BAB IV PERANCANGAN SISTEM

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PERANCANGAN SISTEM"

Transkripsi

1 BAB IV PERANCANGAN SISTEM Setelah melakukan tahap analisis sistem penyusun menemukanbeberapa kelemahan pada sistem yang sedang berjalan. Maka pada tahapperancangan ini penulis akan membuat sebuah rancangan aplikasi penjualan dan pembelian obat PT.Kimia Farma Apotek Perancangan Prosedur yang Diusulkan Perancangan proses atau prosedur yang diusulkan terdiri dari Narasi Prosedur, Flowmap System, Diagram Konteks, Data Flow Diagram (DFD), dan Kamus Data Flowmap Usulan Penjualan obat resep Prosedur penjualan obat resep yang diusulkan adalah sebagai berikut : 1. Konsumen menyerahkan resep kepada kasir. 2.Kasir menerima resep, kemudian menginput data resep ke database apotek untuk menghitung harga resep untuk mengetahui total bayar untuk diinformasikan kepada konsumen, jika konsumen setuju dengan harga maka dicetak faktur jual kemudian resep diserahkan ke pada Asisten Apoteker. 3. Asisten Apoteker menyediakan atau meracik obat sesuai dengan resep kemudian obat disiapkan dan diserahkan ke juru resep. 4.Juru resep menyerahkan obat dan faktur jual kepada konsumen. 36

2 37 5.Kasir mencetak laporan penjualan dan diserahkan kepada Apoteker atau Pimpinan Apotek. Flowmap Penjualan Obat Resep Yang Diusulkan Konsumen Juru Resep Kasir Asisten Apoteker Apoteker/ Pimpinan Apotek Resep Resep Cek stok Obat Tidak Stok tersedia Ya Apotek Input data resep Hitung harga resep Resep Tidak Resep Setuju dengan harga Ya Cetak faktur jual Resep Menyediakan Obat Faktur Jual Faktur Jual Faktur jual Obat Obat Obat Cetak laporan penjualan Laporan penjualan Laporan penjualan Gambar 4.1 Flowmap penjualan Obat Resep yang diusulkan

3 PenjualanObat Bebas (Non Resep ) Prosedur penjualan obat bebas (non resep)yang diusulkan adalah sebagai berikut : 1.Konsumen membeli obat bebas (non resep). 2.Kasir menerima data obat bebas(non resep), kemudian menginput obat bebas, jika obat ada lalu dihitung harga obat kemudian diinformasikan kepada konsumen. Jika setuju dengan harga maka kasir mencetak faktur jual dan diserahkan kepada juru resep. 3. Juru resep menyediakan obat, kemudian obat dan faktur jual diserahkan kepada konsumen. 4. Kasir mencetak laporan penjualan kemudian diserahkan kepada Apoteker atau Pimpinan apotek. Flowmap Penjualan Obat Bebas / Non Resep yang Diusulkan Konsumen Juru Resep Kasir Apoteker/ Pimpinan Apotek Data obat bebas Data obat bebas Pengecekan Obat Apotek Obat bebas Tidak Jika obat tersedia Ya Hitung harga obat Harga obat Obat bebas Tidak Setuju dengan harga Cetak faktur jual Ya Menyediakan Cetak laporan obat penjualan Obat Obat Laporan penjualan Laporan penjualan Faktur jual Faktur jual Faktur jual Gambar 4.2FlowMap Penjualan Obat Bebas (Non resep) yang Diusulkan

4 Pemesanan obat Prosedur pemesanan obat yang diusulkan adalah sebagai berikut : 1. Supplier menyerahkan data supplier kepada bagian pembelian apotek. 2. Bagian pembelian menginputdatasupplier kemudian mengecekstok obat di bawah 3, jika ada akan ditampilkan untuk dipesan. 3. Bagian pembelian mencetak surat pesanan dan dikirimkan ke supplier. 4. Bagian pembelian mencetak laporan pemesanan kemudian diserahkan kepada Apoteker atau Pimpinan Apotek. Flowmap Pemesanan Obat yang Diusulkan Bag. Pembelian Apoteker/Pimpinan Apotek Supplier Data Obat Data Obat Input Data Obat Surat pesanan Cek stok obat apotek tidak Stok < 3 ya Tampil data Obat yang dipesan Cetak surat pesanan Surat Pemesanan Cetak laporan pemesanan Laporan pemesanan Laporan Pemesanan Gambar 4.3 Flowmap Prosedur Pemesanan Obat Yang Diusulkan

5 Retur Penjualan Obat Prosedur retur penjualan obat yang sedang berjalan adalah sebagai berikut : 1. Konsumen memberikan faktur jual dan obat ke Asisten Apoteker kemudian dicek obat apakah obat tersebut sesuai dengan data yang ada di apotek atau tidak kemudian obat yang di beli melebihi satu hari atau tidak, jika data benar dan tidak melebihi satu hari, retur jual dapat diproses. 2. Kasir mencatat data retur jual kemudian uang dikembalikan kepada konsumen. 3. Kasir membuatkan laporan retur jual dan diserahkan ke Apoteker atau Pimpinan Apotek. Flowmap Prosedur Retur Jual Obat yang Diusulkan Konsumen Kasir Apoteker/ Pimpinan Apotek Obat dan faktur Obat dan faktur Cari no faktur penjualan Obat dan Obat sesuai dengan faktur Tidak yg di Apotek dan Tidak 1 hari Apotek Ya Meretur harga obat Data nominal Data nominal Cetak laporan Retur jual obat Laporan retur Jual obat Laporan retur Jual obat Gambar 4.4 Flowmap Prosedur Retur Jual Yang diusulkan

