JUMLAH HARGA (Rp) Terbilang :

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "JUMLAH HARGA (Rp) Terbilang :"

Transkripsi

1 PEKERJAAN : PEMBANGUNAN SARANA AIR BERSIH SISTEM PERPIPAAN DESA KANANDEDE KEC. LIMBONG LOKASI : DESA KANANDEDE KECAMATAN LIMBONG KAB. LUWU UTARA PROPINSI : SULAWESI SELATAN T.A : 2015 NO. URAIAN JUMLAH HARGA () 1. PEKERJAAN PENDAHULUAN 2. PEKERJAAN BANGUNAN INTAKE 3. PEKERJAAN PEMB. BAK PENAMPUNGAN ( RESERVOIR ) 1 UNIT 4. PEK. PEMBANGUNAN SAMBUNGAN RUMAH (SR) : 19 UNIT 5. PENGADAAN DAN PEMASANGAN PIPA 6. PEKERJAAN PAS. PIPA PELINTAS 1 UNIT 7. PENGADAAN DAN PEMASANGAN ACSESORIS PIPA 8. PEKERJAAN FINISHING A Jumlah 0,00 B PPN 10 % 0,00 C J u m l a h 0,00 D Dibulatkan 0,00 Terbilang : RUPIAH Masamba, 2015 Penawar, PT/CV.. NAMA JELAS Direktur/Direktris

2 PEKERJAAN : PEMBANGUNAN SARANA AIR BERSIH SISTEM PERPIPAAN DESA KANANDEDE KEC. LIMBONG LOKASI : DESA KANANDEDE KECAMATAN LIMBONG KAB. LUWU UTARA PROPINSI : SULAWESI SELATAN T.A : 2015 ANLISA HARGA SATUAN NO URAIAN SATUAN VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH a b c d e f = d x e 1. PEKERJAAN PENDAHULUAN 1. Pembersihan Lahan Jalur Pipa Ls 1,00 2. Pengukuran dan Pematokan & Pas. Bowplank Ls 1,00 Jumlah 1 2. PEKERJAAN BANGUNAN INTAKE 1. Pekerjaan Galian Tanah M³ 8,25 2. Urugan Tanah Kembali M³ 2,75 3. Pekerjaan Pasangan Batu Kali M³ 27,50 4. Plesteran Voegh M² 62,15 5. Pintu Saringan Bh 1,00 Jumlah 2 3. PEKERJAAN PEMB. BAK PENAMPUNGAN ( RESERVOIR ) 1 UNIT 1. Galian Tanah M³ 2,02 2. Urugan Tanah Kembali M³ 0,67 3. Pekekerjaan Pasangan Batu Kali M³ 3,28 4. Pek. Pas. 1/2 Batu Bata 1 : 3 M² 6,41 5. Pekerjaan Beton Tumbuk Dasar Lantai M³ 0,70 6. Pekerjaan Bekisting Dinding M² 55,46 7. Pekerjaan Bekisting Plat M² 7,04 8. Pek. Pembesian Beton Kg 546,17 9. Pek. Beton Kolom, Balok, Sloof, Dinding dan Plat M³ 7, Pek. Beton Pengikat Pipa (Truss Block) M³ 0, Pek. Plesteran Dinding M² 79, Pek. Acian Dinding M² 79, Stop Kran Ø3" ( Penguras) Bh 1, Stop Kran Ø2" ( Outlet Bak Reservoir ) Bh 1, Flange Steel 3" Bh 1, Flange Bell End 3" Bh 1, Flange Steel 2" Bh 1, Flange Bell End 2" Bh 1, Karet Packing Bh 2, Penutup Bak Penampung Bh 2, Pipa Penguapan Ø 2" Bh 2,00 Jumlah 3 4. PEK. PEMBANGUNAN SAMBUNGAN RUMAH (SR) : 19 UNIT 1. Pekerjaan Galian Tanah M³ 7,95 2. Urugan Tanah Kembali M³ 2,65 3. Pek. Beton Tiang Sambungan Rumah M³ 0,98 4. Pekerjaan Bekisting M² 5,70 5. Acian Floor Licin M² 108,73 6. Pipa PVC 3/4 " M' 152,00 7. Kran Air Ø3/4" Bh 38,00 8. Sambungan Kran Air Ø3/4" Bh 38,00 9. Ben 90 PVC Ø3/4" Bh 38, Tee PVC Ø3/4" Bh 19, Lem Pipa Tube 17, Seal Tape Rol 17, Clamp Sadle DN 2x3/4" Bh 19,00 Jumlah 4 (Untuk 19 Unit SR) 5. PENGADAAN DAN PEMASANGAN PIPA 1. Galian Tanah Untuk Instalasi Pipa M³ 173,18 2. Urugan Tanah Kembali M³ 57,73 3. Pipa GIP Ø3" Medium B ( intake dan bak reservoir ) M' 8,80 4. Pipa GIP Ø2" Medium B ( Pipa Outlet bak reservoir ) M' 1,70 5. Pipa PVC S12,5 3" RR ( dari Pipa GIP Intake ke Bak Reservoir M' 348,00 6. Pipa PVC S12,5 2" RR ( dari Bak reservoir Ke Jaringan SR ) M' 936,00 7. Timbunan Tanah Kembali M³ 57,73 Jumlah 5

3 NO URAIAN SATUAN VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH a b c d e f = d x e 6. PEKERJAAN PAS. PIPA PELINTAS 1 UNIT 1. Pekerjaan Galian Tanah M3 4,24 2. Pek. Pas Batu Kali M3 2,55 3. Pek. Beton M3 1,36 4. Baja tulangan Kg 96,17 5. Pekerjaan Bekisting M2 1,92 6. Pipa GIV 2" (Crossing Sungai) M' 39,00 7. Band All Plange 45 Ø 2" Bh 4,00 8. Plange Steel 2" Bh 2,00 9. Plange Bell End 2" Bh 2, Karet Packing Bh 2, Ben 90 PVC Ø2" Bh 4, Shock Pipa GIV Ø 2" Bh 5, Sling Utama Ø 1/2" M' 43, Sling Penggantung Ø 1/4" M' 9, Kuku Macan Ø 1/2" Bh 4, Kuku Macan Ø 1/4" Bh 28,00 Jumlah 6 ( 1 Unit) 7. PENGADAAN DAN PEMASANGAN ACSESORIS PIPA 1. Pemasangan Stop Kran Dia. 3" Intake (Outlet dan Penguras) Bh 2,00 2. Air Valve (Ventil Udara) Ø 2" Bh 1,00 3. Flange Steel Ø3" Bh 1,00 4. Flange Bell End Ø3" Bh 1,00 5. Karet Packing Bh 1,00 6. Bend Pipa PVC 90 S 12,5 Ø3" Pipa Inlet Bak Reservoir Bh 2,00 7. Bend Pipa PVC 90 S 12,5 Ø2" Pipa Outlet Bak Reservoir Bh 2,00 8. Tee PVC S12,5 90 Ø2" Bh 2,00 Jumlah 7 8. PEKERJAAN FINISHING 1. Pengetesan Jaringan Jam 100,00 2. Pengecetan Penutup Bak Penampung M² 0,72 3. Pembersihan Sisa Pekerjaan Ls 1,00 Jumlah 8

4 Penggalian 1 m3 tanah biasa sedalam 1 m' No Uraian Kode Satuan Koefisien A TENAGA () 1 Pekerja L.01 OH 0,750 2 Mandor L.04 OH 0,025 () B Overhead & Profit 5 % C Pekerjaaan (A+B) Pengurugan 1 m3 dengan pasir urug No Uraian Kode Satuan Koefisien A TENAGA () 1 Pekerja L.01 OH 0,300 2 Mandor L.04 OH 0,010 B BAHAN Pasir urug m3 1,200 JUMLAH HARGA BAHAN () C Jumlah (A+B) D Overhead & Profit 5 % E Pekerjaaan (C+D) Pengurugan kembali 1 m3 galian tanah Pengurugan kembali 1 m3 galian dihitung 1/3 kali dari koefisien pekerjaan galian No A TENAGA Uraian Kode () Pekerja L.01 OH 0,500 Mandor L.04 OH 0,050 Satuan Koefisien () B Overhead & Profit 5 % C Pekerjaaan (A+B) Pemasangan 1 m3 pondasi batu kosong (anstamping) No Uraian Kode Satuan Koefisien A TENAGA () 1 Pekerja L.01 OH 0,780 2 Tukang batu L.02 OH 0,390 3 Kepala Tukang L.03 OH 0,039 4 Mandor L.04 OH 0,039 B BAHAN 1 Batu Kali m3 1,200 2 Pasir urug m3 0,432 JUMLAH HARGA BAHAN () C Jumlah (A+B) D Overhead & Profit 5 % E Pekerjaaan (C+D)

5 Pemasangan 1 m3 pondasi batu Kali campuran 1SP:4PP No Uraian Kode Satuan Koefisien A TENAGA () 1 Pekerja L.01 OH 1,500 2 Tukang batu L.02 OH 0,750 3 Kepala Tukang L.03 OH 0,075 4 Mandor L.04 OH 0,075 B BAHAN Batu Kali/Batu Gunung m3 1,200 Semen Porlant Kg 163,000 Pasir pasang m3 0,520 JUMLAH HARGA BAHAN () C Jumlah (A+B) D Overhead & Profit 5 % E Pekerjaaan (D+E) Membuat 1 m3 lantai kerja beton mutu f' = 7,4 Mpa (K 100), slump (36) cm, w/c = 0,87 No Uraian Kode A TENAGA () 1 Pekerja L.01 OH 1,200 2 Tukang batu L.02 OH 0,200 3 Kepala Tukang L.03 OH 0,020 4 Mandor L.04 OH 0,060 B BAHAN 1 Semen portland Kg 230,000 2 Pasir beton Kg Kerikil (Maks. 30 mm) Kg Air Ltr 200 C PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN Satuan Koefisien () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Membuat 1 m3 beton mutu f' = 16,9 Mpa (K 200), slump (12 ±2) cm, w/c = 0,61 No Uraian Kode Satuan Koefisien A TENAGA () 1 Pekerja L.01 OH 1,650 2 Tukang batu L.02 OH 0,275 3 Kepala Tukang L.03 OH 0,028 4 Mandor L.04 OH 0,083 B BAHAN 1 Semen portland Kg 352,000 2 Pasir beton Kg Kerikil (Maks. 30 mm) Kg Air Ltr 215 C PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E)

6 Membuat 1 kg dengan besi polos atau besi ulir No Uraian Kode A B C TENAGA () Pekerja L.01 OH 0,007 Tukang besi L.02 OH 0,007 Kepala Tukang L.03 OH 0,001 Mandor L.04 OH 0,000 BAHAN Besi beton (polos/ulir) Kg 1,050 Kawat beton Kg 0,015 PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN Satuan Koefisien () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Membuat 1 m2 bekisting untuk dinding A TENAGA () 1 Pekerja L.01 OH 0,660 2 Tukang Kayu L.02 OH 0,330 3 Kepala Tukang L.03 OH 0,033 4 Mandor L.04 OH 0,033 B BAHAN 1 Kayu kelas III m3 0,030 2 Paku 5 10 cm Kg 0,400 3 Minyak bekisting Ltr 0,200 4 Balok kayu kelas II m3 0,020 5 Plywood tebal 6 mm Lbr 0,350 6 Dolken bambu Batang 3,000 7 Penjaga jarak bekisting/spacer Bh 4,000 C Pekerjaaan (D+E) No Uraian Kode Satuan Koefisien PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Membuat 1 m2 bekisting untuk kolom No () A TENAGA 1 Pekerja L.01 OH 0,660 2 Tukang Kayu L.02 OH 0,330 3 Kepala Tukang L.03 OH 0,033 4 Mandor L.04 OH 0,033 B BAHAN 1 Kayu kelas III m3 0,040 2 Paku 5 10 cm Kg 0,400 3 Minyak bekisting Ltr 0,200 4 Balok kayu kelas II m3 0,015 5 Plywood tebal 6 mm Lbr 0,350 6 Dolken Bambu Batang 2,000 JUMLAH HARGA BAHAN C PERALATAN Uraian Kode Satuan Koefisien () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E)

7 Membuat 1 m2 bekisting untuk lantai No Uraian Kode Satuan Koefisien A B C TENAGA () Pekerja L.01 OH 0,660 Tukang Kayu L.02 OH 0,330 Kepala Tukang L.03 OH 0,033 Mandor L.04 OH 0,033 BAHAN Kayu kelas III m3 0,040 Paku 5 10 cm Kg 0,400 Minyak bekisting Ltr 0,200 Balok kayu kelas II m3 0,015 Plywood tebal 6 mm Lbr 0,350 Dolken Bambu Batang 6,000 PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 m2 dinding bata merah (5x11x22) cm tebal 1/2 batu campuran 1SP:2PP No A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,300 2 Tukang batu L.02 OH 0,100 3 Kepala tukang L.03 OH 0, Mandor L.04 OH 0,0150 B BAHAN 1 Bata merah bh 70,000 2 Semen portland kg 18,950 3 Pasir pasang m3 0,0380 C 1 PERALATAN Uraian Kode JUMLAH HARGA BAHAN JUMLAH HARGA ALAT Satuan Koefisien () D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 m2 plesteran 1SP:2PP tebal 15mm No A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,300 2 Tukang batu L.02 OH 0,100 3 Kepala tukang L.03 OH 0, Mandor L.04 OH 0,0150 B BAHAN 1 Semen portland kg 10,224 2 Pasir pasang m3 0,020 C PERALATAN Uraian Kode JUMLAH HARGA BAHAN Koefisien JUMLAH HARGA ALAT Satuan () D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E)

