Daftar Isi Bab 01 Hexagon... 1 Bab 02 Efek Pulsatik... 25

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Daftar Isi Bab 01 Hexagon... 1 Bab 02 Efek Pulsatik... 25"

Transkripsi

1 Daftar Isi Kata Pengantar...vii Daftar Isi...ix Bab 01 Hexagon Objek Hexagonal Animated Pattern Precompose Multiple Layer Mengolah Precomposition Layer Motion Graphic Menambahkan Elemen Desain Render Movie...23 Bab 02 Efek Pulsatik Composition 1 (Gerak Kanan) Composition 2 (Gerak Kiri) Nesting Composition Render Pulsatic Movement Lens Flare Render Lens Flare Box Light Render Box Light Final Composition Render Final...46 ix

2 Bab 03 Circles Line Circles Efek Stroke Dot Circles Multiple Rings Efek Basic 3D Memposisikan Multiple Rings Animasi Null Object Multiple Lines dan Multiple Dots Render...62 Bab 04 Cosmopolis Instalasi Plug-In Knoll Light Factory LE Tinderbox T_LensBlur Planet Track Matte Cosmos Title Gradient Wipe Displacement Map Subtitle Visualisasi Title dan Subtitle Lens Flare Lens Blur Render...92 Bab 05 AutoTracker...95 x 5.1 Preparasi :2 Pulldown Composition: Tracker Tracker Forward Tracking Backtracking Ikonografi Background Music Ikon Sensor...106

3 5.3.3 Aplikasi Ikon Sensor Finalisasi Visual Duplikasi Background Mosaic Adjustment Grid Random Number Luminance Adjustment Render xi

4 Bab 03 Circles Pada project ini, Anda akan membuat tiga buah motion graphic. Ketiga motion graphic ini mempunyai animasi gerak yang sama, tetapi elemen yang dianimasikan berbeda untuk setiap motion graphic, yaitu titik, garis, dan lingkaran. 3.1 Line Circles Elemen pertama dari animasi yang akan Anda buat adalah satu set circle outline. Elemen desain visual tersebut akan dianimasikan selama empat detik, dengan gerakan sedemikian rupa agar menghasilkan motion graphic yang menarik. 1. Buka Adobe After Effects Tekan Ctrl+I untuk membuka kotak dialog Import File. 3. Pada kotak dialog Import File, pilih Ring.psd dari CD terlampir. 4. Pada kotak dialog Interpret Footage, pilih Straight Unmatted. 5. Klik OK. 6. Tekan Ctrl+N untuk membuat composition baru. 47

5 7. Pada kotak dialog Composition Setting, ketik Line Circles untuk memberi nama composition dan tentukan parameter seperti pada gambar berikut. Gambar 3.1 Setting Composition Line Circles 8. Klik OK. 9. Pada palette Project, pilih footage Ring.psd. 10. Tekan Ctrl+/ untuk menambahkan footage terpilih ke dalam composition. 11. Pada menu bar, pilih Layer > New > Solid atau tekan Ctrl+Y. 12. Pada kotak dialog Solid Setting, ketik Name = Circles Solid, Width = 800, Height = 800, Pixel Aspect Ratio = Square Pixels, dan pastikan warna = hitam. 13. Klik OK. 14. Pada Timeline, pilih layer Circles Solid. 15. Tentukan Layer Mode = Screen. 48

6 16. Pada toolbar, klik dan tahan ikon Rectangular Mask Tool. 17. Pada flyout yang muncul, pilih Elliptical Mask Tool. 18. Posisikan pointer tepat di tengah-tengah jendela Composition (viewer), kemudian klik dan drag untuk membuat objek lingkaran. Sementara masih men-drag, tekan Ctrl+Shift dan atur ukuran objek lingkaran sama persis dengan tepi luar lingkaran yang sudah ada. Gambar 3.2 Objek lingkaran (berwarna kuning) 19. Tekan Ctrl+klik di dalam jendela Composition untuk memilih objek lingkaran. 20. Ulangi langkah nomor 18, tetapi ukuran lingkaran sama persis dengan lingkaran bagian dalam. 21. Pada toolbar, klik ikon Selection Tool atau tekan V. 49

7 3.2 Efek Stroke Setelah Anda selesai membuat mask pada layer Circles Solid, langkah selanjutnya adalah memberikan efek stroke pada layer tersebut. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 1.aep dari CD. 2. Pada Timeline, pilih layer Circles Solid. 3. Pada menu bar, pilih Effect > Generate > Stroke. 4. Pada palette Effect Controls > Stroke, tentukan setting seperti pada gambar berikut. 50 Gambar 3.3 Setting efek Stroke 5. Pastikan current-time marker berada pada durasi 00: Pada palette Effect Controls, klik ikon Stopwatch (End). 7. Beralih ke durasi 03: Tentukan End = 100%. 9. Pada Timeline, pilih layer Ring.psd. 10. Tekan Delete untuk menghapusnya karena Anda sudah tidak memerlukannya lagi. 11. Tekan Home untuk kembali ke awal composition. 12. Tekan 0 untuk melihat Preview.

8 3.3 Dot Circles Tahap ini akan menggunakan composition yang sudah ada untuk membangun komponen visual yang baru. Karena animasi yang akan dipergunakan adalah sama, maka yang perlu dilakukan adalah mengganti layer yang digunakan. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 2.aep dari CD. 2. Pada palette Project, pilih composition Line Circles. 3. Tekan Ctrl+D untuk membuat duplikat. 4. Pada palette Project, pastikan composition Line Circles 2 dalam keadaan terpilih. 5. Pada menu bar, pilih Composition > Composition Setting, atau tekan Ctrl+K untuk membuka kotak dialog Composition Settings. 6. Pada kotak dialog Composition Settings, tulis Name = Dot Circles. 7. Klik OK. Gambar 3.4 Setting Composition Dot Circles 8. Pada palette Project, klik ganda composition Dot Circles untuk membukanya pada jendela Timeline. 51

9 9. Pada jendela Timeline, pastikan layer Circles Solid dalam keadaan terpilih. 10. Tekan S untuk membuka properti Scale. 11. Tentukan Scale = 98%. 12. Pada palette Effect Controls, tentukan Spacing = 86%, Brush Size = 13, dan Brush Hardness = 5%. Perhatikan gambar berikut. Gambar 3.5 Setting efek Stroke 13. Tekan Home untuk kembali ke awal composition. 14. Tekan 0 untuk melihat Preview. 52 Gambar 3.6 Dot Circles

