PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI"

Transkripsi

1 Sistem Penyewaan Kamar Online menerapkan Manajemen Transaksi menerapkan Protokol Two Phase Locking (Studi Kasus Hotel Prambanan Indah) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika Oleh Wisnu Yhoga Wardhana PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015 i

2 Room Rental System Online Implement Management Transaction Using Two Phase Locking Protocol (Case Study at Hotel Prambanan Indah) THESIS Presented as Partial Fullfillment of the Requirements To Obtain Sarjana Komputer Degree In Department of Informatics Engineering By Wisnu Yhoga Wardhana INFORMATICS ENGINEERING STUDY MAJOR DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2015 ii

3 SKRIPSI Sistem Penyewaan Kamar Online menerapkan Manajemen Transaksi menerapkan Protokol Two Phase Locking (Studi Kasus Hotel Prambanan Indah) Oleh Wisnu Yhoga Wardhana Dosen Pembimbing Telah Disetujui Oleh : JB. Budi Darmawan S.T., M.Sc. Tanggal : April 2015 iii

4 SKRIPSI Sistem Penyewaan Kamar Online menerapkan Manajemen Transaksi menerapkan Protokol Two Phase Locking (Studi Kasus Hotel Prambanan Indah) Yang dipersiapkan dan disusun oleh : Wisnu Yhoga Wardhana Telah dipertahankan di depan Tim Penguji Pada tanggal 20 April 2015 Dan dinyatakan memenuhi syarat Susunan Tim Penguji: Tanda Tangan Ketua : Agnes Maria Polina S.Kom., M.Sc... Sekretaris : Ridowati Gunawan S.Kom., M.T... Anggota : JB. Budi Darmawan S.T., M.Sc... Yogyakarta, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Dekan P.H. Prima Rosa M.Sc. iv

5 Hidup ini adalah pilihan, anda berhak memilih apa yang anda inginkan. Karena pilihan yang anda pilih yang akan membukanan jalan untuk masa depan anda. Skripsi ini ku persembahkan untuk : Yesus Kristus Bapak, Ibu, dan Kakak Sahabat dan Teman-teman v

6 PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya/bagian orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah. Yogyakarta,27 Januari 2015 Penulis Wisnu Yhoga Wardhana vi

7 PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama : Wisnu Yhoga Wardhana NIM : Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : SISTEM PENYEWAAN KAMAR ONLINE MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI MENERAPKAN PROTOKOL TWO PHASE LOCKING (Studi Kasus Hotel Prambanan Indah) Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma untuk hak menyimpan,mengalihkan dalam bentuk media lain, mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikannya secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet dan media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan saya ini saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 27 Januari 2015 Penulis Wisnu Yhoga Wardhana vii

8 INTISARI Transaksi penyewaan kamar di hotel merupakan hal yang penting, terutama pada pencatatan akan penyewaan kamar dan harinya, merupakan hal yang penting. Pada transaksi penyewaan kamar dilakukan dengan manajemen transaksi untuk mengurangi kesalahan dalam hal pencatatan kamar dan penyewaannya. Pada transaksi penyewaan kamar yang terdapat di Hotel Candi Prambanan indah masih menggunakan pencatatan manual. Untuk meningkatkan kinerja hotel Prambanan Indah maka perlu dibuat sistem penyewaan kamar online. Sistem penyewaan kamar secara online yang baru ini menggunakan database yang bisa mengakibatkan masalah, yaitu masalah proses konkuren seperti The Lost Update Problem,The Uncommited Dependency (Dirty Read) Problem,The Incosistent Analysis Problem. Masalah akibat proses konkuren bisa terjadi ketika beberapa user melakukan penyewaan kamar secara bersamaan. Penggunaan manajemen transaksi disini berada pada sistem penyewaan kamar yang akan dibuat dengan menggunakan protokol Two Phase Locking(2PL) untuk mengendalikan pemesan agar tidak terjadi penyewaan kamar secara bersamaan. Pada tugas akhir ini, protokol Two Phase Locking diuji untuk membuat website untuk Hotel Prambanan Indah sebagai studi kasus. Sistem ini dapat membantu penyewa dalam memilih kamar yang ingin disewa, mengirim bukti pembayaran, dan untuk mengetahui apakah order penyewaan kamar sudah diverifikasi oleh pihak hotel. Hasil dari pengujian sistem penyewaan kamar online menerapkan manajemen transaksi menggunakan protokol Two Phase Locking diuji untuk menghasilkan website yang dapat menangani masalah proses yang konkuren dan dapat membantu user untuk menyewa kamar dengan mudah. Kata kunci : Penyewaan kamar online, Manajemen Transaksi, Two Phase Locking, Proses Konkuren. viii

9 ABSTRACT Room rental transactions is essential, especially in the recording will be leasing the room and the days. At room rental transaction conducted with transaction management to reduce errors in the recording room and the rental terms. On room rental transactions at Hotel Prambanan Indah still use manual recording. To improve the performance of Hotel Prambanan Indah then need to be made online rental system. Online room rental system that currently use a database that could cause problems, namely the problem of concurrent processes such as The Lost Update Problem, The uncommited Dependency (Dirty Read) Problem, The Problem Analysis Incosistent. Problems due to concurrent processes can occur when several users perform rental of rooms simultaneously. The use of transaction management here are at room rental system that will be created using the protocol Two Phase Locking (2PL) for controlling subscriber in order to avoid rental rooms simultaneously. In this thesis, the protocol Two Phase Locking tested to create a website for the Hotel Prambanan Indah as a case study. This system can help tenants in choosing the room who want to rent, send proof of payment, and to determine whether the order rental rooms has been verified by the hotel. Results of the testing system online rental implementing transaction management using protocols Two Phase Locking tested to produce a website that can handle concurrent processes and can help the user to rent a room with ease. Keywords: Rental room online, Transaction Management, Two Phase Locking, Concurrent Process. ix

10 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah senantiasa memberikan berkat dan rahmat yang tak berkesudahan serta kesempatan yang sangat berharga sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Sistem Penyewaan Kamar Online menerapkan Manajemen Transaksi menerapkan Protokol Two Phase Locking (Studi Kasus Hotel Prambanan Indah). Dalam kesempatan ini, penulis juga ingin mengucapkan terima kasih sebesar besarnya terhadap semua pihak yang telah memberi dukungan dan semangat sehingga skripsi ini dapat selesai : 1. Bapak JB Budi Darmawan S.T.,M.Sc., selaku dosen pembimbing. Terima kasih atas semua bantuan, bimbingan, diskusi, pengorbanan waktu, kesabaran, ilmu serta semangat yang telah diberikan. 2. Ibu Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.si., M.Sc., selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi. 3. Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T., selaku ketua jurusan Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma. 4. Ibu Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.si., M.Sc., selaku dosen pembimbing akademik. 5. Agnes Maria Polina S.Kom, M.Sc., dan Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T., selaku dosen penguji. Terima kasih atas saran dan kritik yang telah diberikan. 6. Kedua orang tua penulis, serta kakak. Terima kasih untuk semua kasih sayang, semangat, dan dukungan dari kalian semua. 7. Julie yang selalu memberikan semangat, doa, hiburan, dan masukan kepada penulis. 8. Untuk Theo, Ougi, Teddy, Fafe, Ardy, teman-teman kelas C dan seluruh teman-teman Teknik Informatika angkatan Terima kasih atas kebersamaan dan dukungannya. 9. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi. x

11 Penulis menyadari masih banyak kekurangan yang terdapat dalam laporan tugas akhir ini. Saran dan kritik sangat diharapkan untuk hasil yang lebih baik dimasa depan. Yogyakarta, 15 Mei 2015 Penulis xi

12 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA... vi PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS... vii INTISARI... viii ABSTRACT... ix KATA PENGANTAR... x Daftar Gambar... xv Daftar Tabel... xvii BAB PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Batasan Masalah Metodologi Sistematika Penulisan... 4 BAB LandasanTeori Sistem Informasi Sistem Informasi Sistem Informasi Manajemen Transaksi Metode Locking Two Phase Locking(2PL) Contoh Penangangan Masalah Concurrency Control... 9 xii

13 Perintah For Update Hotel BAB ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Sistem yang lama Gambaran Umum Sistem yang baru Requirement Analysis Use Case Diagram Definisi Aktor Definisi Use Case Skenario Use Case Activity Diagram Perancangan Diagram Sekuensial Perancangan Diagram Kelas Perancangan Konseptual Perancangan Logikal Desain Database Bab IV IMPLEMENTASI SISTEM Spesifikasi Software dan Hardware yang Digunakan Spesifikasi Software Spesifikasi Hardware Implementasi Stored Procedure Implementasi Stored Procedure untuk inserttransaksi penyewaan Implementasi Stored Procedure untuk menghapus transaksi penyewaan kamar Implementasi Stored Procedure untuk menambah data dari kamar sewa Implementasi Program Proses memberi harga DP Proses insert data Transaksi penyewaan kamar Proses memasukan bukti transfer dp Proses Melihat Konfirmasi penyewaan kamar xiii

14 Proses mengkonfirmasi transaksi penyewaan kamar Proses menambah kamar setiap hari Implementasi Antarmuka Halaman Login Admin Halaman Home Halaman PilihKamar Halaman DataPenyewa Halaman Selesai Halaman Verifikasi DP Halaman Konfirmasi Halaman Admin Belum Dikonfirmasi Halaman Admin Sudah Dikonfirmasi BAB V ANALISA HASIL PENGUJIAN Analisa Hasil Perangkat Lunak Analisa Hasil Coba Terhadap Program Pengujian terhadap proses Transaksi Penyewaan Kamar Analisa Hasil Coba Terhadap Pengguna Form kuisioner Hasil dan pembahasan Hasil Uji Coba Admin Hasil uji tampilan Hasil uji isi/informasi Hasil Uji Coba Pengguna Hasil uji tampilan Hasil uji Isi/Informasi BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran Daftar Pustaka Lampiran xiv

15 Daftar Gambar Gambar 2. 1 Mencegah Lost Update Problem menggunakan 2PL... 9 Gambar 2. 2 Mencegah Uncommitted Dependency Problem using 2PL Gambar 2. 3 Mencegah Inconsistent Analysis Problem using 2PL Gambar 3. 1 Use Case Gambar 3. 2 Diagram aktifitas login Gambar 3. 3 Diagram aktifitas Memasukan kriteria Penyewaan Gambar 3. 4 Diagram aktifitas Logout Gambar 3. 5 Diagram aktifitas Transaki Menyewa Kamar Gambar 3. 6 Diagram aktifitas Memasukan bukti transaksi Gambar 3. 7 Diagram aktifitas Melihat konfirmasi penyewaan Gambar 3. 8 Diagram aktifitas validasi penyewaan Gambar 3. 9 Menambah data Kamar sewa Gambar Case Login Gambar Memasukan kriteria Penyewaan Gambar Transaki Menyewa Kamar Gambar Masukan Memasukan bukti transaksi Gambar Melihat konfirmasi penyewaan Gambar Validasi penyewaan Gambar Menambah Kamar Sewa Gambar Case Logout Gambar Diagram kelas Gambar Diagram Entity Relatio Gambar Diagram Rational Relational Gambar 4. 1 Insert Penyewa Gambar 4. 2 Delete Transaksi Gambar 4. 3 Update Harian Gambar 4. 4 Proses Transaksi Sewa Gambar 4. 5 Insert data Transaksi penyewaan kamar Gambar 4. 6 Memasukan bukti transfer dp Gambar 4. 7 Melihat Konfirmasi penyewaan kamar Gambar 4. 8 Konfirmasi Penyewaan Kamar Gambar 4. 9 Menambah kamar setiap hari Gambar Halaman Login Admin Gambar Halaman Home Gambar Halaman PilihKamar Gambar Halaman DataPenyewa Gambar Halaman Selesai Gambar Halaman Verifikasi DP Gambar Halaman Konfirmasi Gambar Halaman Admin Belum Dikonfirmasi xv

