KEPUTUSAN REKTOR INSTITUTEKNOL I BANDUNG NOMOR:081/SK/ 1 Pt2013 TENTANG INSTITUTEKNOLOGI DUNG REKTOR INSTITUTE

Transkripsi

1 KEPUTUSAN REKTOR INSTITUTEKNOL I BANDUNG NOMOR:081/SK/ 1 Pt2013 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN JALU R EPAT SARJANA. MAGISTER INSTITUTEKNOLOGI DUNG REKTOR INSTITUTE OGI BANDUNG, Menimbang Mengingat bahwa bersamaan dengan penerapan lum baru tahun 2013, mahasiswa program sarjana yang diterima ITB secara eligible sebagai peserta Program Jalur Cepat Sarjana-Magister; b, bahwa Penyelenggaraan Jalur Cepat ana - Magister merupakan pelaksanaan secara berkesinambungan pr0gram sarjana programagister yang lirrier untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa be tinggi mengembangkan dirinya secara optimaldan dalam waktu yang relatif bahwa Program Jalur Cepat ter di ITB telah dijalankan sejak semester I tahun 2006 / 2007 berdasarkan Keputusan ITB Nomor 129 lsklk)l IPP/2006: d. bahwa berdasarkan evaluasi yang dilakukan, maka dipandang perlupedoman Penyelenggaraan Program Jalur Ce Sarjana - Magister ITB dan diterbitkan keputusannya. ', 1, Undang Undang Republik 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2, Undang Undang Republik Indonesia 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; { Peraturan Pemerintah Reoublik I Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Rl Nomor 17 T 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 4. Peraturan Presiden Republik Indonesi Nomor 44 Tahun 2012 terntang Penetapan ITB sebagai Perguruan Tinggi yang oleh Pemerintah; 6 Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik: Indonesia Nomor 169/MPK,A4 IKP 12012, tentang Pengang Rektor ITB Keputusan Senat Akademik ITB Nomor 11/SK/SA/211 tentang Pedoman Kurikulum Institut Teknologi Bandung; 7, Keputusan Rektor ITB Nomor 1 IOT tentang Pengelolaan Satuan Akademik di lingkungan Institut Teknologi Bandung; 8. Keputusan Rektor ITB Nomor 1 /PP/2006 tentang penyelenlsgaraan Program Jalur Cepat pada Pendidikan Program Magiste Institut Teknologi Bandung. MEMUTUS Menetapkan PERTAMA KEDUA KETIGA PEDOMAN PENYELENGGARAAN JALURCEPAT SARJANA. MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Ketentuan penyelenggaraan Program Jalur Cepat Sarjana - Magister di Institut Teknologi Bandung, secara rinci diatur dalam Lampiran rnt. : Keputusan ini berlaku bagi mahasiswa sarjana angkatan 2010 dan sesudahnya. : Dengan diterbitkannya keputusan ini, m tentang Penyelenggaraan Program Jalur dinyatakan tidak berlaku bagi mahasiswa ini. Keoutusan Rektor Nomor'l 29/SK/K01/PP/200 t pada Pendidikan Program Magister ITB a tersebut pada Diktum KEDUA Keputusan v

2 KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal d dalam penetapannya akan diperbaiki sebagai, dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan mestinya. Ditetapkan di Bandung pada iangga 27 Febriari 2013 Prof, Akhmaloka, Ph,D, NtP '1 Tembusan Yth: 1. Ketua Senat Akademik: 2, KetUa Advisory Board; 3, Ketua Majelis Guru Besar; 4. Para WakilRektor; 5, Para Dekan Fakultas / Sekolah; 6. Ketua Satuan Penjaminan Mutu; 7. Ketua Satuan Pengawas lnternal; 8, Para Ketua Program Studi. 9. Para Kepala/ Ketua Lembaga; 10, Para Direktur,

