PEMBAGIAN TUGAS DAN URAIAN TUGAS TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH YATPI GODONG

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PEMBAGIAN TUGAS DAN URAIAN TUGAS TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH YATPI GODONG"

Transkripsi

1 PEMBAGIAN TUGAS DAN URAIAN TUGAS TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH YATPI GODONG Alamat: Kampus YATPI II Jl. Katamso KM 1 Godong Grobogan ma_yatpi@telkom.net

2 PEMBAGIAN TUGAS DAN URAIAN TUGAS TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH A. Tugas Kepala Madrasah Tugas Kepala Madrasah adalah: 1) Edukator 2) Manajer, yaitu: 2.1. Menyusun perencanaan lembaga 2.2. Mengorganisasikan kegiatan 2.3. Mengarahkan kegiatan 2.4. Mengkoordinasikan kegiatan 2.5. Melaksanakan pengawasan 2.6. Melakukan evaluasi terhadap kegiatan 2.7. Menentukan kebijaksanaan 2.8. Mengadakan rapat 2.9. Mengambil keputusan Mengatur Proses belajar mengajar mengatur administrasi Ketatausahaan Siswa Keuangan sarana prasarana Mengatur organisasi intra madrasah mengatur hubungan madrasah dengan masyarakat dan instansi lain 3) Administrator, meliputi: 3.1. Perencanaan 3.2. Pengorganisasian 3.3. Pengarahan 3.4. Pengkoordinasian 3.5. Pengawasan 3.6. Kurikulum 3.7. Kesiswaan 3.8. Ketatausahaan 3.9. ketenagaan Kantor Keuangan Perpustakaan Laboratorium Ruang ketrampilan / kesenian Bimbingan konseling UKS OSIS Wali kelas Guru Gudang K (keamanan, keindahan, ketertiban, kekeluargaan, kerindangan) 4) Supervisi, meliputi: 4.1. Proses belajar mengajar 4.2. Kegiatan bimbingan konseling 4.3. Kegiatan ekstra kurikuler 4.4. Kegiatan ketatausahaan 4.5. Kegiatan kerjasama dengan masyarakat dan instansi terkait 4.6. sarana dan prasarana 4.7. Kegiatan OSIS 4.8. Kegiatan 6 K (Keamanan, keindahan, ketertiban, kekeluargaan dan kerindangan) Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 1

3 B. Tugas Umum Guru dan Pegawai sebagai Mitra Kerja 1. membantu Kepala Madrasah dan menentukan dalam menentukan kebijakan sesuai dengan tugas masing-masing 2. mengikuti secara aktif rapat evaluasi mingguan 3. Mewujudkan Program madrasah sesuai bidang tugas umumnya masing-masing 4. Melaksanakan garis kebijakan madrasah dalam hal yang berkaitan dengan keputusan / edaran kebijaksanaan atasan 5. Melaksanakan fungsi manajemen dan supervisi di kelas dalam membantu tugas Kepala Madrasah 6. Bertanggungjawab secara lisan dan tertulis terhadap kelancaran pelaksanaan teknis edukasi dan teknis administrasi C. Tugas kepala Urusan Tata Usaha 1. Bertugas dan bertanggungjawab atas berlakunya garis kebijakan Kepala Madrasah di bidang ketatausahaan 2. Membina staf tata usaha madrasah sehingga mampu dan kreatif dalam melaksanakan tugas masing-masing 3. Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan administrasi madrasah 4. Membantu semua pihak madrasah dalam ketatausahaan pada khususnya dan kelancaran fungsi madrasah pada umumnya 5. Menyusun program pembinaan administrasi madrasah 6. Membantu kepala Madrasah dalam mengelola keuangan rutin, SOP, DIPA, BOP dan keuangan non budgeter 7. Membuat dan menyajikan data-data statistik tentang keadaan dan perkembangan madrasah 8. Mengelola sarana dan prasarana madrasah 9. Mengurus administrasi kepegawaian 10. Membuat laporan berkala administrasi madrasah D. Tugas Wakil Kepala Madrasah Wakil kepala madrasah mempunyai tugas membantu Kepala Madrasah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Menyerahkan perencanaan, membuat program kegiatan dan jadwal pelaksanaan b. Pengorganisasian c. Pengarahan d. Ketenagaan e. Pengkoordinasian f. Pengawasan g. Penilaian h. Identifikasi dan pengumpulan i. Penyusunan laporan Tugas-tugas spesifikasi bidang: 1) Wakil Kepala Urusan Kurikulum mempunyai tugas: Menyusun program pengajaran Menyusun pembagian dan uraian tugas Menyusun jadwal pelajaran Menyusun penjabaran kalender pendidikan Menyusun dan mengelola evaluasi belajar Memeriksa administrasi wali kelas, guru, perpustakaan, administrasi laboratorium dan administrasi guru piket Menyusun kriteria dan persyaratan naik/ tidak naik ke kelas, lulus/ tidak lulus Mengatur pembagian laporan pendidikan Menyusun peringkat kelas/ parallel setiap ulangan umum Senantiasa meningkatkan stabilitas dan mutu pendidikan Menyusun personalia wali kelas dan petugas guru piket Mengkoordinir dan membina kegiatan sanggar PKG/ MGMP/ Media Menyusun guru inti Menyusun program penjurusan siswa bersama BP dan wali kelas Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 2

4 Memeriksa dan mengusulkan calon guru teladan kepada Kepala Madrasah Mengkoordinir dan membina lomba-lomba bidang akademis di kalangan guru Membantu penyusunan administrasi guru, wali kelas Membina, memeriksa dan mengawasi pelaksanaan program wali kelas, guru pustakawan dan laboran Membina dan memeriksa penyusunan satuan pembelajaran, daya serap siswa, deposit soal, program remidi dan pengayaan setiap guru Membuat laporan pelaksanaan tugas kepada madrasah 2) Wakil Kepala Urusan Kesiswaan Menyusun program pembinaan/ kegiatan kesiswaan bersama OSIS Membimbing, mengarahkan dan mengendalikan kegiatan siswa / OSIS dalam rangka mengedepankan kedisiplinan dan tata tertib siswa Membimbing, mengarahkan dan mengendalikan proses pemilihan pengurus OSIS Menyelenggarakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Mengkoordinir, membina, dan mengawasi kegiatan upacara bendera, SKJ Merencanakan, mengkoordinir dan melaksanakan pelaksanaan bakti masyarakat Memantau lulusan madrasah Senantiasa berusaha meningkatkan kualitas siswa dan kegiatan siswa Mengkoordinir, membina dan mengawasi kegiatan pengembangan diri dan kegiatan ekstra kurikuler Menyusun jadwal dan program pembinaan siswa secara berkala dan insidental Berkoordinasi dengan Kepala Madrasah dan Waka Kurikulum dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar Melakukan pemilihan siswa teladan dan calon siswa penerima bea siswa Mengkoordinir permohonan kebebasan, keringanan pembayaran sumbangan BP3 dari para siswa Mengurusi, membina dan mengawasi asrama siswa Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili madrasah dalam kegiatan di luar madrasah Membina organisasi madrasah dan kegiatan siswa lainnya (madding, buletin, radio, KIR, dll) Membina dan mengawasi pelaksanaan 8K (keagamaan, keamanan, kebersihan, keindahan, ketertiban, kekeluargaan, kesehatan, dan kerindangan) Merencanakan, membina dan mengawasi praktek kerja siswa, karya wisata siswa Merencanakan, membina dan mengawasi Masa Orientasi Siswa Baru Menyusun laporan berkala pelaksanaan tugas 3) Wakil Kepala Urusan Sarana Prasarana Menyusun program pengadaan, pemeliharaan, dan penanganan barang inventaris khususnya yang berkaitan dengan KBM Mendayagunakan sarana prasarana KBM Merencanakan kegiatan pendayagunaan sarana prasarana madrasah secara optimal Merencanakan kegiatan tehnik pemeliharaan sarana prasarana madrasah Mencatat dan menginventarisasikan trophy, piala dan piagam yang diperoleh madrasah/ siswa Menyusun laporan berkala pelaksanaan tugas E. Tugas Wali Kelas Wali kelas memegang dua fungsi sekaligus yaitu : Wakil kepala madrasah dalam pengelolaan kelas Tugasnya antara lain: a) Merencanakan program kelas b) Merencanakan, membina dan mengarahkan kegiatan kelas Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 3

