DESAIN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL UNTUK MENGKAMPANYEKAN BAHAYA MEROKOK DI BALI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DESAIN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL UNTUK MENGKAMPANYEKAN BAHAYA MEROKOK DI BALI"

Transkripsi

1 ARTIKEL ILMIAH DESAIN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL UNTUK MENGKAMPANYEKAN BAHAYA MEROKOK DI BALI Oleh : NAMA : I DA BAGUS ASTARAN NIM : JURUSAN : DESAIN PROGRAM STUDI : DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT SENI INDONESIA DENPASAR 2013

2 ABSTRAK DESAIN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL UNTUK MENGKAMPANYEKAN BAHAYA MEROKOK DI BALI Ida Bagus Astaran Peringatan bahaya rokok sudah dituliskan disetiap bungkusan rokok yang berbunyi merokok dapat menyebabkan kanker, impotensi, serangan jantung, gangguan kehamilan dan janin. Tetapi masih tetap tidak dipedulikan oleh para remaja perokok. Ada pun masalah yang diangkat yaitu Bagaimana menentukan konsep desain dan Bagaimanakah merancang media yang efektif dan komunikatif dalam mengkampanyekan bahaya merokok. Dengan adanya permasalahan seperti itu digunakanlah metode-metode perancangan seperti pengumpulan data dan analisis data sehingga didapatkan suatu konsep perancangan modern simplicity. Dalam menentukan konsep desain komunikasi visual perlu dipertimbangkan teori - teori desain, teori sosial, prinsip desain, kriteria desain, serta mempertimbangkan keadaan calon konsumen seperti demografis, psikografis, sehingga akan terwujud media komunikasi visual yang efektif dan komunikatif. Sehingga Media promosi dapat membantu. memecahkan permasalahan yang terjadi di dalam mengkampanyekan bahaya merokok di Bali. Untuk mendapatkan rancangan media komunikasi yang efektif untuk mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali. Agar remaja di Bali sadar akan bahayanya merokok, diperlukan konsep dasar perancangan yang digunakan sebagai landasan perancangan media komunikasi visual yang dapat memberikan informasi yang tepat dan informatif yang sekaligus mampu untuk mempengaruhi khalayak sasaran. Kata kunci : Kampanye di Bali, Desain Komunikasi visual, Bahaya Merokok. 1

3 ABSTRACT VISUAL COMMUNICATION DESIGN FOR CAMPAIGNING SMOKING HAZARDS IN BALI Ida Bagus Astaran Cigarette warning is written in every cigarette pack that says smoking can cause cancer, impotence, heart disease, pregnancy and fetal disorders. But it still does not care about the young smokers. There is also the problem raised is How to determine the design concept and How to design an effective and communicative media in campaigning dangers of smoking. With the existence of such problems is used design methods such as data collection and analysis of data to obtain a concept of modern design simplicity.in determining the visual communication design concepts to consider theory - design theory, social theory, design principles, design criteria, and considering the state of potential consumers such as demographics, psychographics, so it will be realized that effective visual communication media and communicative. So the media campaign can help. solve problems that occur in the dangers of smoking campaign in Bali. To get the design of effective communication media for campaigning Danger Smoking in Bali. For teens in Bali are aware of the dangers of smoking, which takes the basic concept of design is used as the basis for the design of visual communication media that can provide accurate and informative information that is able to influence the target audience. Keywords: Campaign in Bali, Design Communication visual, Smoking Dangers 2

4 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terkadang kita kurang menyadari tentang bahaya merokok itu sendiri, padahal merokok dapat menyebabkan datangnya berbagai penyakit. Sekarang mari kita meneliti apa yang terjadi ketika Anda perlahan-lahan menghirup asap. Memasuki sistem pernapasan Anda dan menyebabkan iritasi pada lapisan mukosa lembut di paru-paru. Hal ini karena asap rokok terdiri dari campuran bahan kimia beracun seperti karbon dioksida, karbon monoksida dan nikotin yang sangat dapat membahayakan sistem pernapasan Anda. Setelah nikotin memasuki hati, ia mulai bertindak seperti obat dan merangsang sekresi glukosa darah. Anda dapat melihat bagaimana hanya satu tarik asap memiliki kapasitas untuk tidak hanya membahayakan kekebalan Anda, tetapi juga membuat jalan bagi benda asing seperti bakteri, virus, dan sejenisnya sehingga mengundang sejumlah penyakit. Perlu dicatat bahwa rokok tidak hanya mempengaruhi paru-paru, tetapi juga sebagian besar organ tubuh vital tubuh termasuk otak dan jantung. Untuk Menciptakan kepedulian dan kesadaran serta memberikan pengetahuan mengenai bahaya rokok pada remaja. Pesan yang akan disampaikan yaitu berupa pengertian umum mengenai bahaya merokok. Menyebarkan informasi mengenai berbagai macam penyakit yang diakibatkan oleh merokok. Tujuannya antara lain adalah mengajak target sasaran untuk melakukan tujuan-tujuan kampanye dengan cara menyebarkan informasi dan mengajak target sasaran untuk lebih peduli pada bahaya yang ditimbulkan oleh rokok. Mengingatkan kembali pada target sasaran akan pentingnya hidup sehat dengan menjauhi rokok. Penulis mengangkat Tema ini sebagai Desain Media Komunikasi Visual Untuk Mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali. 3

5 1.2 Rumusan Masalah Dengan memperhatikan latar belakang yang telah diuraikan diatas maka adapun rumusan masalah yang ingin disampaikan antara lain sebagai berikut; 1. Media apakah yang efektif untuk mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali Agar remaja di Bali sadar akan bahayanya merokok? 2. Bagaimana merancang media komunikasi visual yang tepat sebagai sarana dalam mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali? 2.2 Batasan Masalah Batasan masalah yang akan dibahas adalah media yang akan dibuat sebagai sarana kampanye agar terlihat lebih menarik karena berhubungan dengan masyarakat, komunikatif dan sesuai kriteria desain. Batasan masalah dibatasi dari perumusan masalah, proses desain hingga perwujudan berupa contohcontoh yang sesuai. 2.3 Tujuan Perancangan Adapun tujuan perancangan media komunikasi visual ini adalah sebagai berikut : a. Untuk mengetahui media Komunikasi Visual apa yang efektif dan komunikatif dalam mengkampanyekan bahaya merokok di Bali. b. Untuk Mengetahui bagaimana mendesain media Komunikasi Visual yang efektif dan Komunikatif dalam mengkampanyekan bahaya merokok di Bali. 2.4 Manfaat Perancangan Adapun manfaat yang diharapkan dari karya tugas akhir ini yaitu Agar Mahasiswa mampu merancang media komunikasi yang efektif dan komunikatif untuk mengkampanyekan bahaya merokok di bali. Selain itu untuk menambah referensi akademis khususnya program studi Desain Komunikasi Visual mengenai perancangan media komunikasi visual sebagai sarana promosi yang dapat digunakan untuk penelitian berikutnya. 4

