BANGLI GITA SANTI ( Gigih, Iklas, Aspiratif, Sejahtera, Aman, Nyaman, Tertib dan Indah ) VISI : MISI :

Transkripsi

1 KEC. KINTAMANI KEC. SUSUT KEC. TEMBUKU Oleh : BUPATI BANGLI KEC. BANGLI VISI : Terwujudnya masyarakat Bangli yang GITA SANTI (Gigih, ikhlas, Takwa, Aspiratif, Sejahtera, Aman, Nyaman,Tertib dan Indah) berlandaskan Tri Hita Karana. MISI :. Membangkitkan perekonomian lokal pada umumnya dengan perluasan investasi dibidang pertanian, pariwisata industri kecil dan sumberdaya manusia serta pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat khususnya seperti : pangan, sandang dan papan.. Meningkatkan pendapatan perkapita masyarakat dengan mendorong pertumbuhan perekonomian rakyat melalui pengembangan simpulsimpul ekonomi rakyat, utamanya pertanian, perdagangan dan jasa, lembaga keuangan dan koperasi, serta pariwisata yang didukung dengan infrastruktur yang memadai.. Meningkatkan pendapatan asli daerah dengan efisiensi dan efektifitas pemungutan dengan mendorong peningkatan kesadaran masyarakat. 4. Menekan serendah-rendahnya angka pengangguran dan kemiskinan dengan penyediaan sumber-sumber pendanaan dan ketepatan alokasi investasi pembangunan melalui penciptaan 4 iklim kondusif untuk pengembangan usaha dan penciptaan lapangan kerja 5. Mengembangkan manajemen pengelolaan pendidikan, kesehatan, pariwisata dan lingkungan dengan mengedepankan kebutuhan masyarakat menurut situasi dan kondisi yang berkembang serta menjamin keberlanjutan (sustinabelitas) program pembangunan. 5. Meningkatkan disiplin kerja dikalangan aparatur pemerintah, swasta dan masyarakat untuk membentuk rasa tanggungjawab terhadap tugas dan kewajiban masing-masing dengan selalu dilandasi rasa bakti dan sradha kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa. 6. Menyelenggarakan pemerintahan yang bersih, demokratis, efesien dan efektif dan mengutamakan pelayanan yang prima kepada masyarakat dengan selalu berpegang pada peraturan hukum yang ada. 7. Mengembangkan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal untuk pemberdayaan masyarakat dan kemitraan dalam upaya pembangunan masyarakat Bangli yang sejahtera, aman, dan Bakti atau SANTI BANGLI GITA SANTI ( Gigih, Iklas, Aspiratif, Sejahtera, Aman, Nyaman, Tertib dan Indah ) TERWUJUDNYA BANGLI YANG GITA SANTI GERBANGDES - SIGOT MOTTO PEMBANGUNAN : MEMBANGUN BALI DARI BANGLI, MEMBANGUN BANGLI DARI DESA ( GERBANGDESIGOT) MEMBANGUN DESA DARI KELUARGA ( POSDAYA) MOTTO PELAYANAN : SEWANAM PARAMO DHARMAH (Melayani Merupakan Kewajiban yang Mulia) MOTTO PEMEBERANTASAN KORUPSI : BANGLI MAJU TANPA KORUPSI KESEHATAN (GERBANG MASLAHAT) PENDIDIKAN (GERBANG MAPAN) EKONOMI (GERBANG EMAS) LINGKUNGAN Dengan PI4 : Produksi, infrastruktur, investasi, informasi dan inflasi (GERBANGBANGLILESTARI)

