DATA keterangan/fakta mengenai suatu kejadian/kondisi. Kategori data : 1. Data Primer - Data Sekunder.
|
|
- Sri Sumadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 DATA keterangan/fakta mengenai suatu kejadian/kondisi Kategori data : 1. Data Primer - Data Sekunder. Data primer berkenaan dengan informasi (mengenai variabel yang diteliti) yang diperoleh dari tangan pertama (subjek yang diteliti, diskusi kelompok atau panel). Data sekunder berkenaan dengan informasi (mengenai variabel yang diteliti) yang diperoleh dari pihak lain yang memiliki kompetensi untuk mengumpulkan, mengolah dan mempublikasikan informasi secara independen (misal : BI, BPS, Departemen/ Dinas/Badan/Lembaga spesifik, Bursa Efek, Penelitian Sebelumnya yang dipublikasikan, dll).
3 2. Data Kualitatif Data Kuantitatif Data Kualitatif Berkenaan dengan informasi (mengenao variabel yang diteliti) yang berbentuk kategori/atribut (misal : baik, berhasil, gagal, rendah dll) Data Kuantitatif Berkenaan dengan informasi (mengenai variabel yang diteliti) yang berbentuk bilangan/numerik (laba bersih Rp 750 juta, ROA 3,50%, Harga pokok produksi Rp 100,oo/unit)
4 3. Data Diskrit Data Kontinu Data Diskrit Berkenaan dengan informasi (mengenai variabel yang diteliti) yang bersifat kuantitatif dan merupakan hasil penghitungan/membilang (misal : Hasil produksi per hari 400 unit, Jumlah pegawai 150 orang) Data Kontinu Berkenaan dengan informasi (mengenai variabel yang diteliti) yang bersifat kuantitatif dan merupakan hasil pengukuran (terdapat alat ukur kalibrasi atau metode kuantitatif, misal : Berat neto produk A 500 gram, Tinggi badan si X 165,50 cm, Rentabilitas ROE =12,50%)
5 4. Data Nominal Ordinal Interval Rasio Data Nominal Data kualitatif yang dikuantifikasikan, dimana angka/bilangan bersifat membedakan. Data Ordinal Data kualitatif yang dikuantifikasikan dimana angka/bilangan bersifat membedakan dan mengurutkan Data Interval Data kualitatif yang dikuantifikasikan/kuantitatif dimana angka/bilangan bersifat membedakan, mengurutkan, menunjukkan jarak, dan Nol bersifat arbiter Data Rasio Data kualitatif yang dikuantifikasikan/kuantitatif dimana angka/bilangan bersifat membedakan, mengurutkan, menunjukkan jarak, dan Nol bersifat mutlak (kosong)
6 Teknik (metode) pengumpulan data Merupakan serangkaian prosedur dan instrumen yang digunakan peneliti untuk memperoleh data yang reliabel (akurat, relevan, cukup, dan tepat waktu) Beberapa teknik (metode) pengumpulan data yang umum digunakan adalah : 1. Observasi 2. Interview 3. Kuesioner
7 Observasi Merupakan pengamatan atau inspeksi terhadap suatu objek/kegiatan/peristiwa/perilaku (biasanya dilengkapi dengan instrumen perekam data) untuk memperoleh keterangan/fakta yang natural (tanpa interferensi/ kontrol/simulasi) Klasifikasi Observasi berdasarkan peran peneliti : 1. non-participant observer : peneliti tidak melibatkan diri dalam kegiatan/ pekerjaan/sistem yang sedang diobservasinya, melainkan hanya mengamati dan mencatat atau merekamnya. 2. participant observer : peneliti memainkan peran dan menjadi bagian dari team kerja untuk batas waktu tertentu.
8 Klasifikasi observasi berdasarkan sifat : 1. Observasi tidak terstruktur : Biasanya dilakukan pada tahapan awal penelitian dimana peneliti mungkin belum memiliki batasan dari aspek tertentu yang memerlukan perhatian khusus. Selain itu, observasi tidak terstruktur merupakan bagian dari desain penelitian kualitatif, dimana peneliti menyajikan beberapa hipotesis tentatif yang menjadi pedoman dalam menentukan siapa, dimana, kapan, dan bagaimana subjek diobservasi. 2. Observasi terstruktur : Dilakukan setelah peneliti menentukan kategori aktivitas atau fenomena tertentu yang telah direncanakan untuk diteliti. Format untuk mencatat/merekan hasil observasi biasanya dirancang khusus dan dibuat tersendiri agar mudah melakukan analisis secara sistematis dan meminimalkan subjektivitas peneliti.
