HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL, MOTORIK DAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH DI PAUD AL-HIDAYAH

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL, MOTORIK DAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH DI PAUD AL-HIDAYAH"

Transkripsi

1 HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL, MOTORIK DAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH DI PAUD AL-HIDAYAH Lasiyati Yuswo Yani, Ervin Wurandiati Prodi D III Kebidanan STIKES Bina Sehat PPNI Mojokerto ABSTRACT Child is unique individual and isn t miniature of adult. So, they don t treat like of adult. Beside that, child want especial care to optimal their development. Parenting style is one of factor that influence child development, if parenting style given, is not appropriate, so it will inhibit of child s development. Objective research is knowing corelation of parenting method and social personal, motoric and languange development of pre school in PAUD AL-HIDAYAH Manyarsari-Gunungsari village, Dawarblandong district, Mojokerto regency. This design research used analytic method cross sectional approach. Technique of gathering sample used full method with 23 mother-child couples. Collecting data was done by questionnaire and KPSP and the result presented in forms cross tabulating. Result of research then there was corelation of parenting style and social personal, motoric and language development of pre school. It show that category of parenting is authoritative of 60,9%, permissive 21,7% and authoritarian 17,4%. Social personal, motoric, and language development is normal of 65,3%, doubted of 30,4%, and late of 4,3%. And the most parenting style is using authoritative parenting with normal development (52,3%) than parenting another. For that, the parent s of children can understand some parenting then will give to their child so it will form good social personal, motoric and language development of children. Keyword: Parenting styles, Social personal, motoric, and languange development, child of pre school age. PENDAHULUAN Mengasuh anak adalah sebuah tugas yang menantang bagi orang tua terutama untuk orang tua baru. Pengasuhan (parenting) memerlukan sejumlah kemampuan interpersonal dan mempunyai tuntutan emosional yang besar, namun sangat sedikit pendidikan formal mengenai tugas ini. Kebanyakan orang tua mempelajari praktik pengasuhan dari orang tua mereka sendiri. Sebagian praktik tersebut mereka terima, namun sebagian lagi mereka tinggalkan. Sayangnya, ketika metode orang tua diteruskan dari satu generasi ke generasi berikutnya, praktik yang baik maupun yang buruk diteruskan (Santrock, 2007). Pola asuh yang diterapkan orang tua kepada anak-anaknya berbeda-beda. Diana Baumrind, 1972 (dalam Desmita, 2007) merekomendasikan tiga tipe pengasuhan, yaitu otoritatif, otoriter dan permisif. Meskipun pola pengasuhannya berbeda, orang tua harus tahu bahwa sikap dan perilaku yang ditampilkan orang tua tidak terlepas dari perhatian dan pengamatan anak, karena pada masa perkembangannya, anak selalu ingin menuruti apa yang orang tua lakukan atau lebih dikenal dengan istilah meniru (imitasi) (Djamarah, 2004). Dalam perkembangan anak terdapat masa kritis, dimana pada masa tersebut memerlukan pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas yang dapat diselenggarakan melalui kegiatan stimulasi, deteksi dan intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang anak sehingga perkembangan kemampuan gerak, bicara dan bahasa, sosialisasi dan kemandirian pada anak berlangsung optimal sesuai umur anak. Beberapa gangguan yang sering ditemukan dalam perkembangan anak antara lain

2 gangguan bicara dan bahasa, cerebral palsy, down sindrome, gangguan autisme, retardasi mental, gangguan pemusatan dan hiperaktif (Depkes RI, 2006). Di Indonesia jumlah balita sekitar 10% dari seluruh populasi. Maka sebagai calon generasi penerus bangsa, kualitas tumbuh kembang balita di Indonesia perlu mendapat perhatian serius (Depkes RI, 2006). Dan data analisa situasi orang tua dan anak di Dinas Kesehatan Tingkat I Propinsi Jawa Timur 2008 untuk deteksi tumbuh kembang balita di Jawa Timur ditetapkan 80% tetapi cakupan diperiksa 40-59% dan mengalami perkembangan tidak optimal sebanyak 0,14% (Dinkes, 2008). Masalah tumbuh kembang anak masih banyak ditemui sampai sekarang, situasi dan kondisi yang tidak kondusif turut menjadi penyebab makin banyaknya anak yang mengalami gangguan atau penyimpangan tumbuh kembang. Di Surabaya masih didapatkan kasus keterlambatan tumbuh kembang yang salah satunya adalah keterlambatan berbicara dengan jumlah lebih dari 40% dari kasus tumbuh kembang yang ada. Kasus ini meningkat empat kali lipat dibanding empat tahun yang lalu (Mardiningsih, 2010). Orang tua memiliki peranan penting dalam optimalisasi perkembangan seorang anak. Orang tua harus selalu memberi rangsang atau stimulasi kepada anak dalam semua aspek perkembangan baik motorik kasar maupun halus, bahasa dan personal sosial. Stimulasi harus diberikan secara rutin dan berkesinambungan dengan kasih sayang, metode bermain, dan lainlain. Sehingga perkembangan anak akan berjalan optimal, kurangnya stimulasi dari orang tua dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan anak (Dinkes, 2009). Selain itu, pengaruh pengasuhan orang tua terhadap anak akan terus berlangsung tidak hanya pada masa kanak-kanak tetapi berlangsung terus, pengalaman-pengalaman yang menakutkan, menggoncangkan seperti trauma, membahayakan dan sebagainya, akan terus berdampak pada fase perkembangan berikutnya. Pengalaman tersebut akan terus dibawa dan disimpan di alam bawah sadar dan dapat muncul berupa tingkah laku yang aneh yang seringkali tidak dimengerti oleh individu yang bersangkutan (Hidayat, 2009). Jadi, secara langsung ataupun tidak orang tua melalui tindakannya akan membentuk watak dan menentukan sikap anak serta tindakannya. Orang tua dapat memilih pola asuh yang tepat dan ideal bagi anaknya. Orang tua yang salah menerapkan pola asuh akan membawa akibat buruk bagi perkembangan jiwa anak. METODE PENELITIAN Desain penelitian ini adalah cross sectional, karena variabel bebas dan variabel terikat diamati pada saat yang bersamaan. Populasi pada penelitian ini adalah semua orangtua dan anak pra sekolah di PAUD AL-HIDAYAH yang berjumlah 23 orang. Instrument yang digunakan pada variable pola asuh orang tua menggunakan kuisioner yang telah dirancang. Sedangkan variable perkembangan social, motorik dan bahasa menggunakan instrument observasi DDST.

3 HASIL PENELITIAN Tabel 1 Tabulasi Silang Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Perkembangan Personal social, motorik dan bahasa Anak Prasekolah di PAUD AL-HIDAYAH Perkembangan personal social, motorik dan Pola Asuh bahasa Total Penyimpangan Meragukan Sesuai F % F % F % F % Permisif 0 0,0 4 18,2 1 4,5 5 22,7 Otoriter 0 0,0 2 9,1 2 9,1 4 18,2 Demokratis 0 0,0 1 4, , ,1 Total 0 0,0 7 31, , Sumber : Data Primer 2012 Tabel 1 menunjukkan bahwa dari 22 responden didapatkan presentase terbesar yaitu 59,1% sebagian besar responden menerapkan PEMBAHASAN Pola Asuh Sebagian besar pola asuh yang pola asuh demokratis, dengan perkembangan anak yang sesuai yaitu 12 anak (54,6%), perkembangan yang meragukan 1 anak (4,5%), dan perkembangan yang menyimpang terdapat 0 diterapkan orang tua kepada anak di PAUD AL- HIDAYAH adalah pola asuh demokratis yaitu dengan jumlah 13 responden (59,1%) dari 22 responden. Perbedaan penerapan pola asuh anak (0,0%). Sedangkan pola asuh orang tua tersebut dipengaruhi oleh beberapa factor yang permisif 22,7% dengan perkembangan anak yang sesuai terdapat 1 anak (4,5%), perkembangan anak yang meragukan 4 anak diantaranya: umur orang tua, jumlah anak, dan tingkat pendidikan orang tua. Sebagian besar responden berumur tahun dan tahun (18,2%) dan perkembangan anak yang sebanyak 8 responden (34,8%). Menurut Wong menyimpang 0 anak (0,0%). Dan pola asuh (2001), menyatakan bahwa usia tertentu adalah orang tua yang otoriter 18,2% dengan baik untuk menjalankan peran pengasuhan. perkembangan anak yang sesuai terdapat 2 anak (9,1%), perkembangan anak yang meragukan 2 anak (9,1%) dan yang menyimpang 0 anak (0,0%). Apabila terlalu muda atau terlalu tua, mungkin tidak dapat menjalankan peran tersebut secara optimal karena diperlukan kekuatan fisik dan psikososial. Hal ini sesuai dengan penjelasan diatas yaitu sebagian besar orang tua masih dapat melakukan pengasuhan yang baik karena umur yang mereka miliki masih dalam usia yang

