A. Rencana Strategis Pemerintah Kabupaten Landak
|
|
- Yuliani Gunawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 A. Rencana Strategis Pemerintah Kabupaten Landak encana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten Landak periode berangkat dari visi, misi, dan program Kepala Daerah yang penyusunannya memperhatikan RPJM Nasional, memuat arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah, dan program kewilayahan disertai dengan rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka anggaran yang bersifat indikatif. RPJMD Pemerintah Kabupaten Landak disusun untuk mengantisipasi perkembangan, perubahan dan tantangan masa depan yang semakin komplek. Perubahan tersebut harus disusun dalam tahapan yang terencana, konsisten dan berkelanjutan sehingga dapat meningkatkan akuntabilitas kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil (result oriented) yang diharapkan. Meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance) yang disertai penyelenggaraan pelayanan publik yang prima, perlu dukungan kesiapan sumberdaya yang handal baik sumberdaya manusia maupun sumberdaya keuangan, serta penyediaan sarana dan prasarana daerah yang memadai. Untuk menghadapi era globalisasi ekonomi dan perdagangan bebas, Pemerintah Kabupaten Landak mempersiapkan sumberdaya manusia yang berkualitas, mengembangkan infrastruktur serta menggali potensi-potensi keunggulan daerah, agar tetap eksis dan unggul dengan senantiasa Halaman 12
2 mengupayakan perubahan ke arah perbaikan, serta mengarahkan anggota organisasi dalam pengambilan keputusan tentang masa depan, membangun operasi dan prosedur untuk mencapainya, dan menentukan ukuran keberhasilan/kegagalannya. Sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Landak menetapkan visi dan misi yang hendak dicapai dan mengarahkan seluruh sumberdaya dan potensi yang dimiliki untuk mewujudkan visi dan misi tersebut. a. Visi Visi merupakan gambaran menantang tentang keadaan masa depan yang berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh instansi pemerintah, merupakan cara pandang jauh ke depan tentang kemana dan bagaimana Pemerintah Kabupaten Landak harus dibawa dan berkarya agar konsisten, eksis, antisipatif, inovatif serta produktif. Visi yang ditetapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh pegawai (pejabat dan staf) dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kinerjanya dalam rangka mewujudkan visi tersebut. Visi pada prinsipnya merupakan gambaran mengenai sosok masa depan, yang bersifat memberi inspirasi dan motivasi kepada pihak-pihak yang memiliki kepentingan terhadap masa depan suatu organisasi. Mengacu pada prinsip tersebut di atas, maka dapat dibuat suatu pengertian mengenai visi adalah sebagai suatu pernyataan yang merupakan ungkapan atau artikulasi dari citra, nilai arah dan tujuan organisasi yang realistis, memberikan kekuatan, semangat dan komitmen serta memiliki daya tarik dan dapat dipercaya sebagai pemandu dalam pelaksanaan aktivitas dan pencapaian tujuan organisasi. Visi yang telah ditetapkan perlu ditanamkan pada setiap unsur organisasi dan masyarakat sehingga menjadi visi bersama (shared vision) yang pada gilirannya mampu mengarahkan dan menggerakkan segala sumber daya Halaman 13
3 yang ada, untuk menciptakan manusia yang sehat, cerdas, produktif, dan berakhlak mulia serta masyarakat yang makin sejahtera dalam pembangunan yang berkelanjutan didorong oleh perekonomian yang makin maju, mandiri dan merata di seluruh wilayah didukung oleh penyediaan infrastruktur yang memadai serta memperkokoh kesatuan dan persatuan bangsa yang dijiwai oleh karakter yang tangguh dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang dilaksanakan secara demokratis dan menjunjung tinggi tegaknya supremasi hukum. Sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Landak menetapkan visi dan misi yang hendak dicapai dan mengarahkan seluruh sumberdaya dan potensi yang dimiliki untuk mewujudkan visi dan misi tersebut. 1. Visi Kabupaten Landak Untuk menentukan arah serta tujuan pembangunan dengan mempertimbangkan secara matang tantangan dan permasalahan pembangunan yang dihadapi maka Kabupaten Landak memiliki visi: Masyarakat Kabupaten Landak yang Cerdas dan Berdaya Saing Visi tersebut mengandung beberapa kata kunci yaitu Masyarakat yang Cerdas dan Berdaya Saing yang perlu dijelaskan agar memberikan pengertian dan persepsi yang sama bagi setiap anggota organisasi dan stakeholders, serta berbagai pihak yang berkepentingan. a. Masyarakat yang Cerdas Masyarakat yang Cerdas menunjukkan visi Pemerintah Kabupaten Landak yang bercita-cita mewujudkan masyarakat Kabupaten Landak sebagai sumber daya manusia yang berkualitas, baik dari segi pendidikan yaitu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi Halaman 14
