PENETAPAN KINERJA PROVINSI : ACEH TAHUN : Indikator Kinerja. Target. Sasaran Strategis
|
|
- Sucianty Hartanto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PROVINSI : ACEH TAHUN : 2014 PENETAPAN KINERJA No 1 Meningkatnya jumlah peraturan dan 1.1 inplementasi UUPA dalam percepatan pembangunan dan menjaga keberlanjutan perdamaian. Jumlah Peraturan Turunan UU Pemerintah Aceh yang ditetapkan : a. Peraturan Pemerintah 1 PP b. Peraturan Presiden ttg Penyerahan BPN 1 Pepres Aceh/Kab/Kota menjadi Perangkat Daerah c. Qanun Aceh 12 Qanun d. Peraturan Gubernur 45 Pergub e. Keputusan Gubernur 347 Kepgub 2 Meningkatnya tata kelola pemerintahan 2.1 Perolehan Opini hasil pemeriksaan BPK WTP yang good governance dan clean 2.2 Persentase peningkatan Nilai Sistem 15 % government. 2.3 Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Aceh Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat pada Unit Pelayanan Publik : a. RSUZA 87 % b. RSIA 76 % c. RSJ 76,5 % d. BP2T 82 % 2.4 Rata-rata Capaian Kinerja SKPA 95 % 2.5 Rata-rata Realisasi Anggaran SKPA 95 % 2.6 Persentase penurunan temuan kerugian 0,25 % 2.7 daerah dibandingkan dengan anggaran yang diperiksa Persentase peningkatan penyelesaian tindak lanjut pengawasan 3 % Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
2 2.8 Persentase indikasi penyimpangan 4,5 % anggaran 2.9 Persentase organisasi perangkat daerah yang tepat fungsi dan tepat ukuran : a. Pemerintah Aceh 97 % b. Pemerintah Kab/Kota 80 % 3. Meningkatnya pelayanan publik dan 3.1 persentase jumlah penduduk wajib KTP 94 % akses informasi penyelenggaraan yang sudah melakukan perekaman pemerintahan. e-ktp 3.2 Jumlah dokumen izin dan non izin yang izin/non izin 3.3 diterbitkan Persentase pengadaan barang dan jasa 100 % 3.4 Pemerintah Aceh melalui ULP dan SPSE Persentase informasi pelaksanaan 90 % 3.5 Pemerintahan dan Pembangunan yang terintegrasi pada website Pemerintah Aceh Jumlah Unit Pelayanan Publik yang 1 Unit / 25 Jenis 3.6 menyusun standar Pelayanan Jumlah unit pelayanan publik provinsi 5 Unit 3.7 yang mendapat penghargaan dari Pemerintah Jumlah kunjungan pemustaka pada Pustaka Daerah Orang Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
3 4. Meningkatnya peran serta masyarakat 4.1 Persentase partisipasi masyarakat dalam 100 % dalam pembangunan Aceh perencanaan pembangunan 4.2 Persentase partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya pada pemilu : a. Pemilu Legislatif 75 % b. Pemilu Presiden 75 % 4.3 Persentase partisipasi perempuan di 27 % lembaga pemerintah 4.4 Partisipasi perempuan di lembaga swasta 73 % 4.5 Partisipasi angkatan kerja perempuan 37,8 % 4.6 Persentase pembinaan terhadap LSM, 80,00 % Ormas dan OKP 5. Meningkatnya pemahaman masyarakat 5.1 Persentase penyelesaian konflik pertanahan 30 % tentang keberlanjutan perdamaian. 5.2 Jumlah kasus konflik masyarakat yang 50 kasus tertangani 5.3 Menurunkan jumlah pelanggaran qanun 3 % syariat dan gangguan trantibum 5.5 Persentase penurunan tingkat kerawanan, 50 % 5.6 kriminalitas dan gangguan ketertiban/ketentraman di masyarakat Jumlah deteksi dini dan penyelesaian kasus konflik masyarakat 60 kasus 5.7 Jumlah Linmas per jumlah penduduk (PP No. 6/2008) Personil Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
4 5.8 Jumlah Rumah Sehat Sederhana bagi Unit masyarakat PMKS, Mantan Kombatan, Tapol/Napol, Masyarakat Imbas konflik dan masyarakat korban bencana 5.9 Jumlah Penyampaian Pers Release 528 Pers Release Pemerintah Aceh kepada media massa 6. Meningkatnya penyelenggaraan kehidupan masyarakat yang sesuai 6.1 Jumlah Gampong dan Mukim sebagai pilot project percontohan penerapan adat 12 Gampong/ mukim dengan nilai-nilai budaya Aceh yang istiadat yang sejalan dengan nilai nilai sejalan dengan nilai-nilai Dinul Islam. Dinul Islam 6.2 Jumlah pagelaran seni budaya Aceh yang 82 kali diikutsertakan pada tingkat nasional 6.3 Jumlah kunjungan wisatawan ke Aceh : a. Manca Negara Orang b. Domestik Orang 6.4 Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya 58 buah yang dilestarikan 7. Meningkatnya pemahaman, 7.1 Jumlah Gampong yang ditingkatkan Gampong penghayatan, pengamalan dan ketaatan pelaksanaan Syariat Islam 7.2 Jumlah Guru Ngaji ba'da Maghrib yang orang mendapat Insentif 7.3 Jumlah Dai wilayah perbatasan dan 150 Orang terpencil 7.4 Pembinaan dan pemberdayaan Muallaf 150 Orang 7.5 Jumlah Qari/Qariah, Hafidh/Hafidhah, Mufassir/Mufassirah yang berprestasi pada STQ dan MTQ Nasional/ Internasional 40 orang Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
