IlmuTasawuf.com. IlmuTasawuf.com. Daftar lsi. A. Pengertian, Ragam dan Kegunaannya... 19
|
|
- Yohanes Wibowo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I AL-QURAN A. Pengertianal-Qur'an BAB II Daftar lsi STUDI ILMUAT-QUR'AN B. Nama dan Sifat al-qur'an...5 C. Tujuan Kehadiran dan Kandungan al-qur'an...8 ULUM AL-QURAN....;...19 A. Pengertian, Ragam dan Kegunaannya B. Sejarah Perkembangan'Ulitm al-qur'dn...,.,,..., 2 2 BAB III NUZ0LAL-QUR',AN vll s s s 1 1 s s s
2 BAB IV MAKKI DAN MADANI... A. Pengertian.. B. Hikmah Pembagian Ayat-ayat Makkiyyah BAB V dan Madaniyyah IAM'UAL-QUR'AN B. Sejarah Perkembangan Tafsir C. Metodologi Penafsiran al-qur'an BABVII D. Tafsir di Indonesia...80 MU'JIZATAL-QURAN B. Al-Qur'an sebagai Mu'jizat 103 BABVIII AL-HADIS B. Sunnah BAB IX STUDI HADIS SEIARAH PERKEMBANGAN HADIS viii I M. Alrerrn SURYADTTAGA 39 sa 39 sa sa 99 sa ItI: t sa t17 sa
3 BABX KLI\SIFIKASI KITAB.KITAB HADIS BAB XI 133 'utilual1eolg 4l A. Pengertian dan Urgensi 14t B. Ragam dan Sejarah Perkembangan BAB XII BIDANG KEILMUAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN HADIS 153 A. Keilmuan Hadis yang Berkaitan dengan Sanad dan periwayat (reportage).. B. Keilmuan Hadis yang Berkaitan dengan Matan C. Keilmuan Hadis yang Berkaitan dengan Sanad BAB XIII dan Matan...L54 STRUKTUR HADIS: SANAD, RAWI DAN MAXAN BABXIV HADIS DITINIAU DARI KUANTITASNYA: MUTAWATTRDANAHAD....17r A. Hadis Mutawdtir '..'.,'',.'''.''..,'.,.,,, B Hadis ihdd.176 BABXV HADIS DITINIAU DARI KTIALI?ISNYA: $AHIH, I:TASAN.DAN D. Ar- F B. Hadis Hasan C. Hadis Da'if DAFTARPUSTAKA r PENGANTAR STUDI QUR'AN HADIS I ix s s s s s s
4 A. Pengertian BAB VI TA,FsiR AL.QUR:AN Secera etimologis, fafsri berasal dari kata /assara yang berarti al-rdrihdan al-tabyfn fpenjelasan, menjelaskan dan atau menerangkan). Pengertian ini oleh ulama tafsit didasarkan pada QS. Al-Furqan [25]: 33.x uq'gv,*r,uqty,;*ru;?5u, tidaklah orang-orang kaftr itu datang kepadamu (mcmbawa) sesuatu yang ganjil melainkan Kami datangkan kepadamu suatu yang benar dan yang paling baik penjelasannya. Ibn Manzur mengemukakan bahwa talsir mengandung artikasyf al-mugfa (membuka sesuatu yang tertutup).2 Ahmad 1 Muhammad Abdul Azim al-zarqani, Manahil al-'i.rfan fi'iiium al-eur,dn Juz II (Beirut: Dar -Kitab al-arabi, 1995 M/L4LS H), hlm. 6. Muhammad ali AlShabuni, lkhtisar Ulumul Qur'an Praktis terj. Muhammad Qadirun Nur (fakarta: Pustaka Amani, 2001), hlm. 97. Manna' al-eaththan, Mabahii fi 'Ulum al-qur'an (Kairo: Maktabah Wahbiyyah, 2000), hlm. 316; 2 lbn Manzur; I isan al-arab Juz 7 (Beirut, Dar al-sadic T.tJ, hlm
5 Ibn Faris sebagaimana dikutip oleh Prof. Dr. M. Quraish Shihab mengungkapkan bahwa kata tafsir yang terdiri dari huruf/a, sln, dan ra mengandung arti keterbukaan dan kejelasan, yang kemudian dari situ kata fasara serupa dengan safara. fikalau safara mengandung afti menampakkan makna yang mampu dijangkau oleh akal sehat, mal<a safara berarti menampakkan hal-hal yang bersifat inderawi.3 Maka, seorang perempuan yang disebut safirah berarti ia telah terbuka bagian yang semestinya tertutup.4 Adapun secara terminologis, para ulama mengemukakan tafsir al-qur'dn dengan berbagai pengertian. Menurut al- Zarqani, yaitu ilmu yang di dalamnya membahas tentang al- Qur'an dari sisi dalalah-nya sesuai dengan yang dikehendaki oleh Allah Swt, rnenurut ukuran kemampuan manusia.s Abu Hayyan, sebagaimana dikutip oleh al-qaththan, menerangkan bahwa tafsrr adalah ilmu yang membahas tentang tata cara melafalkan al-qur'an segala yang ditunjukkan oleh lafadzlafadz tersebut, hukum-hukum serta makna-makna yang terkandung dalam lafadz tersebut, baik saat berdiri sendiri maupun yang telah tersusun dalam suatu susunan kalimat, sehingga menjadi sempurna suatu pemahaman.6 Al-Zarkasyi menjelaskan arti tafsir secara praktis, yaitu ilmu tentang nuzfil al-qur'dn, tartlb Makkiyyah wa Modaniyyah, muhkam 3 M. Quraish Shihab, Kaidah Tafsir: Syara Ketentuan, dan Aturan yang Pqtut Anda Ketahui dalam Memahami Ayat-ayat al-qur'an (Tangerang: Lentera Hati, 2013), hlm. 9. Lihat juga Manna' al-qaththan, MabAfiiS ft'ulum al-qur'an, hlm.317. a Manna' al-qaththan, Mabal.rii fi'uium al-qur'an, hlm s Muhammad Abdul Azim al-zarqani, Mandhil al-'irfan fi'ulum al-qur'an, hlm.6. 6 Manna' al-qaththan, Mabal.tii fi 'UIum al-qur'an, hlm I M. ArrarrH SURYADTLAGA s s s s s s