5 c) Merencanakan kegiatan porto folio d) Membina, mengarahkan dan memelihara stabilitas kelas e) Mengelola administrasi kelas - Daftar presensi - Jurnal kelas - Buku kasus - Daftar Nilai - Buku data kelas - Biodata siswa - Papan absensi kelas - Papan informasi kelas - Membuat album kelas - Membuat biodata kelas f) Mengatur dan mengelola keamanan, kebersihan, keindahan, ketertiban, kekeluargaan, dan kenyamanan kelas g) Mengawasi pelaksanaan tata tertib siswa h) Membantu pelaksanaan ketertiban pembayaran SPP/ BP3 i) Membantu mengontrol ketertiban dan kedisiplinan anggota perpustakaan madrasah Wakil orang tua/ wali dalam perkembangan anak didik a. Mengawasi, mencatat dan membina perkembangan intelektual, emosional serta spiritual anak didik b. Mengawasi, mencatat dan membina perkembangan moral, psikis dan sosial anak didik c. Membantu mengembangkan potensi dan bakat anak didik d. Mengajukan usul, saran mengenai bakat siswa kepada Kepala Madrasah e. Menjamin pelaksanaan hak-hak anak f. Mengetahui masalah-masalah yang dihadapi anak didiknya g. Bersama dengan BP mengambil tindakan untuk menyelesaikan persoalan anak didik h. Membina suasana kekeluargaan dengan anak didik i. Mengajukan usulan beasiswa kepada kepala madrasah j. Mengajukan usulan sarana prasarana untuk meningkatkan mutu pendidikan dalam kelas k. Memberikan penilaian kerajinan, kedisiplinan dan keindahan l. Membuat laporan berkala mengenai perkembangan kelas F. Tugas Guru 1. Tugas Pendidik Membina peserta didik untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan kognitif/ pengetahuan-nya Membina peserta didik untuk menjaga dan meningkatkan kualitas perilaku sehingga sesuai dengan norma-norma yang berlaku Membina peserta didik untuk mampu mengembangkan kemampuan hidup/ minat bakatnya Membina peserta didik untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang maha Esa 2. Tugas Kemanusiaan Menjunjung tinggi dan menghormati hak asasi manusia Meningkatkan dan mengembangkan kemampuan spiritual manusia Meningkatkan dan mengembangkan kemampuan intelektual 3. Tugas Sosial Menjaga hubungan baik antara guru, murid, kepala madrasah, masyarakat, karyawan serta stake holder pendidikan yang lain Membantu kesulitan anak didik, antar guru, karyawan, masyarakat, kepala madrasah serta stake holder lainnya Menjadi agen pemberdayaan dan pencerdasan masyarakat Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 4

6 Menjadi dinamisator pembangunan masyarakat Meningkatkan kepedulian sosial bagi anak didik 4. Tugas Institusional/ almamater Menjaga nama baik almamater Mengembangkan dan membentuk loyalitas almamater pada anak didik Melaksanakan tertib administrasi dan tertib organisasi almamater 5. Tugas Profesional Mengembangkan kemampuan keilmuan dan pengetahuan Mempunyai buku acuan untuk melaksanakan tugas Mempunyai perencanaan pengajaran sesuai visi misi madrasah Memiliki catatan nilai, catatan kasus dan evaluasi anak didik Melaksanakan kewajiban mengajar sesuai amanat madrasah Mengembangkan kurikulum yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan zaman dan kepekaan potensi daerah 6. Kewajiban Guru Menjunjung dan mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila Mencintai murid dan menjadikan diri sebagai suri tauladan anak didik Meningkatkan keselarasan, keserasian, dan keseimbangan rohani dan jasmani sehingga terwujud pribadi yang utuh Memperhatikan etika dan estetika Bersikap terbuka dan demokratis Menghormati hak-hak anak G. Tugas Pegawai Tata Usaha Urusan tata usaha mempunyai tugas utama untuk melaksanakan tata usaha dan rumah tangga madrasah termasuk: perpustakaan, asrama, laboratorium serta tugas lain yang berisi pelayanan terhadap pelaksanaan pendidikan. Uraian tugas: Menerima, mencatat dan meneruskan surat masuk/ keluar Melakukan pengetikan dan penggandaan Mengoreksi surat-surat yang selesai diketik Mengatur, memelihara dan mengamankan arsip Menghimpun peraturan perundang-undangan surat keputusan, instruksi dan edaran Menyusun rencana kebutuhan perlengkapan kantor/ madrasah, termasuk laboratorium perpustakaan dan asrama Menyiapkan kebutuhan perlengkapan madrasah Mengatur pelaksanaan pelayanan tamu, telepon dan urusan kehumasan Mempersiapkan absensi pegawai, guru dan siswa Membuat statistik kegiatan madrasah Melaksanakan urusan kepegawaian seperti mengurus dan memelihara file pegawai dan guru menurut NIP dan abjad, melakukan pengisian buku pegawai dan guru menurut urutan BIP, mempersiapkan usul mutasi pegawai dan guru, menyiapkankonsep pemberitahuan kenaikan gaji berkala, menyiapkan rencana cuti, merencanakan kesejahteraan pegawai dan guru, menyiapkan rencana pengembangan karier Melakukan urusan keuangan madrasah meliputi: mempersiapkan rencana anggaran madrasah, mengelola penggunaan keuanganb madrasah, mempertanggungjawabkan keuangan madrasah Melakukan tugas lain yang diberikan oleh madrasah Menyiapkan laporan madrasah H. Tugas sie Bimbingan Penyuluhan / Bimbingan Konseling Menyusun dan melaksanakan program bimbingan dan penyuluhan yang meliputi: - Waktu kegiatan - Metode bimbingan dan penyuluhan - Peralatan dan biaya - Tekhnik pengelolaan data hasil bimbingan dan penyuluhan Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 5

7 - Petugas yang akan memberikan BP Menyusun dan melaksankan koordinasi dengan - Wali kelas - Sie kesiswaan - Sie pengajaran dan pendidikan - Komite/ orangtua/ wali kelas Menyusun dan melaksankan program kerjasama dengan - Dinas penyuluhan tenaga kerja dan Depnaker - Klinik psikologi - Sie Binapta pada kodim/ POLRI/ Kanwil - Instansi lain yang ada hubungannya dengan masalah kejiwaan/ ketenangan Mengadakan evaluasi pelaksanaan BP/ BK Menyusun statistik hasil evaluasi BP/ BK Melengkapi dan menertibkan administrasi ketatausahaan BP/ BK Membuat laporan kepada Kepala Madrasah secara periodik I. Tugas Guru Piket 1. Bertanggungjawab atas kegiatan belajar mengajar di madrasah 2. Menjaga ketertiban dan keamanan madrasah 3. Mengambil tindakan yang diperlukan untuk ketertiban dan keamanan madrasah 4. Mengusahkan agar kelas kosong karena guru berhalangan hadir mendapat guru pengganti 5. Bertanggungjawab atas pelaksanaan upacara bendera tiap hari senin serta harihari besar tertentu 6. Melarang/ mengijinkan seseorang/ sekelompok siswa untuk meninggalkan madrasah pada jam pelajaran tertentu 7. Mencatat kehadiran guru-guru sehari-hari 8. Mencatat semua kejadian di madrasah selama ia bertugas J. Tugas sie Perpustakaan 1. Menyusun rencana pengembangan dan bertanggungjawab penyelenggaraan perpustakaan madrasah secara tertib dan efisien 2. Menertibkan dan melengkapi sarana dan administrasi ketetausahaan perpustakaan 3. memperhatikan distribusi dan stimulasi minat baca 4. Mencatat, menganalisa, dan menyimpulkan kegiatan perpustakaan 5. Membuat laporan kepada Kepala Madrasah secara periodik 6. Menyusun strategi pengelolaan perpustakaan madrasah 7. Menyusun rencana pengadaan buku-buku perpustakaan 8. Menerima dan memeriksa buku perpustakaan 9. Menyeleksi, mengklarifikasi dan membubuhkan cap pada buku-buku perpustakaan 10. Membuat daftar katalog buku perpustakaan 11. Mengatur pemakaian buku perpustakaan baik yang dipergunakan siswa maupun guru sesuai dengan pedoman pelaksanaan pengelolaan perpustakaan 12. Mengatur penyiapan dan penempatan buku pada rak perpustakaan menurut klasifikasi 13. Memperkenalkan buku baru yang dmiliki oleh perpustakaan 14. Melakukan promosi untuk menggalakkan perpustakaan dalam rangka pemanfaatan perpustakaan secara maksimal 15. Melakukan pemeliharaan buku-buku dan perlengkapan lainnya di perpustakaan 16. membuat statistik penggunaan buku perpustakaan 17. Bekerjasama dengan para guru untuk memotivasi siswa memanfaatkan perpustakaan 18. Mengawasi penggunaan buku di perpustakaan 19. Menjaga terlaksananya tata tertib di perpustakaan 20. Melakukan tugas lain yang diberikan Kepala Madrasah 21. Menyusun laporan kegiatan di perpustakaan Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 6

