Stuffing Stripping Kontainer
|
|
- Yanti Widjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Kegiatan Operasional Angkutan Peti Kemas Kondisi Lapangan Penataan Kontainer Stuffing Stripping Kontainer Muatan Customer datang -> manajemen muatan Proses bongkar-muat kontainer
2 Alur & Analisis Proses Bisnis Operasional Cek ketersediaan kontainer Operasional Pendataan konfigurasi tangki kapal Depo Mencari dan mengupdate lokasikontainer Operasional Informasi muatan stowage plan Depo Manajemen Kontainer Depo Manajemen Muatan
3 Hasil Analisis Proses Bisnis Hak Akses Tiap User Hak Akses Depo Manajemen data muatan saat berada di depo Manajemen kontainer yang berada pada depo (container yard) Container Tracking : mencari posisi iikontainer dan meng updated t lokasinya. Hak Akses Operasional meng update data tangki kapal Cek ketersediaan Kontainer di depo menerima informasi muatan pada stowage plan dan meng update status lokasi muatan Hak Akses Admin Memonitoraktivitasuser melaluiserver Melakukan bloking user jika dianggap membahayakan Memanajemen data user
4 Implementasi Antar Muka Aplikasi Mobile Halaman Login disini ditentukan user sebagai depo atau operasional?
5 Aplikasi Mobile untuk Depo Halaman Awal untuk menentukan akses depo yang akan dipilih lh Pada Aplikasi depo ada 3 akses pilihan : 1. Manajemen Muatan -> dilakukan pada saat muatan customer datang ke container yard atau ada perubahan data muatan 2. Pelacakan kontainer -> dilakukan pada saat user mencari lokasi kontainer untuk penataan kontainer pada container yard atau pada saat proses bongkar muat kontainer 3. Manajemen kontainer -> saat ada perubahan pada kontainer depo baik menambah jumlah kontainer, mengubah data kontainer,atau t menghapus data kontainer
6 Manajemen Muatan Halaman Manajemen Muatan menajemen data muatan dari bagian sales sesuai kondisi lapangan o Diawali dengan memilih ID muatan o Memperbarui data-data mengenai muatan : 1. Data kontainer yang dipakai(nomer kontainer, tipe kontainer, tinggi,dan pemilik kontainer) 2. Berat muatan 3. Kontainer masih ada space kosong atau penuh setelah terisi 4. Data segel muatan
7 Container Tracking Halaman Container Tracking untuk mencari dan mengupdate lokasi kontainer atau muatan Untuk pencarian kontainer, ada 2 pilihan masukan : 1. ID Muatan 2. Nomer Kontainer Lokasi juga dapat di-update
8 Manajemen Kontainer Halaman Awal Manajemen Kontainer untuk menentukan akses depo yang akan dipilih Ada 3 pilihan untuk manajemen kontainer : 1. Tambah kontainer -> dilakukan jika ada kontainer baru yang datang ke depo 2. Ubah kontainer -> dilakukan jika ada perubahan data kontainer(lokasi, nomer,tinggi,ukuran,dll). Hal ini dimungkinkan karena kesalahan entri sebelumnya 3. Hapus kontainer -> dilakukan k jika kontainer telah rusak atau hilang sehingga tidak bisa digunakan lagi 4. Bongkar/Muat -> dilakukan pada saat proses mengisi atau mengeluarkan muatan dari kontainer
9 Menambah, Mengubah, Menghapus Kontainer Halaman Manajemen Kontainer untuk menambah, mengubah, atau menghapus kontainer o Diawali dengan memasukkan nomer kontainer o Data-data yang ditambah atau diubah: 1. Nomer kontainer 2. Ukuran kontainer 3. Tinggi 4. Pemilik kontainer 5. Kondisi muatan 6. Isi muatan 7. lokasi
10 Proses Bongkar Muat Muatan Kontainer Halaman Bongkar Muat untuk mengupdate kondisi kontainer apakah berisi muatan atau kosong Diawali dengan memasukkan nomer kontainer yang akan diproses Pada tahap awal akan ditampilkan status(kosong atau berisi), lokasi,dan isi muatan jika ada Selanjutnya, dapat dipilih 2 akses : 1. mengisi kontainer dengan muatan baru (stuffing) t 2. Mengeluarkan muatan dari kontainer (stripping)
11 Aplikasi Mobile untuk Operasional Halaman Awal Konfirmasi Voyage memilih dan melihat kondisi voyage yg yang tersedia untuk diproses pada akses selanjutnya Setiap Voyage memiliki 1 final plan Diawali dengan memilih voyage untuk akses selanjutnya Setelah itu,akan ditampilkan kondisi voyage 1. pelabuhan tujuan 2. Final plan 3. Jumlah kontainer dalam plan 4. Jumlah kontainer yang termuat di kapal
