DAFTAR PERTANYAAN UNTUK JABATAN-JABATAN KELOMPOK PELAKSANA PENGOLAHAN PABRIK GULA KWALA MADU. Nama jabatan :... Nama Jabatan Atasan Langsung

dokumen-dokumen yang mirip
- Menghantar/memindahkan zat dan ampas - Memisahkan/mengambil zatdengan dicampur untuk mendapatkan pemisahan (reaksi kimia)

BAB I. Indonesia tidak dapat terus menerus mengandalkan diri dari pada tenaga kerja

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Pabrik tersebut terletak di Jalan Binjai-Stabat. KM 32 dan beranjak ± 4000 m dari jalan utama.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PROMOSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DENGAN PERILAKU AMAN (SAFE BEHAVIOR) PADA KARYAWAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (CPOB). Hal ini didasarkan oleh Keputusan Menteri Kesehatan RI.

TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik. Oleh : GIO FANDRI TARIGAN NIM.

I. DATA UMUM Nama : Umur : Pendidikan Terakhir : Masa Kerja : DATA KHUSUS. A. Pengetahuan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ABSTRAK. v Universitas Kristen Maranatha

Naskah Publikasi Ilmiah PERBAIKAN KONDISI KERJA BERDASARKAN PENDEKATAN HAZARD IDENTIFICATION AND RISK ASSESMENT (HIRA) UNTUK MENGURANGI

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Menuju Swasembada Gula Nasional Tahun 2014, PTPN II Persero PG Kwala. Madu yang turut sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH FAKTOR PERSONAL DAN MANAJEMEN K3 TERHADAP TINDAKAN TIDAK AMAN (UNSAFE ACTION) PADA PEKERJA

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan.menurut Sarwono (2005) lingkungan kerja terbagi menjadi dua yaitu

BAB IITINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA. A. Manajemen Sumberdaya Manusia Manajemen Sumberdaya Manusia adalah penarikan seleksi,

Indonesia Kebun Matapao adalah sebagai berikut: tertinggi di PT. Socfindo Kebun Mata Pao. Manager/ADM mempunyai

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. landasan kerja dan lingkungan kerja serta cara-cara melakukan pekerjaan dan proses

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja

LAPORAN KERJA PRAKTEK PT PG CANDI BARU SIDOARJO. Diajukan oleh : Elizabeth Silvia Veronika NRP: Lovitna Novia Puspitasari NRP:

BAB IV HASIL DAN ANALISA

Lampiran 1 Daftar Wawancara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. bumi ini yang tidak membutuhkan air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

KUISIONER PENELITIAN PENGUKURAN TINGKAT KESIAPAN PTPN II KWALA MADU DALAM IMPLEMENTASI PROGRAM K3 DAN PENANGANAN HAZARD. Pengantar

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

SANITASI DAN KEAMANAN

LAMPIRAN LAMPIRAN Universitas Kristen Maranatha

KESEHATAN KERJA. oleh; Syamsul Rizal Sinulingga, MPH

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. regional, nasional maupun internasional, dilakukan oleh setiap perusahaan secara

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

KUESIONER PENELITIAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA INDUSTRI BIOETANOL SKALA RUMAH DI SUKABUMI

Tabel Uji Keseragaman Data Pada Work Center Pengukuran dan Pemotongan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

USULAN PERBAIKAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BERDASARKAN METODE SWIFT PADA PT KRAKATAU STEEL DIVISI WIRE ROD MILL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tebu (Saccarum officinarum L) termasuk famili rumput-rumputan. Tanaman

BAB I PENDAHULUAN. gula ke II di Sumatera Utara sesudah Pabrik Gula Sei Semayang.

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang Masalah. Setiap karyawan dalam bekerja dapat mengalami stres kerja. Apabila

BAB 1 PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

KUESIONER PENELITIAN

Lampiran 1. Pengukuran tingkat penerapan Good Manufacturing Practice

BAB IV EVALUASI ATAS SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA YAYASAN KARYA SANG TIMUR PERWAKILAN JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

PERANCANGAN PROSES PRODUKSI

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

KUISIONER Penentuan Tingkat Kepentingan Kriteria MBNQA SDM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB 1 PENDAHULUAN. dari masa ke masa. Dengan demikian, setiap tenaga kerja harus dilindungi