6 1.6 Metode Perancangan Di dalam merancang suatu karya desain / media komunikasi visual untuk mengkampanyekan bahaya merokok di bali., tentu saja memerlukan data-data yang tepat dan akurat dari dinas kesehatan provinsi bali. Data-data tersebut diseleksi, diolah dan digunakan sesuai dengan visi dan misi perancangan media yang akan dibuat. Di dalam pengumpulan datanya, di sini menggunakan metode pengumpulan data primer (metode observasi, metode wawancara) dan metode pengumpulan data sekunder (metode kepustakaan, metode dokumentasi). 1.7 Metode Analisa Data Metode analisa yang dipakai dalam laporan ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu suatu analisa data dengan memaparkan fakta-fakta mengenai data yang diperoleh di lapangan dalam proses desain media komunikasi visual untuk mengkampanyekan bahaya merokok di Bali. Dengan metode ini dapat diketahui sifat-sifat, karakter, dan data-data lain yang diperlukan untuk perancangan media kampanye bahaya merokok di Bali. 1.8 Indikator dan Model Penilaian Desain Indikator yang digunakan dalam perancangan desain komunikasi visual ini untuk menemukan desain terpilih dengan melakukan pengukuran atau penilaian alternatif-alternatif desain menggunakan Skala Likert (skala yang menunjukkan tingkatan atau rangking). Rangking didapatkan setelah melakukan penilaian berdasarkan prinsip-prinsip desain. Dalam perancangan desain komunikasi visual ini, unsur-unsur desain (Ilustrasi, Teks/Tipografi dan Warna) yang digunakan dinilai berdasarkan kriteria-kriteria desain seperti dari segi : Fungsional, Komunikatif, Informatif, Ergonomis, Artistik, Unity, Simplicity, Kreatif, Surprise dan Etis. 5

7 3. IDENTIFIKASI DAN ANALISA DATA 2.1 Data Teoritis / Data Aktual Data teoritis atau data aktual merupakan data yang mengacu pada sumber - sumber data ilmiah dan literatur tentang data yang berhubungan dengan perancangan serta dimanfaatkan dalam perancangan Pengertian Objek Dalam perancangan ini judul kasus yang diangkat adalah Desain Media Komunikasi Visual Untuk Mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali. Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya. Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung (walaupun pada kenyataannya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi) Karena kurang perhatian masyarakat umum akan permasalah bahayanya merokok dan zat yang terkandung dalam rokok, maka diperlukan atau dibuatkan suatu media informasi visual untuk memberitahu atau menginformasikan kepada remaja mengenai Bahaya merokok Aspek-aspek Desain Komunikasi Visual Desain komunikasi visual adalah ilmu yang mempelajari konsep komunikasi dan ungkapan daya kreatif yang diaplikasikan dalam berbagai media komunikasi visual dengan mengolah elemen desain grafis yang terdiri dari 6

8 gambar, huruf, warna, komposisi, dan layout (Widowati, 2007:27-28). Adapun aspek-aspek Desain Komunikasi Visual : Media, Ilustrasi, Huruf / Tipografi, Teks, Warna Prinsip-Prinsip Desain Komunikasi Visual Di dalam Desain Komunikasi Visual, dalam merancang suatu desain perlu diperhatikan prinsip-prinsip desain yang menjadi tolak ukur / nilai-nilai suatu desain yang menentukan keindahan dan kualitas desain. Adapun prinsipprinsipnya seperti : Keseimbangan, Keserasian, Proporsi, Skala, Irama. (Pujiriyanto, 2005: 94-95) Teknis Perwujudan a. Tata Letak Layout adalah desain awal sebuah iklan yang belum jadi, biasanya berupa coretan atau sketsa naskah yang dirancang untuk dicetak. (Nuradi, 1996 : 99) b. Teknik Cetak Adapun teknik cetak yang paling sering dikenal pada umumnya : - Teknik Cetak Digital Printing Teknologi cetak yang memiliki high quality dan akurat dengan komputer. Teknik ini menggantikan teknik lama yaitu cetak offset yang membutuhkan waktu lama dan proses panjang (Hardiman, 2006:33) Teori Sosial Yang Mendukung Kasus Komunikasi massa secara umum merupakan sebuah proses yang melukiskan bagaimana komunikator secara professional menggunakan teknologi dalam menyebarluaskan pengalamannya yang melampaui jarak untuk mempengaruhi khalayak dalam jumlah yang banyak. Proses lebih lanjut memiliki unsur yang istimewa, yaitu penggunaan saluran. Teknologi pembagi atau media dengan massa yang disebut saluran dipergunakan untuk mengirim pesan yang melintasi jarak jauh misalnya buku, pamflet, poster, majalah, surat kabar, rekaman-rekaman, televisi, bahkan saat ini menggunakan komputer ditambah dengan aplikasi dan jaringan telepon serta satelit. (Liliweri, 1991: 36) 7

9 3.2 Data Faktual Data lapangan/faktual merupakan data yang diperoleh berdasarkan kenyataan yang ada di lapangan Objek Obyek yang dimaksudkan dalam perancangan ini adalah Desain Media Komunikasi Visual Untuk Mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali. Dalam hal ini Bali sangat giat mengatasi masalah bahaya merokok. Berbagai program jangka menengah juga dilakukan di Bali yaitu mengkampanyekan bahaya merokok. Untuk itu upaya kampanye sangat perlu ditingkatkan, untuk mendukung program pemerintah melalui aneka ragam desain komunikasi visual yang dirancang khusus dan lebih informatif, sehingga dapat menarik minat masyarakat untuk turut serta menjaga kesehatan bebas dari bahaya rokok Pengelola Pimpinan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. I Nyoman Sutedja, MPH Lokasi Jalan Melati No. 20 Denpasar Sarana Komunikasi Visual yang Ada Sarana komunikasi yang ada adalah poster Aplikasi unsur-unsur desain komunikasi visual pada poster: Gambar 2.20 Poster 8

10 Unsur-unsur desain komunikasi visualnya meliputi: a. Ilustrasi menggunakan teknik gabungan ilustrasi tanda larangan dan gambar rokok yang merupakan simbol dari bahayanya merokok. b. Huruf dan Tipografi yang digunakan pada desain poster adalah jenis huruf Sans Serif huruf tak berkait seperti arial dan helvetica c. Teks menjelaskan tentang keterangan bahaya merokok. Headline (Baris Utama/ Judul) Hidup sehat tanpa merokok Merupakan bagian terpenting dari teks yang menarik perhatian dan merupakan hal yang pertama kali dibaca. Body Copy (Teks isi) Tidak merokok, merupakan pilihan tepat untuk diri kita. Karena banyak dampak buruk yang kita dapat dari merokok.dan resiko terbesar kita adalah kematian Merupakan kalimat yang menerangkan lebih rinci tentang isi pesan yang ingin disampaikan, berfungsi untuk mengarahkan pembaca dalam mengambil sikap, berpikir, dan bertindak lebih lanjut. Slogan (Semboyan) Enjoy your life without smoking yang artinya Nikmati hidup Anda tanpa merokok. Slogan merupakan kalimat pendek yang unik dan khas yang dimiliki oleh sebuah produk untuk lebih meyakinkan dan memperkuat sikap konsumen untuk memilih produk atau jasa yang ditawarkan. d. Warna yang digunakan pada poster adalah kombinasi warna analog seperti biru, merah, hijau dan dipadukan dengan warna putih pada background. e. Layout menggunakan komposisi Format C dan Format Menghasilkan keseimbangan dinamis dengan kesan pandangan terarah. 9