8 K. Tugas sie Pramuka 1. Mengarahkan penysuusnan rencana kegiatan dewan kerja gugus depan (GUDEP) 2. Membina dan mengembangkan latihan dan pelaksanaan rencana kegiatan pramuka di madrasah 3. Bertanggungjawab atas segala hal yang menyangkut dengan kepramukaan 4. Membuat Mabigus dan pihak lain dalam madrasah yang berkaitan dengan kepramukaan 5. Membuat laporan kepada Kepala Madrasah secara periodik L. Tugas sie Olahraga 1. Bertanggungjawab terhadap pendayagunaan, pemeliharaan dan pengembangan sarana olahraga 2. Bertanggungjawab terhadap pembinaan siswa yang berbakat di bidang olahraga 3. Membuat laporan kepada Kepala Madrasah secara periodik hasil prestasi M. Tugas sie Media dan Penyiaran 1. Bertanggungjawab terhadap pendayagunaan, pemeliharaan dan pengembangan sarana media massa 2. Menghidupkan dan mengembangkan informasi yang edukatif melalui media massa 3. Menyusun jadwal kegiatan Media dan Penyiaran radio 4. Membuat laporan kepada kepala Madrasah secara periodik N. Tugas Humas dan keagamaan 1. Mengatur kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan keagamaan 2. Memberi informasi dan keterangan yang diperlukan masyarakat berkaitan dengan informasi madrasah dan keagamaan secara umum 3. Menyusun kegiatan dakwah Islam di masyarakat sekitar 4. Membuat laporan kepada Kepala Madrasah secara periodik O. Tugas sie Laboratorium 1. Menyusun jadwal praktek 2. Mengatur, memelihara dan mengamankan alat-alat praktikum 3. Menjaga kebersihan dan keamanan tempat dan alat-alat praktikum 4. Menyusun tata tertib praktikum 5. Mengelola administrasi laboratorium antara lain: - Jumlah alat praktikum - Jumlah zat yang dipakai 6. Menyiapkan alat-alat praktikum 7. Mengusahakan pengembangan laboratorium 8. Membuat laporan periodik pelaksanaan tugas P. Pembagian tugas dan uraian tugas ini berlaku mulai tahun pelajaran 2009/2010 dan wajib dilaksanakan oleh setiap pendidik dan tenaga kependidikan MA YATPI sesuai dengan bidang tugasnya Ditetapkan di : Godong Pada tanggal : 17 Juli 2009 Kepala Madrasah Mahbub Al Junaidi, S.Pd.I Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 7

9 KODE ETIK GURU 1. Guru berbakti membimbing anak didik seutuhnya untuk membentuk manusia pembangun yang berjiwa Pancasila 2. Guru memiliki kejujuran Profesional dalam menerapkan Kurikulum sesuai dengan kebutuhan anak didik masing masing. 3. Guru mengadakan komunikasi terutama dalam memperoleh informasi tentang anak didik, tetapi menghindarkan diri dari segala bentuk penyalahgunaan. 4. Guru menciptakan suasana kehidupan sekolah dan memelihara hubungan dengan orang tua murid sebaik baiknya bagi kepentingan anak didik 5. Guru memelihara hubungan dengan masyarakat disekitar sekolahnya maupun masyarakat yang luas untuk kepentingan pendidikan. 6. Guru secara sendiri sendiri dan atau bersama sama berusaha mengembangkan dan meningkatkan mutu Profesinya. 7. Guru menciptakan dan memelihara hubungan antara sesama guru baik berdasarkan lingkungan maupun didalam hubungan keseluruhan. 8. Guru bersama sama memelihara membina dan meningkatkan mutu Organisasi Guru Profesional sebagai sarana pengapdiannya. 9. Guru melaksanakan segala ketentuan yang merupakan kebijaksanaan Pemerintah dalam bidang Pendidikan. Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 8

10 PERATURAN GURU Setiap guru Madrasah Aliyah YATPI wajib mengikuti ketentuan-ketentuan sebagai berikut: A. KEWAJIBAN 1. Kehadiran Guru a. Guru hadir di madrasah pada hari-hari madrasah atau hari-hari yang ditentukan untuk tujuan dan kepentingan pendidikan. b. Guru hadir/ tiba di madrasah sebelum proses Kegiatan Pembelajaran dimulai (dimulai pukul WIB) dan mengikuti pembacaan asma ul husna c. Guru sekurang-kurangnya terlambat hadir tidak lebih dari 15 menit dengan disertai alasan yang kuat. d. Guru wajib mengisi daftar hadir yang dibawa oleh security/ guru piket/ TU e. Guru yang tidak masuk madrasah: 1) Ijin/ memberitahukan secaralangsung atau melalui surat. 2) Guru tidak masuk dalam 3 hari berturut-turut karena sakit harus menyertakan surat keterangan dari dokter. 3) Guru tidak masuk 3 kali berturut-turut tanpa keterangan, akan diberi peringatan. 4) Guru yang tidak masuk madrasah tanpa keterangan dianggap alpha. 5) Guru yang tidak masuk madrasah tanpa keterangan selama lebih dari satu minggu akan dikembalikan kepada yayasan f. Guru tidak diperkenankan meninggalkan madrasah sebelum jam pelajaran selesai, tanpa seizin guru piket/ security/ Kepala Madrasah. g. Setelah seluruh pelajaran selesai, guru segera meninggalkan kelas/ pulang dan kelas dikunci, bila ada kegiatan/ tugas madrasah di luar jam pelajaran dan menggunakan ruang kelas harus mendapat izin dari security/ guru piket/ TU/ Kepala Madrasah. 2. Kegiatan Pembelajaran a. Guru wajib mempersiapkan perangkat pembelajaran (Prota, Promes, Silabus, RPP) yang ditandatangani kepala sekolah, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. b. Guru wajib mengikuti seluruh kegiatan yang diadakan madrasah. c. Guru penuh perhatian dan sungguh-sungguh dalam memberi pelajaran. d. Menjaga ketertiban dan ketenangan selama kegiatan pembelajaran berlangsung. e. Guru wajib menyediakan alat pelajaran yang diperlukan menjelang pelajaran dimulai. f. Guru mengisi jurnal kelas yang disediakan di kelas g. Selama kegiatan pembelajaran berlangsung guru wajib mematikan/ mendiamkan Handphone (HP) atau alat komunikasi lainnya. 3. Pakaian dan Penampilan a. Guru diharapkan mengenakan seragam madrasah setiap hari sesuai dengan tata cara dan ketentuan-ketentuan yang berlaku. Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 9