BAB V ANALISIS PEMECAHAN MASALAH

BAB I. manusia sangat berperan penting terhadap keberhasilan suatu organisasi atau

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

PENGARUH TEMPERATUR PADA PROSES PEMBUATAN ASAM OKSALAT DARI AMPAS TEBU. Oleh : Dra. ZULTINIAR,MSi Nip : DIBIAYAI OLEH

BAB I PENDAHULUAN. Kecanggihan teknologi dibidang mesin-mesin industri semakin lama

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan perlu melaksanakan program keselamatan dan kesehatan kerja

BAB I PENDAHULUAN. tidak dapat dan tidak boleh disamakan dengan alat atau mesin pabrik, masing-masing dari

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 1 PENDAHULUAN. pekerja seperti yang tercantum dalam UU No.13 Tahun 2003 pasal 86 ayat 1

PENDAHULUAN. yang memiliki peran penting dalam kegiatan perusahaan. dari potensi bahaya yang dihadapinya (Shiddiq, dkk, 2013).

LAMPIRAN 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab. Tugas dan tanggung jawab dari direktur adalah sebagai berikut:

BAB 7 DOKUMEN JOB DESCRIPTION

Universitas Sumatera Utara

4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

3. Bagaimanakah pelaksanaan kerja lembur: a. Pada hari kerja biasa b. Pada hari istirahat mingguan c. Pada hari libur nasional d. Apakah ada surat per

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1 Pendahuluan 1-1

Buku Petunjuk Pemakaian Pengering Rambut Ion Negatif

MODUL SIB 01 : KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB I PENDAHULUAN. pemasakan. Kapasitas produksi mencapai 4000 ton per hari. Sound Level Meter dengan 9 titik pengukuran yang berdasarkan European

BAB II PABRIK GULA KWALA MADU (PGKM) SEBELUM TAHUN 1984

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan bagian yang sangat penting dalam

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN UMUM INDUSTRI FARMASI. Lembaga Farmasi Direktorat Kesehatan Angkatan Darat (Lafi Ditkesad)

Informed Consent. Pesetujuan menjadi Responden

KUISIONER PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

PELATIHAN INSPEKTOR LAPANGAN PEKERJAAN JALAN (SITE INSPECTOR OF ROADS)

Tujuan K3. Mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Menjamin tempat kerja yang sehat, bersih, nyaman dan aman

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1970 TENTANG KESELAMATAN KERJA BAB I TENTANG ISTILAH-ISTILAH. Pasal 1

MANAJEMEN RISIKO K3 (Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan Pengendalian Risiko)

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 965/MENKES/SK/XI/1992 TENTANG

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II Pabrik Gula

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Analisis Risiko K3 Pada Proses Produksi Gula Dengan Pendekatan FMEA

BAB III LANDASAN TEORI

Transkripsi:

Lampiran I DAFTAR PERTANYAAN UNTUK JABATAN-JABATAN KELOMPOK PELAKSANA PENGOLAHAN PABRIK GULA KWALA MADU Nama jabatan :... Nama Jabatan Atasan Langsung Departemen Bagian :.. :.. :.. Sebelum saudara menjawab pertanyaan ini harap terlebih dahulu dibaca dengan baik, kemudian jawab pertanyaan ini dengan singkat dan jelas. Jawaban mohon di kembalikan selama tiga hari. 1. Pendidikan Pendidikan formal yang dibutuhkan oleh seorang pekerja agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan baik. a. Tamat SD b. Tamat SMP c. Tamat SMA d. Sarjana Muda e. Sarjana

2. Latihan Menurut anda,berapa lama waktu yang diperlukan untuk mendalami tugas sehingga trampil? a. Hingga 2 bulan b. Hingga 3 bulan c. Hingga 4 bulan d. Hingga 5 bulan 3. Pengalaman Berapa waktu yang anda butuhkan dengan tingkat pendidikan yang dimiliki untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan yang diinginkan? a. Tidak dibutuhkan pengalaman b. Hingga 3 bulan c. Hingga 6 bulan d. Hingga 12 bulan 4. Usaha Phisik Didalam melaksanakan pekerjaan, berapa banyak kebutuhan energi untuk pergerakan fisik dalam melakukan pekerjaan? a. Kebutuhan akan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedikit tanpa beban. b. Kebutuhan akan pengeluaran energi untuk pergerakan yangvsedang dengan beban. c. Kebutuhan akan pengeluaran energi untuk pergerakan yang cukup banyak dengan beban ringan (dibawah 25 kg).