6 mutasyabih, nasikh mansfikh, khds,amm, mullaq muqayyad, mujmal mufassar, haldl haram, wa'd wa,id, amr nahy dalam al-qur'an. Semua itu, menurutnya, sebagaimana dalam tradisi mayoritas'ulama tafsir; digunakan untuk memahami maknamakna al-qur'an dan menjelaskan maksud_maksud ayat yang ada di dalamnya.t Berbagai macam pengertian yang dikemukakan oleh ulama tersebut, meskipun berbeda redaksinya namun dari sisi makna yang terkandung dan tujuan yang hendak dicapai adalah sama, yaitu upaya untuk memahami ayat_ayat al_qur,an dengan aturan atau kaidah tertentu sesuai dengan kapasitas kemampuan manusia (mufassir).s Berdasarkan pengertian tersebut, dapat dipahami bahwa karena tafsir merupakan hasil upaya manusia dengan kemampuan dan kecenderungannya, maka tidak dapat dihindari perbedaan dan atau peringkat karya tafsir; baik dari segi kedalaman atau kedangkalan uraiannya, luas dan atau sempitnya pembahasannya, maupun corak penafsirannya, seperti tafsir yang bercorak hukum, filosofis, kebahasaan, sains, dan sebagainya.e Maka wajar apabila al-zarqani dan sebagian ulama lainnya setuju bahwa istilah tafsr dapat pula berarti luas dan tidak untuk dibatasi (didefinisikan) hanya dengan penjelasan dari sisi sastra dan 7 Badr al-din Muhammad Abdullah al-zarkasyi, al_burhan fi,uium al_ Qur'an (Kairo: Dar al-turas, lg}4m/7404h), hlm. I4B_14g. 8 Bandingkan dengan Muhammad Husein al_zah abi, al_tafsir wa al_ Mufassirun Juz 1 (Kairo: Maktabah Wahbiyyah, T.t), hlm. 12. e Meskipun tidak menutup kemungkinan semuanya mengandung kebenaran, sesuai dengan prinsip bahwa al_qur,an layaknya p".*"o y"n! dilihatdari sudutmanapun akanterlihatindah. LihatM. euraish Shihab,J{aidalr Tafsir: Syarat, Ketentuan,hlm. 10. Lihat juga M. euraish Shihab, Membumikan al-qur'an: Fungsi dan peran wahyu dalam Kehidupan Masyarakat(Bandung Mizan,I994),hlm PENGANTAR STUDI QUR'AN HADIS I 61
7 bahasanya saja. Selama itu bertujuan untuk menjadikan al- Qur'an sebagai hidayah, petunjuk yang mulia, serta hikmahhikmah yang baik bagi umat manusia, amaka telah cr,rkup ia dikatakan tafsir.lo Selain itu, yang perlu diperhatikan juga adalah bahwa seorang penafsir (mufassir) adalah sekedar berlaku sebagai seseorang yang berusaha untuk memahami maksud firman Allah Swt., sesuai dengan bekal keilmuan yang dimilikinya dan konteks yang melingkupinya. Dengan demikian, ia hanya sebatas "pencari kebenaran" rnelalui pemahaman terhadap ayat-ayat al-qur'an, bukan penentu kebenaran yang mutlak tanpa kekeliruan sama sekali.11 B. Seiarah Perkembangan Tafsir Sejarah mencatat, penafsiran al-qur'an telah tumbuh dan berkembang sejak masa-masa awal pertumbuhan dan lomuhammad Abdul Azim al-zarqani, Manahil al:irfan fi 'Ulum al-qur'an, hlm.8. lllebih lanjut lagi, Abdul Mustaqim menjelaskan dalam memahami hakikat tafsil setidaknya terdapat dua paradigma, yaitu: 1J. Tafsir sebagai proses, artinya selaras dengan perubahan zaman dan perbedaan tempat, maka semestinya tafsir tidak stagnan melainkan harus dinamis, dialektis antara teks, akal, dan kontek atau realitas, yaitu konteks saat al-qur'an itu turun serta saat mufassir menafsirkan al-qur'an. 2J tafsir sebagai produk, artinya tafsir merupakan hasil atau produk dari pemikiran seorang mulossir: Oleh karena tafsir merupakan hasil dari rttihad seseorang, maka ia bersifat temporer dan relatif. Al-Qur'an sebagai objek tafsir yang meskipun notabene "suci dan disucikan", maka berbeda dengan tafsir al-qur'an yang sudah "tidak sakral" lagi karena telah bercampur dengan usaha baqtariyah manusia. Lihat selengkapnya dalam Abdul Mustaqim, Pergeseran Epistemologi Tafsir (Yogyakarta: Pustaka Pelaja4, 2008), hlm I M. Alrerrn SuRYADTTAGA sa sa sa sa sa sa
MATERI UJIAN KOMPREHENSIF: KOMPETENSI DASAR
MATERI UJIAN KOMPREHENSIF: KOMPETENSI DASAR Ujian Komprehensif Kompetensi Dasar meliputi ujian untuk mata kuliah Metodologi Studi Islam, Ulumul Quran, dan Ulumul Hadis Metodologi Studi Islam Kelompok Mata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Allah Swt. menciptakan makhluk-nya tidak hanya wujudnya saja, tetapi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Allah Swt. menciptakan makhluk-nya tidak hanya wujudnya saja, tetapi dilengkapi dengan perangkat lain yang menunjang segala kehidupan makhluk- Nya di muka bumi.