16 Gambar Halaman Admin Sudah Dikonfirmasi Gambar 5 1 Berikut adalah gambar dari memilih Tipe Kamar Gambar 5 2 Gambar Isi Data Diri transaksi Gambar 5 3 Gambar Isi Data Diri transaksi Gambar 5 4 Transaksi Berjalan Bersamaan Karena delay Gambar 5 5 Hasil akhir dari kedua Transaksi xvi

17 Daftar Tabel Tabel 3. 1 Definisi Aktor Tabel 3. 2 Definisi Use Case Tabel 3. 3 Skenario Login Tabel 3. 4 Mengisi Data Hari Penyewaan Tabel 3. 5 Memilih Jenis Kamar Tabel 3. 6 Masukan data diri untuk penyewaan Tabel 3. 7 create kamar sewa Tabel 3. 8 Validasi pemesanan Tabel 3. 9 Membuat Kamar Sewa Tabel 3. 10Skenario Logout Tabel Penyewa Tabel Kamar Tabel Kamar_Sewa Tabel Transaksi_Sewa Tabel Fasilitas_kamar Tabel Fasilitas Tabel Jenis Kamar Tabel 5. 1 Proses yang terjadi dalam Transaksi Penyewaan Kamar Tabel 5. 2 Hasil Pertanyaan Tabel 5. 3 Hasil Pertanyaan Tabel 5. 4 Hasil Pertanyaan Tabel 5. 5 Hasil Pertanyaan Tabel 5. 6 Hasil Pertanyaan Tabel 5. 7 Hasil Pertanyaan Tabel 5. 8 Hasil Pertanyaan Tabel 5. 9 Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan Tabel Hasil Pertanyaan xvii

18 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Kebutuhan akan informasi semakin banyak dibutuhkan, dan informasi tersebut harus cepat, akurat dan benar adanya. Informasi tersebut bisa diambil dari berbagai macam jenis perangka tlunak. Saat ini banyak pengguna yang melakukan peralihan system yang digunakan dari sistem yang manual menjadi sistem yang otomatis, perubahan ini dilakukan oleh pemerintah sampai perhotelan. Penggunaan sistem transaksidan sistem inventaris yang dilakukan oleh hotel juga mengalami perubahan. Transaksi penyewaan kamar di hotel merupakan hal yang penting, terutama pada pencatatan akan penyewaan kamar dan harinya, merupakan hal yang penting. Di hotel Prambanan indah sudah menggunakan sistem penyewaan kamar tetapi masih belum online. Dengan adanya pencatatan ini hotel bisa memantau kamar mana yang kosong dan kamar mana yang sudah terisi. Sehingga pemesan bisa langsung memesan sesuai dengan kebutuhannya melalui website. Pengecekan kamar hotel harus selalu dilakukan agar tidak ada kesalahan dalam penyewaan kamar yang ditunjukan kepada penyewa melalui website yang disediakan. Pada transaksi penyewaan kamar yang terdapat di Hotel Candi Prambanan indah masih menggunakan pencatatan manual. Untuk meningkatkan kinerja hotel Prambanan Indah maka perlu dibuat sistem penyewaan kamar online. Sistem penyewaan kamar secara online yang baru ini menggunakan database yang bisa mengakibatkan masalah, yaitu masalah proses konkuren seperti The Lost Update Problem,The Uncommited Dependency (Dirty Read) Problem,The Incosistent Analysis Problem. Masalah akibat proses konkuren bisa terjadi ketika beberapa user melakukan penyewaan kamar secara bersamaan. 1

19 2 Dibuatlah sistem yang bisa menangani masalah proses konkurensi (concurrency) dalam hal penyewaan kamar dan pencatatannya secara online. Pada transaksi penyewaan kamar dilakukan dengan manajemen transaksi untuk mengurangi kesalahan dalam hal pencatatan kamar dan penyewaannya. Penggunaan manajemen transaksi disini berada pada sistem penyewaan kamar yang akan dibuat dengan menggunakan protokol Two Phase Locking(2PL) untuk mengendalikan pemesan agar tidak terjadi penyewaan kamar secara bersamaan. 1.2.Rumusan Masalah Dari latar belakang yang dikemukakan, maka rumusan masalah yang dapat diambil adalah 1. Bagaimana membangun sistem penyewaan kamar hotel secara online melalui web? 2. Bagaimana sistem dapat mengatasi masalah concurrency dengan menerapkan Manajemen Transaksi di database? 1.3.Tujuan dan Manfaat Tujuan pengembangan sistem ini adalah : 1. Membangun aplikasi yang dapat memudahkan transaksi penyewaan kamar dan dalam mengelola data yang menerapkan Manajemen Transaksi dengan Protokol Two Phase Locking. Manfaat pengembangan sistem ini adalah : 1. Diharapkan agar sistem ini dapat diterapkan dan dapat mempermudah pemesanan kamar untuk dapat menyewa kamar. 2. Diharapkan agar sistem ini dapat membatu pihak hotel dalam mempermudah pemesanan kamar. 1.4.Batasan Masalah Sistem yang dibangun memiliki batasan seperti dibawah ini : 1. Sistem ini hanya menangani pemesanan kamar online.

20 3 2. Pembayaran dilakukan dengan cara datang ke hotel Prambanan Indah atau mengirim bukti transaksi. 1.5.Metodologi Metodologi yang digunakan dalam skripsi ini adalah waterfall model yang di uraikan oleh Roger S. Pressman (1992: 24). Tahaptahapnya meliputi: 1. Tahap Requirement Analysis and Definition Pada tahap ini akan dilakukan kegiatan : a. Studi kepustakaan dengan mempelajari dan menerapkan informasi yang didapatkan dari buku buku referensi, jurnal, artikel dan sumber tertulis lainnya. b. Melakukan survei berupa membuat dan menyebarkan kuesioner kepada target pengguna aplikasi. c. Analisis aplikasi sejenis yang bertujuan sebagai referensi dalam pembuatan aplikasi. 2. Tahap System and Software Design Pada tahap ini akan dilakukan kegiatan : a. Perancangan sistem menggunakan UML. b. Perancangan desain antarmuka menggunakan storyboard. 3. Tahap Implementation and Unit Testing Pada tahap ini akan dilakukan kegiatan merealisasikan desain sistem ke dalam bentuk code (coding). Setiap bagian-bagian sistem yang telah dibuat akan dites untuk memastikan tidak ada error atau bug. 4. Tahap Integration and System Testing Pada tahap ini akan dilakukan kegiatan mengintegrasikan semua bagian-bagian sistem yang telah dibuat menjadi satu kesatuan kemudian menguji aplikasi, apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan atau tidak dan memastikan aplikasi tidak ada error atau bug. 5. Tahap Operation and Maintenance Pada tahap ini akan dilakukan kegiatan menyebarluaskan aplikasi yang telah dibuat dan melakukan proses maintenance jika ada feedback dari

21 4 user mengenai error atau bug yang muncul selama menggunakan aplikasi. 1.6.Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dalam skripsi ini terbagi dalam 5 bab yang berisi sebagai berikut : 1. BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini memuat latar belakang pembuatan aplikasi ini, ruang lingkup, tujuan yang akan dicapai dan manfaat yang diharapkan, metodologi penelitian dan sistematika penulisan. 2. BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini memuat teori-teori dari berbagai sumber yang digunakan sebagai referensi untuk mendukung dalam penulisan skripsi ini, baik teori umum maupun teori khusus. 3. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada bab ini memuat analisis user melalui kuesioner, analisis terhadap game sejenis yang sudah ada, serta melakukan perancangan, class diagram, use case diagram, sequence diagram, activity diagram. 4. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini memuat implementasi dari sistem Penyewaan Kamar Hotel meliputi prosedur penggunaan dan hasil evaluasi. 5. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini memuat kesimpulan dari hasil bahasan bab-bab sebelumnya, dan saran-saran yang berguna untuk pengembangan aplikasi ini di masa yang akan datang.

22 2.1.Sistem Informasi BAB 2 LandasanTeori Sistem Sistem merupakan kumpulan dari objek-objek seperti manusia, konsep, dan prosedur yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. (Whitten, 2001) Informasi Informasi berasal dari data-data yang akurat yang berasal dari kenyataan pada saat tertentu.data kemudian diolah untuk menjadi bentuk tertentu yang kemudian bisa menjadi suatu informasi yang akurat. Informasi yang telah dibuat bisa digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan dan melakukan tindakan selanjutanya yang akan menghasilkan data sebagai masukan, dan diproses lagi dari awal sehingga menghasilkan suatu siklus yang dinamakan Information Cycle/siklus informasi.(john Burch, 1975) Sistem Informasi Sistem Informasi adalah kumpulan dari orang-orang, data, proses, interface, dan geografis yang berhubungan untuk meningkatkan operasional bisnis dari hari ke hari, sehingga dapat menyelesaikan masalah dan dapat membantu untuk pengambilan keputusan.(whitten, 2001).Sistem informasi digunakan untuk membantu organisasi meningkatkan kemampuan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan oleh mereka. Oleh karena itu sistem informasi sangat dibutuhkan oleh perusahaan atau organisasi untuk memperoleh informasi yang akan berguna untuk pengambilan keputusan kedepannya. 6

23 7 2.2.Manajemen Transaksi. Transaksi dalam hal ini adalah sekumpulan kegiatan untuk mengubah konten pada basis data yang dilakukan oleh seorang pengguna atau program aplikasi.sebuah transaksi dikatakan berhasil jika mempunyai hasil jika seluruh transaksi dikatakan telah commited(dilakukan) dan database mencapai suatu keadaan konsisten yang baru. Jika transaksi gagal, maka transaksi dibatalkan. Jika transaksi dibatalkan maka database harus dikembalikan keadaan konsisten seperti keadaan sebelum transkasi dilakukan, transaksi tersebut disebut rollback atau undone.(connolly, T., Begg, C., 2002). Transaksi dalam manajemen transaksi harus memiliki sifat ACID, yaitu : a. Atomicity,dimana keadaan transaksi yang tidak dapat dibagi-bagi lagi yang dilakukan secara keseluruhan atau tidak sama sekali. b. Consistency, dimana suatu keadaan basis data dapat dirubah dari suatu konsistensi ke konsistensi yang lain. c. Isolation,dimana suatu keadaan transaksi itu bebas, suatu transaksi tidak mempengaruhi transaksi yang lain. d. Durability,dimana transaksi dapat dicatat secara permanen dan tidak bisa hilang dalam basis data Metode Locking Locking adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mengatur akses yang dilakukan bersamaan pada suatu data. Pada saat transaksi mengakses basisdata, suatu lock bisa menolak transaksi tersebut agar tidak menimbulkan hasil yang tidak benar. Sifat dasar locking pada sebuah transaksi harus dinyatakan sebagai shared untuk proses baca (read) dan sepenuhnya terkunci untuk proses menulis (write). Aturannya sebagai berikut :

24 8 a. Shared lock yaitu jika suatu transaksi memiliki suatu shared lock pada item datanya, maka data tersebut dapat dibaca namun tidak dapat dirubah. b. Exclusive lock yaitu jika suatu transaksi memiliki suatu exclusive lock pada item datanya, maka datanya dapat dibaca dan dirubah. Karena operasi membaca tidak menimbulkan konflik, maka diijinkan lebih dari 1 transaksi melakukan lock bersama pada saat yang bersamaan. Sedangkan pada exclusive lock, jika suatu transaksi melakukan exclusive lock, maka tidak ada transaksi lain yang bisa membaca atau merubah item data tersebut Two Phase Locking(2PL) Transaksi dapat dilakukan menggunakan protokol 2PL jika semua operasi locking mendahului operasi yang tidak terkunci dalam transaksi tersebut.protokol 2PL memiliki 2 fase, yaitu : a. Growing phase : jika transaksi sudah mendapatkan semua lock, maka tidak boleh melepas lock. b. Shrinking phase : jika transaksi sudah melepaskan lock, maka tidak dapat mendapatkan lock baru. Beberapa masalah yang disebabkan oleh proses yang konkuren seperti dibawah ini bisa ditangani dengan menerapkan protokol two phase locking. a. The Lost Update Problem, merupakan kejadian dimana data transaksi yang telah di update dibaca oleh transaksi yang lain kemudian di update lagi. b. The Uncommited Dependency (Dirty Read) Problem, merupakan kejadian dimana data transaksi yang dilakukan dibaca oleh transaksi yang lain, lalu dibatalkan tanpa adanya penyimpanan terlebih dahulu oleh transaksi yang pertama sehingga menyebabkan data yang tidak benar.

