BAB III SIMPULAN DAN SARAN. selanjutnya khususnya pada penelitian terjemahan subtitle film.

dokumen-dokumen yang mirip
Jurnal CMES Volume VIII Nomor 2 Edisi Juli - Desember 2015 Program Studi Sastra Arab FIB UNS Surakarta

Septianingrum Kartika Nugraha Universitas Sebelas Maret Surakarta

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi dan pertukaran informasi. Akan tetapi, masih ada beberapa kendala

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Bab ini terdiri dari dua bagian, yaitu simpulan dan saran. Simpulan

ANALISIS TERJEMAHAN EUFEMISME ORGAN DAN AKTIFITAS SEKSUAL DALAM NOVEL FIFTY SHADES OF GREY

TEKNIK PENERJEMAHAN BSu BSa

BAB V PENUTUP. bab sebelumnya. Analisis jenis kalimat, bentuk penanda dan fungsi tindak tutur

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. yang dirasakannya melalui hasil karya tulisnya kepada para pembacanya. Banyak

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. diminati oleh masyarakat Indonesia terutama para remaja setelah merebaknya

BAB V PENUTUP. serta berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian, tuturan ekspresif dalam

BAB V PENUTUP. Kelas Siswa Kelas XI SMA N 1 Sleman, implikasi penelitian ini bagi pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. akhir-akhir ini meningkat jumlahnya, salah satu buku atau literatur asing yang

BAB II LANDASAN TEORI. A. Bahasa Mandarin

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah diperoleh pada bab-bab

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan, mulai dari sarana untuk menyampaikan informasi, memberi perintah, meminta

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian penerjemahan yang bersifat deskriptif-kualitatif

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini menarik minat pemerhati bahasa khususnya di bidang penerjemahan untuk

BAB I PENDAHULUAN. lainnya. Dewasa ini, bahasa semakin berkembang pesat. Oleh karena itu, manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia membaca adalah melihat serta

TEKNIK DAN METODE PENERJEMAHAN NONOSHIRI KOTOBA (KATA UMPATAN) PADA MANGA BEELZEBUB KARYA RYUHEI TAMURA. Abstract

PENINGKATAN PROFESIONALISME WIDYAISWARA MELALUI PENGENALAN TEORI PENERJEMAHAN TEKS BAHASA INGGRIS (SEBUAH KAJIAN TEORITIS)

BAB I PENDAHULUAN. Pesan yang disampaikan dapat melalui karya sastra.

BAB I PENDAHULUAN. setidaknya jika itu mengacu pada data yang dirilis oleh UNESCO ditahun 2011.

ANALISIS TERJEMAHAN KALIMAT DALAM SURAT SPONSOR COMPASS INTERNATIONAL FOUNDATION (KAJIAN IDEOLOGI, METODE, TEKNIK PENERJEMAHAN DAN KUALITASNYA)

BAB I PENDAHULUAN. Penerjemahan kalimat pada suatu karya tulis biasanya diterjemahkan secara

TINDAK TUTUR DALAM BERCERITA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 CIAMIS

ANALISIS TEKNIK, METODE, DAN IDEOLOGI PENERJEMAHAN DALAM SUBTITLE FILM JANE EYRE VERSI SERIAL TV BBC TESIS

ANALISIS CAMPUR KODE BAHASA PENYIAR PROGRAM SEMBANG SEKAMPUNG RADIO PANDAWA EDISI MARET-APRIL 2015 ARTIKEL E-JOURNAL

BAB I PENDAHULUAN. dengan orang lain. Mereka saling berinteraksi dengan orang di sekitarnya maupun

BAB 6 PENUTUP. Terjemahan yang baik memiliki tiga kriteria, yakni ketepatan, kejelasan, dan

STRATEGI PENERJEMAHAN ISTILAH-ISTILAH PRAGMATIK DALAM BUKU PRINCIPLES OF PRAGMATICS KARANGAN GEOFREY LEECH

Chairunnisa, Djatmika, Tri Wiratno Magister Linguistik Penerjemahan Pascasarjana Universitas Sebelas Maret

BAB I PENDAHULUAN. Jepang yang masuk ke Indonesia tidak hanya animasi, komik, dan musik namun juga

BAB I PENDAHULUAN. Jepang maupun luar negeri, mulai dari anak-anak hingga orang tua.

