LAPORAN. STATISTIKA Kelahiran, Kematian dan Kehamilan di Berbagai Tempat di Jawa Tengah Selama Tahun

dokumen-dokumen yang mirip
PENGENALAN APLIKASI STATISTICAL PRODUCT AND SERVICE SOLUTIONS (SPSS)

Pengenalan SPSS 15.0

1.1 Memulai SPSS SPSS Data Editor PENGENALAN SPSS. Margaretha Ohyver 1, Anita Rahayu 1, Rokhana Dwi Bekti 2

MEMBANGUN DATA. 4. Membuka program SPSS Cara 1: Klik start > all program > IBM SPSS Statistic > IBM SPSS Statistic 21

SPSS FOR WINDOWS BASIC. By : Syafrizal

Nomor Case Penunjuk Sel Heading Variable Kotak-kotak Variabel

PENGENALAN SPSS & PEMBUATAN FILE DATA

Tahap pertama yang paling penting dalam mengoperasikan SPSS adalah

Memulai SPSS dan Mengelola File

BELAJAR SPSS. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan cara menginstal terlebih dahulu software SPSS

Entry data merupakan salah satu tahap yang penting dalam mengolah data. Ketepatan, ketelitian dalam memasukkan data adalah kunci pokok membuat data

POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA TAHUN

Rancangan Percobaan dengan SPSS 13.0 (Untuk kalangan sendiri)

BAB 3 PENGOLAHAN DATA

MODUL PELATIHAN SPSS

MICROSOFT EXCEL (OCE RIDWANUDIN)

Pengantar Pengolahan Data Statistik Menggunakan SPSS 22. Isram Rasal ST, MMSI, MSc

PERTEMUAN I PENGENALAN SHEET

12/8/2012 MODUL -10. Apa itu SPSS? Apa yang bisa dilakukan SPSS? Apa kesamaan SPSS dengan Microsoft Office Excel?

ISSN : Uji Chi-Square pada Statistika dan SPSS Ari Wibowo 5)

MODUL V REGRESI, KORELASI, ANALISIS VARIAN, VALIDITAS DAN RELIABILITAS

1.1 Mengenal dan Memulai Excel 2007

KATA PENGANTAR. Penulis

BAB I. Introduction to SPSS for Windows

Microsoft Excel. I. Pendahuluan

SPSS (STATISTICAL PRODUCT AND SERVICE SOLUTIONS)

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU

LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

Bab 2 Entri dan Modifikasi Sel

DAFTAR ISI CELL POINTER COVER GAMBAR KOMPONEN JENDELA EXCL DAFTAR TOMBOL DAFTAR ISI MEMILIH AREA KERJA PENGERTIAN EXCEL LANGKAH UNTUK MENGAKHIRI EXCEL

Mengolah Data Bidang Industri

BAB I PENDAHULUAN Pengantar Bahasa ISETL

Slamet Lestari Jurusan Administrasi Pendidikan FIP UNY Mar Mar

Entri dan Modifikasi Sel

Membuat File Database & Tabel

Bhina Patria

Modul Pembelajaran SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) dan Harvard Graphic

Membuat File Database & Tabel

BAB IV MEMBUAT KARYA GRAFIS SEDERHANA

I. PENGENALAN SOFTWARE (SPSS) UNTUK ANALISIS DATA 13 Desember 2005

MICROSOFT WORD. Berikut ini adalah beberapa istilah yang akan dipakai dalam mengoperasikan Microsoft Word 2007:

KATA PENGANTAR. Ikatlah ilmu dengan menuliskannya.

Distribusi Frekuensi dan Statistik Deskriptif Lainnya

Pengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data

SCREEN DIGITIZING. A. Digitasi Point (Titik)

Latihan 1: Memasukkan Data ke dalam SPSS (1)

Modul ke: Aplikasi Komputer. Fakultas Teknik HERY NURMANSYAH, S.T., M.T. Program Studi Teknik Industri.

PENGOLAHAN DATA DENGAN SPSS

Aplikasi Pengolah Angka I. SPI112 - Slide 5 1

PENGABDIAN MASYARAKAT AKADEMI BINA SARANA INFORMATIKA JATIWARINGIN

KSI B ~ M.S. WULANDARI

a. Menyiapkan database

Bekerja Dengan Lembar Kerja Excel

Mendesain Tabel Statistik Secara Profesional

Pengenalan Microsoft Excel 2007

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada.