4 dapat dikatakan siap secara fisik maupun psikosialnya. Seluruh responden yaitu 23 orang (100%) rata-rata mempunyai 1-2 anak. Jumlah anak yang dimiliki keluarga akan mempengaruhi pola asuh yang diterapkan orang tua. Semakin banyak jumlah anak dalam keluarga, maka ada kecenderungan bahwa orang tua tidak begitu menerapkan pola pengasuhan secara maksimal pada anak karena perhatian dan waktunya terbagi antara anak yang satu dengan anak yang lainnya (Wong, 2000). Latar belakang pendidikan orang tua dapat mempengaruhi pola pikir orang tua kemudian juga berpengaruh pada aspirasi atau harapan orang tua kepada anaknya, semakin tinggi pendidikan orang tua maka dapat menerima segala informasi dari luar, terutama tentang cara pengasuhan yang baik (Wong, 2000). Dari pendapat tersebut dapat dikatakan bahwa semakin tinggi pendidikan orang tua semakin banyak informasi yang didapat terutama tentang pengasuhan anak sehingga orang tua dapat menerapkan pola asuh yang tepat untuk anaknya. Perkembangan Personal social, motorik dan bahasa anak prasekolah Sebagian besar perkembangan anak adalah normal atau sesuai yaitu dengan jumlah 15 anak (68,2%), 7 anak (31,8%) dengan perkembangan meragukan. Perkembangan anak akan berlangsung secara terus menerus dan berkesinambungan, terutama pada masa kanakkanak. Pada usia ini anak mulai mengalami perkembangan yang cukup pesat karena anak diusia ini menunjukkan kemampuan aktivitas lebih banyak bergerak, mengembangkan rasa ingin tahu, dan eksplorasi terhadap benda yang ada di sekelilingnya. Aspek perkembangan yang dapat dinilai dalam pemantauan perkembangan terbagi menjadi 4 bagian yaitu perkembangan personal social, motorik halus dan kasar serta bahasa. Perkembangan-perkembangan ini saling berhubungan satu sama lain, apabila ada gangguan perkembangan pada salah satu aspek perkembangan maka dapat mempengaruhi aspek perkembangan lainnya. Untuk itu, pemantauan perkembangan perlu dilakukan sejak dini agar dapat segera mengenali gangguan perkembangan anak sehingga perkembangan kemampuan gerak, bicara dan bahasa, sosialisasi dan kemandirian pada anak berlangsung optimal sesuai umur anak (Susanto, 2011). Selain itu, adapun factorfaktor yang mempengaruhi perkembangan anak yaitu faktor internal dan faktor eksternal, factor internal meliputi genetic dan pengaruh hormone sedangkan factor eksternal meliputi lingkungan (Nursalam, 2005). Orang tua termasuk dalam factor lingkungan, yaitu lingkungan keluarga karena disinilah orang tua melakukan interaksi pertama kali dengan anak untuk mengembangkan kemampuan anak sesuai dengan usia perkembangannya. Stimulasi harus diberikan secara rutin dan berkesinambungan dengan kasih sayang,

5 metode bermain, dan lain-lain. Sehingga perkembangan anak akan berjalan optimal, kurangnya stimulasi dari orang tua dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan anak. Hubungan Pola Asuh Orang tua dengan Perkembangan Personal social, motorik dan bahasa anak prasekolah Tabel 1 menunjukkan bahwa dari 22 responden didapatkan presentase terbesar yaitu 59,1% sebagian besar responden menerapkan pola asuh demokratis, 22,7% dengan pola asuh permisif, dan 18,2% dengan pola asuh otoriter. Dan perkembangan anak yang sesuai sebanyak 15 responden 68,2%, perkembangan yang meragukan 7 responden (31,8%). Pada dasarnya pola asuh orang tua terhadap anak adalah mempertahankan kehidupan fisik anak dan meningkatkan kesehatannya, memfasilitasi anak untuk mengembangkan kemampuan sejalan dengan tahapan perkembangannya dan mendorong peningkatan kemampuan berperilaku sesuai dengan nilai agama dan budaya yang diyakininya (Supartini : 2004). Djamarah (2004) mengatakan bahwa pola asuh orang tua dapat mempengaruhi perkembangan jiwa anak. Karena anak telah belajar banyak hal dari sikap dan perilaku yang didemonstrasikan oleh orang tuanya. Efek negative dari sikap dan perilaku orang tua dapat berdampak pada anak. Semua sikap dan perilaku anak yang telah dipolesi dengan sifat-sifat tersebut diatas diakui dipengaruhi oleh pola pendidikan dalam keluarga dengan kata lain, pola asuh orang tua mempengaruhi perkembangan jiwa anak. Dari hasil analisa diatas menggunakan tabulasi silang menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pola asuh orang tua dengan perkembangan personal social, motorik dan bahasa anak prasekolah. Hal ini diketahui dari kategori pola asuh demokratis yang paling dominan dengan perkembangan anak yang sesuai yaitu 12 anak (54,6%), perkembangan yang meragukan 1 anak (4,5%). Pola asuh demokratis merupakan salah satu gaya pengasuhan yang memperlihatkan pengawasan ekstra ketat terhadap tingkah laku anak-anak, tetapi mereka juga bersifat responsive, menghormati dan menghargai pemikiran, perasaan serta mengikutsertakan anak dalam pengambilan keputusan. Anak-anak prasekolah dari orang tua yang demokratis cenderung lebih percaya pada diri sendiri, pengawasan diri sendiri, mampu bergaul dengan baik dengan teman-teman sebayanya, kemandirian, sukses dalam belajar dan bertanggungjawab secara social (Santrock, 2009). Jadi dapat dikatakan bahwa pola asuh demokratis adalah pola asuh yang efektif, karena orang tua demokratis menerapkan kesimbangan antara pengawasan dengan kebebasan terhadap tingkah laku anak sehingga anak merasa diberikan kesempatan untuk mengutarakan pendapat mereka. Meskipun kenyataannya, dalam pola asuh demokratis masih ada anak yang mengalami

6 perkembangan meragukan, kemungkinan dipengaruhi oleh factor lain seperti pengalaman orang tua sebelumnya, karena orang tua yang telah mempunyai pengalaman sebelumnya dalam merawat anak akan lebih siap menjalankan peran pengasuhan dan lebih relaks (Supartini, 2004). Sedangkan pola asuh orang tua yang permisif dengan perkembangan anak yang sesuai terdapat 1 anak (4,5%), perkembangan anak yang meragukan 4 anak (18,2%). Pada pola asuh ini, dibedakan menjadi dua tipe pengasuhan, yaitu memanjakan dan mengabaikan, orang tua yang memanjakan ini sangat terlibat dalam kehidupan anak, tetapi menetapkan sedikit batas atau kendali atas mereka atau cenderung membiarkan anak-anak mereka melakukan apa saja yang mereka inginkan, dan akibatnya anak-anak tidak pernah belajar mengendalikan perilaku mereka sendiri dan selalu mengharapkan agar semua kemauannya dituruti. Orang tua dengan pola asuh ini tidak mempertimbangkan perkembangan diri anak secara menyeluruh. Sebaliknya, pola asuh yang mengabaikan, orang tua sangat tidak terlibat dalam kehidupan anak. Anak-anak dari orang tua yang mengabaikan sering kali berperilaku dalam cara yang kurang cakap secara social. Mereka cenderung memiliki pengendalian diri yang buruk, tidak memiliki kemandirian yang baik, dan tidak termotivasi untuk berprestasi (Santrock, 2009). Dari kenyataan diatas, dapat dikatakan bahwa terlalu memanjakan anak atau terlalu membiarkan anak itu kurang baik bagi perkembangan anak nantinya, karena anak akan merasa tidak pernah ada pengawasan atau dukungan disetiap tugas perkembangannya, dan anak masih belum bisa membedakan hal yang baik atau buruk untuk dilakukan, sehingga anak melakukan apa saja yang mereka ingin lakukan. Pola asuh orang tua yang otoriter dengan perkembangan anak yang sesuai terdapat 2 anak (9,1%), perkembangan anak yang meragukan 2 anak (9,1%) dan yang menyimpang 0 anak (0,0%). Pola asuh otoriter yaitu suatu gaya pengasuhan yang membatasi dan menetapkan anak untuk mengikuti perintahperintah orang tua, menetapkan batas-batas yang tegas dan tidak memberi peluang yang besar bagi anak-anak untuk mengemukakan pendapat, cenderung bersikap sewenang-wenang dan tidak demokratis dalam membuat keputusan, memaksakan peran-peran atau pandanganpandangan kepada anak atas dasar kemampuan dan kekuasaan sendiri, serta kurang menghargai pemikiran dan perasaan mereka. Meskipun demikian, para peneliti menemukan bahwa pada beberapa kelompok etnis, aspek-aspek gaya pengasuhan otoriter diasosiasikan dengan hasil yang lebih positif bila dibandingkan dengan apa yang diprediksikan oleh Baumrind. Elemenelemen gaya pengasuhan otoriter mungkin memiliki arti yang berbeda dan mempunyai pengaruh yang berbeda tergantung pada konteksnya (Santrock, 2009). Hal tersebut terbukti dengan adanya hasil penelitian yang menunjukkan bahwa pola asuh otoriter juga ada