12 Aplikasi Mobile untuk Operasional Halaman Awal Operasional untuk menentukan akses operasional yang akan dipilih Pada Aplikasi depo ada 3 akses pilihan : 1. Cek ketersediaan kontainer -> dilakukan pada saat proses booking kontainer oleh customer untuk mengetahui ketersediaan kontainer yang dapat dipesan 2. Perbarui data tangki kapal-> dilakukan pada saat sebelum melakukan perencanaan stowage untuk memperbarui data tangki kapal sesuai kondisi sebenarnya (real time) 3. Muatan Stowage Plan -> dilakukan pada saat proses pemuatan kontainer dari depo ke kapal
13 Cek Ketersediaan Kontainer Halaman Cek Kontainer untuk meminta informasi ketersediaankontainer k di depo berdasarakan tipedanukuran Ada 3 tipe kontainer : 1. Dry Container -> 2. Reffer Container -> 3. Flatrack -> kontainer tidak beratap Ukuran kontainer : ft ft Hasil Pencarian Ketersediaan sesuai tipe dan ukuran yang dipilih : 1. Jumlah total kontainer yang dimiliki 2. Jumlah kontainer yang tersedia -> bisa dipesan customer
14 Update Data Tangki Kapal Halaman Tank Table untuk meminta informasi konfigurasi tank table dan mengupdate nya sesuai kondisi terkini pada final plan yang telah dipilih sebelumnya Kondisi ds yang dipilih dp : 1. Sounding kapal -> 2. Volume tangki kapal 3. Massa jenis kapal Waktu yang dipilih : 1. Keberangkatan 2. Kedatangan FOTP, FOTC, WBT1C,dst -> merupakan konfigurasi tangki pada kapal Sinar Jambi
15 Manajemen Muatan Stowage Plan Halaman Info dan Update Muatan Stowage Plan untuk meminta informasi muatan yang akan diangkut ke kapal berdasarkan plan yang telah dibuat dan mengupdate lokasinya Informasi muatan ditampilkan tiap 3 baris muatan Permintaan informasi ada 5 pilihan filter : 1. Semua muatan 2. Kontainer termuat di kapal 3. Kontainer belum termuat 4. Nomer kontainer 5. ID muatan Juga dapat dilakukan update lokasi Juga dapat dilakukan update lokasi kontainer di kapal sesuai lokasi dalam plan
16 Rancangan Antar Muka Aplikasi Server Halaman Utama Server Monitoring aktivitas klien dan blokir user jika dianggap memabahayakan
17 Manajemen Data Pengguna Halaman Manajemen Pengguna Manajemen data user (menambah, mengubah,atau menghapus data)
18 Manajemen Kontainer Halaman Awal Depo Manajemen data kontainer (Melihat,menambah, mengubah, danmenghapus data kontainer serta memuat dan membongkar muatan dalam kontainer
BAB I PENDAHULUAN. Troughput. Gambar 1.1. Troughput di TPKS (TPKS,2013)
Troughput BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) merupakan tempat berlabuhnya kapal yang akan melakukan kegiatan bongkar muat peti kemas. Aktivitas bongkar muat yang
Lebih terperinciPANDUAN TEKNIS PELANGGAN: EKSPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT
PANDUAN TEKNIS PELANGGAN: EKSPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT PT. CIKARANG INLAND PORT Jl. Dry Port Raya, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi 17530, Jawa Barat, Indonesia Telp (62-21) 2908 2908, Fax (62-21) 2908
Lebih terperinciWebaccess User Manual
PT PRIMUS INDONESIA For EMKL Domestic Ditulis untuk Terminal Petikemas Semarang Juli 2016 VII-1 1. Domestic Di dalam sub-menu Domestic terdapat 11 (sebelas) menu, yaitu: Receiving Receiving from Coparn
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Setelah perancangan sistem selesai dibuat pada bab III, maka pada bab ini
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4 4.1 Implementasi Sistem Setelah perancangan sistem selesai dibuat pada bab III, maka pada bab ini akan mengimplementasikan rancangan sistem tersebut berupa screenshot
Lebih terperinciTerminal T300 E-Billing Online System User Manual
Terminal T300 E-Billing Online System User Manual Contents 1. Menu User Login... 3 2. Menu Aplikasi E-Booking Online... 4 3. Menu E-Job Order... 5 3.1. Job Order Import - Delivery... 5 3.2. Job Order Import
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengirim barang (shipper) mengirimkan dokumen "Shipping Instruction" (SI)
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah PT Tresnamuda Sejati atau TMS merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang shipping yang didirikan pada tahun 1986 oleh Bapak David V. Lengkong bersama