Lebih terperinciPengantar Ulumul Quran. (Realitas Al-Quran)
Pengantar Ulumul Quran (Realitas Al-Quran) Definisi Ulumul Quran Ulûm al-qur ân didefinisikan sebagai pembahasan yang berkaitan dengan al-qur an, dari aspek turunnya, kemukjizatan, pengumpulan, sistematika,
Lebih terperinciMembahas Kitab Tafsir
Lembaga Penelitian dan Pengembangan Tafsir menurut bahasa adalah penjelasan atau keterangan, seperti yang bisa dipahami dari Quran S. Al-Furqan: 33. ucapan yang telah ditafsirkan berarti ucapan yang tegas
Lebih terperincimaksud firman-firman Allah sesuai dengan kemampuan manusia (mufasir) ", 25
Al-Quran yang merupakan bukti kebenaran Nabi Muhammad saw, sekaligus petunjuk untuk umat manusia kapan dan di mana pun, memiliki pelbagai macam keistimewaan. Keistimewaan tersebut, antara lain, susunan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. 1. Metode yang dipergunakan dan yang dipilih dari penafsiran al-ṭabari dan al-
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Sebagai bentuk peneletian sistematis, penulis akan mengemukakan beberapa kesimpulan rumusan masalah yang telah ditelusuri yaitu: 1. Metode yang dipergunakan dan yang dipilih
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Istilah profil dalam penelitian ini mengacu pada Longman Dictionary of
1 BAB III METODE PENELITIAN A. Fokus Penelitian Istilah profil dalam penelitian ini mengacu pada Longman Dictionary of Contemporary English yang mencantumkan salah satu pengertian profile adalah "a short
Lebih terperinciBAB IV ANALISA TERHADAP STANDAR PENILAIAN MUHAMMAD HUSEIN AL-ZAHABI. penulis menilai bahwa tentunya sangat berkualitas penuh dengan pembahasan
72 BAB IV ANALISA TERHADAP STANDAR PENILAIAN MUHAMMAD HUSEIN AL-ZAHABI A. Penilaian Terhadap Standar Penilaian Mamdu>h dan Mazmu>m Tafsir Bi Al- Ra yi Karya Muhammad Husain Al-Dzahabi Kitab yang ditulis
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN UMUM TENTANG HASANAH DAN SAYYI AH SECARA UMUM. sebanyak 160 ayat dalam 48 surat, sedangkan kata سیي ھ yang
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG HASANAH DAN SAYYI AH SECARA UMUM A. Pengertian Hasanah dan Sayyi ah,حسنة yang masdarnya,یحسنو,حسن berasal dari kata حسنة Kata disebutkan sebanyak 160 ayat dalam 48 surat, sedangkan
Lebih terperinciKELOMPOK 1 : AHMAD AHMAD FUAD HASAN DEDDY SHOLIHIN
KELOMPOK 1 : AHMAD AHMAD FUAD HASAN DEDDY SHOLIHIN A. Al-Qur an Sebagai Sumber Ajaran Islam Menurut istilah, Al-Qur an adalah firman Allah yang berupa mukjizat, diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw, ditulis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sungguh, al-quran ini memberi petunjuk ke (jalan) yang paling lurus... (Q.S. Al-Israa /17: 9) 2
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan pedoman yang abadi untuk kemaslahatan umat manusia, merupakan benteng pertahanan syari at Islam yang utama serta landasan sentral bagi tegaknya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an al-karim adalah sebuah kitab yang tidak datang kepadanya kebatilan dari awal sampai akhirnya, yang diturunkan oleh (Tuhan) Yang Maha Bijaksana lagi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Hayyie Al-Kattani, Gema Insani Press, Jakarta, cet III, 2001, h Yusuf Qardhawi, Berinteraksi dengan Al-Qur an, Terj.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan kitab suci terakhir yang di wahyukan Allah kepada nabi Muhammad SAW guna untuk dijadikan sebagai pedoman hidup (way of life) bagi umat manusia,
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. telah terdapat beberapa kesimpulan sebagaimana berikut: perempuan tercermin dalam kalimat wa bimaa anfaqu min amwaalihim yang
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian penelitian pada bab-bab sebelumnya, maka setidaknya telah terdapat beberapa kesimpulan sebagaimana berikut: 1. Kelebihan laki-laki atas perempuan yang terdapat
Lebih terperinciILMU QIRO AT DAN ILMU TAFSIR Oleh: Rahmat Hanna BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an sebagai kalam Allah SWT yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW
ILMU QIRO AT DAN ILMU TAFSIR Oleh: Rahmat Hanna BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an sebagai kalam Allah SWT yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril dengan lafal dan maknanya,
Lebih terperinciBAB II PENGERTIAN ALQURAN
BAB II PENGERTIAN ALQURAN A. Alquran Menurut Bahasa secara bahasa diambil dari kata: قر ا - يقرا- قراة- وقرانا yang berarti sesuatu yang dibaca. Arti ini mempunyai makna anjuran kepada umat Islam untuk
Lebih terperinciSUMBER AJARAN ISLAM. Erni Kurnianingsih ( ) Nanang Budi Nugroho ( ) Nia Kurniawati ( ) Tarmizi ( )
SUMBER AJARAN ISLAM Erni Kurnianingsih (10301241001) Nanang Budi Nugroho (10301241012) Nia Kurniawati (10301241026) Tarmizi (10301249002) Dasar penggunaan sumber agama islam di dasarkan ayat al-qur an
Lebih terperinciBAB I LATAR BELAKANG PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Secara etimologi Alqurān berasal dari kata qara-a yaqra-u ( قرا - يقرا ) yang berarti membaca. Sedangkan Alqurān sendiri adalah bentuk maṣdar dari qara-a yang berarti bacaan.