7 yang berdampak positif dengan adanya perkembangan anak yang sesuai dan ada yang berdampak negative dengan adanya perkembangan anak yang meragukan. Jadi, dari perbedaan penerapan pola asuh diatas dapat dikatakan bahwa tidak semua orang tua nyaman menerapkan pola asuh yang dianggap baik oleh orang lain, karena setiap orang mempunyai pandangan yang berbedabeda dalam mengasuh anaknya. Meskipun demikian, orang tua juga harus mampu memilah dan memilih pola asuh yang tepat untuk anak dalam situasi dan kondisi apapun. Orang tua harus selalu sabar dalam mendidik dan mengasuh anak sehingga anak merasa mendapatkan dukungan dalam melakukan setiap tugas perkembangannya. Orang tua yang salah menerapkan pola asuh akan membawa akibat buruk bagi perkembangan jiwa anak. KESIMPULAN 1. Pola asuh paling dominan yang diterapkan orang tua kepada anak prasekolah di PAUD AL-HIDAYAH adalah pola asuh demokratis yaitu 60,9%. 2. Sebagian besar perkembangan personal social, motorik dan bahasa anak prasekolah di PAUD AL-HIDAYAH adalah normal atau sesuai yaitu 65,3%. 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan perkembangan personal social, motorik dan bahasa anak prasekolah di PAUD AL-HIDAYAH. 4. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa tidak SARAN ada pola asuh yang paling baik diantara ketiga pola asuh tersebut karena orang tua menerapkan pola asuh yang otoriter, demokratis ataupun permisif, sesuai dengan situasi dan kondisi. Perlu diadakan penyuluhan tentang pola asuh orang tua terhadap anak, sehingga dapat meningkatkan kualitas terkembangan social, motorik dan bahasa pada anak prasekolah DAFTAR PUSTAKA Agus, DS Tips jitu mendongeng.. Yogyakarta: Kanisius (Anggota IKAPI) Depkes RI Instrumen Deteksi Dini Penyimpangan Perkembangan pada Balita dan Anak Prasekolah. Dinkes Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Dinkes Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Desmita Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Djamarah, S.B Pola Komunikasi Orang tua & Anak dalam Keluarga. Jakarta: Rineka Cipta Drew, E.C How to Handle a Hard-to- Handle Kid: Parent s guide to understanding and changing problem behaviors. Minneapolis: Free Spirit

8 Gunarsah, S Psikologi Praktis: anak, remaja dan keluarga. Jakarta: Gunung Mulia Gunarsah, S Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: Gunung Mulia Gunarsah, S Bunga Rampai Psikologi Perkembangan dari Anak sampai Lanjut usia. Jakarta: Gunung Mulia Hidayat, AA Riset Keperawatan dan Teknik Penelitian Ilmiah. Jakarta: Salemba Medika Hidayat AA Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika Hidayat, AA Metode Penelitian Kebidanan & Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika Hidayat, AA Metode Penelitian Kesehatan: Paradigma Kuantitatif. Surabaya: Health Books Publishing Hidayat, D.R Pengantar Psikologi untuk Tenaga Kesehatan, ILMU PERILAKU MANUSIA. Jakarta: CV. Trans Info Media Mardalis Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi Aksara Martono, N Metode Penelitian Kuantitatif, Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder. Jakarta: Rajawali Pers Notoatmodjo, S Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta Nursalam, dkk Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak (untuk perawat dan bidan). Jakarta: Salemba Medika Patmonodewo, S Pendidikan Anak Prasekolah. Jakarta: Rineka Cipta Santrock, J.W Perkembangan Anak, edisi 11, jilid 2. Jakarta: Erlangga Santrock, J.W Psikologi Pendidikan, Educational Phychology, edisi 3. Jakarta: Salemba Humanika Setiawan, A & Saryono Metodologi Penelitian Kebidanan DIII, DIV, S1, dan S2. Yogyakarta: Nuha Medika. Supartini, Y Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta: EGC Surbakti Kenalilah Anak Remaja Anda. Jakarta: PT Elex Media Komputindo Susanto, A Perkembangan Anak Usia Dini, Pengantar dalam berbagai aspeknya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Tim Pengembang Ilmu Pendidikan, FIP-UPI Ilmu & aplikasi pendidikan, bagian 4, pendidikan lintas bidang. PT. IMTIMA Utami, R.A Jangan Biarkan Anak Kita Berperilaku Menyimpang. TIGA SERANGKAI Wahyuning, W, dkk Mengkomunikasikan Moral Kepada Anak. Jakarta: PT Elex Media Komputindo Wong, D.L, dkk Buku Ajar Keperawatan Pediatrik, edisi 6. Jakarta: EGC Yusuf, S Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

BAB I PENDAHULUAN. peka terhadap rangsangan-rangsanganyang berasal dari lingkungan. Lingkungan

BAB I PENDAHULUAN. peka terhadap rangsangan-rangsanganyang berasal dari lingkungan. Lingkungan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Anak merupakan makhluk yang membutuhkan perhatian, kasih sayang dan tempat bagi perkembangannya. Anak juga merupakan pribadi yang masih bersih dan peka terhadap rangsangan-rangsanganyang

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK PDHI BANGUNTAPAN BANTUL YOGYAKARTA

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK PDHI BANGUNTAPAN BANTUL YOGYAKARTA HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK PDHI BANGUNTAPAN BANTUL YOGYAKARTA Karya Tulis Ilmiah Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK KARTIKA X-9 CIMAHI 2012

HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK KARTIKA X-9 CIMAHI 2012 46 HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK KARTIKA X-9 CIMAHI 2012 Oleh : Siti Dewi Rahmayanti dan Septiarini Pujiastuti STIKES Jenderal Achmad Yani Cimahi ABSTRAK Pola asuh orang

Lebih terperinci

POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH (USIA 3-6 TAHUN)

POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH (USIA 3-6 TAHUN) Dunia Keperawatan, Volume 5, Nomor 1, Maret 217: 61-67 POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH (USIA 3-6 TAHUN) Zuraida Mulqiah, Eka Santi, Dhian Ririn Lestari Program Studi Ilmu

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK ABA WIROBRAJAN YOGYAKARTA

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK ABA WIROBRAJAN YOGYAKARTA HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK ABA WIROBRAJAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI DISUSUN OLEH: IHAT SOLIHATI NIM : 0502R00278 PROGRAM PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH. Achmad Ridwan, Anita Nur Lely Akademi Keperawatan Pamenang Pare Kediri

PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH. Achmad Ridwan, Anita Nur Lely Akademi Keperawatan Pamenang Pare Kediri PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH Achmad Ridwan, Anita Nur Lely Akademi Keperawatan Pamenang Pare Kediri ABSTRAK Stimulasi adalah kegiatan merangsang kemampuan dasar

Lebih terperinci

HUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK PRASEKOLAH BERUSIA 4-5 TAHUN

HUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK PRASEKOLAH BERUSIA 4-5 TAHUN HUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK PRASEKOLAH BERUSIA 4-5 TAHUN M. Ikhwan Kosasih, Ludfi Nur Farida Akademi Keperawatan Pamenang Pare Kediri Perkembangan adalah

Lebih terperinci

Volume 4 No. 2, September 2013 ISSN :

Volume 4 No. 2, September 2013 ISSN : GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAAN IBU TENTANG TAHAPAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU NUSA INDAH DESA PELEMKEREP KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA Ita Rahmawati 1, dan Devi Rosita 2 INTISARI Dari data BKKBN

Lebih terperinci

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi Siti Hardianti, Sri Janatri janatrisri@yahoo.co.id Abstrak Periode penting dalam tumbuh

Lebih terperinci

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 2, Oktober 2016 ISSN

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 2, Oktober 2016 ISSN PENELITIAN FAKTOR POSTNATAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERKEMBANGAN ANAK BALITA DI WILAYAH LAMPUNG UTARA Ricca Dini Lestari*, Nora Isa Tri Novadela* *Dosen Jurusan Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang e-mail

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERAN KELUARGA DENGAN KETEPATAN STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK 0-3 TAHUN DI DESA SOKO KEC. GLAGAH KAB. LAMONGAN.

