PANDUAN HIBAH PROGRAM TERPADU SARJANA-MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG TAHUN 2014
|
|
- Hengki Darmali
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PANDUAN HIBAH PROGRAM TERPADU SARJANA-MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG TAHUN Landasan Surat Keputusan Senat Akademik ITB No 10/2012 tentang rkat Pendidikan di Institut Teknologi Bandung dan Surat Keputusan Senat Akademik No 11/2012 tentang Pedoman Kurikulum Institut Teknologi Bandung yang antara lain mengatakan bahwa pendidikan sarjana dan magister dapat dilaksanak secara terpadu dan berkesinambungan mengikuti skema fast-track tanpa mengubah syarat syarat yang harus dipenuhi oleh masing-masing kurikulum program pendidikan tersebut. Pelaksanaan program fast-track Sarjana-Magister oleh beberapa Fakultas/Sekolah di ITB memiliki beberapa kendala yang mempengaruhi adanya variasi kualitas capaiannya sehingga perlu disusun pedoman pelaksanaan yang lebih aplikatif untuk memperbaiki hal tersebut. Salah satu alternatif upaya yang ditempuh ad lah dengan memberi waktu penjaringan yang lebih panjang sehingga dapat diperole calon mahasiswa yang lebih berkualitas baik dari sisi potensi/kinerja akademik maupun motivasi kesertaannya. 2. Program Terpadu Sarjana-Magister Program Terpadu Sarjana-Magister merupakan dua program sarjana dan program magister yang linier dan harus dilaksanakan secara berkesinambungan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa berkemampuan tinggi mengembangkan dirinya secara optimal (prestasi akademik tinggi dalam waktu yang lebih cepat). Bersamaan dengan penerapan kurikulum baru tahun 2013 mahasiswa program sarjana yang diterima di ITB secara default eligible sebagai peserta Program Terpadu Sarjana- Magister. Walaupun demikian pantauan berkelanjutan harus terus dilakukan dan pada akhirnya mahasiswa dengan kemampuan tinggi saja yang diharapkan akan terus melanjutkan studi hingga program magister. Mahasiswa program sarjana dinyatakan secara efektif menjalankan Program Terpadu Sarjana-Magister mulai semester 5 atau 6 jika yang bersangkutan telah mengisi formulir minat me gikuti program tersebut dan pengajuannya disetujui oleh ITB yang diwakili oleh Dek n Fakultas/Sekolah yang bersangkutan. 1
2 3. Ketentuan Umum dan Persyaratan 3.1. Definisi Program Sarjana Magister Terpadu Program Terpadu Sarjana-Magister merupakan program studi berkurikulum setara dengan kurikulum gabungan program sarjana dan program magister yang lin ier dan harus dilaksanakan secara berkesinambungan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa berkemampuan tinggi mengembangkan dirinya secara optimal ( berkualitas akademik tinggi dalam waktu yang lebih cepat). Kalender akademik pelaksanaan Program Sarjana Magister Terpadu ini harus terpadu dengan Program Studi Sa jana dan Program Studi Magister terkait yang sedang berjalan tetapi memungkinkan mahasiswa pesertanya mampu menyelesaikan Paket programnya selama semester Pelaksana Program Sarjana Magister Terpadu Pelaksana Program Sarjana Magister Terpadu adalah Faku tas/sekolah yang bertanggung jawab mengkoordinasikan kegiatan prodi sarjana dan pro pelaksana harian program tersebut. magister terkait sebagai Dalam tahap awal Rektor ITB akan memberikan Hibah Inovasi Pembelajaran secara kompetitif pada beberapa Fakultas/Sekolah terpilih dengan persyaratan sbb.: Fakultas/Sekolah mengajukan proposal pembukaan program sarjana dan magister terpadu lengkap dengan rencana pelaksanaan/pengelolaannya yang dituangkan dalam bentuk Roadmap Program. Proposal tersebut diatas akan dievaluasi yang hasilnya akan digunakan untuk menyusun urutan prioritas/kelayakan program yang akan erikan dana pengembangan. Besar dana pengembangan yang akan diberikan adalah Rp 300 Juta/Fakultas/Sekolah. Parameter yang akan dijadikan evaluasi kelayakan/kesia an Fakultas/Sekolah adalah : o o o o Rencana integrasi kurikulum S1 dan S2 Rencana Integrasi penjaringan calon mahasiswa Rencana Integrasi pengelolaan tugas akhir dan thesis mahasiswa baik dari sisi mahasiswa maupun materi/pembimbing. Pengalaman dalam pengelolaan Fast Track 2
