Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara Lengkap...

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara Lengkap..."

Transkripsi

1 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara pada Bidan (Studi di Wilayah Kerja Kabupaten Bondowoso) (Determinant of Complete Personal Protective Equipment Using for Midwives (study in Work Region of Bondowoso District) Shofiyah Vita Yuliana, Ragil Ismi Hartanti, Irma Prasetyowati, Bagian Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Keselamatan Kerja Bagian Epidemiologi dan Biostatistika Kependudukan Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Jember Jalan Kalimantan, Jember 68 vy.zhofia@yahoo.com Abstract Midwives have to wear PPE completely, such as head cover, goggles, mask, gloves, apron, and boots. But not all of them using PPE completely for 5% in Bondowoso. This study aims was to analyze the factors related to completely using of PPE for midwives in work region of Bondowoso. This study held in Mey 5-February 6. This study used cross sectional approachment. The populations of this study were 6 Delima midwives in Bondowoso. The result showed that the midwives s knowledge was in the medium level, most were positive attitude, they had same education level (between D-D4), their age were about 5-44 years old, and most of them had been working for - years. The midwives wore PPE completely in I stage (), II and III stage (,) and all of them did not wear PPE completely in IV stage.there was significant correlation of attitude to complete PPE using for midwives in I stage and no significant correlation of knowledge, attitude, education, age, work stage to complete PPE using for midwives of II and III stage in Bondowoso. There was no significant correlation between the PPE availability with complete PPE using for midwives in I stage and significant correlation between the PPE availability with complete PPE using for midwives of II and III stage in Bondowoso. There was no significant correlation between training and monitoring with complete PPE using for midwives of I, II, III stage in Bondowoso. Keywords: factors individual, PPE availability, training and monitoring factor. Abstrak Bidan harus menggunakan APD secara sesuai dengan APN yaitu penutup kepala, goggles, masker, sarung tangan, apron dan sepatu boot. Namun bidan sebagian besar tidak menggunakan APD secara sebesar 5% di Kabupaten bondowoso. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis faktor yang berubungan dengan penggunaan APD secara pada bidan di wilayah kerja Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional dengan sampel 6 bidan. faktor individu yaitu sebagian besar pengetahuan bidan dalam kategori sedang, sebagian besar sikap positif, memiliki pendidikan yang sama antara D dan D4, umur beraga pada kategori 5-44 tahun dan sebagian besar masa kerja - tahun. Bidan menggunakan APD secara pada kala I (%), bidan menggunakan APD secara pada kala II dan kala III (,%) dan semua bidan tidak menggunakan APD secara pada kala IV. Ada hubungan yang signifikan antara sikap dengan penggunaan APD secara pada kala I dan tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan, sikap, pendidikan, umur, masa kerja dengan penggunaan APD secara pada bidan kala II ada hubungan yang signifikan antara ketersediaan APD dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I dan ada hubungan yang signifikan antara ketersediaan APD dengan penggunaan APD secara pada bidan kala II dan III. ada hubungan yang signifikan antara pelatihan dan pengawasan dengan penggunaan APD secara pada bidan Kala I, kala II dan kala III di wilayah Kabupaten Bondowoso. Kata kunci: Faktor individu, ketersediaan APD, pelatihan, pengawasan e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6

2 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... Pendahuluan Bidan merupakan salah satu tenaga kerja di bidang kesehatan yang telah mengikuti program pendidikan bidan yang telah diakui negaranya, telah lulus dari pendidikannya, serta memenuhi kualifikasi untuk didaftar dan atau memiliki izin sah untuk melakukan praktik bidan [8]. Asuhan persalinan normal merupakan upaya yang dilakukan oleh bidan dalam pertolongan persalinan secara sehat dan normal yang dilakukan dengan menggunakan peralatan yang steril, serta penatalaksanaan komplikasi. APN dapat dijadikan sebagai standar persalinan normal pada bidan yang ada di rumah sakit, Puskesmas dan Bidan Praktek Swasta [] Dalam proses persalinan, virus hepatitis B & C dan Human Immunodeficiency Virus (HIV) atau Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) dapat menular pada penolong melalui percikan darah atau cairan tubuh pada mata, hidung, mulut, serta luka lecet kecil pada permukaan kulit. Selain itu, penularan juga dapat disebabkan oleh luka tusuk jarum yang terkontaminasi [9]. Penularan penyakit hepatitis B dan C serta HIV/AIDS dari pasien sangat berisiko terhadap bidan saat menolong persalinan normal. Proses persalinan normal terdapat empat tahap yaitu kala I, kala II, kala III, kala IV. Tahap kala I adalah tahap pembukaan serviks (pembukaan ). Tahap kala I dimulai dari saat persalinan mulai (pembukaan nol) sampai pembukaan ( cm). Tahap kala II merupakan tahap pengeluaran janin dimana bidan terpapar dengan darah serta cairan tubuh atau ketuban. Selanjutnya pada tahap kala III merupakan tahap pengeluaran plasenta dan tahap kala IV merupakan tahap pengawasan terhadap bahaya perdarahan [9]. Risiko infeksi dapat dicegah pada saat persalinan dengan menggunakan APD. Tenaga kesehatan khususnya bidan harus menggunakan pelindung diri secara saat kontak dengan darah atau cairan tubuh dengan menggunakan APD yaitu sarung tangan, apron, masker, goggles, penutup kepala dan sepatu tertutup []. Kabupaten Bondowoso adalah salah salah satu kabupaten yang berada di Jawa Timur. Kabupaten Bondowoso memiliki angka pernikahan dini tertinggi tahun 5 dan angka kelahiran tertinggi berdasarkan data BKKBN pada kelompok umur 5-9 tahun tahun -.Berdasarkan data LB KIA dan PWS KIA 4 bidang kesehatan keluarga, jumlah kelahiran menurut jenis kelamin, kecamatan dan puskesmas Kabupaten Bondowoso sebesar.84 bayi. Semakin tinggi angka kelahiran artinya semakin banyak bidan menolong persalinan. Jumlah bidan berdasarkan data IBI (Ikatan Bidan Indonesia) Kabupaten Bondowoso terdapat 6 bidan delima. Bidan delima dipilih sebagai sampel penelitian karena memiliki praktik mandiri yang sesuai dengan izin praktik bidan. Berdasarkan studi pendahuluan peneliti menemukan dari bidan, 5% bidan tidak menggunakan APD secara saat proses persalinan. Penggunaan APD dapat dilihat dari perilaku bidan dalam proses persalinan. Perilaku terbentuk dari tiga faktor yaitu faktor predisposisi mencakup pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap kesehatan, tradisi dan kepercayaan masyarakat terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan, sistem nilai yang dianut masyarakat, tingkat pendidikan, sosial ekonomi, dan sebagainya. Faktor predisposisi yang mempengaruhi penggunaan APD terdiri dari pengetahuan, sikap, pendidikan, umur, masa kerja. Faktor pendukung adalah fasilitas, sarana, atau prasarana yang mendukung atau memfasilitasi terjadinya perilaku seseorang atau masyarakat. Faktor ini yang mempengaruhi yaitu ketersediaan APD. Faktor penguat dapat berupa faktor sikap dan perilaku dari keluarga, teman sebaya, tokoh masyarakat (toma), tokoh agama (toga), serta sikap dan perilaku termasuk petugas kesehatan. Faktor penguat yang mempengaruhi penggunaan APD yaitu pelatihan dan pengawasan dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) []. Faktor tersebut mempengaruhi bidan dalam berperilaku menggunakan APD secara. Penelitian yang dilakukan Mulyanti (8) bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan, sikap, penilaian dan kebijakan dengan penggunaan APD dalam melakukan persalinan normal di RSU Meuraxa Banda Aceh. Alat Pelindung Diri adalah kean yang wajib digunakan saat bekerja sesuai bahaya dan risiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di sekelilingnya. Peraturan APD dibuat oleh pemerintah sebagai pelaksanaan ketentuan perundang-undangan tentang keselamatan kerja []. Alat pelindung diri secara pada setiap kala yaitu kala I terdiri dari penutup kepala, masker dan sarung tangan, kala II dan kala III dan kala IV terdiri dari penutup kepala, kacamata goggles, masker, sarung tangan, apron, sepatu boots [9]. e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6 8