25 9 c. The Incosistent Analysis Problem, masalah ini timbul karena data diakses oleh 2 transaksi yang bersamaan, transaksi yang pertama melakukan perubahan dan transaksi yang kedua melakukan analisis sehingga data yang diperoleh menjadi tidak konsisten Contoh Penangangan Masalah Concurrency Control Dibawah ini merupakan contoh-contoh untuk menangani masalah concurrency control. Gambar 2.1Mencegah Lost Update Problem menggunakan 2PL Keterangan Untuk mencegah terjadinya masalah hilangnya data yang diubah, maka : pertama-tama T2 meminta exclusive lock pada balₓ Setelah itu T2 dapat melakukan proses baca nilai balₓ, menambahnya dengan nilai 100, dan menuliskan nilai baru dari balₓ tersebut kedalam basis data. Saat T1 memulai transaksi, T1 juga meminta suatu exclusivelock pada balₓ, namun karena balₓ sedang berada dalam posisi exclusivelock oleh T2, maka permintaan read balₓ tidak segera diberikan kepada T1 dan T1 harus menunggu sampai lock

26 10 dilepaskan oleh T2. Hal ini terjadi saat T2 melaksanakan operasi commit atau unlock balₓ (Connoly 2002) Gambar 2.2Mencegah Uncommitted Dependency Problem using 2PL Keterangan : Untuk mencegah terjadinya masalah ketergantungan transaksi yang belum dilaksanakan, maka : pertama-tama T4 meminta suatu exclusivelock pada balₓ Setelah itu, T4 dapat melakukan proses baca nilai balₓ dari dalam basis data, menambahnya dengan nilai 100, dan meluliskan nilai baru balₓ tersebut kedalam basis data. rollback dieksekusi, peng-update-an pada transaksi T4 tidak jadi dilakukan dan nilai dalam basis data dikembalikan ke kondisi semula yaitu 100. Saat T3 memulai transaksi T3 juga meminta suatu exclusive lock pada balₓ, namun karena balₓ sedang dalam posisi exclusive lock oleh T4, maka, permintaan tersebut tidak segera diberikan kepada T3, dan T3 harus menunggu sampai lock dilepaskan oleh T4. Hal ini terjadi saat T4 melaksanakan operasi rollback atau unlock balₓ, barulah T3 dapat melakukan proses baca nilai balₓ (Connoly, 2002)

27 11 Gambar 2.3Mencegah Inconsistent Analysis Problem using 2PL Keterangan : Untuk mencegah terjadinya masalah analisis yang tidak konsisten, maka : T5 mengawali meminta suatu exclusivelock pada balₓ. T5 juga meminta suatu exclusivelock pada balᵧ. Saat T6 ingin membaca nilai balₓ, ia harus menunggu sampai lock dilepaskan oleh T5. Hal ini terjadi saat T5 melaksanakan operasi commit atau unlock balₓ, barulah T6 dapat membaca nilai balₓ (Connoly, 2002) Untuk mengatasi masalah diatas, mesin basis data Oracle XE mempunyai kemampuan mendukung transaksi dengan metode 2PL yang dapat menjaminkonsistensi data Perintah For Update Perintah for update yang digunakan untuk melakukan penguncian agar menjamin konsistensi. Peritah for update dapat juga digunakan dalam kursor, ada kemungkinan kursor melakukan update terhadap database. Untuk menjamin konsistensi data, terutama dalam kasus ketika ada banyak sesi terhadap suatu

28 12 database yang sama, sebaikanya baris-baris record dalam database yang akan di-update atau dihapus, dikunci terlebih dahulu. Penguincian record dalam database dapat dilakukan dengan perintah for update dalam kueri kursor.(oracle Inc, 2004) Sintak yang digunakan : CURSOR IS SELECT FROM FOR UPDATE [OF nama kolom]; 2.3.Hotel Menurut Sri Kurniasih dalam jurnal imiah (2006:45), secara harifiah kata Hotel berasal dari bahasa latin yaitu kata HOSPITIUM, yang memiliki arti ruang tamu. Pada jangka yang panjang hospitium mengalami proses perubahan pengertian, untuk membedakan antara Guest House dan Mansion House (rumah yang besar) yang berkembang pada saat itu, maka rumah-rumah besar berubah nama menjadi Hostel. Rumah-rumah besar atau yang disebut dengan hostel disewakan kepada masyarakat yang ingin beristirahat sementara waktu, dan akandiatur oleh seseorang yang disebut host, tamu-tamu yang menginap harus mematuhi aturan yang dibuat oleh host. Sesuai dengan tuntutan orang-orang yang ingin mendapatkan kepuasan, tidak suka dengan aturan-aturan terlalu banyak yang terdapat di hostel, lambat laun kata hostel pun berubah menjadi hotel, huruf "s" pada kata hostel menghilang atau dihilangkan oleh orangorang, dan berubah menjadi kata Hotel yang kita kenal saat ini.

29 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran Umum Sistem yang lama Hotel Prambanan Indah melayani dalam hal penyewaan kamar hotel kepada masyarakat lokal ataupun masyarakat internasional. Pemesanan kamar saat ini masih menggunakan cara manual. Pemesanan bisa dilakukan melalui beberapa cara, yaitu : a. Datang langsung hotel untuk melakukan penyewaan kamar b. Pesan melalui telepon. Untuk tata cara pemesanan sendiri ada caranya seperti berikut : a. Waktu check-in pada pukul wib dan untuk check-out pada pukul wib. b. Pada waktu check-in tamu harus menyerahkan Kartu Identitas yang masih berlaku (SIM, KTP, Passport). c. Tamu yang membatalkan pemesanan kamar pada hari yang sama tanggal check-in dikenakan biaya penuh. d. Tamu yang membatalkan pemesanan dua minggu sebelum tanggal check-in dikenakan biaya 50% dari total pembayaran. e. Biaya booking adalah 20% dari harga penyewaan kamar Gambaran Umum Sistem yang baru Sistem penyewaan kamar secara online berbasis web yang dibangun bertujuan untuk mempermudah orang untuk menyewa kamar secara online dan untuk mengetahui informasi tentang kamar dan harga yang diberikan serta layanan yang diberikan. Sistem penyewaan kamar ini bisa melakukan pemesanan kamar seperti dibawah ini : 14

30 15 1. Pertama user akan memilih tanggal dan berapa lama dia akan menginap. 2. Lalu sistem akan menampilkan jenis-jenis kamar yang tersedia untuk tanggal yang dipilih. 3. User akan memilih salah satu jenis kamar yang tersedia. 4. Lalu mengisi data diri di form yang telah disediakan. 5. Setelah itu diharapkan user untuk membayar biaya booking sebesar 20% dari harga yang telah ditentukan. Sistem ini dapat diakses oleh multi user, sistem ini akan melakukan kontrol terhadap masalah concurrency yang ada akibat penggunaan bersama. Untuk mengatasi masalah dalam concurrency maka sistem ini dibuat menggunakan manajemen transaksi dengan menggunakan protokol 2PL Requirement Analysis Use Case Diagram

31 16 Sub Sistem 1 Online Memasukan Kriteria Penyewaan Include Menyewa Kamar User Memasukan bukti transaksi Melihat konfirmasi penyewaan Login Include Validasi Pemesanan Admin Include Logout Sub Sistem 2 Non web Membuat Kamar Sewa Gambar 3.1 Use Case Definisi Aktor Tabel 3.1 Definisi Aktor

32 17 No Aktor Deskripsi 1 User Aktor ini bisa menyewa kamar dan melihat informasi kamar. 2 Operator Aktor ini bisa melakukan login sebagai operator dan memasukan data penyewa yang datang atau telepon dan juga bisa melakukan create kamar sewa, dan melakukan penanganan dalam hal mengganti apakan kamar sudah dipinjam atau belum Definisi Use Case Tabel 3.2 Definisi Use Case No Use Case Deskripsi 1 Login. Sistem melakukan pengecekan username, password. 2 Memasukan kriteria Penyewaan. Memasukan data tanggal check-in dan tanggal check-out dari hotel, jumlah kamar. 3 Transaki Menyewa Kamar. Sistem menampilkan daftar kamar yang tersedia pada hari yang dipilih, kemudian memilihnya, kemudian memasukan datadiri penyewa dan sistem akan transaksi penyewaan. 4 Memasukan bukti transaksi. Aktor memasukan nomor order, , dan bukti transaksi pembayaran DP sebagai contoh foto bukti transfer melalui bank.

33 18 5 Validasi pemesanan Sistem melakukan pengecekan kamar mana yang sudah dipesan dan juga menangani jadi atau tidaknya penyewaan kamar. 6 Melihat konfirmasi penyewaan Aktor memasukan nomor order dan untuk melihat apakah transaksi penyewaan sudah di konfirmasi oleh hotel, sistem melakukan pengecekan apakah transaksi aktor telah di konfirmasi. 7 Membuat kamar Sewa Sistem akan membuat data dari tabel kamar_sewa pada pukul setiap hari. 8 Logout. Sistem melakukan Logout operator Skenario Use Case Skenario Skenario : Login Kondisi awal : - Kondisi akhir : Masuk ke form operator atau admin. Aktor : Operator dan Admin. Tabel 3.3 Skenario Login Aktor System 1 Aktor memasukkan id, password dan memilih status login sebagai Admin di

34 19 form login 1. Mengecek id, password. 3. Menampilkan form utama admin. Skenario : Memasukan kriteria Penyewaan. Kondisi awal : - Kondisi akhir : Masuk ke form pemilihan jenis kamar. Aktor : User Tabel 3.4 Mengisi Data Hari Penyewaan. Aktor System 1 Aktor memasukan data hari akan menyewa, lama penyewaan dan banyak kamar. 2. Mencari kamar yang kosong pada hari yang dipilih. 3. menampilkan form Pemilihan Jenis Kamar. Skenario : Menyewa Kamar. Kondisi awal : Sudah lolos case Mengisi Data Hari Penyewaan. Kondisi akhir : Menampikan form Selesai.

35 20 Aktor : User Tabel 3.5 Memilih Jenis Kamar. Aktor System 1. Aktor Memilih jenis kamar yang disukai. 2. Menekan tombol pilih. 3. Menampilkan form Pengisian Data Diri Penyewa. 4. Aktor memasukan data diri pada form yang telah disediakan. 5. Menekan tombol next. 6. Menyimpan Data Transaksi pada tabel. 7. Menampilkan form Transaksi penyewaan. Skenario : Memasukan bukti transaksi. Kondisi awal : Sudah melakukan transaksi menyewa kamar. Kondisi akhir : Masuk ke form SelesaiDP. Aktor : User Tabel 3.6 Masukan data diri untuk penyewaan.

