TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN"

Transkripsi

1 TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN Disusun Oleh: Yogyakarta 1436 H / 2015 M

2 Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan Disusun Oleh Percetakan Desain sampul Tata letak isi : : GRAMASURYA Jl. Pendidikan No.88 Sonosewu Yogyakarta 55182, Telp , , Fax gramasurya@gmail.com : Bayu gs : Arifin Zaein. Cetakan Pertama, Agustus 2010 Cetakan Kedua, Juli 2011 Cetakan Ketiga, Juni 2013 Cetakan Keempat, Juni 2014 Cetakan Kelima, Juni 2015

3 PENGANTAR MAJELIS TARJIH DAN TAJDID PP MUHAMMADIYAH بسم اهلل الرمحن الرحيم Alhamdulillah, buku saku Tuntunan Ibadah Pada Bulan Ramadhan ini dapat diterbitkan kembali. Pada edisi revisi ini terdapat beberapa koreksi. Pertama, koreksi atau perbaikan teknis, tata letak, pembetulan kesalahan cetak. Kedua, koreksi atau perbaikan materi, khususnya beberapa hadits yang dijadikan sumber. Buku ini dicetak dalam ukuran saku supaya mudah dibawa dan dapat dibaca sewaktu-waktu. Versi lengkap Tuntunan Ramadhan dapat dilihat Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan iii

4 di buku Tuntunan Ramadlan terbitan Suara Muhammadiyah. Diharapkan, dengan membaca buku kecil ini para pembaca dapat menunaikan ibadah pada bulan Ramadhan secara lebih baik dan khusyuk. Buku ini juga diedarkan dalam format e-book, dan dapat diunduh dari website resmi Muhammadiyah, or.id. Kepada para pembaca kami harapkan masukan, kritik dan sarannya untuk penerbitan buku ini selanjutnya. Demikian, semoga bermanfaat. Amin. Yogyakarta, 19 Syakban 1432 H 21 Juli 2011 M Ketua, Prof. Dr. H. Syamsul Anwar, MA. iv

5 PENGANTAR PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH Assalamu alaikum wr., wb. ALHAMDULILLAH kita dapat bertemu kembali dengan bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, bulan di mana umat Islam melaksanakan ibadah lebih intensif daripada hari-hari biasa, bulan di mana Al-Qur an diturunkan pertama kali kepada Nabi Muhammad SAW. Marilah kita sambut kedatangan bulan suci ini dengan penuh Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan v

6 kegembiraan seraya mengucapkan Marhaban ya Ramadhan. Marilah kita laksanakan ibadah puasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan keikhlasan, semata-mata mengharap ridha Allah SWT. Kita laksanakan ibadah puasa sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, semoga puasa kita diterima dan pada akhirnya mendapatkan derajat Muttaqin sebagaimana yang dijanjikan. Di samping ibadah puasa, mari kita laksanakan ibadah lain selama Ramadhan dengan penuh ketekunan, seperti shalat malam (qiyamul-lail / qiyamu Ramadhan / shalat Tarawih), membaca dan memahami Al-Qur an, berdzikir, berdo a, menyediakan buka puasa, bersedekah, i tikaf, membayar zakat dan lain sebagainya. Marilah kita manfaatkan sebaik-baiknya ke sempatan emas sekali setahun ini untuk memohonkan keampunan kepada Allah SWT, untuk merenung dan melakukan muhasabah diri, untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadah kita, vi

7 sehingga pada akhirnya kita dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Setelah Ramadhan nanti kita kembali kepada fithrah, kesucian diri, seperti bayi yang baru dilahirkan oleh ibunya. Untuk mengingatkan dan menyegarkan pemahaman kita terhadap tatacara pelaksanakan ibadah puasa (shiyam), qiyamul-lail (qiyamu Ramadhan / shalat Tarawih), shalat Iedul Fithri dan zakat Fithri, maka menyiapkan tuntunan ringkas untuk dapat dibaca dan disebar luaskan kepada umat Islam, khususnya warga Muhammadiyah. Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengucapkan terima kasih dan mem berikan penghargaan terhadap usaha yang mulia ini. Semoga menjadi amal shaleh bagi para penyusunnya. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan vii

8 Kepada seluruh pembaca akhirnya kami ucapkan selamat beribadah semoga seluruh amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Amien ya Rabbal alamin. Wassalamu alaikum wr., wb. Yogyakarta, 25 Sya ban 1431 H / 6 Agustus 2010 M Ketua Sekretaris Umum Prof. Dr. H. Yunahar Ilyas, Lc, M.Ag. Dr. H. Agung Danarto, M.Ag. NBM NBM viii

9 Daftar Isi Pengantar PP Muhammadiyah iii Pengantar v Daftar Isi ix A. Persiapan 1 B. Tuntunan Shiyam 3 C. Dasar Kewajiban Shiyam Ramadhan 10 D. Orang yang Diwajibkan dan yang Tidak Diwajibkan Berpuasa 11 E. Orang yang Diberi Keringanan dan Orang yang Boleh Meninggalkan Puasa 13 F. Hal-hal yang Membatalkan Puasa dan Sanksinya 16 G. Masalah Orang yang Lupa 20 Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan ix

10 H. Hal-hal yang Harus Dijauhi Selama Berpuasa 21 I. Amalan-amalan yang Dianjurkan Selama Berpuasa 25 J. Tuntunan Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) 31 K. Tuntunan Idul Fitri 48 x

11 TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN Disusun Oleh: A. Persiapan 1. Dituntunkan agar setiap Muslim dan Muslimah mempersiapkan diri pribadi baik secara lahir maupun batin, dan memperbanyak melakukan puasa sunat di bulan Sya ban, berdasarkan hadits Nabi Muhammad saw: ن ع ع ئ ي ش ة ر ضي اهلل ع ن ه ا ق ال ت... م ا ر أ ي ت ر س ول Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 1

12 ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م اس ت ك م ل صي ي ام ه ر ش إي ال اهللي. ب ان ع ا مي ن ه في ش ك ث صي ي ام ت ه أ أ ا ر ض ان و م ر م ]متفق عليه[. Artinya: Dari Aisyah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata:... Saya tidak pernah melihat Rasulullah saw berpuasa sebulan penuh selain bulan Ramadhan. Juga saya tidak pernah melihat beliau banyak berpuasa kecuali di bulan Sya ban." [Muttafaq Alaih]. 2. Melakukan pengkondisian Ramadhan pada bulan Sya ban di lingkungan masyarakat, rumah dan masjid-masjid dengan memperbanyak informasi dan kajian tentang Tuntunan Ibadah Ramadhan. 3. Mempersiapkan sarana dan prasarana kegiatan di bulan Ramadhan, seperti sound system yang memadai, mempersiapkan dan membersihkan tempat wudhu, air wudhu, kotakkotak infaq, peralatan ta jil, dan lain-lain. 2

13 4. Kebersihan, baik di dalam masjid maupun di lingkungan sekitarnya. 5. Pengaturan shaf dan keamanan 6. Jadwal mu adzin, imam, penceramah dan penjemputannya. 7. Menyiapkan jadwal kegiatan seperti kajiankajian, TPA, bakti sosial, dll. 8. Mempersiapkan tempat shalat Idul Fitri, Imam/Khatib dan penjemputannya. 9. Membentuk Amil Zakat, untuk memungut dan membagikannya serta mempersiapkan peralatannya. B. Tuntunan Shiyam 1. Pengertian Shiyam (Puasa) a. Shiyam menurut bahasa: menahan diri dari sesuatu. b. Shiyam menurut istilah: menahan diri dari makan, minum, hubungan seksual suami isteri dan segala yang membatalkan sejak dari terbit fajar hingga terbenam matahari dengan niat karena Allah. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 3

14 Dasar keharusan niat berpuasa karena Allah: 1) Firman Allah SWT: وا اهلل م لي صي ني ل ع ب د مي ر وا إي ال لي و م ا أ ادل ين ح ن ف اء... ]ابلينة )98(: 5[. Artinya: Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan keta`atan kepada-nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus [QS. al-bayyinah (98): 5]. 2) Hadits Nabi Muhammad saw: هي ل س ول اهللي ص ل اهلل ع م ر أ ن ر ع ن ع ةي و لي ك م ال بي انل ي ع أل ا ا م و س ل م ق ال إي ن ى... ]أخرجه ابلخاري و ا ن ام ري ئ م كتاب اإليمان[. 4

15 ي Artinya: Dari Umar r.a. (diriwayatkan) bahwa Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya semua perbuatan ibadah harus dengan niat, dan setiap orang tergantung kepada niatnya [Ditakhrijkan oleh al-bukhari, Kitab al-iman]. 3) Hadits Nabi Muhammad saw: ا ه ن ضي اهلل ع ؤ مي ني ني ر لم ف ص ة أ م ا ع ن ح أ ن انل ب ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ق ال م ن ل م ف ال صي ي ام ل. ري ج ف ب ل ال ي ب ت الص ي ام ق ]رواه اخلمسة الصنعاين 153[. 2 Artinya: Dari Hafshah Ummul Mu minin r.a. (diriwayatkan bahwa) Nabi saw bersabda: Barangsiapa tidak berniat puasa di malam hari sebelum fajar, maka tidak sah puasanya. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 5

16 [Ditakhrijkan oleh al-khamsah, lihat ash-shan aniy, II, 153]. 2. Jumlah Hari Shiyam (Puasa) a. Shiyam dimulai pada tanggal 1 bulan Ramadhan dan diakhiri pada tanggal terakhir bulan Ramadhan (29 hari atau 30 hari, tergantung pada kondisi bulan tersebut). Untuk itu, maka harus mengetahui awal bulan Ramadhan. b. Dasar keharusan mengetahui awal bulan Ramadhan. Sesuai dengan Keputusan Munas Tarjih ke-23 di Padang tahun 2003, Hisab mempunyai fungsi dan kedudukan yang sama dengan Rukyah sebagai pedoman penetapan awal bulan Ramadhan, Syawwal dan Zulhijjah. Adapun dalil-dalil yang dijadikan landasan adalah: 1) Firman Allah SWT: ه ي ص م م الش ه ر ف ل ك ن ش هي د مي ن ف م 6

17 ]ابلقرة :)2( ]185 Artinya: Karena itu, barangsiapa di antara kamu yang menyaksikan bulan Ramadhan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, [QS. al-baqarah (2): 185]. 2) Firman Allah SWT : س ضي ي اء و ال ق م ر ه و ال ي ي ج ع ل الشم ع ل م وا ع د د الس ني ني ا و ق در ه م ن ازي ل لت ن ور و ال ي س اب ]يونس )10( :5[ Artinya: Dia-lah yang menjadikan mata hari bersinar dan bulan berca haya dan ditetapkan-nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi per jalanan bulan itu, supaya kamu menge tahui bilangan tahun dan perhi tung an (waktu). [QS. Yunus (10): 5]. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 7

18 3) Hadits Nabi Muhammad saw : ع م ر ر ضي اهلل ع ن ه أ ن ع ن ع ب دي اهللي ب ني ر س ول اهللي ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ذ ك ر ت ت ر و ا وا ح وم ص ق ال ال ت ض ان ف ر م ت طي ر وا ح ف ال هي ال ل و ال ت ر و ه ف إي ن ت غ م. ]رواه ابلخاري و وا ل د ر م ف اق ك ع ل مسلم[ Artinya: Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar r.a. bahwasanya Rasu lullah saw menjelaskan tentang bulan Ramadhan dan berkata: Jangan lah kamu berpuasa sehingga kamu melihat hilal, dan jangan pula kamu berbuka sehingga kamu me lihat hilal. Bila awan menutup peng lihatanmu maka perkirakanlah 8

19 (kadarkanlah). [HR. al-bukhari dan Muslim] c. Hisab yang digunakan Muhammadiyah adalah hisab hakiki dengan kriteria Wujudul-Hilal. Adapun dalil-dalil yang dijadikan landasan adalah: 1) Firman Allah SWT: س ب ان ]الرمحن )55(: 5[ س و ال ق الش م م ر بح Artinya: Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan. [QS. ar-rahman (55): 5] 2) Firman Allah SWT: س ال الشم م ر و ال ق ا أ ن ت د ري ك ال ه ب غي ل ي ن س ب ح ون ك ي و ك في ف ل اري الل ي ل س ابي ق انل ه ]يس )36(:40[ Artinya: Tidaklah mungkin bagi mata hari mendapatkan bulan dan Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 9