HUBUNGAN PERAN KELUARGA DENGAN KETEPATAN STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK 0-3 TAHUN DI DESA SOKO KEC. GLAGAH KAB. LAMONGAN. HUBUNGAN PERAN KELUARGA DENGAN KETEPATAN STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK 0-3 TAHUN DI DESA SOKO KEC. GLAGAH KAB. LAMONGAN Lilis Maghfuroh.......ABSTRAK....... Stimulasi merupakan kegiatan merangsang secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhannya yang dalam perkembangannya akan mengalami suatu perubahan.

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhannya yang dalam perkembangannya akan mengalami suatu perubahan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap makhluk hidup akan berkembang sesuai dengan tingkat kebutuhannya yang dalam perkembangannya akan mengalami suatu perubahan. Dalam kehidupan anak ada dua

Lebih terperinci

PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN EMOSI ANAK PRASEKOLAH USIA 3-5 TAHUN

PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN EMOSI ANAK PRASEKOLAH USIA 3-5 TAHUN PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN EMOSI ANAK PRASEKOLAH USIA 3-5 TAHUN Feri Andriawan Akademi Keperawatan Pamenang Pare Kediri ABSTRAK Pengetahuan orang tua dalam perkembangan emosi anak memiliki peranan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. usia dini, 50% akan mencapai kemampuan kemudian, 75% anak akan mencapai

BAB I PENDAHULUAN. usia dini, 50% akan mencapai kemampuan kemudian, 75% anak akan mencapai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tumbuh kembang anak merupakan masalah yang perlu diketahui atau dipahami sejak konsepsi hingga dewasa usia 18 tahun dengan usia 21 tahu menurut Undang undang kesejahtraan

Lebih terperinci

SOSIAL EKONOMI TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA TODDLER. Key Words : Socio Economic, The Language Development, Toddler age children

SOSIAL EKONOMI TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA TODDLER. Key Words : Socio Economic, The Language Development, Toddler age children 14 SOSIAL EKONOMI TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA TODDLER Nilwan Arfiansah 1 Kun Ika Nur Rahayu 2 Arif Nurma Etika Abstract: The development of children s language ability is strongly influenced

Lebih terperinci

Kata kunci : Pola Asuh Orang Tua, Kecerdasan Emosional. *Program Studi D-IV Kebidanan STIKES Ngudi Waluyo

Kata kunci : Pola Asuh Orang Tua, Kecerdasan Emosional. *Program Studi D-IV Kebidanan STIKES Ngudi Waluyo HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL PADA ANAK PRASEKOLAH (3-5 TAHUN) DI KB-TK ANAK CERDAS PP PAUDNI REGIONAL II SEMARANG Febri Amalia Hidayatullah* Email : febriamalia22@gmail.com

Lebih terperinci

GAMBARAN PERKEMBANGAN SOSIAL DAN KEMANDIRIAN PADA ANAK PRASEKOLAH USIA 4-6 TAHUN DI TK AL- ISLAH UNGARAN BARAT

GAMBARAN PERKEMBANGAN SOSIAL DAN KEMANDIRIAN PADA ANAK PRASEKOLAH USIA 4-6 TAHUN DI TK AL- ISLAH UNGARAN BARAT GAMBARAN PERKEMBANGAN SOSIAL DAN KEMANDIRIAN PADA ANAK PRASEKOLAH USIA 4-6 TAHUN DI TK AL- ISLAH UNGARAN BARAT Fiktina Vifri Ismiriyam 1), Anggun Trisnasari 2), Desti Endang Kartikasari 3) Universitas

Lebih terperinci

POLA ASUH OTORITATIF ORANG TUA DALAM PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA SEKOLAH

POLA ASUH OTORITATIF ORANG TUA DALAM PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA SEKOLAH POLA ASUH OTORITATIF ORANG TUA DALAM PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA SEKOLAH PARENTING AUTHORITATIVE PARENTS IN SCHOOL AGE CHILDREN COGNITIVE DEVELOPMENT STIKES RS. Baptis Kediri Jl. Mayjend. Panjaitan

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-5 TAHUN DI DESA TAWANREJO BARENG KLATEN

HUBUNGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-5 TAHUN DI DESA TAWANREJO BARENG KLATEN HUBUNGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-5 TAHUN DI DESA TAWANREJO BARENG KLATEN Nur Aini Rahmawati ABSTRAK Perkembangan anak usia dini di Jawa Tengah masih sangat belum optimal

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SOSIAL ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA WANITA GENENGSARI KEMUSU BOYOLALI TAHUN AJARAN 2015/2016

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SOSIAL ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA WANITA GENENGSARI KEMUSU BOYOLALI TAHUN AJARAN 2015/2016 Artikel Publikasi: HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SOSIAL ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA WANITA GENENGSARI KEMUSU BOYOLALI TAHUN AJARAN 2015/2016 Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun pertama dalam kehidupannya yang merupakan. lingkungan bagi anak untuk memperoleh stimulasi psikososial.

BAB I PENDAHULUAN. tahun pertama dalam kehidupannya yang merupakan. lingkungan bagi anak untuk memperoleh stimulasi psikososial. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa-masa yang rentan dari kehidupan seseorang berada pada lima tahun pertama dalam kehidupannya yang merupakan pondasi bagi perkembangan selanjutnya. Lingkungan keluarga

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA TODDLER DI POSYANDU MELATI TLOGOMAS MALANG ABSTRAK

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA TODDLER DI POSYANDU MELATI TLOGOMAS MALANG ABSTRAK HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA TODDLER DI POSYANDU MELATI TLOGOMAS MALANG Munizar 1), Dyah Widodo 2), Esti Widiani 3) 1 ) Mahasiswa Program Studi

Lebih terperinci

Pengaruh Permainan Edukatif Terhadap Perkembangan Pada Anak Di PAUD Cinta Bunda Desa Baran Sukoharjo

Pengaruh Permainan Edukatif Terhadap Perkembangan Pada Anak Di PAUD Cinta Bunda Desa Baran Sukoharjo Pengaruh Permainan Edukatif Terhadap Perkembangan Pada Anak Di PAUD Cinta Bunda Desa Baran Sukoharjo In Early Childhood Education Cinta Bunda Village Baran Sukoharjo) Ratna Indriati 1, Warsini 2 Akper

Lebih terperinci

PENGARUH STIMULASI MOTORIK HALUS TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4 5 TAHUN DI TAMAN KANAK KANAK PERTIWI TIRIPAN BERBEK NGANJUK

PENGARUH STIMULASI MOTORIK HALUS TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4 5 TAHUN DI TAMAN KANAK KANAK PERTIWI TIRIPAN BERBEK NGANJUK PENGARUH STIMULASI MOTORIK HALUS TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4 5 TAHUN DI TAMAN KANAK KANAK PERTIWI TIRIPAN BERBEK NGANJUK Rahayu Budi Utami STIKes Satria Bhakti Nganjuk ayu_stikes_sb@yahoo.com

Lebih terperinci

Oleh : Yuyun Wahyu Indah Indriyani ABSTRAK

Oleh : Yuyun Wahyu Indah Indriyani ABSTRAK PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU BALITA TENTANG TUMBUH KEMBANG DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS KASOKANDEL KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2016 Oleh : Yuyun Wahyu Indah Indriyani ABSTRAK

Lebih terperinci

52 Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes. Volume VII Nomor 1, Januari 2016 ISSN: PENDAHULUAN. Latar Belakang

