KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU

Transkripsi

1 0 KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA JAKARTA, 2006

2 1 PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) I. Pendahuluan Dalam rangka mengimplementasikan pogram pembelajaran yang sudah dituangkan di dalam silabus, guru harus menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP merupakan pegangan bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran baik di kelas, laboratorium, dan/atau lapangan untuk setiap Kompetensi dasar. Oleh karena itu, apa yang tertuang di dalam RPP memuat hal-hal yang langsung berkait dengan aktivitas pembelajaran dalam upaya pencapaian penguasaan suatu Kompetensi Dasar. Dalam menyusun RPP guru harus mencantumkan Standar Kompetensi yang memayungi Kompetensi Dasar yang akan disusun dalam RPP-nya. Di dalam RPP secara rinci harus dimuat Tujuan Pembelajaran,Materi Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran, Sumber Belajar, dan Penilaian II. LANGKA-LANGKA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SMP :.. Mata Pelajaran Kelas/Semester : Alokasi waktu : A. Standar Kompetensi B. Kompetensi Dasar C. Tujuan Pembelajaran : Pertemuan I Pertemuan II Dst. D. Materi Pembelajaran E. Metode Pembelajaran : Pendidikan Agama HinduIlmu F. Skenario/Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran G. Sumber Belajar H. Penilaian

3 2 Pertemuan 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMP. : Pendidikan Agama Hindu : IX/II : 2 x 40 (1 x pertemuan) A. Standar Kompetensi : Memahami pengelompokan tempat suci B. Kompetensi Dasar : Menyebutkan jenis-jenis tempat suci menurut fungsinya C. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat menjelaskan jenis-jenis tempat suci sesuai fungsinya Siswa dapat menjelaskan fungsi pura umum D Materi Pembelajaran Pura umum E. Metode Pembelajaran Ceramah, tanya jawab, Diskusi, refleksi, penugasan dan pendekatan Model CTL F. Langkah-langka Kegiatan No Kegiatan Alokasi Waktu 1 Kegiatan Awal a. Guru menyampaikan motivasi belajar dengan apersepsi 10 b. Guru menyampaikan Kompetensi menit Dasar dan pembelajaran c. Guru menayangkan gambar Pura d. Siswa berkementar tentang gambar di atas Metode Ceramah 2 Kegiatan Inti a. Siswa membentuk kelompok masingmasing lima orang. b. Dengan model pembelajaran jigsaw/stad siswa mendiskusikan tentang jenis-jenis pura sesuai fungsinya dan pembahasan tentang pura umum 55 menit

4 3 3. c. Masing-masing wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas. d. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi yang telah dilaksanakan siswa Diskusi Ceamah Kegiatan Penutup a. Guru bersama siswa mengadakan releksi terhadap proses dan hasil belajar (menarik/tidak, senang/tidak beserta alasanya) b. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini c. Guru memberi tugas kepada siswa agar mempelajari pura kawitan 15 menit Refleksi Ceramah Penugasan G. Sumber Belajar : Buku paket Gambar pura Pemuka agama Pura H. Penilaian Hasil Belajar: Indikator Teknik Bentuk Instrumen Mampu menjelaskan Tes Tes jenis-jenis tempat suci tulis uraian sesuai fungsinya Contoh Instrumen Sebutkan jenis-jenis tempat suci sesuai fungsinya Mampu menjelaskan fungsi pura umum Unjuk kerja Tes Identifika si Identifikasikan jenisjenis pura umum Pertemuan 2

5 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMP. : Pendidikan Agama Hindu : VII/I : : 2 x 40 (1 x pertemuan) A. Standar Kompetensi : Memahami pengelompokan tempat suci B. Kompetensi Dasar : Menyebutkan jenis-jenis tempat suci menurut fungsinya C. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat Mampu menjelaskan fungsi pura kawitan Siswa dapat menjelaskan tempat suci khusus teritorial Siswa dapat menjelaskan puran khusus fungsional (pura swagina) D Materi Pembelajaran Pura kawitan Pura teritorial Pura fungsiona E. Metode Pembelajaran Ceramah, tanya jawab, Diskusi, refleksi, penugasan dan pendekatan Model CTL F. Langkah-langka Kegiatan No Kegiatan Alokasi Waktu 1 Kegiatan Awal 10 a. Guru menyampaikan motivasi belajar menit dengan apersepsi b. Guru menyampaikan Kompetensi Dasar dan pembelajaran c. Guru menyampaikan manfaat dari ketercapaian kompetensi dasar dalam kehidupan sehari-hari. Metode Ceramah 2 Kegiatan Inti a. Siswa membentuk kelompok masingmasing lima orang b. Dengan model pembelajaran jigsaw/stad siswa mendiskusikan tentang fungsi pura kawitan, tempat suci khusus teritorial dan puran khusus fungsional(pura swagina) c. Masing-masing wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja 55 menit Diskusi Ceamah

6 5 kelompok di depan kelas. d. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi yang telah dilaksanakan siswa 3. Kegiatan Penutup a. Guru bersama siswa mengadakan releksi terhadap proses dan hasil belajar (menarik/tidak, senang/tidak beserta alasanya) b. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini c. Guru menutup pembelajaran dengan parama santi 15 menit Refleksi Ceramah Penugasan G. Sumber Belajar Perpustakaan, Buku terkait, Tayangan visual (gambar prasasti) H. Penilaian Hasil Belajar: Indikator Teknik Bentuk Instrumen Mampu menjelaskan fungsi pura kawitan Tes unjuk kerja Tes Identifika si Contoh Instrumen Identifikasikan jenisjenis pura kawitan. Mampu menjelaskan tempat suci khusus teritorial Unjuk kerja Buat kliping Kliping tentang pura teritorial Mampu menjelaskan puran khusus fungsional (pura swagina) Tes lisan Daftar pertanya an Terlampir Lampiran daftar pertanyaan

7 6 Pura fungsional(swagina) No Profesi/pekerjaan Sagara Ulun suwi Melanting Score 1 Orang yang memiliki profesi sebagai nelayan memiliki pura khusus yang disebut... 2 Petani adalah memiliki pura khusus yang disebut... 3 Pura khusus yang dipakai pemujaan oleh orang yang memiliki pekerjaan sebagai pedagang disebut Total Nilai 67 Ket. Score Betul nilai = 30 Salah nilai = 0 Rumus B 9 Penilaian Proses : Penilaian yang dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan Indikator sesuai dengan kebutuhan seperti contoh format di bawah ini. Aspek yang nilai N Skor Nama Siswa keseriusan kerjasama motivasi Inisiatif o HarkitBrahmanta Agung Adhinta Adhinta P.D Ket. Total Score : 4= Nilai Contoh: 10 : 4 = 2,5 (baik) Keterangan : Masing-masing indikator penilaian di atas memiliki bobot sebagai berikut :

8 7 a. Sangat baik dengan nilai 4 b. Baik dengan nilai 3 c. Cukup baik dengan nilai 2 d. Kurang baik dengan nilai 1 Mengetahui, Kepala SMP... Bogor, 16 Maret 2008 Guru Mata Pelajaran (... ) (... ) NIP/NIK NIP/NIK