4 sehingga professional dalam bidangnya maupun dari segi derajat kesehatannya, yaitu sehat jasmani dan rohani. Masyarakat yang cerdas diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraannya dan mampu memberikan kontribusi dalam pembangunan di daerahnya. b. Masyarakat yang Berdaya Saing Masyarakat yang Berdaya Saing menunjukkan visi Pemerintah Kabupaten Landak yang bercita-cita mewujudkan masyarakat Kabupaten Landak yang memiliki keunggulan (advantages) dalam bidang ekonomi, politik, sosial dan budaya. Pada akhirnya diharapkan dapat menjadi kunci utama keberhasilan pembangunan ekonomi yang berhubungan dengan tujuan pembangunan daerah dalam mencapai tingkat kesejahteraan yang tinggi dan berkelanjutan. 2. Misi Kabupaten Landak Untuk mencapai VISI Kabupaten Landak seperti tersebut diatas diperlukan MISI yang dipergunakan sebagai pedoman dalam menyusun tujuan, sasaran dan strategi dengan menggunakan sumber daya yang dimiliki. Misi Pemerintah Kabupaten Landak adalah sebagai berikut : (1) Mewujudkan peningkatan kualitas sumber daya manusia. (2) Mewujudkan pembangunan industri yang berbasis agro dan mineral. (3) Mewujudkan peningkatan ekonomi rakyat berkelanjutan melalui pembangunan di bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan. Halaman 15
5 (4) Mewujudkan pembangunan prasarana wilayah. (5) Mewujudkan pelestarian lingkungan hidup dan ketahanan budaya. (6) Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang baik. B. Perencanaan aan Dan Perjanjian Kinerja 1. SASARAN TAHUN 2012 Sasaran kinerja ini merupakan bagian integral dalam proses perencanaan kinerja dan merupakan dasar yang kuat untuk mengendalikan dan memantau pencapaian kinerja Pemerintah Kabupaten Landak serta lebih menjamin suksesnya pelaksanaan rencana kinerja kegiatan yang menyangkut keseluruhan satuan kerja/instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Landak. Sasaran-sasaran yang ditetapkan sepenuhnya merupakan indikator penilaian keberhasilan capaian kinerja kegiatan yang telah dilaksanakan. Dengan demikian, apabila seluruh kegiatan yang ditetapkan dilaksanakan, diharapkan bahwa sasaran terkait dapat dicapai. Adapun sasaran kinerja yang akan dicapai pada tahun 2012 adalah sebagai berikut: 1) Meningkatnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Landak yang berkualitas, berkapasitas, kreatif dan inovatif. 2) Terwujudnya masyarakat Kabupaten Landak yang sehat dan sejahtera. 3) Meningkatkan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan. Halaman 16
6 4) Mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran melalui penciptaan lapangan pekerjaan. 5) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan koperasi, industri, perdagangan dan UKM yang profesional. 6) Meningkatnya industri pariwisata yang berwawasan budaya dan kearifan lokal. 7) Meningkatkan ekonomi rakyat berkelanjutan melalui pembangunan di bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan. 8) Meningkatnya kelancaran arus barang dan orang. 9) Terbukanya daerah-daerah terisolir, pedalaman dan tertinggal. 10) Mewujudkan pembangunan Kabupaten Landak yang berwasasan lingkungan hidup. 11) Mewujudkan tata pemerintahan yang demokratis, berkeadilan, jujur, bertanggung jawab, berintegritas dan akuntabel. 12) Menerapkan pelayanan publik, sistem informasi terpadu, dan penjamin mutu yang berkualitas dan efisien. 13) Meningkatkan kepastian hukum, keamanan dan perpolitikan yang kondusif guna mendukung kinerja pemerintahan daerah dan iklim investasi yang sehat. Halaman 17
7 2. KEBIJAKAN DAN PROGRAM PEMBANGUNAN TAHUN 2012 Untuk mewujudkan sasaran tersebut maka harus dipilih strategi yang tepat agar dapat meningkatkan kinerja. Strategi Pemerintah Kabupaten Landak mencakup penentuan kebijaksanaan, program dan kegiatan. Kebijaksanaan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah disepakati pihak-pihak terkait dan ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk bagi setiap kegiatan agar tercapai kelancaran dan keterpaduan dalam upaya mencapai sasaran, tujuan, misi dan visi. Program adalah kumpulan kegiatan-kegiatan nyata, sistematis dan terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Dengan demikian, kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian sasaran. Kegiatan berdimensi waktu tidak lebih dari satu tahun. Kegiatan merupakan aspek operasional/kegiatan nyata dari suatu rencana strategis yang berturut-turut diarahkan untuk memenuhi sasaran yang telah ditetapkan. adalah sebagai berikut: Sasaran 1: Adapun penjelasan lebih rinci Meningkatnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Landak yang berkualitas, berkapasitas, kreatif dan inovatif 1 Meningkatkan perluasan dan pemerataan pendidikan jalur formal dan non formal yang berkualitas dengan meningkatkan relevansi pendidikan dengan kebutuhan tenaga kerja 1 Pendidikan Anak Usia Dini 2 Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 3 Pendidikan Menengah 4 Pendidikan Non Formal 5 Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan 6 Manajemen Pelayanan Pendidikan 7 Pendidikan Tinggi 8 Peningkatan Peran serta Kepemudaan 9 Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga Halaman 18
8 10 Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga Sasaran 2: Terwujudnya masyarakat Kabupaten Landak yang sehat dan sejahtera 1 Peningkatan jumlah jaringan dan kualitas rumah sakit, tenaga kesehatan; Pengembangan sistem jaminan kesehatan terutama bagi penduduk miskin. 1 Obat dan Perbekalan Kesehatan 2 Upaya Kesehatan Masyarakat 3 Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 4 Perbaikan Gizi Masyarakat 5 Pengembangan Lingkungan Sehat 6 Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 7 Standarisasi Pelayanan Kesehatan 8 Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin 9 Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/ Puskesmas Pembantu dan Jaringannya 10 Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita 11 Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia 12 Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan 13 Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak 14 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata 15 Optimalisasi Fungsi Kesehatan Pemerintah Kabupaten Landak 16 Keluarga Berencana 17 Pembinaan Peran Serta Masyarakat dalam Pelayanan KB/KR yang Mandiri 18 Pengembangan Pusat Pelayanan Informasi dan Konseling KRR Halaman 19