3 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan penggunaan APD secara pada bidan di wilayah kerja Kabupaten Bondowoso. Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan yaitu yaitu penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross-sectional. Subjek dalam penelitian ini yaitu bidan delima dimana jumlah sampel sebanyak 6 bidan yang diambil secara simple random sampling. Variabel pada penelitian ini yaitu pengetahuan, sikap, pendidikan, umur, masa kerja, ketersediaan APD, pelatihan, pengawasan dan penggunaan APD secara pada bidan di wilayah kerja Kabupaten Bondowoso. Penelitian dilaksanakan pada Mei 5-Februari 6. Penelitian dilakukan pada bidan setiap kecamatan di Kabupaten Bondowoso. Metode pengumpulan data melalui wawancara berupa kuisioner dan angket. Analisis data terdiri dari analisis univariat, analisis bivariat untuk uji hubungan menggunakan uji phi dengan α=,5. Hasil Penelitian Hubungan Faktor Individu dengan Penggunaan APD Faktor individu yang diteliti dalam penelitian ini yaitu meliputi pengetahuan, sikap, pendidikan, umur, masa kerja bidan delima di wilayah kerja Kabupaten Bondowoso. Untuk mengetahui distribusi frekuensi hubungan faktor individu dengan penggunaan APD secara pada bidan di wilayah Kabupaten Bondowoso dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel Berdasarkan Pengetahuan Pengetahau an Rendah Sedang Tinggi Penggunaan APD Total p-value 4 58, 8,9 5 58, 4, 5 9, 6. Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel Berdasarkan Pengetahuan I dan III Pengetahau an Rendah Sedang Tinggi Penggunaan APD Total p-value 55,5, 8,4 5 58, 4, 6 88,8 4, 6.5 Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan dengan penggunaan APD secara pada kala II Tabel Berdasarkan Sikap Bidan Kala I Sikap Penggunaan APD Total p-value Negatif Positif 5 9, 5 9, 69, 6. Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa ada hubungan sikap dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel 4 Berdasarkan Sikap Bidan Kala II dan kala III Sikap Penggunaan APD Total p-value Negatif Positif 86, 4, 5 9, 88,9 4, 6. Berdasarkan tabel 4 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan sikap dengan penggunaan APD secara pada kala II e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6 9

4 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... Tabel 5 Berdasarkan Pendidikan Pendidikan Penggunaan APD Total p-value D D , , 6. Berdasarkan tabel 5 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pendidikan dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel 6 Berdasarkan Pendidikan I dan kala III Pendidikan Penggunaan APD Total p-value D D4 4, 5 4, 8, ,9 4, 6.89 Berdasarkan tabel 6 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pendidikan dengan penggunaan APD secara pada kala II Tabel Berdasarkan Umur Bidan Kala I Umur Penggunaan APD Total p-value 5-4 th 5-4 th 5-44 th th >55 th 5 69,4 9,4 6, 9,4 59, 6.94 Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa tidak ada hubungan umur dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel 8 Berdasarkan Umur Bidan Kala II dan Kala III Umur Penggunaan APD Total p-value 5-4 th 5-4 th 5-44 th th >55 th 6,8 6,6 8,4 6, 9,4 9, 6.99 Berdasarkan tabel 8 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan umur dengan penggunaan APD secara pada kala II Tabel 9 Berdasarkan Masa Kerja Pengetahau an - th - th - th -4 th Penggunaan APD Total p-value 5 9 4, , , 6.56 Berdasarkan tabel 9 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan masa kerja dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel Pengetahau an - th - th - th -4 th Berdasarkan Masa Kerja I dan Kala III Penggunaan APD Total p-value 4 8,8 4, ,4 5 88,8 4, 6.99 e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6 4

5 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa tidak ada hubungan masa kerja dengan penggunaan APD secara pada kala II Hubungan Ketersediaan APD dengan Penggunaan APD Tabel Berdasarkan Ketersediaan APD Ketersdiaan APD Penggunaan APD Total p- valu e tersedia Ada tersedia 8,8 9,4 9 8,6 9,4 5 9, Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa tidak ada hubungan ketersedian APD dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel Berdasarkan Ketersediaan APD I dan Kala III Ketersdiaan APD Penggunaan APD Total p- valu e tersedia Ada tersedia 9 8,6 8, 4, 9 8,6 9,4 88,9 4, 6. Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa ada hubungan ketersedian APD dengan penggunaan APD secara pada kala II dan kala III Hubungan Pelatihan dan Pengawasan dengan Penggunaan APD Tabel Berdasarkan Pelatihan Pelathan Penggunaan APD Total p- valu e Berdasarkan tabel menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pelatihan dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel 4 Berdasarkan Pelatihan I dan Kala III Pelathan Penggunaan APD Total p- ada pelatihan Ada pelatihan 9 5 6,9 4, ,9 4, 6 valu e. Berdasarkan tabel 4 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pelatihan dengan penggunaan APD secara pada kala II Tabel 5 Berdasarkan Pengawasan Pengawasan Penggunaan APD Total p- val ue ada pngawasan Ada pengawasan 9,6 4 94,4 59, 6.8 Berdasarkan tabel 5 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengawasan dengan penggunaan APD secara pada kala I. Tabel 6 Berdasarkan Pengawasan I dan Kala III Pengawasan Penggunaan APD Total p- val ue ada pngawasan Ada pengawasan 8, 4, 4 94,4 6.6 ada pelatihan Ada pelatihan 9 6 5, , ,9 4, 6 Berdasarkan tabel 6 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengawasan dengan e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6 4

6 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... penggunaan APD secara pada kala II Pembahasan tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I, kala II dan kala III dalam proses persalinan normal di Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian Mulyanti tahun (8) yang menyatakan bahwa variabel pengetahuan mempengaruhi perilaku terhadap penggunaan APD [4]. Hal ini dikarenakan bidan merasa tidak nyaman dan malas serta mengganggap pemakaian APD mengganggu dan tidak leluasa bergerak yaitu salah satunya sepatu boot. tidak ada hubungan anatara sikap dengan penggunaan APD secara pada kala II dan III dalam proses persalinan normal di Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini sesuai dengan penelitian Dahmila Febrianty () yang menyatakan tidak terdapat hubungan antara sikap dengan penggunaan APD pada waktu melakukan pertolongan persalinan di rumah. Hal ini dikarenakan pada kala II dan kala III bidan merasa kurang nyaman menggunakan APD secara yiatu penutup kepala, kacamta goggles, masker, sarung tangan, celemek dan sepatu boots. Sedangkan pada kala I terdapat hubungan antara sikap dan penggunaan APD pada kala I di Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini sesuai dengan penelitian Dedek Mulyanti, yang menyatakan ada hubungan yang signifikan antara sikap terhadap penggunaan APD dalam asuhan persalinan normal di rumah sakit Meuraxa Banda Aceh tahun 8. Hal ini dikarenakan sikap bidan yang positif memiliki peranan penting dalam pengggunaan APD secara untuk mengurangi risiko tertular penyakit infeksi dan APD pada kala I hanya tiga APD yang wajib digunakan yaitu penutup kepala, masker dan sarung tangan. berdasarkan hasil uji statistik diketahui bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pendidikan dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I, kala II, kala III dalam proses persalinan normal di wilayah kerja Kabupaten Bondowoso. Hasil ini tidak sesuai dengan teori Green yang menyatakan untuk terjadinya suatu perilaku yang diharapkan maka diperlukan faktor predisposisi dalam hal ini adalah pendidikan [5]. Berdasarkan hasil penelitian responden yang berpendidikan D dan D4 jumlahnya sebanding. Semakin tinggi tingkat pendidikan maka semakin mudah untuk menerima informasi []. Sehingga bidan yang berpendidikan D disarankan untuk melanjutkan pendidikan D4 untuk meningkatkan pengetahuan dan kinerja bidan dalam praktik mandiri. tidak ada hubungan antara umur dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I, kala II dan kala III dalam proses persalinan normal di Kabupaten Bondowoso. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Dedek Mulyanti (9) yang menyatakan tidak ada hubungan antara umur dengan penggunaan APD bidan saat proses persalinan. Hal ini dikarenakan perbedaan umur bidan tidak menentukan keinginan dan kebiasaan menggunakan APD secara apabila tidak ada kejadian kecelakaan kerja dan penularan penyakit akibat kerja. Umur tidak berhubungan langsung dengan perilaku kesehatan dalam kepatuhan penggunaan APD, karena perilaku manusia merupakan hasil dari segala macam pengalaman serta interaksi antara manusia dengan lingkungan yang diwujudkan dalam bentuk pengetahuan, sikap dan tindakan [6]. Hal ini dikarenakan umur bidan yang lebih muda tidak menutup kemungkinan untuk memiliki pengetahuan yang lebih baik terkait APD dan penggunaan APD antar bidan berbeda sehingga bidan yang berusia lebih muda ataupun yang lebih tua memiliki kesempatan yang sama. tidak ada hubungan anatara masa kerja dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I, kala II, kala III dalam proses persalinan normal di Kabupaten Bondowoso. Hasil penelitian ini sesuai penelitian Khusnul Khotimah, yang menyatakan tidak ada hubungan yang signifikan antara masa kerja dengan kepatuhan penggunaan APD di Puskesmas Sumbang Kabupaten Banyumas tahun 4. Hal ini dikarenakan bidan yang sudah lama membuka praktik terkadang malas dan merasa terganggu menggunakan APD secara dan beranggapan menggunakan APD seperti robot, sehingga tidak menggunakan APD saat proses persalinan normal dan risiko dapat ditangani tanpa penggunaan APD yang dan benar. ada hubungan signifikan antara ketersediaan APD dengan pengggunaan APD secara e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6 4