Latihan 1: Mengoperasikan Excel

Aplikasi di Bidang Politik

03ILMU. Microsoft Word Mata Kuliah: Aplikasi Komputer. Sabar Rudiarto, S.Kom., M.Kom. KOMPUTER. Modul ke: Fakultas

Membuat Buku Kerja dengan Microsoft Excel

Aplikasi Komputer. Microsoft Office 2010 Microsoft Office Excel 2010 Bag 1. Miftahul Fikri, M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

BAB 08 ANALISIS VARIAN 8.1 ANALISIS VARIAN SATU JALAN

EKONOMETRI MENGGUNAKAN EVIEWS 4

Ketika jendela Microsoft Word dibuka, maka secara otomatis akan disediakan 1 buah dokumen baru. Untuk menambahkan dokumen baru, caranya :

Modul 5 Mengoperasikan Perangkat Lunak Lembar Sebar (Open Source) 1 KEGIATAN BELAJAR 2

Statistik Uji Kruskal-Wallis

Latihan Soal Ulangan Semester Genap 2015 Matpel TIK Kelas 8

Aplikasi Komputer. Microsoft Excel 2010 (Bag 2) Amin Shabana. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Hubungan Masyarakat

Registrasi Image dengan ARC VIEW

Lampiran 1. Langkah perhitungan Uji Validitas di SPSS.

MODUL PRAKTIKA KOMPUTER UNTUK RISET PASAR DAN PENJUALAN Semester Ganjil 2015/2016

Contoh Cara Membuat Query

2. Klik dua kali shortcut Microsoft Excel yang sudah terbuat di Desktop.

BelajarSPSS. Grendi Hendrastomo Pend. Sosiologi FISE UNY

Database dengan Microsoft Access 2003 Membuat Query

BAB I PENGENALAN SPSS DAN EVIEWS

STATISTIKA DESKRIPTIF

Analisa Perkiraan Jumlah Penerimaan Mahasiswa Baru Dengan Menggunakan Metode Kuadrat Terkecil dan SPSS17.0 StudiKasus : STMIK JAKARTA (STI&K)

Pengenalan Aplikasi Lembar Sebar dengan Microsoft Excel Disusun Oleh : Drs. Hendra Lesmana Guru SMA Muhammadiyah Sukabumi

PRAKTIKUM 1 PENGENALAN SPSS

Modul ke: Aplikasi komputer. Microsoft Excel 2010 Bagian 1. 09Fakultas FASILKOM. Wardhana., S.Kom., S.T., MM. Program Studi MKCU

Aplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Excel 2010 (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas ILMU KOMPUTER. Program Studi Informatika

Pengantar Saat ini terdapat beberapa aplikasi pemetaan yang digunakan di dunia baik yang berbayar maupun yang sifatnya gratis. Beberapa nama besar apl

Ahmad Zidni, S.T. SMK Gondang 2011

Bab I Pengenalan Visual BASIC

MODUL MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2010 KKL STMIK AMIKOM PURWOKERTO

Modul 6 Mengoperasikan Perangkat Lunak Lembar Sebar (Open Source) 1 KEGIATAN BELAJAR 2

URAIAN POKOK PERKULIAHAN

MODUL 3 DASAR-DASAR MICROSOFT WORD 2007

MENGENAL DAN BEKERJA DENGAN PROGRAM PENGOLAH ANGKA (MS. EXCEL) Oleh EDI SETIAWAN

Bab 3 Format dan Formula

PERTEMUAN 1 PENGENALAN MICROSOFT OFFICE WORD 2007

MICROSOFT EXCEL. Riche Cynthia

PANDUAN PRAKTIKUM STATISTIKA. Disusun oleh: Dr. Ir. Sofyan, M.Agric Zulkarnain, S.Si Nova Ernida, S.Si Rahmadiansyah, S.Si

MODUL UJI NON PARAMETRIK (CHI-SQUARE/X 2 )

PENGENALAN SPSS. C. SPSS Environment. Farida Sulistyorini, S.T & Irfan Adam, S.T

STATISTIK DESKRIPTIF

Microsoft Excel 2000 For Siswa PKP-1 IPI-LEPPINDO Cab. Lampung Instruktur : Gusdiwanto. Pengenalan Ms Excel

A. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada lembar jawaban yang tersedia!