3 3.3. Jadwal Hibah Program Terpadu Sarjana-Magister di ITB akan dilaksanakan beberapa tahap. Untuk tahap awal, jangka waktu pelaksanaan untuk pelaksanaan program Terpadu Sarjana-Magister disusun sebagai berikut: Agustus 2014 Sosialisasi ke Fakultas/Sekolah 1 September 15 Oktober 2014 Penyusunan/pengajuan proposal oleh F/S 16 Oktober 31 Oktober 2014 Seleksi/penilaian proposal oleh LP4 2 November 2014 Pengumuman pemenang Januari Desember 2015 Pelaksanaan program 3.4. Mahasiswa Peserta Program Terpadu Sarjana-Magister Mahasiswa peserta Program Terpadu Sarjana-Magister adalah mahasiswa sarjana yang berdasarkan rekomendasi Fakultas/Sekolahnya telah ditetapkan oleh SPS sebagai peserta Program Terpadu Sarjana Magister dengan ketentuan sbb.: a. Mahasiswa program sarjana dapat dinyatakan sebagai peserta (efektif) Program Terpadu Sarjana-Magister jika usulan yang bersangkutan untuk mengikuti program tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Sekolah Pasca Sarjana yang evaluasinya dilakukan berdasarkan rekomendasi dari Fakultas/Sekolah terkait. b. Mahasiswa sarjana dapat dinyatakan sebagai calon mahas swa program tersebut setelah mengisi dan menyerahkan formulir minat mahasiswa ke Fakultas/Sekolah terkait dengan program tersebut. Kelengkapan/kelayakan formulir inilah yang akan dijadikan dasar oleh fakultas/sekolah untuk memberikan rekomendasi terhadap calon mahasiswa dengan ketentuan pengisian sbb.: b.1. Calon mahasiswa tidak pernah mengulang mata kuliah yang diambil dengan nilai minimum C dan IPK minimum 3. b.2. Pengisian Formulir minat dapat dilakukan pada semester 5 oleh calon mahasisw yang telah lulus mata kuliah program studi te kait sebanyak minimum 90 SKS. b.3. Pengisian Formulir minat terakhir dapat dilakukan pada semester 6 oleh calon mahasiswa yang telah lulus mata kuliah program studi terkait sebanyak minimum 108 SKS. 3
4 c. Setelah dinyatakan sebagai peserta Program Terpadu Sarjana-Magister oleh SPS, mahasiswa ybs diijinkan untuk mengambil mata kuliah magister yang hasilnya akan langsung diperhitungkan untuk memenuhi persyaratan program magisternya. d. Selama masih mengambil mata kuliah program sarjana dan yang bersangkutan belum dinyatakan telah menyelesaikan semua persyaratan program sarjana, status peserta Program Terpadu Sarjana-Magister adalah sebagai mahasiswa program sarjana.bagi mahasiswa peserta Program Terpadu Sarjana-Magister yang telah dinyatakan lulus dari program sarjana akan langsung dialihkan statusnya menjadi mahasiswa program magister. e. Pelaksanaan program magister bagi peserta Program Terp Sarjana-Magister adalah 2 semester (1 tahun) sejak yang bersangkutan dinyataka bersatus mahasiswa magister. Lama waktu pelaksanaan program tersebut dapat diperpanjang sampai dengan 5 semester (2,5 tahun) sejak yang bersangkutan dinyatakan bers atus mahasiswa magister dengan syarat memenuhi persyaratan kademik yang berlaku. f. Status mahasiswa sebagai Peserta Program Terpadu Sarjana-Magister akan diberhentikan dan dikembalikan menjadi mahasiswa sarjana apabila pada akhir semester 9 ybs belum dapat menyelesaikan/lulus program sarjana. Mahasiswa ini kemudian tetap diberi kesempatan untuk menyelesaikan program sa jananya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jika setelah menyelesaikan program sarjana yang bersangkutan tetap berminat mengikuti program magister yang bersangkutan dipersilahkan mengikuti proses penerimaan mahasiswa baru program magister yang berlaku. g. Untuk pelaksanaan program Terpadu Sarjana-Magister dapat memanfaatkan semester pendek Sarana dan Biaya Pendidikan Program Terpadu Sarjana-Magister Sarana dan satuan biaya pendidikan Program Terpadu Sarjana Magister tidak boleh merugikan baik mahasiswa peserta maupun unit pelaksana pengelola (Fakultas/Sekolah dan Prodi), sehingga dapat diberlakukan beberapa hal sbb.: Biaya pendidikan bagi mahasiswa peserta Program Terpadu Sarjana-Magister ditetapkan sesuai dengan status terbawah kemahasiswaannya yaitu Pada saat yang bersangkutan berstatus sebagai mahasiswa program sarjana, ketentuan biaya pendidikan bagi yang bersangkutan sesuai dengan peraturan yang berlaku bagi mahasiswa program s jana tahun yang bersangkutan 4
5 ditetapkan sebagai mahasiswa ITB. Pada saat yang bersa gkutan berstatus sebagai mahasiswa program magister, ketentuan biaya pendidikan bagi yang bersangkutan sesuai dengan peraturan yang berlaku bagi mahasiswa program magister tahun yang bersangkutan dinyatakan sebagai mahasiswa magister Prosedur PengusulanProgram Terpadu Sarjana-Magister Fakultas/Sekolah yang telah memenuhi kriteria umum seperti tersebut pada butir 3.1 dihimbau untuk mengajukan usulan dengan ketentuan sbb.: a. Setiap Fakultas/Sekolah, dengan persetujuan Senat Fakultas/Sekolah masingmasing, memutuskan Program Terpadu Sarjana-Magister yang dilaksanakannya. Hasil keputusan tersebut disampaikan kepada Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dengan tembusan Direktur Pendidikan dan Sekolah Pascasarjana, untuk diketahui dan dikoordinasikan pelaksanaannya. b. Pengenalan Program Terpadu Sarjana-Magister oleh semua pihak perlu terus dilakukan kepada mahasiswa program sarjana sejak yang rsangkutan diterima sebagai mahasiswa baru. c. Pada akhir semester 5 dan/atau 6, mahasiswa program sarjana yang merupakan bagian dari