8 Pemasangan 1 m2 finishing siar pasangan bata merah No A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,150 2 Tukang batu L.02 OH 0,075 3 Kepala tukang L.03 OH 0, Mandor L.04 OH 0,0080 B BAHAN 1 Semen portland kg 3,108 C PERALATAN Uraian Kode Satuan Koefisien JUMLAH HARGA BAHAN 0 JUMLAH HARGA ALAT () D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 m2 finishing siar pasangan batu kali, campuran 1SP:2PP No Uraian Kode Satuan Koefisien A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,300 2 Tukang batu L.02 OH 0,150 3 Kepala tukang L.03 OH 0, Mandor L.04 OH 0,0150 B BAHAN 1 Semen portland kg 6,320 2 Pasir pasang m3 0,012 C PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN 0 JUMLAH HARGA ALAT () D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 m2 acian No A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,200 2 Tukang batu L.02 OH 0,100 3 Kepala tukang L.03 OH 0, Mandor L.04 OH 0,0100 B BAHAN 1 Semen portland kg 3,250 C PERALATAN Uraian Kode JUMLAH HARGA BAHAN Satuan Koefisien JUMLAH HARGA ALAT () D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E)

9 Pemasangan 1 m' pipa PVC φ 75 mm No A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,08 2 Tukang pipa L.02 OH 0,04 3 Mandor L.04 OH 0,01 B BAHAN 1 Pipa PVC φ 75 mm m' 1,00 C PERALATAN Uraian Kode JUMLAH HARGA BAHAN Satuan Koefisien Sewa Tripot/Tackel & hndle crane 2 T hari 0,01 () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 m' pipa PVC φ 50 mm No Uraian Kode A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,08 2 Tukang pipa L.02 OH 0,04 3 Mandor L.04 OH 0,01 B BAHAN 1 Pipa PVC φ 50 mm m' 1,00 C PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN Satuan Koefisien Sewa Tripot/Tackel & hndle crane 2 T hari 0,01 () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 m' pipa PVC tipe AW φ ¾" No Uraian Kode A TENAGA Satuan () Pekerja L.02 OH 0,036 Tukang batu L.02 OH 0,060 Kepala tukang L.03 OH 0,0060 Mandor L.04 OH 0,0020 Koefisien () B C BAHAN Pipa PVC φ ¾" m' 1,200 Perlengkapan 35% 0,350 PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E)

10 Pemasangan 1 m' pipa GIP φ 63 mm No A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,35 2 Tukang pipa L.02 OH 0,17 3 Mandor L.04 OH 0,03 B BAHAN 1 Pipa GIP φ 63 mm m' 1,00 C PERALATAN Uraian Kode JUMLAH HARGA BAHAN Satuan Koefisien Sewa Tripot/Tackel & hndle crane 2 T hari 1,00 () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 m' pipa GIP φ 50 mm No A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,35 2 Tukang pipa L.02 OH 0,17 3 Mandor L.04 OH 0,03 B BAHAN 1 Pipa GIP φ 50 mm m' 1,00 C PERALATAN Uraian Kode Satuan Koefisien JUMLAH HARGA BAHAN Sewa Tripot/Tackel & hndle crane 2 T hari 1,00 () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E) Pemasangan 1 buah Air Valve φ 50 mm No Uraian Kode A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 1,43 2 Tukang pipa L.02 OH 0,72 3 Mandor L.04 OH 0,14 B BAHAN 1 Air Valve φ 50 mm bh 1,00 C PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN Satuan Koefisien Sewa Tripot/Tackel & handle crane 2T hari 0,10 () JUMLAH HARGA ALAT D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit 5 % F Pekerjaaan (D+E)

11 Pengecatan 1 m2 permukaan baja galvanis secara manual sistem 3 lapis No Uraian Kode Satuan Koefisien A TENAGA () 1 Pekerja L.02 OH 0,400 2 Tukang cat L.02 OH 0,800 3 Kepala tukang L.03 OH 0, Mandor L.04 OH 0,0200 B BAHAN 1 Cat dasar kg 0, Cat antara kg 0, Cat penutup kg 0, Kwas bh 0, Pengencer ltr 0,0100 C PERALATAN JUMLAH HARGA BAHAN JUMLAH HARGA ALAT () D Jumlah (A+B+C) E Overhead & Profit (Contoh 15 %) F Pekerjaaan (D+E)

12 DAFTAR HARGA BAHAN DAN UPAH 1. HARGA BAHAN No Jenis Bahan Satuan Air Ltr 1 Batu Kali / Batu Gunung M³ 2 Batu Merah Bh 3 Kayu KlasII Lokal M³ 4 Kayu KlasIII Lokal M³ 5 Kayu KlasIV. untuk Bekisting M³ 6 Kerikil Ayak M³ Kerikil Ayak kg 7 Pasir Pasang M³ Pasir Pasang Kg 8 Pasir Urug/Timbunan M³ 9 Triples (Plywood) 6 mm M³ 10 Spacer (penjaga jarak bekisting) Bh 11 Semen Bosowa PC. 50Kg zak Semen Bosowa PC. 50Kg Kg 12 Semen Tonasa PC. 50Kg zak Semen Tonasa PC. 50Kg Kg 13 Lem Pipa Bh 14 Seal Tape (Isolasi Pipa) Bh 15 Baja Tulangan kg 16 Stop Kran Pipa GIV 3" Bh 17 Stop Kran Pipa GIV 2" Bh 18 Shock Pipa GIV Ø 2" Bh 19 Sewa Tripot/Tackel & hndle crane 2 T Hari 20 Pentil Udara (Air Valve) 2" Bh 21 Kawat Pengikat Beton Kg 22 Cat Besi/Kayu Kg 23 Meni Besi/Kayu Kg 24 Minyak Cat Ltr 25 Minyak Bekisting Ltr 26 Kuas 2,5" BH 27 Pipa Gip 3" Medium B 6 M Btg 28 Pipa Gip 3" Medium B 6 M M' 29 Pipa Gip 2" Medium B 6 M Btg 30 Pipa Gip 2" Medium B 6 M M' 31 Pipa PVC S12,5 3" SNI (RR) Btg 32 Pipa PVC S12,5 3" SNI (RR) M' 33 Pipa PVC S12,5 2" SNI (RR) Btg 34 Pipa PVC S12,5 2" SNI (RR) M' 35 Pipa PVC AW 3/4" Btg 36 Pipa PVC AW 3/4" M' 37 Shock kran Air 3/4" Bh 38 Kran Air 3/4" Bh 39 Tee PVC AW dia 3/4" Bh 40 Elbow PVC AW dia 3/4" Bh 41 Sling ø 1/2" M' 42 Sling ø 1/4" M' 43 Kuku Macan ø 1/2" Bh 44 Kuku Macan ø 1/4" Bh 45 Paku Biasa 510 cm Kg 46 Dolken Bambu Btg 47 Ben 90 PVC S12,5 dia 3" Bh 48 Ben 45 PVC S12,5 dia 2 " Bh 49 Bend All Plange 45 Ø 2" Bh 50 Flange Steel Ø3" Bh 51 Flange Bell End Ø3" Bh 52 Flange Steel Ø2" Bh 53 Flange Bell End Ø2" Bh 54 Penutup Bak Penampung Bh 55 Pipa Penguapan Pipa 2" Bh 56 Tee PVC S12,5 2" Bh 57 Karet Packing Bh 58 Clamp Sadle 2" x 3/4" Bh Keterangan

13 2. DAFTAR UPAH No Uraian Satuan Keterangan 1 Pekerja Hari 2 Tukang Hari 3 Kepala Tukang Hari 4 Mandor Lapangan Hari 5 Mekanik Hari 6 Mekanik Pembantu Hari 7 Operator Kurang Terlatih Hari 8 Operator Pembantu Hari 9 Operator Terlatih Hari 10 Sopir Truk Hari

14 TIME SCHEDULE NO URAIAN PEKERJAAN BOBOT BULAN I BULAN II BULAN III BULAN IV PEKERJAAN PENDAHULUAN 0, PEKERJAAN BANGUNAN INTAKE 0,00 PEMERINTAH KABUPATEN LUWU UTARA DINAS PEKERJAAN UMUM PEMBANGUNAN SARANA AIR BERSIH SISTEM PERPIPAAN DESA KANANDEDE KEC. LIMBONG TAHUN ANGGARAN 2015 KET. 3 PEKERJAAN PEMB. BAK PENAMPUNGAN ( RESERVOIR ) 1 UNIT 0,00 4 PEK. PEMBANGUNAN SAMBUNGAN RUMAH (SR) : 19 UNIT 0, PENGADAAN DAN PEMASANGAN PIPA 0,00 6 PEKERJAAN PAS. PIPA PELINTAS 1 UNIT 0,00 7 PENGADAAN DAN PEMASANGAN ACSESORIS PIPA 0,00 8 PEKERJAAN FINISHING 0,00 JUMLAH BOBOT PEKERJAAN RENCANA KERJA MINGGUAN KUMULATIF RENCANA KERJA REALISASI PEKERJAAN MINGGUAN KUMULATIF REALISASI PEKERJAAN DEVIASI 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Penawar, PT/CV.. NAMA JELAS Direktur/Direktris

15 Syarat Syarat Umum BAB I SYARATSYARAT & PENJELASAN UMUM 1.1. Pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah PEMBANGUNAN SARANA AIR BERSIH SISTEM PERPIPAAN KEC. LIMBONG DESA KANANDEDE 1.2. Pekerjaan harus sesuai dengan : a. Uraian dan syaratsyarat umum pekerjaan ini (Spesifikasi Umum Perpipaan ). b. Semua gambargambar perencanaan yang telah dibuat oleh konsultan perencana dan telah diketahui oleh Pengelola Teknik Proyek. c. Petunjukpetunjuk dari Pemimpin Proyek dan unsurunsur teknik lainnya baik lisan maupun tertulis. d. Syaratsyarat umum untuk pelaksanaan pemborongan pekerjaan umum di Indonesia (A.V. 1941). e. Syaratsyarat perburuhan f. Standar bahan/material dan peralatan Semua bahan/material maupun peralatan yag dipasang secara permanen harus baru dan sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan, jika menggunakan di luar yang ditentukan dalam spesifikasi harus dibuat amandemen. Jika tidak disebutkan dalam spesifikasi penggunaan bahan/material maupun peralatan yang dipergunakan dalam pelaksanaan konstruksi maka dapat dipergunakan daftar standar yang dikeluarkan oleh organisasi resmi sebagai berikut : PKKI : Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia PBI : Peraturan Beton Indonesia SII : Standar Industri Indonesia HGPS : Hydraulic Gate and Penstock Association Japan JRA : Japan Road Association SSPC : Steel Structures Painting Council ASBR : (Water and Power Resources Service, United States Departement of the Interior (Formerly United States Bureau of Reclamation). AWS : American Welding Society ASTM : American Society for Testing and Materials AISA : American Iron and Steel Institute ACI : American Conrete Institute JCEA : Japan Civil Engineer Association AASHTO : American Association of State Highways and Transportaion Officials JIS : Japanese Industrian Standard g. Risalah Berita Acara Penjelasan Pekerjaan 1

16 Syarat Syarat Umum 1.3. Pekerjaan Pendahuluan a. Dalam waktu 15 hari setelah menerima surat perintah, kontraktor harus mengirimkan Rencana Pelaksanaan Kerja, Metode Pelaksanaan dan Laporan Kegiatan secara rinci yang sesuai rencana kerja global yang telah diajukan dalam pelelangan. Rincian tersebut harus mencantumkan Program Pelaksanaan: Mobilisasi/Demobilisasi Survey dan Testing Lapangan Daftar Bahan dan Peralatan Khusus Kemungkinan Kelambatan Pekerjaan b. Rencana pelaksanaan kerja disusun dalam bentuk bagan (Bar Chart dan/atau SCurve). c. Mobilisasi/demobilisasi tenaga kerja dan peralatan serta pengadaan bahan material. d. Pelaksana lapangan yang cakap/terampil sesuai bidang disiplin ilmunya. e. Basecamp dan direksi keet, dengan ketentuan sebagai berikut : Ukuran bangunan 3 x 4 m untuk Direksi Keet dan 3 x 5 m untuk Basecamp, tinggi langitlangit 2,50 m. Tiang dari kayu kelas III ukuran 10/10 cm. Rangka atap dan dinding kayu dari kayu kelas III ukuran 5/10 dan 5/7 cm. Pada lantai digunakan Rabat Beton 1pc : 3psr : 5krl Dan Di floor licin Dinding terbuat dari tripleks yang dilengkapi pintu dan jendela yang cukup untuk penerangan jendela udara. Atap seng gelombang. Ruang Direksi Dilengkapi kursi meja ½ biro, meja tamu, papan tempel ukuran 122 x 244 cm, gambar pelaksanaan dan bester serta jadwal pelaksanaan pekerjaan, perlengkapan P3K/obatobatan. Contoh material yang akan digunakan/diuji. f. Papan Nama Proyek g. Dokumen kontrak Konsep dokumen kontrak disiapkan oleh Pemilik Pekerjaan namun penggandaannya oleh kontraktor. Jumlah dokumen kontrak sebanyak yang telah ditetapkan pada syaratsyarat administrasi, kontraktor harus menyiapkan maksimum 5 (lima) set untuk pelaksanaan di lapangan. Jumlah tersebut sudah termasuk yang harus disiapkan oleh kontraktor untuk Direksi Pekerjaan dan Engineer Konsultan yang ditunjuk. h. Gambargambar kerja yang selalu siap di lapangan i. Laporan 1.4. Laporan Kontraktor harus membuat laporan kegiatan pekerjaan dengan menggunakan format yang telah disetujui oleh Direksi. 2