3 Lampiran Keputusan Rektor ITB Nomcrr 081/SK/l1.AIPP Tanggal 27 F ebruari 2013 PEDOMAN PENYELENGGARAAN INSTITUTEKN CEPAT SARJANA. MAGIS'IIER BANDUNG 1. Landasan: Surat Keputusan Senat Akademik ITB No te dan Surat Keputusan Senat Akademik ITB No 11/20 Teknologi Bandung yang antara lain mengatakan bahwa secara terpadu dan berkesinambungan mengikuti skema dipenuhi oleh masing-masing kurikulum program Harkat Pendidikan Inr;titut Teknologi Bandung 2 tentang Pedoman Kurikulum Institut ndidikan sarjana dan magister dapat dilaksanaran lrac( tanpa mengubah syarat syarat yang harus tersebut, 2. Jalur Cepat Sarjana.Magister Program Jalur Cepat Sarjana-Magister meruparan dan programagister yang linier untuk memberikan mengembangkan dirinya secara optimal dan dalam penerapan kurikulum baru tahun 2013 mahasiswa progra sebagai peserta Program Jalur Cepat Sarjana-Magister, terus dilakukan dan pad akhirnya mahasiswa dengan yang tinggi yang diharapkan akan terus melanjutkan sarjana dinyatakan secara efektif menialankan proqram jika yang bersangkutan telah mengisi formulir minat oleh ITB yang diwakilioleh Dekan Fakultas/Sekolah yang n secara berkesinamprungan program sarjana patan kepada mahasiswa berkemampuan tinggi yang relatif lebih cepat. Bersamaan dengan sarjana yang diterima ITB secara defautt etigible pun demikian pantauan berkelaniutan harus akademik dan kemampuan bekerja mandiri hingga programagisten. Mahasiswa program Cepat Sarjana-Magister mulai semester 5 atau 6 ikuti program tersebut dan pengajuannya disetujui kutan. 3. Ketentuan Umum dan Persyaratan: a, Program jalur Cepat Sarjana-Magister dilaksanakan b. Mahasiswa program sarjana dinyatakan sebagai pese yang bersangkutan mengisi formulir minat mengikuti yang diwakili oleh Dekan Fakultas/Sekolah yang bersakutan, c. Pengisian formulir minat mengikuti Program Jalur semester 5 atau akhir semester 6 waktu studi yang Sarjana-Magister pada saat mengisiformulir minat adalasebagai berikut: Bagi mahasiswa yang mendaftar di akhir semester 5: program sarjana denga nilai minimum C dan NR (nilai Bagi mahasiswa yang mendaftar di akhir semester 6: program sarjana denga nilai minimum C dan NR (nilai waktu 10 atau ll semester (5 atau 5,5 tahun). (efektif) Program Jalur Cepat Sarjana-Magister jika m tersebut dan pengajuannya disetujui oleh ITB Sarjana-Magister dapat dilakukan pada akhrr kutan. Syarat mengikuti Program Jalur Cepat menyelesaikan minimum 90sks mata kuliah -rata) minimum 3, lah menyelesaikan minimurn 108 sks mata kuliah ) minimum 3. q)