Lebih terperinciDepo Petikemas Pengawasan Pabean (DP3) (Oleh : Syaiful Anwar / Widyaiswara Utama)
Depo Petikemas Pengawasan Pabean (DP3) (Oleh : Syaiful Anwar / Widyaiswara Utama) Ringkasan Depo Peti Kemas Pengawasan Pabean (DP3) adalah salah satu bentuk Fasilitas Lembaga Kepabeanan yang berfungsi
Lebih terperinciPENGEMBANGAN PROTOTIPE MODUL SISTEM PERENCANAAN STOWAGE BERDASARKAN KASUS UNTUK PENATAAN SEMI-OTOMATIS PETI KEMAS PADA KAPAL
PENGEMBANGAN PROTOTIPE MODUL SISTEM PERENCANAAN STOWAGE BERDASARKAN KASUS UNTUK PENATAAN SEMI-OTOMATIS PETI KEMAS PADA KAPAL Nurdin Akbar Harwanto NRP. 1206 100 004 Dosen Pembimbing: Prof. Dr. M Isa Irawan,
Lebih terperinciAplikasi ini dimulai dengan menklik ikon aplikasi ini. Setelah di klik, maka aplikasi ini akan masuk ke form login
L 1 Prosedur Penggunaan Aplikasi Aplikasi ini dimulai dengan menklik ikon aplikasi ini. Setelah di klik, maka aplikasi ini akan masuk ke form login Form Login Pada form login, semua user harus memasukkan
Lebih terperinciPANDUAN TEKNIS PELANGGAN EKSPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT
PANDUAN TEKNIS PELANGGAN EKSPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT PT. CIKARANG INLAND PORT Jl. Dry Port Utama, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi 17550, Jawa Barat, Indonesia Telp (62 21) 2908 2908, Fax (62 21) 2908
Lebih terperinciPANDUAN TEKNIS PELANGGAN: IMPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT
PANDUAN TEKNIS PELANGGAN: IMPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT PT. CIKARANG INLAND PORT Jl. Dry Port Raya, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi 17530, Jawa Barat, Indonesia Telp (62-21) 2908 2908, Fax (62-21) 2908
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Surabaya, 03 Oktober Penyusun
KATA PENGANTAR Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah mengenai alat bongkar muat pada kapal. Dalam penyusunannya,
Lebih terperinciBAB IV PENERAPAN LAYANAN LBS DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SMS GATEWAY
BAB IV PENERAPAN LAYANAN LBS DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SMS GATEWAY Dalam bab ini diuraikan bagaimana layanan LBS diterapkan/digunakan pada perusahaan logistik untuk tracking armada dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM Gambar 4.1 Diagram Use Case Aplikasi Penjadwalan 35 1. Use Case Input pesanan Tabel 4.1 Deskripsi
Lebih terperinciPANDUAN TEKNIS PELANGGAN IMPORT MELALUI CIKARANG DRY PORT
PANDUAN TEKNIS PELANGGAN IMPORT MELALUI CIKARANG DRY PORT PT. CIKARANG INLAND PORT Jl. Dry Port Utama, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi 17550, Jawa Barat, Indonesia Telp (62 21) 2908 2908, Fax (62 21) 2908
Lebih terperinciDAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... BAB 2 LANDASAN TEORI Sistem Monitoring...
DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... vi vii ix xii xiv BAB 1 PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan Masalah... 4 1.3 Pembatasan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Banyaknya masyarakat yang tidak mengetahui informasi tentang lokasi dan letak dari depo kontainer yang ada di kota Medan, Permasalahan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada Bab ini, hasil interview dengan beberapa nara sumber yang ada di PT Kereta Api Logistik (KALOG) tempat penulis melakukan project akan dijelaskan secara detail. Hasil
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Akuntansi Pembelian dan Penjualan Sparepart Pada PT. Buana Jaya Lestari dapat dilihat sebagai berikut
Lebih terperinciUser untuk mencari informasi yang dimaksud sesuai kebutuhan atau keinginan User. Tampilan History dan Status Jasa Warehouse
133 Tampilan History dan Status Jasa Warehouse Gambar 4.43 Tampilan History dan Status Jasa Warehouse Pada tampilan History dan Status Jasa Warehouse terdapat konten berupa pilihan tampilan yang dinginkan,
Lebih terperinciUser Manual WEBFORM USER GA. Version 2.0. Agustus 2017
User Manual Version 2.0 Agustus 2017 WEBFORM USER GA D a f t a r I s i MEMULAI APLIKASI... 2 LOGIN... 3 MENU... 4 NEW... 5 BROWSE... 20 N E W... 22 E D I T... 23 D E L E T E... 27 D O W N L O A D... 28