52 Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes. Volume VII Nomor 1, Januari 2016 ISSN: PENDAHULUAN. Latar Belakang PENDAHULUAN FAKTOR PENDAPATAN DAN PENDIDIKAN KELUARGA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 3-4 TAHUN Kharisma Kusumaningtyas (Prodi Kebidanan Bangkalan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seutuhnya antara lain diselenggarakan melalui upaya kesehatan anak yang

BAB I PENDAHULUAN. seutuhnya antara lain diselenggarakan melalui upaya kesehatan anak yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan kesehatan sebagai bagian dari upaya membangun manusia seutuhnya antara lain diselenggarakan melalui upaya kesehatan anak yang dilakukan sedini mungkin sejak

Lebih terperinci

Materi kuliah e-learning HUBUNGAN ORANG TUA DENGAN ANAK REMAJA oleh : Dr. Triana Noor Edwina DS, M.Si Dosen Fakultas Psikologi Universitas Mercu

Materi kuliah e-learning HUBUNGAN ORANG TUA DENGAN ANAK REMAJA oleh : Dr. Triana Noor Edwina DS, M.Si Dosen Fakultas Psikologi Universitas Mercu Materi kuliah e-learning HUBUNGAN ORANG TUA DENGAN ANAK REMAJA oleh : Dr. Triana Noor Edwina DS, M.Si Dosen Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Selamat membaca, mempelajari dan memahami

Lebih terperinci

GAMBARAN PERKEMBANGAN BALITA GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CUKIR KABUPATEN JOMBANG

GAMBARAN PERKEMBANGAN BALITA GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CUKIR KABUPATEN JOMBANG GAMBARAN PERKEMBANGAN BALITA GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CUKIR KABUPATEN JOMBANG GROWTH OF LESS NUTRITION AT BALITA AT CUKIR HEALTH PRIMERY JOMBANG Rini Hayu L 1, Amalia R 2, Effy Kurniati 3

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL PERSONAL ANAK USIA PRASEKOLAH

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL PERSONAL ANAK USIA PRASEKOLAH HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL PERSONAL ANAK USIA PRASEKOLAH THE RELATIONSHIP BETWEEN PARENTING WITH PERSONAL SOCIAL DEVELOPMENT IN PRESCHOOLER Sukma Amperiana, Akademi

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU SURAKARTA. Sunarsih Rahayu Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Keperawatan

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU SURAKARTA. Sunarsih Rahayu Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Keperawatan PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU SURAKARTA Sunarsih Rahayu Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Keperawatan Abstract: Growth, Development. This study aims to determine

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN STIMULASI BICARA DAN BAHASA PADA BALITA DI PAUD NURUL A LA KOTA LANGSA

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN STIMULASI BICARA DAN BAHASA PADA BALITA DI PAUD NURUL A LA KOTA LANGSA HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN STIMULASI BICARA DAN BAHASA PADA BALITA DI PAUD NURUL A LA KOTA LANGSA THE RELATIONSHIP OF MOTHER S KNOWLEDGE TOWARDS STIMULATION OF TALKING AND LANGUAGE TO TODDLER

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. faktor genetik dan lingkungan bio-fisiko-psikososial (Soetjiningsih,

BAB I PENDAHULUAN. faktor genetik dan lingkungan bio-fisiko-psikososial (Soetjiningsih, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tumbuh kembang merupakan proses yang berkesinambungan yang terjadi sejak konsepsi dan terus berlangsung sampai dewasa. Tercapainya tumbuh kembang optimal tergantung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Periode penting dalam masa tumbuh kembang seorang anak adalah masa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Periode penting dalam masa tumbuh kembang seorang anak adalah masa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Periode penting dalam masa tumbuh kembang seorang anak adalah masa balita, karena masa ini adalah merupakan pertumbuhan dasar yang mempengaruhi dan menentukan

Lebih terperinci

Nurin Fauziyah Akademi Kebidanan Pamenang Pare Kediri

Nurin Fauziyah Akademi Kebidanan Pamenang Pare Kediri HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN DAN KUNJUNGAN SDIDTK DENGAN KEJADIAN PENYIMPANGAN PERKEMBANGAN BALITA USIA 1-5 TAHUN DI PAUD AR-ROBITHOH DESA KERKEP GURAH, KEDIRI TAHUN 2015 CORRELATION MATERNAL

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 1-3 TAHUN DI POSYANDU TERATAI I DESA BANGUNJIWO TAHUN 2015

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 1-3 TAHUN DI POSYANDU TERATAI I DESA BANGUNJIWO TAHUN 2015 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 1-3 TAHUN DI POSYANDU TERATAI I DESA BANGUNJIWO TAHUN 215 NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh: NURHASANAH 214114173 PROGRAM

Lebih terperinci

Diar Nanda Wulansari 1), Heni Hirawati Pranoto 2), Priyanto 3) Program Studi DIV Kebidanan Ngudi Waluyo ABSTRAK

Diar Nanda Wulansari 1), Heni Hirawati Pranoto 2), Priyanto 3) Program Studi DIV Kebidanan Ngudi Waluyo ABSTRAK HUBUNGAN ANTARA METODE PENDIDIKAN ANAK DI KELUARGA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI DESA REJOAGUNG KECAMATAN TRANGKIL KABUPATEN PATI Diar Nanda Wulansari 1), Heni Hirawati Pranoto

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRA SEKOLAH DI TK PGRI 2 MALANG

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRA SEKOLAH DI TK PGRI 2 MALANG HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRA SEKOLAH DI TK PGRI 2 MALANG Siska Wahyu Wakhida 1), Iwan Abdi 2), Intan Manja Lestari 3) Email : siskawahyu99@gmail.com Akademi Kebidanan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMANFAATKAN ALAT-ALAT PERMAINAN EDUKATIF DI RUANG ANAK RS. BAPTIS KEDIRI ABSTRACT

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMANFAATKAN ALAT-ALAT PERMAINAN EDUKATIF DI RUANG ANAK RS. BAPTIS KEDIRI ABSTRACT Volume 3, Edisi 1, Juli 2010 ISSN 2085-0921 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMANFAATKAN ALAT-ALAT PERMAINAN EDUKATIF DI RUANG ANAK RS. BAPTIS KEDIRI Tri Sulistyarini, A.Per

Lebih terperinci

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN GURU TAMAN KANAK-KANAK TENTANG ALAT PERMAINAN EDUKATIF

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN GURU TAMAN KANAK-KANAK TENTANG ALAT PERMAINAN EDUKATIF GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN GURU TAMAN KANAK-KANAK TENTANG ALAT PERMAINAN EDUKATIF DESCRIPTION OF KNOWLEDGE LEVEL KINDERGARTEN TEACHER OF THE EQUIPMENT GAME EDUCATIVE STIKES RS. Baptis Kediri Jl. Mayjend.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Tahapan perkembangan merupakan tingkatan tumbuh dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Tahapan perkembangan merupakan tingkatan tumbuh dan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Tahapan perkembangan merupakan tingkatan tumbuh dan kembangnya anak menjadi seorang yang terampil dan cakap dalam komunikasi maupun bergerak. Perkembangan merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dari 400 gr di waktu lahir menjadi 3 kali lipatnya seteleh akhir tahun ketiga

BAB I PENDAHULUAN. dari 400 gr di waktu lahir menjadi 3 kali lipatnya seteleh akhir tahun ketiga 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Proses perkembangan pada anak di usia tiga tahun pertama terjadi sangat cepat dan merupakan masa yang paling sensitif karena masa tersebut dikaitkan dengan the golden

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 0-24 BULAN DI DESA TRIGUNO KECAMATAN PUCAKWANGI KABUPATEN PATI

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 0-24 BULAN DI DESA TRIGUNO KECAMATAN PUCAKWANGI KABUPATEN PATI Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Akbid Bakti Utama Pati ISSN: 2087-4154 Vol. 7 No. 2 Juli 2016 On-line http://akbidbup.ac.id/jurnal-2/ HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas masa depan anak dapat dilihat dari perkembangan dan

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas masa depan anak dapat dilihat dari perkembangan dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kualitas masa depan anak dapat dilihat dari perkembangan dan pertumbuhan anak yang optimal, sehingga sejak dini, deteksi, stimulasi dan intervensi berbagai

Lebih terperinci

PENGARUH POLA ASUH IBU TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-6 TAHUN ABSTRAK