9 19 Penyiapan tenaga pendamping kelompok bina keluarga 20 Penguatan Kelembagaan Pengarusutaman Gender dan Anak 21 Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan 22 Peningkatan peran serta dan kesetaraan gender dalam pembangunan Sasaran 3 : Meningkatkan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan 1 Mendorong pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan dalam mewujudkan good governance. 1 Peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah 2 Pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan desa 3 Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah 4 Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Sasaran 4 : Mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran melalui penciptaan lapangan pekerjaan 1 Peningkatan kesejahteraan rakyat secara keseluruhan melalui pengembangan ekonomi lokal yang didukung oleh penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, pengurangan kemiskinan, dan pengurangan tingkat pengangguran 1 Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja 2 Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan Halaman 20
10 Sasaran 5 : Meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan koperasi, industri, perdagangan dan UKM yang professional 1 Meningkatkan peranan lembaga keuangan rakyat (CU dan Koperasi) melalui sosialisasi dan promosi yang massif serta penyadaran masyarakat produksi rakyat dan pembentukan modal pada tingkat akar rumput untuk membangun ketahanan pangan 1 Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan 2 Peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa 3 Peningkatan peran perempuan di pedesaan 4 Peningkatan hubungan dengan organisasi masyarakat 5 Peningkatan Partisipasi dan Pembangunan Masyarakat Desa 6 Peningkatan Kelembagaan Masyarakat Desa 7 Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Mikro Kecil Menengah 8 Pengembangan Industri Kecil dan Menengah 9 Perlindungan konsumen dan Pengamanan Perdagangan 10 Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri Sasaran 6 : Meningkatnya industri pariwisata yang berwawasan budaya dan kearifan lokal 1 Pengembangan industri pariwisata alam dan budaya serta peningkatan wawasan budaya lokal yang positif. 1 Pengelolaan Kekayaan Budaya 2 Pengelolaan Keragaman Budaya 3 Pengembangan Pemasaran Pariwisata 4 Pengembangan Destinasi Pariwisata 5 Pengembangan Kemitraan Sasaran 7 : Meningkatkan ekonomi rakyat berkelanjutan melalui pembangunan di bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan Halaman 21
11 1 Mengembangkan kawasan agrobisnis terpadu dalam menjadikan kabupaten Landak sebagai lumbung padi di Kalimantan Barat. 1 Peningkatan Kesejahteraan Petani/Pekebun 2 Peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan 3 Peningkatan produksi pertanian/perkebunan 4 Pemberdayaan penyuluh pertanian/perkebunan lapangan 5 Pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak 6 Program peningkatan produksi hasil peternakan 7 Peningkatan penerapan teknologi peternakan 8 Rehabilitasi hutan dan lahan 9 Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan 10 Perencanaan dan pengembangan hutan 11 Pengembangan budidaya perikanan 12 Pengembangan sistem penyuluhan perikanan 13 Pengembangan kawasan budidaya laut, air payau dan air tawar 14 Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan) Sasaran 8 : Meningkatnya kelancaran arus barang dan orang 1 Pengembangan sistem jaringan infrastruktur perhubungan multimoda yang terintegrasi untuk memperkuat keterkaitan domestik antarwilayah. 1 Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan 2 Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas Sasaran 9 : Terbukanya daerah-daerah terisolir, pedalaman dan tertinggal Halaman 22
12 1 Meningkatkan dan mengembangkan pembangunan infrastruktur dasar (jalan dan jembatan, jaringan irigasi, jalan pertanian, pelabuhan, dermaga infrastruktur listrik dan infrastruktur dasar lainnya) baik yang didanai oleh Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten maupun keterlibatan swasta dan swadaya masyarakat. 1 Pembangunan Jalan dan Jembatan 2 Pembangunan Saluran Drainase/ Gorong-gorong 3 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan 4 Tanggap Darurat Jalan dan Jembatan 5 Pembangunan Sistem Informasi/Data Base Jalan dan Jembatan 6 Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya 7 Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku 8 Pengembangan, Pengelolaan dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya 9 Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh 10 Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 11 Transmigrasi Sasaran 10 : Mewujudkan pembangunan Kabupaten Landak yang berwasasan lingkungan hidup 1 Peningkatan daya dukung lingkungan untuk menjamin keberlanjutan pembangunan dan mempertahankan fungsi Kalimantan sebagai paru-paru dunia. 1 Kerjasama Pembangunan 2 Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh 3 Perencanaan Pembangunan Daerah 4 Perencanaan Pembangunan Ekonomi 5 Perencanaan Sosial dan Budaya 6 Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah 7 Perencanaan Pembangunan Mikro Daerah 8 Peningkatan Perencanaan SKPD 9 Perencanaan Tata Ruang 10 Pemberdayaan Komunitas Perumahan Halaman 23