5 7.6 Persentase penyaluran Zakat sesuai dengan 100 % Senif 7.7 Rasio tempat ibadah per satuan penduduk 0,376 % 7.8 Persentase Dayah yang mendapat 55 % akreditasi 7.9 Jumlah Dayah bertaraf Internasional 4 Dayah 8. Meningkatnya peran ulama terhadap 8.1 Jumlah Fatwa, Himbauan, Seruan 11 Dokumen penetapan kebijakan penyelenggaraan dantaushiah yang ditetapkan pemerintahan untuk pengefektifan 8.2 Jumlah sertifikasi produk halal 20 Sertifikat penerapan nilai-nilai Dinul Islam dan 8.3 Jumlah Penerimaan Infaq/sadaqah 18 Milyar mengangkat kembali budaya-budaya 8.4 Persentase muzakki yang membayar zakat 83 % Aceh yang Islami 9. Meningkatnya struktur perekonomian 9.1 Pertumbuhan PDRB 6,3 % yang mantap berlandaskan keunggulan 9.2 Laju inflasi Aceh 5 % kompetitif wilayah pada sektor 9.3 PDRB per kapita 8,56 Juta 9.4 Kontribusi sektor pertanian terhadap 29 % 9.5 PDRB Kontribusi sektor pertambangan terhadap 7,91 % 9.6 PDRB Kontribusi sektor energi terhadap PDRB 0,47 % 9.7 Kontribusi sektor Perdagangan terhadap 16,50 Milyar 9.8 Kontribusi sektor Industri non migas 5,67 % 9.9 terhadap PDRB Kontribusi sektor pariwisata terhadap Rupiah 9.10 Persentase pertumbuhan jumlah Industri 10 % Kecil Menengah (IKM) Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
6 9.11 Ekspor non migas US$ 9.12 Jumlah negara tujuan ekspor 23 Negara 9.13 Jumlah Pemegang IUP yang memenuhi 30 Perusahaan kewajiban sesuai dengan ketentuan 9.14 Peningkatan jumlah wirausaha baru (WUB) WUB dari sektor industri 9.15 Persentase peningkatan nilai produk 2 % Industri Kecil dan Menengah 10. Berkembangnya sistem sentra-sentra 10.1 Jumlah produksi olahan perikanan 52 Ton agribisinis dalam menyediakan produkproduk 10.3 Persentase peningkatan agribisnis 5 % pertanian yang cukup, bermutu peternakan dan aman konsumsi 10.4 Jumlah Komoditi Unggulan daerah yang 5 Komoditi dikembangkan 11. Pengembangan sektor pertanian 11.1 berbasis komoditi unggulan sesuai dengan Sumberdaya alam dan agro ekosistem wilayah Peningkatan produksi komoditi unggulan daerah : a. Karet Kering Ton b. Kelapa Sawit Ton c. Kopi Biji Kering Ton d. Kakao Biji Kering Ton 11.2 Jumlah rehabilitasi/ pembangunan JUT dan JITUT : a. JUT Meter b. JITUT Meter 11.3 Luas lahan yang dioptimasi 134 Ha 11.4 Perluasan areal luas baku lahan sawah Ha Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
7 11.5 Persentase luas lahan pengendalian OPT : a. Padi 88 % b. Jagung 83 % c. Kedelai 88 % d. Kacang Tanah 89 % e. Ubi Kayu 85 % 11.6 Jumlah kebun sumber bibit yang 4 Kebun dibangun/dioptimalisasi 11.7 Luas Lahan Perkebuhan Rakyat yang Ha dibangun 11.8 Luas Lahan perkebunan Ha 11.9 Jumlah Usaha Perkebunan Besar 150 Perusahaan Persentase bibit yang disertifikasi 100 % 12. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi 12.1 Pengembangan listrik PLTS untuk desa 1 Desa daerah terpencil dan pesisir. terpencil 12.2 Cakupan bina kelompok nelayan pesisir 60 Kelp 12.3 Produksi perikanan kelompok nelayan Ton 12.4 Jumlah transmigran lokal yang diberi 635 KK pemberdayaan usaha ekonomi dan sosial budaya Pengembangan pangkalan tempat Pendaratan ikan : a. Pelabuhan Perikanan Besar (PPB) 1 Unit b. Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) 1 Unit c. Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) 150 Unit 12.6 Jumlah KK daerah terpencil yang 130 KK direlokasikan ke kawasan potensial sesuai dengan tata ruang Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
8 13. Meningkatnya Pendapatan Asli Aceh 13.1 Persentase Peningkatan Pendapatan Asli 14 % (PAA) Aceh (PAA) 13.2 Persentase peningkatan jumlah wajib 15 % pajak 13.3 Persentase peningkatan Penerimaan 25 % Zakat 13.4 Persentase kontribusi PAA terhadap 10 % APBA 14. Menurunnya angka pengangguran 14.1 Persentase angka penggangguran 7,1 % terbuka Aceh terbuka 14.2 Angka partisipasi angkatan kerja Orang 14.3 Angka sengketa pengusaha-pekerja dan 250 kasus penyelesaian per tahun 14.4 Tingkat partisipasi angkatan kerja 68,54 Persen 14.5 Pencari kerja yang ditempatkan Orang 14.6 Perselisihan buruh dan pengusaha 22 Kasus terhadap kebijakan pemerintah daerah 14.7 Tenaga Kerja yang berkerja di sektor Orang Pertanian 14.8 Persentase penyerapan tenaga kerja IKM 2 % berdasarkan angkatan kerja Provinsi Aceh Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