7 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... pada bidan dalam kala II dan kala III proses persalinan normal. Hasil penelitian ini sesuai dengan teori Green untuk terjadinya suatu perilaku seseorang atau subyek dipengaruhi oleh faktor-faktor dari dalam maupun luar obyek. Faktor dari luar yaitu berupa sarana dan prasarana yaitu ketersediaan APD dalam kondisi yang baik. Faktor ketersediaan merupakan faktor yang memfasilitasi bidan untuk selalu menggunakan APD secara dan kondisi baik pada saat proses persalinan normal. Hal ini dikarenakan dengan ketersediaan APD secara bidan dapat menggunakan APD secara saat menolong persalinan normal. ada hubungan antara ketersediaan APD dengan penggunaan APD secara pada kala I. Hal ini dikarenakan ketersediaan APD bidan ditempat praktik banyak APD yang tidak tersedia secara. Seharusnya APD tersedia secara dan dalam kondisi yang baik untuk mencegah penularan penyakit infeksi saat proses persalinan bidan. tidak ada hubungan anatara pelatihan dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I, kala II, kala III dalam proses persalinan normal di Kabupaten Bondowoso. Hasil penelitian ini tidak sesaui dengan teori Green menyebutkan bahwa pelatihan yang termasuk dalam faktor penguat dapat mempengaruhi perilaku penggunaan APD secara [5]. Hal ini dikarenakan pelatihan dilakukan sekali dalam lima tahun dan pelatihan tentang APD bidan terdapat dalam pelatihan Klinik standarisasi APN yang diselengarakan di Pusat Pelatihan kinik sekunder Jawa Timur (PKS) dengan Pusat Pelatihan Klinik Primer Kabupaten Bondowoso (PKP). Waktu pelatihan yang tidak teratur dan tidak spesifik untuk APD membuat bidan kurang terlatih sehingga bidan kurang mendapatkan informasi bahwa penggunaan APD secara dapat mencegah risiko paparan darah dan cairan tubuh saat proses persalinan normal. Beberapa alasan lain bidan tidak mendapatkan sertifikat karena mengikuti pelatihan yang lama dan belum diperbarui lagi, sehingga perlu untuk melakukan pelatihan lagi agak kemampuannya dapat terasah kembali. tidak ada hubungan anatara pengawasan dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I, kala II, kala III dalam proses persalinan normal di Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian Dahmila Febrianty tahun yang menyatakan terdapat hubungan antara pengawasan tentang APD dengan penggunaan APD pada waktu melakukan pertolongan persalinan dirumah. Hal ini dikarenakan dalam proses pengawasan bidan yang tidak menggunakan APD hanya diberi teguran untuk mei dan menyesuaikan dengan peraturan bidan praktik. Sebaiknya tidak hanya dengan teguran lisan namun juga lebih dengan adanya sanksi apabila terdapat kekurangan pada setiap bidan yang tidak sesuai dengan standar tentang APD. Tindak lanjut dari hasil bidan tilik untuk disosialisasikan agar bidan tahu dan juga dapat memperbaiki kinerja bidan dengan menggunakan APD saat proses persalinan normal. Simpulan dan Saran Ada hubungan yang signifikan antara sikap dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I, tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan, pendidikan, umur, masa kerja, ketersediaan APD, pelatihan, pengawasan dengan penggunaan APD secara pada bidan kala I dan ada hubungan yang signifikan antara keteresediaan APD dengan penggunaan APD secara pada bidan kal II dan kala III, tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan, sikap, pendidikan, umur, masa kerja, pelatihan, pengawaan dengan penggunaan APD secara pada bidan kala II dan III di wilayah Kabupaten Bondowoso. Berdasarkan penelitian ini diharapkan Dinas Keehatan Bondowoso melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan praktik bidan berupa pengeluaran Surat Ijin Praktik Bidan (SIPB) di Kabupaten Bondowoso dan egiatan Monev dilakukan kali dalam setahun untuk meningkatkan kinerja Bidan Praktik Swasta. Ikatan Bidan Indonesia (IBI) meningkatkan frekuensi pengawasan pada Bidan Delima dilakukan kali dalam setahun. Dan memberikan sangsi tegas apabila setelah diberikan pembinaan, bidan belum menggunakan APD secara dalam proses persalinan normal. Bidan delima mengikuti standar operasional prosedur penggunaan APD saat proses persalinan normal sesuai dengan Asuhan Persalinan Normal (APN), mei ketersediaan APD apabila ada APD yang belum di dan merawat dan memanfaatkan APD yang dimiliki di tempat praktik. Untuk Peneliti Selanjutnya e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6 4

8 Yuliana, et al, Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri secara... menambahkan terkait alasan bidan tidak menggunakan APD secara dan menanyakan APD apa yang sesuai dan nyaman untuk digunakan bidan saat proses persalinan normal dan melakukan penelitian terkait Universal Precautions (UP) bidan saat proses persalinan normal. Daftar Pustaka [] Febrianty D. Gambaran penggunaan Alat Pelindung Diri oleh Bidan di desan Pada Waktu Melakukan Pertolongan Persalinan di Rumah dan Faktor yang mempengaruhi di Wilayah Kerja Dinas kesehatan Kabupaten Balangan tahun. Depok: Universitas Indonesia;. [] Jaringan Nasional Pelatihan Klinik (JNPK- KR). Asuhan Persalinan Norma. Jakarta: Health Services Program;. [] Kholid A. Promosi Kesehatan. Jakarta: Rajawali Pers; 4. [4] Mulyanti D. Faktor Predisposing, Enabling, dan Reinforcing terhadap penggunaan Alat Pelindung Diri dalam Asuhan Persalinan Normal di Rumah Sakit Meuraxa Banda Aceh. Tesis. Medan: Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara; 8. [5] Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta;. [6] Nurcahyanti K. Analisi Faktor Yang Berubungan Dengan Kepatuhan Bidan Dalam Penggunaan APD Daalm Melakukan APN Di Puskesmas Sumbang Kabupaten Banyumas. DIV Kebidanan Stikes Ngudi Waluyo Ungaran.4. [] Nursalam. Asuhan Keperawatan pada Pasien Terinfeksi HIV/AIDS. Jakarta: Rineka Cipta;. [8] Purwandari A. Kosep kebidanan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 8. [9] Sondakh Jenny J.S. Asuhan Kebidanan Persalinan & Bayi Baru Lahir. Jakarta: Penerbit Erlangga;. [] Triana A, dkk. Buku Ajar Kebidanan kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal. Yogjakarta: Deepublish; 5. [] Burtanto. Panduan Praktis Keselamatan dan Kesehatan kerja untuk indutri. Yogyakarta: Pustaka Batu Press; 5. e-jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 4 (no. ) Mei 6 44