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi program merupakan suatu tahap penerapan dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat. Adapun kebutuhan sistem ini terdiri dari
Lebih terperinci20. Halaman Detail Produk Setelah Login
178 20. Halaman Detail Produk Setelah Login Gambar 4.20 Layar Customer-Detail Produk Setelah Login Halaman detail produk menampilkan informasi lengkap tentang produk beserta spesifikasinya dan harga. Terdapat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem Informasi Perizinan Depo Peti Kemas Pada Dinas Perhubungan Sumatera Utara dengan sistem yang dibangun dapat
Lebih terperinciPANDUAN TEKNIS PELANGGAN: IMPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT
PANDUAN TEKNIS PELANGGAN: IMPOR MELALUI CIKARANG DRY PORT PT. CIKARANG INLAND PORT Jl. Dry Port Raya, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi 17530, Jawa Barat, Indonesia Telp (62-21) 2908 2908, Fax (62-21) 2908
Lebih terperinciUser Manual WEBFORM ADMIN GA. Version 2.0. Agustus 2017
User Manual Version 2.0 Agustus 2017 WEBFORM ADMIN GA D a f t a r I s i MEMULAI APLIKASI... 2 LOGIN... 3 MENU... 4 NEW... 5 BROWSE... 20 N E W... 22 E D I T... 23 D E L E T E... 26 APPROVE... 27 S E N
Lebih terperinciDAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERNYATAAN... LEMBAR PERSEMBAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii LEMBAR PERNYATAAN... iii LEMBAR PERSEMBAHAN... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan, yang terdiri dari beribu-ribu pulau besar maupun kecil. Kondisi tersebut menyebabkan sektor transportasi memiliki peranan yang
Lebih terperinciTUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP
TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP Disusun oleh : Bram Dermawan 13121020 Rendy Rangga Yudha 13121005 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2016 DAFTAR ISI Contents
Lebih terperinciSistem Pengolahan Dokumen Ekspor Muatan Kapal
Association for Information Systems Indonesia chapter (AISINDO) 1 Sistem Pengolahan Dokumen Ekspor Muatan Kapal Berbasis Web Vivine Nurcahyawati Prodi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi dan Informatika,
Lebih terperinciMODA TRANSPORTASI LAUT. Setijadi
5 MODA TRANSPORTASI LAUT Setijadi setijadi@supplychainindonesia.com 2015 1 PERKEMBANGAN ANGKUTAN LAUT Setiap tahun terdapat lebih dari 50.000 kapal besar yang membawa 40 persen perdagangan dunia yang dibawa
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA Pengujian dan Analisa Hasil Implimentasi Untuk mendapatkan bukti yang kuat mengenai hipotesis, maka peneliti melakukan pengujian terhadap hasil implementasi dari perancangan
Lebih terperinciManual Sales Order Online (Distributor)
Manual Sales Order Online (Distributor) Daftar Isi 1. Proses Pemesanan Semen... 1 2. Fitur Aplikasi... 3 2.1 Pesan Semen... 4 2.2 Pesan Semen Gudang... 7 2.3 Tracking Pesanan... 9 2.4 Edit Pesanan... 10
Lebih terperinciMEMPELAJARI PERAWATAN PERALATAN YANG DIGUNAKAN DALAM PROSES BONGKAR MUAT PADA TERMINAL PETIKEMAS KOJA TANJUNG PRIOK
MEMPELAJARI PERAWATAN PERALATAN YANG DIGUNAKAN DALAM PROSES BONGKAR MUAT PADA TERMINAL PETIKEMAS KOJA TANJUNG PRIOK Disusun Oleh: Nama : Farida Vichyntia NPM : 32411706 Jurusan : Teknik Industri Pembimbing
Lebih terperinciUser Manual WEBFORM USER GA. Version 2.0. Agustus 2017
User Manual Version 2.0 Agustus 2017 WEBFORM USER GA D a f t a r I s i MEMULAI APLIKASI... 2 LOGIN... 3 MENU... 4 NEW... 5 BROWSE... 20 N E W... 22 E D I T... 23 D E L E T E... 26 D O W N L O A D... 27
Lebih terperinciUser Manual Version 2.0 Februari 2018 WEBFORMGA USER
User Manual Version 2.0 Februari 2018 WEBFORMGA USER D a f t a r I s i MEMULAI APLIKASI... 2 LOGIN... 3 MENU... 4 NEW... 5 NEW IMPOR... 5 NEW EKSPOR... 20 BROWSE... 34 N E W... 36 E D I T... 37 D E L E
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Aplikasi Pada bab ini akan dilakukan impelementasi dan pengujian terhadap sistem. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya, yakni proses
Lebih terperinciDAFTAR ISI COVER... 1 COVER DALAM... 1 KATA MUTIARA... 1 HALAMAN PERSEMBAHAN... 1 PERNYATAAN ABSTRAK... v. KATA PENGANTAR...
