BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dapat diambil kesimpulan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah: terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia (BEI)

PENGARUH ROA, EPS, PER DAN DER TERHADAP PENETAPAN HARGA SAHAM SETELAH IPO (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia)

DAFTAR PUSTAKA. Al-Arif, M. R. (2010). Teori Makro Ekonomi Islam. Bandung: Alfabeta.

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dan kondisi ekonomi terhadap harga saham perusahaan automotive and allied

BAB V PENUTUP. perusahaan melakukan stock split pada perusahaan manufaktur tahun 2007 hingga

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka dapat diambil suatu kesimpulan, sebagai berikut:

DAFTAR PUSTAKA. Ang, R. (1997). Buku Pintar Pasar Modal Indonesia. Mediasoft Indonesia. Jakarta.

BAB I PENDAHULUAN. memegang peranan penting dalam memobilisasi dana dari masyarakat yang ingin

BAB V PENUTUP. on Asset, Return On Equity, Earning Per Share, Price Earning Ratio, dan Net

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI PENUTUP. diambil dari hasil penelitian ini adalah:

BAB V PENUTUP. 1. Variabel Return On Asset (ROA) berpengaruh positif tetapi tidak

PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL, TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

BAB V PENUTUP. pengujian dengan menggunakan teknik analisis Multiple Regression Analysis.

BAB V PENUTUP. profitabilitas, leverage, dan likuiditas terhadap return saham maka terdapat

BAB I PENDAHULUAN. Sumber:

DAFTAR PUSTAKA. Andy P Tambunan Menilai harga wajar saham ( stock valuation ). Jakarta

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Resiko Investasi Saham Pada Perusahaan Farmasi Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia

BAB V PENUTUP. Penelitian ini menggunakan uji analisis linier berganda untuk menguji

BAB V PENUTUP. sebesar 0,253 dimana 0,253 0,05 yang berarti data berdistribusi normal.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V PENUTUP. terhadap return saham dan beta saham di Jakarta Islamic Index.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi. Disusun Oleh: Erlis Nurul Hidayah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pasar modal memiliki peranan yang sangat penting dalam sektor

BAB V PENUTUP. Penelitain ini bertujuan untuk menguji pengaruh Return On Equity (ROE),

DAFTAR PUSTAKA. Anoraga, Pandji, dan Piji. (2003), Pengantar Pasar Modal. Jakarta: Rineka Cipta.

PENGARUH PERUBAHAN HARGA EMAS DUNIA DAN KURS RUPIAH PADA RETURN PASAR

DAFTAR PUSTAKA. Achmad, Noor dan Liana Pengaruh Suku Bunga dan Kurs Dollar Terhadap

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

BAB I PENDAHULAN. yang sedang berkembang (emerging market), kondisi makro ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. menunjang kegiatan operasionalnya, salah satunya melalui sarana pasar modal.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB V PEMBAHASAN. simultan terhadap harga saham Jakarta Islamic Index (JII) periode

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH RETURN ON EQUITY

BAB V PENUTUP. perusahaan (Earning per Share, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Price to Book

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian. Penelitian penelitian sebelumnya telah mengkaji masalah pengaruh

BAB V PENUTUP. tidak dipengaruhi oleh nilai kurs valuta asing dan laju inflasi. 2. Hasil Estimasi VAR First Difference menunjukkan bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. tersebut ke sektor-sektor yang produktif. Pembiayaan pembangunan yang

BAB I PENDAHULUAN. lembaga keuangan. Hadirnya lembaga keuangan tidak lain untuk memberikan

DAFTAR PUSTAKA. Algifari Analisis Statistik Untuk Bisnis dengan Regresi, Korelasi, dan Non Parametrik. Edisi Pertama. Yogyakarta: STIE YKPN

DAFTAR PUSTAKA. Amirullah dan Haris Budiyono. (2004). Pengantar Manajemen. Yogyakarta:

Prosiding Akuntansi ISSN:

BAB V PENUTUP. to Equity Ratio, dan Price to Book Value berpengaruh terhadap Perubahan Harga

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti, apakah faktor fundamental

BAB V PENUTUP. makro (Suku Bunga) dan faktor fundamental perusahaan (Current Ratio, Debt to

BAB I PENDAHULUAN. Investasi merupakan sebuah komitmen, yang dapat berupa uang atau resources. a. Kehidupan yang lebih layak di masa yang akan datang.