10 3.4 Multiple Rings Pada tahap ini, Anda akan menganimasikan elemen ring dengan menggunakan null object dan expression. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 3.aep dari CD terlampir. 2. Pada menu bar, pilih Composition > New Composition, atau tekan Ctrl+N. 3. Pada kotak dialog Composition Settings, tentukan Name = Multiple Rings. Gambar 3.7 Setting Composition Multiple Rings 4. Klik OK. 5. Pada palette Project, pilih footage Ring.psd. 6. Tekan Ctrl+/ untuk menambahkan footage terpilih ke dalam Timeline. 7. Pada menu bar, pilih Layer > New > Null Object. 8. Pada Timeline, pastikan layer Null 1 dalam keadaan terpilih. 53

11 9. Tekan A untuk membuka properti Anchor Point. 10. Tentukan Anchor Point = 48, Tekan A untuk menutup properti Anchor Point. Gambar 3.8 Null Object 12. Tekan P untuk membuka properti Position (Null 1). 13. Pada Timeline, pilih layer Ring.psd. 14. Tekan S untuk membuka properti Scale (Ring.psd). Gambar 3.9 Timeline 54

12 15. Klik teks Scale (Ring.psd) untuk memilihnya. 16. Pada menu bar, pilih Animation > Add Expressions. 17. Pada Timeline, klik ikon pick whip Scale dari layer Ring.psd, kemudian drag ke nilai koordinat Y dari layer Null 1. Lihat gambar di bawah ini. Gambar 3.10 Membuat expression 18. Tentukan Position = 453.0, Jika Anda melakukan tahapan ini dengan benar, maka jendela Composition akan nampak seperti gambar berikut. Gambar 3.11 Visualisasi sementara 55

13 3.4.1 Efek Basic 3D Selanjutnya Anda akan menambahkan efek Basic 3D untuk membuat motion graphic menjadi lebih menarik. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 4.aep dari CD terlampir. 2. Pada Timeline, pilih layer Ring.psd. 3. Pada menu bar, pilih Effect > Perspective > Basic 3D. 4. Tekan E untuk menampilkan properti Effect (Basic 3D) dari layer Ring.psd. 5. Buka properti Basic 3D. Gambar 3.12 Properti efek Basic 3D 6. Pada Timeline > layer Ring.psd > Basic 3D, klik teks Swivel. 7. Pada menu bar, pilih Animation > Add Expressions. 8. Pada Timeline, klik ikon pick whip Swivel dari layer Ring.psd kemudian drag ke nilai koordinat X dari layer Null Tentukan Position = 400.0, Jika Anda melakukan tahapan ini dengan benar, maka jendela Composition akan nampak seperti pada gambar berikut. 56

14 Gambar 3.13 Visualisasi sementara Memposisikan Multiple Rings Selanjutnya Anda akan membuat tiga buah duplikat dari objek Ring, yang kemudian akan diatur posisinya sedemikian rupa. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 5.aep dari CD terlampir. 2. Pada Timeline, pilih layer Null Tekan P untuk membuka properti Position. 4. Tentukan Position = 360, 50 agar objek ring nampak datar. 5. Pada Timeline, pilih layer Ring.psd. 6. Tekan P untuk membuka properti Position. 7. Tentukan Position = 520, 400. Lihat Gambar Tekan Ctrl+D sebanyak tiga kali untuk membuat tiga buah duplikat layer Ring.psd. 57

15 Gambar 3.14 Visualisasi objek ring 9. Gunakan Ctrl+klik untuk memilih semua layer Ring.psd (4 layer). 10. Tekan P untuk membuka properti Position. 11. Tekan Shift+R untuk membuka properti Rotation. 12. Tentukan nilai Rotation dan Position untuk masing-masing layer Ring.psd seperti pada gambar berikut. 58 Gambar 3.15 Setting nilai Position dan Rotation

16 3.4.3 Animasi Null Object Setelah Anda selesai memposisikan empat buah Ring, maka langkah selanjutnya adalah menganimasikan Null Object. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 6.aep dari CD terlampir. 2. Pastikan current-time marker berada pada durasi 00: Pada Timeline, pilih layer Null Tekan P untuk membuka properti Position. 5. Tentukan Position = -93, Klik ikon Stopwatch (Position) untuk menambahkan keyframe. 7. Beralih ke durasi 00: Tentukan Position = -14, Beralih ke durasi 01: Tentukan Position = 57, Beralih ke durasi 02: Tentukan Position = 127, Beralih ke durasi 04: Tentukan Position = 5, Beralih ke durasi 05: Tentukan Position = -15, Tekan 0 untuk melihat Preview. 59

17 3.5 Multiple Lines dan Multiple Dots Tahap terakhir pada tutorial ini adalah membuat elemen desain visual lainnya, yaitu: Multiple Lines dan Multiple Dots. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 7.aep dari CD terlampir. 2. Pada palette Project, pilih composition Multiple Rings. 3. Tekan Ctrl+D untuk membuat duplikat. 4. Tekan Ctrl+K untuk membuka kotak dialog Composition Settings. 5. Pada kotak dialog Composition Settings, tentukan Name = Multiple Lines. 60 Gambar 3.16 Setting Composition Multiple Lines 6. Klik OK. 7. Pada palette Project, klik ganda composition Multiple Lines untuk membukanya. 8. Pada Timeline, pilih keempat layer Ring.psd. Gunakan Ctrl+klik untuk menambahkan pilihan.

18 9. Pada palette Project, pilih composition Line Circles. 10. Alt+drag composition Line Circles dari palette Project ke Timeline. Gambar 3.17 Layer penyusun Multiple Lines 11. Pada palette Project, pilih composition Multiple Rings. 12. Tekan Ctrl+D untuk membuat duplikat. 13. Tekan Ctrl+K untuk membuka kotak dialog Composition Settings. 14. Pada kotak dialog Composition Settings, tentukan Name = Multiple Dots. Gambar 3.18 Setting Composition Multiple Dots 61

19 15. Klik OK. 16. Pada palette Project, klik ganda composition Multiple Dots untuk membukanya. 17. Pada Timeline, pilih keempat layer Ring.psd. Gunakan Ctrl+klik untuk menambahkan pilihan. 18. Pada palette Project, pilih composition Line Circles. 19. Alt+drag composition Dot Circles dari palette Project ke Timeline. Gambar 3.19 Layer penyusun Multiple Dots 3.6 Render Pada tahap akhir dari tutorial ini, Anda akan me-render tiga buah composition menjadi tiga buah movie. 1. Lanjutkan artwork Anda, atau buka file Circles 8.aep dari CD terlampir. 2. Pada palette Project, pilih composition Multiple Rings. 3. Tekan Ctrl+M untuk menambahkan composition terpilih (Squares) ke dalam Render Queue. 4. Pada palette Render Queue, klik teks Lossless. 62