6 Pembelian Obat Prosedur pembelian obat yang diusulkan adalah sebagai berikut : 1. Supplier memnyerahkan faktur pembelian dan obatke bagian pembelian apotek. 2. Bagian pembelian menerima faktur pembelian beserta obat kemudian menginput faktur pembelian kedalam database. 3. Bagian pembelian mencetak laporan pembelian kemudian diserahkan ke Apoteker atau Pimpinan Apotek. Flowmap Pembelian yang Diusulkkan Bag. Pembelian Apoteker/ Pimpinan Apotek Supplier Faktur Pembelian Dan Obat Faktur Pembelian Dan Obat Input data Pembelian Apotek Cetak Laporan Pembelian Laporan Pembelian Laporan Pembelian Gambar 4.5 Flowmap Pembelian obat Yang Diusulkan Catatan : di program pembelian terdapat pembelian secara tunai dan kredit, itu hanya keterangan saja.

7 Retur pembelian Prosedur retur beli yangdiusulkan adalah sebagai berikut : 1. Supplier mengirim faktur pembelian yang telah dipesan ke bagian pembelian 2. Gudang mengecek jumlah obat dan keadaan obat, jika keadaan obat tidak rusak dan jumlah obat benar maka gudang segera mencatat data obat jika obat rusak atau jumlah obat tidak benar maka dibuat nota retur beli. 3. Gudang menyerahkan nota retur beli ke bagian pembelian 4. Bagian pembelian mengirimkan nota retur beli ke supplier dan membuat laporan retur beli kemudian diserahkan ke Apoteker atau Pimpinan Apotek. Flowmap Prosedur Retur Beli yang diusulkan Supplier Bag. Pembelian Apoteker/ Pimpinan Apotek Faktur Pembelian Faktur Pembelian Cari no faktur beli Faktur Pembelian Tidak Pengecekan No Faktur Beli Apotek Ya Mencetak Faktur retur beli Faktur retur beli Dan obat Faktur retur beli Dan obat Cetak laporan Retur beli Laporan Retur Beli Laporan retur beli Gambar 4.6FlowmapUsulan Retur pembelian

8 Diagram Konteks Untuk menggambarkan sistem secara umum yang mewakili seluruh proses yang terjadi dan menggambarkan bagaimana hubungan antara proses utama dengan entitas ekternal yang terlibat dalam sistem, maka penyusun menggambarkan diagram konteks dari sistem yang diusulkan sebagai berikut : Faktur pemesanan obat Data obat konsumen Faktur Jual Aplikasi Pengolahan Data PT. Kimia Farma Apotek Data supplier Data obat Faktur pembelian Supplier Laporan data obat Laporan data supplier Laporan pembelian Laporan penjualan Laporan retur beli Laporan retur jual Pimpinan Apotek Gambar 4.7 Diagram Konteks Data Flow Diagram Data Flow Diagram merupakan peralatan yang berfungsi untuk menggambarkan secara rinci mengenai sistem sebagai jaringan kerja antar fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan menunjukan dari dan kemana data mengalir serta penyimpanannya.berikut adalah DFD Aplikasi Penjualandan Pembelian Obat Apotek KimiaFarma :

9 44 1. DFD level 0 DFD level 0 menjelaskan mengenai proses-proses yang terjadi pada aplikasipenjualandan pembelian obat secara terperinci. Gambar dibawah ini menjelaskan Data Flow Diagran level 0 sistem informasi penjualan dan pembelian obat yang diusulkan. Supplier Data supplier Data obat 1.0 * Input data Data supplier supplier Data obat Obat Faktur Pemesanan Obat 2.0 Pemesanan obat Data obat Data supplier Data supplier Faktur pembelian obat Data pesan obat beli Data beli Pesan obat 3.0 Pembelian obat Data Pesan Obat Data obat Data beli Konsumen Detail retur beli Data beli Data detail retur beli Data retur beli Faktur Jual Data obat Data detail jual 4.0 Penjualan obat Data detail retur jual Detail jual Detail retur jual Data supplier Data obat Pimpinan apotek Data detail Laporan data obat retur beli Laporan data supplier Laporan pembelian Laporan penjualan Laporan retur beli Laporan retur jual 5.0 Cetak laporan Gambar 4.8 DFD Level 0 Aplikasi penjualan dan pembelian obat

10 45 2. DFD level 1 proses 1.0 Input data DFD level 1 proses 1.0 merupakan perincian dari proses 1.0 pada aplikasipenjualan dan pembelian obat. Gambar dibawah ini menjelaskan Data Flow Diagram level 1 proses 1.0 sistem informasi obat yang diusulkan yakni proses pesanan : Data supplier 1.1 Input data supplier Data supplier supplier Supplier Data obat 1.2 Input data obat Data obat obat Gambar 4.9 DFD Level 1 Proses 1.0Input data 3. DFD level 1 proses 3.0 Pembelian obat DFD level 1 proses 3.0 merupakan perincian dari proses 3.0 pada aplikasipenjualan dan pembelian obat yang diusulkan gambar dibawah ini menjelaskan Data Flow Diagram level 1 proses 3.0 sistem informasi yang diusulkan yakni proses pembelian obat :