17 Syarat Syarat Umum a. Buku harian yang mencatat semua petunjukpetunjuk, keputusankeputusan dan detaildetail penting dari unsur teknik. b. Laporan harian, berisi halhal berikut : Kondisi musim/cuaca Jumlah staf dan pekerja yang bekerja Jumlah dan jenis material dan peralatan di lapangan Laporan kemajuan pekerjaan, termasuk lokasi serta perhitungan volume setiap hari. Kejadian yang menghambat pekerjaan. Kejadian atau kondisi yang mengakibatkan keterlambatan kemajuan (progres) pekerjaan. Semua informasi yang berkaitan dengan pekerjaan. e. Laporan Mingguan Setiap akhir minggu dibuat laporan dengan format yang telah disetujui dan membuat program rencana kerja minggu berikutnya. Setiap satu minggu sekali diadakan rapat antara personil inti dari kontraktor dengan Direksi lapangan untuk membahas kelancaran pekerjaan. d. Laporan Bulanan Setiap tanggal 25 bulan berjalan, Kontraktor harus sudah membuat laporan dengan menggunakan format yang telah disetujui. Laporan tersebut meliputi laporan fisik dan laporan keuangan. Laporan berisi (tidak mutlak dibatasi) halhal sebagai berikut : Secara rinci uraian pekerjaan yang dilaksanakan pada periode bulan tersebut. Ringkasan komulatif kemajuan fisik dan progres keuangan untuk setiap kegiatan utama. Prosentase hasil kera terhadap seluruh pekerjaan yang tercantum dalam kontrak. Penjelasan penyebab keterlambatan pelaksanaan dan usulan pemecahan untuk mengejar ketinggalan dan kehilangan waktu. Rencana kerja bulan berikutnya. Daftar peralatan mesinmesin konstruksi dan bahan/material yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan termasuk mesinmesin yang baru didatangkan maupun yang dikeluarkan dari lokasi lapangan pekerjaan termasuk periode mesinmesin dan peralatan tidak digunakan. Jumlah total volume dari jenis pekerjaan yang tercantum dalam daftar volume (Bill of Quantity). Kondisi cuaca secara umum, termasuk pencatatan periode serta intensitas hujan setiap hari. Daftar kecelakaan : Masuk rumah sakit atau meninggal bila ada. Kerusakan pekerjaan 3

18 Syarat Syarat Umum Kerusakan hunian, material dan peralatan. Schedule progres kemajuan yang menunjukkan tanggal penerimaan dan jumlah dan tagihan yang dikirim tetapi belum dibayar. Perkiraan jumlah pembayaran dari pemilik untuk bulan periode berikutnya. Fotofoto pelaksanaan pekerjaan pada bulan tersebut. e. Fotofoto Pelaksanaan Pekerjaan Kontraktor harus membuat foto yang menggambarkan kemajuan pelaksanaan pekerjaan, foto harus menunjukkan keadaan sebelum dimulai pelaksanaan, sedang dalam pelaksanaan dan setelah selesai pelaksanaan. Pengambilan fot harus dalam satu titk dan arah yang sama. Tiga lembar cetak foto untuk setiap pemotretan harus diserahkan kepada Direksi dalam jangka waktu 10 (sepuluh) hari. Ukuran foto 3R Setiap foto harus dilampirkan sebagai berikut : Penjelasan ringkas, termasuk lokasi dan kode nomor Nomor foto dan tanggal pengambilan Nama kontraktor Nama proyek Negatif film harus diserahkan juga kepada Direksi dengan diberi label dan mudah disimpan GambarGambar Pelaksanaan Kontraktor harus mengadakan pemeriksaan yang cermat terutama ukuranukurannya maupun dimensi dari segi yang tertera di dalam gambar rencana tersebut. Bila ada yang tidak sesuai atau kurang jelas harus dikonfirmasikan kepada Direksi. Semua yang meragukan harus dimintakan penegasan dari Direksi dalam bentuk tertulis. a. Format Gambar Bahasa Semua gambar dan data perhitungan pendukungnya yang harus disiapkan oleh kontraktor menggunakan bahasa Indonesia, bila ada gambar yang berbahasa asing diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Satuan Semua satuan menggunakan sistem metrik. Ukuran Semua gambar menggunakan ukuran standard, JIS, ukuran A3, kecuali ada perintah lain atau persetujuan dari Direksi. Judul Konsep tentang judul maupun format semua gambar yang disiapkan oleh kontraktor, ditunjukkan terlebih dahulu untuk mendapat persetujuan Direksi. 4

19 Syarat Syarat Umum Penomoran Referensi penomoran gambar menggunakan sistem penomoran gambar teknik. Urutan penomoran akan ditetapkan oleh Direksi. Bila kontraktor bermaksud memberikan referensi penomoran untuk kepentingan sendiri bisa menambahkan kolom pada kolomkolom judul. Indeks Gambar Tiaptiap gambar yang dihasilkan diberikan indeks. Lembaranlembaran indeks gambar harus diserahkan kepada direksi. b. Gambar di lapangan Semua lembaran gambar yang paling akhir mendapatkan persetujuan revisi oleh direksi segera dikirim ke kantor lapangan kontraktor. Gambargambar tersebut harus selalu ada di lapangan dan sewaktuwaktu selalu dapat dipergunakan untuk pemeriksaan oleh Direksi. Gambar pelaksanaan (Construction Drawing) Semua gambar untuk dilaksanakan (construction drawing) diberikan oleh Pemilik yang disiapkan oleh Konsultan. Dalam gambar ini jelas menunjukkan tata letaknya, dimensinya, jenis konstruksinya dan seterusnya seperti yang disebutkan dalam spesifikasi atau petunjuk direksi. Gambar Kerja (Working Drawing) Kontraktor harus membuat gambar kerja (working drawing) dan gambar tersebut mengacu pada gambar untuk dilaksanakan (construction drawing) yang diberikan oleh pemilik pekerjaan. Gambar kerja harus detail dan dicantumkan jumlah material yang digunakan (bar bending schedule, list of material, dll), juga mempertimbangkan kemudahan pemeriksaan/inspeksi dari prosedur kerja maupun metode pelaksanaan yang akan dikerjakan di lapangan oleh Kontraktor. Gambar kerja diajukan kepada Direksi sebanyak 3 (tiga) rangkap cetak biru (blue print) untuk dilakukan pemeriksaan sampai mendapatkan persetujuan. Bila ada perubahan dalam gambar kerja, maka harus dalam bentuk tertulis yang ditandatangani oleh Direksi dan gambar perubahan ini merupakan bagian daripada Gambar Kerja. Dari gambar kerja yang telah disetujui, ternyata setelah memperhatikan kondisi pondasi, hasil galian maupun hasil test laboratorium, konstruksi yang dikehendaki lain dan perlu perubahan gambar kerja, maka perubahan tersebut harus dalam bentuk tertulis dari Direksi pekerjaan. Semua biaya gambar kerja berikut perubahanperubahannya menjadi beban kontraktor. Gambar kerja dalam beberapa item pekerjaan juga digunakan sebagai dasar acuan pengajuan Tagihan Pembayaran (Monthly Payment) Kontraktor. Gambar Fasilitas/Bangunan Sementara 5

20 Syarat Syarat Umum Dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari sebelum dimulai pekerjaan dari tiap seksi pekerjaan, kontraktor harus sudah mengirimkan gambargambar fasilitas/bangunan sementara yang akan dipergunakan di daerah areal proyek seperti gambar gudang, rencana kantor, tempat penyimpanan peralatan mesin, asrama pekerja dan bangunan, bangunan lainnya yang diusulkan oleh kontraktor. Gambargambar harus mendapatkan persetujuan dari Direksi. Bila ternyata dalam pelaksanaan ada perubahan, kontraktor juga harus mendapatkan persetujuan dari Direksi perihal perubahan tersebut baik dari segi lokasi maupun konstruksinya. Gambar Terlaksana (As Built Drawing) 1. Selama pelaksanaan konstruksi pekerjaan, kontraktor harus mengikuti seksama dan mencocokkan dengan gambar kerja. Ketidakcocokan dengan gambar kerka yang telah disetujui, supaya dicantumkan perubahanperubahannya dan konstruksi pekerjaan yang dikerjakan sesuai dengan keadaan yang dikerjakan/dengan keadaan sebenarnya untuk selanjutnya dibuat gambar terlaksana. 2. Penyesuaian gambar dengan pelaksana pekerjaan di lapangan akan diadakan pemeriksaan oleh Direksi Teknik. Bila dari hasil pemeriksaan ternyata ditemukan ketidak sesuaian maka dalam jangka 14 (empat belas) hari, kontraktor harus telah memper baiki gambar tersebut, sehingga gambar terlaksana benarbenar sesuai dengan yang dilaksanakan di lapangan. Setelah mendapatkan persetujuan maka Kontraktor menggandakan di samping untuk keperluannya sendiri, sebanyak 3 (tiga) set diserahka kepada Direksi/Engineer. 3. Gambar terlaksana harus dibuat di atas, kertas A3 yang berkualitas baik dari memudahkan dalam penggandaannya. Selanjutnya gambar terlaksana yang telah selesai dan telah mendapatkan persetujuan dari Direksi/Engineer diserahkan kepada pemilik pekerjaan oleh kontraktor. 4. Dalam jangka waktu 1 (satu) bulan set elah penandatanganan serah terima pekerjaan 100%, kontraktor harus sudah menyerahkan gambar terlaksana lengkap yang terdiri dari 1 ( Satu) set gambar lengkap cetakan ukuran penuh (A 3) GambarGambar Lain Selain gambargambar yang disebutkan di atas, gambargambar lain yang masih diperlukan dalam pelaksanaan seperti gambar metode pelaksanaan, skema diagram ataupun grafik jadwal pelaksanaan pekerjaan, harus diserahkan juga untuk mendapatkan persetujuan dari Direksi/Engineer Jika ada perbedaan gambar dan syaratsyarat teknik, maka syaratsyarat teknik yang harus diikuti. Jika ada perbedaan pada gambar dan atau ukuranukuran maka gambar skala yang lebih besar yang diikuti, dan jika terdapat keraguraguan dari isi dokumen proyek, maka kontrakor 6

21 Syarat Syarat Umum harus mendiskusikan atau minta penjelasan pada direksi teknik, dan dalam terjadi pertentangan isi antara dokumendokumen yang ada maka yang menentukan adalah tingkat kekuatan dari dokumen yang dimaksud sebagaimana telah ditetapkan dalam salah satu bagian dari dokumen proyek Survey dan Pengukuran Kembali a. Paling lambat 15 hari setelah penandatanganan kontrak, kontraktor diwajibkan untuk melaksanakan survey lapangan yang lengkap terhadap kondisi fisik dan struktur jalan lama. Kemudian harus mengajukan atau menyerahkan laporan lengkap dan detail dari hasil survey ini kepada direksi teknik. Laporan itu berupa rencana kerja secara tertulis, menjelaskan secara terperinci urutanurutan dan cara pelaksanaan pekerjaan, termasuk halhal khusus bila perlu, misalnya cuaca/curah hujan dan sebagainya. b. Titik referensi atau Bench Mark (BM), telah ditetapkan oleh Pemilik di lapangan seperti dapat diperiksa di dalam gambar. Pengecekan BM sebelum digunakan sebagai pedoman kordinat dan elevasi harus diadakan pengecekan dan verifikasi tentang akurasinya. Kontraktor harus membuat titik referensi/bm sementara untuk kepentingan kontraktor sendiri dalam melaksanakan pekerjaan, tetapi setiap titik/bm sementara harus mendapat persetujuan direksi lapangan. c. Kontraktor harus menyampaikan secara Direksi, rencana pemasangan patokpatok dalam waktu tidak kurang dari 48 jam, mendahului pelaksanaannya. Pematolan dilakukan oleh kontraktor di bawah supervisi direksi dan bila dianggap perlu direksi dapat melakukan perubahanperubahan di lapangan dan dalam hal ini akan disampaikan secara tertulis kepada kontraktor. d. Kontraktor harus mempersiapkan alatalat ukur yang diperlukan di lapangan sehubungan dengan pekerjaan ini, termasuk yang diperlukan oleh direksi untuk pengecekan Peralatan Kontraktor harus mengajukan daftar peralatan yang akan digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan schedule pada rencana dan kontraktor mempersiapkan peralatan lapangan sebelum pelaksanaan dimulai seperti tanda pengaman lalu lintas, rol meter, mal ukuran kemiringan, papan nama proyek dan foto keadaan Bahan Bangunan Bahan bangunan yang digunakan harus memenuhi syaratsyarat minimal seperti yang ditetapkan dalam peraturan umum mengenai bangunan di Indonesia. a. Air Air untuk pengecoran beton harus air tawar yang tidak mengandung mineral dan alkalide. Selanjutnya harus memenuhi syaratsyarat yang sebagaiman diuraikan dalam PBI1971 dan PUBB (NI12)