Program Terpadu Sarjana-Magister dengan jumlah SKS matakuliah yang telah diselesaikan dan NR memenuhi persyaratan pada butir 3.c. di atas diundang oleh Ketua Program Studi masing-masing untuk mengikuti Program Terpadu Sarjana-Magister dengan mengisi formulir keberminatan. d. Ketua Program Studi menyampaikan kepada Dekan daftar mahasiswa yang memenuhi persyaratan dan menyatakan berminat mengikuti Program Terpadu Sarjana-Magister. e. Dekan, berdasarkan rekomendasi dari tim yang melakukan verifikasi dan evaluasi peminat Program Terpadu Sarjana-Magister, memutuskan daftar mahasiswa sarjana peserta Program Terpadu Sarjana-Magister. f. Dekan melaporkan daftar peserta Program Terpadu Sarjana-Magister kepada WRAM dengan tembusan Direktur Pendidikan dan Sekolah ascasarjana untuk pelaksanaan koordinasi lebih lanjut. g. Kasubdit Akademik melakukan dokumentasi dan pengaturan situs aka emik akan status baru peserta Program Terpadu Sarjana-Magister. 5
6 h. Pada waktu peserta Program Terpadu Sarjana-Magister telah menyelesaikan Program sarjananya, Dekan mengajukan permohonan kepada WRAM, dengan tembusan kepada Direktur Pendidikan dan Sekolah Pascasarjana, agar yang bersangkutan dialihkan stutusnya sebagai mahasiswa magister. Permohonan ini juga dilengkapi dengan daftar mata kuliah program magi ter yang telah diselesaikan oleh mahasiswa. i. Pengalihan status kemahasiswaan peserta Program Terpadu Sarjana-Magister dari sebagai mahasiswa sarjana menjadi sebagai mahasiswa magister dilakukan melalui Surat Keputusan Rektor. j. Pada akhir semester 9 Dekan melakukan evaluasi mahasis a peserta Program Terpadu Sarjana-Magister yang belum menyelesaikan program sarjana dan memutuskan daftar mahasiswa yang diberhentikan sebagai peserta Program Terpadu Sarjana-Magister. k. Dekan melaporkan daftar mahasiswa yang diberhentikan s bagai peserta Program Terpadu Sarjana-Magister kepada WRAM, dengan tembusan Direktur Pendidikan dan Sekolah Pascasarjana untuk pelaksanaan koordinasi lebih lanjut. 4. Lain-lain Bandung, Juli
7 IDENTITAS PROPOSAL HIBAH PROGRAM TERPADU SARJANA-MAGISTER Judul Hibah Program Terpadu Sarjana-Magister yang diajukan : Fakultas/Sekolah: Tim Penyusun Proposal: 3.1 Ketua Tim a. Nama lengkap dan gelar akademik: b. Pangkat/golongan/jabatan: c. NIP: d. Fakultas/Sekolah: e. Alamat Kantor/Telp/Fax/ 3.2 Tim Penyusun Proposal Nama dan Gelar No. Akademik dst. Jabatan Jam/mg Alokasi Waktu Bulan 4. Biaya yang diusulkan: Mengetahui, Dekan Fakultas/Sekolah Bandung,. Ketua Tim (...) NIP. (...) NIP. 7
8 SISTEMATIKA PROPOSAL HIBAH PROGRAM TERPADU SARJANA-MAGISTER 1. Latar Belakang 2. Rasional 3. Tujuan 4. Deskripsi Program yang diusulkan 5. Keluaran dan Sasaran 6. Readiness dan Rincian Program 7. Jadwal Kegiatan 8. Rencana Keberlanjutan 9. Rincian Biaya 8
KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG NOMOR XXX/SK/I1.A/PP/2012 TENTANG PENYELENGGARAAN JALUR CEPAT SARJANA-MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG NOMOR XXX/SK/I1.A/PP/2012 TENTANG PENYELENGGARAAN JALUR CEPAT SARJANA-MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG, Menimbang : a. bahwa
Lebih terperinci1. LatarBelakang. Landasan kegiatan Penyiapan Program Studi Magister (S2) dengan Pendidikan Jarak Jauh di InstitutTeknologi Bandung mengacu kepada:
PANDUAN HIBAH PROGRAM E-LEARNING (BLENDED LEARNING) PENYIAPAN PROGRAM STUDI MAGISTER (S) DENGAN PENDIDIKAN JARAK JAUH DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG TAHUN 04. LatarBelakang Landasan kegiatan Penyiapan Program
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR INSTITUTEKNOL I BANDUNG NOMOR:081/SK/ 1 Pt2013 TENTANG INSTITUTEKNOLOGI DUNG REKTOR INSTITUTE
KEPUTUSAN REKTOR INSTITUTEKNOL I BANDUNG NOMOR:081/SK/ 1 Pt2013 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN JALU R EPAT SARJANA. MAGISTER INSTITUTEKNOLOGI DUNG REKTOR INSTITUTE OGI BANDUNG, Menimbang Mengingat bahwa
Lebih terperinciPEDOMAN PENYELENGGARAAN JALUR CEPAT SARJANA. MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI 8ANDUNG NOMOR.081/SKII1.A/PP/2013 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN JALUR CEPAT SARJANA. MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG, Menimbang
Lebih terperinciINSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG. Beberapa program yang dapat dibuat dan/atau ditingkatk n menjadi skala internasional di ITB dalam jangka pendek adalah:
PANDUAN HIBAH PROGRAM INTERNASIONAL INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG TAHUN 2014 1. LATAR BELAKANG Institut Teknologi Bandung sudah mencanangkan kebijakan internasionalisasi, yang salah satu misinya adalah memberikan
Lebih terperinciPEMBUKAAN PROGRAM STUDI SARJANA, MAGISTER DAN DOKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG PROSEDUR PENGUSULAN