11 46 Data pesan obat 3.1 Input pembelian obat Data beli beli Pesanan Data beli Master beli Data beli 3.2 Input retur beli Data retur beli Data beli Retur beli Faktur pembelian obat Data retur beli Supplier Detail retur beli Gambar 4.10 DFD Level 1 Proses 3.0 Pembelian Obat 4. DFD level 1 proses 4.0Penjualan obat DFD level 1 proses 4.0 merupakan perincian dari proses 4.0 pada aplikasipenjualan dan pembelianobat yang diusulkan Gambar dibawah ini menjelaskan Data Flow Diagram level 1 proses 4.0 sistem informasi yang diusulkan yakni proses penjualan obat : Faktur jual konsumen Data obat Data beli 4.1 input penjualan obat Data jual jual beli Data retur beli Data jual Data jual Detail jual Retur beli Data jual 4.2 input Retur penjualan Data retur jual Retur jual Detail retur jual Data retur jual Gambar 4.11 DFD level 1 proses 4.0Penjualan Obat

12 47 5. DFD level 1 proses 5.0 cetak laporan DFD level 1 proses 5.0 merupakan perincian dari proses 5.0 pada aplikasipenjualan dan pembelianobat yang diusulkan gambar dibawah ini menjelaskan Data Flow Diagram level 1 proses 5.0 sistem informasi yang diusulkan yakni proses laporan penjualan dan pembelian obat : supplier Data supplier 5.1 Cetak laporan Data supplier 5.4 Cetak laporan Retur beli Data retur beli Retur beli obat Data obat 5.2 Cetak laporan obat 5.5 Cetak laporan penjualan Data jual Detail jual beli Data beli Laporan data supplier 5.3 Cetak laporan pembelian 5.6 Cetak laporan Retur jual Data retur jual Retur jual Laporan data obat Laporan penjualan Laporan pembelian Laporan retur jual Laporan retur beli Pimpinan apotek Gambar 4.12DFD level 1 proses 5.0 Cetak Laporan 4.3 Perancangan Basis Data Tujuan perancangan basis data adalah untuk memberikan gambaran perancangan basis data dari sistem yang berjalan dengan cara melakukan normalisasi pada tabel yang akan dirancang. Perancangan basis data ini meliputi ERD, struktur file dan kodifikasi.

13 Entity Relationship Diagram (ERD) Untuk membantu dalam melakukan perancangan proses, maka penyusun membuat E-R Diagram yang berfungsi untuk menggambarkan relasi dari dua file atau dua tabel sebagai berikut : Supplier Supplier 1 Jual Jual N Obat Obat N Dijual Dengan Dijual Dengan Resep Resep 1 Konsumen Konsumen N Dijual Tanpa 1 Dijual Tanpa Resep Resep Gambar 4.13 Entity Relationship Diagram (ERD) Struktur File Strukturn file dibuat untuk menunjukan arus data yang terdiri dari tiap item atau field data. Struktur data menerangkan property yang dimiliki oleh tiap-tiap item atau field data.

14 49 1. Nama file : supplier. Kunci file : kode_supplier Tabel 4.1 Struktur File tabel Supplier Nama File Type Size Keterangan Kode_supplier Text 6 Kode supplier Nama_supplier Text 25 Nama supplier Alamat Text 35 Alamat Kota Text 25 Kota Telp Number - Telepon 2. Nama file : obat Kunci file : kode_obat Tabel 4.2 Struktur File Tabel Obat Nama File Type Size Keterangan Kode_obat Text 8 Kode obat Nama_obat Text 25 Nama obat Tipe_obat Text 25 Tipe obat Jenis_obat Text 25 Jenis obat Satuan_obat Text 25 Satuan obat Supplier_obat Text 25 Supplier obat Harga_beli Currency - Harga beli Harga_jual Currency - Harga jual Stok_obat Number - Stok obat Min_obat Number - Minimal obat

15 50 3. Nama file : Pesan Kunci file : no_faktur_pesan Tabel 4.3 Struktur File Tabel Pesanan Nama File Type Size Keterangan No_faktur_pesan Text 13 Kode_pesanan Nama_obat Text 25 Nama_obat Tipe_obat Text 25 Tipe obat Jenis_obat Text 25 Jenis obat Satuan_obat Text 25 Satuan obat Harga Currency - Harga Jumlah Number - Jumlah 4. Nama file : jual Kunci file : no_faktur_jual Tabel 4.4 Struktur File Tabel Penjualan Nama File Type Size Keterangan No_faktur_jual Text 13 No fatktur jual Tgl_transaksi Datetime - Tanggal transaksi Nama_konsumen Text 50 Nama konsumen

16 51 5. Nama file : detail_jual Kunci file : no_faktur_jual Tabel 4.5 Struktur File Tabel Detail Penjualan Nama File Type Size Keterangan No_faktur_jual Text 13 No fatktur jual Kode_obat Text 10 Kode obat Nama_obat Text 25 Nama obat Harga_jual Currency - Harga Jumlah_jual Number - Jumlah Total Currency - Total harga jual 6. Nama file : Master_beli Kunci file : no_faktur_beli Tabel 4.6 Struktur File Tabel MasterPembelian Nama File Type Size Keterangan No_faktur beli Text 13 No faktur beli Tgl_transaksi Datetime 8 Tanggal transaksi Nama_supplier Text 25 Nama supplier No_pesanan Text 13 No pesanan Nama_obat Text 25 Nama obat