Lebih terperinciMenguak Kemu jizatan Al Qur an, Kadar dan Aspeknya. Jamaluddin *
Menguak Kemu jizatan Al Qur an, Kadar dan Aspeknya Jamaluddin * Abstarak: Allah menantang manusia yang mengingkari al Qur an supaya membuat kitab tandingan, kemudian membuat tandingan dengan sepuluh surat
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS TERHADAP PENGGUNAAN AL-RA Y OLEH
BAB IV ANALISIS TERHADAP PENGGUNAAN AL-RA Y OLEH AL-ZAMAKHSHARY DALAM TAFSIR AL-KASHSHA
Lebih terperinciULUMUL HADIS ULUMUL HADIS
ULUMUL HADIS Dr. Khadijah, M.Ag. Kelompok Penerbit Perdana Mulya Sarana KATA PENGANTAR Penulis: Dr. Khadijah, M.Ag. Copyright 2011, pada penulis Hak cipta dilindungi undang-undang All rigths reserved Penata
Lebih terperinciUNTUK KALANGAN SENDIRI
TAFSIR DAN TAKWIL BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Quran adalah kitab suci yang diturunkan oleh Allah Swt kepada nabi Muhammad Saw sebagai petunjuk dan pelajaran bagi ummat manusia, dan mendapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Muhammad Ali Al-Salibiy, Pengantar Studi al-qur an, Terj. Moch. Mukhdlori dkk, al-ma arif, Bandung, 1987, hlm. 18.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah firman Allah yang dibawa turun oleh al-ruh al Amin (Jibril) ke dalam hati sanubari Rasulullah Muhammad bin Abdullah sekaligus bersama lafal
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan
BAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN Al-Qur an merupakan sumber hukum paling utama bagi umat Islam, M. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan sempurna. Kata
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. melebihkan Zaitun dan bersumpah atas nama Zaitun dari buah-buahan yang
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Seperti mana yang telah penulis kemukakan, Allah SWT telah melebihkan Zaitun dan bersumpah atas nama Zaitun dari buah-buahan yang lain sebagaimana yang disebut didalam Al-Quran.
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Ulum al-quran Kode Mata Kuliah : AR306 Bobot SKS : 2 SKS Semester : 4 Prasyarat : -- Penanggung jawab : Drs. H. Zaenal Mudzakir Anggota : Drs. H. Masor PROGRAM
Lebih terperinciBAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ. DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33
59 BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33 A. Kualitas Mufasir at-thabari Ditinjau dari latar pendidikannya dalam konteks tafsir al-qur an, penulis menilai bahwa at-thabari
Lebih terperinciBAB II METODE MUQARIN DAN TEORI TAFSIR
BAB II METODE MUQARIN DAN TEORI TAFSIR A. Metode Muqarin (Komparatif) Muqarin berasal dari kata qarana-yuqarinu-qarnan yang artinya membandingkan, kalau dalam bentuk masdar artinya perbandingan. Sedangkan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Al- Aridh, Ali Hasan. Tari>kh ilm at-tafsi>r wa Mana>hij al-mufasiri>n. Jakarta: Rajawali Press, 1992.
DAFTAR PUSTAKA Al- Aridh, Ali Hasan. Tari>kh ilm at-tafsi>r wa Mana>hij al-mufasiri>n. Jakarta: Rajawali Press, 1992. Ad-Dzahabi, Hussain. Al-Tafsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an diturunkan untuk memberi petunjuk kepada manusia ke arah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an diturunkan untuk memberi petunjuk kepada manusia ke arah tujuan yang terang dan jalan yang lurus dengan menegakkan asas kehidupan yang didasarkan kepada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Muhammad Abd al-azhim al-zarqanî, Manâhil al-irfân fî Ulûm al-qur ân, Isa al-babi alhalabî, t.t., t.t, Juz 1, hlm.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Quran merupakan kitab yang berisi perundang-undangan dari Allah sang Maha Pencipta yang diturunkan kepada makhluk untuk kebaikan makhluknya juga. Al-Quran
Lebih terperinciH. MUHAMMAD ROIHAN NASUTION, MA
Cerdas, Terampil, Berakhlaq Al-Karimah, dan Profesional RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) Kompetensi, Silabus, AMP, RPS, Kontrak Perkuliahan Mata Kuliah Bobot/Kode Matkul Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebuah cahaya petunjuk bagi mereka yang beriman. Allah berfirman:
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam memiliki 2 sumber dasar untuk ajarannya, yaitu al-quran dan Hadis. 1 Al-Quran mendefinisikan dirinya sebagai kitab yang benar, menjadi sebuah cahaya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Selain itu al-qur an juga merupakan kitab suci yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk umat Islam dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar BelakangMasalah Al-Qur an adalah sumber ajaran utama dan pertama bagi agama islam, karena ia adalah wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan membacanya bernilai ibadah. Oleh karena itu, al-qur an adalah kitab suci umat
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an adalah Kala>mullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw, melalui perantara malaikat Jibril yang berfungsi sebagai pedoman bagi umat manusia dan membacanya
Lebih terperinciMinggu 1 DPQS TAFSIR AL-QURAN 1