ANALISIS PERBANDINGAN TEKNIK PENERJEMAHAN ISTILAH

ANALISIS TEKNIK PENERJEMAHAN KALIMAT YANG MEREPRESENTASIKAN TUTURAN MENJAWAB DALAM DUA VERSI TERJEMAHAN NOVEL PRIDE AND PREJUDICE

BAB I PENDAHULUAN. penyampaian informasi baik secara lisan maupun tertulis.

BAB I PENDAHULUAN. Terkadang orang menghadapi kesulitan dalam memahami isi atau makna

BAB I PENDAHULUAN. yang saling berhubungan untuk menghasilkan rasa kepaduan atau rasa kohesi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Realisasi Tuturan dalam Wacana Pembuka Proses Belajar- Mengajar di Kalangan Guru Bahasa Indonesia yang Berlatar Belakang Budaya Jawa

KEUTUHAN STRUKTUR WACANA OPINI DALAM MEDIA MASSA CETAK KOMPAS EDISI BULAN MARET 2012

BAB I PENDAHULUAN. melakukan suatu kegiatan dalam sebuah lingkungan berkelompok maupun individu.

BAB I PENDAHULUAN. ucap yang bersifat arbiter dan konvensional, yang dipakai sebagai alat komunikasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF OLEH USTAD MUHAMMAD NUR MAULANA DALAM ISLAM ITU INDAH PROGRAM TRANS TV SKRIPSI

KETIDAKAKURATANNYA MENGANALISA TERJEMAHAN DALAM SUBTITLE BAHASA INDONESIA UNTUK FILM TOY STORY 3

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia selain musik, drama, anime dan lain-lain, untuk mempelajari dan

TERJEMAHANNYA DALAM SUBTITLE FILM KUNGFU PANDA I

BAB I PENDAHULUAN. bentuk-bentuk tulisan yang lebih bebas. Penerjemah harus berhadapan dan

TEKNIK PENERJEMAHAN DAN TINGKAT KEWAJARAN TINDAK TUTUR KELUHAN DALAM FILM A MAN APART TAYANGAN TELEVISI DAN CD TESIS IDAWATI SITUMORANG /LNG

BAB I PENDAHULUAN. langsung antar penutur dan mitratutur. Penutur dan mitra tutur berintraksi

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. belakang masalah dari penelitian, identifikasi masalah dari latar belakang yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dilakukan secara lisan maupun tertulis. Melalui bahasa, manusia berinteraksi

CAMPUR KODE BAHASA INDONESIA KE DALAM BAHASA JAWA PADA SIARAN RADIO JAMPI SAYAH DI RADIO SKB POP FM GOMBONG

BAB I PENDAHULUAN. sasaran. Hatim dan Mason (1997:1) mendefinisikan penerjemahan sebagai salah satu

Bab 1. Pendahuluan. Bahasa adalah penggunaan kode yang merupakan gabungan fonem sehingga

BAB I PENDAHULUAN. Hyde mulai dari masa anak-anak hingga dewasa, yang awalnya ingin menjadi. seorang komikus kemudian beralih menjadi seorang pemusik.

IMPLIKATUR, TEKNIK PENERJEMAHAN, DAN PENGARUHNYA TERHADAP KUALITAS TERJEMAHAN (Suatu Kajian Pragmatik Dalam Teks penerjemahan)

TINJAUAN PRAGMATIK TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM SCRIP ADA APA DENGAN CINTA? KARYA RUDI SOEDJARWO

Glosarium audiens aktif alur bahasa efektif bagan diskusi drama grafik gagasan utama karakteristik karya ilmiah lisan lingkungan moderator

I. PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan kebutuhan mendasar bagi manusia. Sebagai makhluk. konvensi (kesepakatan) dari masyarakat pemakai bahasa tersebut.