17 52 7. Nama file : Detail_beli Kunci file : no_faktur_beli Tabel 4.7 Struktur File Tabel Detail Pembelian Nama File Type Size Keterangan No_faktur beli Text 13 No faktur beli Kode_obat Date/time - Tanggal transaksi Nama_obat Text 25 Nama supplier Harga_beli Currency - No pesanan Jenis_bayar Text 25 Nama obat Tgl_bayar Date/time - Tanggal bayar Jatuh_tempo Date/time - Jatuh tempo Stok Number - Stok obat Total Currency - Total harga beli 8. Nama file : Retur_jual Kunci file : No_retur _jual Tabel 4.8 Struktur File Tabel Retur Jual Nama File Type Size Keterangan No_retur_jual Text 13 No retur jual No_faktur_jual Text 10 No faktur jual Tgl_transaksi Date/time - Tanggal transaksi

18 53 9. Nama file : Detail_Retur_jual Kunci file : No_faktur _jual Tabel 4.9 Struktur File Tabel Detail Retur Jual Nama File Type Size Keterangan No_retur_jual Text 13 No retur jual Kode_obat Text 13 No faktur jual Nama_obat Text 25 Nama obat Harga_jual Currency - Harga jual Jumlah_retur_jual Number - Jumlah obat Total Currency - Total harga retur 10. Nama file : Retur_beli Kunci file : no_retur_beli Tabel 4.10 Struktur File tabel Retur Beli Nama File Type Size Keterangan No_retur_beli Text 13 Kode retur beli No_faktur_beli Text 13 Kode faktur beli Tgl_transaksi Date/time - Tanggal transaksi

19 Nama file : Detail_Retur_beli Kunci file : no_retur_beli Tabel 4.10 Struktur File tabeldetail Retur Beli Nama File Type Size Keterangan No_retur_beli Text 13 No faktur Kode_obat Text 123 Kode obat Nama_obat Text 25 Nama obat Harga_beli Currency - Harga Jumlah_retur_beli Number - Jumlah Total Currency - Total retur beli Kodifikasi Kodifikasi digunakan untuk menjabarkan item-item data yang bersifat unik, dalam perancangan ini penyusun melakukan kodifikasi sebagai berikut : 1. Kode Supplier Format : X.XXXX Keterangan :X : digit 1 menyatakan huruf pertama nama supplier XXXX : digit menyatakan no urutan supplier. Contoh : K0001 ( Kumala Melur, PT)

20 55 2. Kode Obat Format : XXX.XXXXX Keterangan :XXX : digit 1-3 menyatakan kode tipe obat XXXXX : digit 4-8 menyatakan no_urut Contoh : KER00001 ( obat keras) OBB00001 ( obat bebas ) OBT00001 ( obat bebas terbatas) 4.3 Perancangan Antar Muka Perancangan antar muka digunakan untuk membantu merancangan system yang akan dibangun Rancangan Struktur Program Struktur program merupakan suatu gambaran dalam bentuk bagan yang dibuat untuk mengidentifikasikan dan mengilustrasikan program ke dalam bentuk pemodelan.rancangan Struktur Program ini berguna untuk menggambarkan model-model yang membangun sistem Informasi tersebut diatas. Adapun struktur program untuk Aplikasi Penjualan dan pembelian obat adalah sebagai berikut

21 56 Program Utama Input Proses / Transaksi Output Pengguna Supplier Obat Pemesanan Pembelian Retur pembelian Penjualan Retur penjualan Faktur Penjualan Surat pemesanan obat Laporan data obat Laporan data supplier Laporan Pembelian Laporan Retur Pembelian Laporan Penjualan Laporan Retur penjualan Gambar 4.14 Struktur Program Struktur Menu Struktur menu adalah bentuk umum dari suatu perancangan program untuk memudahkan melihat dan memfungsikan sesuai dengan kebutuhan. Perancangan Struktur program aplikasi merupakan perancangan program secara keseluruhan baik itu dari tampilan menu aplikasi, menu inputan, dan menu laporan.

22 57 MENU UTAMA ADMIN FILE TRANSAKSI LAPORAN ABOUT APOTEKER KASIR DATA PENGGUNA DATA SUPPLIER PEMESANAN OBAT PEMBELIAN RETUR PEMBELIAN LAP. DATA SUPPLIER LAP. DATA OBAT LAP. DATA PEMESANAN DATA OBAT PENJUALAN LAP. DATA PEMBELIAN EXIT RETUR PENJUALAN LAP. DATA RETUR PEMBELIAN LAP.DATA PENJUALAN LAP. DATA RETUR PENJUALAN Perancangan Input Gambar 4.15 Struktur Menu Perancangan input, tampilan dirancang sedemikian rupa agar mudah dioperasikan oleh pemakai. Untuk setiap eksekusi peralatan yang digunakan berupa keyboard dan mouse. Adapun form inputan yang penyusun rancang meliputi beberapa form yang akan dibutuhkan pada sistem informasi pengolahan data Apotek yang penyusun bangun. Berikut gambaran serta penjelasan dari masing masing form yang penyusun rancang. 1. Form Login Pada saat program pertama kali dijalankan, maka form yang pertama kali muncul adalah form login ini. Form login ini berfungsi sebagai filter awal untuk memasuki aplikasi sistem informasi ini, dengan password yang rahasia, maka form login ini menjaga sistem aplikasi supaya tidak bisa dimasuki oleh sembarang orang.