Minggu 1 DPQS TAFSIR AL-QURAN 1 Matlamat Modul Matlamat modul ini membahaskan tentang huraian dan tafsiran ayatayat hukum. Ianya mengandungi pelbagai jenis hukum dan pengajaran yang berguna dan penting
Lebih terperinciBAB III ANALISIS MASALAH MUHKAM DAN MUTASYABIH DALAM AL- QUR AN
BAB III ANALISIS MASALAH MUHKAM DAN MUTASYABIH DALAM AL- QUR AN A. Pengertian Muhkam dan Mutashabih Kata muhkam dan mutashâbih adalah bentuk mudzakkar, digunakan untuk menyifati kata-kata yang mudzakkar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an sebagai kitab suci yang telah diturunkan Allah kepada Nabi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an sebagai kitab suci yang telah diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad Saw. merupakan sumber utama dan mata air yang memancarkan ajaran Islam. 1 Ia memberikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat membimbing para sahabat dalam membukukan hadis. Hal tersebut disebabkan beberapa faktor,
Lebih terperinciPROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB JPBA FPBS UPI
SILABUS Maka Kuliah : Terjemah 2 Kode Mata Kuliah : ARB 540 Bobot SKS : 3 SKS Semester : 6 (enam) Penanggung Jawab : Drs. Mudzakir, MPd. Asisten : Drs.H.Mad Ali, M.A. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PENDAPAT MAZHAB H{ANAFI DAN MAZHAB SYAFI I TENTANG STATUS HUKUM ISTRI PASCA MULA> ANAH
BAB IV ANALISIS PENDAPAT MAZHAB H{ANAFI DAN MAZHAB SYAFI I TENTANG STATUS HUKUM ISTRI PASCA MULA> ANAH A. Persamaan Pendapat Mazhab H{anafi Dan Mazhab Syafi i Dalam Hal Status Hukum Istri Pasca Mula> anah
Lebih terperinciHANDOUT. Maka Kuliah : Terjemah 2
HANDOUT Maka Kuliah : Terjemah 2 Kode Mata Kuliah : ARB510 Bobot SKS : 3 SKS Semester : 6 (enam) Penanggung Jawab : Dr. Mudzakir, MPd. JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hal ihwal Nabi Muhammad merupakan sumber ajaran Islam kedua setelah al-qur an.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Quran adalah sumber utama ajaran Islam dan sebagai pedoman hidup bagi kaum muslimin. Sedangkan hadis sebagai pernyataan, pengalaman, taqriri dan hal ihwal Nabi
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap sampel sanad hadis,
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap sampel sanad hadis, sebagaimana yang telah dideskripsikan di dalam Bab III dan Bab IV, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
Lebih terperinciTINJAUAN UMUM Tentang HUKUM ISLAM SYARIAH, FIKIH, DAN USHUL FIKIH. Dr. Marzuki, M.Ag. PKnH-FIS-UNY 2015
TINJAUAN UMUM Tentang HUKUM ISLAM SYARIAH, FIKIH, DAN USHUL FIKIH Dr. Marzuki, M.Ag. PKnH-FIS-UNY 2015 1 Beberapa Istilah Terkait dengan HUKUM ISLAM 1. Hukum 2. Hukum Islam 3. Syariah 4. Fikih 5. Ushul
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Kesimpulan
75 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dari paparan bab-bab sebelumnya dalam skripsi ini dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: 1. Kuran Jawi merupakan produk terjemah tafsir Al-Qur'a>n yang merujuk kepada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bahkan kata hikmah ini menjadi sebuah judul salah satu tabloid terbitan ibukota
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagai umat muslim sudah tidak asing lagi dengan kata hikmah karena kata-kata ini sering dijumpai hampir disetiap kitab-kitab yang bernuansa ibadah bahkan kata hikmah
Lebih terperinciTUGAS MATA KULIAH STUDI AL QUR AN MAKALAH dan PRESENTASI ASBABUN NUZUL
TUGAS MATA KULIAH STUDI AL QUR AN MAKALAH dan PRESENTASI ASBABUN NUZUL Disusun Oleh : Fatimatuzzainiyah Halimatus sa diyah Nur Halima Zainil islam Munif Simin SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL IBROHIMY TANJUNGBUMI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Ilmu-ilmu al-quran Melalui Pendekatan Historis-Metodologis, (Semarang: Rasail, 2005), hlm. 37.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut Muhammad Ali al-shabuni dalam kitab al-tibyan fi Ulum al-qur an sebagaimana yang dikutip oleh Mohammad Nor Ichwan mendefinisikan, bahwa al-qur an adalah
Lebih terperinciKRITERIA DAN KETENTUAN QIRA AT AL-QUR AN. M. Ridha DS Dosen Jurusan Syari ah dan Ekonomi Islam STAIN Kerinci
Al-Qishthu Volume 13, Nomor 2 2015 218 KRITERIA DAN KETENTUAN QIRA AT AL-QUR AN M. Ridha DS Dosen Jurusan Syari ah dan Ekonomi Islam STAIN Kerinci ridha_ds@yahoo.com Abstrak Qira ah al-qur an adalah mazhab
Lebih terperinciUMMI> DALAM AL-QUR AN
UMMI> DALAM AL-QUR AN (Kajian Tematik Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab) Muji Basuki I Di dalam Al-Qur an kata ummi> disebutkan sebanyak 6 kali, dua kali dalam bentuk mufrad dan 4 kali dalam bentuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keotentikannya telah dijamin oleh Allah, dan al-qur an juga merupakan kitab
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setelah datangnya islam, sebagai sumber hukum ajaran maka keseluruhan segi kehidupan umat islam harus berpedoman kepada hukum al- Qur an dan al-hadits. Al-Qur an sebagai
Lebih terperinciTELAAH IHWAL HUKUM MENERJEMAHKAN NAS KEAGAMAAN DILIHAT DARI TEORI MENERJEMAH. Oleh Syihabuddin