11 2.2.5 Potensi Kasus Beberapa orang memang berhasil stop merokok lewat kondisi terpaksa seperti contoh di atas. Tetapi ada beberapa yang lain berhenti dengan kesadaran sendiri saat belum ada kondisi sakit atau lainnya. Sebagian lain ada pula yang memilih terus merokok meski tahu bahayanya sebab mereka juga merasakan manfaatnya. Ini memang hak azasi masing-masing Kita tidak boleh saling menghakimi atau menyalahkan. Setiap kita hendaknya dewasa dalam memutuskan dan berani memikul semua konsekuensi pilihan-pilihan hidup kita, termasuk dalam hal merokok atau tidak. Bukan saja konsekuensi sekarang tetapi juga untuk masa mendatang. Salah satu permasalahan yang ada adalah kurang efektifnya media kampanye yang ada dan perlu ditambah media-media kampanye yang lain agar permasalahan yang terjadi dapat dirasakan masyarakat umum dan mau turut serta didalam sosialisai merokok. Oleh karena itu dalam sosialisasi bahaya merokok memerlukan suatu usaha kreatif untuk tetap sukses dan menumbuhkan semangat masyarakat untuk berhenti merokok. 3.3 Analisis & Sintesa Analisis Analisis sangat diperlukan untuk memperoleh kesimpulan dari permasalahan yang ada. Sedangkan sintesa adalah suatu perpaduan dari permasalahan yang ada pada latar belakang masalah yang telah dirangkum dalam analisis. Analisis dibedakan menjadi tiga yaitu analisis teori, analisis faktual, dan analisis wawancara Sintesa Berdasarkan analisa yang telah dilakukan maka diketahui bahwa media komunikasi visual yang digunakan sebagai sarana promosi masih kurang, untuk itu guna mencapai tujuan yang diinginkan maka akan dirancang beberapa media komunikasi visual yang lebih efektif dan efisien. Adapun media yang dirancang yaitu poster, flyer, mug, t-shirt, spanduk, brosur, pin, x-banner, stiker dan 10

12 catalog. Media-media yang dibuat tersebut dibuatkan 3 (tiga) alternatif pilihan desain Selain menggunakan logo, ilustrasi yang akan digunakan yaitu teknik fotografi yang diolah di komputer dimana menggunakan foto yang berhubungan dengan rokok, serta ilustrasi simbolis sebagai pendukung lainnya yang diolah dengan menggunakan komputer. Sehingga ilustrasi yang ditampilkan lebih menarik dan komunikatif Teks yang digunakan berisi keterangan khasus sebagai headline, fasilitas yang dipakai menjadi naskah (body copy) teks berisi keterangan dan slogan untuk dapat membujuk dan mempengaruhi sasaran (masyarakat) secara singkat, jelas, informatif, komunikatif sehingga mudah dipahami dan dimengerti. Menggunakan merah putih dan hitam. Untuk proses cetaknya menggunakan warna CMYK. Teknik cetak yang digunakan menggunakan teknik cetak digital (sesuai dengan jenis media). 4. KONSEP DESAIN 3.1 Konsep Dasar Perancangan Konsep pada perancangan media kampanye bahaya merokok ini adalah modern simplicity. Modern yang berarti sesuatu yang baru, tidak kuno. Kemudian simplicity yaitu Visualisasi desain sederhana tetapi menarik perhatian sehingga dengan visualisasi sedemikian rupa tidak menghamburkan dan membingungkan komunikasi untuk menangkap misi dan tujuan yang disampaikan. (Sachari, 1986:73). Jadi penulis mengambil kesimpulan Modern simplicity adalah suatu konsep yang mempunyai kesan baru atau tidak kuno tetapi tetap sederhana dan menarik perhatian sehingga dengan visualisasi sedemikian rupa tidak menghamburkan dan membingungkan konsumen untuk menangkap tujuan yang disampaikan oleh seorang desainer, selain itu dengan konsep tersebut 11

13 lebih mudah di cerna masyarakat. jadi sangat mempengaruhi unsur-unsur visual yang terdapat dalam media Kampanye bahaya merokok yang akan dirancang, terutama pada ilustrasi, ilustrasi yang digunakan ialah ilustrasi yang bersifat modern dimana ilustrasi yang akan ditampilkan adalah ilustrasi foto rokok yang sifatnya cendrung lebih mudah di pahami oleh remaja masakini kemudian di kombinasikan dengan warna yaitu merah dan hitam. Dan teks menggunakan jenis font yang mudah dipahami dan hurufnya mudah dibaca, dan berisikan slogan yang bersifat persuasif. Tipe huruf ini sangat memiliki kesan modern dari sisi bentuk huruf tersebut. 4.2 Skema Pola Pikir Salah satu hal penting agar kegiatan kampanye ini dapat difungsikan secara maksimal dan tepat sasaran adalah dengan memahami terlebih dahulu pola pikir dalam desain. Konsep pola pikir yang dimaksud adalah langkah-langkah pemikiran dalam desain media komunikasi visual antara komunikator dan komunikan guna memastikan pesan yang disampaikan sesuai sasaran, adapun skema pola pikir dalam desain media bahaya merokok. Komunikator harus mengetahui kebutuhan manusia sebagai masyarakat sehingga sebelum mencapai tujuan, komunikator harus terlebih dahulu memberi penjelasan kepada pihak perancang (desainer) tentang keperluan informasi dan data yang nantinya akan dijadikan acuan dalam merancang desain tersebut. Media yang diwujudkan akan ditujukan kepada penerima pesan (komunikator). 4.3 Skema Proses Perancangan Dalam perancangan desain komunikasi visual diperlukan juga konsep pola perancangan. Dimana untuk mendukung pemecahan masalah diperlukan dukungan data teori dan lapangan yang kemudian dilakukan analisis berdasarkan metode pendekatan yang telah ditetapkan untuk menghasilkan sintesa. Setelah penulisan media dalam sintesa kemudian dilanjutkan dengan proses perancangan 12

14 awal berupa gambar kasar untuk selanjutnya dipilih dan diwujudkan melalui proses cetak. 4.4 Strategi Media Strategi adalah siasat atau kebijakan/ langkah-langkah yang dilakukan untuk mencapai tujuan. Strategi media dibentuk untuk target sasaran (audience) dengan panduan media, yang terdiri dari pilihan media dan jadwal media, yang disusun dengan memperhitungkan kebiasaan target (audience) masing-masing pangsa pasar dalam penggunaan media. Target audience inilah yang menentukan saluran media mana yang paling efektif dan efisien. Efektif artinya cocok untuk mengiklankan produk yang dirancang, dan efisien artinya yang terjangkau (Sanyoto, 2006:66-67). 4.5 Program Tayangan Media Program tayangan media adalah program dimana media yang didesain akan muncul/ terbit/ disebarkan kepada khalayak sasaran/ masyarakat. Aspek yang terkait diantaranya yaitu Kapan, Dimana, dan Frekuensi. 4.6 Strategi Kreatif Strategi kreatif adalah kebijakan yang akan dilakukan terhadap panduan kreatif, terdiri dari isi pesan dan bentuk pesan, yang disusun berdasarkan target audience-nya, karena pada dasarnya target audience-lah yang menentukan isi (content) dan bentuk (form) pesan iklan yang akan disampaikan (Sanyoto, 2006: 83). Adapun strategi kreatif yang dilakukan pada media komunikasi visual untuk mengkampanyekan bahaya merokok di Bali adalah: Isi pesan, Bentuk pesan, Strategi visual, Gaya visual dan Material. 13