9 15. Menurunnya angka kemiskinan dengan 15.1 Persentase penduduk di bawah garis 15,5 % perbaikan pendapatan dan kemiskinan pemberdayaan kemandirian melalui 15.1 Rasio Penduduk Miskin terhadap total 170 org per 1000 perluasan lapangan usaha penduduk 15.2 Pengeluaran konsumsi rumah tangga per 5,3 Persen kapita 15.3 Pengeluaran konsumsi non pangan 5,95 Persen perkapita 15.4 Persentase Penanganan PMKS 30 % 16. Meningkatnya Investasi Dalam Negeri 16.1 Jumlah nilai realisasi investasi Rupiah dan Investasi Asing (PMDN/PMA) 16.2 Rasio daya serap tenaga kerja 1:140 Rasio 16.3 Persentase Kenaikan nilai rencana investasi 15 % 17. Meningkatnya keberdayaan dan 17.1 kemandirian ekonomi masyarakat lokal 16.4 Jumlah PMA dan PMDN yang menanamkan 80 Prsh modal di Aceh Kelembagaan Pangan Masyarakat a. Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat 75 GAPOKTAN b. Lumbung Pangan Masyarakat 102 Klp c. Desa Mandiri Pangan 207 Desa 17.2 Jumlah Lembaga usaha peternakan yang 160 Kelompok dioptimalisasi 17.3 Populasi Koperasi Unit 17.4 Persentase peningkatan koperasi aktif 1,5 % 17.5 Populasi BPR/LKM 31 Unit 17.6 Persentase peningkatan Usaha Mikro dan 1,5 % Kecil 17.7 Jumlah Penyaluran kredit untuk UMKM 14,5 Triliun Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
10 17.8 Rasio barang dan jasa yang memenuhi 5,04 : 1 Rasio standar 17.9 Persentase peningkatan Koperasi 6 % Berkualitas Peningkatan Populasi UMKM 0,75 % Peningkatan jumlah UMKM yang 15 % memanfaatkan Dana modal usaha Jumlah pedagang yang tertampung pada Pedagang pasar tradisional 18. Tercapainya tujuan pembangunan 18.1 Angka partisipasi murni : milenium (MDGs) bidang pendidikan a. Angka Partisipasi Murni (APM) 97,8 % pada tahun SD/MI/Paket A b. Angka Partisipasi Murni (APM) 79,5 % SMP/MTs/Paket B c. Angka Partisipasi Murni (APM) SMA/ 67,5 % SMK/ MA/ Paket C 18.2 Angka pendidikan yang ditamatkan : a. Tidak tamat SD/sederajat 18 % b. Tamat SD/sederajat 23 % c. Tamat SMP/sederajat 18 % d. Tamat SMA/sederajat 28 % 18.3 Angka melek huruf usia tahun 97,3 % 19. Meningkatnya kualitas pendidikan 19.1 Jumlah Guru yang memenuhi kualifikasi 55 % dasar, pendidikan menengah, S1/D-IV pendidikan dayah, pendidikan 19.2 Jumlah anak yatim yang mendapat Anak Yatim vokasional dan pendidikan tinggi dalam bantuan bea siswa pendidikan dasar dan memenuhi kebutuhan ketenagakerjaan. menengah 19.3 Angka rata-rata lama sekolah 10 Tahun Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
11 19.4 Angka partisipasi kasar a. SD/MI/Paket A 105,00 % b. SMP/MTS/Paket B 100,00 % c. SMA/MA/Paket C 88,00 % Pendidikan dasar a. Angka partisipasi sekolah 99,48 % b. Rasio guru terhadap murid 1:13 Rasio Pendidikan menengah a. Angka partisipasi sekolah 95,87 % b. Rasio guru terhadap murid 1:11 Rasio Angka Putus Sekolah a. Angka Putus Sekolah (APS) SD/MI 6 % b. Angka Putus Sekolah (APS) SMP/MTs 14 % c. Angka Putus Sekolah (APS) 12 % Angka Kelulusan a. Angka Kelulusan (AL) SD/MI 86 % b. Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs 88 % c. Angka Kelulusan (AL) SMA/SMK/MA 91 % 20. Tercapainya tujuan pembangunan 20.1 Umur harapan hidup 69,20 Tahun milenium (MDGs) bidang kesehatan 20.2 Angka kematian ibu melahirkan 123 / LH pada tahun Angka kematian bayi 18 /1000 LH 20.4 Angka kematian anak balita 35 /1000 LH 20.5 Prevalensi gizi kurang dan buruk 18 % 20.6 Cakupan pertolongan persalinan oleh 87 % tenaga kesehatan yang memiliki Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
12 21. Meningkatnya mutu pelayanan 21.1 Rasio dokter umum per satuan penduduk 30 / kesehatan melalui pemenuhan pddk kebutuhan sumberdaya kesehatan 21.2 Rasio dokter spesialis per satuan penduduk 12 / dengan menjaga keseimbangan antar pddk wilayah Rasio dokter gigi per satuan penduduk 6 / pddk 21.4 Desa siaga aktif 55 % 22. Meningkatnya penyediaan pelayanan 22.1 Jumlah Pasien Jiwa yang bebas Pasung 24 Pasien medik spesialistik dan kesehatan jiwa 22.2 Cakupan dan mutu pelayanan intensif 700 Pasien serta tersedianya obat esensial di sarana (Acut Care ) pelayanan dasar dan rujukan Persentase obat yang memenuhi standar, 90 % cukup dan terjangkau 23. Terjaminnya pelayanan kesehatan gratis 23.1 Jumlah Penduduk yang mendapat fasilitas 100 % bagi masyarakat miskin Aceh dengan JKMA dan jaminan kesehatan lainnya jaminan kesehatan berbasis asuransi sosial atau Jaminan Kesehatan 23.2 Jumlah penduduk yang mendapat ' juwa Masyarakat Aceh (JKMA). pelayanan JKMA 24. Menurunnya angka kesakitan dan 24.1 Cakupan penemuan kasus baru penyakit 65 % kematian akibat penyakit menular dan TB BTA + tidak menular Angka kesuksesan pengobatan TB 89 % 24.3 Angka kejadian (Incident Rate) DBD 30 / pddk 24.4 Cakupan prevalensi penyakit kusta <1 / pddk 24.5 Cakupan kabupaten/kota yang memasuki 17 kab/kota tahap eliminasi malaria Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