BAB I PENDAHULUAN. maju bahkan telah menggeser paradigma quality kearah paradigma quality

BAB I PENDAHULUAN. maju bahkan telah menggeser paradigma quality kearah paradigma quality BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Upaya meningkatkan mutu pelayanan dan meningkatkan upaya keselamatan pasien sudah merupakan gerakan universal. Berbagai negara maju bahkan telah menggeser paradigma

Lebih terperinci

PERILAKU PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS PADA PENOLONG PERSALINAN SPONTAN DI RSUD BANJARNEGARA

PERILAKU PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS PADA PENOLONG PERSALINAN SPONTAN DI RSUD BANJARNEGARA PERILAKU PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS PADA PENOLONG PERSALINAN SPONTAN DI RSUD BANJARNEGARA Sutarni 1, Yuli Trisnawati 2 1,2 Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto Yulitrisnawati079@gmail.com ABSTRAK Penyakit

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA BIDAN SAAT MELAKUKAN PERTOLONGAN PERSALINAN NORMAL

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA BIDAN SAAT MELAKUKAN PERTOLONGAN PERSALINAN NORMAL FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA BIDAN SAAT MELAKUKAN PERTOLONGAN PERSALINAN NORMAL Studi Observasional Analitik pada Bidan Praktik Swasta di Kabupaten Hulu Sungai

Lebih terperinci

Penggunaan Alat Pelindung Diri dalam Pertolongan Persalinan di RSUD Serang. Refi Lindawati*

Penggunaan Alat Pelindung Diri dalam Pertolongan Persalinan di RSUD Serang. Refi Lindawati* Faletehan Health Journal - Vol. 4 nomor 2, Maret 2017 Penggunaan Alat Pelindung Diri dalam Pertolongan Persalinan di RSUD Serang Refi Lindawati* Abstrak Bidan memiliki peranan besar dalam pertolongan persalinan.

Lebih terperinci

PERSEPSI TERHADAP APD

PERSEPSI TERHADAP APD A. Data Responden 1. Umur :... tahun 2. Pendidikan : D1 D3 S1 3. Lama Bekerja : < 1 thn 1 5 thn > 5 thn 4. Status Kerja : Karyawan Tetap Karyawan Kontrak B. Pernyataan Untuk Aspek pengetahuan Petunjuk

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA BIDAN PRAKTIK MANDIRI DI WILAYAH BANYUWANGI

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA BIDAN PRAKTIK MANDIRI DI WILAYAH BANYUWANGI ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA BIDAN PRAKTIK MANDIRI DI WILAYAH BANYUWANGI Reni Sulistyowati 1, Septi Kurniawati 1 1. Dosen Prodi D III Kebidanan Akademi Kesehatan

Lebih terperinci

Moch. Fatkhun Nizar Hartati Tuna Ningsih Dewi Sumaningrum Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri

Moch. Fatkhun Nizar Hartati Tuna Ningsih Dewi Sumaningrum Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri HUBUNGAN KARAKTERISTIK PEKERJA DENGAN KEPATUHAN DALAM PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETUGAS LABORATORIUM KLINIK DI RUMAH SAKIT BAPTIS KOTA KEDIRI Moch. Fatkhun Nizar Hartati Tuna Ningsih Dewi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) merupakan kumpulan gejala penyakit yang disebabkan oleh HIV (Human Immune Deficiency Virus), relatif mudah menular dan mematikan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah retrovirus yang dapat merusak sistem pertahanan tubuh manusia. Sejalan dengan berkembangnya proses infeksi, mekanisme pertahanan

Lebih terperinci

Yogi Andhi Lestari 1* Sujianti 2. Jl.Cerme No.24 Sidanegara Cilacap 53223

Yogi Andhi Lestari 1* Sujianti 2. Jl.Cerme No.24 Sidanegara Cilacap 53223 KEPATUHAN BIDAN DALAM TINDAKAN PENCEGAHAN INFEKSI DAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA SAAT MENOLONG PERSALINAN The Compliance Of Midwives In The Infection Prevention Measures And The Use Of Personal

Lebih terperinci

GAMBARAN PERILAKU PERAWAT DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BANDUNG

GAMBARAN PERILAKU PERAWAT DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BANDUNG BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tenaga kesehatan berisiko tinggi terinfeksi penyakit yang dapat mengancam keselamatannya saat bekerja. Menurut catatan World Health Organization (WHO) tahun 2004 didapatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang diakibatkan oleh HIV (Human Immunodeficiency Virus). Jalur transmisi

BAB I PENDAHULUAN. yang diakibatkan oleh HIV (Human Immunodeficiency Virus). Jalur transmisi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) merupakan penyakit yang diakibatkan oleh HIV (Human Immunodeficiency Virus). Jalur transmisi HIV adalah melalui kontak seksual;

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 38 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Tempat Penelitian Rumah sakit Islam Kendal adalah rumah sakit swasta yang dikelola oleh amal usaha muhammadiyah. Rumah sakit tipe C yang sudah terakreditasi

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN DENGAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN) DI RSUD CIDERES KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2015.

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN DENGAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN) DI RSUD CIDERES KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2015. HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN DENGAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN) DI RSUD CIDERES KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2015 Oleh : Suyanti ABSTRAK Bidan sebagai salah satu tenaga kesehatan yang

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA PEMINATAN K3 Skripsi, Desember 2016 Ni Putu Oka Artha Rafinta Dewi GAMBARAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DALAM MENOLONG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kesehatan (Saifuddin, 2006). Menurut WHO (World Health Organization), pada tahun 2013 AKI

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kesehatan (Saifuddin, 2006). Menurut WHO (World Health Organization), pada tahun 2013 AKI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Infeksi merupakan salah satu penyebab utama tingginya angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Ibu bersalin yang menerima pelayanan medis dan kesehatan, baik di rumah

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN PENGISIAN KUESIONER. kesukarelaan dan bersedia mengisi kuesioner ini dengan sebaik-baiknya.

LEMBAR PERSETUJUAN PENGISIAN KUESIONER. kesukarelaan dan bersedia mengisi kuesioner ini dengan sebaik-baiknya. LAMPIRAN 1 KUESIONER LEMBAR PERSETUJUAN PENGISIAN KUESIONER Saya bertandatangan di bawah ini: Nama : Umur : Setelah membaca penjelasan di atas, maka dengan ini menyatakan saya bersedia ikut berpatisipasi

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran gigi. Oleh: SHANGITA BALA JOTHY NIM:

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran gigi. Oleh: SHANGITA BALA JOTHY NIM: PENGETAHUAN PASIEN YANG BERKUNJUNG KE PRAKTEK DOKTER GIGI DI KOTAMADYA MEDAN TERHADAP PENULARAN HIV/AIDS MELALUI TINDAKAN KEDOKTERAN GIGI DI PRAKTEK DOKTER GIGI SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan

Lebih terperinci

The Relations of Knowledge and The Adherence to Use PPE in Medical Service Employees in PKU Muhammadiyah Gamping Hospital.