22 Syarat Syarat Umum b. Portland Cement (PC) Digunakan Portland Cement (PC) biasa yang mempunyai kualitas mineral sampai dengan S.400 (semen tonasa atau semen bosowa), berdasarkan kualifikasi yang diteatpkan dalam NI8. Semen yang telah mengeras/membantu atau berbungkah tidak boleh dipergukan lagi. c. Pasir Pasir pasangan dan pasir beton dipergunakan pasir yang memenuhi syarat baik dan bersih, tidak mengandung lumpur serta tidak terlalu halus telah disetujui oleh Pihak Direksi. Selanjutnya harus memenuhi syaratsyarat sebagaimana yang diuraikan dalam PBI1971 dan PUBB (NI12) d. Batu Untuk pasangan pondasi dipakai batu gunung atau batu kali yang sudah pecah jenis keras, bersih dan permukaan tidak licin, ukuran besar ratarata 20 cm. Sedangkan untuk pasangan tembok dipakai batubata kualitas baik dan telah mendapat persetujuan direksi. e. Kayu Kayu yang digunakan adalah kayu kelas I jenis bayam dan kayu kelas II Kalapi atau yang berkualitas baik/mutu A. f. Kerikil Kerikil beton yang digunakan adalah kerikil cipping yang tidak mengandung lumpur. g. Besi Beton Besi beton digunakan besi U24 sesuai syarat atau peraturan Bahan Bangunan Indonesia. h. Timbunan Pilihan Timbunan pilihan harus terdiri dari bahan tanah atau batu yang memenuhi ketentuan SNI dan SNI atau disetujui secara tertulis oleh Direksi pekerjaan Sumber Material Kontraktor harus mencari sendiri sumbersumber bahan sub base yang memenuhi syarat dan mengajukan daftar kepada direksi mengenai sumber (asal) subbase yang akan digunakan. Direksi bersama kontraktor mengambil contoh material tersebut untuk keperluan pemeriksaan sebelum memberikan persetujuannya, biayabiaya untuk itu menjadi tanggungan kontraktor Pemeriksaan testing dan persetujuan Kontraktor harus menyerahkan hasil pemeriksaan sebelum sumber bahan tersebut dieksploitir. Segala biaya yang menyangkut pemeriksaan tersebut menjadi tanggungan kontraktor. Materialmaterial yang contohnya masih dalam tahap pemeriksaan, atau sifatsifatnya meragukan belum diperkenakan untuk dibawah ke job site, dan bila material yang telah ada di job site ternyata tidak memenuhi syarat yang ditetapkan, direksi berhak untuk menolaknya dan kontraktor harus segera menyingkirkannya atas biaya sendiri. 8

23 Syarat Syarat Umum Penyimpanan Material A. Harus disimpan sedemikian rupa sehingga tidak mengalami perubahan komposisi (segregasi) dan sedapat mungkin ditumpuk di tempat yang ditunjuk/ disetujui direksi. Segala biaya yang dikeluarkan termasuk ganti rugi bila penyimpanan tersebut berada di luar batas penguasaan jalan, menjadi tanggungan kontraktor. B. Penempatan material harus diatur sedemikian rupa agar tidak mengganggu lalu lintas dan tidak mengurangi mutu material dalam pelaksanaan pekerjaan. C. Jenis bahan material yang akan dimasukkan ke dalam lokasi harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu oleh pengawas lapangan dengan memberikan contoh bahan. D. Bahan material yang ditolak harus dikeluarkan dari lokasi proyek atas tanggungan/biaya pemborong sendiri selambatlambatnya 2 x 24 jam sejak waktu ditolak bahan material tersebut Persyaratan Material Semua material harus bersih dan kotorankotoran, bahanbahan organik dan bahanbahan lain yang tidak dikehendaki. Material yang dipakai sebagai bahan subbase adalah Agregat Kelas C yang penggunaannya masingmasing dijelaskan dalam petunjuk teknis Departemen PU Bina Marga dan diupayakan bahan yang berada di sekitar lokasi BiayaBiaya Kontraktor menanggung segala biaya ganti rugi/kompensasi biayabiaya retribusi dan sebagainya yang sehubungan dengan pengambilan/ penandatanganan materialmaterial tersebut, namun tidak ada mata pembiayaan khusus untuk hal ini sehingga kesemuanya telah harus diperhitungkan dalam harga satuan material tersebut Lalu Lintas Lalu lintas pengalihan (penyimpanan) perlu disediakan untuk kendaraan roda dua sedangkan kendaraan roda empat tidak diperkenangkan lewat di atas permukaan jalan beton yang baru dikerjakan sampai siapa untuk dilewati. Kontraktor bertanggung jawab terhadap kerusakan akibat lalu lintas. 9

24 Syarat Syarat Teknis BAB II PERSYARATAN TEKNIS PEKERJAAN 1. Pekerjaan Persiapan Pekerjaan ini terdiri dari pengumpulan dan analisa data sekunder, dimana datadata yang terkumpul minimum terdiri dari : a. Peta lokasi yang sementara dilaksanakan b. Peta rupa bumi c. Kondisi lokasi baik itu letak geografis, pencapaian iklim, hidrologi dan kemiringan lahan. 2. Penelitian Lapangan Dilakukan untuk mengetahui keadaan di lapangan yang sebenarnya dan mengkorelasikannya dengan hasil data sekunder, dimana hasil dari penelitian ini akan diplotkan kedalam peta tata ruang dilapangan. Pekerjaan ini mencakup pekerjaan : 1. Pengukuran untuk mengetahui elevasi dari kemiringan lahan dalam lokasi yang kondisinya berbukit dan jarak jalur pipa yang akan dipergunakan. 2. Data hasil pengukuran dipakai untuk menentukan letak Pipa PVC S12,5 Ø3 dan Ø 2 dan Pipa yang akan disambung menuju desa dan dusun a. Titik letak Bak Reservoir serta bangunan Pelengkap lainnya yang dimaksudkan agar kebutuhan akan air bersih oleh warga masyarakat dapat merata. Sambungan Langsung Pipa kerumahrumah ini diletakkan pada ketingian di bawah peil reservoir. b. Jalur pipa distribusi dari Pipa Induk ke Desa yang dituju. Bahan pipa yang digunakan adalah pipa PVC S.12,5 memenuhi Standar SNI atau ISO ( Type Injuction ) dengan tekanan kerja min. 10 Bar, Pipa PVC S.12,5 mulai dari ukuran Ø2,5 Inch Kemudian Pada Jarak Tertentu di alikan ke Pipa PVC. S.12,5 Ø2 Inci dan Pipa PVC AW Ø1 agar mendapatkan tekanan air yang tinggi dari bak Resevoar hingga ke bak hidran umum dan kran umum maka diusahakan jangan sampai terjadi kebocoran pipa terutama pada setiap sambungan maka dalam pelaksanaannya harus hati hati dan telitih dalam penyambungan pipa apalagi menggunakan gelang karet dan Untuk menjaga sambungan antar pipa agar tak lepas, pada daerah yang dianggap kritis dipasangkan trust block dari beton sebagai penopang pipa. c. Pekerjaan Jembatan Pipa dibuat jika ada pipa yang memotong alur sungai d. Pekerjaan Sambungan Langsung khusus pada Fasilitas Rumah Ibadah (Mesjid) e. Pipa yang telah tersambung terlebih dulu dites pengalirannya sebelum ditimbun tanah, untuk memudahkan mengetahui apabila ada kebocoran pada setiap sambungan pipa. 3. Urain syaratsyarat dan gambar kerja Uraian syaratsyarat teknis/spesifikasi dan gambar kerja digunakan sebagai pedoman dasar dalam pelaksanaan pekerjaan ini, serta merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari uraian dan syaratsyarat ini. Jika didalam gambar terdapat kekurang jelasan atau perbedaanperbedaan, kontrktor diwajibkan menanyakan kepada direksi serta membuat gambargambar pelengkap atas petunjukpetunjuk direksi dan disahkan oleh pimpinan proyek. Tidak dibenarkan samasekali bahwa kontraktor untuk memperbaiki sendiri halhal tersebut di atas. Akibat kelalaian kontraktor dalam hal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab kontraktor. 1

25 Syarat Syarat Teknis 4. Pengamanan Setelah kontraktor mendapatkan batasbatas daerah kerja dan lain sebagainya maka kontraktor bertanggung jawab penuh atas segala yang ada di daerahnya mengenai : a. Kehilangan dan kerusakan dan bahan yang ada di lokasi pekerjaan b. Kecelakaan dan keselamatan kerja sepenuhnya merupakan tanggung jawab kontraktor. 5. Rencana Kerja Sebelum dimulai pelaksanaan pekerjaan di lapangan, kontraktor harus bersamasama dengan direksi mendiskusikan rencana kerja dan rencana waktu pelaksanaan setelah pelulusan pekerjaan. Dua hari sebelum pekerjaan dimulai, kontraktor harus memberi tahu Direksi agar petugas setempat dapat diberi tahu akan adanya kegiatan pelaksanaan. Kontraktor harus menyerahkan secara rinci : a. Jadwal pelaksanaan proyek sesuai persyaratan kontrak. b. Alat yang akan digunakan dan spesifikasi alat. c. Bahan utama yang harus disediakan sesuai dengan spesifikasi yang diusulkan dalam penawaran. d. Tenaga ahli dan tenaga terampil yang berpengalaman yang dpekerjakan. e. Tenaga kerja yang akan dipekerjakan. f. Rencana secara rinci tentang cara yang akan diusulkan untuk pelaksanaan dilapangan yang berhubungan dengan kontruksi. Encana kerja ini akan dipakai oleh Direksi sebagai dasar untuk menentukan segala sesuatu yang berhubungan dengan keterlambatan pekerjaan dan prestasi kontraktor. g. Contoh Bahan Kontraktor harus menyampaikan contoh bahan kepada Direksi dengan mutu bahan yang diusulkan pemakaiannya. Bila tidak sesuai sebagaimana contoh yang disetujui, kontraktor harus mengeluarkan bahan tersebut dari lapangan dan harus menggantinya dengan yang ditentukan. h. Jaminan akan bahan / material yang akan dipakai. Bahan / material yang ditawarkan sesuai jumlah yang diberikan harus dipenuhi dalam pelaksanaan pekerjaan sebenarnya. Jika menyimpang maka kontraktor harus menggantinya sesuai dengan penawaran. 6. Pembersihan Lapangan Kontraktor harus mengusahakan agar lapangan tetap bersih, tidak ada sisasisa material atau sampah yang berserakan. Setelah penyempurnaan pekerjaan maka segala bahanbahan sisa, sampahsampah dan kontruksi sementara harus dikeluarkan dari lapangan sehingga keadaan lapangan kembali seperti ke keadaan semula. 7. Laporan, Foto Lapangan dan Sebagainya Kontraktor harus membuat foto pelaksanaan pekerjaan dimulai dari persiapan mobilisasi bahan, tiaptiap pekerjaan yang sedang dikerjakan maupun yang telah selesai dikerjakan, sedangkan laporan foto kemajuan bulanan dilakukan sesuai dengan persyaratan kontrak. Laporan Kemajuan Pekerjaan Laporan harian, minguan dan bulanan tentang tentang kemajuan pekerjaan harus dibuat oleh kontraktor. Laporan tersebut harus menggambarkan banyaknya pekerjaan yang telah diselesaikan, bahan yang dipakai sebenarnya, bahan di dalam gudang, jumlah pegawai dan pekerja yang melaksanakan pekerjaan lapangan dan jumlah akumulatif semua kegiatan yang telah dislesaikan atau sedang dilaksanakan yang hasil akhirnya dihitung dalam bobot presentase terhadap seluruh kegiatan. Bersamaan dengan penyampaian laporan mingguan rencana kerja yang akan dilaksanakan dalam minggu berikutnya juga disampaikan secara resmi kepada pemberi tugas. 2