Analisis Teknik dan Kualitas Terjemahan Istilah Budaya Dalam Film Percy Jackson And The Olympians The Lightning Thief.

ANALISIS TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM NOVEL HATI SINDEN

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN KERANGKA TEORI. Berdasarkan data-data yang dikumpulkan baik berupa penelitian, jurnal

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN KERANGKA TEORI. Pada kajian pustaka dicantumkan beberapa penelitian terdahulu yang

PENGGUNAAN KONJUNGSI SUBORDINATIF PADA PENYAMPAIAN CERITA PRIBADI ANAK KELAS V DI SD KUNTI ANDONG BOYOLALI

ABSTRACT

ANALISIS PENGGUNAAN DEIKSIS PERSONA PADA NOVEL LAKSMANA JANGOI KARYA MUHARRONI

ANALISIS TINDAK TUTUR DAN GAYA BAHASA PADA DIALOG-DIALOG NASKAH DRAMA REPUBLIK BAGONG KARYA N. RINATIARNO

BAB I PENDAHULUAN. merupakan produk dari suatu kalimat dalam kondisi tertentu dan. wacana. Tindak tutur dapat pula disebut tindak ujar.

BAB I PENDAHULUAN. bahasa dari tingkat kata, frasa hingga teks untuk menyampaikan makna teks

BAB V PENUTUP. 1. Bentuk register medis anak dalam rubrik Konsultasi Ahli di Tabloid

JLT Jurnal Linguistik Terapan Volume 5, Nomor 1, Mei 2015 Politeknik Negeri Malang ISSN:

KRITERIA DALAM PENERJEMAHAN SUBTITLE FILM DJANGO UNCHAINED DARI BAHASA INGGRIS KE BAHASA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan manusia. Bahasa adalah satu-satunya milik manusia yang tidak. kegiatan manusia yang tidak disertai oleh bahasa.

BAB V PENUTUP. menjawab pertanyaan dalam rumusan-rumusan masalah terdahulu di 1.2. Hasil

BAB I PENDAHULUAN. dengan pembelajaran bahasa asing. Terjemahan semantik atau semantic

BAB II. Temuan Penelitian. rumusan masalah pada bab satu. Yakni mengenai teknik dan metode

I. PENDAHULUAN. Bahasa memiliki peran penting bagi kehidupan manusia karena bahasa adalah milik

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. membutuhkan bahasa sebagai sarana untuk berkomunikasi atau berinteraksi.

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA KONSEP DAN KERANGKA TEORI. 1) Roswita Silalahi (2009) dalam disertasinya berjudul Dampak Teknik, Metode

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. kenali adalah surat perjanjian, sertifikat, buku ilmu pengetahuan bidang hukum

PEMAKAIAN DEIKSIS PERSONA, LOKASIONAL, DAN TEMPORAL DALAM NOVEL AYAT-AYAT CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi perlu memperhatikan pilihan kalimat yang digunakan agar. penutur baik secara lisan maupun tulisan.

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan masyarakat. Fungsi-fungsi itu misalnya dari yang paling sederhana dan

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang I can t swim

HANDOUT. Maka Kuliah : Terjemah 2

TINDAK TUTUR PERLOKUSI PADA PERCAKAPAN PARA TOKOH OPERA VAN JAVA DI TRANS7. Naskah Publikasi Ilmiah

ANALYSIS OF COMPLIMENT SPEECH ACT IN SUBTITLE FILM TWILIGHT SERIES AND TRANSLATION QUALITY

Oleh: Budi Cahyono, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

ANALISIS TERJEMAHAN PENANDA KOHESI PADA NOVEL DIARY OF A WIMPY KID: CABIN FEVER KARYA JEFF KINNEY KE DALAM BAHASA INDONESIA

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN KERANGKA TEORI. penelitian ini adalah Yugasmara (2010) dalam tesisnya yang berjudul Analisis

BAB 4 PENUTUP. dan melakukan wawancara, kesulitan-kesulitan yang dialami oleh mahasiswa

KEMAHIRAN BERBICARA MELALUI METODE BERMAIN PERAN SISWA KELAS XI IPS SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 KARIMUN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ARTIKEL E-JOURNAL