The Relations of Knowledge and The Adherence to Use PPE in Medical Service Employees in PKU Muhammadiyah Gamping Hospital. The Relations of Knowledge and The Adherence to Use PPE in Medical Service Employees in PKU Muhammadiyah Gamping Hospital. Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs)

BAB 1 PENDAHULUAN. Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs) yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dan pemerintah Indonesia, berbeda dengan Indonesia

Lebih terperinci

PENGETAHUAN IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU LEPAS TALI PUSAT

PENGETAHUAN IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU LEPAS TALI PUSAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU LEPAS TALI PUSAT Puji Hastuti Poltekkes Kemenkes Semarang E-mail: pujih75@gmail.com Abstract: The purpose of this cross-sectional research

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PENDIDIKAN BIDAN DENGAN PENGGUNAAN PARTOGRAF DI PUSKESMAS PAGADEN PERIODE MARET SAMPAI JULI 2008

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PENDIDIKAN BIDAN DENGAN PENGGUNAAN PARTOGRAF DI PUSKESMAS PAGADEN PERIODE MARET SAMPAI JULI 2008 11 HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PENDIDIKAN BIDAN DENGAN PENGGUNAAN PARTOGRAF DI PUSKESMAS PAGADEN PERIODE MARET SAMPAI JULI 2008 Novie E. Mauliku, Nurbaeti, Indrianti Windaningsih ABSTRAK Latar Belakang

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR MOTIVASI EKSTERNAL YANG MEMPENGARUHI PERAWAT DALAM PENGGUNAAN HANDSCOON

FAKTOR FAKTOR MOTIVASI EKSTERNAL YANG MEMPENGARUHI PERAWAT DALAM PENGGUNAAN HANDSCOON Faktor Faktor Motivasi Eksternal yang Mempengaruhi Perawat dalam Penggunaan Handscoon dalam Perawatan Luka di Ruang Bedah RSUD Panembahan Senopati Bantul FAKTOR FAKTOR MOTIVASI EKSTERNAL YANG MEMPENGARUHI

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado.

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN MASA KERJA DENGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PETANI SAAT PENYEMPROTAN PESTISIDA DI KELURAHAN RURUKAN KECAMATAN TOMOHON TIMUR. Jacqualine N. N. Kaligis*, Odi Pinontoan*,

Lebih terperinci

ANALISYS THE FULFILLMENT PARTOGRAPH IN MONITORING PHASE I FOR DECREASE MORTALITY IN DELIVERING BABY SeptiRianawati 1, YuliTrisnawati 2 ABSTRACT

ANALISYS THE FULFILLMENT PARTOGRAPH IN MONITORING PHASE I FOR DECREASE MORTALITY IN DELIVERING BABY SeptiRianawati 1, YuliTrisnawati 2 ABSTRACT ANALISYS THE FULFILLMENT PARTOGRAPH IN MONITORING PHASE I FOR DECREASE MORTALITY IN DELIVERING BABY 2013 SeptiRianawati 1, YuliTrisnawati 2 ABSTRACT To support the health system to thelevel of social welfare

Lebih terperinci

HIV/AIDS dan PMTCT, 4 orang mengatakan kadang-kadang memberikan. informasi HIV/AIDS dan PMTCT, dan 1 orang mengatakan tidak pernah

HIV/AIDS dan PMTCT, 4 orang mengatakan kadang-kadang memberikan. informasi HIV/AIDS dan PMTCT, dan 1 orang mengatakan tidak pernah 1 Sebanyak 3 orang mengatakan selalu memberikan informasi HIV/AIDS dan PMTCT, 4 orang mengatakan kadang-kadang memberikan informasi HIV/AIDS dan PMTCT, dan 1 orang mengatakan tidak pernah memberikan informasi

Lebih terperinci

PRAKTIK UNIVERSAL PRECAUTIONS BIDAN DALAM PENCEGAHAN HIV/AIDS PADA PERTOLONGAN PERSALINAN DI RUMAH SAKIT

PRAKTIK UNIVERSAL PRECAUTIONS BIDAN DALAM PENCEGAHAN HIV/AIDS PADA PERTOLONGAN PERSALINAN DI RUMAH SAKIT PRAKTIK UNIVERSAL PRECAUTIONS BIDAN DALAM PENCEGAHAN HIV/AIDS PADA PERTOLONGAN PERSALINAN DI RUMAH SAKIT Noveri Aisyaroh, Ita Listiyana dan Afriyanti Dekatutari Universitas Sultan Agung, Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

Kusnanto*, Elida Ulfiana*, M.Hadarani**

Kusnanto*, Elida Ulfiana*, M.Hadarani** PERILAKU KELUARGA DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI HEPATITIS B PADA BAYI UMUR 0-7 HARI (Behavior of Family in Practice Hepatitis B Immunization at Baby 0-7 Days Old) Kusnanto*, Elida Ulfiana*, M.Hadarani**

Lebih terperinci

JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-journal) Volume 4, Nomor 3, Juli 2016 (ISSN: )

JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-journal) Volume 4, Nomor 3, Juli 2016 (ISSN: ) JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-journal) Volume 4, Nomor 3, Juli 2016 (ISSN: 2356-3346) http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN TENAGA KESEHATAN

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA PESTISIDA, PENDIDIKAN DAN SIKAP DENGAN PRAKTIK PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETANI BAWANG MERAH

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA PESTISIDA, PENDIDIKAN DAN SIKAP DENGAN PRAKTIK PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETANI BAWANG MERAH HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA PESTISIDA, PENDIDIKAN DAN SIKAP DENGAN PRAKTIK PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETANI BAWANG MERAH Wiwi Yuliyanah, 1 Wulandari Meikawati, 1 1 Fakultas Kesehatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs)

BAB 1 PENDAHULUAN. Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sasaran pembangunan milenium (Millennium Development Goals/MDGs) yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dan pemerintah Indonesia, berbeda dengan Indonesia

Lebih terperinci

UNIVERSAL PRECAUTIONS Oleh: dr. A. Fauzi

UNIVERSAL PRECAUTIONS Oleh: dr. A. Fauzi UNIVERSAL PRECAUTIONS Oleh: dr. A. Fauzi Pendahuluan Sejak AIDS dikenal; kebijakan baru yang bernama kewaspadaan universal atau universal precaution dikembangkan. Kebijakan ini menganggap bahwa setiap

Lebih terperinci

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: 2460-657X Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Perilaku Siswa SMA Negeri 1 Bandung terhadap Penularan dan Pencegahan HIV/AIDS Tahun 2016 Relationship Between Knowledge

Lebih terperinci

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN IBU HAMIL (K4) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIMARAGAS KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2013.

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN IBU HAMIL (K4) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIMARAGAS KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2013. BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN IBU HAMIL (K4) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIMARAGAS KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2013 Bahtiar, Yusup Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan

Lebih terperinci

DETERMINAN PERILAKU BIDAN DALAM PENCEGAHAN INFEKSI HIV AIDS PADA PERTOLONGAN PERSALINAN DI KABUPATEN BANYUMAS

DETERMINAN PERILAKU BIDAN DALAM PENCEGAHAN INFEKSI HIV AIDS PADA PERTOLONGAN PERSALINAN DI KABUPATEN BANYUMAS DETERMINAN PERILAKU BIDAN DALAM PENCEGAHAN INFEKSI HIV AIDS PADA PERTOLONGAN PERSALINAN DI KABUPATEN BANYUMAS Sugi Purwanti, Dyah Fajarsari, Rohmi Handayani Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto Email: sugipurwanti@gmail.com

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DAN PENGETAHUAN TENTANG ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN APD PADA PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN DI DINAS PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO TAHUN 2016 Kairupan Felly

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Tenaga kesehatan gigi dalam menjalankan profesinya tidak terlepas dari

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Tenaga kesehatan gigi dalam menjalankan profesinya tidak terlepas dari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tenaga kesehatan gigi dalam menjalankan profesinya tidak terlepas dari kemungkinan untuk mengalami kecelakan dalam pekerjaannya. Perilaku dan kesadaran yang baik yang

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN BIDAN DI DESA DALAM PEMANFAATAN PARTOGRAF DI KABUPATEN BANJAR TAHUN 2013

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN BIDAN DI DESA DALAM PEMANFAATAN PARTOGRAF DI KABUPATEN BANJAR TAHUN 2013 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN BIDAN DI DESA DALAM PEMANFAATAN PARTOGRAF DI KABUPATEN BANJAR TAHUN 2013 Erni Yuliastuti 1, Rafidah 2, Hapisah 3 ABSTRAK Partograf sebagai alat bantu dalam pemantauan

Lebih terperinci

PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DI SMU NEGERI 1 WEDI KLATEN. Sri Handayani* ABSTRAK

PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DI SMU NEGERI 1 WEDI KLATEN. Sri Handayani* ABSTRAK PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DI SMU NEGERI 1 WEDI KLATEN Sri Handayani* ABSTRAK HIV/AIDS menduduki peringkat pertama di Indonesia terutama di Propinsi DKI Jakarta. Kasus HIV/AIDS sebagian