13 25. Meningkatnya pembangunan yang 25.1 Persentsae integrasi pembangunan antar 80 % terintegrasi dengan berbagai sektor sektor pembangunan secara berkelanjutan Persentase integrasi pembangunan antar 75 % wilayah 25.3 Jumlah Aplikasi Perencanaan Kebijakan 1 Apikasi Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) berbasis online 25.4 Buku hasil penelitian dan evaluasi 10 Buku pelaksanaan pembangunan Aceh 26. Meningkatnya pembangunan 26.1 Proporsi panjang jaringan jalan dalam 71,69 % infrastruktur antara wilayah dan daerah kondisi baik yang seimbang dan proporsional sesuai 26.2 Persentase Peningkatan Rasio Jaringan 3,69 % dengan kebutuhan masyarakat dan Irigasi potensi daerah 26.3 Persentase rumah tinggal bersanitasi 60,64 % 26.4 Permukiman layak huni 94,44 % 26.5 Cakupan Layanan Jaringan Irigasi dalam kondisi Baik ,00 Ha/ ,00 M' 26.6 Rumah tangga pengguna air bersih 59,8 % 26.7 Rumah tangga pengguna listrik 91,5 % 26.8 Persentase penurunan lingkungan 1 % pemukiman kumuh 26.9 Persentase peningkatan rumah layak huni 1,5 % Persentase peningkatan arus penumpang 2,5 % angkutan umum /tahun Persentase peningkatan jumlah Pelabuhan 8 % Laut/Udara/Terminal Bis Rasio jumlah angkutan darat / penumpang 0,0547 % angkutan darat Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
14 27. Meningkatnya kapasitas adaptasi dan 27.1 Persentase penanganan sampah 78 % mitigasi masyarakat terhadap bencana 27.2 Persentase Penduduk berakses air minum 50 % dan pengelolaan lingkungan yang berkualitas Pemantauan Pencemaran status 55 % mutu air 27.4 Cakupan penghijauan wilayah rawan 82 % longsor dan Sumber Mata Air 27.5 Cakupan pengawasan terhadap 82 % pelaksanaan amdal Persentase Pengelolaan Limbah B3 80 % 27.7 Luas Rehabilitasi hutan dan lahan kritis 327 Ha 27.8 Luas area yang dilakukan konservasi 43,42 Ha 27.9 Persentase kesiapsiagaan masyarakat dan 74 % pemerintah dalam menghadapi bencana Persentase penanganan rehabilitasi dan 60 % rekonstruksi pasca bencana Persentase penanganan darurat dan 68 % logistik bencana Cakupan Lokasi yang terdata Potensi dan 3 Lokasi Kebencanaan Geologi 28. Meningkatnya ketahanan dan 28.1 Jumlah Ketersediaan cadangan pangan 150 Ton kemandirian pangan Aceh. utama 28.2 Peningkatan pola Konsumsi Pangan 2,8 Skor PPH Harapan 28.3 Persentase penurunan desa Rawan Pangan 30 % 28.4 Peningkatan jumlah Lumbung Pangan 12 KLP Masyarakat Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
15 28.5 Persentase peningkatan Desa Mandiri 15 % Pangan 28.6 Nilai Tukar Nelayan 109,60 NTN 28.7 Nilai Tukar Petani 108 % 29. Meningkatnya produktivitas dan nilai 29.1 tambah pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan 29.2 Produksi Padi atau bahan pangan lokal lainnya pertahun : a. Padi Ton b. Jagung Ton c. Kedelai Ton d. Kc. Tanah Ton e. Kc. Hijau 965 Ton f. Ubi Kayu Ton g. Ubi Jalar Ton Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar : a. Padi 49,80 Ku/Ha b. Jagung 43,77 Ku/Ha c. Kedelai 15,44 Ku/Ha d. Kc. Tanah 12,62 Ku/Ha e. Kc. Hijau 10,74 Ku/Ha f. Ubi Kayu 130,04 Ku/Ha g. Ubi Jalar 108,13 Ku/Ha Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
16 29.3 Jumlah Produksi Tanaman Hortikultura : a. Bawang Merah Ton b. Kentang Ton c. Cabe Besar Ton d. Cabe Rawit Ton e. Pisang Ton f. Jeruk Besar Ton g. Durian Ton h. Rambutan Ton Jumlah Produktivitas Tanaman Hortikultura : a. Bawang Merah 56,46 Ku/Ha b. Kentang 150,18 Ku/Ha c. Cabe Besar 108,08 Ku/Ha d. Cabe Rawit 124,94 Ku/Ha e. Pisang 634,79 Ku/Ha f. Jeruk Besar 388,92 Ku/Ha g. Durian 131,38 Ku/Ha h. Rambutan 62,70 Ku/Ha Produksi Daging per tahun : a. Sapi Kg b. Kerbau Kg c. Kambing Kg d. Domba Kg e. Ayam Buras Kg f. Ayam Ras Petelur Kg g. Ayam Ras Pedaging Kg h. Itik Kg Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
17 29.6 Produksi telur pertahun Kg 29.7 Persentase peningkatan Populasi ternak 2,5 % pertahun 29.8 Jumlah Produksi perikanan Ton 29.9 Nilai Konsumsi Ikan Kg/kap/thn 30. Meningkatnya eksplorasi sumberdaya 30.1 Persentase penurunan pertambangan tanpa 2 % alam secara lestari dan berkelanjutan. ijin 30.2 Rasio ketersediaan daya listrik 87 % 30.3 Jumlah Wilayah Kerja Migas Aceh yang 4 Wilayah Kerja Terpantau 30.4 Persentase pengembangan Wilayah Kerja 40 % Panas Bumi Seulawah Agam 30.5 Jumlah Sarana Penerangan Jalan Umum 90 Unit yang terpasang dari Sumber Energi Terbarukan 30.6 Jumlah Rumah Tangga Kaum Dhuafa Unit terpasang Instalasi Listrik 30.7 Jumlah rumah tangga yang menggunakan 800 KK listrik dari PLTMH Jumlah APBA Tahun 2014 Rp ,- Pagu Anggaran Tahun 2014 yang direncanakan untuk pencapaian sasaran strategis Rp ,- Penetapan Kinerja Pemerintah Provinsi Aceh Tahun
PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN Jumlah Qanun Aceh 1.4 Jumlah Peraturan Gubernur. Pemerintah Aceh *
PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN 2014 No 1. Meningkatnya Jumlah Peraturan dan 1.1 Jumlah Peraturan Pemerintah yang ditetapkan 1 PP Implementasi UUPA dalam Percepatan 1.2 Jumlah Peraturan Presiden
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN Pergub menjaga keberlanjutan perdamaian. 1.3 Persentase pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP.