13 11 Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 12 Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup 13 Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam 14 Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber Daya Alam 15 Pengendalian Kebakaran Hutan 16 Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) 17 Sumber Daya Air 18 Sistem Informasi Kualitas Lingkungan 19 Pencemaran dan Kerusakan Tanah Akibat Kebakaran Hutan 20 Sanitasi Lingkungan Sasaran 11 : Mewujudkan tata pemerintahan yang demokratis, berkeadilan, jujur, bertanggung jawab, berintegritas dan akuntabel 1 Mewujudkan kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintah yang akuntabel dan berbasis teknologi informasi 1 Partisipasi, Koordinasi, dan Konsultasi dengan Pemerintah Atasan 2 Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah 3 Pengembangan Data/Informasi 4 Peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah / wakil kepala daerah 5 Peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 6 Peningkatan profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan 7 Peningkatan Kerjasama antar Pemerintah Daerah 8 Penataan Peraturan Perundang- Undangan 9 Penataan Daerah Otonomi Baru Halaman 24
14 2 Meningkatkan kualitas dan kompetensi aparatur melalui program pendidikan dan pelatihan yang dilakukan secara selektif dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah 10 Pengembangan Kelembagaan, Ketatalaksanaan dan Aparatur Pemerintah Daerah 11 Peningkatan Kehumasan Pemerintah Daerah 12 Peningkatan Kemampuan Pemda sebagai Fungsi Koordinasi Bidang Pendidikan dan Kesehatan 13 Peningkatan Kemampuan Pemda dalam Melakukan Fungsi Koordinasi Terhadap Kebijakan Bidang Keagamaan dan Kesejahteraan Rakyat 14 Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 15 Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Bidang Ekonomi dan Pembangunan 16 Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi Pembangunan 17 Pelayanan Administrasi Perkantoran 18 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 19 Peningkatan Disiplin Aparatur 20 Fasilitasi Pindah/Purna Tugas PNS 21 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 22 Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah 23 Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial 24 Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana 25 Keluarga Harapan (PKH) 26 Pencegahan dan Kesiapsiagaan 27 Kedaruratan dan Logistik Bencana 28 Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana 29 Perawatan Makam Pahlawan 30 Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa 31 Pendataan Tower/ Menara Telekomunikasi Halaman 25
15 32 Kerjasama Informasi dengan Mass Media 33 Optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi 34 Pengembangan Data/Informasi 35 Perbaikan sistem administrasi kearsipan 36 Penyelamatan dan pelestarian dokumen / arsip daerah 37 Peningkatan kualitas pelayanan informasi 38 Budaya Baca Dan pembinaan Perpustakaan 39 Pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan 40 Pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan 41 Pengembangan Geologi dan Sumber Daya Mineral Sasaran 12 : Menerapkan pelayanan publik, sistem informasi terpadu, dan penjamin mutu yang berkualitas dan efisien 1 Penerapan pelayanan publik yang lebih cepat, lebih tepat, lebih responsif sesuai standar pelayanan minimal. 1 Penataan Administrasi Kependudukan 2 Pelayanan E-KTP Kecamatan 3 Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi 2 Peningkatan kualitas pelayanan publik yang ditopang oleh efisiensi struktur pemerintahan, kapasitas aparatur pemerintah yang memadai, dan data kependudukan yang baik. 4 Penyiapan potensi sumberdaya, sarana dan prasarana daerah 5 Pengembangan Data/Informasi 6 Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi Sasaran 13 : Meningkatkan kepastian hukum, keamanan dan perpolitikan yang kondusif guna mendukung kinerja pemerintahan daerah dan iklim investasi yang sehat Halaman 26
16 1 Pengupayaan kepastian hukum bagi para investor. 1 Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan lingkungan 2 Kemitraan pengembangan wawasan kebangsaan 3 Peningkatan pemberantasan penyakit masyarkat (pekat) 4 Pendidikan politik masyarakat 5 Pembinaan Kelembagaan Sosial Keagamaan 3. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2012 Perjanjian kinerja atau kontrak kinerja adalah janji untuk melaksanakan amanat pencapaian kinerja yang harus dilaksanakan sesuai dengan dokumen perencanaan yang telah ditetapkan. Perjanjian kinerja tersebut dituangkan kedalam Dokumen Penetapan Kinerja yang merupakan dokumen pernyataan kinerja/kesepakatan kinerja/perjanjian kinerja antara atasan dan bawahan untuk mewujudkan target kinerja tertentu berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten. Dokumen penetapan kinerja sebagai dokumen perjanjian kinerja diturunkan dari RPJMD dan Rencana Kinerja Tahunan (RKT), melalui proses penganggaran yang dimulai dari musrenbang, penyusunan RKPD, penyusunan KUA dan PPAS sampai dengan APBD dan disyahkan melalui PERDA, dokumen RKT tersebut menjadi rencana kinerja yang definitif menjadi Penetapan Kinerja. Dokumen penetapan kinerja tersebut di dibuat setelah APBD disetujui dan disyahkan oleh DPRD. Ditingkat SKPD dokumen penetapan kinerja di buat oleh Kepala SKPD, yang berisi janji dari Kepala SKPD kepada Bupati untuk mencapai sasaran dan target indikator kinerja yang ditetapkan dalam dokumen perencanaan (RPJMD), ditingkat Kabupaten dokumen penetapan kinerja dibuat oleh Bupati untuk disampaikan kepada Presiden melalui menpan dan Reformasi Birokrasi. Halaman 27
17 Sasaran-sasaran dalam perjanjian kinerja sebagaimana yang dituangkan dokumen penetapan kinerja adalah sebanyak 13 sasaran stratejik terbagi ke dalam 26 urusan wajib dan 8 urusan pilihan yang dilaksanakan oleh sebanyak 43 SKPD termasuk di dalamnya 13 Kecamatan. Program dan kegiatan yang dibiayai dari APBD dengan jumlah anggaran sebesar Rp ,41 dan Realisasi sebesar Rp ,11 atau 94,43%. Halaman 28
BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS
BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS Pembangunan yang diprioritaskan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang mendesak yang memberikan dampak luas bagi masyarakat, sebagai berikut : 8.1. Indikasi Program
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015 Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Pekalongan Tahun 2015 merupakan tahun keempat pelaksanaan RPJMD Kabupaten Pekalongan tahun 2011-2016.
Lebih terperinciBAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Visi Kabupaten Sleman adalah Terwujudnya masyarakat Sleman yang lebih sejahtera, mandiri, berbudaya dan terintegrasinya sistem e-government menuju smart
Lebih terperinciAnggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , ,
Anggaran (Sebelum 21 Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Dan 4.654.875.000,00 18.759.324.259,00 15.731.681.490,00 83,86 Prasarana Rumah Sakit 22 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Rumah 39.808.727.000,00
Lebih terperinciKET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM
Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN 2009-2014 No AGENDA PROGRAM Pagu Indikatif Tahunan dan Satu Tahun Transisi (%) 2009 2010 2011 2012 2013 2014 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 Meningkatkan Kualitas
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) 1 Menurunnya angka 1 Angka Kemiskinan (%) 10-10,22 kemiskinan 2 Pendapatan per kapita
Lebih terperinciREKAPITULASI HASIL EVALUASI KESELARASAN PROGRAM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016
REKAPITULASI HASIL EVALUASI PROGRAM PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016 KETERSEDIAAN RPJMD RKPD 1 01 15 Program Pendidikan Anak Usia Dini 1 1 1 1 1 1 1 1 01 16 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan
Lebih terperinciDinas Kesehatan balita 4 Program Perencanaan Penanggulangan
1 Menanggulangi kemiskinan secara 1 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan terpadu dan berkelanjutan Sembilan Tahun 2 Program pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin, RSUD Dr. Soeroto 3 Program
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN Upaya untuk mewujudkan tujuan, sasaran, strategi dan arah kebijakan dari setiap misi daerah Kabupaten Sumba Barat
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana program dan kegiatan Prioritas Dearah Tahun 2013 yang dituangkan dalam Bab V, adalah merupakan formulasi dari rangkaian pembahasan substansi
Lebih terperinciREKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BERDASARKAN MISI PEMBANGUNAN KOTA BANDUNG TAHUN 2012
Misi 1 163 358,829,768,129 302,555,469,461 84.32% Urusan Pendidikan 79 233,617,961,655 200,628,537,308 85.88% 1 Program Pendidikan Anak Usia Dini 5 1,300,000,000 1,275,743,850 98.13% 2 Program Wajib Belajar
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1. Optimalisasi peran dan fungsi Persentase produk hukum kelembagaan pemerintah daerah daerah ditindaklanjuti
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Pada Tahun 2014, rencana program dan kegiatan prioritas daerah adalah: Program indikatif prioritas daerah 1 : Agama dan syariat islam. 1. Program Peningkatan
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1. INDIKASI DAN PROGRAM PRIORITAS Program prioritas perlu ditetapkan untuk mengarahkan pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan yang
Lebih terperinciBAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA
BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Kebijakan Umum adalah arahan strategis yang berfungsi sebagai penunjuk arah pembangunan Kabupaten Timor Tengah Selatan untuk jangka panjang. Kebijakan
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013
BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN Prioritas pembangunan Kabupaten Lingga Tahun diselaraskan dengan pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan sesuai dengan amanat dari Peraturan
Lebih terperinciREVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan : Tgk.