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETUGAS LABORATORIUM KLINIK RSUD DR. IBNU SUTOWO BATURAJA

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETUGAS LABORATORIUM KLINIK RSUD DR. IBNU SUTOWO BATURAJA JURNAL ILMU KESEHATAN MASYARAKAT VOLUME 7 Nomor 02 Juli 2016 Artikel Penelitian ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETUGAS LABORATORIUM KLINIK RSUD

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI DESA KARANGJATI KABUPATEN SEMARANG

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI DESA KARANGJATI KABUPATEN SEMARANG FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI DESA KARANGJATI KABUPATEN SEMARANG Dessy Yunita Dewi Program Studi DIV Kebidanan STIKES Ngudi Waluyo Ungaran

Lebih terperinci

NOVERIANSYAH AKBAR NIM I

NOVERIANSYAH AKBAR NIM I NASKAH PUBLIKASI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEPATUHAN PERAWAT TERHADAP PENGGUNAAN SARUNG TANGAN DI UGD RUMAH SAKIT UNIVERSITAS TANJUNGPURA KOTA PONTIANAK NOVERIANSYAH AKBAR NIM I31112077

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN SUAMI UNTUK MENCEGAH HIV/AIDS DI DESA X KECAMATAN PARAKAN KABUPATEN TEMANGGUNG.

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN SUAMI UNTUK MENCEGAH HIV/AIDS DI DESA X KECAMATAN PARAKAN KABUPATEN TEMANGGUNG. FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN SUAMI UNTUK MENCEGAH HIV/AIDS DI DESA X KECAMATAN PARAKAN KABUPATEN TEMANGGUNG. ARTIKEL Oleh LUVITA RIA NASTITI 040112a027 PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN

Lebih terperinci

PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DI SMU NEGERI I WEDI KLATEN. Sri Handayani ABSTRAK

PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DI SMU NEGERI I WEDI KLATEN. Sri Handayani ABSTRAK PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DI SMU NEGERI I WEDI KLATEN Sri Handayani ABSTRAK HIV/AIDS menduduki peringkat perta di Indonesia terutama di propinsi DKI Jakarta. Kasus HIV/AIDS sebagian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN di RS PKU Muhammadiyah Gamping yang merupakan salah satu. Yogyakarta. RS PKU Muhammadiyah Gamping

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN di RS PKU Muhammadiyah Gamping yang merupakan salah satu. Yogyakarta. RS PKU Muhammadiyah Gamping BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan April hingga bulan Juli tahun 2016 di RS PKU Muhammadiyah Gamping yang

Lebih terperinci

TESIS. Oleh RIA NOVITA SARI /IKM

TESIS. Oleh RIA NOVITA SARI /IKM FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN BIDAN DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DALAM MELAKUKAN APN DI RUMAH SAKIT UMUM MADANI MEDAN TAHUN 2016 TESIS Oleh RIA NOVITA SARI 147032063/IKM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Universal precaution (kewaspadaan standar) merupakan pengendalian infeksi yang dilakukan oleh tenaga kesehatan untuk mengurangi resiko penyebaran infeksi dan didasarkan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA USIA, PEKERJAAN, PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN KEJADIAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL (IMS)

HUBUNGAN ANTARA USIA, PEKERJAAN, PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN KEJADIAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL (IMS) HUBUNGAN ANTARA USIA, PEKERJAAN, PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN KEJADIAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL (IMS) Sarwinanti STIKES Aisyiyah Yogyakarta sarwinantisyamsudin@yahoo.com Abstract: This study aims to

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kematian dan kecacatan secara terpadu dengan melibatkan berbagai multi

BAB 1 PENDAHULUAN. kematian dan kecacatan secara terpadu dengan melibatkan berbagai multi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Instalasi Gawat Darurat (IGD) merupakan unit pelayanan rumah sakit yang memberikan pelayanan pertama pada pasien dengan ancaman kematian dan kecacatan secara

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. langsung ataupun tidak langsung dengan mikroorganisme dalam darah dan saliva pasien.

BAB 1 PENDAHULUAN. langsung ataupun tidak langsung dengan mikroorganisme dalam darah dan saliva pasien. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Profesi dokter gigi tidak terlepas dari kemungkinan untuk berkontak secara langsung ataupun tidak langsung dengan mikroorganisme dalam darah dan saliva pasien. Penyebaran

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PETUGAS INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD) DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA KOTAMOBAGU Claudya M. Rarung*, Paul

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. obat-obatan dan logistik lainnya. Dampak negatif dapat berupa kecelakaan

BAB I PENDAHULUAN. obat-obatan dan logistik lainnya. Dampak negatif dapat berupa kecelakaan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan dan keselamatan kerja di rumah sakit perlu mendapat perhatian serius dalam upaya melindungi kemungkinan dampak negatif yang ditimbulkan oleh proses pelayanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Alat Pelindung Diri (APD) sangat penting bagi perawat. Setiap hari

BAB I PENDAHULUAN. Alat Pelindung Diri (APD) sangat penting bagi perawat. Setiap hari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Alat Pelindung Diri (APD) sangat penting bagi perawat. Setiap hari perawat selalu berinteraksi dengan pasien dan bahaya-bahaya di rumah sakit, hal tersebut membuat

Lebih terperinci

FAKTOR RISIKO DENGAN PERILAKU KEPATUHAN IBU DALAM PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI

FAKTOR RISIKO DENGAN PERILAKU KEPATUHAN IBU DALAM PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI FAKTOR RISIKO DENGAN PERILAKU KEPATUHAN IBU DALAM PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI (Studi Observasional di Wilayah Kerja Puskesmas Martapura Timur Kabupaten Banjar Tahun 2017) Elsa Mahdalena

Lebih terperinci

HUBUNGAN BEBERAPA FAKTOR DENGAN KELENGKAPAN PENGISIAN BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK OLEH BIDAN DESA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEPARA TAHUN 2016

HUBUNGAN BEBERAPA FAKTOR DENGAN KELENGKAPAN PENGISIAN BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK OLEH BIDAN DESA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEPARA TAHUN 2016 HUBUNGAN BEBERAPA FAKTOR DENGAN KELENGKAPAN PENGISIAN BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK OLEH BIDAN DESA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEPARA TAHUN 2016 Rosnaya Ari Sarasati, Atik Mawarni, Yudhy Dharmawan Bagian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Universal precautions merupakan pedoman pengendalian infeksi yang dilaksanakan oleh seluruh petugas pelayanan kesehatan terhadap semua pasien, pada setiap tindakan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN BIDAN DALAM PENGGUNAAN APD DALAM MELAKUKAN APN DI PUSKESMAS SUMBANG KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2014

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN BIDAN DALAM PENGGUNAAN APD DALAM MELAKUKAN APN DI PUSKESMAS SUMBANG KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2014 ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN BIDAN DALAM PENGGUNAAN APD DALAM MELAKUKAN APN DI PUSKESMAS SUMBANG KABUPATEN BANYUMAS TAHUN Khusnul Khotimah Arum Nurcahyanti Dosen Pembimbing I: Yuliaji

Lebih terperinci

HUBUNGAN USIA, PARITAS DAN PEKERJAAN IBU HAMIL DENGAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH

HUBUNGAN USIA, PARITAS DAN PEKERJAAN IBU HAMIL DENGAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH HUBUNGAN USIA, PARITAS DAN PEKERJAAN IBU HAMIL DENGAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH Liza Salawati Abstrak. Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) termasuk faktor utama dalam peningkatan mortalitas, morbiditas dan disabilitas

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN BIDAN TENTANG PENULARAN HIV/AIDS PADA PROSES PERSALINAN DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN BIDAN TENTANG PENULARAN HIV/AIDS PADA PROSES PERSALINAN DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN BIDAN TENTANG PENULARAN HIV/AIDS PADA PROSES PERSALINAN DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H. ADAM MALIK MEDAN Suswati Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Medan

Lebih terperinci

Analisis Media Audio terhadap Perubahan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Petugas Laboratorium Kesehatan Kota Banjar

Analisis Media Audio terhadap Perubahan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Petugas Laboratorium Kesehatan Kota Banjar Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 9 / No. 2 / Agustus 2014 Analisis Media Audio terhadap Perubahan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Petugas Laboratorium Kesehatan Kota Banjar Zulkifli