Transkripsi:

69 BAB III SIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini terdapat dua sub bab utama yaitu simpulan dan saran. Pada simpulan akan dipaparkan hasil dari penelitian berdasarkan proses analisa dan hasil penelitian secara garis besar yang mampu menjawab rumusan masalah yang telah dirumuskan pada bab sebelumnya. Kemudian pada bagian kedua akan dipaparkan saran yang ditujukan kepada para peneliti terjemah dan penelitianpenelitian selanjutnya khususnya pada penelitian terjemahan subtitle film. A. Simpulan Berdasarkan hasil uraian bab pembahasan penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa teknik penerjemahan Molina dan Albir yang digunakan berjumlah 12 teknik dari keseluruhan teknik yang berjumlah 18 teknik penerjemahan. Adapun teknik-teknik tersebut adalah Teknik Reduksi (24,4%), Teknik Harfiah (23,3%), Teknik Padanan Lazim (8.9%), Teknik Transposisi (7,8%), Teknik Amplifikasi Linguistik (7,8%), Teknik Amplifikasi (6,7%), Teknik Peminjaman Murni (5,6%), Teknik Partikularisasi (5,6%), Teknik Modulasi (3,3%), Teknik Adaptasi (2,2%), Teknik Kompensasi (2,2%), Teknik Kreasi Diskursif (2,2%). Metode Penerjemahan yang digunakan untuk penerjemahan subtitle film Shalahuddin Al-Ayyubi merupakan metode penerjemahan yang berorientasi pada Bsa. Hal ini berdasarkan hasil prosentase teknik penerjemahan yang berorientasi pada Bsa lebih besar (71,1%) daripada teknik penerjemahan yang berorientasi pada Bsu (28,9%), sedangkan jenis metode penerjemahannya adalah metode

70 penerjemahan komunikatif. Hal ini dibuktikan dengan penggunaan teknik penerjemahan yang berorientasi pada Bsa yang berpihak kepada pembaca bahasa sasaran dan hasil terjemahan yang tidak tepat kata dan tepat gaya. B. Saran. 1. Ilmu Penerjemahan merupakan salah satu ilmu yang penting dan sangat berguna, baik dalam kegiatan komunikasi pada khususnya dan kegiatan yang lain pada umumnya. Lebih khusus lagi dalam hal ini adalah pada penerjemahan subtitle film yang perlu pemahaman terhadap teknik dan metode yang akan diterapkan dalam proses penerjemahannya. 2. Penerjemahan subtitle film membutuhkan kejelian bagi seorang penerjemah dalam menentukan makna tuturan yang dimaksud oleh tokoh dalam film. Tentunya dengan melihat konteks dan situasi peristiwa yang terjadi pada setiap adegan. Sehingga, hasil terjemahan memiliki makna yang selaras antara makna pada Bsu dan makna pada Bsa. Intonasi dalam tuturan tokoh pada setiap adegan juga harus diperhatikan, karena intonasi juga menentukan bentuk dan maksud tuturan yang diujarkan. 3. Subtitling tidak pernah lepas dari proses penyederhanaan pesan, karena keterbatasan ruang dan waktu yang dihadapi. Semakin cepat sebuah adegan dan semakin sering percakapan terjadi pada setiap adegan maka akan semakin banyak pula proses penyederhanaan dalam penerjemahannya. Oleh karena itu penting bagi penerjemahan subtile untuk mengetahui genre film yang akan diterjemahkan, agar dapat menentukan strategi penerjemahannya.