9 Kelebihan observasi adalah : 1. Data lebih reliabel dan bebas dari bias responden ; 2. Lebih mudah mencatat/merekam dampak dari pengaruh lingkungan terhadap hasil (outcome) yang bersifat spesifik ; 3. Lebih mudah diterapkan untuk mengobservasi kelompok subjek tertentu yang sulit diinterview/diberi kuesioner (misalnya respon anak-anak, atau subjek yang sibuk). Kelemahan observasi adalah : 1. Peneliti memerlukan alat mekanis tambahan (camera/video) dan harus hadir langsung di tempat observasi untuk waktu yang relatif lama sehingga memerlukan biaya yang relatif mahal ; 2. Kegiatan observasi biasanya berjalan lambat, membosankan, dan melelahkan sehingga dikhawatirkan berpengaruh terhadap akurasi pencatatan/perekaman ; 3. (Bila rencana observasi bocor) Kekhusuan, perasaan, ekspresi, sikap dan perilaku non-verbal yang ditunjukkan oleh responden mungkin tidak menggambarkan keadaan yang sebenarnya (dibuat-buat) sehingga hasil observasi menjadi bias.
10 Interview merupakan teknik pengumpulan data yang relatif fleksibel, adaptif, mudah diadopsi dan diubah pertanyaannya seiring dengan berjalannya kegiatan pengumpulan data (tatap muka/via telpon/on-line, bergantung kepada kondisi/tempat responden). Fungsi Interview : 1. Memperoleh informasi langsung dari responden yang kompeten mengenai faktor/aspek/indikan/kategori dari variabel-variabel yang diteliti guna melengkapi/ memperkuat paparan yang argumentatif dalam suatu penelitian kuantitatif. 2. Mendeskripsikan fenomena atau mengidentifikasi masalah spesifik untuk selanjutnya menganalisis dan menafsirkan data sehingga memperoleh jawaban atas pertanyaan penelitian (penelitian kualitatif)
11 Tipe interview : 1. Interview tidak terstruktur : Bertujuan untuk mengangkat isu sebagai bahan untuk menentukan variabel yang harus diteliti lebih lanjut, dimana bentuk pertanyaannya disesuaikan dengan situasi dan level responden sehingga persepsi responden mengenai topik yang diangkat sesuai dengan posisi/ kedudukannya. 2. Interview terstruktur : Dilakukan bila variabel yang memerlukan penelitian lebih lanjut telah teridentifikasi, dimana dalam pelaksanaannya terdapat satu set pertanyaan yang terfokus kepada faktorfaktor yang berhasil diidentifikasi melalui interview tidak terstruktur dan pertimbangan yang relevan atas masalah penelitian. Bila informasi dipandang cukup untuk menggambarkan faktor-faktor yang dimaksud maka interview dapat dihentikan, dan selanjutnya data ditabulasi dan dianalisis.
12 Kelebihan interview : 1. Fleksibel, adaptif, pertanyaannya, dan adoptif dan mudah diubah 2. Mudah mengklarifikasi keraguan, memastikan bahwa respon dapat dipahami, dan mudah dalam mendeteksi jawaban yang bias melalui nada bicara, dan bahasa tubuh responden (dalam interview tatap muka). Kelemahan interview : 1. Biaya relatif mahal bila dilakukan via telefon/telecomprence. 2. Sekalipun dapat mendeteksi jawaban yang bias, tetapi faktanya tidak sedikit reponden yang mampu menyembunyikan/menutupi kebohongan/kelemahan/ kekurangannya, sehingga data yang diperoleh masih berpotensi bias. Oleh karena itu, peneliti perlu meyakinkan dirinya dengan mengkombinasikan teknik interview dengan observasi guna memverifikasi data sehingga jawaban yang bias pada interview dapat disempurnakan melalui observasi.
13 Kuesioner merupakan instrumen pengumpulan data yang memuat satu set pertanyaan/ pernyataan tertulis yang diformulasikan melalui teknik scaling tertentu dimana responden memberikan/mencantumkan jawabannya secara tertulis. Kuesioner merupakan instrumen yang efisien untuk mengumpulkan data bila peneliti mengetahui secara pasti data apa yang diperlukan dan bagaimana mengukur variabelnya.
14 Prinsip perancangan kuesioner meliputi 3 (tiga) aspek yang sangat penting untuk dipatuhi, yaitu : 1. Prinsip Penyusunan Kata/kalimat 2. Prinsip Pengukuran 3. Prinsip Tampilan Umum.