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN 2017 No (1) (2) (3) (4) 1. Meningkatnya implementasi UUPA 1.1 Jumlah Qanun Aceh yang ditetapkan. * 13 Qanun dalam percepatan pembangunan dan 1.2 Jumlah Peraturan
Lebih terperinciTabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan NO 2018 A ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT 1 PDRB per Kapita (juta rupiah) - PDRB
Lebih terperinciPENETAPAN KINERJA. Indikator Kinerja
PROVINSI : ACEH TAHUN : 2013 PENETAPAN KINERJA No 1 Meningkatnya jumlah peraturan 1.1 pelaksana UUPA yang harus diselesaikan 100 persen sampai tahun 2015 (6 PP, 1 Perpres dan 21 Qanun Aceh). Jumlah Penyelesaian
Lebih terperinciLaporan Kinerja (LKj) Pemerintah Aceh Tahun 2015
KATA PENGANTAR Alhamdulillahirabbil alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan ridhanya, Pemerintah Aceh telah menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Tahun 2015, sebagai bentuk komitmen
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUNAN
PROVINSI : ACEH TAHUN : 2014 RENCANA KINERJA TAHUNAN No Sasaran Strategis Indikator Kinerja 1 Meningkatnya jumlah peraturan pelaksana UUPA yang harus diselesaikan 100 persen sampai tahun 2015 (6 PP, 1
Lebih terperinciPENETAPAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN 2013
PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN 2013 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama
Lebih terperinciLaporan Kinerja (LKj) Pemerintah Aceh Tahun 2016
KATA PENGANTAR Alhamdulillahirabbil alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan ridhanya, Pemerintah Aceh telah menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja 2016, sebagai bentuk komitmen nyata
Lebih terperinciNO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat
Lampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2015 NO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN 2015 Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat Sasaran 1 : Meningkatnya
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN KINERJA 2015
14 BAB II PERENCANAAN KINERJA Penyusunan Laporan Kinerja Kabupaten Aceh Barat tahun mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Lebih terperinciLampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2016
Lampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2016 NO INDIKATOR KINERJA Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat Sasaran 1 : Meningkatnya Aksesibilitas dan
Lebih terperinciLAMPIRAN Capaian Kinerja Sasaran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 2015
NO LAMPIRAN Capaian Kinerja Sasaran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 05 Kehidupan yang kondusif bagi umat beragama. tercapai Mewujudkan tatanan sosial keagamaan 00% Penyelenggaraan pemerintahan
Lebih terperinciPENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
PROVINSI LAMPUNG 2015 2019 PROVINSI LAMPUNG 2015 2019 BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi
Lebih terperinciLampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2014 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA
1 Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2014 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA NO INDIKATOR SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET SATUAN BESARAN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis
Lebih terperinciLampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA
Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA NO INDIKATOR SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET SATUAN BESARAN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada
Lebih terperinciBanda Aceh, Maret 2015 GUBERNUR ACEH. dr. H. ZAINI ABDULLAH
KATA PENGANTAR Alhamdulillahirabbil alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan ridhanya, Pemerintah Aceh telah menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Tahun 2014, sebagai bentuk komitmen
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN TAHUN 06 Kabupaten Tahun Anggaran : 06 : Hulu Sungai Selatan TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN 4 Mewujudkan nilai- nilai agamis sebagai sumber
Lebih terperinciTabel Capaian Kinerja dan Anggaran Tahun 2016
Tabel 3.3.2 Capaian Kinerja dan Anggaran Tahun 2016 No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Kinerja Realisasi Capaian (%) Anggaran (Rp.) Anggaran Realisasi (Rp.) Capaian (%) Tingkat Efisiensi (6-9)
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO TAHUN 2016 Tujuan 1 : Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Meningkatnya Pertumbuhan Jumlah Investor Berskala Nasional PMA 17 PMA/PMDN Ekonomi dan Daya Saing
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017
GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah
Lebih terperinciRPJMD Kabupaten Agam tahun IX - 1
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) NO BIDANG URUSAN/INDIKATOR ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Fokus Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi 1 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,
Lebih terperinciPERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
PERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO TAHUN 2015 Tujuan 1 : Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah Meningkatnya Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Saing Daerah Jumlah Investor Berskala
Lebih terperinciJumlah Siswa pada jenjang TK/RA/Penitipan Anak = x 100 % Jumlah anak usia 4-6 tahun =
TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 KABUPATEN : BANGGAI KEPULAUAN IKK RUMUS/PERSAMAAN KETERANGAN URUSAN
Lebih terperinciPENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH
PENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN TAHUN : 2012 : PENAJAM PASER UTARA SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET Dituntaskannya program wajib belajar dua belas tahun pada seluruh siswa Persentase
Lebih terperinciLampiran 2 Matrix Pengukuran Kinerja Tahun 2015 Pemerintah Kabupaten Aceh Barat