11 1) Hari Senin : Pakaian seragam harian 2) Hari Selasa-Rabu : Keki 3) Hari Kamis-jum at : Batik 4) Hari sabtu : Bebas sopan Semua Guru disarankan memakai peci. Ketentuan seragam ini berlaku kecuali untuk guru olahraga. b. Guru wajib memelihara kebersihan dan kerapihan dalam berpakaian c. Guru putri wajib memakai jilbab dan tidak memakai pakaian ketat d. Guru harus berpenampilan wajar, rapih dan sopan dengan tidak memakai perhiasan secara berlebihan. 4. Lain-lain 1. Guru wajib menjunjung tinggi nama baik MA YATPI Godong, baik di dalam maupun di luar lingkungan madrasah atau dimanapun berada 2. Guru wajib berlaku sopan dan hormat kepada kepala madrasah, sesama guru, TU, atau siapapun termasuk tamu. 3. Guru wajib mengikuti sholat dluhur berjama ah 4. Guru wajib menjaga serta memelihara kerapihan, kebersihan dan kerapihan ruang kelas, gedung dan lingkungan madrasah. 5. Guru wajib mengikuti upacara bendera hari senin dan hari besar lainnya. 6. Guru wajib mempersiapkan diri dengan baik dan penuh tanggung jawab bila ditunjuk menjadi petugas upacara atau kegiatan lainnya. 7. Guru wajib mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan madrasah. B. LARANGAN-LARANGAN 1. Guru dilarang meninggalkan/ keluar madrasah selama proses pembelajaran berlangsung tanpa seizin dari guru piket/ security/ TU/ Waka/ Kepala Madrasah. 2. Guru dilarang makan, minum atau merokok selama kegiatan belajar mengajar berlangsung. 3. Guru dilarang melakukan tindakan yang dapat mengganggu ketenangan belajar di kelasnya atau kelas lain. 4. Guru dilarang memakai perhiasan atau make-up secara berlebihan. 5. Guru dilarang memakai aksesoris atau atribut lainnya diluar ketentuan yang berlaku di madrasah. 6. Guru dilarang membawa masalah dari luar ke madrasah atau sebaliknya. 7. Guru dilarang membawa buku/ gambar/ majalah/ kaset atau VCD yang terlarang. 8. Guru dilarang melakukan perbuatan yang bertentangan dengan susila, agama, adat setempat atau peraturan perundangan setempat. 9. Guru dilarang keras membawa, memperjual-belikan, mengkonsumsi/ menghisap rokok di lingkungan madrasah. 10. Guru dilarang keras membawa, mengedarkan, mengkonsumsi, minum-minuman keras/beralkohol. 11. Guru dilarang keras membawa, menawarkan, mengedarkan, mengkonsumsi obat terlarang/narkotika atau zat adiktif lainnya. Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 10

12 12. Guru dilarang keras melawan kepala madrasah, guru, karyawan dengan ucapan, tulisan yang kasar atau dengan kekerasan. 13. Guru dilarang keras membuat kegaduhan/keributan atau perkelahian di madrasah atau di lingkungan madrasah. 14. Guru dilarang keras membawa, menggunakan senjata api, senjata tajam atau benda lainnya yang membahayakan dirinya dan orang lain dengan alasan apapun. 15. Guru dilarang keras menyebarkan, mendirikan, memasuki club, organisasi yang bergerak dan kegiatannya tidak sesuai atau bertentangan dengan agama, adat atau peraturan perundang-undangan negara. C. SANKSI SANKSI Setiap pelangaran atas ketentuan-ketentuan diatas dapat dikenakan sanksi sesuai dengan TINGKAT PELANGGARANNYA berupa : 1. Tindakan Administrasi : a. Teguran secara lisan b. Teguran secara tertulis 3. Diskorsing dalam waktu tertentu tidak boleh mengikuti proses kegiatan pembelajaran 4. Dikembalikan ke yayasan D. KETENTUAN PENUTUP 1. Segala sesuatu yang belum diatur dalam peraturan tata-tertib madrasah akan diatur dalam ketentuan tersendiri. 2. Peraturan tata-tertib madrasah ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di: Godong Pada Tanggal : 17 Juli 2009 Kepala Madrasah Mahbub Al Junaidi, S.Pd.I Pembagian Tugas dan Uraian Tugas 11

PERATURAN SISWA. Setiap siswa/ siswi Madrasah Aliyah YATPI wajib mengikuti ketentuanketentuan

PERATURAN SISWA. Setiap siswa/ siswi Madrasah Aliyah YATPI wajib mengikuti ketentuanketentuan PERATURAN SISWA Setiap siswa/ siswi Madrasah Aliyah YATPI wajib mengikuti ketentuanketentuan sebagai berikut: A. KEWAJIBAN 1. Kehadiran Siswa a. Siswa/i hadir di madrasah pada hari-hari madrasah atau hari-hari

Lebih terperinci

FUNGSI DAN TUGAS SEKOLAH DAN PENGELOLA SEKOLAH

FUNGSI DAN TUGAS SEKOLAH DAN PENGELOLA SEKOLAH FUNGSI DAN TUGAS SEKOLAH DAN PENGELOLA SEKOLAH A. FUNGSI DAN TUGAS SEKOLAH Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang berfungsi sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) pendidikan jalur sekolah, secara garis

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH. saat itu SMA Negeri 14 Surabaya belum mempunyai gedung sendiri dan

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH. saat itu SMA Negeri 14 Surabaya belum mempunyai gedung sendiri dan BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH 2.1 Sejarah Umum SMA Negeri 14 Surabaya SMA Negeri 14 Surabaya berdiri pada tanggal 8 Oktober 1981. Pada saat itu SMA Negeri 14 Surabaya belum mempunyai gedung sendiri dan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat SMA Kristen Kalam Kudus Surabaya. Tuhan turut campur tangan memberkati program ini.

BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat SMA Kristen Kalam Kudus Surabaya. Tuhan turut campur tangan memberkati program ini. BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI 2.1 Profil & Sejarah Singkat SMA Kristen Kalam Kudus Surabaya Kristus adalah Kepala Jemaat, Tuhan adalah Gembala Yang Agung. Untuk menanggapi Amanat Agung Gerejawi, jemaat

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Berikut adalah lampiran pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada sekolah SMA. Santa Patricia berdasarkan metode penelitian wawancara.

LAMPIRAN. Berikut adalah lampiran pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada sekolah SMA. Santa Patricia berdasarkan metode penelitian wawancara. L1 LAMPIRAN Berikut adalah lampiran pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada sekolah SMA Santa Patricia berdasarkan metode penelitian wawancara. Wawancara ini diikuti oleh kepala sekolah serta kelompok

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA KEPALA SEKOLAH

PROGRAM KERJA KEPALA SEKOLAH PROGRAM KERJA KEPALA SEKOLAH SMA NEGERI 1 NGRAYUN T.P. 2013/2014 Kepala Sekolah berfungsi dan bertugas sebagai Edukator, Manajer, Administrator, Supervisor, Lider, Inovator, Motivator (EMASLIM). 1. Kepala

Lebih terperinci

TUGAS DAN FUNGSI KEPALA SEKOLAH DAN WAKIL KEPALA SEKOLAH

TUGAS DAN FUNGSI KEPALA SEKOLAH DAN WAKIL KEPALA SEKOLAH TUGAS DAN FUNGSI KEPALA SEKOLAH DAN WAKIL KEPALA SEKOLAH FUNGSI DAN TUGAS PENGELOLA SEKOLAH. I. KEPALA SEKOLAH. Kepala sekolah berfungsi sebagai edukator, manager, administrator dan supervisor Pemimpin

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 46 BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 4.1. Sejarah Sekolah 4.1.1 MTs.S Darul Hasanah. Sekolah MTs.S Darul Hasanah adalah nama sekolah yang bergerak dibidang pendidikan, guna melahirkan siswa yang berwawasan

Lebih terperinci

BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah SMP Bakti Mulya 400 SMP Bakti Mulya 400 berdiri 10 Juli 1985 atau tepat berusia 28 tahun pada bulan Juli Tahun 2014. Dilihat dari usianya yang lebih seperempat

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM BERJALAN. 3.1 Kerangka Berpikir. Gambar 3.1 Kerangka Berpikir

BAB 3 ANALISA SISTEM BERJALAN. 3.1 Kerangka Berpikir. Gambar 3.1 Kerangka Berpikir BAB 3 ANALISA SISTEM BERJALAN 3.1 Kerangka Berpikir Gambar 3.1 Kerangka Berpikir 48 49 3.2 Gambaran Perusahaan 3.2.1 Sejarah Singkat Perusahaan SMP Negri 5 sebelumnya adalah sebuah Asrama Belanda, kemudian

Lebih terperinci

TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA

TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) HAMZANWADI SELONG BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 (1) Tata tertib kehidupan kampus bagi mahasiswa adalah ketentuan