2 ALOKASI ADD DI KABUPATEN BANGLI Prinsip Turun Kedesa Kegiata n Mitra Kerja Para Pejabat mengetahui secara langsung kondisi riil masyarakat di desa, memahami permasalahan yang dihadapi,mengetahui potensi yang bisa dikembangkan sehingga dapat menjadi acuan dalam mengambil keputusan dalam perencanaan pembangunan kedepan Gotong royong kebersihan, pelayanan kesehatan gratis, pelayanan administrasi kependudukan, penghijauan,penyerahan bantuan CSR, seminar, kunjungan kerumah tangga miskin, ramah tamah, olahraga,pentas seni dan persembahyangan bersama BI, LPEI, BPPT, IPB, STP, Unud, Unwar, Yayasan Damandiri, Yayasan Kemanusiaan Indonesia (YKI), BIWA, Kodim 66 Bangli. Pihak lain yang terkait 5,,,. 45,,,. 4,,,. 5,,,.,,,. 5,,,.,,,. 5,,,.,,,. 5,,,.. TAHUN TAHUN TAHUN ANGGARAN 6,447,67,9. 7,,,. 45,577,95,99.5 ANGGARAN GERBANG E Mas ( Gerakan Pembangunan Ekonomi Masyarakat ) III. GERAKAN PEMBANGUNAN EKONOMI MASYARAKAT ( GERBANG E Mas ).. Latar Belakang Bahwasannya salah satu alat ukur untuk mengetahui tingkat kesejahteraan masyarakat adalah dengan mengetahui dari tingkat kemajuan ekonomi masyarakat. Tingkat kemajuan ekonomi masyarakat dapat diketahui dengan memperhatikan perkembangan Produk Domestik Regional Bruto ( PDRB ), dan tingkat pendapatan perkapita penduduk. Meningkat atau menurunnya PDRB suatu daerah dipengaruhi oleh beberapa faktor PI4 yaitu : Produksi, Investasi, Infrastruktur, Informasi dan Inflasi. Guna mendorong laju peningkatan PDRB, dan pembukaan lapangan kerja serta meningkatkan pendapatan masyarakat Bangli, Gerbang E Mas menjadi pilihan pemerintah Kabupaten Bangli... Pengertian Gerbang E Mas adalah Suatu Gerakan yang konstruktif dan dinamis untuk mendorong pengembangan potensi ekonomi kearah pertumbuhan ekonomi dan peningkatan pendapatan masyarakat... Tujuan Gerbang E Mas dirancang dalam rangka membangun komitmen bersama antara pemerintah, masyarakat, stakeholder dan para pelaku ekonomi menuju perekonomian masyarakat yang berdaya saing tinggi melalui proses produksi hingga proses distribusi... Sasaran a. Kegiatan ekonomi masyarakat agraris Pertanian Perkebunan Perternakan Perikanan b. Kegiatan masyarakat nonagraris Perdagangan Perindustrian Pariwisata.4. Strategi.4.. Penetapan Pusat Pertumbuhan, yaitu pendekatan yang didsarkan pada pola aktifitas ekonomi masyarakat ( Produksi atau distribusi )..4.. Klaster Model, yaitu pendekatan yang didasarkan pada prediksi peluang pasar dari sebuah produk atau komoditas yaitu : Klaster I : Komoditas yang berorientasi pasar luar negeri al: Kopi, Objek Wisata Klaster II : Komoditas yang berorientasi pasar dalam negeri al : Sapi, Jeruk, Kerajinan. Klaster III : Komoditas yang berorientasi pasar lokal al : Ayam, Ikan, Kayu Albesia.

3 .5. Teknis Operasional ( T.O ) c. Penetapan Klaster Komoditas..5.. Menetapkan pusat pertumbuhan dan klaster. a. Wilayah Bangli Utara dengan pusat pertumbuhan Ekonomi :. Kawasan Bintang Danu/ Wingkang Ranu.Kawasan Kintamani Barat b. Wilayah Bangli Selatan dengan pusat pertumbuhan Ekonomi :. Kawasan Pasar Kayuambua. Kawasan Pasar Yangapi. Kawasan Kota Bangli.. Klaster I : Komoditas Kopi dan Objek wisata. Klaster II : Komoditas Sapi, Jeruk, dan Kerajinan. Klaster III : Komoditas Pisang, Ikan, Ayam dan Kayu.6. Program Strategis..6.. Program Peningkatan Daya Saing.6..Program Aksessibilitas. a. Aksessibilitas Pusat Pertumbuhan. Jalan Produksi : Jalan Khusus Jalan Distribusi : Antar Desa, Antar Kecamatan Pusat Informasi b. Aksessibilitas Klaster Jaringan Informasi : Website/ Radio/TV Jaringan Distribusi : Pembangunan/Rehab Jaringan Produksi : Bibit Unggul a. Program Kerjasama ( antar lembaga, antar daerah dan pihak swasta/ masyarakat. b. Program pelatihan manajemen wirausaha/technopreneur. c. Program bantuan peralatan dan permodalan. d.program peningkatan kapasitas antar pelaku..6.. Program Promosi Investasi.7. Regulasi. a. Promosi yang bersifat Internasional. b. Promosi yang bersifat Nasional c. Promosi yang bersifat lokal.6.4. Program Sosialisasi dan Komonikasi terpadu. a. Program yang bersifat Internsioal b. Program yang bersifat Nasional c. Program yang bersifat Lokal. Peraturan Bupati tentang Gerbang E Mas. Keputusan Bupati tentang Tim Gerbang E Mas. Keputusan Bupati tentang Penetapan Pusat Pertumbuhan Gerbang E Mas 4. Keputusan Bupati tentang Penetapan Klaster 5. Keputusan Bupati tentang Penunjuk Teknis Pelaksanaan Gerbang E Mas