26 Syarat Syarat Teknis 8. Gambar dan Buku Persyaratan di Lapangan Dilapangan Kontraktor harus menyimpan dengan baik satu salinan semua gambar, buku persyaratan, catatan tambahan ( agenda ), gambar yang disetujui. Perintah perubahan lainnya, dalam keadan baik serta ditandatangani dengan catatan tersebuat juga tersedia untk Direksi. 9. Gambar Sesuai Pelaksanaan Kontraktor harus membuat ghambargambar Terlaksana ( As Build Drawing ) sesuai pelaksanaan memenuhi pasal yanberkaitan dalam hal tersebut dari persuaratan umum kontraktor dalam rangkap 6 ( enam ). Gambargambar sesuai dengan pelaksanaan untuk kontrak ini harus dibuat dengan menggunakan petapeta dari Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigran yang disediakan oleh Direksi. Konteraktor harus mengunakan tandatanda dan ketebalan garis menurut lampiran yang terkait dari dokumen ini. 10. Force Majeure a. Yang dianggap sebagai Force Majeure adalah akibatakibat dari kejadian di luar kemampuan pemborong baik langsung maupun tidak langsung antara lain malapetaka alam meliputi : Gempa Bumi B a n j i r T a u f a n P e t i r Kebakaran Sabotase Kejadiankejadian akibat termasuk yang timbul selama pelaksanaan berlangsung, kontraktor diharuskan melapor mengajukan persoalannya kepada Direksi dalam waktu paling lambat 3 x 24 Jam. b. Jika waktu sebagaimana dinyatakan dalam ad. a ini telah dilampaui sedangkan laporan belum juga disampaikan maka kontrakor kehilangan haknya untuk mengajukan claim dan lain sebagainya yang berhubungang dengan pasal ini. c. Dalam hal ini untuk lancarnya pekerjaan haruslah ada kerjasama yang baik antara Kontraktor, Konsulan Supervisi/Penyedia dan Direksi. 11. Kenaikan Harga Harga borongan adalah harga mati ( fixed price ), baik harga kontrak maupun harga satuannya. Apabila selama masa pelaksanaan terjadi kenaikan harga untuk pekerjan ini maka tidak diadakan perhitungan Fluktuasi harga. Kontraktor sudah harus memperhitungkan kenaikan harga dalam penawaranya. 1. Pekerjaan Galian PEKERJAAN INTAKE a) Galian dibuat sesuai dengan gambar teknis/kondisi lapangan. b) Dimensi galian mengikuti gambar teknis/kondisi lapangan, c) Kemiringan galian harus diperhatikan stabilitas lereng sehingga galian tidak longsor. d) Dasar galian harus dalam dan rata kecualidinyatakan lain dari pihak direksi sesuai pertimbangan teknis dilapangan. e) Tanah galian yang berkualitas tidak dapat digunakan sebagai tanah urug. f) Tanah galian yang tidak dipakai harus dibuang ditempat yang sudah ditentukan oleh Direksi/Supervisi sehingga tidak menganggu pelaksanaan pekerjaan dan lingkungan. 3

27 Syarat Syarat Teknis 2. Pekerjaan Urungan Tanah a) Timbunan kembali Bekas Galian (Urugan Tanah Kembali) Pelaksanaan pekerjaan urugan tanah kembali/timbunan diambilkan dari tanah hasil galian, penimbunan dilakukan pada bagianbagian peil yang terlalu rendah dan penimbunan kembali sisi luar dan sisi dalam dari pasangan pondasi batu kali. 3. Pekerjaan Beton a) Beton yang digunakan adalah beton mutu K b) Bahan beton terdiri dari semen, pasir, Batu Pecah dan besi sebagai tulangan. c) Semen yang digunakan harus semen jenis PC. d) Pasir yang digunakan harus pasir yang berkualitas baik, bersih dari kotoran yang dapat merusak kontruksi, berkualitas baik dan berkadar Lumpur maksimum 5%. e) Pasir yang digunakan harus jenis pasir cor bersi dari kotoran yang dapat merusak konstruksi, berkualitas baik dan berkadar Lumpur maksimum 5%. f) Batu Pecah yang digunakan harus kerikil yang berkualitas baik, keras tidak porous, bersih dari bahanbahan yang dapat merusak konstruksi, dengan ukuran seragam diameter antara 23 cm g) Air yang digunakan harus air tawar, bersih dari segala kotoran yang dapat merusak konstruksi. h) Besi tulangan menggunakan besi yang memenuhi standar SLL, diameter tulangan sesuai dengan gambar teknis. i) Bekisting dibuat dari papan kayu tebal 2cm atau triplek 4mm. j) Penyambungan papan bekisting harus rapi kuat, tidak bocor dan bagian dalam harus rata. k) Bekisting harus kuat menahan beban selama masa pekerjaan pengecoran berlangsung dan tidak mengalami lendutan pada semua permukaan bekisting. l) Pemasangan besi beton harus memenuhi syarat teknis dan mendapat persetujuan dari Direksi/Supervisi. m) Beton bertulang digunakan untuk plat dasar, dinding vertical,dinding penyekat dan plat penutup n) Beton tidak bertulang digunakan untuk lantai kerja 4. Pasangan Batu Kali a) Pasangan batu kali dimaksudkan sebagai dinding Intake, dimensi pondasi sesuai dengan gambar tekhnis. b) Pasangan batu kali menggunakan spesi campuran 1 : 3 c) Batu yang digunakan harus batu kali belah, atau batu gunung belah, kuat, bersih tidak porous dan tidak retak. d) Pasir yang digunakan sebagai campuran spesi harus pasir berkualitas baik, bersih dari kotoran yang dapat merusak konstruksi dan berkadar Lumpur maksimum 5 %. e) Air yang digunakan harus bersih dari segala kotoran yang dapat merusak konstruksi. f) Semen yang digunakan harus jenis PC. g) Batu yang dipasang harus dibasahi secara merata sampai jenuh sebelum dipasang. h) Pemasangan batu kali harus dengan baik, saling mengikat satu sama lain. i) Pemasangan batu kali harus menghindari ronggarongga yang terlalu banyak diantara pasangan batu kali. 4

28 Syarat Syarat Teknis PEKERJAAN PERPIPAAN 1 Pekerjaan Persiapan. a. Pemeriksaan patokpatok sepanjang jalur perpipaan oleh Kontraktor bersama dengan Direksi/Supervisi. Apabila terdapat kesulitan menemukan patokpatok yang hilang, patok pengganti segera dibuat dengan persetujuan Direksi/Supervisi. b. Jalur pipa harus dibersihkan dari kotorankotoran yang dapat mengganggu pelaksanaan pekerjaan. c. Pembuangan ketoran harus ditempat yang sudah ditentukan, tidak mengganggu pekerjaan. 2. Pekerjaan Galian a. Galian dibuat sesuai dengan gambar teknis/kondisi lapangan. b. Dimensi galian mengikuti gambar teknis atau kondisi lapangan. c. Kemiringan galian harus diperhatikan stabilitas lereng sehingga galian tidak longsor. d. Galian dasar harus dala da rata kecuali dinyatakan lain. e. Tanah galian yang berkualitas baik dapat digunakan sebagai tanah urug. f. Tanah galian yang tidak terpakai harus dibuang ditempat yang sudah ditentukan oleh Direksi/Supervisi sehingga tidak menggangu pelaksanaan dan pekerjaan dan lingkngan. 3. Pekerjaan Urungan Tanah a. Tanah urug yang digunakan sebagai tanah urungan harus tanah yang berkualitas baik, bersih dari ketoran yang dapat merusak kontruksi. b. Permukaan tanah urungan harus datar dan rata. c. Pengurungan dilakukan selapis demi selapis dan dipadatkan. Ketebalan maksimum setiap lapis 5 cm padat. Ketebalan urungan sesuai dengan gambar teknis. d. Dimensi dan bentuk urungan harus dibuat sesuai dengan gambar teknis. 4. Pekerjaan Perpipaan a. Pipa yang digunakan harus 100% baru, tidak rusak dan tidak cacat. b. Bahan pipa transmisi dan distribusi menggunakan pipa PVC S.12,5 Ø 3 Inch dan 2 Inch dan pipa PVC S. 12,5 memenuhi Standar SNI atau ISO ( Type Injuction ) dengan tekanan kerja min. 10 Bar Ø 3 Inch dan 2 Inch. c. Accessories yang dipasang harus terbuat dari PVC S.12,5 memenuhi standar SNI dan ISO. d. Water meter menggunakan type horizontal, drivice, direct reading dengan body bronze dan mechanism plastic e. Sebelum dipasang bagian dalam pipa dan perlengkapan pipa harus dibersihkan dari kotorankotoran yang menganggu. f. Pemasangan pipa harus diperhatikan sudut kemiringan pipa sehingga dapat mengalir dengan baik. g. Penyambungan pipa menggunakan socket atau reducer. Pada percabangan menggunakan tee atau tee accros sesuai dengan percabangan. h. Pemotongan pipa harus menggunakan alat yang sesuai dengan jenis pipa. Hasil pemotongan harus baik sesuai dengan maksud dan tujuan pemotongan. i. Sambungan pipa yang akan disambungkan harus dibersihkan dari kotoran. Sesuia sambungan harus menggunakan seal tape. j. Elbow atau bend digunakan pada belokan vertical dan horizontal pipa. k. Sudut belokan pipa harus tidak melebihi dari sudut belokan yang ditentukan oleh pabrik. l. Pemasangan accessories harus sesuai dengan gambar teknis. Kedudukan pipa harus benarbenar pada peil yang telah ditenukan. m. Pada saat pemasangan pipa, parit galian harus dalam keadaan kering. n. Semua ujung pipa yang terakhir harus ditutup dengan dop diperkuat dengan truch block dari beton. 5

29 Syarat Syarat Teknis 5. Pekerjaan Pengetesan Perpipaan dan Pembersihan Pipa a. Pengetesan dimaksudkan untuk mengetahui kekuatan sambungan dan mengetahui kebocoran pada pipa dan sambungan pipa. b. Pengetesan dilakukan bagian dari bagian panjang dari keseluruhan panjang pipa. Panjang setiap bagian pipa tidak melebihi dari 300M. c. Pengetesan dilakukan dengan cara hidrostatis pressure test dan leakage test. d. Bila pada saat pengetesan terjadi kerusakan pada perpipaan kontraktor diwajibkan memperbaiki atas biaya kontraktor. e. Bila pada saat pengetesan ditemukan halhal yang tidak memenuhi persyaratan, kontraktor memperbaiki sehingga memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. f. Pengetesan harus disaksikan dan disetujui oleh Direksi/superfisi. g. Setelah diyakini bahwa jaringan perpipaan sudah sempurna maka dilakukan pembersihan pipa. h. Air yang digunakan untuk pembersihan pipa harus benarbenar air bersih yang mendapatkan persetujuan dari Direksi/Supervisi. 6. Pekerjaan Jembatan Pipa a. Letak jembatan pipa harus mendapat persetujuan dari Direksi/Supervisi. b. Jembatan pipa dibangun pada pelintasan sungai atau saluran air. c. Bentang jembatan, konstruksi jembatan harus sesuai dengan gambar tekhnis. 7. Pekerjaan Kembali a. Apabila pada saat pelaksanaan terjadi pembongkaranpembongkaran konstruksi bangunan yang ada, maka kontraktor harus membangun kembali konstruksi tersebut dengan kualitas yang sama. Yang dimaksud dengan konstruksi bangunan disini termasuk rumput dan tanaman. b. Semua biaya yang timbul akibat perbaikan ditanggung oleh kontraktor. 1 Pekerjaan Galian PEKERJAAN BAK RESERVOIR (BAK PENAMPUNGAN) a. Galian dibuat sesuai dengan gambar teknis/kondisi lapangan. b. Dimensi galian mengikuti gambar teknis/kondisi lapangan, c. Kemiringan galian harus diperhatikan stabilitas lereng sehingga galian tidak longsor. d. Dasar galian harus dalam dan rata kecuali dinyatakan lain dari pihak direksi sesuai pertimbangan teknis dilapangan. e. Tanah galian yang tidak dipakai harus dibuang ditempat yang sudah ditentukan oleh Direksi/Supervisi sehingga tidak menganggu pelaksanaan pekerjaan dan lingkungan. 2. Pasangan Batu Kali a. Pasangan batu kali menggunakan spesi campuran 1 : 3 b. Batu yang digunakan harus batu kali belah, atau batu gunung belah, kuat, bersih tidak porous dan tidak retak. c. Pasir yang digunakan sebagai campuran spesi harus pasir berkualitas baik, bersih dari kotoran yang dapat merusak konstruksi dan berkadar Lumpur maksimum 5 %. d. Air yang digunakan harus bersih dari segala kotoran yang dapat merusak konstruksi. e. Semen yang digunakan harus jenis PC. f. Batu yang dipasang harus dibasahi secara merata sampai jenuh sebelum dipasang. g. Pemasangan batu kali harus dengan baik, saling mengikat satu sama lain. h. Pemasangan batu kali harus menghindari ronggarongga yang terlalu banyak diantara pasangan batu kali. 6

BAB III SPESIFIKAS TEKNIS. Pasal 1 Penjelasan Umum

BAB III SPESIFIKAS TEKNIS. Pasal 1 Penjelasan Umum BAB III SPESIFIKAS TEKNIS Pasal 1 Penjelasan Umum 1. Pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah Pembangunan Drainase Lokasi pekerjaan : a. Lanjutan Pembangunan Drainase Kel. Baliase Kec. Masamba P : 643 M

Lebih terperinci

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) Dalam merencanakan suatu proyek, adanya rencana anggaran biaya merupakan hal yang tidak dapat diabaikan. Rencana anggaran biaya disusun berdasarkan dimensi dari bangunan

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY ( BOQ)

BILL OF QUANTITY ( BOQ) PEMERINTAH KOTA PEKANBARU DINAS PERUMAHAN PEMUKIMAN DAN CIPTA KARYA Jalan Datuk Setia Maharaja No. 2 Pekanbaru Telp (0761) 571524 571530 BILL OF QUANTITY ( BOQ) BELAKANG PERUM BUKIT BARISAN BLOK A MENUJU

Lebih terperinci

DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN

DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN TAHUN ANGGARAN : 2011 No. Uraian Pekerjaan Satuan Volume Harga Satuan Harga 1 2 3 5 6 I. PERSIAPAN 1 Pek. Pembongkaran dan Pembersihan Lokasi Ls 1,000 2 Pek. Pengukuran

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN ANALISA BIAYA KONSTRUKSI PEKERJAAN PERSIAPAN SNI.01.2.6.1 1 m² Membersihkan lapangan dengan peralatan 0,1000 Oh Pekerja Rp. - - 0,0500 Oh Mandor Rp. - - SNI.01.2.6.