Lebih terperinci

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG THE CORRELATION BETWEEN HUSBAND S SUPPORT WITH FREQUENCY OF PUERPERIAL REPEATED VISITATION IN

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN PANDEGLANG

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN PANDEGLANG FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN PANDEGLANG Anni Suciawati* *Fakultas Kesehatan Prodi Kebidanan Universitas Nasional Email Korespodensi:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rumah sakit merupakan salah satu tempat pemberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama untuk masyarakat yang sedang sakit. Tujuan utama rumah sakit

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA ANGKATAN 2010 TENTANG HIV/AIDS

ABSTRAK PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA ANGKATAN 2010 TENTANG HIV/AIDS ABSTRAK PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA ANGKATAN 2010 TENTANG HIV/AIDS Meta Adhitama, 2011 Pembimbing I : Donny Pangemanan, drg.,skm Pembimbing

Lebih terperinci

Medsains Vol. 1 No.01, Maret 2015 : 7-12

Medsains Vol. 1 No.01, Maret 2015 : 7-12 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN BIDAN DALAM PENGGUNAAN PARTOGRAF DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2014 Lia Aria Ratmawati *1, Dewie Sulistyorini *2

Lebih terperinci

Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 8 / No. 1 / Januari 2013

Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 8 / No. 1 / Januari 2013 Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Praktik Bidan dalam Melaksanakan Peran sebagai Pendidik Pada Perawatan di Kabupaten Magelang Tahun 2010 Siti Rofi ah *), Tinuk Istiarti **), Priyadi NP **) *) Poltekkes

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN TERHADAP PENERAPAN UNIVERSAL PRECAUTION DI RSU PKU MUHAMMADDIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN TERHADAP PENERAPAN UNIVERSAL PRECAUTION DI RSU PKU MUHAMMADDIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN TERHADAP PENERAPAN UNIVERSAL PRECAUTION DI RSU PKU MUHAMMADDIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh : MIFTAHUL JANNAH MARNITA 201410104166 PROGRAM STUDI BIDAN

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. tuberkulosis, Human Immunodeficiency Virus (HIV), hepatitis B, dan hepatitis C

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. tuberkulosis, Human Immunodeficiency Virus (HIV), hepatitis B, dan hepatitis C I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penyakit menular merupakan masalah yang mengancam kesehatan masyarakat (Kemenkes RI, 2014). Penyakit infeksi atau penyakit menular adalah suatu penyakit spesifik yang ditularkan

Lebih terperinci

Gladys Apriluana, Laily Khairiyati, Ratna Setyaningrum

Gladys Apriluana, Laily Khairiyati, Ratna Setyaningrum HUBUNGAN ANTARA USIA, JENIS KELAMIN, LAMA KERJA, PENGETAHUAN, SIKAP DAN KETERSEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN PERILAKU PENGGUNAAN APD PADA TENAGA KESEHATAN Gladys Apriluana, Laily Khairiyati, Ratna

Lebih terperinci

RELATIONSHIP BETWEEN EDUCATION AND KNOWLEDGE WITH KADARZI BEHAVIOR IN RURAL AREAS REPRESENTED BY KEMBARAN I DISTRICT

RELATIONSHIP BETWEEN EDUCATION AND KNOWLEDGE WITH KADARZI BEHAVIOR IN RURAL AREAS REPRESENTED BY KEMBARAN I DISTRICT HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI) PADA MASYARAKAT PERKOTAAN DAN PERDESAAN DI KABUPATEN BANYUMAS RELATIONSHIP BETWEEN EDUCATION AND KNOWLEDGE WITH

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terjadi di negara-negara berkembang. Rasio kematian ibu di negara-negara

BAB I PENDAHULUAN. terjadi di negara-negara berkembang. Rasio kematian ibu di negara-negara BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kematian ibu atau kematian maternal adalah kematian seorang ibu sewaktu hamil atau dalam waktu 42 hari sesudah berakhirnya kehamilan (Sarwono, 2008). Menurut WHO tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. eklampsia, sepsis, dan komplikasi keguguran. Sebagian besar penyebab

BAB I PENDAHULUAN. eklampsia, sepsis, dan komplikasi keguguran. Sebagian besar penyebab BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tingginya kasus kesakitan dan kematian ibu di banyak negara berkembang, terutama disebabkan oleh perdarahan pasca persalinan, eklampsia, sepsis, dan komplikasi keguguran.

Lebih terperinci

PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU NIFAS TENTANG TANDA BAHAYA NEONATUS DI PUSKESMAS II KARANGASEM BALI TAHUN 2013

PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU NIFAS TENTANG TANDA BAHAYA NEONATUS DI PUSKESMAS II KARANGASEM BALI TAHUN 2013 PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU NIFAS TENTANG TANDA BAHAYA NEONATUS DI PUSKESMAS II KARANGASEM BALI TAHUN 2013 I Gusti Ngurah Agung Indra Suharta 1, I Ketut Suarjaya 2 Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas

Lebih terperinci

MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III

MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III (Motivation and Obedience of Antenatal Care (ANC) Visit of 3rd Trimester Pregnant Mother) Ratna Sari Hardiani *, Agustin

Lebih terperinci

: PAMBUDI EKO PRASETYO

: PAMBUDI EKO PRASETYO HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN KEPATUHAN MENGGUNAKAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT WIJAYAKUSUMA PURWOKERTO SKRIPSI Disusun Oleh : PAMBUDI EKO PRASETYO NIM

Lebih terperinci

DETERMINAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN IBU NIFAS DALAM MELAKUKAN PERAWATAN TALI PUSAT BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWALO TAHUN 2015

DETERMINAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN IBU NIFAS DALAM MELAKUKAN PERAWATAN TALI PUSAT BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWALO TAHUN 2015 DETERMINAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN IBU NIFAS DALAM MELAKUKAN PERAWATAN TALI PUSAT BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWALO TAHUN 2015 Dyah Fajarsari, Fitria Prabandari, Uswatun Khasanah Akademi

Lebih terperinci

Pengetahuan dan Sikap Pekerja dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Industri Informal Pengelasan di Desa Singajaya, Indramayu

Pengetahuan dan Sikap Pekerja dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Industri Informal Pengelasan di Desa Singajaya, Indramayu Pengetahuan dan Sikap Pekerja dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Industri Informal Pengelasan di Desa Singajaya, Indramayu Knowledge and Attitudes Workers in the use of Personal Protective Equipment

Lebih terperinci

HUBUNGAN KOMPETENSI BIDAN DENGAN KEPATUHAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS LIGUNG KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2012

HUBUNGAN KOMPETENSI BIDAN DENGAN KEPATUHAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS LIGUNG KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2012 ABSTRAK HUBUNGAN KOMPETENSI BIDAN DENGAN KEPATUHAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS LIGUNG KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2012 *Aat Agustini, **Naura Rahma *Dosen Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) yang merupakan sindrom

BAB I PENDAHULUAN. Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) yang merupakan sindrom BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) yang merupakan sindrom yang disebabkan oleh infeksi virus Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang ditandai dengan

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN UNIVERSAL PRECAUTION INTISARI. Devi Permatasari*

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN UNIVERSAL PRECAUTION INTISARI. Devi Permatasari* HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN UNIVERSAL PRECAUTION INTISARI Devi Permatasari* Latar belakang : Dalam tindakan kewaspadaan universal diperlukan kemampuan dan pengetahuan perawat

Lebih terperinci

PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PERILAKU IBU DALAM BERSALIN KE BIDAN

PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PERILAKU IBU DALAM BERSALIN KE BIDAN PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PERILAKU IBU DALAM BERSALIN KE BIDAN Dwi Wahyu Wulan S, SST., M.Keb Prodi Kebidanan Bangkalan Poltekkes Kemenkes Surabaya dwwulan1@gmail.com ABSTRAK Setiap jam terdapat

Lebih terperinci

EKA PUTRI CHRYSMADANI NIM: P

EKA PUTRI CHRYSMADANI NIM: P JURNAL SKRIPSI ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DASAR (HANDSCOON DAN MASKER) DI RUMAH SAKIT GRHA HUSADA GRESIK Oleh EKA PUTRI CHRYSMADANI NIM:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keselamatan kerja bertujuan untuk memperoleh derajat kesehatan yang setinggi- tingginya,