DAFTAR ISI Halaman COVER... 1 COVER DALAM... 1 KATA MUTIARA... 1 HALAMAN PERSEMBAHAN... 1 PERNYATAAN... 1 ABSTRAK... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xiii BAB
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. HASIL Berdasarkan rancangan pada Bab terdahulu maka dapat dihasilkan suatu sistem sistem informasi yang terdiri dari dua rancangan, rancangan pertama yaitu rancangan menu
Lebih terperinciBab IV HASIL DAN ANALISIS
Bab IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Implementasi Dari tahap-tahap yang telah dilakukan, didapatkan hasil Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bus Berbasis Web. Berikut adalah tampilan yang dihasilkan: a. Halaman
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh komputer sehingga
Lebih terperinciGambar L1. Halaman Login Admin dan Manajer Marketing
L26 C. TAMPILAN APLIKASI Gambar L1. Halaman Login Admin dan Manajer Marketing 1. TAMPILAN HALAMAN ADMIN Gambar L2. Tampilan Halaman Admin Apabila user melakukan login sebagai admin maka hak akses yang
Lebih terperinciBAGIAN PENGEMBANGAN SISTEM TEKNOLOGI
A plikasi SIM Ritel Modul Tools Perbaikan UPT PETUNJUK TEKNIS BAGIAN PENGEMBANGAN SISTEM TEKNOLOGI Kantor Pusat PT Pos Indonesia (Persero), Jl. Banda 30, Bandung Telp: 022-4213640 Halaman : 2/12 1 Daftar
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ilmiah yang dilakukan untuk dapat mencapai tujuan penelitian secara sistematis agar dalam pelaksanaan penelitian tidak ada langkah yang terlewati maka dibuat suatu
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. mana kapal dapat bertambat untuk bongkar muat barang, kran-kran untuk bongkar
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pelabuhan Pelabuhan (Port) adalah daerah perairan yang terlindung terhadap gelombang, yang dilengkapi dengan fasilitas terminal laut meliputi dermaga di mana kapal dapat bertambat
Lebih terperinciGambar 1.1 Terminal Peti Kemas (Steenken, 2004)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan transportasi laut dengan peti kemas dalam dua dekade belakangan ini mencapai sekitar 7-9% per tahun dengan perbandingan jenis angkutan laut lain hanya mengalami
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI SISTEM. melakukan reservasi online ditunjukkan pada gambar-gambar berikut sesuai. dengan fungsi yang telah disebutkan sebelumnya.
20 BAB IV DESKRIPSI SISTEM 4.1 Sistem Flow Informasi online 4.1.1 Sysflow Reservasi Hotel Berikut ini adalah rancangan alur sistem untuk Customer yang melakukan online ditunjukkan pada gambar-gambar berikut
Lebih terperincisebelumnya, yaitu hasil Aplikasi Pemesanan Kamar pada Hotel Relasi (php) yang bertujuan untuk membuat suatu aplikasi web pemasaran pada Hotel
70 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai hasil dari rancangan dalam bab sebelumnya, yaitu hasil Aplikasi Pemesanan Kamar pada Hotel Relasi Palembang dimana aplikasi
Lebih terperinciAnalisis dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Laptop
Analisis dan Perancangan Informasi Penjualan Laptop Disusun oleh: Bram Dermawan 13121020 Rendy Rangga Yudha 13121005 Program Studi Informasi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Lebih terperinciBAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK
BAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK 3.1. Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek Dalam pelaksanaan kerja praktek pada PT.SAMUDERA INDONESIA cabang bandung Jawa Barat penulis ditempatkan di bagian pemasaran dan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membantu untuk lebih memahami jalannya aplikasi ini. Sistem atau aplikasi dapat
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem Implementasi sistem adalah implementasi dari analisis dan desain yang telah dibuat sebelumnya. Sehingga diharapkan dengan adanya implementasi
Lebih terperinci- Tunggu hingga proses selesai.
97 Gambar 4.31 Tampilan aplikasi kasir telah berhasil diinstal Keterangan: - Tunggu hingga proses selesai. - Kemudian klik Close untuk menutup proses instalasi jika telah berhasil diinstal. 98 4.2 Cara
Lebih terperinciANALISA SISTEM INFORMASI PELAYANAN JASA IMPORT PETI KEMAS
ANALISA SISTEM INFORMASI PELAYANAN JASA IMPORT PETI KEMAS Fujiati Univesreitas Potensi Utama Jl. K.L Yos Sudarso Km.6.5 No.3A Tanjung Mulia Medan fuji@potensi-utama.ac.id Abstrak Pelabuhan merupakan sarana
Lebih terperinciPROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM
4.2.1. User Interface PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM Gambar 4.44 User Interface Form Login Form login merupakan halaman pertama saat user masuk kedalam sistem, hak akses dibatasi sesuai dengan fungsi dari
Lebih terperinciUser Manual SINGLE SUBMISSION. Version 4.0 Pelaku Usaha. Pengertian Umum INSW
User Manual Version 4.0 Pelaku Usaha SINGLE SUBMISSION Pengertian Umum INSW i Daftar Isi Daftar Isi... i Pendahuluan... 3 Pengertian Umum... 3 Pengertian Umum INSW... 3 Pengertian Umum Aplikasi INSW...