20 malampun tidak dapat mendahului siang. Dan ma sing-masing beredar pada garis edarnya. [QS. Yasin (36): 40] C. Dasar Kewajiban Shiyam Ramadhan 1. Firman Allah SWT: ا ال ي ين آم ه ي اأ ك تي ب ع ال ي ين مي ن ا م م الص ي ام ك ك ل تي ب ع ن وا ك. ون ق ت م ت ل ك ع م ل لي ك ب ق ]ابلقرة :)2(.]183 Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajib kan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajib kan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa. [QS. al-baqarah (2): 183]. 2. Hadits Nabi Muhammad saw: هي ل دي اهللي ق ال ق ال ر س ول اهللي ص ل اهلل ع ب ع ن ع خ س ش ه اد ةي أ ن ال إي ل ه إي ال ا إلي سال م ع ني و س ل م ب 10

21 ةي و إي يت اءي و إي ق امي الصال ب د ه و ر سول دا ع ن م م اهلل و أ م ض ان. ]رواه ابلخاري مي ر و صو تي الز كةي و ح ج ابل ومسلم واللفظ ل والرتمذي والنسايئ وأمحد[. Artinya: Dari Abdullah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw bersabda: Islam dibangun di atas lima dasar, yakni bersaksi bahwa tidak ada tuhan melainkan Allah; mendirikan shalat; menunaikan zakat; mengerjakan haji; dan berpuasa pada bulan Ramadhan. [HR al-bukhari, Muslim, at- Turmudzi, an-nasa i, dan Ahmad, dan lafal ini adalah lafal Muslim]. D. Orang yang Diwajibkan dan yang Tidak Diwajibkan Berpuasa 1. Orang yang diwajibkan berpuasa Ramadhan adalah semua muslimin dan muslimat yang mukallaf. Dasarnya adalah hadits Abdullah di atas (huruf C). Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 11

22 2. Orang yang tidak diwajibkan berpuasa Ramadhan, dan wajib mengganti puasanya di luar bulan Ramadhan adalah perempuan yang mengalami haidl dan nifas di bulan Ramadlan. Para ulama telah sepakat bahwa hukum nifas dalam hal puasa sama dengan haidl. Dasarnya adalah: a. Hadits Nabi Muhammad saw: س إي ذ ا ل هي و س ل م أ ل ق ال ر سو ل اهللي ص ل اهلل ع ن ا ب ل. ]رواه ح اض ت ل م ت ص ل و ل م ت ص م ق ل ابلخاري[. Artinya: Rasulullah saw bersabda: Bukan kah wanita itu jika sedang haidl, ti dak shalat dan tidak berpuasa? Mereka menjawab: Ya. [HR. al-bukhari]. b. Hadits Nabi Muhammad saw: اءي ض م ر بي ق ن ؤ لي ك ف ن ا ذ صي يب ن ي ة ك ئي ش ع ن ع 12

23 ةي. ]رواه مسلم[. ض اءي الص ال م ر بي ق ؤ مي و ال ن الص و Artinya: Aisyah r.a. berkata: Kami pernah kedatangan hal itu [haid], maka kami diperintahkan mengqadla puasa dan tidak diperintahkan mengqadla shalat. [HR. Muslim]. 1 E. Orang yang Diberi Keringanan dan Orang yang Boleh Meninggalkan Puasa 1. Orang yang diberi keringanan (dispensasi) untuk tidak berpuasa, dan wajib mengganti (mengqadla) puasanya di luar bulan Ramadhan: a. Orang yang sakit biasa di bulan Ramadhan. 1 Ketika mensyarah hadis ini an-nawaw menjelaskan, Ungkapan maka kami diperintahkan mengqadla puasa dan tidak diperintahkan mengqadla shalat adalah hukum yang telah disepakati. Kaum Muslimin juga telah berijmak bahwa wanita sedang haid dan nifas tidak wajib shalat dan puasa, dan tidak wajib mengqadla shalat tetapi wajib mengqadla puasa. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 13

24 b. Orang yang sedang bepergian (musafir). Dasarnya adalah: 1) Firman Allah SWT: س ف ر ف عي د ة ف م ن ك ن مي ن ك م م ري يضا أ و ع خ ر... ]ابلقرة )2(: 184[. ام أ مي ن أ Artinya: Maka barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain... [QS. al- Baqarah (2): 184]. 2) Sabda Nabi Muhammad saw: ص ل اهلل ع ل ي هي ق ال : إي ن إي ن ر س ول اهللي اهلل ع ز و ج ل و ض ع ع ني ال م س افي ري الص و م 14

25 ضي عي ر م امي لي أ وي ال و ش ط ر الص ال ةي و ع ني ال. ]رواه اخلمسة[. م الص و Artinya: Bahwa Rasulullah saw bersabda: Sungguh Allah Yang Maha Perkasa dan Maha Mulia telah membebaskan puasa dan separo shalat bagi orang yang bepergian, dan membebaskan pula dari puasa orang hamil dan orang yang menyusui. [HR. al-khamsah]. 2. Orang yang boleh meninggalkan puasa dan meng gantinya dengan fidyah 1 mud ( 0,6 kg) atau lebih makanan pokok, untuk setiap hari. a. Orang yang tidak mampu berpuasa, misalnya karena tua dan sebagainya. b. Orang yang sakit menahun. c. Perempuan hamil. d. Perempuan yang menyusui. Dasarnya adalah: Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 15

26 1) Firman Allah SWT: ي ة طع ام مي س كي ني ون ه في د طي يق ال ي ين ي و ع... ]ابلقرة :)2(.]184 Artinya: Dan wajib bagi orangorang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. [QS. al- Baqarah (2): 184]. 2) Hadits Nabi Muhammad saw sebagaimana pada butir E.1.2) F. Hal-hal yang Membatalkan Puasa dan Sanksinya 1. Makan dan minum di siang hari pada bulan Ramadhan, puasanya batal, dan wajib menggantinya di luar bulan Ramadhan. Allah SWT berfirman: 16

27 مي ن ي ض ب أل ي ط ا ك م اخل ي ت ب ني ل... ]ابلقرة :)2(.]187 جري ف دي مي ن ال أل سو طي ا اخل ت وا ح و ك وا و اش ب Artinya: Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar... [QS. al-baqarah (2): 187]. 2. Senggama suami-isteri di siang hari pada bulan Ramadhan; puasanya batal, dan wajib mengganti puasanya di luar bulan Ramadhan, dan wajib membayar kifarah berupa: memerdekakan seorang budak; kalau tidak mampu harus berpuasa 2 (dua) bulan berturut-turut; kalau tidak mampu harus memberi makan 60 orang miskin, setiap orang 1 mud makanan pokok. Dalam suatu hadits disebutkan sebagai berikut: بى ه ر ي ر ة ر ضي اهلل ع ن ه ق ال : ب ي ن م ا ن ن ع ن أ Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 17

28 ي ي ي وس عي ن د انل ب ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م إي ذ ج اء ه ج ل ا ل ك ك ت. ق ال : م ل ا ر س ول اهللي ه ق ال : ي ر ج ل ف ق ال ر س ول اهللي ف ا صائي م ن تي و أ ر أ ام ع ت ع ق ال : و ق ا ق ال : ه تي ق ع ق ب ة ت ي د ر ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م : ه ل ت ني ت ت ابي ع ي ني م ه ل ت س ت طي يع أ ن ت ص وم شه ر ي ال ق ال :»ف ي د إي طع ام سي ت ني مي سكي ين ا«. ق ال : ال ف ق ال : ف ه ل ت هي و سل م ل ك ث انل ب ص ل اهلل ع م ق ال : ف ق ال : ال تي انل ب ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ذ لي ك أ ن ع ن ا ن ف ب ي ن م ر - و الع ر ق المي ك ت ل - ق ال : أ ا ت بي ع ر ق في يه الس ائي ل ف ق ال : أ ن ا ق ال : خ ذ ه ا ف ت ص د ق بي هي ف ق ال ني ا ب اهللي م ق ر مي ن ي ا ر س ول اهللي ف و ف أ ع الر ج ل : أ لي ه ق ر مي ن أ ف ت أ ني - أ ه ل ب ت ي ا - ي ري يد ال ر ه ت ال ب 18

29 ي ت هي و س ل م ح ل تي ف ض حي ك انل ب ص ل اهلل ع ب ي ل ك ]رواه ابلخارى[ ه ث م ق ال : أ طعي م ه أ ه ي اب ن ب د ت أ Artinya: Dari Abu Hurairah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Ketika kami sedang duduk di hadapan Nabi saw, tiba-tiba datanglah seorang laki-laki, lalu berkata: Hai Rasulullah, celakah aku. Beliau berkata: Apa yang menimpamu? Ia berkata: Aku mengumpuli isteriku di bulan Ramadhan sedang aku berpuasa. Maka bersabdalah Rasulullah saw: Apakah engkau dapat menemukan budak yang engkau merdekakan? Ia menjawab: Tidak. Nabi bersabda: Mampukah kamu berpuasa dua bulan berturut-turut? Ia menjawab: Tidak. Nabi bersabda: Mampukah engkau memberi makan enam puluh orang miskin? Ia menjawab: Tidak. Abu Hurairah berkata: Orang itu berdiam di hadapan Nabi saw. Ketika kami dalam situasi yang demikian, ada seseorang yang memberikan sekeranjang Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 19

30 kurma (keranjang adalah takaran), Nabi saw bertanya: Dimana orang yang bertanya tadi? Orang itu menyahut: Aku (di sini). Maka bersabdalah beliau: Ambillah ini dan sedekahkanlah. Ia berkata: Apakah aku sedekahkan kepada orang yang lebih miskin daripada aku, hai Rasulullah. Demi Allah, tidak ada di antara kedua benteng-kedua bukit hitam kota Madinah ini keluarga yang lebih miskin daripada keluargaku. Maka tertawalah Rasulullah saw hingga nampak gigi taringnya, kemudian bersabda: Berikanlah makanan itu kepada keluargamu. [HR. al-bukhari]. G. Masalah Orang yang Lupa Orang yang makan atau minum karena lupa di siang hari pada bulan Ramadhan, dalam keadaan berpuasa, tidaklah batal puasanya, dan harus meneruskan puasanya tanpa adanya sanksi apapun. Dalam suatu hadits disebutkan sebagai berikut: 20

31 س ول اهللي ن ه ق ال ق ال ر ضي اهلل ع ر ي ر ة ر بي ه ع ن أ و ك ل أ سي و ه و ص ائي م ف أ هي و س ل م م ن ن ل ص ل اهلل ع. ]رواه اه م ه اهلل و سق ا أ طع م م ه ف إي ن ش ي ب ف ل ي تي م صو اجلماعة[. Artinya: Dari Abu Hurairah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa lupa sedang ia berpuasa, lalu makan dan minum, maka sempurnakanlah puasanya, karena sesungguhnya Allahlah yang memberi makan dan minum itu kepadanya. [HR. al-jama ah]. H. Hal-hal yang Harus Dijauhi Selama Berpuasa 1. Berkata atau melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan ajaran Islam, seperti: berbohong, memfitnah, menipu, berkata kotor, mencaci maki, membuat gaduh, mengganggu Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 21

32 orang lain, berkelahi, dan segala perbuatan yang tercela menurut ajaran Islam. Dasarnya adalah: a. Hadits Nabi Muhammad saw: ع ن أ بي ه ر ي ر ة ر ضي اهلل ع ن ه ق ال ق ال ر س ول ل اهلل اهللي ص س م ل بي هي ف ل ع الز وري و ال ع ل ي هي و س ل م م ن ل م ي د ع ق و ل اج ة هللي ي ح. ]رواه اخلمسة[. ه اب ه و ش ام ط ع في أ ن ي د ع Artinya: Dari Abu Hurairah r.a. (diriwayat kan bahwa ia berkata: Rasulullah saw telah bersabda: Barang siapa yang tidak meninggalkan perkataan bohong dan suka mengerjakannya, maka Allah tidak memandang perlu orang itu mening galkan makan dan minumnya. [HR. al-khamsah]. b. Hadits Nabi Muhammad saw: 22