TELAAH IHWAL HUKUM MENERJEMAHKAN NAS KEAGAMAAN DILIHAT DARI TEORI MENERJEMAH Oleh Syihabuddin Pendahuluan Dalam kegiatan penerjemahan, setiap jenis nas seyogyanya diperlakukan secara khusus. Perlakuan
Lebih terperinciAl-Qur an Al hadist Ijtihad
Al-Qur an Al hadist Ijtihad Al-Qur'an sebagai kitab suci umat Islam adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia hingga akhir zaman (Saba'
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain. Setiap individu berinteraksi dengan individu lainnya. Interaksi ini disebut dengan
Lebih terperinciMETODE SUFISTIK DALAM PENAFSIRAN AL-QUR AN. Azwarfajri Prodi Hukum Islam PPs UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
METODE SUFISTIK DALAM PENAFSIRAN AL-QUR AN Azwarfajri Prodi Hukum Islam PPs UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Email: azwa12@gmail.com ABSTRACT Sufistic interpretations is one form of interpretation that uses
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cahaya yang berbeda dengan apa yang terpancar dari sudut-sudut lainnya. Tidak
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ayat-ayat al Qur`an bagaikan intan, setiap sudutnya memancarkan cahaya yang berbeda dengan apa yang terpancar dari sudut-sudut lainnya. Tidak mustahil, bila orang
Lebih terperinciSUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM
SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM HADIS - SUNNAH Etimologis: Hadis : perkataan atau berita. Sunnah : jalan yang dilalui atau tradisi yang dilakukan. Sunnah Nabi: jalan hidup Nabi. Terminologis Hadis:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hukum yang berlaku dalam Islam tidak boleh bertentangan dengan al-qur an. Di
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an merupakan sumber hukum yang utama bagi umat Islam. Semua hukum yang berlaku dalam Islam tidak boleh bertentangan dengan al-qur an. Di samping al-qur an sebagai
Lebih terperinciMUTLAK DAN MUQAYYAD DALAM AL-QURAN
MUTLAK DAN MUQAYYAD DALAM AL-QURAN A. Latar Belakang Al-quran adalah kitab suci yang diturunkan oleh Allah Swt kepada nabi Muhammad Saw lebih kurang XV abad yang lampau yang dijadikan sebagai pedoman hidup
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya (Q.S. al-hijr/15: 9).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al Qur an adalah Kalam Allah yang mu jiz, diturunkan kepada Nabi dan Rosul pengahabisan dengan perantaraan Malaikat Jibril, tertulis dalam mushaf yang dinukilkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. R. Soetarno, Psikologi Sosial, (Kanisius: Yogyakarta), 1993, hlm. 16.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an secara harfiah berarti bacaan yang mencapai puncak kesempurnaan. Al-Qur an al karim berarti bacaan yang maha sempurna dan maha mulia. Tidak ada satu
Lebih terperinciMukadimah. Pengkajian
Mukadimah Pembahasan tentang pengertian al-qur an (ta riful Qur an) mencakup tiga bagian pembahasan yaitu: definisi al-qur an, nama-nama al-qur an, dan fungsi atau kedudukan Al-Qur an Pemahaman kaum muslimin
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan tersebut dan
170 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan tersebut dan sebagaimana yang telah dideskripsikan di dalam bab-bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan
Lebih terperinciMODEL PENELITIAN AGAMA
MODEL PENELITIAN AGAMA Diajukan Sebagai Tugas Makalah Dalam Mata Kuliah Metodologi Studi ISlam DOSEN PEMBIMBING Fitri Oviyanti, M.Ag DISUSUN OLEH Lismania Nina Lingga Sari FAKULTAS TARBIYAH JURUSAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciBAB IV MAKNA DAN HUBUNGAN KESAKSIAN MANUSIA TERHADAP KE- ESAAN ALLAH DI ALAM RAHIM DALAM KEHIDUPAN DI DUNIA
58 BAB IV MAKNA DAN HUBUNGAN KESAKSIAN MANUSIA TERHADAP KE- ESAAN ALLAH DI ALAM RAHIM DALAM KEHIDUPAN DI DUNIA A. Makna Kesaksian Manusia terhadap ke-esaan Allah di Alam Rahim dalam Surat al-a raaf ayat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Qur an Melalui Pendekatan Historis-Metodologis, ( Semarang: RaSAIL, 2005), hlm
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an sebagai Kitab Suci umat Islam merupakan kumpulan firman Allah (kalam Allah) yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW. yang mengandung petunjuk-petunjuk
Lebih terperinciAlquran adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW. yang mengandung petunjuk-petunjuk bagi umat manusia dan menjadi pedoman
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Alquran adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW yang mengandung petunjuk-petunjuk bagi umat manusia dan menjadi pedoman hidup mereka yang ingin mencapai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Alquran yang secara harfiah berarti bacaan sempurna merupakan suatu
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Alquran yang secara harfiah berarti bacaan sempurna merupakan suatu nama pilihan Allah yang sungguh tepat, karena tiada satu bacaanpun sejak manusia mengenal
Lebih terperinciASBABUN NUZUL: DIALOG ANTARA TEKS DAN REALITAS KESEJARAHAN. Oleh :Dr. Syamsul Bakri, MA Dosen IAIN Surakarta