15 (1) Prinsip penyusunan kata/kalimat : 1. Maksud dan isi dari pertanyaan. Peneliti harus menentukan secara tepat respon yang diinginkannya, apakah persepsi/sikap (bersifat subjektif) atau fakta (bersifat objektif). Oleh karena itu setiap pertanyaan harus disusun berdasarkan dimensi atau unsur dari konsep (indikator variabel), sehingga variabel dapat diukur secara memadai. 2. Penggunaan bahasa dan kalimat. Bahasa yang digunakan harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman reponden, dan kata/kalimat harus disesuaikan dengan tingkat pendidikan, budaya, dan posisi/kedudukan responden.
16 3. Tipe dan bentuk pertanyaan. a) Pertanyaan tertutup versus pertanyaan terbuka. Pertanyaan tertutup dirancang dengan menyediakan alternatif jawaban untuk dipilih/diurutkan oleh responden, sehingga responden dapat dengan cepat mengambil keputusan untuk memilih alternatif jawaban yang paling tepat menurut persepsinya atau fakta yang ada. Sementara pertanyaan terbuka dimaksudkan untuk memperoleh jawaban menurut persepsi responden atau fakta yang ada dengan kalimat yang mungkin panjang dan tidak terduga. Dalam praktek, kuesioner lebih banyak dirancang dengan pertanyaan tertutup sebab memudahkan responden dalam memberikan jawaban, dan memudahkan peneliti dalam mentabulasi jawaban, memberikan kode numerik dan analisis data lebih lanjut.
17 b. Kalimat pertanyaan positif dan negatif. Penggunaan kalimat positif (sesuai konsep/teori) dan kalimat negatif (sebaliknya dari +) yang ditempatkan secara acak dapat meminimalkan kecenderungan responden dalam menjawab pertanyaan mengikuti urutan mekanis (bukan berdasarkan persepsi atau fakta) poin atau item yang tersedia. c. Pertanyaan tidak boleh mengandung 2 (dua) makna/jawaban yang mungkin berbeda. Oleh karena itu satu pertanyaan sebaiknya hanya mengandung satu indikator. d. Pertanyaan tidak boleh ambigu, dimana responden merasa tidak yakin dengan maksud dari pertanyaan tersebut.
18 e. Pertanyaan tidak boleh mengandalkan ingatan responden tentang masa lalu. Hal tersebut untuk menghindari jawaban yang bias. Bila memerlukan informasi tentang masa lalu, sebaiknya menelaah track record pegawai ybs. f. Pertanyaan tidak boleh menggiring responden pada jawaban yang diinginkan oleh peneliti. Hal tersebut dapat menekan responden untuk menjawab Ya atau Tidak seperti keinginan peneliti. g. Pertanyaan tidak boleh menggunakan kalimat/kata/istilah yang berlebihan yang memuat aspek emosional responden. Hal tersebut dapat direspon secara emosional sehingga jawabannya akan bias.
19 h. Pertanyaan tidak boleh mengandung kata yang mendorong munculnya respon hasrat sosial responden. Hal tersebut untuk menghindari respon yang didasarkan kepada perasaan subjektif responden. i. Pertanyaan diupayakan singkat dan menghindari penggunaan kalimat yang panjang. Hal tersebut agar mudah dipahami, biasanya tidak lebih dari 20 kata (Horst, 1968 ; Oppenheim, 1986 ; Sekaran, 2003)
20 4. Urutan pertanyaan Pertanyaan sebaiknya diurutkan dari yang umum, kemudian beralih ke pertanyaan yang lebih spesifik, dan ; pertanyaan yang relatif mudah untuk dijawab, kemudian beralih ke pertanyaan yang lebih sulit untuk dijawab. 5. Data/identitas personal responden. Data/identitas personal responden diperlukan untuk mengetahui karakteristk sampel yang pilih. kuesioner memuat data personal responden terutama pertanyaan mengenai : a) demografi (misal : nama (tidak harus), gender, umur, tingkat pendidikan, status marital), b) status kepegawaian (misal : tetap/kontrak/harian, jabatan/pangkat, pengalaman kerja pada jabatan, pengalaman kerja di perusahaan, pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti).
21 (2) Prinsip Pengukuran : Prinsip pengukuran ditujukan untuk memastikan bahwa data yang dikumpulkan dapat digunakan untuk mengukur variabel dan menguji hipotesis. Dal hal ini prinsip pengukuran meliputi : 1. Penggunaan Teknik Scaling 2. Pengujian Validitas 3. Pengujian Reliabilitas (3) Tampilan Umum : Kuesioner dirancang dengan lay-out kertas yang baik, penggunaan font dan ukuran font standar, paragraf dengan jarak antar baris yang cukup, serta cetakan yang jelas terbaca. Kuesioner memuat kata pengantar (maksud/tujuan dan permohonan kesediaan untuk mengisi kuesioner), intruksi pengisian, dan penyajian yang tersusun rapi antara pertanyaan dan alternatif jawaban yang disediakan.