Lebih terperinciPERENCANAAN LAYOUT TERMINAL PETI KEMAS KALIBARU
PERENCANAAN LAYOUT TERMINAL PETI KEMAS KALIBARU Octareza Siahaan dan Prof. Hang Tuah Salim Program Studi Teknik Kelautan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Berikut ini adalah spesifikasi Hardware dan Software yang dibutuhkan
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah spesifikasi Hardware dan Software yang dibutuhkan untuk menggunakan program Aplikasi Sistem Informasi Smart Office. a. Processor
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut merupakan kebutuhan sistem yang meliputi perangkat keras dan
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Kebutuhan Sistem Implementasi sistem merupakan tahap selanjutnya dari proses analisis dan perancangan sistem. Implementasi sistem merupakan tahap menuliskan kode-kode
Lebih terperinciTampilan Pesan Terkirim
158 Tampilan Pesan Terkirim Gambar 4.69 Tampilan Pesan Terkirim Pada tampilan Pesan Terkirim terdapat konten berupa tabel yang terdiri dari kolom tempat untuk mencentang, penerima, subjek, tanggal pesan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisis 3.1.1 Analisis Masalah Agar dapat menghasilkkan sebuah aplikasi yang tepat guna maka dibutuhkan analisi masalah yang memahami masalah yang sedang dialami
Lebih terperinciDEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR: P-26/BC/2007 TENTANG TATALAKSANA PINDAH LOKASI PENIMBUNAN BARANG IMPOR YANG BELUM
Lebih terperinciSKRIPSI DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM DATABASE TERDISTRIBUSI UNTUK PERENCANAAN BONGKAR MUAT PETIKEMAS
SKRIPSI DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM DATABASE TERDISTRIBUSI UNTUK PERENCANAAN BONGKAR MUAT PETIKEMAS (STUDI KASUS DI PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA, SURABAYA) Oleh: IRFAN WAHYUDIN NRP: 1202 109
Lebih terperinciProsedur Pemakaian Program:
Prosedur Pemakaian Program: Agar lebih jelas dalam memahami aplikasi yang telah dibuat, maka berikut adalah petunjuk cara pengoperasian aplikasi. Gambar 1 Halaman Login Pada halaman ini, user diminta untuk
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terjadi. Oleh karena itu perlu dilakukan analisis proses bisnis yang sedang berjalan
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Berjalan Setiap proses pembuatan sistem, pasti berdasarkan permasalahan yang terjadi. Oleh karena itu perlu dilakukan analisis proses bisnis
Lebih terperinciUSER MANUAL BOOK. TM Nail House Management System. Admin & Nailist Interface. Salman Inovasi
TM Nail House Management System Admin & Nailist Interface USER MANUAL BOOK Salman Inovasi Copyright 2013, Salman Inovasi Contact Support : endihendrianto@yahoo.com DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 PENDAHULUAN...
Lebih terperinciBAB VIII KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, maka dari analisa tersebut
BAB VIII KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, maka dari analisa tersebut dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Performance Pelabuhan Bitung ditinjau
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN MOTTO... ii HALAMAN PERSEMBAHAN... iii HALAMAN PENGESAHAN... iv SURAT PERNYATAAN... v ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xii DAFTAR
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Perancangan aplikasi Penjadwalan Keluar Masuk Kapal Pada PT. Pelindo I berbasis Android ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi para karyawan khususnya pada
Lebih terperinciGambar 4.1 Menu List Anggota Menu Anggota Menu ini adalah menu yang di gunakan untuk Insert, Update, Delete, dan Read Data.
BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Implementasi Sistem 4.1.1 Tampilan Petugas Perpustakaan 4.1.1.1 Menu List Anggota Menu ini di gunakan untuk memberikan informasi kepada user terkait daftar anggota perpustakaan
Lebih terperinciLatar belakang proyek ini adalah adanya kebutuhan perusahaan X yang bergerak sebagai distributor dalam bidang penyediaan kebutuhan bahan pokok untuk
Latar belakang proyek ini adalah adanya kebutuhan perusahaan X yang bergerak sebagai distributor dalam bidang penyediaan kebutuhan bahan pokok untuk meningkatkan pelayanan pemesanan bagi para pelanggan.