Lampiran 2 Matrix Pengukuran Tahun 2015 Pemerintah Kabupaten Aceh Barat No. Sasaran Strategis Indikator Target erangan Program Pagu I efektifitas birokrasi yang akuntabel Perolehan Hasil Pemeriksaan BPK
Lebih terperinciPERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016
PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi
Lebih terperinciTabel 5.1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran dan Target Sasaran Visi : "Bali Mandara Jilid 2", Bali yang Maju, Aman, Damai dan Sejahtera
Tabel 5.1 Visi, Misi, Tujuan,, Indikator dan Target Visi : " Mandara Jilid 2", yang Maju, Aman, Damai dan Sejahtera No 1 Misi Mewujudkan yang Berbudaya, Metaksu, Dinamis, Maju dan Modern Tujuan Meningkatkan
Lebih terperinciPENETAPAN KINERJA KABUPATEN LAMANDAU TAHUN 2014 PENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN
PENETAPAN TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN KABUPATEN : LAMANDAU TAHUN : 2014 1. Meningkatnya produksi dan produktivitas komoditi unggulan daerah. 2. Meningkatnya ketahanan pangan masyarakat. 3. Meningkatnya
Lebih terperinci3. TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN (IKK II.3)
3. TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN (IKK II.3) URUSAN WAJIB 1. Urusan Pendidikan Capaian kinerja penyelenggaraan Urusan Pendidikan diukur dari 14 (empat belas) Indikator
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017
PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUNAN
KABUPATEN : PENAJAM PASER UTARA TAHUN : 2010 RENCANA KINERJA TAHUNAN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET Persentase Angka Partisipasi Sekolah (APM) SD/ MI 92 Persen Dituntaskannya program wajib
Lebih terperinciTabel Alokasi Anggaran per Sasaran/Urusan. Anggaran Realisasi Realisasi % Meningkatnya Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Saing Daerah
3.3. REALISASI ANGGARAN 3.3.1. Alokasi per sasaran pembangunan Pada dasarnya pembagian alokasi anggaran pada suatu pemerintah daerah disesuaikan dengan proporsi pembangunan. Pada tabel di bawah ini di
Lebih terperinciGUBERNUR KALIMANTAN BARAT,
GUBERNUR KALIMANTAN BARAT KEPUTUSAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT NOMOR : 678/ OR / 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT NOMOR 396/OR/2014 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Lebih terperinciDalam rangka. akuntabel serta. Nama. Jabatan BARAT. lampiran. perjanjiann. ini, tanggungg. jawab kami. Pontianak, Maret 2016 P O N T I A N A K
GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PERJANJIANN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahann yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah
Lebih terperinciDAFTAR TABEL. Tabel 2.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan dan Desa/Kelurahan... 17
DAFTAR TABEL Taks Halaman Tabel 2.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan dan Desa/Kelurahan... 17 Tabel 2.2 Posisi dan Tinggi Wilayah Diatas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Mamasa... 26 Tabel
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA (3) 64,65 Persen. 53,87 Persen
PENGUKURAN KINERJA KABUPATEN : PENAJAM PASER UTARA TAHUN : 2010 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % Dituntaskannya program wajib belajar dua belas tahun pada seluruh siswa Persentase
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN KINERJA
6 BAB II PERENCANAAN KINERJA Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA. NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) (5) 3 % 1,31 % 43,67
PENGUKURAN KINERJA PROVINSI : ACEH TAHUN : 2011 NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1 Meningkatnya pertumbuhan Persentase Pertumbuhan 3 1,31 43,67 ekonomi masyarakat, perluasan ekonomi dengan
Lebih terperinciTABEL 9-1 Indikator Kinerja Kabupaten Nagan Raya Tahun
TABEL 9-1 Indikator Kinerja Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012-2017 NO ASPEK/FOKUS/BIDANG URUSAN/ INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH SATUAN 2013 2014 2015 2016 2017 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Lebih terperinciINDIKATOR KINERJA UTAMA PROVINSI GORONTALO. Tujuan 1 : Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah
LAMPIRAN I KEPUTUSAN GUBERNUR GORONTALO NOMOR : 431 / 02 / XI / 2015 TANGGAL : 3 NOVEMBER 2015 TENTANG : PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PROVINSI GORONTALO 1. Nama Organisasi : Pemerintah Provinsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN... I-1
DAFTAR ISI Daftar Isi... Daftar... Daftar Gambar... BAB I PENDAHULUAN... I-1 1.1. Latar Belakang... I-1 1.2. Dasar Hukum Penyusunan... I-4 1.3. Hubungan Antar Dokumen... I-7 1.4. Kaidah Pelaksanaan...
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan : H.
Lebih terperinciLampiran Meningkatnya cakupan
Lampiran : Peraturan Walikota Pagar Alam Nomor : Tahun 2017 Tanggal : 2017 I II Pemerintah Visi Kota Pagar Alam Terwujudnya Keseimbangan Masyarakat Pagar Alam Yang Sehat, Cerdas, Berakhlaq Mulia, Dan Didukung
Lebih terperinciPROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN
PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN PERIODE : 2017-2022 NO 1 1 1106 ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Fokus Kesejahteraan
Lebih terperinciBUPATI TANJUNG JABUNG BARAT
BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen Pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR DAERAH Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi kepala daerah dari sisi keberhasilan penyelenggaraan
Lebih terperinci: RUSLI HABIBIE :
GUBERNUR GORONTALO PENETAPAN KINERIA TAHUN 2013 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciTabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Kota Surakarta 2021 A. 1
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Kota Surakarta NO 2016 2017 2018 2019 2020 A. 1 ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Pertumbuhan ekonomi/pdrb
Lebih terperinciREVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan : Tgk.