36 21 Aktor System 1. Aktor memasukan nomor order dari penyewaan, dan bukti transaksi berupa foto transfer dari bank. 2. Menekan tombol Input. 3. Mengecek nomor order dan , jika benar maka sistem akan menyimpan bukti transaksi jika salah error akah keluar. 4. Menampilkan form SelesaiDP. Skenario : Melihat konfirmasi penyewaan Kondisi awal : Sudah melakukan case Memasukan bukti transaksi. Kondisi akhir : membuat kamar sewa baru di tabel kamar sewa. Aktor : User Tabel 3.7create kamar sewa. Aktor System 1. Aktor memasukan nomor order dari penyewaan dan .

37 22 2. Menekan tombol Input. 3. Mengecek nomor order, dan status konfirmasi. 4. Menampilkan form SelesaiDP. Skenario : Validasi pemesanan. Kondisi awal : Sudah lolos case Login Kondisi akhir : Masuk ke form HalamanAdmin. Aktor : Operator Tabel 3.8Validasi pemesanan. Aktor System 1. Aktor melihat data pemesan yang ada, mecari data pemesan yang sudah membayar. 2. Memilih yes atau no pada kolom konfirmasi. Lalu menekan tombol input. 3. Mengupdatedata kamar yang disewa menjadi sudah deal disewa, atau menghapus jika memilih no. 4. Menampilkan form Halaman Admin.

38 23 Skenario : Membuat Kamar Sewa Kondisi awal : Jam Kondisi akhir : Menambah data Kamar Sewa Aktor : - Tabel 3.9Membuat Kamar Sewa Aktor System 1. Ketika pukul WIB. 2. Menambah Kamar sewa sesuai tanggal hari ini. Skenario : Logout Kondisi awal : - Kondisi akhir : Masuk ke form operator atau admin. Aktor : Operator dan Admin. Tabel 3.10Skenario Logout Aktor System 1 Menekan tombol Logout. 3. menampilkan form utama

39 Activity Diagram Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses login. User Sistem Masuk ke halaman login Menampilkan halaman Login Memasukan Username dan Password Menekan tombol batal Menekan tombol login Mengecek Username dan Password Username dan password salah Masuk ke Form Utama Username dan password benar Gambar 3.2Diagram aktifitas login

40 25 Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses Memasukan kriteria Penyewaan. User Sistem Memasukan Data hari, lama dan banyak kamar Menekan tombol cari Mencari kamar yang kosong pada hari yang dipilih Menampilkan Halaman Jenis Kamar Gambar 3.3Diagram aktifitas Memasukan kriteria Penyewaan Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses Logout. User Sistem Menekan tombol Logout Keluar dari admin Menampilkan halaman utama Gambar 3.4Diagram aktifitas Logout

41 26 Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses Transaki Menyewa Kamar. User Sistem Memilih kamar yang diinginkan Menekan tombol Pilih Memasukan Data diri pada Form Menampilkan Halaman Data Penyewa Menekan tombol Sewa Menyimpan data pada tabel Penyewa, Kamar, Buku Tamu. Menampilkan form feed back Gambar 3.5Diagram aktifitas Transaki Menyewa Kamar Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses Memasukan bukti transaksi. User Sistem Memasukan nomor Order, dan foto Bukti transfer Nomor order dan salah Menekan tombol Input Mengecek Nomor order dan user Nomor Order dan benar Mengupdate Tabel Transaksi_sewa Gambar 3.6Diagram aktifitas Memasukan bukti transaksi

42 27 Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses Melihat konfirmasi penyewaan. User Sistem Memasukan nomor Order dan Nomor order dan salah Menekan tombol Input Mengecek Nomor order dan user Nomor Order dan benar Menampilkan transaksi telah di konfirmasi Gambar 3.7Diagram aktifitas Melihat konfirmasi penyewaan penyewaan. Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses validasi User Sistem Mencari data penyewa Menekan Tombol Yes atau no Mengupdate tabel Kamar_sewa dan transaksi_sewa Menampilkan Form HalamanAdmin Gambar 3.8Diagram aktifitas validasi penyewaan

43 28 Berikut adalah gambar diagram activity untuk proses menambah data Kamar sewa. User Sistem Ketika pukul WIB Menambah data Kamar sewa Gambar 3.9Menambah data Kamar sewa

44 Perancangan Diagram Sekuensial Diagram sekuensial adalah diagram yang menjelaskan bagaimana suatu operasi atau sistem dijalankan secara tahap demi tahap. :FORM LOGIN : FORM HalamanAdmin.jsp : SISTEM Admin 1. Memasukan Id dan password 2. Mengecek Id, dan password 3. Menampilkan Form HalamanAdmin.jsp Gambar 3.10Case Login

45 30 :FORM UTAMA : FORM PILIH KAMAR : PROSES : getdisplay() User Memasukan Data tanggal masuk, tanggal keluar, dan banyak kamar. Mengecek Kamar kosong pada hari yang telah dipilih Proses().getDisplay() Menampilkan Jenis Kamar Gambar 3.11Memasukan kriteria Penyewaan. : FORM JENIS KAMAR : FORM DATA PENYEWA : SELESAI : PROSES : DP() : sewa_kamar() User Memilih Jenis Kamar Id, tanggal_masuk, tanggal_keluar, jumlah kamar, nama kamar, harga proses.dp(id, tanggal_masuk, tanggal_keluar, harga, jmlkamar) Menampilkan Form data penyewa nonota, noid, id, nama, alamat, notlp, jmlkamar, tanggalmasuk, tanggalkeluar, , hargadp sewa_kamar(nonota, noid, id, nama, alamat, notlp, jmlkamar, tanggalmasuk, tanggalkeluar, , hargadp) Menampilkan Form Selesai Gambar 3.12Transaki Menyewa Kamar.

46 31 :FORM DP.jsp : FORM SelesaiDP.jsp : PROSES : verivikasi() User No order, , foto bukti transaksi No order, , foto bukti transaksi proses.verivikasi(noorder, ) Menampilkan SelesaiDP.jsp Gambar 3.13Masukan Memasukan bukti transaksi.

47 32 :FORM Konfirmasi.jsp : PROSES : verivikasi2() User No order, No order, proses.verivikasi2(noorder, ) Menampilkan Konfirmasi.jsp Gambar 3.14Melihat konfirmasi penyewaan.

48 33 :FORM HalamanAdmin.jsp : PROSES : update_transaksi() Admin Memilih ya atau tidak pada kolom konfirmasi sesai nama penyewa Id penyewa proses.update_transaksi(id) atau proses.delete_transaksi(id) Menampilkan HalamanAdmin.jsp.jsp Gambar 3.15Validasi penyewaan.

49 34 : UpdateKamarSewa : PROSES : update_harian() Waktu WIB proses.update_harian(); Gambar 3.16Menambah Kamar Sewa : FORM HalamanAdmin.jsp :FORM LOGIN : SISTEM Admin Menekan tombol Logout Menampilkan Form LoginAdmin.jsp Gambar 3.17Case Logout.

50 Perancangan Diagram Kelas Berikut adalah gambar perancangan diagram kelas : Kamar - idkamar : String - nmkamar : String - keterangan : String - gambar : String - fasilitas : String - harga : Int + <<Constructor>> + Set/Get() Penyewa - nama : String - String - notlp : String + <<Constructor>> + Set/Get() Proses + <<Constructor>> + totalkamar() : ResultSet + getdisplay() : ArrayList<> + update_kamar_sewa() : String + sewa_kamar() : String + nonota() : ResultSet + DP() : ResultSet + verivikasi() : ResultSet + verivikasi2() : ResultSet + update_nota() : ResultSet + getdisplayorder() : ArrayList<> + update_transaksi() : ResultSet + delete_transaksi() : String + getdisplaykonfirmasiorder(): ArrayList<> KamarSewa - datepicker : String - datepicker2 : String - jmlkamar : String + <<Constructor>> + Set/Get() Transaksi Sewa - fotodp : String - String - tanggalmasuk : String - tanggalkeluar : String - idorder : int - hargadp : int - kamar : Kamar - penyewa : Penyewa + <<Constructor>> + Set/Get() Gambar 3.18 Diagram kelas 3.7. Perancangan Konseptual Dibawah ini akan dijelaskan keterkaitan relasi antar entitas dengan gambar Jenis Kamar - id_kamar - no_kamar (PK) 1..* 1..* 1..1 Penyewa Kamar Sewa Kamar - Id_penyewa (PK) - nama_penyewa - no_tlp - alamat 1..1 Transaksi sewa 1..* - id_sewa (PK) - id_penyewa - tanggal masuk - tanggal keluar - tanggal - DP id_kamar_sewa(pk) - no_kamar - id_sewa - tanggal - status 1..* Fasilitas_kamar - id_kamar - id_fasilitas - id_kamar (PK) - nama_kamar - harga - keterangan - gambar 1..* 1..* Fasilitas - id_fasilitas (PK) - nama_fasilitas Gambar 3.19Diagram Entity Relatio

51 Perancangan Logikal Model Relasional Perancangan Logikal dapat dilihat pada gambar Kamar - no_kamar (PK) - id_kamar (FK) 1..* 1..* 1..1 Penyewa Kamar Sewa Jenis Kamar - Id_penyewa (PK) - nama_penyewa - no_tlp - alamat * Transaksi sewa - id_sewa (PK) - id_penyewa (FK) - tanggal masuk - tanggal keluar - tanggal - Harga DP - DP - Status id_kamar_sewa(pk) - no_kamar (FK)(U) - id_sewa (FK) - tanggal (U) - status 1..* 1..* Fasilitas_kamar - id_kamar (U) - id_fasilitas (U) 1..* id_kamar (PK) - nama_kamar - harga - keterangan - gambar Fasilitas - id_fasilitas (PK) - nama_fasilitas Gambar 3.20Diagram Rational Relational 3.9. Desain Database Dalam pembuatan sistem ini memerlukan beberpa tabel seperti tabel penyewa, kamar sewa, transaksi sewa, dan kamar. Tabel 3.11Penyewa Nama Tipe Ukuran Keterangan Key Id_penyewa int 10 Id dari penyewa PK Nama_penyewa Varchar 30 Nama dari penyewa No_tlp Varchar 20 Nomor telepon dari penyewa Alamat Varchar 50 Alamat dari penyewa

52 37 Tabel 3.12Jenis Kamar Nama Tipe Ukuran Keterangan Key Id_kamar int 10 Id kamar PK Nama_kamar Varchar 30 Nama kamar Harga int 10 Harga kamar Keterangan Varchar 50 Keterangan kamar Gambar Varchar 50 Gambar kamar Tabel 3.13Kamar_Sewa Nama Tipe Ukuran Keterangan Key Id_kamar_sewa int 10 Id dari kamar sewa PK No_kamar int 10 Nomor dari kamar FK yang disewa id_sewa int 10 Id dari transaksi sewa FK Status Varchar 10 Alamat dari penyewa Tanggal Date Tanggal dari kamar yang akan disewa Tabel 3.14Transaksi_Sewa Nama Tipe Ukuran Keterangan Key

53 38 Id_sewa int 10 Id penyewaan kamar PK id_penyewa int 10 Id dari penyewa FK DP int 10 Bukti transfer DP Tanggal masuk Date Tanggal masuk dari kamar yang akan disewa Tanggal keluar Date Tanggal keluar dari kamar yang akan disewa Tanggal Date Tanggal dari Transaksi sewa Harga DP int 10 Harga DP yang harus dibayar Status Int 10 Status dari Transaksi Sewa Tabel 3.15Fasilitas_kamar Nama Tipe Ukuran Keterangan Key Id_fasilitas int 10 id dari tabel fasilitas FK Id_kamar int 10 id dari tabel kamar FK Tabel 3.16Fasilitas Nama Tipe Ukuran Keterangan Key Id_Fasilitas_kamar int 10 Id dari fasilitas kamar PK