Lebih terperinciSKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Indikator Kinerja
NO NAMA SKPD HALAMAN 1 SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar 2 2 SKPD : Dinas Kesehatan Kota Denpasar 3 3 SKPD : RSUD Wangaya Kota Denpasar 4 4 SKPD : Dinas Pekerjaan Umum Kota Denpasar
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Pada dasarnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banggai Kepulauan tahun 2011-2016 diarahkan untuk menjadi
Lebih terperinciBAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN
BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN 10.1 PEDOMAN TRANSISI Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Demak Tahun 2011-2016 merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program
Lebih terperinciKEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Untuk mewujudkan misi pembangunan daerah Kabupaten Sintang yang selaras dengan strategi kebijakan, maka dibutuhkan adanya kebijakan umum dan program
Lebih terperinciPERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017
- PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KaT A BLITAR KOTABUTAR PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan akuntabel serta berorientasi pada
Lebih terperinciBab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan
Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Perumusan Kebutuhan Pendanaan dalam perencanaan jangka menengah ini berlandaskan kaidah Budget follows Program. Selaras dengan penganggaran
Lebih terperinciDAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015
DAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015 No Prioritas Daerah Sasaran Program SKPD 1 Peningkatan Mutu Pendidikan - Meningkatnya pemerataan dan kualitas pendidikan anak usia sekolah
Lebih terperinciIKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :
IKHTISAR EKSEKUTIF Sistem AKIP/LAKIP Kabupaten Sukabumi adalah untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban yang baik, transparan
Lebih terperinciKABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Dalam menjabarkan dan mengimplementasikan Visi dan Misi Pembangunan Kota Banjar Tahun 2014-2018 ke dalam pilihan program prioritas di masing-masing
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH 7.1. KEBIJAKAN UMUM Kebijakan umum adalah arah/tindakan yang ditetapkan oleh Instansi Pemerintah untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Kebijakan pada
Lebih terperinciBAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Pada bab ini akan disampaikan seluruh program dalam RPJMK Aceh Tamiang Tahun 2013-2017, baik yang bersifat Program Unggulan maupun program dalam rangka penyelenggaraan
Lebih terperinciRENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB 7 KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH A. KEBIJAKAN UMUM Pembangunan Daerah harus didasarkan pada sasaran tertentu yang hendak dicapai; untuk itu, kebijakan yang dibuat dalam rangka melaksanakan
Lebih terperinciVISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO
1 VISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO V I S I Riau Yang Lebih Maju, Berdaya Saing, Berbudaya Melayu, Berintegritas dan Berwawasan Lingkungan Untuk Masyarakat yang Sejahtera serta Berkeadilan
Lebih terperinciPemerintah Daerah Provinsi Bali BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Untuk mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan serta pencapaian target-target pembangunan pada tahun 2016, maka disusun berbagai program prioritas yang
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH 7.1. KEBIJAKAN UMUM Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, mengamanatkan adanya pembagian/klasifikasi urusan pemerintahan yang
Lebih terperinciBUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N
BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 29 Desember 2016 Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2016 tentang
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN A. Indikasi Rencana Program Prioritas RPJMD Kabupaten Pati tahun 2012 2017 merupakan penjabaran dari RPJPD Kabupaten Pati Tahun
Lebih terperinci2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun
BAB 2 PERENCANAAN KINERJA 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018 Pemerintah Kabupaten Bogor telah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berdasarkan amanat dari Peraturan Daerah
Lebih terperinciLEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009
LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG Nomor 1 Tahun 2009 PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2009-2013 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1 2 3 4 1 Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan 1. Jumlah rumah ibadah yang difasilitasi 400 jumlah kegiatan
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI DAN PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2014
LAMPIRAN I.5. : PERATURAN DAERAH BANYUWANGI NOMOR : 04 Tahun 2015 TANGGAL : 22 JULI 2015 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI
Lebih terperinciBAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN
BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN Prioritas dan sasaran merupakan penetapan target atau hasil yang diharapkan dari program dan kegiatan yang direncanakan, terintegrasi, dan konsisten terhadap pencapaian
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN
BAB V I I I 1 BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Pada bab ini diuraikan hubungan urusan pemerintah dengan Perangkat Daerah terkait beserta program yang menjadi tanggungjawab
Lebih terperinciRINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH )
Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 65.095.787.348 29.550.471.790 13.569.606.845 2.844.103.829 111.059.969.812 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 64.772.302.460
Lebih terperinciRINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1
Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 66.583.925.475 29.611.683.617 8.624.554.612 766.706.038 105.586.869.742 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 66.571.946.166
Lebih terperinciBAB 2 PERENCANAAN KINERJA. 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun
BAB 2 PERENCANAAN KINERJA 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018 Pemerintah Kabupaten Bogor telah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berdasarkan amanat dari Peraturan Daerah
Lebih terperinciBUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N
BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 30 Desember 2013 Peraturan Daerah Nomor 23 Tahun 2013 tentang
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum... 1 B. Gambaran Umum 1. Kondisi Geografis dan Demografis... 4 2. Perkembangan Indikator Pembangunan Jawa Barat...