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT
LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT Sasaran Indikator Kinerja Utama Satuan TARGET PROGRAM PEMBANGUNAN ANGGARAN Meningkatnya Ketahanan Ekonomi Keluarga Terwujudnya
Lebih terperinciDAFTAR TABEL. Tabel 2.1 Wilayah Sungai Tamiang Langsa II-7. Jumlah Curah Hujan Rata-rata Bulanan (mm) Arah dan Kecepatan Angin Rata-rata (knots)
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Wilayah Sungai Tamiang Langsa II-7 Tabel 2.2 Tabel 2.3 Tabel 2.4 Tabel 2.5 Jumlah Curah Hujan Rata-rata Bulanan (mm) Tahun 2002-2011 Arah dan Kecepatan Angin Rata-rata (knots)
Lebih terperinciBAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA
BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU Tahun 2015
PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU Tahun 0 No Sasaran No Indikator NO Satuan Target Realisasi Capaian Ket 8 9 0 Meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan aparatur pemerintah daerah dan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM DAERAH DAN ISU STRATEGIS... II-1
DAFTAR ISI DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... BAB I PENDAHULUAN... I-1 1.1 LATAR BELAKANG... I-1 2.1 MAKSUD DAN TUJUAN... I-2 1.2.1 MAKSUD... I-2 1.2.2 TUJUAN... I-2 1.3 LANDASAN PENYUSUNAN...
Lebih terperinciIKU Pemerintah Provinsi Jambi
Pemerintah Provinsi Jambi dalam menjalankan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan senantiasa memperhatikan visi, misi, strategi dan arah kebijakan pembangunan. Untuk itu, dalam mewujudkan capaian keberhasilan
Lebih terperinciVisi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius
Visi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Dan Sasaran Kabupaten Ponorogo Taget Sasaran Sasaran Target KET. 2016 2017 2018 2019 2020 Membentuk budaya keteladanan
Lebih terperinciKABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Indikator kinerja adalah alat ukur spesifik secara kuantitatif dan/atau kualitatif untuk masukan, proses, keluaran, hasil, manfaat, dan/atau dampak yang menggambarkan
Lebih terperinciJumlah Penduduk usia 15 thn ke atas dapat baca tulis x100% Jumlah penduduk usia 15th ke atas
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA LAMPIRAN III. INDIKATOR KUNCI DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 008 ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN No URUSAN No IKK Rumus PERHITUNGAN Pendidikan
Lebih terperinciRANCANGAN RPJMD PROVINSI BANTEN TAHUN
PROVINSI BANTEN TAHUN 2017-2022 Disampaikan Oleh : Dr. H. WAHIDIN HALIM, M.Si. GUBERNUR BANTEN Serang, 20 JUNI 2017 1 KONDISI EKSISTING 2 CAPAIAN INDIKATOR MAKRO CAPAIAN IPM CAPAIAN LPE 2014 2015 2016
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA REALISASI DAN CAPAIAN
Lampiran : 1 LKIP Tahun 2015 LKIP : GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH PENGUKURAN KINERJA REALISASI DAN CAPAIAN 2014-2015 SASARAN 1 MENINGKATNYA KEKUATAN EKONOMI PADA UMUMNYA DAN KESEHATAN MASYARAKAT Target Realisasi
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan
Lebih terperinciRENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015
RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015 Oleh: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KABUPATEN MALANG Malang, 30 Mei 2014 Pendahuluan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004
Lebih terperinciTATARAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN
TATARAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN NO URUSAN INDIKATOR KINERJA KUNCI URUSAN WAJIB 1 Pendidikan Pendidikan Luar Biasa (PLB) jenjang SD/MI 1. Jumlah
Lebih terperinciKABUPATEN : PEKALONGAN CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB
KABUPATEN : PEKALONGAN LAMPIRAN III.3 TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja Kabupaten Parigi Moutong bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Bupati dan Wakil
Lebih terperinciINDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA LANGSA
INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA LANGSA LAMPIRAN : PERATURAN WALIKOTA LANGSA NOMOR 6 TAHUN 2015 TANGGAL 3 MARET 2015 12 JUMADIL AWAL 1436 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KIN PEMERINTAH
Lebih terperinciPEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT
i DAFTAR ISI PERATURAN BUPATI LOMBOK BARAT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL i ii viii BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Dasar Hukum 3 1.3 Hubungan Antar Dokumen 4 1.4 Sistimatika Dokumen
Lebih terperinciLaporan Kinerja Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Tahun 2014 DAFTAR ISI
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ------------------------------------------------------------------------------------------------------ i DAFTAR ISI ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Lebih terperinciDAFTAR ISI. A. Capaian Kinerja Pemerintah Kabupaten Tanggamus B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja C. Realisasi anggaran...
DAFTAR ISI HALAMAN BAB 1 A. Latar Belakang... 1 B. Maksud dan Tujuan... 2 C. Sejarah Singkat Kabupaten Tanggamus... 3 D. Gambaran Umum Daerah... 4 E. Sistematika Penyajian... 20 BAB 2 A. Instrumen Pendukung
Lebih terperinciDAFTAR ISI Hal Daftar Isi... i Daftar Tabel... ii Daftar Gambar... v Daftar Lampiran... vi
DAFTAR ISI Daftar Isi... i Daftar Tabel... ii Daftar Gambar... v Daftar Lampiran... vi BAB I Pendahuluan... I-1 1.1. Latar Belakang... I-1 1.2. Hubungan dokumen RKPD dengan dokumen perencanaan lainnya...