4 Setelah dinyatakan sebagai peserta program Jalur mata kuliah magister yang hasilnya akan langsung magisternya. Selama masih mengambil mata kuliah program dan yang bersangkutan belum dinyatakan telah menyelesaikan semua persyaratan program sarjana, peserta Program Jalur Cepat Sarjana_Magist adalah sebagai mahasiswa program sarjana. f, Bagi peserta Program Jalur Cepat Sarjana_Magister yang telah dinyatakan telafr menyelesaikan program sarjana dan diberi ijasah program sarjana, dialihkan statusnya menjadi mahasiswa program magister, g, Pelaksanaan programagister bagi peserta tahun) sejak yang bersangkutan dinyatakan dapat diperpanjang sampai dengan 5 semester mahasiswa magister dengan syarat memenuhi h, Peserta Jalur Cepat Sarjana-Magister yang dan lulus program sarjana, status yang bersa Jalur Cepat Sarjana-Magister adalah 2 semester (1 magister, pelaksanaan program tersebut yang bersangkutan dinyatakan berstatus akademik yang berlaku bersatusahasiswa (2,5 ) sejak persya Magister diberhentikan, Mahasiswa yang din menyelesaikan program sarjananya sesuai oengan program sarjana yang bersangkutan tetap bermi dipersilahkan mengikuti proses penerimaan 4. Prosedur: d. Setiap Fakultas/Sekolah, dengan persetujuan Program Jalur Cepat Sarjana-Magister yang diakhir ester 9 belum dapat dinyatakan telah menyelesaikan sebagai peserta Program Jalur Cepat Sarjana_ demikian, tetap diberi kesempatan untuk yang berlaku, Jika setelah menyelesaikan mengikuti progra magisiier, yang bersangkutan baru progra magister yang berlaku. Fakultas/Sekolah masing-masing, memutusxan ya, Hasil keputusan tersebut disampaikan, dengan tembusan Direktur pendidikan dan pelaksanaannya. kepada Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kema Sekolah Pascasarjana, untuk diketahui dan dikoord b, Pengenalan Program Jalur Cepat Sarjana-Magistersemua pihak perlu brus dilakukan kepada mahasiswa program sarjana sejak yang bersangkutan d a sebagai mahasiswa baru, Padakhir semester 5 dan/atau 6, mahasiswa program Cepat Sarjana-Magister dengan jumlah SKS matak persyaratan pada butir 3.c, di atas diundang oleh Ke Program Jalur Cepat Sarjana-Magister dengan mengisi d, Ketua Program Studi menyampaikan kepada Dekan menyatakan berminat mengikuti Program Jalur Cepat S Dekan, berdasarkan rekomendasi dari tim yang Cepat Sarjana-Magister, memutuskan daftar Magister. Saryana-Magister, maharsiswa diijinkan mengambil hitungkan untuk memenuhi persyaratan program ana yang merupakan balgian dari program Jalur yang telah diselesaikan dan NR memenuhi Program Studi masing-nrasing untuk mengikuti peminatan, r mahasiswa yang memenuhi persyaratan dan Magister. kan verifikasi dan evaluasi peminat program Jalur sarjana peserta Program Jalur Cepat Sarjana- Dekan melaporkan daftar peserta Program Jalur Cepatarjana-Magister kepada WFAM dengan tembusan Direktur Pendidikan dan Sekolah Pascasarjana untuk pe rmulir koordinasi lebih laniut. nr Y

5 Kasubdit Akademik melakukan dokumentasi dan Program Jalur Cepat Sarjana-Magister, h, Pada waktu peserta Program Jalur Cepat Dekan mengajukan permohonan kepada WRAM, Sekolah Pascasarjana, agar yang bersangkutan Permohonan ini juga dilengkapi dengan daftar matauliah mahasiswa, I J g, ran situs akademik terhadap status baru peserta telah menyelesaikan Program sarjananya, tembusan kepada Direktur pendidikan dan dialihkan stutusnya sebaglai mahasiswa magister, programagister yang telah diselesaikan oleh Pengalihan status kemahasiswaan peserta program r Cepat Sarjana-Magister sarjana menjadi sebagai mahasiswa magister di Pada akhir semester g Dekan melakukan evalua Magister yang belum menyelesaikan program diberhentikan sebagai peserta program Jalur Cepat Dekan melaporkan daftar mahasiswa yang d Magister kepada WRAM, dengan tembusan pelaksanaan koordinasi lebih laniut, n melalui Surat Keputusan Flektor. mahasiswa peserta Program dari sebagai mahasiswa iana dan memutuskan daftar mahasiswa yang Pendidikan dan Sekolah Pascasariana untuk 5, Biaya Pendidikan Ketentuan biaya pendidikan bagi mahasiswa peserta dengan status kemahasiswaannya, pada saat yang sarjana, ketentuan biaya pendidikan bagi yang bersan mahasiswa program sarjana tahun yang bersangkutan bersangkutan berstatus sebagai mahasiswa program Jalur Cepat Sarjana-Magister ditetapkan sesuai tan berstatus sebal;ai mahasiswa program tan sesuai dengan peraturan yang berlaku bagi pkan sebagai mahasiswa ltb. Pada saat yang, ketentuan biaya pendidikan bagi yang bersangkutan sesuai dengan peraturan yang berlakubagi mahasiswa program magister tahun yang bersangkutan dinyatakan sebagai mahasiswa magister, REKTOR, sebagai pesefta Program Jalur Cepat Sarjana- Jalur Cepat Sarjanant Prof. Akhmaloka, Ph,D, NtP