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Kebijakan umum bertujuan menggambarkan keterkaitan antar bidang urusan pemerintahan daerah dengan rumusan indikator kinerja sasaran, dan berfungsi
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : N a m a Jabatan :
Lebih terperinciDAFTAR ISI PENGANTAR
DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang II. Dasar Hukum III. Gambaran Umum 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Gambaran Umum Demografis 3. Kondisi Ekonomi BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
Lebih terperinciREKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014
REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014 BULAN : NOPEMBER 2014 NO 1 DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA OLAHRAGA, PARIWISATA DAN 46.877.699.625,00 82,74 20.845.634.092,00
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Lampiran PK NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET (1) (2) (3) (4) 1. 2. 3. Terwujudnya masyarakat yang toleran, rukun dan damai
Lebih terperinciBAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016
LAMPIRAN PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016 1. TUJUAN DAN
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 Program Prioritas Pada bab Indikasi rencana program prioritas dalam RPJMD Provinsi Kepulauan Riau ini akan disampaikan
Lebih terperinciDAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014
DAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014 NO SATUAN KERJA KODE REKENING PROGRAM PAGU ANGGARAN 1 DISDIKPORA 1.1.1 101.1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Lebih terperinciDAFTAR ISI PENGANTAR
DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Dasar Hukum 1.3. Gambaran Umum 1.3.1. Kondisi Geografis Daerah 1.3.2. Gambaran Umum Demografis 1.3.3.
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan;
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH VII.1 Program Pembangunan Daerah Berdasarkan visi, misi serta tujuan yang telah ditetapkan, maka upaya pencapaiannya dijabarkan secara sistematik melalui
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN TERWUJUDNYA MASYARAKAT BONDOWOSO YANG BERIMAN, BERDAYA, DAN BERMARTABAT SECARA BERKELANJUTAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN 5.1 Visi 2014-2018 adalah : Visi pembangunan Kabupaten Bondowoso tahun 2014-2018 TERWUJUDNYA MASYARAKAT BONDOWOSO YANG BERIMAN, BERDAYA, DAN BERMARTABAT SECARA BERKELANJUTAN
Lebih terperinciBAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011
BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011 Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan tahun 2009, maka disusunlah prioritas pembangunan Kota Banda Aceh yang sesuai dengan kedudukan
Lebih terperinciBAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH
BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH Dengan memperhatikan target capaian Indikator Kinerja Utama yang termuat dalam RPJMD Provinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019 dan capaian tahun 2014 maka ditetapkan
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN KINERJA. A. Perjanjian Kinerja Perjanjian Kinerja adalah lembaran/dokumen yang berisikan
BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Perjanjian Kinerja Perjanjian Kinerja adalah lembaran/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan yang lebih rendah untuk mewujudkan
Lebih terperinciBUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N
BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, pada tanggal 9 Januari 2012 Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Anggaran
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Berdasarkan strategi pembangunan daerah yang telah ditetapkan, dirumuskan kebijakan umum dan program-program pembangunan yang akan dilaksanakan, disertai
Lebih terperinciBAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN
Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN 6.1. STRATEGI Untuk mewujudkan visi dan misi daerah Kabupaten Tojo Una-una lima tahun ke depan, strategi dan arah
Lebih terperinciBAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komprehensif tentang bagaiman pemerintah mencapai tujuan dan sasaran RPJMD dengan efektif dan efisien. Dengan
Lebih terperinci(19) Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah; (20) Peningkatan pelayanan kedinasan Bupati/Wakil Bupati; (21) Pengembangan budaya baca d
BAB VII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Berdasarkan isu-isu strategis, visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih, serta kebijakan umum pemerintah daerah Kabupaten Polewali Mandar maka dirumuskan agenda,
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017
PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 TAHUN 2017 PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 WALIKOTA SALATIGA PERJANJIAN
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1. VISI PEMBANGUNAN Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Lebih terperinci6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan
BAB - VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan Strategi adalah langkah-langkah berisikan program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi, yang dirumuskan dengan kriterianya
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan DAFTAR INFORMASI PUBLIK PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN TAHUN 2017 URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR PENDIDIKAN
Lebih terperinciBAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Pada bab ini akan disampaikan seluruh program dalam RPJMD 2013-2017 baik yang bersifat Program Unggulan maupun program dalam rangka penyelenggaraan Standar Pelayanan
Lebih terperinciRKPD Kabupaten Sintang Tahun 2013
BAB 4 PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013 A. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Adapun Visi dan Misi yang tertuang dalam RPJMD Tahun 2011-2015 adalah : 2015, yaitu : Masyarakat Yang Produktif,
Lebih terperinci3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN
3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN Manajemen pembangunan berbasis kinerja mengandaikan bahwa fokus dari pembangunan bukan hanya sekedar melaksanakan program/ kegiatan yang sudah direncanakan. Esensi dari manajemen