54 39 Nama_fasilitas Varchar 50 nama dari fasilitas Tabel 3.17Jenis Kamar Nama Tipe Ukuran Keterangan Key No_kamar int 10 Nomor kamar PK Id_kamar Int 10 Id dari kamar FK

55 Bab IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1. Spesifikasi Software dan Hardware yang Digunakan Spesifikasi Software Spesifikasi software yang digunakan untuk implementasi sistem pemerolehan informasi ini adalah sebagai berikut : 1. Sistem Operasi Windows 7 Ultimate 32 bit 2. Oracle XE 3. Oracle SQL Developer 4. Netbeans Browser : Google Chrome Spesifikasi Hardware Spesifikasi hardware yang digunakan untuk implementasi sistem pemerolehan informasi ini adalah sebagai berikut : 1. Prosesor : Intel Core i3-380m 2,53 GHz 2. Memori RAM 4 GB DDR 3 3. Harddisk 500GB 41

56 Implementasi Stored Procedure Implementasi Stored Procedure untuk inserttransaksi penyewaan. Berikut adalah listing program insert penyewa disajikan pada gambar 4.1, store procedure ini digunakan untuk memasukan semua data dari penyewa, kamar, dan tanggal kedalam database.stored Procedure ini juga berguna dalam menangani masalah concurrency control, dengan menerapkan protokol 2PL(two phase locking) dengan memberi query FOR UPDATE OF. Locking berjalan ketika cursoremp_idkamarsewa dipanggil, cursor berguna untuk mengunci id_kamar_sewa dari tabel kamar sewa yang sesuai dengan nomor kamar yang kosong dan juga memiliki status "F". Setelah melakukan penguncian pada id_kamar_sewa, maka kamar yang telah ditunjuk akan diganti statusnya dari "F" menjadi "B". Setelah itu memasukan data diri penyewa dan memberi id_sewa pada tabel kamar sewa sesuai dengan nomor id sewa dari penyewa. Pengambilan nomor order menggunakan fuction get_noorder.(lihat pada Lampiran A)

57 43 create or replace PROCEDURE INSERT_PENYEWA3 (p_noid in penyewa.id_penyewa%type, p_name in penyewa.nama_penyewa%type, p_notlp in penyewa.no_tlp%type, p_alamat in penyewa.alamat%type, p_ in penyewa. %type, p_idkmr in kamar.id_kamar%type, p_jmlkmr in number, p_hargadp in number, p_in in transaksi_sewa.tanggal_in%type, p_out in transaksi_sewa.tanggal_out%type, p_status out number) is ex_no_data_found EXCEPTION; i int; j int; conter int :=0; v_maxid transaksi_sewa.id_sewa%type; v_idpenyewa penyewa.id_penyewa%type; v_idkamarsewa kamar_sewa.id_kamar_sewa%type; cursor emp_transaksi is select DISTINCT(ks.tanggal) from kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and k.id_kamar = p_idkmr and ks.status = 'F' and ks.tanggal between p_in and p_out order by ks.tanggal; emp_record emp_transaksi%rowtype; cursor emp_transaksi1 is select DISTINCT(ks.tanggal) from kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and k.id_kamar = p_idkmr and ks.status = 'B' and ks.id_sewa = 0 and ks.tanggal between p_in and p_out order by ks.tanggal; emp_record4 emp_transaksi%rowtype;

58 44 cursor emp_kamar is select ks.no_kamar from kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and k.id_kamar = p_idkmr and ks.status = 'F' and ks.tanggal between p_in and p_out group by ks.no_kamar having count(ks.tanggal) = (select count(distinct(tanggal)) FROM kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and k.id_kamar = p_idkmr and ks.tanggal between p_in and p_out) order by ks.no_kamar; emp_record2 emp_kamar%rowtype; cursor emp_kamar1 is select ks.no_kamar from kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and k.id_kamar = p_idkmr and ks.status = 'B' and ks.id_sewa = 0 and ks.tanggal between p_in and p_out group by ks.no_kamar having count(ks.tanggal) = (select count(distinct(tanggal)) FROM kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and k.id_kamar = p_idkmr and ks.tanggal between p_in and p_out) order by ks.no_kamar; emp_record5 emp_kamar%rowtype; cursor emp_idkamarsewa(p_nokamar in kamar_sewa.no_kamar%type) is select id_kamar_sewa from kamar_sewa where no_kamar = p_nokamar and tanggal between p_in and p_out and status = 'F' order by id_kamar_sewa FOR UPDATE OF id_kamar_sewa; emp_record3 emp_idkamarsewa%rowtype; cursor emp_penyewa is select id_penyewa from penyewa where id_penyewa = p_noid; emp_record6 emp_penyewa%rowtype;

59 45 BEGIN open emp_kamar; loop fetch emp_kamar into i; open emp_idkamarsewa(i); fetch emp_idkamarsewa into emp_record3; close emp_idkamarsewa; if i is null then raise ex_no_data_found; else open emp_transaksi; loop fetch emp_transaksi into emp_record; exit when emp_transaksi%notfound; update kamar_sewa set status = 'B' where no_kamar = i and tanggal = (select DISTINCT(tanggal) from kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and ks.no_kamar = i and k.id_kamar = p_idkmr and ks.tanggal = emp_record.tanggal); end loop; exit when emp_kamar%rowcount >= p_jmlkmr; close emp_transaksi; end if; end loop; close emp_kamar; open emp_penyewa; fetch emp_penyewa into emp_record6; v_maxid := get_noorder; if emp_record6.id_penyewa is null then insert into penyewa values(p_noid, p_name, p_notlp, p_alamat, p_ );

60 46 insert into transaksi_sewa values(v_maxid, p_noid, p_in, p_out, ' ', sysdate, 0,p_hargaDP); else v_maxid := get_noorder; insert into transaksi_sewa values(v_maxid, p_noid, p_in, p_out, ' ', sysdate, 0,p_hargaDP); end if; close emp_penyewa; open emp_kamar1; loop fetch emp_kamar1 into j; if j is null then raise ex_no_data_found; else open emp_transaksi1; loop fetch emp_transaksi1 into emp_record4; update kamar_sewa set id_sewa = v_maxid where no_kamar = i and tanggal = (select DISTINCT(tanggal) from kamar_sewa ks, kamar k where ks.no_kamar = k.no_kamar and ks.no_kamar = i and k.id_kamar = p_idkmr and ks.tanggal = emp_record4.tanggal); exit when emp_transaksi1%notfound; end loop; exit when emp_kamar1%rowcount >= p_jmlkmr; close emp_transaksi1; end if; end loop; close emp_kamar1; commit; p_status:=1; EXCEPTION WHEN ex_no_data_found THEN

61 47 EXCEPTION WHEN ex_no_data_found THEN ROLLBACK; p_status:=0; WHEN OTHERS THEN ROLLBACK; p_status:=0; END INSERT_PENYEWA3; Gambar 4.1Insert Penyewa Implementasi Stored Procedure untuk menghapus transaksi penyewaan kamar. Berikut ini adalah stored procedure yang digunakan untuk menghapus transaksi bila penyewa membatalkan transaksi penyewaan kamar, yang disajikan pada gambar 4.2. create or replace PROCEDURE DELETE_TRANSAKSI( p_id in number) AS BEGIN update kamar_sewa set id_sewa = 0, status = 'F' where id_sewa = p_id; delete transaksi_sewa where id_sewa = p_id; END DELETE_TRANSAKSI; Gambar 4.2Delete Transaksi

62 Implementasi Stored Procedure untuk menambah data dari kamar sewa. Berikut adalah stored procedure yang digunakan untuk menambah data dari kamar sewa, seperti tanggal dari setiap nomor kamarnya, yang disajikan pada gambar 4.3. create or replace PROCEDURE UPDATE_HARIAN AS v_maxtanggal transaksi_sewa.tanggal%type; v_maxidks kamar_sewa.id_kamar_sewa%type; v_date date; cursor emp_nokamar is select distinct(no_kamar) from kamar_sewa order by no_kamar; emp_record emp_nokamar%rowtype; cursor emp_tanggal is select tanggal, id_sewa from transaksi_sewa where status = 0; emp_record2 emp_tanggal%rowtype; BEGIN select to_date(sysdate, 'DD-MM-YY') into v_date from dual; select max(tanggal)+1 into v_maxtanggal from kamar_sewa;

63 open emp_nokamar; 49 loop fetch emp_nokamar into emp_record; select max(id_kamar_sewa)+1 into v_maxidks from kamar_sewa; exit when emp_nokamar%notfound; insert into kamar_sewa values (v_maxidks, emp_record.no_kamar, 0, v_maxtanggal, 'F'); end loop; close emp_nokamar; open emp_tanggal; loop fetch emp_tanggal into emp_record2; if to_date(emp_record2.tanggal, 'DD-MM-YY')+7 = v_date then update kamar_sewa set id_sewa = 0, status = 'F' where id_sewa = emp_record2.id_sewa; delete transaksi_sewa where id_sewa = emp_record2.id_sewa; delete penyewa where id_penyewa = emp_record2.id_sewa; end if; exit when emp_tanggal%notfound; end loop; close emp_tanggal; END UPDATE_HARIAN; Gambar 4.3Update Harian

64 Implementasi Program Proses memberi harga DP Pada gambar 4.4 terdapat 2 metode yang dipanggil yaitu DP() (lihat pada Lampiran A). Metod DP() digunakan untuk menghitung jumlah total harga DP yang harus dibayar oleh penyewa. String id = request.getparameter("id"); int jmlkamar = Integer.parseInt(request.getParameter("jmlkamar")); String namakamar = request.getparameter("namakamar"); int harga = Integer.parseInt(request.getParameter("harga")); Proses proses = new Proses(); ResultSet dp = proses.dp(id, kamar.getdatepicker(), kamar.getdatepicker2(), harga, jmlkamar); Gambar 4.4Proses Transaksi Sewa

65 Proses insert data Transaksi penyewaan kamar. Pada gambar 4.5terdapat metod sewa_kamar() dan nonota() (lihat pada Lampiran A), metod sewa_kamar() berguna untuk memasukan data penyewa, kamar dan transaksinya kedalam beberapa tabel yang bersangkutan. Banyak variabel yang diambil sperti id kamar, data diri dari penyewa, tanggal masuk dan tanggal keluar lalu harga DP.nonota() digunakan untuk mengambil no nota atau nomor order yang terbaru. String id = request.getparameter("id"); int noid = Integer.parseInt(request.getParameter("noID")); String nama = request.getparameter("namapenyewa"); String alamat = request.getparameter("alamat"); String notlp = request.getparameter("notlp"); String = request.getparameter(" "); int jmlkamar = Integer.parseInt(request.getParameter("jmlkamar")); String namakamar = request.getparameter("namakamar"); String tanggalmasuk = request.getparameter("tanggalmasuk"); String tanggalkeluar = request.getparameter("tanggalkeluar"); int hargadp = Integer.parseInt(request.getParameter("hargaDP")); Proses proses = new Proses(); String p = proses.sewa_kamar(noid, id, nama, alamat, notlp, jmlkamar, tanggalmasuk, malam, , hargadp); ResultSet nonota = proses.nonota(); Gambar 4.5Insert data Transaksi penyewaan kamar