BAB I PENDAHULUAN. yang efektif untuk mempercepat pembangunan suatu negara. Dalam era

BAB 1 PENDAHULUAN. telah memperlihatkan kemajuan seiring dengan perkembangan ekonomi

DAFTAR PUSTAKA. Ang, Robert Buku Pintar Pasar Modal Indonesia. Jakarta: Media Staff Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. Perdagangan surat berharga merupakan cara untuk menarik dana. masyarakat, dalam hal ini investor untuk mengembangkan perekonomian

ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR, INFLASI, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM (STUDI KASUS PADA JAKARTA ISLAMIC INDEX PERIODE )

ANALISIS PENGARUH EARNING PER SHARE, DEBT TO EQUITY RATIO DAN KURS TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN PADA INDEKS LQ 45 BURSA EFEK INDONESIA

BAB V PENUTUP. dalam indeks saham LQ45 dan menguji pengaruh variabel profitabilitas, bersama-sama maupun individu terhadap kebijakan dividen.

Disusun oleh : ARUM DESMAWATI MURNI MUSSALAMAH B

BAB I PENDAHULUAN. atau emiten). Dengan adanya pasar modal, pihak yang memiliki kelebihan dana

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB V PENUTUP. sensitivitas inflasi, sensitivitas suku bunga, sensitivitas kuts, likuiditas dan

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NILAI INDEKS HARGA SAHAM

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP DEVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN KELOMPOK LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) SKRIPSI

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

BAB I PENDAHULUAN. Secara faktual, pasar modal telah menjadi financial nerve-centre

I.PENDAHULUAN. digunakan untuk kebutuhan mereka dimasa depan. Bentuk investasi yang

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh informasi arus kas dan

BAB V PENUTUP. di Bursa Efek Indonesia tahun Penelitian ini menggunakan data

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA S AHAM S EKTOR PROPERTI

BAB V PENUTUP. pada JII periode Berdasarkan analisis hasil penelitian yang telah

BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya yang ada untuk menghasilkan laba maksimal, sementara tujuan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah :

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. Likuiditas, Leverage, Profitabilitas Sales Growth dan Sensitivitas Suku Bunga

DAFTAR PUSTAKA. Agnes, Sawir, (2004). Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama.

BAB V PENUTUP. pengaruh bid-ask spread, market value, dan variance return terhadap holding. period saham dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. menunjang kegiatan operasionalnya, salah satunya melalui sarana pasar modal.

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal tidak hanya dimiliki negara-negara industri, bahkan banyak negaranegara

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian uji hipotesis dan analisis data mengenai

PENGARUH ECONOMIC VALUE ADDED

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilakukan dengan mengunakan harga minyak mentah

BAB V PENUTUP. terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini dilakukan selama periode tiga

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS, AKTIVITAS DAN LEVERAGE

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

DAFTAR PUSTAKA. Adiningsih, Sri et al Perangkat dan Teknik Analisis Investasi di Pasar Modal Indonesia. Edisi Revisi Pertama. PT. BEJ. Jakarta.

SKRIPSI OLEH: AIZATIN NADHIROH PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

BAB V PEMBAHASAN. a. Pengaruh Simultan Variabel Makroekonomi terhadap IHSG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

Oleh : MARTHA NURHIDAYATI NPM : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Jurusan Akuntansi OLEH :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beberapa penelitian terdahulu akan diuraikan secara ringkas karena

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh

DAFTAR PUSTAKA. Brigham., Houston., 2010, Dasar Dasar Manajemen Keuangan Buku 2 edisi 11, Jakarta : Salemba Empat.

BAB I PENDAHULUAN. bunga yang tinggi yang ditetapkan pemerintah selama krisis berlangsung, diperoleh bank dari hasil investasi yang dilakukannya.

Transkripsi:

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mengenai pengaruh harga minyak dunia, harga emas dunia, dan harga batubara acuan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan di Bursa Efek Indonesia pada Januari 2011 sampai Desember 2017, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut. Harga minyak dunia, harga emas dunia, dan harga batubara acuan berpengaruh signifikan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan secara simultan. Hal ini dibuktikan melalui uji F, dengan nilai Fhitung (183,845) > Ftabel (2,48) dan nilai p-value dari F (0,000) < signifikansi (0,05). Melalui model regresi semua variabel berpengaruh secara positif. Walaupun secara bersama-sama harga minyak dunia, harga emas dunia, dan harga batubara acuan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan, namun secara parsial variabel harga minyak dunia tidak berpengaruh signifikan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan. Hal ini terjadi disebabkan karena pengaruh harga batubara acuan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan sangat signifikan. Selain itu pengaruh harga emas dunia terhadap indeks harga saham sektor pertambangan juga signifikan. Dapat disimpulkan bahwa harga batubara acuan dan harga emas dunia memberikan kontribusi yang besar terhadap indeks harga saham sektor pertambangan. Variabel harga minyak dunia berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan secara parsial. Hal ini dibuktikan melalui uji t, dengan nilai thitung (1,409) < ttabel (1,663) dan p-value (0,163) > signifikansi (0,05). Koefisien regresi harga minyak dunia sebesar 2,08 menyatakan bahwa jika setiap penambahan harga minyak dunia sebesar 1 USD/barrel, maka akan meningkatkan indeks harga saham sektor pertambangan sebesar Rp 2,08. Pengaruh yang tidak signifikan terjadi dikarenakan terdapatnya suatu periode waktu saat grafik indeks harga minyak dunia bergerak berbeda dan tren tidak sesuai dengan grafik indeks harga saham sektor pertambangan. Pada periode Mei 2012 sampai Juli 2014, harga minyak dunia memiliki tren yang mendatar, namun indeks harga saham sektor pertambangan memiliki tren yang menurun. Akan tetapi harga minyak dunia tetap 60

memiliki pengaruh positif terhadap indek harga saham sektor pertambangan. Persentase perusahaan-perusahaan sub sektor minyak dan gas sebesar 22,8% dari total perusahaan sektor pertambangan. Variabel harga emas dunia berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan secara parsial. Hal ini dibuktikan melalui uji t, dengan nilai thitung (2,734) > ttabel (1,663) dan p-value (0,008) < signifikansi (0,05). Koefisien regresi harga emas dunia sebesar 0,542 menyatakan bahwa jika setiap penambahan harga emas dunia sebesar 1 USD/oz, maka akan meningkatkan indeks harga saham sektor pertambangan sebesar Rp 0,542. Berdasarkan grafik, pergerakan harga emas dunia cenderung sesuai dengan pergerakan indeks harga saham sektor pertambangan. Persentase perusahaan-perusahaan sub sektor logam dan mineral sebesar 20% dari total perusahaan sektor pertambangan. Dapat disimpulkan saat harga emas dunia tinggi, maka proyeksi pendapatan perusahaan penghasil emas tinggi. Saat proyeksi pendapatan perusahaan tinggi, kemampuan untuk menghasilkan laba bersih pun tinggi. Jika proyeksi laba bersih tinggi, maka investor akan membeli saham perusahaan emas, kemudian harga saham perusahaan tersebut naik. Jika harga saham perusahaan emas naik, maka akan mendorong indeks harga saham sektor pertambangan untuk naik. Begitupun sebaliknya jika harga emas dunia turun, maka indeks harga saham sektor pertambangan akan turun. Variabel harga batubara acuan berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks harga saham sektor pertambangan secara parsial. Hal ini dibuktikan melalui uji t, dengan nilai thitung (13,249) > ttabel (1,663) dan p-value (0,000) < signifikansi (0,05). Koefisien regresi harga batubara acuan sebesar 24,637 menyatakan bahwa jika setiap penambahan harga minyak dunia sebesar 1 USD/barrel, maka akan meningkatkan indeks harga saham sektor pertambangan sebesar Rp 24,637. HBA dapat dikatakan berpengaruh paling besar dikarenakan secara statistik nilai thitung dan koefisien HBA (b3) pada model regresi memiliki angka yang paling besar dibanding variabel lainnya. Selain itu, perusahaan sub sektor batubara terdaftar sebagai emiten terbanyak di sektor pertambangan dengan persentase sebesar 51,4%. Banyaknya perusahaan batubara di sektor pertambangan, menyebabkan pergerakan indeks harga saham sektor pertambangan cenderung mencerminkan harga saham perusahaan batubara. Dapat disimpulkan saat harga batubara acuan tinggi, maka proyeksi pendapatan perusahaan 61