15 5. VISUALISASI DESAIN 4.1 Poster Nama Media : Poster Ukuran Bahan : 42 cm x 29,7 cm : Art Paper 210 gsm Teknik Cetak : digital 4.2. Flyer 14

16 Nama Media : Flyer Ukuran Bahan : 10,5 cm x 14.8 cm : Art Paper 150 gsm Teknik Cetak : Digital 4.3 X-Banner Nama Media : X-Banner Ukuran Bahan : 160 cm x 60 cm : fixel Teknik Cetak : Digital 15

17 4.4 Pin Nama Media : Pin Ukuran Bahan : 5 cm x 5 cm : Glossy Teknik Cetak : Digital Printing 4.5 Mug 16

18 Nama Media Ukuran Bahan : Mug : Diameter 8cm : Keramik Teknik Cetak : Digital printing 4.6 T-shirt Nama Media Ukuran Bahan Teknik Cetak : T-shirt : L : catton combed 20s : cetak digital printing 17

19 4.7 Stiker Nama Media Ukuran Bahan : stiker : 25cm x 10 cm : Kertas Bontax Teknik Cetak : Digital Printing 4.8 Spanduk Nama Media Ukuran Bahan : spanduk : 300cm x 100 cm : Vinyl Teknik Cetak : Digital 18

20 4.9 Brosur Nama Media : Brosur Ukuran Bahan : 27,9cm x 21cm : art paper 150gsm Teknik Cetak : Digital 4.10 Katalog Nama Media : Katalog Desain Ukuran Bahan : (14,8 cm x 21 cm) : art paper 210 gsm Teknik Cetak : digital printing 19

21 5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dari analisis yang penulis lakukan sebelumnya didapatkan kesimpulan sebagai berikut: a. Untuk mendapatkan desain media komunikasi yang efektif untuk mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali. Agar remaja di Bali sadar akan bahayanya merokok, diperlukan konsep dasar perancangan yang digunakan sebagai landasan perancangan media komunikasi visual yang dapat memberikan informasi yang tepat dan informatif yang sekaligus mampu untuk mempengaruhi khalayak sasaran. Media Komunikasi Visual yang efektif dan Komunikatif yang digunakan dalam upaya Kampanye Bahaya merokok antara lain adalah Poster, Flyer, Mug, T-Shirt, Spanduk, Brosur, X-Banner, Pin, Stiker, dan katalog untuk desain. Media-media ini dipilih sesuai dengan kebutuhan dalam proses kampanye, karena lebih tepat dalam menyampaian pesan kepada remaja perokok. b. Melalui konsep Modern Simplicity dapat merancang media komunikasi visual yang efektif, dan komunikatif. konsep yang mempunyai kesan baru atau tidak kuno tetapi tetap sederhana dan menarik perhatian sehingga dengan visualisasi sedemikian rupa tidak menghamburkan dan membingungkan konsumen untuk menangkap tujuan yang disampaikan oleh seorang desainer, serta tepat pada sasaran dapat terwujud sehingga tujuan untuk meningkatkan pengetahuan remaja terhadap Dampak dari bahaya merokok. 20

22 5.2 Saran Melihat hal yang tertulis dalam laporan ini, adapun saran-saran yang ingin disampaikan, antara lain: c. Pemerintah diharapkan dapat lebih peduli dalam upaya peningkatan kampanye bahaya merokok di Bali. d. Para remaja diharapkan bisa mengerti tentang bahayanya merokok dan berhenti merokok e. Bagi para desainer, dalam membuat desain sebaiknya memperhatikan konsep yang digunakan, dengan menyesuaikan unsur-unsur desain, seperti ilustrasi, teks / tipografi, warna, dan layout. Yang selanjutnya bisa diwujudkan dengan bahan dan teknik cetak yang sesuai dengan mediamedia yang dirancang. Serta juga memperhatikan kapan, dimana, dan frekuensi media tersebut disebarkan. Sehingga media-media tersebut, bisa efektif dan efisien digunakan untuk mempromosikan perusahaan. 21

23 DAFTAR PUSTAKA Agusrijanto Copywriting : Seni Mengasah Kretivitas & Memahami Bahasa Iklan. Bandung : PT. Remaja Rosadakarya Offset. Alwi, Hasan Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: P.N Balai Pustaka Ananda, Maya Seluk Beluk Reklame Dalam Dunia Perdagangan, Jakarta: Mutiara Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian. Jakarta: Rinieka Cipta. Daryanto S.S Kamus Bahasa Indonesia Lengkap, Apollo, Surabaya. Hadi, Sutrisno Metodelogi Research, Yogyakarta: Fak. Psikologi UGM. Kusrianto Adi Pengantar DKV, Penerbit Andi, Yogyakarta. Kusmiarti,R.Artini Teori Dasar Disain Komunikasi Visual / oleh Artini, Sri Pudjiastuti,Pamudji Suptandar-Djambatan, Jakarta. Marzuki Metodologi Riset, Yogyakarta: BPEFE-UII. Nasir, M Metode Penelitian. Bogor: Ghalilea Indonesia Nugroho, Eko Pengenalan Teori Warna. Yogyakarta: CV Andi Offset. Nuradi Kamus Istilah Periklanan Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Poerwadarminta Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka. Pujiriyanto Desain Grafis Komputer, Penerbit Andi, Yogyakarta. Rustan,Surianto.2009.Layout Dasar & Penerapannya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Syarifudin Kamus Umum Bahasa Indonesia. Sachari, Agus Paradigma Desain Indonesia. Jakarta: CV Rajawali. Sachari Pengantar Metodelogi Penelitian Budaya Rupa dan Desain. Arsitektur. Seni Rupa dan Kriya. Bandung: Erlangga Santosa, Sigit Advertising Guide Book. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka. 22

24 Sanyoto, Ebdi, Sadjiman Dasar-Dasar Tata Rupa dan Desain (Nirmana). Yogyakarta: CV. Arti Bumi Intaran. Surakhmad, Pengantar Penelitian Ilmiah. Jakarta; PT. tarsito. Susanto, Astrid Filsafat Komunikas. Bandung: Bina Cipta. Tapran, Hidayat Grafika & Teknologi Cetak (Offset Lithografhy). Surabaya : JP BOOKS. Waduis, Anwar Filsafat Estetika. Nur Cahyo Diunduh 17 Maret Diunduh 17 Maret / Diunduh 17 Maret Diunduh 17 Maret konsumen.html/ Diunduh tanggal 17 maret Maret diunduh 17 Maret diunduh 04 April html / Diunduh 17 maret Oktober

Konsep Dasar DKV sebagai Sarana Informasi Pencegahan Hiv/Aids Kiriman: I Putu Gede Mertanaya, Mahasiswa PS. DKV ISI Denpasar Konsep merupakan

Konsep Dasar DKV sebagai Sarana Informasi Pencegahan Hiv/Aids Kiriman: I Putu Gede Mertanaya, Mahasiswa PS. DKV ISI Denpasar Konsep merupakan Konsep Dasar DKV sebagai Sarana Informasi Pencegahan Hiv/Aids Kiriman: I Putu Gede Mertanaya, Mahasiswa PS. DKV ISI Denpasar Konsep merupakan kerangka atau menterjemahkan ide kedalam bentuk karya. Tanpa