33 ع ن أ بي ه ر ي ر ة ر ضي اهلل ع ن ه ق ال ق ال ر س ول مي و م صو ا ك ن ي هي و س ل م إي ذ ل اهللي ص ل اهلل ع ئي ذ و ال ي س خ ب ف إي ن م و ف ث ي ر م ف ال ي دي ك أ ح. ي ق ل إي ين ام ر ؤ صائي م ل ه ف ل ح د أ و ق ات م ه أ ش ات ]رواه ابلخاري ومسلم[. Artinya: Dari Abu Hurairah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Bersabda Rasulullah saw: Jika seseorang di antara kamu berpuasa, maka janganlah berkata kotor pada hari itu, dan janganlah berbuat gaduh. Jika dimarahi oleh seseorang atau dimusuhinya, hendaklah ia berkata: saya sedang berpuasa. [HR. al-bukhari dan Muslim]. 2. Berkumur atau istinsyaq secara ber lebihan. Dasarnya adalah hadits Nabi saw: Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 23

34 س ول اهللي ا ر ص ب ة ق ال ق ل ت ي ني قي يطي ب ع ن ل ني ع ن ال و ض وءي ق ال أ س بي غي ال و ض وء و خ ل ل بر أ خ ب ني ا أل ص ابي عي و ب الي غ في ا الي س تي ن ش اقي إي ال أ ن ا. ]رواه اخلمسة[. ت ك ون صائي م Artinya: Dari Laqith bin Saburah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Saya berkata: Hai Rasulullah terangkanlah kepadaku tentang wudlu. Rasulullah saw bersabda: Ratakanlah air wudlu dan sela-selailah jari-jarimu, dan keraskanlah dalam menghirup air dalam hidung, kecuali jika engkau sedang berpuasa. [HR. al-khamsah]. 3. Mencium isteri di siang hari, jika tidak mampu menahan syahwat. Dasarnya adalah hadits Nabi Muhammad saw: ن ع ئي ش ة ق ال ت ك ن ر س ول ع اهللي ص ل اهلل 24

35 ب اشر و ه و ق ب ل و ه و ص ائي م و ي هي و س ل م ي ع ل بي هي. ]رواه ك م ي إلي ر ك ل م كي ن ه ك ن أ ص ائي م و ل اجلماعة والنساىئ[. Artinya: Dari Aisyah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Pernah Rasulullah saw mencium dan merangkul saya dalam keadaan berpuasa. Tetapi beliau adalah orang yang paling mampu menahan nafsunya. [HR. al-jama ah dan an- Nasa i]. I. Amalan-amalan yang Dianjurkan Selama Berpuasa 1. Mengerjakan Qiyamul-Lail di malam bulan Ramadhan (Qiyamu Ramadhan/ Shalat Tarawih). Dasarnya adalah hadits Nabi Muhammad saw: ول اهللي س ه ق ال ك ن ر ن ضي اهلل ع ر ة ر ر ي بي ه ع ن أ Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 25

36 ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ي ر غ ب ه م في قي ي امي ر م ض ان مي ن م ر ه م في يهي بي ع زي يم ة ف ي ق ول م ن ق ام ر م ض ان أ ي غ ي أ ن ي بي هي. ]رواه ن ق د م مي ن ذ ا ت م ا غ في ر ل ا و اح تي ساب إي يم ان الشيخان[. Artinya: Dari Abu Hurairah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw menganjurkan qiyam (shalat) Ramadan kepada mereka (para sahabat), tanpa perintah wajib. Beliau bersabda: Barangsiapa mengerjakan qiyam (shalat) Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, niscaya diampuni dosanya yang telah lalu [HR. al- Bukhari dan Muslim]. 2. Mengakhirkan makan di waktu sahur. Dasarnya adalah hadits Nabi saw: لي ه س ح ر في أ ت ت أ ن ول : ك ق د ي ع ن س لي ب ه ع ن س 26

37 ري ك ص ال ة الف ج ري م ع د أ ن أ ة بي ك ون س ع ث م ي هي و س ل م ]رواه ابلخارى ل ر سولي اهللي ص ل اهلل ع كتاب الصيام باب تأخي السحور[ Artinya: Dari Sahl Ibnu Sa ad r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Saya makan sahur di keluarga saya, kemudian saya berangkat terburu-buru sehingga saya mendapatkan shalat subuh bersama Rasulullah saw [HR al-bukhari, dalam kitab ash-shiyam, Bab Ta khir as-sahr]. هي ل و ل اهللي ص ل اهلل ع س بي ذ ر ق ال ق ال ر ع ن أ ما ع ج ل و ا ا إلي ف ط ار تي بخ م ز ال أ : ال ت ل م و س ر ]رواه أمحد[ ا الس ح و و أ خ ر و Artinya: Dari Abu Dzarr (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw bersabda: Umatku senantiasa dalam keadaan baik Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 27

38 selama mereka menyegerakan berbuka dan menta khirkan sahur [HR Ahmad]. 3. Menyegerakan berbuka sebelum shalat Maghrib (ta jil). Dasarnya adalah hadits Nabi Muhammad saw: لي ب ه ع ن س انل اس ز ال و س ل م ق ال ال ي ]متفق عليه[. هي ل س ول اهللي ص ل اهلل ع د أ ن ر ع ني س م ا ع بخ ر. في ط وا ال ل ج Artinya: Dari Sahl bin Sa ad (diriwayatkan bahwa) Rasulullah saw bersabda: Orang akan selalu baik (sehat) apabila menyegerakan berbuka. [Muttafaq Alaih]. 4. Berdoa ketika berbuka puasa, dengan doa yang dituntunkan yang menunjukkan kepada rasa syukur kepada Allah SWT. Misalnya do a Dzahabazh zhama u wabtallatil uruqu wa tsabatal ajru insy± Allah. Hal ini diterangkan dalam hadis berikut: 28

39 هي ل س ول اهللي ص ل اهلل ع م ر ق ال ك ن ر ني ع ع ن اب و سل م إي ذ ا أ ف ط ر ق ال ذ ه ب الظ م أ و اب ت ل تي ال ع ر وق. ]رواه أبو داود[. ج ر إي ن شاء اهلل أل و ث ب ت ا Artinya: Dari Ibnu Umar r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Apabila Rasulullah saw berbuka, beliau berdoa: Dzahabazh zhama u wabtallatil uruqu wa tsabatal ajru insy± Allah [Hilanglah rasa haus dan basahlah uraturat (badan) dan insya Allah mendapatkan pahala] [HR. Abu Dawud]. 5. Memperbanyak shadaqah dan mempelajari/ membaca Al-Qur an. هي ل اس ق ال ك ن ر سو ل اهللي ص ل اهلل ع عب ني ع ن اب ك ون ف ا ي و د م ج و ك ن أ و د انل اسي بي اخل ي ج و س ل م أ مي ن ر م ض ان ك ل ل ة ق اه جي ب ي يل في ل ر م ض ان حي ني ي Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 29

40 د اري س ه ال ق ر آن ف ل ر س و ل اهللي ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ف ةي. ر سل م يحي ال مي ن الر و د بي اخل ي ج ق اه جي ب ي يل أ ل حي ني ي ]متفق عليه[. Artinya: Dari Ibnu Abbas r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw adalah orang yang paling dermawan, apalagi pada bulan Ramadhan, ketika ditemui oleh Malaikat Jibril pada setiap malam pada bulan Ramadhan, dan mengajaknya membaca dan mempelajari al-qur an. Ketika ditemui Jibril, Rasulullah adalah lebih dermawan daripada angin yang ditiupkan. [Muttafaq Alaih]. 6. Mendekatkan diri kepada Allah dengan cara i tikaf di masjid, terutama pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, sebagaimana dilakukan oleh Rasulullah saw. هي ل ول اهللي ص ل اهلل ع س ن ر م ر ق ال ك ني ع ع ن ب 30

41 ي ت كي ف ع و س ل م ي ]متفق عليه[.. ان ض م و اخي ري مي ن ر في ال ع ي ش ا أل Artinya: Dari Ibnu Umar r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw selalu beri tikaf pada sepuluh hari yang penghabisan di bulan Ramadhan. [Muttafaq Alaih]. J. Tuntunan Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) 1. Pengertian Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) ialah shalat sunnat malam pada bulan Ramadhan. 2. Waktu Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) Adapun waktunya ialah sesudah shalat Isya hingga fajar (sebelum datang waktu Shubuh), sebagaimana disebutkan dalam hadits Nabi Muhammad saw: جي انل ب ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ق ال ت و ع ن ع ئي ش ة ز Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 31

42 ا هي و س ل م ي ص ل في يم ل س ول اهللي ص ل اهلل ع ك ن ر و ع د تي ي اءي و هي ال عي ش ةي ال ف ر غ مي ن صال ب ني أ ن ي. ]رواه ة ع ك ة ر ش ري إي ح دى ع ج ف ت م ة إي ل ال انل اس ال ع مسلم[. Artinya: Dari Aisyah r.a. isteri Nabi saw (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw selalu mengerjakan shalat (malam) pada waktu antara selesai shalat Isya, yang disebut orang atamah hingga fajar, sebanyak sebelas rakaat. [HR. Muslim]. 3. Pelaksanaan Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) a. Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) sebaiknya dikerjakan secara berjama ah, baik di masjid, mushalla, ataupun di rumah, dan dapat pula dikerjakan sendiri-sendiri. 32

43 Dasarnya adalah hadis Nabi Muhammad saw: ن ع ئي ش ة أ م ال م ؤ مي ني ني ر ضي اهلل ع ن ه ا أ ن ع ة هي و س ل م ص ل ذ ات ل ل ل ر س ول اهللي ص ل اهلل ع م ص ل مي ن اس ث تي هي ن فى ال م س جي دي ف ص ل بي صال ةي ل وا مي ن الل ي ع ت م انل اس ث م اج ث ةي ف ك ابي ل ال ق هي م ر س ول اهللي ةي ف ل م ي ر ج إي ل ابي ع وي الر ةي أ ال الث ت أ ا أ ص ب ح ق ال ق د ر م ف ل هي و سل م ل ص ل اهلل ع ك م نى مي ن اخل ر وجي إي ل ن ع م ال ي ى ص ن ع ت م و ل م ي ر ض ف شي يت أ ن ت إي ال أ ن خ ض ان. ]رواه ابلخاري و مسلم[ ر م لي ك ف و ذ م ك ع ل Artinya: Diriwayatkan dari Aisyah Ummul Mukminin ra, bahwasanya Rasulullah Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 33

44 saw pada suatu malam shalat di masjid. Lalu shalatlah bersama shalatnya (berjamaah) sejumlah orang. Kemudian orang satu kabilah (dalam jumlah besar) juga ikut shalat, sehingga jumlah jamaah semakin banyak. Pada malam ketiga atau keempat, para jamaah telah berkumpul, namun Rasulullah saw tidak keluar ke masjid menemui mereka. Ketika pagi tiba beliau berkata: Aku sungguh telah melihat apa yang kalian lakukan (shalat tarawih berjamaah). Tidak ada yang menghalangiku untuk keluar menemui kalian, kecuali sesungguhnya aku takut, (kalian menganggap) shalat itu diwajibkan atas kalian. Komentar Aisyiah: Hal itu terjadi di bulan Ramadhan. [HR. al-bukhari dan Muslim] b. Apabila dikerjakan secara berjama ah, maka harus diatur dengan baik dan teratur, sehingga menimbulkan rasa khusyu 34

45 ي dan tenang serta khidmat; shaf laki-laki dewasa di bagian depan, anak-anak di bela kangnya, kemudian wanita di shaf paling belakang. Kalau perlu dapat diberi tabir, untuk menghindari saling memandang antara laki-laki dan wanita. Dasarnya adalah hadis Nabi Muhammad saw: ا و ي تي يم ف ن الي ك ق ال صل ي ت أ ني م سي ب ن ع ن أ م هي و س ل م و أ ل انل ب ص ل اهلل ع ف ل تي ن ا خ ب ي ن ا. ]رواه ابن خزيمة[. ف ل م خ أ م سل Artinya: Dari Anas ibn Malik r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Saya mendirikan shalat di rumah saya bersama anak yatim di belakang Nabi saw, sedang ibuku, Ummu Sulaim di belakang kami. [HR. Ibnu Khuzaimah]. c. Qiyamu Ramadhan (Shalat Tarawih) dikerjakan antara lain dengan cara 4 Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 35