penghasil batubara tinggi. Saat proyeksi pendapatan perusahaan tinggi, kemampuan untuk menghasilkan laba bersih pun tinggi. Jika proyeksi laba bersih tinggi, maka investor akan membeli saham perusahaan batubara, kemudian harga saham perusahaan tersebut naik. Jika harga saham perusahaan batubara naik, maka akan mendorong indeks harga saham sektor pertambangan untuk naik. Begitupun sebaliknya jika harga batubara acuan turun, maka indeks harga saham sektor pertambangan akan turun. 5.2 Saran Berdasarkan hasil dan kesimpulan penelitian ini, maka beberapa saran yang dapat dipertimbangkan adalah: 1. Bagi penelitian selanjutnya, gunakan variabel-variabel dengan data mingguan atau data harian sehingga mendapatkan hasil yang akurat untuk jangka pendek. 2. Bagi penelitian selanjutnya, dapat meneliti lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang menyebabkan tidak signifikannya pengaruh harga minyak dunia terhadap indeks harga saham sektor pertambangan. 3. Bagi penelitian selanjutnya, melakukan penelitian lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi harga komoditas dunia atau Indonesia. 4. Bagi investor, hasil penelitian ini dapat menjadi salah satu referensi dalam merencanakan investasi saham di perusahaan sektor pertambangan BEI. 5. Bagi perusahaan pertambangan, diperlukan antisipasi dalam menghadapi penurunan harga komoditas energi agar net profit perusahaan tetap menunjukkan hasil yang positif dan tidak mengalami kerugian. 62

DAFTAR PUSTAKA Alwi, I. Z. (2008). Pasar Modal Teori dan Aplikasi. Jakarta: Yayasan Pancur Siwah. Cumando, K. E. (2014). Pengaruh Inflasi, Harga Emas Dunia, Harga Minyak Dunia Terhadap Harga Saham PT. Aneka Tambang Tbk. Darmadji, T., & Fakhrudin, H. (2012). Pasar Modal di Indonesia Pendekatan Tanya Jawab. Jakarta: Salemba Empat. Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara. (2017). Harga Batubara Acuan. Retrieved from Ditjen Minerba: https://www.minerba.esdm.go.id Fahmi, I. (2012). Pengantar Pasar Modal. Edisi Pertama. Bandung: Alfabeta. Fahmi, I., & Hadi, Y. L. (2009). Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Bandung: Alfabeta. Fusion Media Limited. (2017). Indices: Investing.com. Retrieved from Investing.com: https://id.investing.com/ Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Edisi Ketujuh. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Detikcom. (2017, Maret 10). Market Research. Retrieved from Detik Finance: https://finance.detik.com/market-research/d-3443300/3-alasan-harga-minyakdunia-turun Guardian News and Media Limited. (2012, February 20). World. Retrieved from The Guardian: https://www.theguardian.com/world/2012/feb/20/china-indiabiggest-gold-market Hanafiah, M. S., Sudjana, N., & Sulasmiyati, S. (2015). Pengaruh Harga Minyak Dunia, Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar, dan Tingkat Inflasi Terhadap Harga Saham. Jurnal Administrasi Bisnis. Husnul, H. M., Hidayat, R. R., & Sulasmiyati, S. (2017). Analisis Pengaruh Inflasi, Kurs (IDR/USD), Produk Domestik Bruto, dan Harga Emas Dunia Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan. Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya. Indonesia Stock Exchange. (2010). Ekuitas: Indonesia Stock Exchange. Retrieved from Indonesia Stock Exchange Web site: http://www.idx.co.id/ Investopedia, LLC. (2018). West Texas Intermediate - WTI. Retrieved from Investopedia: https://www.investopedia.com/terms/w/wti.asp Jogiyanto, H. (2008). Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Kelima. Yogyakarta: BPFE. 63