PENGARUH POLA ASUH IBU TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-6 TAHUN ABSTRAK PENGARUH POLA ASUH IBU TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-6 TAHUN Syaifurrahman Hidayat, Prodi Ilmu Keperawatan FIK Universitas Wiraraja Sumenep, e-mail: dayat.fik@wiraraja.ac.id ABSTRAK Anak yang sehat

Lebih terperinci

PEMBERIAN STIMULUS TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 3 5 TAHUN GIVING STIMULUS OF CHILDREN DEVELOPMENT AGES 3-5 YEARS OLD ABSTRAK

PEMBERIAN STIMULUS TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 3 5 TAHUN GIVING STIMULUS OF CHILDREN DEVELOPMENT AGES 3-5 YEARS OLD ABSTRAK Jurnal STIKES Volume 6, No. 1, Juli 2013 PEMBERIAN STIMULUS TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 3 5 TAHUN GIVING STIMULUS OF CHILDREN DEVELOPMENT AGES 3-5 YEARS OLD Eko Widiantoro Dian Prawesti STIKES RS Baptis

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA (DTKB) TERHADAP MOTIVASI DAN KETRAMPILAN KADER DI DUSUN SORAGAN NGESTIHARJO KASIHAN BANTUL

PENGARUH PELATIHAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA (DTKB) TERHADAP MOTIVASI DAN KETRAMPILAN KADER DI DUSUN SORAGAN NGESTIHARJO KASIHAN BANTUL PENGARUH PELATIHAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA (DTKB) TERHADAP MOTIVASI DAN KETRAMPILAN KADER DI DUSUN SORAGAN NGESTIHARJO KASIHAN BANTUL SKRIPSI Disusun oleh: Dani Agus Triana Putriningtyas 201510104379

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN TENTANG PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 0 1 TAHUN TERHADAP PENGETAHUAN IBU

PENGARUH PENYULUHAN TENTANG PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 0 1 TAHUN TERHADAP PENGETAHUAN IBU PENGARUH PENYULUHAN TENTANG PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 0 1 TAHUN TERHADAP PENGETAHUAN IBU Widhi Sumirat Dosen Akper Pamenang Pare Kediri Mother s knowledge about growth of harsh motorik of age

Lebih terperinci

Suhariati Akademi Kebidanan Pamenang Pare, Kediri

Suhariati Akademi Kebidanan Pamenang Pare, Kediri POLA ASUH ORANG TUA DALAM MELATIH KEMANDIRIAN ANAK USIA BALITA (Study deskriptif di PAUD Tauladan Desa Tulungrejo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri Tahun 2013) Suhariati Akademi Kebidanan Pamenang Pare,

Lebih terperinci

BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 54 BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 6.1 Simpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan di TK Aisyiyah 28 Dinoyo, dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara Fungsi Afektif Keluarga Terhadap kemandirian anak usia

Lebih terperinci

PERBEDAAN ASPEK PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH ANTARA SISWA BARU DAN SISWA LAMA DI SATUAN PAUD SEJENIS (SPS) CUT NYAK DIEN KRETEK, BANTUL

PERBEDAAN ASPEK PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH ANTARA SISWA BARU DAN SISWA LAMA DI SATUAN PAUD SEJENIS (SPS) CUT NYAK DIEN KRETEK, BANTUL PERBEDAAN ASPEK PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH ANTARA SISWA BARU DAN SISWA LAMA DI SATUAN PAUD SEJENIS (SPS) CUT NYAK DIEN KRETEK, BANTUL NASKAH PUBLIKASI DISUSUN OLEH : FAJAR RAHAYUNINGTYAS 201310104159

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh rendahnya status gizi dan kesehatan penduduk Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh rendahnya status gizi dan kesehatan penduduk Indonesia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pencapaian pembangunan manusia ditinjau dari indeks prestasi manusia (IPM) belum menunjukkan hasil yang menggembirakan karena IPM Indonesia berada pada peringkat 112

Lebih terperinci

HUBUNGAN KOMUNIKASI IBU DENGAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRASEKOLAH DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL MARDI PUTRA BANTUL

HUBUNGAN KOMUNIKASI IBU DENGAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRASEKOLAH DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL MARDI PUTRA BANTUL HUBUNGAN KOMUNIKASI IBU DENGAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRASEKOLAH DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL MARDI PUTRA BANTUL Umrotul Hafidhoh Hadiningrum 1), Fitria Primi Astuti 2),

Lebih terperinci

GAMBARAN PERKEMBANGAN BAYI YANG TIDAK DIBERIKAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KADEMANGAN DAN DESA MIAGAN KECAMATAN MOJOAGUNG KABUPATEN JOMBANG

GAMBARAN PERKEMBANGAN BAYI YANG TIDAK DIBERIKAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KADEMANGAN DAN DESA MIAGAN KECAMATAN MOJOAGUNG KABUPATEN JOMBANG GAMBARAN PERKEMBANGAN BAYI YANG TIDAK DIBERIKAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KADEMANGAN DAN DESA MIAGAN KECAMATAN MOJOAGUNG KABUPATEN JOMBANG (GROWTH NEONATAL WHICH NO ASI EKSLUSIF AT KADEMANGAN AND MIAGAN MOJOAGUNG

Lebih terperinci

PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL

PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK PRA SEKOLAH USIA 5 TAHUN DI TK KARTINI DESA TOTO SELATAN KECAMATAN KABILA KABUPATEN BONE BOLANGO Oleh MELISRIAWATI GANI (NIM.

Lebih terperinci

Oleh : Suyanti ABSTRAK

Oleh : Suyanti ABSTRAK HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP BIDAN TERHADAP PELAKSANAAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA USIA 0-5 TAHUN DI PUSKESMAS KASOKANDEL KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2015 Oleh : Suyanti ABSTRAK Proses pertumbuhan

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYIYAH BANJARMASIN ABSTRAK

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYIYAH BANJARMASIN ABSTRAK HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYIYAH BANJARMASIN Anggrita Sari 1, RR Dwi Sogi Sri Redjeki 2, Rizky Puteri Anggarani 2 1 Akademi Kebidanan Sari

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR Tri Nataliswati, Ganif Djuwadi 2, 2) Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang Email: trinataliswati@yahoo.co.id

Lebih terperinci

ANALISIS PENGETAHUAN DENGAN POLA ASUH PADA IBU BALITA UMUR 4-5 TAHUN DI TK DHARMA WANITA DESA SAMBIROBYONG KECAMATAN KAYEN KIDUL KABUPATEN KEDIRI

ANALISIS PENGETAHUAN DENGAN POLA ASUH PADA IBU BALITA UMUR 4-5 TAHUN DI TK DHARMA WANITA DESA SAMBIROBYONG KECAMATAN KAYEN KIDUL KABUPATEN KEDIRI ANALISIS PENGETAHUAN DENGAN POLA ASUH PADA IBU BALITA UMUR 4-5 TAHUN DI TK DHARMA WANITA DESA SAMBIROBYONG KECAMATAN KAYEN KIDUL KABUPATEN KEDIRI Retno Palupi Yonni STIKes Surya Mitra Husada Kediri e-mail

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK PKK SIDOAGUNG II GODEAN NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK PKK SIDOAGUNG II GODEAN NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRA SEKOLAH DI TK PKK SIDOAGUNG II GODEAN NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh : MEILIN CANDRA FITRIANI 070201047 PROGRAM STUDI ILMU

Lebih terperinci

PENELITIAN PEMBERIAN STIMULASI OLEH IBU UNTUK PERKEMBANGAN BALITA. Nurlaila*, Nurchairina* LATAR BELAKANG

PENELITIAN PEMBERIAN STIMULASI OLEH IBU UNTUK PERKEMBANGAN BALITA. Nurlaila*, Nurchairina* LATAR BELAKANG PENELITIAN PEMBERIAN STIMULASI OLEH IBU UNTUK PERKEMBANGAN BALITA Nurlaila*, Nurchairina* Masa balita adalah Masa Keemasan (golden age) dimana peranan ibu sangat diperlukan untuk tumbuh kembang yang optimal.

