BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan. Dalam dunia industri kualitas barang yang dihasilkan merupakan

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Dalam dunia industri kualitas barang yang dihasilkan merupakan faktor yang sangat penting untuk menentukan posisi perusahaan di dunia industri. Produk berkualitas prima memang lebih atraktif bagi konsumen bahkan akhirnya dapat meningkatkan volume penjualan. Produk berkualitas mempunyai aspek penting lain diantaranya Pertama, konsumen yang membeli produk berdasarkan mutu umumnya dia mempunyai loyalitas produk yang besar dibandingkan dengan konsumen yang membeli berdasarkan orientasi harga. Kedua, bersifat kontradiktif dengan cara berpikir bisnis secara tradisional, ternyata bahwa memproduksi barang bermutu tidak secara otomatis lebih mahal dengan memproduksi produk bermutu rendah. Ketiga, menjual barang tidak bermutu kemungkinan akan menyebabkan banyak menerima keluhan dan pengembalian barang dari konsumen. Berdasarkan ketiga hal di atas, 1

2 2 memproduksi barang bermutu tinggi lebih banyak akan memberi keuntungan bagi produsen, bila dibandingkan dengan produsen yang menghasilkan produk yang bermutu rendah. Beberapa parameter yang digunakan dalam menilai kualitas dapat direfleksikan dalam berbagai bentuk. Pada PT. XYZ yang memproduksi suatu rokok, parameter yang digunakan ada dua yaitu parameter visual dan parameter physical. Penilaian kualitas tersebut termasuk di dalam Key Performance Indicator (KPI) di PT. XYZ. Parameter tersebut, yaitu Visual Quality Index VQI) dan Cigarette Physical Quality Index (CPQI). Visual Quality Index (VQI) merupakan salah satu Key Performance Indicator yang menggambarkan kualitas rokok di PT. XYZ. VQI merupakan parameter untuk menilai kualitas produk secara visual. VQI terdiri dari beberapa gabungan Non Conformities (NC/defect) yang dibagi dalam 3 kategori : NC Cigarette, NC Pack dan NC wrapping. Semakin rendah nilai VQI maka semakin baik kualitas rokok yang dihasilkan. Dari data Visual Quality Index, NC/defect cigarette merupakan contributor terbesar pada nilai Visual Quality Index (VQI) yaitu sebesar 75%. Oleh karena itu perlu dilakukan analisa lebih jauh mengenai NC/defect cigarette. Berdasarkan data, mesin Link Up 55 memiliki defect Tipping Tobacco particle under tipping yang terbesar pada defect cigarette dibandingkan dengan mesin lain. Hal ini mempengaruhi nilai Visual Quality Index (VQI) bagi mesin LU 55. Oleh karena itu perlu dilakukan pengamatan lebih lanjut mengenai defect tersebut.

3 3 Berdasarkan jurnal Implementasi Pengendalian Kualitas dengan Menggunakan Metode Statistik Pada pabrik Cat CV X Surabaya. Dalam mengendalikan kualitas produksi cat yang terdapat di CV X Surabaya, CV X tersebut menggunakan metoda seven tools dalam pelaksanaannya. Alat yang digunakan dalam penelitian di CV X adalah Check Sheet, Histogram, Diagram Pareto, Diagram Sebab Akibat, Peta Kendali, Tabel FMEA (Failur Mode Effect Analysis). Setelah semua proses diatas selesai dilakukan, CV X dapat membuat suatu rancangan prioritas perbaikan yang hasilnya dapat dipilih untuk dijadikan sebagai prioritas utama perbaikan kualitas cat di kemudian hari Identifikasi Permasalahan Berdasarkan latar belakang permasalahan yang ada maka dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut: 1. Parameter kualitas yang termasuk dalam KPI Perusahaan adalah Visual Quality Index dan Cigarette Physical Quality Index. 2. NC Cigarette, NC Pack dan NC wrapping mempengaruhi nilai Visual Quality Index pada produk secara keseluruhan. Hal ini mempengaruhi kualitas produk tersebut secara visual. 3. Defect Tobacco particle under tiping ini terjadi pada beberapa mesin lainnya. Hal ini mempengaruhi nilai Visual Quality Index.

4 Batasan Permasalahan Penelitian dalam tugas akhir ini dilakukan dengan batasan masalah sebagai berikut : 1. Pengamatan akan dilakukan kepada salah satu parameter KPI (Key Performance Indicator) yaitu Visual Quality Index (VQI) 2. Pengamatan dilakukan pada mesin Protos 70 di mesin Link Up (LU) 55 karena mesin ini yang memiliki nilai VQI NC Tipping tobacco particle under tipping yang terbesar dibandingkan mesin lainnya. 3. Metoda yang digunakan dalam melakukan analisa penyebab permasalahan dan penyelesaian masalah yaitu berbasis dengan kepada metoda seven tools. Dari 7 tools yang digunakan penulis hanya menggunakan 5 tools yaitu stratifikasi masalah, grafik, diagram tulang ikan, diagram pareto dan scatter diagram Perumusan Masalah Rumusan permasalahan yang akan dibahas adalah : 1. Bagaimana analisis menurunkan nilai Visual Quality Index (VQI) yang disebabkan oleh NC/defect Cigarette yaitu Tipping Tobacco particle under tipping berbasis kepada metode seven tools. 2. Apakah metoda seven tools yang digunakan berpengaruh terhadap penurunan nilai Visual Quality Index (VQI) khusus untuk NC/defect Tipping Tobacco particle under tipping pada mesin Link Up 55

5 Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah : 1. Mencari penyebab permasalahan Non Conformities/defect Tobacco particle under tipping pada mesin LU 55 dengan berbasis kepada metoda seven tools. 2. Menurunkan nilai Visual Quality Index yang disebabkan oleh NC/defect Tipping tobacco particle under tipping pada mesin LU Sistematika Penulisan Sistematika penulisan penelitian ini terdiri atas lima bab. Kelima bab tersebut akan diuraikan seperti di bawah ini : BAB I PENDAHULUAN Bab ini terdiri dari beberapa sub pokok bab yang meliputi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan laporan. BAB II LANDASAN TEORI Bab ini menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan/penelitian, yang bisa diperkuat dengan menunjukan hasil penelitian sebelumnya.

6 6 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab ini berisi tentang sistematika penulisan laporan tugas akhir agar sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Bab ini berisi tentang proses pengumpulan data kemudian membahas tentang keterkaitan antar faktor-faktor dari data yang diperoleh penulis dari masalah yang diajukan kemudian menyelesaikan masalah tersebut dengan metode yang diajukan dan menganalisa proses serta hasil penyelesaian masalah. BAB V ANALISA HASIL Bab ini berisi tentang cara menyelesaikan masalah yang terjadi dari hasil dan pengumpulan data. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan (jawaban) dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan saran-saran yang diberikan penulis berkaitan dengan penulisan laporan ini.