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dilakukan disimpulkan dari beberapa pemecahan masalah dari bahaya minuman beralkohol pada remaja

Lebih terperinci

Poster, X-Baner, Dan Flyer Sebagai Sarana Promosi Aromas Café Di Legian Kuta Bali Kiriman: I Ketut Baskara Program Studi Desain Komunikasi Visual

Poster, X-Baner, Dan Flyer Sebagai Sarana Promosi Aromas Café Di Legian Kuta Bali Kiriman: I Ketut Baskara Program Studi Desain Komunikasi Visual Poster, X-Baner, Dan Flyer Sebagai Sarana Promosi Aromas Café Di Legian Kuta Bali Kiriman: I Ketut Baskara Program Studi Desain Komunikasi Visual Jurusan Desain ISI Denpasar I Poster Pada sub ini mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Mempelajari makna pada hakikatnya berarti mempelajari bagaimana setiap

BAB I PENDAHULUAN. Mempelajari makna pada hakikatnya berarti mempelajari bagaimana setiap BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Mempelajari makna pada hakikatnya berarti mempelajari bagaimana setiap pemakai bahasa dalam suatu masyarakat bahasa saling mengerti. Bahasa dan masyarakat adalah

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perencangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang dilakukan oleh seorang (komunikator)

Lebih terperinci

bahaya penyakit campak serta imunisasi campak sebagai pencegahan penyakit campak secara singkat padat dan jelas sehingga tujuan dapat tercapai

bahaya penyakit campak serta imunisasi campak sebagai pencegahan penyakit campak secara singkat padat dan jelas sehingga tujuan dapat tercapai Konsep DesainPerancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Sarana Sarana Kampanye Imunisasi Campak Di Denpasar Bali Kiriman I Ketut Baskara, Mahasiswa PS. Desain Komunikasi Visual ISI Denpasar 3.1 Konsep

Lebih terperinci

PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG DAMPAK KEKERASAN FISIK DAN PSIKIS PADA ANAK DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG

PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG DAMPAK KEKERASAN FISIK DAN PSIKIS PADA ANAK DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG DAMPAK KEKERASAN FISIK DAN PSIKIS PADA ANAK DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG Mukhammad Nurun Nazil 1, Bernadus Andang Prasetya.A 2, Dwi Puji Prabowo

Lebih terperinci

Kreatif Desain Tampilan Desain Gambar 4.10

Kreatif Desain Tampilan Desain    Gambar 4.10 Katalog dan Pembatas Buku Sebagai Sarana Promosi SD Saraswati 2 Denpasar Kiriman: Gd Lingga Ananta Kusuma Putra, SSn., Alumni PS. DKV ISI Denpasar Katalog Pada sub ini penulis akan membahas tentang visualisasi

Lebih terperinci

Iklan Majalah dan Brosur Sebagai Sarana Promosi Aromas Café Di Legian Kuta Bali Kiriman: I Ketut Baskara Program Studi Desain Komunikasi Visual

Iklan Majalah dan Brosur Sebagai Sarana Promosi Aromas Café Di Legian Kuta Bali Kiriman: I Ketut Baskara Program Studi Desain Komunikasi Visual Iklan Majalah dan Brosur Sebagai Sarana Promosi Aromas Café Di Legian Kuta Bali Kiriman: I Ketut Baskara Program Studi Desain Komunikasi Visual Jurusan Desain ISI Denpasar I Iklan Majalah Pada sub ini

Lebih terperinci

Desain Grafis Untuk Media Promosi Pada Nusantara English Centre

Desain Grafis Untuk Media Promosi Pada Nusantara English Centre Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Desain Grafis Untuk Media Promosi Pada Nusantara English Centre Maimunah 1), Yusuf Hadi 2), Sartim 3) STMIK Raharja Jl.

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET 48 BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET UP Fingerboard Contest sangatlah penting, sebagai pembenahan dari rancangan media

Lebih terperinci

KAMPANYE ADOPSI ANJING KAMPUNG BALI OLEH BALI ANIMAL WELFARE ASSOCIATION DI UBUD BALI MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

KAMPANYE ADOPSI ANJING KAMPUNG BALI OLEH BALI ANIMAL WELFARE ASSOCIATION DI UBUD BALI MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KAMPANYE ADOPSI ANJING KAMPUNG BALI OLEH BALI ANIMAL WELFARE ASSOCIATION DI UBUD BALI MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL Nama : Rizky Dwi Gusmy NIM : 2010 06 062 Program Studi Desain Komunikasi Visual Fakultas

Lebih terperinci

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PROMOSI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KESEHATAN SANJIWANI GIANYAR

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PROMOSI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KESEHATAN SANJIWANI GIANYAR Karya Ilmiah Tugas Akhir DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PROMOSI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KESEHATAN SANJIWANI GIANYAR Oleh : Nama : Andri Anang Mubarok NIM : 200606023 Program Studi : Desain Komunikasi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 47 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 3.1 STRATEGI KOMUNIKASI Komunikasi menurut dance (1967) adalah usaha yang menimbulakan respons melalui lambang-lambang verbal yang bertindak sebagai stimuli, dengan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet)

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet) 53 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 1.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet) guna kampanye calon legislative DPR-RI Partai Golkar nomor urut 3 Ir. Dra.

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Agar permasalahan bisa diatasi dan tujuan dapat dicapai maka dibutuhkan strategi. Permasalahan yang ditemukan mengenai pengetahuan

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1. Tujuan Perancangan Tujuan dari perancangan yang saya buat agar bisa menaikkan pangsa pasar clas mild dan bisa mempromosikan band band lokal agar bisa menjadi band nasional.

Lebih terperinci

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA SOSIALISASI PROGRAM BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DI BALI

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA SOSIALISASI PROGRAM BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DI BALI ARTIKEL ILMIAH DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA SOSIALISASI PROGRAM BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DI BALI Oleh NAMA : I MADE AGUS ADHI SUHARYANTO NIM : 2007 06 006 PROGRAM STUDI : DESAIN KOMUNIKASI

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat dalam kampanye sosial hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah mengkampanyekan

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan 5.1.1 Konsep Tema Perancangan Pada perancangan Desain Label Kemasan Produk Usaha Kecil Menengah (UKM) Susu Kacang Kedelai Milky Soya akan dirancang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN & KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Tujuan dari perancangan ini adalah memberikan pengetahuan kepada anak-anak mengenai pahlawan kemerdekaan

Lebih terperinci

BAB IV PRODUKSI MEDIA

BAB IV PRODUKSI MEDIA BAB IV PRODUKSI MEDIA 4.1 Gambaran Media Produksi Berdasarkan data dan informasi lapangan yang penulis dapat, maka penulis kemudian menggunakan beragam elemen desain grafis (garis, bidang, ruang gempal,

Lebih terperinci

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DALAM SOSIALISASI BAHAYA MAKANAN RINGAN TERHADAP KESEHATAN ANAK-ANAK DI DENPASAR

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DALAM SOSIALISASI BAHAYA MAKANAN RINGAN TERHADAP KESEHATAN ANAK-ANAK DI DENPASAR ARTIKEL ILMIAH STRATA 1 (S1) DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DALAM SOSIALISASI BAHAYA MAKANAN RINGAN TERHADAP KESEHATAN ANAK-ANAK DI DENPASAR Oleh Nama : I Komang Budiarta NIM : 2006 06 029 Program studi : Desain