Lebih terperinciTabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008
Tabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008 NO. PRIORITAS PEMBANGUNAN KOTA SASARAN 1. Percepatan Pembangunan Wilayah Lingkar Luar dan Penanggulangan Kemiskinan - Terwujudnya keseimbangan pertumbuhan
Lebih terperinciBab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan
Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Perumusan Kebutuhan Pendanaan dalam perencanaan jangka menengah ini berlandaskan kaidah Budget follows Program. Selaras dengan penganggaran
Lebih terperinciTABEL 3.2 MATRIKS PRIORITAS PEMBANGUNAN
TABEL 3.2 MATRIKS NO 1. Pemantapan Ketahanan Pangan dan Nilai Tambah Produk Pertanian 1 Peningkatan peluang usaha dibidang agribisnis 2 Peningkatan ketahanan pangan pertanian 3 Peningkatan sarana dan prasarana
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT
LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT Sasaran Indikator Kinerja Utama Satuan TARGET PROGRAM PEMBANGUNAN ANGGARAN Meningkatnya Ketahanan Ekonomi Keluarga Terwujudnya
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Rencana program prioritas dan kebutuhan pendanaan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Wakatobi tahun
Lebih terperinciVISI : TERWUJUDNYA BANGKALAN YANG MAKMUR, MANDIRI DAN AGAMIS
Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Arah Kebijakan 1 Mewujudkan sumber daya manusia Bangkalan yang agamis, produktif, berkualitas dan berdaya saing kualitas sumber daya manusia agar berdaya saing,
Lebih terperinci6. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Rp 1,003,042, Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Rp 479,791,000
6. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Rp 1,003,042,000 7. Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Rp 479,791,000 8. Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan Rp 48,300,000
Lebih terperinciBUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N
BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 21 Oktober 2013 Peraturan Daerah Nomor 19 Tahun 2013 tentang
Lebih terperinciDAFTAR ISI PENGANTAR
DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum B. Gambaran Umum Daerah 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Kondisi Demografi 3. Status Pembangunan Manusia 4. Kondisi Ekonomi a. Potensi Unggulan
Lebih terperinciRencana Pembangunan Jangka Menengah strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi,
BAB VI. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komperhensif tentang bagaimana Pemerintah Daerah mencapai tujuan dan sasaran RPJMD dengan efektif dan efisien.
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
- 125 - BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Tujuan dan sasaran yang telah dirumuskan untuk mencapai Visi dan Misi selanjutnya dipertegas melalui strategi pembangunan daerah yang akan
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014 A. KEBIJAKAN UMUM PEMBANGUNAN DAERAH Dalam rangka menyelesaikan permasalahan pembangunan di Kabupaten Pekalongan dan sejalan dengan upaya mewujudkan
Lebih terperinciBAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH
BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH A. VISI DAN MISI Penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2012 merupakan periode tahun kedua dari implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Agus Bastian,
Lebih terperinciBAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Program dan kegiatan untuk Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2015 yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah selain Program Pelayanan
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017
PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :
Lebih terperinciBAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 INDIKASI DAN RENCANA PROGRAM UNTUK MEWUJUDKAN MISI SATU Dalam upaya mewujudkan Misi satu: Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui
Lebih terperinciTABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Visi : Terwujudnya pemerintahan yang baik dan bersih menuju maju dan sejahtera Misi I : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, akuntabel
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA
RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA Sasaran Strategis 1. Terwujudnya peningkatan sosial keagamaan 2. Terwujudnya peningkatan pengamalan nilai-nilai religius dalam masyarakat 3. Meningkatnya
Lebih terperinciDRAFT RANCANGAN AWAL RPJMD KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN Disampaikan pada Forum Konsultasi Publik Rabu, 6 April 2016
DRAFT RANCANGAN AWAL RPJMD KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2016-2021 Disampaikan pada Forum Konsultasi Publik Rabu, 6 April 2016 DASAR PENYUSUNAN Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KOTA CIREBON 1/1/15
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KOTA CIREBON 1/1/15 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN I. VISI Pembangunan di Kabupaten Flores Timur pada tahap kedua RPJPD atau RPJMD tahun 2005-2010 menuntut perhatian lebih, tidak hanya untuk menghadapi permasalahan
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 Visi Berdasarkan perkembangan situasi dan kondisi Desa Jatilor saat ini, dan terkait dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa), maka untuk pembangunan
Lebih terperinciStrategi dan Arah Kebijakan
dan Dalam rangka pencapaian visi dan misi yang diuraikan dalam tujuan dan sasaran, penyusunan strategi dan arah kebijakan pembangunan daerah menjadi bagian penting yang tidak terpisahkan. adalah langkah-langkah
Lebih terperinciBAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6.1 Strategi dan Arah Kebijakan Sesuai dengan amanat Permendagri No. 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Lebih terperinciBAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Ambon Tahun 2014 memuat program kegiatan yang diarahkan sepenuhnya bagi pencapaian prioritas tahun 2014. Lebih
Lebih terperinciA.Analisis Analisis Capaian Kinerja. Pengukuran Kinerja
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan dalam mengelola sumber daya sesuai dengan mandat
Lebih terperinci