Adapun tiga teknik pengumpulan data yang biasa digunakan adalah angket, observasi dan wawancara.
Metode Pengumpulan Data Metode Pengumpulan Data by Hendryadi A. Sumber Data Sumber data terbagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh peneliti secara langsung
Lebih terperinciMETODE PENGUMPULAN DATA
METODE PENGUMPULAN DATA OUTLINE 1 2 3 4 JENIS DATA: SUMBER JENIS DATA : SIFAT PROSES PENGAMBILAN DATA TEKNIK PENGAMBILAN DATA JENIS DATA: SUMBERNYA Langsung dr sumber Cara: observasi, wawancar a, kuesioner,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Metode adalah aspek yang sangat penting dan besar pengaruhnya terhadap berhasil tidaknya suatu penelitian, terutama untuk mengumpulkan data. Data yang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Berdasarkan penjelasan pada bab-bab sebelumnya, maka jenis metode penelitian kualitatif dipilih oleh peneliti dalam melaksanakan penelitian. Penelitian kualitatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif atau kualitataif dilakukan dengan mempertimbangkan pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Ruang Lingkup Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah pendekatan kualitatif. Menurut Patton (dalam Poerwandari, 2009), pemilihan pendekatan kuantitatif
Lebih terperinciLokasi penelitian dilakukan pada Perpustakaan SMP Negeri 15 Bandung yang terletak di Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 89.
BAB III METODE PENELITIAN Penelitian hubungan ketersediaan fasilitas perpustakaan dengan minat kunjung siswa ke perpustakaan ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode berasal dari kata Yunani methodos yang merupakan sambungan kata depan meta (secara harfiah berarti menuju, melalui, mengikuti sesudah) dan kata benda
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. ayam selain itu harapannya juga dapat memperoleh hasil penelitian yang. menyikapi fenomena sabung ayam tersebut.
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di daerah Kabupaten Bekasi lebih tepatnya di Kampung Galian Kumejing Desa Sukamurni, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Dengan
Lebih terperinciBab 3 METODE PENELITIAN
Bab 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Metodologi Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Dengan metode kuantitatif ini diharapkan dapat memberikan penjelasan mengenai perilaku
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Objektif Pendekatan objektif adalah pendekatan yang menganggap perilaku manusia disebabkan oleh kekuatan kekuatan di luar kemauan
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN PEMASARAN. Presented by : M Anang Firmansyah
1 METODOLOGI PENELITIAN PEMASARAN Presented by : M Anang Firmansyah Pengembangan Desain Penelitian 2 Bagian pokok dalam aktivitas penelitian adalah mengembangkan atau desain penelitian. Kegiatan ini akan
Lebih terperinciRISET AKUNTANSI. Materi PengumPulan data
RISET AKUNTANSI Materi PengumPulan data Dr. Kartika Sari U niversitas G unadarma Materi 6-1 Satuan Acara Perkuliahan 1. Riset Ilmiah 2. Metode dan Desain Riset 3. Topologi Data 4. Teknik Sampling 5. Metode
Lebih terperinciSkala Pengukuran Scaling. tedi last 10/16
Skala Pengukuran Scaling tedi last 10/16 SKALA PENGUKURAN Objek yang secara fisik dapat diukur dengan instrumen kalibrasi tidak memiliki masalah dalam pengukuran (misalnya : tinggi badan, ukuran meja,
Lebih terperinciPengertian statistik Ruang lingkup statistik Pengertian & jenis data Variabel & skala pengukuran. Konsep Dasar Statistik - 2
Pengertian statistik Ruang lingkup statistik Pengertian & jenis data Variabel & skala pengukuran Konsep Dasar Statistik - 2 Statistik sebagai data Yaitu kumpulan bahan keterangan yang berupa angka / kumpulan
Lebih terperinciTeknik Pengumpulan Data DOSEN : DIANA MA RIFAH
Teknik Pengumpulan Data DOSEN : DIANA MA RIFAH PENDAHULUAN Ada dua hal yang dapat mempengaruhi kualitas data hasil penelitian, yaitu kualitas instrumen dan kualitas pengumpulan data. Kualitas pengumpulan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Rencana Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif korelasional yaitu mencari hubungan antara variabel bebas (jenis
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata atau lisan dari orang-orang dan perilaku
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, yaitu jenis penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata atau lisan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
70 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pengertian Penelitian Menurut Arikunto, Suharsimi ( 2003,p.10 ) penelitian adalah suatu kegiatan ilmiah yang memiliki tujuan untuk mengembangkan dan memperkaya ilmu pengetahuan.