4 Perkembangan jumlah penduduk Kab Bangli dan Prop Bali, 97- Rata-rata laju pertumbuhan penduduk Kab Bangli dan Prop Bali, 97- (% per tahun). Sensus Penduduk Jumlah penduduk (jiwa) Kab Bangli Prop. Bali % terhadap penduduk Bali 6,5 6,54 6,5 6,6 5,54 Persen Kab Bangli Prop Bali Indikator kesehatan: Angka Harapan Hidup per kabupaten/kota di Prop Bali, Indikator pendidikan: Angka Melek Huruf per kabupaten/kota di Prop Bali, Tahun (%) Indikator pendidikan: Rata-rata Lama Sekolah per kabupaten/kota di Prop Bali, Struktur perekonomian Kab Bangli dari aspek penyerapan tenaga kerja per sektor dan kontribusi terhadap PDRB, Tahun Sektor (Lap. Usaha). Pertanian. Industri Pengolahan. Perdag, Hotel & Restoran 4. Jasa-Jasa 5. Lima lapangan usaha yg lain Penyerapan tenaga kerja Jiwa % Milliar (Rp) ,8 4,8, 7, 9, Kontribusi terhadap PDRB 84,9 9,9 65,9 554,9 8, %,4 8,6 6,,5, Jumlah 4.58,.579,9,

5 Distribusi persentase penyerapan tenaga kerja dan kontribusi sektor terhadap PDRB, Kab Bangli,. Laju petumbuhan ekonomi Kab Bangli dan Prop Bali, 8- (harga konstan ) (%) Pertanian Industri Perdag. Hotel & restoran Penyerapan Tenaga kerja 7..5 Jasa-Jasa Kontribusi PDRB 9. Lainnya % per tahun Kab Bangli Prop Bali Perkembangan income per kapita Kab Bangli dan Prop Bali (menurut harga konstan ) Perkembangan tingkat pengangguran terbuka Kab Bangli dan Prop Bali, 8- (Rp. jutaan) (%) Kab Bangli Prop Bali 8 9 Kab Bangli Prop Bali Perkembangan persentase penduduk miskin di Kab Bangli dan Prop Bali, 7- Indikator lingkungan: beberapa titik sekitar gunung/danau Batur Kintamani (%) Kab Bangli Prop Bali

6 Indikator kesejahteraan: IPM (Indeks Pembangunan Manusia) per kab/kota di Prop Bali, KONTRIBUSI KAB. BANGLI TERHADAP EKONOMI BALI IPM Kontribusi (%) Kontribusi Kab. Bangli terhadap Bali mengalami penurunan dari tahun jika dibandingkan ( dari 4,5 % menjadi,84 % ) LPE (%) Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Bangli terjadi fluktuasi, dimana tahun 9 mencapai 5,7%, tahun turun menjadi 4,97% dan tahun naik menjadi 5,84 % dan tahun 5,99 % KONTRIBUSI KAB. BANGLI TERHADAP PDRB BALI PDRB per kapita (jt/thn) 4tahun terakhir pendapatan perkapita penduduk yang meningkat dari Rp. 9,9 juta pertahun 9 menjadi Rp.,74 juta pertahun Dan,96 juta tahun.. Potensi... Wilayah Bangli Utara a. Tanaman Pangan : Jeruk, Pisang Sudah Pola Agribisnis Populasi : pohon Prod. : 89. ton Pemasaran : Lokal dan jakarta Kontribusi pertumbuhan (%) b. Tanaman Perkebunan : Kopi. Sudah Pola Agribisnis Luas Areal : 4.,5 Ha Prod. : 8.656,46 ton glondongan Pemasaran : Lokal dan luar negeri/jepang, Eropa dan Korea Produk Unggulan : Sapi Bali populasi terpadat di Bali ; 8 ekor/ km c. Peternakan : Sapi, Ayam Populasi : 94.6 ekor Produksi Daging : 65,4 ton Pemasaran : lokal dan jakarta

7 d. Perikanan: Ikan Air Tawar ( Danau ). e. Kehutanan : Kayu Albesia. PERIKANAN Produk Unggulan : Ikan Nila Unggul dalam citarasa, dan kualitas daging Luas Budidaya :,57 Ha Produksi :. Ton f. Pariwisata : ODTWK Batur, Geopark, Museum Gunung Api Batur Geopark Museum Gunung Api Batur... Wilayah Bangli Selatan a. Tanaman Pangan : Padi, Pisang.

8 b. Tanaman Perkebunan : Kayu Albesia, Bambu, Kelapa. c. Peternakan : Sapi, Ayam dan Babi. d. Pariwisata : Desa Tradisional Penglipuran, Pura Kehen. e. Perindustrian : Kerajinan Kayu dan Bambu. IV. Penutup Demikian disampaikan Gerbang E Mas Pemerintah Kabupaten Bangli untuk dapat diberikan masukan untuk penyempurnaan baik secara konsep maupun secara operasional. Bangli, Desember BUPATI BANGLI, I Made Gianyar, SH. M.Hum