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Agar promosi mencapai tujuan yang diharapkan maka promosi harus efektif, promosi yang efektif adalah promosi tersebut haruslah berbeda

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL PROMOSI OBJEK WISATA PANTAI GEDAMBAAN

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL PROMOSI OBJEK WISATA PANTAI GEDAMBAAN BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL PROMOSI OBJEK WISATA PANTAI GEDAMBAAN III.1 Pendekatan Komunikasi Strategi dalam pendekatan komunikasi wisata Pantai Gedambaan ini dibuat dengan komunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sekilas Sejarah Istilah Desain Komunikasi Visual di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Sekilas Sejarah Istilah Desain Komunikasi Visual di Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era modern sekarang ini, kita sering mendengar istilah Desain Komunikasi Visual, tetapi banyak orang masih kurang memahami peranan dari Desain Komunikasi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Konsep Komunikasi 3.1.1. Target market Target market adalah para wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang sedang mencari informasi mengenai alternatif

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya strategi perancangan sebagai panduan agar media-media yang dihasilkan

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Definisi Buku Buku 4.2 Definisi Publikasi 4.3 Landasan Teori Teori Layout Grid Systems

BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Definisi Buku Buku 4.2 Definisi Publikasi 4.3 Landasan Teori Teori Layout Grid Systems BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Definisi Buku 4.1.1 Buku Buku Menurut Kamus Bahasa Indonesia adalah lembar kertas yang berjilid, berisi tulisan atau kosong. Sedangkan menurut Oxford Dictionary, buku adalah hasil

Lebih terperinci

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL A. Strategi Perancangan 1.Strategi Komunikasi Strategi komunikasi menentukan perancangan atau rencana agar mencapai suatu tujuan, maka strategi komunikasi yang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan sangat di butuhkan termasuk dalam mempromosikan dan menyebarkan informasi, begitu pula halnya untuk perhiasan khas suku

Lebih terperinci

Tujuan Komunikasi

Tujuan Komunikasi BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Dalam penyampaian strategi komunikasi, agar pesannya tersampaikan secara benar, dimana ingin menyampaikan

Lebih terperinci

PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE PENGGUNAAN HELM SAAT BERKENDARA DI DENPASAR

PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE PENGGUNAAN HELM SAAT BERKENDARA DI DENPASAR ARTIKEL ILMIAH STRATA 1 (S1) PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE PENGGUNAAN HELM SAAT BERKENDARA DI DENPASAR Oleh I Gede Riyan Rahendra NIM : 2006 06 013 Program Studi Desain Komunikasi Visual Jurusan Desain FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan hal yang penting dalam hidup seseorang, namun

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan hal yang penting dalam hidup seseorang, namun BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kesehatan merupakan hal yang penting dalam hidup seseorang, namun masih banyak orang yang belum menyadari bahwa begitu pentingnya kesehatan di dalam kehidupannya.

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Tujuan Perancangan Beberapa tujuan hasil perancangan dari sign system ini, yaitu memudahkan pengunjung untuk mendapatkan informasi yang diberikan di

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. dengan buku panduan ini, sebagai salah satu dari media komunikasi visual buku

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. dengan buku panduan ini, sebagai salah satu dari media komunikasi visual buku BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Berbagai cara dapat dilakukan untuk membuat suatu informasi atau pesan bisa dengan mudah disampaikan tentunya secara efektif dan menarik.

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai media informasi motif batik Merak Ngibing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejak diberlakukannya Perda No.3 2005 pasal 23 tentang pelarangan merokok di tempat umum, saran kesehatan, tempat kerja, tempat ibadah dan angkutan umum, sampai

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN adalah: BAB III METODE PERANCANGAN Metode yang digunakan selama kerja praktik di PT Radar Media Surabaya Gambar 3.1 : Bagan Perancangan Langkah-langkah tersebut akan dijelaskan sebagai berikut : 3.1 Observasi

Lebih terperinci

Gambar 3. Contoh prinsip keseimbangan horizontal

Gambar 3. Contoh prinsip keseimbangan horizontal Prinsip Desain Komunikasi Visual Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Sarana Kampanye Imunisasi Campak Di Denpasar Bali Kiriman I Ketut Baskara, Mahasiswa PS. Desain Komunikasi Visual ISI Denpasar

Lebih terperinci

BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual

BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Strategi komunikasi dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah melalui media gambar. Karena

Lebih terperinci

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA UNTUK MENINGKATKAN EKSISTENSI KOMUNITAS PARKOUR BALI

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA UNTUK MENINGKATKAN EKSISTENSI KOMUNITAS PARKOUR BALI ARTIKEL ILMIAH STRATA I (S1) DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA UNTUK MENINGKATKAN EKSISTENSI KOMUNITAS PARKOUR BALI Oleh Nama : I Nyoman Suta Wijaya Nim : 200506005 Program Studi : Desain Komunikasi

Lebih terperinci

DESAINKOMUNIKASI VISUAL UNTUK PROMOSI ARUNDATHI AESTHETIC CLINIC DI JALAN PADANGLUWIH NO. 151 DALUNG

DESAINKOMUNIKASI VISUAL UNTUK PROMOSI ARUNDATHI AESTHETIC CLINIC DI JALAN PADANGLUWIH NO. 151 DALUNG ARTIKEL ILMIAH STRATA 1 (S1) DESAINKOMUNIKASI VISUAL UNTUK PROMOSI ARUNDATHI AESTHETIC CLINIC DI JALAN PADANGLUWIH NO. 151 DALUNG Oleh Sathya Wiku Narabudhi NIM : 2008 06 019 Program Studi Desain Komunikasi

Lebih terperinci

PERANCANGAN PROMOSI WISATA ALAM LEMBAH HARAU KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Andri Arizka 85870/2007

PERANCANGAN PROMOSI WISATA ALAM LEMBAH HARAU KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Andri Arizka 85870/2007 PERANCANGAN PROMOSI WISATA ALAM LEMBAH HARAU KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Andri Arizka 85870/2007 PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL JURUSAN SENI RUPA FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat adalah mengenai tentang media informasi yang berhubungan dengan masalah yang dibahas sebelumnya

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Desain Buku. Dalam buku New Book Design yang ditulis oleh Roger Fawcett

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Desain Buku. Dalam buku New Book Design yang ditulis oleh Roger Fawcett 14 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori 4.1.1. Teori Desain Buku Dalam buku New Book Design yang ditulis oleh Roger Fawcett Tang, faktor faktor yang harus diperhatikan dalam mendesain sebuah buku adalah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Penentuan Konsep Konsep merupakan dasar utama dalam membuat perancangan desain sebagai acuan pembuatan desain. Untuk itu dalam pembuatan desain Company Profile CV.Hensindo

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL. paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan

BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL. paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan 53 BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL 3.1 Strategi Perancangan Bentuk rancangan yang akan dibuat dalam buku panduan wisata little paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap BAB III METODE KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap Technovation Unggul. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN 3.1 Strategi Promosi Pada perancangan promosi wisata edukasi Saung Angklung Udjo ini menggunakan strategi pendekatan pada konsumen yaitu dengan suatu pendekatan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. logo hotel dan menggunakan foto menu free breakfast sebagai program promosi