PEMBUKAAN PROGRAM STUDI SARJANA, MAGISTER DAN DOKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG PROSEDUR PENGUSULAN 1920 SATUAN PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2016 1 Prosedur Pendirian Program Studi Institut
Lebih terperinciKEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 16/SK/K01-SA/2003 TENTANG PENGANUGERAHAN GELAR AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK Nomor : 16/SK/K01-SA/2003 TENTANG PENGANUGERAHAN GELAR AKADEMIK SENAT AKADEMIK Menimbang : (a) bahwa Peraturan Pemerintah RI nomor 155 tahun 2000 Pasal 35 ayat (1) butir (c) menetapkan
Lebih terperinciPedoman Pelaksanaan Perwalian Institut Teknologi Bandung
Pedoman Pelaksanaan Perwalian Institut Teknologi Bandung Kantor Wakil Rektor SeniorBidang Akademik Institut Teknologi Bandung Januari 2008 Pengantar Pedoman perwalian ini merupakan revisi atas dokumen
Lebih terperinciStandard Operating Procedure (SOP) Lintas Unit. Direktorat Pendidikan
Lintas Unit Direktorat Pendidikan Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi InstitutTeknologi Bandung 2014 DAFTAR ISI 002/I1.B01.5/SOP/2014 003/I1.B01.5/SOP/2014 004/I1.B01.5 /SOP/2014 005/I1.B01.5/SOP/2014
Lebih terperinciPROGRAM FAST TRACK SKEMA MANDIRI MAGISTER TEKNIK FTUI
PROGRAM FAST TRACK SKEMA MANDIRI MAGISTER TEKNIK FTUI - 2018 I. Pendahuluan Selama lebih dari empat dekade sejak pendiriannya, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) telah mengalami perkembangan
Lebih terperinciJudul : PERPINDAHAN MAHASISWA
A. TUJUAN SOP ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai : 1. Prosedur proses perpindahan mahasiswa. 2. Pemilihan jurusan, perpindahan jurusan dan status mahasiswa. 3. Persyaratan yang diperlukan
Lebih terperinciHibah Riset Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung 2013
Hibah Riset Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung 2013 I. Latar Belakang Dalam upaya mewujudkan ITB sebagai world class university dan berkolaborasi nyata dalam kemandirian bangsa, Ikatan Alumni Institut
Lebih terperinciPENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KELAS KHUSUS INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,
Menimbang KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 547/SK/R/UI/2005 Tentang PEDOMAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KELAS KHUSUS INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,
Lebih terperinciStandard Operating Procedure (SOP) Kelulusan Tahap TPB. No. 006/I1.B01.5/SOP/2014
Kelulusan Tahap TPB No. 006/I1.B01.5/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2014 HALAMAN : 1 dari 10 RIWAYAT REVISI N/A 1 HALAMAN : 2 dari 10 DAFTAR ISI
Lebih terperinciINSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG D I R E K T O R A T K E U A N G A N JALAN TAMANSARI NO. 64 /FAX (022) ; BANDUNG 40116
PENGUMUMAN PEMBAYARAN BIAYA PENDIDIKAN SEMESTER II 2006/2007 No : 1479/K01.02.1/KU/2006. PROGRAM SARJANA (S1) 1. Pelunasan BPP (BPPP dan BPPT) angkatan 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 atau SBP (SPP dan PPRP)
Lebih terperinciFINAL PROJECT SEKOLAH PASCASARJANA PERBANAS INSTITUTE
FINAL PROJECT SEKOLAH PASCASARJANA PERBANAS INSTITUTE Untuk mendapatkan gelar Magister Manajemen dan Magister Akuntansi Sekolah Pascasarjana Perbanas Institute mahasiswa wajib menyelesaikan tugas akhir.
Lebih terperinciPANDUAN ATURAN PELAKSANAAN TUGAS SARJANA
PANDUAN ATURAN PELAKSANAAN TUGAS SARJANA PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2006 1 DAFTAR ISI Hal 1. Pendahuluan 1 2. Persyaratan Pengambilan dan Pendaftaran
Lebih terperinciLAPORAN TAHUNAN KEGIATAN DOSEN
KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 029/SK/K01-SA/2002 TENTANG LAPORAN TAHUNAN KEGIATAN DOSEN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Menimbang : (a) bahwa berdasarkan Peraturan
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYEMPURNAAN SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 545/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM MAGISTER DI UNIVERSITAS
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 47/SK/K01-SA/2005 TENTANG
SURAT KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 47/SK/K01-SA/2005 TENTANG PEDOMAN PEMILIHAN DAN PENETAPAN ANGGOTA SENAT AKADEMIK PERWAKILAN SENAT FAKULTAS/SEKOLAH INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
Lebih terperinciPanduan Pengajuan Proposal
Panduan Pengajuan Proposal PROGRAM PENGUATAN RISET INSTITUSI (PRI) 00 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Bandung Daftar Isi Daftar Isi... I. Latar Belakang... II. Tujuan...
Lebih terperinci: Struktur Organ Pengelola ITB sebagaimana tercantum pada Lampiran I Keputusan ini.
KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG NOMOR : 046/SK/K01/OT/2010 TENTANG STRUKTUR ORGAN PENGELOLA ITB REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Membaca : Surat Ketua Majelis Wali Amanat ITB Nomor 007/K01-MWA/2010
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN Kode Dokumen : 0090206008 Revisi : 5
Lebih terperinciM E M U T U S K A N:
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 450/SK/R/UI/2008 TENTANG PENYELENGGARAAN E-LEARNING DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA, Menimbang: a. bahwa sistem pendidikan nasional
Lebih terperinciLampiran SK Rektor No. 297/SK/K01/PP/2009. Peraturan Akademik Institut Teknologi Bandung
Lampiran SK Rektor No. 297/SK/K01/PP/2009 Peraturan Akademik Peraturan Akademik - halaman 2 dari 43 halaman Daftar Isi 1. PROGRAM PENDIDIKAN...5 Pasal 1.1 Jenis dan Tahapan Program Pendidikan...5 Pasal
Lebih terperinciStandard Operating Procedure (SOP) Pendaftaran Wisuda. No. 014/I1.B01.5/SOP/2014
Pendaftaran Wisuda No. 014/I1.B01.5/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2014 HALAMAN : 1 dari 15 RIWAYAT REVISI N/A 1 HALAMAN : 2 dari 15 DAFTAR ISI
Lebih terperinciPROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FKIP UNIVERSITAS SYIAH KUALA Darussalam, Banda Aceh PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Judul : PENGAJUAN PINDAH KE UNSYIAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FKIP UNIVERSITAS SYIAH KUALA PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Judul : PENGAJUAN PINDAH KE UNSYIAH Kode: 20/TPMA/KIM/206 Tanggal dikeluarkan: 5 Januari 206 Area: Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM VOKASI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Menimbang: a bahwa telah terjadi ketidakseragaman
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBIMBINGAN AKADEMIK
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, Muchlis, S.Kom., M.Si Ketua Tim Standar Proses Pembelajaran Yeni Yuliana, S.Sos.I., M.Pd.I Ariansyah, S.Kom., M.Kom Ketua Penjaminan
Lebih terperinciPanduan Pengajuan Proposal
Panduan Pengajuan Proposal PROGRAM RISET PENINGKATAN KAPASITAS ITB 2010 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Bandung 1 Latar Belakang Berdasarkan data kegiatan penelitian
Lebih terperincid) e) (Sl) berprestasi akademik tinggi menempuh dan memperoleh gelar Magister Sains (M.Si.) dalam waktu lebih pendek di FMIPA UNAND;
PERATURAN DEKAN NOMOR: 08 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PROGRAM JALUR CEPAT (FAST TRACN SARJANA. MAGISTER Menimbang : Bahwa untuk meningkatkan mutu input pendidikan Program Magister (S2) Fakultas
Lebih terperinciINSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG SEKOLAH PASCASARJANA Jtn. Tamansari nomor 64 Bandung 401 1 6 Gedung CCAR tt. lv, Tetp. : (.022) 4254006; Tetp. /Fax.: (022) 2511495 E-mai[: info@sps.itb.ac.id; URL: http: / /www.sps.itb.ac.id
Lebih terperinciSTANDARD OPERATING PROCEDURE PEMBIMBINGAN AKADEMIK
JUDUL PEMBIMBINGAN 01 Agustus PEMBIMBINGAN JUDUL PEMBIMBINGAN 01 Agustus A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan pembimbingan akademik oleh dosen Pembimbing Akademik kepada sejumlah mahasiswa
Lebih terperinciEvaluasi Pelaksanaan Perkuliahan: - Portofolio untuk dosen - Kuesioner untuk mahasiswa - Entri rekap kehadiran untuk prodi
Evaluasi Pelaksanaan Perkuliahan: - Portofolio untuk dosen - Kuesioner untuk mahasiswa - Entri rekap kehadiran untuk prodi No. 015/I1.B01.5/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi
Lebih terperinciPenyusunan Prosedur Operasional Baku (POB) Seleksi Mahasiswa Asing
Penyusunan Prosedur Operasional Baku No. 004/I1.B01.5/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2014 JUDUL : Penyusunan Prosedur Operasional Baku NOMOR :
Lebih terperinciPengelolaan Data dan Evaluasi Status Mahasiswa Kasus Batas Waktu Studi
Pengelolaan Data dan Evaluasi Status No. 016/I1.B01.5/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2014 HALAMAN : 1 dari 14 RIWAYAT REVISI N/A 1 HALAMAN : 2
Lebih terperinciPERATURAN AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG PERGURUAN TINGGI NEGERI BADAN HUKUM
PERATURAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG NOMOR : 266/PER/I1.A/PP/2015 TENTANG PERATURAN AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG PERGURUAN TINGGI NEGERI BADAN HUKUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR
Lebih terperinciBIDANG AKADEMIK. Program Studi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi. Tahun Disampaikan dalam Sosialisasi Pedoman Perilaku dan Sistem Perkuliahan
BIDANG AKADEMIK Disampaikan dalam Sosialisasi Pedoman Perilaku dan Sistem Perkuliahan Program Studi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi Tahun 2009 Tim Akademik Prodi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi Navik Istikomah,
Lebih terperinciPANDUAN. Peraturan Akademik Studek, Magang, KKN FAKULTAS PERTANIAN DAN BISNIS UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
PANDUAN Peraturan Akademik Studek, Magang, KKN FAKULTAS PERTANIAN DAN BISNIS UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA November 2017 PERATURAN AKADEMIK STUDI EKSKURSI, MAGANG, DAN KULIAH KERJA NYATA FAKULTAS
Lebih terperinciLampiran SK Rektor No. 153/SK/K01/PP/2006. Peraturan Akademik Institut Teknologi Bandung
Lampiran SK Rektor No. 153/SK/K01/PP/2006 Peraturan Akademik Peraturan Akademik - halaman 2 dari 44 halaman Daftar Isi 1. PROGRAM PENDIDIKAN...5 Pasal 1.1 Jenis dan Tahapan Program Pendidikan...5 Pasal
Lebih terperinci23 Mei 2017 Himasari Hanan Aswin Indraprastha
23 Mei 2017 Himasari Hanan Aswin Indraprastha Fasttrack 2016 (S1 angkatan 2014) Alur Desain 1. Diah Fitria Ardani 2. Freddy Tjahyadi 3. Annisa Zakira F 4. Cathrine 5. M. Indra Rhamadhan Telah mengambil
Lebih terperinciPROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU SOP PELAYANAN PEMBIMBING AKADEMIK
PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU SOP PELAYANAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PENGESAHAN Disiapkan Oleh: Diperiksa Oleh: Disahkan Oleh : BAPEM Program Studi Farmasi Ketua Program Studi Dekan Dr. Netty
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBIMBINGAN AKADEMIK
STIE MURA Jalan Jendral Besar H. M. Soeharto Km 13 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan KODE SOP/ STIEMURA /SPMI-04/03-01 DOKUMEN STANDAR STANDAR OPERASIONAL
Lebih terperinciKEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA
KEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA Nomor LPM/SOP/ /2016 Tgl. Pembuatan September 2016 Tgl. Pemberlakuan September 2016 Tgl. Pemberlakuan STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP)
Lebih terperinciRINGKASAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM MAGISTER SAINS AGRIBISNIS IPB. Oleh ; Netti Tinaprilla
RINGKASAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM MAGISTER SAINS AGRIBISNIS IPB Oleh ; Netti Tinaprilla Kebijakan Rekrutmen Calon Mahasiswa Baru Program SPs IPB telah membentuk Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA NOMOR : 176/SK/UNISNU/XII/2014 TENTANG : PEDOMAN EVALUASI KEBERHASILAN STUDI MAHASISWA
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA NOMOR : 176/SK/UNISNU/XII/2014 TENTANG PEDOMAN EVALUASI KEBERHASILAN STUDI MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA Bismillahirrahmanirrahim
Lebih terperinciFORMULIR 2A PERNYATAAN CALON
FORMULIR 2A PERNYATAAN CALON Diberikan Kepada: 1. PPs Penyelenggara 2. PT Pengirim/ Kopertis Yang bertandatangan di bawah ini : Nama :... Status Kepegawaian :... NIP/ NIK/ SK Yayasan :... Perguruan Tinggi
Lebih terperinciPROSEDUR PEMBIMBINGAN AKADEMIK SPMI - UBD
PROSEDUR PEMBIMBINGAN AKADEMIK SPMI - UBD SPMI UBD Universitas Buddhi Dharma Jl. Imam Bonjol No. 41 Karawaci, Tangerang Telp. (021) 5517853, Fax. (021) 5586820 Home page : http://buddhidharma.ac.id Disetujui
Lebih terperinciINFORMASI PENDAFTARAN SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA TAHUN AKADEMIK 2007/2008
INFORMASI PENDAFTARAN SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA TAHUN AKADEMIK 2007/2008 SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Jl. Dr. Setiabudi No. 229 Bandung 40154 Telepon:
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN Jalan Prof.dr. HR. Boenjamin No. 708 Kotak Pos 115 Purwokerto 53122 Telp (0281) 635292 hunting Faks. 631802 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL
Lebih terperinciINSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
\. 1:-..-:1 NSTTUT TEKNOLOG BANDUNG ~ LEMBAGA PENGKAJAN PENDDKAN, PENELTAN, DAN PENGABDAN MASYARAKAT Gedung CCAR Lt. 4, Jl. Tamansari 64, Bandung Telp 2536250 Nomor : 187/LBOL2/PP/2013 25 September 2013
Lebih terperinciDAFTAR ISI... KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA... KATA PENGANTAR... SAMBUTAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA... DAFTAR TABEL... DAFTAR LAMPIRAN..
DAFTAR ISI KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA.............................. KATA PENGANTAR....................... SAMBUTAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA............................... DAFTAR ISI..............................
Lebih terperinciJadwal Registrasi dan Ujian untuk Program Pascasarjana (PPs) Batas Akhir Registrasi* 3 Februari Agustus 2010
Katalog Universitas Terbuka 2010 223 5. Program Pascasarjana (PPs) a. Pendaftaran dan Registrasi 1) Calon mahasiswa dapat meminta informasi dan formulir pendaftaran di UPBJJ-UT penyelenggara program. 2)
Lebih terperinciDASAR HUKUM
0 DASAR HUKUM a. Permendiknas nomor 20 tahun 2009 tentang Beasiswa Unggulan; b. Permendiknas 26 tahun 2007 tentang kerjasama PT di Indonesia dengan PT/Lembaga lain di Luar Negeri; c. Kepmendiknas 223/U/1998
Lebih terperinciSOP Ujian Komprehensif Program Doktor Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada
SOP Ujian Komprehensif Program Doktor Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada PENGERTIAN UJIAN KOMPREHENSIF STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Evaluasi terhadap prestasi akademik sebagai hasil pendidikan
Lebih terperinciUniversitas Sumatera Utara Senat Akademik
Universitas Sumatera Utara Senat Akademik PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA ORGAN USU Majelis Wali Amanat Senat Akademik Rektor DGB
Lebih terperinciLAPORAN TAHUNAN DEPARTEMEN
KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 028/SK/K01-SA/2002 TENTANG LAPORAN TAHUNAN DEPARTEMEN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Menimbang : (a) bahwa berdasarkan Peraturan Pemerintah
Lebih terperinciPANDUAN PROGRAM HIBAH REVITALISASI LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN UNTUK PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN
PANDUAN PROGRAM HIBAH REVITALISASI LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN UNTUK PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN DIREKTORAT PEMBELAJARAN DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN
Lebih terperinciPROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PEMBIMBINGAN AKADEMIK
Sumatera Selatan. Telepon: +62 7 58069, 580069. Faksimil: +62 7 580644 04/03-0 JUDUL PEMBIMBINGAN 0 MARET 204 204 PEMBIMBINGAN Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, dto dto dto Dra. Indaryanti,
Lebih terperinciREKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS HASANUDDIN KAMPUS TAMALANREA JALAN PERINTIS KEMERDEKAAN KM.10 MAKASSAR 90245 TELEPON : 0411-586200 (6 SALURAN), 584002, FAX. 585188 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS
Lebih terperinciPROSEDUR PEMANTAUAN KEMAJUAN STUDI MAHASISWA
SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR NO. DOKUMEN : POB-IKK-S1-04 REVISI : 00 NO. SALINAN : Bogor, 09 Februari 2015 Dekan Fakultas Ekologi Manusia Dr. Arif Satria NIP.