20 5. Pada kotak dialog Output Module Settings, tentukan Format = Quick Time Movie. 6. Klik OK. 7. Pada palette Render Queue > Output To, klik teks Multiple Rings.mov. 8. Pada kotak dialog Output Movie To, tentukan lokasi (folder) tempat akan menyimpan file. 9. Klik tombol Save. 10. Pada palette Project, pilih composition Multiple Lines. 11. Tekan Ctrl+M untuk menambahkan composition terpilih (Squares) ke dalam Render Queue. 12. Pada palette Render Queue, klik teks Lossless. 13. Pada kotak dialog Output Module Settings, tentukan Format = Quick Time Movie. 14. Klik OK. 15. Pada palette Render Queue > Output To, klik teks Multiple Lines.mov. 16. Pada kotak dialog Output Movie To, tentukan lokasi (folder) tempat akan menyimpan file. 17. Klik tombol Save. 18. Pada palette Project, pilih composition Multiple Dots. 19. Tekan Ctrl+M untuk menambahkan composition terpilih (Squares) ke dalam Render Queue. 20. Pada palette Render Queue, klik teks Lossless. 21. Pada kotak dialog Output Module Settings, tentukan Format = Quick Time Movie. 22. Klik OK. 23. Pada palette Render Queue > Output To, klik teks Multiple Dots.mov. 63

21 24. Pada kotak dialog Output Movie To, tentukan lokasi (folder) tempat akan menyimpan file. 25. Klik tombol Save. 26. Pada palette Render Queue, klik tombol Render. 27. Hasil akhir tutorial ini dapat dilihat pada file Multiple Rings.mpg, Multiple Lines.mpg, dan Multiple Dots.mpg pada CD terlampir. 64

Latihan 1. Pertemuan 7

Latihan 1. Pertemuan 7 Pertemuan 7 Latihan 1 Membuat Teks 1. Aktifkan After Effect CS 3 2. klik menu composition New Composition (Beri Nama: Latihan1), pilih Presets : PAL D1/DV Square Pixel. Atur Durasi menjadi 4 detik 3. Importkan

Lebih terperinci

Gir UP. Materi. Menyiapkan New Composition

Gir UP. Materi. Menyiapkan New Composition Gir UP Materi Pengimporan file Composition-Cropped Layer Penggunaan layer PSD Penduplikatan layer Penggunaan animasi full transform, sebagai basic animasi Menggrup layer Pre-Compose Menyiapkan New Composition

Lebih terperinci

MODUL III. VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title

MODUL III. VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title MODUL III VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title B. TEORI dan PRAKTEK Animasi Motion/grafics 1. Animasi Position Animasi position disebut

Lebih terperinci

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5 Disusun Oleh : POLITEKNIK INDRAMAYU 2012 2 MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5 A. TUJUAN Pada modul 7, akan mengenal efek visual dengan

Lebih terperinci

Modul AFTER EFFECT KOMPETENSI

Modul AFTER EFFECT KOMPETENSI Modul 8 AFTER EFFECT KOMPETENSI Setelah menyelesaikan modul ini, mahasiswa diharapkan dapat menggunakan dan memanfaatkan After Effect dengan baik 1. TUJUAN Mahasiswa mengerti tentang bagian-bagian layout

Lebih terperinci

Modul #11: Membuat Animasi dan Efek Khusus dengan Adobe Premiere Pro

Modul #11: Membuat Animasi dan Efek Khusus dengan Adobe Premiere Pro Modul #11: Membuat Animasi dan Efek Khusus dengan Adobe Premiere Pro A. Tujuan: Mahasiswa mampu membuat animasi dasar dan effect dengan menggunakan Adobe Premiere Pro. B. Langkah-Langkah Membuat Animasi

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB IX. MEMBUAT TITLE Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini dapat digunakan,

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB VIII. ANIMASI CLIP/MOTION GRAPHICS Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini

Lebih terperinci

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VIII PEMBUATAN EFEK VISUAL DENGAN AFTER EFFECTS. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VIII PEMBUATAN EFEK VISUAL DENGAN AFTER EFFECTS. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VIII PEMBUATAN EFEK VISUAL DENGAN AFTER EFFECTS Disusun Oleh : POLITEKNIK INDRAMAYU 2012 2 MODUL VIII PEMBUATAN EFEK VISUAL DENGAN ADOBE AFTER EFFECTS A. TUJUAN Pada modul 8,

Lebih terperinci

Latihan Menggunakan Polygonal Lasso Tool Latihan Menggunakan Quick Mask Mode Latihan Menggunakan Filter Extract...77

Latihan Menggunakan Polygonal Lasso Tool Latihan Menggunakan Quick Mask Mode Latihan Menggunakan Filter Extract...77 Daftar Isi Kata Pengantar...vii Daftar Isi...ix Bab 1 Latihan Menggunakan Magic Wand Tool...1 Bab 2 Latihan Menggunakan Rectangular Marquee Tool...11 2.1 Feather...16 2.2 New, Add, Subtract, dan Intersect...22

Lebih terperinci

Memberi Efek Transisi

Memberi Efek Transisi MODUL III VIDEO (Part 2) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan efek transisi, efek video dan teknik editing tingkat lanjut B. TEORI dan PRAKTEK Memberi Efek Transisi Transisi video adalah efek yang

Lebih terperinci

Produksi AUDIO VISUAL

Produksi AUDIO VISUAL Modul ke: Fakultas ILMU KOMUNIKASI Produksi AUDIO VISUAL Memamahi Adobe After Effect Mengenal Tools, Workspace, Compositing Video, Animasi Super impose, Output Standar Image dan Tugas Membuat Storyboard

Lebih terperinci

Pertemuan Agar background berkedip secara acak dalam periode tertentu klik menu Effect Stylize Strobe Light

Pertemuan Agar background berkedip secara acak dalam periode tertentu klik menu Effect Stylize Strobe Light Pertemuan 8 Latihan 1 Persiapan 1. Klik Menu Composition New Composition. Pilih Preset=PAL D1/DV Square Pixel, durasi 8 detik 2. Klik menu Layer new Solid, pilih warna hitam, Klik OK. Ganti nama layer

Lebih terperinci

PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8

PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8 Macromedia FLASH (LULY) 1 MODUL-1 PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8 Pada modul pertama ini kita akan melihat secara sekilas area kerja Macromedia Flash Pro 8 yang akan digunakan dalam pembuatan animasi pada

Lebih terperinci

Modul #8: Membuat Model 3D dengan Adobe After Effect 3D Invigorator

Modul #8: Membuat Model 3D dengan Adobe After Effect 3D Invigorator Modul #8: Membuat Model 3D dengan Adobe After Effect 3D Invigorator A. Tujuan Mahasiswa mampu menguasai penggunaan efek 3D invigorator sebagai efek yang menghasilkan objek 3D dalam after effect. B. Langkah-langkah