23 58 LOGIN USER User Name Password Login Keluar 2. Form Data Pengguna Gambar 4.16 Form Ubah Password Form ini merupakan Gambaran perancangan form input data pengguna sistem informasi penjualan dan pembelian obat dengan data yang dapat mengakses sebanyak 3 yaitu admin, apoteker dan kasir DATA PENGGUNA Username Filter data Nama Akses Pengguna Filter data Reset Filter Tanggal Keluar Simpan Batal Tambah data Edit data Hapus data Gambar 4.17 Form Data Pengguna

24 59 5. Form Data Obat Form ini merupakan gambaranperancangan form input data obat DATA OBAT Kode Obat Nama Obat Tipe Obat Jenis Obat Filter data Tipe Obat Filter data Reset Filter Satuan Obat Supplier Harga beli Harga jual Stok Obat Tipe obat Jenisobat Satuan obat Stok minimum Simpan Batal Tambah data Edit data Hapus data Keluar Gambar 4.18 Form Data Obat

25 60 6. Form pemesanan Form ini merupakan gambaran perancangan form input data pemesanan obat. FORM PEMESANAN Nama Supplier Rp. 0 (0) Item KodeObat Nama Obat Tipe Obat Jenis Obat Satuan Obat Stok Tersedia Harga Jumlah Cek stok obat Tambah daftar Kosongkan Simpan Batal Cetak faktur Keluar Gambar 4.19 Form Pemesanan

26 61 7. Form Pembelian Obat. Form ini merupakan gambaran perancangan form input data penerimaan FORM PEMBELIAN OBAT No. Faktur Beli Rp. 0 (0) Item Tgl transasksi Nama supplier Kode Obat Nama Obat Harga Beli Jenis Bayar Tgl bayar Jatuh Tempo Harga Jumlah Total New Update Simpan Batal Keluar Gambar 4.20 Form Pembelian

27 62 8. Form Retur Beli obat Form ini merupakan gambaran perancangan form input data retur beli FORM RETUR BELI No. Faktur Beli Nama Supplier Kode Obat Nama Obat Tipe Obat Satuan Obat Stok Tersedia Harga Jumlah Jenis Obat Tambah daftar Kosongkan Simpan Batal Keluar Gambar 4.21 Form Retur Beli

28 Form Penjualan Form ini merupakan Gambaran perancangan form input data penjualan. FORM PENJUALAN Resep Non Resep Rp. 0 (0) Item Nama costumer Kode obat Nama Obat Tipe Obat Satuan Obat Stok Tersedia Harga Jumlah Jenis Obat Tambah daftar Kosongkan Simpan Batal Keluar Gambar 4.22 Form Penjualan

29 Form Retur Jual obat. Form ini merupakan Gambaran perancangan form input data retur jual FORM RETUR PENJUALAN No. Faktur Rp. 0 (0) Item Nama costumer Kode obat Nama Obat Tipe Obat Jenis Obat Satuan Obat Stok Tersedia Harga Jumlah Tambah daftar Kosongkan Simpan Batal Keluar Gambar 4.23 Form Retur Jual

30 Perancangan Output 1. Laporan Data Supplier Form ini merupakan gambaran perancangan form output data cetak laporandata obat LAPORAN DATA SUPPLIER KODE SUPPLIER NAMA SUPPLIER ALAMAT KOTA TELP Gambar 4.24Laporan Data Supplier 2. Laporan Data Obat Form ini merupakan gambaran perancangan form output data cetak laporandata obat. LAPORAN DATA OBAT KODE OBAT NAMA OBAT JENIS STOK HARGA Gambar 4.25 Laporan Data Obat

31 66 3. Laporan pembelian Form ini merupakan gambaran perancangan form output data cetak Laporanpembelian LAPORAN PEMBELIAN NO FAKTUR BELI NAMA SUPPLIER NAMA OBAT JUMLAH TOTAL Gambar 4.26 Laporan Pembelian 4. Laporan penjualan Form ini merupakan gambaran perancangan form output data cetak laporanpenjualan LAPORAN PENJUALAN NO FAKTUR JUAL NAMA KONSUMEN NAMA OBAT JUMLAH TOTAL Gambar 4.27 Laporan Penjualan

32 67 5. Laporan retur beli Form ini merupakan gambaran perancangan form output data cetak laporanretur beli LAPORAN RETUR BELI NO RETUR BELI NAMA SUPPLIER NAMA OBAT JUMLAH TOTAL Gambar 4.28 Laporan Retur Beli 6. Laporan Retur jual Form ini merupakan gambaran perancangan form output data cetak laporanretur jual LAPORAN PEMBELIAN NO RETUR JUAL NAMA KONSUMEN NAMA OBAT JUMLAH TOTAL Gambar 4.29 Laporan retur jual

33 68 7. Faktur penjualan Form ini merupakan gambaran perancangan form output data cetak Struk penjualan FAKTUR JUAL NO FAKTUR BELI NAMA OBAT HARGA JUMLAH TOTAL Gambar 4.30 Faktur penjualan obat

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah apa sedang yang dihadapi

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah apa sedang yang dihadapi 35 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis terhadap sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai 41 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Tahap analisis yang sedang berjalan ini akan menguraikan mengenai Deskripsi prosedur, Flowmap, Diagram konteks dan DFD, serta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. dilakukan berdasarkan urutan kejadian yang ada dan fungsi pada sub bagian, dari

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. dilakukan berdasarkan urutan kejadian yang ada dan fungsi pada sub bagian, dari BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis terhadap sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan pada bengkel Mandiri Motor bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penghitungan yang berjalan di Tata Cell masih menggunakan alat hitung

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penghitungan yang berjalan di Tata Cell masih menggunakan alat hitung BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Setelah penulis mengadakan penelitian di Tata Cell dan melihat langsung kegiatan yang berhubungan dengan transaksi penjualan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai hasil analisis tehadap

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai hasil analisis tehadap BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai hasil analisis tehadap sistem informasi yang sedang berjalan pada Apotek Jaya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM. dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang ada sehingga ditemukan

BAB III ANALISIS SISTEM. dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang ada sehingga ditemukan BAB III ANALISIS SISTEM Dalam bab ini dilakukan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi penjualan dan pembelian alat bangunan TOKO VENUS JAYA khususnya untuk bagian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan.