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem yang telah di buat sebelumnya. Tahap ini akan dijelaskan mengenai
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Sistem Implementasi sistem adalah tahapan implementasi dari Analisa dan desain sistem yang telah di buat sebelumnya. Tahap ini akan dijelaskan mengenai
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN SI BORANG AKREDITASI.
PETUNJUK PENGGUNAAN SI BORANG AKREDITASI http://borang.akreditasi.uny.ac.id Universitas Negeri Yogyakarta 2017 SI Borang Akreditasi Sistem Informasi Borang Akreditasi adalah sistem yang berisi isian borang
Lebih terperinciGambar 4.20 Layar Edit Saham. saham. Seperti LQ45, JII, KOMPAS100, dll. untuk menghapus kategori jenis saham tersebut.
302 Gambar 4.20 Layar Edit Saham Setelah menekan link edit yang ada pada layar saham, maka tampilan seperti diatas yang kita jumpai. Pada halaman ini ada tiga form. Yang paling atas merupakan form untuk
Lebih terperinciLampiran 1 KUESIONER SISTEM BASIS DATA PT. TRANSINDO JAYA BAHARI
Lampiran 1 KUESIONER SISTEM BASIS DATA PT. TRANSINDO JAYA BAHARI 1. Sebagai apakah anda bekerja pada PT. Transindo Jaya Bahari? 2. Bagaimana pendapat anda mengenai aplikasi basis data ini secara keseluruhan?
Lebih terperinciPRESENTASI TUGAS AKHIR ANALISIS KONDISI HAULAGE PETI KEMAS DI AREA PELABUHAN (STUDI KASUS: PELABUHAN TANJUNG PERAK SURABAYA) Disusun oleh:
2010 PRESENTASI TUGAS AKHIR COMPANY (MN 091482) NAME ANALISIS KONDISI HAULAGE PETI KEMAS DI AREA PELABUHAN (STUDI KASUS: PELABUHAN TANJUNG PERAK SURABAYA) Disusun oleh: M. Imam Wahyudi N.R.P. 4105 100
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
52 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Merupakan tahap identifikasi terhadap alur sistem yang terjadi dalam proses promosi yang ada pada DISBUDPAR Bandung. Proses analisis
Lebih terperinci3 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan Kos Mampang39 merupakan rumah kos yang disewakan dan terpisah dari pemilik kos. Dalam kelangsungannya, ada beberapa proses yang dilalui
Lebih terperinciAnalisis dan Perancangan Sistem Informasi Reservasi Tiket Bioskop. Disusun Oleh : Riska Nony Oktaviani ( ) Novita Anggraini Putri ( )
Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Reservasi Tiket Bioskop Disusun Oleh : Riska Nony Oktaviani (13111005) Novita Anggraini Putri (13111058) Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai sistem informasi geografis wilayah rawan kecelakaan di kota Medan yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan dan desain sistem.
Lebih terperinciHalaman Login Halaman Staff
1. Pada saat aplikasi dijalankan, maka pertama kali akan muncul halaman login, dimana user harus memasukkan kode staff dan password untuk dapat masuk ke halaman utama. Halaman Login 2. Halaman Login merupakan
Lebih terperinciPENGEMBANGAN ALGORITMA GREEDY UNTUK OPTIMALISASI PENATAAN PETI KEMAS PADA KAPAL PENGANGKUT
PENGEMBANGAN ALGORITMA GREEDY UNTUK OPTIMALISASI PENATAAN PETI KEMAS PADA KAPAL PENGANGKUT Christian Angga #1, Rinaldi Munir *2 # Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung, Jalan Ganesha
Lebih terperinciBAB III PENGUMPULAN DATA
BAB III PENGUMPULAN DATA Data yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini merupakan data yang berasal dari perusahaan 3 rd party Logistics yang menangani kegiatan pergudangan untuk shipment ekspor
Lebih terperinciPROSEDUR MENJALANKAN WEBSITE
PROSEDUR MENJALANKAN WEBSITE Aplikasi telah diimplementasikan di www.awitashop.com ADMIN Login 1. Admin melakukan login melalui www.awitashop.com/admin 2. Username dan Password default adalah admin dan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT. XYZ PT. XYZ adalah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan obat khusus bagi Rumah Sakit, Apotik, Klinik, dan lainnya yang bergerak di bidang
Lebih terperinciLAPORAN ANALISIS SISTEM SISTEM PENJUALAN TOKO BANGUNAN
LAPORAN ANALISIS SISTEM SISTEM PENJUALAN TOKO BANGUNAN Disusun oleh : 1. Agus Nurdin (13111015) 2. Prima Satya Juhandana (13111079) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS
Lebih terperinci3. Silahkan isi nama hotel / nama kota, tanggal check-in, jumlah malam dan jumlah kamar yang di pesan lalu klik CARI HOTEL
Panduan Reservasi Hotel Untuk Hotel Pemesanan nya langsung Issued (potong deposit), tidak bisa di booking terlebih dahulu. Ada 2 cara untuk Reservasi Hotel, yang pertama lewat menu Booking Hotel dan yang
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0
PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0 JAKARTA, MEI 2011 i DAFTAR ISI MEMULAI APLIKASI... 1 LOGIN... 1 MENU APLIKASI... 2 MENGISI MASTER DATA... 4 OUTLET... 4 GROUP ITEM... 5 DETAIL ITEM... 7 PAYMENT
Lebih terperinciANALISIS KAPASITAS TERMINAL PETI KEMAS PELABUHAN PONTIANAK
ANALISIS KAPASITAS TERMINAL PETI KEMAS PELABUHAN PONTIANAK Aris Purnomo 1) Slamet Widodo 2)., Komala Erwan 2) Abstrak sebagai gerbang perekonomian di Propinsi Kalimantan Barat mempunyai dermaga dan terminal
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR GAMBAR... xiii. DAFTAR TABEL... xvii. DAFTAR LAMPIRAN...
DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR TABEL... xvii DAFTAR LAMPIRAN... xix BAB I PENDAHULUAN...1 1.1 Latar Belakang...1 1.2 Perumusan Masalah...3
Lebih terperinciPANDUAN PENGGUNAAN PATEN PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN PEMERINTAH KOTA BOGOR
PANDUAN PENGGUNAAN PATEN PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN PEMERINTAH KOTA BOGOR A. PENDAHULUAN Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN). PATEN adalah penyelenggaraan pelayanan publik di
Lebih terperinciPANDANGAN DWELLING TIME BERDASARKAN PRE-CLEARANCE, CUSTOMS CLEARANCE DAN POST CLEARANCE
PANDANGAN DWELLING TIME BERDASARKAN PRE-CLEARANCE, CUSTOMS CLEARANCE DAN POST CLEARANCE Oleh: Rudy Sangian Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Dwelling time masih menjadi permasalahan yang harus
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dari tahapan SDLC (System Development Life Cycle). Untuk dapat menganalisis
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Permasalahan Menurut Jogiyanto (1995:41) analisis permasalahan merupakan bagian dari tahapan SDLC (System Development Life Cycle). Untuk dapat menganalisis
Lebih terperinciPROSES MUAT BARANG (PART COUNTER)
SOP PROSES MUAT BARANG (PART COUNTER) MMSOPSPI03 1 Divisi : Parts Depo 1Dec15 Bagian : Halaman : 1 dari 4 Seksi : 1 TUJUAN : SOP ini dibuat untuk menjamin proses muat barang (loading) berjalan lancar,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan jasa angkutan laut semakin lama semakin meningkat, baik
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kebutuhan akan jasa angkutan laut semakin lama semakin meningkat, baik jumlahnya maupun macamnya. Usaha-usaha dalam pembangunan sarana angkutan laut yang dilakukan sampai
Lebih terperinci3. BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3. BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa 3.1.1. Analisa Masalah Bagaimana merancang suatu aplikasi yang mudah digunakan oleh user, memberikan fungsi yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan
Lebih terperinciLAPORAN ANALISIS SISTEM (TAHAP I) PENJUALAN LAPTOP ONLINE
LAPORAN ANALISIS SISTEM (TAHAP I) PENJUALAN LAPTOP ONLINE Disusun oleh : 1. Rendy Rangga Yudha (13121005) 2. Bram Dermawan (13121020) PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU
Lebih terperinciDAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN MOTTO... HALAMAN PERSEMBAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABLE... DAFTAR GAMBAR...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN MOTTO... HALAMAN PERSEMBAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABLE... DAFTAR GAMBAR... i ii iii iv v vii xii xiii BAB I PENDAHULUAN...
Lebih terperinciBAB IV PEMECAHAN MASALAH
BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1 Tahapan Analisis Sistem 4.1.1 Identify Pada tahap ini akan dijabarkan mengenai permasalahan-permasalahan yang saat ini sedang dihadapi oleh perusahaan terhadap sistem informasi
Lebih terperinciLAPORAN ANALISIS SISTEM PBO SISTEM PENJUALAN TOKO BANGUNAN
LAPORAN ANALISIS SISTEM PBO SISTEM PENJUALAN TOKO BANGUNAN Disusun oleh : 1. Agus Nurdin (13111015) 2. Prima Satya Juhandana (13111079) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. terutama mengenai peraturan kepabeanan dan dilakukan oleh seorang
8 BAB II LANDASAN TEORI A. Prosedur Ekspor Ekspor adalah kegiatan untuk mengeluarkan barang dari dalam daerah pabean.saat ekspor, barang yang telah dimuat di asarana pengangkut untuk dikeluarkan dari Daerah
Lebih terperinci