71 4. Film memiliki banyak genre. Film laga tentu akan berbeda dengan film drama apabila ditinjau dari kecepatan alurnya. Kecepatan alu ini sangat mempengaruhi ruang dan waktu untuk penempatan subtitle. Apabila penempatan subtitle tidak tepat ruang dan waktu maka dapat menyebabkan penonton film terganggu atau bahkan tidak memahami isi dan makna yang disampaikan film tersebut. Oleh karena itu, dalam hal ini perlunya penggunaan sistem eye catching yaitu sistem yang menerapkan subtitle tidak boleh melebihi tatapan. Artinya penonton dapat membaca subtitle dengan cepat dalam sekali tatapan. 5. Bagi peneliti yang akan meneliti tentang penerjemahan subtitle sebaiknya memahami alur dan cerita film terlebih dahulu. Agar ketika meneliti hasil terjemahannya dapat memahami alasan diterjemahkannya suatu teks dari Bsu ke Bsa. Minimal akan didapati pengetahuan tentang keterikatan konteks antara teks asli dan teks terjemahan. 6. Penelitian tentang subtitle film sangatlah baik apabila dikembangkan. Terutama untuk pengembangan pada bidang ilmu terjemah sendiri dan pada umumnya bagi bidang ilmu linguistik. Oleh karenanya, peneliti berharap untuk kedepannya penelitian terjemah mengenai film dapat lebih dikembangkan.

72 Daftar Pustaka Buku Al Farisi, M Zaka. 2011. Pedoman Penerjemahan Arab Indonesia, Stratagi, Metode, Prosedur, Teknik. Bandung: Rodsa Burdah, Ibnu. 2004. Menjadi Penerjemah Metode dan Wawasan Menerjemahkan Teks Arab. Yogyakarta: Tiara Wacana. Chaer, Abdul. 2008. Sintaksis Bahasa Indonesia Pendekatan Proses. Jakarta: Rineka Cipta John Simpson, Edmund Weiner.1995.Oxford Dictionary.London: Oxford University Press. Wijana, Putu. 1996. Dasar-Dasar Pragmatik. Yogyakarta: Penerbit ANDI. Kridalaksana, Harimurti. 2008. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Media. Machali, Rochayah. 2009. Pedoman bagi Penerjemah Paduan Lengkap bagi Penerjemah Menjadi Pnerjemah Profesional. Bandung: Mizan Pustaka. Molina dan Albir. 2002. Translation Techniques Revisited:A Dynamic and Functionalist Approach. Barcelona: Universitat Autònoma de Barcelona. Nadar, FX. 2007. Paham dan Terampil Menerjemahkan. Yogyakarta: UGM. Newmark. Peter. 1991. About Translation. Sidney: Multilingual Matters74. 1988. A Textbook of Translation. London: Prentice Hall. Mulyana. 2008. Analisis Wacana. Yogyakarta: Tiara Wicara. Shalih, Hatim. 2016. Fiqhu Lughah.Al-Ufuq Al-Arabiyah, Soeparno. 2002. Dasar-dasar Linguistik Umum. Yogyakarta: Tiara Wicara. Subana, M dan Sudrajat. Pustaka Setia. 2005. Dasar-Dasar Penelitian Ilmiah. Bandung: Sutopo. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: Sebelas Maret Press. Tarigan, Henry Guntur. 2009. Prinsip-prinsip Dasar Sintaksis. Bandung, Angkasa Bandung.

73 Tesis Purbasari, Prima. 2011. Metode dan Ideologi Penerjemahan dalam Subtitle Film Jane Eyre Versi Serial TV BBC. Tesis: Surakarta: UNS. Khorunnisa,Rohmita. 2011. Analisis Teknik, Metode dan Ideologi Penerjemahan Subtitle Film Beckham Unwrapped. Tesis. Skripsi Amelia, Melly. 2010. Penerjemahan Dialog Arab dalam Film Ayat-Ayat Cinta. Skripsi. Jakarta: UIN. Debora, Wangkai. 2013. Kalimat Tanya dalam Novel The Confession Karya John Grisham. Skripsi. Manado. USR. Website https://www.youtube.com/user/mnctv Official. diakses pada hari Jumat tanggal 23 Oktober 2015 pukul 16.00 Wib. http://www.accurapid.com/journal/32film/html. diakses pada hari Minggu tanggal 25 Oktober 2015 pukul 20.30 Wib. http://www.suara-islam.com/read/index/14741/shalahuddin-al-ayyubi diakses pada hari sabtu tanggal 24 Oktober 2015 pukul 19.45 Wib.