46 raka at, 4 raka at tanpa tasyahud awal, dan 3 raka at witir tanpa tasyahud awal, sebagaimana dijelaskan dalam hadits Nabi Muhammad saw: ةي ر س ولي اهللي ع ن ع ئي ش ة حي ني سئي ل ت ع ن صال ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م في ر م ض ان ق ال ت م ا ك ن هي و س ل م ي زي يد ف ل ر س ول اهللي ص ل اهلل ع ة ر ك ع ة ش ى ع د إي ح ي هي ع ر م ض ان و ال في غ ن و ط ولي هي ن ث م ل ع ن ح س ني هي ا ف ال ت سأ ع ب ر ي ص ل أ ن و ط ولي هي ن ث م ل ع ن ح س ني هي ا ف ال ت سأ ع ب ر ي ص ل أ ثا ]رواه ابلخاري ومسلم[. ال ي ص ل ث Artinya: Dari Aisyah (diriwayatkan bahwa) ketika ia ditanya mengenai shalat Rasulullah saw di bulan Ramadan. Aisyah menjawab: Nabi saw tidak 36

47 ي pernah melakukan shalat sunnat di bulan Ramadan dan bulan lainnya lebih dari sebelas rakaat. Beliau shalat empat rakaat dan jangan engkau tanya bagaimana bagus dan indahnya. Kemudian beliau shalat lagi empat rakaat, dan jangan engkau tanya bagaimana indah dan panjangnya. Kemudian beliau shalat tiga rakaat. [HR. al-bukhari dan Muslim]. Qiyamu Ramadhan dapat juga dikerjakan dengan cara 2 raka at, 2 raka at, 2 raka at, 2 raka at, 2 raka at dan 1 raka at witir, sebagaimana dijelaskan dalam hadis Nabi Muhammad saw: ر م ق ن ص ال ة ع ن ز ي دي ب ني خ ادلي اجل ه ني أ ن ه ق ال أل ل ة ف صل هي و س ل م الل ي ل ولي اهللي ص ل اهلل ع ر س ت ني ت ني ط وي يل ع ي ك ت ني ث م ص ل ر ت ني خ في يف ي ع ي ر ك م ا د ون ت ني و ه ع ي ك ت ني ث م ص ل ر ت ني ط وي يل ي ط وي يل ي Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 37

48 ي ا د ون الل ت ني ت ني و ه م ا ث م ص ل ر كع ي م ه ل ي الل ت ني ق ب ل ه ما ل ه ما ث م ص ل ر ك ع ي ت ني و ه ما د ون ي الل ت ني ق ب ق ب ب ل ه م ا ث م ا د ون ي الل ت ني ق ت ني و ه م ع ي ك ث م ص ل ر. ]رواه ومسلم[ ة ع ك ة ر ش ال ث ع ت ر ف ذ لي ك ث أ و Artinya: Diriwayatkan dari Zaid bin Khalid al-juhany bahwa ia berkata: Benar-benar aku akan mengamati shalat Rasulullah saw. pada malam ini, beliau shalat dua raka at khafifatain, lalu beliau shalat dua raka at panjangpanjang keduanya, kemudian shalat dua raka at yang kurang panjang dari shalat sebelumnya, lalu beliau shalat lagi dua raka at yang kurang lagi dari shalat sebelumnya, kemudian shalat dua raka at yang kurang lagi dari shalat sebelumnya, lalu beliau shalat lagi dua raka at yang kurang lagi dari shalat sebelumnya, 38

49 ي kemudian shalat dua raka at yang kurang lagi dari shalat sebelumnya, dan beliau melakukan witir (satu raka at). Demikianlah (shalat) tigabelas raka at. (HR Muslim) d. Sebelum mengerjakan Qiyamu Ramadhan, disunnatkan mengerjakan shalat sunat dua raka at ringan (Shalat Iftitah), sebagaimana dijelaskan dalam hadits Nabi Muhammad saw: ني انل ب ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م بي ه ر ي ر ة ع ع ن أ د ك م مي ن الل ي لي ف ل ي ف ت تي ح ح ا ق ام أ ق ال إي ذ ت ني. ]رواه مسلم ت ني خ في يف ي ع ي ت ه بي ر ك ص ال وأمحد وأبو داود[. Artinya: Dari Abu Hurairah dari Nabi saw, (diriwayatkan bahwa) beliau bersabda: Jika salah satu di antara kamu mengerjakan qiyamul-lail, hendaklah Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 39

50 ia membuka (mengerjakan) shalatnya dengan shalat dua rakaat ringan. [HR. Muslim, Ahmad, dan Abu Dawud]. e. Shalat Iftitah dapat dikerjakan secara berjamaah sesuai dengan shalat tarawih yang sebaiknya dikerjakan secara berjamaah. Dasarnya adalah hadis Nabi Muhammad saw: ني و ل اب ب ا م ر ي م ان أ ن ك ل ني س ع ن م ر م ة ب ف اس ك ل ت اب ن عب ن ه ق ال سأ اس أ خ ب ه أ ع ب ص ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ك ن ت ص ال ة ر س ولي اهللي ل ة و ه و عي ن د م ي م ون ة د ه ل ق ال بي ت عي ن بي الل ي لي ا ذ ه ب الل ي لي ث ل ث أ و ني ص ف ه ت إي ذ ف ن ام ح ت و ضأ و ت ت و ضأ ق ظ ف ق ام إي ل ش ن في يهي م اء ف اس ت ن ل س اري هي ف ج ع ي بي هي ع ت إي ل ج ن ق م م ق ام ف ه ث م ع 40

51 س م ن ه ي أ سي ك أ ر د ه ع مي يني هي ث م و ض ع ي ي ع ت ني ق د ت ني خ في يف ي ع ي ك ن ه ي وقي ظ ني ف ص ل ر أ يني ك أ ذ ك ر ك ع ة ث م س ل م ث م آني في ر ق ا بي أ م ال ق ر أ في يهي م ة ر ك ع ة ث م ش بي ال وي ت ري ى ع د ت ص ل إي ح ص ل ح اه بي ال ل ف ق ال الص ال ة ي ا ر س ول اهللي ف ق ام ت ن ام ف أ اسي ]رواه أبو داود: ت ني ث م ص ل لي لن ع ي ك ف ر ك ع ر الصالة: ف صالة الليل: 1157[. Artinya: Diriwayatkan dari Makhramah bin Sulaiman sesungguhnya Kuraib hamba ibnu Abbas telah menceritakan bahwa dirinya berkata: Saya bertanya kepada Ibnu Abbas, bagaimana shalat Rasulullah saw pada malam hari di mana saya bermalam di tempatnya sedang beliau (Rasulullah) berada di tem- Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 41

52 pat Maimunah. Beliau tidur, lalu sampai waktu telah memasuki sepertiga malam atau setengahnya beliau bangun dan menuju ke griba (wadah air dari kulit) kemudian beliau berwudlu dan aku pun berwudlu bersama beliau, lalu beliau berdiri (untuk melakukan shalat) dan aku pun berdiri di sebelah kirinya, maka beliau menjadikan aku berada di sebelah kanannya, kemudian beliau meletakkan tangannya di atas kepalaku, seolah-olah beliau memegang telingaku, seolah-olah beliau membangunkanku, kemudian beliau shalat dua rakaat ringan-ringan, beliau membaca ummul-qur an pada setiap rakaat, kemudian beliau meng ucapkan salam sampai beliau shalat se belas rakaat dengan witirnya, kemu dian beliau tidur. Maka sahabat Bilal menghampirinya sambil berseru; wak tu shalat wahai Rasulullah, lalu beliau bangkit (bangun dari tidurnya) dan shalat dua rakaat, ke- 42

53 ي mudian memimpin shalat orang banyak. [HR Abu Dawud, kitab as-shalat, bab fi shalat al-lail, hadis no. 1157] f. Shalat iftitah dilakukan dengan cara: pada rakaat pertama setelah takbiratulihram membaca doa iftitah Subhanallah dzil malakuti wal jabaruti wal kibriya-i wal- adzamah, kemudian membaca surat al-fatihah, dan pada rakaat kedua hanya membaca surat al-fatihah (tanpa membaca surat lain). Dasarnya adalah hadis Nabi saw: ت ت انل ب ص ل ق ال : أ اني ني ال م ف ة ب ع ن حذ و ق ام ي ص ل ضأ ت و ة ف ه و س ل م ذ ات ل ل ل اهلل ع نهي مي ي ن ع ن ي ق ام م ت ع ن ي ساري ه ف أ ق ف ت ه ف أ ت تي و ك ل م ل ق ال : سب ح ان اهللي ذي ي ا ف ك ب ف دي ي ث اءي و ال ع ظ م ةي «-ال كي ب ي ي و اجل ب وت و ال Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 43

54 ت مى ف ه طي و ق ال ال س ز ء األو ل :.]108 األو ر ج ه الطب انى فى ]ا خ م و ث ق و ن : اجل و ائي دي : ري جال م م عي الز Artinya: Diriwayatkan dari Hudzaifah bin al-yaman ia berkata: Aku pernah mendatangi Nabi saw pada suatu malam. Beliau mengambil wudlu kemudian shalat lalu aku menghampirinya dan berdiri di sebelah kirinya lalu aku di tempatkan di sebelah kanannya, kemudian beliau bertakbir dan membaca: Subha-nallah dzil malakuti wal-jabaruti wal-kibriya-i wal- adzamah. [HR. ath-thabrani dalam Kitab al-awshat. Al-Haitami dalam Majma al-zawaid mengatakan bahwa perawi-perawinya terpercaya, juz 1 : 108] g. Bacaan surat yang dibaca setelah membaca al-fatihah pada 3 raka at shalat witir, menurut Rasulullah saw adalah sebagai berikut: Pada raka at pertama mem baca surat al-a la, pada raka at kedua mem- 44

55 ي baca surat al-kafirun, dan pada raka at ketiga membaca surat al-ikhlash. Dalam hadits Nabi disebutkan sebagai berikut: هي ل ق ال أ ن انل ب ص ل اهلل ع ب ع ني ك ب ب ع ن أ ري وي ت أل ول مي ن ال ةي ا ع ك في الر ر أ ق و س ل م ك ن ي ا ه ا أ اني ي ةي بي ق ل ي ال ع و في أل ب ك ا بي س ب حي اس م ر ح د. ]رواه و اهلل أ ل ه ةي بي ق الث ال ك في ر ون و في ال النساىئ والرتمذى وابن ماجه[. Artinya: Dari Ubay bin Ka ab (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Bahwa Nabi saw pada shalat witir pada rakaat yang pertama selalu membaca Sabbihisma Rabbikal-A laa, dan pada rakaat yang kedua membaca Qul Yaa Ayyuhal- Kaafiruun, dan pada rakaat yang ketiga membaca Qul Huwallaahu Ahad. [HR. an-nasa i, at-tirmidzi, dan Ibnu Majah]. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 45

56 h. Setelah selesai 3 raka at shalat witir, disunatkan membaca doa: د وسي. لق لي كي ا لم ح ان ا س ب Artinya: Maha Suci Allah Yang Maha Merajai dan Yang Maha Bersih. Dibaca tiga kali, dengan suara nyaring dan panjang pada bacaan yang ketiga. Lalu membaca: Artinya: Yang Menguasai para Malaikat dan Ruh/Jibril. Berdasarkan hadis: و ل اهلل صل س ق ال : ك ن ر ب ع ني ك ب ب ع ن أ اهلل عليه وسلم إي ذي ا س ل م في ا لوي ت ري ق ال س ب ح ان لي كي ا لم سي ]رواه أبو داود[. د و لق ا 46

57 Artinya: Dari Ubayy Ibnu Ka ab (diriwaya t kan bahwa) ia berkata: Adalah Rasu lullah saw membaca Sub ±nal- Malikil-Qudd s [Maha Suci Allah Yang Maha Merajai dan Yang Maha Bersih] [HR. Abu D±w ud]. ق ال ك ن ر سو ل اهلل صل اهلل ب ع ني ك ب ب ع ن أ ا و ق ل ي ع أل ب ك ا عليه وسلم ي و تي ر بي س ب حي اس م ر ه ا ا لك في ر و ن و ق ل ه و اهلل أ ح د و إي ذ ا س ل م ق ال أ س ب ح ان ا لم لي كي ا لق د و سي ث ال ث م ر ات و م د حي و ال ئي كةي و الر لم و ل ر ب ا ق ت ه و ي صو خي ي ةي بي ا أل ]رواه الطباين ف املعجم األوسط[. Artinya: Dari Ubayy Ibnu Ka ab (diriwa yat kan bahwa) ia berkata: Adalah Rasulullah saw melakukan witir dengan membaca Sabbihis ma rabbikal- Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 47