66 Proses memasukan bukti transfer dp. Pada gambar 4.6 menunjukan cara memasukan bukti transfer DP, dibawah ini terdapat 2 metod yaitu verivikasi() dan update_nota() (lihat pada Lampiran A). Metod verivikasi() digunakan untuk mencari apakah nomor order dan yang dimasukan ada dalam database, jika ditemukan maka metod update_nota() akan dipanggil untuk mengupdate tabel transaksi sewa, yaitu menambah foto bukti transaksi dari bank. int noorder = Integer.parseInt(mr.getParameter("nonota")); String foto = mr.getfilesystemname("foto"); String = mr.getparameter(" "); System.out.println(noorder); System.out.println( ); ResultSet verivikasi = proses.verivikasi(noorder, ); int jml = 0; while (verivikasi.next()) { jml++; } if (jml == 1) { proses.update_nota(noorder, foto); response.sendredirect("selesaidp.jsp?sukses=y"); } else { response.sendredirect("dp.jsp?error=y"); } Gambar 4.6Memasukan bukti transfer dp

67 Proses Melihat Konfirmasi penyewaan kamar Pada gambar 4.7 dibawah hampir sama dengan proses memasukan bukti transfer, bedanya disini cuma menggunakan 1 metod verivikasi2(), perbedaan antara metod verivikasi() dan verivikasi2() (lihat pada Lampiran A) terdapat pada status, metod verivikasi2() menggunakan tambahan status pada transaksinya. int noorder = Integer.parseInt(mr.getParameter("nonota")); String = mr.getparameter(" "); System.out.println(noorder); System.out.println( ); ResultSet verivikasi = proses.verivikasi2(noorder, ); int jml = 0; while (verivikasi.next()) { jml++; } if (jml == 1) { response.sendredirect("konfirmasi.jsp?sukses=y"); } else { response.sendredirect("konfirmasi.jsp?error=y"); } Gambar 4.7Melihat Konfirmasi penyewaan kamar

68 Proses mengkonfirmasi transaksi penyewaan kamar. Pada gambar 4.8 terdapat 2 metod yaitu update_transaksi() dan delete_transaksi() (lihat pada Lampiran A). Metod update_transaksi() berjalan ketika variabel konfirmasi memiliki isi "Ya", maka sistem akan memanggil metod update_transaksi(), jika variabel konfirmasi memiliki isi "Tidak", maka sistem akan memanggil String contenttype metod = request.getcontenttype(); delete_transaksi(). Proses proses = new Proses(); int id = 0; String konfirmasi = request.getparameter("konfirmasi"); if (konfirmasi!= null) { if (konfirmasi.equalsignorecase("ya")) { id = Integer.parseInt(request.getParameter("id")); proses.update_transaksi(id); response.sendredirect("halamanadmin.jsp?sukses=y"); } else if (konfirmasi.equalsignorecase("tidak")) { id = Integer.parseInt(request.getParameter("id")); proses.delete_transaksi(id); response.sendredirect("halamanadmin.jsp?sukses=y"); } } Gambar 4.8Konfirmasi Penyewaan Kamar

69 Proses menambah kamar setiap hari. Pada gambar 4.9 dibawah ini adalah cara memanggil data setiap harinya dengan menggunakan Timer Schedule, jadi pada setiap jam wib. Sistem akan secara otomatis menambah data tanggal untuk setiap nomor kamar yang tersedia di tabel kamar sewa. Metod yang digunakan untuk mengupdate adalah update_harian(). public static void main (String... arguments ) { TimerTask UpdateKamarSewa = new UpdateKamarSewa(); //perform the task once a day at 4 a.m., starting tomorrow morning //(other styles are possible as well) Timer timer = new Timer(); timer.scheduleatfixedrate(updatekamarsewa, gettomorrow8pm(), fonce_per_day); }

70 56 /** * Implements TimerTask's abstract run method. public void run(){ //toy implementation try { Proses proses = new Proses(); proses.update_harian(); System.out.println("Update Data Kamar telah berhasil"); } catch (SQLException ex) { Logger.getLogger(UpdateKamarSewa.class.getName()).log(Level.SEVERE, null, ex); } } //expressed in milliseconds private final static long fonce_per_day = 1000*60*60*24; private final static int fone_day = 1; private final static int ffour_am = 20; private final static int fzero_minutes = 00; private static Date gettomorrow8pm(){ Calendar tomorrow = new GregorianCalendar(); tomorrow.add(calendar.date, fone_day); Calendar result = new GregorianCalendar( tomorrow.get(calendar.year), tomorrow.get(calendar.month), tomorrow.get(calendar.date), ffour_am, fzero_minutes ); return result.gettime(); } } Gambar 4.9Menambah kamar setiap hari

71 Implementasi Antarmuka Dalam sebuah sistem, tampilan interface sangat penting bagi seorang pengguna. Sehingga dalam sistem ini di implementasikan sebuah interface yang simple dan memudahkan pengguna dalam melakukan transaksi penyewaan kamar Halaman Login Admin Halaman admin hanya bisa diakses oleh admin dari hotel yang telah mengetahui id dan password yang telah ditentukan.halaman admin disajikan pada gambar Gambar 4.10Halaman Login Admin Halaman Home Halaman utama dari sistem yang dibuat, halaman ini berguna untuk mencari kamar yang diinginkan berdasarkan tanggal masuk, tanggal keluar dan jumlah kamarnya, tidak hanya itu halaman ini memuat profil dari hotel Prambanan Indah.Dapat dilihat pada gambar 4.11.

72 58 Gambar 4.11Halaman Home Halaman PilihKamar Pada halaman ini anda bisa memilih salah satu dari kamar yang tersediah untuk disewa, yand disajikan pada gambar Gambar 4.12Halaman PilihKamar

73 Halaman DataPenyewa Halaman DataPenyewa digunakan untuk memasukan dapat diri dari penyewa yang ingin melakukan penyewaan kamar.dapat dilihat pada gambar Gambar 4.13Halaman DataPenyewa Halaman Selesai Halaman Selesai menampilkan kembali data diri dan data kamar yang ingin disewa, hal penting yang perlu di catatat adalah, nomor order dan dari penyewa yang akan digunakan untuk memverifikasi pembayaran DP,dapat dilihat pada gambar 4.14.

74 60 Gambar 4.14Halaman Selesai Halaman Verifikasi DP Halaman Verifikasi DP digunakan untuk memasukan bukti transaksi yang dilakukan pengguna, seperti contohnya adalah pengiriman uang lewat bank.dapat dilihat pada gambar Gambar 4.15Halaman Verifikasi DP Halaman Konfirmasi Tampilan halaman konfirmasi disajikan pada gambar 4.16, fungsinya hampir sama dengan halaman verifikasi DP, bedanya disini tidak ada masukan foto. Nomor order dan digunakan

75 61 untuk mengecek apakah nomor order dari pengguna sudah dikonfirmasi oleh admin dari hotel. Gambar 4.16Halaman Konfirmasi Halaman Admin Belum Dikonfirmasi Halaman admin ada 2 yang pertama adalah halaman data penyewa yang belum dikonfirmasi.gambar 4.17menunjukan bahwa ada 1 penyewa yang sudah melakukan verifikasi pembayaran tetapi belum dikonfirmasi oleh admin. Gambar 4.17Halaman Admin Belum Dikonfirmasi

76 Halaman Admin Sudah Dikonfirmasi Halaman admin yang kedua adalah halaman data penyewa yang sudah dikonfirmasi oleh admin hotel.gambar 4.18 disajikan dibawah ini. Gambar 4.18Halaman Admin Sudah Dikonfirmasi

77 BAB V ANALISA HASIL PENGUJIAN 5.1. Analisa Hasil Perangkat Lunak Aplikasi Penyewaan Kamar Online menerapkan Manajemen Transaksi menerapkan Protokol Two Phase Locking ini dibuat untuk membantu penyewa untuk menyewa kamar hotel dengan mudah, dengan tampilan yang sederhana dan mudah dipahami dan juga berguna untuk membantu admin yang bekerja di hotel dalam melihat data-data dari penyewa, dan juga mengurangi tingkat kesalahan dalam transaksi penyewaan kamar. Pengujian aplikasi ini dilakukan di hotel Prambanan Indah, yang dilakukan oleh pegawai hotel yang bertugas sebagai resepsionis, para pegawai melakukan pengujian fungsi mulai dari penyewaan sampai dengan mengkonfirmasi data penyewa.pengujian tidak hanya dilakukan di hotel Prambanan Indah, penulis juga melakukan pengujian kepada beberapa mahasiswa dan warga.pengunjian menggunakan kuisioner yang berguna untuk melihat apakah sistem ini dapat memudahkan pengguna dalam melakukan transaksi penyewaan kamar hotel Analisa Hasil Coba Terhadap Program Untuk melakukan pengujian pada aplikasi yang menerapkan protokol 2PL(two phase locking), digunakan 2 buah simulasi aplikasi yang menerapkan protokol 2PL(two phase locking). Kedua simulasi diberi delay agar kedua aplikasi tersebut bisa bertabrakan ketika keduanya dijalankan. 64

78 Pengujian terhadap proses Transaksi Penyewaan Kamar. Berikut adalah ilustrasi pengujian yang dilakukan.gambar 5.1 menujukan beberapa tipe kamar yang kosong pada hari yang dipilih. Gambar 5 1Berikut adalah gambar dari memilih Tipe Kamar. Dalam pengujian ini akan menggunakan tipe kamar Kamar Spesial. Tipe kamar tersebut tersisa 1 kamar yang kosong dan akan ada 2 orang atau user yang akan menyewa. Pada gambar 5.2 merupakan pengisian data penyewa, untuk menyewa kamar tersebut. Dalam proses ini belum terjadi user atau penyewa harus memasukan data diri mereka sebelum melakukan penyewaan kamar.

79 66 Gambar 5 2Gambar Isi Data Diri transaksi 1 Simulasi ini menggunakan stored procedure yang akan diberi delay dengan cara memberi DBMS_LOCK.SLEEP( ). Berikut adalah perintah delay yang digunakan DBMS_LOCK.SLEEP(5); Stored procedure yang digunakan bisa dilihat pada gambar 4.1. delay diletakan sesudah pemanggilan kursor emp_idkamarsewa yang merupakan kursor untuk mengunci transaksi. Delay diberikan agar kedua transaksi bertabrakan dan protokol 2PL akan berjalan. Gambar 5 3Gambar Isi Data Diri transaksi 2 Pada transaksi yang kedua pada gambar 5.3, sama halnya ingin menyewa kamar tipe Kamar Spesial yang terdapat 1 kamar kosong.

80 67 Kedua transaksi tersebut akan dijalankan bersamaan sehingga akan bertabrakan yang akan menyebabkan protokol 2PL akan berjalan. Gambar 5 4Transaksi Berjalan Bersamaan Karena delay Pada gambar 5.4 dapat dilihat bahwa kedua transaksi sedang melakukan waiting yang dikarenakan delay dan juga protokol 2PL yang berjalan. Hasil akhir dari kedua transaksi diatas adalah sebagai berikut.

81 68 Gambar 5 5Hasil akhir dari kedua Transaksi Pada gambar 5.5 mengahasilkan Transaksi 1 berhasil menyewa dan menampilkan hasil transaksi penyewaan kamar, sedangkan pada transaksi 2 kembali pada halaman utama dan menunjukan error yang bertuliskan "Maaf Telah Terjadi Kesalahan Harap Mengulan Order Penyewaan Kamar." Karena ketika kedua transaksi tersebut bertabrakan, transaksi 1 berhasil melakukan penguncian terlebih dahulu, sehingga transaksi 2 harus menunggu transaksi 1 selesai dan melepas pengunciannya (commit). Setelah penguncian (commit) dilepas ternyata kamar yang tadi bisa disewa telah terisi, maka transasksi 2 melakukan pembatalan (rollback) penyewaan kamar yang menghasilkan kembali kehalaman utama dan memberikan error. Tabel 5.1 merupakan tabel yang menggambarkan proses yang terjadi pada pengujian aplikasi yang menerapkan protokol 2PL terhadap masalah concurrency control.