Lebih terperinci

BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) 6.1. Perhitungan Volume Pekerjaan Tabel 6.1 Perhitungan Volume Pekerjaan 136 137 138 139 140 141 142 143 144 145 6.2. Harga Satuan dan Upah Tabel 6.2 Daftar Harga Upah

Lebih terperinci

PEKERJAAN JUMLAH HARGA

PEKERJAAN JUMLAH HARGA REKAPITULASI KEGIATAN PEKERJAAN TAHUN ANGGARAN LOKASI : BANTUAN SOSIAL DEPUTI 5 KEMENTRIAN PDT : PEMBANGUNAN DERMAGA JETI : 2012 : DESA MOASI KECAMATAN TOWEA KABUPATEN MUNA No. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH

Lebih terperinci

DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA BILL OF QUANTITY (BOQ) DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA Kegiatan : Pembangunan Embung Teknis Lokasi : Desa Lookeu, Kecamatan Tasifeto Barat Kab. Belu Tahun Ang. : 2016 HARGA SATUAN PEKERJAAN ( Rp. ) JUMLAH HARGA

Lebih terperinci

ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPD-ULP/POKJA-PASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013

ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPD-ULP/POKJA-PASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013 ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPDULP/POKJAPASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013 UNTUK PENGADAAN PEKERJAAN PEMBANGUNAN SMPN SATU ATAP (SATAP) SUNGAI LAUT KEC. TANAH MERAH KELOMPOK KERJA (POKJA)

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 7394:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 7394:2008 Daftar

Lebih terperinci

URAIAN. Tenaga Oh Tukang 90, Oh Kepala Tukang 110, Oh Pekerja 75, Oh Mandor 120,000.

URAIAN. Tenaga Oh Tukang 90, Oh Kepala Tukang 110, Oh Pekerja 75, Oh Mandor 120,000. NO URAIAN HARGA SATUAN (RP) I PEKERJAAN PERSIAPAN 1 M' Pasangan Bouwplank + Pengukuran 0.012 M3 Kayu kls.iv 5/7 1,600,000.00 0.007 Btg Kayu kls.iv papan 1,300,000.00 0.020 Kg Paku biasa 18,000.00 0.100

Lebih terperinci

REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI

REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) PROGRAM : PENINGKATAN EFISIENSI PERDAGANGAN DALAM NEGERI KEGIATAN : PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PASAR PEKERJAAN : PEMBANGUNAN PASAR LELANG KARET LOS 15 X

Lebih terperinci

R E K A P I T U L A S I BILL OF QUANTITY (BOQ)

R E K A P I T U L A S I BILL OF QUANTITY (BOQ) R E K A P I T U L A S I BILL OF QUANTITY (BOQ) PEKERJAAN KECAMATAN BALAESANG TAHUN ANGGARAN : 2012 NO. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA ( Rp) I. PEKERJAAN PERSIAPAN 750,000.00 II. III. IV. PEKERJAAN JEMBATAN

Lebih terperinci

KOP PERUSAHAAN R E K A P I T U L A S I

KOP PERUSAHAAN R E K A P I T U L A S I KOP PERUSAHAAN R E K A P I T U L A S I Pekerjaan : Pembangunan Gedung Perpustakaan SD Negeri 1 Gumanano Lokasi : Kecamatan Mawasangka Tahun Anggaran : 2016 NO JUMLAH (Rp.) 1 2 3 I PEKERJAAN PENDAHULUAN

Lebih terperinci

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN DAFTAR SATUAN ANALISA PEKERJAAN No SATUAN UPAH BAHAN A PEKERJAAN PERSIAPAN 1 PEMASANGAN BOWPLANK/ 10 M' 0,01000 Kepala Tukang 0,10000 Tukang 0,10000 Pekerja 0,05000 Mandor 0,01200 M3 Balok Klas IV 0,02000

Lebih terperinci

REKAPITULASI BOQ. JENIS PEKERJAAN ( Rp. ) Jumlah Konstruksi PPN 10 % Jumlah Semua Dibulatkan

REKAPITULASI BOQ. JENIS PEKERJAAN ( Rp. ) Jumlah Konstruksi PPN 10 % Jumlah Semua Dibulatkan REKAPITULASI BOQ KEGIATAN : PEMBANGUNAN SALURAN DRAINASE / GORONG-GORONG PEKERJAAN : PENINGKATAN SALURAN DRAINASE Jl. KUSUMA BANGSA LOKASI : KEL. PANJANG WETAN KEC. PEKALONGAN UTARA KOTA PEKALONGAN TH.

Lebih terperinci

Revisi SNI T C. Daftar isi

Revisi SNI T C. Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... iii Pendahuluan... iv 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA Kegiatan : 0 PEKERJAAN : PENGEMBANGAN PENETASAN LOKASI : BPTU KDI KEC. TAMBANG ULANG NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH (Rp) I. PEKERJAAN PERSIAPAN II. PEKERJAAN TANAH DAN PONDASI

Lebih terperinci

REKAPITULASI KEGIATAN : PEMBANGUNAN HALAMAN DAN JALAN LINGKUNGAN KANTOR BPKP PERWAKILAN RIAU LOKASI : JL.JENDERAL SUDIRMAN PEKANBARU

REKAPITULASI KEGIATAN : PEMBANGUNAN HALAMAN DAN JALAN LINGKUNGAN KANTOR BPKP PERWAKILAN RIAU LOKASI : JL.JENDERAL SUDIRMAN PEKANBARU REKAPITULASI KEGIATAN : PEMBANGUNAN HALAMAN DAN JALAN LINGKUNGAN KANTOR BPKP PERWAKILAN RIAU NO A B (RP) C I II III Pek.Persiapan Pek. Halaman dan Jalan Lingkungan Pek. Pembersihan Akhir PPn 10 % TOTAL

Lebih terperinci

ANALISA HARGA SATUAN KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2016

ANALISA HARGA SATUAN KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2016 - 1 - LAMPIRAN II : KEPUTUSAN ALIKOTA MADIUN NOMOR : 050-401.012/ /2015 TANGGAL : ANALISA KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2016 KODE BARANG URAIAN KEGIATAN KOEF 2.01 HSPK FISIK

Lebih terperinci

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR BAB V 5.1 Daftar Harga Satuan Bahan dan Daftar Upah Tenaga Kerja RAB memuat analisa harga satuan pekerjaan struktur yang dihitung secara konvensional. Data harga satuan upah dan bahan di ambil dari Daftar

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN PEMBANGUNAN TAMAN REKREASI DAN OLAHRAGA KOTA CIMAHI

RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN PEMBANGUNAN TAMAN REKREASI DAN OLAHRAGA KOTA CIMAHI RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN PEMBANGUNAN TAMAN REKREASI DAN OLAHRAGA KOTA CIMAHI HARGA SATUAN JUMLAH HARGA NO URAIAN PEKERJAAN SAT VOL ( Rp ) ( Rp ) 1 2 3 4 5 6 I Pekerjaan Persiapan 1. Pasang bouwplank

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN Pekerjaan : Pemeliharaan Lahan Parkir Dosen dan Mahasiswa Politeknik Negeri Banjarmasin Lokasi : Banjarmasin Tahun Angga : 2012 No. 1 Pengukuran dan Pemasangan Bowplank

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012

DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012 DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 202 Wilayah Jember NO. JENIS PEKERJAAN BAHAN UPAH JUMLAH BULAT 2 B. PEKERJAAN TANAH Analisa SNI Dinas PU. Cipta Karya

Lebih terperinci

BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) G.Jaminan Penawaran;

BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) G.Jaminan Penawaran; BERITA ACARA ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN Nomor : 16.add/POKJA-DISDIK/2014 Hari/Tanggal : Senin/10 Maret 2014 Nama Paket Pekerjaan : Pembangunan Pagar TK Kasih Ibu (Kuala Umo) Tempat : Laman http://www.lpse.simeuluekab.go.id

Lebih terperinci

VOLUME. A. Instalasi Air Jl. Masamba Affair/Jl. A. Baso Rahim 1 Pengadaan Pipa PVC S. 12,5 Ø2" M' Pemasangan Pipa PVC Ø2" 500.

VOLUME. A. Instalasi Air Jl. Masamba Affair/Jl. A. Baso Rahim 1 Pengadaan Pipa PVC S. 12,5 Ø2 M' Pemasangan Pipa PVC Ø2 500. REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PEKERJAAN : PENGADAAN DAN PEMASANGAN PIPA TERTIER IKK MASAMBA LOKASI : KECAMATAN MASAMBA KAB. LUWU UTARA PROPINSI : SULAWESI SELATAN T.A : 2014 NO URAIAN PEKERJAAN

Lebih terperinci

REKAPITULASI. JUMLAH HARGA (Rp) URAIAN PEKERJAAN

REKAPITULASI. JUMLAH HARGA (Rp) URAIAN PEKERJAAN Pekerjaan : Pembangunan Jembatan Gantung Lokasi : Korong Wonorejo, Jorong Sungai Lambai, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan Tahun Anggaran : 2017 REKAPITULASI NO URAIAN

Lebih terperinci

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1. Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rencana anggaran biaya (RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan

Lebih terperinci

PR 1 MANAJEMEN PROYEK

PR 1 MANAJEMEN PROYEK PR 1 MANAJEMEN PROYEK Suatu bagian gedung 2 lantai menggunakan struktur beton bertulang seperti ditunjukkan pada lampiran. Data-data teknis struktur bangunan adalah sebagai berikut : Luas bangunan : 5

Lebih terperinci

BILL Of QUANTITY ( B.Q )

BILL Of QUANTITY ( B.Q ) PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BENGKALIS BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN Jalan Antara Bengkalis RENCANA ANGGARAN BIAYA BILL Of QUANTITY ( B.Q ) KEGIATAN : Pembangunan Gedung Kantor TAHUN ANGGARAN 2013

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN DAFTAR ANALISA PEKERJAAN ( BERDASARKAN SNI ) 1. Mengali 1 M3 tanah lumpur sedalam 1 meter Tenaga Kerja - Pekerja OH 1,200 - - Mandor OH 0,045-2. Satu ( 1 ) Batang pasangan cerucuk kayu bulat dia 10-15

Lebih terperinci

Lampiran A...15 Bibliografi...16

Lampiran A...15 Bibliografi...16 Daftar isi Daftar isi...i Prakata...iii Pendahuluan...iv 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan pekerja

Lebih terperinci

KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN. Jumlah Harga No. Divisi Uraian Pekerjaan (Rupiah)

KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN. Jumlah Harga No. Divisi Uraian Pekerjaan (Rupiah) KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN INSTANSI : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI KEPULAUAN RIAU PROGRAM : KESEJARAHAN, KEPURBAKALAAN DAN PERMUSEUMAN KEGIATAN

Lebih terperinci

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1 PERHITUNGAN VOLUME PEKERJAAN Tabel 8.1 Perhitungan volume pekerjaan No Uraian Volume Satuan I Pekerjaan Persiapan 1 Direksi Keet 4.00 6.00 Luas = 6 x 4 = 24 m 2 24.00

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN DAFTAR ANALISA PEKERJAAN SATUAN HARGA Harga Harga I PEKERJAAN PERSIAPAN 1.4 1 M' Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank 0.012 M 3 Kayu 5/7 kelas III 0.020 Kg Paku Biasa 0.007 M 3 Kayu Papan 3/20 0.100 Oh

Lebih terperinci

OWNERS ESTIMATE. : Pembangunan Saran Pendidikan Islam pada Madrasah : Pembangunan Pagar Sekolah MIN Koya Barat. Tahun Anggaran : 2015