58 a l±, qul y± ayyuhal-k±fir n dan qul huwall±hu a ad; dan apabila selesai salam ia membaca Sub ±nal-malikil- Qudd s [Maha Suci Allah Yang Maha Merajai dan Yang Maha Bersih] tiga kali dan menyaringkan suaranya dengan yang ketiga, serta mengucapkan rabbilmal± ikati war-r [Tuhan Malaikat dan ruh] [HR ath-thabarani, di dalam al- Mu jam al-ausath]. K. Tuntunan Idul Fitri 1. Memperbanyak takbir pada malam Hari Raya Idul Fitri, sejak matahari terbenam, hingga esok, ketika shalat Id dimulai. Dasarnya adalah firman Allah SWT: م ا ه د اك م عي د ة و لت ك ب وا اهلل ع وا ال و لت ك مي ل ر ون. ]ابلقرة :)2(.]185 ش ك ل ك م ت و ل ع Artinya: Dan hendaklah kamu mencukup kan bilangannya dan hendaklah 48

59 kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur. [QS. al- Baqarah (2): 185]. 2. Sebelum berangkat ke tempat shalat, hendak lah memakai pakaian yang terbaik yang dimilikinya, memakai wangiwangian, makan secukupnya. Pada waktu berangkat shalat hendaklah selalu membaca takbir. Dan pada waktu pulang hendaklah mengambil jalan lain ketika berangkat. Semua kaum muslimin dan muslimat dianjurkan mendatangi tempat shalat untuk mendengarkan khutbah. Para wanita yang sedang haidl cukup mendengarkan khutbah, tidak mengerjakan shalat. Dasar-dasarnya adalah: a. Hadits Nabi Muhammad saw: ر نا م ه أ ن ضي اهلل ع س ر ن ع ني أ هي و س ل م في ص ل اهلل ع ل ر سو ل اهللي س ب ل ني أ ن ن العي ي دي Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 49

60 ج و د ما أ و أ ن ن ت ط ي ب ي د ن بي أ س م ني ما ن ض ح و أ ن ن ي د بي أ ج و دي ما ن ي د. ]رواه الاكم[. Artinya: Dari Anas r.a. (diriwayatkan bahwa) Rasulullah saw menyuruh kami pada dua hari raya [Idul Fitri dan Idul Adlha] agar memakai pakaian yang terbaik yang kami miliki, memakai wangi-wangian yang terbaik, dan menyembelih binatang yang paling gemuk. [HR. al-hakim]. b. Hadits Nabi Muhammad saw: ر ي ر ة ق ال : ك ن ر سو ل اهللي صل بي ه ع ن أ ني عي يد ا خ ر ج إي ل ال هي و س ل م إي ذ ل اهلل ع الط ري يقي ال ي ي خ ر ج في يهي. جي ع في غ ي ي ر ]رواه أمحد ومسلم[. 50

61 Artinya: Dari Abu Hurairah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw apabila keluar ke tempat shalat dua Hari Raya, pulangnya selalu mengambil jalan lain dari ketika beliau keluar. [HR. Ahmad dan Muslim]. c. Hadits Nabi Muhammad saw: لي ع ن ع أ ن ي ر ج ةي ن ن ه ق ال مي ن الس ر ضي اهلل ع ئ ا ك ل شي أ اشي ي ا و أ ن ي عي يدي م إي ل ال ن ي ر ج. ]رواه الرتمذي[. ل أ ق ب Artinya: Dari Ali r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Termasuk sunnah Nabi, pergi ke tempat shalat Id dengan berjalan kaki dan makan sedikit sebelum keluar. [HR at- Tirmidzi]. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 51

62 d. Hadits Nabi Muhammad saw: ا ر س ول اهللي صل ر ن م طي ي ة ق ال ت أ ع ن أ م ع ري في ط ن في ال ه هي و س ل م أ ن ن ري ج ل اهلل ع د وري ي ض و ذ و اتي اخل و ا أل ضح ال ع و اتي ق و ال ش ه د ن ي ل ن الصال ة و ي ت ي ض ف ي ع م ا ال ف أ ا ر س ول اهللي م س لي مي ني ق ل ت ي و ة ال ع اخل و د ا ا جي ل ب اب ق ال لت ل بي سه ه ا ال ي ك ون ل إي ح دان ا. ]رواه اجلماعة[. ب ابي ه ا مي ن جي ل ت ه أ خ Artinya: Dari Ummu Athiyyah (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw memerintahkan kami supaya menyuruh mereka keluar pada hari Idul Fitri dan Idul Adlha: yaitu semua gadis remaja, wanita sedang haid dan wanita pingitan. Adapun wanita-wanita sedang haid 52

63 supaya tidak memasuki lapangan tempat shalat, tetapi menyaksikan kebaikan hari raya itu dan panggilan kaum Muslimin. Aku bertanya: Wahai Rasulullah, bagaimana salah seorang kami yang tidak mem pu nyai baju jilbab? Rasulullah men jawab: Hendaklah temannya me minjaminya baju kurungnya. [HR. al-jama ah]. 3. Lafadz Takbir Lafadz takbir untuk Hari Raya adalah: ك ب ك ب ال إي ل ه إي ال اهلل و اهلل أ ك ب اهلل أ ا هلل أ ل م د. ك ب و هللي ا ا هلل أ Dasarnya adalah hadits Nabi Muhammad saw: ب ك ك ب اهلل أ هلل أ ب ك د : ا هلل أ و بني م سع ك بي ي ا. و جاء ع ن عم ر و ا ا ا ما ن ق ال : ك ب و ل ع ن س Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 53

64 ب ك ك ب ا هلل أ ك ب ال إي ل ه إي ال اهلل و اهلل أ ا هلل أ و هللي ا ل م د. ]رواه عبد الرزاق بسند صحيح[. Artinya: Dari Salman (dilaporkan bahwa) ia berkata: Bertakbirlah dengan: Allaahu akbar, Allaahu akbar kabiiran. Dan dari Umar dan Ibnu Mas ud (dilaporkan): Allaahu akbar, Allaahu akbar, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar wa lillaahil-hamd. [HR. Abdur-Razzaq, dengan sanad shahih]. 4. Zakat Fitri Zakat fitri diwajibkan kepada setiap orang muslim/muslimah, tua muda, dan anak kecil, yang pada menjelang Hari Raya mempunyai kelebihan makanan pokok. Zakat fitri berupa makanan pokok sebanyak 1 sha (!2,5 kg). Zakat fitri ditunaikan pada akhir Ramadhan, dan selambat-lambatnya sebelum shalat 54

65 Id dilaksanakan. Apabila zakat tersebut ditunaikan sesudah shalat Id, maka berubah menjadi shadaqah biasa. Sebaiknya zakat fitri dikumpulkan pada Panitia Zakat (Amil Zakat), agar dapat dibagikan secara merata dan teratur. Adapun tujuan zakat fitri ialah untuk membersihkan orang yang berpuasa dari dosa-dosanya, karena ketika berpuasa, baik sengaja maupun tidak sengaja, telah melakukan hal-hal yang dilarang oleh Syari ah, dan juga untuk menyantuni para fakir miskin. Dalam hadits Nabi saw disebutkan sebagai berikut: س ول اهللي ص ل اهلل اس ق ال ف ر ض ر عب ني ع ني اب ل ي هي و س ل م ال في ط ري ز ك ة ط ه ر ة لي لص ائي مي مي ن ع ا اه د م ساكي نيي م ن أ م ة لي ل ف ثي و طع الل غ وي و الر ز ك ة م ق ب ول ة و م ن أ د اه ا ب ع د ةي ف هي ق ب ل الصال Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 55

66 ةي ف هي الص ال دادود وابن ماجه[. ص د ق ة مي ن الص د ق اتي. ]رواه أبو Artinya: Dari Ibnu Abbas r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw telah mewajibkan zakat fitri untuk mensucikan diri orang yang berpuasa dari perkataan yang sia-sia dan kotor serta untuk memberi makan kepada orangorang miskin. Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat Id, maka itu adalah zakat yang diterima, dan barang siapa yang menunaikannya sesudah shalat Id, maka itu hanyalah sekedar sedekah. [HR. Abu Dawud, Ibnu Majah]. ص ل اهلل ن ر س ول اهللي م ر أ ني ع دي اهللي ب ب ع ن ع م ض ان ع ز ك ة ال في طري مي ن ر هي و س ل م ف ر ض ع ل وي د أ و ر ج ل أ م س لي مي ني ح ر أ و عب س مي ن ال ف ك ن 56

67 و ص اع ر أ م بي ي ص اع مي ن ت ة ص غي ي أ و ك ام ر أ ش عي ي. ]رواه مسلم[. مي ن Artinya: Dari Abdullah Ibnu Umar r.a. (diriwayatkan bahwa) Rasulullah saw telah mewajibkan zakat fitri pada bulan Ramadhan atas setiap jiwa orang Muslim, baik merdeka ataupun budak, laki-laki ataupun wanita, kecil ataupun besar, sebanyak satu sha kurma atau gandum. [HR. Muslim]. 5. Shalat dan Khutbah Idul Fitri a. Shalat Idul Fitri dikerjakan secara berjama ah di tanah lapang. Jumlah rakaat shalat Idul Fitri adalah dua rakaat, dengan tujuh kali takbir setelah takbiratul ihram pada rakaat pertama, dan lima kali takbir pada rakaat kedua. Dasar-dasarnya adalah: Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 57

68 ع ن أ بي س عي يد اخل د ري ي ق ال ك ن ر س ول ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ي ر ج ي و م اهللي ص و ل ش ء م ص ل ف أ ح إي ل ال أل ض ال في طري و ا... ]رواه ابلخاري[. بي هي الص ال ة ب د أ ي Artinya: Dari Abu Sa id al-khudri (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Nabi Muhammad saw selalu keluar pada hari Idul Fitri dan hari Idul Adlha menuju lapangan, lalu hal pertama yang ia lakukan adalah shalat... [HR. al-bukhari]. ص ل اهلل ن ر س ول اهللي اس أ ب ني ع ع ني اب ر ح أ و في ط ض و م أ هي و س ل م خ ر ج ي ع ل م ي ص ل ق ب ل ه ا و ال ت ني ل ع ي ك ف ص ل ر 58

69 ا...]أخرجه السبعة[. د ه ب ع Artinya: Dari Ibnu Abbas (diriwayatkan) bahwasanya Rasulullah saw pada hari Idul Adlha atau Idul Fitri keluar, lalu shalat dua rakaat, dan tidak mengerjakan shalat apapun sebelum maupun sesudahnya. [Ditakhrijkan oleh tujuh ahli hadis]. هي ل ع ن ع ئي ش ة أ ن ر س ول اهللي ص ل اهلل ع ا ع ب ني س عي يد ب في ال ك ن ي و س ل م ك قي ر اء ةي. ]رواه أمحد[. ل ال ب و خ س ا ق Artinya: Dari Aisyah (diriwayatkan bahwa) Rasulullah saw pada shalat dua hari raya bertakbir tujuh kali dan lima kali sebelum membaca (al- Fatihah dan surat). [HR Ahmad]. Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 59

70 b. Khutbah Idul Fitri dikerjakan satu kali sesudah melaksanakan shalat Idul Fitri, dimulai dengan bacaan hamdalah. Dasarnya adalah: ع ن أ بي س عي يد اخل د ري ي ق ال ك ن ر س ول ل اهلل ع ل ي هي و س ل م ي ر ج ي و م اهللي ص و ل ش ء م ص ل ف أ ح إي ل ال أل ض ال في طري و ا ص ي ف ف ق وم م ق ابي ل ن بي هي الصال ة ث م ي ي ب دأ ص ف وفي هي م وس ع و انل اس ج ل انل اسي ر ه م ف إي ن ك ن م أ ه م و ي وصي يهي م و ي ف ي عي ظ ء م ر بي ش أ ث ا ق طع ه أ و ي ع ق ط ع ب ي ري يد أ ن ي ص ي ف. ]متفق عليه[. ن أ م ر بي هي ث م ي Artinya: Dari Abu Sa id al-khudri (diriwayatkan bahwa) ia berkata: 60