Modul Pembelajaran SPSS (Statistical Package for the Social Sciences)

Transkripsi:

LAPORAN STATISTIKA Kelahiran, Kematian dan Kehamilan di Berbagai Tempat di Jawa Tengah Selama Tahun 1975-1979 Disusun oleh : Nama : Syarif Hidayatullah Kelas : IK 1 A /21 NIM : 3.34.12.0.21 Nomor Job : 5 PRODI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SEMARANG 2012/2013

Memasukkan Data di JOB IBM SPSS VERSI 20 1 1. PENJAJAKAN Sebelum memulai membuat Data Kelahiran, Kematian dan Kehamilan di Berbagai Tempat di Jawa tengah Selama Tahun 1975-1979, berikut adalah penjelasan awal mengenai program STATISTIKA. Progam computer (STATISTIKA) tersebut jelas difungsikan untuk menyelesaikan pengolahan data statistika, dan nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas fasilitas seperti Histogram, dan data data lainnya ( mean, median dsbg ). Nah, program yang akan dijalankan dalam Laporan ini adalah menggunakan IBM SPPS (Statistical Product and Service Solution ) Statistic versi 20 Gambar 1.1 : Tampilan Awal IBM SPSS Statistic versi 20 Untuk mengaktifkan SPSS Statistic versi 20 dengan double klik icon ikuti instruksi berikut : 2 atau

Pilih Menu Start kemudian All Program IBM SPPSS Statistic pilih dan klik IBM SPSS Statistic versi 20 (Gambar 1.a.1) Tunggu Sejenak hingga muncul tampilan ( Gambar 1.a.2 ) berikut : Gambar 1.3 : Tampilan Awal Setelah membuka program SPSS maka akan muncul 3 window, yaitu Jendela Dialog, IBM SPSS Data Editor dan IBM SPSS Viewer : Gambar 1.2 : Start Menu 1. Jendela Dialog Pilih dan Klik Close pada jendela Dialog (Gambar 1.a.2.1 ) karena kali ini kita akan membuat data baru di Jendela IBM SPSS Data editor, bila ingin membuka file bisa pilih Open an existing data source dan klik OK Gambar 1.3.1 : Jendela Dialog 2. Jendela IBM SPSS Viewer Jendela IBM SPSS Viewer, adalah output yang nanti digunakan sebagai Log aktifitas yang kita lakukan dijendela IBM SPSS Data Editor Gambar 1.3.2 : Jendela IBM SPSS Viewer 3

3. Jendela IBM SPSS Data Editor Berikut adalah Gambar dari Jendela IBM SPSS Data Editor sebelum data di masukkan, data terdapat 2 sheet. Sheet pertama adalah Sheet Data View dan Sheet kedua adalah Sheet Variabel View Gambar 3.1 : Jendela IBM SPSS Data Editor Data Variabel Gambar 3.2 : Jendela IBM SPSS Data Editor Variabel View 4