Lebih terperinci

dengan After Effect 7

dengan After Effect 7 dengan After Effect 7 Oleh ; M. Al Amin Dengan berkat rahmat Allah S.W.T, akhirnya modul Pelatihan Belajar Multimedia & Animasi 3 Dimensi terselesaikan dengan waktu kurang lebih 2 minggu, besar harapan

Lebih terperinci

Latihan 45 Teks dengan Efek Zoom In pada Setiap Huruf

Latihan 45 Teks dengan Efek Zoom In pada Setiap Huruf Latihan 45 Teks dengan Efek Zoom In pada Setiap Huruf Pada latihan ini kita akan membuat animasi teks dengan efek Zoom In di setiap huruf penyusunnya. Metode animasinya dimulai dari kiri ke kanan secara

Lebih terperinci

Membuat Teks Berkesan 3D dengan Photoshop

Membuat Teks Berkesan 3D dengan Photoshop Membuat Teks Berkesan 3D dengan Photoshop Pada kesempatan kali ini, kita akan bahas bagaimana caranya untuk membuat efek berkesan 3 Dimensi dengan memanfaatkan pencahayaan, shadow, dan Layer Styles di

Lebih terperinci

PERTEMUAN IV MEMBUAT JUDUL (TITLE)

PERTEMUAN IV MEMBUAT JUDUL (TITLE) PERTEMUAN IV MEMBUAT JUDUL (TITLE) Tujuan Praktikum: 1. Mahasiswa mampu menyisipkan/menambahkan Judul (Title) pada clip video; 2. Mahasiswa mampu mengubah/edit Judul (Title) pada clip video dengan berbagai

Lebih terperinci

Latihan 1: Klip dan Pengolahannya

Latihan 1: Klip dan Pengolahannya Student Exercise Series: Adobe Premiere Pro Latihan : Klip dan Pengolahannya A Menjalankan Adobe Premiere Pro Klik Start, arahkan mouse ke Programs, lalu tunjuk dan klik Adobe Premiere Pro untuk membuka

Lebih terperinci

BAB V MEMBUAT DOKUMEN ANIMASI SEDERHANA

BAB V MEMBUAT DOKUMEN ANIMASI SEDERHANA BAB V MEMBUAT DOKUMEN ANIMASI SEDERHANA Kompetensi Dasar : Membuat dokumen pengolah animas sederhana Indikator : - Mengatur lembar kerja Menggambar objek Menggambar objek dengan teknik pewarnaan Membuat

Lebih terperinci

Langkah pembuatan efek foto blending dengan Photoshop

Langkah pembuatan efek foto blending dengan Photoshop Langkah pembuatan efek foto blending dengan Photoshop Langkah 1 Buatlah sebuah file baru dengan Photoshop. Caranya ya dengan memilih menu File > New. Saat muncul kotak dialog New, silahkan diisi dengan

Lebih terperinci

1. Buat dokumen baru pada photoshop ( CTRL +N) dengan pengaturan opsi sebagai berikut

1. Buat dokumen baru pada photoshop ( CTRL +N) dengan pengaturan opsi sebagai berikut Cara belajar photoshop cs3 mudah dengan tutorial photoshop yang ada di ahlidesain.com. Pada tutorial membuat logo dengan photoshop ini saya akan membuat sebuah logo Sony Ericsson. Karena kita mencontoh

Lebih terperinci

BAHAN PRAKTIKUM FLASH. Digunakan Untuk matakuliah Pengembangan Media Pembelajaran Matematika

BAHAN PRAKTIKUM FLASH. Digunakan Untuk matakuliah Pengembangan Media Pembelajaran Matematika BAHAN PRAKTIKUM FLASH Digunakan Untuk matakuliah Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Bahan praktikum ini berisi latihan penunjang untuk matakuliah pengembangan media pembelajaran matematika. Berisi

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 6

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 6 Jl Srijaya Negara Bukit Besar Palembang 30139, Telpon : +62711 353414 PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 6 Editing Lanjut

Lebih terperinci

Menambahkan Efek Cuaca pada Gambar

Menambahkan Efek Cuaca pada Gambar Menambahkan Efek Cuaca pada Gambar Pada bab ketujuh ini Anda akan mempelajari penambahan spesial efek pada gambar untuk memberikan tampilan akhir gambar yang mempunyai ekspresi pengaruh dari cuaca terhadap

Lebih terperinci

PEMODELAN DAN SIMULASI

PEMODELAN DAN SIMULASI Tugas Individu 1 PEMODELAN DAN SIMULASI DISUSUN OLEH: WASHIL ABDUL JALIL (D42110284) Kelas B TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS HASANUDDIN USER INTERFACE ADOBE FLASH Antarmuka Adobe Flash terdiri dari beberapa

Lebih terperinci

Produksi Iklan Audio _ Visual

Produksi Iklan Audio _ Visual Modul ke: Produksi Iklan Audio _ Visual Pengenalan Adobe Premiere Fakultas ILMU KOMUNIKASI Dudi Hartono, S. Komp, M. Ikom Program Studi MARCOMM & ADVERTISING www.mercubuana.ac.id Adobe Premiere Adobe Premiere

Lebih terperinci

E-trik Adobe Illustrator CS2 ROBOT KEPITING. fandi

E-trik Adobe Illustrator CS2 ROBOT KEPITING. fandi DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis

Lebih terperinci

Laboratorium CATV Universitas Telkom Jl.Telekomunikasi, Ters.Buah Batu, Bandung Gedung O-401

Laboratorium CATV Universitas Telkom Jl.Telekomunikasi, Ters.Buah Batu, Bandung Gedung O-401 Adobe Premiere adalah salah satu software yang popular dan digunakan secara luas dalam pengeditan video. Adanya kesamaan interface Adobe Premiere dengan Adobe Photoshop dan Adobe After Effect adalah memberikan

Lebih terperinci

Modul 6 Macromedia Flash 8

Modul 6 Macromedia Flash 8 Laporan Praktikum Modul 6 Macromedia Flash 8 Mata kuliah : CF 1310 Pengantar Teknologi Informasi Disusun oleh : Nama Route Gemilang 5208 100 073 Semester Ganjil 2008/2009 Jurusan Sistem Informasi Fakultas

Lebih terperinci

Fix Effect merupakan efek tetap yang ada pada tiap klip Efek dibedakan menjadi 2 yaitu efek Fix (tetap) dan efek standar. Efek tetap terdiri dari

Fix Effect merupakan efek tetap yang ada pada tiap klip Efek dibedakan menjadi 2 yaitu efek Fix (tetap) dan efek standar. Efek tetap terdiri dari Fix Effect merupakan efek tetap yang ada pada tiap klip Efek dibedakan menjadi 2 yaitu efek Fix (tetap) dan efek standar. Efek tetap terdiri dari motion, opacity, time remapping dan volume Sedang efek