71 Rasulullah saw keluar pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adlha menuju lapangan tempat shalat, maka hal pertama yang dia lakukan adalah shalat, kemudian manakala selesai beliau berdiri menghadap orang banyak yang tetap duduk dalam saf-saf mereka, lalu Nabi saw menyampaikan nasehat dan pe san-pesan dan perintah kepada mereka; lalu jika beliau hendak mem berangkatkan angkatan perang atau hendak memerintahkan se suatu beliau laksanakan, kemudian beliau pulang. [HR. Muttafaq Alaih]. ق ال شهي د ت الصال ة م ع ر س ولي ابي ر ع ن ج مي عي يد و هي و س ل م في ي ل اهللي ص ل اهلل ع ذ ان و ال أ طب ةي بي غ ي ب ل اخل ةي ق بي الصال ف ب دأ Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 61

72 ا ق ض م إي ق ام ة ف ل ئ ا ع ك ت و الص ال ة ق ام م ظ هي و و ع ن ع ل ث مي د اهلل و أ تي هي... ط اع م ع ه ث م و ح ر ه و ذ ك بي ال ل ف ح انل اس ]رواه النسايئ[. Artinya: Dari Jabir (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Saya menghadiri shalat pada suatu hari raya bersama Rasulullah saw: sebelum khutbah beliau memulai dengan shalat tanpa azan dan tanpa qamat. Lalu manakala selesai shalat beliau berdiri dengan bersandar kepada Bilal. Lalu ia bertahmid dan memuji Allah, menyampaikan nasehat dan pe ringatan untuk jamaah, serta men dorong mereka supaya patuh kepada-nya... [HR. an-nasa i]. Wallaahu a lam bish-shawab. 62

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan 06-06-2017 11 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan Al-Bukhari 1814, 1815 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN

TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN Disusun Oleh: Yogyakarta 1432 H / 2011 M Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan Disusun Oleh Percetakan Desain sampul : Agung SSG Tata letak isi : Bagus W. Cetakan Pertama,

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa 05-06-2017 10 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa Al-Bukhari 1811, 1812 Tirmidzi 648, 649 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian

Lebih terperinci

TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN

TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN Disusun Oleh: Yogyakarta 1434 H / 2013 M Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan Disusun Oleh Percetakan Desain sampul Tata letak isi : : GRAMASURYA Jl. Pendidikan No.88

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 30-05-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Tarawih Al-Bukhari 1869-1873 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah jariyah Anda untuk

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 26-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Qodho Puasa Yang Ditinggalkan Bukhari 310, 1814, 1815 Muslim 508 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar 14-06-2017 19 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar Al-Bukhari 1876-1880, 1884 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]: BAB IV KONSEP SAKIT A. Ayat-ayat al-qur`an 1. QS. Al-Baqarah [2]: 155 156...و ب ش ر الص اب ر ين ال ذ ين إ ذ ا أ ص اب ت ه م م ص يب ة ق ال وا إ ن ا ل ل و و إ ن ا إ ل ي و ر اج عون. "...Dan sampaikanlah kabar

Lebih terperinci

Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA

Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA Penanya: Ferry al-firdaus, Dayeuhmanggung Rt. 01 / RW 05 Kec. Cilawu Garut Pertanyaan: Mohon penjelasan

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 03-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Kesalahan Besar Di Bulan Ramadhan Al-Bukhari 1799-1801 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 31-05-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Yang Membatalkan Puasa Al-Bukhari 1797, 1800, 1815 Tirmidzi 652-653 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan

Lebih terperinci

PENGERTIAN TENTANG PUASA

PENGERTIAN TENTANG PUASA PENGERTIAN TENTANG PUASA Saumu (puasa), menurut bahasa Arab adalah menahan dari segala sesuatu, seperti menahan makan, minum, nafsu, menahan berbicara yang tidak bermanfaat dan sebagainya. Menurut istilah

Lebih terperinci

DOA dan DZIKIR. Publication in PDF : Sya'ban 1435 H_2015 M DOA DAN DZIKIR SEPUTAR PUASA

DOA dan DZIKIR. Publication in PDF : Sya'ban 1435 H_2015 M DOA DAN DZIKIR SEPUTAR PUASA DOA dan DZIKIR SEPUTAR PUASA Publication in PDF : Sya'ban 1435 H_2015 M DOA DAN DZIKIR SEPUTAR PUASA Sumber: Sebagian Besar Dikutip dari Hisnul Muslim, Lengkapnya lihat ebook Versi CHM e-book ini didownload

Lebih terperinci

Mengabulkan DO A Hamba-Nya

Mengabulkan DO A Hamba-Nya Janji ALLAH عز وجل untuk Mengabulkan DO A Hamba-Nya Tafsir Surat al-baqarah/2 ayat 186 رحمو هللا Imam Ibnu Katsir asy-syafi i Publication: 1435 H_2014 M Janji Allah Untuk Mengabulkan Do'a Hamba-Nya Tafsir

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 16-06-2017 21 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Kewajiban Zakat Fitrah Al-Bukhari 1407-1413 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa 07-06-2017 12 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa Al-Bukhari 1816, 1817, 563 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 29-05-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Iftor Al-Bukhari 1818-1822 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah jariyah Anda untuk membantu

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 18-06-2017 23 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Anjuran Bersedekah Al-Bukhari 1341-1343, 1345, 1349, 1350, 1353 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an 10-06-2017 15 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an Al-Bukhari 4632, 4633, 4637, 4638, 4639 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian

Lebih terperinci

NIKMAT DUNIA DAN AKHIRAT

NIKMAT DUNIA DAN AKHIRAT NIKMAT DUNIA DAN AKHIRAT Penanya: Hj. Baisri, NBM. 397357, Desa Glagahagung, Kec. Purwoharjo, Banyuwangi, Jawa Timur Pertanyaan: 1. Apakah ada hadits Nabi yang menerangkan nikmat yang diterima seorang

Lebih terperinci

Puasa Mengajarkan Mencintai Orang Miskin

Puasa Mengajarkan Mencintai Orang Miskin Puasa Mengajarkan Mencintai Orang Miskin ] إندونييس Indonesian [ Indonesia Muhammad Abduh Tuasikal Editor : Tim islamhouse.com Divisi Indonesia 2014-1435 الصيام يعلمنا حب املساكني» باللغة الا ندونيسية

Lebih terperinci

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI)

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI) 24 Penggunaan Dana Zakat Untuk Istitsmar (Inventasi) FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI) Majelis Ulama Indonesia, setelah MENIMBANG

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 13-06-2017 18 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Itikaf Al-Bukhari 1885-1890 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di www.warungustad.com

Lebih terperinci

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

HADITS TENTANG RASUL ALLAH HADITS TENTANG RASUL ALLAH 1. KEWAJIBAN BERIMAN KEPADA RASULALLAH ح د ث ي ن ي ون س ب ن ع ب ي د ا ل ع ل ى أ خ ب ر ن اب ن و ه ب ق ال : و أ خ ب ر ي ن ع م ر و أ ن أ ب ي ون س ح د ث ه ع ن أ ي ب ه ر ي ر ة ع ن

Lebih terperinci

DI BULAN SUCI RAMADHAN

DI BULAN SUCI RAMADHAN AMALAN-AMALAN DI BULAN SUCI RAMADHAN Disusun Oleh: Mohammad Iqbal Ghazali. MA Murajaah : Abu Ziyad ا عمال رمضانية Maktab Dakwah Dan Bimbingan Jaliyat Rabwah 1428 2007 AMALAN-AMALAN DI BULAN SUCI RAMADHAN

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 04-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Puasa Buat Orang Yang Berpergian Al-Bukhari 1805, 1806, 1807, 1808, 1810 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

ZAKAT PENGHASILAN. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN

ZAKAT PENGHASILAN. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN 23 ZAKAT PENGHASILAN Majelis Ulama Indonesia, setelah FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN MENIMBANG : a. bahwa kedudukan hukum zakat penghasilan, baik penghasilan

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI. Melaksanakan tatacara salat fardu dan sujud sahwi

STANDAR KOMPETENSI. Melaksanakan tatacara salat fardu dan sujud sahwi STANDAR KOMPETENSI Melaksanakan tatacara salat fardu dan sujud sahwi KOMPETENSI DASAR Menjelaskan tatacara salat lima waktu Menghafal bacaan-bacaan salat lima waktu Menjelaskan ketentuan waktu salat lima

Lebih terperinci

UNTUK KALANGAN SENDIRI

UNTUK KALANGAN SENDIRI SHALAT GERHANA A. Pengertian Shalat gerhana dalam bahasa arab sering disebut dengan istilah khusuf (الخسوف) dan jugakusuf (الكسوف) sekaligus. Secara bahasa, kedua istilah itu sebenarnya punya makna yang

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 24-06-2017 29 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Puasa Syawal Muslim 1984, Abu Dawud 2071 Tirmidzi 676, 692 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini

Lebih terperinci

2. Tauhid dan Niat ]رواه مسلم[

2. Tauhid dan Niat ]رواه مسلم[ 2. Tauhid dan Niat TUJUAN Peserta memahami makna iman kepada Allah Peserta memahami hukum niat Peserta mengetahui hadits-hadits yang berkaitan dengan niat Peserta termotivasi untuk selalu berusaha meluruskan

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR: AL-QURAN KOMPETENSI DASAR Menganalisis kedudukan dan fungsi al-quran dalam agama Islam Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang melekat pada al-quran INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan fungsi

Lebih terperinci

Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR

Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR حفظه هللا Ustadz Abu Ismail Muslim al-atsari Publication 1436 H/ 2015 M MENZHALIMI RAKYAT TERMASUK DOSA BESAR Sumber: Majalah As-Sunnah, No.08 Thn.XVIII_1436H/2014M

Lebih terperinci

KITAB KELENGKAPAN BAB DZIKIR DAN DO'A

KITAB KELENGKAPAN BAB DZIKIR DAN DO'A KITAB KELENGKAPAN BAB DZIKIR DAN DO'A ب اب ا لذ ك ر و الد ع اء Hadits No. 1567 Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Allah berfirman: Aku selalu bersama hamba-ku selama ia mengingat-ku dan kedua bibirnya

Lebih terperinci

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب 7 Aliran yang menolak sunah/hadis rasul Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia dalam sidangnya di Jakarta pada Tanggal 16 Ramadhan 1403 H. bertepatan dengan tanggal 27 Juni 1983 M., setelah : Memperhatikan

Lebih terperinci

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir www.muzir.wordpress.com shahmuzir@yahoo.com Diturunkan pada Lailatul-Qadr إ ن ا أ ن ز ل ن اه ف ي ل ي ل ة ال ق د ر Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam

Lebih terperinci

ISLAM IS THE BEST CHOICE

ISLAM IS THE BEST CHOICE KULIAH FAJAR MASJID AL-BAKRI TAMAN RASUNA KUNINGAN - JAKARTA SELATAN ISLAM IS THE BEST CHOICE Disusun oleh : Agus N Rasyad Sabtu, 16 Maret 2013 INTRODUCTION BEBERAPA CIRI KETETAPAN HATI, BAHWA ISLAM PILIHAN

Lebih terperinci

BAB 13 SALAT JAMAK DAN QASAR

BAB 13 SALAT JAMAK DAN QASAR BAB 13 SALAT JAMAK DAN QASAR STANDAR KOMPETENSI 13. Memahami tatacara shalat jama dan qashar KOMPETENSI DASAR 13.1. Menjelaskan shalat jama dan qashar 13.2. Mempraktekkan shalat jama dan qashar A. Shalat

Lebih terperinci

Wa ba'du: penetapan awal bulan Ramadhan adalah dengan melihat hilal menurut semua ulama, berdasarkan sabda Nabi r:

Wa ba'du: penetapan awal bulan Ramadhan adalah dengan melihat hilal menurut semua ulama, berdasarkan sabda Nabi r: Penetapan Awal Bulan dan Jumlah Saksi Yang Dibutuhkan hilal? Bagaimana penetapan masuknya bulan Ramadhan dan bagaimana mengetahui Dengan nama Allah I Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji

Lebih terperinci

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh:

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh: AL-HADIS KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi al-hadis dalam agama Islam. Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang berkaitan dengan al-hadis INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan

Lebih terperinci

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

HADITS TENTANG RASUL ALLAH HADITS TENTANG RASUL ALLAH 1. KEWAJIBAN BERIMAN KEPADA RASULALLAH ح دث ني ي ون س ب ن ع ب د الا ع ل ى أ خ ب ر اب ن و ه ب ق ال : و أ خ ب ر ني ع م ر و أ ن أ اب ي ون س ح دث ه ع ن أ بي ه ر ي ر ة ع ن ر س ول

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR: SYARIAH - IBADAH KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi Syariah dan Rukun Islam Menganalisis fungsi masing-masing unsur dari Rukun Islam bagi kehidupan umat Islam INDIKATOR: Mendeskripsikan

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 11-06-2017 16 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Tadarus Al Qur an Al-Bukhari 4635-4637, 4643, 4644 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

SIFAT WUDHU NABI. 2. Kemudian berkumur-kumur (memasukkan air ke mulut lalu memutarnya di dalam dan kemudian membuangnya)

SIFAT WUDHU NABI. 2. Kemudian berkumur-kumur (memasukkan air ke mulut lalu memutarnya di dalam dan kemudian membuangnya) SIFAT WUDHU NABI Apabila seorang muslim mau berwudhu, maka Hendaknya ia berniat di dalam hatinya, kemudian membaca Basmalah, sebab Rasulullah bersabda: ال و ض و ء ل م ن ل ي ذ ك ر اس م الل ه ع ل ي ه "Tidak

Lebih terperinci

Adat Kebiasaan Hari Raya, Pengobatan Memakai Kalung dan Tentang Bai'at ADAT KEBIASAAN DI HARI RAYA, PENGOBATAN MEMAKAI KALUNG DAN TENTANG BAI AT

Adat Kebiasaan Hari Raya, Pengobatan Memakai Kalung dan Tentang Bai'at ADAT KEBIASAAN DI HARI RAYA, PENGOBATAN MEMAKAI KALUNG DAN TENTANG BAI AT Adat Kebiasaan Hari Raya, Pengobatan Memakai Kalung dan Tentang Bai'at ADAT KEBIASAAN DI HARI RAYA, PENGOBATAN MEMAKAI KALUNG DAN TENTANG BAI AT Pertanyaan Dari: Miftah A, NBM: 656718 MA Muhammadiyah Sinar

Lebih terperinci

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. اقتباس المشاركة: 81532 من الموضوع: Allah Berkompetisi mencintai adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada

Lebih terperinci

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M Qawaid Fiqhiyyah ن ي ة ال م ر ء أ ب ل غ م ن ع م ل ه Niat Lebih Utama Daripada Amalan Publication : 1436 H_2015 M Sumber: Majalah as-sunnah, Ed. 01 Thn.XVIII_1435H/2014M, Rubrik Qawaid Fiqhiyyah Download

Lebih terperinci

Serial Bimbingan & Penyuluhan Islam

Serial Bimbingan & Penyuluhan Islam Serial Bimbingan & Penyuluhan Islam سلسلة توجيهات ا رشادية Disusun Oleh: Team Indonesia Murajaah : Abu Ziyad Maktab Dakwah Dan Bimbingan Jaliyat Rabwah 1429 2008 سلسلة توجيهات إرشادية باللغة الا ندونيسية

Lebih terperinci

MEMBATALKAN PUASA. HAL-HAL YANG MEMBATALKAN PUASA Yang membatalkan puasa ada enam perkara : 1. Makan dan minum Firman Allah SWT :

MEMBATALKAN PUASA. HAL-HAL YANG MEMBATALKAN PUASA Yang membatalkan puasa ada enam perkara : 1. Makan dan minum Firman Allah SWT : MEMBATALKAN PUASA HAL-HAL YANG MEMBATALKAN PUASA Yang membatalkan puasa ada enam perkara : 1. Makan dan minum ل م ط اخل ي ب ت ي وا حىت ارش وا و و ي ض الا ج ر ف د م ن ال س و ط الا ي م ن اخل Makan minumlah

Lebih terperinci

Tata Cara Sujud Tilawah

Tata Cara Sujud Tilawah Tata Cara Sujud Tilawah ] إندوني [ Indonesia Indonesian Syaikh Abdullah bin Jibrin Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2011-1432 فة سجود اتللاوة» باللغة الا ندونيسية «الشيخ

Lebih terperinci

Kepada Siapa Puasa Diwajibkan?

Kepada Siapa Puasa Diwajibkan? Kepada Siapa Puasa Diwajibkan? Kamis, 27 Oktober 2005 17:17:15 WIB Oleh Syaikh Abdul Azhim bin Badawi al-khalafi Para ulama telah sepakat bahwa puasa wajib atas seorang mus-lim yang berakal, baligh, sehat,

Lebih terperinci

Tatkala Menjenguk Orang Sakit

Tatkala Menjenguk Orang Sakit هللا ىلص Doa-doa Rasulullah Tatkala Menjenguk Orang Sakit Publication : 1438 H_2017 M DOA-DOA RASULULLAH TATKALA MENJENGUK ORANG SAKIT حفظو هللا Oleh Ustad Abu Minhal, Lc Disalin dari Majalah As-Sunnah_Baituna,

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 09-06-2017 14 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Adab Berdoa Al-Bukhari 5846, 5851, 5866, 5867, 5875, 5876 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

Hukum Menyekolahkan Anak di Sekolah Non-Muslim

Hukum Menyekolahkan Anak di Sekolah Non-Muslim Hukum Menyekolahkan Anak di Sekolah Non-Muslim Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah mendapatkan pertanyaan dari majalah SuaraAisyiyah berkenaan dengan hukum menyekolahkan anak di sekolah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, dengan perantara malaikat Jibril sebagai pedoman

Lebih terperinci

PAKET FIQIH RAMADHAN (SHALAT TARAWIH & WITIR)

PAKET FIQIH RAMADHAN (SHALAT TARAWIH & WITIR) PAKET FIQIH RAMADHAN (SHALAT TARAWIH & WITIR) Shalat Tarawih adalah Shalat Malam yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan. Shalat ini disebut Tarawih karena dahulu para jama ah duduk istirahat setiap selesai

Lebih terperinci

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan. ADAB ISLAMI : ADAB SEBELUM MAKAN Manusia tidak mungkin hidup tanpa makan. Dengan makan manusia dapat menjaga kesinambungan hidupnya, memelihara kesehatan, dan menjaga kekuatannya. Baik manusia tersebut

Lebih terperinci

Konsisten dalam kebaikan

Konsisten dalam kebaikan Konsisten dalam kebaikan Disusun Oleh: Mahmud Muhammad al-khazandar Penerjemah : Team Indonesia Murajaah : Eko Haryanto Abu Ziyad المداومة على فعل المعروف محمود محمد الخزندار Maktab Dakwah Dan Bimbingan

Lebih terperinci

Syarah Istighfar dan Taubat

Syarah Istighfar dan Taubat Syarah Istighfar dan Taubat Publication : 1438 H_2017 M SYARAH ISTIGHFAR DAN TAUBAT Disalin dari: Syarah Do'a dan Dzikir Hishnul Muslim oleh Madji bin Abdul Wahhab Ahmad, dengan koreksian Syaikh Dr. Sa'id

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 12-06-2017 17 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Nuzulul Qur an Al-Bukhari 2-4, Ahmad 16370 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 23-06-2017 28 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Tata Cara Shalat IED Al-Bukhari 903, 904, 909, 920, 921 Tirmidzi 487, 490, 492 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video

Lebih terperinci

HambaKu telah mengagungkan Aku, dan kemudian Ia berkata selanjutnya : HambaKu telah menyerahkan (urusannya) padaku. Jika seorang hamba mengatakan :

HambaKu telah mengagungkan Aku, dan kemudian Ia berkata selanjutnya : HambaKu telah menyerahkan (urusannya) padaku. Jika seorang hamba mengatakan : Membaca AlFatihah Pada saat membaca AlFatihah inilah sebenarnya esensi dari dialog dengan Allah. Karena disebutkan dalam sebuah hadits Qudsi bahwa setiap ayat yang dibaca seseorang dari AlFatihah mendapat

Lebih terperinci

Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang, dan salam kepada para Rasul serta segala puji bagi Tuhan sekalian alam.

Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang, dan salam kepada para Rasul serta segala puji bagi Tuhan sekalian alam. Imam Nasser Muhammad Al-Yamani 18-11 - 1430 AH 06-11 - 2009 AD 12:41 am Tuhanmu Tidak Pernah Zhalim Kepada Siapapun Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang, dan salam kepada para Rasul serta

Lebih terperinci

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 2/MUNAS VII/MUI/6/2005 Tentang PERDUKUNAN (KAHANAH) DAN PERAMALAN ( IRAFAH)

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 2/MUNAS VII/MUI/6/2005 Tentang PERDUKUNAN (KAHANAH) DAN PERAMALAN ( IRAFAH) 11 Perdukunan (Kahanah) dan Peramalan ( Irafah) FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 2/MUNAS VII/MUI/6/2005 Tentang PERDUKUNAN (KAHANAH) DAN PERAMALAN ( IRAFAH) Majelis Ulama Indonesia (MUI), dalam Musyawarah

Lebih terperinci

Download > 300 ebook dari:

Download > 300 ebook dari: رمحو اهلل Syaikh Abdul Aziz bin Baz Sumber: Majalah As-Sunnah, Ed. Khusus No.04-05/ Th. XIV_1431 H Yang menterjemahkannya dari Majmu' Fatawa wa Maqalat Mutanawwi'ah,15/48-50 Download > 300 ebook dari:

Lebih terperinci

TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN. Disusun Oleh: Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah

TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN. Disusun Oleh: Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah TUNTUNAN IBADAH PADA BULAN RAMADHAN Disusun Oleh: Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah A. Persiapan 1. Dituntunkan agar setiap Muslim dan Muslimah mempersiapkan diri pribadi baik secara

Lebih terperinci

Amalan Setelah Ramadhan. Penulis: Al-Ustadz Saifuddin Zuhri, Lc.

Amalan Setelah Ramadhan. Penulis: Al-Ustadz Saifuddin Zuhri, Lc. Amalan Setelah Ramadhan Penulis: Al-Ustadz Saifuddin Zuhri, Lc. ا ن ال ح م د ل له ن ح م د ه و ن س ت ع ي ن ه و ن س ت غ ف ر ه و ن ع و ذ ب الله م ن ش ر و ر ا ن ف س ن ا و م ن س ي ي ات ا ع م ال ن ا م ن ي ه

Lebih terperinci

TAHAJJUD (QIAMUL LAIL) & WITIRNYA. Oleh: Rasul bin Dahri

TAHAJJUD (QIAMUL LAIL) & WITIRNYA. Oleh: Rasul bin Dahri SOLAT TAHAJJUD (QIAMUL LAIL) & WITIRNYA RASULULLAH Oleh: Rasul bin Dahri 1 SOLAT TAHAJJUD & WITIRNYA RASULULLAH Soalan: Apa hukumnya mendahulukan witir sebelum tahajjud (Qiamul- lail) atau sembahyang malam?

Lebih terperinci

KEWAJIBAN PUASA. Publication: 1435 H_2014 M. Tafsir Surat al-baqarah ayat

KEWAJIBAN PUASA. Publication: 1435 H_2014 M. Tafsir Surat al-baqarah ayat KEWAJIBAN PUASA Tafsir Surat al-baqarah/2 ayat 183-184 رحمه هللا Imam Ibnu Katsir asy-syafi i Publication: 1435 H_2014 M KEWAJIBAN PUASA Tafsir Surat al-baqarah ayat 183-184 رحمه هللا Oleh: Imam Ibnu Katsir

Lebih terperinci

FATWA TARJIH MUHAMMADIYAH TATA CARA SHALAT TAHAJUD DAN SHALAT DHUHA

FATWA TARJIH MUHAMMADIYAH TATA CARA SHALAT TAHAJUD DAN SHALAT DHUHA FATWA TARJIH MUHAMMADIYAH TATA CARA SHALAT TAHAJUD DAN SHALAT DHUHA Pertanyaan dari: Isya Anshari, Jl. Kebun Karet "Pondok Rawa Indah" No. 67 Banjar Baru - Kalsel Pertanyaan: Assalamu'alaikum Wr. Wb. Saya

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 20-06-2017 25 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Adab Bersilaturrahmi Al-Bukhari 5524-5526, 5528, 5532 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

ﻊ ﻣ اﻮ ﻌﻛ را و ة ﻛﺎ ﺰلا اﻮ ﺗآ و ةﻼ ﺼلا اﻮ ﻤﻴ أ و ﻌ ﻛا ﺮلا

ﻊ ﻣ اﻮ ﻌﻛ را و ة ﻛﺎ ﺰلا اﻮ ﺗآ و ةﻼ ﺼلا اﻮ ﻤﻴ أ و ﻌ ﻛا ﺮلا PENGERTIAN SHALAT Secara bahasa sholat bermakna do a. sedangkan secara istilah, sholat merupakan suatu ibadah wajib yang terdiri dari ucapan dan perbuatan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri

Lebih terperinci

Fatwa Tentang Tata Cara Shalat Witir. Pertanyaan: Bagaimana tatacara mengerjakan shalat witir yang paling utama? Jawaban: Segala puji bagi Allah I.