2. MENU UTAMA di Jendela IBM SPSS Data Editor Pada SPSS terdapat dua belas menu utama yaitu: FILE, EDIT, VIEW, DATA TRANFORM, ANALYZE, GRAPHS, UTILITIES, ADD-ONS, WINDOWS, dan HELP Gambar 2.1 : Menu bar 3. MEMASUKKAN DATA Soal nomor 5. Data berikut ini merupakan data tentang persentase kelahiran, kematian diberbagai tempat di Jawa Tengah Selama Tahun 1975 1979 : No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 Kelahiran 52.8 54.2 55.6 54.2 51.2 57.8 56.1 54.9 53.4 52.3 54.2 55.4 56.1 55.2 52.5 52.8 53.2 56.6 57.6 57.1 51.7 52.8 55.1 52.4 54.6 54.8 54.2 55.6 57.2 58.1 59.1 51.9 52.7 57.1 59.4 57.7 56.6 58.4 Kematian 34.2 34.7 34.2 37.2 38.6 36.6 38.1 32.7 33.3 34.4 32.2 35.1 32.9 32.6 39.1 38.2 39.1 39.2 36.8 35.4 36.6 35.4 37.8 36.1 38.2 33.8 34.6 36.2 33.7 37.7 32.2 34.7 35.9 37.8 39.4 33.9 33.8 39.2 Kehamilan 17.6 16.7 17.7 18.2 17.2 17.4 16.2 16.4 17.0 17.2 18.2 18.3 18.0 16.4 16.4 16.2 16.1 16.4 17.1 17.2 17.2 17.4 16.7 16.1 16.2 16.3 15.6 15.6 15.8 15.9 15.8 15.8 17.1 17.2 18.0 18.1 18.2 18.1 Penyebab Kematian Lakalantas Lakalantas Lakalantas Lakalantas Lakalantas Lakalantas Lakalantas Lakalantas 5 Kondisi daerah Daerah Tertinggal Daerah Tertinggal Daerah Tertinggal Daerah Tertinggal Daerah Tertinggal Daerah Tertinggal Tingkat Kesejahteraan Tinggi Rendah Tinggi sekali Rendah Tinggi Tinggi sekeli Tinggi Rendah Tinggi sekali Tinggi sekali Tinggi Rendah Tinggi Tinggi sekali Rendah Tinggi Rendah

39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 56.9 56.1 55.9 56.9 56.2 52.1 57.2 59.6 55.8 57.9 56.6 54.7 37.6 37.9 39.1 37.2 38.2 38.2 39.1 36.4 36.2 38.3 38.2 38.1 17.4 17.5 17.2 16.7 15.7 16.2 16.3 16.0 17.1 17.1 18.2 18.2 Lakalantas Lakalantas Daerah Tepencil Daerah Tertinggal Daerah Tertinggal Tinggi Rendah Tinggi Sebelum kita memasukan data seperti yang diatas kita mengatur di sheet variable view terlebih dahulu, untuk mengaktifkannya pilih Klik Variabel View yang ada disebelah kiri bawah dari layar data editor Gambar 3.1 : variable view maka, akan muncul gambar seperti ini : Gambar 3.2 : Jendela Variable View a. Membuat variabel Cara membuat variabel Kelahiran: Pada kolom Name ketik kelahiran. Untuk mengatur type variabel, pilih klik (sesuai gambar dibawah ini ) 6

maka, akan muncul gambar sebagai berikut ini 1. Karena kelahiran nantinya akan dimasukkan angka maka klik numeric 2. Pada Width isikan sesuai kebutuhan, kita ketikan 8 3. Pada Decimal Places, yang dibutuhkan adalah 1 angka dibelakang koma, maka ketikkan 1 Setelah selesai klik dan pilih oke Width dan Decimal sudah ditentukan saat mengatur Variabel typenya, berikut adalah hasilnya Pada kolom di bawah label, klik mouse dua kali pada sel tsb dan ketik Jumlah Kelahiran untuk memberikan keterangan pada variabel Kelahiran. Lewat saja kolom Values, karena kita tidak akan memasukkan kode apapun serta karena tidak ada missing maka dibiarkan kolom Missing Columns berfungsi menentukan lebar kolom pada data view isi 10. Untuk keseragaman Align dipilih left (rata kiri) Karena data kelahiran itu kuantitatif, maka Measur harus diisi dengan Scale. Biarkan kolom Role, input 7.

Berikut hasil dari variabel kelahiran : Cara membuat variabel Kematian : Pada kolom Name baris ke 2 ketik Kematian. Untuk mengatur type variabel, pilih klik (sesuai gambar dibawah ini ) maka, akan muncul gambar sebagai berikut ini 1. Karena kematian nantinya akan dimasukkan angka maka klik numeric 2. Pada Width isikan sesuai kebutuhan, kita ketikan 8 3. Pada Decimal Places, yang dibutuhkan adalah 1 angka dibelakang koma, maka ketikkan 1 Setelah selesai klik dan pilih oke Width dan Decimal sudah ditentukan saat mengatur Variabel typenya, berikut adalah hasilnya Pada kolom di bawah label, klik mouse dua kali pada sel tsb dan ketik Jumlah Kematian untuk memberikan keterangan pada variabel kematian. Lewat saja kolom Values, karena kita tidak akan memasukkan kode apapun serta karena tidak ada missing maka dibiarkan kolom Missing 8