Asbabul Nuzul:Dialog Antara Teks dan Realitas Kesejarahan- Syamsul Bakri 1 ASBABUN NUZUL: DIALOG ANTARA TEKS DAN REALITAS KESEJARAHAN Oleh :Dr. Syamsul Bakri, MA Dosen IAIN Surakarta syamsbakr@yahoo.com
Lebih terperinciSISTEMATIKA AYAT DAN SURAH AL-QUR AN. Fatirawahidah (Dosen Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Kendari)
131 SISTEMATIKA AYAT DAN SURAH AL-QUR AN Fatirawahidah (Dosen Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Kendari) Abstrak: Al-Qur an merupakan petunjuk serta pedoman bagi manusia. Al-Qur an sebagai pedoman
Lebih terperinciBAB VIII LATAR BELAKANG TURUNNYA AL-QUR AN, SABAB AL-NUZUL
BAB VIII LATAR BELAKANG TURUNNYA AL-QUR AN, SABAB AL-NUZUL A. Definisi Asbab al-nuzul dari Berbagai Ahli Ungkapan Asbab al-nuzul merupakan bentuk idhafah dari kata asbab dan nuzul. Secara etimologi, Asbab
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan baik. Hal ini semata-semata karena Allah yang menjaga Al-Quran.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Al-Quran merupakan ayat-ayat Allah yang berupa kalamullah yang diturunkan dengan bahasa arab, yaitu satu-satunya bahasa yang terjaga dengan baik. Hal ini semata-semata
Lebih terperinciSTRATEGI BIMBINGAN QIRA AT SAB AH
1 STRATEGI BIMBINGAN QIRA AT SAB AH PADA LEMBAGAPENGAJIAN NURUL JIHAD DI DESA WATUNGGARANDU KECAMATAN LALONGGASUMEETO KABUPATEN KONAWE Musdalipa Wati PENDAHULUAN Qira at merupakan salah satu cabang ilmu
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG IMPLIKASI TEKNOLOGI USG TERHADAP IDDAH
59 BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG IMPLIKASI TEKNOLOGI USG TERHADAP IDDAH A. Analisis terhadap Peran USG terhadap Iddah Tidak sedikit ulama yang mencoba mendefinisikan atau mencari alasan pemberlakuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Islam tersebut dinamakan orang mu min. Orang mu min adalah seseorang yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam merupakan agama yang mementingkan keyakinan yang mendalam (pasrah) dalam menerima segala aturan yang telah diturunkan oleh Allah SWT. Kepasrahan tersebut
Lebih terperinciHubungan Hadis dan Al-Quran Dr. M. Quraish Shihab
Hubungan Hadis dan Al-Quran Dr. M. Quraish Shihab Al-hadits didefinisikan oleh pada umumnya ulama --seperti definisi Al-Sunnah-- sebagai "Segala sesuatu yang dinisbahkan kepada Muhammad saw., baik ucapan,
Lebih terperinciDONOR ORGAN TUBUH. Oleh Nurcholish Madjid
MUSYAWARAH DAN PARTISIPASI DONOR ORGAN TUBUH Oleh Nurcholish Madjid Praktik kedokteran menyangkut donasi organ tubuh tampaknya belum pernah ada dalam zaman klasik Islam. Karena itu, permasalahan ini dari
Lebih terperinciPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam Modul ke: Sumber Ajaran Islam Fakultas PSIKOLOGI Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Dian Febrianingsih, M.S.I Pengantar Ajaran Islam adalah pengembangan agama Islam. Agama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan metode tafsir bi al-ma tsur dan tafsir bi al-ra yi. 1
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Al-Qur`an merupakan petunjuk dan pedoman bagi umat Islam pada khususnya dan seluruh manusia pada umumnya. Maka dari itu, agar menjadi pedoman dan petunjuk setiap
Lebih terperinciLandasan Sosial Normatif dan Filosofis Akhlak Manusia
Landasan Sosial Normatif dan Filosofis Akhlak Manusia A. Landasan Sosial Normatif Norma berasal dari kata norm, artinya aturan yang mengikat suatu tindakan dan tinglah laku manusia. Landasan normatif akhlak
Lebih terperinciTUGAS MATA KULIAH AL QUR AN AL-QURAN SEBAGAI PEDOMAN HIDUP. Dosen pengampu : Masyhudi Riaman, S.Pd. Disusun Oleh : Sahri Ramadani
TUGAS MATA KULIAH AL QUR AN AL-QURAN SEBAGAI PEDOMAN HIDUP Dosen pengampu : Masyhudi Riaman, S.Pd Disusun Oleh : Sahri Ramadani SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL IBROHIMY TANJUNGBUMI BANGKALAN 2012 KATA
Lebih terperinciBAB IV PEMAKNAAN DAN PENYELESAIAN HADIS TENTANG TATA CARA SUJUD DALAM SUNAN ABU DAWUD NO INDEKS 838 DAN 840
BAB IV PEMAKNAAN DAN PENYELESAIAN HADIS TENTANG TATA CARA SUJUD DALAM SUNAN ABU DAWUD NO INDEKS 838 DAN 840 A. Pemaknaan Hadis tentang cara sujud dalam Sunan Abu Dawud Nomor Indeks 838 dan 840 Hadis adalah
Lebih terperinciQIRA AT AL-QUR AN (Makna dan Latar Belakang Timbulnya Perbedaan Qira at)
QIRA AT AL-QUR AN (Makna dan Latar Belakang Timbulnya Perbedaan Qira at) Oleh Ratna Umar * Abstrak: Qira at adalah tata cara melafalkan ayat-ayat al-qur an dengan menisbahkan kepada penukilnya. Bangsa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebab itu, Islam dan pendidikan mempunyai hubungan yang sangat erat. 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdasarkan keyakinan orang mukmin dan penegasan Allah SWT, Islam adalah satu-satunya agama yang diridhai Allah dan diperintahkan kepada manusia untuk memeluknya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Quran dan hadis Nabi Muhammad Saw. diyakini oleh umat islam sebagai sumber ajaran Islam. Kedua sumber ini tidak hanya dipelajari di lembaga-lembaga pendidikan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ad-Dzahabi, M. Husein. Tafsir Wa al-mufassirun, al-mustaṡna, Baghdad, Jilid I, t.th.