SISTEM MONITORING PELANGGAN PASCABAYAR DAN PRABAYAR TBT MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI MENGGUNAKAN METODE TWO PHASE LOCKING

SISTEM MONITORING PELANGGAN PASCABAYAR DAN PRABAYAR TBT MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI MENGGUNAKAN METODE TWO PHASE LOCKING SISTEM MONITORING PELANGGAN PASCABAYAR DAN PRABAYAR TBT MENERAPKAN MANAJEMEN TRANSAKSI MENGGUNAKAN METODE TWO PHASE LOCKING Ni Putu Novita Puspa Dewi 1*, JB Budi Darmawan 1 Program Studi Teknik Informatika,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. satu hal yang sangat dominan dan terjadi dengan sangat pesat. Informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. satu hal yang sangat dominan dan terjadi dengan sangat pesat. Informasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi ini, perkembangan teknologi informasi sudah merupakan satu hal yang sangat dominan dan terjadi dengan sangat pesat. Informasi merupakan suatu kebutuhan

Lebih terperinci

SISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

SISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. SISTEM BASIS DATA 2 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 8 SBD 2 Database Control Concurrency. Jenis Masalah dan Contoh Concurency : Deadlock. Commit. Rollback. Concurrency Control. Concurrency Konkurensi

Lebih terperinci

Manajemen Transaksi (Penjadwalan & Kontrol konkurensi)

Manajemen Transaksi (Penjadwalan & Kontrol konkurensi) Manajemen Transaksi (Penjadwalan & Kontrol konkurensi) Sistem Basis Data Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom Schedule (Penjadwalan) Urutan instruksi yang menspesifikasikan urutan kronologi instruksi dari

Lebih terperinci

Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home

Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home Tampilan di atas merupakan halaman home atau halaman awal pada website Hotel Peony. Pada tampilan ini, di bagian kiri atas terdapat logo Hotel Peony,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Deskripsi Umum Perangkat Lunak Sistem informasi kost di sekitar Universitas Sebelas Maret ini memberikan informasi tentang kost kepada mahasiswa Universitas Sebelas

Lebih terperinci

APLIKASI MASALAH 0/1 KNAPSACK MENGGUNAKAN ALGORITMA GREEDY

APLIKASI MASALAH 0/1 KNAPSACK MENGGUNAKAN ALGORITMA GREEDY PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI APLIKASI MASALAH 0/1 KNAPSACK MENGGUNAKAN ALGORITMA GREEDY Skripsi Diajukan untuk Menempuh Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` 3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi

Lebih terperinci

Manajemen Transaksi. Sistem Basis Data. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom

Manajemen Transaksi. Sistem Basis Data. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom Manajemen Transaksi Sistem Basis Data Gentisya Tri Mardiani, S.Kom Schedule (Penjadwalan) Urutan instruksi yang menspesifikasikan urutan kronologi instruksi dari transaksi yang dieksekusi. Sebuah jadwal

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. Daftar Account Customer. Pesan LOGIN GAGAL! Ulangi Lagi. Input Booking Service. Simpan Data ke Database. Cetak Nota Boking Service

BAB IV PERANCANGAN. Daftar Account Customer. Pesan LOGIN GAGAL! Ulangi Lagi. Input Booking Service. Simpan Data ke Database. Cetak Nota Boking Service BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Algoritma 4.1.1 Algoritma Pemesanan Servis Start Login Punya Account User? Daftar Account Y Input Login T Pesan LOGIN GAGAL! Ulangi Lagi Tampil Halaman Utama Input Data

Lebih terperinci

APLIKASI PENGOLAHAN DATA TRANSAKSI BENGKEL MOTOR DENGAN MENERAPKAN PROTOKOL TWO PHASE LOCKING

APLIKASI PENGOLAHAN DATA TRANSAKSI BENGKEL MOTOR DENGAN MENERAPKAN PROTOKOL TWO PHASE LOCKING APLIKASI PENGOLAHAN DATA TRANSAKSI BENGKEL MOTOR DENGAN MENERAPKAN PROTOKOL TWO PHASE LOCKING (Studi Kasus Bengkel Anugrah Motor) Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Penelitian tentang Sistem Informasi Perusahaan dan Kepegawaian PT. BUHARUM berbasis website menggunakan metode Software Development Life

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 110 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Untuk mengetahui manfaat dari komponen concurrency control ini, perlu dilakukan suatu implementasi. Pada sub bab ini akan dibahas arsitektur RDBMS,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini mengambil tempat di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang berlokasi di Jl. Lingkar Selatan, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN BAB III PERANCANGAN PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung Peralatan pendukung dalam pembuatan aplikasi berbasis website terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk mendukung

Lebih terperinci

LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN BANK DARAH PADA UDD (UNIT DONOR DARAH) PMI KABUPATEN KUDUS

LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN BANK DARAH PADA UDD (UNIT DONOR DARAH) PMI KABUPATEN KUDUS LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN BANK DARAH PADA UDD (UNIT DONOR DARAH) PMI KABUPATEN KUDUS Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Masalah Langkah awal dalam pembuatan sistem adalah mengidentifikasi permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang disajikan dalam

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengembangan Sistem Untuk pengembangan sistem, penelitian ini menggunakan model SDLC (Software Development Life Cycle). Selain untuk proses pembuatan, SDLC juga penting

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Sistem Informasi Lahan Kosong Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang mana saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan

Lebih terperinci

LAPORAN ANALISIS SISTEM E-HOTEL RESERVATION. Disusun oleh : 1. Agung Septiansyah Widianto PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

LAPORAN ANALISIS SISTEM E-HOTEL RESERVATION. Disusun oleh : 1. Agung Septiansyah Widianto PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA LAPORAN ANALISIS SISTEM E-HOTEL RESERVATION Disusun oleh : 1. Agung Septiansyah - 13111095 2. Widianto - 12111089 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

Gambar Layar pertama untuk pemecahan masalah Lost Update

Gambar Layar pertama untuk pemecahan masalah Lost Update Gambar 4. 25 Layar pertama untuk pemecahan masalah Lost Update 140 141 Gambar 4. 26 Layar kedua untuk pemecahan masalah Lost Update Setelah transaksi pada T 1 dikirimkan dengan tanpa status commit, transaksi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk menunjung pembangunan manajemen sistem website yang ada CV.

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk menunjung pembangunan manajemen sistem website yang ada CV. 16 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung Untuk menunjung pembangunan manajemen sistem website yang ada CV. Trans Langgeng Rental Mobil diperlukan beberapa komponen perangkas keras (hardware)

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. (Software Development Life Cycle). System Development Life Cycle (SDLC) adalah

BAB III METODE PENELITIAN. (Software Development Life Cycle). System Development Life Cycle (SDLC) adalah BAB III METODE PENELITIAN 3.1 METODE PENGEMBANGAN SISTEM Untuk pengembangan sistem penelitian ini menggunakan model SDLC (Software Development Life Cycle). System Development Life Cycle (SDLC) adalah proses

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Metodologi Penelitian Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk masalah apa yang terdapat di dalam SMA Negeri 1 Pandaan. Peninjauan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Sistem penjualan pada para penjual barang elektronik hanya dilakukan dengan menunggu konsumen untuk datang menyinggahi tokonya, kemudian konsumen

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 24 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Masalah Bab ini di jelaskan mengenai prosedur yang berjalan dan yang di usulkan dari sistem yang ada pada Apotek Kimia Farma. Analisis yang penulis lakukan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. LAPORAN TUGAS AKHIR... ii. HALAMAN PENGESAHAN... iii. PERNYATAAN... iv. DAFTAR ISI... vii. DAFTAR GAMBAR...xii. DAFTAR TABEL...

DAFTAR ISI. LAPORAN TUGAS AKHIR... ii. HALAMAN PENGESAHAN... iii. PERNYATAAN... iv. DAFTAR ISI... vii. DAFTAR GAMBAR...xii. DAFTAR TABEL... DAFTAR ISI LAPORAN TUGAS AKHIR... i LAPORAN TUGAS AKHIR... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii PERNYATAAN... iv DAFTAR ISI... vii DAFTAR GAMBAR...xii DAFTAR TABEL...xx ABSTRACT... xxii BAB I PENDAHULUAN... 1

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 28 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Alat yang dibutuhkan untuk membangun Aplikasi Berbagi Cerita Wisata Surakata Berbasis Android yaitu meliputi hardware dan software

Lebih terperinci

`BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Material Requirement Planning (MRP) berbasis web pada CV. Mitra Techno Sains.

`BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Material Requirement Planning (MRP) berbasis web pada CV. Mitra Techno Sains. 17 `BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi masalah, analisis dan perancangan sistem, rancangan pengujian, dan evaluasi sistem dalam rancang bangun aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Untuk memudahkan pembuatan aplikasi sistem pakar berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified Modeling Language). Perlu diketahui metode

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, alat yang di gunakan adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware)

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, alat yang di gunakan adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware) BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Dalam penelitian ini dibutuhkan beberapa alat dan bahan sebagai penunjang keberhasilan penelitian. Alat dan bahan tersebut adalah sebagai berikut:

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (Software Development Life Cycle). Model SDLC yang dipakai dalam penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (Software Development Life Cycle). Model SDLC yang dipakai dalam penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian Untuk pembangunan sistem, penelitian menggunakan model SDLC (Software Development Life Cycle). Model SDLC yang dipakai dalam penelitian adalah model Waterfall.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Kebutuhan Alat 3.1.1 Kebutuhan Hardware Hardware yang dibutuhkan untuk pembuatan sistem ini adalah netbook dengan spesifikasi berikut ini : a. Processor

Lebih terperinci

Gambar Form input data proyek Gambar Tampilan data proyek Gambar Form edit data proyek Gambar 3.

Gambar Form input data proyek Gambar Tampilan data proyek Gambar Form edit data proyek Gambar 3. DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN JUDUL... ii PERNYATAAN KEASLIAN... iii LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... iv LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... v PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH... vi MOTTO...