Lebih terperinci

3. Staf Kurikulum Menyusun program pengajaran. Menyusun pembagian dan uraian tugas guru. Menyusun jadwal pelajaran.

3. Staf Kurikulum Menyusun program pengajaran. Menyusun pembagian dan uraian tugas guru. Menyusun jadwal pelajaran. LAMPIRAN Tugas dan Wewenang Pengurus MA Al-Khairiyah 1. Wakil Kepala Sekolah Membantu Kepala Madrasah dalam menentukan kebijakan sesuai dengan tugas masing-masing. Mengikuti secara aktif rapat evaluasi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah. Bimbingan Konseling yang dilaksanakan atau dipraktekan sebagai upaya untuk membantu individu-individu yang memerlukan bantuan diperlukan adanya berbagai persiapan-persiapan

Lebih terperinci

3. Tata tertib ini wajib ditaati oleh semua siswa selama mereka masih berlajar di SMK. BONAVITA TANGERANG.

3. Tata tertib ini wajib ditaati oleh semua siswa selama mereka masih berlajar di SMK. BONAVITA TANGERANG. TATA TERTIB SISWA SMK BONAVITA I. PENDAHULUAN 1. Tata tertib ini disusun untuk menciptakan disiplin peserta didik sebagai syarat utama terlaksananya proses belajar mengajar yang efektif. 2. Tata tertib

Lebih terperinci

Bab I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Kewajiban Siswa

Bab I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Kewajiban Siswa BUKU SAKU Bab I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Kewajiban Siswa Setiap siswa wajib : 1. Mempunyai dan membawa buku saku setiap mengikuti kegiatan di sekolah 2. Memahami, menghayati, dan melaksanakan semua ketentuan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Dunia pendidikan di indonesia sudah berkembang sejak dahulu dan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Dunia pendidikan di indonesia sudah berkembang sejak dahulu dan BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi Dunia pendidikan di indonesia sudah berkembang sejak dahulu dan mengalami banyak sekali perkembangan. Banyak sekolah yang mulai berdiri dan menyatakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. perkumpulanstradamerupakanlembagapendidikankatolik. memulaikaryanyasejaktanggal 24 Mei 1924.

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. perkumpulanstradamerupakanlembagapendidikankatolik. memulaikaryanyasejaktanggal 24 Mei 1924. BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah Sekolah SMP Strada Santo FransiskusXaverius2beradadibawahnaunganYayasanPerkumpulanStrada.Dimana perkumpulanstradamerupakanlembagapendidikankatolik yang memulaikaryanyasejaktanggal

Lebih terperinci

URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI JABATAN DI SMA NEGERI 1 BOGOR

URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI JABATAN DI SMA NEGERI 1 BOGOR URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI JABATAN DI SMA NEGERI 1 BOGOR 1) Kepala Sekolah Kepala sekolah berfungsi dan bertugas sebagai Edukator, Manajer, Administrator, dan Supervisor (EMAS) a. Kepala Sekolah selaku

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK STUDI

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK STUDI BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK STUDI 2.1. Sejarah Umum Sekolah SMP Negeri 7 Medan pada awal mulanya merupakan sekolah dasar cina yang secara historis tidak jelas keberadaan tahun pendiriannya. Pada tahun 1964

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH 2.1 Sejarah Sekolah Dasar ABC Sekolah Dasar ABC merupakan salah satu jenis sekolah dasar islam terpadu yang berdiri pada Bulan Juli tahun 2007 di Medan. Pada awalnya, sekolah

Lebih terperinci

PERATURAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 78 JAKARTA NOMOR 165 TAHUN 2011 TENTANG TATA TERTIB PESERTA DIDIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 78 JAKARTA NOMOR 165 TAHUN 2011 TENTANG TATA TERTIB PESERTA DIDIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 78 JAKARTA NOMOR 165 TAHUN 2011 TENTANG TATA TERTIB PESERTA DIDIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 78 Jakarta, Menimbang : a.

Lebih terperinci

BAB II SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 29 MEDAN

BAB II SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 29 MEDAN BAB II SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 29 MEDAN A. Sejarah Ringkas Sekolah Menengah Pertama Negeri 29 Medan diresmikan pada tahun 1984 dan mulai beroperasi pada tahun 1985. Perkembangan Sekolah Menengah

Lebih terperinci

TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA

TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS HAMZANWADI 2016 - 1 - UNIVERSITAS HAMZANWADI Jln. TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid No. 132 Pancor, Selong Lombok Timur 83612 Telp. (0376)22954,

Lebih terperinci

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA BAB I Pasal 1 Ketentuan Umum (1) Tata tertib kehidupan kampus bagi dosen adalah ketentuan yang mengatur hak dan

Lebih terperinci

TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 PADANG TP 2007/2008

TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 PADANG TP 2007/2008 TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 PADANG TP 2007/2008 BAB I PASAL 1-121 12 SEBELUM DAN SELAMA PBM BERLANGSUNG Piket kelas datang ke sekolah paling lambat 15 menit sebelum bel masuk dibunyikan yang bertugas

Lebih terperinci

1. Menyiapkan format pembelajaran yang dibutuhkan Guru Mata Pelajaran

1. Menyiapkan format pembelajaran yang dibutuhkan Guru Mata Pelajaran 1. WAKASEK URUSAN KURIKULUM A. PROGRAM UMUM 1. Menyiapkan format pembelajaran yang dibutuhkan Guru Mata Pelajaran 2. Membantu kepala sekolah mengurus kegiatan kurikulum intrakurikuler dan ekstrakurikuler

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SMAK ST. AUGUSTINUS NGANJUK

BAB II GAMBARAN UMUM SMAK ST. AUGUSTINUS NGANJUK BAB II GAMBARAN UMUM SMAK ST. AUGUSTINUS NGANJUK 2.1 Sejarah SMAK St. Augustinus Nganjuk Nganjuk, 2 Januari 1975 berdiri secara resmi SMA Katolik dengan nama St. Augustinus sebagai filial SMA Katolik St.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH 2.1 Sejarah Sekolah Sekolah Dasar Negeri (SDN) 060796 merupakan salah satu sekolah negeri yang beralamat di Jalan Medan Area Selatan, Kecamatan Medan Area, Kota Medan. Sekolah

Lebih terperinci

BAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

BAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA A. KETENTUAN UMUM Keluarga besar Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya adalah civitas akademika Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

Mencetak manusia yang unggul dalam intelektual dan keterampilan dalam bidang akuntansi serta terpuji dalam moral

Mencetak manusia yang unggul dalam intelektual dan keterampilan dalam bidang akuntansi serta terpuji dalam moral VISI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI Mencetak manusia yang unggul dalam intelektual dan keterampilan dalam bidang akuntansi serta terpuji dalam moral MISI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK BONAVITA TANGERANG 1.

Lebih terperinci

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 71 TAHUN 2008 TENTANG FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. kemudian di tahun 2008 dialih fungsikan menjadi Sekolah. Pada tahun 2008

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. kemudian di tahun 2008 dialih fungsikan menjadi Sekolah. Pada tahun 2008 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3. 1 Sejarah Perusahaan Sebelumnya SMKN 7 Tangerang adalah sebuah tanah kosong, kemudian di tahun 2008 dialih fungsikan menjadi Sekolah. Pada tahun 2008 resmi dijadikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. SHAFTA adalah kepanjangan dari Shidiq, Amanah, Fathonah dan Tabligh

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. SHAFTA adalah kepanjangan dari Shidiq, Amanah, Fathonah dan Tabligh BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Profil SMA SHAFTA Surabaya SHAFTA adalah kepanjangan dari Shidiq, Amanah, Fathonah dan Tabligh yang diambil dari empat sifat Rosul yang artinya: SHIDIQ : Membentuk

Lebih terperinci

Dalam rangka mencapai tujuan tersebut di atas diperlukan tata tertib siswa yang terdiri dari hak, kewajiban, larangan dan sanksi.