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan. 22 BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Setelah dianalisis ada beberapa kelemahan dari sistem informasi yang sedang berjalan diantaranya : 1. Sistem pengolahan data yang sedang berjalan masih

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map )

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map ) BAB IV PERANCANGAN Perancangan sistem ini merupakan tahapan lanjutan dari proses analisis masalah. Didalam perancangan sistem akan menjelaskan proses dari setiap tahapan yang akan dilakukan didalam pengembangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem dan menentukan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan dari analisis sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum melakukan coding kedalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap analisis sistem merupakan proses mempelajari suatu sistem dengan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap analisis sistem merupakan proses mempelajari suatu sistem dengan 52 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Tahap analisis sistem merupakan proses mempelajari suatu sistem dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem Informasi Persediaan Barang merupakan suatu sistem yang mengelola

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem Informasi Persediaan Barang merupakan suatu sistem yang mengelola BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Deskripsi Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang merupakan suatu sistem yang mengelola data stok barang. Sistem yang dirancang akan dikembangkan dengan memakai basis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran informasi dari

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran informasi dari BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1. Analisis Sistem ng Sedang Berjalan Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 40 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem ng Sedang Berjalan III.1.1 Formulir Input Bentuk yang digunakan PT. PS Maju Bersama, sebagai dasar Sistem Informasi Stok Barang yaitu berupa Daftar

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Prosedur Usulan Perhitungan Harga Pokok Produk Di bawah ini adalah usulan prosedur perhitungan harga pokok produk dan pemberian label dengan menggunakan metode Specific Identification

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. mengetahui proses kerja yang sedang dikerjakan/berjalan.

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. mengetahui proses kerja yang sedang dikerjakan/berjalan. BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1 Analisis Sistem yang sedang Berjalan Analisis sistem yang sedang berjalan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui proses kerja yang sedang dikerjakan/berjalan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan yaitu penguraian dari suatu sistem yang berjalan kedalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terhadap sistem yang sedang berjalan (Current sistem). Oleh karena itu kita perlu

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terhadap sistem yang sedang berjalan (Current sistem). Oleh karena itu kita perlu 39 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Tujuan dari analisis ini adalah untuk mengetahui gambaran persoalan terhadap sistem yang sedang berjalan (Current sistem). Oleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. memenuhi kebutuhan akan data suatu sistem yang sedang berjalan di suatu

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. memenuhi kebutuhan akan data suatu sistem yang sedang berjalan di suatu 39 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis sistem merupakan analisa prosedur yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan akan data suatu sistem yang sedang

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey, wawancara dan pengamatan yang dilakukan di

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey, wawancara dan pengamatan yang dilakukan di BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil survey, wawancara dan pengamatan yang dilakukan di Bagian penjualan obat apotek, maka didapatkan proses-proses yang terjadi dalam kegiatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Sistem informasi persediaan merupakan sistem yang membahas bagian persediaan, khususnya laporan persediaan, laporan masuk, laporan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Bab ini diterangkan secara singkat mengenai analisa sistem yang ada di toko sahabat teknik, untuk mempermudah dalam mengetahui kelemahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan permasalahan kesempatan,

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan permasalahan kesempatan, BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa terhadap sistem yang sedang berjalan adalah suatu kegiatan untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa terhadap sistem yang sedang berjalan adalah suatu kegiatan untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisa terhadap sistem yang sedang berjalan adalah suatu kegiatan untuk mempelajari interaksi sistem yang terdiri atas pelaku

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK Nama : Aditio NPM : 10110179 Jurusan : Sistem Informasi Pembimbing : Anggraeni Ridwan, SKom.,MMSI., LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk 64 2. Nama Dokumen : Laporan Bulanan Deskripsi Fungsi Rangkap Atribut : Dokumen yang berisi hasil penjualan setiap bulan. : Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : Satu : nama_barang, warna, ukuran,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada analisis sistem yang berjalan akan dijelaskan mengenai hasil analisis

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada analisis sistem yang berjalan akan dijelaskan mengenai hasil analisis BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Pada analisis sistem yang berjalan akan dijelaskan mengenai hasil analisis penulis di BBKPM Bandung. Hasil analisis ini terdiri

Lebih terperinci

Pelanggan Admin Manager. Fotokopi ktp Fotokopi kk. Input data penjualan tunai. Cetak faktur tunai. Faktur tunai. Faktur di tandatangani.