d. Kebutuhan akan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedang dengan beban agak berat (antara 25-50 kg) beberapa kali. 5. Usaha mental Didalam melaksanakan pekerjaan seberapa besar energi yang dibutuhkan untuk pemikiran, konsentrasi dan perhatian mental yang dibutuhkan untuk menghadapi pekerjaan normal? a. Kebutuhan akan pemikiran untuk menghadapi pekerjaan-pekerjaan yang tidak rumit dengan perhatian yang tidak terus-menerus. b. Kebutuhan akan pemikiran untuk menghadapi pekerjaan yang tidak rumit dengan perhatian yang tidak terus-menerus. c. Kebutuhan akan pemikiran untuk menghadapi pekerjaan yang sedikit rumit dan perhatian yang tidak terus-menerus. d. Kebutuhan akan pemikiran untuk menghadapi pekerjaan yang sedikit rumit dengan perhatian yang terus menerus. 6. Tanggung jawab atas mesin dan peralatan Berapa besar tingkat tanggung jawab yang diperlukan untuk mencegah kerugian akibat kerusakan mesin dan peralatan yang digunakan dalam melaksanakan pekerjaan? a. Tanggung jawab yang minimum atas adanya pemakaian dari peralatan sederhana seperti meja,kursi, dan alat tulis. b. Tanggung jawab yang minimum atas adanya pemakaian panel pengukuran alat pengaduk, kereta sorong.

c. Tanggung jawab yang besar atas adanya pemakaian peralatan yang termasuk kelas menengah. d. Tanggung jawab yang sederhana atas adanya pemakaian peralatan yang termasuk kelas berat. e. Tanggung jawab yang cukup besar atas adanya pengawasan jumlah dan kondisi dari msin-mesin/peralatan yang digunakan pada proses pengolahan. 7. Tanggung jawab atas operasi Kesalahan yang terjadi pada pekerjaan yang anda lakukan akan mengakibatkan : a. Pelaksanaan pekerjaan tidak mempunyai pengaruh terhadap kelancaran operasi. b. Pelaksanaan pekerjaan sedikit berpengaruh terhadap kelancaran operasi. c. Pelaksanaan pekerjaan cukup berpengaruh terhadap kelancaran operasi. d. Pelaksanaan pekerjaan lebih berpengaruh yang besar terhadap kelancaran operasi. e. Pelaksanaan pekerjaan sangat berpengaruh terhadap kelancaran operasi. 8. Tanggung jawab atas bahan Apakah hasil pekerjaan saudara berpengaruh terhadap mutu produksi? a. Tidak ada bahan yang diolah b. Hasil pekerjaan tidak berpengaruh terhadap mutu bahan produksi. c. Hasil pekerjaan sedikit berpengaruh terhadap mutu bahan produksi. d. Hasil pekerjaan sangat tergantung kepada mutu bahan produksi.

e. Membutuhkan tanggung jawab terhadap mutu dan jumlah produksi. 9. Kondisi kerja Apakah kondisi tempat kerja anda cukup sesuai? a. Daerah kerja yang luas yang agak luas dan terasa nyaman, tidak ada suara bising dimana ventilasi udara cukup. b. Daerah kerja yang agak luas dan terasa longgar dimana ada ventilasi dan udara tidak terlalu panas, tidak ada percikan air,suara bising tetap ada. c. Daerah kerja yang agak luas dan terasa longgar dimana ada ventilasi dan udara tidak terlalu panas, banyak kena percikan air dan ada suara bising. d. Daerah kerja yang pengap, kurang ventilasi dan udara panas. 10. Resiko kerja Berapa besar resiko yang dapat di timbulkan oleh pekerjaan terhadap diri anda akibat kelalaian dan kerusakan peralatan? a. Tidak ada resiko yang dapat ditimbulkan oleh pekerjaan. b. Kecelakaan yang dapat ditimbulkan akibat kelalaian berupa luka kecil, tergores dan terpotong. c. Kecelakaan yang dapat ditimbulkan akibat pekerjaan berupa luka bakar dan tertimpa beban. d. Kecelakaan yang bisa mengakibatkan cacat. 11. Bila terjadi sesuatu dalam pekerjaan, dimana mengakibatkan bahaya bagi orang lain maka berapa besar bahaya tersebut ditimbulkan? a. Tidak menimbulkan bahaya. b. Luka ringan