Lebih terperinciManfaat Metode Penelitian
Metode Penelitian Pengertian Metodologi Penelitin: Merupakan suatu cabang ilmu pengetahuan yang membicarakan atau mempersoalkan cara-cara melaksanakan penelitian (yaitu meliputi kegiatan-kegiatan mencari,
Lebih terperinciIV 1c SILABUS INDEX IV. LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
IV 1c SILABUS INDEX 4.7 Identifikasi Variabel dan Data Penelitian Secara Umum Variabel : Suatu informasi tertentu yang nilainya tidak tetap Contoh : IPK, Berat Badan, Kecepatan Akses Data, Kondisi Badan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subyek Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA Muhammadiyah Lasem. Subyek penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Muhammadiyah Lasem
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian 1. Metode penelitian Metode penelitian merupakan salah satu langkah penting dalam melakukan penelitian, hal ini diperlukan oleh peneliti agar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai metode dan jenis penelitian
BAB III METODE PENELITIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai metode dan jenis penelitian yang akan digunakan selama penelitian berlangsung, serta cara pengambilan sampel, jenis dan sumber data dan analisis-analisis
Lebih terperinciSTATISTIKA. Pendahuluan 3 SKS. Hugo Aprilianto, M.Kom. - Pengertian Statistik - Jenis - Karakteristik - Kegunaan - Skala Pengukuran - Sumber Data
STATISTIKA 3 SKS Pendahuluan - Pengertian Statistik - Jenis - Karakteristik - Kegunaan - Skala Pengukuran - Sumber Data Hugo Aprilianto, M.Kom STATISTIK ilmu untuk mengumpulkan data, mengolah, menyajikan,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai, maka suatu penelitian memerlukan suatu metode penelitian. Menurut Sugiyono (2008:2) Metode penelitan pada dasarnya
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan
III. METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan verifikatif. Analisis deskriptif ini menyatakan variabel penyebab dan varibel
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
41 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus yang menganalisis tanggapan konsumen
Lebih terperinciResearch Methodology 7. Metode Penelitian. Sistematika BAB III Tugas Akhir I Program Studi Teknik Informatika S1 UDINUS
Research Methodology 7. Metode Penelitian Sistematika BAB III Tugas Akhir I Program Studi Teknik Informatika S1 UDINUS 1 Metode Penelitian Berisi uraian tentang metode penelitian yang digunakan untuk mendapatkan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Obyek Penelitian Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Variabel Bebas Variabel bebas adalah suatu variabel yang dapat mempengaruhi
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Metode Penelitian Pend. Bahasa Arab Kode Mata Kuliah : AR 504 SKS : 3 SKS Semester : 6 Kelompok MK : MKKP Prasyarat : - Penanggung Jawab: Drs. Wagino Hamid
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kuantitatif, melalui penyebaran kuesioner (angket) kepada responden. Teknik penggunaan angket adalah
Lebih terperinciBAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian adalah sesuatu yang akan kita ukur. Dalam penelitian ini
BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Obyek Penelitian Objek penelitian adalah sesuatu yang akan kita ukur. Dalam penelitian ini adapun objek penelitiannya adalah Malcolm Baldrige national quality award
Lebih terperinciPenemuan fakta sosial tidak berasal dari persepsi subjektif dan terpisah dari konteks.
Oyo Wartoyo 1. Perbedaan antara Penelitian Kuantitatif dan Penelitian Kualitatif Dapat ditinjau dari berbagai aspek: Sumber: J. Moleong, Lexy (2007) ASPEK KUANTITATIF KUALITATIF 1. Maksud Membuat deskripsi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. rumah yang ditawarkan (kenaikan penjualan 15% per-tahun). Selain
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Dan Obyek Penelitian Sesuai dengan judul yang penulis kemukakan, penulis mengambil lokasi penelitian di PT. Citra Tama Adigraha Jl. Musi 38 Surabaya. Alasan pemilihan
Lebih terperinciSTANDAR KOMPETENSI: Mahasiswa memahami tentang konsep dasar statistik dan statistika serta mampu mengaplikasikannya.
