan dijelaskan pada halaman

Lebih terperinci

PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI SIKD MENU ADMIN

PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI SIKD MENU ADMIN PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI SIKD MENU ADMIN MEMULAI APLIKASI SIKD SIKD adalah aplikasi berbasis web, untuk menggunakan aplikasi ini harus melalui aplikasi web browser, salah satu web browser yang dapat

Lebih terperinci

Media Pembelajaran dan Pemanfaatan ICT

Media Pembelajaran dan Pemanfaatan ICT Media Pembelajaran dan Pemanfaatan ICT Oleh: Yudha Andana Prawria NIP. 197101031998031002 Disampaikan pada Diklat Di Wilayah Kerja Kankemenag Kota Bogor Pada tanggal: Kamis, 20 Juni 2013 By Balai Diklat

Lebih terperinci

LAPORAN PRATIKUM PSIKOLOGI EKSPERIMEN

LAPORAN PRATIKUM PSIKOLOGI EKSPERIMEN LAPORAN PRATIKUM PSIKOLOGI EKSPERIMEN Nama Eksperimenter : Nama Subjek : Jenis Kelamin : Laki-Laki Umur : 21 Pendidikan : Mahasiswa Nama Eksperimen : Memori Nomor Eksperimen : 01/Eks Tanggal Eksperimen

Lebih terperinci

DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto

DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto 1. Penempatan Jari Pada Keyboard Penempatan jari pada keyboard khususnya pada Type Write Keypad sama persis dengan penempatan jari

Lebih terperinci

Pengaturan Objek. (Object Picture) DIKTAT PERKULIAHAN KOMPUTER APLIKASI SISTEM INFORMASI. Disusun Oleh : Fikri A.T. Andikaputra S.

Pengaturan Objek. (Object Picture) DIKTAT PERKULIAHAN KOMPUTER APLIKASI SISTEM INFORMASI. Disusun Oleh : Fikri A.T. Andikaputra S. (Object Picture) DIKTAT PERKULIAHAN KOMPUTER APLIKASI SISTEM INFORMASI Disusun Oleh : Fikri A.T. Andikaputra S.Kom Pengaturan Objek Dalam Ms. Word, terdapat fungsionalitas untuk meyisipkan berupa non teks,

Lebih terperinci

BAB I MENGETIK 10 JARI DENGAN PROGRAM TYPING

BAB I MENGETIK 10 JARI DENGAN PROGRAM TYPING BAB I MENGETIK 10 JARI DENGAN PROGRAM TYPING A. PENDAHULUAN Mengetik yang baik dilakukan dengan menggunakan sepuluh jari. Untuk membiasakan diri, diperlukan latihan yang rutin agar terbiasa. Keyboard dapat

Lebih terperinci

Modul ke: Aplikasi Komputer. Microsoft Word. Fakultas TEKNIK. Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom. Program Studi. Ilmu Komputer.

Modul ke: Aplikasi Komputer. Microsoft Word. Fakultas TEKNIK. Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom. Program Studi. Ilmu Komputer. Modul ke: Aplikasi Komputer Microsoft Word Fakultas TEKNIK Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom Program Studi Ilmu Komputer http://www.mercubuana.ac.id MEMULAI MS WORD Klik START > Program > Micorosoft Office

Lebih terperinci

MEMBUAT OBJECT 3D DENGAN EXTRUDE. Sebuah Ducting dengan dimensi seperti pada gambar 1. Langkah kerja pembuatannya:

MEMBUAT OBJECT 3D DENGAN EXTRUDE. Sebuah Ducting dengan dimensi seperti pada gambar 1. Langkah kerja pembuatannya: MEMBUAT OBJECT 3D DENGAN EXTRUDE Gambar 1 Object Tampak Atas Sebuah Ducting dengan dimensi seperti pada gambar 1. Langkah kerja pembuatannya: 1. Buat Garis bantu seperti pada gambar 2. Garis bantu dibuat

Lebih terperinci

MODUL-MODUL PRAKTIKUM VB.

MODUL-MODUL PRAKTIKUM VB. MODUL-MODUL PRAKTIKUM VB. Net Oleh : CHALIFA CHAZAR MODUL 1 MENGENAL VB.NET Tujuan : Mahasiswa mampu dan memahami cara menggunakan aplikasi Visual Studio dan memahami komponen dalam menggunakan Microsoft

Lebih terperinci

Membuat AUTO RUN pada CD

Membuat AUTO RUN pada CD Membuat AUTO RUN pada CD Pernahkah Anda melihat sebuah CD yang ketika dimasukkan ke CD-ROM drive akan langsung melakukan auto run yang secara otomatis akan menampilkan menu atau sebuah dokumen pada CD

Lebih terperinci

LABORATORIUM PSIKOLOGI

LABORATORIUM PSIKOLOGI LABORATORIUM PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PEMBELAJARAN COGNITION AND PERCEPTION Oktober 2015 AUTOMATIC PROCESSING TIM PENYUSUN : 1. Dienning Oktishinta 2. Fainna Lushika F PEMBUAT

Lebih terperinci

Table of figure. Gambar Gambar Gambar

Table of figure. Gambar Gambar Gambar Table of figure Gambar 1...14 Gambar 2...16 Gambar 3...17 1 Belajar Microsoft Word Oleh: Cecep Arifuddin I. Mengenal Microsoft Word Apa sih Microsoft Word? Microsoft Word adalah software pengolah kata,

Lebih terperinci

MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007

MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007 MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007 Cakupan Panduan : Menjalankan software presentasi Menggunakan menu-menu serta shortcut Menyimpan, memanggil, insert, edit Menggunakan Header, footer, page numbering Pencetakan

Lebih terperinci

Microsoft Excel. I. Pendahuluan

Microsoft Excel. I. Pendahuluan Microsoft Excel I. Pendahuluan Microsoft Excel adalah General Purpose Electronic Spreadsheet yang bekerja dibawah Sistem Operasi Windows. Microsoft Excel dapat digunakan untuk menghitung angka-angka, bekerja

Lebih terperinci

Aspek Teknologi dalam IMK

Aspek Teknologi dalam IMK Aspek Teknologi dalam IMK Minggu 4 Rima Dias Ramadhani, S.Kom., M.Kom MEMORI MANUSIA Secara umum ada 3 jenis/fungsi memori : - tempat penyaringan (sensor) - tempat memproses ingatan (Short Term Memory)

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 1

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 1 Jl Srijaya Negara Bukit Besar Palembang 30139, Telpon : +62711-353414 PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 1 Instalasi Adobe

Lebih terperinci