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM PEMESANAN ONLINE PADA LAPANGAN FUTSAL BERBASIS WEB SKRIPSI

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM PEMESANAN ONLINE PADA LAPANGAN FUTSAL BERBASIS WEB SKRIPSI PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM PEMESANAN ONLINE PADA LAPANGAN FUTSAL BERBASIS WEB SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian Dalam pembangunan sistem, penelitian menggunakan model Software Development Life Cycle). Model-model yang digunakan pada SDLC yaitu : a) Waterfall, b)

Lebih terperinci

Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem Pada bab ini akan dibahas mengenai metode perancangan yang digunakan dalam membuat perancangan sistem aplikasi pendeteksian kata beserta rancangan design interface yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu lebih mengenal tentang sistem yang sedang berjalan. Dalam

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA KEPENDUDUKAN BERBASIS DESKTOP DI DESA BUKIT LANGKAP KECAMATAN LINGGA TIMUR

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA KEPENDUDUKAN BERBASIS DESKTOP DI DESA BUKIT LANGKAP KECAMATAN LINGGA TIMUR PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA KEPENDUDUKAN BERBASIS DESKTOP DI DESA BUKIT LANGKAP KECAMATAN LINGGA TIMUR Skripsi Disusun Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Mencapai Derajat Strata-1 Prodi Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI SISTEM Setelah analisa dan perancangan sistem pada bab III, maka tahap selanjutnya adalah sistem siap untuk di implementasikan. Tahap implementasi sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 1.1 Analisis Kebutuhan 1.1.1 Kebutuhan Hardware Dalam Pembuatan Aplikasi Layanan Pesan Antar Makanan di Kota Solo Berbasis Android ini, berikut adalah beberapa Kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis web E-Commerce generator merupakan suatu web yang memilki sistem untuk merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti pemilihan template

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu 21 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu penelitian dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. adalah analisis mengenai analisis dokumen, analisis posedur dan analisis proses.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. adalah analisis mengenai analisis dokumen, analisis posedur dan analisis proses. 59 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai Analisis Sistem Informasi Rental Mobil Di CV tasya Lacaden yang sedang berjalan. Adapun

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem menguraikan kebutuhan sistem agar dapat memberikan gambaran tentang sistem yang diamati yang saat ini sedang

Lebih terperinci

PEMBUATAN PROGRAM APLIKASI ADMINISTRASI NILAI BERBASIS JAVA STUDI KASUS DI SD KRISTEN BANJARSARI

PEMBUATAN PROGRAM APLIKASI ADMINISTRASI NILAI BERBASIS JAVA STUDI KASUS DI SD KRISTEN BANJARSARI PEMBUATAN PROGRAM APLIKASI ADMINISTRASI NILAI BERBASIS JAVA STUDI KASUS DI SD KRISTEN BANJARSARI Tugas Akhir untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Diploma III Program Studi Diploma III Teknik

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Umum Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan perancangan aliran data dari aplikasi bimbingan skripsi online berbasis website untuk mahasiswa

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Tahap pertama yang dilakukan agar bisa menghasilkan suatu sistem yang baik adalah dengan mempelajari dan menganalisa sistem yang sedang berjalan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Dalam penelitian ini, alat yang di gunakan adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware) a) Personal Computer (PC)/Laptop 32/64 bit architecture

Lebih terperinci

LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI ADUAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH BERBASIS WEB PADA SMK NU GEMBONG

LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI ADUAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH BERBASIS WEB PADA SMK NU GEMBONG LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI ADUAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH BERBASIS WEB PADA SMK NU GEMBONG Disusun Oleh Nama Dwi Cahyono NIM 2008-53-124 Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik PROGRAM

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS MASALAH Berita adalah laporan tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, berita tersebar ke khalayak luas melalui media kabar berkala seperti surat

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain: BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa Sistem Pada tahap ini penulis melakukan 2 langkah, yaitu prosedur penelitian dan identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: 4.2 Prosedur Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada bab ini memuat hasil analisis dan perancangan perangkat lunak yang akan dibangun pada kerja praktik. Perangkat lunak yang akan dibangun termasuk pengelolaan data siswa,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. aplikasi pembelian barang pada CV Mitra Tech Abadi. Hasil dan pembahasan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. aplikasi pembelian barang pada CV Mitra Tech Abadi. Hasil dan pembahasan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini menjelaskan tentang hasil dan pembahasan sistem terhadap aplikasi pembelian barang pada CV Mitra Tech Abadi. Hasil dan pembahasan sistem terdiri atas perancangan

Lebih terperinci

LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN

LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... i iii iv v vi ix xv xvi BAB I BAB II PENDAHULUAN

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem informasi rental mobil

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem informasi rental mobil BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem informasi rental mobil di ABC Putra Mandiri yang sedang berjalan. Adapun

Lebih terperinci

LAPORAN SKRIPSI RANCANG BANGUN SISTEM ADMINISTRASI BEASISWA PADA KOPERASI PURA GROUP

LAPORAN SKRIPSI RANCANG BANGUN SISTEM ADMINISTRASI BEASISWA PADA KOPERASI PURA GROUP LAPORAN SKRIPSI RANCANG BANGUN SISTEM ADMINISTRASI BEASISWA PADA KOPERASI PURA GROUP Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas

Lebih terperinci

Aplikasi Booking Room Karaoke Pada New Star Kudus Berbasis Android

Aplikasi Booking Room Karaoke Pada New Star Kudus Berbasis Android LAPORAN SKRIPSI Aplikasi Booking Room Karaoke Pada New Star Kudus Berbasis Android Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Kota medan memiliki jumlah penduduk yang tidak sedikit, dimana mayoritas penduduk kota Medan sekarang ialah Suku Jawa, Melayu dan

Lebih terperinci

3. BAB III METODE PENELITIAN

3. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan Penelitian 3. BAB III METODE PENELITIAN Dalam penelitian dibutuhkan beberapa alat dan bahan untuk mendukung berjalannya perancangan dan implementasi sistem. 3.1.1 Alat Alat yang digunakan

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI KHAZANAH INTELEKTUAL BERBASIS WEB DAN ANDROID. Disusun oleh : JUPRI SANTOSO M

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI KHAZANAH INTELEKTUAL BERBASIS WEB DAN ANDROID. Disusun oleh : JUPRI SANTOSO M PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI KHAZANAH INTELEKTUAL BERBASIS WEB DAN ANDROID TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya Program Studi Diploma III Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Proses Bisnis Konvensional Proses bisnis CV.Wijayatama secara konvensional dapat dilihat seperti pada Gambar 3.1: Gambar 3. 1: Proses Bisnis Konvensional 1. Customer

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 19 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Tahapan penelitian dapat dilihat pada Gambar 8. Kuesioner Tracer Study Rational Unified Process (RUP) Sistem Tracer Study Jurusan Ilmu Komputer Gambar

Lebih terperinci

LAPORAN SKRIPSI APLIKASI I-RENTAL MOBIL BERBASIS WEB RESPONSIVE PADA SEMBERANI RENT DI JEPARA. Oleh : Fatkhur Rohman

LAPORAN SKRIPSI APLIKASI I-RENTAL MOBIL BERBASIS WEB RESPONSIVE PADA SEMBERANI RENT DI JEPARA. Oleh : Fatkhur Rohman LAPORAN SKRIPSI APLIKASI I-RENTAL MOBIL BERBASIS WEB RESPONSIVE PADA SEMBERANI RENT DI JEPARA Oleh : Fatkhur Rohman 2009-51-119 SKRIPSI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR SARJANA

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh kebagian-bagian komponennya yang dimaksudkan untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh kebagian-bagian komponennya yang dimaksudkan untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kebagian-bagian komponennya yang dimaksudkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem geografis tata letak les bahasa inggris

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun tersebut.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. maka diperlukan suatu jaringan LAN yang terhubung antara komputer yang satu

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. maka diperlukan suatu jaringan LAN yang terhubung antara komputer yang satu 179 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Arsitektur Database Agar komputer client dapat mengakses database pada komputer server, maka diperlukan suatu jaringan LAN yang terhubung antara komputer yang satu

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Bahan Dan Alat Penelitian 3.1.1 Bahan Penelitian Bahan yang digunakan di dalam penelitian ini berupa data, meliputi data master dan data pendukung. Data master adalah data

Lebih terperinci

APLIKASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN PHP MYSQL DAN BARCODE AZHARI

APLIKASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN PHP MYSQL DAN BARCODE AZHARI APLIKASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN PHP MYSQL DAN BARCODE AZHARI 41506010072 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2011 APLIKASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DENGAN

Lebih terperinci

ABSTRAK. vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. vi Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Kost adalah sebuah jasa yang menawarkan sebuah kamar atau tempat untuk ditinggali dengan sejumlah pembayaran tertentu untuk setiap periode tertentu. Dengan bertambahnya tempat kost di daerah, serta

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 20 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Dalam bab ini akan dibahas analisis dan perancangan aplikasi info rumah kost berbasis web. Perancangan ini merupakan kelanjutan dari studi literatur tentang aplikasi

Lebih terperinci

Administrasi Basis Data. Transaksi dan Lock. Yoannita

Administrasi Basis Data. Transaksi dan Lock. Yoannita Administrasi Basis Data Transaksi dan Lock Yoannita Mengenal Transaksi dan Lock Transaksi dan lock dipakai untuk menjamin konsistensi dan integritas data. Transaksi adalah sebuah unit kerja logis yang

Lebih terperinci

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PENERAPAN MANAJEMEN TRANSAKSI DALAM SISTEM INFORMASI PRODUKSI PRINTING OUTDOOR Skripsi HALAMAN JUDUL BAHASA INDONESIA Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Tujuan dari kerja praktik ini adalah untuk memberikan solusi atas

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB SYABRIYANDI Program Studi S1 Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Desa Tibang Kota

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 4.1 Analisis Sistem Pencatatan Penjualan Kredit Selama ini aplikasi untuk kegiatan operasional yang digunakan oleh Unit Warungan Primer Koperasi Karyawan Manunggal

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk memahami informasi-informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap situs web yang akan dibangun, tahapan selanjutnya adalah implementasi dan pengujian. Pada tahapan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Pada toko Mutiara Fashion akan dibuat sebuah Sistem informasi penjualan berbasis web (e-commerce) itu sendiri. Perancangan aplikasi ini di bangun bertujuan

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB VI PENUTUP Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... ii HALAMAN PERSETUJUAN... iii HALAMAN PENGESAHAN... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xv BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Kebutuhan Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud mengidentifikasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SUB SISTEM ASET PADA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH TUGAS AKHIR

PENGEMBANGAN SUB SISTEM ASET PADA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN SUB SISTEM ASET PADA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Ahli Madya Program Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

3 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pembuatan sistem manajemen peresensi siswa ini bertujuan untuk membantu proses manajemen presensi siswa di sekolah dengan memberikan informasi tentang presensi siswa kepada

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang BAB IV METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang membangun sebuah aplikasi sistem informasi penjualan sparepart laptop di Toko Haps Computer Purbalingga.

Lebih terperinci

I. BAB I PERSYARATAN PRODUK

I. BAB I PERSYARATAN PRODUK I. BAB I PERSYARATAN PRODUK I.1 Pendahuluan I.1.1 Tujuan Merancang suatu website yang dapat menyimpan, menampilkan dan mengolah informasi tamu hotel, kamar yang telah dipesan, dan kamar yang masih kosong

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MESIN FOTOCOPY PADA EKAYANA KUDUS

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MESIN FOTOCOPY PADA EKAYANA KUDUS LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MESIN FOTOCOPY PADA EKAYANA KUDUS Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas Teknik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dari hasil penelitian, analisis, perancangan dan pengembangan sistem yang diusulkan, maka hasil akhir yang diperoleh adalah sebuah perangkat lunak Sistem

Lebih terperinci

SKRIPSI E-GOVERMENT PENGELOLAAN ANGGARAN DANA DESA BERBASIS WEB DI DESA BABALAN KABUPATEN PATI. Oleh : ANANG SUSILO

SKRIPSI E-GOVERMENT PENGELOLAAN ANGGARAN DANA DESA BERBASIS WEB DI DESA BABALAN KABUPATEN PATI. Oleh : ANANG SUSILO SKRIPSI E-GOVERMENT PENGELOLAAN ANGGARAN DANA DESA BERBASIS WEB DI DESA BABALAN KABUPATEN PATI Oleh : ANANG SUSILO 2011-51-039 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2016

Lebih terperinci

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Yogyakarta merupakan salah satu tempat pariwisata yang banyak dikunjungi wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Dalam berwisata ke Yogyakarta seringkali wisatawan-wisatawan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Berfikir Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu Komputer Universitas Lampung Berbasis Wordpress dibutuhkan beberapa tahapan yang harus

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN 4.1 Analisisa Sistem Web Service Push and Pull Sistem Web Service Push and Pull ini akan dibangun dengan menggunakan Analisis dan Desain berorientasi objek. Analisis dan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) yang direkomendasikan : Processor : Intel core i5 2,6 GHZ

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) yang direkomendasikan : Processor : Intel core i5 2,6 GHZ BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) Berikut ini merupakan spesifikasi perangkat keras minimum yang direkomendasikan : Server Processor : Intel

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Aplikasi simpan pinjam pada Kowan SBW Jatim yang dibangun ini merupakan aplikasi berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan basis data

Lebih terperinci