Lebih terperinci

BAB 7 PENUTUP 7.1 Kesimpulan 7.2 Saran

BAB 7 PENUTUP 7.1 Kesimpulan 7.2 Saran BAB 7 PENUTUP 7.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil uraian penelitian yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai hasil dari keseluruhan penelitian dan pengujian hasil

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas, deteksi, intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang (Depkes

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas, deteksi, intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang (Depkes BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anak adalah calon generasi penerus bangsa, kualitas tumbuh kembang balita di Indonesia perlu perhatian yang serius yaitu mendapatkan gizi yang baik, stimulasi yang memadahi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perkembangan fase selanjutnya (Dwienda et al, 2014). Peran pengasuhan tersebut

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perkembangan fase selanjutnya (Dwienda et al, 2014). Peran pengasuhan tersebut 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Peningkatan kualitas kesejahteraan anak menduduki posisi sangat strategis dan sangat penting dalam pembangunan masyarakat Indonesia, sehingga anak prasekolah merupakan

Lebih terperinci

penting dalam menentukan arah serta mutu pertumbuhan dan perkembangan seorang anak. Kemampuan orangtua dalam memenuhi kebutuhan anak akan asuh, asih,

penting dalam menentukan arah serta mutu pertumbuhan dan perkembangan seorang anak. Kemampuan orangtua dalam memenuhi kebutuhan anak akan asuh, asih, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan secara etimologis berasal dari kata kembang yang artinya maju, menjadi lebih baik. Perkembangan secara termitologis adalah proses kualitatif yang

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN SKRINING PERKEMBANGAN BALITA DENGAN KPSP TERHADAP KETRAMPILAN KADER KESEHATAN UNTUK DETEKSI DINI PENYIMPANGAN PERKEMBANGAN BALITA DI RW 06 KELURAHAN TANDANG Manuscript Oleh : Elisa Andreana

Lebih terperinci

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUA DENGAN KESIAPAN REMAJA MENGHADAPI PUBERTAS DI SMP N 2 KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUA DENGAN KESIAPAN REMAJA MENGHADAPI PUBERTAS DI SMP N 2 KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUA DENGAN KESIAPAN REMAJA MENGHADAPI PUBERTAS DI SMP N 2 KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh: DWI NURAINI NIM: 201410104222 PROGRAM STUDI BIDAN PENDIDIK

Lebih terperinci

Hubungan Pendidikan di Playgroup dengan Perkembangan Emosional Anak di TK Hidayah Desa Kembangbilo Tuban

Hubungan Pendidikan di Playgroup dengan Perkembangan Emosional Anak di TK Hidayah Desa Kembangbilo Tuban Hubungan Pendidikan di Playgroup dengan Perkembangan Emosional Anak di TK Hidayah Desa Kembangbilo Tuban Correlated between Education in Playgroup with Childern Emotional Growth in Hidayah Kindergarten

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERAN IBU DALAM PEMILIHAN ALAT PERMAINAN DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4-6 TAHUN DI YAYASAN AR-RAHMAH KABUPATEN LUMAJANG

HUBUNGAN PERAN IBU DALAM PEMILIHAN ALAT PERMAINAN DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4-6 TAHUN DI YAYASAN AR-RAHMAH KABUPATEN LUMAJANG HUBUNGAN PERAN IBU DALAM PEMILIHAN ALAT PERMAINAN DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4-6 TAHUN DI YAYASAN AR-RAHMAH KABUPATEN LUMAJANG NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh: Andria Yuliawati 201110104178

Lebih terperinci

: Lingkar Kepala, Perkembangan Anak

: Lingkar Kepala, Perkembangan Anak HUBUNGAN LINGKAR KEPALA DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 12 24 BULAN DI POSYANDU TLOGOWATU KEMALANG KLATEN Anna Uswatun Q.S 1), Annisa Wulandari 2) Abstrak : Berdasarkan hasil pelayanan Stimulasi Deteksi

Lebih terperinci

Jurnal Medika Saintika Vol 7 (2) Jurnal Medika Saintika

Jurnal Medika Saintika Vol 7 (2) Jurnal Medika Saintika S E K O L A H T I NG G I I L M U SY EDZ N A SA I K E S E H AT A N T I K A Jurnal Medika Saintika Vol 7 (2) Jurnal Medika Saintika http://syedzasaintika.ac.id/jurnal Volume 7, Nomor 2, Desember 2016 HUBUNGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Periode lima tahun pertama kehidupan anak (masa balita) merupakan masa

BAB I PENDAHULUAN. Periode lima tahun pertama kehidupan anak (masa balita) merupakan masa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Periode lima tahun pertama kehidupan anak (masa balita) merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang paling pesat pada otak manusia, periode ini merupakan masa yang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. tersebut mempelajari keadaan sekelilingnya. Perubahan fisik, kognitif dan peranan

BAB II LANDASAN TEORI. tersebut mempelajari keadaan sekelilingnya. Perubahan fisik, kognitif dan peranan BAB II LANDASAN TEORI A. KEMANDIRIAN REMAJA 1. Definisi Kemandirian Remaja Kemandirian remaja adalah usaha remaja untuk dapat menjelaskan dan melakukan sesuatu yang sesuai dengan keinginannya sendiri setelah

Lebih terperinci

Umi Sa adah, Asih Setyorini

Umi Sa adah, Asih Setyorini HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK DENGAN PERILAKU ORANG TUA DALAM MEMBERIKAN STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK KEMALA BHAYANGKARI 83 PURWOREJO Umi Sa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Usia toddler merupakan usia anak dimana dalam perjalanannya terjadi

BAB I PENDAHULUAN. Usia toddler merupakan usia anak dimana dalam perjalanannya terjadi 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Usia toddler merupakan usia anak dimana dalam perjalanannya terjadi pertumbuhan dasar yang akan mempengaruhi dan menentukan perkembangan selanjutnya dari seorang anak,

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN KEMANDIRIAN TOILET TRAINING ANAK USIA TODDLER

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN KEMANDIRIAN TOILET TRAINING ANAK USIA TODDLER HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN KEMANDIRIAN TOILET TRAINING ANAK USIA TODDLER (Suatu Studi Di PAUD Kemala Bhayangkari 96 Desa Jetak Kecamatan Bojonegoro Kabupaten Bojonegoro Tahun 2011) Wiwik Utami Akes

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan perkembangannya (Hariweni, 2003). Anak usia di bawah lima tahun (Balita) merupakan masa terbentuknya

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan perkembangannya (Hariweni, 2003). Anak usia di bawah lima tahun (Balita) merupakan masa terbentuknya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan Nasional jangka panjang menitikberatkan pada kualitas sumber daya manusia (SDM) yang tangguh dan produktif. Tujuan tersebut dapat tercapai dengan upaya mengusahakan

Lebih terperinci

HUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 5-6 TAHUN

HUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 5-6 TAHUN HUBUNGAN STIMULASI ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 5-6 TAHUN Kurnia Indriyanti Purnama Sari Program Studi Kebidanan, STIKES Dian Husada Mojokerto Email : kurniaindriyanti@gmail.com ABSTRAK Stimulus

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK TUNAS RIMBA MRANGGEN DEMAK

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK TUNAS RIMBA MRANGGEN DEMAK HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK TUNAS RIMBA MRANGGEN DEMAK Deasy Pamungkas Sari*) Vivi Yosafianti Pohan**) Shobirun***) *) Alumni Program

Lebih terperinci

e-journal Keperawatan (e-kp) Volume 4 Nomor 2, Juli 2016

e-journal Keperawatan (e-kp) Volume 4 Nomor 2, Juli 2016 HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL (PERCAYA DIRI) REMAJA DI SMA NEGERI 7 MANADO Endang Pertiwi Hendro Bidjuni Vandri Kallo Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : FITRI WULANSARI NIM :

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : FITRI WULANSARI NIM : PERBANDINGAN PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL ANAK USIA PRASEKOLAH BERDASARKAN POLA ASUH ORANG TUA DALAM STIMULASI TUMBUH KEMBANG DI TK ABA DADAPAN SIDOAGUNG GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI Diajukan

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL DAN BAHASA ANAK DI PAUD AISYIYAH NUR AINI NGAMPILAN YOGYAKARTA

HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL DAN BAHASA ANAK DI PAUD AISYIYAH NUR AINI NGAMPILAN YOGYAKARTA 1 HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL DAN BAHASA ANAK DI PAUD AISYIYAH NUR AINI NGAMPILAN YOGYAKARTA Naskah Publikasi Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Derajat Sarjana Keperawatan Pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membangun manusia seutuhnya yang dapat dilakukan melalui berbagai. dimasa yang akan datang, maka anak perlu dipersiapkan agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. membangun manusia seutuhnya yang dapat dilakukan melalui berbagai. dimasa yang akan datang, maka anak perlu dipersiapkan agar dapat 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan kesehatan merupakan sebagai bagian dari upaya membangun manusia seutuhnya yang dapat dilakukan melalui berbagai macam upaya, antara lain diselenggarakan