OWNERS ESTIMATE. : Pembangunan Saran Pendidikan Islam pada Madrasah : Pembangunan Pagar Sekolah MIN Koya Barat. Tahun Anggaran : 2015 OWNERS ESTIMATE Kegiatan : Pembangunan Saran Pendidikan Islam pada Madrasah Pekerjaan : Pembangunan Pagar Sekolah MIN Koya Barat Lokasi Pekerjaan : Jl. Abepura 2 Koya Barat Sumber Dana : APBN Tahun Anggaran

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN SNI 03-6.13 PERSIAPAN I.1. 1 m3 Bongkaran beton bertulang 6.6670 Oh Pekerja @Rp 0.00 Rp. 0.00 0.3330 Oh Kepala tukang @Rp 0.00 Rp. 0.00 0.3330 Oh Mandor @Rp 0.00 Rp. 0.00 Alat

Lebih terperinci

BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR VI.I. Daftar Harga Satuan Bahan dan Daftar Upah Tenaga Kerja RAB memuat analisa harga satuan pekerjaan struktur yang dihitung secara konvensional. Data harga satuan

Lebih terperinci

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN. Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015. Tanggal : 22 Juli untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN. Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015. Tanggal : 22 Juli untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015 Tanggal : 22 Juli 2015 untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT Kelompok Kerja II Konstruksi Unit Layanan Pengadaan PEMERINTAH

Lebih terperinci

REKAPITULASI BIAYA NO URAIAN SUB TOTAL

REKAPITULASI BIAYA NO URAIAN SUB TOTAL REKAPITULASI BIAYA KEGIATAN : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR PEKERJAAN : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR TAHAP III LOKASI : BINCAU MARTAPURA KABUPATEN BANJAR NO URAIAN SUB TOTAL I. PEKERJAAN PERSIAPAN Rp. II. PEKERJAAN

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 2835:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 2835:2008 Daftar

Lebih terperinci

Lampiran A. Koefisien tenaga kerja dan koefisien bahan

Lampiran A. Koefisien tenaga kerja dan koefisien bahan Lampiran A Koefisien tenaga kerja dan koefisien bahan Berikut ini koefisien tenaga kerja, koefisien bahan dan koefisien alat untuk menghitung HSP bidang ipta Karya, yang terdiri dari 6 kelompok pekerjaan:

Lebih terperinci

METODE PELAKSANAAN D.I. BONDUKUH.

METODE PELAKSANAAN D.I. BONDUKUH. METODE PELAKSANAAN Kegiatan : Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Kabupaten Karanganyar Tahun Anggaran 2016 Pekerjaan : Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. BONDUKUH. Lokasi : Desa Tlobo, Kecamatan Jatiyoso. Target

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA

RENCANA ANGGARAN BIAYA RENCANA ANGGARAN BIAYA KEGIATAN : PEMBANGUNAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TAHUN ANGGARAN 2011 PEKERJAAN : PEMBANGUNAN PERPUSTAKAN DAN MOBILER SDN 004 RAMBAH LOKASI : KEC. RAMBAH KAB. ROKAN HULU HARGA SATUAN JUMLAH

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA BIAYA KONSTRUKSI

DAFTAR ANALISA BIAYA KONSTRUKSI DAFTAR ANALISA BIAYA KONSTRUKSI 1 SNI 03-2835-2002 PEKERJAAN PERSIAPAN PA 6,8 1 m² Membersihkan lapangan dan perataan SNI 03-2835-2002 / 6.8 Upah Pekerja 0,100 Oh x Rp 0 = Rp 0,00 Mandor 0,005 Oh x Rp

Lebih terperinci

REKAPITULASI : PERENC. REHAB/PEMELIHARAAN JALAN POROS UPT TANJUNG AGUNG

REKAPITULASI : PERENC. REHAB/PEMELIHARAAN JALAN POROS UPT TANJUNG AGUNG REKAPITULASI KEGIATAN : REHAB/PEMELIHARAAN JALAN POROS UPT TANJUNG AGUNG PANJANG 3,3 KM PEKERJAAN : PERENC. REHAB/PEMELIHARAAN JALAN POROS UPT TANJUNG AGUNG PANJANG 3,3 KM LOKASI : UPT TANJUNG AGUNG KABUPATEN

Lebih terperinci

No. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH

No. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH R E K A P I T U L A S I PROYEK : PEMBUATAN PAGAR PASAR CIMINDI KEGIATAN : PENGAMANAN FISIK ASET PASAR MILIK PEMKOT LOKASI : KOTA CIMAHI TAHUN : 2012 REKAPITULASI No. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH I II III IV

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 5. Pekerjaan Pasangan ICS 93.010 BIDANG SUMBER DAYA AIR S

Lebih terperinci

KOEFISIEN SATUAN UPAH (A) BAHAN (B) (A + B) SATUAN. (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) 3. Jumlah

KOEFISIEN SATUAN UPAH (A) BAHAN (B) (A + B) SATUAN. (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) 3. Jumlah BIDANG PENGAIRAN DINAS PEKERJAAN UMUM KEGIATAN : DAFTAR ANALISA SATUAN JENIS PEKERJAAN Pembangunan Turap/ Talud/Bronjong KABUPATEN TOBA SAMOSIR PEKERJAAN : 0 NOMOR : SUB SEKTOR : PROGRAM : LOKASI : 0 KODE

Lebih terperinci

REKAPITULASI NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA A PEKERJAAN PERSIAPAN - B PEKERJAAN TANAH - C PEKERJAAN PASANGAN - D PEKERJAAN BETON -

REKAPITULASI NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA A PEKERJAAN PERSIAPAN - B PEKERJAAN TANAH - C PEKERJAAN PASANGAN - D PEKERJAAN BETON - INTANSI REKAPITULASI : DINAS PU DAN PERUMAHAN KOTANJARBARU Tahun 2009 NO URAIAN JUMLAH HARGA A PERSIAPAN - B TANAH - PASANGAN - D BETON - E AT-ATAN - F LAIN-LAIN - JUMLAH - DIBULATKAN.. - RENANA ANGGARAN

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY ( BQ )

BILL OF QUANTITY ( BQ ) BILL OF QUANTITY ( BQ ) KEGIATAN PAKET LOKASI : PENAMBAHAN RUANG KELAS SEKOLAH : PEMBANGUNAN RKB SDN 017 TANDUN : KEC. TANDUN HARGA SATUAN JUMLAH HARGA NO URAIAN PEKERJAAN VOLUME ( Rp ) ( Rp ) A B C D

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY (BQ)

BILL OF QUANTITY (BQ) BILL OF QUANTITY (BQ) Rekapitulasi Program : Wajib Belajar Pendidikan Sembilan Tahun Lokasi : SMP N 1 Palmatak Kec.Palmatak NO URAIAN PEKERJAAN Rp. HARGA I PEKERJAAN PENDAHULUAN Rp. II PEKERJAAN GALIAN

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA PROGRAM : PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN JARINGAN IRIGASI, RAWA DAN PENGAIRAN LAINNYA KEGIATAN : PEMELIHARAAN DAERAH IRIGASI PEKERJAAN : PEMELIHARAAN DAERAH IRIGASI MENU

Lebih terperinci

Addendum dokumen pengadaan dapat diambil dalam aplikasi SPSE melalui website (Addendum dokumen BoQ kosong).

Addendum dokumen pengadaan dapat diambil dalam aplikasi SPSE melalui website  (Addendum dokumen BoQ kosong). PEMERINTAH KOTA BAUBAU SEKRETARIAT DAERAH UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG JASA Gd. Maedani Lt. 1, Jln. Sijawangkati No. - Website: setda.baubaukota.go.id Email:ulp@baubaukota.go.id; ulp.baubaukota@gmail.com

Lebih terperinci

REKAPITULASI. : Pembangunan Tembok Penahan Tebing Kabupaten Kuningan. P e k e r j a a n : Tebing : 71,50 m' Sungai Cisrigading

REKAPITULASI. : Pembangunan Tembok Penahan Tebing Kabupaten Kuningan. P e k e r j a a n : Tebing : 71,50 m' Sungai Cisrigading REKAPITULASI Biaya No. Jenis Pekerjaan Rp. 1 2 3 I. PEKERJAAN PERSIAPAN II. III. PEKERJAAN POKOK 2.1. Pekerjaan Tebing PEKERJAAN PEMBANTU JUMLAH PPN 10 % JUMLAH + PPN DIBULATKAN Terbilang : ## ## RENCANA

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T. xx-200x.a RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 4: Beton dan Bekisting ICS 93.010 BIDANG

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR 6. BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR RAB memuat analisa harga satuan pekerjaa struktur yang dihitung secara konvesional. Data harga satuan upah dan bahan diambil dari harga satuan pekerjaan Bahan

Lebih terperinci

REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA KEGIATAN : PEKERJAAN : DESA : KECAMATAN : KABUPATEN : TA. : NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA 1 I PEKERJAAN PERSIAPAN Rp. II PEKERJAAN SALURAN III PEKERJAAN LAIN-LAIN

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR LANJUTAN PEMBANGUNAN RUANG KELAS BELAJAR SD NEGERI 58 BANDA ACEH TAHUN ANGGARAN 2010 NO A URAIAN PEKERJAAN B JUMLAH HARGA ( ) C I. PEKERJAAN PERSIAPAN II.

Lebih terperinci

SYARAT SYARAT TEKNIS PEKERJAAN. Pasal 1 PENJELASAN UMUM

SYARAT SYARAT TEKNIS PEKERJAAN. Pasal 1 PENJELASAN UMUM SYARAT SYARAT TEKNIS PEKERJAAN Pasal 1 PENJELASAN UMUM 1. Pekerjaan yang dilaksanakan adalah Pemasangan Paving Blok Jalan Lingkungan. 1. Pekerjaan harus dikerjakan sesuai dengan : Rencana Kerja dan Syarat-syarat

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN UPAH BAHAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN UPAH BAHAN CIVIL. ENGINEERING Jalan Kabayan No. 50 Sumbawa Besar DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN UPAH BAHAN SNVT : PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN PROV. NTB KEGIATAN : PELAKSANAANPENATAAN BANGUNANDAN LINGKUNGAN PROV.

Lebih terperinci

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1 BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA Daftar Kuantitas dan Harga - 1 DAFTAR RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) KEGIATAN : Pengelolaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane PEKERJAAN LOKASI : DI.

Lebih terperinci

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP.

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP. ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP.TTE-2014 Pada hari ini Kamis tanggal Dua Puluh Empat bulan April tahun

Lebih terperinci

DINAS PERHUBUNGAN DAN KOMINFO

DINAS PERHUBUNGAN DAN KOMINFO PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN DINAS PERHUBUNGAN DAN KOMINFO TAHUN ANGGARAN 2015 RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT (RKS) PEMBANGUNAN TAMBATAN PERAHU KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN VOLUME = 104,85 M 1

Lebih terperinci

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN KOTA CIMAHI

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN KOTA CIMAHI ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN KOTA CIMAHI NO. URAIAN KOEF SAT. TOTAL 1 1 M2 PEK. PENGUKURAN KEMBALI (SITE) Tukang Batu 0,0100 org P e k e r j a 0,0200 org Peralatan 0,5000 lot 2 1 M1 PEK. PASANGAN BOUWPLANK

Lebih terperinci

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BOQ)

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BOQ) PEKERJAAN : PEMBANGUNAN GEDUNG PERTEMUAN KANTOR BADAN KETAHANAN PANGAN (BKP) KAB. DONGGALA LOKASI : KEL. GUNUNG BALE KEC. BANAWA KAB. DONGGALA TAHUN ANGGARAN : 2013

Lebih terperinci

II. SYARAT-SYARAT PELAKSANAAN

II. SYARAT-SYARAT PELAKSANAAN II. SYARAT-SYARAT PELAKSANAAN PEKERJAAN PEMBERSIHAN a. Lokasi kegiatan harus dibersihkan dari segala pohon-pohon, semak-semak, sampah dan bahan lain yang mengganggu dan bahan-bahan itu harus dibuang, kecuali

Lebih terperinci

ANALISA PEKERJAAN. KELOMPOK PERSIAPAN 1. Analisa Pembersihan lapangan /M2 UPAH : 0,1000 Pekerja Rp. Rp. 0,0500 Mandor Rp. Rp. Rp.