Columns berfungsi menentukan lebar kolom pada data view isi 10. Untuk keseragaman Align dipilih left (rata kiri) Karena data Kematian itu kuantitatif, maka Measur harus diisi dengan Scale. Biarkan kolom Role, input Berikut hasil dari variabel kelahiran : Cara membuat variabel Kehamilan: Pada kolom Name baris ke 3 ketik kehamilan. Untuk mengatur type variabel, pilih klik (sesuai gambar dibawah ini ) maka, akan muncul gambar sebagai berikut ini 1. Karena Kehamilan nantinya akan dimasukkan angka maka klik numeric 2. Pada Width isikan sesuai kebutuhan, kita ketikan 8 9.

3. Pada Decimal Places, yang dibutuhkan adalah 1 angka dibelakang koma, maka ketikkan 1 Setelah selesai klik dan pilih oke Width dan Decimal sudah ditentukan saat mengatur Variabel typenya, berikut adalah hasilnya Pada kolom di bawah label, klik mouse dua kali pada sel tsb dan ketik Jumlah Kehamilan untuk memberikan keterangan pada variabel Kehamilan. Lewat saja kolom Values, karena kita tidak akan memasukkan kode apapun serta karena tidak ada missing maka dibiarkan kolom Missing Columns berfungsi menentukan lebar kolom pada data view isi 10. Untuk keseragaman Align dipilih left (rata kiri) Karena data kehamilan itu kuantitatif, maka Measur harus diisi dengan Scale. Biarkan kolom Role, input Berikut hasil dari variabel kelahiran : Cara mengisi variabel Penyebab : Pada kolom Name baris ke 4 ketik Penyebab Untuk mengatur type variabel, pilih klik (sesuai gambar berikut ) maka, akan muncul gambar sebagai berikut ini 10.

1. Karena Kehamilan nantinya akan dimasukkan angka maka klik numeric 2. Pada Width isikan sesuai kebutuhan, kita ketikan 1 * 3. Pada Decimal Places, ketikan 0 * * Perlakuan pada width dan Decimal dilakukan, karena pada variabel penyebab ini akan dilakukan pengkodean di datanya (1 karakter, yang berupa 1 angka), dan pengkodean ini tidak mencapai angka puluhan Setelah selesai klik dan pilih oke Width dan Decimal sudah ditentukan saat mengatur Variabel typenya, berikut adalah hasilnya Pada kolom di bawah label, klik mouse dua kali pada sel tsb dan ketik Penyebab Kematian untuk memberikan keterangan pada variabel Penyebab. Pada kolom Values, kita akan memasukkan kode,perhatikan instruksi berikut : 1. Klik kotak beri yang terdapat 3 titik, seperti gambar berikut : 2. Maka akan muncul jendela berikut,dan ikuti instruksi berikut : 1. Masukkan kode pada kolom Value, untuk awal, ketikan angka 1 2. Kemudian pada label ketikkan penyakit 11

3. Klik dan pilih Add untuk menambahkan 4. Lakukan tindakan ini, dengan aturan Kolom Values : Atur untuk 1 =, 2 = Bencana Alam, 3 =, 4 = Lakalantas, Setelah selesai tekan dan pili Ok. Hingga perlakuan seperti gambar berikut : Kolom Missing : None. Abaikan kolom ini, karena data lengkap dan tidak ada yang missing Columns berfungsi menentukan lebar kolom pada data view isi 11. Untuk keseragaman Align dipilih left (rata kiri) Kolom Measure : Nominal. Variabel penyebab memiliki tipe data nominal, dan Penyebab kematian tidak memiliki tingkatan.. Biarkan kolom Role, input Berikut hasil dari variabel penyebab : Cara mengisi variabel Kondisi : Pada kolom Name baris ke 5 ketik Kondisi Untuk mengatur type variabel, pilih klik (sesuai gambar berikut ) 12