Pengertian Statistik DESKRIPSI MATA KULIAH Matakuliah ini berisikan materi tentang statistik dan statistika; penyajian data; ukuran pemusatan; ukuran letak; ukuran penyebaran; distribusi normal; penaksir
Lebih terperinciIFA HANIFAH MISBACH, S.Psi, Psikolog UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
IFA HANIFAH MISBACH, S.Psi, Psikolog UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Interview merupakan salah satu alat ukur untuk memperoleh informasi antara dua orang yang dilakukan dengan cara dua arah di dalam melakukan
Lebih terperinci1. Sekumpulan angka untuk menerangkan sesuatu, baik angka yang belum tersusun maupun angka angka yang sudah tersusun dalam suatu daftar atau grafik.
1. Sekumpulan angka untuk menerangkan sesuatu, baik angka yang belum tersusun maupun angka angka yang sudah tersusun dalam suatu daftar atau grafik. 3. Sekumpulan angka yang menjelaskan sifat-sifat data
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Tipe penelitian deskriptif menurut Mohammad Nazir (1998: 63) adalah adalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Menurut Sugiyono (2008 : 2), Metode Penelitian pada dasarnya
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Menurut Sugiyono (008 : ), Metode Penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Peneliti memilih pendekatan kualitatif karena dianggap
Lebih terperinciMengolah dan Menganalisis Data
Mengolah dan Menganalisis Data Dr. Eko Pujiyanto, S.Si., M.T. Materi Data Mengolah dan analisis data Memilih alat analisis yang tepat Data Data 1 Jamak dari DATUM artinya informasi yang diperoleh dari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/Subjek Penelitian 1. Objek Penelitian Objek penelitian dalam penelitian ini adalah pendapatan industri kecil batik di Kecamatan Pandak. Lokasi penelitian dipilih di Kecamatan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe / Jenis Penelitian Jenis penelitian ini yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian desktiptif hanyalah memaparkan situasi atau peristiwa. Penelitian
Lebih terperinciJUDUL Judul penelitian merupakan suatu pernyataan yang spesifik menjelaskan isi penelitian yang dilakukan.
JUDUL Judul penelitian merupakan suatu pernyataan yang spesifik menjelaskan isi penelitian yang dilakukan. ABSTRACT Inti sari penelitian yang terdiri dari fenomena, tujuan penelitian, metode penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan paradigma kualitatif. Penelitian kualitatif menghasilkan dan mengolah data yang sifatnya deskriptif, seperti transkip wawancara,
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Ruang Lingkup Penelitian Penelitian tentang penerapan budaya keselamatan dan kesehatan kerja dilakukan di PT Adi Satria Abadi (Devisi Sarung Tangan Golf) Jl. Sidokerto,
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Tabel 3.1 Desain Penelitian. Jenis dan Metode Penelitian Deskriptif / Survey. Deskriptif / Studi kasus
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Tabel 3.1 Desain Penelitian Tujuan Penelitian Merancang peta strategi yang Jenis dan Metode Penelitian Deskriptif / Desain Penelitian Unit Analisis Organisasi
Lebih terperinciBAB III OBYEK & METODE PENELITIAN. Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan
43 BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan pencegahan kecurangan. Penelitian dilakukan di PT. Bank Jabar Banten. Pemilihan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi yang dijadikan dalam penelitian ini adalah SMA N 3 Bandung yang terletak di Jalan Belitung No. 8 Kota Bandung.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Penggunaan pendekatan kualitatif ini bertujuan agar dapat memaparkan secara menyeluruh
Lebih terperinciPERTEMUAN 4 PENGUKURAN
PERTEMUAN 4 PENGUKURAN PENGUKURAN PSIKOLOGI Pengantar Pengertian Karakteristik Tingkat pengukuran Jenis pengukuran Pengantar Perkembangan ilmu pengetahuan baik dari segi keilmuan dan metode pengukuran
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. gejala atau peristiwa tertentu. Peristiwa atau kejadian yang diteliti adalah suatu
46 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2006). Penelitian juga dimaksudkan untuk
Lebih terperinciBAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini yang menjadi obyek
BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Dalam penulisan skripsi ini yang menjadi obyek penelitian adalah Pengaruh Pengawasan Intern terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah.