Pelanggan Admin Manager. Fotokopi ktp Fotokopi kk. Input data penjualan tunai. Cetak faktur tunai. Faktur tunai. Faktur di tandatangani. 50 Prosedur Penjualan Tunai Motor Usulan Pelanggan Admin Manager Fotokopi ktp Fotokopi kk Fotokopi ktp Fotokopi kk DB_PM Input data penjualan tunai Cetak faktur tunai Faktur tunai Faktur tunai Faktur di

Lebih terperinci

BAB 1V ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. suatu sistem yang sedang berjalan disuatu perusahaan. Analisa prosedur sistem

BAB 1V ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. suatu sistem yang sedang berjalan disuatu perusahaan. Analisa prosedur sistem BAB 1V ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisa prosedur yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan akan data suatu sistem yang sedang berjalan disuatu perusahaan. Analisa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. gerlong futsal yang sedang berjalan. Analisis sistem yang sedang berjalan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. gerlong futsal yang sedang berjalan. Analisis sistem yang sedang berjalan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Pada bab ini akan dijelaskan mengenai Analisis Sistem pembokingan di gerlong futsal yang sedang berjalan. Analisis sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh 33 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. bagaimana cara penggunaannya. Bahasa pemograman yang digunakan dalam

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. bagaimana cara penggunaannya. Bahasa pemograman yang digunakan dalam BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1 Implementasi Tahap implementasi adalah tahapan penerapan sistem untuk dapat dioperasikan. Pada tahapan ini dijelaskan mengenai sistem yang dirancang dan bagaimana

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendesripsikan fase-fase awal pengembangan sistem. Analisis sistem adalah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN PT Istana Keramik Indah memiliki proses transaksi yang hamper sama dengan perusahaan took keramik yang laen namun yang membedakan adalah perusahaan ini telah terkomputerisasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Analisa sistem dilakukan guna mengetahui gambaran umum sistem informasi persediaan barang pada CV. BARUMUN. Yakni menganalisis

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA REZEKI khususnya untuk bagian pengelolaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang Berjalan Analisa sistem bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem yang sedang berjalan, apa saja kendala, hambatan, serta kelebihan dan kekurangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Tahapan yang diperlukan dalam pembuatan sebuah sistem informasi yaitu menganalisa sistem yang telah ada. Analisa tersebut merupakan proses pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan untuk mengembangkan serta melakukan perbaikan terhadap sistem yang sedang berjalan. Pada tahap ini, dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Tujuan Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan. Perancangan sistem juga adalah

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Proses sistem persediaan obatobatan yang berjalan pada Puskesbun Bah Jambi masih bersifat semi komputer yang mana dalam pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis sistem. 1 Perancangan itu adalah proses penerapan berbagai teknik

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Proses Berbelanja Pada Minimarket Proses berbelanja merupakan langkah-langkah yang terjadi pada minimarket dalam melakukan kegiatan jual beli, dimana pihak

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Pengelolaan persediaan obat pada RSU.Mitra Medika masih menggunakan semi komputerisasi karena belum memanfaatkan sebuah program

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang diamati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SITEM. metode pengujian dan pelaksanaan pengujian.

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SITEM. metode pengujian dan pelaksanaan pengujian. BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SITEM 5.1. Pengujian Pengujian merupakan metode yang dilakukan untuk menjelaskan mengenai pengoperasian perangkat lunak yang terdiri dari perangkat pengujian, metode pengujian

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan sistem secara

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. makanan dan catering yang sedang berjalan di Rumah Makan Mirasa. Dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. makanan dan catering yang sedang berjalan di Rumah Makan Mirasa. Dalam BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Bab ini menguraikan tentang prosedur sistem informasi penjualan makanan dan catering yang sedang berjalan di Rumah Makan Mirasa.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. keseluruhan tentang sistem yang akan dikembangkan.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. keseluruhan tentang sistem yang akan dikembangkan. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Analisis terhadap sistem yang sedang berjalan merupakan salah satu langkah untuk menentukan prosedur yang sedang dirancang,

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses 4.1.1 Prosedur Pendaftaran Yang Diusulkan 1. Bagian Admin menyerahkan formulir ke murid untuk mengisi formulir, dan formulir diserahkan ke admin utuk mengecek

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran informasi dari

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran informasi dari BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran informasi dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem (system analysis) dapat didefiniskan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis yang berjalan pada UPTD Puskesmas Cimanggung Kab. Sumedang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis yang berjalan pada UPTD Puskesmas Cimanggung Kab. Sumedang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis yang berjalan pada UPTD Puskesmas Cimanggung Kab. Sumedang ini bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliranaliran

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. serta mengevaluasi masalah-masalah yang muncul, sehingga mengarah kepada

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. serta mengevaluasi masalah-masalah yang muncul, sehingga mengarah kepada 30 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan kegiatan menguraikan suatu sistem informasi yang utuh dan nyata ke dalam komponen yang bertujuan untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian sistem informasi yang sedang berjalan secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan dan gambaran kebutuhan bagi pembuatan sistem yang diamati, dalam hal ini adalah sistem inventori barang.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 20 BAB IV 4.1. TAHAP INVESTIGASI AWAL HASIL DAN ANALISIS Dalam tahap investigasi awal dilakukan untuk mengetahui bagaimana proses suatu bisnis yang terjadi di Apotek Ben Sehat. Tahap ini dilaksanakan meelaluiwawancara

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang 44 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM. Dalam pembahasan analisis system yang berjalan diperusahaan PT.