c. Luka terpotong d. Tulang patah e. Luka yang menyebabkan cacat. 12. Bila terjadi kerusakan dalam mengerjakan pekerjaan anda, apa saja yang mengalami kerusakan? a. Bahan b. Alat utama c. Alat pembantu 13. Kewajiban-kewajiban apakah yang saudara lakukan pada waktu-waktu tertentu, misalnya sekali seminggu, sekali sebulan dan sebagainya. Mingguan Bulanan. 14. Dalam melaksanakan pekerjaan, apakah ada karyawan lain yang membantu anda? a. Tidak ada b. Bawahan langsung c. Rekan setingkat jabatan d. Karyawan yang kadang-kadang diperbantukan 15. Didalam melaksanakan pekerjaan,apakah diperlukan pengawasan oleh atasan? a. Ya, secara berkala b. Ya, kadang-kadang c. Jarang d. Tidak perlu

16. Bagaimana sifat-sifat pekerjaan yang anda lakukan? a. Tugas-tugas cukup jelas dan terperinci sehingga tidak diperlukan petunjuk lain. b. Kadang-kadang perlu petunjuk untuk memutuskan langkah yang harus diambil. c. Harus merencanakan perincian kerja atas dasar pedoman yang ada. d. Harus membut rencana kerja yang lengkap sebelum memulai pekerjaan. 17. Dalam melaksanakan pekerjaan, apakah anda bebas memutuskan hal-hal yang anda hadapi? a. Ya, harus memutuskan sendiri b. Ya, kadang-kadang boleh memutuskan sendiri c. ya, tetapi keputusan harus disetujui dahulu oleh atasan d. Tidak, keputusan dilakukan oleh atasan 18. Bagaimana hasil pekerjaan anda? a. Pada umumnya keterampilan/ketelitian mempunyai pengaruh besar dalam menentukan hasil pekerjaan. b. Ketelitian terjamin dengan sendirinya dengan alat yang dipakai c. Ketelitian perlu diusahakan dalam beberapa hal d. Ketelitian perlu diusahakan secara terus-menerus 19. Bilaterjadi kesalahan didalam mengerjakan pekerjaan, apa yang menjadi penyebab utamanya? a. Konsentrasi kerja terganggu b. keterampilan menggunkan alat

c. Kerusakan alat utama d. kerusakan alat pembantus Dalam uraian jabatan pada karyawan pelaksanaan Pabrik Gula Kwala Madu PTPN II yang dianalisa dan dievaluasi pada bagian pengolahan. Jabatan karyawan pabrik gula pada bagian pengolahan adalah sebagai berikut : 1. Karyawan Timbangan 2. Karyawan Mill/Gilingan 3. Karyawan Boiler 4. Karyawan Pemurnian 5. Karyawan Penguapan/Evaporator 6. Karyawan Masakan 7. Karyawan Putaran 8. Karyawan Laboratorium 9. Karyawan Packing

Uraian Penjabaran dari 9 Jabatan Karyawan pada Kelompok Pengolahan atau Pelaksana pada Pabrik Gula Kwala Madu PTPN II 1. Uraian Jabatan pada Karyawan Timbangan Nama Jabatan : Karyawan unit timbangan Hubungan Kerja : Diawasi oleh mandor pengolahan Perincian Tugas : - Menimbang dan mencatat berat tebu yang masuk ke pabrik. - Mencatat dari mana datangnya tebu yang masuk kepabrik. - Mencatat nomor kode truk yang membawa tebu masuk ke pabrik - Memasukkan atau mengalirkan tebu ke mesin potong sesuai dengan instruksi dari atasan. Wewenang Jabatan : Tidak ada Tanggung Jawab : Megerjakan apa-apa saja yang di perintahkan oleh atasan. Persyaratan Jabatan Minimum : - Pendidikan dasar STM - Latihan 3 bulan - Pengalaman 3 bulan