Lebih terperinciInternational Marketing. Philip R. Cateora, Mary C. Gilly, and John L. Graham
International Marketing Philip R. Cateora, Mary C. Gilly, and John L. Graham Proses Riset Langkah Proses Riset 1. Definisikan masalah riset dan tentukan tujuan riset 2. Tentukan sumber informasi untuk
Lebih terperinciProbability and Random Process
Program Pasca Sarjana Terapan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Probability and Random Process Topik 1. Review Teori Statistika Prima Kristalina Maret 2016 2 Outline Pengertian Statistika Populasi,
Lebih terperinciPrinsip Pengukuran, Skala, Validitas dan Reliabilitas
Prinsip Pengukuran, Skala, Validitas dan Reliabilitas I.PENDAHULUAN Pengukuran variabel bagian penting dari suatu penelitian Pengukuran bertujuan memperoleh tingkat presisi yang tinggi untuk membandingkan
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sarana untuk mendapatkan suatu data. Sesuai dengan pendapat Sugiyono (2004:13), pengertian objek penelitian yaitu : Objek
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel
METODE PENELITIAN Desain Penelitian Penelitian didesain sebagai penelitian survei yang bersifat deskriptif korelasional. Menurut Singarimbun dan Effendi (2006) desain penelitian survei adalah penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif, dimana
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif, dimana pendekatan ini memnungkinkan dilakukannya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode adalah aspek yang sangat penting dan besar pengaruhnya terhadap berhasil tidaknya suatu penelitian, terutama untuk mengumpulkan data. Metode penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Sugiyono (2010:38) menjelaskan bahwa objek penelitian adalah suatu atribut atau
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Salah satu bagian yang menjadi sorotan dalam sebuah penelitian adalah objek penelitian. Sugiyono (2010:38) menjelaskan bahwa objek penelitian adalah suatu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah level of explanation yaitu penelitian deskriptif dan asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Siregar (2013, p.15)
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH
BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 3.1 Flow Chart Gambar 3.1 Flowchart Pemecahan Masalah 90 3.2 Langkah-langkah Penelitian 3.2.1 Studi Pendahuluan Studi pendahuluan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2012:13) objek penelitian adalah sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu hal
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
33 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian menggunakan metode kualitatif menurut Sukmadinata (2005, hlm. 94) ditujukan untuk memahami
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
28 BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Penelitian yang dilakukan oleh peneliti merupakan jenis penelitian survei analitik observasional dengan metode cross sectional. B. Tempat dan Waktu
Lebih terperinciAnalisis & Perancangan Survei
Mata Kuliah Analisis & Perancangan Survei DEPARTEMEN STATISTIKA FMIPA-IPB DISAIN PENELITIAN Penelitian (Research) HASRAT MANUSIA Ingin tahu dan Mencari Kebenaran CARA MENCARI KEBENARAN: a. Penemuan secara
Lebih terperinciBAB III DESAIN PENELITIAN. emosional (emotional intelligence) pimpinan sebagai variabel X dan variabel
BAB III DESAIN PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Variabel bebas (independent variabel) dalam penelitian ini yaitu kecerdasan emosional (emotional intelligence) pimpinan sebagai variabel X dan variabel terikatnya
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini mengungkapkan tentang keputusan pembelian konsumen di
47 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini mengungkapkan tentang keputusan pembelian konsumen di Citra Sari Family Restaurant. Objek penelitian yang menjadi variabel bebas (independent
Lebih terperinciBAB III. Metode Penelitian. masalah yang hasilnya dapat digneralisasikan. Dengan demikian tidak terlalu
BAB III Metode Penelitian 3.1 Metode Penelitian Metode kuantitatif adalah riset yang menggambarkan atau menjelaskan suatu masalah yang hasilnya dapat digneralisasikan. Dengan demikian tidak terlalu mementingkan
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian terdiri dari dua
BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian terdiri dari dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Menurut Sugiyono (2008:59) mendefinisikan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. merupakan penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Menurut azwar (2005 : 5)
III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian berdasarkan pendekatan analisisnya dapat diklasifisikan kedalam dua jenis yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif. Dan penelitian ini
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan dan Aset/DPPKA karena dinas inilah yang bertugas merumuskan kebijakan teknis,
Lebih terperinciDAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... ABSTRACT... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... BAB I PENDAHULUAN... 1
DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN KATA PENGANTAR... ABSTRAK... ABSTRACT... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i iv v vii x xii xiii
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan Secara umum metode penelian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Sugiyono (2012) menyatakan
Lebih terperinciPENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA
PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA Statistika Ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan, menganalisis, dan menginterprestasikan data menjadi informasi untuk membantu pengambilan keputusan yang efektif. Statistik
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah servicescape sebagai variabel bebas X atau