Lebih terperinci

PENGENALAN INTERFACE MACROMEDIA DITECTOR MX

PENGENALAN INTERFACE MACROMEDIA DITECTOR MX PENGENALAN INTERFACE MACROMEDIA DITECTOR MX Sebelum kita mempraktekkan tutorial singkat ini, sebaiknya software Macromedia Director di-install terlebih dahulu. Untuk menjalankan program Macromedia Director

Lebih terperinci

City Hunter. Project 1

City Hunter. Project 1 Project 1 City Hunter Project pertama ini akan membahas teknik sederhana membuat komposisi gambar, kita akan menggunakan 3 stock gambar dalam pembuatannya. Lukis manual dengan Brush menjadi salah satu

Lebih terperinci

PRAKTEK : MEMBUAT LOGO

PRAKTEK : MEMBUAT LOGO PRAKTEK : MEMBUAT LOGO Aplikasi : Adobe Illustrator Adobe Photoshop 1. Buka Program adobe ilustrator, buat sebuah dokumen baru dengan ukuran A4, Kosongkan nilai bleed dan masukan number of artboard = 1.

Lebih terperinci

MODUL IV VIDEO EFFECT

MODUL IV VIDEO EFFECT 1 Modul Ajar Praktikum Multimedia 4 MODUL IV VIDEO EFFECT A. KOMPETENSI DASAR Membuat Title video dengan Adobe Premiere Pro Mengenalkan dan menerapkan effect pada Adobe Premiere Pro Membuat Short Movie

Lebih terperinci

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1 MACROMEDIA FLASH Macromedia flash/adobe Flash adalah perangkat lunak aplikasi untuk pembuatan animasi yang digunakan untuk halaman web. Macromedia flash mampu melengkapi website dengan beberapa macam animasi

Lebih terperinci

Fendy Novafianto

Fendy Novafianto Fendy Novafianto fendynovafianto@ymail.com MENGENAL MACROMEDIA FLASH 8 A. Interface Flash Macromedia Flash merupakan salah satu program animasi 2D vector yang sangat handal. Disini kita bisa membuat animasi

Lebih terperinci

Editing Video (Lanjutan)

Editing Video (Lanjutan) Editing Video (Lanjutan) Terampil menguasai program editing Adobe Premiere Pro Sekarang Kita mulai dengan membuka Adobe Premiere Pro Klik Start > Program > Adobe > Adobe Premiere Pro, Ak tampil il Window

Lebih terperinci

Heryzal Heryandi

Heryzal Heryandi Tutorial Adobe Premiere Pro Heryzal Heryandi pretts2@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial

Lebih terperinci

Tampilan tool box arrow tool (V) subselection tool (A) free transform tool (Q) gradient transform tool (F) line tool (N) lasso tool (L) pen tool (P) t

Tampilan tool box arrow tool (V) subselection tool (A) free transform tool (Q) gradient transform tool (F) line tool (N) lasso tool (L) pen tool (P) t Software Last Update Level : : des.2007 : Basic Macromedia Flash adalah software aplikasi untuk membuat animasi vektor dan image, biasanya digunakan untuk membangun sebuah situs web yang interaktif dan

Lebih terperinci

Backdrop Portrait Backdrop Warna Backdrop Woven Wide Bab 6 Backdrop Ungu Backdrop Bubble Portrait Backdrop...

Backdrop Portrait Backdrop Warna Backdrop Woven Wide Bab 6 Backdrop Ungu Backdrop Bubble Portrait Backdrop... Daftar Isi Kata Pengantar... v Daftar Isi...vii Bab 1 Pendahuluan...1 1.1 Apa Itu Backdrop?...1 1.2 Membuat Backdrop Sendiri...1 1.3 Memasang Foto di Depan Backdrop...2 Bab 2 Backdrop Galaksi...5 Bab 3

Lebih terperinci

MODUL IV EFEK VIDEO Memberi Efek Pada Clip Video PAL,

MODUL IV EFEK VIDEO Memberi Efek Pada Clip Video PAL, MODUL IV EFEK VIDEO Sebagai alat editing profesional maka Adobe Premiere Pro juga dilengkapi dengan fasilitas Visual Effects. Kita dapat mengaplikasikan efek-efek visual yang menarik pada clip-clip yang

Lebih terperinci

MEMBUAT EFEK TRANSISI VIDEO

MEMBUAT EFEK TRANSISI VIDEO MEMBUAT EFEK TRANSISI VIDEO Transisi video adalah efek yang menampilkan perubahan tampilan dari satu klip ke klip yang lain. Pada umumnya penerapan transisi video digunakan untuk proses penggantian tampilan

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB IV. PROSES IMPORT DAN TRIMING Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini dapat

Lebih terperinci

MODUL 5 PRAKTIKUM MULTIMEDIA EDITING FOTO DENGAN PHOTOSHOP CS4

MODUL 5 PRAKTIKUM MULTIMEDIA EDITING FOTO DENGAN PHOTOSHOP CS4 MODUL 5 PRAKTIKUM MULTIMEDIA EDITING FOTO DENGAN PHOTOSHOP CS4 Tim Penyusun : Nani Setyo Wulan S.Pd. Katrina Flomina S.Pd. JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN PERSIAPAN AKADEMI KOMUNITAS SOLOK SELATAN PDD

Lebih terperinci

photoshop STEP 2 tekan dan tahan tombol Alt create new fill or adjustment layer Brightness/Contrast

photoshop STEP 2 tekan dan tahan tombol Alt create new fill or adjustment layer Brightness/Contrast Persiapkan dokumen dengan background berwarna hitam. Lalu masukkan gambar ke photoshop lalu cropping gambar tersebut. Gambar pada tutorial ini bisa ditemukan disini. Untuk cropping gambar di photoshop,

Lebih terperinci

Berikut adalah langkah-langkah membuat Slide Presentasi Menarik pada Powerpoint

Berikut adalah langkah-langkah membuat Slide Presentasi Menarik pada Powerpoint Berikut adalah langkah-langkah membuat Slide Presentasi Menarik pada Powerpoint 1. Langkah pertama adalah membuka Microsoft Powerpoint 2010, maka akan muncul tampilan awal dari Powerpoint 2010. 2. Kemudian

Lebih terperinci

Microsoft Words. Oleh : ANNISA RATNA SARI

Microsoft Words. Oleh : ANNISA RATNA SARI Microsoft Words Oleh : ANNISA RATNA SARI PENGENALAN MS WORD : 1. Tampilan MS Word 2. Membuka MS Word 3. Membuat Dokumen Baru 4. Membuka File yang Sudah Tersimpan 5. Menyimpan Dokumen 6. Menutup File Dokumen

Lebih terperinci

MEMBUAT JAM DIGITAL. By : gapra27

MEMBUAT JAM DIGITAL. By : gapra27 MEMBUAT JAM DIGITAL By : gapra27 86 Disini kita akan mencoba untuk membuat sebuah jam digital dengan keampuhan ActionScript Macromedia Flash 8. Berikut adalah langkahlangkahnya (ikuti dengan benar) : Langkah

Lebih terperinci

Bab 4. Penggunaan Efek Pada Teks

Bab 4. Penggunaan Efek Pada Teks Bab 4. Penggunaan Efek Pada Teks Sebagai salah satu aplikasi pembuat animasi yang handal, Adobe Flash CS4 menyediakan berbagai macam efek yang dapat Anda gunakan untuk mempercantik penulisan suatu teks,

Lebih terperinci

Membuat Gambar Kolase Menggunakan Blending Mode

Membuat Gambar Kolase Menggunakan Blending Mode Hasil akhir efek polusi Membuat Gambar Kolase Menggunakan Blending Mode Jika Anda melihat sebuah bingkai yang berisi beberapa gambar dalam satu background, maka kumpulan foto atau gambar disebut dikenal

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN ANIMASI FLASH

PANDUAN PENGGUNAAN ANIMASI FLASH PANDUAN PENGGUNAAN ANIMASI FLASH DAFTAR ISI. PENGANTAR ANIMASI... 2. TEKNIK ANIMASI... 2. Frame-by-Frame... 2 2.2 Shape Tweening... 2 2.3 Motion Tweening... 2 3. TEKNIK MASKING... 3 4. TEKNIK MOTION GUIDE...

Lebih terperinci

E-trik Adobe Illustrator CS2

E-trik Adobe Illustrator CS2 DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis

Lebih terperinci

TUTORIAL PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN AUTOPLAY OLEH KELOMPOK 1. gunakan start menu untuk menampilkan program autoplay media studio.

TUTORIAL PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN AUTOPLAY OLEH KELOMPOK 1. gunakan start menu untuk menampilkan program autoplay media studio. TUTORIAL PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN AUTOPLAY OLEH KELOMPOK 1 MEMULAI PROYEK BARU 1. buka autoplay, dengan cara : gunakan start menu untuk menampilkan program autoplay media studio.

Lebih terperinci

3. Klik tombol Add Filter sehingga tampak pilihan efek filter 4. Pilih efek animasinya serta atur pada perintah di dalamnya

3. Klik tombol Add Filter sehingga tampak pilihan efek filter 4. Pilih efek animasinya serta atur pada perintah di dalamnya MEMBERI EFEK FILTER PADA TEKS Program Adobe Flash Pro CS 5 Menyediakan Efek Filter Untuk Objek Teks seperti efek blur, glow, bevel, drop shadow dan filter lainnya Langkah memberi efek filter adalah 1.

Lebih terperinci

3. Klik Horizontal Type Tool yang ada dalam toolbox 4. Lihat option bar, lalu pilih dan atur nilai-nilai pada option bar sehingga seperti:

3. Klik Horizontal Type Tool yang ada dalam toolbox 4. Lihat option bar, lalu pilih dan atur nilai-nilai pada option bar sehingga seperti: Latihan 6 (Membuat Tulisan dengan Efek Bayangan) 1. Jalankan Adobe Photoshop 7. 2. Buatlah sebuah file baru. Beri nama file tersebut dengan nama anda masing-masing. Aturlah konfigurasi lembar kerja pada

Lebih terperinci

Gajah Bermata Satu. Project 1

Gajah Bermata Satu. Project 1 Project 1 Gajah Bermata Satu Dalam project pertama ini kita akan membuat manipulasi gajah yang mempunyai mata satu, mungkin di kehidupan nyata ini jarang terjadi namun dengan Photoshop kita bisa membuatnya.

Lebih terperinci

Gambar 7-1: Tampilan layar Background setelah difilter dengan Cloud

Gambar 7-1: Tampilan layar Background setelah difilter dengan Cloud 1. Siapkan sebuah file baru dengan Ctrl+N, bidang kerjanya dengan setting lebar dan tinggi 800 pixels dengan resolusi dibuat 300 pixels per inch. Mode warna RGB. 2. Yakinkan saat itu foreground color pada

Lebih terperinci

LOGO. Semester Genap

LOGO. Semester Genap LOGO Semester Genap Pointer Beberapa fungsi pointer: 1. Klik kiri, untuk memilih objek/perintah 2. Klik kanan untuk menampilkan pilihan tambahan/enter 3. Roda untuk memperbesar atau mempercecil tampiran

Lebih terperinci

BAB II MEMBUAT OBJEK DASAR PADA GIMP

BAB II MEMBUAT OBJEK DASAR PADA GIMP BAB II MEMBUAT OBJEK DASAR PADA GIMP STANDARD KOMPETENSI Menggunakan perangkat lunak pembuat grafis bitmap dan vektor. KOMPETENSI DASAR Membuat dan mengedit gambar bitmap. PENGANTAR BAB Karya grafis, baik

Lebih terperinci

PERTEMUAN 1 PENGENALAN ADOBE PREMIERE PRO

PERTEMUAN 1 PENGENALAN ADOBE PREMIERE PRO PERTEMUAN 1 PENGENALAN ADOBE PREMIERE PRO Tujuan Praktikum: 1. Mahasiswa mampu mengoperasikan Graphical User Interface dan perangkat (tools) yang ada di Adobe Premiere 2. Mahasiswa mampu membuat project

Lebih terperinci

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM TUTORIAL MEMBUAT PRESENTASI MENGGUNAKAN IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM Tugas Aplikasi Komputer II Dosen : Ni Komang Yossy Trisna Sukawati Disusun Oleh : JEFFRY RAHMATULLAH KHOIRI 131020700074 SEKOLAH

Lebih terperinci

BAB IV. APLIKASI PROGRAM ANIMASI (MACROMEDIA FLASH )

BAB IV. APLIKASI PROGRAM ANIMASI (MACROMEDIA FLASH ) BAB IV. APLIKASI PROGRAM ANIMASI (MACROMEDIA FLASH ) A. Pendahuluan Salah satu perkembangan mutakhir teknologi komputer yang berpengaruh besar terhadap aplikasi komputer adalah munculnya perangkat lunak

Lebih terperinci

13 Appearance dan Style

13 Appearance dan Style 13 Appearance dan Style Setiap perlakuan yang Anda berikan pada suatu objek, baik mendefinisikan warna dan ketebalan garis, warna fill, efekefek lainnya hingga suatu objek memiliki tampilan atau appearance

Lebih terperinci

Membuat Tombol Enter dengan Menggunakan Adobe Photoshop Oleh : Tomy Meilando

Membuat Tombol Enter dengan Menggunakan Adobe Photoshop Oleh : Tomy Meilando Membuat Tombol Enter dengan Menggunakan Adobe Photoshop Oleh : Tomy Meilando Pembuatan tombol enter di bawah ini adalah pembuatan tombol dengan menggunakan alat seleksi lingkaran dan gradient, langkah-langkah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN PHOTOSHOP CS2

BAB I PENDAHULUAN PHOTOSHOP CS2 BAB I PENDAHULUAN PHOTOSHOP CS Photoshop merupakan aplikasi desain grafis yang sangat kompleks. Hasil olahan Photoshop dapat berupa iklan, poster, film, video games hingga animasi.. Memulai Photoshop CS

Lebih terperinci

Bab 1 Merekam dan Mengolah Video

Bab 1 Merekam dan Mengolah Video Bab 1 Merekam dan Mengolah Video 1.1 Mengenal Windows Movie Maker Windows Movie Maker (WMM) merupakan salah satu software atau perangkat lunak pengolah video yang merupakan produk dari Microsoft. Biasanya

Lebih terperinci

MODUL COREL DRAW. Setelah anda membuka program corel draw maka akan tampil tampilan awal dari layar corel draw berikut ini :

MODUL COREL DRAW. Setelah anda membuka program corel draw maka akan tampil tampilan awal dari layar corel draw berikut ini : MODUL COREL DRAW Memulai Program - klik Start - masuk ke menu Program pilih Corel Graphic Suite - kilk Corel Draw Tampilan membuka program ini dapat diilihat pada gambar berikut ini : Setelah anda membuka

Lebih terperinci

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM TUTORIAL MEMBUAT PRESENTASI MENGGUNAKAN IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM Tugas Aplikasi Komputer II Dosen : Ni Komang Yossy Trisna Sukawati Disusun Oleh : JEFFRY RAHMATULLAH

Lebih terperinci

BAB IV MEMBUAT KARYA GRAFIS SEDERHANA

BAB IV MEMBUAT KARYA GRAFIS SEDERHANA BAB IV MEMBUAT KARYA GRAFIS SEDERHANA Kompetensi Dasar : Membuat karya grafis sederhana Indikator : - Membuat proyek baru - Melakukan format pada teks - Melakukan format pada grafis - Melakukan penggabungan

Lebih terperinci

Adobe Premiere Komplet

Adobe Premiere Komplet Adobe Premiere Komplet Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta 1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam

Lebih terperinci

Universitas Krisnadwipayana Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1

Universitas Krisnadwipayana Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1 Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1 Nama Mata Kuliah : 3D Animasi Arsitektur Kode Mata Kuliah : - Program Studi : Teknik Arsitektur Dosen : Apiet Rusdiyana, ST SMT/Jml SKS

Lebih terperinci

Cloudy Morning. Project 2

Cloudy Morning. Project 2 Project 2 Cloudy Morning Langit dan awan kadang memiliki peran penting dalam gambar landscape, di mana objek langit biasanya memiliki porsi ruang yang lebih dominan dari objek yang lain. Bentuk awan dan

Lebih terperinci

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI MENGGUNAKAN. Program Pengayaan SMA N 1 SRAGEN 2008/2009 Bekti Ratna Timur Astuti,S.Kom

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI MENGGUNAKAN. Program Pengayaan SMA N 1 SRAGEN 2008/2009 Bekti Ratna Timur Astuti,S.Kom TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI MENGGUNAKAN Program Pengayaan SMA N 1 SRAGEN 2008/2009 Bekti Ratna Timur Astuti,S.Kom Mengenal Adobe Photoshop 7 Menu Bar Title Bar Option Bar Option bar: berisi informasi

Lebih terperinci

GAMES TEBAK GAMBAR. Menggunakan Microsoft Powerpoint 2010

GAMES TEBAK GAMBAR. Menggunakan Microsoft Powerpoint 2010 GAMES TEBAK GAMBAR Menggunakan Microsoft Powerpoint 2010 2 Pada tutorial ini akan dijelaskan cara membuat Games Tebak Gambar, sebuah game sederhana yang meminta pemainnnya untuk menebak gambar seseorang

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB VI. MEMBERI EFEK VIDEO Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini dapat digunakan,

Lebih terperinci

Modul 10: Mengolah Video dengan Adobe Premiere Pro

Modul 10: Mengolah Video dengan Adobe Premiere Pro Modul 10: Mengolah Video dengan Adobe Premiere Pro A. Tujuan: Mahasiswa mampu melakukan proses editing, pemberian efek transisi, dan memproduksi file video dengan menggunakan Premiere Pro. B. Langkah Dasar

Lebih terperinci

Mengekspos Sinar Matahari dan Bulan

Mengekspos Sinar Matahari dan Bulan Mengekspos Sinar Matahari dan Bulan Pada pembahasan berikut ini, Anda akan mempelajari teknik aplikasi Photoshop yang digunakan untuk membuat desain kreatif, sehingga Anda akan mendapatkan gambar yang

Lebih terperinci

SILUET URBAN. Project

SILUET URBAN. Project Project SILUET URBAN Pada tutorial project kali ini, kita akan menciptakan nuansa senja dari sebuah potret lingkungan urban yang sederhana. Setelah melalui tutorial ini, Anda akan mempelajari beberapa

Lebih terperinci

Kreasi Bingkai Gokil

Kreasi Bingkai Gokil 1 Kreasi Bingkai Gokil Bab ini membahas: Kreasi Foto Wajah dalam Bingkai Mata Kreasi Foto Wajah dalam Bingkai Blackhole Kreasi Foto Wajah dalam Bingkai Mulut Kreasi Foto Wajah dalam Bingkai Telapak Tangan

Lebih terperinci

3D STUDIO MAX. Setting awal 3D Studio Max 9

3D STUDIO MAX. Setting awal 3D Studio Max 9 3D STUDIO MAX Setting awal 3D Studio Max 9 1. Untuk kerja yang leluasa, aturlah resolusi desktop windows anda setinggi mungkin di Control Panel Display. Disarankan menggunakan monitor 17 atau lebih besar.

Lebih terperinci

Dasar-Dasar Menggambar dengan Flash (Objek dan Teks) Oleh: Ali Mahmudi

Dasar-Dasar Menggambar dengan Flash (Objek dan Teks) Oleh: Ali Mahmudi Dasar-Dasar Menggambar dengan Flash (Objek dan Teks) Oleh: Ali Mahmudi Mengenal Macromedia Flash. Macromedia Flash MX merupakan perangkat lunak untuk merancang grafis dan animasi. Macromedia Flash MX merupakan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Assalamualaikum Wr. Wb.

KATA PENGANTAR. Assalamualaikum Wr. Wb. KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb. Publikasi adalah salah satu bidang dalam desain yang melibatkan program editor gambar di dalamnya. Sepertinya belum ada buku komputer yang membahas tentang topik

Lebih terperinci

Mempersiapkan Presentasi Profil Perusahaan

Mempersiapkan Presentasi Profil Perusahaan Mempersiapkan Presentasi Profil Perusahaan 1 Presentasi Pengertian Presentasi Presentasi adalah sebuah kegiatan yang menunjukkan atau menyajikan sebuah informasi atau gagasan kepada orang lain. Tujuan

Lebih terperinci

Macromedia Flash 8. Untuk dapat memahami dasar-dasar dari software macromedia flash 8 kita akan melewati beberapa tahapan belajar, yaitu:

Macromedia Flash 8. Untuk dapat memahami dasar-dasar dari software macromedia flash 8 kita akan melewati beberapa tahapan belajar, yaitu: Macromedia Flash 8 Macromedia flash 8 ialah sebuah software yang memiliki banyak fungsi. Selain digunakan untuk membuat animasi kartun program atau software ini juga dapat digunakan untuk membuat animasi

Lebih terperinci

TUTORIAL COREL DRAW 12. Materi materi : MEMANIPULASI OBJEK DAN TEKS. Pengolahan Teks. Konversi Objek. Menggabung Objek. Envelope. Perspective.

TUTORIAL COREL DRAW 12. Materi materi : MEMANIPULASI OBJEK DAN TEKS. Pengolahan Teks. Konversi Objek. Menggabung Objek. Envelope. Perspective. TUTORIAL COREL DRAW 12 MEMANIPULASI OBJEK DAN TEKS Materi materi : Pengolahan Teks Konversi Objek Menggabung Objek Envelope Perspective Blend Extrude Contour Artistic Media Lens PowerClip Pengolahan Teks

Lebih terperinci

MODUL 1 SWISHMAX ANIMASI TEKS & ANIMASI GAMBAR

MODUL 1 SWISHMAX ANIMASI TEKS & ANIMASI GAMBAR MODUL 1 SWISHMAX ANIMASI TEKS & ANIMASI GAMBAR 1.1 SwishMax merupakan aplikasi untuk membuat animasi flash seperti halnya Macromedia Flash MX. Namun perbedaannya, SwishMax lebih mudah dalam penerapannya

Lebih terperinci

6.1 Praktek Penggunaan Panel Layer

6.1 Praktek Penggunaan Panel Layer 6.1 Praktek Penggunaan Panel Layer Untuk melakukan editing di Adobe Photoshop yang harus diperhatikan dan minimal menguasai dan mengenal tab layer yang disediakan, karena tab layer tersebut merupakan map

Lebih terperinci

Universitas Krisnadwipayana Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1

Universitas Krisnadwipayana Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1 Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1 Nama Mata Kuliah : 3D Animasi Arsitektur Kode Mata Kuliah : - Program Studi : Teknik Arsitektur Dosen : Apiet Rusdiyana, ST SMT/Jml SKS

Lebih terperinci

Proyek Pembuatan Animasi dengan Adobe After Effect CS3

Proyek Pembuatan Animasi dengan Adobe After Effect CS3 Proyek Pembuatan Animasi dengan Adobe After Effect CS3 04215022 FEBRI DWI CAHAYA PUTRA TUGAS TIK UNIV. NAROTAMA 2015 erickputra.mhs.narotama.ac.id MOTTO Allah Maha tahu keadaan kita, lebih tahu daripada

Lebih terperinci

Modul ke: Aplikasi Komputer. Microsoft Word. Fakultas TEKNIK. Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom. Program Studi. Ilmu Komputer.

Modul ke: Aplikasi Komputer. Microsoft Word. Fakultas TEKNIK. Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom. Program Studi. Ilmu Komputer. Modul ke: Aplikasi Komputer Microsoft Word Fakultas TEKNIK Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom Program Studi Ilmu Komputer http://www.mercubuana.ac.id MEMULAI MS WORD Klik START > Program > Micorosoft Office

Lebih terperinci

Bab 8 EFEK HUJAN DAN KILAT

Bab 8 EFEK HUJAN DAN KILAT Bab 8 EFEK HUJAN DAN KILAT Agar dalam sebuah film kartun pendek yang tengah Anda buat misalnya, dapat diperoleh adegan yang dramatis dengan ditambahkannya efek hujan yang disertai petir yang menyambar-nyambar,

Lebih terperinci

FLASH TUTORIAL. Desman Hidayat, S.Kom

FLASH TUTORIAL. Desman Hidayat, S.Kom FLASH TUTORIAL Desman Hidayat, S.Kom desmaster2009@yahoo.com PENGENALAN Flash adalah salah satu perangkat lunak komputer yang merupakan produk unggulan Adobe Systems. Adobe Flash digunakan untuk membuat

Lebih terperinci

Desain Kaos... Maxikom

Desain Kaos... Maxikom DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis

Lebih terperinci

Latihan Animasi Flash

Latihan Animasi Flash Latihan Animasi Flash Dalam latihan kali ini kita akan membuat animasi Flash pergerakan objek mobil dengan metode tweening motion yang disertai dengan action script untuk mengendalikan animasi. Berikut

Lebih terperinci

Hasil Akhir. Stock gambar yang diperlukan: Gambar bokeh Red and white render pack Gambar wanita

Hasil Akhir. Stock gambar yang diperlukan: Gambar bokeh Red and white render pack Gambar wanita Hasil Akhir Stock gambar yang diperlukan: Gambar bokeh Red and white render pack Gambar wanita STEP 1 Mulai dengan memberikan warna gradasi (G) pada layer background. Terlebih dahulu, atur warna gradasi

Lebih terperinci

PERTEMUAN 2 MEMBERIKAN TRANSISI

PERTEMUAN 2 MEMBERIKAN TRANSISI PERTEMUAN 2 MEMBERIKAN TRANSISI Tujuan Praktikum: 1. Mahasiswa memahami konsep transisi editing, 2. Mahasiswa mampu melakukan editing transisi antar frame dalam sebuah video. Metode pemberian transisi

Lebih terperinci

MEMBUAT JAM ANALOG. By : gapra27

MEMBUAT JAM ANALOG. By : gapra27 MEMBUAT JAM ANALOG By : gapra27 Anda pasti sudah dapat membanyangkan bentuk dari jam analog itu seperti apa bentuknya. Disini kita akan membuat sebuah jam analog sederhana. Langkah-langkah untuk membuatnya

Lebih terperinci

Belajar Corel Draw. meylya.wordpress.com -1-

Belajar Corel Draw. meylya.wordpress.com -1- Belajar Corel Draw BELAJAR COREL DRAW Memulai Program - klik Start - masuk ke menu Program pilih Corel Graphic Suite - kilk Corel Draw Tampilan membuka program ini dapat diilihat pada gambar berikut ini

Lebih terperinci