maka, akan muncul gambar sebagai berikut ini 1. Karena Kehamilan nantinya akan dimasukkan angka maka klik numeric 2. Pada Width isikan sesuai kebutuhan, kita ketikan 1 * 3. Pada Decimal Places, ketikan 0 * * Perlakuan pada width dan Decimal dilakukan, karena pada variabel kondisi ini akan dilakukan pengkodean di datanya (1 karakter, yang berupa 1 angka), dan pengkodean ini tidak mencapai angka puluhan Setelah selesai klik dan pilih oke Width dan Decimal sudah ditentukan saat mengatur Variabel typenya, berikut adalah hasilnya Pada kolom di bawah label, klik mouse dua kali pada sel tsb dan ketik Kondisi Daerah untuk memberikan keterangan pada variabel Kondisi. Pada kolom Values, kita akan memasukkan kode,perhatikan instruksi berikut : 1. Klik kotak beri yang terdapat 3 titik, seperti gambar berikut : 2. Maka akan muncul jendela berikut,dan ikuti instruksi berikut : 13

1. Masukkan kode pada kolom Value, untuk awal, ketikan angka 1 2. Kemudian pada label ketikkan Daerah Tertinggal 3. Klik dan pilih Add untuk menambahkan 4. Lakukan tindakan ini, dengan aturan Kolom Values : Atur untuk 1 = Daerah Tertinggal, 2 = Daerah Terpencil, 3 =, 4 =, Setelah selesai tekan dan pili Ok. Hingga perlakuan seperti gambar berikut : Kolom Missing : None. Abaikan kolom ini, karena data lengkap dan tidak ada yang missing Columns berfungsi menentukan lebar kolom pada data view isi 11. Untuk keseragaman Align dipilih left (rata kiri) Kolom Measure : Ordinal. Variabel penyebab memiliki tipe data nominal, dan Kondisi Daerah memiliki tingkatan.. Biarkan kolom Role, input Berikut hasil dari variabel Kondisi : Cara mengisi variabel Kesejahteraan : Pada kolom Name baris ke 6 ketik Kesejahteraan Untuk mengatur type variabel, pilih klik (sesuai gambar berikut ) 14

maka, akan muncul gambar sebagai berikut ini 1. Karena Kehamilan nantinya akan dimasukkan angka maka klik numeric 2. Pada Width isikan sesuai kebutuhan, kita ketikan 1 * 3. Pada Decimal Places, ketikan 0 * * Perlakuan pada width dan Decimal dilakukan, karena pada variabel Kesejahteraan ini akan dilakukan pengkodean di datanya (1 karakter, yang berupa 1 angka), dan pengkodean ini tidak mencapai angka puluhan. Setelah selesai klik dan pilih oke Width dan Decimal sudah ditentukan saat mengatur Variabel typenya, berikut adalah hasilnya Pada kolom di bawah label, klik mouse dua kali pada sel tsb dan ketik Kondisi Daerah untuk memberikan keterangan pada variabel Kondisi. Pada kolom Values, kita akan memasukkan kode,perhatikan instruksi berikut : 1. Klik kotak beri yang terdapat 3 titik, seperti gambar berikut : 2. Maka akan muncul jendela berikut,dan ikuti instruksi berikut : 15

1. Masukkan kode pada kolom Value, untuk awal, ketikan angka 1 2. Kemudian pada label ketikkan Rendah 3. Klik dan pilih Add untuk menambahkan 4. Lakukan tindakan ini, dengan aturan Kolom Values : Atur untuk 1 = Rendah, 2 =, 3 =, 4 = Tinggi, 5 = Tinggi Sekali Setelah selesai tekan dan pili Ok. Hingga perlakuan seperti gambar berikut : Kolom Missing : None. Abaikan kolom ini, karena data lengkap dan tidak ada yang missing Columns berfungsi menentukan lebar kolom pada data view isi 10. Untuk keseragaman Align dipilih left (rata kiri) Kolom Measure : Ordinal. Variabel penyebab memiliki tipe data nominal, dan Kondisi Daerah memiliki tingkatan.. Biarkan kolom Role, input Berikut hasil dari variabel Kesjahteraan : Berikut ini adalah tampilan di Variabel View tahap akhir 16