Usaha Phisik : Membutuhkan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedikit tanpa adanya beban yang dipikul. Usaha Mental : Membutuhkan pemikiran dalam menghadapi pekerjaan yang tidak rumit dengan perhatian yang tidak terus menerus. Kondisi Kerja : Udara yang panas dan adanya kebisingan Resiko Kerja : Hampir tidak ada atau tidak memiliki resiko kerja yang tinggi. 2. Uraian Jabatan pada Karyawan Mill/Gilingan Nama Jabatan : Karyawan pada gilingan. Hubungan Kerja : Diawasi oleh mandor pengolahan Perincian Tugas : - Menggiling potongan tebu yang masuk kedalam mesin penggiling untuk mendapatkan nira sebanyak mungkin. - Menentukan jumlah banyaknya tebu yang akan digiling. - Mengontrol untuk pemberian air imbibisi pada tebu yang sedang digiling. - Memeriksa atau memperbaiki peralatan mesin giling yang rusak selama proses giling berlangsung. - Membersihkan daerah kerja yang kotor.

Wewenang Kerja : Tidak ada Tanggung Jawab : Menjalankan tugas yang diperintahkan oleh atasan. Persyaratan Minimum : - Pendidikan dasar STM - Latihan 3 bulan - Pengalaman hingga 6 bulan Usaha Phisik : Membutuhkan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedang. Usaha mental : Membutuhkan pemikiran dan perhatian yang terus menerus dalam menghadapi pekerjaan yang tidak rumit. Kondisi Kerja : Adanya suara bising dari mesin penggiling dan udara yang tidak terlalu panas. Resiko Kerja : Bila terjadi kelalaian maka tangan bisa masuk kedalam rool mill. 3. Uraian Jabatan pada Karyawan Boiler Nama Jabatan : Karyawan pada boiler Hubungan Kerja : Di awasi oleh mandor pengolahan Perincian Tugas : - Memantau, mengevaluasi dan memperbaiki hasil kerja stasiun. - Melaksanakan standar fisik, biaya dan mutu.

- Melakukan inspeksi secara teratur dan membuat inventaris kondisinya. - Membuat jangka pendek dalam hal pengadaan perbaikan dan penggunaan peralatan. - Menyusun program peralatan pada stasiun boiler. Wewenang Jabatan : Tidak ada Tanggung Jawab : Melaksanakan instruksi dari atasan yang berhubungan dengan perencanan dan pengoperasian mesin boiler. Persyaratan Jabatan : - Pendidikan dasar STM - Latihan 3 bulan - Pengalaman 6 bulan Usaha Phisik : Kebutuhan akan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedang beban. Usaha Mental : Kebutuhan akan pemikiran untuk menghadapi pekerjaan yang sedikit rumit dengan perhatian yang terus-menerus. Kondisi kerja : - Udara panas - Suara bising - Bau yang tak sedap Resiko Kerja : Dapat menimbulkan luka bakar bila terjadi kelalaian.

4. Uraian Jabatan pada Karyawan Pemurnian Nama Jabatan Hubungan Kerja : Karyawan Pemurnian : Diawasi oleh mandor pengolahan. Perencanaan Tugas : - Memaksimalkan rendemen, menekan kehilangan dengan kualitas sebaik mungkin secara efesien. - Membuat jangka pendek tentang pengadaan perbaikan dan pengoperasian peralatan. - Melaksanakan standar fisik biaya. - Melaksanakan inspeksi secara teratur dan membuat recording. Wewenang Jabatan Tanggung Jawab Persyaratan Jabatan : Tidak ada : Melaksanakan instruksi dari atasan. : Pendidikan dasar STM Latihan 3 bulan Pengalaman 6 bulan Usaha Phisik : Kebutuhan akan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedang beban. Usaha Mental : Kebutuhan akan pemikiran untuk menghadapi pekerjaan yang sedikit rumit dengan perhatian yang terus-menerus. Kondisi Kerja : - Udara panas - Suara bising - Bau tak sedap

Resiko kerja : Bisa berakibat buruk bila terjadi kelalaian. 5. Uraian Jabatan pada Karyawan Evaporator/Penguapan Nama Jabatan : Karyawan pada Evaporator/Penguapan Hubungan Kerja : Diawasi oleh mandor pengolahan Perincian Tugas : - Mengeringgkan gula dengan melakukan pemberian uap panas. - Memeriksa talang apakah ada kebocoran Wewenang Jabatan : Tidak ada. Tanggung Jawab : Menjalankan perintah dari atasan. Persyaratan Minimum : - Pendidikan dasar STM - Latihan 3 bulan - Pengalaman 6 bulan Usaha Phisik : Membutuhkan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedikit tanpa adanya beban. Usaha Mental : Membutuhkan pemikiran dan perhatian yang terus menerus dalam menghadapi pekerjaan yang tidak rumit. Kondisi Kerja : Udara yang panas akibat dekat dengan uap panas. Resiko Kerja : Hampir tidak ada. 6. Uraian Jabatan pada Karyawan Masakan Nama Jabatan : Karyawan pada masakan Hubungan Kerja : Diawasi oleh mandor pengolahan.