Fatwa Tentang Tata Cara Shalat Witir. Pertanyaan: Bagaimana tatacara mengerjakan shalat witir yang paling utama? Jawaban: Segala puji bagi Allah I. Fatwa Tentang Tata Cara Shalat Witir Pertanyaan: Bagaimana tatacara mengerjakan shalat witir yang paling utama? Jawaban: Segala puji bagi Allah I. Shalat witir merupakan ibadah yang paling agung di sisi

Lebih terperinci

TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH

TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH PUSAT DOWNLOAD E-BOOK ISLAM www.ibnumajjah.wordpress.com TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH Oleh: رحمه اهلل Imam Ibnu Katsir Download > 350 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. www.ibnumajjah.wordpress.com Kunjungi

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR: TRILOGI - AQIDAH KOMPETENSI DASAR: Menganalisis trilogi ajaran Islam dan kedudukan aqidah dalam agama Islam Menganalisis unsur-unsur dan fungsi aqidah bagi kehidupan manusia (umat Islam) INDIKATOR: Mendeskripsikan

Lebih terperinci

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284 Tafsir Depag RI : QS 002 - Al Baqarah 284 ل ل ه م ا ف ي الس م او ات و م ا ف ي ال ا ر ض و ا ن ت ب د وا م ا ف ي ا ن ف س ك م ا و ت خ ف وه ي ح اس ب ك م ب ه الل ه ف ي غ ف ر ل م ن ي ش اء و ي ع ذ ب م ن ي ش اء

Lebih terperinci

BULUGHUL MARAM KITAB SHIYAM

BULUGHUL MARAM KITAB SHIYAM KITAB SHIYAM KITAB SHIYAM ك ت اب ا لص ي ام Hadits No. 669 Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Janganlah engkau mendahului Ramadhan dengan shaum sehari atau dua hari, kecuali bagi orang yang terbiasa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berpasang-pasangan termasuk di dalamnya mengenai kehidupan manusia, yaitu telah

BAB I PENDAHULUAN. berpasang-pasangan termasuk di dalamnya mengenai kehidupan manusia, yaitu telah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Allah SWT telah menciptakan segala sesuatunya di dunia ini dengan berpasang-pasangan termasuk di dalamnya mengenai kehidupan manusia, yaitu telah diciptakan-nya

Lebih terperinci

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285 Tafsir Depag RI : QS 002 - Al Baqarah 285 آم ن الر س ول ب م ا ا ن ز ل ا ل ي ه م ن ر ب ه و ال م و م ن ون ك ل آم ن ب الل ه و م ل اي ك ت ه و ك ت ب ه و ر س ل ه ل ا ن ف ر ق ب ي ن ا ح د م ن ر س ل ه و ق ال وا

Lebih terperinci

ع ل ي ك م ب س ن ت ي و س ن ة ال خ ل ف اء الر اش د د الر د دي ي

ع ل ي ك م ب س ن ت ي و س ن ة ال خ ل ف اء الر اش د د الر د دي ي KUMPULAN 20-AN DALIL PENTING UNTUK PEMULA --- 1. Perintah mentauhidkan Allah dan meninggalkan syirik: و اع ب د وا اللهه و ل ت ش ر ك وا ب ه ش ي ئ ا Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-nya

Lebih terperinci

http://astro.unl.edu/naap/lps/animations/lps.swf - Bulan bercahaya dan Matahari bersinar -> QS. Nūḥ (71): 16 dan QS. al-furqān (25): 61; - Akan tiba suatu masa di mana Bulan tidak lagi bercahaya dan Matahari

Lebih terperinci

ج اء ك م ر س ول ن ا ي ب ي ن ل ك م ك ث ير ا م ما ك ن ت م ت خ ف و ن م ن ال ك ت اب و ي ع ف و ع ن ك ث ير ق د ج اء ك م م ن الل ه ن ور و ك ت اب

ج اء ك م ر س ول ن ا ي ب ي ن ل ك م ك ث ير ا م ما ك ن ت م ت خ ف و ن م ن ال ك ت اب و ي ع ف و ع ن ك ث ير ق د ج اء ك م م ن الل ه ن ور و ك ت اب KARAKTERISTIK ETIKA ISLAM 1. Al Qur an dan Sunnah Sebagai Sumber Moral Sebagai sumber moral atau pedoman hidup dalam Islam yang menjelaskan kriteria baik buruknya sesuatu perbuatan adalah Al Qur an dan

Lebih terperinci

SET KEDUA. Jawab semua soalan. Baca dialog, kemudian jawab soalan-soalan

SET KEDUA. Jawab semua soalan. Baca dialog, kemudian jawab soalan-soalan SET KEDUA ا ج ب ع ن ج مي ع ا لا س ي ل ة: Jawab semua soalan الس و ا ل ا لا و ل: ا ق ر ا ا لح وا ر الا ت ي ث م ا ج ب ع ن ج مي ع ا لا س ي ل ة Baca dialog, kemudian jawab soalan-soalan ك ر يم : ه : ن ع ز

Lebih terperinci

MENTASHARUFKAN DANA ZAKAT UNTUK KEGIATAN PRODUKTIF DAN KEMASLAHATAN UMUM

MENTASHARUFKAN DANA ZAKAT UNTUK KEGIATAN PRODUKTIF DAN KEMASLAHATAN UMUM 15 MENTASHARUFKAN DANA ZAKAT UNTUK KEGIATAN PRODUKTIF DAN KEMASLAHATAN UMUM Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia dalam sidangnya pada tanggal 8 Rabi ul Akhir 1402 H, bertepatan dengan tanggal 2 Februari

Lebih terperinci

ADAB DAN DOA SAFAR YANG SHAHIH

ADAB DAN DOA SAFAR YANG SHAHIH ADAB DAN DOA SAFAR YANG SHAHIH Bagi orang yang ingin melakukan safar hendaknya belajar mengumpulkan bekal yang bermanfaat, salah satunya yaitu belajar tentang adab dan doa ketika hendak dan ketika safar

Lebih terperinci

Berkahilah untuk ku dalam segala sesuatu yang Engkau keruniakan. Lindungilah aku dari keburukannya sesuatu yang telah Engkau pastikan.

Berkahilah untuk ku dalam segala sesuatu yang Engkau keruniakan. Lindungilah aku dari keburukannya sesuatu yang telah Engkau pastikan. Qunut Nazilah ا لل ه م اه د ن ا ف ي من ه د ي ت و ع اف ن ا ت و ل ي ت ف ي م ن ع اف ي ت و ت و ل ن ا ف ي م ن Ya Allah, berilah aku hidayat sebagaimana orang yang telah Engkau tunjukkan, Berilah aku kesihatan

Lebih terperinci

Materi Halaqah Tarbawiyah Tamhidi TAFSIR SURAT AL-IKHLAS. Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc.

Materi Halaqah Tarbawiyah Tamhidi TAFSIR SURAT AL-IKHLAS. Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc. Materi Halaqah Tarbawiyah Tamhidi TAFSIR SURAT AL-IKHLAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc. QS. AL-IKHLAS 1-4 Tahsin Tilawah Tarjamah lafzhiyah T a f s i r ق ل ى و الل و أ ح د )1( الل و الص م د )2( ل م

Lebih terperinci

Pada bulan Ramadhan ini, marilah kita lebih meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah, saat

Pada bulan Ramadhan ini, marilah kita lebih meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah, saat Memurnikan Niat Puasa Oleh: H. Zulhamdi M. Saad, Lc ا لح م د لله ال ذ ي ف ض ل ا و ق ات ر م ض ان ع لى غ ي ر ه م ن ا لا ز م ان و ا ن ز ل ف ي ه ا لق ر آن ه د ى و ب ي ن ات م ن ا له د ى و ا لف ر ق ان ا ح م

Lebih terperinci

PUASA DI BULAN RAJAB

PUASA DI BULAN RAJAB PUASA DI BULAN RAJAB الصوم ف شهر رجب ] إندوني [ Indonesia - Indonesian - Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajid مد صالح املنجد Penterjemah: www.islamqa.info Pengaturan: www.islamhouse.com رمجة: موقع الا سلام

Lebih terperinci

TAFSIR AYAT PUASA. Oleh: Download ± 300 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi.

TAFSIR AYAT PUASA. Oleh:   Download ± 300 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. TAFSIR AYAT PUASA Oleh: خفظه اهلل Syaikh Salim bin Ied al-hilali Download ± 300 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. TAFSIR AYAT PUASA DAN FAEDAH HUKUMNYA (QS. Al-Baqarah [2]: 183-185) 1 "Dengan menyebut Nama

Lebih terperinci

ISLAM DIN AL-FITRI. INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai agama yang fitri

ISLAM DIN AL-FITRI. INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai agama yang fitri KOMPETENSI DASAR: 1. Menganalisis agama Islam sebagai agama yang fitri 2. Mengidentifikasi ciri-ciri yang menjadi karakterstik agama Islam sebagai agama yang fitri INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai

Lebih terperinci

Oleh: M. Taufik. N.T

Oleh: M. Taufik. N.T Hajat Terhadap Syari ah Lebih Besar Dibandingkan Dengan Hajat Terhadap Bernafas Oleh: M. Taufik. N.T ا ل م د ل ل و ح د ا ك ث ي ر ا ك م ا أ م ر ف ان ت ه و ا ع م ا ن ه ى ع ن و و ح ذ ر. أ ش ه د أ ن ل إ ل

Lebih terperinci

ة س ى اهو اهر خ اهر خ ى

ة س ى اهو اهر خ اهر خ ى ة س ى اهو اهر خ اهر خ ى إ ن اه د د ه و د د ه س ت ػ ه س ت غ ف ر ه ػ ذ ة اهو ي ش ر ه ر أ ف س ا ه ي س ئ ات أ غ اه ا ي د اهو ف ال ي ض ن ه ه ي ض و ن ف ال اد ي ه. ه أ ش د أ ن ال إ ه إ ال اهو ه خ د ال ش ر م ه

Lebih terperinci

AMALAN-AMALAN UTAMA DI BULAN RAMADHAN

AMALAN-AMALAN UTAMA DI BULAN RAMADHAN AMALAN-AMALAN UTAMA DI BULAN RAMADHAN Oleh: Achmad Zuhdi Dh Di bulan Ramadhan, amalan yang terpenting adalah al-shaum (berpuasa). Sungguhpun demikian, ada amalan-amalan utama yang harus dilakukan selama

Lebih terperinci

AMAL-AMAL PRIORITAS di BULAN RAMADHAN

AMAL-AMAL PRIORITAS di BULAN RAMADHAN AMAL-AMAL PRIORITAS di BULAN RAMADHAN Oleh Ustad Budi Ashari, LC Bulan Ramadhan. Bulan yang disambut oleh Rasulullah dan para shahabat dengan penuh kerinduan dan suka cita. Setiap hamba Allah yang beriman

Lebih terperinci

KRITERIA MASLAHAT. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 6/MUNAS VII/MUI/10/2005 Tentang KRITERIA MASLAHAT

KRITERIA MASLAHAT. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 6/MUNAS VII/MUI/10/2005 Tentang KRITERIA MASLAHAT 40 KRITERIA MASLAHAT FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 6/MUNAS VII/MUI/10/2005 Tentang KRITERIA MASLAHAT Majelis Ulama Indonesia (MUI), dalam Musyawarah Nasional MUI VII, pada 19-22 Jumadil Akhir 1426

Lebih terperinci