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PELITA HARAPAN SURABAYA Nomor : 08/SKR/UPHS/VIII/2008. t e n t a n g
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PELITA HARAPAN SURABAYA Nomor : 08/SKR/UPHS/VIII/2008 t e n t a n g PEDOMAN TATA TERTIB DAN PELAKSANAAN SIDANG TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA REKTOR UNIVERSITAS PELITA HARAPAN
Lebih terperinciPEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA
PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Deskripsi kerja praktek Kerja praktek merupakan kegiatan akademik, berupa mata
Lebih terperinciLampiran Pengumuman Rektor tentang Peogram Beasiswa Doktoral Proyek IDB tahap II
Lampiran Pengumuman Rektor tentang Peogram Beasiswa Doktoral Proyek IDB tahap II PETUNJUK TEKNIS PROGRAM BEASISWA PENDIDIKAN DOKTORAL (S-3) PROYEK PENGEBANGAN KAMPUS II UIN SUNAN AMPEL SURABAYA MELALUI
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 CIREBON Jl. Perjuangan No. 17 Cirebon, Telp: /480588
VISI Menjadi Fakultas Teknik sebagai Pusat Unggulan Nasional dalam Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi MISI Menyelenggarakan Pendidikan Tinggi Teknik Terkemuka di dalam Melaksanakan
Lebih terperinciPROSEDUR DESAIN DAN PENGENDALIAN KURIKULUM No. Dokumen
PROSEDUR DESAIN DAN PENGENDALIAN KURIKULUM No. Dokumen : PBM-UDINUS-08 Revisi Ke / Tanggal : - / - Berlaku Tanggal : 2 Januari 2009 1. TUJUAN : a. Memberi kepastian tentang desain, verifikasi dan validasi
Lebih terperinci::Sekolah Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)::
Contributed by Administrator adalah program pendidikan strata 3 (S3) yang ditujukan untuk memperoleh gelar akademik doktor sebagai gelar akademik tertinggi. Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan
Lebih terperinciPROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR
SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 DEPARTEMEN MANAJEMEN SUMERDAYA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR NO. DOKUMEN : POB-MSP-FPIK-05 REVISI
Lebih terperinciDengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA
PERATURAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 008/Peraturan/MWA-UI/2005 TENTANG NORMA KURIKULUM PENDIDIKAN PROFESI DI UNIVERSITAS INDONESIA Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI
Lebih terperinciStandard Operating Procedure (SOP) Lintas Unit SPM
Lintas Unit SPM Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2014 DAFTAR ISI 001/I1.B06/SOP/2014 Penyusunan RKA dan Rencana Implementasi 002/I1.B06/SOP/2014 Pengajuan
Lebih terperinciKEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 37/SK/K01-SA/2006 TENTANG PEDOMAN EVALUASI KURIKULUM
KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 37/SK/K01-SA/2006 TENTANG PEDOMAN EVALUASI KURIKULUM SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Menimbang : a. Bahwa pasal 35 ayat (1) butir (c)
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR IAIN WALISONGO Nomor 33 Tahun 2010 Tentang KALENDER AKADEMIK IAIN WALISONGO TAHUN AKADEMIK 2011/2012 REKTOR IAIN WALISONGO
KEPUTUSAN REKTOR Nomor 33 Tahun 2010 Tentang KALENDER AKADEMIK REKTOR Menimbang Mengingat : 1. Bahwa untuk ketertiban dan kelancaran pelaksanaan perkuliahan, ujian, dan kegiatan akademik selama tahun akademik
Lebih terperinciBUKU PANDUAN BIMBINGAN SKRIPSI PRODI JUDUL/TOPIK SKRIPSI
BUKU PANDUAN BIMBINGAN SKRIPSI NAMA NIM PRODI : : : JUDUL/TOPIK SKRIPSI...... FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU BUDAYA UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2016 A. Pengertian Skripsi adalah karya ilmiah yang disusun
Lebih terperinciPenggunaan Fasilitas Olahraga untuk Kegiatan Ekstrakurikuler ITB
Penggunaan Fasilitas Olahraga untuk Kegiatan Ekstrakurikuler ITB No.001/I1.B01.7/SOP/01 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 01 1 Penggunaan Fasilitas Olahraga
Lebih terperinci1/1/2017 PANDUAN PMB ONLINE http://pmbpasca.isi.ac.id/ PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA Waktu Pendaftaran dan Seleksi Penerimaan Program Magister Beasiswa BUDI DN Mandiri Waktu Pendaftaran
Lebih terperinciMEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 375/H23/DT/2007 TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS
Lebih terperinciDokumen Kurikulum Program Studi : Ilmu dan Teknik Material
Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Ilmu dan Teknik Material Fakultas : Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode
Lebih terperinci1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan untuk memberikan pedoman mengenai cara pembuatan jadwal perkuliahan di tingkat Jurusan/Program Studi.
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 1 dari 5 September 22 1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan untuk memberikan pedoman mengenai cara pembuatan jadwal perkuliahan di tingkat Jurusan/Program
Lebih terperinciKETETAPAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 006/SK/MWA-U1/2004 TENTANG : KURIKULUM PENDIDIKAN AKADEMIK UNIVERSITAS INDONESIA.
KETETAPAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 006/SK/MWA-U1/2004 TENTANG KURIKULUM PENDIDlKAN AKADEMIK UNIVERSITAS INDONESIA MAJELIS WALl AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA Menimbang : a. bahwa Universitas
Lebih terperinciKEBIJAKAN KURIKULUM PENDIDIKAN S2-S3 Pokja IV-komisi pendidikan SAF
KEBIJAKAN KURIKULUM PENDIDIKAN S2-S3 Pokja IV-komisi pendidikan SAF AZAS Kurikulum harus mendorong pencapaian hasil pembelajaran yang diinginkan UI berupa pengetahuan dan pemahaman, keahlian kognitif,
Lebih terperinciStandard Operating Procedure Prodi Teknik Industri. [Type the author name] [Type the company name] [Pick the date]
2010 Standard Operating Procedure Prodi Teknik Industri [Type the author name] [Type the company name] [Pick the date] Standard Operasional Prosedur (SOP) Program Studi Teknik Industri ini merupakan SOP
Lebih terperinciPROSEDUR PENGABDIAN. No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui
Hlm 1 No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui 01 02 03 1. Penambahan jenis kegiatan pengabdian, dengan memasukkan pengabdian penugasan dan pengabdian lembaga / institusi 1. Perubahan kalimat pada sub bagian
Lebih terperinciPEDOMAN PENYELENGGARAAN STUDIO PROGRAM STUDI S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
1.2 PROGRAM STUDI S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM P LATAR BELAKANG rogram Studi S1 Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) merupakan program pendidikan tinggi dalam
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN Tanggal Berlaku : 01 Oktober 2016 Tanggal Revisi : 25 September 2016 Kode Dokumen : A09201604 A. Tujuan Menjelaskan ketentuan dalam menyusun
Lebih terperinciKopertis Wilayah VIII Tahun 2015
Badan penyelenggara pendidikan tinggi se-provinsi bali Pimpinan PTS se-provinsi Bali Pengurus inti Aptisi Wilayah A (Bali), Wilayah B (NTB), wilayah C (NTT) Kopertis Wilayah VIII Tahun 2015 1 Agenda :
Lebih terperinciPermenristek Dikti No. 44 Tahun 2015 (Standar Mutu PT) Pedoman Akademik. Panduan- Panduan SOP
Visi dan Misi Visi: Menjadi penyelenggara program Pascasarjana berperingkat di tingkat nasional dan internasional yang mengusung nilai kesundaan dan keislaman pada tahun 2021 Misi - Menyelenggarakan pendidikan
Lebih terperinci1. Kriteria. Program Pascasarjana (PPs) Undiksha harus menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang relevan dengan kurikulum yang berlaku.
1. Kriteria KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL Halaman 1 / 6 Program Pascasarjana (PPs) Undiksha harus menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang relevan dengan kurikulum yang berlaku. 2. Indikator Adanya
Lebih terperinciBAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU
PANDUAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 351/H23/DT/2009 TGL 31 AGUSTUS 2009 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam
Lebih terperinciSALINAN PERATURAN REKTOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 13/I3/PP/2011 Tentang PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN BERBASIS E-LEARNING DI INSTITUT
Menimbang Mengingat SALINAN PERATURAN REKTOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 13/I3/PP/2011 Tentang PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN BERBASIS E-LEARNING DI INSTITUT PERTANIAN BOGOR REKTOR INSTITUT PERTANIAN
Lebih terperinciPanduan Rekrutment Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2016/2017
Panduan Rekrutment Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2016/2017 Biro Humas dan Pemasaran Universitas Kristen Indonesia Jakarta, 10 Oktober 2015 Panduan Rekrutmen Mahasiswa Baru Universitas Kristen Indonesia
Lebih terperinciManual Prosedur Pengajuan dan Penawaran Mata Kuliah
Manual Prosedur Pengajuan dan Penawaran Mata Kuliah PRODI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved Manual Prosedur Pengajuan dan Penawaran
Lebih terperinciUNIVERSITAS GADJAH MADA. PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN Student Teacher Aesthetic Role-sharing (STAR)
UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN Student Teacher Aesthetic Role-sharing (STAR) TAHUN ANGGARAN 2012 MEI 2012 Pusat Pengembangan Pendidikan (P3) Universitas
Lebih terperinciNomor Dokumen : QP-UGM-FA-MFK-06 Berlaku sejak : 30 Juli 2015 Revisi : 00 Nomor Distribusi : Status Distribusi : TERKENDALI
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA PROGRAM STUDI MAGISTER FARMASI KLINIK Nomor Dokumen : QP-UGM-FA-MFK-06 Berlaku sejak : Revisi : 00 Nomor Distribusi : Status Distribusi : TERKENDALI Dokumen ini
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 865/SK/R/UI/2008 TENTANG TRANSFER KREDIT DAN PEMBEBASAN MATA KULIAH DI UNIVERSITAS INDONESIA
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 865/SK/R/UI/2008 TENTANG TRANSFER KREDIT DAN PEMBEBASAN MATA KULIAH DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA, Menimbang: a. bahwa telah dilaksanakan
Lebih terperinciPANDUAN HIBAH KOMPETISI PENELITIAN TESIS. Oleh: Gugus Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
PANDUAN HIBAH KOMPETISI PENELITIAN TESIS Oleh: Gugus Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2017 Hibah Penelitian Tesis A. Latar Belakang Sejak tahun 2010
Lebih terperinciBAB VI KEGIATAN AKADEMIK
BAB VI KEGIATAN AKADEMIK Pasal 13 (1) Kegiatan akademik adalah kegiatan pembelajaran di dalam dan/atau di luar ruang kuliah, studio dan/atau laboratorium, pengerjaan tugas tugas, evaluasi pembelajaran,
Lebih terperinciNomor Dokumen PPK 13. Nomor Revisi 01. Tanggal Terbit
1 dari 5 1. Tujuan Prosedur ini digunakan untuk pelaksanaan Tesis, Skripsi atau Tugas Akhir agar dapat berlangsung sebagaimana mestinya. 2. Ruang lingkup Prosedur Pelaksanaan Tesis, Skripsi atau Tugas
Lebih terperinciSTANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014 Standar yang diatur di lingkup DIKTI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3. Standar Proses 4.
Lebih terperinciAREA : AKADEMIK NO. REVISI: 3
JUDUL: PS MAGISTER BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS DIPONEGORO DOKUMEN LEVEL: MANUAL PROSEDUR PENUGASAN DOSEN PENGAMPU MATA KULIAH KODE: MP. TANGGAL DIKELUARKAN: 19 Februari 2013 AREA
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263 /SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263 /SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA Rektor Universitas Indonesia, Menimbang : a. bahwa Universitas Indonesia
Lebih terperinci