DAFTAR PUSTAKA Ad-Dzahabi, M. Husein. Tafsir Wa al-mufassirun, al-mustaṡna, Baghdad, Jilid I, t.th. Al-Ḥafni, Abdul Mun im. Ensiklopedia: Golongan, Kelompok, Aliran, Mazhab, Partai dan Gerakan Islam, terj.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Islam adalah Agama yang ditetapkan Allah SWT untuk manusia, segala
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam adalah Agama yang ditetapkan Allah SWT untuk manusia, segala sesuatu yang di perbuat oleh manusia ada tuntunannya baik untuk diri sendiri maupun untuk
Lebih terperinciSurah Al- Alaq, ayat 1-5. Surah Al-Fatihah. Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4. Bismillah. Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran)
Surah Al- Alaq, ayat 1-5 Surah Al-Fatihah Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran) Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4 Bismillah 1. Ayat 1-5, Surah Al- Alaq (Paling Rajih) i. Berdasarkan hadis Aisyah yang diriwayatkan
Lebih terperinciI Perdebatan mengenai suatu masalah merupakan hal lumrah yang sering dijumpai dalam setiap perkumpulan. Perdebatan seputar soal duniawi hingga yang
I Perdebatan mengenai suatu masalah merupakan hal lumrah yang sering dijumpai dalam setiap perkumpulan. Perdebatan seputar soal duniawi hingga yang menyangkut permasalahan ukhrawi. Mulai dari urusan ekonomi,
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. A. Kesimpulan
81 A. Kesimpulan BAB V PENUTUP Berangkat dari uraian yang telah penulis paparkan dalam bab-bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Makna tawassul dalam al-qur an bisa dilihat pada Surat al-
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan ibadah.oleh karena itu, al-quran adalah kitab suci umat Islam, secara
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Quran adalah kalamullah kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat jibril sebagai pedoman bagi umat manusia dan membacanya merupakan ibadah.oleh
Lebih terperinciTafsir Saintifik Isyarat-isyarat Ilmiah dalam Al-Qur'an. Written by Admin Rabu, 28 Mei 2008
Seputar Sejarah dan Konsep Tafsir Ilmi Sejatinya, tujuan utama setiap usaha menafsirkan Al-Qur'an, sejak dahulu hingga kini, adalah menjelaskan kehendak Allah swt dan operasionalisasi kehendak itu di bidang
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP. Allah dalam juz amma dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Menurut pemikiran Hamka dan M. Quraish Shihab dalam kitabnya
BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan analisa penulis dari kedua mufassir dalam menafsiri ayatayat sumpah dalam juz amma, maka akhir dari skripsi ini merupakan penutup dan dimana dikemukakan beberapa
Lebih terperinciRANCANGAN PEMBELAJARAN
RANCANGAN PEMBELAJARAN Mata kuliah : Agama 1 Kode : UNIS 14104 Prodi : Semua Prodi SKS : 2 KOMPETENSI : Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pengertian al qur an dan hadits, garis besar kandungan al Qur
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH/SAP
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI SILABUS MATA KULIAH/SAP Jurusan/Program/Jenjang : Pendidikan Bahasa Asing/ B. Arab/ S1 Nama Mata Kuliah/Kode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ibadah yang setiap gerakannya mengandung do a.1 Shalat adalah kewajiban
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut Bahasa, shalat berarti do a. Dengan pengertian ini, shalat adalah ibadah yang setiap gerakannya mengandung do a.1 Shalat adalah kewajiban peribadatan
Lebih terperinciBAB II KAIDAH ANALISIS TAFSIR. Secara terminologi, M. Hasbi Ash-Shiddqy mengartikan asba>b al-nuzu>l
15 BAB II KAIDAH ANALISIS TAFSIR A. ASBA>B AL-NUZU>L 1. Pengertian Asba>b al-nuzu>l Secara etimologi Asba>b al-nuzu>l terdiri dari dua kata asba>b (bentuk plurar dari kata sabab ) yang mempunyai arti latar
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Aly, Nur. Tafsir Al-Qur an Tematik. Terj. Al-Maudhȗ i. (T.tp: Pustaka Kamil,
84 DAFTAR PUSTAKA A. Referensi Buku Al-Qur an Al-Karim. Aly, Nur. Tafsir Al-Qur an Tematik. Terj. Al-Maudhȗ i. (T.tp: Pustaka Kamil, 2014). Abdullah bin Muhammad Syaikh, Alu. Tafsȋr Ibnu Katsȋr. Terj.
Lebih terperinci