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM. Dalam pembahasan analisis system yang berjalan diperusahaan PT. BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam pembahasan analisis system yang berjalan diperusahaan PT. Iconlife Medan sudah terkomputerisasi tetapi belum maksimal

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk. Perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terhadap suatu sistem yang sedang dijalanakan oleh suatu organisasi atau instansi,

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terhadap suatu sistem yang sedang dijalanakan oleh suatu organisasi atau instansi, BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis terhadap sistem yang berjalan dimaksudkan untuk mempelajari terhadap suatu sistem yang sedang dijalanakan oleh suatu organisasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan. Salah satu kesulitan yang sering terjadi pada bagian internal perusahaan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan. Salah satu kesulitan yang sering terjadi pada bagian internal perusahaan 50 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Berdasarkan hasil pengamatan atau survey dilapangan yang berlokasi di Sabilla Distributor Bogor, penulis dapat menganalisa sistem

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan merupakan bagian dari metodologi pengembangan suatu perangkat lunak yang dilakukan setelah melalui tahap analisis. Perancangan dapat didenifisikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak lebih

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak lebih BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang diamati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem tersebut

Lebih terperinci

1. Flowmap Usulan Penyewaan

1. Flowmap Usulan Penyewaan 37. Flowmap Usulan Penyewaan Flowmap Usulan Penyewaan Bus Penyewa Kasir Pimpinan KTP KTP Laporan Peminjaman Input Peminjaman 2 Nota Peminjaman KTP Rental Bus Cetak Nota Dan Cetak Laporan Peminjaman 2 Nota

Lebih terperinci

Nama : Totok Suprawoto NIM : Program : Sistem Informasi

Nama : Totok Suprawoto NIM : Program : Sistem Informasi *SISTEM INFORMASI PEMASARAN ALAT-ALAT MEDIS TERPADU Nama : Totok Suprawoto NIM : 04202055 Program : Sistem Informasi Seperti telah dijelaskan sebelumnya, bahwa sistem yang dibahas dalam skripsi ini adalah

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, 03 Agustus Penulis

KATA PENGANTAR. Bandung, 03 Agustus Penulis KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan anugerah-nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan Proyek Akhir dengan judul Aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database. BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses 4.1.1 Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa Pada prosedur usulan mengenai pendataan nilai siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Tanjungpinang, maka

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kosong. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa jumlah limit yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kosong. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa jumlah limit yang BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada puskesmas Kupang, sistem yang diperlukan oleh puskesmas adalah sistem yang dapat membantu dan memenuhi kebutuhan semua proses yang ada secara terkomputerisasi dengan baik

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Analisis sistem dilakukan dengan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Analisis sistem dilakukan dengan BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis merupakan cara untuk menganalisis permasalahan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Analisis sistem dilakukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisis Masalah Proses sistem informasi keluar masuk barang yang berjalan pada pada PT. Union bersifat semi komputer yang mana dalam pembuatan laporan bulanan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai Analisa Dokumen yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai Analisa Dokumen yang 57 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai Analisa Dokumen yang berfungsi untuk menganalisis sistem yang masuk kedalam sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem (systems analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya

Lebih terperinci

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota 37 /1. Flowmap Usulan Daftar Anggota Gambar 4.1 Flowmap Usulan Pendaftaran Anggota 38 Prosedur flowmap usulan pendaftaran anggota sebagai berikut : a. Pendaftar datang ke toko ingin menjadi anggota baru.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. tersebut dapat dibuat diagram alir dokumen (flowmap), diagram konteks (context

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. tersebut dapat dibuat diagram alir dokumen (flowmap), diagram konteks (context 47 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis terhadap sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 35 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem adalah penguraian dari suatu informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

PROGRAM APOTEK. Masukan User name dan password untuk bisa masuk ke Menu Utama Program (default) Username : admin Password : admin

PROGRAM APOTEK. Masukan User name dan password untuk bisa masuk ke Menu Utama Program (default) Username : admin Password : admin 1 PROGRAM APOTEK 1. Form Login Masukan User name dan password untuk bisa masuk ke Menu Utama Program (default) Username : admin Password : admin 2. Menu Utama Program Setelah berhasil Login maka akan masuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan, dan perancangan sistem dalam Sistem Informasi Penjulan pada Toko

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Sistem pengolahan pendapatan yang saat ini sedang berjalan di CV. Trembesi masih dilakukan secara semi komputerisasi yaitu dengan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Sistem pengolahan pendapatan yang saat ini sedang berjalan di CV. Bonie Mekar Jaya masih dilakukan secara manual yaitu dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berikut ini adalah analisis dokumen yang digunakan di bagian penjualan pada

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berikut ini adalah analisis dokumen yang digunakan di bagian penjualan pada 30 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Berkut ini adalah sistem yang sedang berjalan di bagian penjualan pada PT Kasta Timbul. 4.1.1 Analisis Dokumen Berikut ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di CV. Mitra

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di CV. Mitra 2. Analisis Sistem BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di CV. Mitra Karya Persada, maka didapatkan proses-proses yang terjadi dalam pencatatan data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. itu analisis sistem yang berjalan merupakan tahapan penting dalam rangka

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. itu analisis sistem yang berjalan merupakan tahapan penting dalam rangka BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penggambaran dari prosedur yang sedang yang berjalan disuatu perusahaan. Tahapan ini digunakan untuk memenuhi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan sistem tersebut, maka perlu diketahui bagaimana sistem yang sedang berjalan pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. sebelum melakukan coding kedalam suatu bahasa pemograman. Dalam

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. sebelum melakukan coding kedalam suatu bahasa pemograman. Dalam BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan dari analisis sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum melakukan coding kedalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. kegiatan perusahaan menjadi terganggu dalam pemenuhan permintaan barang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. kegiatan perusahaan menjadi terganggu dalam pemenuhan permintaan barang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Permasalahan Sistem untuk melakukan pembelian atau pemesanan barang pada PT. Panamas Dwitama Distrindo saat ini kurang efisien dan tidak ekonomis, akibatnya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliranaliran

Lebih terperinci