Lebih terperinci

Keyword: Parenting, The States of Cooperative in Children, Children Aged 6-12 years old

Keyword: Parenting, The States of Cooperative in Children, Children Aged 6-12 years old The Relationship between The Parenting and The States of Cooperative in Children Aged 6-12 years old in Dental Care Visit at RSGM UMY ABSTRAK Parenting is an important factor in the development of child

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa balita. Pada masa balita, perkembangan kemampuan berbahasa, kreativitas, kesadaran sosial, emosional, dan intelegensia

Lebih terperinci

Tri Puspa Kusumaningsih, Novia Ayunita. Akademi Kebidanan Bhakti Putra Bangsa Purworejo Jl.Soekarno Hatta, Borokulon, Banyuurip, Purworejo

Tri Puspa Kusumaningsih, Novia Ayunita. Akademi Kebidanan Bhakti Putra Bangsa Purworejo Jl.Soekarno Hatta, Borokulon, Banyuurip, Purworejo HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN DENGAN TUMBUH KEMBANG BALITA DI POSYANDU DESA KALIKOTES, KECAMATAN PITURUH, KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2017 Tri Puspa Kusumaningsih,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. pertumbuhan dan perkembangan anak di periode selanjutnya. Terutama usia 0-2

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. pertumbuhan dan perkembangan anak di periode selanjutnya. Terutama usia 0-2 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa balita. Pertumbuhan dan perkembangan di masa balita menjadi penentu keberhasilan pertumbuhan dan perkembangan

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 3-4 TAHUN DI POSYANDU BUDI LESTARI DESA TLOGOREJO GUNTUR DEMAK.

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 3-4 TAHUN DI POSYANDU BUDI LESTARI DESA TLOGOREJO GUNTUR DEMAK. HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 3-4 TAHUN DI POSYANDU BUDI LESTARI DESA TLOGOREJO GUNTUR DEMAK 4 Abdul Muchid *, Amin Samiasih **, Mariyam *** Abstrak Latar belakang:

Lebih terperinci

Lilis Suryani 1), Carudin 2) Program Studi D III Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Singaperbangsa Karawang emal:

Lilis Suryani 1), Carudin 2) Program Studi D III Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Singaperbangsa Karawang emal: EFEKTIFITAS APLIKASI SDIDTK BERBASIS ANDROID DALAM PENINGKATAN MOTIVASI BIDAN MELAKUKAN SDIDTK PADA BALITA DI KECAMATAN CILAMAYA KULON KABUPATEN KARAWANG Lilis Suryani 1), Carudin 2) Program Studi D III

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (Wong, 2009). Usia pra sekolah disebut juga masa emas (golden age) karena pada

BAB I PENDAHULUAN. (Wong, 2009). Usia pra sekolah disebut juga masa emas (golden age) karena pada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anak usia pra sekolah merupakan anak yang berusia antara 3-6 tahun (Wong, 2009). Usia pra sekolah disebut juga masa emas (golden age) karena pada usia ini pertumbuhan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN KENAKALAN REMAJA (JUVENILE DELINQUENCY) PADASISWA DI SMA NEGERI 2 BABELAN

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN KENAKALAN REMAJA (JUVENILE DELINQUENCY) PADASISWA DI SMA NEGERI 2 BABELAN HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN KENAKALAN REMAJA (JUVENILE DELINQUENCY) PADASISWA DI SMA NEGERI 2 BABELAN Rahmat Hidayat, Erik Saut H Hutahaean, Diah Himawati Fakultas Psikologi, Universitas Bhayangkara

Lebih terperinci

Abdul Rokhman Program Studi S1 Keperawatan STIKes Muhammadiyah Lamongan ABSTRAK

Abdul Rokhman Program Studi S1 Keperawatan STIKes Muhammadiyah Lamongan   ABSTRAK PERBEDAAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRA SEKOLAH (3-6 TAHUN) PADA IBU BEKERJA DAN IBU TIDAK BEKERJA DI TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL II PERUMNAS MADE LAMONGAN Abdul Rokhman Program Studi S1 Keperawatan STIKes

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Lima tahun pertama kehidupan anak adalah masa yang sangat penting karena

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Lima tahun pertama kehidupan anak adalah masa yang sangat penting karena BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lima tahun pertama kehidupan anak adalah masa yang sangat penting karena anak mulai menerima berbagai macam bentuk rangsangan serta proses pembelajaran. Masa ini disebut

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH (USIA 2-5 TAHUN) Rina Nur Hidayati, Umu Maslahah ABSTRACT

HUBUNGAN POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH (USIA 2-5 TAHUN) Rina Nur Hidayati, Umu Maslahah ABSTRACT HUBUNGAN POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PRASEKOLAH (USIA 2-5 TAHUN) Rina Nur Hidayati, Umu Maslahah ABSTRACT Preschool period is a period that occurred from late infancy to 2

Lebih terperinci

PERAN IBU DALAM TOILET TRAINING PADA ANAK USIA TODDLER DI KECAMATAN KEMLAGI KABUPATEN MOJOKERTO

PERAN IBU DALAM TOILET TRAINING PADA ANAK USIA TODDLER DI KECAMATAN KEMLAGI KABUPATEN MOJOKERTO 260 Media Ilmu Kesehatan Vol. 6, No. 3, Desember 2017 PERAN IBU DALAM TOILET TRAINING PADA ANAK USIA TODDLER DI KECAMATAN KEMLAGI KABUPATEN MOJOKERTO Veryudha Eka Prameswari 1*, Indah Kusmindarti 2, Linda

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Anak adalah individu yang unik dan memerlukan perhatian khusus untuk

BAB I PENDAHULUAN. Anak adalah individu yang unik dan memerlukan perhatian khusus untuk BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anak adalah individu yang unik dan memerlukan perhatian khusus untuk optimalisasi tumbuh kembang. Salah satu tahap tumbuh kembang adalah usia prasekolah yang mempunyai

Lebih terperinci

Hikmatul Khoiriyah Akademi Kebidanan Wira Buana ABSTRAK

Hikmatul Khoiriyah Akademi Kebidanan Wira Buana ABSTRAK HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN PERKEMBANGAN BAYI USIA 6-12 BULAN DI KELURAHAN SUMBERSARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUMBERSARI BANTUL METRO SELATAN PERIODE FEBRUARI-APRIL TAHUN 2017 ABSTRAK Hikmatul

Lebih terperinci

RELATIONSHIP OF MOTHER KNOWLEDGE ABOUT EDUCATIONAL TOYS WITH DEVELOPMENT OF PRESCHOOL CHILDREN IN THE VILLAGE OF JOMBOR CEPER KLATEN

RELATIONSHIP OF MOTHER KNOWLEDGE ABOUT EDUCATIONAL TOYS WITH DEVELOPMENT OF PRESCHOOL CHILDREN IN THE VILLAGE OF JOMBOR CEPER KLATEN RELATIONSHIP OF MOTHER KNOWLEDGE ABOUT EDUCATIONAL TOYS WITH DEVELOPMENT OF PRESCHOOL CHILDREN IN THE VILLAGE OF JOMBOR CEPER KLATEN Erlina Hermawati 1, Sumantri 2, Feri Catur Yuliani 3 ABSTRACT Background:

Lebih terperinci

KARAKTERISTIK IBU BALITA KAITANNYA DENGAN PELAKSANAAN STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK BALITA

KARAKTERISTIK IBU BALITA KAITANNYA DENGAN PELAKSANAAN STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK BALITA KARAKTERISTIK IBU BALITA KAITANNYA DENGAN PELAKSANAAN STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK BALITA Siti Rahayu, Ilham Setyo Budi, Satino Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan

Lebih terperinci

STUDI PERBANDINGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRA SEKOLAH PADA IBU BEKERJA DAN TIDAK BEKERJA di TK TUNAS HARAPAN JETIS MOJOKERTO. Sarmini Moedjiarto *)

STUDI PERBANDINGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRA SEKOLAH PADA IBU BEKERJA DAN TIDAK BEKERJA di TK TUNAS HARAPAN JETIS MOJOKERTO. Sarmini Moedjiarto *) STUDI PERBANDINGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRA SEKOLAH PADA IBU BEKERJA DAN TIDAK BEKERJA di TK TUNAS HARAPAN JETIS MOJOKERTO Sarmini Moedjiarto *) ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui perbandingan

Lebih terperinci