Jogiyanto, H. (2013). Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Kedelapan. Yogyakarta: BPFE. Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral. (2017). Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Alam. Retrieved from Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Kementrian ESDM: http://jdih.esdm.go.id/?page=home Kumalasari, R., Hidayat, R. R., & Azizah, D. F. (2016). Pengaruh Nilai Tukar, BI Rate, Tingkat Inflasi, dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan. Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya. Kuncoro, M. (2003). Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta: Erlangga. Kusuma, I. E., & Badjra, I. B. (2016). Pengaruh Inflasi, JUB, Nilai Kurs Dollar, dan Perumbuhan GDP Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana. Maharani, I. P. (2013). Pengaruh Harga Minyak Dunia, Harga Emas, dan Harga Batubara Terhadap Indeks Harga Saham Sektor Pertambangan Pada Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2012. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. Martono, R. D. (2010). Analisis Pengaruh Harga Komoditas Dunia Terhadap Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan, Indeks LQ45, dan Jakarta Islamic Index (JII) di BEI. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Muttaqiena, A. (2015, May 22). Artikel Komoditas. Retrieved from Seputar Forex: http://www.seputarforex.com/artikel/komoditas/lihat.php?id=233723&title=f aktor_faktor_yang_mempengaruhi_harga_minyak_dunia Otoritas Jasa Keuangan. (2017). Pasar Modal. Retrieved from Otoritas Jasa Keuangan Website: http://www.ojk.go.id/id/kanal/pasar-modal/regulasi/undangundang/pages/undang-undang-nomor-8-tahun-1995-tentang-pasarmodal.aspx Prasetiono, D. W. (2010). Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Ekonomi Makro dan Harga Minyak Terhadap Saham LQ45 Dalam Jangka Pendek dan Jangka Panjang. Journal of Indonesian Applied Economics, 11-25. Pratiwi, R. A. (2009). Pengaruh Harga Minyak Dunia Terhadap Indeks Saham Sektor Pertambangan, Manufaktur, dan Keuangan Periode 2004-2009. Surabaya: Universitas Airlangga. PT. Bareksa Portal Investasi. (2015, April 13). Berita & Analisis. Retrieved from Bareksa: http://www.bareksa.com/id/text/2015/04/13/turun-21-persen-dikuartal-i-apbi-sebut-produksi-batubara-bisa-lebih-rendah/10135/analysis PT. Indo Premier. (2017). Corporate Fundamental. Retrieved from IndoPremier: https://www.indopremier.com 64

PT. Tribun Digital Online. (2015, Desember 27). Tribun Bisnis. Retrieved from Tribunnews.com: http://www.tribunnews.com/bisnis/2015/12/27/sahamsektor-pertambangan-tergerus-pada-2015 PT. Van Der Schaar Investments. (2017). Indonesia Investments Komoditas Batubara. Retrieved from Indonesia Investments: https://www.indonesiainvestments.com/id/bisnis/komoditas/batu-bara/item236? PwC. (2015). Media Centre. Retrieved from PwC: https://www.pwc.com/id/en/mediacentre/pwc-in-news/2016/indonesian/pwc---tahun-2015-sebagai-tahunterburuk-bagi-sektor-pertambangan.html Romadhon, F. (2015). Analisis Pengaruh Kurs Rupiah, Harga Emas Dunia, dan Harga Minyak Dunia Terhadap IHSG Sektor Pertambangan di BEI. Surabaya: Universitas Wijaya Putra. Sahabat Pegadaian. (2016, July 15). Emas. Retrieved from Sahabat Pegadaian Web Site: http://sahabatpegadaian.com/emas/5-faktor-harga-emas-naik-dan-turun Samsul, M. (2016). Pasar Modal dan Manajemen Portofolio. Edisi Dua. Jakarta: Erlangga. Sapto, R. (2006). Kiat Membangun Aset Kekayaan. Jakarta: Elex Media Komputindo. Sartono, R. (2008). Manajemen Keuangan (Teori dan Aplikasi). Yogyakarta: BPFE. Satyatama, H. R. (2017). Analisis Pengaruh Harga Emas, Harga Minyak, dan Indeks Dow Jones Terhadap Indeks Harga Saham Sektor Pertambangan di BEI Tahun 2009-2016. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. Shahindra, T. (2015, Maret 9). Ilmu SDM. Retrieved from Wordpress: https://ilmusdm.wordpress.com/2015/03/09/apa-penyebab-kejatuhan-industribatu-bara-di-indonesia-dan-dunia/ Sidharta, B. H. (2017). Pengaruh Hubungan Harga Minyak Terhadap Indeks Harga Saham Sektor Pertambangan dan Pertanian Tahun 2007-2010. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Silalahi, U. (2012). Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT. Refika Aditama. Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2010). Statistik untuk Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Sunariyah. (2011). Pengantar Pengetahuan Pasar Modal. Edisi Keenam. Yogyakarta: UPP STIM YKPN. Sundjaja, R. S., Barlian, I., & Sundjaja, D. P. (2013). Manajemen Keuangan 1. Jakarta: Literata Lintas Media. 65

Sundjaja, R. S., Barlian, I., & Sundjaja, D. P. (2013). Manajemen Keuangan 2. Jakarta: Literata Lintas Media. Tandelilin, E. (2010). Portofolio dan Investasi: Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Kanisius. The Economist Newspaper Limited. (2015, July 21). Economist Explains. Retrieved from Economist: https://www.economist.com/blogs/economistexplains/2015/07/economist-explains-17 Weston, J. F., & Brigham, E. F. (2001). Manajemen Keuangan. Jakarta: Erlangga. Yurian, M. (2015). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi IHSG Sektor Pertambangan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. 66