b. Mengisi Data Untuk mengisi datanya, klik Data View yang ada di sebelah kiri bawah.setelah itu akan muncul tabel sebagai berikut : Untuk mengisi data, gunakan tanda panah tombol pada keyboard untuk pindah sel kesebelah kanan; gunakan tombol untuk pindah sel kesebelah kiri; gunakan untuk pindah sel ke atas; dan gunakan untukpindah sel ke bawah atau menekan tombol Enter. Untuk mengisi data Kelahiran, Kematian dan Kehamilan : Double klik Pada baris 1 kolom Kelahiran dan masukkan nilai angka yang sudah ditentukan yaitu 52,8. Kemudian gunkan tombol pada keyboard untuk pindah sel Kematian Double klik Pada baris 1 kolom Kematian dan masukkan nilai angka yang sudah ditentukan yaitu 34,2. Kemudian gunkan tombol pada keyboard untuk pindah sel Kehamilan Double klik Pada baris 1 kolom Kehamilan dan masukkan nilai angka yang sudah ditentukan yaitu 17,6. Kemudian gunkan tombol pada keyboard untuk pindah sel Penyebab. Untuk mengisi data Penyebab,Kondisi dan Kesejahteraan : Sebelum mengisi kolom Penyebab,Kondisi dan Kesejahteraan klik terlebih dahulu menu utama View lalu klik (centang ) sub menu Value Labels. 17

Setelah ini baru pada kolom Penyebab isi nilai 1 untuk, 2 untuk Bencana Alam, 3 untuk, dan 4 untuk Lakalantas,Maka secara otomatis 1 akan berubah menjadi, 2 akan berubah menjadi Bencana Alam, 3 akan berubah menjadi, dan 4 akan berubah menjadi Lakalantas 1. Contoh : Pada Baris 1 dikolom Penyebab,kita isikan Angka 1, dimana data yang nanti keluar harus, berikut gambarnya : setelah dienter menjadi Untuk mengisi kolom Kondisi pastikan dahulu sub menu Value Labels pada menu utama View dalam keadaan aktif lalu isi kolom Kondisi isi nilai 1 untuk Daerah Tertinggal, 2 untuk Daerah Terpencil, 3 untuk, dan 4 untuk,maka secara otomatis 1 akan berubah menjadi Daerah Tertinggal, 2 akan berubah menjadi Daerah Terpencil, 3 akan berubah menjadi, dan 4 akan berubah menjadi. Contoh : Pada Baris 1 dikolom Kondisi, kita isikan Angka 3, dimana data yang nanti keluar harus, berikut gambarnya : setelah dienter menjadi Untuk mengisi kolom Kesjahteraan pastikan dahulu sub menu Value Labels pada menu utama View dalam keadaan aktif lalu isi kolom Kondisi isi nilai 1 untuk Rendah, 2 untuk, 3 untuk, dan 4 untuk Tinggi,serta 5 untuk tinggi seklai,maka secara otomatis 1 akan berubah menjadi Rendah, 2 akan berubah menjadi, 3 akan berubah menjadi, 4 akan berubah menjadi Tinggi, dan 5 akan berubah menjadi Tinggi sekali. Contoh : Pada Baris 1 dikolom Kondisi, kita isikan Angka 4, dimana data yang nanti keluar harus Tinggi, berikut gambarnya : setelah dienter menjadi Berikut ini adalah tampilan data view tahap akhir : 18

19

Untuk melihat kode angka yang kita tuliskan di kolom Penyebab, kondisi dan kesejahteraan, klik gambar yang berada di Bawah Menu bar, dan berikut hasilnya : 20

Untuk menyimpan pekerjaan yang telah dibuat : Klik File klik Save untuk dokumen baru. Tentukan lokasi penyimpanan. Ketik nama file,misal : Kelahiran Kematian Kehamilan di JATENG 1975-1979 dengan extensi type (*.sav) kemudian. Klik Save. Gambar Lokasi Penyimpanan Gambar Cara Save Memasukkan Data Selesai jika ingin keluar dari SPSS klik tanda silang yang berada dipojok kanan, diatas menu bar -SELESAI- 21