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. logo hotel dan menggunakan foto menu free breakfast sebagai program promosi 80 BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Konsep Media pembuatan desain pada media utama dan media pendukung dalam promosi ini menggunakan warna merah dan kuning yang merupakan warna dari logo hotel dan menggunakan

Lebih terperinci

III. DATA PERANCANGAN A. Kelompok Data berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Rancangan Media cetak adalah sebuah media yang memiliki fungsi sebagai penyampaian informasi yang memiliki manfaat dan terkait

Lebih terperinci

Gambar III.1 SWOT Sumber: Data Pribadi (15 juni 2016)

Gambar III.1 SWOT Sumber: Data Pribadi (15 juni 2016) BAB III. STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN III.1 Strategi Perancangan Untuk memberikan pemahaman K3 kepada pekerja tentang pentingnya pemakaian alat pelindung diri maka dibutuhkan suatu komunikasi

Lebih terperinci

REDESAIN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL INFERNO GARAGE FASHION STORE UBUD - GIANYAR

REDESAIN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL INFERNO GARAGE FASHION STORE UBUD - GIANYAR ARTIKEL ILMIAH STRATA 1 (S1) REDESAIN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL INFERNO GARAGE FASHION STORE UBUD - GIANYAR OLEH I Gusti Ngurah Dwijendra 2008 06 017 PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SENI

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. orang lain dalam hubungan sosial. Permasalahan YR Mixing DJ School &

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. orang lain dalam hubungan sosial. Permasalahan YR Mixing DJ School & 52 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang di lakukan oleh seorang

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Definisi Publikasi Publikasi berarti penyiaran, pengumuman atau penerbitan suatu karya yang telah diciptakan agar diketahui publik. Pengumuman tersebut dilakukan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Pendekatan Komunikasi Komunikasi yang akan dibangun dalam perancangan desain terhadap promosi Kombucha Tea meliputi komunikasi massa yang disesuaikan

Lebih terperinci

BAB IV TAHAPAN PRODUKSI MEDIA

BAB IV TAHAPAN PRODUKSI MEDIA BAB IV TAHAPAN PRODUKSI MEDIA A. Tahap Produksi Media Pada tahap produksi media promosi ini penulis melakukan beberapa tahapan mulai dari sebelum produksi hingga proses produksi media. Adapun ltahapan

Lebih terperinci

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN BAB 4 METODE PERANCANGAN 4.1 Strategi Kreatif Menjadikan buku tersebut menjadi bagian dari dunia wacana desain di Indonesia serta diharapkan mampu membuka dan menambah wawasan masyarakat desainer grafis

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya Sebuah perancangan promosi dan desain kemasan membutuhkan konsep, tema, dan penataan huruf yang terpadu dan dominan sehingga akan mendapatkan perpaduan komposisi

Lebih terperinci

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai.

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. Walaupun dalam proses pembuatannya mengalami perubahan-perubahan konsep yang sudah dirancang sebelumnya.

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran.

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran. BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perencanaan Strategi perancangan yang akan dilakukan merupakan suatu pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya dengan membuat

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Pendekatan Komunikasi Pendekatan komunikasi melalui media cetak dengan cara memperlihatkan motif-motif batik tulis Garutan lewat teknik dan media fotografi

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP. 4.1 Landasan Teori

BAB 4 KONSEP. 4.1 Landasan Teori BAB 4 KONSEP 4.1 Landasan Teori Landasan teori berfungsi sebagai arah & batasan dalam konsep berfikir sehingga proses perancangan media interaktif ini berada pada arah dan ruang lingkup yang jelas dan

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Pada konsep perancangan media pencegahan HIV/AIDS ini, penulis mencoba membuatnya dengan media Motion Graphic tentang bagaimana cara melakukan pencegahan hiv/aids.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Rokok merupakan benda yang ada di sekitar kita dan sudah tidak asing lagi. Kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. Rokok merupakan benda yang ada di sekitar kita dan sudah tidak asing lagi. Kegiatan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rokok merupakan benda yang ada di sekitar kita dan sudah tidak asing lagi. Kegiatan merokok ini sudah menjadi kegiatan umum dan meluas dikalangan masyarakat.

Lebih terperinci

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL MEDIA CETAK

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL MEDIA CETAK MEDIA CETAK PENGERTIAN DASAR RUANG LINGKUP KERJA RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PENGERTIAN DASAR? TUKANG REKLAME? PEKERJAAN BIKIN IKLAN? SPANDUK? BROSUR? KARTU UNDANGAN? TUKANG CETAK SABLON? DIGITAL PRINTING?

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tujuan dari pendidikan Nasional yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, tertulis dalam Pembukaan UUD 1945 Republik Indonesia, salah satunya adalah dengan sistem

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP. 4.1 Landasan Teori Teori Psikologi Anak. Psikologis anak dan orang dewasa tentu berbeda, oleh karena itu

BAB 4 KONSEP. 4.1 Landasan Teori Teori Psikologi Anak. Psikologis anak dan orang dewasa tentu berbeda, oleh karena itu 14 BAB 4 KONSEP 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Teori Psikologi Anak Psikologis anak dan orang dewasa tentu berbeda, oleh karena itu pada buku yang berjudul Perkembangan Anak karangan Elizabeth B. Hurlock menjelaskan,

Lebih terperinci

II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Karya kampanye anti narkoba sudah ada sebelumnya, bahkan sudah banyak yang memproduksinya. Beberapa karya kampanye anti narkoba bisa dilihat melalui situs website

Lebih terperinci

BAB IV VISUALISASI A.LOGO. 1.Studi Tipografi

BAB IV VISUALISASI A.LOGO. 1.Studi Tipografi BAB IV VISUALISASI A.LOGO 1.Studi Tipografi Seperti yang telah dijelaskan pada Bab III, pada perancangan visual corporate identity Musick Bus ini akan dilakukan redesain logotype Musick Bus, jenis huruf

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dihuni oleh 220 juta jiwa yang similar dengan kira-kira 1,1 milyar liter stok darah

BAB I PENDAHULUAN. dihuni oleh 220 juta jiwa yang similar dengan kira-kira 1,1 milyar liter stok darah BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Selama beberapa bulan belakangan ini sudah sering sekali dimuat di beberapa media berita bahwa Palang Merah Indonesia (PMI) kekurangan stok darah. PMI sebagai

Lebih terperinci

Menggambar Unsur Unsur Tata Letak / Stefanus Y. A. D / 2013

Menggambar Unsur Unsur Tata Letak / Stefanus Y. A. D / 2013 1 KATA PENGANTAR Bahan ajar ini mempelajari tentang unsur unsur tata letak yang akan menjiwai rancangan desain komunikasi visual, agar hasil rancangan dapat berkualitas dan secara visual sedap dipandang.