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
B A B I X 1 BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Kepala dan Wakil Kepala
Lebih terperinciFORMULIR PENETAPAN KINERJA TINGKAT KABUPATEN
FORMULIR PENETAPAN KINERJA TINGKAT KABUPATEN KABUPATEN : BINTAN TAHUN ANGGARAN : 2014 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KNERJA TARGET 1 Meningkatnya toleransi antar umat beragama yang ditandai dengan tidak
Lebih terperinciTabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Jembrana
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Jembrana periode A 1. 1.1 Aspek Kesejahteraan Masyarakat Kesejahteraan Masyarakat dan
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1. Visi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamandau Tahun 2013-2018 yang merupakan tahapan kedua dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Lebih terperinciINDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG
TANGGUNG JAWAB : BUPATI LUMAJANG VISI LAMPIRAN : KEPUTUSAN BUPATI LUMAJANG NOMOR : 188.45/ /427.12/2016 TANGGAL : - - 2016 INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG : Terwujudnya Masyarakat
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja atau ukuran kinerja akan digunakan untuk mengukur kinerja atau keberhasilan organisasi. Pengukuran kinerja organisasi akan dapat dilakukan
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN (1) Meningkatnya derajat kesehatan Ibu dan 1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 992.
RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2018 NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA (1) Meningkatnya derajat kesehatan Ibu dan 1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 992.20 Anak. 2 Angka Kematian
Lebih terperinciTabel 9.1. Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Landak
k G 1 Pi ( Qi 1) i 1 Tabel 9.1. Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Landak NO BIDANG URUSAN/INDIKATOR KONDISI KINERJA PADA AWAL
Lebih terperinciTabel 9.1. Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Provinsi Bali
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Provinsi Bali NO (1) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) A. A.1 A.1.1 A.2. A.2.1 ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
Lebih terperinciBAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6.1 Strategi Strategi merupakan pemikiran-pemikiran konseptual analitis dan komprehensif tentang langkah-langkah yang diperlukan untuk memperlancar atau memperkuat pencapaian
Lebih terperinciTabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Provinsi Jawa Timur
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Provinsi Jawa Timur Kondisi Kinerja pada awal Kondisi Aspek/Fokus/Bidang Urusan/Indikator Kinerja
Lebih terperinciBUPATI ACEH BARAT PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016
BUPATI ACEH BARAT PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah
Lebih terperinciRPJMD KABUPATEN LINGGA DAFTAR ISI. Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar
Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar i ii vii Bab I PENDAHULUAN I-1 1.1 Latar Belakang I-1 1.2 Dasar Hukum I-2 1.3 Hubungan Antar Dokumen 1-4 1.4 Sistematika Penulisan 1-6 1.5 Maksud dan Tujuan 1-7 Bab
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG MATRIK RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG MATRIK RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2015-2019 V I S I M I S I 2 : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LUMAJANG YANG SEJAHTERA DAN BERMARTABAT : Meningkatkan Perekonomian
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG MATRIK RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG MATRIK RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2015-2019 V I S I M I S I 2 : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LUMAJANG YANG SEJAHTERA DAN BERMARTABAT : Meningkatkan Perekonomian
Lebih terperinciTARGET DAN REALISASI INDIKATOR RPJMD PROVINSI DIY TAHUN
TARGET DAN REALISASI INDIKATOR RPJMD PROVINSI DIY TAHUN 2009-2013 Indikator MISI 1 1. Angka Melek Huruf Persen 94,90 96,98 98,93 100,00 100,00 98,10 98,18 98,18 2. Angka Rata-rata Lama Sekolah Tahun 12,20
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2016
PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR 1 Meningkatkan perluasan lapangan kerja 2 Meningkatkan pemerataan, dan perluasan akses pendidikan partisipasi angkatan
Lebih terperinciPERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014
PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 Dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciTarget Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 I ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT A Fokus Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi 1 Pertumbuhan Ekonomi % 6,02 6,23 6,07 6,45 6,33 6,63 5,89** 2 PDRB Per Kapita (Harga Berlaku) Rp. Juta
Lebih terperinciPAPUA BANGKIT, MANDIRI & SEJAHTERA
PEMERINTAH PROVINSI PAPUA KINERJA PAPUA BANGKIT, MANDIRI & SEJAHTERA PROVINSI PAPUA TAHUN - 2017 MISI 1 MEWUJUDKAN SUASANA AMAN, TENTRAM & NYAMAN BAGI SELURUH MASYARAKAT PAPUA DALAM KEDAULATAN NKRI ANGKA
Lebih terperinciTabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Jawa Timur,
Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Jawa Timur, 2014-2019 Visi: "Jawa Timur Lebih Sejahtera, Berkeadilan, Mandiri, Berdaya Saing, dan Berakhlak" Misi:
Lebih terperinciPERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016 SASARAN INDIKATOR TARGET MISI I : MEWUJUDKAN TATA RUANG WILAYAH KE DALAM UNIT-UNIT OPERASIONAL YANG TEPAT DARI SISI EKONOMI, SOSIAL BUDAYA DAN
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. Rencana Kerja Sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistim Perencanaan Pembangunan Nasional, diamanatkan
Lebih terperinciDAFTAR TABEL. Miskin Kabupaten Pati Tahun Kabupaten Pati dan Wilayah Sekitarnya Tahun
DAFTAR TABEL Tabel. 2.1. Perbandingan Penduduk Kabupaten Pati dan Prov Jateng Tahun 2007- II 8 Tabel. 2.2. PDRB Atas Dasar Harga Konstan & Atas Dasar Harga II 8 Berlaku Kabupaten Pati Tahun 2007- Tabel.
Lebih terperinciBUPATI PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH
BUPATI PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH PERATURAN BUPATI PARIGI MOUTONG NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PARIGII MOUTONG TAHUN 2014-2018 DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciLampiran Rekapitulasi Capaian Kinerja Tahun 2016
Lampiran Rekapitulasi Kinerja Tahun 2016 Tujuan Sasaran Indikator Target Mewujudkan 1. Mewujudkan 1. Opini BPK WTP On proses - - 6.054.909.055,- 5.208.945.347,- 86,02 kualitas penyelenggaraan Sistem kinerja
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN KINERJA
BAB II PERENCANAAN KINERJA Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
PERNYATAAN PERNJANJIAN KINERJA ACEH BARAT DAYA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinci