LAPORAN TAHUNAN 2013 L a p o r a n Ta h u n a n i

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN TAHUNAN 2013 L a p o r a n Ta h u n a n i"

Transkripsi

1 LAPORAN TAHUNAN 2013 Laporan Tahunan 2013 i

2 ii Laporan Tahunan 2013

3 Daftar Isi BAB I PEMBUKA Ihtisar Keuangan... 2 Ikhtisar Saham... 3 Laporan Komisaris Utama... 4 Laporan Direktur Utama... 6 Alamat dan Info Perusahaan... 8 Riwayat Singkat dan Kegiatan Usaha Gading Development... 9 Struktur Organisasi Keunggulan dan Strategi Visi dan Misi Nama pemegang saham dan Persentase kepemilikan dan jumlah modal disetor Nama Entitas Anak, Persentase Saham, Bidang Usaha, Status Operasi Perseroan Diagram tentang Pemegang Saham Utama dan Pengendali Emiten Kronologis Pencatatan Saham BAB II PEMBAHASAN ANALISIS MANAJEMEN Tinjauan Operasional Tinjauan Keuangan Prospek Usaha Kebijakan Deviden SDM dan Statistik BAB III Tata Kelola Perusahaan BAB IV Tanggung Jawab Sosial Perusahaan BAB V DATA PERUSAHAAN BAB VI LAPORAN KEUANGAN Profil Dewan Komisaris Profil Direksi Profil Komite Audit Profil Audit Internal dan Sekretaris Perusahaan Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2013 iii

4 iv Laporan Tahunan 2013

5 BAB I PEMBUKA

6 IKHTISAR KEUANGAN IKHTISAR KEUANGAN (Dalam Rupiah kecuali dinyatakan lain) LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN Penjualan dan pendapatan Laba kotor Laba usaha Laba komprehensif Laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada : Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali Laba per saham 2,00 0,82 3,28 43,23 Keterangan: Adanya perubahan penyajian Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian yang berakhir pada 31 Desember 2012 dikarenakan adanya pengklasifikasian untuk operasi yang dihentikan pada saat pelepasan entitas anak sebagaimana dijelaskan dalam Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian (Catatan 27). LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Jumlah aset Jumlah liabilitas Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada : Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali Jumlah ekuitas RASIO RASIO RASIO KEUANGAN DAN INFORMASI LAINNYA Rasio laba komprehensif terhadap jumlah aset 1,59% 0,55% 0,38% 0,53% Rasio laba komprehensif terhadap jumlah ekuitas 1,97% 0,66% 0,65% 0,82% Rasio liabilitas terhadap ekuitas 23,58% 20,09% 67,89% 55,53% Rasio liabilitas terhadap jumlah aset 19,08% 16,73% 40,44% 35,70% Rasio laba kotor terhadap penjualan 37,12% 23,91% 25,40% 39,92% Rasio laba komprehensif terhadap penjualan 16,98% 9,15% 7,14% 18,22% Gearing rasio - bersih 9,92% 10,46% 41,63% 13,05% Jumlah rata-rata tertimbang saham Laporan Tahunan 2013

7 IKHTISAR SAHAM KETERANGAN KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I KUARTAL IV KUARTAL III *) Tertinggi Terendah Harga penutupan Volume transaksi rata-rata Jumlah saham beredar Kapitalisasi pasar (Rp) Nilai *) IPO efektif pada tanggal 11 Juli 2012 Laporan Tahunan

8 Laporan Komisaris Utama Tahun 2013 merupakan tahun tumbuh kembang Perseroan yang terus menjadi salah satu produsen bidang properti yang unggul dan kompetitif, tidak berlebih rasanya kebanggaan kami mampu mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 201% dari tahun sebelumnya HENRY KEMBAREN Komisaris Utama Yang Terhormat Para Pemegang Saham, Seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus meningkat disemua sektor baik barang ataupun jasa, salah satunya dapat dilihat dari indikasi peningkatan kemampuan daya beli masyarakat Indonesia khususnya dibidang properti, maka menjadi hal yang pasti dimana begitu banyak permintaan pasar atas produkproduk terkait menjadikan iklim bisnis ini begitu bergairah dan terus membaik, baik dari kualitas maupun kuantitas. Maka hal tersebut mampu mendorong nilai pasar yang cukup tinggi yang menjadikan bisnis ini sebagai salah satu primadona bagi para investor dan stakeholder untuk berinvestasi untuk beberapa tahun kedepan. Kinerja Direksi Memasuki awal tahun 2013, kondisi Perseroan memasuki tahap awal pengembangan proyek-proyek yang telah ditawarkan sebelumnya yaitu diantaranya penyelesaian proyek Apartemen Gading Greenhill Kelapa Gading dan pembangunan hotel di Kota Cirebon. Disamping itu dengan dimulainya proses awal pembangunan proyek Botanical City yang berada di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, menjadikan Perseroan semakin pasti menatap visi dan misi Perseroan lebih jauh untuk menjaga eksistensi dan terus berkembang sebagai perusahaan pengembang property yang menawarkan keuntungan bagi para investor. Adanya kajian yang dilakukan oleh Perseroan dapat tetap menjaga momentum pembangunan dan pemasaran yang tepat, efektif dan efisien, sehingga mampu meningkatkan pendapatan Perseroan sebesar 120 milyar rupiah pada tahun Tahun ini menjadi salah satu bukti Perseroan dalam menjalankan program yang tepat sasaran dan kerjasama baik yang dibangun dalam landasan yang kuat. 4 Laporan Tahunan 2013

9 Pembangunan proyek Apartemen Gading Greenhill Kelapa Gading telah memasuki tahap finishing dan akan siap diserahterimakan kepada konsumen pada tahun 2014, proyek ini yang berkontribusi terbesar ditahun Pada tahun 2014 Perusahaan juga akan melanjutkan pembangunan hotel di Cirebon dimana rencananya akan siap beroperasi di tahun Untuk proyek Botanical City yang akan menjadi proyek jangka menengah dan jangka panjang Perseroan di areal lahan seluas ha pembangunannya juga akan dilanjutkan dengan dimulainya phase I seluas 15 ha. Dengan adanya regenerasi Direksi diharapkan untuk terus mampu menjaga gerak pertumbuhan Perseroan yang telah baik dan terus meningkat dari tahun ke tahun. Rekomendasi Di tahun 2013, Dewan Komisaris telah melakukan pengawasan, penelaahan serta memberikan nasehat maupun arahan kepada Direksi terkait dengan strategi untuk mencapai target termasuk tentang perkembangan terkini dan pencapaian target pekerjaan proyek properti yang sedang berjalan serta strategi pemasaran untuk mengoptimalkan kinerja Perseroan. Dewan Komisaris juga memberikan nasehat kepada Direksi dalam menjalankan perusahaan agar sesuai dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG), dengan mengutamakan kesiapan mental dan kekuatan sistem untuk menjalankan perusahaan. Prospek 2014 Dalam menghadapi tahun 2014, Perseroan memiliki sikap yang optimis dalam menghadapi peluang bisnis di sektor properti terlebih untuk pengembangan perumahan, dan hotel yang mengarah ke segmen pasar menengah, dikarenakan pasar dalam segmen ini sangat besar dan potensial. Dengan akan dimulainya proyek apartemen yang belokasi di Ciputat, Tangerang Selatan dengan luas tanah 2,3 ha dan hotel di Cirebon dengan total 198 kamar, akan menjadikan tahun 2014 dan seterusnya menjadi tahun-tahun yang menjanjikan untuk terus meraih keuntungan bagi Perseroan. Apresiasi Sebagai penutup, Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih dan selamat atas prestasi yang diraih kepada Direksi dan Karyawan, yang terus mencurahkan kemampuan yang terbaik dengan dedikasi dan loyalitas yang tinggi kepada Perseroan. Kami juga sampaikan ucapan terimaskasih kepada segenap Mitra Usaha, Para Investor dan Pemegang Saham atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan dalam menjalankan usahanya untuk meraih tujuan kita bersama sesuai visi dan misi Perseroan. Laporan Tahunan

10 Laporan Direktur Utama Tahun 2013 adalah representasi awal dari keberhasilan yang membanggakan dengan torehan kenaikan laba sebesar 201% dari tahun sebelumnya dan menjadi bukti kuat bahwa Perseroan berada dalam jalur yang cepat dan dalam arah yang tepat. Kesuksesan adalah proses dari pencapaian yang diharapkan. ANTONIUS WAHYU DJATMIKO Direktur Utama Yang Terhormat Para Pemegang Saham, Mengakhiri tahun 2013 adalah suatu masa dimana kami segenap Direksi merasakan kebanggaan akan segala wujud karya nyata kami dalam menjalankan roda Perseroan yang kita cintai ini mampu dan berhasil mencatatkan pendapatan usaha Perseroan sebesar 120 milyar rupiah dengan mencatat laba bersih sebesar 20 milyar rupiah atau naik sebesar 201 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Di tahun 2014, Perseroan akan merampungkan proyek Greenhill dan juga menambah proyek baru, yaitu proyek apartemen di Ciputat seluas 2,3 ha. Oleh karena itu diperlukan kerjasama yang solid dan bersinergi dari semua pihak demi terus meningkatkan dan mengembangkan Perseroan untuk menjadikan salah satu perusahaan pengembang sektor properti yang berada di jajaran terdepan. Kinerja 2013 Pada tahun 2013 Direksi terus konsisten dengan program pembangunan Apartemen Gading Greenhill Kelapa Gading dengan diselenggarakannya proses topping off pada bulan September menjadi bukti komitmen Perseroan untuk penyerahan tepat waktu. Disamping itu juga dalam pencapaian penjualan telah menembus 75 persen sampai dengan bulan Desember 2013 dari total unit tersedia untuk dijual. Melalui tahapantahapan dan strategi-strategi pemasaran yang baik dengan melihat pergerakan pasar yang dinamis sehingga dapat diharapkan pencapaian yang maksimal. Adapun Apartemen The Butique Kemayoran pada tahun 2013 telah seluruhnya selesai. Pada tahun yang sama, Perseroan akan memulai proyek baru dalam segmen ini dengan adanya ekspansi 6 Laporan Tahunan 2013

11 ke wilayah Ciputat, Tangerang Selatan dengan akan dibangun proyek Apartemen di Ciputat di areal seluas ± 2,3 ha yang direncanakan akan dimulai pada tahun Di tahun 2014, Perseroan berlanjut mengembangkan beberapa proyek perumahan di kawasan-kawasan strategis dan sesuai pangsa pasar yang berkembang. Salah satunya Senopati Estat di Bekasi, Jawa Barat. Perseroan melalui Entitas Anak yang dimiliki sedang melakukan tahapan-tahapan awal di kawasan Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah di areal seluas ± 80 ha yang akan dijadikan salah satu master piece yang dimiliki Perseroan. Dengan ini kami berkeyakinan bahwa apa yang telah Perseroan torehkan merupakan satu langkah besar kami dalam mejalankan usaha Perseroan untuk menjaga kredibilitas sebagai perusahaan pengembang properti yang diperhitungkan, diakui dan diterima masyarakat, khususnya untuk para pesaing Perseroan. Prospek Usaha 2014 Menyambut datangnya tahun 2014 ditandai dengan adanya proyek terbaru kami dalam segmen apartemen yaitu dengan akan dimulainya proyek Apartemen berlokasi di Ciputat, Tangerang Selatan yang diharapkan mampu meningkatkan pendapatan dan keuntungan yang lebih besar untuk Perseroan dikarenakan lokasi yang cukup strategis dan terus berkembang dengan akses yang mudah dijangkau serta fasilitas-fasilitas yang tersedia yang akan menawarkan kelebihan-kelebihan dan kemudahan-kemudahan, dan tentunya dengan harga yang kompetitif. Proyek ini akan dibangun di areal seluas ± 2,3 ha sehingga cukup luas untuk memberikan kenyamanan berinvestasi ataupun untuk hunian. Penerapan GCG (Good Corporate Governance) Salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja Perseroan adalah dengan cara menerapkan Good Corporate Governance (GCG). Penerapan Good Corporate Governance (GCG) merupakan pedoman bagi kami dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan dengan dilandasi moral yang tinggi, kepatuhan kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku serta kesadaran akan adanya tanggung jawab sosial Perseroan terhadap pihak yang berkepentingan (stakeholders) secara konsisten. Dalam pelaksanaan fungsinya kami terus berupaya berjalan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) yang menjadi substansi operasional Perseroan yang akuntebel dan transparan serta selalu menjalankan kerja sesuai fungsi dan kedudukan masing-masing dalam struktur organisasi sehingga dapat dipertanggungjawabkan secara jabatan maupun kebijakan. Apresiasi Segenap Direksi mengucapkan terimakasih kepada Pemegang Saham, Dewan Komisaris, serta seluruh Karyawan Perseroan atas kontribusi positif dan kerja nyata seluruh lapisan yang terus menerus memberikan yang terbaik untuk Perseroan. Semoga ditahun mendatang, kita semua dapat memberikan kinerja yang lebih baik dan mendapatkan keberhasilan yang lebih baik tentunya. Dalam kesempatan ini juga kami juga sampaikan ucapan terima kasih kepada segenap Mitra Usaha, Para Investor dan Pemegang Saham atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan dalam menjalankan usahanya untuk meraih tujuan kita bersama sesuai visi dan misi Perseroan. Laporan Tahunan

12 Alamat dan Info Perusahaan Nama PT Gading Development Tbk Alamat Plaza Bapindo-Citibank Tower Lt. 21 Jl. Jenderal Sudirman Kav Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Telepon : (021) Fax : (021) Website : Kegiatan Usaha Jasa pengelolaan proyek pada entitas anak Komisaris Utama Henry Kembaren Direktur Utama Antonius Wahyu Djatmiko Akuntan Publik Terdaftar KAP Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan Wisma 46 Kota BNI, 37th loor, suite 3708 Telp : (021) , Fax: (021) Biro Administrasi Efek PT Ficomindo Buana Registrar Mayapada Tower lt.10 suite 02 B Jl. Jendral Sudirman kav.28 Jakarta Laporan Tahunan 2013

13 Riwayat Singkat dan Kegiatan Usaha Sebagai Perusahaan Publik yang masih terhitung muda usia, prestasi Perusahaan cukup signifikan dalam grafik pencapain pendapatan. PT Gading Development Tbk bergerak di bidang usaha pembangunan, pengelolaan proyek melalui entitas anak. Perseroan merupakan suatu perusahaan induk dan mempunyai Entitas Anak sebagai berikut: PT Gading Hotel & Resort ( GHR ) Bergerak di bidang jasa pengelolaan hotel melalui Entitas Anak, dengan kepemilikan Perseroan di GHR adalah sebesar 100,00% PT Swakarsa Adimanunggal ( SAM ) SAM menjalankan usaha dalam bidang pengembangan real estate melalui Entitas Anak. Kepemilikan Perseroan terhadap SAM adalah sebesar 99,99%. PT Gading Selaras ( GS ) GS bergerak dalam bidang pengembangan real estate termasuk apartemen. GS dengan kepemilikan Perseroan di GS adalah sebesar 100,00%. Pendirian dan Infomasi Umum PT Gading Development Tbk ( Perusahaan atau Entitas Induk) didirikan berdasarkan akta No. 45 tanggal 18 Desember 2003 dari P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C HT TH.2004 tanggal 28 April 2004, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 79, Tambahan No tanggal 1 Oktober Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 133 tanggal 13 Desember 2013 dari Humberg Lie, S.H., S.E., M.Kn., notaris di Jakarta, mengenai perubahan susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan dan perubahan tugas dan wewenang Direksi Perusahaan. Akta perubahan iini telah diterima dan dicatat dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia No. AHU-AH tanggal 8 Januari Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang pembangunan, jasa, perdagangan, industri dan investasi. Pada saat ini kegiatan usaha yang dijalankan Perusahaan meliputi jasa pengelolaan proyek pada entitas anak serta melakukan investasi pada entitas anak. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun Perusahaan berkedudukan di Jakarta Selatan dengan kantor pusat beralamat di Plaza Bapindo - Citibank Tower Lt. 21, Jl. Jend. Sudirman Kav , Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Laporan Tahunan

14 STRUKTUR ORGANISASI Internal Audit Denny Nandar H Audit Committee Ika Sari Utami Corporate Secretary Gunawan Taslim Business Development Budiawan Lebar Product Board Commissioners Henry Kembaren Eriko Susanto Djeffry Sutanto Legal Tigor M. Situmeang Human Resources Ika Sari Utami HRIS Industry Relation General Affair Talent Management Board of Directors Presdir: Anton Wahyu Djatmiko Director: Cahyo Satriyo Prakoso Director: Gunawan Taslim Information Technology Asep Ghani Finance Accounting Handi Suryanto Finance Control Accounting & Taxation Budget Marketing and Customer Services Lydia Tjiptamustika Technical Project Tri Joko Samiyono Maria Novani Engineer Architect Construction M/E Adm Project General Affair Finishing Electrical Plumbing 10 Laporan Tahunan 2013

15 Proyek-Proyek PerseroAN Apartements The Green City Living Real Estate Affordable Residence Hotel 08 CIREBON - SUKOHARJO Laporan Tahunan

16 12 Laporan Tahunan 2013

17 Laporan Tahunan

18 Keunggulan dan Strategi Keunggulan Kompetitif 1. Memiliki lokasi yang strategis terhadap pusat kota dan lokasi pemukiman yang telah berkembang. 2. Tim manajemen yang handal dan berpengalaman di bidang properti. 3. Land bank yang memadai untuk pengembangan lebih lanjut yang diperlukan. 4. Membangun hunian dengan harga terjangkau namun dengan kualitas yang baik. 5. Mempertahankan kualitas dengan terus memelihara fasilitas-fasilitas yang telah dibangun. Strategi Usaha 1. Membangun kawasan hunian terpadu dengan menggabungkan antara perumahan dan kawasan komersial berserta fasilitasnya. 2. Memberikan fasilitas kemudahan kredit dan menjaga hubungan baik dengan konsumennya. 3. Fokus kepada kepuasan dan kepercayaan pelanggan dengan menciptakan produk yang berkualitas yang mampu mengakomodasi kebutuhan pasar. 14 Laporan Tahunan 2013

19 Visi dan Misi Visi Perseroan berkomitmen untuk berperan aktif dalam mengembangkan kawasan hunian dan komersial yang dapat memberikan nilai tambah kepada seluruh stakeholders. Misi Menjadi perusahaan real estate yang memiliki kemampuan finansial, tanggung jawab lingkungan dan sosial yang seimbang. Laporan Tahunan

20 Nama Pemegang Saham dan Persentase Kepemilikan dan Jumlah Modal Disetor PER 31 DESEMBER 2013 NAMA JUMLAH SAHAM PERSETASE NILAI PT GADING INVESTMENT ,99% PT MULTI DAYA INDUSTRI ,99% MASYARAKAT ,02% TOTAL ,00% Nama Entitas Anak, Persentase Saham, Bidang Usaha, Status Operasi PERSEROAN Kepemilikan Entitas Anak Per 31 Desember 2013 Entitas Anak Lokasi Jenis Usaha Nama Proyek Tahun Operasi Komersial Pemilikan Langsung PT Swakarsa Adimanunggal (SAM) Jakarta Investasi PT Gading Selaras (GS) Jakarta Apartemen Gading Greenhill 2012 PT Gading Hotel dan Resort (GHR) Jakarta Investasi - Pra operasi Pemilikan Tidak Langsung PT Pondok Persada Jaya (PPJ) Jakarta Investasi - Pra operasi PT Matari Kirana (MK) Jakarta Perumahan Botanical City Pra operasi PT Nuansa Berdikari (NB) Jakarta Perumahan Botanical City Pra operasi PT Graha Kirana Indonesia (GKI) Jakarta Hotel Ibis Mulai dikembangkan PT Permata Jaya Bersinar (PJB) Jakarta Perumahan Botanical City Pra operasi PT Graha Bumi Mas Jaya (GBMJ) Jakarta Perumahan Senopati Estate 2012 PT Mitra Mentari Mulia (MMM) Jakarta Apartemen dan Rumah Toko The Boutique 2007 PT Sinar Indojaya Permai (SIP) Jakarta Perumahan Villa Permata Tambun Grand Regency Villa Permata Cikarang Sindang Panon Regency PT Gading Hill (GH) Jakarta Perumahan Green Land Pra operasi PT Permata Gading (PG) Jakarta Perumahan D Dome Pra operasi PT Gading Mahardika (GM) Jakarta Hotel Ibis Pra operasi PT Kembang Sari Buana (KSB) Jakarta Apartemen - Pra operasi Laporan Tahunan 2013

21 Entitas Anak Yang Dikonsolidasi Perusahaan memiliki saham entitas anak baik langsung maupun tidak langsung 50% atau lebih. Rincian entitas anak yang dikonsolidasi sebagai berikut: Entitas Anak Pemilikan Langsung Persentase Pemilikan Jumlah Aset Sebelum Eliminasi PT Swakarsa Adimanunggal (SAM) 99,99% 99,99% PT Gading Selaras (GS) 100,00% 100,00% PT Gading Hotel dan Resort (GHR) 100,00% 100,00% Pemilikan Tidak Langsung PT Pondok Persada Jaya (PPJ) 99,98% 99,98% PT Matari Kirana (MK) 99,97% 99,97% PT Nuansa Berdikari (NB) 99,97% 99,97% PT Graha Kirana Indonesia (GKI) 99,00% 99,00% PT Permata Jaya Bersinar (PJB) 99,97% 99,97% PT Graha Bumi Mas Jaya (GBMJ)* 99,59% 50% PT Mitra Mentari Mulia (MMM) 99,98% 99,98% PT Sinar Indojaya Permai (SIP)* - 50% PT Gading Hill (GH) 100,00% 100,00% PT Permata Gading (PG) 100,00% PT Gading Mahardika (GM) 99,00% 99,00% PT Kembang Sari Buana (KSB) 100,00% Kronologis pencatatan saham (*) Pada tahun 2012, laporan keuangan SIP dan GBMJ dikonsolidasi karena Perusahaan mempunyai kendali atas kebijakan keuangan dan operasional entitas anak tersebut. Pada tahun 2013, SIP dan PG dijual kepada pihak ketiga. Pada tahun 2013, SAM menambah kepemilikan pada GBMJ. Pada bulan Desember 2013, SAM bekerja sama dengan GHR mendirikan KSB dengan proporsi kepemilikan saham masingmasing sebanyak 50 saham dan 1 saham. SAM dan GHR mengakui/mencatat investasinya sebesar modal disetor. Laporan Tahunan

22 Diagram Tentang Pemegang Saham Utama Pengendali Emiten 18 Laporan Tahunan 2013

23 Kronologis Pencatatan Saham Bersamaan dengan pencatatan sebanyak 4 milyar lembar saham baru yang berasal dari portepel atau sebanyak 39,98% (tiga puluh sembilan koma sembilan delapan persen) dari modal ditempatkan dan disetor dalam Penawaran Saham Umum Perdana, maka Perseroan atas pemegang saham lama akan mencatatkan juga sejumlah 6,005 miliar lembar saham atau 60,02% (enam puluh koma nol dua persen). Saham tersebut adalah milik PT Gading Investment sebanyak 3,603 milyar lembar saham atau 36,01% (tiga puluh enam koma nol satu persen) dan saham milik PT Multi Daya Industri sebanyak 2,402 milyar lembar saham atau 24,01% (dua puluh empat koma nol satu persen). Pada tanggal 29 Juni 2012 Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) dengan Surat Keputusan No.S-8146/BL/2012 untuk melakukan penawaran umum saham kepada masyarakat sebanyak 4 milyar lembar saham dengan nilai nominal Rp.100 (seratus rupiah) per lembar saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp.105 (seratus lima rupiah) dan disertai 2 milyar waran seri I (satu) yang diberikan secara cuma-cuma, dimana setiap pemegang dua saham biasa berhak memperoleh satu waran seri I (satu) yang dapat dikonversi menjadi saham baru mulai tanggal 13 Januari 2013 sampai dengan 16 Juli 2015 dengan harga pelaksanaan sebesar Rp.105 (seratus lima rupiah) per lembar saham. Dengan demikian jumlah saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia setelah penawaran adalah sebanyak 10,005 milyar lembar saham atau sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah modal ditempatkan dan disetor. Berdasarkan Akta No.75 tanggal 28 Agustus 2013 dari Humberg Lie, SH., SE., M.Kn., Notaris di Jakarta, Dewan Komisaris menyatakan peningkatan modal ditempatkan dan disetor dalam Perseroan yang merupakan hasil Pelaksanaan Penawaran Umum Saham Perdana kepada masyarakat sejumlah 4,005 milyar lembar saham milik masyarakat telah disetor ke kas Perseroan. Peningkatan saham milik masyarakat tersebut dari hasil konversi waran seri I (satu) sebanyak (lima juta delapan ratus delapan puluh lima ribu dua ratus lima puluh) lembar saham. Akta ini telah diterima dan dicatat dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.AHU-AH tanggal 2 Desember Laporan Tahunan

24 20 Laporan Tahunan 2013

25 BAB II PEMBAHASAN ANALISIS MANAJEMEN

26 Tinjauan Operasional Sepanjang tahun 2013, kinerja Perseroan mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini berkat kerja keras dan kekompakan tim dalam perusahaan dalam meningkatkan pendapatan, sehingga Perseroan memperoleh sejumlah proyek-proyek penting yang dikerjakan di sepanjang tahun Apalagi, fokus Perseroan kepada pengerjaan sejumlah proyek pembangunan perumahan, apartemen maupun perkantoran, sehingga pendapatan dan laba bersih Perseroan mengalami pertumbuhan cukup signifikan. Laba bersih tahun berjalan Perseroan di tahun 2013 tenyata menunjukkan hasil membanggakan. Yakni tumbuh signifikan 201% atau menjadi sebesar Rp 20,527 miliar dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp 6,824 miliar. Kenaikan didorong oleh peningkatan laba usaha sebesar 150,8% atau menjadi Rp 23,652 miliar dari laba usaha sebelumnya Rp 9,432 miliar di tahun Jumlah aset lancar Perseroan pada tahun 2013 mencapai sebesar Rp 462,761 miliar atau tumbuh sekitar 66,29% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 278,291 miliar. Adapun komposisi terbesar aset lancar adalah persediaan real estate sebesar 58,54% diikuti kas dan setara kas (sebesar 12,74%) dari jumlah keseluruhan aset lancar. Sedangkan, Jumlah aset tidak lancar Perseroan pada akhir tahun 2013 mencapai Rp 827,822 miliar atau turun 13,36% dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp 955,422 miliar. Komposisi terbesar aset tidak lancar adalah tanah untuk dikembangkan sebesar 91,18%. Sehingga, secara keseluruhan aset tetap (setelah dikurangi akumulasi penyusutan) yang dimiliki Perseroan pada akhir tahun 2013 tercatat sebesar Rp 47,306 miliar atau naik sebesar 18,81% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp Rp 39,817 miliar. Adanya aset properti investasi menambah segmentasi usaha Perseroan dengan nilai sebesar Rp 19,244 milyar, diharapkan di masa yang akan datang mampu menambah pendapatan usaha Perseroan. Jumlah aset per 31 Desember 2013 mencapai Rp 1,290 triliun atau naik 4,61% dari periode 31 Desember 2012 sebesar Rp 1,233 triliun. Selanjutnya, liabilitas (kewajiban) jangka pendek Perseroan pada tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar 25,52%, yakni menjadi sebesar Rp 244,665 miliar dari posisi sebelumnya Rp 194,923 miliar di tahun Komposisi terbesar liabilitas jangka pendek adalah hutang bank dan lembaga keuangan lainnya 22 Laporan Tahunan 2013

27 sebesar 66,4% diikuti uang muka penjualan sebesar 17,87%. Sebaliknya, liabilitas jangka panjang Perseroan pada tahun 2013 mengalami penurunan drastis (86,27%), yakni menjadi sebesar Rp 1,577 miliar dari posisi sebelumnya Rp 11,487 miliar di tahun Adapun komposisi penurunan terbesar pada liabilitas jangka panjang yaitu pada utang bank dan lembaga keuangan lainnya yang jatuh tempo lebih dari satu tahun. Ekuitas yang tercatat yaitu Modal Saham nilai nominal Rp 100 per saham pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, dan Rp 500 per saham pada tanggal 31 Desember Modal dasar adalah 24 miliar saham pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 dan 4,8 miliar saham pada tanggal 31 Desember Modal ditempatkan dan disetor penuh 10,011 miliar saham pada tanggal 31 Desember 2013, 10,005 miliar saham pada tanggal 31 Desember 2012 dan 1,201 miliar saham pada tanggal 31 Desember Selama tahun 2013 terdapat tambahan modal disetor sebesar Rp sebagai hasil dari konversi waran seri I. Sedangkan, ekuitas pada tahun 2013 mengalami kenaikan 1,66% menjadi Rp 1,044 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp 1,027 triliun. Sehingga jumlah liabilitas dan ekuitas pada 2013 mencapai Rp 1,290 triliun atau tumbuh 4,62% dari tahun sebelumnya, sebesar Rp 1,233 triliun. Untuk tahun 2014 ini, Perseroan telah mempersiapkan diri dengan baik dengan beberapa rencana kerja untuk menghadapi perkembangan pasar dan persaingan usaha yang semakin ketat, dengan melakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Mengembangkan sumber daya manusia yang lebih kompeten. 2. Menambah landbank baru yang potensial untuk dikembangkan. 3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk properti. 4. Mengikuti trend pasar yang sedang berkembang. 5. Menjaga dan menambah kepercayaan dari kreditur. Dengan melaksanakan rencana kerja sebagaimana tersebut di atas, Perseroan yakin akan mampu untuk terus meningkatkan kinerjanya di tahun mendatang. Laporan Tahunan

28 Tinjauan Keuangan Sehubungan dengan pencapaian kinerja tahun 2013 sebagaimana tercermin dalam Laporan Keuangan Konsolidasian yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan member dari Crowe Horwath dengan Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian: LABA KOMPREHENSIF Laba Komprehensif tahun berjalan Perseroan di tahun 2013 tenyata menunjukkan hasil membanggakan dengan pertumbuhan yang signifikan sebesar 201% yakni sebesar Rp 20,527 miliar dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp 6,824 miliar. Kenaikan laba komprehensif disebabkan oleh peningkatan penjualan Perseroan secara konsolidasi. Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik entitas Induk tahun 2013 meningkat 351% menjadi Rp 19,964 milyar dibanding tahun 2012 sebesar Rp 4,424 milyar. Sedangkan Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada kepentingan non pengendali menurun 77% menjadi Rp 0,563 milyar dibanding tahun 2012 sebesar Rp 2,400 milyar yang disebabkan adanya pelepasan entitas anak PT Sinar Indojaya Permai dan PT Permata Gading. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Jumlah Aset Rp Rp Jumlah Liabilitas Rp Rp Jumlah Ekuitas Rp Rp Laporan Tahunan 2013

29 Laporan Arus Kas Konsolidasian (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Uraian ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan dari pelanggan Pembayaran kepada kontraktor ( ) ( ) Pembayaran kepada pemasok dan untuk beban operasional lainnya ( ) ( ) Pembayaran kepada karyawan ( ) ( ) Kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) operasi ( ) Pembayaran beban keuangan ( ) ( ) Pembayaran pajak penghasilan ( ) ( ) Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Perolehan aset tetap ( ) ( ) Perolehan property investasi ( ) - Penerimaan bunga deposito Penambahan investasi saham entitas anak ( ) - Saldo kas dan bank entitas anak yang dilepas ( ) - Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi ( ) ( ) ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan dari pihak berelasi Pembayaran kepada pihak berelasi ( ) ( ) Penerimaan utang bank dan lembaga keuangan lainnya Pembayaran utang bank dan lembaga keuangan lainnya ( ) ( ) Penerimaan setoran modal Pembayaran sewa pembiayaan ( ) - Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS ( ) KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN Laporan Tahunan

30 URAIAN KINERJA KEUANGAN ASET LANCAR Jumlah aset lancar Perseroan pada tahun 2013 mencapai sebesar Rp 462,76 miliar atau tumbuh sekitar 66,29% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 278,29 miliar. Adapun komposisi terbesar aset lancar adalah persediaan real estate sebesar 58,54% diikuti kas dan setara kas (sebesar 12,74%) dari jumlah keseluruhan aset lancar. Aset Lancar (dalam Rupiah) Kas dan Setara kas Piutang Usaha pihak ketiga bagian jatuh tempo satu tahun Piutang Lain-lain pihak ketiga Persediaan real estate Pajak pertambahan nilai dibayar dimuka Uang muka Biaya dibayar dimuka dan uang muka Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Jumlah aset tidak lancar Perseroan pada akhir tahun 2013 mencapai Rp 827,822 miliar atau turun 13,36% dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp 955,422 miliar. Komposisi terbesar aset tidak lancar adalah tanah untuk dikembangkan sebesar 91,18%, diikuti uang aset tetap sebesar 5,71%. Komposisi aset tidak lancar seperti tercantum pada tabel berikut. ASET TIDAK LANCAR (dalam Rupiah) Piutang usaha pihak ketiga Tanah untuk dikembangkan Aset tetap setelah dikurangi akumulasi penyusutan Property investasi Aset pajak tangguhan Aset lain-lain Jumlah aset tidak lancar ASET TETAP Aset tetap (setelah dikurangi akumulasi penyusutan) yang dimiliki Perseroan pada akhir tahun 2013 tercatat sebesar Rp 47,306 miliar atau naik sebesar 18,81% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 39,817 miliar. Kenaikan padahal justru sudah dilakukan pengurangan akumulasi penyusutan, yakni sebesar Rp 1,679 miliar pada tanggal 31 Desember 2013, kemudian Rp 2,598 miliar pada tanggal 31 Desember Sehingga, total jumlah aset per 31 Desember 2013 mencapai Rp 1,290 triliun atau naik 4,61% dari periode 31 Desember 2012 sebesar Rp 1,233 triliun. 26 Laporan Tahunan 2013

31 LIABILITAS JANGKA PENDEK Liabilitas jangka pendek Perseroan pada tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar 25,52%, yakni menjadi sebesar Rp 244,665 miliar dari posisi sebelumnya Rp 194,923 miliar di tahun Komposisi terbesar liabilitas jangka pendek adalah hutang bank dan lembaga keuangan lainnya sebesar 66,46% diikuti uang muka penjualan sebesar 17,87%. KEWAJIBAN JANGKA PENDEK (dalam Rupiah) Utang usaha pihak ketiga Utang pihak berelasi Utang pihak ketiga Utang pajak Utang bank dan lembaga keuangan lainnya Sewa pembiayaan Uang muka penjualan Liabilitas keuangan lainnya Jumlah Liabilitas Jangka Pendek LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas jangka panjang Perseroan pada tahun 2013 mengalami penurunan drastis (86,27%), yakni menjadi sebesar Rp 1,577 miliar dari posisi sebelumnya Rp 11,487 miliar di tahun Adapun komposisi penurunan terbesar pada liabilitas jangka panjang yaitu pada utang bank dan lembaga keuangan lainnya dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 10,500 miliar. KEWAJIBAN JANGKA PANJANG (dalam Rupiah) Utang bank dan lembaga keuangan lainnya Sewa pembiayaan Liabilitas imbalan pasca kerja Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Laporan Tahunan

32 EKUITAS Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Modal Saham nilai nominal Rp 100 per saham pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, dan Rp 500 per saham pada tanggal 31 Desember Modal dasar setara 24 miliar saham pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 dan 4,8 miliar saham pada tanggal 31 Desember Modal ditempatkan dan disetor penuh 10,010 miliar saham pada tanggal 31 Desember 2013, 10,005 miliar saham pada tanggal 31 Desember 2012 dan 1,201 miliar saham pada tanggal 31 Desember Pada 2013 terdapat tambahan modal disetor sebesar Rp dari penawaran umum saham perdana atas konversi waran seri I. Sedangkan, ekuitas pada 2013 mengalami kenaikan tipis (1,66%) menjadi Rp 1,044 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp 1,027 triliun. Sehingga, total jumlah liabilitas dan ekuitas pada 2013 mencapai Rp 1,290 triliun atau tumbuh 4,61% dari tahun sebelumnya, sebesar Rp 1,233 triliun. SolVAbilitas Kemampuan Perseroan dalam melunasi segala liabilitasnya yang diukur dari hasil perbandingan antara Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Ekuitas (Solvabilitas Ekuitas) dan Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Aset (Solvabilitas Aset). 31 DES Des Des Des 2010 Solvabilitas Ekuitas 0,24 x 0,20 x 0,68 x 0,56 x Solvabilitas Aset 0,19 x 0,17 x 0,40 x 0,36 x Struktur Permodalan dan Kebijakan Manajemen Atas Struktur Permodalan Tersebut Grup mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa mereka akan mampu untuk melanjutkan keberlangsungan hidup, selain memaksimalkan keuntungan pada pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas yang mencakup pinjaman, kas dan setara kas, ekuitas pemegang saham induk, yang terdiri dari modal yang ditempatkan dan saldo laba. Dewan Direksi Perusahaan secara berkala melakukan review struktur permodalan Perusahaan dengan mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang berhubungan. Modal Saham Perseroan per tanggal 31 Desember 2013 adalah sebesar Rp atau bertambah sekitar Rp 0,6 miliar dibandingkan periode 31 Desember 2012 sebesar Rp 1,001 triliun, hal ini karena ada perubahan modal dalam bentuk saham dari penawaran umum saham perdana atas konversi waran seri I selama tahun Laporan Tahunan 2013

33 Laporan Tahunan

34 Prospek Usaha 2014 Dalam menghadapi tahun 2014, Perseroan masih memiliki sikap yang optimis dalam menghadapi peluang bisnis di sektor properti terlebih untuk pengembangan real estat, affordable residential dan strata title untuk kalangan menengah dikarenakan pasar dalam segmen ini sangat besar dan potensial. Perseroan yang terus konsisten diharapkan tetap menjaga persaingan baik dari pengembang lokal maupun asing sehingga tetap terus mendapatkan kepercayaan dari pasar yang positif dan memberikan nilai tambah kepada seluruh Stakeholders. Dengan akan dimulainya proyek pembangunan apartemen yang belokasi di Ciputat, Tangerang Selatan akan menjadikan tahun 2014 dan seterusnya menjadi tahun-tahun yang menjanjikan untuk terus meraih keuntungan bagi Perseroan. Menyambut datangnya tahun 2014 ditandai dengan adanya proyek terbaru kami dalam segmen apartemen yaitu dengan akan dibangunnya apartemen yang berlokasi di Ciputat, Tangerang Selatan yang diharapkan mampu meningkatkan pendapatan dan keuntungan yang lebih besar untuk Perseroan dikarenakan lokasi yang cukup strategis dan terus berkembang dengan akses yang mudah dijangkau serta fasilitas-fasilitas yang tersedia yang akan menawarkan kelebihan-kelebihan dan kemudahan-kemudahan, dan tentunya dengan harga yang kompetitif. Proyek ini akan dibangun di areal seluas ± 2,3 ha sehingga cukup luas untuk memberikan kenyamanan berinvestasi ataupun untuk hunian. 30 Laporan Tahunan 2013

35 Kebijakan Dividen dan Penggunaan Dana Kebijakan Dividen Perseroan melakukan penawaran umum saham (IPO) pada bulan Juli 2012 dan baru akan melakukan pembentukan dana cadangan sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. L a p o r a n Ta h u n a n

36 PINJAMAN PERSEROAN PT Bank Capital Indonesia Tbk (BCI) Pada bulan April 2011, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari BCI dengan maksimum pinjaman sebesar Rp dan tingkat bunga sebesar 12,5% per tahun (floating) dengan jangka waktu pinjaman satu tahun. Pada tanggal 3 April 2012, pinjaman ini telah diperpanjang sampai denga 11 April Pada bulan Juli 2012, pinjaman ini telah dilunasi. Pada bulan Agustus 2012, Perusahaan kembali mencairkan pinjaman dari BCI sebesar Rp dengan jangka waktu pinjaman 12 bulan. Pada bulan April 2013, pinjaman ini telah diperpanjang sampai dengan 11 April Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan tanah berstatus HGB atas nama MK, seluas m2 yang berlokasi di Sukoharjo, Jawa Tengah. Pinjaman Perusahaan dari BCI, mencakup persyaratan yang membatasi hak Perusahaan (negative covenants) yang dalam pelaksanaannya membutuhkan persetujuan tertulis dari BCI. Melalui surat tanggal 23 Agustus 2013, BCI, setuju untuk mencabut negative covenants yaitu mengadakan rapat umum pemegang saham yang acaranya mengubah anggaran dasar Perusahaan, permodalan, susunan direksi dan komisaris serta pemegang saham mayoritas kecuali telah mendapat persetujuan dari BCI. Pada bulan Februari 2012, GBMJ memperoleh pinjaman modal kerja dari BCI dengan maksimum pinjaman sebesar Rp , tingkat bunga sebesar 12% per tahun (floating) dan jangka waktu pinjaman selama 12 bulan. Pada bulan Februari 2014, pinjaman ini telah diperpanjang sampai dengan bulan Februari Pinjaman ini dijamin dengan tanah berstatus HGB atas nama NB seluas m2 yang berlokasi di Sukoharjo, Jawa Tengah. Pada bulan April 2012, MMM memperoleh pinjaman modal kerja dari BCI dengan maksimum pinjaman sebesar Rp , tingkat suku bunga sebesar 12,5% per tahun dengan jangka waktu pinjaman selama 12 bulan sampai dengan tanggal 3 Mei Pinjaman ini telah dilunasi pada bulan Agustus Pada bulan Juli 2013, GBMJ memperoleh tambahan pinjaman sebesar Rp untuk mengambil alih pinjaman MMM dari BCI. Pinjaman ini dijamin dengan tanah berstatus HGB atas nama GBMJ seluas m2 dan tanah berstatus girik seluas m2 yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat. 32 Laporan Tahunan 2013

37 PT Bank Mayapada International Tbk (BMI) Pada bulan Agustus 2011, GS memperoleh fasilitas pinjaman tetap on demand untuk modal kerja dari BMI dengan maksimum pinjaman sebesar Rp dan tingkat bunga sebesar 13% per tahun (floating), dan jatuh tempo pada bulan Agustus Pinjaman ini telah diperpanjang sampai dengan bulan Agustus 2014 dengan tingkat bunga sebesar 13,5% per tahun (floating). Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan tanah berstatus HGB atas nama PJB, seluas m2 yang berlokasi di Sukoharjo, Jawa Tengah. Pinjaman GS dari BMI, mencakup persyaratan yang membatasi hak GS (negative covenants) yang dalam pelaksanaannya membutuhkan persetujuan tertulis dari BMI. Melalui surat tanggal 17 April 2012, BMI, telah menyetujui perubahan susunan pengurus serta pembagian dividen kepada pemegang saham Perusahaan. PT Star Finance Pada bulan Oktober 2012, GS mendapatka fasilitas pinjaman anjak piutang dengan recourse dari PT Star Finance dengan maksimum pinjaman sebesar Rp untuk modal kerja, tingkat bunga 15% per tahun dengan jangka waktu 12 bulan sampai dengan bulan Oktober Pada bulan Oktober 2013, fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan bulan Oktober Pinjaman ini dijamin dengan piutang dari penjualan GS senilai Rp PT Pasific Multi Finance Pada bulan April 2013, GS memperoleh fasilitas pinjaman anjak piutang dari PT Pasific Multi Finance dengan maksimum pinjaman sebesar Rp untuk modal kerja, tingkat bunga 15% per tahun dengan jangka waktu 12 bulan sampai dengan bulan April Pinjaman ini dijamin dengan piutang dari penjualan apartemen GS senilai Rp Laporan Tahunan

38 SDM dan Statistik Berikut ini adalah komposisi karyawan Perseroan dan Entitas Anak berdasarkan jenjang pendidikan, manajemen, status karyawan, dan usia dimana Komisaris dan Direksi tidak termasuk dalam pengelompokan karyawan Susunan Pengurus dan Karyawan Jumlah karyawan tetap Perusahaan dan entitas anak (secara bersama-sama disebut sebagai Grup ) masing-masing sebanyak 30 dan 43 karyawan pada tanggal 31 Desember 2013 dan Sesuai dengan data No. 133 tanggal 13 Desember 2013 dari Humber Lie, S.H., S.E., M.Kn., notaris di Jakarta dan akta No. 44 tanggal 9 Ferbruari 2012, dari notaris yang sama, susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 sebagai berikut: Komisaris Utama Henry Kembaren - Komisaris Utama (Independen) - Ir Adi Syahruzad Komisaris Independen Djeffry Sutanto - Komisaris Eriko Susanto Ny. Anggraini Sukanto Direktur Utama (Tidak terafiliasi) Antonius Wahyu Djatmiko - Direktur Utama - Henry Kembaren Direktur Gunawan Taslim Eriko Susanto Direktur RM Cahyo Satriyo Prakoso Direktur (Tidak terafiliasi) Albertus Benny Perusahaan telah menetapkan Gunawan Taslim sebagai Sekretaris Perusahaan sesuai dengan Surat Penunjukan tertanggal 12 Juli 2013, menggantikan Albertus Benny. 34 Laporan Tahunan 2013

39 TINGKAT JABATAN 31 DES Jabatan Manajerial 6 10 Staf Non Staf Jumlah Total TINGKAT PENDIDIKAN FORMAL PENDIDIKAN 31 DES Pascasarjana - 2 Sarjana (S1) Diploma III 5 17 SMA ke bawah 9 9 Jumlah Total STATUS KARYAWAN Status (tetap/kontrak) 31 DES Tetap Kontrak 1 1 Jumlah Total TINGKAT USIA 31 DES tahun tahun tahun 5 10 Lebih dario 50 tahun 3 2 Jumlah Total USIA Laporan Tahunan

40 36 Laporan Tahunan 2013

41 BAB III TATA KELOLA PERUSAHAAN

42 TATA KELOLA PERUSAHAAN Berikut yang dilakukan perusahaan untuk menjaga hubungan perusahaan dengan pihak pihak yang berkaitan dengan perusahaan antara lain sebagai berikut : Hubungan dengan Konsumen Perseroan melakukan inovasi dan evaluasi berkala dalam memberikan pelayanan terbaik terhadap kepuasan konsumen terutama di bidang kualitas produk, ketepatan waktu penyelesaian pembangunan, dan konsultasi produk. Perseroan berupaya memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada seluruh konsumen perumahan mewah, sederhana dan kalangan kelas-kelas kecil. Hubungan dengan Pemasok Perseroan berupaya memperhatikan faktor faktor rantai pasok konstruksi bangunan gedung meliputi aliran informasi, aliran material dan aliran finansial; dan aliran informasi. Aliran informasi terperinci dengan indikator revisi rencana kerja, detil desain, pelaksanaan, dan kinerja pemasok. Aliran material dipengaruhi volume material, kualitas material, dan waktu tenggang. Aliran finansial dipengaruhi kelancaran pembayaran, frekuensi pembayaran, arus dana proyek, dan perubahan harga material. Hubungan dengan Pemerintahan Perseroan selalu mengikuti perkembangan dan mematuhi peraturan peraturan pemerintah, lembaga keuangan dan otoritas pasar modal (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menjaga kepatuhan perusahaan terhadap peraturan yang berlaku. Hubungan dengan Pemegang Saham Perseroan memiliki badan penting yaitu Dewan Komisaris yang melindungi kepentingan pemegang saham dan berperan serta dalam penyajian laporan keuangan perusahaan yang akuntabel serta informasi material lain yang akurat dan tepat waktu. 38 Laporan Tahunan 2013

43 Hubungan Karyawan dengan Perusahaan dan antar Karyawan Perseroan selalu berusaha untuk meningkatkan solidaritas dan kebersamaan karyawan, sehingga antar karyawan di setiap unit dapat bersinergi dalam mencapai tujuan perusahaan. Perusahaan memberikan perlindungan kepada karyawan seperti menjaga kerahasiaan status karyawan. Perseroan juga menyediakan tunjangan tunjangan kepada karyawan seperti tunjangan kesehatan, membuat peraturan peraturan yang menciptakan kenyamanan lingkungan kerja seperti larangan penggunaan alkohol, narkoba, rokok dan perjudian. Hubungan dengan Masyarakat Setiap tahun perusahaan selalu memenuhi ketentuan Corporate Social Responsibility (CSR) yang juga sudah diatur dalam tata kelola perusahaan yang baik, selain itu perusahaan juga turut serta menjaga kelestarian lingkungan di sekitar perusahaan berada serta terlibat intensif dengan masyarakat di sekitar lokasi pengerjaan proyek. Laporan Tahunan

44 40 Laporan Tahunan 2013

45 BAB IV TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

46 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Tanggung jawab sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) bertujuan untuk menciptakan hubungan Perusahaan yang serasi dan seimbang dengan masyarakat yang berada di sekitar Perusahaan. Kebijakan dan kegiatan usaha Perseroan harus disertai dengan kesadaran yang tinggi akan masalah dan kondisi social dan lingkungan, sehingga dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat sekitar. Guna melaksanakan hal tersebut, Perusahaan mengadakan berbagai program sosial kemasyarakatan di sepanjang tahun Pengeluaran berbagai program CSR tersebut sepanjang 2013 sebesar ± Rp 100 juta. Kebijakan CSR telah dilakukan perusahaan diantaranya sumbangan sarana ibadah dan kerohanian. Lingkungan Hidup Perseroan peduli terhadap lingkungan hidup, khususnya lingkungan hijau. Pada pembangunan proyek Apartemen Gading Green Hill dengan konsep green design, memiliki area yang luas untuk menjamin manajemen air, angin dan cahaya matahari. Area ini dibangun di atas batas tinggi banjir dan memiliki sistem drainase yang baik. Selain itu Perseroan ikut ambil bagian dengan menanam berbagai pohon dan tanaman hidup di lingkungan dalam dan luar kantor untuk mengurangi efek rumah kaca (green house effect). Upaya pengelolaan lingkungan dengan tujuan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan adalah salah satu hal yang mendapat perhatian utama Perseroan dalam menjalankan usahanya. Hal ini ditunjukan dengan perencanaan pembangunan maupun perawatan gedung yang dilakukan dengan cermat serta penyediaan fasilitas-fasilitas pembuangan limbah (waste management facility). Gedung-gedung yang dibangun Perseroan antara lain dilengkapi oleh: STP (Sewage Treatment Plant) atau fasilitas pengolahan limbah sehingga buangan yang keluar dapat memenuhi persyaratan yang ditentukan. Perseroan secara terencana dan rutin mengadakan Rodent Control dan Pest Control dengan cara penyemprotan dan fumigasi pada tempat-tempat yang rawan terhadap serangga. Pengecatan gedung dilakukan secara rutin dan berkala. Petugas kebersihan gedung secara rutin melakukan pemeriksaan kebersihan dan pencucian setiap hari. 42 Laporan Tahunan 2013

PT Gading Development Tbk.

PT Gading Development Tbk. PT Gading Development Tbk. Gedung Menara Palma Lt.12 Suite 1236 Jl. HR Rasuna Said Blok X.2 Kav.6 Kuningan - Jakarta Selatan 12950 Telepon : (021) 2939 1236 Fax : (021) 2939 1222 LAPORAN TAHUNAN 2012 Laporan

Lebih terperinci

ASET Aset Lancar Kas dan setara kas 1.429.755 1.314.091 1.020.730 Investasi jangka pendek 83.865 47.822 38.657 Investasi mudharabah - - 352.512 Piutang usaha Pihak berelasi 14.397 20.413 30.670 Pihak ketiga

Lebih terperinci

PT GADING DEVELOPMENT Tbk DAN ENTITAS ANAK

PT GADING DEVELOPMENT Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 MARET 2013 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2012 (DIAUDIT) SERTA UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR (TIDAK DIAUDIT) (MATA UANG RUPIAH) LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Lebih terperinci

PT GADING DEVELOPMENT Tbk DAN ENTITAS ANAK

PT GADING DEVELOPMENT Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2012 DAN 2011 SERTA TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2011 (MATA UANG RUPIAH) LAPORAN KEUANGAN

Lebih terperinci

30 Juni 31 Desember

30 Juni 31 Desember LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 30 Juni 31 Desember ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 73102500927 63710521871 Investasi 2072565000 1964636608 Piutang usaha - setelah

Lebih terperinci

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Yth. Direksi Emiten atau Perusahaan Publik di tempat. SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Sehubungan dengan Peraturan

Lebih terperinci

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI Per (Tidak Diaudit) ASET 31 Desember 2010 ASET LANCAR Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Pihak Ketiga Piutang Lainlain Pihak Ketiga Persediaan Bersih Biaya Dibayar di

Lebih terperinci

30 September 31 Desember Catatan

30 September 31 Desember Catatan LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 September 2012 dan 31 Desember 2011 30 September 31 Desember ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 2e, 4, 30, 33 59998597270 63710521871 Investasi 2c, 5, 30, 33 2068611000

Lebih terperinci

PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan

PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan PT WAHANA PRONATURAL TBK Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan DAFTAR ISI A. Ikhtisar Data Keuangan Penting B. Informasi Saham C. Laporan Direksi D. Laporan Dewan Komisaris E. Profil Emiten atau Perusahaan

Lebih terperinci

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali)

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali) LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2011, 2010 dan 1 Januari 2010/ 31 Desember 2009 1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember 2009 2011 2010 (Disajikan kembali) ASET ASET LANCAR

Lebih terperinci

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Yth. Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik di tempat SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN

Lebih terperinci

- 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

- 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA - 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 54 /POJK.04/2017 TENTANG BENTUK DAN ISI PROSPEKTUS DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM DAN PENAMBAHAN MODAL DENGAN

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk. Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3.

DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk. Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. Ruang Lingkup 1 2 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI

Lebih terperinci

2017, No Tahun 2011 Nomor 111, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5253); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGA

2017, No Tahun 2011 Nomor 111, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5253); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGA No.45, 2017 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEUANGAN OJK. Prospektus. Efek Bersifat Ekuitas. Bentuk dan Isi. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6029) PERATURAN OTORITAS

Lebih terperinci

PT Penyelenggara Program Perlindungan Investor Efek Indonesia Laporan Tahunan 2012 DAFTAR ISI

PT Penyelenggara Program Perlindungan Investor Efek Indonesia Laporan Tahunan 2012 DAFTAR ISI PT Penyelenggara Program Perlindungan Investor Efek Indonesia Laporan Tahunan 2012 DAFTAR ISI Pengantar Direksi... Hal. 2 Profil Perusahaan... Hal. 3 Visi... Hal. 4 Misi... Hal. 4 Layanan... Hal. 4 Laporan

Lebih terperinci

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) DAFTAR ISI Halaman Surat Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen

Lebih terperinci

PT GADING DEVELOPMENT Tbk DAN ENTITAS ANAK

PT GADING DEVELOPMENT Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN POSISI 30 SEPTEMBER 2013 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2012 (DIAUDIT) SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 SEPTEMBER 2013 DAN 2012 (TIDAK

Lebih terperinci

PT PENYELENGGARA PROGRAM PERLINDUNGAN INVESTOR EFEK INDONESIA

PT PENYELENGGARA PROGRAM PERLINDUNGAN INVESTOR EFEK INDONESIA Daftar Isi Halaman Laporan Auditor Independen Laporan Keuangan Untuk Periode yang Dimulai dari 18 Desember 2012 (Tanggal Pendirian) sampai dengan 31 Desember 2012 Laporan Posisi Keuangan 1 Laporan Laba

Lebih terperinci

INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS V ( PUT V ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PERSEROAN DALAM RANGKA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD )

INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS V ( PUT V ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PERSEROAN DALAM RANGKA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS V ( PUT V ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PERSEROAN DALAM RANGKA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) PERNYATAAN PENDAFTARAN PENAWARAN UMUM TEBATAS V INI TELAH DISAMPAIKAN

Lebih terperinci

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT MNC SKY VISION TBK

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT MNC SKY VISION TBK PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT MNC SKY VISION TBK Dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.38/POJK.04/2014 tentang Penambahan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-431/BL/2012 TENTANG PENYAMPAIAN

Lebih terperinci

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK.

PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. Berkedudukan di Kabupaten Tangerang, Banten, Indonesia Kegiatan

Lebih terperinci

KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM

KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) NO. 38/POJK.04/2014 TENTANG PENAMBAHAN MODAL PERUSAHAAN TERBUKA TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN

Lebih terperinci

- 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

- 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA - 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 8 /POJK.04/2017 TENTANG BENTUK DAN ISI PROSPEKTUS DAN PROSPEKTUS RINGKAS DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM EFEK

Lebih terperinci

INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS VI ( PUT VI ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD )

INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS VI ( PUT VI ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS VI ( PUT VI ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) OTORITAS JASA KEUANGAN ( OJK ) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN

Lebih terperinci

Penyusunan Prospektus Penawaran Umum Terbatas Dalam Rangka Penerbitan HMETD

Penyusunan Prospektus Penawaran Umum Terbatas Dalam Rangka Penerbitan HMETD Penyusunan Prospektus Penawaran Umum Terbatas Dalam Rangka Penerbitan HMETD Oleh: Genio Atyanto Equity Tower 49th Floor, Jalan Jenderal Sudirman, Kav. 52-53 P / +62 21 2965 1262 SCBD, Jakarta 12190, indonesia

Lebih terperinci

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar LAPORAN PERS Untuk Segera Didistribusikan Laba Bersih Kuartal 1 2018 AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar Jakarta, 1 Mei 2018 PT Aneka Gas Industri, Tbk (Stock Code:

Lebih terperinci

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/ TENTANG BENTUK DAN ISI PROSPEKTUS DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM DAN PENAMBAHAN MODAL DENGAN MEMBERIKAN HAK MEMESAN

Lebih terperinci

KETERBUKAAN INFORMASI

KETERBUKAAN INFORMASI KETERBUKAAN INFORMASI Dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 31/POJK.04/2015 tanggal 16 Desember 2015 tentang Keterbukaan Atas Informasi atau Fakta Material oleh Emiten atau

Lebih terperinci

1. Sampul muka, samping, dan belakang 2. Setiap halaman. 2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh direksi.

1. Sampul muka, samping, dan belakang 2. Setiap halaman. 2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh direksi. I. Umum KRITERIA 1. Dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar, dianjurkan menyajikan juga dalam Bahasa Inggris. 2. Dicetak pada kertas yang berwarna terang agar mudah dibaca dan jelas PENJELASAN 3. Mencantumkan

Lebih terperinci

KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU

KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU Keterbukaan Informasi ini dibuat dan dilakukan dalam rangka memenuhi Peraturan

Lebih terperinci

Kinerja Operasional TINS Lebih Baik

Kinerja Operasional TINS Lebih Baik UNTUK SEGERA DISIARKAN Untuk keterangan lebih lanjut hubungi: Agung Nugroho, Sekretaris Perusahaan telepon : +62 (21) 2352 8000 faksimili : +62 (21) 344 4012 e mail : corporatesecretary@pttimah.co.id website

Lebih terperinci

Kebijakan Corporate Governance. PT. Persero Batam. Tim GCG PT. Persero Batam Hal : 1 of 9

Kebijakan Corporate Governance. PT. Persero Batam. Tim GCG PT. Persero Batam Hal : 1 of 9 Tim GCG Hal : 1 of 9 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 3 1.1 Definisi Good Corporate Governance 3 1.2 Prinsip Good Corporate Governance 3 1.3 Pengertian dan Definisi 4 1.4 Sasaran dan Tujuan Penerapan GCG 5

Lebih terperinci

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba Periode Berjalan Pada 30 September 2011 sebesar Rp 860 Miliar

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba Periode Berjalan Pada 30 September 2011 sebesar Rp 860 Miliar PT Timah (Persero) Tbk Rilis Berita Untuk keterangan lebih lanjut hubungi: Abrun Abubakar, Sekretaris Korporat tel : +62 21 2352 8000 fax : + 62 21 344 4012 email: corsec@pttimah.co.id www.timah.com PT

Lebih terperinci

Jumlah Aset Lancar 12,926,477,

Jumlah Aset Lancar 12,926,477, PT Pembangunan Graha Lestari Indah, Tbk Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Untuk Periode Yang Berakhir Pada 31 Maret 2015 dan 31 Desember 2014 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali dinyatakan lain) ASET

Lebih terperinci

Labaa TINS Meningkat

Labaa TINS Meningkat UNTUK SEGERA DISIARKAN Untuk keterangan lebih lanjut hubungi: Agung Nugroho, Sekretaris Perusahaan telepon faksimili e mail website : +62 (21) 2352 8000 : +62 (21) 344 4012 : corporatesecretary@ @pttimah.co.id

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Manunggal yang bergerak di bidang property developer, didirikan. Alam Sutera Realty Tbk pada 19 September 2007.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Manunggal yang bergerak di bidang property developer, didirikan. Alam Sutera Realty Tbk pada 19 September 2007. BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Perusahaan PT. Alam Sutera Realty Tbk adalah anak perusahaan dari grup Argo Manunggal yang bergerak di bidang property developer, didirikan oleh Harjanto Tirtohadiguno

Lebih terperinci

Efisiensi dan Strategi yang Tepat Berbuah Kinerja Positif pada Semester I-2015

Efisiensi dan Strategi yang Tepat Berbuah Kinerja Positif pada Semester I-2015 UNTUK SEGERA DISIARKAN Untuk keterangan lebih lanjut hubungi: Agung Nugroho, Sekretaris Perusahaan telepon : +62 (21) 23528000 faksimili : +62 (21) 3444012 e-mail : corporatesecretary@pttimah.co.id website

Lebih terperinci

PT Trimegah Securities Tbk ( Perseroan )

PT Trimegah Securities Tbk ( Perseroan ) K E T E R B U K A A N I N F O R M A S I Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 2/POJK.04/2013 Sehubungan dengan Rencana Perseroan untuk Melakukan Pembelian Kembali Saham Perseroan (Buy

Lebih terperinci

URAIAN KETERBUKAAN INFORMASI ATAS TRANSAKSI AFILIASI

URAIAN KETERBUKAAN INFORMASI ATAS TRANSAKSI AFILIASI URAIAN KETERBUKAAN INFORMASI ATAS TRANSAKSI AFILIASI PENDAHULUAN Keterbukaan Informasi atas Transaksi Afiliasi memuat informasi mengenai transaksi pembelian tanah kavling antara Perseroan dan Entitas Anak,

Lebih terperinci

ASET Catatan 31 Maret Desember 2012

ASET Catatan 31 Maret Desember 2012 LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 MARET 2013 DAN 31 DESEMBER 2012 Exhibit A ASET Catatan 31 Maret 2013 31 Desember 2012 ASET LANCAR Kas dan setara kas 2d,f,4,32 81,718,963,534 66,142,222,074 Piutang

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2008

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2008 KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2008 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2% 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

JUMLAH ASET LANCAR

JUMLAH ASET LANCAR LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASI 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 30 September 2011 31Desember 2010 ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 50948250925 80968763439 Investasi 1963117500 2016231750

Lebih terperinci

PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK PT SURYA CITRA MEDIA Tbk

PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK PT SURYA CITRA MEDIA Tbk PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK PT SURYA CITRA MEDIA Tbk Perseroan meyakini bahwa pembentukan dan penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahan Yang Baik ( Pedoman GCG ) secara konsisten dan berkesinambungan

Lebih terperinci

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar,

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar, LAPORAN PERS Untuk Segera Didistribusikan Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar, Jakarta, 29 Maret 2018 PT Aneka Gas Industri, Tbk. (Stock Code: AGII.IJ) merilis laporan keuangan yang

Lebih terperinci

PT LIPPO SECURITIES Tbk

PT LIPPO SECURITIES Tbk PT LIPPO SECURITIES Tbk PAPARAN PUBLIK KINERJA KEUANGAN PER 31 DESEMBER 2013 23 April 2014 1 Aktifitas saat ini : Penyediaan Jasa: - Jasa Manajer Investasi Investasi pada Entitas Asosiasi: - PT Star Pacific

Lebih terperinci

Nilai Nominal Rp100,- per saham Sebelum Penawaran Umum. Setelah Penawaran Umum Keterangan Jumlah Nilai % Jumlah Nilai Jumlah Saham

Nilai Nominal Rp100,- per saham Sebelum Penawaran Umum. Setelah Penawaran Umum Keterangan Jumlah Nilai % Jumlah Nilai Jumlah Saham PENAWARAN UMUM Jumlah Saham Yang Ditawarkan : Sebanyak 766.000.000 (tujuh ratus enam puluh enam juta) saham baru atas nama atau sebanyak 35,00% (tiga puluh lima persen) dari modal ditempatkan dan disetor

Lebih terperinci

PT GARUDA METALINDO Tbk

PT GARUDA METALINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN INTERIM 31 MARET 2016 DAN 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2016 DAN 2015 (MATA UANG INDONESIA) LAPORAN KEUANGAN INTERIM 31 MARET 2016

Lebih terperinci

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ( Perseroan )

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ( Perseroan ) K E T E R B U K A A N I N F O R M A S I Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 22/SEOJK.04/2015 Sehubungan dengan Rencana Perseroan untuk melakukan Pembelian Kembali Saham Perseroan

Lebih terperinci

PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL SERTA POSISI KEUANGAN PADA TANGGAL 30 JUNI 2011 (TIDAK DIAUDIT) LAPORAN KEUANGAN

Lebih terperinci

PT JAYA REAL PROPERTY TBK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 (Dalam Ribuan Rupiah) 31 Desember 2010

PT JAYA REAL PROPERTY TBK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 (Dalam Ribuan Rupiah) 31 Desember 2010 LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 ASET Catatan 30 Juni 2011 31 Desember 2010 Kas dan Setara Kas 2.d, 2.e.,2.n, 3, 29 887.194.955 758.054.399 Investasi Saham 2.c,

Lebih terperinci

PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2012 DAN 2011

PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2012 DAN 2011 PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2012 DAN 2011 PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN POSISI KEUANGAN PER 31 MARET 2012 DAN 31 DESEMBER 2011 A S E T Aset Lancar Catatan 31-Mar-12 31-Dec-11

Lebih terperinci

TAMBAHAN INFORMASI DAN/ATAU PERUBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI

TAMBAHAN INFORMASI DAN/ATAU PERUBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI TAMBAHAN INFORMASI DAN/ATAU PERUBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI ATAS RENCANA PERUBAHAN KEGIATAN USAHA UTAMA PERUSAHAAN TERKENDALI PT LOTTE CHEMICAL TITAN TBK Tambahan Informasi dan/atau Perubahan Keterbukaan

Lebih terperinci

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Kinerja Unit Usaha Secara umum, kinerja unit-unit usaha Perseroan selama tahun 2014 baik, yang secara konsolidasi kinerja Perseroan mengalami peningkatan dibandingkan tahun

Lebih terperinci

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK Berkedudukan di Kota Administrasi Jakarta Pusat, Indonesia

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 7 TAHUN : 2017 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PERSEROAN TERBATAS SELO ADIKARTO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

INFORMASI UNTUK PEMEGANG SAHAM Sehubungan dengan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Provident Agro Tbk ( Perseroan )

INFORMASI UNTUK PEMEGANG SAHAM Sehubungan dengan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Provident Agro Tbk ( Perseroan ) INFORMASI UNTUK PEMEGANG SAHAM Sehubungan dengan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Persetujuan atas rencana pengurangan modal dasar, modal ditempatkan dan disetor Perseroan melalui

Lebih terperinci

PT Fortune Mate Indonesia Tbk. Materi Paparan Publik dalam rangka HUT Pencatatan Saham FMII Surabaya, 9 Juni 2017

PT Fortune Mate Indonesia Tbk. Materi Paparan Publik dalam rangka HUT Pencatatan Saham FMII Surabaya, 9 Juni 2017 PT Fortune Mate Indonesia Tbk. Materi Paparan Publik dalam rangka HUT Pencatatan Saham FMII Surabaya, 9 Juni 2017 DAFTAR ISI I. PROFILE PERUSAHAAN II. KINERJA KEUANGAN DAN OPERASI Ikhtisar Data Keuangan

Lebih terperinci

- 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

- 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA - 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 9 /POJK.04/2017 TENTANG BENTUK DAN ISI PROSPEKTUS DAN PROSPEKTUS RINGKAS DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM EFEK

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-38/PM/1996 TENTANG LAPORAN TAHUNAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL,

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-38/PM/1996 TENTANG LAPORAN TAHUNAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-38/PM/1996 TENTANG Peraturan Nomor VIII.G.2 LAPORAN TAHUNAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, Menimbang : bahwa dengan berlakunya Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10211 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10211 TENTANG PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10211 TENTANG PENGAMBILALIHAN (AKUISISI) SAHAM PERUSAHAAN PT UOB LIFE SUN ASSURANCE OLEH PT BHAKTI CAPITAL INDONESIA, TBK. I. LATAR BELAKANG 1.1 Pada tanggal

Lebih terperinci

Catatan 31 Maret Maret 2010

Catatan 31 Maret Maret 2010 NERACA KONSOLIDASI ASET Catatan 31 Maret 2011 31 Maret 2010 ASET LANCAR Kas dan setara kas 2f, 3 220.361.019.579 10.981.803.022 Piutang usaha - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu Pihak yang

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-134/BL/2006 TENTANG KEWAJIBAN PENYAMPAIAN

Lebih terperinci

Lampiran 1 PT. Matahari Putra Prima Tbk dan Entitas Anak Laporan Arus Kas Konsolidasian Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2011,2012,2013 (Disajikan dalam jutaan rupiah Indonesia) 2011

Lebih terperinci

KETERBUKAAN INFORMASI

KETERBUKAAN INFORMASI KETERBUKAAN INFORMASI Dalam rangka memenuhi Peraturan Bapepam LK No. IX.E.1 Tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu ALAMAT Kantor Pusat: Jl. Industri No. 5 POBOX 14 Cilegon

Lebih terperinci

PEDOMAN DIREKSI DAN KOMISARIS PERSEROAN

PEDOMAN DIREKSI DAN KOMISARIS PERSEROAN PEDOMAN DIREKSI DAN KOMISARIS PERSEROAN Dalam rangka menerapkan asas asas Tata Kelola Perseroan yang Baik ( Good Corporate Governance ), yakni: transparansi ( transparency ), akuntabilitas ( accountability

Lebih terperinci

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 serta tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk DAFTAR

Lebih terperinci

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 serta tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk DAFTAR

Lebih terperinci

PT BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL Tbk (Perseroan)

PT BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL Tbk (Perseroan) K E T E R B U K A A N I N F O R M A S I Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 02/POJK.04/2013 Sehubungan dengan Rencana Perseroan untuk melakukan Pembelian Kembali Saham Perseroan

Lebih terperinci

INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS V ( PUT V ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD )

INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS V ( PUT V ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS V ( PUT V ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) OTORITAS JASA KEUANGAN ( OJK ) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI

Lebih terperinci

PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT ADARO ENERGY TBK

PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT ADARO ENERGY TBK PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT ADARO ENERGY TBK Direksi PT ADARO ENERGY TBK (selanjutnya disebut Perseroan ), berkedudukan di Jakarta Selatan, dengan ini memberitahukan

Lebih terperinci

INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT PROVIDENT AGRO TBK ( PERSEROAN )

INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT PROVIDENT AGRO TBK ( PERSEROAN ) INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT PROVIDENT AGRO TBK ( PERSEROAN ) Informasi ini penting untuk diperhatikan oleh Pemegang Saham Perseroan. Jika Anda mengalami

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS. Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan

BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS. Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS III.1 Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan PT MMS didirikan di Jakarta berdasarkan Akta No.14 tanggal 4 Oktober 1989 dari Notaris Winnie Hadiprojo, SH., notaris

Lebih terperinci

2017, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan te

2017, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan te No.298, 2017 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEUANGAN OJK. Perusahaan Publik. Pernyataan Pendaftaran. Bentuk dan Isi. Pedoman (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6166)

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2009

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2009 PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2009 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2 % 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

PEMBERITAHUAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT AGUNG PODOMORO LAND TBK.

PEMBERITAHUAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT AGUNG PODOMORO LAND TBK. PEMBERITAHUAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT AGUNG PODOMORO LAND TBK. Untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Rencana

Lebih terperinci

PENJELASAN MENGENAI AGENDA RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT PEMBANGUNAN GRAHA LESTARI INDAH, TBK Medan, 25 Mei 2016

PENJELASAN MENGENAI AGENDA RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT PEMBANGUNAN GRAHA LESTARI INDAH, TBK Medan, 25 Mei 2016 PENJELASAN MENGENAI AGENDA RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT PEMBANGUNAN GRAHA LESTARI INDAH, TBK Medan, 25 Mei 2016 Sehubungan dengan rencana pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ( RUPST )

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 5 %.

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 5 %. KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2007 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 5 %. 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

Yth: 1. Direksi Bank Umum Syariah 2. Direksi Bank Umum Konvensional yang Memiliki Unit Usaha Syariah di tempat

Yth: 1. Direksi Bank Umum Syariah 2. Direksi Bank Umum Konvensional yang Memiliki Unit Usaha Syariah di tempat Yth: 1. Direksi Bank Umum Syariah 2. Direksi Bank Umum Konvensional yang Memiliki Unit Usaha Syariah di tempat SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.03/2015 TENTANG TRANSPARANSI DAN PUBLIKASI

Lebih terperinci

PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN

PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN INFORMASI INI MERUPAKAN PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN YANG TELAH DIPUBLIKASIKAN DI WEBSITE BURSA EFEK INDONESIA

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 77 /POJK.04/2017 TENTANG PEDOMAN MENGENAI BENTUK DAN ISI PERNYATAAN PENDAFTARAN PERUSAHAAN PUBLIK

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 77 /POJK.04/2017 TENTANG PEDOMAN MENGENAI BENTUK DAN ISI PERNYATAAN PENDAFTARAN PERUSAHAAN PUBLIK - 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 77 /POJK.04/2017 TENTANG PEDOMAN MENGENAI BENTUK DAN ISI PERNYATAAN PENDAFTARAN PERUSAHAAN PUBLIK DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

PT Fortune Mate Indonesia Tbk. Materi Paparan Publik dalam rangka HUT Pencatatan Saham FMII Surabaya, 26 Juni 2018

PT Fortune Mate Indonesia Tbk. Materi Paparan Publik dalam rangka HUT Pencatatan Saham FMII Surabaya, 26 Juni 2018 PT Fortune Mate Indonesia Tbk. Materi Paparan Publik dalam rangka HUT Pencatatan Saham FMII Surabaya, 26 Juni 2018 DAFTAR ISI I. PROFILE PERUSAHAAN II. KINERJA KEUANGAN DAN OPERASI Ikhtisar Data Keuangan

Lebih terperinci

- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 74 /POJK.04/2016 TENTANG PENGGABUNGAN USAHA ATAU PELEBURAN USAHA PERUSAHAAN TERBUKA

- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 74 /POJK.04/2016 TENTANG PENGGABUNGAN USAHA ATAU PELEBURAN USAHA PERUSAHAAN TERBUKA - 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 74 /POJK.04/2016 TENTANG PENGGABUNGAN USAHA ATAU PELEBURAN USAHA PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan Ruang Lingkup 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI LAPORAN TAHUNAN 4

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan Ruang Lingkup 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI LAPORAN TAHUNAN 4 D A F T A R I S I Halaman BAB I PENDAHULUAN 1 1. Latar Belakang 1 2. Tujuan 2 3. Ruang Lingkup 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI LAPORAN TAHUNAN 4 1. Informasi Umum 4 2.Informasi Penerapan

Lebih terperinci

@ilffi PI IIIIRIG! PT]IIA,IbT

@ilffi PI IIIIRIG! PT]IIA,IbT @ilffi PI IIIIRIG! PT]IIA,IbT 4@ Years af ;:r:l:,':::: SURAT PERNYATMN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHTR 30 SEPTEMBER 2012 (DENGAN

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Enterprice (DICE) dan telah memiliki kapasitas produksi terpasang tahunan

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Enterprice (DICE) dan telah memiliki kapasitas produksi terpasang tahunan BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan Sejarah PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk diawali pada tahun 197 dengan rampungnya pendirian pabrik Indocement yang

Lebih terperinci

UNTUK SEGERA DISIARKAN

UNTUK SEGERA DISIARKAN UNTUK SEGERA DISIARKAN Untuk keterangan lebih lanjut hubungi: Agung Nugroho, Sekretaris Perusahaan telepon : +62 (21) 2352 8000 faksimili : +62 (21) 344 4012 e-mail : corporatesecretary@pttimah.co.id website

Lebih terperinci

Laba PT TIMAH (Persero) Tbk Naik sebesar 141% pada Laporan Keuangan s/d Kuartal III Tahun 2014

Laba PT TIMAH (Persero) Tbk Naik sebesar 141% pada Laporan Keuangan s/d Kuartal III Tahun 2014 UNTUK SEGERA DISIARKAN Untuk keterangan lebih lanjut hubungi: Agung Nugroho, Sekretaris Perusahaan telepon : +62 (21) 23528000 faksimili : +62 (21) 3444012 e-mail : corporatesecretary@pttimah.co.id website

Lebih terperinci

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI DALAA PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI PT RED PLANET INDONESIA TBK KEPADA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM TERBATAS II DENGAN HAK MEMESAN

Lebih terperinci

KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU

KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK Berkedudukan di Kota Administrasi Jakarta Pusat, Indonesia ( Perseroan ) Kegiatan Usaha:

Lebih terperinci

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT GARUDA METALINDO Tbk. Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 12 April 2018 1 AGENDA RUPST 1. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Tahunan Perseroan tahun 2017 termasuk didalamnya

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2010

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2010 KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2010 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2 % 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011 PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2 % 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan PT. Cipta Graha Sejahtera adalah perusahaan nasional yang dibangun pada tahun 1987 sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang konstruksi. Berperan

Lebih terperinci

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN WAJIB DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN WAJIB DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN WAJIB DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA PENGUNGKAPAN WAJIB No Item Point Item Pengungkapan Checklist 1. Ketentuan umum Laporan tahunan wajib disajikan dalam bahasa Indonesia. Dalam hal

Lebih terperinci

PT NUSANTARA INFRASTRUCTURE Tbk

PT NUSANTARA INFRASTRUCTURE Tbk PROSPEKTUS RINGKAS INFORMASI DALAM DOKUMEN INI MASIH DAPAT DILENGKAPI DAN/ATAU DIUBAH. PERNYATAAN PENDAFTARAN EFEK INI TELAH DISAMPAIKAN KEPADA OTORITAS JASA KEUANGAN ( OJK ) NAMUN BELUM MEMPEROLEH PERNYATAAN

Lebih terperinci

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM

PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM DAN LEMBAGA KEUANGAN (BAPEPAM-LK) NO. IX.E.2 TENTANG TRANSAKSI MATERIAL DAN PERUBAHAN KEGIATAN

Lebih terperinci

KINERJA MPPA SEMESTER PERTAMA TAHUN 2016 PENDAPATAN MENINGKAT SEBESAR 2,1% Q2 MENUNJUKKAN PERBAIKAN YANG KUAT

KINERJA MPPA SEMESTER PERTAMA TAHUN 2016 PENDAPATAN MENINGKAT SEBESAR 2,1% Q2 MENUNJUKKAN PERBAIKAN YANG KUAT SIARAN PERS Untuk Disiarkan Segera KINERJA MPPA SEMESTER PERTAMA TAHUN 2016 PENDAPATAN MENINGKAT SEBESAR 2,1% Q2 MENUNJUKKAN PERBAIKAN YANG KUAT Ikhtisar: 1H 2016 diiringi oleh pertumbuhan Penjualan Q2

Lebih terperinci

KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT SMARTFREN TELECOM TBK. ("Perseroan )

KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT SMARTFREN TELECOM TBK. (Perseroan ) KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT SMARTFREN TELECOM TBK. ("Perseroan ) Keterbukaan Informasi ini penting untuk diperhatikan oleh para Pemegang Saham Perseroan untuk mengambil keputusan yang

Lebih terperinci

PROSPEKTUS RINGKAS. Berkedudukan Di Jakarta Timur, Indonesia

PROSPEKTUS RINGKAS. Berkedudukan Di Jakarta Timur, Indonesia PROSPEKTUS RINGKAS OTORITAS JASA KEUANGAN ( OJK ) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS RINGKAS INI. SETIAP

Lebih terperinci