ANALISA PEKERJAAN. KELOMPOK PERSIAPAN 1. Analisa Pembersihan lapangan /M2 UPAH : 0,1000 Pekerja Rp. Rp. 0,0500 Mandor Rp. Rp. Rp. ANALISA PEKERJAAN KEGIATAN PEKERJAAN L O K A S I : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR : PENGGANTIAN PAGAR DAN PEMBANGUNAN GAPURA KANTOR DPRD PASAMAN : KECAMATAN LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN KELOMPOK PERSIAPAN

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 8. Pekerjaan Pintu Air ICS 93.010 BIDANG SUMBER DAYA AIR S

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone MEDAN

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone MEDAN PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone 4156000 MEDAN BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIJZING ) Nomor: BA-08/PPBJ/SETDA-SU/PU-PK/2012

Lebih terperinci

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BQ)

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BQ) REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BQ) Kegiatan Nama Paket Prop / Kec / Kota : Pembangunan / Peningkatan Infrastruktur : Semenisasi JL. Bumi Putra Uk. 381 x 3 M dan JL.Family Uk.305 x 3 M Kelurahan Bangsal

Lebih terperinci

SPESIFIKASI TEKNIS. Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN

SPESIFIKASI TEKNIS. Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN SPESIFIKASI TEKNIS Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN 1. Nama Kegiatan : Penataan Listrik Perkotaan 2. Nama pekerjaan : Penambahan Lampu Taman (65 Batang) 3. Lokasi : Pasir Pengaraian Pasal 2 PEKERJAAN

Lebih terperinci

HARGA SATUAN UPAH KERJA HARGA BAHAN JUMLAH

HARGA SATUAN UPAH KERJA HARGA BAHAN JUMLAH ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN : PERENCANAAN PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR DAN INFRASTRUKTUR KEBUN PERCOBAAN BALAI PENELITIAN PERTANIAN LAHAN RAWA LOKASI : BALENDEAN KAB. BARITO KUALA No. URAIAN HARGA SATUAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TARAKAN UNIT LAYANAN PENGADAAN JALAN PULAU KALIMANTAN NOMOR 1 T A R A K A N

PEMERINTAH KOTA TARAKAN UNIT LAYANAN PENGADAAN JALAN PULAU KALIMANTAN NOMOR 1 T A R A K A N PEMERINTAH KOTA TARAKAN UNIT LAYANAN PENGADAAN JALAN PULAU KALIMANTAN NOMOR 1 T A R A K A N POKJA JASA KONSTRUKSI BERITA ACARA Addendum Dokumen Pengadaan Nomor: 02.D/ADD.DOC/POKJA-GEDUNG SEKOLAH/DISDIK/VI/2013

Lebih terperinci

RSNI Rancangan Standar Nasional Indonesia

RSNI Rancangan Standar Nasional Indonesia RSNI T-12-2002 RSNI Rancangan Standar Nasional Indonesia Analisa Biaya Konstruksi (ABK) bangunan gedung dan perumahan pekerjaan persiapan DEPATEMEN PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH Daftar Isi Daftar Isi...

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA PROGRAM KEGIATAN PEKERJAAN LOKASI : PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN HUTAN : PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA OPERASIONAL KPHL DAN KPHP (DAK DAN PENDAMPING : PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA (PROCUREMENT UNIT) Jl. Jend. A. Yani No. 12 Amuntai Telp/fax : 0527-62471 PENJELASAN TAMBAHAN pertanyaan : Dalam Daftar

Lebih terperinci

ANALISA BIAYA KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG DAN PERUMAHAN SNI ( STANDAR NASIONAL INDONESIA ) BUNTOK DAN SEKITARNYA

ANALISA BIAYA KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG DAN PERUMAHAN SNI ( STANDAR NASIONAL INDONESIA ) BUNTOK DAN SEKITARNYA ANALISA BIAYA KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG DAN PERUMAHAN SNI ( STANDAR NASIONAL INDONESIA ) BUNTOK DAN SEKITARNYA No ANALIS URAIAN PEKERJAAN HARGA SAT. I. PEKERJAAN PENDAHULUAN/PERSIAPAN 1 SNI.01.1.6 1 M'

Lebih terperinci

Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA >

Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA > Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA > GSF-Aceh. Didalam Pelaksanaan Proyek, metode pelaksanaan sangat penting dilaksanakan, hal ini untuk mengetahui

Lebih terperinci

RINCIAN KEBUTUHAN BAHAN DAN UPAH. Volume

RINCIAN KEBUTUHAN BAHAN DAN UPAH. Volume RINCIAN KEBUTUHAN BAHAN DAN UPAH Kegiatan Jenis VOLUME : 99 m Lokasi : DUSUN PULONASIR RT 03 RW 06 Jumlah Dana : Rp 42,490,000 Kebutuhan Bahan, Alat & Koef. Harga Satuan Jumlah Harga Pekerjaan Upah Jumlah

Lebih terperinci

HARGA SATUAN POKOK KEGIATAN (HSPK)

HARGA SATUAN POKOK KEGIATAN (HSPK) NOMOR : TANGGAL : NOMOR URAIAN KEGIATAN Koef. A BANGUNAN GEDUNG 24.01 Pekerjaan Persiapan & Tanah 24.01.01.01 Pembuatan Bouwplank /Titik Titik 23.02.04.01.01.F Mandor 0.0045 Orang Hari 158,000.00 711.00

Lebih terperinci

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1 BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA Daftar Kuantitas dan Harga - 1 DAFTAR RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) KEGIATAN PEKERJAAN LOKASI : Pengelolaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane : DAK

Lebih terperinci

LAMPIRAN V KOP SURAT PERUSAHAAN REKAPITULASI

LAMPIRAN V KOP SURAT PERUSAHAAN REKAPITULASI LAMPIRAN V KOP SURAT PERUSAHAAN REKAPITULASI KEGIATAN : PEMELIHARAAN GEDUNG KANTOR BPTP SULAWESI TENGAH PEKERJAAN : RENOVASI PAGAR SAMPING KANTOR BPTP SULAWESI TENGAH LOKASI : JLN. LASOSO NO. 62 BIROMARU

Lebih terperinci

No. PEKERJAAN JUMLAH HARGA (Rp.) KET. 2 I. PEKERJAAN PENDAHULUAN II. PEKERJAAN PERSIAPAN III. PEKERJAAN SALURAN

No. PEKERJAAN JUMLAH HARGA (Rp.) KET. 2 I. PEKERJAAN PENDAHULUAN II. PEKERJAAN PERSIAPAN III. PEKERJAAN SALURAN REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS Lokasi : Kecamatan Sei Balai Kabupaten : Batu Bara Provinsi : Sumatera Utara No. PEKERJAAN JUMLAH HARGA (Rp.) KET. 1 2 I. PEKERJAAN PENDAHULUAN II. PEKERJAAN PERSIAPAN III.

Lebih terperinci

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN HARGA UPAH HARGA NO SNI KODE ANALISA PEKERJAAN SATUAN PEKERJA BAHAN JUMLAH (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) A. PEKERJAAN TANAH 1 03-2835-2008 6.1 1 M3 Galian tanah biasa sedalam 1

Lebih terperinci

LAMPIRAN II : KEPUTUSAN WALIKOTA MADIUN NOMOR : / 279 /2017 TANGGAL : 18 Desember 2017

LAMPIRAN II : KEPUTUSAN WALIKOTA MADIUN NOMOR : / 279 /2017 TANGGAL : 18 Desember 2017 LAMPIRAN II : KEPUTUSAN WALIKOTA MADIUN NOMOR : 050.401.012 / 279 /2017 TANGGAL : 18 Desember 2017 ANALISA HARGA SATUAN KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2018 KODE BARANG URAIAN

Lebih terperinci

1 Membangun Rumah 2 Lantai. Daftar Isi. Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii\ Tugas Struktur Utilitas II PSDIII-Desain Arsitektur Undip

1 Membangun Rumah 2 Lantai. Daftar Isi. Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii\ Tugas Struktur Utilitas II PSDIII-Desain Arsitektur Undip Daftar Isi Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii\ Kata Pengantar Pedoman Teknis Rumah berlantai 2 dilengkapi dengan Metode dan Cara Perbaikan Kerusakan ini dipersiapkan oleh Panitia D-III Arsitektur yang

Lebih terperinci

D O K U M E N P E N G A D A A N Nomor : SDP.BOR.239.LPSE/ULP_POKJA I/LMD/IV/2017 Tanggal : 17 April 2017

D O K U M E N P E N G A D A A N Nomor : SDP.BOR.239.LPSE/ULP_POKJA I/LMD/IV/2017 Tanggal : 17 April 2017 Republik Indonesia Standar Dokumen Pengadaan Secara Elektronik Pengadaan Pekerjaan Konstruksi - Metode e-lelang Pemilihan Langsung dengan Pascakualifikasi - Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Lebih terperinci

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN Pelaksanaan suatu pembangunan tidak terlepas dari anggaran biaya yang diperlukan. Untuk suatu proyek, diperlukan jadwal yang efektif dan efisien sehingga

Lebih terperinci

Addendum dokumen pengadaan dapat diambil dalam aplikasi SPSE melalui website Addendum dokumen berupa Gambar Rencana.

Addendum dokumen pengadaan dapat diambil dalam aplikasi SPSE melalui website  Addendum dokumen berupa Gambar Rencana. PEMERINTAH KOTA BAUBAU SEKRETARIAT DAERAH UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG JASA Gd. Maedani Lt. 1, Jln. Sijawangkati No. - Website: setda.baubaukota.go.id Email:ulp@baubaukota.go.id; ulp.baubaukota@gmail.com

Lebih terperinci

Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. KABUPATEN LAN DAK PEMERINTAH KABUPATEN LANDAK KANTOR LAYANAN PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH Alamat: Jl. Ngabang-Pontianak Km.2 Pos 78357 email: klpbj.landak@gmail.com N G A B A N G Ngabang, 31 Mei

Lebih terperinci

BAB IV HASIL & ANALISIS. Pada proyek pembangunan rusunawa 4 lantai ini penulis memiliki beberapa. Bangunan berupa bangunan bertingkat 4 lantai

BAB IV HASIL & ANALISIS. Pada proyek pembangunan rusunawa 4 lantai ini penulis memiliki beberapa. Bangunan berupa bangunan bertingkat 4 lantai BAB IV HASIL & ANALISIS 4.1 Metode Konstruksi Pada proyek pembangunan rusunawa 4 lantai ini penulis memiliki beberapa kondisi kriteria proyek sebagai berikut : Bangunan berupa bangunan bertingkat 4 lantai

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY (BOQ)

BILL OF QUANTITY (BOQ) BILL OF QUANTITY (BOQ) KEGIATAN : Pembangunan Jembatan PEKERJAAN : Pemb. Jembatan Gantung Desa Omu LOKASI : Desa Omu Kec. Gumbasa TAHUN ANGGARAN : 2012 No URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA I. PEKERJAAN PERSIAPAN

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) KEGIATAN PEKERJAAN : Penataan Lingkungan dan Kantor : Rehab Atap Bangunan Kantor dan Pavingisasi Halaman Kantor LOKASI : Kecamatan Kandangserang TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

B-Q. URAIAN PEKERJAAN VOLUME ANALISA SATUAN (Rp)

B-Q. URAIAN PEKERJAAN VOLUME ANALISA SATUAN (Rp) BQ Nama Kegiatan : Pembangunan Saluran Drainase /Gorong Gorong Kabupaten Kaur Lokasi : Kecamatan Kaur Utara Kabupaten Kaur Sumber Dana : Dana Alokasi Umum( DAU) Tahun Anggaran : 216 HARGA No. URAIAN PEKERJAAN

Lebih terperinci

METODA PELAKSANAAN. CV. SABATA UTAMA Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Tangan-Tangan

METODA PELAKSANAAN. CV. SABATA UTAMA Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Tangan-Tangan METODA PELAKSANAAN Nama Perusahaan : Nama Paket Pekerjaan : No. Paket : CV. SABATA UTAMA Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Tangan-Tangan 481625 Jangka waktu pelaksanaan : Metode pelaksanaan merupakan hal

Lebih terperinci

HASIL KOREKSI ARITMATIKA URAIAN PEKERJAAN SELISIH

HASIL KOREKSI ARITMATIKA URAIAN PEKERJAAN SELISIH HASIL KOREKSI ARITMATIKA PROGRAM : PERENCANAAN DAN SURVEY GEOLISTRIK SUMBER AIR TANAH YANG SIAP DIKONSUMSI MASYARAKAT PEKERJAAN : PERENCANAAN DAN SURVEY GEOLISTRIK SUMBER AIR TANAH LOKASI : DESA SURYA

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA PEMAGARAN TAMAN DI DIBAWAH FLY OVER KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN ANGGARAN 2013 NO URAIAN TOTAL (RP.) I. PERSIAPAN - II. PAGAR Terbilang : - JUMLAH TOTAL - PPN (10%)

Lebih terperinci

BAB V LAPORAN PROSES PENGAMATAN PELAKSANAAN PROYEK PEMBANGUNAN RUKO SETIABUDHI - BANDUNG

BAB V LAPORAN PROSES PENGAMATAN PELAKSANAAN PROYEK PEMBANGUNAN RUKO SETIABUDHI - BANDUNG BAB V LAPORAN PROSES PENGAMATAN PELAKSANAAN PROYEK PEMBANGUNAN RUKO SETIABUDHI - BANDUNG Dalam bahasan laporan mingguan proses pengamatan pelaksanaan proyek ini, praktikan akan memaparkan dan menjelaskan

Lebih terperinci

Selamat Datang MANDOR PEMBESIAN/ PENULANGAN BETON 1.1

Selamat Datang MANDOR PEMBESIAN/ PENULANGAN BETON 1.1 Selamat Datang MANDOR PEMBESIAN/ PENULANGAN BETON 1.1 PELATIHAN : DAFTAR MODUL Mandor Pembesian / Penulangan Beton NO. KODE JUDUL NO. REPRESENTASI UNIT KOMPETENSI 1. RCF - 01 UUJK, K3 dan Pengendalian

Lebih terperinci