Perincian Tugas : - Memisahkan kristal dari stroop dari proses hasil masakan. - Mengatur kecepatan putaran. - Menjaga kesetabilan panel putaran. - Mengatur kerataan saringan. Wewenang Jabatan Tanggung Jawab : Tidak ada. : Menjalankan pekerjaan sesuai dengan perintah dari atasan. Persyaratan Minimum : - Pendidikan dasar SMP - Latihan 4 bulan - Pengalaman 6 bulan Usaha Phisik : Membutuhkan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedikit tanpa adanya beban. Usaha Mental : Membutuhkan pemikiran dan perhatian secara terus menerus untuk menghadapi pekerjaan yang tidak terlalu rumit. Kondisi kerja : Adanya suara yang bising dari mesin dan udara yang panas. Resiko Kerja : Tidak terlalu tinggi. 7. Uraian Jabatan pada Karyawan Putaran Nama Jabatan : Karyawan pada putaran Hubungan Kerja : Diawasi oleh mandor pengolahan.

Perincian Tugas : - Memisahkan kristal dari stroop dari proses hasil masakan. - Mengatur kecepatan putaran. - Menjaga kesetabilan panel putaran. - Mengatur kerataan saringan. Wewenang Jabatan Tanggung Jawab : Tidak ada. : Menjalankan pekerjaan sesuai dengan perintah dari atasan. Persyaratan Minimum : - Pendidikan dasar SMP - Latihan 3 bulan - Pengalaman 6 bulan Usaha Phisik : Membutuhkan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedikit tanpa adanya beban. Usaha Mental : Membutuhkan pemikiran dan perhatian secara terus menerus untuk menghadapi pekerjaan yang tidak terlalu rumit. Kondisi kerja : Adanya suara yang bising dari mesin putaran dan udara yang panas. Resiko Kerja : Tidak terlalu tinggi. 8. Uraian Jabatan pada Karyawan Laboratorium Nama Jabatan : Karyawan pada laboratorium Hubungan Kerja : Diawasi oleh mandor pengolahan.

Perincian Tugas : - Menganalisa bahan-bahan penolong dan bahan baku produksi. - Menganalisa mutu produksi hasil gula. - Membersihkan peralatan yang kotor. Wewenang Jabatan : Tidak ada. Tanggung Jawab : Menganalisa atau melakukan percobaan pada bahan baku yang berpengaruh pada mutu hasil produksi gula. Persyaratan Minimum : - Pendidikan dasar SMA - Latihan 3 bulan - Pengalaman 6 bulan Usaha Phisik : Kebutuhan akan pengeluaran yang sedikit tanpa beban. Usaha Mental : Kebutuhan akan pemikiran untuk menghadapi pekerjaan yang sedikit rumit dengan perhatian yang terus menerus. Kondisi Kerja : Bau yang kadang-kadang tak sedap dari bahan kimia. Resiko Kerja : Berbahaya jika terkena bahan kimia. 9. Uraian Jabatan pada Karyawan Packing Nama Jabatan : Karyawan pada packing Hubungan Kerja : Diawasi oleh mandor pengolahan.

Perincian Tugas : Membungkus/menjahit karung gula yang berisi 50 kg. Wewenang Jabatan : Tidak ada. Tanggung Jawab : Melaksanakan apa yang diperintahkan oleh atasan. Persyaratan Minimum : - Pendidikan dasar SD - Latihan 3 bulan - Pengalaman 12 bulan Usaha Phisik : Membutuhkan pengeluaran energi untuk pergerakan yang sedang dengan beban yang agak berat ( 25-50 kg). Usaha Mental : Membutuhkan pemikiran dan perhatian terus menerus untuk menghadapi pekerjaan yang tidak rumit. Kondisi Kerja : Tempat kerja yang luas dan nyaman. Resiko Kerja : Tidak terlalu tinggi bahkan hampir tidak ada.