Dalam rangka mencapai tujuan tersebut di atas diperlukan tata tertib siswa yang terdiri dari hak, kewajiban, larangan dan sanksi. PEMERINTAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 19 JAKARTA Jalan Perniagaan No 31, Tambora Telepon (021) 6904454 Email : sman19jkt@yahoo.com JAKARTA Kode

Lebih terperinci

URAIAN TUGAS DAN JABATAN STRUKTURAL SMK MEKANIKA BUNTET PESANTREN CIREBON TAHUN PELAJARAN

URAIAN TUGAS DAN JABATAN STRUKTURAL SMK MEKANIKA BUNTET PESANTREN CIREBON TAHUN PELAJARAN Jabatan : Kepala Sekolah 1. Mengatur dan mengkondisikan seluruh kegiatan sekolah. 2. Menetapkan kebijakan-kebijakan sekolah. 3. Mengevaluasi semua program kerja staf dan pejabat struktural 4. Memberi pembinaan,

Lebih terperinci

BAB 2 RUANG LINGKUP PERUSAHAAN. 1511/II-008/JB-21/1978 yang disahkan pada 19 april Terdaftar di

BAB 2 RUANG LINGKUP PERUSAHAAN. 1511/II-008/JB-21/1978 yang disahkan pada 19 april Terdaftar di BAB 2 RUANG LINGKUP PERUSAHAAN 2.1 Tentang SMK Muhammadiyah 1 Majalaya SMK Muhammadiyah 1 Majalaya yang beralamatkan di Kompleks Mesjid Agung Majalaya berdiri pada 1 Januari 1971 dengan piagam pendirian

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR: 828/H27/KM/2007 TENTANG TATA TERTIB KEHIDUPAN MAHASISWA DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR: 828/H27/KM/2007 TENTANG TATA TERTIB KEHIDUPAN MAHASISWA DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SALINAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR: 828/H27/KM/2007 TENTANG TATA TERTIB KEHIDUPAN MAHASISWA DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET REKTOR UNIVERSITAS SEBELAS MARET Menimbang Mengingat : a.

Lebih terperinci

TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 SAMARINDA

TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 SAMARINDA TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 SAMARINDA TAHUN PEMBELAJARAN 2010/2011 0 Tata Tertib Ini Telah Divalidasi oleh: No Nama / NIP Jabatan Tanda tangan 1. Atik Sri Rahayu, S.Pd. / 19701128 199702 2 004 Guru

Lebih terperinci

2. Tata tertib ini sifatnya mengikat dan wajib ditaati oleh seluruh siswa

2. Tata tertib ini sifatnya mengikat dan wajib ditaati oleh seluruh siswa TATA TERTIB SISWA BAB I PENDAHULUAN Pasal 1 1. Untuk mewujudkan ketertiban di sekolah dan menjamin terselenggaranya Kegiatan Proses Belajar Mengajar di sekolah, dipandang perlu ditetapkan peraturan tata

Lebih terperinci

BAB 2 RUANG LINGKUP PERUSAHAAN. Agung Majalaya berdiri pada 1 Januari 1971 dengan piagam pendirian No.

BAB 2 RUANG LINGKUP PERUSAHAAN. Agung Majalaya berdiri pada 1 Januari 1971 dengan piagam pendirian No. BAB 2 RUANG LINGKUP PERUSAHAAN 2.1 Tentang SMK Muhammadiyah 1 Majalaya SMK Muhammadiyah I Majalaya yang beralamatkan di Kompleks Mesjid Agung Majalaya berdiri pada 1 Januari 1971 dengan piagam pendirian

Lebih terperinci

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA POLTEKKES KEMENKES SURABAYA

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA POLTEKKES KEMENKES SURABAYA KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA POLTEKKES KEMENKES SURABAYA BAB I Pasal 1 Ketentuan Umum (1) Tata tertib kehidupan kampus bagi mahasiswa adalah ketentuan yang mengatur hak dan kewajiban mahasiswa,

Lebih terperinci

Tugas Administrasi Pendidikan. Tugas Pokok Administrasi Pendidikan di SMK NEGERI 1 TENGARAN :

Tugas Administrasi Pendidikan. Tugas Pokok Administrasi Pendidikan di SMK NEGERI 1 TENGARAN : Tugas Administrasi Pendidikan Nama Kelompok : 1. Dhana Eriyana/702010033 2. Munari/702010049 3. Rian Kustito/702010141 4. Elisa Kristiani/702010157 Tugas Pokok Administrasi Pendidikan di SMK NEGERI 1 TENGARAN

Lebih terperinci

Program Kerja Kesiswaan MTs. Wachid Hasyim Surabaya Tahun Pelajaran 2017/2018

Program Kerja Kesiswaan MTs. Wachid Hasyim Surabaya Tahun Pelajaran 2017/2018 Program Kerja Kesiswaan MTs. Wachid Hasyim Surabaya Tahun Pelajaran 2017/2018 I. PENDAHULUAN Sekolah merupakan tempat/wahana pembentukan kepribadian siswa secara utuh. Disamping transfer ilmu pengetahuan

Lebih terperinci

KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM MUKADDIMAH Universitas Muhammadiyah Mataram disingkat UM Mataram adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau pendidikan

Lebih terperinci

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2016/2017

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2016/2017 TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2016/2017 Nama Siswa :... Sekolah Asal :... A. Kegiatan Pembelajaran 1. Peserta didik sudah harus hadir di sekolah sebelum

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen : Revisi : Tanggal : 16 Agustus 2012 Diajukan oleh : Kepala

Lebih terperinci

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2017/2018

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2017/2018 TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2017/2018 A. Kegiatan Pembelajaran 1. Peserta didik sudah harus hadir di sekolah pukul 07.10 Wib. 2. Tanda masuk berbunyi,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 5 SIDOARJO

BAB II GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 5 SIDOARJO 1 BAB II GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 5 SIDOARJO 2.1 Sejarah SMP Negeri 5 Sidoarjo Pada tahun 1955 di jantung kota Sidoarjo, berlokasi di sebelah barat pendopo Bupati Sidoarjo Jalan Sultan Agung (sekarang

Lebih terperinci

INGAT: DIISI DITANDATANGANI DIKEMBALIKAN KE SEKOLAH

INGAT: DIISI DITANDATANGANI DIKEMBALIKAN KE SEKOLAH ISI 1. Foto 3x4 dua lembar berwarna 2. Bukti Pendaftaran 3. Hasil printout formulir Online 4. F.C. SKHUS yang telah dilegalisir 1 lembar 5. Lembar pernyataan orang tua yang sudah diisi dan bermaterai 6000

Lebih terperinci

NORMA ETIKA KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR

NORMA ETIKA KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR NORMA ETIKA KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat dan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Gambaran Umum SD Kemala Bhayangkari 1 Surabaya

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Gambaran Umum SD Kemala Bhayangkari 1 Surabaya BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Gambaran Umum SD Kemala Bhayangkari 1 Surabaya SD Kemala Bhayangkari 1 Surabaya adalah sebuah lembaga pendidikan swasta yang berdiri sejak tahun 1978. Selama 35 tahun

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. 4.1 Sejarah Singkat Madrasah Tsanawiyah Negeri Model Kuok

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. 4.1 Sejarah Singkat Madrasah Tsanawiyah Negeri Model Kuok BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 4.1 Sejarah Singkat Madrasah Tsanawiyah Negeri Model Kuok Adanya MTs.N kuok ini memiliki sejarah yang cukup panjang. Karena sangat lama tahun yang dilalui dan juga

Lebih terperinci

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG TATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG Nama Siswa :... Sekolah Asal :... A. Kegiatan Pembelajaran 1. Peserta didik sudah harus hadir di sekolah pukul 07.15. 2. Tanda masuk berbunyi,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Klakah ( SMAN 1 Klakah ), merupakan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Klakah ( SMAN 1 Klakah ), merupakan BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah SMA Negeri 1 Klakah Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Klakah ( SMAN 1 Klakah ), merupakan sekolah menengah tingkat atas, yang berdiri pada tahun 1986, SMAN 1 Klakah

Lebih terperinci

Ditulis oleh Administrator Selasa, 21 Desember :32 - Terakhir Diperbaharui Senin, 27 Desember :28

Ditulis oleh Administrator Selasa, 21 Desember :32 - Terakhir Diperbaharui Senin, 27 Desember :28 Tata Tertib SMP Negeri 5 Amlapura Meliputi beberapa Aspek antara lain : 1. Tata Tertib Guru 2. Tata Tertib Pegawai 3. Tata Tertib Siswa Berikut Penjelasan masing - masing tata tertib tersebut : TATA TERTIB

Lebih terperinci

BAB II PROFIL INSTANSI / LEMBAGA. Keterangan No. 0260/O/1994 di Kota Binjai Provinsi Sumatera Utara, tepatnya di