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah servicescape sebagai variabel bebas X atau independen dan kepuasan pelanggan sebagai variabel Y atau dependen Menurut
Lebih terperinciPengukuran merupakan proses pembuatan definisi-definisi operasional sedemikian rupa sehingga ukuran-ukuran tersebut reliabel dan valid
PENGUKURAN: VALIDITAS DAN RELIABILITAS RACHMAT SUDARSONO FE-UNPAD PENGUKURAN Pengukuran merupakan proses pembuatan definisi-definisi operasional sedemikian rupa sehingga ukuran-ukuran tersebut reliabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Penelitian dengan pendekatan kualitatif ditujukan untuk mendeskripsikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Menurut Bogdan dan Taylor (dalam Moleong, 2006), metode penelitian
41 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Kualitatif Menurut Bogdan dan Taylor (dalam Moleong, 2006), metode penelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang akan menghasilkan data deskriptif
Lebih terperinciKonsep-konsep Dasar Statistika
MODUL 1 Konsep-konsep Dasar Statistika KEGIATAN BELAJAR 1 Pengertian dan Pemanfaatan Statistika A. PENGERTIAN STATISTIKA Statistik adalah suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari satu angka. Misalnya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada riset sumber daya manusia (SDM), yang dikemukakan oleh Oei (2010: 26)
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Pada riset sumber daya manusia (SDM), yang dikemukakan oleh Oei (2010: 26) penelitian ini termasuk kategori penelitian kausal, yaitu merupakan desain penelitian
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu
BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. A. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel. 1. Variabel independen yang diteliti meliputi :
29 III. METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel 1. Variabel independen yang diteliti meliputi : a. Percaya diri (X 1 ), yaitu sikap wirausahawan yang memberi keyakinan kuat pada
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN ORGANISASI PT. TIGAMATA INDONESIA DALAM MENJALIN HUBUNGAN. DENGAN PELANGGAN (Periode Maret-Juni 2013), peneliti menggunakan
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Deskripsi Latar Dalam penelitian yang berjudul STRATEGI KOMUNIKASI ORGANISASI PT. TIGAMATA INDONESIA DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN PELANGGAN (Periode Maret-Juni 2013), peneliti
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian menjelaskan metode penelitian yang digunakan dan bagaimana prosedur penelitian dilakukan (POPS, 2013:20). Metode penelitian yang digunakan
Lebih terperinciKuisioner KUISIONER. Bab 6
Kuisioner Bab 6 KUISIONER Suatu teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan penganalisis sistem mempelajari sikap-sikap, keyakinan dan karakteristik beberapa orang utama didalam organisasi yang bisa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menggunakkan seluruh subjek dalam kelompok belajar untuk diberi perlakuan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Kuasi Eksperimen atau eksperimen semu. Pada penelititian kuasi eksperimen (eksperimen semu) menggunakkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan adalah Croos Sectional yaitu suatu penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian yang digunakan analitik,adalah survei atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi.(
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penulis memilih lokasi penelitian di Salman Laundry Bhayangkara Kota Serang. Penelitian ini di lakukan kurang lebih selama 3 bulan. Lokasi ini dipilih
Lebih terperinciI. Pilihlah jawaban yang paling benar dengan menulis jawaban pada lembar jawaban yang sudah disediakan (Point 40%).
MP pagi I. Pilihlah jawaban yang paling benar dengan menulis jawaban pada lembar jawaban yang sudah disediakan (Point 40%). 1. Alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan
Lebih terperinciDiminta : Copyright Hady Lie Media Liciense To : Hady Lie Web Hosting. All Rights Reserved.
1. Teori Planned Behavior (Ajzen, 1991) untuk menjelaskan tentang prilaku kepatuhan pajak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sikap, norma subjektif dan control perilaku yang dirasakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian. Dalam penelitian ini penyusun menggunakaan pendekatan
58 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2012:2). Dengan demikian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
33 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, yaitu suatu pendekatan yang memungkinkan
Lebih terperinciBAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Didalam melakukan peneltian, peneliti harus menetapkan obyek yang akan
BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Didalam melakukan peneltian, peneliti harus menetapkan obyek yang akan digunakan dalam penelitian tersebut. Adapun obyek penelitian ini adalah penerapan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan
BAB III METODE PEELITIA A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dengan menggunakan pendekatan kuantitatif memungkinkan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Kualitas Pelayanan Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berpengaruh dengan produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan
30 BAB III METODOLOGI PEELITIA A. Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 006: ). Penelitian yang dilakukan
Lebih terperinciSkala dan Alat Analisa Data
MODUL PERKULIAHAN Skala dan Alat Analisa Data Tingkatan data (nominal, ordinal, interval, rasio. Jenis-jenis skala dan jenis alat analisis data Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ilmu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan PT. Inhutani I Kantor Direksi Jakarta. Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Dengan penelitian asosiatif
Lebih terperinci