BAB I PENDAHULUAN. keselamatan kerja bertujuan untuk memperoleh derajat kesehatan yang setinggi- tingginya, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang. Kesehatan dan keselamatan kerja merupakan bagian aplikasi kesehatan masyarakat di dalam suatu masyarakat pekerja dan masyarakat di lingkungannya. Kesehatan dan keselamatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sistemik (Potter & Perry, 2005). Infeksi yang terjadi dirumah sakit salah

BAB I PENDAHULUAN. sistemik (Potter & Perry, 2005). Infeksi yang terjadi dirumah sakit salah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Petugas kesehatan yang paling sering berinteraksi dan paling lama kontak dengan pasien dalam memberikan asuhan salah satunya adalah perawat (Nursalam, 2011). Perawat

Lebih terperinci

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG DETEKSI DINI TANDA BAHAYA KEHAMILAN DESCRIPTION OF MOTHER KNOWLEDGE ABOUT EARLY DETECTION OF PREGNANCY RISK SIGN

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG DETEKSI DINI TANDA BAHAYA KEHAMILAN DESCRIPTION OF MOTHER KNOWLEDGE ABOUT EARLY DETECTION OF PREGNANCY RISK SIGN GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG DETEKSI DINI TANDA BAHAYA KEHAMILAN DESCRIPTION OF MOTHER KNOWLEDGE ABOUT EARLY DETECTION OF PREGNANCY RISK SIGN Dwi Herman Susilo Akademi Kebidanan Ibrahimy Sukorejo Situbondo

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEGAGALAN IBU DALAM MEMBERIKAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEGAGALAN IBU DALAM MEMBERIKAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEGAGALAN IBU DALAM MEMBERIKAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA -6 BULAN DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG RELATED FACTORS OF MOTHER S FAILURE IN EXCLUSIVE BREASTFEEDING

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. indikator yang digunakan untuk memantau derajat kesehatan sekaligus sebagai

BAB I PENDAHULUAN. indikator yang digunakan untuk memantau derajat kesehatan sekaligus sebagai BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keberhasilan Pembangunan Kesehatan dapat dilihat dari berbagai indikator yang digunakan untuk memantau derajat kesehatan sekaligus sebagai evaluasi keberhasilan pelaksanaan

Lebih terperinci

OLEH: Hernani L 1 Gerardina Sri Redjeki 2 Sudibyo Supardi 3 ARTIKEL ILMIAH

OLEH: Hernani L 1 Gerardina Sri Redjeki 2 Sudibyo Supardi 3 ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK, PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PENDERITA HIV / AIDS DI RUMAH SAKIT KETERGANTUNGAN OBAT JAKARTA 2014 ASSOCIATION

Lebih terperinci

Kesehatan Reproduksi Remaja Putri di SMA Negeri 2 Takengon

Kesehatan Reproduksi Remaja Putri di SMA Negeri 2 Takengon Serambi Saintia, Vol. V, No. 1, April 2017 ISSN : 2337-9952 Kesehatan Reproduksi Remaja Putri di SMA Negeri 2 Takengon Maya Maulida Fitri 1, Masyudi 2 1,2) Fakultas Kesehatan Masyarakat USM Email: masyudi29@gmail.com

Lebih terperinci

Hubungan Mutu Pelayanan Persalinan Normal oleh Bidan Desa dengan Kepuasan Ibu Bersalin di Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan

Hubungan Mutu Pelayanan Persalinan Normal oleh Bidan Desa dengan Kepuasan Ibu Bersalin di Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia Volume 02 No. 01 April 2014 Hubungan Mutu Pelayanan Persalinan Normal oleh Bidan Desa dengan Kepuasan Ibu Bersalin di Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan Correlation Service

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN APD DI RS AT TUROTS AL ISLAMY YOGYAKARTA

PANDUAN PENGGUNAAN APD DI RS AT TUROTS AL ISLAMY YOGYAKARTA PANDUAN PENGGUNAAN APD DI RS AT TUROTS AL ISLAMY YOGYAKARTA A. LATAR BELAKANG Petugas pelayanan kesehatan setiap hari dihadapkan kepada tugas yang berat untuk bekerja dengan aman dalam lingkungan yang

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) SEKOLAH PADA SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI 112 MANADO

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) SEKOLAH PADA SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI 112 MANADO HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) SEKOLAH PADA SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI 112 MANADO Renaldi S. Sondakh*, Sulaemana Engkeng*, Christian R. Tilaar*

Lebih terperinci

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN IBU

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN IBU FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN IBU UNTUK MENGIMUNISASIKAN HB0 PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN KUALA KABUPATEN BIREUEN TAHUN 2014 TESIS Oleh ZAKIYUDDIN 127032164/IKM PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (NAPZA) sudah menjadi masalah di tingkat nasional, regional maupun global. Hasil dari laporan perkembangan situasi

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN IBU BALITA DALAM KEGIATAN POSYANDU DI POSYANDU NUSA INDAH DESA JENAR KECAMATAN JENAR KABUPATEN SRAGEN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN IBU BALITA DALAM KEGIATAN POSYANDU DI POSYANDU NUSA INDAH DESA JENAR KECAMATAN JENAR KABUPATEN SRAGEN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN IBU BALITA DALAM KEGIATAN POSYANDU DI POSYANDU NUSA INDAH DESA JENAR KECAMATAN JENAR KABUPATEN SRAGEN Oleh MAHARDIKA CAHYANINGRUM NIM: 030113a050 PROGRAM

Lebih terperinci

ANALISIS DEMAND MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN RAWAT INAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN DELI, PUSKESMAS BROMO DAN PUSKESMAS KEDAI DURIAN TAHUN 2013

ANALISIS DEMAND MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN RAWAT INAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN DELI, PUSKESMAS BROMO DAN PUSKESMAS KEDAI DURIAN TAHUN 2013 ANALISIS DEMAND MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN RAWAT INAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN DELI, PUSKESMAS BROMO DAN PUSKESMAS KEDAI DURIAN TAHUN 2013 SKRIPSI Oleh : SERLI NIM. 111021024 FAKULTAS KESEHATAN

Lebih terperinci

FACTORS-FACTORS WITH ROLE RELATED MIDWIFE VILLAGE IN EFFORT DERIVE MATERNAL MORTALITY WORKING WOMEN HEALTH REGION LHOONG DISTRICT OF ACEH BESAR

FACTORS-FACTORS WITH ROLE RELATED MIDWIFE VILLAGE IN EFFORT DERIVE MATERNAL MORTALITY WORKING WOMEN HEALTH REGION LHOONG DISTRICT OF ACEH BESAR FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERAN BIDAN DESA DALAM UPAYA MENURUNKAN ANGKA KEMATIAN IBU HAMIL DIWILAYAH KERJA LHOONG KABUPATEN ACEH BESAR TAHUN 2012 FACTORS-FACTORS WITH ROLE RELATED MIDWIFE VILLAGE

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Perawat profesional dalam melaksanakan peran dan fungsinya sehari hari, selalu beresiko tertular terhadap berbagai penyakit. Penularan penyakit dapat terjadi secara kontak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kematian ibu semasa hamil dan bersalin masih sangat tinggi. Berdasarkan

BAB I PENDAHULUAN. Kematian ibu semasa hamil dan bersalin masih sangat tinggi. Berdasarkan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kematian ibu semasa hamil dan bersalin masih sangat tinggi. Berdasarkan laporan World Health Organization (WHO) tahun 2005, lebih dari 529.000 wanita di dunia meninggal

Lebih terperinci

TINGKAT PENGETAHUAN SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DAN PENCEGAHANNYA

TINGKAT PENGETAHUAN SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DAN PENCEGAHANNYA TINGKAT PENGETAHUAN SISWA SMA TENTANG HIV/AIDS DAN PENCEGAHANNYA Rosnancy Sinaga : Email: sinagaantyj@yahoo.com Abstrak Penelitian ini dilatar belakangi oleh karena adanya peningkatan penderita HIV/AIDS

Lebih terperinci