BAB II PROFIL INSTANSI / LEMBAGA. Keterangan No. 0260/O/1994 di Kota Binjai Provinsi Sumatera Utara, tepatnya di BAB II PROFIL INSTANSI / LEMBAGA A. Sejarah Ringkas SMP Negeri 8 Binjai SMP Negeri 8 Binjai didirikan pada tahun 1993 berdasarkan Surat Keterangan No. 0260/O/1994 di Kota Binjai Provinsi Sumatera Utara,

Lebih terperinci

KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, Jalan Ampera Raya No. 7, JakartaSelatan12560, Indonesia Telp. 62 21 7805851, Fax. 62 21 7810280 http://www.anri.go.id, e-mail: info@anri.go.id PERATURAN KEPALA NOMOR 42 TAHUN 2011 TENTANG PENEGAKAN DISIPLIN

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Tentang Sekolah Al-Chasanah 3.1.1. Sejarah Sekolah Al-Chasanah Mulai tahun 1961, keluarga besar Chasanah yang ada di ibukota Republik Indonesia, Jakarta, telah

Lebih terperinci

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 45 JAKARTA

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 45 JAKARTA PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 45 JAKARTA JL. Perintis Kemerdekaan Kelapa Gading - Jakarta Utara (021) 4527345 Website: sman45-jkt.sch.id Email: sman45-gading@yahoo.co.id

Lebih terperinci

PEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

PEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO PEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO I. LATAR BELAKANG Tenaga pendidik di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) adalah dosen. Dosen adalah seseorang yang berdasarkan pendidikan dan

Lebih terperinci

Hakikat Pendidikan. Pendidikan Mikro merupakan interaksi didik mendidik. TUJUAN PENDIDIK BAHAN DIDIKAN SARPRAS PENDIDIKAN

Hakikat Pendidikan. Pendidikan Mikro merupakan interaksi didik mendidik. TUJUAN PENDIDIK BAHAN DIDIKAN SARPRAS PENDIDIKAN Hakikat Pendidikan Pendidikan Mikro merupakan interaksi didik mendidik. TUJUAN PENDIDIKAN PENDIDIK BAHAN DIDIKAN PENDIDIK SARPRAS PENDIDIKAN Pendidikan Makro merupakan Pelaksanaan dan Penyelenggaraan Kegiatan

Lebih terperinci

Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Jabatan

Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Jabatan Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Jabatan Kepala Sekolah Nama Jabatan/Fungsi : Kepala Sekolah Bertanggungjawab kepada : Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Berhubungan dengan : 1.Semua unit kerja SMP 2.Pemkab

Lebih terperinci

KODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN & MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN & MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO KODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN & MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayahnya Kode Etik Dosen, Tenaga Kependidikan dan Mahasiswa

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN Disusun oleh : Nama : Annisa Candra Sekar NIM : 5401409029 Prodi : PKK S1 (Tata Busana) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i

Lebih terperinci

(Didirikan 15 Oktober 1949)

(Didirikan 15 Oktober 1949) YAYASAN MEMAJUKAN ILMU DAN KEBUDAYAAN (YMIK) UNIVERSITAS NASIONAL (Didirikan 15 Oktober 1949) Jl. Sawo Manila No. 61 Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12520,Telp.78O67OO (Hunting), Fax.7BO271B-7BO2Z

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Tentang Sekolah 3.1.1 Sejarah Sekolah Sekolah Menengah Kejuruan Malaka berdiri sejak Tahun 1985 yang berada di bawah naungan Yayasan Budi Utomo. Sekolah ini

Lebih terperinci

TATA TERTIB DAN TATA KRAMA KEHIDUPAN SOSIAL SISWA SMK MAKMUR 1 CILACAP BAB I KETENTUAN UMUM PASAL 1 WAKTU BELAJAR

TATA TERTIB DAN TATA KRAMA KEHIDUPAN SOSIAL SISWA SMK MAKMUR 1 CILACAP BAB I KETENTUAN UMUM PASAL 1 WAKTU BELAJAR TATA TERTIB DAN TATA KRAMA KEHIDUPAN SOSIAL SISWA SMK MAKMUR 1 CILACAP BAB I KETENTUAN UMUM 1. TATA TERTIB DAN TATA KRAMA KEHIDUPAN SOSIAL SISWA ini dimaksudkan sebagai rambu-rambu bagi siswa dalam berpikir,

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Gunungkidul, dengan identitas sekolah sebagai berikut: 1. Nama Sekolah : SD Negeri Jetis

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Gunungkidul, dengan identitas sekolah sebagai berikut: 1. Nama Sekolah : SD Negeri Jetis 31 BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Identitas Sekolah Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri Jetis Pacarejo Semanu Gunungkidul, dengan identitas sekolah sebagai berikut: 1. Nama Sekolah

Lebih terperinci

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. bangunan ini didirikan pada tahun 1949 dengan alamatnya jl. WR. Supratman

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. bangunan ini didirikan pada tahun 1949 dengan alamatnya jl. WR. Supratman 39 BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1 Tinjauan Umum Perusahaan Sejarah Sekolah Menengah Pertama Negri 22 Bandung pada awalnya bangunan ini didirikan pada tahun 1949 dengan alamatnya jl. WR. Supratman No.24

Lebih terperinci

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih 1 Lampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikan STMIK Prabumulih Nomor : 018/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 4 Maret 2014 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Kode Etik

Lebih terperinci

Oleh : RUSLAN EFFENDI Bahan Materi Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa SMK MAKMUR 1 CILACAP

Oleh : RUSLAN EFFENDI Bahan Materi Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa SMK MAKMUR 1 CILACAP Oleh : RUSLAN EFFENDI Bahan Materi Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa SMK MAKMUR 1 CILACAP Email : putrasawangan73@yahoo.co.id ORGANISASI Pengertian : 1. Etimologi (Bahasa): Organisasi berasal dari kata

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum SMAK Untung Suropati Sidoarjo. siswa untuk memperoleh prestasi di sekolah maupun di luar sekolah.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum SMAK Untung Suropati Sidoarjo. siswa untuk memperoleh prestasi di sekolah maupun di luar sekolah. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Gambaran Umum SMAK Untung Suropati Sidoarjo SMAK Untung Suropati Sidoarjo beralamat di Jln Untung Suropati No 33. terhitung tanggal 1 September 2012 SMAK Untung Suropati

Lebih terperinci

PERATURAN POLITEKNIK NEGERI BANDUNG NOMOR: 2273/PL1.R/KM/2012 TENTANG KEDISIPLINAN MAHASISWA DIREKTUR POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

PERATURAN POLITEKNIK NEGERI BANDUNG NOMOR: 2273/PL1.R/KM/2012 TENTANG KEDISIPLINAN MAHASISWA DIREKTUR POLITEKNIK NEGERI BANDUNG PERATURAN POLITEKNIK NEGERI BANDUNG NOMOR: 2273/PL1.R/KM/2012 TENTANG KEDISIPLINAN MAHASISWA DIREKTUR POLITEKNIK NEGERI BANDUNG Menimbang : a. bahwa Politeknik Negeri Bandung (POLBAN) sebagai perguruan

Lebih terperinci

JOB DESCRIPTION KEPALA SEKOLAH

JOB DESCRIPTION KEPALA SEKOLAH JOB DESCRIPTION KEPALA SEKOLAH Kepala Sekolah berfungsi sebagai Edukator, Manager, Administrator, Supervisor, Leader, Inovator dan Motivator (EMASLIM). a. Kepala Sekolah selaku edukator bertugas melaksanakan

Lebih terperinci

UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DASAR & FUNGSI Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pendidikan Nasional

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR: 1177/H5.1.R/SK/KMS/2008

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR: 1177/H5.1.R/SK/KMS/2008 = i = KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR: 1177/H5.1.R/SK/KMS/2008 TENTANG PEDOMAN PERILAKU MAHASISWA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Lebih terperinci

BAB II HASIL SURVEY. dan Kebudayaan No. 0296/0/1978, SMP Negeri 39 Surabaya dibangun di atas tanah

BAB II HASIL SURVEY. dan Kebudayaan No. 0296/0/1978, SMP Negeri 39 Surabaya dibangun di atas tanah BAB II HASIL SURVEY 2.1 Gambaran Umum SMP Negeri 39 Surabaya Berdasarkan program pengembangan dan atas prakarsa Menteri pendidikan dan Kebudayaan No. 0296/0/1978, SMP Negeri 39 Surabaya dibangun di atas

Lebih terperinci

Petunjuk Kerja ini disusun sebagai panduan tata tertib peserta didik dan sanksi pelanggaran di SMPN 1 Mojokerto

Petunjuk Kerja ini disusun sebagai panduan tata tertib peserta didik dan sanksi pelanggaran di SMPN 1 Mojokerto 1. Tujuan Petunjuk Kerja ini disusun sebagai panduan tata tertib peserta didik dan sanksi pelanggaran di SMPN 1 Mojokerto 2. Petunjuk Kerja 2.1. Hal Masuk Sekolah 1) Semua peserta didik harus hadir di

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO

WALIKOTA PROBOLINGGO WALIKOTA PROBOLINGGO SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH KOTA PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PROBOLINGGO, Menimbang

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Uraian Tentang Perusahaan 2.1.1 Sejarah SMA Negeri 1 Pandaan SMA Negeri 1 Pandaan berdiri pada tahun 1974 dengan nama SMPP (Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan).