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1 Target Audiens

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1 Target Audiens BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Target Audiens Adapun kelompok sasaran dari buku informasi mengenai kerajinan eceng gondok ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok sasaran primer

Lebih terperinci

PENYULUHAN KESEHATAN BAHAYA DAMPAK ROKOK BAGI KESEHATAN ANAK-ANAK TANJUNG DALAM KECAMATAN LEMBAH MASURAI KABUPATEN MERANGIN

PENYULUHAN KESEHATAN BAHAYA DAMPAK ROKOK BAGI KESEHATAN ANAK-ANAK TANJUNG DALAM KECAMATAN LEMBAH MASURAI KABUPATEN MERANGIN PENYULUHAN KESEHATAN BAHAYA DAMPAK ROKOK BAGI KESEHATAN ANAK-ANAK TANJUNG DALAM KECAMATAN LEMBAH MASURAI KABUPATEN MERANGIN Subagiono, Azdy Elfistoni, Armensyah, Nurlina, Suharsyah, Bahyu azri, Dendi,

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN 43 BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi perancangan buku bergambar sebagai media kampanye pelestarian dan stop eksploitasi lumba-lumba ini adalah untuk mengkomunikasikan suatu

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 1.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan sangat di butuhkan termasuk dalam mempromosikan dan menyebarkan informasi, begitu pula dengan sebuah komunitas agar dapat

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN Komponen Iklan Layanan Masyarakat

BAB 4 KONSEP DESAIN Komponen Iklan Layanan Masyarakat 12 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori dan Penerapan 4.1.1 Komponen Iklan Layanan Masyarakat Menurut Rakhmat Supriyono dalam buku Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi, ada 4 hal yang perlu dibahas

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pihak lain, agar dapat saling mempengaruhi diantara keduanya.

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pihak lain, agar dapat saling mempengaruhi diantara keduanya. BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Komunikasi Pengertian komunikasi yaitu sebuah proses dalam penyampaian sebuah informasi baik itu sebuah pesan, ide ataupun gagasan dari pihak

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Rancangan Dari data yang Penulis dapatkan, yaitu Mencari media apa saja yang terdapatkan. Selain mendapatkan Media

Lebih terperinci

PERANCANGAN MEDIA PROMOSI MATADEWA CCTV UNTUK MENARIK KONSUMEN DI SEMARANG

PERANCANGAN MEDIA PROMOSI MATADEWA CCTV UNTUK MENARIK KONSUMEN DI SEMARANG PERANCANGAN MEDIA PROMOSI MATADEWA CCTV UNTUK MENARIK KONSUMEN DI SEMARANG Thariq Hadafi Zakiri 1, Umi Rosyidah 2, Godham Eko Saputro 3 1,2,3 Jurusan Desain Komunikasi Visual, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negeri yang memiliki kekayaan alam berupa tumbuh-tumbuhan yang berlimpah ruah, karena tanah di Indonesia yang subur sehingga banyak tanaman

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Dalam laporan ini, penulis menemukan beberapa permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s Studio Photo & Printing.

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : Book Design, Ilustrasi, Wajah, Alami. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : Book Design, Ilustrasi, Wajah, Alami. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Perawatan kulit merupakan salah satu bagian terpenting dalam rutinitas kecantikan. Perawatan ini tentu selalu dimulai dari dalam tubuh, namun perawatan kecantikan dari luar juga tidak boleh disepelekan.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... i. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... ii. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... iii

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... i. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... ii. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... i HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... ii HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... iii KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH... iv ABSTRAK...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. faktor eksternal maupun faktor internal. Beberapa alasan yang diberikan sebagai

BAB I PENDAHULUAN UKDW. faktor eksternal maupun faktor internal. Beberapa alasan yang diberikan sebagai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rokok adalah hasil produksi terbanyak dari manufaktur tembakau. Rokok merupakan silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm atau bervariasi

Lebih terperinci

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA KAMPANYE PENCEGAHAN KANKER SERVIKS PADA REMAJA PUTRI DI DENPASAR ABSTRAK

PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA KAMPANYE PENCEGAHAN KANKER SERVIKS PADA REMAJA PUTRI DI DENPASAR ABSTRAK PERANCANGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA KAMPANYE PENCEGAHAN KANKER SERVIKS PADA REMAJA PUTRI DI DENPASAR Oleh : Dewa Ayu Sri Dwijayanti (1), I Dw. Agung. Gd. Agung Witara S., S.Sn. (2),Wahyu

Lebih terperinci

Semua informasi tentang buku ini, silahkan scan QR Code di cover belakang buku ini

Semua informasi tentang buku ini, silahkan scan QR Code di cover belakang buku ini DESAIN KOMUNIKASI VISUAL, oleh Ni Nyoman Sri Witari, S.Sn., M.Ds.; Drs. I Gusti Nyoman Widnyana, M.Erg. Hak Cipta 2014 pada penulis GRAHA ILMU Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283 Telp: 0274-889398; Fax:

Lebih terperinci

KONSEP PERANCANGAN. tersebut, sehingga nantinya tidak keluar dari tujuan perancangan.

KONSEP PERANCANGAN. tersebut, sehingga nantinya tidak keluar dari tujuan perancangan. IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Konsep Dasar Perancangan Sebuah konsep adalah ide utama suatu desain untuk mengkomunikasikan suatu strategi desain secara visual (Marianne & Sandra, 2007: 194). Konsep akan menggambarkan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. kepada anak dan ilustrasi akan menjadi foto lebih menarik. Dan foto yang

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. kepada anak dan ilustrasi akan menjadi foto lebih menarik. Dan foto yang BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Pendekatan Komunikasi Komunikasi banyak dilakukan melalui media foto dan gaya ilustrasi yang sederhana. Karena foto akan memberikan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mengandung CO (Carbon monoksida) yang mengurai kadar oksigen dalam

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mengandung CO (Carbon monoksida) yang mengurai kadar oksigen dalam BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. MEROKOK 1. Pengertian Merokok adalah suatu bahaya untuk jantung kita. Asap rokok mengandung CO (Carbon monoksida) yang mengurai kadar oksigen dalam sel darah merah. Merokok dapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membantu menjual barang dan memberikan layanan dalam bentuk informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. membantu menjual barang dan memberikan layanan dalam bentuk informasi yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam budaya modern, kita dapat melihat berkembangnya pengetahuan yang didukung oleh media, baik itu televisi maupun iklan. Iklan merupakan proses komunikasi

Lebih terperinci

BAB 3 STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB 3 STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB 3 STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL Untuk melakukan sebuah promosi bagi suatu band independent maka dibutuhkan hal-hal yang tepat untuk mensukseskan pembentukan image atau ciri khas dari Mess

Lebih terperinci

FOTOGRAFI MODEL SEBAGAI BAGIAN PROMOSI LEMBAGA PENDIDIKAN MODEL STUDIO MODEL SOLO

FOTOGRAFI MODEL SEBAGAI BAGIAN PROMOSI LEMBAGA PENDIDIKAN MODEL STUDIO MODEL SOLO 38 PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR FOTOGRAFI MODEL SEBAGAI BAGIAN PROMOSI LEMBAGA PENDIDIKAN MODEL STUDIO MODEL SOLO Diajukan Untuk Menempuh Ujian Tugas Akhir Guna Melengkapi dan Memenuhi Syarat dalam Meraih

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai identitas Kota Bandung ini adalah dengan merancang identitas yang dapat memenuhi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI...

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH... ABSTRAK... DAFTAR

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV STRATEGI KREATIF BAB IV STRATEGI KREATIF IV.1 Konsep Verbal IV.1.1 Konsep Kampanye Kampanye ini dirancang untuk mengajak para anak remaja usia 19-23 tahun melalui media olahraga sebagai sarana sosialisasi supaya dapat

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Metode Perancangan Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan Museum Batik Kuno Danar Hadi ini ditunjukan untuk mengajarkan sejarah perkembangan batik pada

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL..... i HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH.....iv ABSTRAK... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR

Lebih terperinci