Lebih terperinci

KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum

KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG BAB I Ketentuan Umum Pasal 1 1. Karyawan adalah setiap pegawai IKIP Veteran Semarang baik sebagai tenaga administrasi maupun tenaga penunjang.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi 1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi 1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi 1. Latar Belakang Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sebagai salah satu lembaga yang menghasilkan tenaga kependidikan telah berusaha meningkatkan kualitas pendidikan

Lebih terperinci

KODE ETIK GURU DAN STANDAR OPERATING PROSEDUR SMP NEGERI 12 KOTA SERANG

KODE ETIK GURU DAN STANDAR OPERATING PROSEDUR SMP NEGERI 12 KOTA SERANG KODE ETIK GURU DAN STANDAR OPERATING PROSEDUR SMP NEGERI 12 KOTA SERANG PEMBUKAAN SMP Negeri 12 Kota Serang adalah sebuah lembaga pendidikan negeri yang menyelenggarakan pendidikan dasar di lingkungan

Lebih terperinci

A. ANALISIS SITUASI 1. Kondisi Fisik Sekolah No. Nama Ruang Jumlah

A. ANALISIS SITUASI 1. Kondisi Fisik Sekolah No. Nama Ruang Jumlah BAB I PENDAHULUAN Pendidikan memiliki kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Pendidikan adalah proses dimana setiap manusia melalui proses dan jenjang untuk pembentukan diri dan penentu

Lebih terperinci

VISI DAN MISI SMA NEGERI 1 JUWANA

VISI DAN MISI SMA NEGERI 1 JUWANA VISI DAN MISI SMA NEGERI 1 JUWANA 1. Visi : Visi adalah merupakan gambaran tentang masa depan SMA N 1 Juwana secara ideal. Visi SMA Negeri 1 Juwana adalah Unggul dalam prestasi, berjaya dalam olah raga

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN TATA TERTIB MAHASISWA STT IBNU SINA BATAM

BUKU PEDOMAN TATA TERTIB MAHASISWA STT IBNU SINA BATAM BUKU PEDOMAN TATA TERTIB MAHASISWA STT IBNU SINA BATAM SEKOLAH TINGGI TEKNIK (STT) IBNU SINA BATAM 2013 BUKU PEDOMAN TATA TERTIB MAHASISWA STT IBNU SINA BATAM Kode Dokumen : PTTM/SPMI-09 Revisi : Tanggal

Lebih terperinci

MENDIDIK (Educating), MENGINSPIRASI (Inspiring) dan MEMBENTUK (Transforming) Siswa untuk menjadi yang terbaik dalam dunia media

MENDIDIK (Educating), MENGINSPIRASI (Inspiring) dan MEMBENTUK (Transforming) Siswa untuk menjadi yang terbaik dalam dunia media 1 VISI SMK VISI MEDIA INDONESIA MENDIDIK (Educating), MENGINSPIRASI (Inspiring) dan MEMBENTUK (Transforming) Siswa untuk menjadi yang terbaik dalam dunia media MISI SMK VISI MEDIA INDONESIA Upaya mewujudkan

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT NOMOR 14 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PEMERINTAH DESA DAN PERANGKAT DESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT NOMOR 14 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PEMERINTAH DESA DAN PERANGKAT DESA 1 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT NOMOR 14 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PEMERINTAH DESA DAN PERANGKAT DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANDUNG BARAT, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 370 TAHUN 1993 TENTANG MADRASAH ALIYAH BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 370 TAHUN 1993 TENTANG MADRASAH ALIYAH BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 370 TAHUN 1993 TENTANG MADRASAH ALIYAH BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam keputusan ini yang dimaksud dengan : 1. Madrasah Aliyah selanjutnya dalam keputusan

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG TATA TERTIB KERJA PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL

PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG TATA TERTIB KERJA PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG TATA TERTIB KERJA PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 23 TAHUN : 2008 SERI : D PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 73 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 23 TAHUN : 2008 SERI : D PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 73 TAHUN 2008 TENTANG BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 23 TAHUN : 2008 SERI : D PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 73 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS PADA UNSUR ORGANISASI TERENDAH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs NEGERI 1 SEMARANG. Disusun oleh: : Anik setyo Utami Nim : Program studi : Pendidikan IPA

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs NEGERI 1 SEMARANG. Disusun oleh: : Anik setyo Utami Nim : Program studi : Pendidikan IPA LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs NEGERI 1 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Anik setyo Utami Nim : 4001409004 Program studi : Pendidikan IPA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

LEMBARAN DAERAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA LEMBARAN DAERAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TAHUN : 2002 NOMOR : 30 KEPUTUSAN GUBERNUR PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 16 TAHUN 2002 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 1 PURI KABUPATEN MOJOKERTO NOMOR: / 660 / / 2017 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 1 PURI KABUPATEN MOJOKERTO NOMOR: / 660 / / 2017 TENTANG PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 PURI Jalan Jayanegara No. 2 Mojokerto, Jawa Timur Kode Pos 61363 Telp. ( 0321 ) 322636 Fax ( 0321 ) 322636 Website : www.sman1puri.sch.id

Lebih terperinci

5. URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KOTA MADIUN

5. URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KOTA MADIUN 5. URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KOTA MADIUN No. Jabatan 1. Kepala Dinas memimpin, mengoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan otonomi daerah di bidang pendidikan sesuai dengan ketentuan peraturan

Lebih terperinci

BAB II MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 MEDAN. A. Sejarah Ringkas Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan

BAB II MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 MEDAN. A. Sejarah Ringkas Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan BAB II MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 MEDAN A. Sejarah Ringkas Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan MTsN 2 Medan lahir dari cikal bakal MTsN Medan yang awalnya berlokasi di Jalan Pancing, karena dihapuskan

Lebih terperinci

BERITA NEGARA. Disiplin Kerja. Pegawai Negeri Sipil. BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN. REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. Disiplin Kerja. Pegawai Negeri Sipil. BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN. REPUBLIK INDONESIA No.1095, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN. Disiplin Kerja. Pegawai Negeri Sipil. KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI SEKOLAH. Danar Dana (YDD) Bank BNI. Yayasan Danar Dana (YDD) BNI adalah tempat. Perumahan Karyawan BNI, Pesing Jakarta Barat.

BAB II DESKRIPSI SEKOLAH. Danar Dana (YDD) Bank BNI. Yayasan Danar Dana (YDD) BNI adalah tempat. Perumahan Karyawan BNI, Pesing Jakarta Barat. 11 BAB II DESKRIPSI SEKOLAH 2.1 Sejarah Singkat Sekolah SMA Tunas Harapan dan SMK Tunas Harapan adalah sekolah yang berada di bawah pengelolaan Yayasan Perguruan Tunas Harapan. SMA Tunas Harapan berdiri

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SMA NEGERI 2 DEMAK

PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SMA NEGERI 2 DEMAK PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SMA NEGERI 2 DEMAK Jl. Kudus No. 182 Demak Telp. (0291) 685840 Website : www.s man2-demak.sch.id E-mail : s manda_demak@yahoo.com Peraturan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kabupaten Rokan Hulu memiliki luas wilayah km² yang terdiri

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kabupaten Rokan Hulu memiliki luas wilayah km² yang terdiri BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Kondisi Geografis dan Demografis Kabupaten Rokan Hulu memiliki luas wilayah 7.449.85 km² yang terdiri dari 85% daratan dan 15% daerah perairan dan rawa. Secara

Lebih terperinci